Akuntansi Modal Bank

7/21/2019 Akuntansi Modal Bank

http://slidepdf.com/reader/full/akuntansi-modal-bank-56da286fb9ea0 1/29

AKUNTANSI MODAL BANK

Pengertian akuntansi modal bank

Akuntansi modal bank adalah hak pemilik bank kepada bank yang bersangkutan, yangmerupakan modal awal pada saat pendirian bank yang jumlahnya telah ditetapkan dalam

suatu ketentuan atau pendirian bank.Komponen modal bank yaitu terdiri dari modal saham

yang ditempatkan dan disetor, modal sumbangan, laba ditahan dengan tujuan laba ditahan

tanpa tujuan, penilaian kembali aktiva tetap dan modal sumbangan (modal donasi).

Fungsi modal bank

1. Untuk melindungi deposan dengan menangkal semua kerugian usaha perbankan sebagai

akibat salah satu atau kombinasi risiko usaha perbankan misalnya terjadinya insolvency dan

likuidasi bank. erlindungan terutama untuk dana yang tidak dijamin oleh pemerintah.

!. Untuk menigkatkan kepercayaan masyarakat berkenaan dengan kemampuan bank untuk

memenuhi kewajiban yang telah jatuh tempo dan memberikan keyakinan mengenai

kelanjutan operasi bank meskipun terjadi kerugian

". Untuk membiayai kebutuhan aktiva tetap seperti gedung, peralatan dan sebagainya

#. Untuk memenuhi regulasi permodalan yang sehat menurut otoritas moneter

Prinsip dasar manaemen modal bank

rinsip manajemen modal akan tercermin dari langkah$langkah dalam

memperhitungkan kebutuhan modal yang memadai, yaitu %

1. &enyusun 'encana Keuangan ecara &enyeluruh

alam penetuan modal bank perlu perencanaan menyeluruh terhadap aspek keuangan bank.

roses perencanaan tersebut dimulai dari analisis kinerja bank yang bersangkutan. Kekuatan,

kelemahan, peluang dan tantangan perlu menjadi pertimbangan manajemen bank. alam hal

ini bank perlu mengidenti*ikasikan variable$variabel pokok yang dianggap sangat vital dalam

operasional bank. +ariabel vital tersebut umumnya berupa perkiraan penghimpunan dana

pihak ketiga yang dapat dihimpun dari masyarakat misalnya tabungan, giro, deposito, dan

kewajiban segera lainnya.+ariabel lainnya yang tidak kalah pentingnya adalah kualitas

1



sumber daya manusia yang akan menggerakkan bank. Kemampuan sumber daya manusia di

bank tersebut perlu dipersiapkan.

!. &odal bank yang optimal atau memadai

enentuan modal bank yang memadai adalah pekerjaan yang tidak mudah. alam perspekti*

teori keuangan, posisi modal bank itu bias dilihat dari posisi leverage nya. al ini bias

dipahami karena karakteristik unik bank itu sangat gearing atau mempunyai leverage yang

sangat tinggi atau modal relati* kecil, yang tercermin dari rasio utang terhadap modal. alam

pandangan ilmu keuangan semakin tinggi utang semakin baik untuk nilai perusahaan, namun

pada titik tertentu akan menimbulkan biaya kebangkrutan. -leh karena itu posisi modal yang

optimal diperlukan.

". emenuhan modal dari internal bank

engan terpenuhinya modal dari internal maka menunjukkan bank tersebut mampu tumbuh

dengan kekuatan sendiri yaitu dari sisa laba bank. Untuk mempertinggi laba bank diperlukan

financial leverage. inancial leverage adalah variabel untuk mengukur kemampuan

manajemen bank dalam mengelola aktivanya. 'asio yang digunakan adalah leverage

multiplier yaitu perbandingan antara total aktiva dengan total modal bank.

/ank didirikan untuk jangka waktu tak terbatas, artinya manajemen bank akan

berusaha untuk menjaga keberlangsungan operasi bank. Untuk mempertahankan dan

mengembangkannya diperlukan daya saing yang memadai. Untuk dapat bersaing sebuah bank

harus bekerja pada tingkat e*isiensi yang tinggi dan mampu mengelola risiko, mampu

menciptakan dan mengembangkan sistem dan prosedur pelayanan, serta sistem in*ormasi

yang memungkinkan terselenggaranya kegiatan operasional bank serta memiliki modal yang

cukup dan sehat sebagai penggerak aktivitas.

&odal bank adalah dana yang diinvestasikan oleh pemilik dalam rangka pendirian

badan usaha yang dimaksudkan untuk membiayai kegiatan usaha bank di samping untuk

memenuhi regulasi yang ditetapkan oleh otoritas moneter.

Ketentuan jumlah modal inti di bank umum maupun modal disetor di /' bisa

berbeda, namun untuk rasio kecukupan modal adalah 0 dari Aktiva 2ertimbang &enurut

'isiko baik di /' maupun /ank Umum. 'asio kecukupan modal di bank harus

memperhitungkan risiko pasar, karena itu akan dibahas mengenai jenis modal dan

akuntansinya serta teknis perhitungan rasio kecukupan modal di /' dan /ank Umum.

2



KLASIFIKASI MODAL BANK

Klasi*ikasi modal bank secara umum menurut 3eorge empel pada hakekatnya ada tiga

kelompok yaitu%

• Subordinated debt , yaitu utang kepada pihak lain yang pelunasan nya hanya dapat

dilakukan setelah terpenuhinya kewajiban pembayaran kepada kreditur lainnya

misalnya penitip dana. Subordinated debt biasanya berbunga, bank akan membayar

bunga tertentu di masa mendatang

• Preferred stock, yaitu sejumlah dana tertentu yang ditanamkan oleh pemilik saham

yang kewajiban untuk membayar dividen dalam jumlah tertentu hanya dapat

dilakukan setelah terpenuhinya pembayaran kepada penitip dana ( deposan )

• Common stock, yaitu modal dasar yang dimiliki oleh suatu bank yang biasanya terdiri

dari dana saham, harga saham diatas pari,cadangan modal dan laba ditahan.

Klasi*ikasi modal bank menurut otoritas moneter adalah%

• irst tier capital yaitu modal utama yang tertanam di bank tersebut

• econd tier capital yaitu sejumlah dana modal yang bukan bersumber dari

pemilik4pemegang saham bank tersebut.

embagian jenis modal bank di 5ndonesia dapat diklasi*ikasikan sesuai tandar /ank or

5nternational ettlements, yaitu %

!" Modal Inti #Tier !$

&odal inti terdiri dari modal disetor, modal sumbangan, cadangan$cadangan yang

dibentuk dari laba setelah pajak dan laba diperoleh setelah perhitungan pajak.

- &odal inti yaitu modal yang telah disetor secara e*ekti* oleh pemiliknya.

- &odal sumbangan, yaitu modal yang dieroleh kembali dari sumbangan saham,

termasuk selisih antara nilai yang tercatat dengan harga jual apabila saham tersebut

dijual. &odal ini sering disebut modal donasi.

- 6adangan umum, yaitu cadangan yang dibentuk dari penyisihan laba yang ditahan

atau dari laba bersih setelah dikurangi pajak, dan mendapat persetujuan dari rapat

umum pemegang saham.

3



- 6adangan tujuan, yaitu bagian laba yang dikurangi pajak yang disisihkan untuk

tujuan tertentu dan telah mendapat persetujuan rapat umum pemegang saham.

- 7aba ditahan dimaksudkan adalah saldo laba bersih setelah dikurangi pajak yang

oleh rapat umum pemegang saham diputuskan untuk tidak dibagikan.

- 7aba tahun lalu adalah laba tahun$tahun lalu setelah dikurangi pajak yang belum

ditetapkan penggunaannya oleh rapat umum pemegang saham.

- 7aba tahun berjalan setelah dikurangi dengan taksiran hutang pajak. 7aba tahun

lalu berjalan ini hanya diperhitungkan sebagai modal inti sebesar 89.

&odal inti merupakan modal yang disetor para pemilik bank dan modal yang berasal

dari cadangan yang dibentuk ditambah dengan laba yang ditahan. orsi terbesar modal inti

terletak pada modal saham yang disetor. edangkan selebihnya sangat tergantung laba yang

diperoleh dan kebijakan 'apat Umum emegang aham.

Untuk modal disetor berupa saham biasa. emegang saham basa memliki hak suara,sehingga dapat mengendalikan manajemen bank. ada saham pre*eren, pemegangnya tidak

mempunyai hak suara namun pembagian dividennya akan didahulukan sebelum membayar

dividen saham biasa.

encatatan modal saham dilakukan sebesar harga nominal. elisih harga saham diatas

nilai nominal dicatat sebagai agio saham. elisih harga saham dibawah nilai nominal dicatat

sebagai disagio saham. Agio saham akan diamortisasi setiap akhir periode dan disagio saham

akan diakumulasi setiap akhir periode.

arga saham atau nilai modal disetor (paid in capital) merupakan total yang dibayar

oleh pemegang saham kepada bank emiten untuk ditukarkan dengan saham pre*eren atau

saham biasa. :iai modal disetor merupakan penjumlahan nilai nominal ditambah dengan

disagio saham atau nilai nominal dikurangi disagio saham. edangkan nilai nominal

merupakan nilai kewajiban yang ditetapkan untuk tiap$tiap lembar saham. :ilai nominal

ditentukan berkaitan dengan kepentingan hukum, misalnya untuk proteksi terhadap kreditur.

alam hal bank emiten menerbitkan saham biasa dan saham pre*eren, maka penyajian dalam

neraca saham pre*eren harus didahulukan.

6ontoh%

a. 2anggal ! januari !91! telah diterima setoran awal dana dari /apak urya arma

untuk modal bank berupa uang tunai 'p 899.999.999, aktiva tetap berupa tanah

senilai 'p ;99.999.999, kendaraan baru dan belum disusut senilai 'p !99.999.999,

inventaris kantor senilai 'p !99.999.999. setoran ini dicatat dalam bentuk saham

biasa untuk 189.999 lembar dengan nilai nominal 'p 19.999 per lembar, kurs

19".

4



b. 2anggal 19 januari !91! dijual saham biasa 19.999 lembar dengan nominal 'p

8999, kurs <=. embayaran diterima tunai.

2anggal 'ekening ebit ('p) Kredit ('p)

!414!91! r. Kas 8#8.999.999

r. A2. 2anah ;99.999.999

r. A2. Kendaraan !99.999.999

r. A2. inventaris kantor !99.999.999

6r. &odal disetor saham biasa 1.899.999.999

6r. Agio saham #8.999.999

r. Kas #0.899.999

r. isagio saham 1.899.999

6r. &odal disetor saham biasa 89.999.999

/ank yang mengeluarkan saham sering menerima pesanan saham dari calon investor.

aham yang dijual secara pesanan harus diserahkan setelah dilunasi seluruhnya. erlakuan

akuntansi untuk pemesanan saham adalah emiten akan mendebit piutang pemesan saham dan

mengkredit modal saham yang dipesan.

6ontoh transaksi pemesanan saham %

1. 2anggal 18 juni !91! /ank &itra /uana menerima pesanan saham 199.999

lembar saham biasa dari 2 &irana dengan kurs 19!. arga nominal per lembar

'p 19.999. uang muka pesanan saham diterima ;9 tunai.

!. 2anggal "9 juni !91! pesanan saham tersebut dilunasi secara tunai.

2anggal 'ekening ebit ('p) Kredit ('p)184;$!91! r. Kas ;1!.999.999

r. iutang$ 2 &irana #90.999.999

6r. &odal saham dipesan 1.999.999.999

6r. Agio saham !9.999.999

"94;$!91! r. Kas #90.999.999

r. &odal saham dipesan 1.999.999.999

6r. iutang > 2 &irana #90.999.999

6r. &odal disetor$saham biasa 1.999.999.999

/ila dikemudian hari pemesanan saham tidak mampu melunasi kekurangannya dan

bank selaku emiten harus mencatatnya sesuai dengan perjanjian yang disepakati awal.

6ontoh %

/ila pesanan saham yang dilakukan oleh 2 &irana tidak dilunasi, dan bank &itra

/uana mengembalikannya sebesar 09 dari nilai yang telah dibayar, maka jurnalnya%


184;$!91! r. Agio saham !9.999.999

r. modal saham yang dipesan 1.999.999.99

5



9

6r. iutang > 2 &irana #90.999.999

6r. Kas #0<.999.999

6r. endapatan lain$lain 1!!.#99.999

Keterangan %

2elah iterima 2unai ? 'p ;1!.999.999ikembalikan 09 ? 'p #0<.;99.999

endapatan lain$lain ? 'p 1!!.#99.999

Pembelian Kembali Sa%am

embelian kembali saham yang telah beredar dapat dilakukan dengan kerangka untuk

mempertahankan struktur kepemilikan, menghindari hostile takeover, memenuhi tuntutan

regulasi atau untuk mengimbangi penurunan skala operasi bank yang semakin menurun

sehingga tidak perlu modal besar. aham yang dibeli kembali disebut saham treasuri.

erlakuan akuntansi untuk saham treasuri terdiri dari dua macam. @ang pertama

dicatat berdasarkan harga perolehan dan cara lain saham dicatat sebesar harga nominal.

aham yang diperoleh kembali dicatat sebesar harga perolehan, maka pada saat dijual kembali

juga dicatat atau dikreditkan sebesar harga perolehannya. /ila pembelian saham treasuri

dilakukan lebih dari satu kali, maka dapat digunakan &etode &asuk 2erakhir Keluar ertama

(&2K). an disajikan sebagai pengurang modal saham.

encatatan didasarkan pada harga nominal. ada metode ini saham yang diperoleh

kembali dicatat sebesar harga nominal dan disajikan sebagai pengurang terhadap modal

saham.

6ontoh %

a. 2anggal 1 juni !91! /ank A/6 melakukan emisi saham biasa 199.999 lembar

dengan nominal 'p 8999 per lembar. Kurs 19;.

b. 2anggal "9 juni !91! /ank A/6 membeli kembali 19.999 lembar sahamnya

dengan kurs 19".

c. 2anggal "9 juli !91! /ank A/6 menjual kembali saham treasuri sebanyak 19.999

lembar dengan kurs 19#.

d. 2anggal 1 agustus !91! /ank A/6 menjual kembali 19.999 lembar saham treasuri

dengan kurs <;.

6



urnal untuk transaksi ini adalah %

&etode harga perolehan


14;$!91! r. Kas 8"9.999.999

6r. &odal saham 899.999.999

6r. Agio saham "9.999.999

"94;$!91! r. saham treasuri 81.899.999

6r. kas 81.899.999

"94=$!91! r. kas 8!.999.999

6r. aham treasuri 81.899.999

6r. 2ambahan modal$ 2 899.999

140$!91! r. kas #0.999.999

r. tambahan modal $ 2 ".899.9996r. aham treasuri 81.899.999

&etode harga nominal


14;$!91! r. Kas 8"9.999.999

6r. &odal saham 899.999.999

6r. Agio saham "9.999.999

"94;$!91! r. saham treasuri 89.999.999

r. agio saham 1.899.999

6r. kas 81.899.999

"94=$!91! r. kas 8!.999.999


6r. Agio modal saham !.999.999

140$!91! r. kas #0.999.999

r. agio modal saham !.999.999


Penarikan Kembali Sa%am Treasuri

aham treasuri yang ditarik kembali, berarti saham tersebut tidak diedarkan kembali.

erlakuan akuntansi untuk saham treasuri yang ditari tergantung metode pencatatannya. /ila

berdasarkan harga perolehan, sebagaimana kita perhatikan sebelumnya bahwa bank tidak

mengakui kenaikan ataupun penurunan modal dari saham treasuri yang diperoleh, maka

kenaikan atau penurunan saham treasuri harus diakui pada saat saham tersebut ditarik

kembali. /ila pencatatannya didasarkan pada harga nominal, maka bank telah mengakui

7



kenaikan atau penurunannya, sehingga pada saat penarikan tidak perlu mengakui selisih atau

kenaikan4penurunan tersebut.

6ontoh %

&isalkan setelah terjadi transaksi pembelian kembali saham treasuri di /ank A/6 pada

tanggal "9 juni !91!, /ank A/6 menyatakan menarik 19.999 lembar saham treasuri tersebut

pada tanggal 18 juli !91!. &aka pencatatannya adalah %

/erdasarkan metode harga perolehan


184;$!91! r. modal saham 89.999.999

r. agio saham ".999.999

6r. 2ambahan modal > h.

2reasuri1.899.999


/erdasarkan metode harga nominal


184=$!91! r. modal saham 89.999.999


&" Modal Pelengkap #Tier &$

&odal pelengkap terdiri atas cadangan$cadangan yang dibentuk tidak berasal dari

laba, modal pinjaman, serta pinjaman subordinasi.

- 6adangan revaluasi aktiva tetap, yaitu cadangan yang dibentuk dari selisih

penilainan kembali aktiva tetap yang telah mendapat persetujuan dari irektorat

endral ajak.

- enyisihan enghapusan Aktiva rodukti* yang dibentuk dengan cara membebani

laba rugi tahun berjalan, dengan maksud untuk menampung kerugian

yangmungkin timbul sebagai akibat dari tidak diterimanya kembali sebagian atau

seluruh aktiva produkti*nya.

- &odal pinjaman, yaitu utang yang didukung oleh instrument atau warkat yang

memiliki si*at$si*at seperti modal dan mempunya cirri$ciri tidak dijamin oleh bank

yang bersangkutan, tidak dapat ditarik atau dilunasi atas inisiati* pemilik tanpa

persetujuan /5, mempunyai kedudukan yang sama dengan modal dalam hal jumlah

kerugian bank melebihi laba ditahan dan cadangan$cadangan yang termasuk modal

inti, meskipun bank belum likuidasi, dan pembayaran bunga dapat ditangguhkan

apabila bank dalam keadaan rugi atau labanya tidak mendukung untuk membayar

bunga tersebut.

encatatan modal pinjaman dimulai saat penerbitan atau penjualan warkat modal

pinjaman. &odal pinjaman dicatat sebesar nilai nominal. /iaya$biaya penerbitan8



warkat modal pinjaman dapat ditangguhkan dan diamortisasi secara sistematis

selama taksiran jangka waktunya, yang selama$lamanya 8 tahun.

- injaman subordinasi, yaitu pinjaman yang memenuhi syarat$syarat ada perjanjian

tertulis, mendapat persetujuan /5 dan tidak dijamin oleh bank yang bersangkutan

dan telah disetor penuh dengan minimal jangka waktu 8 tahun, pelunasan sebelum

jatuh tempo harus mendapatkan persetujuan /5 serta hak tagih berada pada urutan

paling akhir dalam hal bank likuidasi.

Akuntansi Pinaman Subordinasi

Akuntansi untuk pos ini prinsipnya sama dengan akuntansi pinjaman diterima.

encatatan dimulai dari komitmen disepakati, kemudian pada saat realisasi, dan pencatatan

selama periode pinjaman subordinasi berupa angsuran pokok dan bunga.

2anggal4keterangan 'ekening ebit ('p) Kredit ('p)

Komitmen ditanda r. *asilitas pinjaman subordinasi

tangani isetujui dan belum direalisasi

aat pinjaman 6r. asilitas pinjaman

direalisasi ubordinasi disetujui dan

belum direalisasi

r. giro /56r. injaman subordinasi

enyesuaian bunga r. biaya bunga

Akhir setiap akhir

periode

6r. /unga yang masih harus

dibayar

embayaran bunga

setelah penyesuaian

r. bunga yang masih harus

dibayar

6r. 3iro /5 4bank$bank $lain

aat pelunasan r. pinjaman subordinasi

6r. 3iro /54/ank$bank lain

'" Modal Pelengkap Tamba%an #Tier '$

1. /ank dapat memperhitungkan modal pelengkap tambahan untuk tujuan

perhitungan Kebutuhan enyediaan &odal &inimum (K&&) atau 6apital

AdeBuacy 'atio (6A') secara individu dan4atau secara konsolidasi dengan

perusahaan anak.

!. &odal pelengkap tambahan dalam perhitungan K&& hanya dapat digunakan

untuk memperhitungkan risiko pasar.9



". os yang dapat diperhitungkan sebagai modal pelengkap tambahan adalah

pinjaman subordinasi jangka pendek yang memenuhi criteria sebagai berikut%

2idak dijamin oleh bank atau perusahaan anak yang bersangkutan dan telah

disetor penuh

&emiliki jangka waktu perjanjian sekurang$kurangnya ! tahun

@idak dapat dibayar sebelum jadwal waktu yang ditetapkan dalam

perjanjian pinjaman kecuali dengan persetujuan /5

2erdapat klausula yang mengikat (lock$in$clause) yang menyatakan bahwa

tidak dapat dilakukan pembayaran pokok atau bunga, termasuk

pembayaran pada saat jatuh tempo, apabila pembayaran dimaksud dapat

menyebabkan K&& secara individual atau secara konsolidasi dengan

perusahaan anak tidak memenuhi ketentuan yang berlaku.

2erdapat perjanjian pinjaman yang jelas termasuk jadwal pelunasannya,

dan

&emperoleh persetujuan terlebih dahulu dari /5.

#. &odal pelengkap tambahan untuk memperhitungkan risiko pasar hanya dapat

digunakan dengan memenuhi criteria %

a. 2idak melebihi !8 dari bagian modal inti yang dialokasikan untuk

memperhitungkan risiko pasar

b. umlah modal pelengkap dan modal pelengkap tambahan paling tinggi sebesar

199 dari modal inti

8. &odal pelengkap yang tidak digunakan dapat ditambahkan untuk modal pelengkap

tambahan dengan memenuhi persyaratan pada poin # ini.

;. injaman subordinasi sebagaimana diatur dalam ketentuan yang berlaku dan

melebihi 89 modal ini, dapat digunakan sebagai komponen modal pelengkap

tambahan dengan tetap memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud pada poin #

ini.

(ASIO K)*UKUPAN MODAL BANK P)(K()DITAN (AK+AT

2ata cara perhitungan kecukupan modal bank perkreditan rakyat dapat dilakukan dengan cara%

1. alam menghitung A2&', pos > pos aktiva diberikan bobot risiko yang besarnya

didasarkan pada risiko yang terkandung pada aktiva itu sendiri atau risiko yang

didasarkan pada jenis aktiva, golongan debitur, penjamin atau si*at barang jaminan.

!. engan memperhatikan prinsip pada angka 1 maka rincian bobot risiko adalah%

9 a. Kas

b. erti*ikat /ank 5ndonesia (/5)

c. Kredit dengan agunan berupa /5, tabungan dan deposito yang diblokir

10



pada /' yang bersangkutan disertai dengan surat kuasa pencairan emas

dan logam mulia, sebesar nilai terendah antara agunan dan baki debet.

d. Kredit kepada emerintah usat.

!9 a. 3iro, deposito berjangka, serti*ikat deposito, tabungan serta tagihan

lainnya kepada bank lain.

b. Kredit kepada atau yang dijamin oleh bank lain atau emerintah aerah.

#9 Kredit emilikan 'umah (K') yang dijamin oleh hak tanggungan pertama

dengan tujuan untuk dihuni.

89 a. Kredit kepada atau yang dijamin oleh /U&: atau /U&. @ang

dimaksud dengan /U&: sebagai penjamin adalah lembaga penjamin

kredit milik emerintah usat. @ang dimaksud dengan /U& sebagai

penjamin adalah /U& yang melakukan usaha sebagai perusahaan

penjamin dan melakukan perjanjian kerjasama penjaminan kredit denganlembaga penjamin kredit milik emerintah usat.

b. Kredit kepada pegawai4pensiunan, yang memenuhi persyaratan sbb%

1. egawai4pensiunan yang menerima kredit adalah%

a. egawai negeri sipil (:), anggota 2:54-7'5, pegawai

lembaga negara atau pegawai /U&:4/U&C

b. ensiunan :, pensiunan anggota 2:54-7'5, pensiunan

pegawai lembaga negara atau pensiunan pegawai /U&:4/U&C

!. egawai4pensiunan dijamin dengan asuransi jiwa dari perusahaan

asuransi yang memiliki kriteria%

a. &emiliki iDin usaha dari instansi yang berwenangC

b. 7aporan keuangan terakhir telah diaudit oleh akuntan publik dan

memenuhi ketentuan tingkat solvabilitas minimun sesuai dengan

ketentuan perundang > undangan yang berlakuC dan

c. 2idak merupakan pihak terkait dengan /'.

". embayaran angsuran4pelunasan kredit bersumber daru gaji4pensiun

berdasarkan urat Kuasa &emotong 3aji4ensiun kepada /'. alam

hal pembayaran gaji4pensiun dilakukan melalui bank lain atau /U&:

lain, maka /' harus memiliki perjanjian kerjasama dengan bank lain

atau /U&: lain pembayar gaji4pensiun untuk melakukan pemotongan

gaj4pensiun dalam rangka pembayaran angsuran4pelunasan kreditC dan

#. /' manyimpan asli surat pengangkatan pegawai atau surat

keputusan pensiun atau Kartu 'egistrasi 5nduk ensiun (KA'5) dan

11



polis pertanggungan asuransi jiwa debitur.

08 Kredit kepada usaha mikro dan kecil. Kredit kepada usaha mikro adalah

kredit dengan pla*on sampai dengan 'p. 89.999.999,99 (7ima puluh juta

rupiah) sampai dengan 'p. 899.999.999,99 (7ima ratus juta rupiah)

199 a. Kredit kepada atau yang dijamin oleh perorangan, koperasi atau kelompok

dengan perusahaan lainnya.

b. Aktiva tetap dan inventaris (nilai buku).

c. Aktiva lainnya selain tersebut diatas.

". Aktiva produkti* dengan kualitas Kurang 7ancar, iragukan atau &acet dalam

perhitungan A2&' dinilai sebesar nilai buku yaitu setelah dikurangi dengan

enyisihan enghapusan Aktiva rodukti* (A) khusus dari aktiva produkti* dengan

kualitas Kurang 7ancar, iragukan dan &acet. enilaian kualitas aktiva produkti*

(KA) dan A mengacu pada ketentuan /ank 5ndonesia yang berlaku mengenaiKA dan A /'.

2abel 1

erhitungan Aktiva 2ertimbang &enurut 'isiko (A2&') /'

Komponen Nominal Bobot risiko #,$ ATM(

A2&'

5. AK25+A :E'A6A

5.1. Kas 9

5.!. erti*ikat /ank 5ndonesia (/5) 9

5.". Kredit dengan angunan berupa /5, tabungan dan

deposito yang diblokir pada /' yang bersangkutan

disertai dengan surat kuasa pencairan emas dan logam

mulia, sebesar nilai terendah antara agunan dan baki

debet

9

5.#. Kredit kepada emerintah usat F) 9

5.8. 3iro,deposito berjangka, serti*ikat deposito,

tabungan,serta tagihan lainnya kepada bank lain

F) !9

5.;. Kredit kepada atau yang dijamin bank lain atau

emerintah aerah

F) !9

5.=. Kredit emilikan 'umah (K') yang dijamin oleh hak

tanggungan pertama dengan tujuan untuk dihuni

F) #9

12



5.0. Kredit kepada atau yang dijamin oleh bank lain atau

/U&:4/U&

F) 89

5.<. Kredit kepada pegawai4pensiunan F) 89

5.19. Kredit kepada usaha mikro dan kecil F) 08

5.11.Kredit kepada atau yang dijamin oleh %

a. erorangan

b. Koperasi

c. Kelompok dan perusahaan lainnya

F) 199

5.1!. Aktiva tetap G inventaris (nilai buku) F) 199

5.1". Aktiva lainnya selain tersebut diatas F) 199

55 U&7A A2&'

Tata *ara Per%itungan Kebutu%an Modal Minimum

erhitungan kebutuhan modal minimum /ank erkreditan 'akyat dilakukan dengan cara

sebagai berikut%

1. erhitungan kebutuhan modal didasarkan pada A2&' yang dihitung dengan cara

mengalikan nilai nominal pos$pos aktiva produkti* dengan kualitas Kurang 7ancar,

iragukan atau &acet dilakukan dengan cara mengalikan nilai buku dengan bobot risiko

masing$masing. alam hal ini A2&' mengacu pada E no. 04!04/54!99; dan untuk

Kualitas Aktiva rodukti* mengacu pada /5 no. 041<4/54!99;.

!. &enjumlahkan A2&' dari masing$masing pos aktiva.

". &enjumlahkan modal inti dan modal pelengkap untuk mengetahui jumlah modal /'.

#. &enghitung modal minimum dengan cara mengalikan jumlah A2&' dengan0 (delapan

perseratus).

8. &enghitung kekurangan modal dengan cara membandingkan jumlah modal minimum

pada angka # dengan jumlah modal pada angka ".

;. &enghitung K&& dengan cara membandingkan jumlah modal /' pada angka "

dengan A2&' pada angka !.

2abel !

erhitungan Kebutuhan &odal &inimum /'

KE2E'A:3A:U&7A E25A

K-&-:E:

U&7A

&-A7

13



5 &-A7 5:25

1.1 &odal disetor

1.! Agio

1." isagio

1.# &odal disumbangkan

1.8 ana setoran modal

1.; 6adangan umum

1.= 6adangan tujuan

1.0 7aba ditahan

1.< 7aba tahun$tahun lalu

1.19 'ugi tahun$tahun lalu

1.11 7aba tahun berjalan setelah dikurangikekurangan A (&aH. 89 setelah dikurangi

taksiran hutang h)

1.1! 'ugi tahun berjalan

1.1" ub total

1.1# 3oodwill

1.18 umlah modal inti

55 &-A7 E7E:3KA

!.1 6adangan revaluasi aktiva tetap

!.! enyisihan penghapusan aktiva produkti*

umum (maH. 1,!8 dari A2&')

!." &odal pinjaman

!.# injaman subordinasi, (maks. 89 dari

modal inti)

!.8 umlah modal pelengkap (maks. 199 dari

modal inti)

555 U&7A &-A7 (1.18$!.8)

&-A7 &5:5&U: (0 I A2&')

U&7A KEKU'A:3A: &-A7

14



'A5- && (6A'?U&7A &-A74A2&')

6ontoh%

/' I@J mempunyai laporan keuangan berupa neraca dan laporan laba rugi per "1

esember !911 seperti pada tabel " dan # berikut ini%

2abel "

:eraca /' I@J per "1 esember !911

A Aktiva% umlah ('p)

1 Kas ;".;#=.999

! Antar bank aktiva !1.0;<.999

" esel promes dan tagihan lainnya

# E*ek$e*ek

8 Kredit diberikan ;.180.<=0.999; enyisihan penghapusan aktiva produkti* $!98.8#1.999

= Aktiva tetap dan inventaris !<8.!"".999

0 Akumulasi aktiva tetap dan inventaris #9.=89.999

< 'upa > rupa aktiva !8.9!0.999

umlah aktiva ;."10.#;#.999

/ asiva%

1 Kewajiban segera dibayar%

a. emerintah

b. 7ainnya 11.099.999

! 2abungan 1!8.9<1.999

" eposito berjangka ".008.999.999

# injaman diterima pihak 555 bukan bank ;89.999.999

8 Antar bank pasiva

a. injaman diterima #<0.#0#.999

b. eposito berjangka 819.999.999

; 'upa$rupa pasiva 19#.999

= &odal disetor%

a. &odal dasar 899.999.999

b. /elum disetor

0 7aba4rugi (ditahan) 1"=.<08.999;."10.#;#.999

2abel #

7aporan laba4rugi /' I@J per "1 desember !911

:o. 'ekening umlah ('p)

1 endapatan operasional%a. endapatan bunga 1.;;9.199.999

15



b. rovisi dan komisi 199.#;!.999

c. endapatan lainnya 1".!"9.999

umlah pendapatan operasional 1.==".=<!.999

! endapatan non operasional <.=89.999

umlah pendapatan 1.=0".8#!.999

" /iaya operasional%

a. /iaya bunga 1."<9.#9<.999 b. /iaya tenaga kerja =8.8!8.999

c. /iaya sewa gedung kantor !.899.999

d. /iaya pemeliharaan dan perbaikan 1;.1"9.999

e. /iaya pengadaan barang dan jasa pihak 555 1<.<<;.999

*. /iaya honorarium 189.999

g. /iaya penyisihan penghapusan A 1!".899.999

h. /iaya penyusutan 89.!=9.999

i. /iaya operasional lainnya "<.;<#.999

umlah biaya operasional 1.=10.1=#.999

# /iaya non operasional #.8!9.999umlah biaya 1.=!!.;<#.999

8 'ugi4laba tahun berjalan sebelum pajak (laba) ;9.0#0.999

; isa rugi4laba tahun lalu sebelum pajak (laba) ==.1"=.999

= umlah laba 1"=.<08.999

2abel 8

asil perhitungan A2&' /' I@J per "1 desember !911

:o

.Keterangan umlah (a)

/obot

risiko (b)

A2&' ('p)

a H b

5Aktiva tertimbang menurut risiko

(A2&')

Aktiva neraca%

1. Kas ;".;#=.999

!. erti*kat bank indonesia 9

". Kredit dengan agunan berupa /5,

tabungan dan deposito yang diblokir pada

/' yang bersangkutan disertai dengan

surat kusa pencairan emas dan logam

mulia, sebesar nilai terendah antara

agunan dan baki debet.

9

#. Kredit kepada pemerintah pusat 9

8. 3iro, deposito berjangka, serti*ikat

deposito tabungan serta tagihan lainnya!1.0;<.999 !9 #."=".099

;. Kredit kepada atau yang dijamin bank

lain4pemerintah daerah!9

=. K' yang dijamin oleh hipotik4hak #9

16



tanggungan pertama dengan tujuan huni

0. Kredit kepada atau yang dijamin oleh

bumn4bumd

<. Kredit kepada pegawai4perusahaan 89

19. Kredit kepada pegawai4pensiunan 89

11. kredit kepada usaha mikro dan kecil ;.180.<=0.999

08 8.!"8.1"1."99

1!. 2agihan kepada atau tagihan yang

dijamin oleh

a. /U& 199

b. erorangan 199

c. Koperasi 199

d. erusahaan lainnya 199

e. 7ain$lain 199

1". Aktiva tetap dan inventaris (nilai

buku) !##.#0".999 199 !##.#0".999

1#. Aktiva lainnya selain disebut di atas !8.9!0.999 199 !8.9!0.999

umlah A2&' 8.89<.91;.19

9

2abel ;

asil perhitungan 6A' /' I@J per "1 desember !911

:o

.Keterangan

umlah per

komponen (')umlah ('p)

55 &odal

1. &odal inti

1.1 &odal disetor 899.999.999

1.! &odal disumbangkan

1." 6adangan umum

1.# 6adangan tujuan

1.8 7aba ditahan

1.; 7aba tahun$tahun lalu ==.1"=.999

1.= 'ugi tahun$tahun lalu $4$

1.0 7aba tahun berjalan (89) "9.#!#.999

1.< 'ugi tahun berjalan $4$

1.19 ub total ;9=.8;1.999

1.11 3ood will $4$

1.1! umlah modal inti ;9=.8;1.999

!. &odal elengkap

!.1 6ad. 'ev. aktiva tetap

!.! enyisihan penghapusan aktiva

produkti* (maks. 1.!8 A2&') 09.#19.=08

17



!." &odal kuasi

!.# injaman subordinasi, (maks.

89 modal inti)

!.8 umlah modal pelengkap 09.#19.=08

!.; umlah modal pelengkap yang

diperhitungkan (maks. 199 dari

modal inti)

09.#19.=08

umlah modal (1.1!L!.;) ;0=.<=1.=08

555 &odal &aksimum (0 A2&') ##9.=!1.!00

5+ Kelebihan atau kekurangan modal !#=.!89.#<=

+6A' ? (umlah modal 4 A2&') H

1991!,#<

(ASIO K)*UKUPAN MODAL #*APITAL AD)-UA*+ (ATIO$ BANK UMUM

erhitungan rasio kecukupan modal pada bank umum memiliki perbedaan dengan tata

cara perhitungan rasio kecukupan modal pada /'. ada bank umum, untuk menentukan

kecukupan modal perlu memasukkan risiko pasar. Untuk menentukan besaran risiko pasar

dalam perhitungan kecukupan modal dapat menggunakan metode standar dan metode internal

(tidak dibahas).

&etode standar menggunakan pendekatan pengukuran risiko pasar dan perhitungan

kecukupan modal yang terstandardisir untuk seluruh bank sejak tahun !99". :amun

berdasarkan perkembangan dan tuntutan yang ada termasuk sejalan dengan perkembangan

instrumen keuangan dan semakin komleksnya usaha bank, maka telah dilakukan

penyempurnaan kembali terhadap penggunaan metode standar dalam perhitungan kewajiban

penyediaan modal minimum dengan memperhitungkan risiko pasar.

enggunaan metode standar dalam perhitungan kewajiban penyediaan modal

minimum bank umum dengan memperhitungkan risiko pasar dituangkan dalam surat edaran

/5 no.<4""4: tanggal 10 desember !99=. ada intinya pendekatan ini adalah%

1. endekatan K&& dengan memperhitungkan risiko kredit dan risiko pasar dilakukan

dengan *ormula sebagai berikut%

18

KPMM = (Tier 1 + Tier 2 + Tier 3) – Pernyertaan = 8% (minimum)TM! (ri"i#$ #reit) + 12&5 ' ean m$a* untu# ri"i#$ a"ar



!. ebelum mengalokasikan beban modal untuk risiko pasar sebagaimana dimaksud pada

angka 1, bank wajib memenuhi K&& untuk risiko kredit yaitu minimal sebesar 0 sesuai

ketentuan yang berlaku dengan *ormula%

". alam perhitungan K&& secara konsolidasi, perhitungan modal, risiko kredit dan risiko

pasar dilakukan terhadap data4posisi secara konsolidasi.

#. alam melakukan perhitungan sebagaimana dimaksud dalam angka 1, bank harus

melakukan langkah$langkah sebagai berikut%

a. &enghitung aktiva tertimbang menurut risiko (A2&') untuk risiko kredit sesuai

ketentuan yang berlaku. b. &enghitung jumlah beban modal untuk seluruh jenis risiko pasar.

c. Untuk menghindari duplikasi perhitungan risiko terhadap surat berharga, eksposur

yang termasuk dalam trading book yang telah diperhitungkan risiko spesi*ik untuk

risiko suku bunga, seperti obligasi yang diterbitkan oleh /U&:4wasta dikeluarkan

dari perhitungan A2&' berdasarkan risiko kredit.

d. &enghitung eksposur tertimbang menurut risiko pasar (market risk weighted

eHposures), dengan cara mengkonversikan jumlah beban modal untuk seluruh jenis

pasar sebagaimana dimaksud pada huru* b menjadi ekuivalen dengan A2&'

(dikalikan dengan angka 1!,8, yaitu 19940).

e. &enjumlahkan A2&' untuk risiko kredit dengan eksposur tertimbang menurut risiko

pasar.

*. &enghitung modal bank yang terdiri atas modal inti (tier 1), modal pelengkap (tier !),

dan modal pelengkap tambahan (tier ") yang dialokasikan untuk menutup risiko pasar

setelah dikurangi penyertaan. alam perhitungan K&& secara konsolidasi,

penyertaan yang menjadi pengurang modal adalah penyertaan bank kepada perusahaan

anak yang tidak wajib dikonsolidasikan sesuai ketentuan yang berlaku.

g. &embagi total modal sebagaimana dimaksud pada huru* * dengan jumlah A2&' dan

eksposur tertimbang sebagaimana dimaksud pada huru* e, yang hasilnya dinyatakan

dalam persentase.

8. &odal pelengkap tambahan (tier ") yang digunakan dalam perhitungan rasio K&& adalah

sebesar modal yang dibutuhkan untuk menutup risiko pasar.

19

KPMM = (Tier 1 + Tier 2) – Pernyertaan = 8% (minimum)MT! (ri"i#$ #reit)



;. &odal pelengkap tambahan (tier ") yang memenuhi persyaratan namun tidak digunakan

dalam perhitungan rasio K&& sebagaimana dimaksud pada angka #, dihitung sebagai rasio

kelebihan modal pelengkap tambahan (eHcess tier " capital ratio), dengan *ormula%

engan demikian perhitungan rasio kecukupan modal atau kebutuhan penyediaan

modal minimum (K&&) dapat menggunakan *ormulir seperti tabel 0 (untuk bank yang

tidak memenuhi anak perusahaan) dan tabel < untuk bank umum yang memiliki anak

perusahaan.

2abel =

ormulir perhitungan aktiva tertimbang menurut risiko sesuai E /5 :o. 04"4: per "9

anuari !99;

No" Akti.a Administrati/ Nominal

#(p$

Bobot

(isiko

#(p$

ATM(

A AK25+A :E'A6A ('upiah dan +alas)

5 Aktiva :eraca ('upiah dan +alas)

1. Kas 9

!. Emas dan 6ommemorative 6oins%

!.1. Emas dan mata uang emas

!.!. 6ommemorative coins

9

9

". /ank indonesia

".1. 3iro pada bank indonesia".!. erti*ikat bank indonesia

".". 6all money

".#. 7ainnya

99

9

9

#. 2agihan pada bank lain%

#.1. ada bank sentral negara lain

#.!. ada bank lain yang dijamin oleh

pemerintah pusat dan bank sentral

#.". ada bank lain

F)

F)

F)

9

9

!9

20

!a"i$ #e*ei,an m$a* e*en#a

tama,an =Ke*ei,an m$a* e*en#a



8. urat berharga yang dimiliki%

8.1. 2reasury bill negara lain

8.!. erti*ikat bank sentral negara lain

8.". urat berharga pasar uang4pasar modal

dll

8.".1. @ang diterbitkan dan dijamin oleh

bank sentral dan pemerintah pusat

8.".!. @ang diterbitkan dan dijamin dengan

uang kas, uang kertas asing, emas,

mata uang emas, serta giro, deposito

tabungan pada bank bersangkutan,

sebesar nilai dari jaminan tersebut.8.".". @ang diterbitkan atau dijamin oleh

bank lain, pemerintah daerah,

lembaga non departemen di

5ndonesia, dan bank pembangunan

multilateral

8.".#. @ang diterbitkan dan dijamin oleh

/U&: dan perusahaan milik

pemerintahan pusat negara lain

8.".8. @ang diterbitkan dan dijamin oleh

swasta lainnya

F)

F)

F)

F)

F)

F)

F)

9

9

9

9

!9

89

199

;. Kredit

;.1. Kredit yang diberikan kepada atau

dijamin oleh4dengan%

;.1.1. /ank sentral

;.1.!. emerintah pusat

;.1.". Uang kas, uang kertas asing, emas,

mata uang emas serta giro, deposito

tabungan pada bank bersangkutan

sebesar nilai dari jaminan tersebut.

;.1.#. /ank lain, pemerintah daerah,

lembaga non departemen di 5ndonesia,

bank pembangunan multilateral

;.1.8. /U&: dan perusahaan milik

F)

F)

F)

FF)

F)

9

9

9

!9

8921



pemerintah pusat negara lain

;.1.;. ihak$pihak lainnya.

;.!. K' yang dijamin oleh hak

tanggungan pertama dengan tujuan

dihuni

;.". Kredit pegawai4pensiun

;.#. Kredit usaha kecil

F)

F)

F)

F)

199

#9

89

08

=. 2agihan lainnya

=.1. 2agihan lainnya kepada atau

dijamin

=.1.1. /ank sentral

=.1.!. emerintah pusat

=.1.". Uang kas, yang kertas asing, emas,

mata uang emas, serta giro, deposito

tabungan pada bank bersangkutan

sebesar nilai dari jaminan tersebut.

=.1.#. /ank lain, pemerintah daerah, lembaga

non departemen di 5ndonesia, bank

pembangunan multilateral

=.1.8. /U&: dan perusahaan milik


=.1.;. ihak$pihak lainnya.

F)

F)

F)

F)

F)

F)

9

9

9

!9

89

199

0. enyertaan

enyertaan pada anak perusahaan $4$

F) 199

<. Aktiva tetap dan inventaris (nilai buku)

<.1. 2anah gedung L4L

<.!. Akumulasi penyusutan gedung $4$

<.". 5nventaris L4L

<.#. Akumulasi penyusutan inventaris $4$

199

199

19. Antar kantor aktiva (netto)

19.1. Kegiatan operasional di 5ndonesia

(aktiva)

19.!. Kegiatan operasional di 5ndonesia

(pasiva)

199

199

199

22



19.". Kegiatan operasional di luar 5ndonesia

(aktiva)

19.#. Kegiatan operasional di luar 5ndonesia

(pasiva)

199

11. 'upa$rupa aktiva 199

1!. 2idak terinci 199

1". A2&' Aktiva :eraca

/'EKE:5:3 A&5:52'A25 ('upiah dan

+alas)

1. asilitas kredit yang belum digunakan yang

disediakan sampai dengan akhir tahun

takwim berjalan yang disediakan bagi, atau

dijamin oleh4dengan, atau yang dijamin surat

berharga yang diterbitkan oleh%

1.1. asilitas kredit yang diberikan4dijamin

1.1.1. /ank sentral

1.1.!. emerintah pusat

1.1.". Uang kas, uang kertas asing, emas,

mata uang emas, serta giro, deposito,

tabungan pada bank bersangkutansebesar nilai dari jaminan tersebut.

1.1.#. /ank lain, pemerintah daerah,


5ndonesia, bank pembangunan

multilateral

1.1.8. /U&: dan perusahaan milik


1.1.;. ihak > pihak lainnya

1.!. K' yang dijamin oleh hipotik

pertama dengan tujunan untuk dihuni

1.". Kredit pegawai4pensiunan

1.#. Kredit usaha kecil

F)

F)

F)

F)

F)

F)

F)

F)

F)

9

9

9

19

!8

89

!9

!8

#!,8

!. aminan bank%

!.1. alam rangka pemberian kredit

23



termasuk tandby 746 dan risk sharing

serta endosemen atau aval surat > surat

berharga yang diberikan atas permintaan%

!.1.1. /ank sentral dan pemerintah pusat

!.1.!. /ank lain, pemerintah daerah,



multilateral

!.1.". /U&: dan perusahaan milik


!.1.#. ihak$pihak lainnya

!.!. /ukan dalam rangka pemberian

kredit, seperti bid bonds, per*ormanve

bonds dan advance payment bonds yang

diberikan atas permintaan%

!.!.1. /ank sentral dan pemerintah pusat

!.!.!. /ank lain, pemerintah daerah,



multilateral

!.!.". /U&: dan perusahaan milik


!.!.#. ihak$pihak lainnya

!.". 746 yang masih berlaku (tidak

termasuk standby 746) yang diberikan

atas permintaan%

!.".1. /ank sentral dan pemerintah pusat

!.".!. /ank lain, pemerintah daerah,



multilateral

!.".". /U&: dan perusahaan milik

F)

F)

F)

F)

F)

F)

F)

F)

F)

F)

F)

F)

9

!9

89

199

9

19

!8

89

9

#

19

!9

24




!.".#. ihak > pihak lainnya

". umlah A2&' rekening administrati*

6. umlah A2&' (A1"L/.") ..........

Keterangan%F) diisi dengan jumlah nominal setelah dikurangi cadangan khusus penyisihan

penghapusan aktiva yang telah dibentuk oleh bank.

FF) diisi dengan jumlah setelah dikurangi dengan penyisihan dalam rangka restrukturisasi

kredit dan pendapatan yang ditangguhkan yang berasal dari restrukturisasi kredit.

2abel 0

ormulir erhitungan 'asio Kecukupan &odal &inimum engan &emperhitungkan 'isiko

asar (2anpa Atau 2idak Ada erusahaan Anak)

1. 2otal Aktiva 2ertimbang &enurut 'isiko (A2&') untuk risiko kredit (sesuai

ketentuan yang berlaku mengenai K&&)FA

!. &odal inti (setelah diperhitungkan *aktor pengurang, sesuai ketentuan yang

berlaku mengenai K&&)F/

". &odal elengkap (setelah diperhitungkan *aktor pengurang, sesuai ketentuan

yang berlaku mengenai K&&)F6

#. enyertaan yang dilakukan /ank

8. 'asio Kewajiban enyertaan &odal &inimum (6A') untuk 'isiko Kredit );. 2otal A2&' 'isiko asar

'isiko suku bunga'isiko

:ilai

2ukar

'isiko erubahan arga

-ption

2otal

1!,8H2otal

(Ekuivalen

A2&')'isiko

pesi*ik

'isiko

Umum

'isiko

uku

/unga

'isiko

:ilai

2ukar

F 0 1 I 2 K L

=. &odal 5nti yang dialokasikan untuk mengantisipasi 'isiko asar (minimun

!0.8 H total beban modal) &

0. &odal elengkap yang dialokasikan untuk mengantisipasi 'isiko asar

(yaitu yang dapat ditambahkan untuk &odal elengkap 2ambahan) :

<. &odal elengkap 2ambahan yang memenuhi persyaratan

Kelebihan injaman ubordinasi yang tidak dapat diperhitungkan dalam

&odal elengkap

injaman ubordinasi dengan maturitas awal minimum ! tahun dan

memenuhi kriteria injaman ubordinasi yang dapat diperhitungkan sebagai

komponen modal

-

25



19. &odal pelengkap tambahan yang dialokasikan untuk mengantisipasi risiko

pasar

11. 2otal &odal (&odal inti L &odal elengkap L &odal elengkap 2ambahan) M

1!. ikurangi% A2&' untuk risiko kredit atas seluruh surat berharga dalam

2rading /ook yang telah diperhitungkan risiko spesi*ik '

1". 2otal A2&' ('isiko Kredit L 'isiko asar) S1#. 'asio kewajiban penyediaan modal minimum setelah memperhitungkan

risiko kredit dan risiko pasar T

18. 'asio kelebihan modal pelengkap tambahan U

Keterangan%

E ? ((/L6)$) 4 AC

K ? L3LL5LC

7 ? 1!,8 H KC

? AL7C

2 ? M4C

U ? (-$) 4 M

2abel <

erhitungan 'asio Kecukupan &odal engan &emperhitungkan 'isiko asar (Konsolidasi

atau Ada Anak erusahaan)

1. 2otal Aktiva 2ertimbang &enurut 'isiko (A2&') untuk risiko kredit (sesuai

ketentuan yang berlaku mengenai K&&)F

A

!. &odal inti (setelah diperhitungkan *aktor pengurang, sesuai ketentuan yang

berlaku mengenai K&&)F/

". &odal elengkap (setelah diperhitungkan *aktor pengurang, sesuai ketentuan

yang berlaku mengenai K&&)F6

#. enyertaan yang dilakukan /ank

8. 'asio Kewajiban enyertaan &odal &inimum (6A') untuk 'isiko Kredit )

;. 2otal A2&' 'isiko asar

'isiko suku

bunga'isi

ko

:ila

i

2uk

ar

'isiko

Ekuitas

'isiko

komodi

tas

'isiko erubahan arga

-ption

2ot

al

1!,8H2

otal(Ekuiva

len

A2&')

'isik

o

pesi

*ik

'isi

ko

Umu

m

'isik

o

spesi

*ik

'isi

ko

umu

m

'isi

ko

suku

bun

ga

'isi

ko

nilai

tuka

r

'isi

ko

ekuit

as

'isiko

komodi

tas

3 5 K 7 & : - P -26



=. &odal 5nti yang dialokasikan untuk mengantisipasi 'isiko asar (minimun

!0.8 H total beban modal)'

0. &odal elengkap yang dialokasikan untuk mengantisipasi 'isiko asar (yaitu

yang dapat ditambahkan untuk &odal elengkap 2ambahan)

<. &odal elengkap 2ambahan yang memenuhi persyaratan

Kelebihan injaman ubordinasi yang tidak dapat diperhitungkan dalam &odal

elengkap

injaman ubordinasi dengan maturitas awal minimum ! tahun dan memenuhi

kriteria injaman ubordinasi yang dapat diperhitungkan sebagai komponen

modal

2

19. &odal pelengkap tambahan yang dialokasikan untuk mengantisipasi risiko

pasar U

11. 2otal &odal (&odal inti L &odal elengkap L &odal elengkap 2ambahan) +

1!. ikurangi% A2&' untuk risiko kredit atas seluruh surat berharga dalam

2rading /ook yang telah diperhitungkan risiko spesi*ik

1". 2otal A2&' ('isiko Kredit L 'isiko asar) 3

1#. 'asio kewajiban penyediaan modal minimum setelah memperhitungkan risiko

kredit dan risiko pasar +

18. 'asio kelebihan modal pelengkap tambahan 4

Keterangan%

E ? ((/L6)$) 4 AC

? L3LL5LLKL7L&L:L-CM ? 1!,8 H C

I ? ALMC

@ ? +4IC

J ? (2$U) 4 +

2A/E7 19

6ontoh perhitungan K& /ank Umum

:o. Keterangan"9 juni !99;

(diaudit)

5 Komponen &odal

A. &odal 5nti

1. &odal isetor

!. 6adangan 2ambaham &odal (isclosed 'eserves)

a. Agio saham

b. isagio ($4$)

c. &odal sumbangan

!.1#;.8="

011.#<#

<.==<.;;=

27



d. 6adangan umum dan tujuan

e. 7aba tahun berjalan setelah diperhitungkan pajak

*. 'ugi tahun > tahun lalu ($4$)

g. 7aba tahun berjalan setelah diperhitungkan pajak

h. 'ugi tahun berjalan ($4$)

i. elisih penjabaran laporan keuangan kantor cabang luar

negeri

1. elisih lebih

!. elisih kurang ($4$)

j. ana setoran awal

k. enurunan nilai penyertaan pada porto*olio tersedia untuk

dijual ($4$)". 3oodwill ($4$)

#. elisih penilaian aktiva dan kewajiban akibat kuasi

reorganisasi

/. &-A7 E7E:3KA (maksimal 199 dari modal inti)

1. 6adangan revaluasi aktiva tetap

!. elisih penilaian aktiva dan kewajiban akibat kuasi

reorganisasi

". 6adangan umum penyisihan penghapusan aktiva

produkti*4A (maksimum 1,!8 dari A2&')

#. &odal pinjaman

8. injaman subordinasi, (maksimum 89 dari modal inti)

;. eningkatan arga aham pada porto*olio tersedia untuk

dijual (#8)

c. &odal elengkap 2ambahan yang memenuhi persyaratan

d. modal elengkap 2ambahan yang dialokasikan untuk

mengantisipasi 'isiko asar

!;8.9<;

(0.0!#

.";!)

11#.;80

0#=.!8"

;""."

1=!.88#

#1."<<

55 2otal &odal 5nti dan &odal elengkap (5.A. L 5./.) !.<<".0!;

555

2otal modal inti, &odal elengkap dan &odal elengkap 2ambahan

yang dialokasikan untuk mengantisipasi 'isiko asar (5.A. L 5./. L

5..)

!.<<".0!;

5+ enyertaan ($4$) $".#<<

28



+ 2otal &odal untuk 'isiko Kredit (55 > 5+) !.<<9."!=

+5 2otal &odal untuk 'isiko Kredit dan 'isiko asar (555 > 5+) !.<<9."!=

+55 Aktiva 2ertimbang &enurut 'isiko (A2&') Kredit 1".09#."##

+555 Aktiva 2ertimbang &enurut 'isiko (A2&') asar 1.1;".1<#

5I'asio Kewajiban enyertaan &odal &inimum @ang 2ersedia Untuk

'isiko Kredit (+%+55)

!1,;;

I'asio Kewajiban enyertaan &odal &inimum @ang 2ersedia Untuk

'isiko Kredit (+%+55L+555)

1<,<0

I5 'asio Kelebihan &odal elengkap 2ambahan ((6$)%(+55L+555))

I55 'asio Kewajiban enyediaan &odal &inimum @ang iwajibkan 0,99

Akuntansi Modal Bank

Documents

Transcript of Akuntansi Modal Bank