AKTA FIDUSIA

23
AKTA JAMINAN FIDUSIA Nomor: 355.- - Pada hari ini, Jumat, 30-05-2014 (tiga puluh Mei dua ribu empat belas), Pukul 13:55 WIB (tiga belas lewat lima puluh lima menit Waktu Indonesia Barat).-------- - Menghadap kepada saya, TIANCA RENIETA, Sarjana Hukum, Magister Kenotariatan, Notaris di Kabupaten Tangerang, dengan dihadiri oleh saksi-saksi yang saya, Notaris, kenal dan akan disebut pada bagian akhir akta ini:--------------- I. Tuan WEMPI SAPUTRA, lahir di Tepi Selo, pada tanggal 14-03-1984 (empat belas Maret seribu sembilan ratus delapan puluh empat), Wiraswasta, tinggal di Marbella Residence Blok E 3 No. 12, Rukun Tetangga 003, Rukun Warga 039, Kelurahan Belian, Kecamatan Batam Kota, Kota Batam. Warga Negara Indonesia, Pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor 2171091403849005; yang masa berlakunya sampai dengan tanggal 14-03-2018 (empat belas Maret dua ribu delapan belas);----------------------------------- menurut keterangannya dalam hal ini bertindak berdasarkan Surat Kuasa di bawah tangan, 11-04-2014 (sebelas April dua ribu empat belas), aslinya bermaterai cukup, telah diperlihatkan kepada saya,

description

DOKUMEN INI BERISI AKTA FIDUSIA YANG DIBUAT OLEH NOTARIS

Transcript of AKTA FIDUSIA

Page 1: AKTA FIDUSIA

AKTA JAMINAN FIDUSIA

Nomor: 355.-

- Pada hari ini, Jumat, 30-05-2014 (tiga puluh Mei dua ribu empat belas), Pukul

13:55 WIB (tiga belas lewat lima puluh lima menit Waktu Indonesia Barat).--------

- Menghadap kepada saya, TIANCA RENIETA, Sarjana Hukum, Magister

Kenotariatan, Notaris di Kabupaten Tangerang, dengan dihadiri oleh saksi-saksi

yang saya, Notaris, kenal dan akan disebut pada bagian akhir akta ini:---------------

I. Tuan WEMPI SAPUTRA, lahir di Tepi Selo, pada tanggal 14-03-1984 (empat

belas Maret seribu sembilan ratus delapan puluh empat), Wiraswasta,

tinggal di Marbella Residence Blok E 3 No. 12, Rukun Tetangga 003, Rukun

Warga 039, Kelurahan Belian, Kecamatan Batam Kota, Kota Batam. Warga

Negara Indonesia, Pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor

2171091403849005; yang masa berlakunya sampai dengan tanggal 14-03-

2018 (empat belas Maret dua ribu delapan belas);-----------------------------------

menurut keterangannya dalam hal ini bertindak berdasarkan Surat Kuasa di

bawah tangan, 11-04-2014 (sebelas April dua ribu empat belas), aslinya

bermaterai cukup, telah diperlihatkan kepada saya, Notaris, dan fotocopinya

dilekatkan pada minuta akta ini, demikian untuk dan atas nama;-----------------

- Tuan ALFIAN, Lahir di Indrapura, pada tanggal 17-05-1968 (tujuh belas Mei

seribu sembilan ratus enam puluh delapan), Karyawan Swasta, bertempat

tinggal di Jalan Jeruk Nomor 6 Blok II, Rukun Tetangga 003, Rukun Warga

001, Kelurahan Batu Selicin, Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam, Warga

Negara Indonesia, Pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor

2171061705680001, yang masa berlakunya sampai dengan tanggal 17-05-

2018 (tujuh belas Mei dua ribu delapan belas);----------------------------------------

- Selanjutnya disebut juga:-------------------------------------------------------------------

-----------------------“PIHAK PERTAMA” atau “PEMBERI FIDUSIA”-------------------

Page 2: AKTA FIDUSIA

II. Tuan WEMPI SAPUTRA, tersebut diatas;------------------------------------------------

Menurut keterangannya dalam hal ini bertindak dalam jabatannya tersebut

berdasarkan Surat Kuasa yang dibuat dibawah tangan bermaterai cukup

nomor 008/SK/AMF-DIR/III/2014 dari dan oleh karena itu dan atas nama

serta sah mewakili perseroan terbatas PT. ARTHABUANA MARGAUSAHA

FINANCE, berkedudukan di Jakarta melalui kantor cabangnya di Batam, yang

anggaran dasar dan perubahan-perubahannya termaktub dalam;----------------

- Perubahan terakhir berdasarkan akta Nomor 39, tanggal 30-12-2013 (tiga

puluh Desember dua ribu tiga belas), dibuat oleh Notaris INDRA GUNAWAN,

Sarjana Hukum, Magister Kenotariatan, berkedudukan di Kota Jakarta Utara,

yang telah mendapatkan penetapan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi

Manusia Republik Indonesia tertanggal 06-02-2014 (enam Februari dua ribu

empat belas) Nomor AHU-05022.AH.01.02.Tahun 2014;----------------------------

Selanjutnya disebut juga:---------------------------------------------------------------------

--------------------“PIHAK KEDUA” atau “PENERIMA FIDUSIA” -----------------------

- Penghadap telah saya, Notaris, kenal berdasarkan identitasnya tersebut diatas.-

- Penghadap sebagaimana tersebut di atas menerangkan terlebih dahulu:---------

- Bahwa, diantara PEMBERI FIDUSIA, selaku pihak yang menerima fasilitas

pembiyaaan telah dibuat dan ditandatangani Perjanjian Pembiayaan Konsumen

dan Pemberian Jaminan Fidusia Nomor: 11-11001-10-1000000255 Tanggal 11-

04-2014 (sebelas April dua ribu empat belas), dibuat secara dibawah tangan,

yang fotokopinya dilekatkan pada minuta akta ini, (untuk selanjutnya berikut

dengan semua pengubahan pembaruannya disebut Perjanjian);-----------------------

- Bahwa untuk lebih menjamin terbayarnya dengan baik segala sesuatu yang

terhutang dan harus dibayar oleh PIHAK PERTAMA sebagaimana diatur dalam

perjanjian, fidusia atas barang-barang milik PEMBERI FIDUSIA untuk kepentingan

PENERIMA FIDUSIA, sebagaimana yang akan diuraikan di bawah ini;------------------

Page 3: AKTA FIDUSIA

- Bahwa untuk memenuhi ketentuan tentang pemberian jaminan yang

ditentukan dalam Perjanjian tersebut, maka PEMBERI FIDUSIA dan PENERIMA

FIDUSIA telah setuju, dengan ini mengadakan perjanjian sebagaimana yang

dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 42 Tahun 1999 Tentang Jaminan Fidusia

sebagaimana hendak dinyatakan dalam akta ini;--------------------------------------------

- Bahwa untuk menjamin terbayarnya dengan baik segala sesuatu yang terhutang

dan harus dibayar oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA, baik karena

hutang pokok, bunga, dan biaya-biaya lainnya yang timbul berdasarkan

perjanjian, dengan jumlah Hutang Pokok sebesar Rp38.764.000,- (tiga puluh

delapan juta tujuh ratus enam puluh empat ribu Rupiah), atau sejumlah uang

yang ditentukan di kemudian hari berdasarkan Perjanjian, maka PIHAK

PERTAMA, dengan ini memberikan jaminan fidusia kepada PIHAK KEDUA, dan

PIHAK KEDUA menerangkan dengan ini menerima jaminan fidusia, sampai

dengan Nilai Penjaminan sebesar Rp55.512.000,- (lima puluh lima juta lima ratus

dua belas ribu Rupiah), atas objek jaminan fidusia berupa:-------------------------------

- 1 (satu) Unit Mobil.--------------------------------------------------------------------------------

- Type : COROLLA 1.600 AE 111 AT-----------------------------------------

- Merk : TOYOTA-----------------------------------------------------------------

- Nomor Mesin : 4AM087657------------------------------------------------------------

- Nomor Rangka : AE1115049482--------------------------------------------------------

- Nomor BPKB : C2057105D-------------------------------------------------------------

- Nomor Faktur : 033548/BATAM-------------------------------------------------------

- Nomor Polisi : BP 1680 ZF-------------------------------------------------------------

- Tahun/Warna : 1997/MERAH----------------------------------------------------------

- Demikian sebagaimana diuraikan dalam perjanjian tersebut diatas, dengan nilai

barang jaminan tersebut di atas sebesar Rp56.000.000,- (lima puluh enam juta

Rupiah), Untuk selanjutnya dalam akta ini cukup disebut dengan “Objek Jaminan

Fidusia”.------------------------------------------------------------------------------------------------

Page 4: AKTA FIDUSIA

- Selanjutnya penghadap senantiasa dalam hal ini bertindak dalam

kedudukannya tersebut menerangkan pembebanan jaminan fidusia ini diterima

dan dilangsungkan dengan persyaratan dan ketentuan sebagai

berikut:--------------

----------------------------------------------------Pasal 1----------------------------------------------

Pembebanan jaminan fidusia atas objek jaminan fidusia telah dilakukan ditempat

dimana Objek Jaminan Fidusia berada dan telah menjadi milik PENERIMA

FIDUSIA. Sedangkan Objek Jaminan Fidusia tetap berada pada dan dalam

kekuasaan PEMBERI FIDUSIA selaku peminjam pakai.-------------------------------------

----------------------------------------------------Pasal 2----------------------------------------------

Objek Jaminan Fidusia hanya dapat dipergunakan oleh PEMBERI FIDUSIA

menurut sifat dan peruntukannya secara pinjam pakai, dengan tidak adanya

kewajiban bagi PEMBERI FIDUSIA untuk membayar biaya ganti rugi berupa

apapun untuk pinjam pakai tersebut kepada PENERIMA FIDUSIA, namun

PEMBERI FIDUSIA berkewajiban untuk memelihara Objek Jaminan Fidusia

dengan sebaik-baiknya dan melakukan semua tindakan yang diperlukan untuk

pemeliharaan dan perbaikan atas Objek Jaminan Fidusia atas biaya dan

tanggungan PEMBERI FIDUSIA sendiri, serta membayar pajak dan beban lainnya

yang bersangkutan dengan itu. Apabila untuk penggunaan atas Objek Jaminan

Fidusia diperlukan kuasa khusus, maka PENERIMA FIDUSIA dengan ini memberi

kuasa kepada PEMBERI FIDUSIA untuk melakukan tindakan-tindakan yang

diperlukan dalam rangka pinjam pakai Objek Jaminan Fidusia.--------------------------

----------------------------------------------------Pasal 3----------------------------------------------

PENERIMA FIDUSIA atau wakilnya yang sah setiap waktu berhak, dan dengan ini

telah diberi kuasa dengan hak substitusi oleh PEMBERI FIDUSIA untuk memeriksa

tentang keberadaan dan tentang kondisi Objek Jaminan Fidusia.-----------------------

1. Jika dianggap perlu oleh PENERIMA FIDUSIA, dengan pemberitahuan tertulis

sebelumnya kepada PEMBERI FIDUSIA, tiap-tiap triwulan PEMBERI FIDUSIA

Page 5: AKTA FIDUSIA

harus memberi laporan kepada PENERIMA FIDUSIA mengenai keberadaan

dan kondisi Objek Jaminan Fidusia.--------------------------------------------------------

2. PENERIMA FIDUSIA atas biaya PEMBERI FIDUSIA berhak namun tidak

diwajibkan, untuk melakukan atau suruh melakukan segala sesuatu yang

seharusnya dilakukan oleh PEMBERI FIDUSIA atas Objek Jaminan Fidusia

dalam hal PEMBERI FIDUSIA melalaikan kewajibannya dalam memelihara

Objek Jaminan Fidusia agar tetap terpelihara dengan baik, termasuk tetapi

tidak terbatas untuk memasuki gedung-gedung, bangunan, ruangan dari

Objek Jaminan Fidusia berada atau disimpan.------------------------------------------

3. PEMBERI FIDUSIA dan PENERIMA FIDUSIA menyatakan bahwa tindakan

tersebut tidak merupakan tindakan memasuki tempat dan atau bangunan

tanpa izin.----------------------------------------------------------------------------------------

4. PENERIMA FIDUSIA mempunyai hak tetapi tidak diwajibkan untuk

menempatkan atau menyuruh PEMBERI FIDUSIA untuk menempatkan

tanda-tanda identifikasi pada Objek Jaminan Fidusia yang memperlihatkan

bahwa PENERIMA FIDUSIA adalah pemilik dari Objek Jaminan Fidusia dan

PEMBERI FIDUSIA wajib memelihara tanda-tanda sedemikian.--------------------

----------------------------------------------------- Pasal 4 --------------------------------------------

Apabila bagian dari Objek Jaminan Fidusia atau diantara Objek Jaminan Fidusia

ada yang tidak dapat dipergunakan lagi, maka PEMBERI FIDUSIA dengan ini

berjanji dan karenanya mengikatkan diri untuk mengganti bagian dari atau Objek

Jaminan Fidusia tersebut yang sejenis bernilai setara dengan yang akan

digantikan serta yang dapat disetujui oleh PENERIMA FIDUSIA, sedang pengganti

Objek Jaminan Fidusia termasuk dalam jaminan fidusia yang dinyatakan dalam

akta ini.-------------------------------------------------------------------------------------------------

---------------------------------------------------Pasal 5----------------------------------------------

PEMBERI FIDUSIA tidak berhak untuk melakukan fidusia ulang atas Objek

Jaminan Fidusia, PEMBERI FIDUSIA juga tidak diperkenankan untuk

membebankan dengan cara apapun, menggadaikan atau menjual atau

Page 6: AKTA FIDUSIA

mengalihkan dengan cara apapun Objek Jaminan Fidusia kepada pihak lain tanpa

persetujuan tertulis terlebih dahulu dari PEMBERI FIDUSIA.-----------------------------

1. Bilamana PEMBERI FIDUSIA tidak memenuhi dengan saksama segala

kewajiban yang telah ditentukan dalam akta ini atau PIHAK PERTAMA tidak

memenuhi kewajiban berdasarkan Perjanjian, maka lewat waktu yang telah

ditentukan untuk memenuhi kewajiban tersebut saja sudah cukup

membuktikan tentang adanya pelanggaran atau kelalaian PEMBERI FIDUSIA

atau PIHAK PERTAMA dalam memenuhi kewajiban tersebut, dalam hal mana

PEMBERI FIDUSIA untuk meminjam pakai Objek Jaminan Fidusia menjadi

berakhir dan Objek Jaminan Fidusia harus diserahkan dengan segera oleh

PEMBERI FIDUSIA kepada PENERIMA FIDUSIA, setelah diberitahukan secara

tertulis oleh PENERIMA FIDUSIA.-----------------------------------------------------------

2. Bilamana PEMBERI FIDUSIA tidak memenuhi dengan seksama kewajibannya

menurut yang telah di tentukan dalam akta ini atau PIHAK PERTAMA tidak

memenuhi kewajiban berdasarkan Perjanjian, maka lewat waktu yang telah

ditentukan untuk memenuhi kewajiban tersebut saja sudah cukup

membuktikan tentang adanya pelanggaran atau kelalaian PEMBERI FIDUSIA

atau PIHAK PERTAMA dalam memenuhi kewajiban tersebut, dalam hal mana

hak PEMBERI FIDUSIA untuk meminjam pakai Objek Jaminan Fidusia menjadi

berakhir dan Objek Jaminan Fidusia harus diserahkan dengan segera oleh

PEMBERI FIDUSIA kepada PENERIMA FIDUSIA setelah diberitahukan secara

tertulis oleh PENERIMA FIDUSIA.-----------------------------------------------------------

-------------------------------------------------Pasal 6-------------------------------------------------

PEMBERI FIDUSIA berjanji dan karenanya mengikatkan diri untuk

mengasuransikan Objek Jaminan Fidusia pada perusahaan asuransi yang di

tunjuk atau di setujui oleh PENERIMA FIDUSIA terhadap bahaya kebakaran serta

bahaya lainnya dan untuk suatu jumlah pertanggungan serta dengan persyaratan

yang di pandang tepat oleh PENERIMA FIDUSIA.--------------------------------------------

Page 7: AKTA FIDUSIA

1. Pada Polis asuransi tersebut harus di cantumkan klausula bahwa dalam hal

terjadi kerugian, maka uang pengganti kerugiannya harus di bayarkan

kepada PIHAK KEDUA, yang selanjutnya akan memperhitungkannya dengan

jumlah yang masih harus dibayarkan oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK

KEDUA berdasarkan Perjanjian, sedangkan sisanya jika masih ada harus

dikembalikan oleh PIHAK KEDUA kepada PEMBERI FIDUSIA dengan tidak ada

kewajiban bagi PIHAK KEDUA untuk membayar bunga atau ganti kerugian

apapun kepada PEMBERI FIDUSIA.--------------------------------------------------------

2. Jika ternyata uang pengganti kerugian dari perusahaan asuransi tersebut

tidak mencukupi, maka PIHAK PERTAMA berkewajiban untuk membayar

lunas sisa yang masih harus di bayar oleh PIHAK PERTAMA kepada

PENERIMA FIDUSIA.---------------------------------------------------------------------------

3. Semua uang premi harus ditanggung dan di bayar oleh PEMBERI FIDUSIA

atau PIHAK PERTAMA.------------------------------------------------------------------------

4. Jika PEMBERI FIDUSIA atau PIHAK PERTAMA lalai dan atau tidak

mengasuransikan Objek Jaminan Fidusia, maka PENERIMA FIDUSIA berhak

namun tidak berkewajiban dan seberapa perlu dengan ini kepadanya oleh

PEMBERI FIDUSIA telah diberi kuasa untuk mengasuransikan sendiri Objek

Jaminan Fidusia, dengan ketentuan bahwa premi asuransinya tetap harus

dibayar oleh PEMBERI FIDUSIA atau PIHAK PERTAMA.-------------------------------

5. Asli Polis dan perpanjangannya dikemudian hari serta pembayaran kwitansi

pembayaran premi asuransi harus diserahkan untuk disimpan oleh

PENERIMA FIDUSIA, segera setelah diperoleh oleh PEMBERI FIDUSIA dari

perusahaan asuransi tersebut.--------------------------------------------------------------

---------------------------------------------------Pasal 7-----------------------------------------------

1. Dalam hal PEMBERI FIDUSIA dan atau PIHAK PERTAMA tidak menjalankan

atau memenuhi segala sesuatu ketentuan dalam akta ini dan atau salah satu

ketentuan dalam Perjanjian, terutama dalam hal PEMBERI FIDUSIA dan atau

PIHAK PERTAMA lalai, sedangkan kelalaian tersebut semata-mata terbukti

Page 8: AKTA FIDUSIA

dengan lewatnya waktu yang ditentukkan, tanpa untuk diperlukan lagi

sesuatu surat teguran juru sita atau surat lain yang serupa dengan itu, maka

PENERIMA FIDUSIA berhak:-----------------------------------------------------------------

a. Untuk menjual Objek Jaminan Fidusia atas dasar titel eksekutorial atau

melalui pelelangan dimuka umum, atau melalui penjualan dibawah

tangan yang dilakukan berdasarkan kesepakatan PEMBERI FIDUSIA dan

PENERIMA FIDUSIA, jika dengan cara demikian diperoleh dengan cara

yang tertingi yang mengguntungkan para pihak.--------------------------------

b. Untuk keperluan penjualan tersebut, PENERIMA FIDUSIA berhak

menghadap dimana perlu, membuat atau suruh membuat serta

menandatangani semua surat, akta serta dokumen lain yang diperlukan,

menerima uang harga penjualan dan memberikan tanda penerimaan

untuk itu, menyerahkan apa yang dijual itu kepada pembelinya,

memperhitungkan atau mengkompensir uang harga penjualan yang

diterimanya itu dengan semua apa yang wajib dibayar oleh PIHAK

PERTAMA kepada PIHAK KEDUA, akan tetapi dengan kewajiban bagi

PENERIMA FIDUSIA untuk menyerahkan sisa uang penjualannya jika

masih ada PENERIMA FIDUSIA, dengan tidak ada kewajiban bagi

PENERIMA FIDUSIA untuk membayar bunga atau ganti kerugian berupa

apapun juga kepada PEMBERI FIDUSIA atau PIHAK PERTAMA mengenai

sisa uang harga penjualan itu, selanjutnya PENERIMA FIDUSIA juga

berhak untuk melakukan segala sesuatu yang dipandang perlu dan

berguna dalam rangka penjualan Objek Jaminan Fidusia dengan tidak

satupun dikecualikan.-------------------------------------------------------------------

c. Jika hasil penjualan dari Objek Jaminan Fidusia tidak mencukupi untuk

melunasi apa yang wajib dibayar oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK

KEDUA, maka PIHAK PERTAMA tetap terikat membayar lunas sisa uang

yang masih harus dibayar oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA.---

Page 9: AKTA FIDUSIA

----------------------------------------------------Pasal 8---------------------------------------------

Dalam hal PENERIMA FIDUSIA mempergunakan hak-hak yang diberikan

kepadanya seperti tersebut dalam pasal 7 akta ini, PEMBERI FIDUSIA wajib dan

mengikatkan diri sekarang ini untuk dipergunakan dikemudian hari pada

waktunya, menyerahkan dalam keadaan terpelihara baik kepada PENERIMA

FIDUSIA Objek Jaminan Fidusia atas pemberitahuan atau teguran pertama dari

PENERIMA FIDUSIA dan dalam hal PEMBERI FIDUSIA tidak memenuhi ketentuan

itu dalam waktu yang ditentukan dalam surat pemberitahuan atau teguran yang

bersangkutan, maka PEMBERI FIDUSIA adalah lalai semata-mata karena lewatnya

waktu yang ditentukan, tanpa diperlukan lagi sesuatu surat teguran juru sita atau

surat lain yang serupa dengan itu, maka PENERIMA FIDUSIA atau kuasanya yang

sah berhak dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan yang

berlaku, untuk mengambil atau suruh mengambil dari tempat atau dimanapun

Objek Jamina Fidusia itu berada, baik dari tangan PEMBERI FIDUSIA maupun dari

tangan pihak ketiga yang meguasainya, dengan ketentuan bahwa semua biaya

yang bertalian dengan itu menjadi tanggungan dan harus dibayar oleh PEMBERI

FIDUSIA.------------------------------------------------------------------------------------------------

------------------------------------------------Pasal 9--------------------------------------------------

Pembebanan jaminan fidusia ini akan berakhir dengan sendirinya pada saat

PIHAK PERTAMA telah memenuhi/membayar lunas semua kewajiban PIHAK

PERTAMA kepada PIHAK KEDUA sebagaimana dinyatakan dalam Perjanjian

sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku dan dalam hal demikian, maka

Objek Jaminan Fidusia beralih dengan sendirinya menurut hukum kepada

PEMBERI FIDUSIA.-----------------------------------------------------------------------------------

-------------------------------------------------Pasal 10-----------------------------------------------

PEMBERI FIDUSIA dengan ini memberikan kuasa dengan hak substitusi kepada

PENERIMA FIDUSIA yang menyatakan menerima kuasa dari PEMBERI FIDUSIA

untuk melaksanakan Pendaftaran Jaminan Fidusia pada kantor Pendaftaran

Fidusia. Untuk keperluan tersebut menghadap dihadapan pejabat atau instansi

Page 10: AKTA FIDUSIA

yang berwenang, memberikan keterangan, menandatangani surat/formulir,

mendaftarkan Jaminan Fidusia atas Objek Jaminan Fidusia dengan melampirkan

Persyataan Pendaftaran Jaminan Fidusia dan mengajukan permohonan

perubahan dalam hal terjadi perubahan atas data yang tercantum dalam

Sertifikat Jaminan Fidusia, selanjutnya menerima Sertifikat Jaminan Fidusia dan

atau Pernyataan Perubahan serta dokumen-dokumen lain yang bertalian. Untuk

keperluan itu membayar semua biaya dan menerima kwitansi segala uang

pembayaran serta selanjutnya melakukan segala tindakan yang perlu dan

berguna untuk melaksanakan ketentuan dari akta ini.-------------------------------------

------------------------------------------------Pasal 11------------------------------------------------

1. PENERIMA FIDUSIA berhak dan dengan ini diberi kuasa dengan hak substitusi

oleh PEMBERI FIDUSIA untuk melakukan perubahan atau penyesuaian atas

ketentuan dalam akta ini dalam hal perubahan atau penyesuaian tersebut

diperlukan dalam rangka memenuhi ketentuan dalam peraturan pemerintah

tentang Pendaftaran FIDUSIA maupun ketentuan dalam Undang-Undang

Nomor 42 Tahun 1999 Tentang Jaminan Fidusia.---------------------------------------

2. Akta ini merupakan bagian terpenting dan tidak dapat dipisahkan dari

Perjanjian, demikian pula kuasa yang diberikan dalam akta ini merupakan

bagian yang terpenting serta tidak terpisahkan dari akta ini, tanpa adanya

kuasa tersebut, tersebut perjanjian demikian pula akta ini tidak akan diterima

dan dilangsungkan diantara para pihak yang bersangkutan, oleh karenanya

kuasa tersebut tidak dapat ditarik kembali atau dibatalkan selama berlakunya

Perjanjian, dan kuasa tersebut tidak akan batal atau berakhir karena sebab

yang dapat mengakhiri pemberian sesuatu kuasa, termasuk sebab yang

disebutkan dalam pasal 1813, 1814, dan 1816 Kitab Undang-Undang Hukum

Perdata Indonesia.------------------------------------------------------------------------------

Page 11: AKTA FIDUSIA

-----------------------------------------------Pasal 12------------------------------------------------

PEMBERI FIDUSIA dengan ini menjamin bahwa pembebanan Objek Jaminan

Fidusia ini tidak melanggar ketentuan dalam Pasal 35 Undang-Undang Nomor 42

Tahun 1999 Tentang Jaminan Fidusia.----------------------------------------------------------

----------------------------------------------- Pasal 13-------------------------------------------------

- PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA menjamin akan kebenaran identitas

masing-masing sesuai dengan tanda pengenal yang disampaikan kepada Saya,

Notaris, dan juga segala dokumen-dokumen yang disebutkan di atas, sehingga

bertanggung jawab sepenuhnya atas hal tersebut dan selanjutnya Para Pihak

menyatakan telah mengerti dan memahami isi akta ini;----------------------------------

- Bahwa apabila dikemudian hari ternyata terjadi perselisihan atau sengketa atau

pelaporan mengenai akta ini yang dibuat antara dan/atau oleh (para)

penghadap maupun pihak lain dari segala sesuatu yang berhubungan dengan

akta ini dan/atau tindak lanjut dengan akta ini, maka Notaris selaku Pejabat

Umum maupun Pejabat terkait dan saksi-saksi dibebaskan dari segala

tuntutan/gugatan hukum dan/atau laporan, baik Perdata, Tata Usaha Negara,

maupun Pidana, termasuk tetapi tidak terbatas pada tuntutan yang dilakukan

melalui kuasanya atau Pengacara;---------------------------------------------------------------

- Bahwa apabila ternyata (para) penghadap lalai dan tidak memenuhi maksud

tersebut diatas dan tetap melakukan penuntutan dan/atau pelaporan terhadap

Notaris dan/atau pejabat terkait, maka (para) penghadap dengan ini memberi

kuasa kepada Notaris dan/atau pejabat yang terkait dan saksi-saksi, untuk dan

atas nama (para) penghadap melakukan pencabutan terhadap tuntutan/gugatan

dan/atau laporan tersebut pada instansi yang berwenang maupun kuasanya atau

pengacara. Tidak ada yang dikecualikan;------------------------------------------------------

- Bahwa apabila dalam pengeluaran salinan/kutipan/petikan dari minuta akta

(akta otentik) terdapat kekeliruan atau kesalahan ketik, maka Notaris akan

melakukan perbaikan kesalahan ketik yang disesuaikan pada minuta akta (akta

otentiknya).-------------------------------------------------------------------------------------------

Page 12: AKTA FIDUSIA

----------------------------------------------------Pasal 14--------------------------------------------

Segala perselisihan yang mungkin timbul diantara kedua belah pihak mengenai

akta ini yang tidak dapat diselesaikan diantara kedua belah pihak sendiri, maka

kedua belah pihak akan memilih domisili hukum yang tetap dan seumumnya di

Kantor Panitera Pengadilan Negeri Batam.----------------------------------------------------

1. Pemilihan domisili tersebut dilakukan dengan tidak mengurangi hak dari

PENERIMA FIDUSIA untuk mengajukan tuntutan hukum terhadap PEMBERI

FIDUSIA berdasarkan jaminan fidusia atas Objek Jaminan Fidusia tersebut

dihadapan Pengadilan Negeri lainnya dalam wilayah Negara Republik

Indonesia, yaitu pada Pengadilan Negeri yang mempunyai yurisdiksi atas diri

dari PEMBERI FIDUSIA atau atas Objek Jaminan Fidusia.----------------------------

2. Pemilihan domisili tersebut dilakukan dengan Tidak mengurangi hak dari

PENERIMA FIDUSIA untuk mengajukan tuntutan hukum terhadap PEMBERI

FIDUSIA berdasarkan jaminan fidusia atas Objek Jaminan Fidusia tersebut

dihadapan Pengadilan Negeri lainnya dalam wilayah Negara Republik

Indonesia, yaitu pada Pengadilan Negeri yang mempunyai yurisdiksi atas diri

dari PEMBERI FIDUSIA atau atas Objek jaminan Fidusia.-----------------------------

--------------------------------------------------Pasal 15----------------------------------------------

Biaya akta ini dan biaya lainnya yang berkenaan dengan pembuatan akta ini

maupun dalam melaksanakan ketentuan dalam akta ini menjadi tanggungan dan

harus di bayar oleh PEMBERI FIDUSIA atau PIHAK PERTAMA demikian pula biaya

Pendaftaran jaminan fidusia ini di kantor Pendaftaran FIDUSIA.------------------------

----------------------------------------DEMIKIANLAH AKTA INI ----------------------------------

Dibuat sebagai minuta dan dilangsungkan di Tangerang, pada hari dan tanggal

yang tersebut pada bagian awal akta dengan dihadiri oleh:------------------------------

1. Nona DEBI ALISTRI, lahir di Jakarta, tanggal 12-06-1988 (dua belas Juni seribu

sembilan ratus delapan puluh delapan), Warga Negara Indonesia, pegawai

Page 13: AKTA FIDUSIA

Notaris, bertempat tinggal di Kabupaten Bogor, Kp Peusar, Rukun Tetangga

002, Rukun Warga 001, Desa Sukamulya, Kecamatan Rumpin, Pemegang

Kartu Tanda Penduduk nomor: 3201185206880018;----------------------------------

- Sementara Berada di Jakarta;--------------------------------------------------------------

2. Nona NINA MARLINA, Sarjana Ekonomi, lahir di Jakarta, tanggal 01-10-1982

(satu Oktober seribu sembilan ratus delapan puluh dua), Warga Negara

Indonesia, Pegawai Notaris, bertempat tinggal di Jakarta Timur, Gg. Syawal,

Rukun Tetangga 005, Rukun Warga 007, Kelurahan Pekayon, Kecamatan

Pasar Rebo, Pemegang Kartu Tanda Penduduk nomor: 3175054110820008.---

- Setelah saya Notaris membacakan akta ini kepada para penghadap dan para

saksi, dan para penghadap membubuhkan sidik jari pada lembaran tersendiri

di hadapan saya, Notaris, dan saksi-saksi, yang diberikan pada minuta akta ini

maka seketika itu juga akta ini ditandatangani oleh para penghadap, saksi-

saksi dan saya, Notaris, bertandatangan didalam akta ini.---------------------------

- Dibuat dengan tanpa perubahan.---------------------------------------------------------

- Minuta akta ini telah ditandatangani dengan sempurna.---------------------------

- Diberikan sebagai salinan.------------------------------------------------------------------

Notaris di Kabupaten Tangerang

TIANCA RENIETA, SH., M.Kn.