Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2...

156
Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutan Laporan Tahunan 2013

Transcript of Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2...

Page 1: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

Akselerasi PertumbuhanYang Berkelanjutan

Laporan Tahunan2013

Page 2: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN2

AkselerAsi Pertumbuhan Yang berkelanjutan

Tahun 2013 diwarnai dengan lesunya kondisi perekonomian di Indonesia,

juga perekonomian global. Di Indonesia, kondisi itu ditandai dengan

perlambatan pertumbuhan ekonomi. IMF memprediksi pertumbuhan

ekonomi Indonesia sebesar 5,25 persen pada 2013, World Bank menyebut

angka 5,6 persen, sedangkan ADB menaksir ekonomi Indonesia tumbuh

5,7 persen.

Berbeda sedikit dari berbagai perkiraan itu, data Badan Pusat Statistik

terbaru menyebutkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2013

mencapai sebesar 5,8 persen, lebih rendah daripada asumsi dalam APBN-

Perubahan 2013, yakni sebesar 6,3 persen.

Dalam kondisi perekonomian yang sulit seperti itu, PT Artha Daya Coalindo

(ADC) justru menunjukkan kinerja yang positif. Pada 2013, perolehan laba

sebelum pajak sebesar Rp 12,72 miliar, atau 22,21% di atas target Rencana

Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2013. Secara operasional,

Perusahaan juga dapat mencapai seluruh target KPI 2013. Perusahaan

dapat merealisasikan penjualan dan transportasi batubara sebesar 5.642

ribu metrik ton (MT), atau 45,97% di atas target RKAP 2013. Keberhasilan

dan pencapaian itu merupakan lompatan yang luar biasa dibanding tahun

2011 saat Perusahaan mengalami kerugian.

Kinerja yang baik pada 2013 tersebut merupakan modal yang kuat bagi

Perusahaan untuk tumbuh dan berkembang pada tahun-tahun berikutnya.

Bahkan, bukan hal yang mustahil, berdasar pencapaian itu, ADC bisa

melakukan percepatan atau akselerasi lanjutan sehingga performa

Perusahaan semakin bagus.

Kunci untuk mencapai hal itu adalah kerja keras, memperkuat jalinan

kerjasama dengan para pemangku kepentingan, dan berkomitmen kuat

untuk menjalankan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance).

www.arthadayacoalindo.co.id

Page 3: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 1

LAPORAN TAHUNAN 2013

Lorem ipsum dolor sit amet,

consectetur adipiscing elit.

Vivamus molestie consectetur

sem, eget varius dolor egestas

ac. Sed quis leo in nisl interdum

scelerisque non vitae magna.

Maecenas ultricies purus id

augue posuere, at vestibulum

nisi sollicitudin. Donec nec

mattis magna. Nam vitae

convallis lorem.

Cerita Sampul

Page 4: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

Our

Page 5: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

331,59%

366,65%

119,13%

Laba/(Rugi) uSaha MeNcapai Rp 17,23 MiLiaR, atau 112,33% DaRi taRget RKap 2013 SebeSaR Rp 15,34 MiLiaR. JuMLah iNi MeNiNgKat 366,65% apabiLa DibaNDiNg Laba/(Rugi) uSaha paDa 2012.

haRga poKoK peNJuaLaN MeNcapai Rp 397,989 MiLiaR, atau 119,59% DaRi taRget RKap 2013 SebeSaR Rp 332,792 MiLiaR. aNgKa iNi MeNiNgKat 331,59% biLa DibaNDiNg DeNgaN tahuN 2012.

ReaLiSaSi peNDapataN uSaha MeNcapai Rp 423,93 MiLiaR, atau 119,13% DaRi taRget ReNcaNa KeRJa DaN aNggaRaN peRuSahaaN (RKap) 2013 SebeSaR Rp 355,85 MiLiaR.

Page 6: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN4

Daftar Isi

BAB I PENDAHULUAN

.02 TEMA AR (PENJELASANNYA)

.04 HIGHLIGHT GROWTH

.10 PERISTIWA PENTING

.12 IKHTISAR KEUANGAN

.16 LAPORAN DEWAN KOMISARIS

.20 LAPORAN DIREKSI

.24 PERNYATAAN PERTANGGUNGJAWABAN ATAS LAPORAN TAHUNAN 2013

BAB II PROFIL PERUSAHAAN.28 INFORMASI UMUM

.30 RIWAYAT SINGKAT PERUSAHAAN

.32 BIDANG USAHA

.33 STRUKTUR ORGANISASI

.34 VISI, MISI DAN TATA NILAI PERUSAHAAN

.36 TUJUAN, SASARAN DAN STRATEGI PERUSAHAAN

.38 PETA STRATEGI

.40 TONGGAK KEBERHASILAN

.42 PROFIL DEWAN KOMISARIS

.45 PROFIL DIREKSI

.48 PEJABAT EKSEKUTIF

.49 JARINGAN BISNIS

.02

.08

.26

Page 7: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 5

LAPORAN TAHUNAN 2013

.49 STRUKTUR DAN KOMPOSISI KEPEMILIKAN SAHAM

.50 ANAK PERUSAHAAN

.50 LEMBAGA DAN PROFESI PENUNJANG

BAB III ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

.54 TINJAUAN UMUM

.56 TINJAUAN KEUANGAN

.56 Pendapatan Usaha

.57 Beban-beban

.60 Laba (Rugi)

.62 Aset, Kewajiban, dan Ekuitas

.63 Arus kas

.64 Informasi material

.64 Investasi dan Sumber Pembiayaan

.65 Solvabilitas

.65 Likuiditas

.65 Tingkat kolektibilitas piutang

.65 Struktur modal

.65 Peristiwa penting setelah tanggal neraca

.65 Informasi & fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan

.65 Dampak perubahan kebijakan akuntansi

.65 Dampak perubahan peraturan perundang- undangan

.66 TINJAUAN USAHA

.66 Penyediaan Batubara

.66 Transportasi Batubara

.66 Port Management

.66 Pembongkaran Batubara

.67 TINJAUAN OPERASIONAL

.67 Teknologi Informasi

.67 Penelitian dan Pengembangan

.67 Sumber Daya Manusia

.69 Pencapaian Key Performance Indicator (KPI)

.70 ASPEK PEMASARAN

BAB IV TATA KELOLA PERUSAHAAN

.76 PENDAHULUAN

.78 STRUKTUR TATA KELOLA PERUSAHAAN

.78 Rapat Umum Pemegang Saham

.80 Hasil Keputusan RUPS Luar Biasa

.81 DEWAN KOMISARIS

.81 Fungsi, Tugas, dan Wewenang Komisaris

.82 Kriteria

Page 8: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN6

.82 Independensi

.82 Ketentuan Jabatan Komisaris

.83 Jumlah, Komposisi, dan Masa Jabatan Dewan Komisaris

.83 Pedoman Perilaku Komisaris

.83 Prosedur Penetapan Remunerasi Dewan Komisaris

.84 Prosedur Penetapan Remunerasi Komisaris dan Direksi

.84 Remunerasi Dewan Komisaris

.84 Rapat Dewan Komisaris

.84 Rekapitulasi Kehadiran Rapat Dewan Komisaris Tahun 2013

.85 Rapat Gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi

.85 Agenda Rapat Gabungan Dewan Komisaris & Direksi

.86 Program Pengembangan Dewan Komisaris

.86 Hubungan Kerja Antara Dewan Komisaris dan Direksi

.86 Rekomendasi Dewan Komisaris Selama 2013

.87 DEWAN DIREKSI

.87 Fungsi, Tugas, dan Wewenang Direksi

.88 Jumlah, Komposisi, dan Masa Jabatan Dewan Direksi

.88 Kriteria

.88 Pedoman Perilaku Direksi

.89 Independensi Direktur Utama

.89 Penilaian Kinerja Direksi

.90 Prosedur Penetapan Remunerasi Direksi

.91 Rapat Dewan Direksi

.93 Program Pengembangan Dewan Direksi

.93 SEKRETARIS PERUSAHAAN

.93 Fungsi, Tugas dan Tanggung Jawab

.94 ORGAN PENDUKUNG KOMISARIS

.94 Komite Dewan Komisaris

.94 Tugas dan Tanggung Jawab Komite Dewan Komisaris

.94 Komposisi Komite Dewan Komisaris

.95 Frekuensi Rapat dan Tingkat Kehadiran Komite Audit

.95 Laporan Pelaksanaan Tugas Komite Dewan Komisaris 2013

.96 TRANSPARANSI TATA KELOLA PERUSAHAAN

Daftar Isi

Page 9: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 7

LAPORAN TAHUNAN 2013

.97 IMPLEMENTASI KETERBUKAAN GCG

.100 AUDIT INTERNAL DAN RENCANA TINDAK LANJUT

.100 MANAJEMEN RISIKO

.110 Pengantar

.110 Identifikasi Risiko Usaha

.110 Jenis dan Pengelolaan Risiko Usaha

.113 PENERAPAN SELF ASSESSEMENT

BAB V TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN

.116 Pengantar

.116 Landasan Hukum Kegiatan CSR

.116 Realisasi Kegiatan & Penyaluran Dana

BAB VI LAPORAN KEUANGAN

Daftar Isi

.53

.75

.115

Page 10: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN8

AkselerAsi Pertumbuhan Yang berkelanjutan

PendahuluanBAB I

Page 11: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 9

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 12: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN10

10 April 2013

Konsorsium Perusahaan dengan PT Caraka Tirta Pratama

mendapat kontrak dari PT Bahtera Adhiguna untuk

melaksanakan pengangkutan batubara PT Bukit Asam dari

Tarahan, Lampung, ke Unit Bisnis Pembangkitan (UBP)

Suralaya, Banten. Volume yang diangkut sebesar 150 ribu

MT/bulan dari 3 Januari 2013 sampai dengan 2 Januari

2014 menggunakan KM Pramudhita.

1 Juni 2013

Persetujuan pemegang saham untuk reklasifikasi laba

ditahan menjadi modal disetor

Sesuai Akta Notaris Nomor 1 tanggal 3 Juni 2013

31 Juli 2013

Perusahaan mendapatkan letter of intent (LOI) dari PT

Indonesia Power (IP) untuk tambahan kuota volume

pasokan batubara ke UBP Suralaya sebesar 208 ribu MT

dari Agustus-Desember 2013

12 Oktober 2013

PT Artha Daya Coalindo memperoleh LOI dari PT IP untuk

melaksanakan pekerjaan port management tahap 2.

PerIStIwA PentIng 2013

Page 13: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 11

LAPORAN TAHUNAN 2013

14 Oktober 2013

Pengiriman kargo batubara PT Bukit Asam dengan kapal

MV Pramuditha terhenti karena terbakar, diganti dengan

kapal SDB (self discharging barge) dan SPD (self propeller

discharge) bermitra dengan PT SK Pelayaran Indonesia.

25 November 2013

PT Artha Daya Coalindo menyediakan alat bongkar

batubara (FDE) di SPOJ UBP Suralaya untuk keperluan

pembongkaran kargo batubara PT Bukit Asam dan kargo

PT ADC.

24 Desember 2013

PT Artha Daya Coalindo memperoleh LOI dari PT IP untuk

memasok kebutuhan batubara UBP Suralaya tahun 2014.

Page 14: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN12

dalam ribuan rupiah

UrAIAN  2013 2012 2011 2010 2009

Posisi Keuangan          

Aset          

Aset Tidak Lancar 427.019 3.046.864 713.294 317.182 388.187

Aset Lancar 92.347.142 105.772.372 33.836.062 93.857.058 84964361,08

Jumlah Aset 92.774.161 108.819.236 34.549.356 94.174.240 85.352.548

Liabilitas dan Ekuitas          

Jumlah Ekuitas 26.032.557 22.172.614 14.165.404 42.269.577 45.195.734

Liabilitas Jangka Panjang - - 191 - -

Liabilitas Jangka Pendek 66.741.604 86.646.622 20.383.760 51.904.664 40.156.814

Jumlah Liabilitas 66.741.604 86.646.622 20.383.952 51.904.664 40.156.814

Jumlah Liabilitas dan Ekuitas 92.774.161 108.819.236 34.549.356 94.174.240 85.352.548

Laba Rugi          

Pendapatan Usaha 423.935.719 99.692.780 40.130.675 92.221.897 453.786.659

Harga Pokok Penjualan 397.989.398 90.126.902 44.829.406 78.647.754 413.422.971

Laba Usaha 25.946.321 9.565.878 (4.698.732) 13.574.143 40.363.688

Beban Usaha 8.712.505 5.872.779 6.177.668 6.087.911 8.266.623

Laba Sebelum Pos Keuangan dan Lain-Lain 17.233.816 3.693.099 (10.876.399) 7.486.232 32.097.065

Pos Keuangan dan lain-lain bersih (4.516.850) 1.866.909 (16.211.322) (1.138.441) (984.843)

Laba Sebelum Pajak 12.716.966 5.560.008 (27.087.721) 6.347.791 31.112.222

Laba Tahun Berjalan 5.359.943 8.007.210 (27.124.326) 4.899.229 22.358.247

Rasio Likuiditas          

Rasio Kas (%) 49,98 24,36 52,20 36,12 59,17

Rasio Lancar (%) 138,37 122,07 166,00 180,83 1,73

Rasio Solvabilitas          

Rasio Modal thdp Asset (%) 28,06 20,38 41,00 44,88 52,95

Rasio Hutang thdp Aktiva (%) 71,94 79,62 59,00 55,12 47,05

Rasio Hutang thdp Modal (%) 256,38 390,78 143,90 122,79 88,85

Rasio Aktivitas          

Colletion Period (hari) 10,00 120,00 136,00 176,00 40,00

Perputaran Total Asset (%) 456,95 91,61 117,34 99,09 5,32

Perputaran Modal Kerja Bersih (kali) 16,56 5,21 2,98 2,20 10,12

IkhtISAr keuAngAn

Page 15: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 13

LAPORAN TAHUNAN 2013

dalam ribuan rupiah

UrAIAN  2013 2012 2011 2010 2009

Rasio Profitabilitas          

ROE (%) 25,93 56,53 (65,69) 13,11 97,90

ROI (%) 5,78 7,36 (78,51) 21,43 26,20

NPM (%) 1,26 19,95 (67,59) 5,31 4,93

Gross Profit Margin (%) 6,12 3,38 (11,71) 0,94 -

IKHTISAr INDIKATOr KINErJA PErUSAHAAN

  2013 2012 2011 2010 2009

Volume Penjualan Batubara ( Ribu Mton) 613 143 73 116 497

Volume Transportasi Batubara (Ribu Mton) 4.984 3.749 3.232 3.576 2.888

Volume Pembongkaran Batubara (Ribu Mton) 45 - 356 1.756 3.005

Port Management 1 Kontrak 1 Kontrak - - -

Jumlah Pegawai          

Tingkat Kesehatan AAA AA BBB A AAA

  Sehat Sehat Kurang Sehat Sehat Sehat

92,77413’

108,819

94,174

12’

10’

34,549

85,353

11’

09’

Jumlah Aset

Dalam jutaan Rupiah

423,93613’

99,693

92,222

12’

10’

40,131

453,787

11’

09’

Pendapatan Usaha

Dalam jutaan Rupiah

Page 16: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN14

66,74213’

86,647

51,905

12’

10’

20,384

40,157

11’

09’

Jumlah Liabilitas

Dalam jutaan Rupiah

8,71313’

5,873

6,088

12’

10’

6,178

8,267

11’

09’

Beban Usaha

Dalam jutaan Rupiah

397,98913’

90,127

78,648

12’

10’

44,829

413,423

11’

09’

Harga Pokok Penjualan

Dalam jutaan Rupiah

26,03313’

22,173

42,270

12’

10’

14,165

45,196

11’

09’

Jumlah Ekuitas

Dalam jutaan Rupiah

5,36013’

8,007

4,899

12’

10’

22,358

11’

09’

Laba Bersih

Dalam jutaan Rupiah

(27,124)

12,71713’

5,560

6,348

12’

10’

31,112

11’

09’

Laba Sebelum Pajak

Dalam jutaan Rupiah

(27,088)

Ikhtisar Keuangan

Page 17: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 15

LAPORAN TAHUNAN 2013

Sesuai akta perubahan Anggaran Dasar terbaru, Akta Nomor 1 tanggal 3 Juni 2013 yang dibuat di hadapan Notaris Siswadji,

S.H., komposisi Pemegang Saham ADC adalah sebagai berikut :

NO NAmA PEmEgANg SAHAm JUmlAH SAHAm NOmINAl PErSENTASE

1 PT Indonesia Power 9.000.000 Rp 9.000.000.000 60%

2 PT Arthindo Utama 3.000.000 Rp 3.000.000.000 20%

3 PT Desira Pratama Lines 3.000.000 Rp 3.000.000.000 20%

PT Indonesia Power

60%

20%PT Arthindo Utama

20%PT Desira Pratama Lines

Page 18: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN16

Kinerja keuangan ADC pada 2013 sangat positif. Realisasi Pendapatan Usaha pada 2013 mencapai Rp423,93 miliar, atau 119,13% dari target RKAP 2013”

laporan Dewan Komisaris

Page 19: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 17

LAPORAN TAHUNAN 2013

Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Terhormat,

Dengan memanjatkan puji syukur kepada Tuhan yang Maha Esa atas berkah dan lindungan-Nya, perkenankan kami sebagai

Dewan Komisaris PT Artha Daya Coalindo (ADC) menyampaikan Laporan Pengawasan atas pencapaian kinerja ADC pada

2013, yaitu sebagai berikut :

Kinerja Tahun 2013

Tahun 2013 merupakan tahun yang sulit bagi perusahaan yang bergerak di sektor pertambangan batubara. Sebab, harga

batubara di pasar internasional terus merosot. Sekadar gambaran, harga acuan batubara global Newcastle turun dari US$

132 per ton pada Januari 2011 menjadi US$ 77 per ton pada Agustus 2013. Dengan kondisi seperti itu, masuk akal jika

banyak perusahaan pemegang IUP (Ijin Usaha Pertambangan) yang memilih untuk menghentikan operasi karena tak ingin

terus merugi.

Alhamdulillah, krisis tersebut tidak mempengaruhi kinerja ADC. Dalam kaitannya dengan penyediaan batubara sebagai

bidang usaha utama, Perusahaan tetap bisa menjalin kemitraan dengan pihak para pemilik IUP tambang. Dengan begitu,

kewajiban ADC untuk memasok batubara kepada PT Indonesia Power (IP) tetap terjaga dan tidak terganggu.

Dengan performa yang bagus seperti itulah, maka kinerja keuangan ADC pada 2013 sangat positif. Realisasi Pendapatan

Usaha pada 2013 mencapai Rp. 423,93 miliar, atau 119,13% dari target RKAP 2013. Apabila dibandingkan dengan realisasi

tahun 2012 sebesar Rp 99,69 miliar, maka terjadi kenaikan yang signifikan, yakni mencapai 325,24%.

Firman DiniKomisaris Utama

Page 20: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN18

Laporan Dewan Komisaris

Adapun pencapaian Laba Usaha pada 2013 tercatat sebesar Rp 17,23 miliar, atau 12,33% di atas RKAP 2013. Sedangkan

pencapaian Laba Bersih tahun 2013 sebesar Rp 5,36 miliar, atau 51,30% dari target RKAP tahun 2013. Laba sebesar itu

didapat setelah dikurangi dengan denda pajak tahun 2008 dan 2010 yang dibebankan pada 2014.

Pada 2013, total Aset ADC tercatat sebesar Rp 92,77 miliar, atau turun sekitar 14,74% dari realisasi tahun 2012 sebesar Rp

108,82 miliar. Hal itu terjadi, terutama disebabkan oleh pembayaran piutang yang lebih baik dari PT Indonesia Power sebagai

pelanggan utama ADC.

Sejalan dengan semakin lancarnya pelunasan piutang pada 2013, maka total Liabilitas pada 2013 tercatat sebesar Rp 66,74

miliar, turun 22,97% dari realisasi tahun 2012. Hal itu terjadi, terutama disebabkan oleh pembayaran hutang yang lebih baik

kepada pemasok ADC.

ADC juga telah menunjukkan kinerja operasional yang cukup membanggakan sepanjang 2013. Indikatornya terlihat dari

volume penjualan batubara yang mencapai sebesar 613 ribu metrik ton (MT), meningkat 328,44% dari realisasi tahun 2012.

Pada 2013, ADC dapat memenuhi spesifikasi batubara dan jadwal pengiriman batubara sesuai dengan permintaan PT IP.

Sesuai hasil penilaian dari Kepala Divisi Logistik PT Indonesia Power yang disampaikan setiap bulan, nilai rata-rata penilaian

kinerja pemasok batubara selama 2013 adalah 76,82 dengan kategori Baik.

Untuk bidang usaha lainnya, pencapaian kinerja operasi ADC pada 2013 tercatat sebagai berikut: volume transportasi

batubara sebesar 4.984 ribu MT, meningkat 32,93% dari realisasi tahun 2012; pada di akhir 2013, ADC dapat mengupayakan

kembali pendapatan dari pembongkaran batubara sebesar 45 ribu MT, setelah sebelumnya pada 2011 dan 2012, Perusahaan

tidak memenangkan tender penyediaan jasa pembongkaran batubara di PT IP.

Adapun untuk pekerjaan Port Management Tahap 1, ADC telah menyelesaikan pekerjaan sesuai kontrak dan diharapkan

dapat berlanjut ke tahun berikutnya.

Penerapan tata kelola Perusahaan

Untuk meningkatkan tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance/GCG), Dewan Komisaris telah meminta

Direksi untuk melakukan sejumlah penyempurnaan. Antara lain, penyempurnaan sistem dan prosedur operasional untuk

memenuhi dinamika dan perkembangan proses bisnis Perusahaan dalam bidang organisasi dan sumber daya manusia.

Selain itu, Direksi juga perlu dinilai perlu melakukan kaji ulang visi dan misi bisnis utama Perusahaan, termasuk Rencana

Jangka Panjang Perusahaan. Direksi juga diminta untuk mengevaluasi proses bisnis Perusahaan dan menetapkan strategi

dan kebijakan sumber daya manusia yang tepat.

Page 21: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 19

LAPORAN TAHUNAN 2013

Firman DiniKomisaris Utama

Atas nama Dewan Komisaris, sekali lagi, kami ingin menyampaikan penghargaan kepada seluruh karyawan dan jajaran

manajemen ADC yang telah bekerja keras sehingga Perusahaan menunjukkan kinerja yang positif.

Jakarta , 14 April 2014

Dewan Komisaris

PT Artha Daya Coalindo

Page 22: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN20

ADC berhasil menjawab tantangan penting di 2013, yaitu dengan menyelesaikan penugasan strategis pengamanan pasokan batubara UBP Suralaya dan Pengelolaan Pelabuhan Terbatas UBP Suralaya, serta berhasil menambah bisnis baru, yaitu jasa pembongkaran batubara

laporan Direksi

Page 23: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 21

LAPORAN TAHUNAN 2013

Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Terhormat,

Tahun 2013 merupakan tahun yang penting, sekaligus menjadi tonggak, bagi pencapaian kinerja PT Artha Daya Coalindo

(ADC). Sebab, pada tahun tersebut, Perusahaan mampu bangkit setelah mengalami penurunan kinerja pada 2011.

Keberhasilan itu dapat diraih, selain karena ridho Allah SWT, namun juga berkat kerja keras dan kerja sama tim yang kompak

di hampir seluruh lini dalam Perusahaan.

Kami dapat melaporkan bahwa tahun 2013 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi ADC. Sebab, pada tahun tersebut,

Perusahaan mendapatkan dua penugasan strategis dari Pemegang Saham, yaitu pengamanan pasokan batubara UBP

Suralaya dan Pengelolaan Pelabuhan Terbatas UBP Suralaya. Alhamdulillah, Perusahaan dapat mengatasi tantangan

tersebut dengan menyelesaikan kedua penugasan dengan baik.

Selain berhasil menyelesaikan kedua penugasan tersebut, Perusahaan juga mampu mempertahankan bisnis eksisting, yaitu

jasa penyediaan transportasi batubara. Yang tak kalah menggembirakan, pada 2013, ADC berhasil menambah bisnis baru,

yaitu jasa pembongkaran batubara.

Djoko martonoDirektur Utama

Page 24: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN22

Sasaran Srategis

Dengan berpijak pada visi ADC, yakni menjadi Perusahaan terkemuka dan price leader di bidang penyediaan dan transportasi

batubara, manajemen terus-menerus memperbaiki dan menyempurnakan tata kelola, proses organisasi dan bisnis agar

mampu memberikan sumbangan terbaik dalam lingkungan bisnis yang terus berubah.

Adapun sasaran strategis jangka panjang Perusahaan adalah mewujudkan pertumbuhan perusahaan melalui peningkatan

kontribusi penyediaan pasokan batubara ke PT IP UBP Suralaya; terlaksananya pengelolaan pelabuhan secara komersial;

serta, memiliki alat bongkar dan transportasi batubara serta tambang batubara untuk menunjang keberlanjutan bisnis

perusahaan dalam jangka panjang.

kinerja Perusahaan tahun 2013

Pada 2013, ADC menunjukkan kinerja yang cukup baik. Hal itu ditunjukkan dengan perolehan Laba sebelum pajak sebesar

12,72 miliar, atau 22,21% di atas target RKAP 2013. Perusahaan juga dapat merealisasikan penjualan dan transportasi

batubara sebesar 5.642 ribu metrin ton (MT), atau 45,97% di atas target RKAP. Pencapaian ini didukung adanya tambahan

kuota dari PT Indonesia Power untuk memasok kebutuhan batubara ke UBP Suralaya dari September-Desember 2013 sebesar

208 ribu MT, serta adanya volume transportasi batubara milik PT Bukit Asam yang bermitra dengan PT Bahtera Adhiguna

sebesar 1,8 juta MT.

Dari sisi tingkat kesehatan Perusahaan, ADC meraih penilaian sebagai Perusahaan yang Sehat dengan skor 99,00 pada

2013.

Pengembangan Sumber Daya Manusia

Pencapaian kinerja ADC pada 2013 tidak terlepas dari manajemen sumber daya manusia (SDM) yang dilaksanakan dengan

baik. Manajemen terus mendorong sumber daya manusia yang ada untuk bekerja dan bertindak secara profesional guna

mewujudkan visi dan misi Perusahaan. Selanjutnya, visi dan misi tersebut dikomunikasikan dan disosialisasikan kepada

tenaga kerja, pemasok dan mitra, serta kepada pelanggan dan pemangku kepentingan lainnya.

Perusahaan juga memiliki tata nilai , yang terdiri dari 6 nilai, yaitu Integrity and Respectability, Productivity, Ability to Produce,

Safety, Innovation and Technology, serta Respect for Living Environment. Ke-6 nilai tersebut disosialisasikan kepada seluruh

pegawai sehingga diharapkan dapat menjadi budaya dalam perilaku kerja pegawai sehari-hari.

Kami menyadari ihwal pentingnya peranan sumber daya manusia. Untuk itu, kami berkomitmen menjadikan sumber daya

manusia sebagai aset. Oleh karena itu, ADC melakukan sistem pengembangan dan pembelajaran pegawai dan pemimpin

untuk memenuhi Kompetensi Inti, Tantangan Strategis, Pencapaian Rencana Strategis, Peningkatan Inovasi dan kinerja, dan

kesempatan pengembangan karir yang luas.

Laporan Direksi

Page 25: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 23

LAPORAN TAHUNAN 2013

Djoko MartonoDirektur Utama

komitmen gCg

Selain bidang operasi dan keuangan, sebagai salah satu pemenuhan arahan Pemegang Saham, ADC juga mengupayakan

perbaikan dalam proses kerjanya. Dalam hal ini, kami selalu berupaya untuk terus-menerus memperbaiki dan menyempurnakan

pengelolaan Perusahaan sesuai prinsip-prinsip tata kelola yang baik (Good Corporate Governance/GCG). Untuk itu, kami

melakukan penyempurnaan seperangkat dokumen pedoman bagi pelaksanaan GCG, dengan mewujudkan transparansi

sesuai kaidah GCG.

Masih dalam kaitannya dengan peningkatan GCG, Direksi secara bertahap telah melakukan penyempurnaan sistem dan

prosedur operasional. Hal itu penting dilakukan untuk memenuhi dinamika dan perkembangan proses bisnis Perusahaan.

Atas dukungannya kepada ADC sehingga bisa mencapai kinerja yang positif, atas nama Direksi, saya mengucapkan

terima kasih yang setulus-tulusnya kepada seluruh karyawan atas kerja kerasnya. Semoga pada tahun-tahun mendatang

kinerja ADC terus meningkat sehingga bisa perusahaan terkemuka dan price leader di bidang penyediaan dan transportasi

batubara.

Direksi

PT Artha Daya Coalindo

Page 26: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN24

Tanggung Jawab Atas Laporan Tahunan 2013

Dewan Komisaris dan Direksi menyatakan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan ini berikut laporan keuangan dan informasi lain

yang terkait.

Jakarta, 14 April 2014

Dewan Komisaris

Firman DiniKomisaris Utama

Seta PerdanaKomisaris

Muhammad Reza Ihsan RajasaKomisaris

Djoko MartonoDireksi Utama

Hadhy Slamet RiyantoDirektur Keuangan dan Adm

Rozano FaizalDirektur Operasi

Direksi

Page 27: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 25

LAPORAN TAHUNAN 2013

Halaman Ini Sengaja Dikosongkan

Page 28: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN26

ProfilPerusahaan

AkselerAsi Pertumbuhan Yang berkelanjutan

Page 29: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 27

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 30: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN28

INFORMASI UMUM PERUSAHAAN

PT Artha Daya Coalindo merupakan Anak Perusahaan PT Indonesia Power (IP) sebagai pemegang saham mayoritas, dan PT Arthindo Utama serta PT Desira Pratama Lines sebagai pemegang saham minoritas.

Page 31: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 29

LAPORAN TAHUNAN 2013

Nama PT Artha Daya Coalindo

Bidang Usaha Penyediaan Batubara, Transportasi

Batubara, Pembongkaran Batubara dan

Pengelolaan Pelabuhan

Status Perusahaan Anak Perusahaan PT Indonesia Power

Kepemilikan Dengan Komposisi Saham PT Indonesia

Power 60%, PT Arthindo Utama 20%, PT

Desira Pratama Lines 20%

Tanggal Pendirian 21 Oktober 1997

Dasar Hukum Pendirian Akte Notaris Ny Macharani Moertolo S, SH

No. 70, 1997

Modal Dasar Rp 15.000.000.000,- (Lima belas milyar

rupiah)

Modal Ditempatkan dan :

Rp 2.607.823.800.000,- (dua triliun enam ratus

tujuh miliar delapan ratus dua puluh tiga juta

delapan ratus ribu rupiah)Disetor Penuh

Rp 1.000.000.000,- (Satu milyar rupiah)

Jaringan Kantor Kantor Port Management Suralaya

Kantor Pusat Jl. Jenderal Gatot Subroto Kav.18 Jakarta

Selatan 12950

Layanan Informasi Phone: (62-21) 5203725/ 5226447, Fax-

imile: (62-21) 52964146

Email [email protected]

Website www.arthadayacoalindo.co.id

Page 32: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN30

RIWAYAT SINGKAT PERUSAHAAN

Page 33: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 31

LAPORAN TAHUNAN 2013

PT Artha Daya Coalindo didirikan pada tanggal 21 Oktober

1997, berdasarkan pada akte notaris Ny. Macharani Moertolo

S, SH No. 70, 1997. PT Artha Daya Coalindo merupakan

salah satu anak Perusahaan PT Indonesia Power, sebagai

pemegang saham mayoritas, dan PT Arthindo Utama serta PT

Dessira Pratama Lines sebagai pemegang saham minoritas.

PT Artha Daya Coalindo berpeluang untuk berkembangdan

memperluas lingkup bisnisnya selain perdagangan dan

transportasi batubara juga meliputi pertambangan dan

fasilitas penunjang pembongkaran batubara.

Sejak berdiri hingga saat ini, Perusahaan telah berkontribusi

dalam penyediaan dan pengiriman batubara untuk

kebutuhan pembangkit listrik PT Indonesia Power (Unit

Bisnis Pembangkit Suralaya), melalui kerjasama dengan

beberapa perusahaan pemilik tambang dan transportasi

batubara.Perusahaan juga menyediakan alat pembongkaran

batubara di UBP Suralaya.Di akhir tahun 2012, Perusahaan

merintis usaha pengelolaan pelabuhan (Port Management)

di pelabuhan terbatas UBP Suralaya.

Page 34: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN32

BIDANG USAHA

BIDANG USAHA

PT Artha Daya Coalindo (ADC) selalu berusaha dan

berkomitmen memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggan,

dengan menyediakan produk dan jasa yang andal yaitu,

sebagai berikut :

Penyediaan Batubara

Salah satu tujuan pendirian Perusahaan, adalah turut

menjaga keamanan pasokan batubara PT Indonesia

Power sebagai induk Perusahaan. Sejak tahun 1997 s/d

tahun 2009, Perusahaan memasok kebutuhan batubara

UBP Suralaya dengan skema trading. Sejalan dengan

perkembangan bisnis dan arahan Pemegang Saham,

mulai tahun 2010 hingga saat ini Perusahaan memasok

batubara UBP Suralaya dengan skema KSO (Kerja Sama

Operasi), bermitra dengan pihak pemilik IUP Tambang.

Perubahan sistem penyediaan batubara ini diharapkan

dapat memberikan nilai tambah bagi Perusahaan, yaitu dari

sisi penambahan kompetensi, maupun bagi PT Indonesia

Power, dari sisi efisiensi HPP Batubara. Sampai dengan

saat ini, pelanggan utama Perusahaan dalam bidang

penyediaan batubara adalah PT Indonesia Power, namun

kedepannya sejalan dengan peningkatan kemampuan

produksi, Perusahaan juga diharapkan dapat memperluas

pangsa pasar penjualan batubara di luar PT IP.

1. Transportasi Batubara

Sejak tahun 2004, Perusahaan berpengalaman di

bidang Transportasi Batubara. Rata-rata volume kontrak

jasa transportasi setiap tahunnya sebesar 3.400.000

MT. Dalam melaksanakan jasa penyediaan transportasi

laut batubara ini, Perusahaan menjalin kerjasama

dengan beberapa perusahaan pelayaran antara lain

PT Arpeni Pratama Ocean Lines (Panamax Vessel), PT

SK Pelayaran Indonesia, PT Jaya Samudra Karunia,PT

Andhika Pratama Lines dan PT Caraka Tirta Pratama.

Hingga saat ini, Perusahaan telah menyediakan jasa

transportasi laut batubara kargo PT Kideco Jaya

Agung, PT Berau Coal dan PT Bukit Asam.

2. Port Management

Pada Oktober 2012, Perusahaan dipercaya oleh PT

Indonesia Power untuk mengelola Pelabuhan Terbatas

UBP Suralaya Merak Banten. Kehadiran Perusahaan

diharapkan mampu meningkatkan efisiensi dan

efektifitas pengelolaan pelabuhan yang pada akhirnya

meningkatkan efisiensi persediaan batubara di PT

Indonesia Power. Hingga saat ini, pekerjaan port

management masih dalam proses pengembangan

dan pembangunan sistem, dan diharapkan Perusahaan

sudah dapat mengelola pelabuhan secara mandiri dan

beroperasi secara komersial di tahun 2016.

3. Pembongkaran Batubara

Sejak tahun 2006, Perusahaan menyediakan layanan

jasa pembongkaran batubara dengan jenis alat

bongkar batubara yang disediakan adalah Floating

Crane yang ditempatkan di SPOJ (Semi Permanent Oil

Jetty) UBP Suralaya Merak Banten. Rata-rata volume

pembongkaran batubara setiap tahunnya adalah

1.800.000 – 2.000.000 MT, dengan menggunakan

alat-alat bongkar yang andal dan mampu memenuhi

harapan pelanggan. Di tahun 2010 s/d 2012, bisnis

tersebut sempat terhenti karena Perusahaan tidak

memenangkan tender di PT Indonesia Power, namun

di akhir tahun 2013 Perusahaan kembali dapat

menyediakan alat bongkar batubara di SPOJ Suralaya.

Penggunaan alat tersebut saat ini masih diprioritaskan

untuk pembongkaran batubara UBP Suralaya, namun

di masa mendatang Perusahaan menargetkan untuk

mengoptimalkan pemakaian alat tersebut untuk

keperluan pembongkaran batubara UBOH Banten 1

Suralaya.

PT Artha Daya Coalindo (ADC) selalu berusaha dan berkomitmen memenuhi

kebutuhan dan harapan pelanggan, dengan menyediakan produk dan jasa yang andal

Page 35: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 33

LAPORAN TAHUNAN 2013

STRUKTUR ORGANISASI

DIREKTUR UTAMABOARD OF DIRECTOR

(BoD)

Direktur Keuangan& Administrasi

Manajer Keuangan & Akuntasi

Unit Pelabuhan

Manajer Perencanaan

Manajer SDM & Umum

Unit Tambang

Manajer Operasi

VP PengembanganUsaha & Niaga

Direktur Operasi

VP Audit Internal & Manajemen Resiko

Page 36: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN34

VISI, MISI DAN TATA NIlAI PERUSAHAAN

Visi

“Menjadi perusahaan terkemuka dan price leader dibidang penyediaan batu bara dan transportasi batubara”

Misi

“Melakukan usaha dalam bidang penyediaan dan transportasi batu bara serta usaha-usaha lainnya yang berkaitan, dalam rangka ikut serta memberikan keamanan pasokan batu bara kepada PT Indonesia Power, didasarkan kepada kaidah bisnis niaga yang sehat guna menjamin keberadaan dan pengembangan perusahaan dalam jangka panjang”

Page 37: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 35

LAPORAN TAHUNAN 2013

Tata nilai Perusahaan 1. Integrity & Respectability

Perusahaan membangun bisnis ini dengan satu komitmen untuk bertindak dengan penuh integritas dan tanggungjawab. Perusahaan akan bertanggungjawab atas setiap tindakan yang dilakukan dan memperlakukan setiap pihak secara adil dan dengan kepercayaan dan rasa hormat.

2. ProductivityPerusahaan menyadari bahwa produktifitas sangat penting dalam menciptakan pertumbuhan, peluang, kepuasan kerja, dan keberlanjutan perusahaan.

3. Ability to Produce Perusahaan memiliki standar yang tinggi dan kemampuan untuk memberikan pelayanan yang memuaskan kepada pelanggan.

4. Safety Perusahaan menyediakan tempat kerja yang aman, sarana dan prasarana yang baik agar pegawai merasa nyaman dalam bekerja.

5. Innovation & Technology Inovasi dan teknologi menjadi tantangan bagi Perusahaan untuk memperbaiki pelayanan dan kualitas pekerjaan.

6. Respect for Living EnvironmentPerusahaan kami berkomitmen terhadap pengelolaan lingkungan dan memastikan keberlanjutan sumber daya alam.

Page 38: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN36

TUJUAN, SASARAN DAN STRATEGI PERUSAHAAN

Tujuan

Menyelenggarakan usaha dalam bidang penyediaan dan transportasi batubara serta usaha lainnya yang berkaitan dalam rangka ikut serta memberikan keamanan pasokan batubara kepada PT Indonesia Power berdasarkan kaidah bisnis dan niaga yang sehat.

Sasaran Perusahaan 1. Meningkatkan kontribusi Perusahaan

terhadap kinerja Induk Perusahaan melalui optimalisasi pasokan batubara KSO dan pelaksanaan pengelolaan pelabuhan (port management) yang handal dan efisien di UBP Suralaya.

2. Meningkatkan kontribusi pendapatan dari bisnis pembongkaran batubara dan transportasi batubara.

3. Meningkatkan tata kelola Perusahaan dengan melaksanakan implementasi GCG, ERM, ISO, SMK3 dan Malcom baldrige dengan baik.

4. Pemenuhan SDM yang kompeten sesuai kebutuhan dan perkembangan bisnis Perusahaan.

Strategi Perusahaan

Sejalan dengan perkembangan bisnis dan peluang dimasa yang akan datang, maka Perusahaan telah mencanangkan strategi utama yang akan dilakukan untuk tetap bisa tumbuh dan berkembang di bisnis Perusahaan, yaitu :

1. Memenuhi kebutuhan batubara, dengan volume dan spesifikasi sesuai permintaan pelanggan dan biaya produksi yang efisien.

2. Meningkatkan pelayanan dan mutu dalam pengelolaan pelabuhan (Port Management) di BP Suralaya serta memenuhi perijinan yang dipersyaratkan.

3. Mengupayakan sumber pendapatan tetap

dari bisnis alat bongkar batubara melalui kepemilikan alat bongkar batubara.

4. Mempertahankan kontrak eksisting transportasi batubara.

5. Mencari pangsa pasar potensial di lingkungan PLN Grup dan lainnya.

6. Mengupayakan pendanaan alternatif untuk investasi dan modal kerja.

7. Menerapkan kebijakan manajemen risiko korporat, sistem manajemen mutu, SMK3 dan GCG dalam setiap program kerja strategis yang terkait bisnis inti Perusahaan.

8. Meningkatkan motivasi dan kompetensi SDM melalui penerapan sistem pembinaan karier dan evaluasi kinerja yang selaras dengan perkembangan proses bisnis Perusahaan.

Page 39: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 37

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 40: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN38

PETA STRATEGI

FinanceSO2 : Meningkatnya pendapatanUsaha

SO6 : Meningkatkan Pasokan Batubara KSO & T/O sesuai Psefikas PT IP

SO8 : Mengupayakan kontrak Jangka panjang Pasokan Batubara dengan PT IP

SO13 : Mengupayakan kontrak Jangka panjang Pasokan Batubara dengan PT IP

SO18 : Pemenuhan SDM yang kompeten sesuai kebutuhan & perkembangan bisnisperusahaan

SO9 : Mengupayakan Kepemilikan Tambang (T/O) Batubara

SO14 : Memperluas pangsa pasar bidang usaha jasa angkutan batubara.

SO7 : Melaksanakan Penambangan Batubara secara Profesional

SO1 : Meningkatnya NPM

SO3 : Perusahaan Tumbuh danBerkembang

StakeHolder

InternalBisnisProses

LearningdanGrowth

Page 41: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 39

LAPORAN TAHUNAN 2013

SO5 : Meningkatnya KepuasanPelanggan

SO10 : Memperluas pangsa PasarBidang Usaha TradingBatubara di luar PT IP

SO11 : Mengupayakan Pengelolahan Pelabuhan PLTU Suralaya Berlanjut dalam Jangka Panjang

SO17 : Mengupayakan Pengelolahan Pelabuhan PLTU Suralaya Berlanjut dalam Jangka Panjang

SO19 : Meningkatkan produktivitasengagement karyawan

SO15 : Mengupayakan kepemilikan alat angkut batubara.

SO16 : Memiliki alat bongkar supayaadanya fix income

SO20 : Meningkatkan tata kelolaperusahaan.

SO12 : Memperluas pangsa PasarPotensial Bidang Usaha Port Manajemen di luar PT IP

SO4 : Memperoleh “Trust” dariPemegang Saham

Page 42: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN40

TONGGAK KEBERHASIlAN

Berdirinya PT Artha Daya

Coalindo dengan Cipta

Purwhana sebagai Direktur

Utama, Iskandar Tohir dan

Abdul Muin Idrus sebagai

Direktur.

• Penggunaan Kapal Panamax

berkapasitas 60.000 MT pertama

mengangkut batubara ke PT Indonesia

Power Unit Bisnis Pembangkit Suralaya.

• Dimulainya bisnis usaha penyedia

peralatan bongkar untuk tongkang

batubara (Discharging Vessel) di Semi

Permanent Oil Jetty (SPOJ) pelabuhan

PLTU Suralaya guna menunjang

keandalan pembongkaran tongkang

batubara

Dimulainya pengiriman

batubara pertama ke PT

Indonesia Power UBP

Suralaya dengan volume

150.000 MT dari Desember

1998 s/d Maret 1999.

Perusahaan memperoleh

laba bersih sebesar Rp22,35

milyar yang merupakan

pencapaian laba bersih

tertinggi selama Perusahaan

berdiri.

1997

2005

1998

2009

Page 43: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 41

LAPORAN TAHUNAN 2013

Dimulainya penyediaan

batubara dengan skema KSO

(Kerja Sama Operasi), bermitra

dengan pihak pemilik IUP

Tambang untuk pengiriman

batubara ke PT Indonesia

Power Unit Bisnis Pembangkit

Suralaya.

Perusahaan telah memasok

batubara sebesar 613 ribu

MT ke PT Indonesia Power ,

UBP Suralaya melalui KSO

dan perusahaan mitra, dengan

pendapatan usaha sebesar

Rp 423,93 milyar dan laba

sebelum pajak sebesar Rp11,85

milyar.

Diperolehnya penugasan dari

PT Indonesia Power untuk

Pekerjaan Jasa Pengelolaan

Pelabuhan Terbatas UBP

Suralaya.

2010

2013

2012

Page 44: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN42

Lahir di Garut, 28 Maret 1957. Beliau adalah lulusan Sarjana Teknik Elektro dari

Institut Teknologi Bandung. Sebelum menjabat Komisaris Utama di PT Artha

Daya Coalindo, beliau sempat menjabat posisi strategis di Indonesia Power,

di antaranya; Direktur SDM & Administrasi Indonesia Power, Asisten Eksekutif

Direktur Produksi, dan Vice President Manajemen Proyek Indonesia Power. Beliau

juga aktif mengikuti berbagai pelatihan yang berkaitan dengan pengembangan

karir, di antaranya; Workshop Creating Awareness&Strategy for Human Capital

Transformation, Workshop Capacity Building for Senior Leader, Workshop

Membangun Best Practices KPI dan Initiative Strategy, Workshop Creating

Awareness & Strategy for Human Capital Transformation, Leadership Capacity

Building (Batch 1) Benchmarking Visit : Coal Fored Steam Power Plant & ICT

Implementation Related With Strategic MM in Power Generating, Forum SDM

2012, Manajement Resiko untuk Senior Leader dan IHT Profesional Director

Program.

Firman DiniKomisaris Utama

PROFIl DEWAN KOMISARIS

Page 45: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 43

LAPORAN TAHUNAN 2013

Lahir di Bandung 26 Juni 1962. Beliau adalah lulusan Sarjana Sipil dari Institut

Teknologi Bandung.

Perjalanan Karir:

Selain menjabat sebagai Komisaris di PT Artha Daya Coalindo, beliau juga

menjabat sebagai Direktur Utama PT Desira Pratama Lines

Seta PerdanaKomisaris

Page 46: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN44

Selain menjabat sebagai Komisaris di PT Artha Daya Coalindo, beliau juga

menjabat sebagai Managing Director PT Arthindo Utama sejak tahun 2009

hingga sekarang. Reputasi karirnya di Perusahaan dibuktikan dengan berhasil

meningkatkan pendapatan perusahaan hingga tiga kali lipat dalam waktu satu

tahun. Beliau adalah lulusan Drexel University, Philadelphia, USA, dan berhasil

lulus dengan predikat Cum Laude. Sebelumnya, beliau pernah menjabat sebagai

Sales & Operation Manager AKR Corporindo Tbk, Jakarta. Selain itu, beliau

juga aktif sebagai Ketua Komisi Tetap Pertambangan Batu Bara KADIN, Badan

Pengurus Nasional Bidang Energi APINDO dan Ketua bidang IV Pertambangan

dan Energi di BPP HIPMI.

Muhammad Reza Ihsan RajasaKomisaris

PROFIL DEWAN KOMISARIS

Page 47: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 45

LAPORAN TAHUNAN 2013

Lahir di Semarang, 06 November 1968. Beliau adalah lulusan Sarjana Teknik

Sipil, Universitas Diponegoro. Perjalanan karirnya berawal di PT PLN sebagai

Ahli Muda II Teknik Sipil – Proyek (1994-1996), Ahli Muda I Teknik Sipil (1996-

1998), dan di PT Indonesia Power Staf Pendanaan (1998-2001), Asisten Manajer

Sindikasi dan Hubungan internal (2001-2002), Asisten Manajer Pengadaan Dana

(2002), Asisten Manajer Administrasi Prokurmen (2002-2004), Manajer Operasi

PT Artha Daya Coalindo (2004-2006), Ahli Kajian Kelayakan Proyek (2007).

Jabatan terakhir yang diemban adalah Vice President Pengembangan Usaha

Pembangkit Kecil dan Jasa (2007-2010) dan Kepala Divisi Pengembangan dan

Pembinaan Usaha (2010 s/d 2012). Beliau pernah menjabat sebagai Komisaris

PT ADC periode 2009-2012.

Djoko MartonoDirektur Utama

PROFIl DIREKSI

Page 48: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN46

Rozano Faizal

Direktur Operasi

Lahir di Palembang 29 Mei 1965. Latar belakang pendidikan beliau adalah lulusan

S1 Hubungan International dari Universitas Pajajaran Bandung. Perjalanan karir

beliau diawali Marketing di PT Trikora LIoyd (1991), Branch Manajer di PT Trikora

LIoyd (1998 - 2001). Jabatan terakhir yang diemban beliau sebelum bergabung

dengan PT Artha Daya Coalindo adalah Staf Khusus di PT Arthindo Utama (2002-

2006).

Rozano FaizalDirektur Operasi

PROFIL DIREKSI

Page 49: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 47

LAPORAN TAHUNAN 2013

Lahir di Kebumen, 14 April 1960. Lulus sebagai Ajun Akuntan STAN Jakarta

1982, Akuntan STAN Jakarta 1988, dan Magister Manajemen Bidang Keuangan,

STIE IPWIJA. Perjalanan karir sebelumnya Ajun Akuntan pada Direktorat Jendral

Pengawasan Keuangan Negara (DJPKN) Kantor Wilayah Sumatera Bagian

Selatan (1982-1983), Pemeriksa pada Kantor Perwakilan Badan Pemeriksa

Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Sumatera Selatan (1983-1985), Pegawai

Tugas Belajar di Sekolah Tinggi Akuntasi Negara (STAN) Jakarta (1985-1988),

Ahli Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (1988 s/d 2003), Direktorat

Pengawasan BUMN/D I, BPKP Pusat, Ahli Pemeriksa Pajak (2001 s/d 2003),

Supervisor Pemeriksaan Bea Cukai (2002 s/d 2003), Tenaga Kerja Antar Waktu

sebagai Asisten Manajer Akuntansi Divisi Akuntansi PT Indonesia Power (2003-

2004), Auditor Administrasi pada Audit Intern PT IP (2004-2006), Auditor Senior

Adminitrasi Satuan Audit Internal (SAI) PT IP (2006), Manajer Senior Audit

Administrasi SAI PT IP (2006-2007). Jabatan terakhir yang diemban adalah Vice

President Akuntansi (2009-2010) dan Kepala Divisi Akuntansi (2010 s/d 2012).

Hadhy Slamet RiyantoDirektur Keuangan Dan Administrasi

Page 50: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN48

Cecep M. SunusetioManajer SDM & Umum

Irma AndrianiManajer Operasi

Ingke IrmayantiManajer Akuntansi & Keuangan

M. Edi AskariManajer Tambang

Zeta Junisar MudaManajer Perencanaan

Budi PurnomoManajer Pelabuhan

PEJABAT EKSEKUTIF

Page 51: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 49

LAPORAN TAHUNAN 2013

JARINGAN BISNIS

STRUKTUR DAN KOMPOSISI KEPEMIlIKAN SAHAM

Kantor Port Management SuralayaKomplek PLTU Suralaya, Pulomerak, Cilegon - Banten

PT ARTHA DAYA COALINDO

PT INDONESIA POWER

60%

PT PLN

99,99%YPK PT PLN

0,01%

PT Arthindo Utama

20%PT Desira Pratama Lines

20%

Page 52: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN50

ANAK PERUSAHAAN

lEMBAGA DAN PROFESI PENUNJANG

Saat ini, PT Artha Daya Coalindo belum memiliki Anak Perusahaan yang terafiliasi secara langsung maupun tidak langsung.

Kantor AkuntanPublikOsman Bing Satrio&Eny (Deloitte)Alamat Lengkap: The Plaza Office Tower 32nd FloorJl.M.H. Thamrin Kav. 28-30, Jakarta 10350Telp : 021-29923100Fax : 021-29928200, 29928300Email : [email protected] : www.deloitte.com

NotarisSiswadji, SHAlamat Lengkap: Jl. Pintu Air Raya No.7 Blok B-6 Pasar Baru, Jakarta, 10710Telp : 021-3440864, 3442391Fax : 021-3440864

JARINGAN BISNIS

Page 53: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 51

LAPORAN TAHUNAN 2013

Halaman Ini Sengaja Dikosongkan

Page 54: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN52

Analisis dan Pembahasan Manajemen

AkselerAsi Pertumbuhan Yang berkelanjutan

Page 55: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 53

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 56: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN54

Tahun 2013 merupakan masa yang sulit bagi perusahaan

yang menggeluti usaha tambang batubara di Indonesia.

Hal itu terjadi tak lepas dari lesunya perekonomian global.

Khusus tentang batubara, kelesuan terjadi karena ada

oversupply atau kelebihan pasokan di pasar internasional

sehingga harga pun anjlok. Kelebihan pasokan dipicu

oleh berbagai sebab. Antara lain, banyak perusahaan

di negara-negara yang semula menjadi tujuan ekspor

batubara Indonesia beralih menggunakan mesin elektrik

atau menggunakan gas sebagai sumber energi karena lebih

lebih murah dan hemat.

Anjloknya harga batubara bisa dilihat, antara lain, dari harga

acuan batubara global Newcastle yang merosot drastis dari

semula US$ 132 per ton pada Januari 2011 menjadi US$

77 per ton pada Agustus 2013. Dengan kondisi seperti itu,

TINJAUAN UMUM

wajar jika sejumlah perusahaan tambang batubara memilih

untuk menutup usahanya. Mereka tak mau terbebani dengan

besarnya ongkos atau biaya produksi lantaran harga

batubara dan permintaan terus menurun. Selama ini, pasar

ekspor batubara Indonesia adalah Cina, India, Jepang,

Hong Kong, Korea, Taiwan, Eropa dan Amerika Serikat.

Beruntung nasib muram itu tidak menimpa PT Artha

Daya Coalindo. Pada 2013, Perusahaan ini menunjukkan

kinerja yang cukup baik. Indikatornya, perolehan laba

usaha sebelum pajak mencapai sebesar Rp 12,72 miliar,

atau 22,21% di atas target Rencana Kerja dan Anggaran

Perusahaan (RKAP) 2013.

Namun, sesuai hasil pemeriksaan pajak badan tahun

2011, akumulasi rugi fiskal tahun sebelumnya yang semula

Lesunya perekonomian global tak berpengaruh besar terhadap kinerja ADC yang terus positif. Indikatornya, perolehan laba usaha sebelum pajak mencapai sebesar Rp 12,72 miliar, atau 22,21% di atas target Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2013

Page 57: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 55

LAPORAN TAHUNAN 2013

sebesar Rp 9 miliar, maka per 31 Desember 2013 menjadi

nihil. Hal ini berdampak pada timbulnya beban pajak kini

dan koreksi beban pajak tangguhan yang menyebabkan

pencapaian laba bersih Perusahaan pada 2013 menjadi Rp

5,36 miliar.

Secara operasional, Perusahaan dapat mencapai seluruh

target KPI tahun 2013. Perusahaan dapat merealisasikan

penjualan dan transportasi batubara sebesar 5.642

ribu metrik ton (MT), atau 45,97% di atas target RKAP.

Pencapaian itu tak lepas dari adanya tambahan kuota dari

PT Indonesia Power agar Perusahaan memasok kebutuhan

batubara ke UBP Suralaya dari September-Desember 2013

sebesar 208 ribu MT. Selain itu, juga didorong oleh volume

transportasi batubara milik PT Bukit Asam bermitra dengan

PT Bahtera Adhiguna sebesar 1 juta MT.

Selain bidang operasi dan keuangan, sebagai salah satu

pemenuhan arahan pemegang saham, Perusahaan juga

mengupayakan perbaikan dalam proses kerja. Perbaikan

itu meliputi bidang tata kelola perusahaan yang baik (good

corporate governance/GCG, manajemen risiko, pedoman

mutu dan Malcolm Baldrige. Upaya perbaikan dan

penyempurnaan tersebut diharapkan dapat menjadikan

Perusahaan menjadi lebih maju dan lebih siap menghadapi

tantangan dan persaingan bisnis.

Sesuai dengan RKAP 2013 yang telah disahkan oleh Rapat

Umum Pemegang Saham (RUPS) pada 18 Desember

2012, serta arahan dari pemegang saham, maka pada

2013, Perusahaan fokus pada usaha penyediaan batubara

melalui skema kerjasama operasi (KSO) penambangan

dengan mencari sumber tambang yang potensial. Selain

itu, Perusahaan juga menggunakan tenaga ahli dan sumber

daya yang kompeten untuk operasional penambangan.

Skema tersebut diharapkan dapat menekan harga pokok

produksi (HPP) dan memaksimalkan supply batubara.

Kerjasama operasi penambangan batubara dilakukan

dengan PT Usaha Kawan Sejati (PT UKS) pada lokasi

penambangan di Lahan Izin Usaha Pertambangan PT

UKS di Kalimantan Selatan sejak Oktober 2012. Sumber

pendanaan berupa pinjaman oleh pemegang saham (share

holder loan/SHL) dari PT Indonesia Power selaku pemegang

saham mayoritas.

Selain bidang usaha penyediaan batubara, Perusahaan

juga mengembangkan bisnis port management, yaitu

pengelolaan pelabuhan terbatas di UBP Suralaya yang

dimulai pada pertengahan Oktober 2012.

Adapun di bidang usaha transportasi batubara, selain

melanjutkan kontrak eksisting transportasi batubara,

Perusahaan menangkap peluang usaha bermitra dengan PT

Caraka Tirta Pratama. Usaha tersebut berupa pengangkutan

hasil tambang PT Bukit Asam bekerjasama dengan PT

Bahtera Adhiguna.

Sesuai arahan pemegang saham, Perusahaan juga berusaha

menangkap peluang bisnis pembongkaran batubara di

UBP Suralaya. Peluang ini mulai terealisir pada November

2013, yaitu berupa penyediaan floating crane (FDE) di

Semi Permanent Oil Jetty (SPOJ) Unit Bisnis Pembangkitan

Suralaya.

Page 58: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN56

Pendapatan UsahaKegiatan utama Perusahaan pada 2013 meliputi kerjasama operasi (KSO) penambangan batubara, transportasi batubara

dan port management. Lalu, pada November 2013, Perusahaan memperoleh sumber pendapatan baru, yaitu pembongkaran

batubara

Sepanjang tahun 2013, PT Artha Daya Coalindo membukukan kinerja yang cukup baik. Realisasi Pendapatan Usaha mencapai

Rp 423,93 miliar, atau 119,13% dari target RKAP 2013 sebesar Rp 355,85 miliar. Pencapaian ini kenaikan secara signifikan

sebesar 425,24% bila dibandingkan dengan realisasi pada 2012, yakni sebesar Rp 99,69 miliar.

Tabel: Realisasi Pendapatan Usaha Tahun 2013 Rp Juta

Keterangan Rea. 2012

Tahun 2013 Perbandingan (%)

RKAP Realisasi RKAP 2013 Rea.2012

Batubara 88,530.97 313,875.00 399,008.96 127.12 450.70

Transportasi Batubara 11,161.82 8,375.00 11,927.38 142.42 106.86

Pembongkaran Batubara - - 691.31 - -

Port Management - 33,596.29 12,308.07 36.64 -

Total 99,692.78 355,846.29 423,935.72 119.13 425.24

Pada 2013, pendapatan usaha dari penjualan batubara mencapai 27,12% di atas target. Peningkatan itu dicapai terkait

dengan adanya tambahan kuota dari PT Indonesia Power untuk pengiriman batubara kepada UBP Suralaya sebanyak

208.000 metrik ton (MT) dari September-Desember 2013.

Adapun pelampauan realisasi transportasi batubara sebesar 42,42% di atas target terkait dengan keberhasilan Perusahaan

menangkap peluang pasar transportasi batubara pengiriman batubara milik PT Bukit Asam . Dalam hal ini, Perusahaan

bermitra dengan PT Caraka Tirta Pratama, PT SK Pelayaran Indonesia dan PT Bahtera Adhiguna.

Sementara itu, ihwal tidak tercapainya pendapatan port management disebabkan oleh adanya penurunan nilai kontrak

pekerjaan port management, yaitu menjadi sebesar Rp 13,5 miliar dari yang dianggarkan sebesar Rp 33,59 miliar. Turunnya

nilai kontrak ini disebabkan oleh perubahan tahapan pelaksanaan port management, dari yang semula ditargetkan dua tahun

menjadi tiga tahun.

Pada 2013, Perusahaan berhasil mengupayakan tambahan sumber pendapatan, yaitu melalui penyediaan alat bongkar

batubara di Semi Permanent Oil Jetty (SPOJ) Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Suralaya. Penyediaan alat tersebut bekerja

sama dengan mitra dan mulai beroperasi pada November 2013.

Sesuai dengan arahan Pemegang Saham, Perusahaan masih memprioritaskan memenuhi pasokan batubara ke PT Indonesia

Power, yaitu ke UBP Suralaya. Adapun untuk penyediaan alat bongkar batubara, Perusahaan telah melakukan penjajagan

dengan bisnis operasi dan pemeliharaan (UBOH) Suralaya 8 untuk pemasaran penggunaan alat tersebut, yang diharapkan

dapat terealisasi pada awal tahun 2014.

Pada tahun 2013, Perusahaan dapat memenuhi spesifikasi batubara dan jadwal transportasi sesuai dengan permintaan

PT IP, sesuai hasil penilaian dari Kepala Divisi Logistik PT Indonesia Power yang disampaikan setiap bulan. Nilai rata-rata

penilaian kinerja pemasok batubara selama tahun 2013 adalah 76,82 dengan kategori Baik.

TINJAUAN KEUANGAN

Page 59: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 57

LAPORAN TAHUNAN 2013

Volume penjualan pada 2013 mencapai 5.642 ribu metrik ton (MT), atau 145,97% dari target RKAP 2013 sebesar 3.865 ribu

MT, dan 144,95% dari realisasi tahun 2012 sebesar 3.892 ribu MT. Volume penjualan tersebut meliputi tiga bidang kegiatan

usaha, yaitu penjualan batubara hasil KSO penambangan batubara sebesar 613 ribu MT, atau 131,76% dari target RKAP

2013; transportasi batubara sebesar 4.984 ribu MT, atau 146,58% dari target RKAP 2013; serta, pembongkaran batubara

sebesar 45 ribu MT, yang semula tidak dianggarkan dalam RKAP. Pembongkaran ini baru dimulai pada November 2013.

Aktivitas port management tahap 1 di UBP Suralaya sudah dimulai sejak Oktober 2012 dan sudah diselesaikan pada Oktober

2013 sesuai jadwal. Untuk kelanjutan pekerjaan ini, yaitu port management tahap 2, Perusahaan telah memperoleh letter of

intent (LOI) dari PT IP selaku pemberi kerja. Saat ini masih dalam proses penyusunan kontrak.

Pembongkaran batubara dengan floating discharging equipment (FDE) di SPOJ UBP Suralaya pada 2013 tidak ditargetkan.

Namun, Perusahaan berupaya menjalin kerjasama dengan perusahaan pemilik FDE untuk menangkap peluang pasar

pembongkaran batubara di di dermaga SPOJ UBP Suralaya. Alat bongkar batubara tersebut mulai dioperasikan pada

November 2013.

Perbandingan antara realisasi produksi 2013 dibandingkan dengan RKAP 2013 dan Realisasi tahun 2012 dapat digambarkan

pada tabel berikut :

Tabel: Realisasi Produksi Tahun 2013 dalam ribu MT

Keterangan Rea. 2012

Tahun 2013 Perbandingan (%)

RKAP Realisasi RKAP 2013 Rea.2012

Batubara 143.00 465.00 612.67 131.76 428.44

Transportasi Batubara 3,749.00 3,400.00 4,983.70 146.58 132.93

Pembongkaran Batubara - - 45.23 - -

Total 3,892.00 3,865.00 5,641.60 145.97 144.95

Beban-bebanRealisasi Beban Usaha pada 2013 mencapai Rp 8,71 miliar, atau 112,97% dari target RKAP 2013 sebesar Rp 7,71 miliar.

Realisasi ini meningkat 148,35 % apabila dibandingkan dengan beban usaha pada 2012 yang mencapai Rp 5,872 miliar.

Kenaikan itu disebabkan oleh faktor peningkatan biaya kepegawaian, administrasi dan pemeliharaan pada 2013 apabila

dibandingkan dengan tahun 2012.

Pendapatan/Beban di Luar Usaha mencapai Rp 4,5 miliar, atau 91,50% dari target RKAP tahun 2013 sebesar Rp 4,94 miliar.

Beban tersebut meliputi antara lain bunga SHL Rp 1,18 miliar, serta Denda Pajak Rp 3,8 Miliar. Pendapatan/Beban di Luar

Pajak 2013 meningkat hingga 241,9% bila dibandingkan dengan tahun 2012, yakni sebesar Rp 1,867 miliar.

Sementara itu, Beban Pajak tahun 2013 mencapai Rp 7,36 miliar, yang terdiri dari Beban Pajak Kini sebesar Rp 4,06 miliar,

Penyesuaian Pajak tahun 2012 sebesar Rp 867 juta, dan Beban Pajak Tangguhan sebesar Rp 2,42 miliar.

Page 60: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN58

Tingginya beban pajak ini disebabkan oleh perbedaaan perhitungan akumulasi rugi fiskal antara hasil pemeriksaaan Pajak

Badan Tahun 2011 dengan Laporan Keuangan Audited 2012. Hasil pemeriksaan Pajak Badan Tahun 2011 menghasilkan

Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB) tahun 2011 yang baru diterima Perusahaan pada tanggal 20 Mei 2013, atau

setelah Laporan Keuangan Audited 2012 diterbitkan pada 28 Maret 2013.

Realisasi Beban Kepegawaian selama 2013 tercatat Rp 2,702 miliar, atau 95,20% dari RKAP 2013. Jumlah itu meningkat

145,59% apabila dibandingkan dengan Beban Kepegawaian pada 2012. Peningkatan terjadi karena sejumlah faktor, yakni

penambahan jumlah pegawai pada 2013, serta pembayaran bonus pegawai sesuai dengan Keputusan RUPS atas prestasi

Perusahaan pada 2012.

Realisasi Beban Kepegawaian 2013 bisa dilihat dalam tabel berikut:

Beban Kepegawaian Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013 Dan 2012Rp Juta

Uraian Rea.2012

Tahun 2013 %Rea. Tahun 2013t hdp

RKAP Realisasi RKAP 2013 Rea. 2012

Gaji 477 760 559 73.51 117.27

Pajak 335 523 573 109.38 170.85

Tunjangan Transport 105 160 95 59.31 90.32

Tunjangan Perumahan 109 158 95 60.04 87.45

Tunjangan Kesejahteraan 74 106 64 60.65 86.54

Insentif PrestasiKerja 218 296 295 99.51 135.12

Sub Jumlah 1,318 2,004 1,680 83.84 127.51

Cuti 68 53 53 100.00 77.85

Cuti Besar - 99 99 100.26 -

Lembur 8 9 14 152.59 176.47

Tunjangan Keagamaan 92 99 88 89.39 95.89

Pakaian Dinas 18 40 35 86.71 190.74

Perawatan Kesehatan 143 154 143 92.94 99.94

Pendidikan dan Latihan 18 70 68 96.48 380.98

Iuran Perusahaan 28 46 - - -

Asuransi pegawai/Jamsostek 22 68 113 166.02 502.67

Bonus 60 99 319 322.92 528.26

Rupa-rupa Pegawai 80 98 90 92.27 111.99

Sub Jumlah 538 833 1,021 122.50 189.90

Jumlah 1,856 2,838 2,701 95.20 145.59

Tinjauan KEuanGan

Page 61: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 59

LAPORAN TAHUNAN 2013

Sedangkan Beban Administrasi selama 2013 dapat dilihat dalam tabel berikut:

Beban Administrasi Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013 Dan 2012Rp Juta

Uraian Rea.2012

Tahun 2013 %Rea. Tahun 2013t hdp

RKAP Realisasi RKAP 2013 Rea. 2012

Honorarium 2,351 2,335 3,725 159.52 158.48

Perjalanan Dinas 203 242 180 74.18 88.35

Konsumsi 114 157 154 98.51 135.99

Pos, Telegram & telepon 129 169 126 74.72 97.72

Listrik, Gas & Air - 18 - - -

ATK & Bahan Habis Pakai 83 101 119 117.79 143.27

Asuransi - 140 37 26.43 -

Barang Cetakan 56 62 80 130.31 143.03

Biaya lelang tender - 23 1 4.44 -

Administrasi Bank 12 19 12 63.50 105.20

Sewa Mesin Fotocopy & Kelengkapannya - 50 32 64.71 -

Sewa Komputer dan lainnya - 32 - - -

Lainnya 27 29 18 61.59 68.05

Penyisihan Piutang 64 - - - -

Jumlah Biaya Administrasi 3,038 3,376 4,485 132.85 147.63

Biaya Pemasaran 40 75 67 89.92 168.62

TOTAL ADM & PEMASARAN 3,078 3,451 4,552 131.92 147.90

Page 62: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN60

Adapun realisasi beban atau biaya pemeliharaan selama 2013 terkait dengan pemeliharaan

rutin kendaraan bermotor, dan pemeliharaan gedung dapat digambarkan pada tabel berikut

Tabel: Realisasi Beban Pemeliharaan Tahun 2013 Rp Juta

Keterangan Rea. 2012

Tahun 2013 Perbandingan (%)

RKAP Realisasi RKAP 2013 Rea.2012

Pemeliharaan Kendaran Bermotor 605.77 904.41 945.63 104.56 156.10

Bahan Bakar 108.52 246.00 166.01 67.48 152.98

Biaya Kendaraan Bermotor - - 45.23 - -

- Sewa 428.32 542.44 671.12 123.72 156.69

- Parkir, Tol, & Pajak 40.03 72.24 78.70 108.95 196.63

- Lain-lain 28.91 43.73 29.80 68.14 103.08

Pemeliharaan Gedung 125.59 245.48 301.42 122.79 240.01

Total 731.36 1,150 1,247 108.45 170.51

Realisasi biaya pemeliharaan pada 2013 mencapai Rp 1,25 miliar, atau 108,45% di atas RKAP 2013 sebesar Rp 1,15 miliar,

dan 170,51% dari realisasi tahun 2012 sebesar Rp 731 juta.

Pelampauan biaya terjadi karena ada tambahan sewa kendaraan untuk mendukung operasional dan penambahan fasilitas

kantor terkait bertambahnya jumlah pegawai yang semula tidak dianggarkan.

Laba (Rugi)Pada 2013, Laba Usaha mencapai Rp 17,23 miliar atau 112,33% dari target RKAP 2013 sebesar Rp 15,34 miliar. Angka

ini meningkat secara signifikan, yakni 466,65% bila dibandingkan dengan Laba Usaha pada 2012 yang mencapai Rp 3,69

miliar. Peningkatan itu terwujud karena sejumlah faktor, yakni peningkatan volume penjualan batubara pada 2013 yang

cukup signifikan, yaitu sebesar 428,44% apabila dibandingkan dengan realisasi tahun 2012. Hal itu berdampak pula pada

peningkatan Pendapatan Usaha dan Laba Usaha pada 2013.

Setelah memperhitungkan Biaya di Luar Usaha dan Pajak, maka pada 2013 Perusahaan membukukan Laba Bersih sebesar

Rp 5,36 miliar, atau 51,30% dari target RKAP 2013, dan 66,94% dari realisasi tahun 2012.

Tinjauan KEuanGan

Page 63: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 61

LAPORAN TAHUNAN 2013

Perbandingan antara realisasi Laba-Rugi tahun 2013 dibandingkan dengan target RKAP 2013 dan Realisasi tahun 2012

dapat digambarkan sebagai berikut:

Tabel: Laba-Rugi Tahun 2013 Rp Juta

Keterangan Rea. 2012

Tahun 2013 Perbandingan (%)

RKAP Realisasi RKAP 2013 Rea.2012

Penjualan 99,693 355,846 423,936 119.13 425.24

Harga Pokok Penjualan 90,127 332,792 397,989 119.59 441.59

Laba/(Rugi) Penjualan 9,566 23,054 25,946 112.54 271.24

Beban Usaha 5,873 7,712 8,713 112.97 148.35

Laba/(Rugi) Usaha 3,693 15,342 17,234 112.33 466.65

Pendapatan & Beban diluar Usaha 1,867 (4,936) (4,517) 91.50 (241.94)

Laba Sebelum Pajak 5,560 10,406 12,717 122.21 228.72

Laba/(Rugi) Bersih Setelah Pajak 8,007 10,447 5,360 51.30 66.94

Pada 2013, Perusahaan memperoleh Laba Sebelum Pajak sebesar 12,72 miliar, atau 22,21% di atas RKAP 2013. Sedangkan

pencapaian Laba Bersih tahun 2013 sebesar Rp 5,36 miliar, atau 51,30% dari target RKAP 2013. Hal itu terjadi karena faktor-

faktor sebagai berikut :

1. Terjadi penurunan nilai kontrak pekerjaan Port Management, yaitu dari semula yang dianggarkan sebesar Rp 33,59 miliar

menjadi sebesar Rp 13,5 miliar. Juga, terkait dengan perubahan tahapan pelaksanaan Port Management, yang semula

ditargetkan 2 tahun menjadi 3 tahun sesuai scope kontrak.

2. Pelampauan beban usaha, khususnya beban administrasi terkait pembayaran tantiem Dewan Komisaris dan Direksi yang

lebih besar dari anggaran sesuai keputusan RUPS.

3. Pembayaran Denda Pajak sebesar Rp 3,8 miliar atas transaksi tahun 2008 dan 2011.

4. Timbulnya Beban Pajak Kini, Penyesuaian Pajak Tahun 2012 dan Beban Pajak Tangguhan sebesar Rp 7,36 miliar dari

yang semula tidak dianggarkan.

Pada 2012 telah dilakukan Pemeriksaan Pajak Badan tahun 2011 yang menghasilkan Surat Ketetapan Pajak

Lebih Bayar (SKPLB) tahun 2011. SKPLB tersebut diterima Perusahaan pada 20 Mei 2013, atau setelah Laporan

Keuangan Audited 2012 diterbitkan pada 28 Maret 2013. Ternyata dalam SKPLB tersebut besarnya rugi fiskal

tahun 2011 sebesar Rp 2,38 miliar, sedangkan menurut Laporan Keuangan Audited 2012 sebesar Rp 15,66 miliar.

Page 64: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN62

Perbedaan sebesar Rp 13,28 miliar tersebut disebabkan, terutama oleh:

• Adanya koreksi peredaran usaha sebesar Rp 8,34 miliar sesuai hasil equalisasi antara SPT Masa PPN dengan Laporan

Keuangan 2011.

• Adanya koreksi harga pokok penjualan sebesar Rp 2,16 miliar akibat bukti pendukung biaya-biaya dianggap kurang

memadai.

• Adanya koreksi fiskal sebesar Rp 2,77 miliar, akibat pembentukan/penyisihan cadangan persediaan.

Atas koreksi-koreksi tersebut, sisa akumulasi rugi fiskal 2011 sebesar Rp 9,80 miliar sudah termanfaatkan dalam perhitungan

SPT Badan Tahun 2012. Walhasil, sisa akumulasi rugi fiskal tahun sebelumnya per 31 Desember 2013 bersaldo nihil (nol).

Aset, Kewajiban, dan EkuitasRealisasi total Aset per 31 Desember 2013 mencapai Rp 92,77 miliar, atau 150,71% dari target RKAP 2013 sebesar Rp

61,55 miliar, dan 85,26% dari realisasi tahun 2012 sebesar Rp 108,82 miliar. Pencapaian yang signifikan di atas RKAP

dilatarbelakangi sejumlah alasan, yakni adanya pencairan SHL (Share Holder Loan) dari Pemegang Saham Mayoritas pada

akhir 2013 sehingga posisi Kas dan Setara Kas pada 2013 lebih besar apabila dibandingkan dengan RKAP, serta peningkatan

penjualan di atas RKAP yang berdampak pula pada peningkatan Piutang Usaha.

Adapun Kewajiban yang musti ditunaikan Perusahaan pada 2013, yang terdiri dari Hutang Usaha, Hutang pada Pemegang

Saham, Hutang Pajak, Biaya Masih harus Dibayar, dan Hutang Lainnya mencapai Rp 66,74 miliar, atau 192,5% dari target

RKAP 2013 sebesar Rp 34,67 miliar, dan 77,03 dari realisasi 2012 sebesar Rp 86,65 miliar.

Sementara itu, Ekuitas per 31 Desember tercatat Rp 26,033 miliar, atau 96,8% di atas RKAP 2013 sebesar Rp 26,89 miliar.

Pencapaian itu meningkat 117,41% dibanding Ekuitas pada 2012, yakni sebesar Rp 22,17 miliar.

Perbandingan Aset, Ekuitas & Kewajiban, dan Perubahan Ekuitas per 31 Desember 2013, dapat dilihat pada tabel sebagai

berikut :

Tabel: Neraca Komparatif Per 31 Desember 2013 Rp Juta

Keterangan Rea. 2012

Tahun 2013 Perbandingan (%)

RKAP Realisasi RKAP 2013 Rea.2012

Aset 108,819 61,558 92,774 150.71 85.26

Kewajiban 86,647 34,663 66,742 192.54 77.03

Ekuitas 22.173 26,895 26,033 96.79 117.41

Hal-hal yang mempengaruhi posisi neraca tahun 2013 dibandingkan tahun 2012, antara lain :

a. Penurunan Aktiva Lancar disebabkan periode pembayaran piutang usaha penjualan Batubara KSO dari PT Indonesia

Power yang lebih baik dibandingkan tahun 2012.

b. Penurunan aktiva pajak tangguhan disebabkan koreksi manfaat pajak tangguhan tahun 2011 sesuai dengan hasil

pemeriksaan pajak badan tahun 2011.

c. Penurunan kewajiban lancar disebabkan pembayaran hutang usaha atas penambangan batubara KSO yang lebih baik

dibandingkan tahun 2012 karena kondisi likuiditas Perusahaan yang membaik.

d. Kenaikan ekuitas disebabkan adanya pencapaian laba perusahaan pada 2013.

Tinjauan KEuanGan

Page 65: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 63

LAPORAN TAHUNAN 2013

Jumlah Ekuitas sebesar Rp 26,033 miliar sesuai dengan Laporan Perubahan Ekuitas per 31 Desember 2013, sebagai berikut:

Laporan Perubahan Ekuitas per 31 Desember 2013 Rp Juta

Uraian Modal Disetor Saldo Laba Jumlah Ekuitas

Saldo per 1 Januari 2012 1,000 13,165 14,165

Dividen tunai - - -

Laba bersih tahun berjalan dan jumlah laba komprehensif - 8,007 8,007

Saldo per 31 Desember 2012 1,000 21,172 22,172

Dividen tunai - (1,500) (1,500)

Konversi laba ditahan menjadi modal disetor 14,000 (14,000) -

Laba bersih tahun berjalan dan jumlah laba komprehensif - 5,359 5,359

Saldo per 31 Desember 2013 15,000 11,032 26,032

Arus KasSaldo Kas per 31 Desember 2013 tercatat sebesar Rp 33,36 miliar, atau 180,35% dari target RKAP 2013 sebesar Rp 18,49

miliar, dan 158% dari realisasi tahun 2012 sebesar Rp 21,11 miliar. Faktor-faktor yang membuat saldo Kas melesat di atas

target RKAP adalah peningkatan penerimaan dari aktivitas usaha serta adanya pencairan SHL (Share Holder Loan) dari

Pemegang Saham Mayoritas pada akhir 2013.

Perbandingan antara realisasi Arus Kas tahun 2013 dibandingkan dengan target RKAP tahun 2013 dan Realisasi tahun 2012

digambarkan pada tabel berikut :

Tabel: Arus Kas Tahun 2013 Rp Juta

Keterangan Rea. 2012

Tahun 2013 Perbandingan (%)

RKAP Realisasi RKAP 2013 Rea.2012

Saldo Awal 10,640 20,762 21,111 101.68 198.41

Arus Kas Masuk 48,800 436,855 526,169 120.44 1,078.22

Arus Kas Keluar (38,328) (439,121) (513,924) 117.03 1,340.84

Kas Bertambah / (Berkurang) 10,471 (2,267) 12,245 (540.25) 116.94

Saldo Akhir 21,111 18,495 33,356 180.35 158.00

Page 66: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN64

Pajak dan Deviden

a. Pajak

Realisasi pembayaran pajak selama tahun 2013 dapat dilihat pada tabel berikut :

Pajak Tahun 2013 Rp Juta

No. Keterangan Penyetoran

1. Pajak Penghasilan Ps. 23 4,109

2. Pajak Penghasilan Ps. 21 663

3. UM Pajak Penghasilan Ps. 25 936

4. Pajak Penghasilan Ps. 4 793

5. PPN & PPnBM 2,967

Jumlah 9,470

b. Deviden

Pada 2013, Perusahaan telah membayar Deviden kepada Pemegang Saham sebesar Rp 1,5 miliar sesuai keputusan

RUPS untuk pembagian laba tahun 2012.

c. Perputaran material

Perusahaan tidak mengelola material seperti pada perusahaan pada umumnya.

Informasi materialSelama 2013, tidak ada investasi, ekspansi, divestasi, akuisisi, dan transaksi yang mengandung benturan kepentingan dan

sifat transaksi dengan pihak afiliasi

Investasi dan Sumber Pembiayaana. Program kegiatan investasi

Realisasi program investasi Tahun 2013 dibandingkan dengan target RKAP 2013 dan Realisasi tahun 2012 dapat terlihat

pada tabel berikut :

Realisasi Investasi Tahun 2013 Rp Juta

Keterangan

RKAP 2013 Realisasi 2013% Rea.

Disburse thdp RKAP

Anggaran Disburse Anggaran Disburse

Perabot dan Peralatan 50 50 4 4 8.80

Pengolahan Data 100 100 73 73 73.54

Jumlah 150 150 77 77 51.96

b. Sumber dana dan penggunaannya

Sumber dana yang digunakan adalah dana internal perusahaan dan SHL dari Pemegang Saham mayoritas

Tinjauan KEuanGan

Page 67: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 65

LAPORAN TAHUNAN 2013

SolvabilitasPada posisi per Desember 2013, rasio Utang terhadap

Modal atau Debt to Equity Ratio (DER) Perusahaan 256,38,

lebih tinggi dari RKAP 2013 yang mematok angka 128,88.

Kenaikan itu terjadi karena faktor peningkatan Hutang Usaha

sejalan dengan peningkatan aktivitas usaha Perusahaan

pada 2013 dibandingkan RKAP, khususnya penjualan

batubara.

Sedangkan Rasio Hutang terhadap Total Aset atau Debt to

Total Asset (DAR) ratio Perusahaan mencapai 71,94 0,29

kali, sedangkan RKAP 2013 mematok 56,31.

Sementara itu, Rasio Modal terhadap Aset tercatat 28,06,

lebih rendah dari RKAP 2013 yang mematok 43,69.

LikuiditasPada 2013, Rasio Kas Perusahaan tercatat sebesar 49,96%,

atau mengalami deviasi sebesar 3,36% daripada target

RKAP 2013 sebesar 53,36%. Hal ini terjadi karena faktor

peningkatan Hutang Usaha lebih besar dari kenaikan

Kas. Peningkatan Hutang Usaha tersebut sejalan dengan

peningkatan aktivitas usaha Perusahaan pada 2013

dibandingkan RKAP, khususnya penjualan batubara.

Sedangkan Rasio Lancar tercatat sebesar 138,37%, atau

mengalami deviasi sebesar 37,81% dibanding target RKAP

2013 sebesar 176,18%. Hal itu terjadi karena sejumlah

faktor, yakni peningkatan Kewajiban Lancar yang lebih

tinggi dibandingkan dengan peningkatan Aktiva Lancar

pada 2013.

Meski Rasio Kas dan Rasio Lancar pada 2013 tidak

memenuhi target RKAP 2013, namun pencapaian keduanya

meningkat apabila dibandingkan dengan realisasi pada

2012, yakni Rasio Kas 24,36% (deviasi sebesar 25,61%)

dan Rasio Lancar 122,07% (deviasi 16,29%).

Tingkat kolektibilitas piutangPada akhir 2013, kemampuan Perusahaan dalam menagih

piutang (collection period) optimal, yakni 10 hari. Jangka

waktunya tersebut jauh melampaui target target RKAP 2013

yang dipatok 29 hari, dan merupakan lompatan besar bila

dibanding dengan 2012, yang mencapai 120 hari.

Percepatan Perusahaan dalam menagih piutang dilandasi

oleh sejumlah hal, yakni koordinasi yang baik dengan

bagian keuangan PT Indonesia Power sebagai pelanggan

utama ADC. Struktur modalAset Perusahaan pada 2013 secara komposisi dibiaya oleh

72% dari Kewajiban dan 28% dari Ekuitas.

Peristiwa penting setelah tanggal neracaSelama 2013, tidak ada peristiwa penting setelah tangga

neraca.

Informasi & fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntanSelama 2013, tidak ada informasi & fakta material yang

terjadi setelah tanggal laporan

akuntan

Dampak perubahan kebijakan akuntansiSelama 2013, tidak ada perubahan kebijakan akuntansi,

alasan dan dampaknya terhadap laporan keuangan

Dampak perubahan peraturan perundang-undanganSelama 2013, tidak ada perubahan peraturan perundang-

undangan yang berpengaruh

secara signifikan terhadap perusahaan.

Page 68: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN66

TINJAUAN USAHA

PT. Artha Daya Coalindo (ADC) selalu berusaha dan

berkomitmen memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggan

dengan menyediakan produk dan jasa yang andal sebagai

berikut:

1. Penyediaan Batubara

Salah satu tujuan pendirian Perusahaan adalah

turut menjaga keamanan pasokan batubara bagi PT

Indonesia Power sebagai induk Perusahaan. Sejak

1997-2009, Perusahaan memasok kebutuhan batubara

UBP Suralaya dengan skema trading.

Sejalan dengan perkembangan bisnis dan arahan

Pemegang Saham, mulai 2010-2013, Perusahaan

memasok batubara Unit Bisnis Pembangkitan (UBP)

Suralaya dengan skema KSO (Kerja Sama Operasi),

bermitra dengan pihak pemilik Izin Usaha Pertambangan

(IUP). Perubahan sistem penyediaan batubara ini

diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi

Perusahaan, yaitu berupa penambahan kompetensi.

Sedangkan bagi PT Indonesia Power, nilai tambahnya

berupa efisiensi harga pokok pejualan (HPP) batubara.

Sampai saat ini, pelanggan utama Perusahaan dalam

bidang penyediaan batubara adalah PT Indonesia

Power. Namun, ke depan, sejalan dengan peningkatan

kemampuan produksi, Perusahaan diharapkan dapat

memperluas pangsa pasar penjualan batubara di luar

PT IP.

2. Transportasi Batubara

Sejak 2004, Perusahaan menangani transportasi laut

untuk pengangkutan batubara. Dengan demikian,

hingga 2013, Perusahaan sudah memiliki pengalaman

di bidang ini selama sembilan tahun. Rata-rata volume

kontrak jasa transportasi setiap tahunnya sebesar

3.400.000 metrik ton (MT).

Dalam melaksanakan jasa penyediaan transportasi

laut batubara, Perusahaan menjalin kerjasama dengan

beberapa perusahaan pelayaran, antara lain, PT.

Arpeni Pratama Ocean Lines (Panamax Vessel), PT

SK Pelayaran Indonesia, PT. Jaya Samudra Karunia,PT

Andhika Pratama Lines dan PT Caraka Tirta Pratama.

Sampai akhir 2013, Perusahaan telah menyediakan jasa

transportasi laut batubara cargo PT Kideco Jaya Agung,

PT Berau Coal, dan PT Bukit Asam.

3. Port Management Pada Oktober 2012, Perusahaan dipercaya oleh PT.

Indonesia Power untuk mengelola Pelabuhan Terbatas

UBP Suralaya, Merak, Banten. Kehadiran Perusahaan 

diharapkan mampu meningkatkan efisiensi dan

efektivitas pengelolaan pelabuhan, yang pada akhirnya

meningkatkan efisiensi persediaan batubara di PT

Indonesia Power.

Sampai akhir 2013, pekerjaan port management masih

dalam proses pengembangan dan set up sytem.

Perusahaan diharapkan sudah dapat mengelola

pelabuhan secara mandiri dan komersial pada 2016.

4. Pembongkaran Batubara Sejak 2006, Perusahaan menyediakan layanan

jasa pembongkaran batubara. Jenis alat bongkar

batubara yang disediakan adalah floating crane yang

ditempatkan di SPOJ (Semi Permanent Oil Jetty) UBP

Suralaya, Merak, Banten. Dengan menggunakan

alat-alat bongkar yang andal, rata-rata volume

pembongkaran batubara setiap tahunnya adalah

1.800.000 – 2.000.000 metrik ton (MT). Dengan

performa seperti itu, maka layanan jasa Perusahaan

dapat memenuhi harapan pelanggan.

Pada 2010-2012, bisnis tersebut sempat terhenti

karena Perusahaan tidak memenangkan tender di PT

Indonesia Power. Namun, pada akhir 2013, Perusahaan

kembali dapat menyediakan alat bongkar batubara di

SPOJ Suralaya.

Saat ini, penggunaan floating crane tersebut masih

diprioritaskan untuk pembongkaran batubara UBP

Suralaya. Namun, di masa-masa mendatang, Perusahaan

menargetkan bisa mengoptimalkan pemakaian alat

tersebut untuk keperluan pembongkaran batubara di

Unit Bisnis Operasi dan Pemeliharaan (UBOH) Banten

1, Suralaya.

Page 69: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 67

LAPORAN TAHUNAN 2013

TINJAUAN OPERASIONAL

1. Teknologi Informasi

Teknologi Informasi di ADC berada di bawah koordinasi Manajer Umum dan Sumber Daya Manusia (SDM). Lingkup

kerjanya adalah mengelola website dan email korporat.

Progres pengembangan program Teknologi Informasi pada 2013, antara lain, Perusahaan telah memiliki website dan

email korporat. Sementara itu, untuk proses pengembangan aplikasi payroll sudah selesai dilaksanakan pada akhir 2013,

dan akan mulai diimplementasikan pada Januari 2014.

Sedangkan pengembangan aplikasi penyusunan Laporan Keuangan masih dalam proses dan diharapkan dapat

diimplementasikan pada Triwulan I 2014. Untuk sistem informasi kepelabuhanan akan dikembangkan bersamaan dengan

pelaksanaan Port Management tahap 2.

2. Penelitian dan Pengembangan

Kegiatan Penelitian dan Pengembangan yang ada di perusahaan pada 2013 adalah kajian pemanfaatan teknologi baru

di bidang alat pembongkaran batubara, yaitu Equilibrium Crane (E-Crane).

3. Sumber Daya Manusia

Strategi pengembangan manajemen yang dijalankan Perusahaan pada 2013 masih

berfokus pada Optimalisasi sumber daya manusia (SDM) yang tersedia dan outsourcing

untuk mendukung kerja sama operasi (KSO) penambangan dan port management.

Sementara itu, Struktur Organisasi Perusahaan terkini merupakan penyempurnaan atas struktur sebelumnya, yaitu

dengan memisahkan Fungsi Niaga & Pemasaran dari posisi Direktur Keuangan dengan menambahkan posisi VP Niaga

& Pengembangan Usaha melaksanakan fungsi tersebut. Selain itu, juga menambah posisi Manajer Perencanaan untuk

melaksanakan fungsi perencanaan korporat dan VP Audit Internal & Manajemen Risiko.

Sumber daya manusia Perusahaan pada 2013 dapat digambarkan dalam tabel sebagai berikut :

a.) Profil SDM

2

9

4

3

2012Total : 18

11

18

6

16

2013Total : 42

Jenjang PendidikanSMA

D3

D1

S1

S2

Page 70: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN68

b.) Peningkatan produktivitas SDM

Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan untuk meningkatkan produktivitas pegawai, antara lain, coffee morning sebulan

sekali sebagai media untuk menyosialisasikan kondisi dan kinerja Perusahaan kepada seluruh pegawai. Selain itu,

Perusahaan juga menerapkan sistem penilaian kinerja untuk meningkatkan motivasi dan kontribusi pegawai terhadap

pencapaian key performance indikator (KPI) korporat.

c.) Peningkatan kuantitas dan kualitas SDM

Pada 2013, Perusahaan merekrut tiga personel untuk bidang tambang, 22 personel untuk bidang port management

dan 1 orang staf ahli niaga. Langkah itu diambil untuk memenuhi kebutuhan SDM dengan kompetensi tinggi guna

mendukung bidang usaha KSO penambangan dan port managemet. Upaya lain, untuk meningkatkan kualitas SDM,

maka secara bertahap beberapa pegawai di setiap level diikutkan dalam beberapa pelatihan.

Pada 2013, biaya untuk pendidikan dan latihan sebesar Rp 67,924 juta, atau 96,48% dari RKAP 2013. Jumlah ini

meningkat 380,98% bila dibandingkan dengan realisasi pada 2012. Melonjaknya biaya pendidikan dan latihan ini

sesuai dengan komitmen Perusahaan untuk meningkatkan kompetensi SDM agar dapat memenuhi tuntutan bisnis

dan KPI Perusahaan. Sebab itu, pelaksanaan pendidikan dan latihan pada 2013 lebih diintesifkan.

Ihwal jenis pendidikan dan pelatihan selama 2013 dapat dilihat pada tabel berikut:

No Judul Pelatihan Waktu Tempat Penyelenggara Biaya

1PKWT dan Tenaga Kerja Outsourcing

20 - 22 November 2013Hotel Aston Tropicana, Bandung

Beprof 3,300,000

2

Workshop Penilaian Kinerja Karyawan melalui Performance Appraisal (KPI)

5-Jul-13Estubizi Business Center, Jakarta

WTC Jakarta 1,300,000

3

Pendidikan dan Pelatihan Ahli Kepelabuhan Indonesia

1 - 5 April 2013

Pusat Kajian Sumberdaya Pesisir dan Lautan Institut Pertanian Bogor

Direktorat Jenderal Peruhubungan Laut, Kementrian Perhubungan dan Pusat Kajian Sumberdaya Pesisir dan Lautan-Institut Pertanian Bogor (PKSPL-IPB)

17,000,000

4 Pelatihan ISO 5 - 6 September 2013Grand Serella Hotel, Bandung

Inhouse Training (Narasumber : PT IP)

12,202,500

5 Pelatihan GCG 27 - 28 Juni 2013Grand Serella Hotel, Bandung

Inhouse Training (Narasumber : PT IP)

3,125,000

6 Pelatihan ERM 30 - 31 Mei 2013Grand Serella Hotel, Bandung

Inhouse Training (Narasumber : PT IP)

18,025,000

7

Pelatihan Perpajakan Akuntansi Perpajakan

23 - 24 September 2013 Hotel Mulia Senayan FORMASI 6,000,000

Tinjauan OPERaSiOnaL

Page 71: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 69

LAPORAN TAHUNAN 2013

d.) Hubungan industrial

Hubungan industrial perusahaan antara Direksi dan pegawai cukup baik sehingga tidak muncul gugatan dari

pegawai. Hingga akhir 2013, Perusahaan belum memiliki Serikat Pekerja. Alasannya, dengan jumlah pegawai yang

ada saat ini, keberadaan Serikat Pekerja dinilai belum perlu. Apalagi, pegawai dapat menyampaikan aspirasinya

kepada manajemen saat coffee morning yang dilaksanakan sebulan sekali.

4. Pencapaian Key Performance Indicator (KPI)

Pencapaian skor KPI pada 2013 mencapai 99,00. Dalam hal ini, terdapat satu indikator yang tidak mencapai target,

yaitu implementasi tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance, GCG) dengan pencapaian skor 64

dari target 70. Tidak tercapainya target tersebut terutama disebabkan kurangnya pencapaian parameter pengungkapan

informasi dan transparansi, khususnya terkait penyusunan Laporan Tahunan (Annual Report) yang belum sesuai dengan

standar Kementrian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Mengacu pada RUPS PT ADC tanggal 18 Desember 2012 tentang pengesahan RKAP 2013, maka penilaian tingkat

kesehatan Perusahaan mencakup enam perspektif KPI berbasis Malcolm Baldrige. Keenam perspektif itu adalah

Pelanggan, Produk & Layanan, Proses Bisnis Internal, SDM, Keuangan, dan Leadership. Pencapaian KPI 2013 dapat

terlihat pada berikut :

Pencapaian Key Performance Indicator (KPI) Tahun 2013

No. Perspektif Nilai

1. Pelanggan 8,00

2. Produk dan layanan 15,00

3. Proses bisnis internal 18,00

4. SDM 20,00

5. Keuangan 24,00

6. Kepemimpinan 14,00

Jumlah 99,00

Page 72: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN70

ASPEK PEMASARAN

Selama periode 2009-2012, kinerja Perusahaan mengalami

fluktuasi. Kerugian yang dialami Perusahaan pada 2011

disebabkan karena harga pembelian batubara lebih besar

dibandingkan dengan harga penjualan, serta adanya

beban-beban lain (demurage, beban denda keterlambatan

dan lain-lain).

Sejak Oktober 2012, Perusahaan telah mulai melakukan

kerja sama operasi (KSO) penambangan batubara dengan

pemilik Izin Usaha Pertambangan (IUP) untuk menjamin

pasokan batubara ke PT Indonesia Power, serta pengelolaan

pelabuhan (Port Management) di UBP Suralaya.

Untuk meningkatkan kinerja pada masa-masa mendatang,

Perusahaan melakukan sejumlah

pemetaan sebagai berikut:

1. Analisis SWOT

Hasil analisis SWOT Perusahaan sebagai berikut:

a.) Strengths

• Perusahaan memiliki kompetensi dalam

bidang penyediaan batubara, transportasi dan

pembongkaran batubara.

• Berpengalaman dalam menangani Kontrak

Penjualan Batubara dengan PT PLN Grup selama

kurang lebih 15 tahun.

• Memiliki hubungan yang kuat dengan pihak

konsumen (PT. PLN Grup).

• Perusahaan memiliki jaringan bisnis yang luas di

bidang batubara dan bidang lainnya yang terkait.

b.) Weaknesses

• Tidak adanya kondisi khusus (special treatment)

dalam memperoleh proyek dari PT Indonesia

Power.

• Tidak dapat memperoleh kredit investasi akibat

Global Bond dari PLN yang juga turut mengikat

anak-anak perusahaannya.

• Penugasan pasokan batubara yang diberikan

kepada Perusahaan bersifat jangka pendek

dengan volume yang terbatas sehingga

menyulitkan bagi perusahaan untukmendapatkan

lahan IUP yang potensial.

• Belum memiliki lahan penambangan sendiri.

• Belum memiliki fasilitas pengangkutan sendiri.

c.) Opportunities

• Proyek pembangunan pembangunan 10.000

MW oleh Pemerintah meningkatkan permintaan

batubara domestik.

• Permintaan batubara domestik untuk pembangkit

listrik dan industri lainnya mengalami peningkatan

• Meningkatnya aktivitas pertambangan dan

perdagangan batubara membuka peluang untuk

berkecimpung di bisnis turunannya, seperti bisnis

penyewaan peralatan bongkar tongkang dan port

management, serta coal upgrading dan stockpile

management.

d.) Threats

• Fluktuasi harga bahan bakar minyak (BBM)

berdampak kepada harga pokok produksi

• Fluktuasi harga batubara yang berlaku di pasar.

• Kompetisi yang semakin terbuka dalam bidang

perdagangan batubara.

• Banyak pihak asing yang menambang di Indonesia

yang mempersempit akses terhadap sumber

penambangan batubara.

• Faktor alam/cuaca yang berubah-ubah sehingga

dapat menyebabkan lamanya waktu yang

dibutuhkan untuk penambangan, pengangkutan

dan pembongkaran batubara.

2. Tantangan

Dalam merealisasikan rencana jangka panjang,

Perusahaan memiliki tantangan yang cukup berat,

antara lain:

a. Kondisi ketatnya persaingan bisnis batubara.

b. Terbatasnya dana operasional Perusahaan,

sedangkan untuk memperoleh kredit investasi tidak

mudah akibat Global Bond dari PLN yang juga turut

mengikat anak-anak perusahaannya.

c. Penugasan pasokan batubara yang diberikan

kepada Perusahaan bersifat jangka pendek dengan

volume yang terbatas sehingga menyulitkan bagi

perusahaan untuk mendapatkan lahan IUP yang

potensial

d. Belum memiliki lahan penambangan sendiri

e. Belum memiliki fasilitas pengangkutan sendiri.

Page 73: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 71

LAPORAN TAHUNAN 2013

3. Sasaran dan Strategi

Sasaran Niaga:

a. Penyediaan batubara sebesar 250 ribu MT pada 2012;

900 ribu MT pada 2013; 1.300 ribu MT pada 2014; 1.700

ribu MT pada 2015 dan 2016; serta 1.750 MT pada 2017.

b. Mempertahankan kontrak jasa transportasi dengan

target pengangkutan batubara sebanyak 3.500.000 MT

pada 2012 dan sebesar 4.500.000 MT per tahun pada

2013-2017

c. Melakukan pengelolaan Port Management di pelabuhan

PLTU Suralaya

Strategi Niaga:

a. Menambah KSO dengan beberapa pemilik tambang.

b. Memberikan harga dan pelayanan yang terbaik.

c. Melakukan akuisisi kepemilikan lahan pertambangan

dengan kadar batubara yang sesuai dengan persyaratan

IP.

d. Kerja sama dengan perusahaan pelayaran untuk

membentuk konsorsium.

e. Melakukan kontrak pengelolaan Port Management di

pelabuhan PLTU Suralaya

Sasaran Operasi:

a. Melaksanakan penambangan pada lahan Izin Usaha

Pertambangan yang akan diakuisisi mulai tahun 2013

b. Melaksanakan penambangan pada lahan Izin Usaha

Pertambangan yang sudah dikerjasamakan mulai pada

2012

c. Melaksanakan jasa transportasi batubara

d. Mengimplementasikan sistem Port Management

batubara terbaik di Indonesia.

Strategi Operasi:

a. Melaksanakan penambangan batubara dengan sistem

best practice.

b. Menempatkan SDM yang kompeten dan menggunakan

peralatan tambang yang handal dalam bidang

penambangan batubara.

c. Delivery batubara ke customer secara tepat waktu (on

schedule), tepat anggaran (on budget) dan dengan

memenuhi spesifikasi yang telah disepakati.

d. Mempertahankan kerja sama dengan perusahaan

transportasi batubara.

e. Meningkatkan pengawasan dan pengendalian yang

berkaitan dengan aktivitas penambangan, jasa

transportasi batubara dan pengelolaan pelabuhan.

f. Meningkatkan kerjasama dengan instansi pemerintah

terkait di bidang penambangan, jasa tranportasi

batubara, serta pelabuhan.

Sasaran Investasi:

a. Mendapatkan pendanaan untuk penggantian atau

perbaikan sarana/ peralatan kerja untuk menunjang

peningkatan produktivitas pegawai kerja dan

perlengkapan kantor. Dengan sasaran tersedianya

sarana kerja/peralatan kerja yang memadai dan nyaman

untuk menunjang peningkatan produktivitas pegawai.

b. Mendapatkan pendanaan untuk melakukan investasi

dalam hal akuisisi kepemilikan tambang pada 2013.

Strategi Investasi:

a. Mengajukan permohonan pendanaan investasi kepada

pemegang saham

b. Mencari pendanaan dari pihak ketiga.

Sasaran Organisasi & SDM:

Berfokus pada peningkatan kompetensi (kualitas dan

kuantitas) SDM yang memiliki sikap dan moral (attitude)

yang baik. Dengan begitu, masing-masing individu

semakin kompeten di bidang tugasnya dan mampu

mengembangkan diri untuk penugasan di bidang

lainnya selaras dengan strategi Perusahaan.

Strategi Organisasi & SDM:

a. Menambah SDM yang memiliki kompetensi untuk

rencana pengembangan bisnis perusahaan,

membangun budaya perusahaan dan penerapan GCG

(good corporate governance).

b. Memberikan pelatihan SDM untuk meningkatkan

kompetensi karyawan.

c. Menyesuaikan organisasi dan formasi pegawai sesuai

dengan perkembangan bisnis perusahaan.

Sasaran Keuangan:

a. Peningkatan kinerja keuangan Perusahaan, yaitu

mencapai kinerja keuangan yang sehat dan laba yang

optimal.

b. Ketepatan waktu dan keakuratan data dalam penyajian

Page 74: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN72

laporan keuangan.

c. Mempertahankan pendapat wajar tanpa

pengecualian untuk semua hal yang material

dari akuntan publik atas pemeriksaan laporan

keuangan.

d. Memperoleh pendanaan untuk kegiatan investasi

terutama pendanaan untuk Kerja Sama Operasi,

pendanaan untuk pengambilalihan kepemilikan

Izin Usaha Pertambangan serta pendanaan

operasional Perusahaan

Strategi Keuangan:

a. Pengendalian terhadap harga pokok dengan

cara kontrol budget biaya produksi dan alat

transportasi.

b. Memastikan setiap rencana kerja yang ditetapkan

didukung dengan anggaran yang memadai.

c. Memelihara likuiditas Perusahaan dengan

optimalisasi cash cycle.

d. Menerapkan sistem informasi keuangan yang on-

line dengan holding.

e. Meningkatkan kepercayaan pemegang saham.

f. Meminimalkan temuan auditor.

4. Langkah-langkah yang Perlu Diambil

Untuk perbaikan kinerja Perusahaan pada tahun-

tahun berikutnya, langkah-langkah yang perlu diambil

sebagai berikut :

a. Meningkatkan efisiensi HPP batubara dan HPP

Port Management untuk meningkatkan kontribusi

laba dari kedua bidang usaha tersebut.

b. Memperluas pasar pengguna alat bongkar

(FDE) di SPOJ UBP Suralaya sehingga dapat

memberikan kontribusi pendapatan usaha yang

lebih besar.

c. Meningkatkan efisiensi biaya overhead, khususnya

yang berada di bawah kendali manajemen.

d. Meningkatkan pengetahuan dan kehati-hatian

dalam bidang perpajakan sehingga tidak

menimbulkan potensi hutang dan denda pajak

yang dapat mengurangi pencapaian laba

Perusahaan di kemudian hari.

aSPEK PEMaSaRan

Page 75: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 73

LAPORAN TAHUNAN 2013

Halaman Ini Sengaja Dikosongkan

Page 76: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN74

Tata Kelola Perusahaan

BAB IV

AkselerAsi Pertumbuhan Yang berkelanjutan

Page 77: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 75

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 78: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN76

PT Artha Daya Coalindo (ADC) melalui jajaran Dewan Komisaris, Direksi dan segenap insan Perusahaan mempunyai komitmen untuk melaksanakan prinsip-prinsip GCG berlandaskan pada nilai-nilai pokok yang tertuang pada Budaya Kerja Perusahaan

PENDAHULUAN

Page 79: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 77

LAPORAN TAHUNAN 2013

Dalam rangka meningkatkan kinerja Perusahaan, melindungi

kepentingan stakeholders dan meningkatkan kepatuhan

terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku

serta nilai-nilai etika yang berlaku umum, maka diperlukan

pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance-GCG). Praktik GCG di lingkungan

PT Artha Daya Coalindo (ADC) menjadi hal pokok dalam

pengelolaan dan pengurusan Perusahaan, sekaligus dalam

rangka memenuhi peraturan perundang-undangan yang

berlaku.

PT Artha Daya Coalindo (ADC) melalui jajaran Dewan

Komisaris, Direksi dan segenap insan Perusahaan

mempunyai komitmen untuk melaksanakan prinsip-

prinsip GCG berlandaskan pada nilai-nilai pokok

yang tertuang pada Budaya Kerja Perusahaan. Untuk

mewujudkannya, ADC menerapkan GCG yang terintegrasi

dengan pengelolaan kepatuhan, manajemen risiko

dan pengendalian internal. Langkah ini ditempuh agar

Perusahaan memiliki pengetahuan dan kapabilitas untuk

mengelola Governance, Risk and Compliance (GRC) yang

sejalan dengan pengelolaan kinerja bisnis dan mampu

mengantarkan organisasi mencapai kelangsungan hidup

Perusahaan.

Implementasi Tata Kelola Perusahaan

PT Artha Daya Coalindo (ADC) sangat menyadari bahwa

praktek Tata Kelola Perusahaan yang Baik merupakan

salah satu sumber penggerak penting yang mendorong

Perusahaan untuk mencapai pertumbuhan bisnis yang

berkelanjutan, dan membangun kepercayaan dari

para pemegang saham dan pemangku kepentingan.

Dengan menerapkan tata kelola yang baik niscaya dapat

mendorong kinerja Perusahaan untuk berfungsi secara

efisien guna menghasilkan nilai ekonomi jangka panjang

yang berkesinambungan bagi para pemegang saham

maupun masyarakat sekitar.

PT Artha Daya Coalindo (ADC) mengimplementasikan

prinsip-prinsip GCG yang dikenal dengan sebutan

TARIF, yaitu: Transparency (transparansi), Accountability

(akuntabilitas), Responsibility (tanggung Jawab),

Independence (independen), dan Fairness (kesetaraan)

dalam setiap aktivitas unit dan lini bisnis agar selalu tumbuh

berkembang dalam menghadapi berbagai perubahan.

Berikut penjelasannya:

Transparansi

Perusahaan selalu menerapkan praktik yang transparan

dalam proses pengambilan keputusan, dan dalam

penyampaian materi dan penyebaran informasi.

Akuntabilitas

Selalu memegang teguh pelaksanaan prosedur, fungsi dan

tanggung jawab yang jelas dalam organisasi sehingga

manajemen Perusahaan berjalan secara efisien dan efektif.

Tanggung jawab

Membentuk iklim Perusahaan yang berkompeten dan

selaras dengan hukum yang berlaku serta prinsip-prinsip

perusahaan yang sehat.

Independensi

Selalu mengedepankan profesionalisme dalam rangka

menghindari konflik kepentingan, pengaruh dan tekanan

dari pihak manapun yang bertentangan dengan hukum dan

peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Keadilan

Menjunjung tinggi prinsip keadilan di seluruh kegiatan bisnis

serta memberikan perlakuan yang sama dalam rangka

memenuhi hak-hak pemegang saham dan pemangku

kepentingan serta staf dan manajemen Perusahaan sesuai

dengan hukum dan peraturan yang berlaku.

Penerapan Tata Kelola Perusahaan di ADC saat ini berada

di bawah pengawasan Direktur Keuangan & Administrasi,

terkait masih belum terisinya posisi Audit Internal Perusahaan.

Fungsi yang dijalankan antara lain adalah mengaudit,

evaluasi dan menganalisa kegiatan bisnis Perusahaan.

ADC juga telah menunjuk Manajer SDM & Umum

sebagai pelaksana tugas Sekretaris Perusahaan yang

berperan untuk membangun komunikasi yang baik

antara Perusahaandengan para pemangku kepentingan.

Komunikasi yang berjalan efektif merupakan salah satu kunci

utama demi terciptanya iklim bisnis positif Perusahaandalam

menumbuhkan tingkat kepercayaan yang tinggi bagi para

pemangku kepentingan terhadap Perusahaan.

Page 80: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN78

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan Rapat Umum

Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) merupakan hak dan

wewenang Pemegang Saham dalam mengendalikan kinerja

anak perusahaan di bawahnya dalam batas yang ditentukan

oleh undang-undang atau anggaran dasar. Keputusan

yang diambil dalam RUPS dan RUPS LB dilakukan secara

transparan dengan memperhatikan kepentingan usaha

Perusahaan.

Usulan penggunaan Rapat Umum Pemegang Saham

Tahunan untuk mengesahkan laporan tahunan setelah

penutupan tahun buku yang bersangkutan, dan dalam rapat

tersebut direksi menyampaikan :

Laporan Tahunan

1. Laporan Keuangan yang terdiri atas sekurang-

kurangnya laba rugi dan neraca akhir tahun buku

mengenai kinerja keuangan Perusahaan di tahun

yang baru dalam perbandingan dengan tahun buku

sebelumnya.

• Laporan mengenai kegiatan Perusahaan dan

pencapaiannya.

• Nama anggota Direksi dan anggota Komisaris

(termasuk jika ada pergantian).

• Laporan pelaksanaan tata kelola Perusahaan.

• Laporan pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial dan

Lingkungan.

2. Usulan penggunaan laba bersih Perusahaan.

3. Hal-hal lain yang perlu persetujuan Rapat Umum

Pemegang Saham untuk kepentingan Perusahaan.

Sementara itu, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa

dapat diadakan setiap waktu berdasarkan kebutuhan untuk

kepentingan Perusahaan.

Hasil Keputusan RUPS Pengesahan RKAP

Agenda Pertama :

1. Setelah menilai Rencana Kerja Anggaran Perusahaan

Tahun Buku 2013 yang diajukan oleh Direksi dan

dilakukan pembahasan serta memperhatikan

pendapat dan saran Dewan Komisaris, maka RUPS

memutuskan menyetujui dan mengesahkan Rencana

Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun 2013

dengan pokok-pokok sasaran perhitungan laba (rugi);

STRUKTUR TATA KELOLA PERUSAHAAN

perhitungan neraca dan investasi sebagaimana

lampiran 1.

Buku RKAP tahun 2013 yang mengakomodir masukan-

masukan dalam pembahasan RUPS RKAP tahun 2013

tanggal 18 Desember 2012 dan telah disetujui oleh

Direksi dan Dewan Komisaris, diserahkan kepada

Pemegang Saham selambat-lambatnya tanggal 15

Januari 2013.

2. Direksi Perseroan diminta segera melakukan komunikasi

intensif dengan PT Pelayaran Bahtera Adhiguna untuk

memastikan pencapaian target transportasi batubara

PT Bukit Asam tahun 2013 dapat terealisasi.

3. Direksi Perseroan diminta melakukan pembagian peran

dalam memastikan pengelolaan terlaksananya kajian

risiko pada setiap aktivitas strategis perusahaan secara

komprehensip dan memonitor langkah mitigasi risiko

atas penugasan Kerjasama Operasi (KSO) supply

batubara dan Port Manajemen serta transportasi

batubara guna memastikan pencapaian target RKAP

tahun 2013 dan melaporkan kepada PT Indonesia

Power ( cq KDIVDAN) setiap triwulan.

4. Direksi Perseroan diminta membentuk struktur audit

internal selambat-lambatnya triwulan 1 tahun 2013.

5. Direksi Perseroan diminta menyusun roll over RJPP

tahun 2013-2017 dengan persetujuan Dewan Komisaris

perseroan dan disampaikan kepada pemegang saham

selambat-lambatnya tanggal 30 April 2013.

6. Direksi Perseroan harus melaksanakan kegiatan usaha

dengan penetapan pagu hasil RUPS RKAP tahun 2013.

Pelampauan semua biaya diatas 10% dari RKAP tahun

2013 harus mendapat persetujuan Dewan Komisaris

Perseroan dan dilaporkan kepada pemegang saham.

7. Direksi Perseroan diminta memaksimalkan upaya

pengembalian uang muka pembelian batubara tahun

2010 sesuai saran konsultan hukum dan diselesaikan

pada tahun 2013.

8. Usulan penyesuaian remunerasi pengurus perseroan

akan diputuskan secara sirkuler.

9. Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan berkewajiban

memenuhi covenant sebagaimana dimaksud dalam

Indenture of Guaranteed Note yang diterbitkan oleh

Majapahit Holding, B.V atas jaminan PT PLN (Persero),

dan covenant obligasi sebagaimana dimaksud dalam

Indenture Program Global Medium Term Note (GMTN)

PT PLN (Persero) Tahun 2011, dalam setiap aksi

Page 81: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 79

LAPORAN TAHUNAN 2013

korporasi yang akan diambil oleh Perseroan antara

lain tetapi tidak terbatas pada transaksi additional

indebtedness, layering of indebtedness, liens, asset

sales and leaseback, issuance or sale of equity interest,

issuance of guarantees, merger and acquisition.

Agenda Kedua :

1. RUPS menyetujui dan mengesahkan Kontrak

Manajemen/Key Performance Indicator (KPI) 2013

Perseroan sebagaimana lampiran 2.

2. KPI tersebut harus dijabarkan dalam bentuk matrik

keterikatan yang berisi program, tindakan, output, target

penyelesaian dan penanggung jawab sampai 1 level

dibawah Direksi Perseroan dan diserahkan selambat-

lambatnya pada tanggal 15 Januari 2013 setelah

mendapatkan persetujuan dari Dewan Komisaris

Perseroan.

3. Kontrak Manajemen/Key Performance Indicator

(KPI) 2013 Perseroan merupakan bagian yang tidak

terpisahkan dari risalah ini.

Hasil Keputusan RUPS Tahunan

Agenda Pertama :

1. RUPS menyetujui dan menerima Laporan Tahunan

mengenai Keadaan dan Jalannya Perseroan selama

tahun buku 2012 yang terdiri atas : Laporan Keuangan,

Laporan Evaluasi Kinerja dan Laporan Kepatuhan.

2. RUPS menyetujui dan menerima Laporan Pelaksanaan

Tugas Pengawasan Dewan Komisaris selama tahun

buku 2012.

Agenda Kedua :

1. RUPS mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan

Tahun Buku 2012 yang memuat Laporan Posisi

Keuangan, Laporan Rugi Laba Komprehensif, Laporan

Arus Kas dan Laporan Perubahan Ekuitas beserta

penjelasannya yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan

Publik Osman Bing Satrio & Eny dengan pendapat

wajar, dalam semua hal yang material sebagaimana

dimaksud dalam laporannya No. GA 113 0237 ADC

SMP, tanggal 28 Maret 2013.

2. RUPS memberikan pembebasan sepenuhnya

(Volledig Acquit Et De Charge) kepada Direksi dan

Dewan Komisaris Perseroan atas pengurusan dan

pengawasan sesuai dengan tanggung jawab dan

tindakan dalam bidang masing-masing yang telah

dijalankan selama Tahun Buku 2012, sepanjang

tindakan-tindakan tersebut tidak bertentangan dengan

peraturan perundang-undangan yang berlaku serta

termuat dalam Laporan Keuangan yang telah diaudit

oleh Kantor Akuntan Publik Osman Bing Satrio & Eny.

Pengesahan dan Pembebasan tanggung jawab

tersebut tidak melepaskan tanggung jawab hukum

terhadap Direksi dan/ atau Dewan Komisaris apabila

Laporan yang diungkapkan tersebut terbukti melanggar

ketentuan dan prosedur hukum yang berlaku dan/atau

ternyata di kemudian hari terbukti adanya tindakan

yang menyimpang dan/atau merugikan Perseroan.

Agenda Ketiga :

RUPS memberikan kuasa kepada Pemegang Saham

mayoritas untuk menetapkan penunjukkan Kantor

Akuntan Publik sebagai auditor yang akan mengaudit

Laporan Keuangan Perusahaan (General Audit),

Laporan Evaluasi Kinerja dan Laporan Kepatuhan

untuk Tahun Buku 2013.

Agenda Keempat :

RUPS memberi Kuasa kepada Pemegang Saham

mayoritas untuk menetapkan Penggunaan Laba Bersih

Perseroan termasuk Tantiem bagi Direksi dan Dewan

Komisaris serta Bonus bagi karyawan untuk Tahun

Buku 2012 selambat-lambatnya tanggal 30 Juni 2013.

Agenda Kelima :

RUPS menetapkan konversi laba ditahan perseroan

menjadi tambahan modal disetor sebesar Rp

14.000.000.000,- sehingga modal dasar Perseroan

meningkat menjadi Rp 15.000.000.000,-

Arahan Pemegang Saham PT Artha Daya Coalindo:

1. Direksi Perseroan diminta agar menindaklanjuti

perubahan anggaran dasar Perseroan sesuai agenda

kelima.

2. Direksi Perseroan diminta meningkatkan kualitas

batubara yang dikirim ke PT Indonesia Power UBP

SLA dengan melakukan pengawasan lebih ketat

atas spesifikasi batubara secara keseluruhan dalam

pengelolaan Kerjasama Operasi Penambangan.

Page 82: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN80

3. Direksi Perseroan diminta segera memenuhi persyaratan

sesuai ketentuan yang berlaku dalam pelaksanaan port

Manajemen dan implementasi ISO Manajemen mutu.

4. Direksi Perseroan diminta menajamkan Rencana

Jangka Panjang Perseroan agar mampu menjaga

keberlangsungan jangka panjang melalui konsistensi

tata kelola perusahaan yang baik (GCG), perkuatan

proses bisnis yang mengacu pada standar mutu.

5. Direksi Perseroan diminta memastikan kepatuhan

SOP di setiap aktivitas strategis korporasi dengan

pengawasan Dewan Komisaris.

6. Direksi Perseroan diminta menggunakan KPI 6 perspektif

sebagai dasar perhitungan kinerja perusahaan tahun

2013 oleh Kantor Akuntan Publik berdasarkan ketentuan

tata cara penilaian PT Indonesia Power.

7. Direksi Perseroan diminta meningkatkan maturitas

perspektif leadership dalam penerapan GCG ,

Enterprise Risk Management serta kriteria kinerja

excellent Malcolm Baldrige.

8. Seluruh Tanggapan dan Laporan Pelaksanaan Tugas

Pengawasan Dewan Komisaris merupakan bagian yang

tidak terpisahkan dari Keputusan RUPS Persetujuan

Laporan Tahunan dan Pengesahan Laporan Keuangan

Tahun Buku 2012 Perseroan sepanjang tidak

bertentangan dengan Anggaran Dasar Perseroan.

Hasil Keputusan RUPS Luar Biasa

Agenda Pertama:

1. Pemegang saham menugaskan Dewan Komisaris (baru)

untuk melakukan eksplorasi data dan informasi lebih

lanjut atas laporan/ kajian legal opini HHP- Hadiputranto

Hadinoto & Partner (khususnya pada butir 1 dan 2 pada

kesimpulan dan saran HHP) dengan melibatkan Direksi

(lama) dan Dekom (lama) PT ADC Periode 2009-2012

yang didasarkan pada laporan / penjelasan Direksi

(lama) dan rekomendasi Dekom (lama). Evaluasi Dekom

(baru) selanjutnya disampaikan secara tertulis kepada

Pemegang Saham selambat-lambatnya 30 Agustus

2013 sebagai bahan pertimbangan pengambilan

keputusan Pemegang saham ADC pada RUPS Luar

Biasa tentative Akhir September 2013.

Agenda Kedua dan ketiga

1. PT Desira Pratama Lines (DPL) secara prinsip

mendukung pemberian Share Holder Loan (SHL)

bukan dalam bentuk pinjaman uang, namun dalam

skema kerjasama. Saat ini PT DPL telah melakukan

pembahasan untuk lingkup pembongkaran batubara

dengan Direksi ADC. Terkait dengan kebutuhan modal

yang sangat besar sebagaimana RJPP, PT.DPL tidak

dapat mendukung pemenuhan pendanaan proyek

proyek ADC melalui modal maupun SHL.

2. PT Arthindo Utama (AU) meminta Direksi ADC

menyampaikan penjelasan lebih dulu mengenai lingkup

pekerjaan dan kelayakan Port manajemen dan KSO

penambangan batubara, dan akan berperan/ kontribusi

SHL ini dalam bentuk saran,konsultatif dalam kontraktual

dan operasional.

3. Untuk memenuhi kebutuhan pendanaan PT ADC dalam

peningkatan kompetensi ADC penambangan batubara

(KSO), dan port manajemen dalam RKAP 2014 dan

sesuai RJPP th 2012-2017, PT IP secara prinsip

mendukung kebutuhan pendanaan tersebut melalui

skema peningkatan modal s/d kepemilikan saham IP di

ADC mencapai 90% .

4. PT Arthindo Utama dan PT Desira Pratama Lines akan

mempertimbangkan rencana peningkatan saham IP s/d

90% untuk menangkap peluang baru pengembangan

ADC dan akan menyampaikan pada Akhir September

2013.

Agenda Keempat :

1. Mempertimbangkan kendala dari PT Desira Pratama

Lines dan PT Arthindo Utama dalam menyiapkan

pengganti wakil Direksi dan komisaris, Pemegang

saham menyetujui memberikan perpanjangan

sementara selama 6 bulan kepada Sdr. Rozano sebagai

Direktur Operasi dan Seta Perdana sebagai Komisaris .

2. Pemegang saham memberikan kuasa kepada Direksi

Perseroan untuk menyatakan satu dan lain hal isi

keputusan RUPS ini di hadapan Notaris.

Struktur tata kelola PeruSahaan

Page 83: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 81

LAPORAN TAHUNAN 2013

Susunan Komisaris dan Direksi

Pada tahun 2013, susunan pengurus Direksi dan Dewan Komisaris sesuai dengan Keputusan RUPS secara sirkuler No.11

tahun 2012, dengan susunan sebagai berikut :

No. Jabatan Lama Baru

1. Dewan Komisaris :Komisaris UtamaKomisarisKomisarisKomisaris

Supangkat Iwan SantosoDjoko MartonoSeta PerdanaM. Reza Ikhsan Rajasa

Firman DiniSeta PerdanaM. Reza Ikhsan Rajasa

2. Direksi :Direktur UtamaDirektur Niaga & KeuanganDirektur Keuangan & Adm.Direktur Operasi

NusyirwanBonny M. Sanusi-Rozano Faizal

Djoko Martono-Hadhy Slamet RiyantoRozano Faizal

DEWAN KOMISARIS

Fungsi, Tugas, dan Wewenang Komisaris

Dewan Komisaris terdiri dari 3 (tiga) orang anggota, yaitu 1 (satu) orang Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen,

2 (dua) orang Komisaris, dengan demikian komposisi Komisaris Independen sebesar 1/3 dari jumlah anggota Dewan

Komisaris.

Kegiatan Dewan Komisaris yaitu mengadakan rapat internal rutin bulanan yang dihadiri oleh seluruh Anggota Dewan

Komisaris dan Komite Dewan Komisaris. Profil Anggota Komisaris dimuat dalam bab tersendiri dalam Annual Report ini.

Secara garis besar Dewan Komisaris telah melaksanakan fungsi pengawasan terhadap kelangsungan usaha, termasuk

melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi, serta memberikan nasihat kepada

Direksi, mengarahkan, memantau, dan mengevaluasi pelaksanaan kebijakan strategis Perusahaan.

Dalam melaksanakan tugasnya Dewan Komisaris dibantu organ Komisaris yaitu Sekretaris Dekom, Komite Audit dan Komite

Manajemen Resiko. Susunan anggota Komite Dewan Komisaris disesuaikan dengan keahlian yang dipersyaratkan dengan

dua anggota dan diketuai oleh Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen

Sementara itu, dalam menjalankan tugas dan fungsinya Komisaris telah melaksanakan Rapat setiap bulannya dan rapat

bersama Direksi.

Adapun tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris adalah :

1. Tugas

a. Melakukan pengawasan terhadap kebijakan pengurusan dan jalannya pengurusan yang dilakukan oleh Direksi

melalui rapat-rapat rutin setiap bulan sepanjang tahun 2013.

b. Melakukan pengawasan atas praktik tata kelola perusahaan yang baik, antara lain review atas laporan keuangan

termasuk laporan keuangan publikasi triwulanan sepanjang tahun 2013 serta pengawasan atas tindaklanjut dari

temuan audit dan sebagai pengawas penyampaian laporan keuangan tahun 2013.

c. Memberikan pertanggungjawaban atas pelaksanaan pengawasan pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan

tahun buku 2013

Page 84: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN82

d. Memberikan nasehat kepada Direksi mengenai pengurusan Perusahaan termasuk pengawasan terhadap

pelaksanaan rencana kerja Perusahaan yang terdiri dari :

• Rencana Bisnis Perusahaan

• Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2013

• Rencana kerja lainnya yang disiapkan Direksi

2. Wewenang

a. Meminta penjelasan dari Direksi dan/atau pejabat lainnya mengenai segala persoalan yang menyangkut pengelolaan

Perusahaan, dan dilaksanakan bersamaan dengan rapat dewan Komisaris selama tahun 2013

b. Mengetahui segala kebijakan dan tindakan yang telah dan akan dijalankan oleh Direksi

c. Meminta Direksi dan/atau pejabat lainnya dibawah Direksi dengan sepengetahuan Direksi untuk menghadiri rapat

Dewan Komisaris

d. Memberhentikan sementara anggota Direksi sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar

e. Membentuk Komite Audit, dan komite-komite lain, jika dianggap perlu dengan memperhatikan kemampuan

Perusahaan.

f. Melakukan tindakan pengurusan Perusahaan dalam keadaan tertentu untuk jangka waktu sesuai dengan ketentuan

Anggaran Dasar;

g. Menghadiri rapat Direksi dan memberikan pandangan-pandangan terhadap hal-hal yang dibicarakan;

h. Melaksanakan kewenangan pengawasan lainnya sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundang-

undangan, Anggaran Dasar, dan/keputusan Rapat Umum Pemegang Saham.

Kriteria

Seluruh anggota Dewan Komisaris:

• Memiliki integritas, kompetensi dan reputasi keuangan yang memadai.

• Tidak pernah dinyatakan pailit dan atau dinyatakan bersalah menyebabkan suatu Perusahaan dinyatakan pailit.

• Tidak pernah melakukan tindakan tercela dan tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana kejahatan.

Dewan Komisaris memiliki Pedoman dan Etika Kerja yang mengikat bagi setiap anggotanya.

Independensi

Dewan Komisaris melaksanakan tugas dan tanggung jawab secara independen dan tidak mendapat intervensi dari

pemegang saham ataupun pihak lain. Dewan Komisaris dalam memandang dan menyelesaikan masalah selalu menjauhkan

kepentingan pribadi dan menghindari benturan kepentingan.

Ketentuan Jabatan Komisaris

• Komposisi Komisaris harus efektif sehingga memungkinkan pengambilan keputusan dapat dilakukan dengan efektif,

tepat, cepat dan independen.

• Anggota Komisaris tidak diperkenankan merangkap jabatan lain pada badan usaha swasta/milik negara lainnya

yang dapat menimbulkan benturan kepentingan baik secara langsung maupun tidak langsung dengan kepentingan

Perusahaan dan tidak bertentangan dengan Peraturan Perundang-undangan.

• Sesama anggota Komisaris dan sesama anggota Direksi serta antara anggota Komisaris dengan anggota Direksi tidak

boleh ada hubungan darah keluarga.

• Masa Jabatan

a. Anggota Komisaris diangkat oleh RUPS untuk masa jabatan selama 3 (tiga) tahun dan dapat diangkat kembali. Jika

sebelum masa jabatan Komisaris berakhir terdapat penggantian anggota Komisaris, maka anggota Komisaris baru

tersebut mempunyai jabatan selama sisa masa jabatan Komisaris yang digantikannya.

b. Jabatan anggota Komisaris berakhir apabila masa jabatannya berakhir, mengundurkan diri, tidak lagi memenuhi

persyaratan Perundang-undangan, meninggal dunia atau diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS.

Struktur tata kelola PeruSahaan

Page 85: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 83

LAPORAN TAHUNAN 2013

• Sistem Remunerasi

Remunerasi anggota Komisaris ditetapkan oleh RUPS termasuk pemberian uang jasa dan tunjangan purna jabatan

sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

• Dalam hal terjadi kekosongan jabatan Komisaris, maka pengisian jabatan tersebut dilaksanakan sesuai dengan ketentuan

Anggaran Dasar Perusahaan.

• Anggota Komisaris dapat diberhentikan untuk sementara oleh RUPS jika melakukan tindakan yang bertentangan dengan

Anggaran Dasar atau melalaikan kewajibannya, atau terdapat alasan yang kuat.

Jumlah, Komposisi, dan Masa Jabatan Dewan Komisaris

Berdasarkan Angaran Dasar Perusahaan, maka Dewan Komisaris diangkat dan diberhentikan berdasarkan Keputusan Rapat

Umum Pemegang Saham, Susunan Dewan Komisaris terdiri dari :

Nama Jabatan Mulai Berakhir

Firman Dini Komisaris Utama Merangkap Komisaris Independen 1 Agustus 2012 1 Agustus 2015

Seta Perdana Komisaris 1 Agustus 2012 1 Agustus 2015

M. Reza Ikhsan Rajasa Komisaris 1 Agustus 2012 1 Agustus 2015

Pedoman Perilaku Komisaris

Jajaran komisaris hendaknya menjadi panutan sebagai contoh perilaku bagi karyawan. Komisaris harus menghindari

segala bentuk timbulnya benturan kepentingan baik secara langsung maupun tidak langsung serta menjaga keamanan dan

kerahasiaan informasi Perusahaan.

Interaksi antara Komisaris dengan pemegang saham harus harmonis dengan mengacu kepada pedoman sebagai berikut:

• Memberikan pendapat dan saran kepada Rapat Umum Pemegang Saham mengenai Rencana Jangka Panjang

perusahaan dan Rencana Kerja dan Anggaran perusahaan yang diusulkan Direksi.

• Mengikuti perkembangan kegiatan perusahaan, memberikan pendapat dan saran kepada Rapat Umum Pemegang

Saham mengenai setiap masalah yang dianggap penting bagi kepengurusan perusahaan.

• Melaporkan dengan segera kepada Rapat Umum Pemegang Saham apabila terjadi gejala menurunnya kinerja

Perusahaan.

Sementara itu, kewajiban Komisaris dalam rangka harmonisasi visi dengan Direksi sebagai berikut:

• Meneliti dan menelaah laporan berkala dan laporan tahunan yang disiapkan Direksi serta menandatangani laporan

tahunan.

• Melakukan pengawasan dan memberikan saran atas pengelolaan perusahaan.

• Melakukan penilaian atas kinerja Direksi.

• Komisaris dilarang melakukan transaksi yang mempunyai benturan kepentingan dan mengambil keuntungan pribadi

dari kegiatan perusahaan, selain gaji dan fasilitas yang diterimanya sebagai Komisaris, yang ditentukan oleh RUPS/

Pemegang Saham.

Prosedur Penetapan Remunerasi Dewan Komisaris

Berdasarkan keputusan RUPS kinerja tahun 2013 yang diselenggarakan pada tanggal 28 Februari 2013, Komisaris

memperoleh honorarium sebesar 90% dari jumlah yang diterima Komisaris Utama, dan gaji Direktur memperoleh honorarium

sebesar 90% dari jumlah yang diterima Direktur Utama. Dewan Komisaris dan Direksi juga berhak mendapatkan Tunjangan

Hari Raya sebanyak 1 (satu) kali honorarium.

Page 86: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN84

Prosedur Penetapan Remunerasi Komisaris dan Direksi

Prosedur penetapan remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi mengacu kepada kebijakan PT Indonesia Power, di mana

PT Indonesia Power langsung memutuskan memutuskan honorarium bagi segenap Dewan Komisaris dan Direksi Anak

Perusahaan.

Remunerasi Dewan Komisaris

Penetapan remunerasi Dewan Komisaris sebagai berikut:

Nama Gaji Tunjangan Komunikasi

THP/Bulan Monthly THP

Tunjangan Hari Raya

Tunjangan Lain /

Tantiem 2012

TOTAL(THP 1 tahun +

Tantiem)

Firman Dini 11.600.000 400.000 12.000.000 11.600.000 14.400.000 170.000.000

Seta Perdana 10.440.000 400.000 10.840.000 10.440.000 31.104.000 171.624.000

M. Reza Ikhsan Rajasa 10.440.000 400.000 10.840.000 10.440.000 31.104.000 171.624.000

Rapat Dewan Komisaris

Rapat Dewan Komisaris diselenggarakan sesuai kebutuhan. Hasil Rapat Dewan Komisaris dituangkan dalam Risalah Rapat

dan didokumentasikan dengan baik, termasuk jika terdapat perbedaan pendapat yang terjadi di dalam rapat.

Agenda Rapat dan Pokok Bahasan Dewan Komisaris

Dewan Komisaris Pokok Bahasan

Tanggal

15 Mei 2013

11 Juli 2013

6 Desember 2013

Firman Dini Tanggapan Dekom atas Laporan Tahunan ADC tahun 2012 v v v

Seta Perdana Persiapan Radekom untuk pembahasan kinerja Juni 2013 v v -

M. Reza Ikhsan Rajasa Tanggapan Dekom atas RKAP Tahun 2014 v v v

*( v: hadir / -: absen )

Rekapitulasi Kehadiran Rapat Dewan Komisaris Tahun 2013

Dewan Komisaris Kehadiran Jumlah Rapat Persentase

Firman Dini 3 3 100%

Seta Perdana 3 3 100%

M. Reza Ikhsan Rajasa 2 3 66%

Struktur tata kelola PeruSahaan

Page 87: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 85

LAPORAN TAHUNAN 2013

Rapat Gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi

Rapat gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi diselenggarakan minimal satu (1) kali dalam sebulan, untuk tahun

2013 telah diselenggarakan sebanyak 10 kali pertemuan dengan rata-rata tingkat kehadiran 100%. Topik dibahas dalam

pertemuan tersebut antara lain hasil kinerja Perusahaan, Pengembangan Usaha dan berbagai permasalahan yang lain.

Rincian kehadiran sebagai berikut:

Dewan Komisaris Jumlah Rapat Jumlah Hadir Prosentase

Firman Dini

10 kali pertemuan

10 100%

Seta Perdana 8 80%

M. Reza Ikhsan Rajasa 3 30%

Direksi

Djoko Martono

10 kali pertemuan

10 100%

Hadhy Slamet Riyanto 10 100%

Rozano Faizal 10 100%

Agenda Rapat Gabungan Dewan Komisaris & Direksi

Tanggal Pokok Bahasan Firman Dini Seta Perdana M. Reza Ikhsan Rajasa

8 Januari 2013

1. Klarifikasi tindak lanjut penyelesaian uang muka pembelian batubara tahun 2010

2. Progress pelaksanaan KSO, port manajemen dan angkutan batubara

3. Laporan penggunaan shareholder loan PT IP

v v v

12 Februari 2013

1. Progress pelaksanaan KSO dan penggunaan shareholder loan

2. Progress realisasi pelaksanaan port manajemen

v v -

28 Maret 2013

1. Progress pelaksanaan KSO2. Pelaksanaanpenggunaan shareholder loan3. Progress pelaksanaan port manajemen4. Laporan manajemen bulan Februari

v - -

7 Mei 2013

1. Pembahasan persiapan PRA RUPS laporan tahunan tahun buku 2012

2. LaporanManajemen TW 1 tahun 20133. Lain-lain

v v -

Page 88: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN86

Tanggal Pokok Bahasan Firman Dini Seta Perdana M. Reza Ikhsan Rajasa

24 Juni 2013

1. Overview 2. Progres Penugasan & Pelaksanaan KSO3. Progres Penggunaan SHL4. Progres Penugasan Port Management5. Pembahasan Jadwal Site Visit Dekom

v v v

15 Juli 2013 Kinerja bulan Juni 2013 v v -

30 Agustus 20131. Kinerja bulan Juli 20132. Progress KSO dan port manajemen3. Tindak Lanjut RUPSLB 16 Juli 2013

v v -

27 September 2013

1. Kinerja bulan Agustus 20132. RKAP 20143. Penyelesaian uang muka pembelian batubara4. Tindak Lanjut arahan pemegang saham

v - -

12 November 2013

1. Laporan Manajemen TW 32. RKAP 20143. Roll Over RJPP4. TIndak Lanjut RUPSLB

v v -

3 Desember 2013 Persiapan RUPS RKAP 2014 v v v

*( v: hadir / -: absen )

Program Pengembangan Dewan Komisaris

Selama tahun 2013 Dewan Komisaris secara mandiri, mengikuti berbagai program pelatihan, konferensi, seminar atau

workshop, sehingga tidak dapat disajikan dalam laporan ini

Hubungan Kerja Antara Dewan Komisaris dan Direksi

• Dewan Komisaris dan Direksi saling menghormati mengenai fungsi dan peranan masing-masing dalam mengurus

Perusahaan sebagaimana telah diatur dalam peraturan Perundang-undangan maupun Anggaran Dasar Perusahaan.

• Dewan Komisaris berhak memperoleh akses atas informasi Perusahaan secara tepat waktu dan lengkap, dan Direksi

bertanggung-jawab untuk memastikan bahwa informasi mengenai Perusahaan diberikan kepada Dewan Komisaris

secara tepat waktu dan lengkap.

• Direksi bertanggung-jawab untuk menyampaikan laporan-laporan yang diperlukan oleh Dewan Komisaris secara berkala

sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Rekomendasi Dewan Komisaris Selama 2013

• Segera mengupayakan penyelesaian proses perpanjangan kontrak pengadaan batubara dengan PT IP dan untuk

menjamin sustainability Perusahaan mengupayakan untuk memperoleh kontrak jangka menengah atau panjang

• Melakukan pembenahan dan penyempurnaan proses bisnis untuk Supply batubara baik melalui skema Kerja Sama

Operasi (KSO); Jasa transportasi ; pembongkaran (floating dan fixed crane) serta bongkar muat dan dibuat Minimum

Service Level (MSL) untuk masing-masing kegiatan Usaha sehingga Informasi proses bisnis dapat terdokumentasi dan

dipahami oleh manajemen.

• Melakukan penyempurnaan Job Description masing-masing Direksi termasuk Manager untuk penyempurnaan Board

Manual

• Melakukan penyusunan peta posisi untuk seluruh kegiatan Usaha PT Artha Daya Coalindo saat ini terhadap para pesaing

dan pasarnya

• Meningkatkan efektifitas claim management kepada seluruh stakeholder.

Struktur tata kelola PeruSahaan

Page 89: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 87

LAPORAN TAHUNAN 2013

• Terkait masalah pemberian uang muka pembelian batubara, Dewan Komisaris tetap meminta Direksi untuk melakukan

proses hukum dengan pertimbangan yang menyeluruh untuk peluang penagihan dan pengembalian uang muka

pembelian batubara tersebut.

• Melaporkan penggunaan dan penyelesaian pembayaran Share Holder Loan secara tepat waktu

• Terhadap adanya SKPKB dan STP dari Kantor Pelayanan Pajak, Direksi diminta untuk menyusun kajian penyebab

permasalahan tersebut dan membuat langkah-langkah perbaikan yang diperlukan agar tidak terulang di waktu yang

akan datang

• Mendukung percepatan laporan keuangan konsolidasi PT Indonesia Power dengan melakukan integrasi dengan PT

Indonesia Power pada pencatatan dan penyusunan Laporan Keuangan PT ADC dengan menggunakan aplikasi Orafin

untuk seluruh modul yang digunakan

• Menyempurnakan Sistem dan prosedur operasional Perusahaan dan untuk memenuhi dinamika dan perkembangan

proses bisnis Perusahaan dalam bidang Organisasi dan Sumber Daya Manusia, Dewan Komisaris meminta Direksi

untuk melakukan kaji ulang visi dan misi bisnis utama Perusahaan termasuk Rencana Jangka Panjang Perusahaan,

Direksi juga diminta untuk mengevaluasi proses bisnis Perusahaan dan menetapkan strategi dan kebijakan Sumber

Daya Manusia yang tepat

• Menyusun kajian risiko yang comprehensive atas kegiatan pengembangan usaha yang akan dilakukan oleh PT ADC.

DEWAN DIREKSI

Fungsi, Tugas, dan Wewenang Direksi

Direksi PT Artha Daya Coalindo terdiri dari tiga orang, meliputi; Direktur Utama, Direktur Keuangan dan Administrasi, dan

Direktur Operasi. Komposisi Direksi ditentukan dan diangkat dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan untuk masa

kerja 3 (tiga) tahun dan Pemegang Saham berhak untuk memberhentikan sewaktu-waktu melalui RUPS.

Direksi mengemban amanah untuk menjalankan pengelolaan Perusahaan seperti menyusun dan melaksanakan Rencana

Bisnis Perusahaan, termasuk menindaklanjuti temuan audit dan rekomendasi dari satuan kerja audit internal, auditor eksternal,

menjalankan kebijakan strategis terkait segmen usaha Perusahaan, serta mengelola reputasi Perusahaan.

Tugas dan tanggung jawab Direksi

Direktur Utama

Sebagai pucuk pimpinan Perusahaan, Direktur Utama bertanggung jawab melaksanakan strategi jangka panjang

sebagaimana ditetapkan oleh Dewan Direksi dan Dewan Komisaris. Bertanggung jawab atas keseluruhan manajemen

profitabilitas, pertumbuhan dan strategis jangka panjang Perusahaan, dalam rangka memaksimalkan nilai jangka panjang

pemegang saham.

Direktur Keuangan dan Administrasi

Bertanggung jawab atas pengelolaan keuangan Perusahaan secara keseluruhan. Tugas utamanya adalah mengelola

struktur modal usaha, memastikan kecukupan likuiditas, solvabilitas serta fleksibilitas struktur keuangan Perusahaan. Selain

itu, Direktur Keuangan dan Administrasijuga bertugas untuk mengelola aset Perusahaan meliputi Sumber Daya Manusia

(SDM) dan pengembangannya.

Direktur Operasi

Bertanggung jawab atas pelaksanaan keseluruhan strategi dan mengarahkan Perusahaan seperti yang ditetapkan oleh

Dewan Direksi, serta pengambil keputusan utama Perusahaan untuk kegiatan operasi bisnis sehari-hari. Direktur Operasional

juga bertugas untuk mengembangkan bisnis Perusahaan termasuk proyek-proyek baru serta menjaga kualitas mutu layanan

dan produk Perusahaan.

Page 90: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN88

Jumlah, Komposisi, dan Masa Jabatan Dewan Direksi

Sesuai dengan Anggaran Dasar Perusahaan Anggota Direksi diangkat oleh RUPS untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun dan

dapat diangkat kembali untuk 2 (dua) kali masa jabatan dengan tidak mengurangi hak RUPS untuk memberhentikan sewaktu-

waktu dengan menyebutkan alasannya.

Komposisi Direksi Perusahaan tahun 2013 adalah sebagai berikut:

Nama Jabatan Mulai Berakhir

Djoko Martono Direktur Utama 31 Juli 2012 31 Juli 2015

Hadhy Slamet Riyanto Direktur Keuangan & Administrasi 31 Juli 2012 31 Juli 2015

Rozano Faizal Direktur Operasi 31 Juli 2012 31 Juli 2015

Kriteria

• Mayoritas anggota Direksi telah memiliki pengalaman lebih dari 5 (lima) tahun di bidang operasional sebagai Pejabat

Eksekutif Perusahaan.

• Seluruh anggota Direksi berdomisili di Indonesia.

• Seluruh anggota Direksi:

– Tidak pernah dinyatakan pailit dan atau dinyatakan bersalah yang menyebabkan suatu Perusahaan dinyatakan pailit.

– Tidak pernah melakukan tindakan tercela dan tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana kejahatan.

– Tidak memiliki jabatan rangkap sebagai Komisaris, Direksi atau Pejabat Eksekutif pada Perusahaan sejenis, dan atau

lembaga lain.

– Tidak memiliki hubungan keuangan dan hubungan keluarga dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi lain

dan/ atau pemegang saham Perusahaan.

Pedoman Perilaku Direksi

Dalam menjalankan tugasnya, Direksi berkewajiban untuk mencapai target sesuai visi dan misi perusahaan. Kewajiban

Direksi adalah sebagai berikut:

• Mengusahakan dan menjamin terlaksananya usaha dan kegiatan Perusahan sesuai dengan maksud dan tujuan serta

kegiatan usahanya.

• Menyiapkan pada waktunya Rencana Jangka Panjang perusahaan, Rencana Kerja dan Anggaran perusahaan,

termasuk rencana-rencana lainnya yang berhubungan dengan pelaksanaan usaha dan kegiatan perusahaan serta

menyampaikannya kepada Komisaris dan Pemegang Saham untuk mendapatkan pengesahan Rapat Umum Pemegang

Saham.

• Memelihara risalah rapat serta menyelenggarakan pembukuan Perusahan sesuai dengan kelaziman yang berlaku bagi

suatu perusahaan.

• Menyusun sistem akuntansi sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan dan berdasarkan prinsip-prinsip pengendalian

intern, terutama fungsi pengurusan, pencatatan, penyimpanan dan pengawasan.

• Memberikan pertanggung-jawaban dan segala keterangan tentang keadaan dan jalannya perusahaan berupa laporan

tahunan termasuk perhitungan tahunan dan laporan manajemen kepada Rapat Umum Pemegang Saham.

• Memberikan laporan berkala menurut cara dan waktu sesuai dengan ketentuan yang berlaku serta laporan lainnya setiap

kali diminta oleh Pemegang Saham.

• Menyiapkan susunan organisasi pengurusan perusahaan lengkap dengan perincian tugasnya.

• Menjalankan kewajiban – kewajiban lainnya sesuai dengan ketentuan – ketentuan yang diatur dalam Anggaran Dasar

dan yang diterapkan oleh Rapat Umum Pemegang Saham berdasarkan peraturan perundang – undangan yang berlaku.

Struktur tata kelola PeruSahaan

Page 91: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 89

LAPORAN TAHUNAN 2013

Direksi harus menjaga hubungan yang harmonis dengan pemegang saham dengan memenuhi kewajibannya sebagai berikut:

• Direksi harus memberikan informasi material yang lengkap dan akurat mengenai perusahaan kepada Pemegang Saham.

• Direksi harus menyiapkan mekanisme Rapat Umum Pemegang Saham yang memungkinkan Pemegang Saham dapat

hadir dalam Rapat Umum Pemegang Saham sesuai dengan peraturan dan perundang yang berlaku.

• Direksi harus menjamin agar Pemegang Saham mendapatkan hak – haknya sesuai ketentuan Anggaran Dasar, semua

keputusan yang diambil secara sah dalam Rapat Umum Pemegang Saham serta peraturan dan perundang yang berlaku.

• Direksi tidak diperkenankan memiliki perangkapan jabatan sebagai Direksi pada perusahaan lain dan tidak diperkenankan

memiliki kepemilikan saham pada perusahaan pesaing ataupun perusahaan yang bertindak sebagai Pemasok.

Independensi Direktur Utama

Direktur Utama adalah pihak yang independen dari Pemegang Saham Pengendali (PSP). Independensi Direktur Utama

dinilai berdasarkan keterkaitan yang bersangkutan pada kepengurusan, hubungan keuangan serta hubungan keluarga

dengan PSP. Selain itu, Direktur Utama juga tidak memiliki hubungan keluarga sampai dengan derajat kedua termasuk besan

dengan anggota Dewan Komisaris dan anggota direksi lainnya.

Penilaian Kinerja Direksi

Penilaian Kinerja Dewan Direksi dilakukan oleh Pemegang Saham setiap tahunnya dalam rangka memenuhi target-target

yang ditetapkan untuk tahun 2013 beserta realisasinya. Barometer kinerja Direksi juga dilihat dari pencapaian KPI di tahun

berjalan.

Pencapaian KPI yang dijadikan acuan sebagai penilaian tingkat kinerja Perusahaan, sebagai berikut :

Mengacu pada RUPS PT Artha Daya Coalindo Tanggal 18 Desember 2012, Tentang pengesahan RKAP tahun 2013, maka

penilaian tingkat kesehatan PT Artha Daya Coalindo mencakup 6 perspektif KPI berbasis Malcolm Baldrige yang meliputi

perspektif Pelanggan, Produk & layanan, Proses Bisnis Internal, SDM, Keuangan, dan Leadership. Pencapaian KPI tahun

2013 dapat terlihat pada tabel sebagai berikut :

Tabel Pencapaian Key Performance Indicator (KPI) Tahun 2013

No Perspektif Nilai

1. Pelanggan 8,00

2. Produk dan layanan 15,00

3. Proses bisnis internal 18,00

4. SDM 20,00

5. Keuangan 24,00

6. Kepemimpinan 14,00

Jumlah 99,00

Tingkat pencapaian KPI Perusahaan tahun 2013 berdasarkan penilaian 6 perspektif memperoleh skor 99,00. Dengan

pencapaian skor 99,00 tersebut, terdapat 1 indikator yang tidak tercapai yaitu implementasi GCG. Tidak tercapainya target

tersebut disebabkan masih kurangnya pencapaian parameter pengungkapan informasi dan transparansi, khususnya terkait

penyusunan Annual Report yang belum sesuai dengan standard dari Kementrian BUMN.

Page 92: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN90

Prosedur Penetapan Remunerasi Direksi

Penetapan remunerasi Direksi merupakan wewenang Dewan Komisaris sesuai arahan Rapat Umum Pemegang Saham.

Penetapan remunerasi masing-masing anggota Direksi ditentukan atas dasar penilaian kinerja dan kontribusi masing-masing

anggota Direksi dengan memperhatikan masukan dari Direktur Utama.

Penetapan remunerasi Direksi PT Artha Daya Coalindo sebagai berikut:

Nama Gaji Tunjangan Transport

Tunjangan Komunikasi

THP/Bulan Monthly

THP Tunjangan Hari Raya

Tantiem 2012

TOTAL (THP 1 tahun + Tantiem)

Djoko Martono 33.000.000 Disediakan mobil (termasuk pengemudi dan biaya operasional)

Disediakan sebesar pemakaian (at cost)

33.000.000 33.000.000 54.144.000 483.144.000

Hadhy Slamet Riyanto 30.100.000 30.100.000 30.100.000 32.400.000 423.700.000

Rozano Faizal 30.100.000 30.100.000 30.100.000 77.760.000 469.060.000

1. Penghasilan Direksi, terdiri dari:

a. Gaji/ Honorarium per bulan.

b. Tunjangan;

i. Tunjangan Hari Raya Keagamaan, maksimal 1 (satu) kali Gaji/ Honorarium dengan memperhatikan kemampuan

Perusahaan.

ii. Tunjangan Komunikasi bagi Direksi sebesar pemakaian (at cost).

iii. Asuransi Santunan Purna Jabatan bagi pengurus Perusahaan di luar wakil dari Pemegang Saham Pengendali

(PSP) dengan premi per tahun maksimum 25% kali Honorarium setahun, yang dianggarkan dalam RKAP dan

ditetapkan oleh RUPS.

iv. Tunjangan pakaian, sesuai yang dianggarkan dalam RKAP.

v. Tunjangan Cuti Tahunan diberikan setiap tahun sebanyak 1 (satu) kali gaji/ Honorarium.

vi. Tunjangan Perumahan diberikan bulanan sebesar Rp 4.000.000,-

c. Fasilitas;

i. Diberikan sesuai dengan kondisi dan kemampuan keuangan Perusahaan.

ii. Fasilitas Kendaraan bagi Direksi sebanyak 1 (satu) unit kendaraan dinas beserta pemeliharaan dan

operasionalnya.

iii. Fasilitas Fasilitas Kesehatan sesuai ketentuan yang berlaku di Perusahaan.

iv. Fasilitas bantuan hukum dalam hal terjadi tindakan/ perbuatan untuk dan atas nama jabatan yang berkaitan

dengan kegiatan usaha Perusahaan.

d. Tantiem/ Insentif Kinerja, jumlahnya ditetapkan sesuai RUPS yang disesuaikan dengan pencapaian KPI dan tingkat

kesehatan Perusahaan.

e. Faktor Pajak atas Gaji/ Honorarium, Tunjangan, Fasilitas dan tantiem Direksi ditanggung dan menjadi beban

Perusahaan.

2. Di luar hal-hal yang diatur dalam ketetapan ini, Direksi tidak diperkenankan untuk membebankan biaya kepada

Perusahaan untuk kepentingan pribadi.

3. Ketetapan mengenai gaji/ honorarium, fasilitas Direksi ini dimulai tanggal 28 Februari 2013 sesuai Keputusan RUPS

Sirkuler No.005.K/010/RUPS-ADC/2013

Struktur tata kelola PeruSahaan

Page 93: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 91

LAPORAN TAHUNAN 2013

Rapat Dewan Direksi

Setiap keputusan dan kebijakan strategis ditetapkan melalui Rapat Direksi, pengambilan keputusan dilakukan berdasarkan

musyawarah mufakat. Hasil Rapat Direksi dituangkan dalam risalah rapat dan diadministrasikan dengan baik termasuk

dissenting opinion apabila ada. Setiap keputusan rapat yang diambil Direksi diimplementasikan dan keputusannya tidak

bertentangan dengan ketentuan yang berlaku dan tata tertib kerja.

Agenda Rapat dan Pokok Bahasan Dewan Direksi

Tanggal Pokok Bahasan Djoko Martono Hadhy Slamet Riyanto Rozano Faizal

2 Januari 2013 Amandemen Kontrak KSO BatubaraProposal Port Management v v v

7 Januari 2013 Honorarium dan fasilitas TKWT AhliPersiapan Rapat Dekom bulan Januari’13 v v v

14 Januari 2013 Evaluasi kebijakan tentang peringkat dan remunerasi pegawai v v v

28 Januari 2013

Evaluasi kebijakan tentang peringkat dan remunerasi pegawai Rekrutmen Port ManagementPersiapan Audit Laporan Keuangan Tahun 2012

v v v

11 Februari 2013 Penyelesaian Uang Muka BatubaraProgress KSO Batubara dan Port Management v v v

18 Februari 2013Pengisian SDM KSO BatubaraEvaluasi kebijakan tentang peringkat dan remunerasi pegawai

v v v

Maret 2013Amandemen Kontrak dengan PT BAPengembangan aplikasi untuk penyusunan Laporan Keuangan

v v v

11 Maret 2013 Pengajuan SHL ke PT IPRencana Investasi Kendaraan operasional v v v

18 Maret 2013 Persiapan Rapat Dekom bulan Maret 2013Breakdown KPI sesuai measurement Dictionary v v v

25 Maret 2013Usulan RKAP Tahhun 2014Roll Over RJPPPersiapan RUPS LPT 2012

v v v

1 April 2013Adendum Kontrak UKS & KWSPersiapan Audit KepatuhanHasil SPHP Pemeriksaan Pajak Tahun 2013

v v v

8 April 2013 Pengajuan SHL Tahap-2Penyediaan alat bongkar di SPOJ v v v

15 April 2013 Assessment GCG v v v

7 Mei 2013 Kontrak sewa Kendaraan DireksiAssesment ERM v v v

13 Mei 2013 Usulan Revisi RKAP 2013Bonus & Tantiem Tahun 2012 v v v

21 Mei 2013 Usulan pengangkatan pegawai tetapTindak lanjut hasil kajian HHP v v v

Page 94: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN92

Tanggal Pokok Bahasan Djoko Martono Hadhy Slamet Riyanto Rozano Faizal

27 Mei 2013 Tindak Lanjut SPHP Masa Juni 2008 v v v

3 Juni 2013 Kajian hukum uang muka dari konsultan HHPProposal pasokan batubara ke IP v v v

10 Juni 2013 Proposal investasi VesselAddendum Kontrak PM v v v

17 Juni 2013Family Gathering 2013Rotasi pegawaiProgres KSO Batubara

v v v

24 Juni 2013 Persiapan Radekom bulan Juni 2013 v v v

1 Juli 2013 Revisi RKAP 2013Site visit Dekom ke tambang v v v

8 Juli 2013 Pengajuan SHL Tahap 3Laporan keuangan Semester I 2013 v v v

15 Juli 2013 Kontrak kerjasama ADC dan CarakaBonus dan THR pegawai v v v

22 Juli 2013 SKB pegawai Tugas KaryaSite Visit Dirpro IP ke Tarahan v v v

30 Juli 2013 Addendum kontrak pasokan batubara v v v

26 Agustus 2013 Usulan pengadaan asset tanah & gedung kantorPenghapusan & Penjualan asset v v v

2 September 2013 Proses izin BUP dan IUOPenghapusan & Penjualan Aset v v v

16 September 2013 Perpanjangan kontrak transportasi batubaraKontrak Konsorsium ADC, Caraka & BAg v v v

7 Oktober 2013

Board ManualReview Proses Bisnis PerusahaanEvaluasi Visi & Misi PerusahaanMarket Analisis Bisnis ADCEstimasi Pencapaian KPI tahun 2013

v v v

21 Oktober 2013 Potensi nilai denda pajak v v v

28 Oktober 2013 Rencana rapat kerja ADC v v v

4 November 2013 Proposal Port Management tahun ke-2Asessment GCG v v v

25 November 2013Persiapan Pra RUPS dan RUPS RKAP 2014Penyediaan dan pengoperasian fixed Crane di SPOJ Suralaya

v v v

2 Desember 2013 Kajian pembebanan Rugi Fiskal Tahun 2011Persiapan rapat Dekom bulan Desember 2013 v v v

16 Desember 2013Persiapan RUPS pengesahan RKAP 2014Asessment Malcolm Baldrige Tahun 2013Penilaian Kinerja SMT II 2013

v v v

*( v: hadir / -: absen )

Struktur tata kelola PeruSahaan

Page 95: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 93

LAPORAN TAHUNAN 2013

Ii. Struktur tata kelola Perusahaan

Rekapitulasi Kehadiran Rapat Dewan Direksi Tahun 2013

Direksi Kehadiran Jumlah Rapat Persentase

Djoko Martono 36 36 100%

Hadhy Slamet Riyanto 36 36 100%

Rozano Faizal 36 36 100%

Program Pengembangan Dewan Direksi

Selama tahun 2013 Direksi secara mandiri, mengikuti berbagai program pelatihan, konferensi, seminar atau workshop,

sehingga tidak dapat disajikan dalam laporan ini

SEKRETARIS PERUSAHAAN

Sesuai Struktur Organisasi Perusahaan, ADC tidak memiliki Sekretaris Perusahaan, namun fungsi tersebut tetap dijalankan

melalu Manajer Umum dan Administrasi beserta jajarannya.

Fungsi, Tugas dan Tanggung Jawab

Salah satu elemen dalam struktur dan proses Good Corporate Governance (GCG) adalah pemastian bahwa penggunaan

wewenang (exercise of power) dan hubungan dengan pemangku kepentingan (stakeholders) berjalan dengan baik untuk

kepentingan Perusahaan.

Dalam menjaga proses tersebut dibutuhkan suatu unit kerja yang berfungsi sebagai fasilitator pengambilan keputusan

secara proper dan saluran komunikasi yang terpercaya. Sekretaris Perusahaan (corporate secretary) berfungsi memastikan

kepatuhan dan administrasi pengambilan keputusan di dalam Perusahaan, dan melakukan fungsi komunikasi dalam rangka

membangun goodwill keluar Perusahaan.

Tugas utama Sekretariat Perusahaan adalah membangun corporate image melalui pengelolaan bidang hubungan

masyarakat, pengelolaan kesekretariatan perusahaan termasuk kesekretariatan Direksi dan Komisaris. Fungsi komunikasi

yang menjadi tanggung jawab Divisi Sekretariat Perusahaan yaitu memastikan kelancaran komunikasi antara perusahaan

dengan pemangku kepentingan (Stakeholder), serta menjamin tersedianya informasi yang boleh diakses oleh stakeholders

sesuai dengan kebutuhan yang wajar dari stakeholders.

Page 96: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN94

KOMITE DEWAN KOMISARIS

Perusahaan telah membentuk Komite Dewan Komisaris sejak tahun 2013 sesuai dengan Surat Keputusan Dewan Komisaris

No. 02.K/DEKOM-ADC/2013 tanggal 22 Februari 2013. Komite Dewan Komisaris terdiri dari Komite Audit dan Komite

Manajemen Risiko. Landasan utama terbentuknya Komite Dewan komisaris Audit agar terciptanya iklim usaha Perusahaan

yang akuntabel. Komite Dewan Komisaris Audit bertugas untuk membantu Dewan Komisaris dan Direksi dalam melaksanakan

tugas dan tanggung jawabnya yang berhubungan dengan manajemen risiko bisnis, pengawasan internal dan pelaksanaan

kode etik Perusahaan.

Komite Dewan Komisaris membantu Dewan Komisaris dalam melaksanakan tugas dan fungsi pengawasannya. Komite

Dewan Komisaris juga memberikan masukan kepada Dewan Komisaris terhadap fokus kerja tahunan. Fokus utama Komite

Dewan Komisaris adalah meyakinkan bahwa manajemen risiko bisnis dan pengawasan internal telah dilaksanakan dengan

benar dan efektif oleh Perusahaan.

Tugas dan Tanggung Jawab Komite Dewan Komisaris

Komite Dewan Komisaris merupakan salah satu organ pendukung yang membantu Dewan Komisaris yang bekerja secara

kolektif dan bersifat mandiri dalam melaksanakan tugasnya serta bertanggung jawab langsung kepada Dewan Komisaris.

Dalam melakukan tugasnya, Komite Dewan Komisaris melakukan antara lain hal-hal sebagai berikut:

1. Melakukan pengkajian atas semua informasi keuangan yang disampaikan oleh Direksi.

2. Melakukan pengkajian atas hasil kerja dan temuan oleh auditor internal.

3. Melakukan pengkajian atas independensi dan obyektivitas Kantor Akuntan Publik yang diusulkan oleh Direksi termasuk

di dalamnya biaya jasa audit dan cakupan audit yang akan dilakukan. Termasuk juga telah atas laporan hasil audit

Kantor akuntan publik tersebut.

4. Melakukan pengkajian atas kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku

5. Melakukan pengkajian atas pengelolaan risiko usaha

Komposisi Komite Dewan Komisaris

Komite Dewan Komisaris PT Artha Daya Coalindo terdiri dari Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko, yang masing-

masing terdiri dari 3 (tiga) orang anggota, 1 (satu) orang anggota bertindak sebagai Ketua Komite, sementara 2 (dua)

orang sebagai anggota. Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, seluruh anggota Komite Dekom menjaga

independensinya dengan tidak memiliki hubungan keluarga karena perkawinan dan keturunan sampai derajat kedua, baik

secara horizontal maupun vertikal dengan Dewan Komisaris, dan Direksi dan/atau hubungan usaha baik langsung maupun

tidak langsung berkaitan dengan kegiatan usaha Perusahaan.

Komposisi Komite Dewan Komisaris ADC pada tahun 2013, sebagai berikut :

Komite Audit

Ketua : Firman Dini

Anggota : Rachmanto Kusumonegoro

Anggota : Arief Syafarianto

Komite Manajemen Risiko

Ketua : Firman Dini

Anggota : Mulfriadi

Anggota : Metty Kronika

ORGAN PENDUKUNG KOMISARIS

Page 97: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 95

LAPORAN TAHUNAN 2013

Frekuensi Rapat dan Tingkat Kehadiran Komite Audit

Pelaksanaan rapat Komite Dewan Komisaris dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan rapat Dekom. Sepanjang tahun 2013,

Komite Audit telah menggelar rapat dalam rangka mengemban amanah pemangku kepentingan, dan fungsinya sebagai

komite independen yang bertanggung jawab langsung ke Dewan Komisaris.

Laporan Pelaksanaan Tugas Komite Dewan Komisaris 2013

1. Selama tahun 2013, Komite Dewan Komisaris telah melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai berikut:

2. Menyelenggarakan rapat internal Komite Dewan Komisaris dalam rangka pembahasan tentang efektivitas sistem

pengendalian intern, serta efektivitas pelaksanaan tugas Satuan Pengawasan intern auditor dan eksternal auditor.

3. Menganalisa dan menilai pelaksanaan kegiatan serta hasil audit yang dilaksanakan oleh Satuan Pengawasan Intern (SPI)

maupun auditor eksternal.

4. Memberikan rekomendasi mengenai penyempurnaan sistem pengendalian intern serta pelaksanaannya.

5. Melakukan identifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian Dewan Komisaris serta tugas-tugas Dewan Komisaris lainnya.

Page 98: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN96

Transparansi Kondisi Keuangan dan Non Keuangan yang Belum Diungkap dalam Laporan Lainnya

Perusahaan telah menyusun dan menyajikan secara transparan informasi keuangan dan non keuangan kepada stakeholders,

dan lembaga lain yang dipersyaratkan, secara tepat waktu, lengkap, akurat, terkini, utuh dan memadai sesuai dengan tata

cara, jenis dan cakupan sebagaimana diatur dalam ketentuan tentang Transparansi Kondisi Keuangan Perusahaan.

Informasi tersebut antara lain berupa:

– Laporan Tahunan.

– Laporan Keuangan Tahunan untuk dipublikasikan dalam website Perusahaan.

– Laporan-laporan dan informasi lainnya.

Kepemilikan Saham Anggota Dewan Komisaris dan Direksi

Nama Kepemilikan saham yang mencapai 5% atau lebih / 5% Share Ownership or more

Dewan Komisaris Jabatan

Jumlah

ADC BUMN Perusahaan Swasta Lainnya

Firman Dini Komisaris Utama Merangkap Komisaris Independen Nihil Nihil Nihil

Seta Perdana Komisaris Nihil Nihil Nihil

M. Reza Ikhsan Rajasa Komisaris Nihil Nihil Nihil

Nama Kepemilikan saham yang mencapai 5% atau lebih / 5% Share Ownership or more

Direksi Jabatan

Jumlah

ADC BUMN Perusahaan Swasta Lainnya

Djoko Martono Direktur Utama Nihil Nihil Nihil

Hadhy Slamet Riyanto Direktur Keuangan & Administrasi Nihil Nihil Nihil

Rozano Faizal Direktur Operasi Nihil Nihil Nihil

Hubungan Keuangan dan Hubungan Keluarga Antar Sesama Anggota Dewan komisaris dan Direksi, atau Pemegang

Saham Pengendali Perusahaan

Komisaris Independen tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham dan/ atau hubungan keluarga

dengan anggota Komisaris lainnya, Direksi dan/ atau pemegang saham pengendali dan hubungan lainnya yang dapat

mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak independen.

Semua anggota Dewan Komisaris tidak mempunyai hubungan keluarga dengan sesama anggota Dewan Komisaris dan/

atau anggota Direksi.

TRANSPARANSI TATA KELOLA PERUSAHAAN

Page 99: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 97

LAPORAN TAHUNAN 2013

Sistem Pelaporan Pelanggaran

Dalam rangka mendukung penerapan Good Corporate

Governance, ADC mengimplementasikan sistem pelaporan

pelanggaran (Whistleblower System) guna dalam rangka

mencegah terjadinya tindak kecurangan dengan melaporkan

kejadian perilaku pelanggaran serta mendorong budaya

kejujuran dan keterbukaan.

Untuk sistem pelaporan pelanggaran, mekanisme yang

dijalankan oleh Perusahaan sampai saat ini adalah dengan

melaporkan pengaduan atas dugaan terjadinya pelanggaran

kepada Direktur Utama, dengan tembusan Komisaris

Utama. Temuan-temuan yang didapatkan oleh Audit Internal

dimulai dari informasi-informasi yang disampaikan oleh

karyawan baik secara langsung maupun tidak langsung

kepada tim Audit Internal. Informasi-informasi tersebut

dievaluasi dan disaring oleh tim Audit Internal dan informasi

yang signifikan akan digali untuk didapatkan bukti-bukti

yang lebih komprehensif. Jika bukti mencukupi, tim Audit

Internal akan menyampaikan secara resmi kepada Direksi,

Komite Audit dan/atau Dewan Komisaris. Hasil keputusan

Direksi, Komite Audit dan/atau Dewan Komisaris kemudian

akan ditindaklanjuti dan dilakukan telaah secara reguler

oleh tim Audit Internal.

Adapun manfaat pengembangan sistem pelaporan

pelanggaran (Whistleblower System) diantaranya yaitu

landasan Perusahan dalam merancang tindakan perbaikan

yang diperlukan dan menyediakan mekanisme deteksi dini

(early warning system) atas kemungkinan terjadinya masalah

akibat suatu pelanggaran.Sedangkan manfaat bagi pelapor

adalah diberikan jaminan perlindungan dan kerahasiaan

terhadap setiap pelapor pengaduan/pengungkapan.

Adapun mekanisme penyampaian pelaporan pengaduan

dapat dilayangkan baik melalui Kotak Pengaduan

yang telah disediakan, atau melalui alamat email WBS@

arthadayacoalindo.co.id Laporan yang disampaikan

pelapor sekurang-kurangnya memuat informasi mengenai

data diri pelapor (nama, alamat, nomor telepon, faksimili,

e-mail, satuan kerja).

Permasalahan Hukum

Selama tahun 2013, per 31 Desember 2013 kasus hukum

yang masih berjalan di pengadilan maupun yang sudah

memiliki keputusan hukum tetap adalah sebagai berikut:

Permasalahan HukumJumlah

Perdata Pidana

Telah selesai (telah mempunyai kekuatan hukum yang sah)

- -

Dalam proses penyelesaian 1 -

Total 1 -

Kerjasama Dengan Pihak Ketiga

Kerjasama dengan pihak ketiga terus dikembangkan

untuk berpartisipasi dalam penyediaan, transportasi dan

pembongkaran batubara di berbagai daerah, antara lain

denga mitra usaha lokal, yaitu sebagai berikut :

a. Kerjasama dengan BUMN

Kerjasama yang dilakukan perusahaan dengan BUMN

masih terbatas pada kerjasama dengan perusahaan

induk berupa ikut serta dalam pengamanan pasokan

batubara, serta kerjasama angkutan batubara milik PT

Bukit Asam bermitra dengan PT Bahtera Adhiguna.

b. Kerjasama dengan Mitra Usaha Lain

Kerjasama dengan mitra usaha lain, meliputi kerjasama

dengan PT Cakra Tirta Pratama dan PT SK Pelayaran

Indonesia untuk kegiatan transportasi batubara untuk

mendukung pelaksanaan kontrak PT Bahtera Adiguna

sebagai transporter batubara PT BA ke UBP Suralaya.

Adapun untuk bidang usaha penyediaan batubara,

Perusahaan bermitra KSO dengan PT Usaha Kawan

Sejati (UKS) selaku pemilik IUP Lahan Tambang.

c. Kerjasama Luar Negeri

Perusahaan belum melakukan kerjasama dengan

lembaga International.

d. Anak Perusahaan dan Afiliasi

Perusahaan tidak memiliki anak perusahaan dan tidak

melakukan kerjasama dengan Anak Perusahaan dan

Afiliasi yang ada.

IMPLEMENTASI KETERBUKAAN GCG

Page 100: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN98

Informasi Keuangan yang Mengandung Kejadian Luar

Biasa

Selama tahun 2013, tidak terdapat kejadian luar biasa yang

mempengaruhi keuangan Perusahaan secara signifikan,

karena sudah dilakukan strategi mitigasi yang tepat.

Laporan atas Aktivitas Perusahaan yang Mencemari

Lingkungan

Dalam aktivitasnya, Perusahaan tidak pernah memberikan

dampak negatif bagi lingkungan terutama dalam hal

pencemaran lingkungan.Terkait dengan AMDAL, ADC

dalam kegiatan operasionalnya selalu memegang teguh

peraturan yang berlaku, serta memperhatikan kualitas baku

mutu dan layanan.

Perkara Penting yang Dihadapi

Selama tahun 2013 tidak ada perkara penting yang

dihadapi Perusahaan, Dewan Komisaris atau Direksi

yang tidak diungkapkan dalam Laporan Keuangan, baik

yang mempengaruhi atau tidak mempengaruhi Objektif

Perusahaan.

Dari perkara hukum yang dihadapi oleh Perusahaan selama

tahun 2013, apabila keputusan pengadilan mengalahkan

Perusahaan, maka tidak berdampak negatif bagi kondisi

keuangan dan kelanjutan usaha Perusahaan.

Pemenuhan Kewajiban Pajak

Perusahaan selalu melaksanakan kewajibnya perpajakan

untuk PPh maupun dalam pembayaran kewajiban Pajak

lainnya.

Ketidaksesuaian dengan PSAK

Sesuai dengan laporan oleh Kantor Akuntan Publik (KAP)

Osman Bing Satrio & Eny (Deloitte) per tanggal 10 Maret

2014 Perusahaan terhadap ketentuan beberapa pasal dalam

Undang-undang, Peraturan Pemerintah (PP), Keputusan

Menteri (Kepmen) dan Peraturan Pemerintah lain.

Share Option

Tidak ada kebijakan share option yang dimiliki oleh Dewan

Komisaris, Direksi dan Pejabat Eksekutif Perusahaan

terhadap kepemilikan saham ADC.

Benturan Kepentingan

Benturan kepentingan adalah keadaan dimana terdapat

konflik antara kepentingan ekonomis Perusahaan dan

kepentingan ekonomis pribadi pemegang saham, angggota

Dewan Komisaris dan Direksi, serta karyawan. Maka,

segenap elemen Perusahaan harus menjaga integritas

bisnis dan mendukung prinsip-prinsip persaingan usaha

yang sehat sesuai dengan peraturan perundang-undangan

yang berlaku.

Apabila terdapat potensi benturan kepentingan oleh pejabat

pemutus, maka unit kerja pemrakarsa mengikutsertakan

unit kerja yang independen untuk melakukan pembahasan

bersama sehingga transaksi yang merugikan dapat

dihindari.

Pemberian Dana untuk Kepentingan Politik

Perusahaan tidak pernah memberikan dana dalam bentuk

apapun untuk kepentingan politik.

Suap

Anggota Dewan Komisaris dan Direksi serta karyawan

Perusahaan dilarang menyalah gunakan jabatan untuk

kepentingan atau keuntungan pribadi, keluarga dan pihak-

pihak lain dengan cara menerima sejumlah imbalan yang

bersifat material.

Hadiah

Pejabat Perusahaan dilarang untuk menerima hadiah dari

bawahan, rekan kerja dan / atau mitra kerja / pengusaha

dalam bentuk apapun, baik berupa karangan bunga,

bingkisan makanan maupun barang berharga lainnya.

Pejabat Perusahaan juga dilarang melakukan pemberian

atau menjanjikan sesuatu kepada siapapun dalam rangka

mengharapkan imbalan agar mendapatkan perlakuan

khusus.

Komitmen PerusahaanTerhadap layanan kepada konsumen.

Untuk meningkatkan hubungan baik yang selama ini telah

terbina dan mendapatkan umpan balik serta masukan dari

stakeholders disamping melalui media website, Perusahaan

juga telah menyediakan media untuk pemantauan kepuasan

pelanggan, pengaduan pelanggan baik secara tertulis

maupun lisan.

IMPleMentaSI keterBukaan GCG

Page 101: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 99

LAPORAN TAHUNAN 2013

Perusahaan sudah memiliki ketentuan mengenai prosedur penerimaan, penanganaan dan penyelesaian pengaduan

Pelanggan sesuai dengan undang-undang Republik Indonesia Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik

maka Perusahaan membuka buku tamu yang dapat diakses pada website www.arthadayacoalindo.co.id.

Pengelolaan Informasi

Perusahaan memastikan sifat  data, informasi, dan pengetahuan organisasi sebagai berikut :

– Untuk memastikan keakuratan  data dan informasi, Perusahaan menggunakan software aplikasi dan penunjukkan

penanggungjawab - penanggungjawab unit yang bertugas menjaga keakuratan data dan informasi di unit masing-

masing.

– Untuk memastikan integritas dan reliabilitas  berdasarkan hasil verifikasi yang dilakukan oleh setiap unit kerja Perusahaan.

– Untuk memastikan data dan informasi tepat waktu, dilakukan dengan cara bagian keuangan me-review ketepatan data

informasi dan juga dilakukan internal assessment  dan audit IT setiap tahunnya.

– Untuk memastikan keamanan dan kerahasiaan data dan informasi, maka di buat user name, password dan anti virus

dijaringan  dalam mengakses ke jaringan LAN Perusahaan.

Ketersediaan Data dan Informasi

Perusahaan menyediakan data dan informasi mengenai program korporat melalui website, yang dapat diakses oleh setiap

karyawan ADC maupun pihak-pihak terkait misalnya pelanggan, mitra, umum.  

Media dan mekanisme yang digunakan dalam akses data dan informasi adalah sebagai berikut :

Pengguna Media Konten yang tersedia

Karyawan Website, Email, Surat, Fax, Telepon

Jaringan, Visi Misi, tata Nilai, Struktur Organisasi, Profile Perusahaan, Bidang Usaha

Partner Website, Rapat, Email, Surat, Fax, Telepon

Contact Us / Customer Service, Struktur Organisasi, Profile Perusahaan, Produk dan Jasa, Bidang Usaha

Klien / Customer Website, Rapat, Email, Surat, Fax, Telepon

Contact Us / Customer Service, Struktur Organisasi, Profile Perusahaan, Produk dan Jasa, Bidang Usaha

Supplier Website, Rapat, Email, Surat, Fax, Telepon

Contact Us / Customer Service, Struktur Organisasi, Profile Perusahaan, Produk dan Jasa, Bidang Usaha

Akses Informasi

– Informasi mengenai Perusahaan dapat diperoleh dari:

– Situs Perusahaan: www.arthadayacoalindo.co.id

– Email umum Perusahaan: [email protected]

– Layanan Informasi : Phone: (62-21) 5203725/ 5226447, Faximile: (62-21) 52964146

– Kantor Pusat : Jl. Jenderal Gatot Subroto Kav.18 Jakarta Selatan 12950

– Jaringan kantor : Kantor Port Management Suralaya

Page 102: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN100

Pengawasan internal dilakukan oleh atasan langsung dengan metode WASKAT (Pengawasan Melekat). Pengawasan tersebut

bertugas untuk memastikan bahwa pelaksanaan operasional Perusahaan dilakukan sesuai dengan prinsip operasional

Perusahaan yang berlaku umum, audit operasional serta audit kepatuhan untuk memastikan bahwa standar operasi telah

dipatuhi oleh seluruh sendi operasi, serta audit investigatif bila perlu.

Tindak Lanjut Pemeriksaan Operasional tahun 2013

Tidak terdapat hasil temuan Satuan Pengawas Intern PT Artha Daya Coalindo (PT Artha Daya Coalindo tidak memiliki organ

SPI).

Tindak Lanjut Pemeriksaan Akuntan Publik Tahun 2012

Dari jumlah temuan pemeriksaan Akuntan Publik tahun Buku 2011 oleh KAP JSA (Joachim Sulistyo & Rekan) sebanyak 6

temuan. Telah diselesaikan sebanyak 5 temuan, sedangkan sisanya 1 temuan dalam status dimonitor terkait pembayaran

uang muka pembelian batubara.

Adapun jumlah temuan pemeriksaan Akuntan Publik Tahun Buku 2012 oleh KAP KPS (Kanaka Puradiredja, Suhartono)

sebanyak 3 temuan dan ketiganya telah diselesaikanTindak Lanjut Pemeriksaan Akuntan Publik Tahun Buku 2011 dan 2012.

Tindak Lanjut Pemeriksaan Akuntan Publik Tahun Buku 2012

No Temuan Tindaklanjut Status

A

1

2

KEPATUHAN TERHADAP PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN.

Manajemen ADC agar melakukan addendum kontrak terhadap PT BA dan dimasukkan pasal yang melindungi perusahaan terhadap denda

ADC berpotensi menanggung pajak PPH 23 dan pasal 4 ayat 2 dan denda keterlambatan pembayaran dan pelaporannya, direkomendasikan agar menambahkan pasal perpajakan agar tidak merugikan perusahaan dan menghitung ulang perpajakan

Sudah dilaksanakan.

Sudah dilaksanakan

Selesai

Selesai

B

1

KEPATUHAN TERHADAP PENGENDALIAN INTERNAL

Tahun 2012 ADC telah dirugikan atas saldo uang muka yang belum tertagih dan dibebankan dalam beban diluar usaha sebesar 4,2 Miliar dan direkomendasikan manajemen ADC untuk berupaya maksimal terhadap kasus uang muka Jaya Perdana agar saldo uang muka dapat dikembalikan ke perusahaan

PT Artha Daya Coalindo pernah melayangkan somasi kepada PT Jaya Perdana dan kami berpendapat untuk tidak melakukan upaya hukum mengingat hasil yang diperoleh tidak sebanding dengan biaya yang dikeluarkan.

Selesai

AUDIT INTERNAL DAN RENCANA TINDAK LANJUT

Page 103: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 101

LAPORAN TAHUNAN 2013

Tindak Lanjut Temuan Auditor Satuan Audit Intern PT Indonesia Power

Dari jumlah temuan pemeriksaan operasional tahun 2012 oleh Satuan Auditor Internal PT Indonesia Power sebanyak 11

temuan, telah diselesaikan sebanyak 8 temuan, sedangkan sisanya 3 temuan masih dalam progres.

Tindak Lanjut Temuan Auditor Satuan Audit Intern Tahun 2012

No Temuan Tindaklanjut Status % penyelesaian

1. Pembayaran Batubara dilakukan tanpa Memperhatikan KontrakPT. BJP – PT. ADC No. 019/BJP-ADC/VII/2010 tanggal 19 Juli 2010 sehingga berpotensi terjadi Kerugian sebesarRp. 2,461 Milyar

Progress report yang disampaikan oleh konsultan Hukum Jusuf Siletty&Partners :a. Proses Pidana

Perlu ada pemeriksaan tambahan terhadap Sdr. Soleh dan Sdr Yakup,sehingga Penyidik menyarankan kembali ke Batulicin untuk mengambil keterangan dari Sdr. Soleh dan Sdr. Yakup.

b. Proses Perdata Tanggal 7 Juli 2012 CV BJP danSdri. Yemita tidak memenuhi panggilan, menurut penjelasan Jurusita PN Jakarta Pusat Relas panggilan kepada CV BJP melalui PN Batulicin dan Relas panggilan Sdri. Yemita melalui PN Cibinong belum kembali ke PN Jakarta Pusat, sehingga Ketua PN Jakarta pusat memerintahkan kembali untuk melakukan panggilan terhadap CV BJP danSdri. Yemita untuk hadir di PN Jakarta Pusat pada tanggal 11 Sep 2012.Atas saldo uangmuka telah disetujui dan telah dibebankan ke beban diluar usaha.Saat ini sedang dalam proses pelaksanaan putusan Pengadilan Jakarta Pusat Nomor: 25/PDT.G/2011/PN.JKT.PST untuk melelang rumah milik Sdri. Yemita di Sentul City.

Monitor 95%

2. Terdapat Potensi Kerugian sebesar minimal Rp. 4,581 Miliar karena Pembayaran Batubara dilakukan tanpa Mengikuti Ketentuan KontrakNo. 001/KSC-ADC/VII/2010 tanggal 20 Juli 2010

Progress report yang disampaikan oleh konsultan Hukum Jusuf Siletty&Partners :PT KSC :1. Bahwa penyidik Polres Jakarta Selatan masih mencari

keberadaan Sdr. Rustam dan Yanto dan sampai saat ini belum mengetahui keberadaan mereka.

2. Bahwa apabila keberadaan Sdr. Rustam tidak diketahui, Konsultan menyarankan untuk mengajukan gugatan perdata untuk menyita asset Sdr. Rustam berupa tanah dan bangunan yang terletak di jl Sejahtera No.51 RT 13, Desa Kampung Baru Kec. Batulicin.Kab Batulicin Kalsel, nilai asetnya diperkirakan Rp. 500 juta.Atas saldo uang muka telah disetujui dan telah dibebankan kebeban diluar usaha.

Monitor 95%

Page 104: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN102

No Temuan Tindaklanjut Status % penyelesaian

3. Terjadi Potensi Kerugian senilai Rp. 4.240.873.830,- akibat Pembayaran Uang Muka KSO Penambangan Batubara dengan PT. Jaya Perdana

Progress report yang disampaikan oleh konsultan Hukum Jusuf Siletty&Partners :PT Jaya Perdana : – Bahwa Konsultan Hukum telah menghubungi PT Jaya

Perdana untuk menyelesaikan kewajibannya namun selalu mangkir dan tidak mau menyelesaikan kewajibannya dengan alasan PT Artha Daya Coalindo memutuskan perjanjian secara sepihak.

– Bahwa PT Jaya Perdana tidak beritikad baik untuk menyelesaikan kewajibannya, maka konsultan hukum mengusulkan agar PT Artha Daya Coalindo membuat laporan polisi dan mengajukan gugatan perdata terhadap PT Jaya Perdana.

– Bahwa Konsultan Hukum telah menghubungi Sdr. Andijaya melalui telp untuk menyelesaikan kewajibannya, namun selalu menghindar oleh karena itu maka Konsultan hukum mengusulkan agar PT Artha Daya Coalindo membuat laporan polisi dan mengajukan gugatan perdata terhadap PT Jaya Perdana.

– Sebelum mengajukan gugatan perdata terhadap PT Jaya Perdana terlebih dahulu melakukan investigasi asset PT Jaya Perdana di Makasaratau di Banjarmasin.

– Atas saldo uang muka telah disetujui dan telah dibebankan ke beban di luar usaha.

Monitor 95%

Tindak lanjut arahan RUPS Pengesahan RKAP tahun 2013

a. Arahan Pemegang Saham sejumlah 12 arahan, dan 1 masih dalam progress 95%.

b. Arahan Dewan Komisaris sejumlah 6 arahan, dan seluruhnya telah ditindaklanjuti 100%.

Tindak lanjut arahan pemegang saham PT Artha Daya Coalindo

pada pengesahan RKAP tahun 2013 tanggal 18 Desember 2012

No. Arahan Pemegang Saham Tindak Lanjut %

AGENDA PERTAMA :

1. Setelah menilai Rencana Kerja Anggaran Perusahaan Tahun Buku 2013 yang diajukan oleh Direksi dan dilakukan pembahasan serta memperhatikan pendapat dan saran Dewan Komisaris, maka RUPS memutuskan menyetujui dan mengesahkan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun 2013 dengan pokok-pokok sasaran perhitungan perhitungan laba (rugi); perhitungan neraca dan investasi sebagaimana lampiran 1.Buku RKAP tahun 2013 tanggal 18 Desember 2012 dan telah disetujui oleh Direksi dan Dewan Komisaris, diserahkan kepada Pemegang Saham selambat-lambatnya tanggal 15 januari 2013.

Sudah disetujui dan dilaksanakan, tanggal 18 Desember 2012. Buku RKAP 2013 telah disampaikan tanggal 15 Januari 2013

100

2. Direksi Perusahaan diminta segera melakukan komunikasi intensif dengan PT Pelayaran Bahtera Adhiguna untuk memastikan pencapaian target transportasi batubara PT Bukit Asam tahun 2013 dapat terealisasi.

Telah ditandatangani kontrak antara PT BAg dengan konsorsium PT Artha Daya Coalindo dan PT Caraka Tirta Pratama untuk mengangkut batubara milik PT Bukit Asam.

100

auDIt Internal Dan renCana tInDak lanJut

Page 105: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 103

LAPORAN TAHUNAN 2013

No. Arahan Pemegang Saham Tindak Lanjut %

3. Direksi Perusahaan diminta melakukan pembagian peran dalam memastikan pengelolaan terlaksananya kajian risiko pada setiap aktivitas strategis perusahaan secara komprehensip dan memonitor langkah mitigasi risiko atas penugasan Kerjasama Operasi (KSO) supply batubara dan Port Management serta transportasi batubara guna memastikan pencapaian target RKAP tahun 2013 dan melaporkan kepada PT Indonesia Power (cq KDIVDAN) setiap triwulan.

Sudah dilaksanakan dan dilaporkan tiap triwulan dalam Laporan Manajemen

100

4. Direksi Perusahaan diminta membentuk struktur audit internal selambat-lambatnya triwulan 1 tahun 2013.

Keputusan Dewan Komisaris PT Artha Daya Coalindo No.002.K/DEKOM-ADC/2013 tanggal 22 Februari 2013 tentang Pembentukan Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko Dewan Komisaris PT Artha Daya Coalindo.

100

5. Direksi Perusahaan diminta menyusun roll over RJPP tahun 2013-2017 dengan persetujuan Dewan Komisaris Perusahaan dan disampaikan kepada pemegang saham selambat-lambatnya tanggal 30 April 2013.

Sudah selesai dan dikirim ke PT IP 100

6. Direksi Perusahaan harus melaksanakan kegiatan usaha dengan penetapan pagu RUPS RKAP tahun 2013. Pelampauan semua biaya diatas 10% dari RKAP tahun 2013 harus mendapat persetujuan Dewan Komisaris Perusahaan dan dilaporkan kepada pemegang saham.

Sampai dengan triwulan III 2013 , terdapat pelampauan biaya administrasi diatas 10%, terkait pembayaran tantiem Dekom & Direksi dengan besaran diatas yang dianggarkan sesuai keputusan RUPS.

100

7. Direksi Perusahaan diminta memaksimalkan upaya pengembalian uang muka pembelian batubara tahun 2010 sesuai saran konsultan hukum dan diselesaikan pada tahun 2013.

Saat ini sedang dalam proses pelaksanaan putusan Pengadilan Jakarta Pusat Nomor: 25/PDT.G/2011/PN.JKT.PST untuk melelang rumah milik Sdri. Yemita di Sentul City.

100

8. Usulan penyesuaian remunerasi pengurus Perusahaan akan diputuskan secara sirkuler.

Sudah diusulkan dan sudah disetujui dengan Keputusan RUPS secara sirkuler PT Artha Daya Coalindo No.005.K/010/RUPS-ADC/2013 tanggal 28 Februari 2013.

100

9. Direksi dan Dewan Komisaris Perusahaan berkewajiban memenuhi covenant sebagaimana dimaksud dalam indenture of Guaranteed Note yang diterbitkan oleh Majapahit Holding, B.V atas jaminan PT PLN (Persero), dan covenant obligasi sebagimana dimaksud dalam Indenture Program Global Medium Term Note (GMTN) PT PLN (Persero) Tahun 2011, dalam setiap aksi korporasi yang akan diambil oleh Perusahaan antara lain tetapi tidak terbatas pada transaksi additional indebtedness, layering of indebtedness, liens, asset sales and leaseback, issuance or sale of equity interest, issuance of guarantees, merger and acquisition.

Diperhatikan 100

AGENDA KEDUA :

1. RUPS menyetujui dan mengesahkan Kontrak Manajemen/Key Performance Indicator (KPI) 2013 Perusahaan

Sudah disetujui dan disahkan 100

Page 106: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN104

No. Arahan Pemegang Saham Tindak Lanjut %

2. KPI tersebut baru dijabarkan dalam bentuk matrik keterikatan yang berisi program, tindakan, output, target penyelesaian dan penanggung jawab sampai level 1 dibawah Direksi Perusahaan dan diserahkan selambat-lambatnya pada tanggal 15 Januari 2013 setelah mendapatkan persetujuan dari Dewan Komisaris Perusahaan.

Telah mendapat persetujuan dari Dewan Komisaris dan disampaikan dengan Surat Nomor : 019/SU-ADC/2013 tanggal 15 Januari 2013. Komisaris.

100

3. Kontrak Manajemen/Key Performance Indicator (KPI) 2013 Perusahaan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari risalah

Telah disampaikan tanggal 15 Januari 2013 bersamaan dengan penyampaian buku RKAP 2013

100

Tindak lanjut tanggapan dewan komisaris PT Artha Daya Coalindo

pada pengesahan RKAP tahun 2013 tanggal 18 Desember 2012

No. Tanggapan Dewan Komisaris Tindak Lanjut %

Dewan Komisaris PT Artha Daya Coalindo pada prinsipnya mendukung danmengusulkan agar RUPS PT Artha Daya Coalindo menyetujui dan mengesahkan usulan RKAP PT Artha Daya Coalindo tahun 2013, dengan beberapa catatan yang perlu diperhatikan oleh Direksi PT ADC sebagai berikut :

1. Pada tahun 2011, PT Artha Daya Coalindo mengalami kerugian yang berdampak cukup besar pada penurunan kemampuan dana internal untuk menjalankan perusahaan. Di tahun 2012, PT ADC mulai dapat pulih kembali dengan mendapatkan penugasan KSO supply batubara dari PT Indonesia Power dan transportasi dari PT Bukit Asam. Penugasan tersebut harus dapat dilaksanakan dengan baik oleh Direksi PT ADC sehingga secara bertahap dapat mengembalikan kondisi positif perusahaan serta meningkatkan kepercayaan stakeholder dengan tetap berpegang teguh pada kaidah Good Corporate Govenance dan prinsip kehati-hatian.

• Sudah mendapatkan Perjanjian Kemitraan Strategis Nomor 185.PJ/061/tanggal 24 Oktober 2012 tentang Penugasan untuk Pengamanan Pasokan Kebutuhan Batubara PLTU Suralaya.

• Telah mendapatkan LoI 301/150/IP/2012 tanggal 12 Oktober 2012 mengenai penugasan pekerjaan Jasa pengelolaan Pelabuhan Terbatas UBP Suralaya dan Perjanjian Kemitraan Strategis Nomor: 214.PJ/061/IP/2012 tanggal 28 Desember 2012

100

2. Direksi PT Artha Daya Coalindo diminta untuk tetap berupaya maksimal mengusahakan pengembalian uang muka pembelian batubara tahun 2010.

Saat ini sedang dalam proses pelaksanaan putusan Pengadilan Jakarta Pusat Nomor: 25/PDT.G/2011/PN.JKT.PST untuk melelang rumah milik Sdri. Yemita di Sentul City.

100

auDIt Internal Dan renCana tInDak lanJut

Page 107: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 105

LAPORAN TAHUNAN 2013

No. Tanggapan Dewan Komisaris Tindak Lanjut %

3. Dalam menjalankan RKAP tahun 2013 :a. Dalam menjalankan kegiatan operasional perusahaan, Direksi

diharapkan melakukan hal-hal sebagai berikut :i. PT Artha Daya Coalindo agar menyiapkan sumber daya

manusia dalam pelaksanaan KSO sehingga dalam waktu secepatnya PT ADC memperoleh SDM yang memiliki kompetensi yang memadai dalam pelaksanaan kegiatan perusahaan terkait KSO penambangan.

ii. Menyusun SOP pelaksanaan kegiatan dan monitoring pelaksanaannya, pengendalian biaya dan meningkatkan kompetensi SDM nya dalam pengelolaan tambang batubara.

iii. Monitoring melekat pada pelaksanaan kerjasama KSO supply batubara dengan PT usaha Kawan Sejati termasuk pengawasan spesifikasi batubara, merencanakan produksi dan, waktu pengiriman dengan memperhatikan cuaca dan ketersediaan transportasi untuk memenuhi jadwal pengiriman batubara ke PLTU Suralaya tepat waktu sehingga risiko denda keterlambatan dapat dihindari.

iv. Pelaporan secara berkala atas penggunaan shareholder loan untuk kegiatan KSO serta upaya optimal dalam pengembalian shareholder loan sesuai rencana yang telah disampaikan ke dekom dan pemegang saham.

v. Direksi agar melaporkan pelaksanaan mitigasi risiko sebagaimana dokumen manajemen risiko yang dibuat secara berkala sehingga risiko yang diidentifikasi dapat diminimalisasikan.

vi. Untuk rencana transportasi batubara khususnya transportasi untuk PT Bukit Asam, diharapkan Direksi dapat berkoordinasi intensif dengan PT IP agar tetap aligment dengan kebijakan PT IP dan PLN Group dengan merealisasikan keunggulan kerjasama transportasi yang dimiliki oleh PT Artha Daya Coalindo dan kemampuan PT ADC dalam pelaksanaan transportasi sampai saat ini.

vii. Melakukan koordinasi intensif dengan PT IP terkait rencana penugasan Port Manajemen dengan menyiapkan SOP pelaksanaan kegiatan, SDM yang terlibat, memelihara kerjasama yang baik dengan mitra kerja, serta mengupayakan secara optimal pelaksanaan port manajemen sesuai jadwal yang telah disepakati oleh PT Artha Daya Coalindo dan PT Indonesia Power sehingga PT ADC dapat memberikan manfaat optimal untuk penurunan biaya operasional batubara PLTU Suralaya.

b. Dalam menjalankan kebijakan dan strategi perusahaan, Direksi agar selalu memperhatikan keselarasan dengan kebijakan dan strategi PT Indonesia Power selaku pemegang saham mayoritas dan melaporkan secara berkala kepada Dewan Komisaris atas pelaksanaan program kebijakan strategi yang telah diusulkan dalam RKAP tahun 2013.

Keputusan Dewan Komisaris PT Artha Daya Coalindo No.002.K/DEKOM-ADC/2013 tanggal 22 Februari 2013 tentang Pembentukan Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko Dewan Komisaris PT ADC.

100

4. Disamping menjalankan program kerja RKAP tahun 2013, Direksi agar berusaha mengambil peluang bongkar muat batubara dengan memperhatikan kompetensi PT Artha Daya Coalindo sebelumnya.

Perusahaan bekerjasama dengan mitra telah menyediakan alat bongkar batubara (FDE) di SPOJ UBP Suralaya yang mulai beroperasi pada November 2013.s/dAkhir tahun 2013 volume bongkar adalah sebesar 45.000 MT.

100

Page 108: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN106

No. Tanggapan Dewan Komisaris Tindak Lanjut %

5. Direksi agar memberikan perhatian khusus dalam implementasi GCG, ERM dan Malcolm Baldrige di lingkungan perusahaan.

Program kegiatan yang telah dilaksanakan : – Perusahaan telah

melaksanakan Workshop GCG, ERM dan ISO

– Update informasi pada website Perusahaan

– Perusahan telah memiliki Kebijakan dan Edaran Direksi perihal implementasi ERM di lingkungan PT Artha Daya Coalindo

– Perusahaan sudah melaksanakan assessment Malcolm Baldrige dan memperoleh score sebesar 276

100

6. Dewan Komisaris pada prinsipnya menyetujui usulan penyesuaian remunerasi pengurus perusahaan, namun besarannya akan disampaikan kemudian

Sudah diusulkan dan sudah disetujui dengan Keputusan RUPS secara sirkuler PT Artha Daya Coalindo No.005.K/010/RUPS-ADC/2013 tanggal 28 Februari 2013.

100

Tindak lanjut arahan RUPS Pengesahan LPT Tahun 2012

a. Arahan Pemegang Saham sejumlah 8 arahan, dan seluruhnya telah ditindaklanjuti 100%

b. Arahan Dewan Komisaris sejumlah 10 arahan, dan seluruhnya telah ditindaklanjuti 100%

Monitoring tindak lanjut arahan pemegang saham PT Artha Daya Coalindo

pada pengesahan LPT 2012 tanggal 8 Mei 2013

No. Arahan Pemegang Saham Tindak Lanjut %

1. Direksi Perusahaan diminta agar menindaklanjuti perubahan anggaran dasar Perusahaan sesuai agenda kelima.

Sudah dilaksanakan 100

2. Direksi Perusahaan diminta meningkatkan kualitas batubara yang dikirim ke PT Indonesia Power UBP SLA dengan melakukan pengawasan lebih ketat atas spesifikasi batubara secara keseluruhan dalam pengelolaan Kerjasama Operasi Penambangan.

Dilakukan monitoring melekat pada pelaksanaan KSO dengan PT UKS, termasuk spesifikasi batubara, rencana produksi dan waktu pengiriman, sampai saat ini tidak ada denda keterlambatan

100

3. Direksi Perusahaan diminta segera memenuhi persyaratan sesuai ketentuan yang berlaku dalam pelaksanaan port Manajemen dan implementasi ISO Manajemen mutu.

PT Artha Daya Coalindo telah memulai implementasi ISO 9001 : 2008, antara lain dengan membentuk Tim Penerapan ISO 9001:2008, serta mengesahkan Kebijakan dan Sasaran Mutu Perusahaan. PT ADC juga telah menetapkan SOP atas beberapa aktivitas yang terkait proses bisnis Perusahaan.

100

4. Direksi Perusahaan diminta menajamkan Rencana Jangka Panjang Perusahaan agar mampu menjaga keberlangsungan jangka panjang melalui konsistensi tata kelola perusahaan yang baik (GCG), perkuatan proses bisnis yang mengacu pada standar mutu.

Perusahaan sudah melakukan roll over RJPP 2012-2017

100

auDIt Internal Dan renCana tInDak lanJut

Page 109: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 107

LAPORAN TAHUNAN 2013

No. Arahan Pemegang Saham Tindak Lanjut %

5. Direksi Perusahaan diminta memastikan kepatuhan SOP di setiap aktivitas strategis korporasi dengan pengawasan Dewan Komisaris.

Direksi selalu melaporkan aktivitas strategis Perusahaan dalam Rapat Rutin Bulanan bersama Dekom.

100

6. Direksi Perusahaan diminta menggunakan KPI 6 perspektif sebagai dasar perhitungan kinerja perusahaan tahun 2013 oleh Kantor Akuntan Publik berdasarkan ketentuan tata cara penilaian PT Indonesia Power.

Sudah dilaksanakan dan dilaporkan dalam laporan manajemen triwulanan.

100

7. Direksi Perusahaan diminta meningkatkan maturitas perspektif leadership dalam penerapan GCG , Enterprise Risk Management serta kriteria kinerja excellent Malcolm Baldrige.

Program kegiatan yang telah dilaksanakan – Perusahaan telah

melaksanakan Workshop GCG, ERM dan ISO

– Update informasi pada website Perusahaan

– Perusahan telah memiliki Kebijakan dan Edaran Direksi perihal implementasi ERM di lingkungan PT Artha Daya Coalindo

– Perusahaan sudah melaksanakan assessment Malcolm Baldrige dan memperoleh score sebesar 276

100

8. Seluruh Tanggapan dan Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Keputusan RUPS Persetujuan Laporan Tahunan dan Pengesahan Laporan Keuangan Tahun Buku 2012 Perusahaan sepanjang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar Perusahaan

Dilaksanakan 100

Monitoring tindak lanjut arahan Dewan Komisaris PT Artha Daya Coalindo

pada pengesahan LPT 2012 tanggal 8 Mei 2013

No. Arahan Pemegang Saham Tindak Lanjut %

1. Melaksanakan port Manajemen dengan optimal melalui penyiapan SDM yang tepat, struktur organisasi dan koordinasi intensif dengan PT IP

Sudah dikomunikasikan dan disepakati dengan tim Teknis IP, yaitu dengan telah ditandatanganinya Perjanjian Kemitraan Strategis Nomor: 214.PJ/061/IP/2012.Untuk penyiapan SDM Port Management, sudah dalam progress pemenuhan struktur sebagaimana yang dibutuhkan . Pada Oktober 2013, Perusahaan telah memenuhi seluruh kewajibannya kepada IP sesuai kontrak

100

2. Menjamin kualitas batubara yang dikirim ke UBP SLA PT IP sesuai spesifikasinya melalui pelaksanaan KSO sesuai Perencanaan awal.

Dilakukan monitoring melekat pada pelaksanaan KSO dengan PT UKS, termasuk spesifikasi batubara, rencana produksi dan waktu pengiriman, sampai saat ini tidak ada denda keterlambatan

100

Page 110: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN108

No. Arahan Pemegang Saham Tindak Lanjut %

3. Melakukan negosiasi lebih baik dengan PT Bahtera Adiguna dengan tetap memperhatikan cost and benefit yang akan diperoleh dari pelaksanaan transportasi batubara PT BA.

Tgl 03 Januari 2013, rapat klarifikasi dan negosiasi di kantor BAg.

Artha Daya Coalindo menawarkan masa Kontrak selama 5 tahun. BAg menyatakan hanya 3 bulan dan setelahnya akan dilakukan tender. s/d saat ini belum tercapai kesepakatan.

Sesuai arahan Dekom, telah dilakukan Korespondensi Konfirmasi Pemuatan kepada PT IP dan Bag

100

4. Direksi agar mengoptimalkan penggunaan SHL untuk pelaksanaan KSO dan memastikan pengembalian sesuai dengan kontrak yang telah disepakati para pihak.

Sd akhir tahun 2013, Perusahaan masih memiliki saldo SHL sebesar Rp 20 M, dan akan diangsur secara bertahap s/dApril 2014, yaitu pada saat periode kontrak SHL berakhir.

100

5. Direksi agar memperhatikan temuan audit kepatuhan terhadap perundang-undangan dan pengendalian internal terkait PPh pasal 23 dan pasal 4 ayat 2 untuk pekerjaan jasa penumpukan, crusher dan sewa alat berat agar tidak merugikan Perusahaan di kemudian hari dan memperhatikan aspek hukum dari setiap kontrak kerjasama dengan pihak lain.

Sudah dilaksanakan 100

6. Direksi agar tetap berupaya optimal berdasarkan upaya hukum untuk dapat mengembalikan uang muka pembelian batubara tahun 2009

Upaya hukum telah dilaksanakan secara maksimal

100

7. Direksi agar melakukan kajian komprehensip atas alternative sumber pendanaan melalui tambahan setoran modal terkait besarnya proyeksi kebutuhan dana pengembangan usaha di tahun 2013.

Kajian telah disampaikan pada saat RUPS LB bulan Juli 2013

100

8. Direksi agar menyiapkan dokumen pendukung dan pro aktif atas penilaian aspek leadership baik GCG, ERM dan Malcolm baldrige di tahun 2013 dan konsisten melaksanakan enterprise risk Manajemen dan GCG pada setiap kegiatan perusahaan.

Program kegiatan yang telah dilaksanakan – Perusahaan telah

melaksanakan Workshop GCG, ERM dan ISO

– Update informasi pada website Perusahaan

– Perusahan telah memiliki Kebijakan dan Edaran Direksi perihal implementasi ERM di lingkungan PT Artha Daya Coalindo

– Perusahaan sudah melaksanakan assessment Malcolm Baldrige dan memperoleh score sebesar 276

100

9. Direksi agar melaporkan pengelolaan mitigasi risiko dalam RKAP tahun 2013 kepada Dewan Komisaris

Mitigasi risiko RKAP selalu dilaporkan dalam laporan manajemen triwulanan

100

auDIt Internal Dan renCana tInDak lanJut

Page 111: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 109

LAPORAN TAHUNAN 2013

No. Arahan Pemegang Saham Tindak Lanjut %

10. Direksi agar meningkatkan mutu tata Kelola perusahaan yang baik Dilaksanakan. Perusahaan telah menyempurnakan Board Manual serta GCG Code, dan Direksi senantiasan konsisten dalam menerapkan GCG pada setiap kegiatan Perusahaan

Auditor Eksternal

Auditor eksternal ditunjuk untuk melakukan audit finansial serta untuk memberikan pendapat yang independen dan objektif

mengenai kewajaran, ketaatazasan dan kesesuaian laporan keuangan perusahaan dengan Standar Akuntansi Keuangan

Indonesia dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Dalam rangka keperluan audit tahun buku 2013, Dewan Komisaris dibantu dengan Komite Audit telah menunjuk secara

langsung Kantor Akuntan Publik Osman Bing Satrio & Eny (Deloitte) untuk menjadi auditor eksternal terhadap pelaporan

kinerja keuangan untuk tahun buku 2013.

Tabel rincian jasa Kantor Akuntan Publik

Tahun Buku

AkuntanKantor Akuntan Publik

Ruang Lingkup Audit Keuangan

Audit Lainnya Opini AuditFee Jasa Audit

2012Sahat Maruli Purba Izin No.AP.0953

Osman Bing Satrio & Eny(Deloitte)

Laporan Keuangan Perusahaan (Konsolidasian)

Laporan Evaluasi Kinerja Perusahaan, Laporan Audit Kepatuhan

Wajar Tanpa Pengecualian

N/A (beban Induk Perusahaan)

2013Sahat Maruli Purba Izin No.AP.0953

Osman Bing Satrio & Eny(Deloitte)

Laporan Keuangan Perusahaan (Konsolidasian)

Laporan Evaluasi Kinerja Perusahaan, Laporan Audit Kepatuhan

Wajar Tanpa Pengecualian

N/A (beban Induk Perusahaan)

Page 112: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN110

Pengantar

Penerapan manajemen risiko menjadi kebutuhan mutlak untuk mengurangi dan mencegah terjadinya kerugian yang

mengganggu kelangsungan usaha. Manajemen risiko diperlukan untuk mengoptimalkan penggunaan sumber daya terbatas

yang dimiliki perusahaan. Pengalokasian sumber daya didasarkan pada prioritas risiko yang dimulai dari risiko skala tertinggi.

Demikian pula, manajemen risiko yang ada perlu dievaluasi secara periodik melalui aktifitas pengendalian (internal control).

Manajemen risiko menjadi kebutuhan yang strategis dan menentukan perbaikan kinerja dari Perusahaan. Sementara itu,

Profil Risiko juga digunakan sebagai dasar untuk pelaksanaan assessment Implementasi Enterprise Risk Management (ERM)

yang dilakukan oleh PT Indonesia Power sebagai Induk Perusahaan, untuk memastikan bahwa rencana pengendalian risiko

telah dilaksanakan dengan baik dan efektif.

Hasil dari pelaksanaan assessment tersebut diharapkan dapat menjadi tolak ukur efektifitas pengelolaan risiko dan akan

dilaporkan ke Manajemen serta Komite Dekom dalam rangka penerapan tata Kelola Perusahaan yang baik (GCG).

Identifikasi Risiko Usaha

Untuk dapat mengelola risiko usaha dengan baik, Kebijakan Manajemen Risiko harus dilaksanakan di setiap unit kerja

dengan kegiatan sebagai berikut:

1. Mendeteksi / mengidentifikasi risiko sedini mungkin pada setiap aktifitas.

2. Melakukan pengukuran tingkat / besarnya setiap risiko, dengan memperhitungkan besarnya dampak dan kemungkinan

terjadinya peluang risiko.

3. Melakukan evaluasi terhadap sumber risiko dan penyebab terjadinya risiko, sebagai dasar untuk memetakan dan

mengendalikan risiko yang signifikan.

4. Menyusun rencana strategi pengendalian terhadap risiko yang mempunyai prioritas tinggi / risiko signifikan.

5. Melaksanakan kegiatan pengendalian risiko yang membahayakan kelangsungan hidup perusahaan.

6. Melakukan pemantauan risiko secara berkesinambungan khususnya yang memiliki dampak cukup signifikan terhadap

kondisi perusahaan.

Setiap pimpinan unit kerja bertanggung jawab atas dilaksanakannya kebijakan manajemen risiko di unit kerjanya masing-

masing, guna mewujudkan terciptanya suatu sistem pengelolaan risiko yang akurat dan komprehensif untuk mendukung

pencapaian tujuan perusahaan secara keseluruhan.

Jenis dan Pengelolaan Risiko Usaha

Pengelolaan manajemen risiko dilaksanakan melalui tata cara pengelolaanyang sistematis, terintegrasi, optimal dan

berkesinambungan. Dalam rapat Direksi dengan Komisaris dan Komite Audit selalu dilakukan pembahasan mengenai risiko

usaha dan mitigasi risiko yang dapat dilaksanakan. Risiko-risiko tersebut merupakan risiko usaha yang bersifat material dan

berdampak terhadap kinerja Perusahaan.

MANAJEMEN RISIKO

Page 113: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 111

LAPORAN TAHUNAN 2013

Adapun Risiko Kunci yang telah teridentifikasi di sepanjang tahun 2013 adalah sebagai berikut:

No Resiko Kunci Sebab Akibat Mitigasi

1. Penugasan KSO dihentikan oleh PT Indonesia Power

7. ADC tidak memenuhi ketentuan Kontrak, misalnya : spesifikasi, volume, jadwal dan wanprestasi lainnya.

8. ADC tidak melaksanakan KSO dalam penambangan batubara

1. Target Net Profit Margin dan KPI tidak tercapai.

2. ADC sulit mendapatkan penugasan berikutnya dari IP

1. Menyusun perencanaan pasca produksi yang optimal, dengan melakukan bor, topografi dan desain tambang yang baik

2. Menjalin mitra dengan Pemilik IUP yang bereputasi baik untuk pelaksanaan KSO Penambangan Batubara

3. Merekrut tenaga kerja yang memiliki kompetensi dan pengalaman yang cukup dalam kegiatan penambagan batubara

2. Penugasan Port Management dihentikan oleh PT Indonesia Power

1. ADC tidak memenuhi ketentuan Kontrak, misalnya : tidak perform dalam memenuhi lingkup pekerjaan, volume, jadwal dan lainnya.

1. Target Net Profit Margin dan KPI tidak tercapai.

2. ADC sulit mendapatkan penugasan berikutnya dari IP

1. Memenuhi semua ketentuan Kontrak

2. Memberikan pelayanan tambahan yang baik selain yang ditentukan Kontrak, sesuai kemampuan yang ada guna meningkatkan kepuasan

3. Pelaksanaan KSO penambangan tidak perform

1. Pemegang IUP OP menghentikan Kontrak secara sepihak

2. Kontraktor menghentikan Kontrak secara sepihak

3. Kendala geologi atau teknis di lapangan membuat ADC tidak mampu melanjutkan penambangan

1. Target Net Profit Margin dan KPI tidak tercapai

2. Penugasan dari IP kemungkinan akan dihentikan

1. Menjaga hubungan baik dengan Mitra (Pemegang IUP OP)

2. Menyusul klausul yang menjadikan Kontrak sulit dihentikan oleh Mitra atau Kontraktor

3. Menyusun perencanaan yang optimal dengan melakukan bor, topografi dan desain tambang yang baik

4. Memberlakukan klausul force yang majeur disetiap Kontrak dengan Mitra dan Kontraktor

4. Pelaksanaan Port Management tidak perform

1. Kinerja Kontraktor tidak memenuhi Kontrak, antara lain : lingkup pekerjaan, volume dan ketentuan lainnya.

2. Personil ADC tidak memenuhi Kontrak, antara lain : lingkup pekerjaan, volume dan ketentuan lainnya

1. Penugasan dari IP kemungkinan akan dihentikan

2. Target Net Profit Margin dan KPI tidak tercapai.

3. ADC sulit mendapatkan penugasan berikutnya dari IP

1. Memilih Mitra atau Kontraktor yang kompeten

2. Merekrut dan menempatkan personil-personil yang kompeten

3. Koordinasi intensif dengan koordinator lapangan Pekerjaan PM untuk memastikan pelaksanaan pekerjaan sesuai kontrak

4. Memberikan pelayanan tambahan yang baik selain yang ditentukan Kontrak, sesuai kemampuan yang ada guna meningkatkan kepuasan

5. Kontrak jasa transportasi batu bara berhenti

1. ADC tidak memenuhi kewajiban yang diatur dalam kontrak

2. Shipper atau Owner menghentikan Kontrak secara sepikan dengan alasan tertentu

3. Kuota Volume transportasi batubara tidak tercapai

1. Target Net Profit Margin dan KPI perusahaan tidak tercapai.

1. Memenuhi semua ketentuan Kontrak.

2. Menjaga hubungan baik dengan Shipper atau Owner, dengan memberikan pelayanan tambahan yang pantas.

Page 114: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN112

No Resiko Kunci Sebab Akibat Mitigasi

6. Penugasan dari PT Indonesia Power sulit di eksekusi

1. Tidak ada Proyek Manager berwenang penuh

2. Manajemen proyek kurang optimal

3. Conflict of Interest4. Kekurangan personil yang

kompeten

1. Kehilangan kepercayaan dari Pemegang Saham2. Kelangsungan usaha Perusahaan terhenti

1. Direksi menunjuk Project Manager yang berwenang penuh

2. Manajemen Proyek dilakukan sesuai best practice

3. Menghilangkan conflict of interest4. Pemenuhan personil yang

kompeten sesuai kebutuhan proyek5. Melakukan komunikasi intent

dengan PT Indonesia Power6. Menyusun SOP untuk setiap

aktivitas utama bisnis Perusahaan

7. Keterlambatan mengangsur SHL

1. Realisasi HPP KSO batubara melampaui margin, sehingga kesulitan untuk mengangsur SHL Sesuai Jadwal

1. Biaya bunga menjadi naik

1. Monitoring berkala dan pengendalian biaya HPP Penambangan

2. Evaluasi Mitra/Supplier kebutuhan tambang untuk memastikan Perusahaan mendapat kualitas baik dengan harga wajar

8. Jadwal Pencairan SHL tidak sesuai dengan rencana

1. Keterlambatan pengajuan SHL kepada Pemegang Saham

2. Ketidaklengkapan dokumen pendukung Pencairan SHL

1. Kegiatan penambangan terhambat

2. Target produksi batubara tidak tercapai

1. Menyusun time schedule Pengajuan SHL yang rinci

2. Koordinasi intensif internal untuk memastikan kelengkapan dokumen

9. Kinerja pegawai kurang optimal

1. Tingkat remunerasi dan sistem jabatan yang kurang memuaskan bagi pegawai

2. Sistem penilaian kinerja yang kurang memotivasi pegawai

1. Kegiatan usaha Perusahaan terhambat

2. KPI Perusahaan tidak tercapai

1. Mengevaluasi sistem remunerasi dan sistem jabatan yang berlaku di Perusahaan

2. Cascading KPI Direksi s/d 1 Level dibawah Direksi

3. Evaluasi sistem penilaian kinerja yang dapat memotivasi pegawai

10. Tidak terlaksananya tata kelola Perusahaan dengan baik

1. Perusahaan tidak memiliki kebijakan yang lengkap tentang implementasi GCG

2. Tidak terlaksananya prosedur kerja sesuai SOP yang berlaku

1. Tidak mendapat kepercayaan dari pemegang saham maupun stakeholder lainnya

2. Berpotensi menyebabkan kerugian bagi perusahaan

1. Menindaklanjuti hasil assestment implementasi GCG tahun sebelumnya

2. Mengevaluasi SOP yang ada dan menyusun SOP baru terkait aktivitas utama Perusahaan

Page 115: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 113

LAPORAN TAHUNAN 2013

PENERAPAN SELF ASSESSMENT

PT Artha Daya Coalindo mulai melakukan penerapan Malcolm Baldrige Criteria for Performance Excellence (MBCfPE) sejak

tahun 2012 yang merupakan salah satu indikator dalam penilaian Key Performance Indicator (KPI) Perusahaan.

Dari segi aspek, tim penilai MBCfPE PT Artha Daya Coalindo melakukan 2 (dua) aspek penilaian yaitu:

1. Proses

Yaitu penilaian didasarkan pada kriteria Malcolm Baldrige yang terdiri dari 4 (empat) dimensi yaitu Approach (A) –

sistematika metode yang digunakan, Deployment (D) – keluasan dan kedalaman implementasi metode, Learning (L)

- proses evaluasi dan pembelajaran, dan Integration (I) –keterkaitan dan keselaran antar metode.

2. Hasil

Yaitu penilaian dilakukan berdasarkan pengaruh pendekatan atau metode yang digunakan terhadap hasil-hasil usaha

yang meliputi hasil produk, pelanggan, keuangan dan pasar, tenaga kerja, efektivitas proses dan kepemimpinan.

Mengacu pada RUPS PT Artha Daya Coalindo Tanggal 18 Desember 2012, Tentang pengesahan RKAP tahun 2013, maka

penilaian tingkat kesehatan PT Artha Daya Coalindo mencakup 6 perspektif KPI berbasis Malcolm Baldrige yang meliputi

perspektif Pelanggan, Produk & layanan, Proses Bisnis Internal, SDM, Keuangan, dan Leadership.

Berikut adalah hasil assesment pencapaian KPI Perusahaan pada tahun 2013:

No. Indikator Kinerja Satuan Bobot Tahun 2013

Target Realisasi Pencapaian Nilai Skor Keterangan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 9

I Pelanggan 8 8.0

1 Nilai Kepuasan Pelanggan % 8 70.0 76.82 100% 1.0 8.0 Baik

II Produk dan Layanan 15 15.0

1 HPP (KSO) Rp./mton 15 650,000 632,603 103.0% 1.0 15.0 Baik

III Proses Bisnis Internal 18 18.0

1 Penerapan ISO % 6 50 50 100% 1 6.0 Baik

2 % Progress kontrak supply % 12 100 131.76 132% 1 12.0 Baik

IV SDM 20 20.0

1 Human Capital Readiness (HCR) HOT 8 100.00 100.00 100% 1 8.0 Baik

2 Produktifitas Pegawai Rp M/peg 12 12,546,675 15,701,323 125% 1 12.0 Baik

V Keuangan 24 24.0

1 Net Profit Margin % 12 2.94 3.16 108% 1.0 12.0 Baik

2 Efisiensi Biaya Over head % 12 2.17 2.06 105% 1 12.0 Baik

VI Kepemimpinan 15 14.0

1 Implementasi Malcolm Baldrige

% Aktivitas 5 200 276 138 % 1 5.0 Baik

2 Implementasi GCG score 5 70 66 95% 0.8 4.0 Hati-hati

3 Implementasi ERM(Enterprise Risk Management)

% Aktivitas 5 1.50 1.72 115% 1.0 5.0 Baik

Total Bobot 100 99.00

Page 116: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN114

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

BAB V

AkselerAsi Pertumbuhan Yang berkelanjutan

Page 117: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 115

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 118: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN116

Pengantar

ADC sebagai bagian dari PLN Grup yang merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), memiliki peran cukup penting

dan strategis dalam membina dan mengembangkan lingkungan dan kehidupan masyarakat di sekitar Perusahaan. Kegiatan

sosial menjadi kebutuhan di dunia usaha yang semakin kompleks dan guna meningkatkan image pelaku usaha baik.

Berangkat dari fenomena tersebut, Perseroan mengimplementasikan Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR)

dalam rangka harmonisasi untuk tumbuh kembang dengan lingkungan sekitar. Sepanjang tahun 2013, Perseroan telah

mengkategorisasi berbagai program CSR sebagai bentuk komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan

CSR tersebut dilakukan secara komperehensif dengan tujuan positif yang berkelanjutan.

Perseroan memiliki kewajiban tidak hanya dalam mencari profit/keuntungan saja, tetapi berkewajiban memiliki kepedulian

terhadap lingkungan/komunitas sebagai wujud implementasi CSR. Elemen penting yang melandasi komitmen Perseroan

dalam menjalani kegiatan CSR meliputi:

• CSR merupakan bagian dari pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik.

• Tuntutan global terhadap penerapan CSR yang baik dan merata.

• Meningkatnya perhatian masyarakat luas terhadap etika dan akuntabilitas bisnis.

• Harapan bahwa perusahaan dan lingkungan sekitarnya dapat tumbuh bersama secara berdampingan.

Landasan Hukum Kegiatan CSrDi lingkungan Perseroan, kegiatan CSR merujuk kepada Surat Keputusan Direksi Nomor SK.019.1/K/ADC/2013 tanggal 1

Agustus 2013 tentang Pedoman pelaksanaan kegiatan CSR.

Tujuan mulia itu harus didukung dengan harmonisasi elemen penting perusahaan, yaitu masyarakat di daerah operasional.

Perseroan memiliki keyakinan kuat bahwa sinergi antara kegiatan CSR dan kinerja bisnis berperan penting untuk mencapai

pertumbuhan yang berkesinambungan

realisasi Kegiatan & Penyaluran DanaTanggung jawab sosial perusahaan adalah tanggung jawab yang melekat untuk tetap menciptakan hubungan yang serasi,

seimbang, dan sesuai dengan lingkungan. Komitmen Perseroan untuk menjalankan program CSR yang meliputi aspek

terkait dibuktikan dengan berbagai kegiatan di tahun 2013. Pada tahun 2013, pelaksanaan CSR masih focus pada aktivitas

pemberdayaan masyarakat (community empowerment) yang dilakukan melalui pemberian dana dan bantuan logistik untuk

sektor pendidikan, kesehatan, pelestarian lingkungan dan bantuan penanggulangan bencana alam di lingkungan kerja

Perusahaan.

Page 119: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 117

LAPORAN TAHUNAN 2013

Sebagai bentuk pertanggungjawaban Perseroan terhadap CSR, berikut adalah realisasi Kegiatan dan penggunaan dana

kegiatan di tahun 2013:

Sektor Nama / Jenis Kegiatan Waktu & Tempat Dana Disalurkan (Rp)

Total dana disalurkan per sektor

(Rp)

ADC-Kantor Pusat, Jakarta

Sumbangan untuk Masjid An- Nur

Jakarta, 31 Januari 2013 6.000.000,-

38.700.000,-

Sumbangan untuk Kegiatan Pengemudi di lingkungan PT. IP

Jakarta, 26 April 2013 1.500.000,-

Partisipasi kegiatan HUT RI dan gathering PT IP

Jakarta, 20 Mei 2013 7.400.000,-

Partisipasi untuk biaya percetakan buletin Mesjid ANNUR

Jakarta, 23 Desember 2013 2.000.000,-

Partisipasi hewan qurban (LAZ AN NUR)

Jakarta, 09 Oktober 2013 21.800.000,-

Unit Port Management SuralayaPartisipasi hewan qurban di Mesjid Suralaya

Suralaya 09 Oktober 2013 3.000.000,- 3.000.000,-

Sepanjang tahun 2013, jumlah dana yang disalurkan dan/atau digunakan Perseroan untuk kegiatan CSR adalah sebesar

Rp 41.700.000,- .

Page 120: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN118

LaporanKeuangan

BAB VI

AkselerAsi Pertumbuhan Yang berkelanjutan

Page 121: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 119

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 122: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN120

Page 123: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 121

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 124: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN122

Page 125: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 123

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 126: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN124

Page 127: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 125

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 128: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN126

Page 129: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 127

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 130: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN128

Page 131: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 129

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 132: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN130

Page 133: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 131

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 134: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN132

Page 135: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 133

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 136: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN134

Page 137: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 135

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 138: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN136

Page 139: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 137

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 140: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN138

Page 141: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 139

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 142: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN140

Page 143: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 141

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 144: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN142

Page 145: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 143

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 146: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN144

Page 147: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 145

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 148: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN146

Page 149: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 147

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 150: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN148

Page 151: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 149

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 152: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN150

Page 153: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

AkselerAsi PertumbuhAn YAng berkelAnjutAn 151

LAPORAN TAHUNAN 2013

Page 154: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

LAPORAN TAHUNAN 2013

AkseLeRAsi PeRTUmbUHAN YANg beRkeLANjUTAN152

Page 155: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan
Page 156: Akselerasi Pertumbuhan Yang Berkelanjutanarthadayacoalindo.co.id/files/Annual Report 2013.pdf · 2 akelera Pertumbuhan Y ang berkelanjutan ... .110 Identifikasi Risiko Usaha ... Persetujuan

Laporan Tahunan2013

PT. Artha Daya Coalindo

Jl Jend Gatot Subroto Kav 18Gd. Indonesia Power Lt 1, Kuningan TimurSetia Budi, Jakarta 12950

+6221) 5203725 / (+6221) 5226447

+6221) 52964146

www.arthadayacoalindo.co.id