Akibat Penjajahan Belanda, Perancis, Inggris,

16
AKIBAT PENJAJAHAN BELANDA, PERANCIS, INGGRIS DAN JEPANG DI INDONESIA BIDANG HUKUM

Transcript of Akibat Penjajahan Belanda, Perancis, Inggris,

Page 1: Akibat Penjajahan Belanda, Perancis, Inggris,

AKIBAT PENJAJAHAN BELANDA, PERANCIS, INGGRIS DAN JEPANG

DI INDONESIA

BIDANG HUKUM

Page 2: Akibat Penjajahan Belanda, Perancis, Inggris,

KELOMPOK 5XI IPA 8

AHMAD ASHIM A (01)ANI RAMADANTI (02)

BAGAS PRASETYO P (07)LINTANG LARASATI (17)RAHMANIA RUKMA (22)

RIVO PUTRA (27)

TAHUN AJARAN 2014/2015

Page 3: Akibat Penjajahan Belanda, Perancis, Inggris,

NETHERLAND

Page 4: Akibat Penjajahan Belanda, Perancis, Inggris,

Pada tahun 1610 pengurus pusat VOC di belanda memberikan wewenang kepada Gebernur Jederal Piere Bith untuk membuat peraturan dalam menyelesaikan perkara Istimewa yang harus disesuaikan dengan kebutuhan para pegawai VOC di daerah-daerah yang dikuasainya, disamping ia dapat memutuskan perkara perdata dan pidana. Peraturanperaturan tersebut dibuat dan diumumkan berlakunya melalui “plakat”.

Page 5: Akibat Penjajahan Belanda, Perancis, Inggris,

Pada tahun 1642 plakat-plakat tersebut disusun secara sistimatis dan diumumkan dengan nama “Statuta van Batavia” (statuta batavia) dan pada tahun 1766 diperbaharui dengan nama “Niewe Bataviase Statuten” (statute Batavia Baru). Peraturan statuta ini berlaku diseluruh daerah-daerah kekuasaan VOC berdampigan berlakunya dengan aturan-aturan hukum lainnya sebagai satu sistem hukum sendiri dari orang-orang Pribumi dan Orang-Orang pendatang dari luar.

Page 6: Akibat Penjajahan Belanda, Perancis, Inggris,

Sejak berakhirnya kekuasaan VOC pada tanggal 31 Desember 1977 dan dimulainya Pemerintahan Hindia Belanda pada Tanggal 1 Januari 1800, hingga masuk pemerintahan jepang, banyak peraturan-peraturan perundang-undangan yang telah dikeluarkan oleh pemerintahan Hindia Belanda. Yang menjadi pokok peraturan pada zaman Hindia belanda

Page 7: Akibat Penjajahan Belanda, Perancis, Inggris,

1. Algemene Bepalingen van Wetgeving voor Indonesia (A.B) Peraturan ini dikeluarkan pada tanggal 30 April 1847 termuat dalam Stb 1847 No. 23. Dalam masa berlakunya AB terdapat beberapa peraturan lain yang juga diberlakukan antara lain:a. Reglement of de Rechterlijke Organisatie (RO) atau peraturan organisasi Pengadilan.b. Burgerlijk Wetboek (BW) atau Kitab Undang-Undang Hukum Sipil/Perdata (KUHS/KUHP)c. Wetboek van Koophandel (WvK) atau Kitab Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD)d. Reglement op de Burgerlijke Rechhtsvordering (RV) atau peraturan tentang Acara Perdata.Semua peraturan itu diundangkan berlaku di Hindia Belnda sejak tanggal 1 Mei 1845 melalui Stb 1847 No. 23.

Page 8: Akibat Penjajahan Belanda, Perancis, Inggris,

2. Regering Reglement (R.R.), diundangkan pada tanggal 2 September 1854, yang termuat dalam Stb 1854 No. 2. Dalam masa berlakunya R.R. selain tetap memberlakukan peraturan perundang-undangan yang ada juga memberlakukan Wetboek van Strafrecht atau Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.

3. Indische Staatsregeling (I.S.), atau peraturan ketatanegaraan Indonesia yang merupakan pengganti dari R.R Sejak tanggal 23 Juli 1925 R.R. diubah menjadi I.S. yang termuat dalam Stb 1925 No. 415, yang mulai berlaku pada tanggal 1 Janiari 1926.

Page 9: Akibat Penjajahan Belanda, Perancis, Inggris,

BRITISH

Page 10: Akibat Penjajahan Belanda, Perancis, Inggris,

a) Mendirikan badan-badan penegak hukum sebagai berikut:• Court of Justice, terdapat pada setiap residen• Court of Request, terdapat pada setiap divisi• Police of Magistrate

b) Sistem hukum diterapkan berdasarkan besar kecilnya kesalahan

Page 11: Akibat Penjajahan Belanda, Perancis, Inggris,

FRANCE

Page 12: Akibat Penjajahan Belanda, Perancis, Inggris,

1. Dalam bidang hukum Daendels membentuk 3 jenis pengadilan, yaitu :a. Pengadilan untuk orang Eropab. Pengadilan untuk orang Pribumic. Pengadilan untuk orang Timur Asing

2. Pemberantasan korupsi tanpa pandang bulu termasuk terhadap bangsa Eropa. Akan tetapi ia sendiri malah melakukan korupsi besar-besaran dalam kasus penjualan tanah kepada pihak swasta. (KPK)

Page 13: Akibat Penjajahan Belanda, Perancis, Inggris,

JAPAN

Page 14: Akibat Penjajahan Belanda, Perancis, Inggris,

Saat Jepang datang, Semua perbedaan strata langsung dihapuskan. Pemerintah Jepang merubah sistem perundang-undangan dan peradilan.

Perubahan dalam perundang-undangan adalah:1) Kitab UU Hukum Perdata, yang semula hanya berlaku

untuk golongan Eropa dan yang setara, diberlakukan juga untuk seluruh warga. Hal ini memperlihatkan kalau Jepang tidak meninggikan orang-orang Eropa maupun Timur Tengah.

2) Beberapa peraturan militer disisipkan dalam peraturan perundang-undangan pidana yang berlaku. Hal ini terkait dengan mendesaknya kebutuhan untuk memperoleh pasokan sumber daya demi peperangan

Page 15: Akibat Penjajahan Belanda, Perancis, Inggris,

Sementara perubahan dalam peradilan adalah :1) Penghapusan dualisme/pluralisme tata peradilan. Jepang menyamakan

peradilan bagi semua warga tanpa membedakan apakah dia orang pribumi ataukah orang kulit putih.

2) Unifikasi kejaksaan. Atau dalam bahasa lain penyatuan kejaksaan. Kejaksaan yang pada masa Belanda dipisahkan antara kejaksaan bagi orang Eropa dangan kejaksaan pribumi, maka pada masa Jepang dijadikan satu dan disamaratakan.

3) Penghapusan pembedaan polisi kota dan pedesaan/lapangan4) Pembentukan lembaga pendidikan hukum5) Pengisian secara massif jabatan-jabatan administrasi pemerintahan dan

hukum dengan orang-orang pribumi. Hal ini terkait dengan kurangnya personil Jepang jika dibandingkan dengan nusantara yang sangat luas, sehingga orang-orang Jepang hanya memegang pucuk-pucuk kekuasaan sedang yang dibawahnya diisi oleh orang-orang pribumi.

Pada masa penjajahan Jepang, rakyat Indonesia belajar lebih mendalam tentang

kemiliteran dan sisa kemiliteran saat itu masih tetap bisa dilihat hingga sekarang.

Page 16: Akibat Penjajahan Belanda, Perancis, Inggris,