ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  ·...

95
MODUL LABORATORIUM RADIO Deskripsi Modul Modul ini memberikan pemahaman dan keterampilan (ilmu dan teknik-praktis) dasar penyiaran radio, sebagai bekal dasar untuk mampu tampil siaran di media radio, baik sebagai penyiar, narasumber, penulis naskah (script writer), maupun programer dan produser. Modul ini berisi kajian, pemahaman, sekaligus pemberian keterampilan siaran radio, meliputi konsep siaran radio yang auditif, bahasa tutur (spoken language), penguasaan alat-alat siaran, perekaman, pemahaman media radio sebagai media massa dan karakteristik khasnya, pengenalan pendengar radio dan organisasi stasiun radio, pemahaman teknik siaran dan pembacaan naskah siaran, dan pemahaman serta penguasaan hal lain yang berkaitan dengan konsep dan praktik siaran radio. Modul Laboratorium Radio Page 1 of 95

Transcript of ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  ·...

Page 1: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

MODUL LABORATORIUM RADIO

Deskripsi Modul

Modul ini memberikan pemahaman dan keterampilan (ilmu dan teknik-

praktis) dasar penyiaran radio, sebagai bekal dasar untuk mampu tampil siaran di

media radio, baik sebagai penyiar, narasumber, penulis naskah (script writer),

maupun programer dan produser.

Modul ini berisi kajian, pemahaman, sekaligus pemberian keterampilan siaran

radio, meliputi konsep siaran radio yang auditif, bahasa tutur (spoken language),

penguasaan alat-alat siaran, perekaman, pemahaman media radio sebagai media

massa dan karakteristik khasnya, pengenalan pendengar radio dan organisasi stasiun

radio, pemahaman teknik siaran dan pembacaan naskah siaran, dan pemahaman serta

penguasaan hal lain yang berkaitan dengan konsep dan praktik siaran radio.

Modul Laboratorium Radio Page 1 of 68

Page 2: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

MODUL LABORATORIUM RADIO

PERTEMUAN 1

I. Sejarah Penyiaran Radio

Definisi Radio: merujuk pada pengertiannya dalam The Encyklopedia of

Americana Internasional (1983:121a), Radio adalah alat komunikasi yang

menggunakan gelombang elektromagnetik yang disebarkan melalui ruang pada

kecepatan cahaya.

Gelombang elektromagnetik yang digunakan dalam komunikasi radio persis

dengan cahaya dan gelombang panas, tetapi frekuensinya lebih rendah.

Menurut Anton M. Moeliono, pengertian radio adalah siaran (pengiriman)

suara/bunyi melalui udara (1982:791).

Modul Laboratorium Radio Page 2 of 68

Tujuan Praktikum:

1. Mengenalkan sejarah penyiaran radio.

2. Mengenalkan karakteristik radio, dan format acara/siaran radio.

3. Struktur organisasi radio dan karakteristik pendengar radio.

Target Praktikum:

1. Praktikan memahami sejarah radio, karakteristik radio dan format acara/siaran

radio.

2. Praktikan mengenal struktur organisasi radio dan karakteristik pendengar

radio.

Page 3: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Perkembangan penyiaran radio di dunia

Pada bulan September 1899, ketika seorang penemu dan pengusaha Italia

berusia 25 tahun bernama Gugleilmo Marconi mengenalkan “telegraf tanpa kabel”

yang mengawali era komunikasi melalui gelombang udara, hal ini yang menandai

awal dari sejarah perkembangan radio. Sepanjang dua dasawarsa pertama abad kedua

puluh, temuan Marconi itu melahirkan para operator radio amatir yang menganggap

aktivitas mereka sebagai hobi. Kegemaran melakukan komunikasi antarpribadi

dengan sesama operator radio amatir di tempat yang berjauhan itu selanjutnya

bertambah dengan aktivitas tukar-menukar informasi singkat dan menyiarkan lagu-

lagu.

Industri penyiaran radio diawali oleh David Sarnoff yang mendirikan

perusahaan pembuat pesawat radio sistem AM yang bernama RCA atau Radio

Corporation of America. Selain itu, perubahan fungsi radio amatir menjadi media

penyiaran elektronik ditandai dengan didirikannya KDKA sebagai stasiun radio

komersial pertama di Pittsburgh, Amerika Serikat, pada tanggal 2 November 1920.

Liputan kegiatan Pemilu pada tahun 1920 oleh Radio KDKA (USA) dianggap

sebagai penyiaran berita pertama secara meluas dan teratur kepada masyarakat. Radio

KDKA adalah stasiun penyiaran radio yang berizin komersial yang didirikan oleh

Frank Conrad.

Perkembangan industri penyiaran radio FM dimulai ketika pertengahan tahun

1933, Edwin Howard Armstrong dari Universitas Columbia berhasil menemukan

frekuensi modulasi (FM), frekuensi yang jauh lebih tinggi dari penyiaran radio AM

(yaitu dari 88 sampai 108 MHz). Armstrong kemudian mendemonstrasikan

penemuannya kepada David Sarnoff. Namun RCA ternyata lebih tertarik untuk

mengembangkan televisi. Armstrong kemudian menjualnya kepada beberapa

perusahaan lainnya.

Modul Laboratorium Radio Page 3 of 68

Page 4: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Pengembangan radio FM sempat tertunda karena meletusnya Perang Dunia ke

2 dan kalangan industri yang lebih tertarik mengembangkan televisi. Keuntungan FM

dari AM adalah:

1. Dapat menghilangkan “interference” (gangguan, percampuran) yang

disebabkan cuaca, bintik-bintik matahari atau alat listrik.

2. Dapat menyiarkan suara sebaik-baiknya bagi telinga yang sensitif.

3. Hasil audio yang lebih jernih, lebih dinamis dan noise yang rendah.

Prinsip dasar penyiaran radio FM adalah proses berubahnya suara penyiar menjadi

sinyal listrik dengan menggunakan mikrofon yang kemudian digabung dengan sinyal

pembawa frekuensi tinggi dan disiarkan ke radio penerima.

Radio penerima menyaring sinyal pembawa tersebut dan menciptakan sinyal

analog elektrik original, yang diubah oleh speaker menjadi energi suara. Cakupan

penyiaran FM dibatasi oleh garis pandang dari bagian puncak pemancar, maka FM

lebih cocok untuk masyarakat di pusat kota daripada masyarakat di pedesaan.

FCC (Federal Communications Commision) memberikan wewenang

operasional bisnis bagi penyiaran radio FM pada tahun 1941. Menjelang tahun 1947,

hampir 1000 stasiun penyiaran radio FM diberikan izin atau melebihi jumlah stasiun

penyiaran radio AM. Tetapi penyiaran radio FM pada masa itu mengalami beberapa

masalah besar, permasalahan itu sebagai berikut:

1. Tidak bisa didengar melalui penerima penyiaran AM tanpa pengubah khusus

dan program AM tidak bisa diterima oleh perangkat radio FM. Hal ini berarti

pendengar penyiaran radio FM hanya terbatas pada mereka yang membeli

perangkat radio baru. Pada tahun 1947 perangkat penerima FM pada radio AM

yang tidak mahal muncul di pasaran.

Modul Laboratorium Radio Page 4 of 68

Page 5: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

2. Masalah pembuatan program FM dan dukungan iklan. Penyiaran radio FM

tidak bisa menarik jumlah pendengar yang besar kecuali menawarkan program

yang berbeda. Namun, penyiaran radio tidak bisa menarik iklan untuk

membiayai program semacam itu kecuali telah memiliki pendengar. Beberapa

industri penyiaran berusaha memecahkan dilema itu dengan menjiplak program

penyiaran radio AM untuk penyiaran radio FM mereka. Tapi pemilik stasiun

penyiaran radio FM independen merasa keberatan dengan praktik semacam itu

karena akan menghalangi perkembangan penyiaran radio FM.

3. Tidak adanya kontrol tuning otomatis dan buruknya kualitas perangkat murah

penerima penyiaran radio FM membuat kecewa banyak pendengar.

4. Penyiaran radio FM mendapatkan persaingan yang keras dari penyiaran radio

AM yang sudah mengakar.

Sejarah penyiaran radio di Indonesia

Pada saat berdirinya International Amateur Radio Union (IARU) tahun 1925,

wilayah nusantara pada saat itu masih dikuasai oleh Belanda, dan pada saat itu tengah

berkecamuk Perang Dunia Pertama. Pada saat itu komunikasi antara Netherland

dengan Hindia Belanda (julukan untuk wilayah Nusantara) hanya mengandakan

saluran kabel Laut yang melintas Teluk aden yang di kuasai oleh Inggris.

Timbul kekhawatiran Belanda atas saluran komunikasi tersebut, mengingat

Inggris terlibat dalam perang dunia pertama tersebut sedang kan Belanda ingin

bersikap Netral, oleh karenanya dilakukanlah berbagai percobaan dengan

menempatkan beberapa stasiun Relay yang antara lain di Malabar, Sumatra,

Srilangka dan beberapa tempat lagi.

Radio Malabar berdiri tanggal 5 Mei 1923 merupakan pemancar

menggunakan teknologi arc transmitter yang terbesar di dunia.

Modul Laboratorium Radio Page 5 of 68

Page 6: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Tampak pada gambar diatas adalah dua buah arc transmitter yang besar dengan

kekuatan 2400kW yang dibuat oleh Klaas Dijkstra yang bekerja untuk Dr. Ir. De

Groot. Radio Malabar merupakan cikal bakal amatir radio di Indonesia dan

merupakan radio pertama di Indonesia untuk komunikasi jarak jauh. Frekuensi yang

digunakan masih sangat rendah dalam panjang gelombang sangat panjang, tidak

mengherankan jika antenna yang di gunakan harus dibentang memenuhi gunung

Malabar di Bandung Selatan. Sisasisa Radio Malabar masih terdapat di sana berupa

tiangtiang antenaantena besar dan tinggi di tengah hutan.

Pada masa pemerintahan Hindia Belanda pada tahun 1925 oleh Prof. Komans

dan Dr. De Groot yang berhasil melakukan komunikasi radio dengan menggunakan

stasiun relai di Malabar, Jawa Barat. Peristiwa ini kemudian diikuti dengan berdirinya

Batavia Radio Vereniging dan NIROM.

Penyiaran radio di Indonesia dimulai dengan berkembangnya radio amatir

yang menggunakan perangkat pemancar radio sederhana yang mudah dirakit. Tahun

1945, Gunawan berhasil menyiarkan naskah proklamasi kemerdekaan Indonesia

dengan menggunakan perangkat pemancar radio sederhana buatan sendiri. Pada tahun

1966, mengudara radio Ampera yang merupakan sarana perjuangan kesatuan-

kesatuan aksi dalam perjuangan orde baru.

Modul Laboratorium Radio Page 6 of 68

Page 7: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Pada tanggal 11 September 1945, rapat yang dihadiri oleh para tokoh yang

sebelumnya aktif mengoperasikan beberapa stasiun radio Jepang sepakat mendirikan

Radio Republik Indonesia (RRI). Rapat juga sepakat memilih Dokter Abdulrahman

Saleh sebagai pemimpin umum RRI yang pertama.

II. Karakteristik Radio

A. Keunggulan radio

Radio selama ini dikenal sebagai media yang relatif murah, sederhana

dan praktis namun mampu menyampaikan informasi-informasi yang

mendidik dan menghibur secara intim, imajinatif, langsung dan cepat.

Pengelolaan radio selama ini juga dikenal mampu menghidupkan iklim

demokratis dan mampu memberi kejutan yang menyenangkan.

Dianggap sebagai media massa yang relatif murah, karena dibanding

dengan ongkos berlangganan media cetak ataupun harga pesawat televisi,

harga pesawat radio lebih murah. Pendengar juga tidak dipungut bayaran

untuk menerima siaran radio. Sementara bagi pengelolanya, siaran radio juga

relatif lebih murah dan sederhana karena hanya membutuhkan sedikit sumber

daya manusia.

Radio dianggap praktis karena pesawat radio umumnya portable

sehingga bisa dinikmati di mana saja dan kapan saja. Pendengar radio juga

tidak perlu bertahan di depan karya cetak seperti pembaca surat kabar atau di

depan layar seperti pemirsa televisi. Dengan demikian pendengar bisa lebih

lama menerima informasi dari radio karena tetap bisa melakukan pekerjaan-

pekerjaan lain.

Modul Laboratorium Radio Page 7 of 68

Page 8: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Materi siaran radio juga lebih imajinatif karena penyiar lebih leluasa

menciptakan theatre of mind di benak pendengarnya. Radio juga lebih mampu

menyajikan suasana intim karena suara penyiar diterima pendengar secara

pribadi sehingga tercipta komunikasi yang relatif lebih hangat dan akrab,

seakan-akan tak ada jarak antara pendengar dengan penyiar.

Meski relatif lebih murah, sederhana dan praktis, tetapi siaran radio

tetap mampu mengemban fungsi media massa pada umumnya untuk

mendidik, menjadi media informasi, komunikasi dan kontrol sosial bagi

masyarakat. Bahkan radio lebih leluasa mengemban fungsi menghibur karena

leluasa menyajikan musik dan mampu memberi kejutan yang menyenangkan.

Misalnya saja ketika lagu kesukaan seseorang tiba-tiba diputar di radio,

kesannya tentu sangat berbeda ketimbang orang itu sengaja memutar kaset

atau CD.

B. Kelemahan radio

Di sisi lain, radio adalah media auditif yang hanya bisa dinikmati

dengan indera pendengaran sehingga informasi yang disampaikan pun hanya

sekilas dengar. Materi siaran radio juga lebih sulit didokumentasikan oleh

pendengarnya dibandingkan dengan materi sama yang dimuat di media cetak.

Radio disebarluaskan atau disampaikan kepada pendengar melalui pemancar

(transmisi) sehingga bisa saja mengalami gangguan teknis ataupun

terpengaruh kondisi alam yang berubah-ubah.

Apabila salah kelola, keunggulan-keunggulan radio bisa juga menjadi

titik lemahnya. Apabila gagal menciptakan theatre of mind di benak

pendengarnya maka siaran radio bisa menjadi membosankan. Demikian pula

apabila program-programnya tak disusun secara bijaksana dan independen

Modul Laboratorium Radio Page 8 of 68

Page 9: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

maka radio akan gagal menjadi media informasi dan komunikasi yang

mendidik dan mampu menjadi alat kontrol sosial.

Namun saat ini, kelemahan-kelemahan tersebut sudah semakin

terkurangi seiring dengan semakin majunya teknologi yang dikuasai manusia.

Dokumentasi siaran radio bukan lagi tak mungkin dilakukan karena semakin

canggihnya komputer dengan server berkapasitas besar yang dimiliki stasiun

radio. Halangan teknis dan pengaruh alam bukan hanya diatasi dengan

meningkatkan kemampuan peralatan transmisi radio, tetapi juga sudah bisa

diabaikan dengan adanya sistem Internet. Bahkan dengan sistem radio

streaming yang terakses dalam internet, siaran radio bisa didengarkan di

wilayah yang sangat jauh pada belahan Bumi lain. Dokumentasi siaran radio

yang tersimpan di server stasiun radio juga bisa diakses melalui internet oleh

setiap orang di muka Bumi melalui sistem radio on dermand seperti yang

tersedia di situs web suarasurabaya.net.

C. Efektivitas radio

Lebih jauh lagi, jika dikelola dengan bijaksana maka radio selama ini

efektif sebagai media informasi, komunikasi, pendidikan, kontrol sosial dan

hiburan. Lebih-lebih karena kesadaran baca sebagian kalangan masyarakat

terbilang masih rendah dibanding kebiasaan mendengar dan bertutur maka

radio relatif lebih efektif untuk kalangan tersebut. Karena dianggap sama

efektifnya dengan jenis media massa lain maka pada era Orde Baru silam

peran radio juga dibatasi sebagaimana media massa lain.

Sesuai fungsi di tangan para penggemar radio amatir, radio siaran pun

bisa memuat informasi dan hiburan. Tetapi dengan kewajiban 14 kali relay

siaran berita dari Radio Republik Indonesia –RRI, serta pelarangan membuat

Modul Laboratorium Radio Page 9 of 68

Page 10: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

dan menyiarkan berita sendiri, maka selama era Orde Baru radio siaran

diposisikan hanya menjadi sarana hiburan di samping sebagai saluran

propaganda pembangunan dan pengawasan politik penguasa.

Itu pula pasalnya, selama era Orde Baru tak ada radio yang

menyelenggarakan siaran berita. Hasrat menyampaikan berita, disalurkan

dengan mengemasnya sebagai paket informasi atau nama lain. Jurnalisme

radio di Indonesia baru berkembang dengan terbitnya SK Menteri Penerangan

Nomor 134/SK/Menpen/1998 yang memperbolehkan radio dan televisi non

RRI dan TVRI menyusun berita sendiri, me-relay media asing dan menghapus

kewajiban relay 13 kali dalam sehari.

Maka kemudian bermunculan stasiun radio yang menjadikan news

atau berita sebagai sajian utama, seperti Radio El Shinta, Suara Surabaya,

Trijaya dan banyak lagi lainnya, termasuk SOLOPOS FM yang pada 21 April

2004 memproklamasikan diri sebagai radio berita (news radio) pertama di

kawasan eks Karesidenan Surakarta. Sajian utama sebagai ciri khas siaran

stasiun radio lazim disebut sebagai format stasiun, format siaran, format

program atau format radio.

Dengan demikina radio memiliki karakteristik yang berbeda dengan media

massa lainnya. Dibandingkan dengan media massa lain, media radio memiliki

karakteristik khas sebagai berikut:

1. Auditori. Radio adalah “suara”, untuk didengar, karenanya isi siaran bersifat

“sepintas lalu” dan tidak dapat diulang. Pendengar tidak mungkin “menoleh ke

belakang” sebagaimana pembaca korang yang bisa kembali pada tulisan yang

sudah dibaca atau mengulang bacaan.

Modul Laboratorium Radio Page 10 of 68

Page 11: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

2. Transmisi. Proses penyebarluasannya atau penyampaiannya kepada pendengar

melalui pemancaran (transmisi).

3. Mengandung gangguan. Seperti timbul-tenggelam (fading) dan gangguan teknis

“channel noise factor”.

4. Theatre of mind. Radio mencipta gambar (make pictures) dalam imajinasi

pendengar dengan kekuatan kata dan suara. Siaran radio merupakan seni

memainkan imajinasi pendengar melalui kata dan suara. Pendengar hanya bisa

membayangkan dalam imajinasinya apa yang dikemukakan penyiar, bahkan

tentang sosok penyiarnya sendiri.

5. Identik dengan musik. Radio adalah sarana hiburan termurah dan tercepat

sehingga menjadi media utama untuk mendengarkan musik. Dalam hal musik,

radio memiliki daya surprise seketika atau memberi kejutan, karena pendengar

biasanya lagu apa yang akan disajikan-berbeda dengan memutar kaset yang

sudah bisa ditebak urutan lagunya.

Format acara siaran radio dan karakteristik pendengar radio

Untuk sebuah radio baru amat penting menentukan format sebelum memulai

aktivitas siaran, format siaran merupakan modal dalam membangun citra dan

identitas diri.. Proses penentuan format dimulai dari penentuan visi dan misi yang

ingin dicapai, pemahaman tentang pendengar yang dituju melalui riset ilmiah untuk

mengetahui apa kebutuhan dan bagaimana perilaku sosiologis-psikologis mereka.

- visi, misi, dan target pendengar

- format stasiun

- marketing (positioning/penempatan, target/segmen)

Modul Laboratorium Radio Page 11 of 68

Page 12: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

- programming (komposisi program, penjadwalan program)

Karakteristik Format stasiun/siaran utama yang populer menurut Michael C. Keith

(1987):

FORMAT KARAKTERISTIK

Adult Contemporary

(AC)

Untuk kaum muda dan dewasa dengan rentang umur sangat

luas antara 25-50 tahun, berdaya beli tinggi. Menyiarkan

musik pop masa kini, soft rock, balada. Menyiarkan berita

olahraga, ekonomi, politik. Format AC ini berkembang ke

format lain seperti Middle of the Road, Album Oriented Rock

dan Easy Listening.

Contemporary Hit Radio

(CHR) atau Top 40 Radio

Untuk pendengar dengan rentang usia 12-20 tahun. Format

paling populer yang berisi lagu baru, dan terlaris. Menyiarkan

berita seputar gosip idola dan tips praktis. Sebelum CHR

awalnya disebut TOP 40 Radio. CHR bisa disebut sebagai

radio yang ketat memutar 30 rekaman terkini, bukan album

lama, tidak memutar ulang sebuah lagu yang sama secara

berdekatan, perpindahan antarlagu sangat cepat.

All News/All Talks

All Talks lebih dulu hadir pada tahun 1960 di Los Angeles

dengan konsep siaran talk show interaktif mengupas isu-isu

lokal. All News hadir kemudian tahun 1964 dimotori Gordon

McLendon di Chicago dengan konsep berita buletin 20 menit

berisi berita lokal, regional, dan dunia. Sasaran radio ini kaum

muda dan dewasa berumur 25-50 tahun, berdaya beli tinggi.

Berita dan bincang ekonomi-politik menjadi unggulan.

Modul Laboratorium Radio Page 12 of 68

Page 13: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Classic/Oldies

Untuk kalangan dewasa dan tua berumur 35-60 tahun.

Memutar lagu-lagu klasik, apresiasi penyanyi dan lirik lagu

lebih penting dari lagunya. Menyiarkan berita kilas balik masa

lalu, berita mistik.

Setelah menentukan format stasiun, pekerjaan berikutnya bagi perencana siaran

adalah menentukan berbagai jenis program yang akan ditawarkan kepada pendengar.

Dalam dua puluh tahun terakhir, jenis program siaran populer di berbagai

negara termasuk di Indonesia adalah :

1. Musik (Penyusunannya berdasarkan geografis, penyanyi dan jenis musik)

2. Berita dan Informasi (Dua model kemasannya adalah live report dan rekaman)

3. Bertutur interaktif (Beberapa contoh programnya adalah song request, opini,

kuis, gosip, games)

4. Diskusi publik (Melalui talk show, radio menjadi sarana untuk menyampaikan

gagasan dan kritik terhadap situasi sosial, ekonomi dan politik)

Produksi siaran radio mengandung beberapa kekuatan utama media, antara lain :

a. Sebagai kekuatan sosial

Dalam pembuatan programnya bisa mengandung hubungan kepentingan yang

baik maupun kepentingan yang buruk bagi masyarakat. Acara-acara yang

ditawarkan oleh penyiaran radio biasanya mencerminkan ”need and wants”

yang bernilai bagi masyarakat.

b. Sebagai alat penting media periklanan

Dalam penyiaran radio, yang memiliki kemampuan untuk meyakinkan

pendengar, mengandung tujuan agar masyarakat mendengarkan promosi

Modul Laboratorium Radio Page 13 of 68

Page 14: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

produk sehingga berdampak pada penjualan produk tersebut. Karena itu,

perkembangan penyiaran radio masa kini, lebih berorientasi kepada industri

penyiaran yang menghasilkan atau mendapatkan uang.

c. Sebagai sumber informasi

Penyiaran radio juga berfungsi sebagai sumber informasi utama untuk

menyampaikan informasi kepada masyarakat. Selain hiburan atau musik,

acara berita atau informasi adalah jenis program yang disukai oleh

masyarakat.

Secara etika, memang radio memiliki kelebihan dengan koran – ”jika stasiun

radio menyiarkan berita atau informasi yang menarik dan disukai oleh pendengar,

hal ini bisa digunakan sebagai alat untuk meningkatkan jumlah nilai jual bagi

stasiun penyiaran radio yang bersangkutan.”

III. Struktur organisasi radio

Sebelum membahas tentang struktur organisasi penyiaran radio, terlebih

dahulu akan dijelaskan tentang bidang kerja di radio secara umum.

a. Perencanaan siaran

b. Administrasi siaran

c. Produksi siaran (jurnalistik dan hiburan)

d. Promosi/pemasaran siaran

Dalam menentukan team radio, ada beberapa tipologi broadcaster yang didambakan

yaitu kreatif, intelek, komunikatif, rajin, disiplin, motivator tim dalam bekerja, dan

mampu menjadi contoh.

Modul Laboratorium Radio Page 14 of 68

Page 15: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Struktur departemen dari stasiun penyiaran radio sangat bervariasi disesuaikan

dengan ukuran. Dalam struktur organisasi dengan tipe stasiun penyiaran ukuran

sedang (medium-size radio station), strukturnya adalah sebagai berikut:

1. General Manager

2. Sales Manager

3. Program Director

4. News Director

5. Chief Engineer

Dalam tingkatan, manajer memiliki tanggung jawab akan perencanaan dan

pelaksanaan kebijakan stasiun penyiaran radio, pemeliharaan hubungan dengan

komunitas, serta monitoring isi program, jumlah pendengar, dan informasi penjualan.

General Manager

Mempunyai tanggung jawab menyusun rencana kerja stasiun penyiaran radio, baik

jangka pendek, jangka menengah, maupun jangka panjang. Selain itu mengarahkan

dan mengelola pengembangan dan penerapan rencana kerja sekaligus mengawasi,

mengevaluasi kerja stasiun penyiaran radio secara menyeluruh untuk memenuhi

pencapaian sasaran pendengar dan sasaran penjualan dengan memperhatikan

efektivitas operasional stasiun penyiaran radio.

Sales and Promotion Manager

Memiliki fungsi merencanakan dan mengelola kegiatan promosi dan penjualan

stasiun penyiaran radio sesuai dengan strategi promosi yang telah ditentukan, serta

mengarahkan segala aktivitas penjualan untuk mencapai target penjualan yang telah

ditetapkan oleh perusahaan.

Modul Laboratorium Radio Page 15 of 68

Page 16: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Program Director

Memiliki tanggung jawab untuk merumuskan dan menetapkan programming

penyiaran radio yang memenuhi bentuk format penyiaran radio yang telah ditetapkan

oleh perusahaan termasuk aspek-aspek pendukung keberhasilan penyiaran radio,

dengan memperhatikan kebutuhan pendengar sekaligus kebutuhan pengiklan.

Tiga belas kerangka dasar untuk optimalisasi kerja seorang pengarah program antara

lain :

1. Monitoring (memonitor)

2. Act (bertindak)

3. Create (mencipta)

4. Involve yourself with your people (libatkan diri anda dengan semua karyawan

anda)

5. Get input (cari masukan)

6. Be aware of the competition (selalu siapkan diri anda dalam hubungan dengan

persaingan atau kompetisi)

7. Involve yourself in the community (libatkan diri dalam komunitas)

8. Be postive (selalu bersikap positif)

9. Share (selalu mau berbagi)

10. Review your goal (ricek tujuan)

11. Set an example (berikan contoh)

12. Be conscious (selalu sadar akan biaya yang anda keluarkan/hemat)

13. Do something (lakukan sesuatu)

Modul Laboratorium Radio Page 16 of 68

Page 17: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Pada umumnya, stasiun penyiaran radio terbagi dalam empat departemen, yaitu :

1. Sales Department

Staf : Sales Manager, Sales Staff

Tugas : Bertanggung jawab akan penjualan air time.

2. Program Department

Staf : Program Director, Announcer, Copywriter, Scriptwriter, Production,

Music Library

Tugas : Bertanggung jawab untuk output siaran dan supervisi musik atau materi

acara lain untuk kelangsungan penyiaran dan juga bertanggung jawab performa

penyiar atau DJ.

3. News Department

Staf : News Director, Newscaster, Reporters, Writers

Tugas : Bertanggung jawab untuk mengumpulkan, menulis, dan menyiarkan

berita-berita atau informasi baik lokal, nasional, maupun internasional.

4. Engineering Department

Staf : Chief Engineer, Staff Engineer, Maintenance

Tugas : Bertanggung jawab untuk menjaga stasiun penyiaran radio mengudara

dan memelihara keseluruhan peralatan penyiaran yang dimiliki oleh stasiun.

Model struktur organisasi radio di Indonesia secara umum dapat digambarkan

berikut:

Top Management “PLANNER” – Middle Management “ORGANIZER” –

Low/Front Management “OPERATOR”

Modul Laboratorium Radio Page 17 of 68

Page 18: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Modul Laboratorium Radio Page 18 of 68

LATIHAN!!

Buatlah contoh sebuah stasiun radio menurut kreasi Anda, berdasarkan

penjelasan di atas.

Page 19: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

MODUL LABORATORIUM RADIO

PERTEMUAN 2

Peralatan Yang Diperlukan Dalam Penyiaran RadioBerikut ini merupakan alat (Peralatan) yang biasanya dibutuhkan oleh stasiun

radio dalam menyiarkan siaran mereka, memang tak harus selengkap alat ini, semua

kembali kepada kebutuhan dari stasiun radio itu sendiri.

1. Audio Mixer

Alat untuk mengatur sinyal elektrik dari microphone studio, tape

recorder, dan sinyal prosesor. Operator menggerakan isarat ini dengan

knob/tombol, kemudian mengarahkan kembali sinyal ke tape recorder, sinyal

prosesor, dan monitor power amplifier. 

Modul Laboratorium Radio Page 19 of 68

Tujuan Praktikum:

1. Mengenalkan alat-alat studio radio (Radio Tools).

Target Praktikum:

1. Pemahaman dan penguasaan alat-alat studio radio (Radio Tools).

Page 20: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

2. Microphone

Microphone adalah sebuah alat yang digunakan untuk menghantarkan

getaran suara kepada out speaker. Maka ujung tombak pengeras suara adalah

microphone, benda ini dapat dikunjungi dengan beberapa macam istilahnya

ada yang mono dan stereo, berkaki dua dan empat, basic dan wireless,

microphone classic dan moderen, microphone buat rekaman hingga

microphone yang sering digunakan untuk adzan di musola. 

3. Komputer

Komputer adalah media informasi dengan memasukan input dan

memproses data dengan mengeluarkan hasil output yang kita inginkan dan

Modul Laboratorium Radio Page 20 of 68

Page 21: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

bekerja secara otomatis. Dikerjakan dengan software atau aplikasi dan

tersimpan melalui media penyimanan data.

4. SOFTWARE (Matrix Automation Radio Software)

MATRIX adalah sebuah automation software yang telah banyak

digunakan di beberapa radio di Indonesia). Disain sistem dibuat dan

disesuaikan dengan kebutuhan radio di Indonesia. Paket software ini terdiri

dari 6 Modul (6 Software) diantaranya : 

Modul OnAir

Modul Traffic

Modul Music Director

Modul Produksi

Modul SMS

Modul News. 

Modul Laboratorium Radio Page 21 of 68

Page 22: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

5. Headphones

Fungsi headphone adalah untuk mendengarkan aktifitas yang sedang

mengudara. Sehingga penyiar diwajibkan untuk menggunakan headphones

disaat siaran berlangsung. Headphones juga sengaja diadakan untuk

mengantisipasi brooming jika kita menggunakan speaker kontrol yang biasa,

mengingat dalam ruangan tersebut microphone juga aktif ketika anda

menyiar. Jangan lupa perhatikan tanda L dan R di speaker headphones. tanda

L berarti LEFT yag artinya posisi di telinga kiri dan R berarti RIGHT yang

berarti digunakan di telinga kanan.

6. Hybrid Telepon

Hybrid adalah sebuah alat yang mengkonversi sambungan telepon

biasa ke mixer siaran anda. Hal ini membuatan anda bisa berkomunikasi

langsung dengan pendengar. Anda juga harus bisa mengenali alat tersebut,

Modul Laboratorium Radio Page 22 of 68

Page 23: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

biasanya hybrid diaktifkan sebelum fader mixer digeser keatas, hal ini

mengantisipasi adanya bunyi yang tidak diinginkan terdengar oleh pendengar.

7. Compact Disk

CD adalah media penyimpanan lagu-lagu. Walaupun zaman sekarang

radio sudah memakai komputer dan software untuk memutar lagu, tetapi CD

sangat bermanfaat jika computer tiba-tiba hang. CD bisa menutupi keadaan

dead air.

Modul Laboratorium Radio Page 23 of 68

Page 24: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

8. Kaset

Kaset adalah sebuah benda yang terbuat dari bahan campuran plastik

yang berisi gulungan pita karbon yang bisa menyimpan hasil rekaman suara

maupun gambar. Dahulu kala, sebelum ada CD dan software, radio

menggunakan media kaset untuk memutarkan lagu.

9. Radio Tape dan CD player

Alat ini sangat membantu jika computer hang. Tinggal masukkan CD

atau kaset ke dalamnya.

10. Flash Disk

Fungsi dari Flash Disk adalah sebagai media penyimpanan data. USB

flash drive adalah alat penyimpanan data memori flash tipe NAND yang

memiliki alat penghubung USB yang terintegrasi. Flash drive ini biasanya

Modul Laboratorium Radio Page 24 of 68

Page 25: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

berukuran kecil, ringan, serta bisa dibaca dan ditulisi dengan mudah. Jika file

lagu yang ada di dalam computer tidak lengkap, bisa memasukkan lagu yang

ada di dalam flashdisk.

11. Modem

Modem adalah singkatan dari modulator-demodulator yaitu alat yang

digunakan untuk menghantar dan menerima data dari sebuah PC ke PC

lainnya melalui kabel telephone. Modem adalah alat yang bertugas untuk

menukar data dari bentuk digital ke analog dan sebaliknya. Dengan adanya

internet, dunia siaran akan terbantu, karena script writer biasanya mencari

bahan berita dari internet. Penyiar juga bisa mendapatkan bahan obrolan dari

internet. Bahkan siaran radio dapat didengarkan oleh seluruh dunia dengan

proses streaming.

Modul Laboratorium Radio Page 25 of 68

Page 26: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

12. Antena 

Sebuah antena adalah bagian vital dari suatu pemancar atau penerima

yang berfungsi untuk menyalurkan sinyal radio ke udara. Fungsi antena

adalah untuk mengubah sinyal listrik menjadi sinyal elektromagnetik, lalu

meradiasikannya (Pelepasan energy elektromagnetik ke udara / ruang bebas)

13. Sistem Komputerisasi Studio Radio & Pengarsipan Digital Siaran Radio 

Merupakan sistem aplikasi untuk mendukung operasional stasiun radio

mulai dari pengelolaan Program Siaran, Perencanaan Siaran, Pelaksanaan

Siaran [On-Air], Pengelolaan Berita / Informasi dan Lagu, Produksi Audio,

Pengelolaan Iklan, Perekaman Siaran, Pemancaran Siaran melalui Internet

[Audio Streaming] dan Pengelolaan Sumberdaya [SDM, Asset, Keuangan,

dll].

Modul Laboratorium Radio Page 26 of 68

Page 27: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

14. STL ( Studio Transmitter Link)

STL berguna untuk memancarkan program siaran dari studio ke

pemancar dengan lokasi yg berbeda. Kami Desain dengan system dual

conversi untuk kepekaan dan selektifitas yang handal, tersedia dalam mode

manual dan LCD Display.

15. Pemancar FM

Tujuan dari pemancar FM adalah untuk merubah satu atau lebih sinyal

input yang berupa frekuensi audio (AF) menjadi gelombang termodulasi

dalam sinyal RF (Radio Frekuensi) yang dimaksudkan sebagai output daya

yang kemudian diumpankan ke sistem antena untuk dipancarkan. Dalam

bentuk sederhana dapat dipisahkan atas modulator FM dan sebuah power

amplifier RF dalam satu unit. 

Sebenarnya pemancar FM terdiri atas rangkaian Blok subsistem yang

memiliki fungsi tersendiri, yaitu:

FM Exciter

Modul Laboratorium Radio Page 27 of 68

Page 28: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

FM exciter merubah sinyal audio menjadi frekuensi RF yang sudah

termodulasi. Jantung dari pemancar siaran FM terletak pada exciter-nya.

Fungsi dari exciter adalah untuk membangkitkan dan memodulasikan

gelombang pembawa dengan satu atau lebih input (mono, stereo, SCA) sesuai

dengan standar FCC. Gelombang pembawa yang telah dimodulasi kemudian

diperkuat oleh wideband amplifier ke level yang dibutuhkan oleh tingkat

berikutnya.

Penguat (bahasa Inggris: Amplifier)

Komponen elektronika yang dipakai untuk menguatkan daya (atau tenaga

secara umum). Dalam bidang audio, amplifier akan menguatkan signal suara

(yang telah dinyatakan dalam bentuk arus listrik) pada bagian inputnya

menjadi arus listrik yang lebih kuat di bagian outputnya.

Catu daya (power supply) 

Merubah input power dari sumber AC menjadi tegangan dan arus DC atau AC

yang dibutuhkan oleh tiap subsistem.

Transmitter Control System memonitor, 

Melindungi dan memberikan perintah bagi tiap subsistem sehingga mereka

dapat bekerja sama dan memberikan hasil yang diinginkan.

RF lowpass filter 

Membatasi frekuensi yang tidak diingikan dari output pemancar.

Directional coupler 

Mengindikasikan bahwa daya sedang dikirimkan atau diterima dari sistem

antenna.

Modul Laboratorium Radio Page 28 of 68

Page 29: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

16. Kabel koaksial

Kabel Koaksial adalah media penyalur atau transmitor yang bertugas

menyalurkan setiap informasi yang telah diubah menjadi sinyal – sinyal

listrik. Kabel ini memiliki kemampuan yang besar dalam menyalurkan bidang

frekuensi yang lebar, sehingga sanggup mentransmisi kelompok kanal

frekuensi percakapan atau program televisi. Kabel koaksial biasanya

digunakan untuk saluran interlokal yang berjarak relatif dekat yakni dengan

jarak maksimum 2.000 km. dengan adanya kabel, semua kegiatan penyiaran

dapat tersambung dan tersiar dengan baik.

MODUL LABORATORIUM RADIO

PERTEMUAN 3

Modul Laboratorium Radio Page 29 of 68

LATIHAN!!

Coba Anda Praktekan alat-alat diatas.

Tujuan Praktikum :

1. Mengenalkan rule of the game dalam siaran radio.

2. Mengenalkan pembuatan SOP siaran radio (termasuk “Standarisasi Kata”

seperti Station ID, Station Call, Tagline, Jingle, Log Iklan/Traffic, Format

Clock, dll).

Target Praktikum :

1. Praktikan memahami rule of the game dalam siaran radio.

2. Praktikan mengenal dan mampu membuat SOP siaran radio (termasuk “Standarisasi Kata” seperti Station ID, Station Call, Tagline, Jingle, Log Iklan/Traffic, Format Clock, dll).

Page 30: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

SOP (Standar Operating Procedure)

Istilah standar prosedur pengoperasian atau standard operating procedure

(SOP) pada awalnya hanya dipakai sebagai suatu syarat atau aturan untuk

mengoperasikan suatu mesin peralatan mekanik atau elektronik. Syarat tersebut

mutlak diperlukan dengan tujuan untuk melancarkan operasional dan membuat alat

agar dapat digunakan dalam waktu yang relatif lebih lama.

Dalam kaitan ini Wahyudi (1994) mengatakan para pengelola program teknik

dan administraasi/ ketatalaksanaan dalam wadah organisasi penyiaran bekerja diatas

landasan saling pengertian, menghargai dan mengingatkan, untuk menghasilkan

siaran yang berkualitas, baik dan benar adalah sebagai berikut:

Siaran berkualitas adalah siaran yang kualitas suara atau gambar atau

visualnya prima.

Siaran yang baik adalah siaran yang isi pesannya, baik audio atau visualnya

bersifat informatif, edukatif, persuasif, akumulatif, komunikatif dan stimulatif.

Modul Laboratorium Radio Page 30 of 68

Page 31: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Siaran yang benar adalah siaran yang isi pesannya, baik audio dan atau

visualnya diproduksi sesuai dengan sifat fisik medium radio dan atau televisi.

Dengan memperhatikan kriteria siaran yang berkualitas, baik dan benar, maka

diharapkan akan mampu memberikan kontribusi kepada khalayak berupa hasil

produksi siaran yang benar- benar dapat dinikmati dan di tonton. Untuk siaran artistik

terilhat pada kode moral, sedangkan siaran karya jurnalistik selain terikat kode moral

juga pada kode profesi jurnalistik.

Pada buku United States Environmental Protection Agency menyatakan

bahwa : “SOP pada hakekatnya berarti suatu cara untuk menghidari miskomunikasi,

konflik dan permasalahan pada pelaksanaan tugas/pekerjaan pada suatu organisasi”

(2007:2)

Selanjutnya menurut Gareth R. Jones dalam buku Organiszational Theory,

menyatakan bahwa” “SOP merupakan bagian dari peraturan tertulis yang membantu

untuk mengontrol perilaku anggota organisasi. SOP mengatur cara pekerja untuk

melakukan peran keorganisasiannya secara terus menerus dalam pelaksanaan tugas

dan tanggung jawab organisasi.” (2001:49)

Stasion ID (Station Identity) atau Spot Identitas Radio merupakan istilah yang

digunakan untuk identitas stasiun radio (dapat berupa sebuah nama atau angka

gelombang stasiun radio itu berada). Stasion ID ini penting diputar berulang ulang

dalam siaran radio untuk menanamkan brand image sebuah radio di pikiran

pendengar.

Station Call/Audience Call adalaah istilah yang digunakan oleh para penyiar

radio untuk memanggil atau menyebut pendengar radio mereka agar lebih akrab.

Modul Laboratorium Radio Page 31 of 68

Page 32: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Dalam sebuah stasion radio, penyebutan panggilan untuk pendengarnya harus sama

untuk setiap program agar menjadi ciri khas dari stasiun radio itu sendiri.

Contoh Stasion Call / Audience Call :

1. 98.7 Gen FM Jakarta = Sobat Gen

2. Ardan Radio Bandung 105.9 FM = Insan Muda

3. Dahlia 101.5 FM = Wargi Dahlia

4. Mustang 88 FM = Boys and Girls 88

5. Global Radio ARH = Global Listeners

Tagline Radio berfungsi untuk mengkomunikasikan nilai jual atau nilai

tambah sebuah radio. Selain itu tagline secara tidak langsung mengkomunikasikan

visi dan misi dari radio tersebut kepada pendengar. Sebagai contoh, tagline “Radio

Musik Indonesia” yang dimiliki “Kencana 98.6 FM” yang berada di Malang dan

“Barometer Musik Indonesia” yang merupakan tagline dari I-Radio Jogja 88.7 FM.

Jingle radio adalah: gabungan musik dan kata yang mengidentifikasi

keberadaan sebuah stasiun radio. Tujuan produksi jingle bagi radio adalah untuk

mempromosikan keberadaan radio baru di tengah masyarakat, memberikan informasi

simbol atau identitas terpenting dari radio agar selalu diingat pendengar, membentuk

citra radio di benak pendengar, pada saaat disiarkan berfungsi sebagai jeda, selingan

dan sejenisnya.

Traffic Log adalah rincian pemutaran iklan pada setiap acara dalam penyiaran

radio. Traffic Log ini berasal dari MD (Music Director) yang berisi nomor oder, kode

Modul Laboratorium Radio Page 32 of 68

Page 33: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

materi, produk, pemutaran iklan, frekuensi, keterangan, durasi, tarif, rincian dalam 1

bulan, jumlah. Traffic Log juga merupakan bukti siar selama perjanjian penayangan

iklan dan diberikan kepada client, dan merangkap diarsipkan di music director.

Format clock adalah secara umum melahirkan kebijakan umum tentang

bagaimana mengatur alokasi waktu dan materi siaran dalam sehari, seminggu,

setahun. Perencanaan siaran/format radio tersebut bisa dibuat dengan cara format

clock.

Format Clock membedakan aktivitas pagi, siang dan malam, dengan susunan

yang disesuaikan dengan prediksi mengenai lifestyle pendengar pada jam-jam

tertentu. Pagi hari format clokc dipadati dengan laporan-laporan dan reportase,

Sementara menjelang senja, program didominasi oleh music easylistening. Pada

malam hari didominasi oleh program bincang-bincang, semakin malam maka

semakin menyempit pada pendengar dewasa.

Berikut adalah contoh dari SOP sebuah stasiun radio di Indonesia.

SOP SIARAN “RIZ” RADIO

Station ID : Satu Lima Koma Empat RIZ FM Jakarta – Yuk Mariiiiiii….!!!

Station Call : Para Agan-Agania

Waktu Tayang : Jam 05.00 s/d 00.00 WIB

Lagu : Campur (Tergantung jenis program)

Penyiar : Penyiar

Operator : OPP

Iklan : Iklan

Acara : Acara

Modul Laboratorium Radio Page 33 of 68

SOP SIARAN “RIZ” RADIO

Station ID : Satu Lima Koma Empat RIZ FM Jakarta – Yuk Mariiiiiii….!!!

Station Call : Para Agan-Agania

Waktu Tayang : Jam 05.00 s/d 00.00 WIB

Lagu : Campur (Tergantung jenis program)

Penyiar : Penyiar

Operator : OPP

Iklan : Iklan

Acara : Acara

On Air call : Salam Semangat Para Agan-Agania

Opening : …………………..

Closing : …………………..

No Telepon : 081313140641

No Sms : 081313140641

RIZ radio adalah radio swasta yang program-programnya berisi sebanyak

80% ditujukan untuk remaja dan dewasa, dan 20% berisi program-program yang

ditujukan untuk kalangan orang tua. Program-program di antaranya berisi tentang

news update, hiburan, request, siaran talk show dengan mendatangkan nara

sumber sesuai tema yang sedang dibahas, info lalu lintas dan informasi-informasi

seputar dakwah atau islam.

Salah satu contoh program siaran Radio RIZ :

Nama Program : NOSTALGIA WITH SONG

Waktu : Jam 16.00 s/d 17.30

Durasi Program : 90 Menit

Materi Siaran :

Program ini berisi acara kirim-kirim salam by sms dan telepon interaktif, lagu-

lagu yang diputar adalah lagu 80 an hingga 90 an. Dan diisi juga oleh beberapa

informasi yang berhubungan untuk kesehatan bagi para pendengar. Hampir 70%

berisi music, dan 30% untuk membaca sms, menjawab telepon juga

menyampaikan informasi.

Lagu : Berisi lagu 80 an / 80’s

Page 34: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

MODUL LABORATORIUM RADIO

PERTEMUAN 4

Modul Laboratorium Radio Page 34 of 68

Page 35: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

I. Keterampilan dasar (basic skill) yang harus dimiliki seorang penyiar.

Ada beberapa persyaratan pokok yang harus dimiliki seorang penyiar radio.

(Oramahi, 2003:113):

1) Memiliki proyeksi suara yang enak didengar (pleasant for the ears)

2) Memiliki tingkat kecerdasan yang tinggi (smart)

3) Kalau dia seorang penyiar berita, maka dia harus memiliki latar

belakang jurnalistik (Journalistic background) yang baik.

4) Memiliki latar belakang pengetahuan umum (general knowledge

background) yang prima.

5) Rasa percaya diri (self confidence) yang tinggi

6) Memiliki pengucapan (pronunciation) yang bagus, baik untuk bahasa

ibu (Indonesia) maupun asing.

7) Tidak memiliki cacat vokal (gagap, cadel, sengau)

Modul Laboratorium Radio Page 35 of 68

Tujuan Praktikum :

1. Mengenalkan keterampilan dasar (basic skill) yang harus dimiliki penyiar.

Mengenalkan kualifikasi penyiar radio.

2. Mengenalkan dan memperaktekkan syarat menjadi penyiar (seperti suara

standar, wawasan, sense of music, sense of humor, fleksibel, adaptability,

bekerja dalam tim, dll).

Target Praktikum :

1. Praktikan memahami keterampilan dasar yang harus dimiliki penyiar.

Praktikan memahami kualifikasi penyiar radio.

2. Praktikan diharapkan mampu dan bisa menerapkan syarat-syarat menjadi

seorang penyiar. (seperti suara standar,wawasan, sense of music, sense of

humor, fleksibel, adaptability, bekerja dalam tim, dll).

Page 36: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Ketika persaingan semakin tinggi dalam perkembangan industri

penyiaran radio dimasa sekarang ini, umumnya stasiun radio siaran akan

memprioritaskan calon penyiarnya yang memiliki dedikasi dan komitmen

yang tinggi terhadap dunia penyiaran radio. Selain itu diharapkan memiliki

kualitas yang optimal. Bagi pengelola stasiun radio, penyiar adalah ujung

tombak dalam penyajian program ‘on-air’ yang sesuai dengan format radio

yang telah ditetapkan oleh stasiun radio yang bersangkutan.

Dalam pelaksanaan siaran dilakukan menurut jadwal tugas yang telah

ditetapkan oleh stasiun radio. Namun untuk mendapatkan jadwal itu tidaklah

mudah, Setelah lolos saringan reqruitment maka syarat menjadi penyiar radio

dimasa sekarang ini paling tidak dapat memenuhi 8 Kriteria.

1) Mempunyai kualitas vokal yang memadai.

Dalam melakukan penilaian kualitas suara yang memadai dan tidak

memadai, sangat bergantung kepada penilaian pendengarnya. Oleh karena itu

merekrut penyiar harus hati-hati apakah suara penyiar tersebut memiliki dan

dianggap cocok dengan segmen radionya atau tidak. Misal jika radio

bersegmen dewasa diisi oleh karakter vokal dan gaya anak muda, tentu saja

hasilnya tidak optimal jika dipergunakan untuk meraih pendengar dewasa.

Begitu juga sebaliknya. Atau untuk keperluan program-program khusus

terkadang stasiun radio memerlukan karakter vokal yang khusus. Oleh karena

itu ketika jenis vokal yang diinginkan tidak didapat biasanya stasiun penyiaran

radio akan melatih penyiar yang bersangkutan untuk dioptimalkan

menyesuaikan karakter program yang sudah direncanakan oleh program

director. Paling penting adalah bagaimana seorang penyiar mampu

mengoptimalkan jenis suaranya sehingga sesuai harapan perencanaan program

dan harapan pendengar.

Modul Laboratorium Radio Page 36 of 68

Page 37: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Memang kenyataannya tidak semua Penyiar mudah dibentuk saat

berbicara didepan microfon, Semuanya bergantung pada tingkat intelektualitas

pribadi penyiar serta talent yang dimiliki. Tidak semua juga penyiar memiliki

karakter pribadi seperti air, ibaratnya ketika berada dalam botol ia akan

membentuk botol ketika ada dalam gelas maka akan berbentuk gelas, ini yang

susah. Karena tidak setiap pribadi memiliki karakteristik dasar seperti air yang

mudah menempati ruang apapun. Penyiar yang baik, umumnya sedikit tahu

banyak hal namun banyak memberikan kemudahan di direct. Dan Penyiar

yang baik biasanya “SEDIKIT TAHU BANYAK HAL, ALL CURRENT

AFFAIRS & CURRENT ISSUE”

2) Mampu melaksanakan ‘adlibbing’ dan ‘script reading’ dengan baik.

Tuturan penyiar yang dilakukan tanpa persiapan, spontan, tanpa

mengingat terlebih dahulu, bahkan tidak dipikirkan sesaatpun sebelumnya.

Kelancaran berbicara yang mengalir alami apa adanya, tidak dibuat-buat, jujur

jernih, jelas akan banyak dipengaruhi oleh wawasan yang luas dan latihan-

latihan khusus. Karena itu penyiar perlu memiliki wacana dan mampu

menganalisa situasi serta kondisi dari berbagai aspek, misal pandangan

ideologi, politik, sosial, budaya maupun bidang lain yang terkait dengan

kepenyiaran. Selain itu harus memahami pula dampak-dampak dari materi

yang dibicarakan, khususnya dampak negatif yang berakibat fatal bagi stasiun

radio citra dirinya, hal ini bisa dilakukan dengan adlibbing menjadi positif.

Kemampuan membaca naskah adalah diperlukan. Hindari kesalahan membaca

hanya gara-gara tidak pernah berlatih membaca karena kebiasaan improvisasi

tanpa naskah. Oleh karena itu keterampilan membaca mutlak diperlukan dan

hal ini perlu latihan.

3) Memahami format radionya dan format clock.

Modul Laboratorium Radio Page 37 of 68

Page 38: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Penyiar dalam menjalankan tugas harus memahami format radionya,

baik format kata maupun format musik, serta aturan-aturan lain yang berlaku

pada stasiun radionya. Yang jelas format disini lebih merupakan ramuan

pokok atau rancana program yang diarahkan pada pendengar tertentu. Dengan

memahami format radionya berarti memahami “station positioning” yang

mengacu pada tampil beda dengan stasiun lain untuk membangun loyalitas

pendengar. Penetrasi pesan yang lebih mendalam. Paling tidak penyiar harus

memahami “need and want”-nya pendengar. Selain itu dalam menjalankan

format, tentu saja setiap stasiun radio akan memiliki log siaran atau panduan

siaran yang memuat catatan-catatan siaran setiap interval waktu rutin harian.

Dan format clock tersebut adalah perintah kerja mulai dari playlist, sistem

rotasi musik, iklan, radio expose, penempatan stasiun ID/jingle, atau toleransi

waktu bicara para penyiar. Log siaran ini merupakan bahan siaran bagi

penyiar yang harus dikerjakan. Dan biasanya log siar ini adalah penjabaran

secara rinci dan mudah bagi orang yang bertugas.

4) Memahami secara mendalam segmen radio.

Penyiar dengan memahami secara mendalam segmen radionya berarti akan

sangat paham tentang target pendengarnya, penyiar harus tahu pasti siapa

pendengarnya: pria/wanita; umur; pendidikan; pekerjaan; tingkat belanja

bulanan rumah tangga, tempat tinggal, minat, maupun program apa yang

mereka butuhkan dan mereka sukai.

5) Memperlihatkan simpati dan empati terhadap pendengarnya.

Penyiar harus bisa berempati, maksudnya dalam upaya melayani

secara optimal sebaiknya bisa mewujudkan rasa kedekatan dengan pendengar,

juga sekaligus harus bisa berpikir dari sudut pandang pendengar atau

berempati. Sikap apatis tidak diinginkan oleh stasiun radio, karena jika hal ini

Modul Laboratorium Radio Page 38 of 68

Page 39: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

terjadi maka radio yang bersangkutan tidak akan punya pendengar, dan akan

gagal dalam membangun loyalitas pendengar.

6) Mampu menghasilkan gagasan-gagasan segar dan kreatif dalam siarannya.

Seorang penyiar perlu menjadi seorang creator, karena tugasnya

menghibur pendengar dengan kata-katanya. Agar pendengar tertarik dalam

setiap siarannya selalu menghasilkan gagasan atau ide-ide segar dan selalu

kreatif memunculkan hal-hal baru sesuai kondisi atau trend yang berkembang.

Penyiar tidak mempunyai kemampuan ini, penampilannya disiaran akan

hambar dan tidak berbobot serta menjemukan.

7) Mampu bekerjasama dalam team.

Karena bekerja di radio adalah kerja terintegrasi antara masing-masing

bagian yang terlibat dalam produksi siaran, maka seluruh praktisi penyiaran

termasuk penyiar wajib memiliki kemampuan bekerja sama dan saling

pengertian, menghargai dan saling mengingatkan, untuk menghasilkan output

siaran yang berkualitas. Menjadi penyiar yang baik harus benar-benar

mempunyai kebanggan pada pekerjanya, maksudnya cakap dan berhati-hati

terhadap hal-hal kecil dan mekanis serta cara kerja atau prosedur dan sistem-

sistem dan bagaimana peraturan-peraturan ditegakan dengan baik. Semuanya

ada karena alasan untuk dapat menjadi yang terbaik.

MODUL LABORATORIUM RADIO

Modul Laboratorium Radio Page 39 of 68

Page 40: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

PERTEMUAN 5

Announcing Skill

Announcing adalah mengumumkan, menyiarkan. Radio Announcing berarti

SENI MENYIAR di Radio. Sebagai sebuah seni, announcing bertumpu pada bakat,

tapi sekaligus juga merupakan sebuah keterampilan yang dapat dipelajari. Sebagai

seni dan bisnis, announcing identik dengan communication, yang mencakup to

inform, to persuade, to motivate dan to entertain. Dengan demikian seorang

announcer diharapkan mampu mengkomunikasikan pesan-pesan sesuai dengan

format radionya, profil demografik dan gaya hidup pendengar.

ANNOUNCER adalah seorang komunikator, sebagai katalisator pesan,

jembatan antara pemberi pesan dan pendengarnya. Maka sebagai announcer ada tiga

komponen dasar yang perlu diingat, yaitu :

Voice/berbicara (mengeluarkan suara)

Scriptwriting

Adibling

VOICE / BERBICARA (Mengeluarkan Suara) :

Modul Laboratorium Radio Page 40 of 68

Tujuan Praktikum :

1. Mengenalkan pembentukan suara standar atau khas penyiar (annouching

technique 1 - teknik vokal).

Target Praktikum :

1. Praktikan diharapkan mampu dan bisa menerapkan bagaimana caranya

pembentukan karakter suara standar, meliputi teknik pernafasan dan teknik

vokal (artikulasi, intonasi, infleksi).

Page 41: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Cara berbicara dan mengeluarkan suara merupakan modal dasar yang mutlak

bagi seorang penyiar, dan harus benar, sebelum calon penyiar On Air. Suara penyiar

adalah sarana satu-satunya untuk menjalin komunikasi. Kesalahan dalam bicara dan

mengeluarkan suara, membuat pendengar menjadi terganggu.

Kalau demikian kerugian besar sudah terjadi. Untuk itu unsur-unsur yang

mesti dipelajari meliputi latihan :

• pernafasan atau senam nafas

• aksentuasi

• speed

• pace dan artikulasi.

Perlu diketahui, bila menguasai artikulasi, aksentuasi, dan intonasi secara minimal

sudah dianggap mampu membangun atmosfir bagi pendengarnya. Lebih bagus lagi

bila seluruh unsur itu dapat dikuasai.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh penyiar ketika berbicara

(mengeluarkan suara), yaitu :

a. Monoton

b. Pitch yang terlalu rendah / nada dasar tetap

c. Berbicara tidak pada ketukan / beat lagu

d. Pola nada pada akhir kalimat, jatuhnya selalu pada nada yang sama

e. Suara lewat hidung

f. Penekanan ‘Kata’ yang salah dalam satu kalimat

Modul Laboratorium Radio Page 41 of 68

Page 42: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

g. Posisi badan, dada & teknik bernafas

h. Kebiasaan-kebiasaan sewaktu berbicara

i. Dialek

Cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi hal-hal tersebut diatas adalah :

1. Baca beberapa lembar artikel di surat kabar / majalah, rekam dan lakukan

evaluasi dengan menjawab beberapa pertanyaan dibawah ini :

– Apakah ada penyeretan pengucapan beberapa suku kata sehingga

kedengarannya seperti terucapkan bersama sekaligus.

– Apakah pengucapan hurup hidup, konsonan, dan diftong sudah benar.

– Apakah pengucapan hurup ‘p’, ‘t’, ‘d’, ‘b’ tidak popping

– Apakah pengucapan huruf ‘s’ terlalu kering atau basah

– Apakah pengucapan huruf ‘p’ dan ‘f’ tidak tertukar / tercampur

– Apakah pengucapan huruf ‘z’ dan ‘j’ tidak tertukar

– Apakah pengucapan huruf ‘e’ sudah benar

– Apakah pengucapan huruf ‘a’ tidak menjadi ‘e’ (orang jawa)

– Apakah huruf mati / konsonan yang diucapkan terdengar bedanya

(‘malam’ dengan ‘malang’ atau ‘dinding’ dengan ‘dingding’)

– Apakah pengucapan suku kata dalam satu kata tidak tertukar / terbalik

(‘jalur’ menjadi ‘lajur’ atau ‘almamater’ menjadi ‘amalmater’)

– Apakah pengucapan suku kata terakhir masih terdengar jelas

Modul Laboratorium Radio Page 42 of 68

Page 43: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

– Apakah berbicaranya terlalu cepat

– Apakah pembacaan suatu kalimat terputus-putus dan kecepatannya

tidak rata.

– Apakah pengambilan nada sudah seimbang.

2. Lakukan senam pernapasan, humming, senam nada atas dan senam nada

bawah. Suara yang mutlak harus dimiliki oleh seorang penyiar adalah suara

yang bulat, tidak cacat dan merdu. Suara tersebut sebaiknya adalah suara perut

yang terbentuk dengan bantuan rongga perut, yang keluar tanpa menekuk

batang tengkuk. Didukung dengan cara bernapas dengan dada, perut dan

pinggang.

SENAM PERNAPASAN

Adalah untuk melatih seluruh perangkat bicara. Termasuk bagian badan lain

yang terkait dalam fungsi penggunaan perangkat bicara. Dengan senam pernapasan

yang dilatih dengan baik bisa mengeluarkan ‘Suara diafragma’.

Suara diafragma adalah suara yang terbentuk dari rongga perut, dimana

keuntungannya adalah suara menjadi lebih bertenaga, bulat dan terdengar jelas, keras

tanpa harus berteriak, mampu mengatur stamina dan memperjelas intonasi serta

aksentuasi.

HUMMING DIAFRAGMA :

Modul Laboratorium Radio Page 43 of 68

Page 44: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

1. M A I N ....................................... Nafas dikeluarkan pelan-pelan

2. M E I N ....................................... Nafas dikeluarkan pelan-pelan

3. M O U N ....................................... Nafas dikeluarkan pelan-pelan

Untuk mendapatkan suara diafragma yang bagus, ada 15 jurus pelatihan yang harus

dikuasai, yaitu :

No Teknik Kegunaan Gerakan

1. Lion Face Melemaskan otot-otot

muka

Muka diciutkan bersamaan dengan

menguncupkan jari-jari kedua tangan,

muka dilebarkan dengan menjulurkan

lidah sejauh mungkin

2 Mengatupkan gigi Melemaskan otot

rahang

Gigi dikatupkan dengan kuat,

sementara bibir terbuka, bersamaan

dengan itu kedua tangan dikepalkan

3 Melipat lidah ke atas Melatih dan

melemaskan lidahLidah dilipat keatas menyentuh langit-

langit, sambil menekan barisan gigi

bagian atas. Gerakan dilakukan 10

kali, masing-masing selama 5

hitungan.

4 Melipat lidah ke

bawah

Melatih dan

melemaskan lidahLidah dilipat kebawah dan menekan

barisan gigi bawah (Lakukan seperti

melipat lidah keatas)

5 Lidah menyapu bibir Melatih pernafasan dan Lidah dilipat kebawah diluar bibir.

Modul Laboratorium Radio Page 44 of 68

Page 45: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

melemaskan bibir Gerakan melingkar dari bibir bawah

keatas

6 Motor boat Melatih pernafasan dan

melemaskan bibir• Tarik nafas dalam-dalam,

kemudian nafas dikeluarkan

pelan-pelan melalui bibir,

sehingga bibir bergetar dan

berbunyi seperti mesin motor

boat.

• Nafas dikeluarkan sambil

membungkukkan badan,

sementara pergelangan tangan

digoyang-goyangkan.

7 Urut rahang Melemaskan otot muka Jari-jari mengurut pipi dari muka ke

belakang dan disaat yang sama

rahang bawah digerakkan berputar

menyamping

8 Latihan leher Memperkuat otot-otot

leher dan bahuBerdiri dengan kaki direntangkan

terbuka, tangan dipinggang.

Kemudian leher digerakkan kekanan

dan kekiri

9 Pijat kerongkongan Melemaskan

kerongkongan dan pita

suara

• Tarik nafas, dan keluarkan

perlahan-lahan sambil

mengucapkan huruf A.

Modul Laboratorium Radio Page 45 of 68

Page 46: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

• Sementara itu jari-jari memijit

leher / kerongkongan dengan

gerakan ke atas dan ke bawah.

10 Memutar bahu Memperkuat bahu

sehingga mampu

menahan rasa lelah

karena duduk dalam

waktu lama.

Memutar sendi bahu ke belakang,

sementara kedua lengan tegak lurus

ke bawah.

11 Angel wings Memperkuat bahu • Kedua lengan lurus kedepan

dengan jari-jari terbuka,

kemudian lengan didorong

kedepan dengan kekuatan bahu.

• Bergantian dengan lengan kiri

dan lengan kanan, sementara jari-

jari digerakan seperti tari kecak.

12 Ping Pong Memperkuat bahu dan

artikulasi (anti poping)

• Sama seperti yang dilakukan

dalam gerakan Angel Wings,

hanya saja jari-jari dikepalkan

sehingga gerakan seperti orang

meninju.

• Ketika lengan digerakan

kedepan dan kebelakang, mulut

berbunyi ping-pong. Dan akhir

dari gerakan ini tangan ditarik ke

Modul Laboratorium Radio Page 46 of 68

Page 47: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

atas.

13 Nafas panjang Memperkuat nafas Menarik nafas dengan kepala

mendongak. Kemudian nafas

dikeluarkan perlahan sampai habis.

Lalu badan dibungkukkan sambil

tangan menekan perut, maksudnya

menghabiskan nafas

14 Pip Pap (Menarik

perut)Memperkuat otot-otot

diafragma dan

pernafasan

Tangan berkacak pinggang, lakukan

gerakan menekan perut ke dalam

sambil mengeluarkan nafas secara

cepat, bahu tidak boleh bergerak.

15 Reaching The Star

(meraih bintang)Melatih dan

memperkuat otot

pinggang

• Posisi badan menunduk dengan

kedua lengan bergantung lemas

kebawah. Kemudian badan

diputar kekanan dan kekiri

mengikuti tangan yang mengarah

keatas, seperti hendak meraih

bintang.

• Posisi ini dilakukan hingga

pinggang tertarik dengan ujung

kaki menyentuh lantai, gerakan

ini popular dengan sebutan gaya

John Travolta.

Modul Laboratorium Radio Page 47 of 68

Page 48: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Pelaksanaan senam ini harus dilaksanakan setiap hari. Apabila telah mahir, maka

akan dilanjutkan dengan menggali ‘Suara Diafragma’ dengan cara ‘Humming’.

MODUL LABORATORIUM RADIO

PERTEMUAN 6

Modul Laboratorium Radio Page 48 of 68

Tujuan Praktikum :

1. Pemahaman dan penguasaan teknik dasar siaran “Scriptreading Technique”

(siaran dengan menggunakan atau membaca naskah).

Target Praktikum :

1. Praktikan diharapkan mampu dan bisa memperaktekkan bagaimana caranya

siaran dengan menggunakan atau membaca naskah).

Page 49: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Script Reading. (teknik membaca naskah)

Teknik siaran dengan mengunakan atau membaca naskah siaran (script) yang sudah

disusunnya sendiri atau dengan bantuan penulis naskah siaran (script writer).

Untuk mencapai hasil optimal, seorang penyiar harus mampu mengutarakan kata

demi kata seolah-olah diucapkan tanpa bantuan naskah (spoken reading), yaitu

dengan cara:

1) Memahami dan menghayati isi naskah secara keseluruhan.

Jika perlu, menggunakan tanda-tanda khusus dalam naskah untuk

membantu kelancaran penyampaian, misalnya tanda garis miring satu (/)

sebagai pengganti koma, garis miring dua (//) sebagai pengganti titik, dan

strip bawah ( _ ) sebagai tanda pengucapan satu kesatuan. Contoh: Tentara

yang datang itu/ tingal menunggu perintah tembak// Ribuan demonstran

menggelar unjuk rasa anti Israel//

2) Mengeluarkan suara (bicara) seakan sedang “ngobrol” atau bercerita kepada

seorang teman. Naskah dianggap hanya sebagai “contekan” data.

3) Menggunakan gerakan tubuh (gesture) dan senyuman untuk menambah

bobot bicara.

Modul Laboratorium Radio Page 49 of 68

Page 50: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

4) Sebelum mengudara, berlatih dengan mengeluarkan suara (bukan dalam

hati), sekaligus melatih intonasi, aksentuasi, artikulasi, dan speed.

5) Meletakkan naskah di tempat yang mudah dijangkau.

6) Jangan sampai terpaksa membalik halaman naskah sambil berbicara,

sebaiknya naskah tidak ditulis bersambung pada sebalik halaman.

7) Sambil berbicara, membayangkan lawan bicara (pendengar) ada didepan

kita, atau seolah-olah sedang menerangkan sesuatu via telepon.

MODUL LABORATORIUM RADIO

PERTEMUAN 7

Modul Laboratorium Radio Page 50 of 68

LATIHAN!!

Buatlah naskah siaran radio mengenai berita kecelakaan dan bencana alam, lalu

peraktekkan.

Tujuan Praktikum :

1. Pemahaman dan penguasaan teknik dasar siaran “Adlibbing

Technique” (siaran tanpa naskah).

Target Praktikum :

1. Praktikan diharapkan mampu dan bisa memperaktekkan bagaimana

caranya siaran tanpa menggunakan naskah atau membaca naskah.

Page 51: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Teknik Ad Libitum (Adlibbing Technique)

Yaitu teknik siaran dengan cara berbicara santai, enjoy, tanpa beban atau tanpa

tekanan, sesuai dengan seleranya (ad libitum means to speak at pleasure, as one

wishes, as one desires) dan tanpa naskah.

Untuk mencapai hasil optimal, penyiar yang melakukan teknik ad libitum harus

memperhatikan hal-hal berikut ini:

1) Menggunakan bahasa sederhana, yaitu bahasa sehari-hari yang biasa

digunakan dalam percakapan antarpribadi (bahasa tutur)

2) Mencatat terlebih dahulu pokok-pokok penting yang akan disampaikan

selama siaran agar sistematis dan sesuai waktu yang tersedia. Penyiar

berbicara dengan bantuan catatan tersebut (using note).

3) Menguasai information behind information, yakni memahami keseluruhan

informasi yang disajikan dan hal-hal lain yang ada kaitannya dengan

inforamasi yang disampaikan. Dengan begitu, penyiar bisa berimrovisasi

dalam siaran secara proporsional dan tidak melantur (out of context).

4) Menguasai istilah-istilah khusus (jargon) dalam bidang-bidang tertentu,

sehingga pembicaraan tampak “bernas”, berkualitas, dan meyakinkan. Dalam

Modul Laboratorium Radio Page 51 of 68

Page 52: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

siaran berita sepakbola misalnya, penyiar harus menguasai istilah-istilah

seperti corner, tendangan first time, striker, ball posession, dan sebagainya.

5) Menguasai standarisasi kata, antara lain standar pengucapan slogan atau motto

stasiun radio, sapaan pendengar (station call), terminologi musik atau lagu,

frekuensi, dan line telepon yang bisa dihubungi pendengar untuk minta lagu,

berkomentar, atau berinteraksi dengan penyiar atau narasumber.

6) Mencegah atau menghindari pengucapan kata-kata yang tidak wajar atau

melanggar kesusialaan, misalnya kata-kata cabul, menyinggung perasaan, atau

melecehkan suku dan pemeluk agama tertentu (melanggar SARA).

MODUL LABORATORIUM RADIO

PERTEMUAN 8

Modul Laboratorium Radio Page 52 of 68

LATIHAN!!

Cobalah anda Adlibbing dengan tema perkembangan teknologi saat ini.

Tujuan Praktikum :

1. Pemahaman dan penguasaan teknik pembuatan pedoman siaran detik per

detik atau menit per menit berupa Format Clock.

Target Praktikum :

1. Praktikan diharapkan mampu dan bisa memperaktekkan bagaimana

caranya membuat pedoman siaran detik per detik atau menit per menit

berupa format clock.

Page 53: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Format Clock

Perencanaan siaran adalah secara umum melahirkan kebijakan umum tentang

bagaimana mengatur alokasi waktu dan materi siaran dalam sehari, seminggu,

setahun. Perencanaan siaran/format radio tersebut bisa dibuat dengan cara format

clock. Format Radio disebut dengan sistem format clock, karena terdiri atas unsur-

unsur seperti:

-Narasi penyiar

-Siklus musik

-Termin iklan

-Promo radio dan promo program

-Laporan lalulintas, cuaca dan reportase.

Format Clock membedakan aktivitas pagi, siang dan malam, dengan susunan

yang disesuaikan dengan prediksi mengenai lifestyle pendengar pada jam-jam

tertentu. Pagi hari format clokc dipadati dengan laporan-laporan dan reportase,

Modul Laboratorium Radio Page 53 of 68

Page 54: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Sementara menjelang senja, program didominasi oleh music easylistening. Pada

malam hari didominasi oleh program bincang-bincang, semakin malam maka

semakin menyempit pada pendengar dewasa.

Sebelum membuat format clock, terlebih dahulu dibuat rundownnya.

Rundown merupakan urutan elemen dalam sebuah program beserta timeline yang

lengkap, Rundown pada dasarnya merupakan hot clock dalam bentuk tabel sehingga

elemen-elemen yang terdapat dalam rundown pun akan sama dengan elemen-elemen

yang terdapat dalam hot clock.

Berikut adalah cara membuat format clock dengan acuan rundown pada

program acara Radio dengan menggunakan Microsoft word dan excel :

1) Pertama blok semua yang ada pada kolom running order dan actual time (dalam

hitungan detik, anda hitung sendiri, tergantung waktu putarannya).

2) Lalu paste ke excel seperti ini, (akan memanjang, panjang tergantung seberapa

banyak data yang anda copy tadi)

Modul Laboratorium Radio Page 54 of 68

Page 55: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

 

3) Selanjutnya kolom total diganti menjadi next program, dan total waktu (per

detik) yang telah di hitung tadi dikurang dengan 3600. (3600 menit =1jam),

karena format clock di buat hanya dalam waktu satu jam siaran, jadi jika ada

siaran yang berdurasi 3 jam, maka format clock yang harus dibuat 3. Jika sudah

dirubah maka tampilan akan seperti ini:

4) Langkah selanjutnya blok sekali lagi semua nya dan klik insert yang ada pada

toolbar, dan pilih Pie (yang nomor 1)

Modul Laboratorium Radio Page 55 of 68

Page 56: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

5) Setelah memlih Pie no 1 maka tampilannya akan seperti:

6) Selanjutnya pilih chart layout, pilih layout 5, seperti gambar ini:

Modul Laboratorium Radio Page 56 of 68

Page 57: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

7) Maka akan seperti:

8) Jadinya memang tidak beraturan, lalu rapikan pie tersebut secara perlahan, klik

pada tulisan  yang tidak beraturan tersebut, maka akan muncul banyak kotak-

Modul Laboratorium Radio Page 57 of 68

Page 58: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

kotak kecil, lalu pindahkan, dan atur jarak masing-masing kotak sampai rapi

(dengan cara di drag) :

9) Chart title juga dapat di klik untuk mengganti namanya, sekarang tiba pada

finishing. Klik Pie tersebut dan copy.

10) Dan paste pada Microsoft word di tempat yang di inginkan. (Perlu diingat ketika

sudah di MS.Word pie ini telah menjadi Picture bukan lagi MS.Excel)

Modul Laboratorium Radio Page 58 of 68

Page 59: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Modul Laboratorium Radio Page 59 of 68

LATIHAN!!

1. Buatlah rundown sebuah acara radio, lalu buatlah format clocknya.

2. Buatlah format clock berdasarkan data run down berikut ini:

Page 60: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Modul Laboratorium Radio Page 60 of 68

Page 61: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

MODUL LABORATORIUM RADIO

PERTEMUAN 9

Prinsip Penulisan

1. ELF – Easy Listening Formula. Susunan kalimat yang jika diucapkan enak

didengar dan mudah dimengerti pada pendengaran pertama.

2. KISS – Keep It Simple and Short. Hemat kata, tidak mengumbar kata.

Menggunakan kalimat-kalimat pendek dan tidak rumit. Gunakan sesedikit

mungkin kata sifat dan anak kalimat (adjectives).

3. WTYT – Write The Way You Talk. Tuliskan sebagaimana diucapkan.

Menulis untuk “disuarakan”, bukan untuk dibaca.

4. Satu Kalimat Satu Nafas. Upayakan tidak ada anak kalimat. Sedapat mungkin

tiap kalimat bisa disampaikan dalam satu nafas.

Teknis penulisan: pilihan kata

1. Spoken Words. Pilih kata-kata yang biasa diucapkan sehari-hari (spoken

words), e.g. jam empat sore (16.00 WIB), 15-ribu rupiah (Rp 15.000), dll.

Modul Laboratorium Radio Page 61 of 68

Tujuan Praktikum :

1. Pemahaman dan penguasaan teknik menulis dan pembuatan naskah siaran

radio.

Target Praktikum :

1. Praktikan diharapkan mampu dan bisa memperaktekkan bagaimana caranya

membuat naskah iklan, insert renungan dll.

Page 62: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

2. Sign-Posting. Sebutkan jabatan, gelar, atau keterangan sebelum nama orang.

Atribusi/predikat selalu mendahului nama, e.g. Ketua DPR –Agung Laksono

— mengatakan…

3. Stay away from quotes. Jangan gunakan kutipan langsung. Ubah kalimat

langsung menjadi kalimat tidak langsung, e.g. Ia mengatakan siap memimpin

demo (”Saya siap memimpin demo,” katanya).

4. Avoid abbreviation. Hindari singkatan atau akronim, tanpa menjelaskan

kepanjangannya lebih dulu, e.g. Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas

Islam Negeri –BEM UIN—Bandung menggelar… (Ketua BEM UIN

Bandung –Fulan—mengatakan…).

5. Subtle repetition. Ulangi secara halus fakta-fakta penting seperti pelaku atau

nama untuk memudahkan pendengar memahami dan mengikuti alur cerita,

e.g. Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono mengatakan… Menurut

Presiden…. Kepala Negara juga menegaskan….

6. Present Tense. Gunakan perspektif hari ini. Untuk unsur waktu gunakan kata-

kata “kemarin”, “hari ini”, “besok”, “lusa”, bukan nama-nama hari (Senin s.d.

Minggu). Mahasiswa UIN Bandung melakukan aksi demo hari ini… Besok

mereka akan melanjutkan aksi protesnya…

7. Angka. Satu angka (1-9) ditulis pengucapannya. Angka 1 ditulis “satu” dst.

Lebih dari satu angka, ditulis angkanya. Angka 25 atau 345 jangan ditulis:

duapuluh lima, tigaratus empatpuluh lima. Angka ratusan, ribuan, jutaan, dan

milyaran, sebaiknya jangan gunakan nol, tapi ditulis: lima ratus, delapan ribu,

15-juta,

8. Mata uang. Ditulis pengucapannya di belakang angka, e.g. 600-ribu rupiah

(Rp 600.000), 500-ribu dolar Amerika Serikat (US$ 50.000)

Tanda baca khusus

Modul Laboratorium Radio Page 62 of 68

Page 63: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

1. Dash. tanda garis pisah (–) untuk sebelum nama atau kata penting atau butuh

penekanan.

2. Punctuation. Tanda Sengkang, yaitu tanda-tanda pemenggalan (-) untuk

memudahkan pengucapan singkatan kata yang dieja. M-U-I, B-A-P, W-H-O,

P-U-I, dsb.

3. Garis Miring. Jika perlu, gunakan garis miring satu (/) sebagai pengganti

koma atau sebagai tanda jeda untuk ambil nafas, garis miring dua (//) untuk

ganti titik, dan garis miring tiga (///) untuk akhir naskah.

Contoh:

Menjelang Pemilu 2009/ sedikitnya sudah 54 partai politik/ mendaftarkan diri

ke Departemen Hukum dan HAM// Mereka akan diverifikasi untuk ikut

Pemilu. Menurut pengamat politik –Arby Sanit/ banyaknya parpol itu

menunjukkan animo elite untuk berkuasa masih tinggi///

Dalam membuat naskah iklan radio, kita harus mengetahui konsep dari

produk yang akan kita iklankan. Setelah itu dibuatkan konsep naskah iklan radio

dengan mempertimbangkan skenario iklan, apakah dialog atau monolog.

Lalu menentukan musik atau menggunakan sound FX dengan tujuan untuk

menciptakan suasana yang mendukung skenario. Sound FX yang diinginkan harus

diproduksi dari potongan lagu atau beberapa sound FX lainnya.

Berikut adalah istilah-istilah yang dipakai dalam naskah audio:

Istilah Makna

Music Menunjukkan kepada sutradara bahwa di baris itu harus

diselipkan music

Sound Effect (FX) Suara-suara pendukung untuk menciptakan suasana

tertentu

Modul Laboratorium Radio Page 63 of 68

Page 64: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

Fade In Petunjuk bagi sutradara atau pelaku bahwa harus

diciptakan situasi bahwa seolah-olah ada orang mendekat

Fade Out Kebalikan dari fade in, petunjuk bagi sutradara atau

pelaku bahwa harus diciptakan situasi bahwa solah-olah

ada orang menjauh.

Off Mike Harus diciptakan seolah-olah ada orang berbicara dari jauh

Cross fade Dua bunyi yang berpapasan

Music IN-UP-

DOWN-UP

Musik masuk volume standar lalu mengecil dan

menghilang

Music IN-UP-

DOWN-UNDER

Music masuk volume standar kemudian menjadi latar

belakang iklan

Music Background, Smash, Tema, Transisi,

Annoucer (ANN) Penyiar yang tugasnya memberitahukan bahwa suatu acara

atau suatu program akan disampaikan

Narrator (NRR) Hampir sama dengan penyiar, bedanya apa yang

disampaikan narrator sudah memasuki materi program.

Modul Laboratorium Radio Page 64 of 68

LATIHAN!!

1. Buatlah naskah iklan tentang layanan kesehatan.

2. Buatlah naskah iklan produk barang.

Page 65: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

MODUL LABORATORIUM RADIO

PERTEMUAN 10

Aspek-aspek yang perlu diperhatikan saat membaca naskah dalam siara radio

di antaranya intonasi yang tepay, artikulasi dan volume suara. Tidak seperti ditelevisi

yang juga membutuhkan gestur tubuh, mimik atau ekspresi wajah, serta kontak mana

dengan pendengar.

Kemampuan membaca naskah radio menuntut penyiar untuk

mengkomunikasikan teks yang dibaca kepada orang lain dengan lafal, intonasi, jeda,

dan irama. Kejelasan dan ketepatan penyiar dalam mengkomunikasikan naskah siaran

radio sangat diperlukan agar naskah yang dibaca dapat dipahami oleh orang lain

dengan mudah sehingga orang lain terkesan dan tertarik dengan isi naskah siaran

radio tersebut.

Berikut ini merupakan contoh naskah berita dalam siaran radio:

1. News Flash

DARI JAKARTA/ PESAWAT BOEING 747 DARI MASKAPAI ADAM

AIR SIANG TADI DINYATAKAN HILANG DARI PANTAUAN

RADAR// PESAWAT DENGAN NOMOR PENERBANGAN G-235

Modul Laboratorium Radio Page 65 of 68

Tujuan Praktikum :

1. Pemahaman dan penguasaan teknik-teknik membaca naskah siaran radio.

(scriptreding)

Target Praktikum :

1. Praktikan diharapkan mampu dan bisa memperaktekkan bagaimana caranya

membaca naskah siaran radio yang meliputi artikulasi, intonasi, stressing,

infleksi, dll sehingga mencapai teknik ”spokenreading” dan/atau story telling.

Page 66: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

TERSEBUT HILANG DI SEKITAR PERAIRAN MAMUJU SULAWESI

SELATAN SEKITAR JAM 04.00 WIB// SEDIANYA PESAWAT DENGAN

104 PENUMPANG JURUSAN SURABAYA TUJUAN MANADO

TERSEBUT AKAN TRANSIT TERLEBIH DAHULU DI MAKASAR//

HILANGNYA PESAWAT ADAM AIR TERSEBUT MAKIN

MELENGKAPI CERITA BURUKNYA PELAYANAN TRANSPORTASI

DI INDONESIA///

2. Straight News

PM/ RATUSAN MAHASISWA DARI EMPAT PERGURUAN TINGGI

SWASTA YOGYAKARTA, MASING-MASING UNIVERSITAS ISLAM

INDONESIA, UNIVERSITAS MUHAMMADIAH YOGYAKARTA,

UNIVERSITAS ATMAJAYA DAN UNIVERSITAS JANABADRA YANG

TERGABUNG DALAM SOLIDARITAS MAHASISWA YOGYAKARTA

ATAU SMY, SIANG INI MENGGELAR AKSI DEMO DI BUNDARAN

UGM// MEREKA MENUNTUT SBY TURUN DARI KURSI PRESIDEN

KARENA MANDAT DARI RAKYAT TELAH DICABUT// MENURUT

KORLAP AKSI YANG JUGA PRESIDEN MAHASISWA UII/ DANANG

PARIKESIT/ SELAMA SETENGAH PERIODE PEMERINTAHANNYA

SBY DIANGGAP GAGAL MEMIMPIN NEGERI INI// ALIH-ALIH

MENSEJAHTERAKAN RAKYAT – SBY JUSTRU SIBUK DENGAN

KONFLIK INTERNAL DI KABINETNYA// DANANG

MENGUNGKAPKAN/ PRESIDEN YANG TERKENAL DENGAN LAGU

“PELANGI DI MATAMU” KETIKA BERKAMPANYE PILPRES 2004

TERSEBUT JUGA DIANGGAP TIDAK MEMILIKI SIKAP TEGAS

ALIAS PERAGU DALAM MENGAMBIL SETIAP KEPUTUSAN

Modul Laboratorium Radio Page 66 of 68

Page 67: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

POLITIKNYA// JUSUF KALLA SEBAGAI WAKIL PRESIDEN JUSTRU

DIANGGAP MENDOMINASI KEPUTUSAN SBY//

BERIKUT PETIKAN STATEMEN KORLAP AKSI/ DANANG PARIKESIT:

“Kami menuntut agar SBY segera turun dari kekuasaannya// mandat yang

diberikan oleh rakyat sejak 2004 lalu ternyata tidak dipergunakan secara

efektif// SBY malah cenderung menjadi pemimpin peragu tanpa harapan dan

berada di bawah tekanan partai politik//

PM/ LEBIH LANJUT DANANG MENGUNGKAPKAN/ JIKA KINERJA

SBY DALAM SETAHUN MENDATANG TIDAK BERUBAH/ SMY

BERSAMA ELEMEN MAHASISWA LAINNYA TAK RAGU-RAGU

UNTUK MELAKUKAN AKSI MOGOK NASIONAL// SEMENTARA ITU

PM/ DI TENGAH AKSI SMY TERSEBUT JUGA DIGELAR AKSI

HAPPENING ART YANG MENGGAMBARKAN KETIDAK-

BERDAYAAN PEMERINTAH DALAM MENSEJAHTERAKAN

RAKYATNYA//

DEMIKIAN PM/ REPORTER TRIJAYA FM YOGYAKARTA RAHMAT

ARIFIN MELAPORKAN// KITA KEMBALI KE STUDIO DI JAKARTA//

3. Berita baca

PM/ APAKAH ANDA TERMASUK SALAH SATU PRIA YANG

MENGALAMI KEBOTAKAN? HM…MUNGKIN SAATNYA ANDA

MULAI HARI INI HARUS SERING-SERING MINUM KOPI// LHO…

KOK?

Modul Laboratorium Radio Page 67 of 68

Page 68: ahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.idahmad_fatoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/38833/MODUL+LA…  · Web viewMODUL LABORATORIUM RADIO. Deskripsi Modul. Modul ini memberikan

MENURUT PENELITIAN DARI COLUMBIA UNIVERSITY/ KOPI

TERNYATA MANJUR UNTUK MENCEGAH KEBOTAKAN

SEKALIGUS MENYUBURKAN RAMBUT// PARA ILMUAN

COLUMBIA UNIVERSITY SETAHUN TERAKHIR GIAT

MENGOBSERVASI SEKITAR SERATUS PRIA YANG MENGALAMI

KEBOTAKAN// DALAM EKSPERIMEN TERSEBUT/ 50 PRIA

DIBERIKAN MINUMAN DENGAN KADAR KAFEIN YANG CUKUP

TINGGI-SEMENTARA 50 LAINNYA TIDAK//

SETELAH 6 BULAN PENELITIAN/ TERNYATA 50 PRIA YANG

MENGKONSUMSI KAFEIN DALAM KADAR TINGGI/

PERTUMBUHAN RAMBUTNYA DI AREAL KEBOTAKAN CUKUP

PESAT// NAMUN/ SELAIN MENYUBURKAN RAMBUT/ TERNYATA

KAFEIN JUGA MEMPUNYAI DAMPAK SAMPINGAN BERUPA NYERI

LAMBUNG YANG BISA BERAKIBAT KONSUMENNYA MENDERITA

SAKIT MAAG//

SO…JIKA ANDA PRIA BOTAK/ RAJIN-RAJINLAH MENGKONSUMSI

KOPI/ TAPI AWAS…JANGAN TERLALU BANYAK KARENA BISA

BERAKIBAT SAKIT PERUT//

Modul Laboratorium Radio Page 68 of 68

LATIHAN!!

Buatlah naskah radio dan bacakan di depan teman kelas Anda.