Agama Besar Dunia Great Religions World

354
iii SEKILAS TENTANG PENGARANG Nyonya Ulfat Aziz-us-Samad dilahirkan pada tanggal 2 November 1932 dari keluarga Qazi yang terkenal di Peshawar. Ia memperoleh pendidikan di St. Xavier’s College (Peshawar), kemudian melanjutkan ke Universitas Peshawar, dan memperoleh gelar Master dalam bidang Kesusasteraan Inggris. Semenjak ia tinggal di Inggris pada tahun limapuluhan, ia tekun mengikuti kegiatan Woking Muslim Mission. Ulfat Samad telah menemukan buku-buku bacaan dari berbagai subjek dan mengumpulkannya sebagai pekerjaan seni. Koleksi yang ada padanya cukup antik, antara lain terdiri dari berapa lembaran langka dari kitab suci Gandhara Buddist yang asli dari abad pertama dan kedua, serta tembikar Aryan sekitar 1400 SM. Ia adalah pengarang dari berbagai buku. Karyanya, Islam and Christianity, diterbitkan pertama kali di Lahore pada tahun 1958 dan telah beberapa kali dicetak ulang. Revisi dan beberapa terbitan ringkas dari Islam and Christianity, telah diterbitkan di Karachi (1970 dan 1974) dan Kuwait (1987). Pada tahun 1975 ia menulis ulang bukunya dan mempertimbangkan untuk memperluas edisinya dengan judul A Comperatif study of Christianity and Islam, dan ini telah diterbitkan oleh Sh. Muhammad Ashraf, Lahore tahun 1976 (edisi kedua tahun 1980). Tahun 1976, Ahmadiyya Anjuman Ishaat-i-Islam, Lahore, mener-bitkan edisi pertama dari buku The Great Religions of the World. Ulfat Samad mengatakan bahwa kritik yang tidak adil (sering secara ofensif) tentang Nabi dan Islam, diajarkan di sekolah resmi mereka, sebagaimana yang pernah ia terima pada awal pendidikannya, telah membangkitkan minatnya dalam perbandingan agama dan mempelajari berbagai macam agama di dunia. Nyonya Uflat Aziz-us-Samad adalah anggota dari University Women’s Federation dan aktif dalam kegiatan kemashalatan sosial dari federasinya. www.aaiil.org

description

Agama

Transcript of Agama Besar Dunia Great Religions World

Page 1: Agama Besar Dunia Great Religions World

iii

SEKILAS TENTANG PENGARANG

Nyonya Ulfat Aziz-us-Samad dilahirkan pada tanggal 2 November 1932dari keluarga Qazi yang terkenal di Peshawar. Ia memperoleh pendidikan di St.Xavier’s College (Peshawar), kemudian melanjutkan ke Universitas Peshawar,dan memperoleh gelar Master dalam bidang Kesusasteraan Inggris. Semenjak iatinggal di Inggris pada tahun limapuluhan, ia tekun mengikuti kegiatan WokingMuslim Mission.

Ulfat Samad telah menemukan buku-buku bacaan dari berbagai subjek danmengumpulkannya sebagai pekerjaan seni. Koleksi yang ada padanya cukupantik, antara lain terdiri dari berapa lembaran langka dari kitab suci GandharaBuddist yang asli dari abad pertama dan kedua, serta tembikar Aryan sekitar1400 SM.

Ia adalah pengarang dari berbagai buku. Karyanya, Islam and Christianity,diterbitkan pertama kali di Lahore pada tahun 1958 dan telah beberapa kalidicetak ulang. Revisi dan beberapa terbitan ringkas dari Islam and Christianity,telah diterbitkan di Karachi (1970 dan 1974) dan Kuwait (1987). Pada tahun1975 ia menulis ulang bukunya dan mempertimbangkan untuk memperluasedisinya dengan judul A Comperatif study of Christianity and Islam, dan ini telahditerbitkan oleh Sh. Muhammad Ashraf, Lahore tahun 1976 (edisi kedua tahun1980). Tahun 1976, Ahmadiyya Anjuman Ishaat-i-Islam, Lahore, mener-bitkanedisi pertama dari buku The Great Religions of the World. Ulfat Samadmengatakan bahwa kritik yang tidak adil (sering secara ofensif) tentang Nabi danIslam, diajarkan di sekolah resmi mereka, sebagaimana yang pernah ia terimapada awal pendidikannya, telah membangkitkan minatnya dalam perbandinganagama dan mempelajari berbagai macam agama di dunia.

Nyonya Uflat Aziz-us-Samad adalah anggota dari University Women’sFederation dan aktif dalam kegiatan kemashalatan sosial dari federasinya.

www.aaiil.org

Page 2: Agama Besar Dunia Great Religions World

iv

KATA PENGANTAR EDISI KEDUA

Edisi pertama dari Great Religions of the World telah diterbitkan diLahore (Pakistan) pada tahun 1976. Sejak itu, telah banyak buku-buku barutentang hidup keagamaan yang dipublikasikan dan telah memberi cahaya barutentang mereka. Saya telah beruntung membaca buku-buku ini, dan jugamembaca ulang serta menimbang-nimbang secara mendalam tentang Kitab Sucimereka. Saya kira, saya telah mendapat pengertian yang lebih mendalam tentangkeyakinan mereka, dan semakin dekat memahami dari sisinya, yakni sebagaiorang beriman melihatnya. Cahaya ini memberikan rasa simpati yang mendalamdan pemahaman yang lebih baik – lebih baik dari apa yang saya pahamiterdahulu – saya berfikir perlu untuk memberi beberapa tambahan dan perubahandalam buku ini. Saya memang belum merasa puas seperti yang saya harapkan.Tetapi kenyataannya, buku ini perlu direvisi keseluruhan, ditulis ulang, dankurang beruntungnya saya tidak mempunyai banyak waktu.

Saya berterima kasih kepada Mr. Abdul Razak dari Bombay yang telahmemutuskan untuk menerbitkan The Great Religion of the World ini dari India,sehingga memberikan saya kesempatan untuk mengadakan perubahan buku ini.

Peshawar15 Juni 1990 ULFAT AZIZ-US-SAMAD

Page 3: Agama Besar Dunia Great Religions World

v

KATA PENGANTAR EDISI PERTAMA

Ada beberapa kisah sejarah agama dunia yang telah ditulis orang. Sebagianbesar ditulis oleh para pengarang Kristen yang selalu cenderung menyajikanagama non-Kristen dengan ulasan yang kurang menguntungkan, sehinggamereka hanya membuktikan bahwa agama Kristenlah satu-satunya agama yangpaling benar. Satu-dua pengarang Muslim yang berusaha menulis tentang agama-agama besar di dunia, umumnya juga telah mengikuti jejak langkah seperti itu,bahkan menggantungkan bahan-bahan karangannya kepada penulis-penulisKristen, kecuali ulasan mereka tentang Islam. Sebagaimana para pengarangKristen memperlakukan Islam, maka seperti itu pula mereka memperlakukanagama-agama lain di luar agama Kristen, yakni tanpa suatu usaha yang sungguh-sungguh untuk memahami dan meresapinya. Para pengarang Muslim puncenderung hanya menyajikan Islam sebagai suatu agama wahyu yang palingbenar saja. Tetapi perlakuan mereka terhadap agama-agama seperti Hindu,Buddha, Zarathustra, Kong Hu Chu, dan lain sebagainya tidaklah begitu berbedadengan apa yang telah ditulis oleh para pengarang Kristen tadi.

Sikap dan tujuan saya berbeda dengan para pendahulu yang terkemukadalam menulis bidang ini. Saya lebih tertarik untuk menemukan wahyu-wahyukebenaran di berbagai macam agama yang hidup dan meresapkan keindahan-nya.Penelaahan saya terhadap kitab suci dari karya asli berbagai agama besar didunia, telah mendorong saya pada kesimpulan bahwa di dalam agama-agamatersebut terdapat nilai-nilai kebenaran, yakni sesungguhnya ajaran-ajaran aslimereka memiliki banyak persamaan. Dalam menulis tentang berbagai agama ini,karena itu saya bedakan antara risalah-risalah yang asli sebagaimana telahdisampaikan kepada dunia luar oleh para pendirinya yang mulia, dan sistem-sistem dan kaidah – kaidah teologi yang berkembang sesudahnya, yang olehkarena suatu kepentingan seringkali dimasukkan unsur-unsur asing ke dalamnya,dan mengacaukan risalah-risalah yang asli. Untuk maksud inilah maka sayabersandarkan pada:

Pertama, Kitab-Kitab Suci berbagai agama. Untunglah terjemahan-terjemahan yang sangat baik dalam bahasa Inggris dari sebagian besar Kitab Suciyang dihidangkan oleh para cendekiawan yang sungguh-sungguh berimanpadanya bisa didapatkan. Dari kitab inilah, saya menggeluti lebih mendalamdibandingkan dengan kitab-kitab lainnya untuk memperoleh pengertian berbagaimacam keimanan yang dihormati oleh jutaan ummat manusia di seluruh dunia,dan telah menjadi sumber kebahagiaan tersendiri yang mengilhami saya. Semua

Page 4: Agama Besar Dunia Great Religions World

vi

itu telah membantu meluaskan pandangan saya, dan memperdalam rasa simpatisaya. Mustahil bagi saya untuk tidak menjunjung semua itu diatas segalanya dikala saya membaca Kitab Suci itu, baik itu Alkitab, Al-Quran, Baghvad Gita,Dharmmapada Ghatra dari Zarathustra maupun lembaran-lembaran suci KongHu Chu.

Kedua, buku-buku yang ditulis untuk menerangkan berbagai agama daripara cendekiawan yang mengerti dan beriman kepadanya. Bilamana sayamengutip suatu bukti dari seorang pengarang yang tidak mengimani agama yangbersangkutan, saya harus yakin bahwa pandangan-pandangan yangdikemukakannya sepenuhnya disokong oleh apa yang tersurat maupum tersiratdari kitab-kitab Suci itu. Dalam setiap langkah, saya selalu menjaga sikap yangbebas dan kritis. Tujuan saya tiada lain kecuali untuk menemukan Kebenaran,dan tidak untuk mendukung suatu tesis yang sudah ada sebelumnya. Sayaberharap dan berdoa mudah-mudahan buku kecil ini akan membimbing kitabersaudara, saling pengertian, yang lebih baik terhadap berbagai agama besardari manusia modern, dan membawa para pengikutnya lebih dekat lagi. Agamaseringkali dipergunakan sebagai alat pemecah belah oleh orang-orang yangpunya kepentingan tertentu, dan sebagai alat untuk menimbulkan kebencian diantara sesama manusia. Saya tidak menemukan kekuatan yang dapatmengumpulkan ummat manusia bersama-sama dan mempersatukan merekadalam ikatan saling mencinta dan berkasih-sayang seperti halnya yang dapatdiperbuat oleh agama yang dimengerti dengan benar. Hanya agama sajalah yangbisa menumbuhkan pengorbanan seseorang terhadap kepentingan-kepentinganpribadinya demi manusia lainnya dan dapat menciptakan keyakinan dalamdirinya bahwa ketulusan dan kebenaran yang abadi adalah kenyataan yang harusdipentingkan dari segalanya dalam ikrar kita. Jadi, ini dapat membimbing kitakearah apa yang digambarkan oleh Kong Hu Chu sebagai “evolusi kemanusiaanyang sejati” dan menjadikan manusia itu sebagai “khalifah di bumi”,sebagaimana di kandung oleh ajaran Islam, di samping membawa jiwa manusiadan dunia ini ke arah perdamaian yang sangat didambakan oleh seluruh manusiapada abad modern ini.

Tak seorang pun yang lebih menyadari selain diri saya sendiri, yang tahuakan keterbatasan saya dalam mengemban tugas menulis buku ini dari segalakekurangannya. Tidak kalah pentingnya dalam hal ini ialah ketidak-sanggupansaya untuk meneliti Kitab-Kitab Suci dalam bentuk bahasa aslinya, dan sayahanya bergantung kepada terjemahan-terjemahan dalam bahasa Inggrisnya saja,meskipun hal itu sudah dikerjakan dengan sangat cermat, namun tetap tak bisamenggantikan aslinya. Demi keterbatasan ruangan, saya terpaksa meninggalkan

Page 5: Agama Besar Dunia Great Religions World

vii

pembicaraan beberapa aspek agama-agama yang telah saya gambarkan dalambuku ini, dan membicarakan beberapa aspek lain secara singkat saja, dankarenanya mengakibatkan kekosongan sejumlah hal tertentu dan menjadikanpenyajiannya secara keseluruhan kurang memuaskan sebagaimana yang sayainginkan.

Saya sangat berterima-kasih kepada suami saya atas kerjasamanya. Tanpapertolongannya maka buku ini (khususnya bab agama-agama di India tidak akandituliskan). Terima kasih saya juga kepada Mr. Nasir Ahmad dari AhmadiyyaAnjuman Isha’at-i-Islam (Lahore) yang telah memberikan saran-sarannya untukmenulis buku semacam ini dalam taraf pertama dan atas perhatiannya yang terus-menerus mengingatkan penundaan yang kadang-kadang tidak terelakkan olehsaya. Akhirnya saya harus menyatakan rasa hutang budi saya kepada banyakpara cendekiawan yang terkemuka yang telah menulis berbagai macam agama,beberapa dari mereka telah saya sebutkan dalam daftar perpustakaan pada akhirbuku ini. Betapa pun saya telah banyak menelaah hasil karya mereka, dandarinya saya banyak belajar, namun demikian saya tidak selalu setuju denganpendirian mereka.

Peshawar 9 Maret 1975 ULFAT AZIZ-US -SAMAD

Page 6: Agama Besar Dunia Great Religions World

PENDAHULUAN

Kesadaran beragama agaknya telah berakar dalam fitrahmanusia. Bila kita selami lubuk hati manusia, dengan tiadamengingat berbagai bentuk dan kelahiran dari bermacam-macamagama, maka kita akan sampai kepada asal-muasal dari manakahpertanyaan tentang keagamaan itu bermula. Para peneliti di bidangpsikologi ilmu bangsa-bangsa dan sosiologi telah sampai kepadakesimpulan yang lebih mendasar lagi akan hadirnya sifat azali inidalam diri manusia. Dibalik sistem-sistem agama itu, danbersamaan dengan perbedaan di antara agama dengan agama yanglain, maka ada suatu aturan sejarah yang tetap, yang selalumenyelaraskan manusia dalam suatu tatanan tertentu dan cenderungmengejawantahkan dalam bentuk keagamaan.

Gambaran tentang dimensi keagamaan ini dapat ditelusurimelalui ber-macam-macam sistem dan melalui berbagaipembahasan. Di satu sisi, hal itu dapat dilihat pada gerak akalfikiran manusia yang tiada henti mempertanyakan dirinya tentangsumber dan asal-usulnya, keinginan jiwanya yang keras untukmenemukan arti sejati dari hidup dan gerak-langkahnya di dunia iniserta upaya untuk mengerti hubungannya dengan segala sesuatu. Disisi lain keinginan ter-sebut telah mendorongnya mencari sesuatuyang azali dan setia memberikannya ‘kebajikan’ serta mengatursegala sesuatunya.

Cara apa pun yang dipandang tentang manusia sebagai sumberdinamika yang terdalam, maka seseorang senantiasa akan tiba padasuatu masalah dan cenderung untuk meleburkan dirinya, dunianya,dan masyarakatnya kepada Yang Mutlak. Semua ini menandakanadanya keterbatasan manusia untuk menuju ke suatu yang takterbatas dan mutlak, yakni suatu batas dalam jiwa manusia yang takdapat diisi secara terpisah-pisah oleh dirinya sendiri. Memang

Page 7: Agama Besar Dunia Great Religions World

2 AGAMA BESAR DUNIA

benar bahwa penelitian ini seringkali tetap saja membingungkanseperti suatu tanda tanya yang selalu mengambang di kepala. Bagibanyak orang hal itu tidak lebih dari suatu perasaan yang tidakpasti, cemas, bingung suatu keinginan kosong yang harus dipenuhidan seringkali bangkit dari balik cerminan berbagai peristiwa atautekanan tertentu yang sebagian besarnya tenggelam di dasar lubukyang tak bisa terusik lagi serta diselimuti oleh problem kehidupansehari-hari. Memang benar pula bahwa hal itu baru timbul dalamdirinya sendiri yang didorong oleh keadaan-keadaan tertentu, akantetapi kita tidak dapat meng-ingkari bahwa hal ini telah membukacakrawala ummat manusia yang akhirnya menjadi titik penting dariacuan keberadaannya. Dengan mengingat keadaan ini, kesadaranmanusia dan kecenderungannya yang khusus inilah yangmemungkinkan adanya agama.

Betapapun agama sebagaimana adanya dalam ilmu sejarahadalah suatu gejala yang sangat rumit. Dia mencakup sekelompokbesar kepercayaan dan tata-cara yang sifatnya sangat berlainancoraknya. Percaya dan mengikuti kemauan apa yang disebutsebagai roh pepohonan dan sungai, penyembahan kuburan orang-orang yang sudah mati. Sesaji bagi arwah nenek-moyang, totemdan tabu, serta upacara pemberian beberapa makananan danmencegah beberapa macam makanan lainnya, penyiksaan danmelaparkan diri dengan maksud untuk menyucikan danmemperkuat jiwa sebagaimana pada pesta-pesta adat kepercayaankepada banyak dewa, demikian halnya pada keimanan kepada satudan satu-atunya Tuhan, menyembah berhala batu yang berbentukbinatang dan tumbuhan seperti halnya kebaktian kepada Tuhansebagai roh gaib yang tidak terbayangkan, kesucian hidup yangberlangsung dalam kerahiban disamping percabulan di kui-kuil,semuanya ini dan banyak lagi lainnya telah dinisbahkan sebagaikepercayaan dan upacara keagamaan.

Page 8: Agama Besar Dunia Great Religions World

PENDAHULUAN 3

Kesalahan para ahli ilmu bangsa-bangsa terletak dalamusahanya untuk menelusuri asal-usul berbagai agama dan adatistiadat hanya berdasarkan satu fakta tunggal saja. Sebagai contohGrant Allen yang mengikuti Herbert Spencer, mengira bahwaagama itu timbul dari penyembahan nenek moyang1. Dalambukunya yang berjudul The Evolution of Idea of God, pengarangmenusuri tiga konsepsi manusia tentang orang mati Pada tarafpertama perbedaan antara hidup dan mati tiada lain hanya sakit atautidur. Hal ini bisa dilihat bahwa si mati masih hidup dalam jasadnyadan karena itu maka jenazahnya diawetkan bahkan dibikin mummi.Pada tingkatan ini dewa-dewa atau semacam itu, sebagian besarbelum dikenali, sehingga mayat-mayat para sahabat dan nenekmoyang lah yang dipuja dan dihormati. Pada taraf kedua kematianitu disadari sebagai kenyataan lahiriah, tetapi hal itu masihdianggap sebagai keadaan sebentar saja. Pada tingkat ini, manusiamulai menguburkan jenazah dan meramalkan akan kebangkitanjasad dan mengharap akan kehidupan lain di balik alam kubur. Padataraf ketiga, roh itu dianggap sebagai makhluk yeng berbeda darijasad, roh itu tetap dalam suatu bentuk yang terpisah dan agaksamar-samar. Oleh kerena itu pandangan akan masa depan yangsesuai dengan tingkatan ini, bukanlah pada kepercayaan akankebangkitan roh dari jasad, tetapi menjadi kepercayaan kepadakeabadiaan roh. Dan justru dari hal seperti ini, muncullah idekebangkitan roh pada upacara penguburan. Maka ide kebangkitanyang abadi itu terikat erat dengan upacara yang tetap menjadikepercayaan kepada pembakaran mayat. Ide tentang Tuhan, kataGrant Allen lahir pada taraf kedua dan ketiga ketika hantu arwahnenek moyang yang sudah mati mulai dipuja sebagai dewa-dewapenunggu rumah dan hantu-hantu dari kepala-kepala suku ataspenguasaan mereka sebelum mati. Belakangan dengan timbulnya

1 Grant Allen, The Evolation of the Idea of God (The Thinker’s Library: London, 1931)

Page 9: Agama Besar Dunia Great Religions World

4 AGAMA BESAR DUNIA

kerajaan, maka masuklah konsepsi tentang Tuhan Yang MahaKuasa dan politeisme lama berkembang menjadi menjadimonoteisme. “Dalam hampir setiap kasus, maka kita secara pastidapat menelusuri timbulnya hal tersebut”, kata pengarang Evolutionof the Idea of God, “mempertuhankan itu dimulai dengan seseorangyang dipertuhankan dan itu diangkat oleh para pemujanya kepadaderajat ketuhanan (setelah kematiannya) dan dilengkapi dengandongeng tentang peristiwa mukjizat”.

Selain itu Sir James Frazer, percaya bahwa agama berkembangdari tenung atau sebagai akibat dari realitas daya tenaga sihir2. Diaberdalil bahwa di berbagai tempat sihir datang sebelum AbadAgama. Dalam Abad Sihir, seseorang percaya bahwa dengansekedar mengadakan upacara-upacara tertentu yang diikuti dayapermainan-permainan tertentu, maka dapat mengendalikan alamdan arah dari peristiwa-peristiwa serta dapat pula mengatur hasilyang diinginkan. Dalam abad itu tidak ada tuhan-tuhan. Hanyaketika seseorang mendapat bahwa seringkali upacara-upacaramagis itu meskipun diselenggara-kan dengan cukup tepat, tetapitidak membawa hasil yang diharapkan, maka dia pun mulai berfikirbahwa pastilah ada makhluk-makhluk lain yang seperti merekayang jauh lebih kuat dan tidak kelihatan oleh mereka yang telahmengendalikan arah peristiwa dan mendatangkan bermacamrangkaian peris-tiwa yang tadinya dipercayai bisa digantungkankepada daya sihirnya sendiri. Demikianlah timbulnya keperyaaankepada tuhan-tuhan, dan bagi orang-orang primitif itu sebagai gantiatau untuk penambah upacara-upacara sihirnya, mereka mulaimembujuk makhluk-makhluk yang lebih unggul dari dirinya agarikut campur dan memberikan keberuntungan yang diinginkanmereka. Frazer memberi batasan tentang agama sebagai “sesuatuupacara atas persembahan kepada daya kekuatan yang lebih unggul

2 Sir J.G. Frazer,The Golden Bough (abridged edition), Macmillan, New York, 1959

Page 10: Agama Besar Dunia Great Religions World

PENDAHULUAN 5

dari manusia yang dipercayai dapat mengarahkan danmengendalikan arah alam dan kehidupan manusia”. Jadi daridefinisi ini, ia melanjutkan “suatu agama terdiri dari dua bagianteoretik dan praktis, yakni kepercayaan kepada daya kekuatan yanglebih tinggi dari manusia, dan suatu usaha untuk memuja ataumenyenangkan hati mereka. Dari kedua hal itu, kepercayaan mula-mula harus ada, karena kita harus percaya kepada adanya suatumakhluk sebelum kita dapat berusaha untuk menyenang-kanhatinya”.

Antropolog besar lainnya adalah Sir E.B. Taylor. DalamPrimittive Culture dia menjelaskan tentang teori asal-usul agamayang berbeda dibandingkan teori-teori disebutkan diatas. Diaberpendapat bahwa agama yang paling awal adalah Animisme,yakni kepercayaan bahwa segala sesuatu baik yang dalam duniayang bernyawa atau pun benda mati dihuni roh3. Manusia primitifyang terdorong untuk mempunyai pandangan ini asal mulaberdasarkan atas mimpi-mimpinya. Tentunya dia tidak sepenuhnyamampu membedakan secara tajam antara perkara-perkara nyatadalam saat terjaga dan hal yang dilihat dalam mimpinya. Makaketika seorang primitif itu bangun dari tidurnya dia mengira telahsungguh-sungguh pergi ke suatu tempat dan mengerjakan hal-halyang dilihat serta diperbuatnya pada waktu bermimpi. Tetapisetelah dia sungguh-sungguh tahu berdasarkan pengalamannya,bahwa jasmaninya tidak pergi dalam tamasya ini, maka penjelasanwajar yang dapat masuk akalnya ialah bahwa setiap orang pastimempunyai suatu roh dalam dirinya atau suatu hantu yang serupadengan dirinya di luar pribadinya. Roh atau hantu yang dapat keluardari tubuh jasmani, melihat, dan dapat kelihatan dalam mimpiketika tubuhnya terbaring di gua di saat dia jatuh tertidur. Pribadiatau rohnya telah pergi ke tempat lain dan bertemu dengan roh-roh

3 Sir E.B. Taylor, Primittive Culture (Harper Torch Books, New York, 1929)

Page 11: Agama Besar Dunia Great Religions World

6 AGAMA BESAR DUNIA

orang lain dan terlibat dalam bermacam-macam kegiatan. Bahkanorang-orang yang terjaga pada waktu siang hari seringkali melihathantu-hantu arwah dari apa yang disebut visiun atau halusinasi.Lebih lanjut orang primitif terdorong untuk percaya bahwa roh itutidak mati bersama denga tubuh jasmaninya tetapi hidup setelahmeninggalkan jasadnya karena meskipun seseorang itu meninggaldan dikuburkan, namun bayangan arwahnya selalu nampak kepadateman-temannya dalam impian maupun visiun. Berdasarkan alasanyang persis sama, seseorang primitif berkesimpulan bahwa kudadan anjingnya, busur dan panahnya, matahari dan rembulan, sungaidan gunung juga memiliki penghuni yang mirip dengan badanjasadnya atau dalam bentuk diluarnya. Kini beberapa dari roh-rohini, misalnya roh dari gelombang sungai, jauh lebih kuat darimanusia dan ketika marah dapat menghancurkan tempat tinggalnyadan mengakibatkan kerugian berat baginya dan bila sedang senanghatinya ia memberikan keuntungan yang besar kepadanya. Karenaitu kepada roh-roh ini dan kepada arwah dari kepala suku yanggagah perkasa, orang-orang primitif mulai menunjukan doa-doanyadan memberikan sesajen ataupun korban untuk memuja danmenarik mereka ke fihaknya. Inilah yang menjadi tuhan-tuhannya.Maka kata Sir E.B. Taylor, “Perkembangan animisme secarakeseluruhan termasuk percaya kepada roh-roh dan keadaan di masadepan dalam upaya mengendalikan dewa-dewa dan roh-roh yanglebih rendahan, dan ajaran-ajaran ini dalam praktiknyamenghasilkan beberapa macam penyembahan yang aktif”. Jadimeneurut dia, segenap bentuk kepercayaan dan praktik keagamaandari yang paling primitif sampai yang paling tinggi tingkatannyaberkembang dari Animisme. Dr.R.R.Marett yang mendekatimasalah keagamaan dari suatu titik pandangan psikologi, danmenganggap Supernaturalisme sebagai suatu perasaan dasar yangmendahului Animisme. Dia memberi batasan bahwasupernaturalisme terdiri dari rasa ketakutan, pujian, pengangguman,

Page 12: Agama Besar Dunia Great Religions World

PENDAHULUAN 7

dan semacamnya yang bisa digambarkan sebagai “kengerian”.Maka digambarkan oleh A. Goldenweiser sebagai “kegentaran” dandia menyatakan bahwa akhir kesihiran itu berasal sepenuhnya darikegentaran agama.

Ahli antropologi dan psikologi sosial lainnya berpendapatbahwa agama sebagai penyesuaian psikologi yang normal denganmasyarakat untuk membangun suatu benteng perlindungan berupakhayalan untuk menghadapi rasa takut. Emile Durkheim, seorangsosiolog Perancis menganggap bahwa agama merupakan hal yangpaling primitif dari seluruh gejala kemasyarakatan. Di luar agama,tulisnya, “ bahwa kemudian timbul berkat perubahan-perubahanselanjutnya, maka segala manifestasi kegiatan masyarakat lainnyaseperti hukum, tata susila, seni, ilmu, bentuk-bentuk politik , danlain sebagainya. Pada awalnya semua itu adalah “agama”.4 MenurutDurkheim, asal mula seluruh pengalaman keagamaan dapat dicaridari peningkatan perasaan kelompok (euphorial) yang terjadibilamana pribadi-pribadi itu berkumpul bersama-sama dalampertemuan besar para suku, sebagai reaksi untuk mengimbangikehidupan sekuler yang dihadapinya..

Sigmund Freud, pendiri termasyhur dari ilmu Psikoanalisis,juga berang-gapan bahwa dunia agama itu adalah dunia khayalan.5Menurut pendapatnya, kebutuhan akan iman kepada Tuhan danagama timbul dari perasaan ketidakmampuan manusia dalamhubungannya terhadap dunia di luarnya. Bagi seseorang sepertihalnya manusia, pada umumnya kehidupan itu sungguh merupakanbeban yang berat untuk dipikulnya. Peradaban dimana dia ambilbagian di dalamnya telah membebaninya dengan beberapa kaidah-kaidah bagi pribadinya, dan orang-orang lain pun pada satu tingkattertentu menyebabkan penderitaan. Demikian pula berlakunya

4 Emile Durkheim, The Elementary Form of the Religious Life (Chicago, 1947)5 Sigmund Freud,The Future of an Illusion (The Hegarth Press and the Institute of Psycho-analysis),London, 1992

Page 13: Agama Besar Dunia Great Religions World

8 AGAMA BESAR DUNIA

hukum-hukum dari peradabannya atau-pun ketidaksempurnaannya.Ditambah lagi dengan adanya setan-setan yang menaklukkan alamdan menganiayanya. “Seseorang akan mengira”, kata Freud, “suatukeadaan yang terus menerus tegang dan mendebarkan sertamenganiaya dengan berat dirinya yang telah mengakibatkan hal-halseperti itu”. Manusia mencari ketentraman dari perasaanketidakberdayaan dan bahkan dalam jangkauan yang lebih luasmenguasainya dengan cara memanusiakan alam. Dengan berbuatdemikian, maka dia dapat merasa tenteram dalam menghadapi alamsupernatural dan bisa berhubungan dengan kecemasan yangmenyimpang itu. Dia juga dapat melenyapkan, membujuk, danmembayar alam yang telah dimanusiakan itu, yakni tuhannya yangtelah merampas sebagian daya tenaganya. Freud berkata bahwatidak ada sesuatu yang baru dalam situasi ini, karena sesungguhnyaitu hanya merupakan tingkat perkembangan dan bentuk kekanak-kanakan menjadi bentuk yang lebih dewasa. Suatu kali, sebelumyamanusia pernah berada dalam keadaan yang tidak berdaya yaknisebagai anak kecil dalam hubungannya dengan orang tuanya.Ketika di masa kanak-kanak, ayahnya memerintahkanpenghormatan dan ketaatan serta pada saat yang sama memberikanperlindungan kepadanya. Suatu ketika dia meningkat dewasa segeramenyadari bahwa ayahnya seorang makhluk yang berkekuatankeras namun terbatas dan karenanya dia diberikan sesuatu gelaryang diinginkannya. Oleh sebab itu, dia menengok kembalibayangan kenang-kenangan dari bapak yang lebih unggul di masakecilnya dan menaikkan derajatnya ke status dewa sertamenghadirkannya di masyarakat dalam bentuk kenyataan. “Ketikasi anak tumbuh dan mendapatkan dirinya tetap tinggal sebagai anakkecil selama-lamanya, dan bahwa dia tidak akan pernah dapatberbuat tanpa perlindungan dari daya-daya kekuatan yang lebihperkasa dan tak dikenalnya, maka dia men-ciptakan ini denganmengikuti jejak bayangan ayahnya, yakni dia menciptakan bagi

Page 14: Agama Besar Dunia Great Religions World

PENDAHULUAN 9

dirinya sendiri tuhan-tuhan”. Jadi, menurut Freud, agama adalah“suatu usaha untuk mendapatkan kendali atas dunia yang tersaringdi mana kita hidup dengan sarana berupa dunia yang kita inginkan,yakni yang telah kita kembangkan dalam diri sebagai akibatkebutuhan biologis.

Teori-teori yang kita catat sejauh ini menganggap bahwaagama sebagai perkembangan alamiah. Mereka tetap bertahanbahwa manusia itu secara fitrah maupun secara stimulatif adalahberagama. Sekarang kita sampai kepada pandangan seorang ahliantropologi yang menganggap bahwa agama itu sebagai suatufenomena sejarah dan menyatakan bahwa orang-orang primitif itutidak mempunyai agama. Professor A.C.Hocart menghubungkanasal-usul agama dengan lembaga kerajaan. Dia menulis: “Agamayang paling awal dikenal adalah suatu kepercayaan ketuhanankepada para raja. Saya tidak mengatakan bahwa itu harus yangpaling primitif, tetapi dalam catatan sejarah yang paling awaldiketahui, manusia tampaknya menyembah tuhan-tuhan dan wakil-wakilnya di bumi, yakni raja. Kita tidak berwenang dengan keadaanpenge-tahuan kita sekarang ini untuk menyisipkan pandanganbahwa penyembahan kepada tuhan-tuhan itu adalah kelanjutan daripenyembahan kepada para raja. Mungkin tidak ada satu tuhan puntanpa raja atau raja-raja tanpa tuhan”.6

Lord Raglan juga menganggap bahwa agama sebagai sesuatuyang didapat dan digunakan oleh manusia karena fakta-faktasejarah tertentu dan bukanlah sesuatu yang dilahirkan ataualamiah.7 Dia berpendapat bahwa agama itu asal mulanya suatuupacara ritual. Kepercayaan dongeng-dongeng kepahlawanan danilmu ketuhanan diciptakan belakangan untuk menjelaskan ritual itu.Mula-mula manusia berbuat sesuatu dan dengan itu iamengharapkan untuk mencapai hasil yang menguntungkan bagi diri 6 A.C. Hocart, Kingship (The Thinker’s Library, London, 1941)7 Lord Raglan, The Origins of Religion (The Thinker’s Library, London, 1949)

Page 15: Agama Besar Dunia Great Religions World

10 AGAMA BESAR DUNIA

dan dunianya. Dan sesudah itu baru menemukan penjelasan atasapa yang mereka perbuat. Agama pertama dari manusia, yakniritual yang paling awal mengandung suatu makna perlambang dandimaksudkan untuk suatu tingkat kebijakan atas peradaban tertentu.Tidak mungkin itu berasal dari masyarakat yang primitif yangmelaksanakan upacara-upacara dari orang yang berbudaya. Betapunmereka secara mekanik meniru gerakan-gerakan yang berbeda dariritual itu tanpa mempunyai ide tentang makna simboliknya.

Ritual agama pertama, di mana gambaran agama lainnyaberkembang dengan berlalunya waktu adalah merupakan sejenisupacara yang diperbaharui kembali. Di masa-masa yang sangatpurbakala, ada kebiasaan dari beberapa kaum untuk memilihseorang pemuda untuk dijadikan calon korban dalam upacaraagama dan menjaganya dengan penuh penghormatan seperti dewaselama setahun. Dia diperlakukan sebagai tamu pribadi dari seluruhkaum, dan segala keinginannya dipenuhi. Namun pada akhir tahun,dalam upacara keagamaan, maka dia disembelih dan bagianpotongan dagingnya dimakan dan darahnya diminum untukmemberi kehidupan baru kepada para pesertanya. Dipercayai olehmereka, bahwa bilamana upacara ini tidak diadakan maka dunia iniakan menjadi mati. Dengan berlalunya waktu, maka calon korbanyang terpilih tadi selagi berada di tengah-tengah kebahagian hidupitu, dia dikejar-kejar oleh bayangan akhir nasibnya yangmenggelisahkan. Maka disepakati oleh para pendeta untukdigantikan dengan yang lain untuk disembelih dan orang yangsesungguhnya terpilih akan diberhentikan sementara waktu serta sipenggantinya dipaksa menempati kedudukan tersebut untukselanjutnya dikorbankan. Selanjutnya, pengganti sebelumnya itumeneruskan tempat yang dimuliakan sehingga menjadi semacamraja yang tetap. Lord Raglan menelusuri asal usul ide ketuhananseperti lembaga kerajaan dari calon korban upacara keagamaan.Orang yang asli terpilih sebagai calon korban upacara agama

Page 16: Agama Besar Dunia Great Religions World

PENDAHULUAN 11

tersebut bahkan bisa menjadi tamu tetap dalam kaumnya adalahraja yang pertama merangkap sebagai tuhan pertama yang hidup,sedangkan para penggantinya disembelih dari tahun ke tahun. Biladi belakang hari, ketuhanan dianggap sebagai suatu yang terpisahdan dibedakan dari dirinya, maka ide tentang tuhan yang tidaknampak mulai lahir dan manusia yang dianggap sebagai raja sertatuhan yang hidup mulai dipercayai sebagai penjelmaan tuhan yangtidak kelihatan atau sebagai putraNya. Dengan berlalunya waktu,beberapa dongeng tentang Tuhan Juru Selamat pun diadakanberdasarkan ritual tersebut. Dipercaya mereka, bahwa dengankematian dan kebangkitanNya maka Tuhan telah memberikankehidupan yang baru dan keselamatan bagi umat manusia. Upacarayang paling penting berhubungan dengan kultus Tuhan JuruSelamat adalah upacara makan daging dan minum darah secarasimbolik yang dianggap sebagai membawa berkah bagi seluruhpesertanya dan bersatu dengan Dia.

Harus kita akui, bahwa setiap teori yang disebutkan di atastersebut memang mengandung beberapa unsur kebenaran. Teori-toeri ini telah memberi jawaban yang memuaskan terhadap asal-usul berbagai kepercayaan dan adat istiadat sampai sekarang yangmasih terdapat di berbagai kelompok. Tetapi tidak satu pun darimereka bisa dikatakan telah menjelaskan agama secarakeseluruhan. Banyak kepercayaan dan praktik-praktik keagamaanyang asal usulnya, baik diambil secara individual maupun kolektif,tidak bisa diterangkan secara demikian. Masing-masing dari teoriini, menarik anggapan bahwa agama telah berkembang dari yangkasar kepada bentuk yang diperhalus, dari politeisme primitifkepada monoteisme bermoral. Hal ini, walau bagaimanapun tidakditunjang oleh fakta-fakta lain yang digelar di hadapan kita.Sebagai misal, Andrew Lang, berdasarkan beberapa fakta yangtidak terbantahkan tentang masyarakat pra sejarah dan primitif,mengetengahkan suatu “hipotesis tentang Dzat Yang Maha Kuasa

Page 17: Agama Besar Dunia Great Religions World

12 AGAMA BESAR DUNIA

yang telah ada dalam bentuk yang paling awal di kalangan orang-orang biadab, tetapi belakangan dikacaukan menjadi penyembahannenek-moyang dan tuhan-tuhan siluman”.8

Pater W. Schmidt mempergunakan tesis Lang dan telahmenulis panjang lebar tentang konsepsi Satu Tuhan yang mengatasisegala tuhan-tuhan yang ada di kalangan orang pra sejarah. Schmidtmenyatakan bahwa bukti-bukti yang pasti sekarang tersedia telahmembuktikan bahwa “Tuhan Yang Maha Tinggi di dalambentuknya yang paling tua telah terbentuk sebelum seluruh elemendari agama, apakah itu penyembahan alam, jimat animisme,penyembahan arwah, totemisme atau magisme yang diturunkansebagai asal mula agama menurut teori evolusi keagamaan”.9

Dari sini jelaslah bahwa ide-ide keagamaan yang lebihberkembang, misalnya keimanan kepada satu Tuhan YangMengatasi segalanya merupakan sumber segala kebajikan dan yangmewajibkan untuk mencegah segala bentuk kejahatan, beramalkebaikan dalam ketaatan kepadaNya telah ada berdampi-ngandengan adat kebiasaan yang primitif dan kasar sepertipenyembahan nenek moyang, fetisisme, totemisme, dan sebagainyadari saat permulaannya dan di segala zaman. Tidaklah tepat untukmenyatakan bahwa yang belakangan itu berkembang dari yangterdahulu. Hal ini hanya mendorong kepada satu kesimpulan bahwaada dua macam sumber agama yang berbeda secara keselu-ruhan,baik dalam kepercayaannya maupun dalam amalannya, yakniagama buatan tangan manusia dan agama wahyu. Agama buatanmanusia termasuk didalamnya animisme, penyembahan kepadajenazah nenek-moyang, para raja, dan upacara serta korban-korbanmagis yang tak keruan bentuknya. Inisiatif dan naluri keagamaanmendorong dia mencari atribut upacara melalui beberapa benda,untuk menemukan dan mengadopsi semua bentuk ritual. Tetapi 8 Andrew Lang, The Making of Religion (London, 1949)9 Pater W. Schmidt, High Gods in North America (Oxford, 1933), p. 3

Page 18: Agama Besar Dunia Great Religions World

PENDAHULUAN 13

karena ketidakmampuan mental manusia untuk menangani tugas-tugas tersebut, maka agama yang diciptakannya menjadi kosongdari kebenaran dan tidak terhormat. Paling-paling hanya merupakanketidakpastian dalam menerka-nerka kebenaran. Pada bagian yangkompleks ini sajalah yang disebut agama oleh para ahli antropologdan hanya bagian inilah yang telah berhasil diselidikinya.

Ide keagamaan dan amalannya yang lebih utuh sertaberkembang ada di luar jangkauan penelaahan para ahli antropologitersebut, dan ini adalah agama yang diwahyukan oleh Tuhankepada ummat manusia. Satu dan satu-satunya Tuhan tidak sajamenciptakan dan memelihara dunia ini, melainkan jugamengenalkan Dirinya kepada ummat manusia dan membimbingnyake jalan yang benar. Dia tidak pernah melalaikan suatu kaumataupun suatu bangsa tanpa tuntunan yang sejati, sebab Dia adalahTuhan Pemelihara dan Pem-bimbing umat manusia. Segenapagama-agama wahyu dalam bentuk aslinya mengajarkan keimanankepada satu dan satu-satunya Tuhan. Dia Yang Maha Baik, YangMaha Penyayang, Yang Maha Mengetahui, Yang Maha Kuasa, danyang mengajarkan ummat manusia untuk berserah diri kepadakehendakNya serta beramal saleh. Sebab apa yang membuat ridhoTuhan, bukanlah upacara dan korban-korbanya, melainkankebenaran, ketulusan, dan kebajikan. Bukti bahwa Diamenginginkan kecintaan dari mereka kepadaNya, maka hendaknyamereka mengasihi dan melayani makhluk-makhlukNya dengansebaik-baiknya.

Dua jenis agama ini, yakni agama buatan manusia dan agamawahyu tentu saja sangat berbeda satu dengan lainnya. Tuhan telahmengirim para Nabi dan para UtusanNya agar manusia membuangagama-agama yang dibuat oleh tangan manusia dan menggunakanagama yang diwahyukan. Tetapi adat-istiadat lama sukar sekalidihilangkan. Beberapa bagian dari agama bikin-bikinan manusia initetap tertinggal dan terserak dalam agama wahyu. Para pendeta dari

Page 19: Agama Besar Dunia Great Religions World

14 AGAMA BESAR DUNIA

agama yang lama dan orang-orang yang percaya dengan setengahhati kepada agama wahyu ini, mendapatkan bahwa lebih enak danmenguntung-kan untuk tetap menjalankan praktik-praktik adatkebiasaan lama. Mereka membangkitkannya lagi setelah wafatnabiNya dan mencampurinya dengan kepercayaan serta amalan dariagama wahyu. Dengan berlalunya waktu, roh semangat itu lenyapdan agama wahyu pun menjadi rusak dan tafsiran-tafsiran bikinanmanusia menyusup ke dalamnya. Maka kita dapati bahwa sebagianbesar agama-agama yang ada adalah campuran dari bagian-bagianyang terambil oleh tangan-tangan manusia serta agama yangdiwahyukan.[]

Page 20: Agama Besar Dunia Great Religions World

BAB I

AGAMA HINDU

Dari seluruh agama yang masih hidup mungkin agama Hinduyang tertua. Agama ini adalah sinkretisme yang dibentuk darikompromi antara berbagai jenis agama dan kebudayaan di anakbenua India. Dua aliran agama yang bercampur dalam agamaHindu, yakni Dravida dan Indo-Aria

AGAMA BANGSA DRAVIDA

Bangsa Dravida telah mencapai tingkat kebudayaan yangsangat tinggi jauh sebelum munculnya bangsa Aria di anak benuaIndo-Pakistan. Ada bukti sejarah bahwa pada tahun 2500 sMperadaban di lembah sungai Indus telah dibangun bangsa Dravidadan sudah cukup maju di negeri yang sekarang disebut Pakistan.Mereka berbudaya petani serta mahir baca tulis, menggunakantembaga, dan perunggu, tetapi belum memakai besi dalampersenjataan, serta mempunyai hubungan dagang pada waktu-waktu tertentu dengan Sumeria dan Akkad. Reruntuhan dari duaibukota kembarnya, yakni Harappa di Utara dan Mohenjo Daro diSelatan dilandasi dengan rancangan bangunan yang sama dan inimenyajikan bukti tentang masyarakat yang sangat terorganisir danber-kembang dibawah suatu sistem pemerintahan yang kuat danterpusat. Mereka menghasilkan juga beberapa karya seni dankerajinan yang menakjubkan.

Kita tidak mengetahui sebanyak yang kita inginkan mengenaiagama Dravida. Peninggalan tulisan mereka berbentuk semacamtulisan bergambar yang sampai sekarang belum terpecahkan.Namun beberapa gambar timbul yang didapati di Harappa serta

Page 21: Agama Besar Dunia Great Religions World

12 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Mohenjo Daro memberi kita beberapa kunci sifat agama mereka.Berbagai gambar wanita di berbagai tembikar membuat kita berfikirbahwa ada beberapa bentuk penyembahan terhadap tuhan ibu dikalangan mereka. Juga ada suatu candi yang menunjukkan bentukwanita yang dari perutnya keluar suatu tanaman, dan inimenunjukkan ide dari dewi bumi yang berhubungan dengantanaman. Dewi-dewi semacam itu adalah biasa dalam agama Hindusekarang. Juga ada beberapa sajian pada candi-candi yangditemukan di lembah Indus dari tuhan wanita, bertanduk danbermuka tiga yang duduk dalam posisi yoga, kakinya bersiladikelilingi oleh satu candi berbentuk empat ekor binatang buas,gajah, macan, badak, dan banteng. Ini adalah prototipe dari dewiHindu yang sebagai tuhan utama Shiva tuhan dari binatang-binatang buas dan pangeran yogi.

Juga ada bukti di kalangan bangsa dari Lembah Indus ini,orang-orangnya menyembah phallic dengan penyajian kelamin laki-laki dan kelamin wanita; penyembahan pohon suci; khususnyapohon pipal sebagai apa yang dimakan binatang binatang suci,seperti banteng yang membungkuk, sapi, dan ular naga. Semuagambaran ini menunjukkan binatang suci dalam agama Hindu.Semua gambaran lain yang ada di agama Hindu juga ditemui,seperti penyembahan patung, bertapa dengan cara-cara yoga,bermeditasi, berkumpul dan mandi bersama-sama di sungai. Ajaraninkarnasi (avtar) dan penitisan pun adalah sumbangan bangsaDravida ke dalam agama Hindu.

Peradaban lembah Indus ini berakhir secara mendadak antaratahun 2000 sampai dengan 1500 tahun sebelum masehi. Tarafterakhir dari peradaban ini adalah saat-saat kekacauan dankesukaran. Ada bukti-bukti yang tak terelakkan tentang adanyakekerasan, perampokkan, dan kebinasaan yang dilakukan olehpenyerang-penyerang asing. Peradaban kaum yang baru ini adalahperusak peradaban lembah Indus yang datang berkelompok besar

Page 22: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA HINDU 13

dan bergelombang-gelombang, dan mereka jauh lebih primitifdibanding dengan bangsa Dravida baik cara hidup kepercayaan,maupun praktik keagamaan mereka secara menyeluruh

AGAMA WEDA

Para ahli sejarah menyatakan tentang pendatang baru initermasuk ras Indo-Eropah yang menyebut diri mereka sebagaibangsa Arya. Untuk keterangan mengenai peradaban dari agamabangsa Aria ini kami berpegang penuh kepada Kitab Weda yangmerupakan kumpulan puji-pujian yang termasyhur, terdiri dariempat yang termasyhur, yakni Rig Weda, Yajur Weda, Sama Weda,dan Atharwa Weda. Dari kesemuanya ini, Rig Weda adalah yangpaling awal dan yang paling penting serta berisikan 1028 puji-pujian

Agama Indo-Aria sebagaimana ditemukan dalam Rig Wedadigambarkan sebagai penjelmaan alam. Dewa-dewi agama Wedaini adalah penjelmaan lebih kurang sebagai pengejawantahan daridaya-daya kekuatan alam. Agni adalah dewa api, Bayu adalah dewaangin, Surya adalah dewa matahari, dan seterusnya. Merekadipandang sebagai makhluk yang lebih tinggi dari manusia, dankewajiban manusia untuk menyembah, mematuhi, dan memberisesaji kepada mereka. Jadi terdapat banyak tuhan dalam agamabangsa Aria. K. M. Sen menulis: “Agama bangsa Aria sekarang iniseperti tampak pada kitabnya adalah poleteisme, dan mempunyaipersamaan metologi dengan pasangannya di Eropah”.1

Walaupun demikian ada kira-kira seperempat dari puji-pujiandalam Rig Weda ditujukan kepada Indra. Dia adalah dewa langitbiru, pengumpul awan, pencurah hujan, dan yang menurunkanpetir. Dia membantu para pemujanya, bangsa Aria dalam

1 K.M. Sen, Hinduism, Penguin Books, h. 18

Page 23: Agama Besar Dunia Great Religions World

14 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

membinasakan musuh-musuhnya di waktu peperangan. Agaknyakurang biasa bahwa ditemukan minuman yang memabukkan yangberasal dari sari tumbuhan yang merambat dan dikenal sebagaisomma. Yang secara moral lebih tinggi dari atau para dewa lainnyaadalah dewa yang memaksa dengan menakutkan , yakni Barunasebagai wakil dari langit tinggi. “Dewa ini”. Tulis Max Muller,“adalah satu dari ciptaan yang paling menarik pemikiran Hindu,karena walaupun kita dapat menangkap latar belakang fisik darimunculnya dia, tetapi ia merupakan gambaran adanya dewa yanglebih di atas dari semuanya. Ia adalah satu-satunya dewa yangmengawasi seluruh dunia yang menghukum pembuat kejahatan danmengampuni yang bermohon ampunan kepadanya”.2

Ada satu aspek dari ide ketuhanan yang cukup menarik, yaknikedekatan hubungan dengan apa yang digambarkan sebagai rta. Rtaberarti “cosmic order”, pemelihara dari segala tuhan-tuhan yangada dan akhirnya dikenal sebagai “kebenaran”.

Bentuk penyembahan yang utama dalam Kitab Weda adalahYajma, yakni upacara pengorbanan kepada dewa-dewa. Parahadirin melingkari seputar api pengorbanan dan sesaji dikumpulkandidalamnya. Sesaji itu terdiri dari men-tega, susu, minuman yangmemabukkan, dan barang-barang lain semacam itu. Binatang utamayang dikorbankan adalah kambing, domba, sapi, dan seringkali jugakuda. Kurban itu terutama dimaksudkan sebagai caramenyenangkan hati para dewa untuk memperoleh keberuntungandari mereka.

Dalam puji-pujian yang belakangan disebut dalam Rig Wedakita melihat suatu perkembangan ke arah monoteisme. Hal itutumbuh dari tuhan Prajapati Sang Pencipta. “Tetapi,” tulis Dr.

2 Max Muller, India, What It Can Teach Us? (Longman Green and Co, Calcutta, 1934),hh. 169 - 170

Page 24: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA HINDU 15

Radkhakrishna, “monoteisme ini belum sedemikian tajam danlangsung seperti halnya di dunia modern”.3

Di samping beberapa puji-pujian yang mengakui Prajapatisebagai Tuhan Yang Maha Kuasa dan Tuhan dari segala ciptaan,tetapi pada kenyataannya ada dewa-dewi lain tidaklah disangkal.Sebagaimana dikatakan Max Muller, “Dengan konsepsi yangmenyatakan Prajapati sebagai Tuhan dari semua yang diciptakandan penguasa dari dewa-dewa, pencarian terhadap monoteismesudah terpuaskan walaupun tidak diingkari adanya dewa-dewa”.

Walaupun dalam ayat-ayat Rig Veda kita tidak dapati benihagama monoteisme yang sejati tetapi terselubung konsepmonoteisme. Dialah yang SATU dengan bermacam macam namaseperti Agni, Yama, Matarisvan (Rig Veda I, 164:46)

Tidak adanya penyebutan dalam kitab Weda merupakan cirikhas dalam praktik dan doktrin mereka. Tidak ada berhala, tidakada upacara mandi di sungai suci, tidak ada pertapaan yang tinggaldi hutan, tidak ada kerahiban atau pun tidak ada latihan-latihanyoga. Juga tidak ada kewenangan dalam ajaran Hindu tentang Avtar(penjelmaan kembali) dan metapsikososis (perpindahan jiwa).Masyarakat Indo Arya dibagi menjadi tiga kelas, yakni ksatria,pertukangan, dan ulama. Tetapi sebagaimana dikatakan Max Mullertidak ada sistem kasta. Kaum wanita memperoleh hak kedudukanyang lebih tinggi dibandingkan masyarakat agama Hindu masa lalu.

Bila kita selesai menelaah Rig Weda dan masuk ke AtharwaWeda, maka kita melihat kemerosotan yang besar dalam agamayang kini menjadi nama lain dari takhayul dan praktik guna-guna.Dr. Radhakrishnan menulis:

“Agama menurut Atharwa Weda adalah agama untuk orang-orang primi-tif, di mana isi dunia ini penuh dengan arwah orangmati yang tanpa bentuk. Ketika dia menyadari ketidakmampuan 3 S. Radhakrishnan, Indian Philosophy, Vol. 1, h. 26 (George Alen and Unwin, London,1923)

Page 25: Agama Besar Dunia Great Religions World

16 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

terhadap kekuatan alam, dan kodratnya yang dengan pasti menujuke kematian, maka mereka membuat kematian dan penyakit,kegagalan dan gempa bumi sebagai permainan dari fikirannya.Dunia ini menjadi penuh sesak dengan roh-roh dan dewa-dewayang dapat ditelusuri pada roh-roh yang tidak puas. Bila seseorangjatuh sakit, dukun yang dikirim bukan dokter, dan dia melakukanpermainan-permainan untuk mengusir roh dari pasien itu. Dayakekuatan yang menggentarkan hanya dapat ditangkal denganpengorbanan darah manusia atau binatang. Ketakutan akankematian memberikan kebebasan seluas-luasnya kepada takhayul”.4

AGAMA BRAHMA

Dengan berlalunya waktu, kaum Indo Arya maju melewatiPunjab dan memasuki Lembah Gangga dan Jamuna. Merekaberhasil menindas penduduk asli dan diturunkan derajatnya menjadibudak (Sudra). Selama periode ini juga berlangsung pertempuran didalam masyarakat Indo Arya sendiri, di antara para perwira(kesatria) dan ulama (Brahmana). Tadinya para kesatria di atastetapi kini kaum Brahmana meningkat sebagai golongan palingtinggi dan paling berkuasa. Mereka mendapat kesenangan denganberlalunya waktu, dan hampir-hampir mendekati tingkat ketuhananserta diberikan kepada mereka kehor-matan sebagai kasta yangpaling tinggi. Sistem kasta yang tidak adil, tepat bersamaan denganadanya agama baru di kalangan mereka dan ini ditunjukkansebagaimana adanya agama Brahmana

Kitab-kitab yang disucikan oleh Brahmana disusun olehpendeta agama Brahmana sekitar abad kedelapan sebelum masehiuntuk menjelaskan asal usul mukjizat dan daya kekuatanpengorbanan. Kitab tersebut juga memberi rincian secara monoton

4 The India Philosophy. Vol. I, p. 119-120

Page 26: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA HINDU 17

dan tidak masuk akal bagaimana upacara suci itu dilangsung-kan.Kitab itu juga dipenuhi dengan dongeng-dongeng yang aneh-aneh,baik dari manusia maupun dewa-dewa dalam menggambarkanupacara pengorbanan.

Pengorbanan, seperti dikutip Professor Hopkins, “menjadiseperti mesin giling yang bekerja untuk meramalkan pahala di masadatang dan juga berkah saat ini”. Hal itu akhirnya dianggap suatuupacara magis dan pengaruhnya tergantung kepada penyajian yangtepat. “Yang lebih penting dicatat dari pekerjaan yang ruwet ini”,tulis Professor Hiriyana, “adalah perubahan yang terjadi pada jiwapemberian korban kepada para dewa pada kurun waktu ter-tentu.Upacara itu lebih cenderung untuk memaksa atau mendesak dewa-dewa agama agar memberikan apa yang diinginkan oleh orang yangmemberikan korban. Perubahan yang terjadi pada jiwa pengorbananini dicatat oleh banyak kalangan cendekiawan masa kini sebagaitahap masuknya bagian-bagian magis dalam Agama Weda dandiambil sebagai tandingan perpindahan kekuatan dari dewa-dewakepada para pendeta”.5

Dalam agama Brahmana ini, pertama kali kita dapatipeningkatan kitab Weda sebagai kitab suci. Kitab Weda sendiritidak pernah mengeluarkan pernyataan demikian.

AGAMA UPANISHAD

Tingkat selanjutnya dalam perkembangan fikiran keagamaan diIndia membawa kita kepada revolusi pertama terhadap kaumBrahmana. Buah fikiran dari para Rishi atau kisah-kisahkepahlawanan dari orang-orang yang mendapat ilham Ilahi telahmengakibatkan perkembangan yang menakjubkan dan inidikandung dalam Kitab Upanishad. Professor Hiriyanna menulis:

5 M. Hiriyanna, The Essentials of Indian Philosophy (London: George Allen and UnwinLtd, 1948), h. 17

Page 27: Agama Besar Dunia Great Religions World

18 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

“Berbicara lebih luas lagi, ajaran Upanishad menandakan suatureaksi terhadap kaum Brahmana yang sebagaimana ditunjukkantelah menanamkan suatu sistem upacara agama yang pelik. Lebihdari satu tempat, kitab Upanishad mengutuk nilai-nilai upacarapengorbanan”.6

Kisah-kisah kepahlawanan yang terdapat dalam Upanishadmengutuk para pendeta Brahmana dan upacara-upacara merekayang mengandung istilah tidak menentu.

“Terbatas dan sementaralah hasil dari upacara-upacara agamaorang-orang yang sesat dan menganggap itu sebagai tujuantertinggi, mereka hanya berada dalam ritual lahir dan mati saja.Kehidupan mereka dalam jurang kebodohan namun merasa banggadan terus berputar-putar, ibarat orang buta menuntun orang butalagi. Hidup dalam jurang kebodohan itu dikiranya mendapatberkah. Mereka terikat kepada upacara korban dan tidak mengenalTuhan” (Mundaka Upanishad, I.2 : 7 – 8).7

Dogma yang penting dalam kepercayaan Brahmana adalahkeyakinan ten-tang keabadian dan asal-usul ketuhanan dari KitabWeda. Kisah kepahlawanan Angiras tidak diragukan lagi telahmenolak dogma ini:

“Mereka yang mengenal Brahmana (Tuhan),” jawab Angiras,“mengata-kan bahwa ada dua macam ilmu yang satu lebih tinggidan yang satu lagi lebih rendah, yakni pengetahuan tentang kitabWeda – Rig, Sama. Yajur dan Atharwa – dan juga tentang phonetik,upacara, tata bahasa, etmologi, ukuran, dan astronomi. Ilmu yanglebih tinggi adalah pengetahuan mengenal yang tidak pernahberubah”. (Mudaka Upanishad, I. 1 : 3,4)

6 The Essentials of Indian Philosophy, h. 187 The Upanishads, terjemahan Swami Prabhavananda dan Freerick Machester (MentorBook). Terjemahan lain dari kaitan Upanishad dan dipetik dalam bab ini diambil dari (i)F.Max Muller (Sacred Book of the East); (ii) Juan Mascaro (Penguin classics)

Page 28: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA HINDU 19

Kandungan utama Upanishad adalah Keesaan Ilahi. Upanishadmenyebut-kan Tuhan Satu-Satunya Kebenaran adalah Brahman. Disana ditulis:

“Dia yang abadi di antara semua yang fana, yang menjadikesadaran suci umat manusia, SATU-SATU zat yang menjawabdoa dari semua orang ... Dia tidak diciptakan tetapi Maha Pencipta:Mengetahui semuanya. Dia lah menjadi sumber kesadaran suci,pencipta waktu, Maha Kuasa atas segala hal. Dia tuhan dari jiwadan alam ini ... sumber cahaya dan abadi dalam kemuliannya. Hadirdi mana-mana dan mencintai makhlukNya Dia penguasa terakhiralam dunia ini dan tidak satu pun dapat terjadi tanpa izin Nya...Saya pergi ke haribaan Tuhan yang SATU dalam keabadian,memancarkan cahaya yang indah dan sempurna, di dalam Nya kitaakan mendapat kedamaian” (Svetasvatara Upanishad VI : 13: 19)

“Dia tidak terbentuk dari kesadaran dan di luar jangkauanseluruh fikiran, tidak terbatas dan Dia adalah Tuhan. Dia membalassemua perbuatan baik: Abadi, Esa, tidak berawal, menengah, danberakhir.

Ia transenden dan imanen, tidak hanya di dalam alam semestadan jiwa manusia, tetapi juga di luar alam semesta ini.

“Zat yang memancar dan tidak berbentuk. Ia di dalam semuadan tanpa semua. Ia tidak dilahir, suci, lebih agung dari yangteragung, tanpa nafas, tanpa jiwa” (Mundaka Upanishat, II, I:2)

Terminologi lainnya yang sering digunakan Upanishads adalahAtman. Yakni “pribadi individual”, sebagai pembeda dari Brahmanyang berarti “pribadi alam semesta”. Atman walau demikian bukanberarti badan, dan bukan juga fikiran, hidup, dan jiwa. Ia adalah ruhyang intinya diri sendiri. Upanishads di berbagai tempat membuatpernyataan yang mengejutkan bahwa “Atman adalah Brahman”(atau dengan perkataan lain di Chandogya Upanishad, “That artThou”), tetapi itu tidak terlalu mengejutkan dibanding denganpernyataan Jesus, “Aku dan Bapak adalah satu”, atau dengan ahli

Page 29: Agama Besar Dunia Great Religions World

20 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

sufi Masur al-Hallaj, “Ana’l Haqq” (Aku adalah Kebenaran).Pernyataan ini berarti bahwa Tuhan memanifestasikan tiap pribadijiwa, atau seperti yang dinyatakan dalam Al Qur’an bahwa Tuhanmeniupkan RuhNya ke dalam setiap manusia. Secara tidaklangsung dimungkinkan bahwa bersatunya jiwa dengan Tuhan, dandalam kenyataannya ekspresi tersebut dinyatakan ketiadaan pribadi(oneness), Tuhan sendiri yang akan berbicara melalui mulutnyamerupakan pernyataan sufi, sebagai ungkapan kegembiraanbersatunya kesadaran Tuhan dan melupakan dirinya, sehinggaterucapkan “Aku adalah Kebenaran”.

Upanishads mengatakan kepada kita bahwa tujuan darikesadaran spiritual dari manusia adalah mencari Tuhan, untukmengetahuiNya dengan bersatu seseorang denganNya.

“Brahman adalah akhir dari suatu perjalanan. Brahman adalahtujuan tertinggi. Brahman ini, Pribadi, tersembunyi secaramendalam dalam semua ciptaan, dan tidak juga diwahyukan kesemua, tetapi berada di hati yang suci, terkonsentrasi dalam jiwa ...kepadanyalah Dia diwahyukan”. (Katha Upanishad 3: 11-12)

Dan apa yang dikatakan Katha Upanishad tentang cara-carauntuk mem-bimbing manusia ke arah tujuan bersatu dengan Tuhan:

“Dengan belajar seseorang tidak dapat mengenal Dia bilamanadia tidak berhenti dari berbuat jahat, bilamana tidak mengendalikanpancainderanya, bila tidak menenangkan fikirannya, dan tidakmempraktikkan meditasi” (Katha Upanishad 2 : 24)

Jalan itu dapat dibagi atas empat tingkatan: (1) tingkatan usahamemperbaiki akhlak dan kesucian hati, (2) tingkat murid danbelajar dari guru yang mendapat petunjuk (sravana), (3) tingkatrefleksi diri (manana), dan (4) tingkat meditasi (dhyana).

Isha Upanishad (ayat 12-14) menjadikan hal terakhir ini jelasbahwa yang sejati itu bukan jalan penyiksaan atau punmengasingkan diri dan menarik diri dari kehidupan dunia. Ia adalahJalan Tengah.

Page 30: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA HINDU 21

AGAMA SRI KRISHNA

Sekarang kita sampai kepada gerakan agama besar yang keduayang menolak Weda dan berkembang bebas serta menentangBrahmanisme. Agama itu dinamakan agama Bhagvata dan nabinyaKrishna. Prof. Garbae menulusuri lima tahapan yang berbeda dalamsejarah perkembangan agama Bhagvata.8

Dalam taraf pertama, agama itu berkembang di luarBrahmanisme. Agama itu bersifat monoteisme yang menekankankepada ketuluasan dan melaksanakan tugas kewajiban tanpa pamrihlahiriah. Pada tahap ini, Krishna dianggap sebagai nabi yangmendapat ilham dari Tuhan untuk mengajarkan agama yang benar.Pada tahap kedua, Sri Krishna dipertuhankan setelah kematiannyaoleh para pengikut yang terlampau fanatik dan bodoh. Dalam tahapketiga yang terjadi 500 tahun SM terjadilah Brahmanisme agamaBhagawat dan Sri Krishna dianggap sebagai Dewa Wisnu. Prof.Hiriyanna menulis:

“Akhirnya keimanan monoteisme pun berubah denganberlalunya waktu dengan dikombinasikan ajaran Weda tentangWishnu Narayana; dan kombinasi ini terutama berperan dalammenciptakan Tuhan dari ajaran Weda dan bahkan lebih dari Siwa.Akhirnya Sri Krishna nabi dari agama Bhagawat dipertuhan-kandan dikenal sebagai Wishnu Narayana sebagai penjelmaan dariDia”.9

Tingkat keempat dalam perubahan bentuk agama Bhagvataadalah ajaran Weda, yang paham utamanya adalah pengabdianyang intensif kepada personifikasi dewa Wishnu, tidak hanyasebagai pencipta dan pengrusak alam semesta. Jadi, ajaran Wedaselain itu menciptakan doktrin trinitas yang merupakan kesatuan

8 Richard Garbe, Philosophy of Ancient India (Open Court, Chicago, 1899)9 M. Hiriyanna, The Essentials of Indian Philosophy, h. 35

Page 31: Agama Besar Dunia Great Religions World

22 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

dari Brahma, Wishnu, dan Shiwa sebagai penghargaan terhadaptuhan Wishnu. Kedua penjelmaan dalam diri manusia dari Wishnudikatakan sebagai Krishna dan Rama. Akhir dari semuanya,terjadilah ajaran Weda yang dibangun oleh ahli agama besarRamanuja, sebagai tokoh modifikasi Monoisme. (Visistadvaita).

Bhagawad Gita , kitab suci agama Bhagawad, dalam bentukyang sekarang ini termasuk dalam tahap keempat. Seperti itulah SriKrishna muncul didalamnya, yakni sebagai Tuhan Yang MahaKuasa sebagai inkarnasi Wishnu. Bhagawad Gita menjalaniperubahan dan interpolasi yang sangat besar sebelum sampaibentuk yang sekarang ini dan menyatu dalam epos Hindu, yakniMahabrata.

Seperti halnya para Rishi dalam Upanishad, Sri Krishnamenolak sistem pengorbanan kaum Brahmana dan percaya kepadakeaslian wahyu dalam kitab Weda. Dia berkata bahwa Weda sedikitgunanya dan ibarat tempat air yang kecil dalam bidang yang penuhair.10

Agama Sri Krishna jelas pada awalnya monoteisme:“Mereka yang fikirannya senantiasa tenang berarti

memenangkan kehidu-pan di dunia ini. Tuhan adalah suci dansenantiasa Esa dan senantiasa bersatu dengan mereka” (BhagawadGita 5 : 19)”

Agama Baghawad Gita adalah penyerahan diri kepada Tuhan:Bila seseorang menyerahkan segala keinginan yang muncul di

hatinya dengan rahmat Tuhan, maka ia memperoleh kegembiraanbeserta Tuhan dan sesungguhnya jiwa telah memperolehkedamaian” (Bhagawad Gita 3 : 9)

10 Bhagawad Gita, 2: 42 – 46, terjemahan oleh Juan Mascaro (Penguin classics).

Terjemahan lain dari Bhagawad Gita dilihat dan dipetik bab ini bersumber dari (i) K.T.Telang (Sacred Book of the East); (ii) Mrs. Anni Besant (Theosopphical society); (iii)Swami Prabhavananda dan Christopher Ishewood (Mentor Book)

Page 32: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA HINDU 23

Sri Krishna, nabi agama Bhagawad, mengajarkan pengikutnyauntuk men-jalankan tingkah laku dengan penuh kesucian atausebagai kebaktian kepada Tuhan. Bhagawad Gita menyebutkansebagai Bhakti Yoga:

“Dunia selalu mengikat kita, kecuali penyerahan diri. Makajadikanlah tin-dak tandukmu dengan kesucian dan bebas dari ikatanhawa nafsu” (Bhagawad Gita 3 : 9)

“Serahkanlah segala karyamu ke hadirat Tuhan dan buanglahsegala ikatan, pamrih pribadi, serta kerjakanlah amalanmu. Makatidak ada dosa yang melekat dalam dirimu ibarat air yang tidakmelekat ke daun teratai” (Bhagawad Gita, 5: 10)

Dia juga menyerukan para pengikutnya untuk menjalankankewajiban tanpa memandang konsekuensinya. Kepentingan merekaharuslah untuk mengerjakan apa yang diyakininya sebagaikebenaran, dan bukan dalam pahala ataupun buah hasilnya:

“Kendalikan dirimu pada baktimu, dan jangan sekali-kali padapahala. Berbakti bukan untuk pahala, dan janganlah pernah berhentidalam kebaktian-mu” (Bhagawad Gita. 2:47) Bhagawad Gitamenggambarkan timbulnya beramal tanpa pamrih sebagai KarmaYoga. Namun rupanya tidak ada perbedaan yang nyata antaraBhakti Yoga dan Karma Yoga.

Bhagawad Gita berarti Jalan Tengah (6:16). Dia menarikmanusia agar mempunyai itikad baik terhadap sesamanya, untukmenyayangi segenap ummat manusia, untuk mengendalikankeinginan dan hawa nafsunya, mengikis habis egoisme dalamberbakti agar mendapat ketentraman, lemah lembut, sederhana, danpemaaf (16: 1-4). Tujuan akhir hidup manusia dikatakannya adalah“untuk menemukan kedamaian dalam damai dengan Tuhannya” (2:71-72).

BANGKITNYA HINDUISME

Page 33: Agama Besar Dunia Great Religions World

24 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

India adalah tanah air dari berbagai suku bangsa, kebudayaan,dan agama. Kami telah menggambarkan beberapa gerakan agamaini pada halaman-halaman terdahulu. Sekarang kita mencapai tahapdi mana kita saksikan suatu usaha yang mengherankan denganmemasukkan segenap kepercayaan agama, filsafat, dan praktiknyake dalam satu sistem yang kita namakan Hinduisme. Kita melihatmanifestasi semangat Hindu yang aneh – semangat untukmensintesis, kompromi. Hinduisme menyerap ke dalam dirinyasendiri ide-ide keagamaan, gambaran dan praktik kehidupan daribangsa Drawida dengan Wedanya, Brahmana denganUpanishadnya, dan Bhagawat Gita dengan Sri Krishna, dan bahkanpraktik animisme dan primitif serta kegemaran dari bangsa asliIndia. Hinduisme mengorganisasi keberanekaragaman yang jelas-jelas tidak serasi dalam satu sistem, namun mereka tidakmenghapuskan variasi ataupun mengambil keputusan yang ketatterhadap satu golongan, satu konsepsi keagamaan, ataupun padacara penyembahan tertentu.

Bangsa Drawida telah menyumbangkan kepada Hinduismebanyak dewa-dewa (termasuk Siwa dan dewa dewi), adat kebiasaankeagamaan yang menyembah patung, kependetaaan, serta mandisuci di sungai keramat, dan doktrin tentang reinkarnasi dan avtar.Mula-mula Siwa dikenal sebagai dewa badai dalam Weda, yakniRudra, dan belakangan timbul sebagai satu dari tiga dewa utama.Agama Weda telah menyumbangkan sistem pengorbanan dandewa-dewa alam. Dari agama Brahmana masuk kepercayaankeabadian Weda, sistem kasta, dan sederetan upacara-upacara sertaritual agama yang melelah-kan. Agama Upanishad yang awalnyadibentuk untuk melawan dan mengutuk Brahmaisme pada akhirnyadibuat kompromi dengan mensublimasikan kon-sepsi RealitasTerakhir dan jalan bersatu dengan Tuhan ke dalam ajaran Hindu.Sri Krishna yang telah mendirikan suatu agama tersendiri, akhirnyajuga dimasukkan dalam Hinduisme dengan membuat suatu avtar

Page 34: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA HINDU 25

atau inkarnasi dari tuhan agama Hindu Wishnu; kitab sucinyaBhagawad Gita dimasukkan setelah direvisi seperlunya dalam eposHindu Mahabrata, dan monoteisme serta ajaran peningkatan moraldijadikan bagian dari Hinduisme.

Di samping bangsa Drawida dan Arya terdapat pula sejumlahbesar penduduk asli. Mereka memiliki satu tingkat kebudayaanyang sangat rendah. Mereka menyembah setan dan hantu serta jugamenyembah sungai, gunung, pepohonan, serta binatang. Tata caraserta cara penyembahan mereka itupun masuk dalam Hinduisme.Di antara dewa-dewa yang muncul dari budaya kaum pribumi asliadalah dewa yang dahsyat, Kali, (yang digambarkan dalam mitologiHindu sebagai istri Siwa) dan Ganesha sebagai dewa setengahgajah setengah manusia sebagai putera Siwa dengan dewi Parawati.

Seringkali dikatakan bahwa Hinduisme adalah gudang segalamacam percobaan keagamaan dan bukanlah satu agama yangtunggal. Mengutip kata-kata Jawaharlal Nehru:

“Hinduisme sebagai suatu keimanan adalah samar-samar, tidakberbentuk, banyak sekali sisinya, semua barang untuk semua orang.Sangat sukar untuk mendefinisikan atau menyatakan secara pastiapakah itu agama atau bukan dalam rasa bahasa yang biasa. Dalambentuk yang sekarang ini, dan bahkan di waktu yang lampauHinduisme merangkum banyak kepercayaan dan adat istiadat daritingkat tertinggi sampai ke tingkat terendah seringkali berlawananatau bertentangan satu dengan lainnya”.11

Meskipun agama Hindu memberi kebebasan dalam meyakinikonsepsi ketuhanan (politeisme, pantaisme,atau monoteisme) danmempergunakan objek dan cara penyembahan apapun (dengan atautanpa patung), namun agama Hindu mengharuskan keseragamanyang ketat dalam menjalankan aturan-aturan hidup tertentu

11 Jawaharlal Nehru, The Discovery of India, p. 52 (Signet Press, Calcutta, 1947)

Page 35: Agama Besar Dunia Great Religions World

26 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

sebagaimana tercermin dalam hubungan masyarakat Hindu dansistem kasta. Tulis Mrs. Annie Besant:

“Kebebasan pandangan, namum kolot dalam kehidupan initelah menjadi ciri khas Hinduisme walaupun telah melalui evolusiyang sangat panjang. ... Seorang Hindu boleh berfikir semaunyatentang Tuhan – sebagai kesatuan atau terpisah dari alam semesta,bahkan boleh menghapuskan Nya sama sekali – namun begitu tetapkolot, yakni dia tidak boleh kawin dengan kasta lain ataupunmemakan makanan yang ternoda”.12

Sepanjang ini, kami telah menelaah evolusi agama Hindu sertaasal-usul perkembangan bermacam kepercayaan yang akhirnyaterserap dalam Hinduisme. Sekarang kita akan mempelajari segi-segi yang berbeda dari aspek agama ini – teologi, filsafat, institusisosial, dan nilai moralnya.

YANG ESA DAN YANG BANYAK

Dalam ajaran Hindu sebagaimana telah dinyatakan dari awal,ada kebebasan yang mutlak dalam meyakini ketuhanan. Banyaksekali penafsiran dari kitab sucinya, dan akhirnya sampai bahwasemuanya kolot. Seorang Hindu dapat saja percaya terhadap setiapkonsepsi ketuhanan, yakni dalam upayanya meyakini ataumenerimanya. Sebagian besar filsafat Hindu berkeyakinan bahwaRealitas Akhir atau Tuhan ada Esa – “Hanya satu tanpa kedua”-Dia tidak terhingga, abadi, tidak berubah, dan multak.13. Dia beradadi semua, oleh sebab itu tidak suatu hal pun yang dapat dikatakanpadaNya. Di sekolah Hindu tidak diajarkan untuk mendefinisikankeesaan Realitas Mutlak atau Jiwa Dunia dalam terminologi pribadituhan. Dia impersonal dan tanpa atribut (nir-gunna). Namun tidak

12 Annie Besant, Hinduism, p.5 (Theosophical Publishing House, Adyar, Madras, 1935)13 Ajaran Hindu menggunakan kata depan IT atau THAT, dan bukan He untukmenyatakan sesuatu zat yang mutlak atau Tuhan.

Page 36: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA HINDU 27

semua orang Hindu yakin tentang konsep Tuhan seperti itu (nir-gunna Brahman). Berbagai sekolah atau sekte ajaran Hindu tetapmeyakini Tuhan sebagai Pribadi yang Maha Kuasa, mempunyaiatribut (sa-gunna) sehingga seseorang dapat masuk kedalam untukmenemukan hubungan yang bermakna. Satu-satunya kebenaranPribadi Tuhan disebut Ishwara atau Bhagawan. Dia dinyatakansebagai Sat (Zat yang tidak terhingga), Chit (Kesadaran yang tidakterhingga), dan Anand (Kebahagian yang tak terhingga). Ishwaradimanifestasikan dalam dirinya sebagai Trimurti : Brahma, Wishnu,dan Siwa. Tiga bentuk ini walaupun terpisah oleh fungsinya, tetapiesa dalam esensinya. Dalam kenyataannya, mereka melakukanpersonifikasi atau representasi mitologi bahwa ada tiga utama aspekatau atribut Tuhan.

Brahma adalah Sang Pencipta. Dalam mitologi Hindu, Brahmadikatakan lahir dari telur emas yang muncul pada awal alamsemesta ini. Setelah ter-geletak selama setahun, kemudian terbelahmenjadi dua, sebagaian dari bulatan itu menjadi sorga dan sebagianlainnya menjadi bumi. Di antara keduanya adalah langit. Sepanjanghidupnya Dewa Brahma tidur dan terjaga secara periodik. Ketikadia bangun, dunia ini berkembang dan ketika dia tidur semuamakhluk musnah. Istrinya adalah Saraswati, dewi kebijakan. Semuaciptaan datang dari persatuan keduanya. Ia mengendarai seekorangsa Hansa, tinggal di sorga Brahmaloka, yakni berada di puncakGunung Meru yang dikelilingi air suci sungai Gangga.

Wishnu adalah Pemelihara. Dia adalah dewa yang berkulitgelap, bertangan empat, tangan pertama memegang tongkat, tangankedua memegang keranjang atau karangan bunga, tangan ketigadan keempat memegang teratai. Istrinya adalah Laksmi, dewikebahagian dan kemakmuran. Dia mengendarai burung Garuda.Ada sepuluh titisan Wishnu (avtars) dan dua yang sangat pentingadalah Rama pahlawan dari epos Ramayana dan Krishna manusiaTuhan dalam epos besar lainnya, Mahabharata. Dalam mitologi

Page 37: Agama Besar Dunia Great Religions World

28 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Hindu, Krishna nabi dari agama Bhagawat telah dicampur dengandewa yang berupa anak laki-laki suku bangsa pengembara yangmenggembala yang namanya mungkin juga Krishna. Banyak ceritatentang tingkah laku kebebasannya diceritakan dalam buku-bukusuci agama Hindu. Dia mempunyai beberapa ribu istri dan gundiksehingga yang paling disayangi di masa mudanya adalah Radha.Dia dikatakan mempunyai sebanyak 16.108 istri.

Siwa dewa ketiga dari Trinitas agama Hindu adalah Perusak. Iadigambar-kan sebagai seorang pertapa yang mengendarai lembusuci dan tempat tinggalnya di Kailasa. Ia mempunyai tangan empat,dan selalu berpakaian kulit macan dan berambut loreng dan seekornaga melingkar di lehernya. Lambang-nya adalah Lingga atauPhallus. Istrinya Parawati; Durga, dan dewi yang dahsyat Kali yangkeduanya penjelmaan Parwati. Ganesha dewa keberuntungan yangberkepala gajah adalah yang paling terkenal dari antara anak-anakSiwa yang banyak itu.

Terlepas dari Trinitas yang terdiri dari Brahma, Wishnu, danSiwa, kaum Hindu juga percaya dan menyembah banyak dewa ataudewa-dewa alam. Mereka dimaksudkan untuk membimbingsegenap kegiatan. Keberuntungan dari para dewa itu dapatdiperoleh dengan apa yang dinamakan tukar menukar secaraharfiah: manusia melengkapi mereka dengan cara memberi sajianatau barang-barang yang mereka sukai, dan mereka sebagaibalasannya memberikan kepada manusia apa yang merekainginkan. Demikianlah apa yang kita baca dalam Bhagawad Gita:

“Dengan ini (yakni memberi sajian) engkau menyenangkanpara dewa dan mudah-mudahan para dewa memelihara kamu.Karena dengan menyenangkan-nya, maka para dewa akanmenganugerahkan kamu kesenangan yang kau inginkan”. (3: 11-12)

Kaum Hindu yang terdidik pun tetap mempertahankansejumlah besar dewa dan dewi – trinitas Brahma, Wishnu, dan Siwa

Page 38: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA HINDU 29

beserta istri dan anak-anaknya (dimana sejumlah berhala dipujadalam rumah-rumah orang Hindu dan kuilnya), inkarnasi dariWishnu dan serba dewa lainnya – tidak mengacaukan keesaantuhan mereka. Mereka hanya berbeda dalam memanifestasikan ataudalam bentuk-bentuk simbolik sama dan hanya kepada Tuhanmereka menyembah. Demikian Swami Vivekananda menulis:

“Pada mulanya saya dapat katakan kepada Anda bahwa tidakada politeisme di India. Di setiap kuil, jika seseorang berdiri danmendengarkan akan mendapati para penyembah itu menyebutkansegenap nama-nama Tuhan mereka, termasuk yang gaib untukdibayangkan. Itu bukan politeisme dan istilah henotisme mungkindapat mendudukkan permasalahannya”.14

Louis Renou, mempunyai pandangan yang berbeda.Menurutnya:

“Hinduisme pada dasarnya politeisme, tidak hanya pada tingkatlahiriahnya melainkan juga dalam tata susunan spekulatif di manapara dewa yang kongkrit dan figuratif tidak pernah dihilangkan.Tidak disangkal lagi ada variasi dalam perasaan kemajemukandewa-dewa. Kaum filosof menggabungkannya (pada sisi yang lain)dengan kepercayaan satu prinsip yang maha kuasa, seringkalidipersonifikasikan sebagai Pangeran (Ishvara), seringkali diterimasebagai dewa atau suatu impersonal yang mutlak (Brahman).Prinsip kemutlakan ini akan dikomposisikan sendiri dari suatu‘bentuk kualifikasi’ (saguna) yang sewaktu-waktu dianggapsebagai yang paling penting, sedangkan di fihak lain direndahkanpada tingkatan “berilmu rendah’. Pemeluk agama pada umumnyatidak perduli dengan keesaan tuhan, yang terakhir ini agaknyahanya dibicarakan pada tingkat filosof dan tidak pernah dilakukandalam upacara keagamaan secara langsung. Bagi kaum yang bukanfilosof, perbedaan yang muncul adalah normal. Dari kemajemukan

14 Swami Vivekananda, Essentials of Hinduism, p. 40 (Advaita Ashrama, Calcutta, 1966)

Page 39: Agama Besar Dunia Great Religions World

30 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

ini, para pemeluk memilih dewa-dewa kesenangannya (istadevata);pilihannya menun-jukkan bahwa dia mengenal pentingnya bentuksesembahan lainnya sebagai pasangan dewa atau paredres. Pilihansemacam ini diikuti dengan tingkat kepangkatan sebagaimana dapatdiamati dalam dharma di masyarakat, akhlak, atau bidang rituallainnya “.15

KARMA DAN KELAHIRAN KEMBALI

Kaum Hindu tidak sepakat mengenai masalah asal-usul duniaini. Beberapa dari mereka percaya bahwa dunia diciptakan olehTuhan dari ketiadaan, tetapi mereka yang mempunyai pandanganini tidaklah banyak. Sebagian besar lagi percaya bahwa dunia iniadalah pengejawantahan dari Tuhan,baik yang apa-apa yang didalam maupun di luar. Banyak juga yang mengira dunia ini adalahsuatu khayalan (maya) dan terjadi hanya karena kelalaian kosmis(avidya) serta sesungguhnya tidak ada yang nampak kecuali SATU(Brahman). Para pengikut aliran Samkya dan Yoga dari filsafatHindu,dan juga kaum Arya Samaj berpandangan bahwa baik materi(prakrit) dan roh (purush) tidak diciptakan dan abadi. Dunia iniadalah hasil permainan (dengan atau tanpa intervensi Tuhan) darimateri dengan roh.

Roh pribadi ataupun jiwa muncul di bumi ini untuk bekerjademi keselamatan mereka dengan arah evolusi yang lamban melaluikematian dan kelahiran yang tak terhitung jumlahnya. Kehidupansekarang dari setiap pribadi adalah bukan kehidupan yang pertamadi dunia. Dia telah menjalani kehidupan yang tak terhitung di masalampau dan jiwanya telah tinggal di berbagai jasad yang berbedadan dia akan menjalani kehidupan yang lebih banyak di masadepan. Dengan kematian jasmani, masing-masing jiwa yang abadiitu memperoleh suatu jasad tubuh baru dan selanjutnya memulai 15 Louis Renau, Hinduism, p. 19 (Washington Square Press Book, New York, 1963)

Page 40: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA HINDU 31

suatu kehidupan baru lagi di dunia. Inilah yang kita baca dalamBhagawad Gita:

“Sebagaimana seseorang menanggalkan baju lamanya danmengambil pakaiannya yang baru, maka begitulah roh itumeninggalkan jasad kasarnya dan mengembara untuk menetap lagidi tubuh yang baru” (2:22)

Semua yang dijalani manusia dalam kehidupan ini, berbagaijasad tubuh yang dipunyai, kedudukannya dalam masyarakat, baikitu hartanya, kebahagia-annya, dan kesedihannya adalah akibattingkah laku perbuatan di masa lampau. Ini ajaran tentang Karma.Karma manusia itu siapa menanam, maka dia menuai:

“Sesuai dengan tingkah laku manusia di jalan kehidupan,begitulah dia jadinya. Dia yang berbuat jahat akan menjadi jahat,dia berbuat baik akan menjadi baik. Dengan tingkah laku yang suci,dia menjadi suci (dan bahagia); dengan kelakuan yang jahat diamenjadi jahat (dan terlaknat)”. (Brihadaranyaka Upanishad IV, 4:4)

Bilamana dia dengan penuh keyakinan menjalankan tugasnya,yakni dharma dalam kehidupannya ini, maka dia akan dilahirkandalam tubuh yang lebih baik dan kasta yang lebih tinggi, sertamenjalani kehidupan yang makmur dalam kelahirannya yang akandatang. Tetapi jika dia melalaikan dharmanya dan berbuat jahat,maka ia akan dilahirkan kembali dalam keadaan yang lebih buruk,bahkan bisa jadi dalam jasad seekor binatang yang lebih rendah.

Tetapi pada saat kematiannya, jiwa itu tidak seketika munculkembali dalam jasad tubuh yang baru di dunia. Mula pertama, diapergi ke sorga atau neraka tergantung kepada tingkah laku manusiaitu. Di sana dia akan menderita sakit atau menikmati kesenangansehingga dia mendapat buah hasil perbuatannya. Setelah diamenghasilkan buah perbuatannya yang baik atau yang buruk, makadia akan dilahirkan kembali dalam tubuh yang baru:

“Setelah mencapai akhir dari perjalanannya (di sorga atau dineraka), mulailah dia dengan karyanya di bumi. Maka jauhilah bagi

Page 41: Agama Besar Dunia Great Religions World

32 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

manusia yang hidup diliputi oleh hawa nafsunya”. (BrihadaranyakaUpanishad IV. 4:6)

Dalam roda perputaran kelahiran dan kematian inilahseseorang manusia terikat hawa nafsu dan kejahilannya. Tetapidisaat dia menaklukkan hawa nafsunya dan membinasakankejahilannya, maka dia memperoleh keselamatan-nya. Mukti atauMoksha adalah tidak adanya kelahiran kembali di dunia ini. Diamenjadi satu dengan Tuhan, dan jiwa pribadinya terserap dalamRoh Semesta.

TIGA JALAN

Agama Hindu percaya bahwá ada bermacam-macam jalanmencapai Tuhan untuk berbagai jenis manusia. Secara umum adatiga cara manusia. Beberapa lainnya pada dasarnya emosi. Ketigajalan itu pada pokoknya aktif. Bagi masing-masing pribadi, ajaranHindu menganjurkan satu macam jalan atau marga untuk mencapaikeselamatan.

Jhana Marga (jalan bersatu dengan tuhan melaluipengetahuan) dimak-sudkan bagi pencari spiritual yang mempunyaikecenderungan intelektual yang kuat. Baginya agama Hindumenganjurkan satu seri meditasi dan demonstrasi logika untukmengembangkan dirinya sehingga mempunyai daya pembeda yangnyata dan tidak. Dengan ilmu yang benar, dia dapat membinasakankhayalan (maya atau avidya) dan bersatu dengan Tuhan.

Bhakti Marga (jalan bersatu melalui cinta dan pengabdian)bagi mereka yang dikuasai emosinya. Jika manusia intelektualmembayangkan Tuhan terutama melalui bentuk impersonal, makamanusia emosional perasaannya ke arah satu atau lebih pribadiTuhan. Dia menyembah dan memuja baik Siwa atau salah satupenjelmaan Wishnu (Rama atau Krishna) atau istri-istri mereka,Lakshmi, Saraswati, Durga, Kala, dan Radha. Dia menyatakancintanya melalui upacara kebaktian atau memberi sesaji berupa

Page 42: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA HINDU 33

makanan atau bunga-bunga kepada arca atau dengan menari danmenyanyi. Secara bertahap, jiwa para pengabdi itu mengambil sifat-sifat tuhan yang disembahnya menjadi apa yang dipujanya.Akhirnya, cinta yang disembah itu luluh dalam persatuan yanglengkap dengan yang Dicintainya.

Karma Marga (jalan untuk bersatu melalui kerja) adalah bagimereka yang pokoknya aktif. Manusia kerja belajar melakukanpekerjaannya sebagai kewajiban tanpa keinginan pada hasilkaryanya. Dia menjalankan tugasnya bagaikan seorang prajurit atauseorang praktisi dunia dengan keberanian yang penuh kesadaran.Jalan ini juga mendorong ke arah tujuan yang sama seperti halkedua jalan terdahulu, yakni bertujuan mencapai keselamatan ataupersatuan dengan Tuhan

EMPAT ASHRAMA

Menurut agama Hindu, kehidupan yang dicita-citakan untuklahir kedua kalinya (yakni, manusia dari tiga kasta yang lebihtinggi) terbagi atas empat tingkatan atau Ashrama.

Tahap pertama yakni ia menjadi murid, terikat kepada hidupmembujang (Brahmachari); dimulai setelah upacara pembabtisanantara usia delapan sampai duabelas tahun dan berakhir setelahduabelas tahun. Selama periode ini, murid biasanya hidup di rumahgurunya dan melayaninya sebagai balasan atau perintah yangditerimanya. Kewajibannya adalah memperoleh ilmu dari Dharmadan Kitab Suci.

Tingkat kedua sebagai tuan rumah (Grahastha) dimulai denganperkawi-nan. Kewajiban tuan rumah adalah memperoleh anak,mengejar kekayaan dan berhasil dalam karir yang dipilihnya. Diapun harus melaksanakan kewajiban kemasyarakatannya di mana diaberada. Dia diharapkan melakukan sekelompok besar upacara dankebaktian baik harian maupun musiman, serta membuat sesajiuntuk dewa serta arwah para leluhur.

Page 43: Agama Besar Dunia Great Religions World

34 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Taraf ketiga, yakni penghuni hutan (Vanaprastha); dimulaiketika manusia itu menjadi tua dan mempunyai cucu. Dia harusmengundurkan diri ke hutan untuk melepaskan tali ikatan duniawidan mengabdikan diri sepenuhnya dengan latihan-latihankeagamaan.

Taraf keempat dan terakhir, yakni sebagai pertapa (Sannyasin).Di sini seseorang hidup menyendiri, menghindari segala sesuatu,bahkan keluarga, secara bertahap mengurangi makanannya hinggasepotong sehari dan menanti serta mempersiapkan diri untuk mati.

SISTEM KASTA

Kitab suci Hindu (Shruti) dan kitab hukum (Dharma Shastra)membagi seluruh umat Hindu dalam empat kasta yang terpisah dantidak sama dalam masyarakat – Brahmana (pendeta), Kshatriya(bangsawan dan perwira), Vaishya (pedagang dan tukang), danSudra (budak). Namun sekarang pembagian dalam empat golongankasta ini telah berbaur dan campur aduk dengan adanyaperkembangan lebih dari 3.000 kelompok kasta yang terpisah.Kasta adalah suatu sistem di mana peristiwa kelahiran telahmenentukan sekali untuk seumur hidup segenap jalinan hubungansosial, maupun rumah tangga hidup manusia. Menurut Sir EdwardBlunt:

“Prinsip dasar dari kasta adalah perkawinan dan keturunan.Seorang laki-laki harus kawin dengan seorang wanita dari satukasta yang sama dengan dirinya; anak-anak mereka dilahirkandengan kasta yang sama seperti orang tuanya dan seluruh hidupnyaharus tetap menjadi anggota dari kasta tersebut. Selanjutnya setiapkasta menetapkan dari kasta apa seseorang boleh memilih kawanuntuk sama-sama makan, seorang koki untuk menyiapkanmakanannya, dan seorang abdar (pembantu) yang akanmembawakan air. Seringkali suatu kasta itu terdiri dari berbagaisub-kasta yang endogame (kawin dengan kastanya sendiri-pent.),

Page 44: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA HINDU 35

dalam hal ini apa yang telah kita uraikan tentang kasta berlaku puladalam sub-kasta ini.”16

Sistem kasta mempunyai pra anggapan mendasar bahwa adaketidaksama-an di antara manusia, sebab kelahirannya yangberbeda dan haruslah sepanjang hidupnya dalam status agama danmasyarakat yang lebih tinggi atau lebih rendah.

Masyarakat Indo Arya sebagaimana telah ditunjukkan terbagitiga golongan, tetapi tidak ada sistem kasta di masa Weda. Sistemkasta ini muncul pertama kali pada masa Brahmana di mana parapendeta Brahma menduduki kedudukan terhormat di India. Sejaksaat itu, sistem tersebut menjadi suatu gambaran yang aneh dalammasyarakat India. Di negeri lain tidak terdapat keadaan seperti ini.

Dasar dan ciri dari sistem ini serta pedoman yang mengaturmacam-macam kasta digambarkan secara terinci dalam kitabDharma Shastra (kitab yang bersangkut paut dengan dharma atauhukum-hukum keagamaan), khususnya dalam Manu Smritti.Menurut Manu ada tiga kasta yang suci atau “yang terlahir keduakali”. Di sini kasta Brahmana yang tertinggi, kemudian Kshatrya,baru Waishya. Di bawahnya masuk kasta Sudra. Mereka tidakdiperbolehkan untuk menaruh sesaji ataupun membaca Weda, danfungsi utama mereka dengan rendah hati melayani yang telahterlahir keduakalinya. Yang paling rendah adalah orang takberkasta yang tak boleh disentuh (Paria), sekitar 100 juta orang,dan digambarkan sebagai “golongan rasial yang terbesar namunpaling rendah di dunia”. Mereka adalah golongan rendah di Indiayang mengerjakan tugas-tugas kotor dan hina, menjadi penyapujalan, tukang cuci pakaian kotor, dan perawat bangkai busuk. KaumParia ini telah didefinisikan sebagai “burung gagak dalam jumlahyang fantastis”. Kaum Paria harus hidup terpisah dari penghunidesa lainnya. Sentuhan mereka, hubungan mereka dan seringkali 16 Sir Edward Bhunt, Social Service in India, p. 44 (His Majesty’s Stationery Office,London, 1939)

Page 45: Agama Besar Dunia Great Religions World

36 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

bahkan bayangan mereka dianggap mengotori kasta-kasta Hindulainnya yang lebih tinggi. Mereka ditolak dalam menaiki kuil-kuilHindu, menimba air langsung dari sumur-sumur desa, dan anak-anak mereka tidak dapat masuk sekolah bersama-sama denganmurid-murid Hindu lainnya.

Konsepsi Hindu tentang dharma, kewajiban, sangat erat terikatdengan sistem kasta ini. Jika karma (atau perbuatan seseorangmanusia waktu kelahiran sebelumnya) menentukan kedudukandalam jaringan kasta, dharma menyatakan kepadanya apa yangharus dilakukan dan diperbuat dalam kedudukan itu. VarnashramaDharma tidak sesuai dengan gagasan amaliyah kalangan Kristenataupun Muslim, karena tidak dihubungkan dengan satu prinsipyang tetap. Dharma dalam pandangan Hindu adalah kedudukan dantingkah laku yang cocok pada kastanya dan tidak pada kastalainnya sepanjang hidup. Jadi pengelola uang itu diharapkan akanmenjadi seorang wiraswasta yang cerdas, dan perwira menjadiprajurit yang gagah berani. Namun demikian, ada juga Dharmasecara umum (Sadharana Dharma), ketulusan atau berpegang padaaturan moral berlaku untuk semuanya. Termasuk di sini perintahuntuk melakukan perbuatan berguna seperti misalnya pergi menjadipenziarah, menghormati Brahmana, dan memberi derma. Demikianjuga berlaku pada larangan, misalnya menyakiti, berbohong, tidakjujur, dan sebagainya.

SEKTE-SEKTE HINDU

Beragam sekte yang terdapat dalam agama Hindu sebagai hasilgerakan Bhakti. Kaum Hindu ortodok (Sanatan Dharmis) dibagidalam tiga sekte, tergantung dari dewa mana yang dianggap palingdipuja mereka.

1. Sekte Vaishnav – pemuja Wishnu, penjelmaannya, dan istri-istri serta selir-selirnya. Termasuk sekte ini pengikut

Page 46: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA HINDU 37

Ramanuja, Ramananda, Kabir, Chaitanya, danVallabhacharya.

2. Sekte Shaiva, penyembah Siwa dan pasangannya. Mungkinpemikir dan pengajar terbesar dari sekte ini adalah ahlifilsafat Shankara (abad 9 M) yang termashur sebagaieksponen Monisme Absolut (Advaita Vedantism). Pengemiskeagamaan Hindu, pertapa, serta para yoga termasuk dalamsekte ini.

3. Sekte Shakta, mereka yang memuja penyembahan dewa-dewa saja, misalnya Saraswati, Laksmi, Radha, Sita,Parwati, Durga, dan Kali. Golongan ini menolak kitab sucisekte lain (termasuk Weda), dan memiliki Kitab Sucinyasendiri, yakni Tantras.

Sebagai perbandingan dalam tahun-tahun belakangan initerlahir tiga sekte baru (tidak ortodoks) sebagai akibat daripengaruh Islam dan Kristen.

1. Yang pertama adalah Brahmo Samaj, didirikan di Bengalioleh Raja Raj Mohun Roy (1774 – 1833). Seorangcendikiawan terkemuka dalam bahasa Arab serta Parsi.Buku pertamanya, Tuhfat-ul-Muwahiddin (“Suatupersembahan kepada orang-orang bertauhid”) ditulis dalambahasa Arab. Kaum Brahmo Samaj percaya kepada KeesaanTuhan dan menghormati nabi-nabi dari semua agama, tetapimereka tidak percaya wahyu Ilahi. Mereka mengambil sikapyang rasional dan maju terhadap masalah-masalahkemasyarakatan dan pelopor di antara pendidikan Hindumodern serta hak-hak kaum wanita. Penyair Bengali Rabin-dranate Tagore termasuk golongan ini.

2. Sekte modern yang lain, percaya kepada Keesaan Tuhan danmengutuk penyembahan berhala adalah Arya Samaj yangdidirikan oleh Swami Dayanand Saraswati (1824–1883).Namun golongan ini berbeda dengan Brahmo Samaj dalam

Page 47: Agama Besar Dunia Great Religions World

38 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

sikapnya yang sangat membenci kepada agama lain. Tidaksaja dia menganggap agama seperti Buddha, Sikh, Kristen,dan Islam adalah palsu, namun mereka sangat senang untukmenyerang dengan menjelek-jelekan para pendirinya.17

Kaum Arya Samaj percaya bahwa Kitab Weda adalahwahyu Ilahi, tak tercipta, dan abadi, serta mendasarkankeimanan mereka terutama kepada kitab tersebut meskipunmereka menafsirkannya dengan cara yang bagi kaumortodoks kurang menyenangi. Cita-citanya adalahmemurnikan (Shuddhi) atau mengembalikan kepada Hindulagi melalui bujukan, godaan atau kekerasan orang Hindudan anak-anaknya yang telah memeluk agama Islam atauKristen. Mereka di barisan terdepan dari segala gerakanHindu yang militan.

3. Sekte Hindu yang ketiga dalam perkembangan akhir-akhirini adalah versi modern dari Sankara’s Advaita Vedantism,yang percaya kepada keesaan mutlak dan menganggapdunia ini sebagai ilusi (maya). Pendiri sekte ini adalahRamkrishna Paramhansa, tetapi orang yang mempopulerkanserta menyebarkan ke seluruh India dan bahkan di negaraasing adalah muridnya yang sangat pandai dan dinamis,yakni Swami Vivekananda. Pengikut sekte ini percayabahwa Brahma sendirilah yang nyata, Dia adalah Dzat YangMutlak, Satu Tuhan yang impersonal, dari para dewa yangterdapat dalam kitab suci dan mitologi adalah manifestasiatau bentuknya. Di dalam dan melalui segala bentuk adalahDia sendiri yang disembah. Sekte ini juga menganggapWeda sebagai wahyu Ilahi dan abadi, tetapi jika berbicaratentang Weda, mereka tidak memahami sebagai hymne(Samhita), melainkan juga terutama Upanishad. Mereka

17 Swami Dayanand’s, Satyarath Prakash, terjemahan bahasa Inggris oleh ChiranjivaBhardwaja (The Arya Samaj, Madras)

Page 48: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA HINDU 39

menganggap semua agama adalah benar – sebagai jalanyang berbeda ke arah Tuhan yang sama – namun agamaHindu adalah jalan yang paling sempurna.[]

Page 49: Agama Besar Dunia Great Religions World

BAB II

AGAMA BUDDHA

LATAR BELAKANGDalam bab agama Hindu kita mencoba menggambarkan dua

gerakan yang patut dicatat – para rishi Upanishad dan Sri Krishna –yang bangkit di India melawan politeisme Brahmana danritualisme. Betapa pun mereka akhirnya terserap dalam agamaHindu dan ciri mereka yang khas lenyap karena kompromi dengansistem yang ditentang oleh mereka. Agama Buddha adalah revolusiyang lain lagi terhadap agama Brahmana, dan gerakan besar initidak dapat bercampur lagi dengan agama Hindu. Buddha bukanlahsuatu agama yang berbeda, melainkan suatu sistem yang positif.Namun demikian, setelah suatu masa sukses dan popularitas yangluas, agama ini terasing dari tanah kelahirannya oleh agama Hinduyang dibangkitkan lagi. Tetapi sebelum hal itu terjadi, agamaBuddha telah tersebar ke berbagai negeri di luar India dan menjadisatu dari agama dunia yang besar.

India dalam abad ke enam sebelum masehi bukanlah suatukerajaan yang luar biasa atau kekaisaran. Negeri itu mempunyaisejumlah raja dari suku-suku serta marga tertentu yang memerintahdaerah-daerah kecil. Beberapa logat dipergunakan meskipunSansekerta adalah bahasa yang suci. Kitab Weda telah mendapatgelar yang misterius sebagai kitab wahyu. Pengorbanan danupacara menurut faham Brahmana telah dijalankan secara luasdengan penuh keyakinan, bahwa melalui upacara itu maka manusiayang melakukannya akan memperoleh apa yang diinginkannya didunia ini maupun di akhirat. Para pendeta Brahmana dihormati danditakuti sebagai setengah dewa. Masyarakat dibagi dalam empatkasta secara ketat dengan kaum Brahmana yang memperoleh

Page 50: Agama Besar Dunia Great Religions World

34 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

kedudukan penuh fasilitas, di pihak lain kaum Sudra dan Pariamenjalani hidup dalam keadaan yang lebih buruk dari binatangpiaraan. Kitab hukum agama Hindu menyatakan : “Telinga seorangSudra yang mendengarkan penuh perhatian ketika Kitab Wedadibacakan harus disumpal dengan logam cair, lidahnya harusdipotong bila membacanya, badannya harus dibelah bila hafaldalam ingatannya”.1 Bila seorang Sudra berbuat demikian besar,misalnya memberikan sekelumit nasehat kepada seorangBrahmana, minyak panas harus dituangkan ke telinganya.

Orang Hindu telah mengembangkan kegemaran untukberfilsafat secara hitam putih, yang tiada lain kecuali mencarikebenaran atau menyalib orang. Ini adalah abad kekacauan yangpenuh untung-untungan dengan ilmu agama yang tidak tentu danpertengkaran yang membingungkan. Kehidupan akhlak sangatmenderita karena banyak permasalahan metafisik, dan perselisihankeagamaan yang menyerang habis daya serta tenaga rakyat. Dalamhutan dan gua-gua hiduplah banyak resi dan pertapa yangmenjalankan penyiksaan diri dan menolak kesenangan bagi dirimereka untuk masa yang panjang dan percaya bahwa ini adalahjalan untuk mencapai ketinggian rohani. .

Rakyat menyembah segala macam, mulai dari matahari hinggabatu biasa, dewa yang tinggi hingga setan, dedemit yangmenakutkan. “Di benua yang luas India”, tulis Dr. Radhakrishnan,“kapasitas yang luar biasa untuk menciptakan dewa-dewa, makadengan kejahilan bertuhan memberi ruang lingkup yang luar biasa.Tuhan dan hantu dengan daya melukai atau mengganggunya,sebagaimana halnya perlu dipuji dan dipuja karena menguasaikehidupan rakyat. Di sisi lain secara kontras, Weda penuh aturan-aturan dan upacara-upacara ritual dan seremonialnya saja”.2

1 T Rhys Davids, Buddhist India, p. 3 (Putnam’s New York, 8th edition, 1959)2 S. Radhakrishnan, Indian Philosophy, Vol. 1, p. 354 (George Allen and Unwin, London,1923)

Page 51: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA BUDHA 35

Di dunia inilah, Siddharta yang mempunyai nama keluargaGautama dan dibelakang hari menjadi Buddha dilahirkan.

RIWAYAT KEHIDUPAN BUDDHA

Fakta sejarah mengenai kehidupan pendiri agama Buddha telahtenggelam dalam banjir dongeng yang muncul sejak awal sejarahagama tersebut. Dari seluruh catatan yang telah ditulis tentangbeliau, hanya ada sebagian kecil yang dapat dianggap sebagaikebenaran sejarah, sampai-sampai seorang yang ulama pun sepertiAnanda Coomaraswamy percaya bahwa Buddha bukanlah seorangmanusia melainkan suatu mitos Dewa Matahari.

“Pertimbangan-pertimbangan ini”, tulisnya, “membangkitkanpertanyaan apakah ‘kehidupan’ dan ‘penakluk kematian’ dan ‘Gurudari dewa dan manusia’ yang menyatakan bahwa ia dilahirkan danditurunkan di dunia-Brahma, dan yang turun dari langit serta masukdalam rahim dan lahir dari Maha Maya dapat dianggap sebagaifakta sejarah ataukah sekedar suatu mitologi di mana sifat dantindakan dewa Weda yakni Dewa Agni serta Dewa Indra yangkurang lebihnya telah bercampur dengan jelas di dalamnya”.3

Keraguan yang sama diungkapkan dalam sejarah Yesus Kristusdan Lao Tzu. Jika mereka menggarisbawahi kesulitan tugascendekiawan yang ingin mengungkapkan fakta sejarah tentangBuddha, Lao Tzu, dan Yesus karena kumpulan cerita dongeng yangada di sekelilingnya, namun untuk menganggap hal itu sepenuhnyasebagai dongeng adalah sikap yang berlebihan diambil olehcendikiawan.

Siddharta Gautama yang kelak menjadi Buddha dilahirkanpada tahun 563 sM di tanah Lumbini dekat Kapilavastu. AyahnyaSuddhodana adalah seorang raja dari marga Sakya yang negerinya

3 Ananda Coomaraswamy dan I,B, Horner, The Living Thoughts of Gautama the Buddha,p.1.2 (The Living Thoughts Libaray, Cassel and Co. London, 1948)

Page 52: Agama Besar Dunia Great Religions World

36 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

terletak di sudut Selatan Nepal dengan Kapilavastu sebagai ibukotanya.

Ibunya Maya meninggal dunia ketika dia berumur tujuh haridan anak itu dibesarkan oleh saudara perempuan ibunya, yakniPajapati. Dalam Sutta Nipata, kita temukan juru ramal Asista yangdatang ke istana Suddhodana yang haus akan Dharma yang sejati.Kita membaca tentang betapa dia mengenal tanda-tanda pribadipada dirinya sebagai Buddha dan meramalkan kebesaran anak itu dimasa datang. Dia menangis karena berfikir bahwa dia sendiri sudahtidak ada lagi sampai saat yang akan tiba itu dan mendengarkanKitab ajaran yang baru.

Ayahnya cemas, sehingga dia harus tidak tahu tentang gejolakdunia. Dia dikelilingi dengan segala macam kecantikan dankemewahan. Namun Siddharta tidaklah seperti anak-anak mudayang lain. Dia tidak ingin bebas riang gembira atau menyukai olahraga berkelahi dan wanita. Ayahnya telah mengawani dengansepupunya yang cantik, yakni Yasodhara , Siddharta mencintaiistrinya tetapi dia pun tak sanggup mengobati kegelisahan hatinya.

Dia merasa sebagai seorang tawanan dalam istana serta taman-taman kemewahan yang didirikan ayahnya. Dia meneguhkanniatnya untuk mengadakan perjalanan guna melihat dunia nyata.Kita baca dalam kitab-kitab suci bahwa bagaimana dia pergidengan Channa, sais keretanya, dan melihat berturut-turut seorangtua renta seorang yang sakit dan meninggal dunia. Ia merasa sangattergoncang melihat penderitaan dan kematian manusia. Kemudiandia melihat seorang pertapa berkepala gundul dengan jubah kuningsudah tua dan pemandangan atas orang itu mengilhami keinginanuntuk mencari kedamaian hidup keagamaan, dan ketentraman sertapenyembuhan atas penderitaan kemanusian. Di malam yang larutdia mengucapkan selamat tinggal kepada isterinya yang sedangtidur dengan bayinya dan meninggalkan istananya. Di tepi hutan dia

Page 53: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA BUDHA 37

mengenakan jubah pendeta dan memulai karirnya sebagai seorangpencari kebenaran. Ini adalah penolakkan keduniawan yang besar.

Dia mengembara di hutan dari satu guru ke lain guru,mempelajari segala hal yang diajarkan kepadanya, tetapi tidakmenemukan kepuasan. Berikutnya dia mulai berpuasa berturut-turut, dengan keras menjalankan latihan meditasi dan membebanidirinya dengan cobaan-cobaan yang dahsyat, dengan harapanbahwa dengan cara ini dia akan menemukan kebenaran. Ini usahayang besar, meskipun seringkali dia di ambang maut, tetapi tidakmenemukan sekalipun dari gelombang kehidupan ini. Karena itu,dia berkesimpulan bahwa hidup bertapa bukanlah jalan ke arahpenerangan. Dia memutuskan untuk makan minum lagi, sehinggalima pertapa yang mengikuti dirinya, akhirnya punmeninggalkannya. Akhirnya dia duduk bersila dengan gaya yangdisebut bunga teratai di bawah pohon yang yang suci dengan penuhharapan memperoleh penerangan. Cerita mengisahkan kepada kitabahwa pada saat krisis Siddharta diganggu oleh Mara, penggodayang mencoba dengan sia-sia dengan segala bentuk tema dangodaan yang menggoncangkan. Dia teguh dalam meditasi danakhirnya pintu hijab pun terangkat di mata beliau, dan cahaya yangmembahagiakan meliputi beliau. Ini adalah penerangan yang besar,dan Siddharta Gautama telah mencapai bodhi atau pemancar cahayadan menjadi Buddha atau seorang yang diterangi.

Selama tujuh hari atau lebih beliau tinggal di sana, Mara sisetan mencobanya lagi. Cobaan ini agar dia menerima sekaligusmenggenapkan atas pembebasan dirinya sendiri ketika itu jugadengan kematiannya untuk langsung ke Nirwana. Ini cobaan yangpaling rumit. Fikiran bahwa dia mengumumkan ajarannya, makamanusia tidak akan menerimanya, dan dia hanya akan kehilanganketentraman dirinya ini juga menakutkannya dan agar berbalik lagi.Tetapi kasih sayang dalam kalbu Buddha membangunkannya demikebutuhan manusia yang abadi, dia merasa bahwa perasaaan

Page 54: Agama Besar Dunia Great Religions World

38 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

pribadinya yang mendalam untuk mengasihi dan menyayangi sertamenyuruh dia untuk mengabdi kepada sesama umatNya. Karenaitu, Sang Buddha memutuskan untuk terjun ke masyarakat danmengumumkan kepada dunia jalan ke arah kedamaian dan hidupabadi.

Orang-orang pertama yang kepada siapa dia memutuskanuntuk menyam-paikan risalahnya, adalah lima pertapa yang dulutelah meninggalkannya saat dia menghentikan hidup bertapa.Beliau menemukan mereka di Varanasi, dan di sana di TamanMenjangan, beliau mengajarkan khotbah pertama mengenai‘Meletak-kan Diri dalam Gerak Roda Kebenaran’. Beliaumengajarkan mereka Jalan Tengah, Empat Kebenaran Mulia, danDelapan Segi Jalan ke Arah Keselamatan. Mereka menjadi murid-muridnya yang pertama dan Arahant (Wali yang sempurna)

Jumlah pengikutnya bertambah dengan cepat, dan beliaumengutus mereka ke dunia dengan penuh kasih sayang kepadasesama manusia untuk mengumum-kan Dharma (atau Dhammabahasa Pali), yakni Keimanan Sejati atau Hukum demi keselamatanbanyak orang. Buddha sendiri pergi Uruvella. Di perjalanan beliaumenemukan sekelompok orang-orang muda yang sedangberdarmawisata dengan isteri mereka . Salah seorang dari merekamembawa selirnya dan ternyata wanita simpanannya minggatbersama harta miliknya. Si orang muda itu bertanya kepada SangBuddha kalau-kalau beliau melihat wanita itu. “Coba kau fikirkanwahai anak muda” tanya Sang Buddha, “manakah yang lebih baikbagi dirimu, mengejar seorang wanita atau mencintai Dirimusendiri?”. Dalam perjalanan ini, beliau dapat merebut hati orang-orang muda tersebut dari nafsu rendah ke jalan keagamaan dankemuliaan. Di Uruvela, Sang Buddha bertemu dengan sekolom-pokpenyembah api, dan beliau mengajarkan kepada mereka khotbahapinya yang termasyur. Mereka juga bertobat dan menjadi murid-muridnya.

Page 55: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA BUDHA 39

Di Rajagraha, Sang Buddha menyadarkan Raja Humsara danmenerima dari raja itu taman yang dikenal sebagai Celah Bambuuntuk digunakan jemaahnya sebagai tempat semedhi yang tetap.Kemudian, beliau pergi ke Kapilavastu dan menjumpai ayah, isteri,dan anaknya. Puteranya, Rahula, dan Ibunya, Prajapati, bergabungdalam jemaah . Sang Buddha kurang senang menerima wanitadalam jamaahnya, namun dibujuk untuk berbuat demikian olehsaudara sepupu yang juga muridnya, Ananda Buddhacarita.Riwayat hidup awal dari Buddha ditulis oleh Asvaghosa, berisibanyak peristiwa mujizat yang dilakukan Buddha dan jugaperjalanan ke langit untuk mengajarkan Dharma kepada roh-rohdari mereka yang sudah tiada.

Demikianlah Sang Buddha selama empat puluh tahunmelanjutkan kelana-nya dari satu tempat ke tempat lain untukmengajarkan Dharma dan Jalan kedamaian abadi dan hidup kekal.Akhirnya, datanglah saat bagi beliau untuk meninggalkan badanjasmaninya. Salah satu cerita tentang hari-hari terakhir SangBuddha diriwayatkan dalam Mahaparinibhana Sutta dari DighaNikaya. Beliau mengatakan kepada para pengikutnya untukmembuat “Diri sendiri sebagai tempat mengungsi, dan pengungsianHukum Abadi mereka”. Kata-kata terakhir-nya, “Dapat rusaklahsegala perkara yang berpasangan; bekerjalah dalam kesung-guhandemi tujuan Anda”. Gambaran yang utuh dari Buddha telahmenyinarkan cahayanya ke jutaan ummat manusia selamaduapuluhenam abad dan telah memenangkan penghormatan dankekaguman tidak hanya bagi para penganut agama Buddha,melainkan juga manusia yang tidak melihat bagaimana caranyauntuk bergabung dalam kepercayaan itu

AJARAN SANG BUDDHA

Page 56: Agama Besar Dunia Great Religions World

40 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Sang Buddha sendirι tidak menulis apa-apa. Tak sedikit pundari ajarannya yang tertulis setidaknya selama empat ratus tahunsesudah wafatnya. Yang lebih buruk lagi, praktik-praktik parapengikutnya dalam menerangkan agama Buddha telah menyisipkankata-kata dan komentar sendiri dari ucapan Guru Besar itu. Karenaitu mustahil memisahkan kata-kata asli dari Buddha dengansegolongan besar kata-kata dan ceramah-ceramah yang tersiar yangtelah dinisbahkan kepadanya dalam kitab-kitab suci agama Buddha.Cendikiawan Buddha terkenal, Chirstmas Humpreys menulis:

“Karena itu tidaklah kita mengetahui apa yang diajarkanBuddha lebih dari apa yang diajarkan Yesus, dan saat ini sedikitnyaada empat aliran dan masing-masing ada pembagian lagi yangmenyatakan bahwa pandangan mereka sendiri-lah yangmencerminkan apakah agama Buddha”.4

Nyonya Rhys Davids mengakui bahwa kitab suci agamaBuddha yang pertama adalah sesuatu seperti “kritisisme lebihtinggi” dan berdasarkan penemuannya, suatu usaha akan kitapaparkan di sini untuk menyajikan risalah asli dari Sang Buddha.

Sang Buddha adalah Buddha, sebab dia Buddha Yang Sadar,Yang Diterangi, Yang Waspada” Kebenaran yang tertinggi telahdiwahyukan kepadanya. Siddharta Gautama bukanlah Buddha yangpertama. Beliau sendiri berkata telah banyak Buddha atau GuruKebenaran yang mendapat penerangan penuh sebelum beliau, danbanyak sekali yang akan datang sesudah beliau.

Inti sari ajaran Buddha adalah cinta kasih yang terdapat dalamkhotbahnya “Meletakkan diri dalam Gerak Roda Kebenaran”.Beliau mengajarkan bahwa mereka yang ingin memasuki hidupkeagaman harus mencegah dua ekstrimitas yang mengumbar nafsupribadi, hidup menyiksa diri, dan mengikuti jalan tengah. Beliaumengungkapkan Empat Kebenaran Mulia: (1) kebenaran pertama,yakni tentang adanya penderitaan dan kesusahan di dunia ini, (2) 4 Christmas Humphreys, Buddhism Pelican Book, p. 11 (Harmondsworth, 1959)

Page 57: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA BUDHA 41

kebenaran kedua menyatakan bahwa sebab dari penderitaan dankesusahan itu adalah nafsu pribadi, (3) kebenaran ketiga menjaminbahwa nafsu pribadi dan kesusahan dapat dibinasakan, (4)kebenaran keempat menunjukkan jalan yang menuntut ke arahmenghilangkan kesusahan dan ketidakbahagian. Sang Buddhamemberikan gambaran yang mengagumkan dari Jalan BersegiDelapan yang mendorong ke arah akan diakhirnya penderitaaan,dan ketidakbahagian. Yaitu pandangan yang benar, gagasan yangyang benar, bicara yang benar, tindakan yang benar, hidup yangbenar, usaha yang benar, dan renungan yang benar. Pandanganyang benar berarti pengetahuan atau empat kebenaran mulia. Tetapisepanjang kebenaran itu hanya dikenal oleh akal fikiran saja, makakebenaran itu tidak punya daya kehidupan. Karena itu harusdiketemukan dan dibuktikan oleh setiap orang dikedalaman hatinuraninya sendiri. Karena itu, langkah pertama adalahmenimbulkan kesadaran suatu panggilan untuk meninggalkan caradi mana kita telah kehilangan kebenaran dan nasib kita. Aspirasiyang benar adalah menolak hawa nafsu rendah, tidak bolehmembenci atau menyakiti sesama makhluk. Bicara yang benar,menyuruh kita agar menghentikan dusta, fitnah, caci maki, kata-kata kasar, dan omong kosong. Tindakan yang benar, berartimenghindari pencabutan jiwa atau mengambil apa yang tidakdiberikan atau dari akibat-akibat nafsu sex. Hidup yang benar,berarti menghentikan setiap cara hidup yang terlarang, misalnyamenjadi pedagang senjata, penjual budak, mencari nama ataupenjual racun. Usaha yang benar, terdiri dari menahan timbulnyanafsu jahat ,membinasakan nafsu rendah yang timbul dalammendorong nafsu baik dan menyempurnakannya bagi mereka yangtelah bisa mewujudkannya. Fikiran yang benar, adalah mencapaipenguasaan diri dengan sarana-sarana ilmu pengetahuan, pribadi.Renungan yang benar mengambil bentuk dalam empat macamsemedi atau meditasi. Ini adalah akhir dan mahkota dari jalan

Page 58: Agama Besar Dunia Great Religions World

42 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

bersegi delapan. Ini adalah bagian penting dari kehidupan tertinggidisaat nafsu kejahilan dan egoisme menghilang, dan pencerahanserta kesucian menggantikannya. Ini adalah renu-ngan penuhkedamaian dan kebahagian yang mendalam, menyertai bersatunyapribadi sendiri dengan Pribadi Universal.5

Metode pengajaran agama Buddha dengan baik sekalidilukiskan oleh ‘Perumpamaan Biji Mustard’. Kisah Gotami,seorang wanita tua miskin, telah kehilangan putra tunggalnya.Penuh kedukaan yang tak terhingga dia datang kepada SangBuddha dan memohon kepadanya agar menghidupkan puteranyakembali. Buddha setuju untuk berbuat demikian, asal wanita itumau mengambil beberapa biji mustard dari satu rumah yang belummengalami kematian. Wanita itu pergi dari rumah ke rumah, tetapikemana pun dia pergi selalu diberitahukan bahwa tak ada sebuahrumah pun yang tidak pernah mengalami kematian. Dengan caraini, dia memperoleh pengertian secara simpatik. Wanita itu kembalikepada Sang Buddha, dan tidak lagi meminta agar puteranyadihidupkan kembali, melainkan agar dia diberikan kedamaian danketentraman.

Kisah yang mengharukan ini mengajarkan dua hal dari ajaranBuddha yang paling penting. Pertama, segala sesuatu yang adadalam fenomena dunia selama-nya akan berubah dan sementara.Apa pun yang ada akan berlalu, siapa pun yang dilahirkan akanmati. Setiap makhluk hidup adalah suatu gabungan elemen-elemen,cepat atau lambat akan bercerai berai. Karena itu, suatu penerimaanyang wajar atas kematian adalah bagian yang penting dalampenyesuaian yang sejati kepada kenyataan. Kedua dari ajaran iniadalah menerima secara realistik terhadap kematian, danpelaksanaan kasih sayang yang tercurah kepada sesama makhluk

5 F.L. Woodward (Penterjemah), Some Sayangs of the Buddha, pp 7-13 (The World’sClassics, Oxford University Press, London, 1939)

Page 59: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA BUDHA 43

yang seperti kita sendiri yang akan menjadi sasaran dan kesakitan,serta penderitaan semacam itu.6

Sang Buddha mengajarkan kasih sayang dan simpati yanguniversal:

“Tidak pernah di dunia ini kebencian dapat diluluhkan dengankebencian, hal itu hanya dapat diluluhkan dengan kasih sayang –inilah hukum yang abadi” (Dharmmapala 1:5).

“Hendaklah manusia menundukkan kemarahannyα dengankasih-sayang, hendaklah dia tundukkan kejahatan dengan kebaikan,hendaklah keserakahan dengan kedermawanan, kebohongan dengankebenaran.”7

Hanya sedikit tentang apa yang kita sebut dogmα dalam ajaranagama Buddha. Dengan keluasan pandangan yang jarang padamasa itu, dan tidak jamak pula di zaman kita, dia menolak kritikyang ngotot. Sifat tidak toleran dianggap sebagai musuh agama.Suatu peristiwa beliau masuk dalam balai pertemuan diAmbalatthika dan mendapatkan beberapa muridnya sedang marah-marah kepada seorang Brahman yang telah menuduh Buddhasebagai seorang yang tidak jujur dan menemukan cacat dalamjemaat yang didirikannya. “Saudara-saudara”, kata Buddha, “bilaorang lain berbicara menentang saya atau ajaran agama saya, ataumelawan jemaat saya, tidak ada alasan kalian untuk marah atautidak senang kepada mereka. Jika Anda berbuat demikian, tidaksaja Anda tidak akan mampu menimbang lagi apakah yangdikatakannya itu benar ataukah tidak tepat”. Beliau melarang kritikyang tidak jujur terhadap kepercayaan lain. Tidak ada satu peristiwapun di mana Buddha itu terbit amarahnya, tidak ada satu peristiwa 6 E.A. Burt (Editor), The Teaching of the Compassionate Buddha, pp. 43-46 (MentorBook, New York, 1956)7 Dharmmapada (17:223), terjemahan oleh N.K. Bhagwat (The Buddha Society,Bombay). Terjemahan lainnya yang dipetik bab ini dan diambil dari (i) S.Radhakrishnan(Oxford University Press); (ii) Narada Thera (Wisom of the East series); (iii) F.MaxMuller (Sacred Books of the East), iv Juan Mascaro (Penguin Classics)

Page 60: Agama Besar Dunia Great Religions World

44 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

pun di mana kata yang tidak lemah lembut meluncur dari lisannya.Beliau memiliki toleransi yang sangat luas terhadap sesamamanusia.

Sang Buddha tidak diragukan lagi adalah pembaharumasyarakat yang terbesar di India. Hasil yang paling dapat dicatatadalah penghapusan sistem kasta. Dia mengatakan bahwa seseorangBrahmana tidak karena dilahirkan oleh orang tua Brahmanasebagaimana diajarkan oleh agama Hindu, tidak pula karena diamenjalankan upacara-upacara dan melakukan bentuk-bentuk luardari kasta Brahmana, tetapi dia adalah seorang Brahmana karenaakhlak dan pengabdiannya kepada kebenaran serta kehidupan.

“Seorang bukanlah Brahmana karena rambutnya yang dicukurataupun keturunan atau kastanya, dalam pribadi yang terdapatKebenaran dan Hukum dia adalah suci, dia adalah seorangBrahmana”. (Dharmmapada 29:33).

Buddha tidak percaya kepada apa yang disebut juru selamatdan penebusan dosa. Beliau mengajarkan bahwa manusia itu secarapribadi harus bertanggung jawab atas tindak tanduknya sendiri.Kebahagiaan atau kesusahannya, dosa atau kesuciannya adalahsebagai akibat tingkah lakunya sendiri. Tak seorang pun dapatmenyelamatkan diri dari dosanya.

“Kejahatan itu hanya dilakukan oleh dirinya sendiri, dengandirinya sendiri seorang itu ternoda, karena dirinya sendiri sajalahkejahatan itu diperbuat manusia, dengan diri sendiri sajalahseseorang itu disucikan. Kesucian atau pun kekotoran tergantungkepada pribadinya sendiri. Tak seorang pun dapat mensucikanorang lain’. (Dharmmapada 12:165).

Pendeknya kita menuai apa yang kita tanam, baik di dunia inimaupun di alam nanti. Orang baik akan ke sorga dan si jahat keneraka:

Page 61: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA BUDHA 45

“Para pahlawan yang tidak mengenal kekerasan dan selalumengendalikan dirinya untuk menuju Kediaman Abadi, di mana ditempat itu seseorang bebas dari kedukaan.” (Dharmmapada 17:225)

‘Bagaikan satu kota berbenteng yang terletak di tanahperbatasan dan terjaga baik di dalam mau pun di luarnya, hendaklahseseorang itu mengendalikan dirinya sungguh-sungguh dan jangandia lewatkan sedikit pun tak terjaga, karena bagi mereka yangterlewat sedetik saja akan jatuh ke dalam kesusahan, seolah-olahmereka ditetapkan ke neraka.” (Dharmmapada 22:313)

Buddha menolak terlibat dalam pertentangan metafisik yangmeresahkan dan tidak terarah. Banyak ajaran yang sekarangdianggap bagian penting agama Buddha, tidaklah merupakanbagian ajaran yang asli dari Buddha. Nyonya Rhys Dacids, H.J.Jennings dan Ananda Coosmaraswamy sepakat bahwa ajaranreinkarnasi dari agama Hindu, “penolakkan diri” (Anatta) dankependetaan itu bukanlah termasuk asli agama Buddha. Tidakdiragukan lagi tentang kepercayaan Buddha terhadap keabdianjiwa. Waktu beliau berbicara tentang penghancuran “diri sendiri”,itu berarti penghancuran nafsu rendah. Nafsu rendah inilah yangdinyatakan oleh Buddha sebagai tidak permanen dan tidak nyata.Beliau yakin atas kenyataan dan keabadian dari nafsu yang lebihtinggi.

“Jika seseorang mengetahui bahwa pribadinya itu berharga, diaharus selalu menjaga dan mengawasinya dengan baik-baik.”(Dharmmapada 12:157).

“Melalui diri sendiri seseorang harus mengajar Pribadi,seseorang harus mengendalikan diri dengan Pribadi; jadi menjadiBhikku itu dijaga oleh Pribadi dan bukan fikiran, inilah yang akanberjalan ke arah kebahagian.” (Dharmmapada 25:379)

Tidak satu pun yang lebih disalahfahami selain sikap Buddhakepada Tuhan. Seringkali dikatakan bahwa Buddha itu tinggal diambilamana dia ditanya tentang Tuhan, diamnya itu ditafsirkan

Page 62: Agama Besar Dunia Great Religions World

46 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

sebagai penolakkan atas adanya Tuhan. Namun Ny. Rhys Davidsdan Sir Francis Younghusband, kedua-duanya menunjukkan bahwaBuddha itu membawakan ajaran Upanishad. Dia tidak asing lagidengan fikiran-fikiran dan istilah-istilah keagamaan. KetikaUpanishad menggunakan kata-kata “Pribadi” seringkali digunakandalam pengertian Pribadi Semesta atau Tuhan, prinsip metafisikdari kehadiran – inilah Brahman, Pribadi yang tersembunyi dalam-dalam di segala makhluk.” Sang Buddha jelas-jelas menggunakankata Pribadi dengan pengertian yang sama ketika beliau berkata:“Aku berlindung kepada Sang Pribadi” (Digya Nikaya 2:120), dandalam kata-kata berikut:

“Pribadi adalah Tuhan itu sendiri, apakah ada Tuhan yang lebihtinggi dari itu? Bila seseorang menguasai baik-baik diri pribadinya,maka dia akan menemukan Satu Tuhan yang sukar didapat.”(Dharmmapada, 12: 159)

“Pribadi adalah Tuhan diri pribadi, Pribadi adalah tujuan diripribadi; karena itu kendalikan dirimu bagaikan seorang pedagangyang mengendalikan seekor keturunan yang baik”. (ibid, 25:380)

Buddha seringkali menunjukkan Dharma (Dhamma dalambahasa Pali), keimanan yang sejati sebagai Brahmacariyam ataujalan menuju Brahman, kehendak Tuhan yang kekal. Dalam suatuperistiwa, beliau menunjukkan bahwa bila seseorang itu mengikutihidup yang mulia dan suci, “dengan kalbu penuh kasih sayang, luaspandangan, bertumbuh menjadi besar dan selalu terukur”, orangsemacam itu mendekati persatuan dengan Brahman dan bahwa “diasesudah kematiannya dan ketika tubuh jasmaninya bercerai beraiakan menjadi satu dengan Brahman yang senantiasa sama” (TevijjaSutta). Brahman tentulah nama yang diberikan dalam Upanishaduntuk Satu Tuhan yang Sejati. Ananda Coomaraswamy menulis:

Page 63: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA BUDHA 47

“Hukum atau Dhamma selalu menjadi suatu nomen Dei, dandalam agama Buddha itu sinonim dengan Brahman.”8

Dan ini pula yang ditulis Sir Francis Younghusband tentangmasalah tersebut:

“Walaupun demikian, sikapnya tentang menuju ke idea Tuhanseringkali disalahtafsirkan. Karena itu ia berusaha memperhalusdan mempertajam pengertian Tuhan … ia meletakkan seorang ateisdan Buddhis sebagai dentingan halus suatu renungan yang tidakpenting. Tetapi hal ini mungkin disebabkan Buddha terlalu besar,tidak terlalu kecil, idea tentang Tuhan diperhalus untukmenekankan pada diri sendiri agar memperoleh ketajamanpengertian tentang kedewataan. Adalah sesuatu yang terlalu besaruntuk dinyatakan dalam kata-kata. Siapa, misalnya, yang dapatmendefinisikan cinta? Buddha tidak memperkirakan untukmendefinisikan Tuhan, tetapi baik beliau dan muridnya telah jenuhdengan konsep Kekuatan dibalik mata yang melihat, dan telinggayang mendengar, dan semua kejadian di alam.”9

Jadi tujuan agama Buddha itu seperti semua agama lainnyaadalah Nirwana (bahasa Pali, Nibbhana), yang dalam risalah aslidari Sang Buddha berarti kembalinya roh ke haribaan Tuhan.

SEJARAH AGAMΑ BUDDHASungguh disayangkan bahwa kepemimpinan dan tafsir popular

agama Buddha itu jatuh ke tangan seorang yang bernama Sariputra.Dia sebagaimana ditunjukkan oleh Edward Conze cenderungsebagai seorang yang skeptis. Dia sungguh-sungguh boleh disebutSanto Paulusnya agama Buddha. Dia mencap risalah-risalah SangBuddha sebagai bikinannya sendiri dan menafsirkannya sekehendak

8 Ananda Coomaraswamy dan I.B. Horner, The Living Thoughts of Gautama the Buddha,p. 25 (The Living Thoughts Library, Cassel, and Co., Ltd., London, 1948)9 F.L. Woodward (penterjemah), Some Saying of the Buddha: Introduction by Sir FrancisYounghusband, page xv (Oxford University Press, 1939)

Page 64: Agama Besar Dunia Great Religions World

48 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

hatinya. Dia mengabaikan banyak perkara dan melebih-lebihiperkara lain dalam ajaran Buddha. Dengan mengutip kata-kataEdward Conze:

“Tarikan Sariputra ke dalam ajaran agama Buddha tidak sajadalam melatih kependetaan untuk jangka waktu yang panjang,melainkan juga menentukan aspek-aspek mana dari ajaran Buddhayang harus ditekankan dan mana yang harus disingkirkan ke bawahtanah.”10

Hikmah lama atau aliran Hinayana dalam agama Buddhamemakai penafsiran Sariputra dan juga skeptisismenya. Sudahumum dipercaya bahwa segera setelah wafatnya Buddha, suatukonsili Buddha telah diadakan di Rajagaha untuk menetapkan isidari isi Tripitaka atau Tiga Keranjang Hukum. Konsili kedua,dikatakan telah dilangsungkan di Vasali sekitar seratus tahunkemudian untuk membereskan perbedaan-perbedaan tertentu yangtelah timbul dalam jemaat tersebut. Namun kebanyakancendekiawan meragukan riwayat dari konsili ini.

Sekitar dua ratus tahun setelah wafatnya Sang Buddha,timbullah perpecahan yang pertama di antara ummat Buddha. Parapengikut apa yang disebut aliran Hikmah Lama pecah dalam duasekte, Theravadi dan Sarvastivadin. Kaum Theravadi mendapatdukungan di wilayah Timur India dan sekarang mereka menguasaiCeylon, Burma, dan Thailand. Kitab suci mereka Tripitaka adalahdalam bahasa Pali.11 Sarvastivadin berkembang di Barat denganMathura, Gandhara (Lembah Peshawar) sebagai pusatnya. Sekte inimenjadi padam sekitar 1100, namun kitab sucinya tetap dapatdiperoleh dalam bahasa Sanskrit.12

10 Edward Conze, Buddhism: Its Essence and Development, p. 91 (Harper Torch Books,New York, 1959)11 The Road to Nirvana- A Selection of the Buddhist Scripture in Pali, diterjemahkan olehE.J. Thomas (Wisdom of the East Series, London, 1950)12 The Quest of Enlightenment – A Selection of the Buddhist Scripture in Sanskrit,diterjemahkan oleh E.J. Thomas (Wisdom of the East Series, London, 1950)

Page 65: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA BUDHA 49

Sekitar tahun 240 SM, kita saksikan bangkitnya MahayanaBuddha, sebagai reaksi terhadap Theravada yang direndahkan olehkaum Mahayana dengan nama Hinayana.

Konsili ketiga dari agama Buddha diadakan di Pataliputradalam abad ketiga sebelum masehi. Ini adalah konferensi sefihakdari golongan Hinayana dan tujuannya adalah mengutuk gejala-gejala ‘murtad’ sekte Mahayana. Dinyatakan bahwa konsili inidiadakan oleh Asoka, salah satu raja mulia yang banyak jasanyakepada agama Buddha.

Peristiwa penting selanjutnya dalam sejarah kaum Buddhaadalah masuknya Menander (Milinda), seorang raja keturunandinasti Bactria asal Yunani. Suatu buku kanonik yang penting dariBuddha Hinayana berjudul Milinda Panha (Pertanyaan–pertanyaanRaja Milinda) ditulis oleh filsuf Buddha terkemuka Nagasenasebagai tanggapan atas pertanyaan-pertanyaan tertentu yangdiajukan oleh Raja Menander. Kitab ini merupakan pembelaanaliran Hinayana yang disusun untuk menenangkan fikiran yangbergejolak saat itu dari elemen-elemen baru yang merusak sertamenyusup ke dalam agama Buddha.

Dengan bangkitnya Saka dalam tampuk kekuasaan di India,maka timbul kesenjangan dalam pengetahuan kita tentang sejarahBuddha. Namun dalam abad pertama, Saka ditaklukkan oleh sukubangsa lain yang berasal dari Asia Tengah, Yueh-Chi atau Kushans.Raja terbesar dari dinasti ini, Kaniksha (memerintah 120-162 )menjadi Buddha, dan sebagaimana halnya dengan Asoka sertaMenander, dia memberi dukungan yang kuat kepada agamanyayang baru. Di sekitar waktu inilah agama Buddha mengalami suaturangkaian perubahan yang membuatnya sangat berbeda denganajaran asli Sang Buddha. Agama ini jatuh di bawah bermacam-macam pengaruh, seperti Hellenisme, Paganisme dari Asia Tengahdan agama Brahma. Sang Buddha dipertuhankan dan patungnyamenjadi obyek sembahyang keagamaan. Beberapa waktu sebelum

Page 66: Agama Besar Dunia Great Religions World

50 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

ini, patung Buddha yang pertama telah dibuat orang sebagaidukungan raja Kaniksha, seorang seniman besar dari aliranGandhara. Di antara para penulis besar periode ini, dapatdisebutkan Asvaghosa pengarang Buddacarita dan MayayanaSradhopada (Kebangkitan Iman). Masa ini juga memperlihatkanbangkitnya dua Universitas Buddha yang terkenal, yakniUniversitas Taxila dan Universitas Nalanda di Magadha (Bihar).Seorang filsuf besar, Nagarjuna, pendiri aliran Madhyamika dalamagama Buddha dan pengarang Mahaprajna Paramita Shastratergolong dari Universitas Nalanda. Tamu-tamu terkemuka dariTiongkok, Hiuen-Tsian dan I-Tsing belajar bertahun-tahun diuniveristas ini dan menyatakan kekagumannya melalui tulisanmereka.

Kanishka meniru cara Ashoka dengan memanggil KonsiliBuddha berikutnya, yakni keempat. Konsili ini tidak hanyamemunculkan Sarvastivadin, tetapi dimaksudkan pula untukmenempatkan keharmonisan dengan tumbuhnya pengajaran daridua pendidikan utama tersebut.

Agama Buddha selanjutnya tumbuh dan mempunyai peranbesar dalam perkembangan intelektual dan moral pada masakejayaan Gupta. Pahatan dan lukisan terkenal di gua Ajanta danEllora terdapat pada abad ini. Dengan kedatangan Huns dan Gujarsdi India pada abad keenam, biara dan tempat belajar mengalamikerusakan yang menyedihkan. Tetapi agama Buddha tumbuhkembali dan berjaya pada kekuasaan raja Harsha dan abad Palas.Namun setelah itu, agama Buddha mulai menunjukkankemunduran. Kemunduran agama Buddha berkaitan denganbangkitnya militan Hindu, suatu awal kejadian dimulai denganmenebang pohon suci di Gaya dan membakar habis biara Buddhaoleh gerombolan dari Bengal dan Bihar. Pengajaran agama Hinduoleh filsuf besar Shankara dari Vedanta dan juga pemikiran besar

Page 67: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA BUDHA 51

lainnya telah menjatuhkan agama Buddha. Sekitar abad ketujuh,seluruh agama Buddha telah tiada di tanah kelahirannya.

Jauh sebelum kejatuhannya di India, agama Buddha telahberkembang dan mengakar di banyak negara di luar India. Ia telahtersebar di Ceylon pada masa Ashoka. Pada masa itu Ceylon (SriLanka), menjadi pusat agama Buddha Theravada. Agama Buddhamencapai Burma pada abad kelima dan Thailand abad kedelapan,dan di kedua negeri ini sampai sekarang tetap setia padakeimanannya. Agama Buddha mencapai China melalui AsiaTengah (sekitar 50 ) dan dari China kemudian tersebar ke Korea(372 ) dan Jepang (552 ). Agama Buddha yang masuk ke Chinaadalah Buddha Mahayana yang telah jenuh dengan ide-ide danpraktik penyembah berhala dan Brahmanisme, dan di Chinadicampur aduk dengan elemen-elemen ajaran lokal, Taoisme. Duasekolah baru Buddha Mahayana dikembangkan di China. Pertamaadalah Sekolah Tanah Suci (di Jepang disebut Jodo). Ia jugadisebut Sekolah Amitabha (di Jepang disebut Amida) dan didirikansekitar 350 oleh Hui-yuan dengan basis Sukhavati Sutra.Keduaadalah Sekolah Chan (di Jepang disebut Zen) yang dikembangkandi China pada abad keenam sebagai hasil ajaran Bodhidharma (diChina disebut Tamo dan di Jepang disebut Daruma), yakni ajaranBuddha India dari Madras. Negara Buddha lainnya yang pentingdisebut adalah Tibet. Agama Buddha masuk ke Tibet melalui rajaGampo pada pertengahan abad ketujuh. Agama Buddha Tibetseringkali disebut Lamaisme, yakni pencampuran dari agamaBuddha Tantric dengan agama setempat Bon. Di abad kesebelasterjadi reformasi agama Buddha Tibet dengan menyingkirkanelemen Bon, dan lahirlah sekte Gelupta, baik Dalai Lama dan Tashi(Panchen) Lama merupakan bagiannya.

SEKTE AGAMA BUDDHA

Page 68: Agama Besar Dunia Great Religions World

52 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Agama Buddha dibagi atas dua sekte besar, yakni Hinayana(atau Theravada) dan Mahayana. Perkataan Hinayana (kendaraankecil) dan Mahayana (kendaraan besar) diucapkan oleh pengikutMahayana yang menyatakan bahwa “kendaraannya cukup besaruntuk mengangkut seluruh pengabdian kemanusiaan”. Jadisementara Hinayana menganggap Mahayana sebagai koruptor dariajaran asli Buddha atau tepatnya ajaran palsu dan cabang yangmelenceng. Sebaliknya, Mahayana menganggap Hinayana tidakhanya palsu atau melenceng dari ajaran Buddha sebenarnya, tetapijuga sederhana dan tidak lengkap atau mengada-ada ajaran Buddha.

Keyakinan dan praktik agama Buddha dipusatkan dan dipanduoleh ajaran tiga bagian, yakni Tri-ratna (tiga manikam). Mereka ituadalah (1) Buddha, (2) Dharma (bahasa Pali, Dhamma), dan (3)Sangha.

Jika aliran Theravada membicarakan Buddha, maka merekamengartikan bahwa Siddharta Gautama adalah manusia, dialahyang mencapai pencerahan dan telah menunjukkan jalan kenirwana. Agak awal dari sejarah agama Buddha, pemujaan Buddhatelah tumbuh, dan Buddha dijadikan symbol dan benda yang dipujasecara keagamaan, tetapi Theravada tidak pernah menjadikanBuddha sebagai Tuhan. Bagi mereka Buddha adalah Sattha (Guru),Bhagwa (yang diberkati), Tathagata (yang mengalami danmeningkatkan diri dari ketidak-sempurnaan hidup), dan Buddha(mendapat penerangan sempurna). Pendeknya, ia adalah manusiabesar (Mahapurusa) dan tidak lebih dari itu.

Dengan Dharma yang kedua dari “tiga manikam”, kaumTheravada mengartikan dengan ajaran pokok tentang penderitaan,sebab musabab, dan pengobatannya. Kaum Buddhis Theravadapercaya bahwa alam semesta pada umumnya dan segala kehidupanpada khususnya tiga ciri bersama (“Tiga tanda makhluk”): tidakmenetap (anicca), penderitaan (dukkha), dan ketidakhadiran jiwayang memisahkan dari raganya ke kehidupan lainnya (anatta).

Page 69: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA BUDHA 53

Mereka sependapat dalam menyatakan bahwa tidak ada prinsippermanen atau kesatuan di dalam atau di balik alam semesta.Segalanya mengalir. Tidak ada sesuatu kejadian yang tanpa hentidan perubahan yang tak terputus. Tidak dzat. Kaum Theravadinmenyangkal adanya Tuhan, dan juga diri pribadi yang permanenatau jiwa dalam diri manusia. Manusia itu tersusun dalam kualitasyang tidak tetap serta selalu berubah , bersifat maya, dan dilahirkankarena hawa nafsu. Selama manusia mempunyai nafsumementingkan diri sendiri, maka khayalan ini, selalu berubahkualitasnya, di mana dia diciptakan, akan menetap, dan selama halitu masih menetap maka manusia akan lahir kembali terus menerusdi dunia kesedihan. (samsara). Manusia dapat membebaskandirinya dari roda kelahiran dan kematian dengan caramenghancurkan hawa nafsu. Nirwana yang merupakan tujuanagama Buddha, berarti “padamnya nafsu, padamnya kebencian, danpadamnya khayalan.” Ini dapat dicapai, bahkan setelah kehidupansekarang. Orang yang telah melakukan ini disebut Arahant. Jika iameninggal, maka ia tidak akan dilahirkan kembali.

Moral kehidupan yang dicita-citakan kaum Theravadin adalahmenjadi seorang pendeta Buddha, dan itulah pentingnya Sangha,atau tata kependetaan, hal yang ketiga dari tiga manikam.Kehidupan dari seorang tuan rumah, hampir-hampir tidak dapatdibandingkan dengan kehidupan yang lebih tinggi dari kehidupankerohanian. Hanya seorang pendeta sajalah yang dapat mencapaiketinggian tingkat Arhant dan mencapai Nirwana.

Kaum Buddha Mahayana berbeda dengan aliran Theravadindalam menyatakan bahwa Menjadi Ada itu khayali dan Dzat itunyata. Puncak Realitas adalah esa dan tidak berubah. Ini semuadiatas konsep akal fikiran manusia. Kalau menginginkan istilahyang lain disebut pula Tathata. Agama Buddha Mahayana adalahbentuk idealisme mutlak. Kaum Mahayana menganggap Buddha

Page 70: Agama Besar Dunia Great Religions World

54 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

sebagai penjelmaan dari Realitas Mutlak Yang Esa, yang dapat jugadisebut prinsip Buddha yang abadi atau Tuhan Yang Maha Esa.

Ajaran Buddha tentang keesaan segala makhluk mengandungarti bahwa nasib tiap pribadi dihubungkan dengan nasib darisegalanya. Setiap orang dapat menyucikan diri mereka, karenamenghindari kesusahan dan keadaan yang penuh dosa, tetapipenyelamatan diri manusia tidaklah sempurna selama masih adaseseorang yang belum diselamatkan. Dalam kata-kata MasaharuAnesaki, “Menyelamatkan diri sendiri dengan menyelamatkanorang lain adalah ajaran keselamatan semesta yang diajarkan olehBuddha (Mahayana)”.13

Cita-cita kaum Theravada sebagai Arhant digantikan dalamBuddha Mahayana sebagai Boddisattva. Seorang Boddisattvaadalah seorang yang telah mencapai keadaan suci dan terbebaskan,yang menolak memasuki Nirwana dan melanjutkan pengorbanandiri sendiri, demi bakti cintanya bagi mereka yang masih tertinggaldibelakang dan menjadi segel untuk menolong mereka. Diamenunda diri masuk ke dalam kebahagiaan yang sempurna, karenarasa kemanunggalan rohani dengan orang lain menyebabkan dialebih suka menunggu dan dengan kasih sayang melayani merekahingga semuanya siap untuk masuk ke Nirwana bersama-sama.Dalam kata-kata Anesaki, dia merasa bahwa kesela-matan sendiriakan tidak sempurna dan bahkan tidak mungkin selama ada satumakhluk yang belum terselamatkan.

Nirwana menurut agama Buddha Mahayana adalah keadaansejati dan kesempurnaan rohani. Ini adalah keadaan di mana kasihsayang kemanunggalan dengan orang lain telah merasuki seluruhfikiran dari pribadi orang itu bagaikan zat yang tak bisa dipisahkandan dibedakan. Diambil secara paradoks ini berarti bahwa denganmengemukakan Nirwana bagi diri pribadi, demi cinta terhadap 13 Masaharu Anesaki, History of Japanese Religion, p. 54 (Kegan Paul, Trench, Trubnerand Co. London: reprinted 1963)

Page 71: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA BUDHA 55

sesamanya, seseorang telah berada di Nirwana sebagaimana kitapahami sungguh-sungguh. Sebab Nirwana dan Samsara bukan duarealitas yang berbeda. Tidak ada sesuatu diluar Nirwana.

Ada satu lagi sekte agama Buddha yang perlu secara singkatdibicarakan di sini. Ini adalah Zen Buddhisme. Zen memandangaspek-aspek tradisional agama Buddha dengan kebencian. Iamenolak renungan dan kitab suci serta mengabai-kan konvensi.Juga mereka membenci spekulasi metafisik, tidak suka teori-teori,dan cenderung untuk menghapuskan akal fikiran. Pandangan yanglangsung lebih dihargai dari pada menganyam benang fikiran yangrumit-rumit. Kebenaran itu tidak dinyatakan dalam istilah yangabstrak dan umum, tetapi sekongkrit mungkin. Mereka percayabahwa penerangan dan keadaan kemanunggalan dengan Yang Esatidak dapat dicapai hingga fikiran tentang logika dihancurkan.Mereka mengembangkan teknik meditasi yang aneh (zazen), untukmenghancur-kan kebiasaan berfikir dan berasio norma sertamencapai penerangan yang tiba-tiba (satori).

KITAB-KITAB SUCI AGAMA BUDDHAKitab-kitab suci golongan Theravada adalah Tripitaka (Tiga

Keranjang, dalam bahasa Pali). Kitab-kitab tersebut adalah VinayaPitaka, Sutta Pitaka, dan Abidhamma Pitaka.

1. Vinaya Pitaka bersangkut paut dengan disiplin, kerahiban,dan menulis tentang aturan, serta tata cara untuk menguasaikehidupan sebagai biarawan. Kitab ini mempunyai tigabagian utama: (a) Pattimokha, (b) Khandhakas, dan (c)Parivara.

2. Sutta Pitaka adalah “Keranjang” yang berisi ceramah danajaran. Kitab ini dibagi atas lima bagian yang disebutNikaya: (a) Digha –nikaya yang terbagi atas ceramah –ceramah panjang berisi 34 Suttas. Beberapa dari suttas iniadalah Samannaphala Sutta (berhubungan dengan pahala

Page 72: Agama Besar Dunia Great Religions World

56 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

hidup kerahiban), Ambattha Sutta (berhubungan dengansikap Buddha terhadap kasta, Kutadanta Sutta (berkaitandengan hubungan agama Brahmana dan agama Buddha),Tevijja Sutta (pertentangan antara kebudayaan Brahmanadengan cita-cita Buddhisme), Mahaparinibbhana Sutta(yang menceritakan peristiwa hari-hari akhir Sang Buddha);(b) Majjhima – nikaya, terbagi atas ceramah yang sedang-sedang panjang-nya, berisi 152 Suttas tentang semua segiagama Buddha, (c) Samutta–nikaya, bagian yang terkaitdengan ceramahnya. Kitab ini berisi satu versi khotbah yangterkenal “Meletakkan dalam Gerak Roda Kebe-naran”, (d)Anguttra-nikaya yang mempunyai lebih dari 2000 suttasdalam sebelas kelompok, (e) Khuddaka-nikaya, bagian yangterdiri dari ceramah-ceramah pendek. Kitab ini berisisebagian besar bahan-bahan terbaik dalam kitab suci. Kitabini dimulai dengan Khuddaka patha yang dapatdigambarkan sebagai catatan harian dari kehidupan SangBuddha. Selanjutnya adalah kitab Dharmmada yang palingterkenal dari semua kitab suci Theravada, yang berisituntunan etika yang paling sempurna di dunia. Karya lainyang terkenal termasuk dalam hal ini adalah Udana,Itivuttak, dan yang baru saja termasyur adalah Sutta Nipata,Kemudian ada cerita-cerita Jataka yang merupakankumpulan kisah-kisah awal yang berkaitan dengankehidupan Buddha.

3. Abidhamma Pitaka, yang merupakan “keranjang”selanjutnya berhubu-ngan dengan psikologi, etika, danhanya kadang-kadang saja menyangkut metafisik

Sebagaimana dinyatakan sebelumnya, golongan Mahayana,tidak melaku-kan penolakan ajaran, tetapi memperluas lebih lanjutajaran Hinayana atau Theravada. Karena itu, kaum Mahayanamenerima Tripitaka tetapi mereka menambahkan beberapa kitab

Page 73: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA BUDHA 57

suci dari bahan-bahan mereka sendiri. Tripitaka kaum Mahayanabukan dalam bahasa Pali, melainkan sebagian besar dalam bahasaChina. Kitab-kitab itu diterjemahkan dari versi Sansekerta darisekte Sarvastivada. Mahayana Sutta yang khusus tentulah tidakdapat dibandingkan dengan Tripitaka yang berbahasa Pali. Kitab inidisusun dalam kelompok-kelompok, misalnya seperti golonganPrajnaparamita (yang berisi Sutta yang terkenal sepertiVajracchedika atau Sutta Intan), dan kelompok Avatamsaka. Yangpaling termasyur dari Mahayana Sutta adalah Lankavartra Sutra,Bunga Teratai dari Hukum Kesempurnaan, Surangama Sutra, danSkhavati-Vyuha Sutra. Ada juga sejumlah besar Shastra di antarakitab suci Mahayana. Ini di-bangun oleh sejumlah ahli dari sekteMahayana, seperti Nagarjuna, Vasubandhu, dan Asvaghosa. Diantara Shastra yang lebih dikenal, maka MahaprjnaparamitaShastra dari Nagarjuna, dan Mahayana Sraddhopada (Bangkitnyakeimanan dalam Mahayana) karangan Asvaghosa perlu disebutkansecara khusus.

Bahan-bahan yang terdapat dalam kitab suci agama Buddhaberbeda jauh waktunya. Kitab Suci bahasa Pali ditetapkan padakonsili ketiga (abad ketiga sebelum masehi), dan untuk pertama kaliditulis di Ceylon (Sri Lanka) pada abad pertama sebelum masehi,itu berarti lebih dari empat ratus tahun setelah wafatnya SangBuddha. Para cendikiawan sepakat, bahwa semua kata yangdiatasnamakan keluar dari lisan Buddha dalam kitab suci itu,sesungguhnya tidak sepenuhnya dari beliau. Ini adalah apa yangditulis oleh cendikiawan besar, Dr. E. J. Thomas tentang KitabTripitaka :

Kitab ini kebanyakan tidak berisi apa yang dirasakan sebagaibetul-betul diucapkan Sang Buddha. Hal ini diakui sendiri oleh paramufasir Buddhis, seperti ketika mereka menerangkan bahwa

Page 74: Agama Besar Dunia Great Religions World

58 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

kalimat-kalimat tertentu atau seluruh ayat telah ditambahkan olehpara perombak di salah satu konsili-konsili.”14

14 Dr. E.J. Thomas, The Life of Buddha as Legend and History, pp. 249-250 (A.A. Knopf,New York, reprinted 1952)

Page 75: Agama Besar Dunia Great Religions World

BAB III

AGAMA SIKH

LATAR BELAKANG

Anak benua Indo – Pakistan adalah tanah asal dari berbagaiagama. Dalam bab-bab terdahulu, telah kami gambarkan duakepercayaan yang lahir dan berkembang di anak benua ini. Agamaselanjutnya yang timbul di anak benua Indo-Pakistan adalah agamaSikh, tetapi antara agama tersebut ini dengan agama Buddha adajarak yang berabad-abad. Pada saat itu, Islam telah lahir di jazirahArab dan telah tersebar ke berbagai tempat di dunia, termasuk keanak benua Indo – Pakistan ini. Hampir seluruh anak benua inidiperintah oleh penguasa Muslim. Namun mereka itu menunjukkanminat yang sangat kecil dalam menyiarkan agamanya. Islamdisebarkan di India, seperti ditunjukkan oleh Sir Thomas Arnolddalam bukunya yang terkenal The Preaching of Islam, adalahmelalui para wali Muslim dan kaum Sufi. Orang-orang suci iniberdiam jauh darι kotα-kota besar dan dι daerah-daerah yang tidakpunya penduduk Muslim. Dengan ajaran, contoh, dan kehidupanpara wali tersebut, mereka telah menarik perhatian dari orang-orangyang berkerumun untuk mendengarkannya. Ajaran merekasederhana dan mudah dimengerti, serta menyatakan kepada rakyattentang kasih sayang Tuhan, tentang kepentingan utama dalammenyayangi serta melayani makhluk Tuhan, dan tentang keindahanhati yang suci murni. Ajaran Islam mengenai Keesaan Tuhan danpersamaan serta persaudaraan dari segenap ummat manusia, telahmenarik sejumlah besar rakyat yang tidak puas terhadap politeismeHindu dan penyembahan berhala atau menjadi korban perbedaankasta dalam agama Hindu, serta kasta Paria yang tidak bolehdisentuh. Berbicara mengenai masuknya rakyat awam di Bengalioleh pengaruh kaum Sufi, Sir W.W. Hunter menulis, “Bagi ummat

Page 76: Agama Besar Dunia Great Religions World

52 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

miskin ini, nelayan, pemburu, pembajak tanah, dan kasta rendahyang menggarap tanah, Islam tiba bagaikan satu wahyu dari Langit.Islam merupakan pernyataan keimanan dari ras yang berkuasa, parapendakwah-nya adalah orang-orang dengan semangatmembawakan kitab tentang Keesaan Tuhan dan persamaan ummatmanusia dalam pandangan rakyat yang teraniaya dan terlantar.Upacara yang dilakukan menjadi lenyap, kemunduran dan yangmembuat orang yang tadinya bingung menjadi generasi orang yangberiman selama-lamanya … Bukanlah dengan kekerasan Islammendapatkan keberhasilan yang lestari di Bengali Bawah. Islammenghimbau kepada ummat dan agama itu menarik massa besardari pemeluk-pemeluk kalangan rakyat miskin. Agama itumembawakan konsepsi yang lebih tinggi tentang Tuhan dan ideyang mulia tentang persaudaraan ummat manusia. Agama itumemberikan kepada orang banyak dari kasta yang rendah diBengali yang selama berabad-abad duduk di bagian paling bawahmasyarakat Hindu, suatu pintu masuk yang bebas ke dalam suatuorganisasi masyarakat yang baru”.1

Hasil yang paling dapat dicatat dari pengaruh Islam di Indiaadalah daya tarik mistikisme India Utara yang asing namunmenarik. Sir T.W. Arnold menulis:

“Seketika kekuasaan orang Islam menjadi tersusun, dankhususnya di bawah dinasti Mughal, maka pengaruh keagamaanIslam tentunya menjadi semakin mantap dan kuat. Pengaruh inidengan pasti masuk dalam gerakan-gerakan keagamaan Hindu yangbangkit dalam abad kelimabelas dan keenam-belas, dan BishopLefroy telah menduga bahwa watak positip dari ajaran Muslimtelah menarik akal-fikiran yang tidak puas atas kekaburan dansubjektivitas dari sistem fikiran yang panteistis.”2

1. Dikutip oleh Sir T.W. Arnold dalam The Preaching of Islam, pp. 282-283. (Dicetakoleh oleh Shaikh Muhammad Ashraf, Lahore, 1961)2 Sir T.W. Arnold, The Preaching of Islam, pp. 261 - 262

Page 77: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA SIKH 53

Salah satu ahli mistik terbesar ini adalah Ramananda, tentanghal ini Evelyn Underhill menulis: “Hidup di suatu masa di manapenyair yang penuh semangat dan filsuf yang mendalam, sepertipara mistikus besar Persia, Attar, Sadi, Jalaluddin Rumi, dan Hafiz,telah membawa pengaruh yang kuat terhadap pemikiran keagamaandi India, dia memimpikan untuk mengawinkan mistik Islam yangkuat dan mempribadi dengan teologi tradisional Brahmanisme.”3

Ahli mistik lain yang besar adalah Kabir, yang boleh dianggapsebagai pendahulu langsung dari Guru Nanak, pendiri agama Sikh.Kabir telah meng-alami kenikmatan bersatu dengan Tuhan,kalbunya penuh kasih sayang, dan dia menyanyikan kasih sayangitu keluar dengan sepenuh hatinya dalam bahasa rakyat yang awam.

“Bagaimana mungkin kasih sayang antara Engkaudan aku dapat dipisahkan ?Bagaikan daun teratai di atas air, maka Engkau adalahTuhanku dan aku adalah hamba Mu.Bagaikan burung malam Chakor yang semalamanmemandang ke arah rembulan, demikianlah EngkauTuhanku dan aku adalah hamba Mu.Dari awal hingga akhir masa adalah kasih sayang diantara Engkau dan aku, dan bagaimana kasih sayangini akan dihilang-kan?Kabir berkata, “Bagaikan sungai yang mengalirmemasuki lautan, demikianlah hatiku menyentuhMu.”4

3 Pendahuluan dari terjemahan Tagore tentang Poems of Kabir , p. vii. (Macmillan,London, 1915)4 Poems of Kabir (No. XXXIV), diterjemahkan oleh Rabindranath Tagore (Macmilan,London, 1915)

Page 78: Agama Besar Dunia Great Religions World

54 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Dia memberikan ekspresi dalam lagu-lagunya atas KeesaanIlahi. Dia telah mencapai apa yang disebut oleh Evelyn Underhilldengan sebutan “synthetic vision.” Dia telah memutuskanpertentangan yang tanpa henti antara personal dan impersonal,transenden dan immanen, statis dan dinamis dari sifat Ilahi, antarafilsafat absolut dan ‘Sahabat sejati’ dari pengabdiaan agama. Diamenyanyikan:

“Oh, betapa dapat aku mengemukakan rahasia itu?Oh, betapa dapat aku berkata bahwa Dia tidak sepertiini dan Dia adalah seperti itu?Jika kukatakan bahwa Dia ada di dalam aku, alamsemesta ini akan malu:Jika kukatakan bahwa Dia di luar aku ini adalahkepalsuan.Dia membuat dunia di dalam dan di luar adalah esatak terbagiYang sadar dan tak sadar keduanya adalah telapak-telapak kaki-Nya.Dia tidak terbabar dan tidak pula tersembunyiDia itu tidak jelas tampak, tidak pula terlindung.Tidak ada kata-kata yang sanggup menerangkanbagaimana Dia itu.”5

Kabir percaya kepada kesatuan manusia dan dengan kerasmengutuk sistem kasta Hindu. Dia juga menolak ajaran Hindutentang pentitisan (Avatar) dan tidak mau terlibat denganpenyembahan berhala, serta upacara mandi di sungai-sungai yangdianggap suci.

5 ibid, No. IX

Page 79: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA SIKH 55

“Tidak ada sesuatu apa pun kecuali air di tempatpemandian suci; dan saya tahu bahwa itu tidak adagunanya, karena itu saya tidak mandi di sana.Patung-patung itu tidak ada kehidupannya, merekatidak dapat berbicara: Saya tahu karena saya telahmenyeru dengan berteriak-teriak kepadanya.”6

Dia menentang praktik-praktik Hindu tentang penyiksaan diridan kependetaan. Dia sendiri menikah dan mempunyai seorangputera dan seorang puteri, dan meneruskan hidupnya pengayamyang sederhana. Katanya:

“Bukanlah susah payah dengan menyiksa dagingyang menyenangkan TuhanmuDi saat engkau menanggalkan bajumu dan mematikanpanca inderamu, engkau tidak menyenangkanTuhanmu.Manusia yang penyayang dan menjalani ketulusan,yang tetap pasif di tengah hingar bingar peristiwadunia, yang tetap menganggap semua makhluk dimuka bumi ini sebagai dirinya sendiri.Dia mencapai Dzat Yang Kekal Tuhan sejati danselalu besertanyaKabir berkata: Dia mencapai Nama yang sejati kata-katanya adalah suci, yang bebas dari kesombongandan tinggi hati.”7

Guru Nanak pendiri agama Sikh, adalah hasil dan semangatyang sama, mereguk pengaruh yang sama, memberikan ajaran yangsama, dan sering menggunakan kata-kata serta ekspresi yang sama.Dia seperti Kabir adalah seorang Sufi. 6 ibid, No. XLII7 Poem of Kabir, No. LXV.

Page 80: Agama Besar Dunia Great Religions World

56 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

KEHIDUPAN GURU NANAKNanak dilahirkan pada tanggal 15 April 1469 di Talwandi Rai

Bhoe, sekarang dikenal dengan nama Nankana Sahib, sekitar empatpuluh mil barat daya Lahore Pakistan. Ayahnya Mehta Kalu,seorang bendaharawan desa (patwari) yang bekerja pada Rai Bular,tuan tanah Muslim dari desa tersebut. Nama ibunya adalah Tripta.Dalam Janam Sakhis, kita mendapati banyak cerita mukjizat yangberhubungan dengan kelahiran dan masa kanak-kanaknya.

Pada usia tujuh tahun, Nanak dikirim kepada seorang guru desauntuk mempelajari abjad dan dasar-dasar ilmu hitung. Kecerdasandan ketekunannya menyebabkan dia menyelesaikan pendidikannyadalam jangka waktu yang sangat pendek. Kemudian dia dikirim keseorang Maulwi desa untuk mempelajari bahasa Persia dan Arab.Juga diterangkan bahwa Nanak mempelajari al Qur’an dan literaturIslam dengan Sayid Hasan, seorang sufi yang saleh. Beberapa tahunberlalu, dan Nanak mencapai usia yang menurut adat-istiadatHindu, dia harus diberi tenunan suci. Namun hal ini menimbulkankemarahan semua orang, dan dia dengan tegas menolak pergi keupacara pengenaan dalam agama Hindu yang mengikat dengantenunan suci itu.

Dari sejak kecilnya, Nanak adalah seorang yang sangatcondong fikirannya kearah keagamaan yang mendalam. Ayahberhasrat untuk memberinya pekerjaan atau berdagang, tetapiusahanya membujuk Nanak agar keluar dari suasana meditasinyaitu gagal. Akhirnya saudara perempuannya membawa dia kerumahnya di Sultanpur, dan dengan pengaruh suaminya diamemberi pekerjaan sebagai penjaga toko Nawab Daulat KhanLodhi, seorang sepupu jauh dari Sultan Delhi yang berkuasa.Meskipun Nanak memegang jabatan itu dengan beberapa keberatannamun dia menunaikan kewajibannya dengan sungguh-sungguhdan mendapatkan kasih-sayang dari majikannya. Segera setelah

Page 81: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA SIKH 57

penunjukkannya sebagai penjaga toko, Nanak menikah denganSulakhani puteri Mul Chand dari Batala. Sangat sedikit diketahuitentang kehidupan rumah tangganya, kecuali dia telahmenghasilkan dua orang putera dari hasil perkawinannya ini.

Nanak bekerja dengan Nawab Daulai Khan Lodhi selamaduabelas tahun, ketika dia memperoleh pengalaman mistisnya yangpertama. Pada saat itu, dia tengah mandi di suatu sungai. KitabJanam Sakhis menceritakan bahwa dia lenyap dalam air tidaktimbul-timbul selama tiga hari. Ketika dia pulang ke rumah, makadia menjadi seorang yang berobah. Dia mendengar, suara berkataberkali-kali: “Tidak ada Hindu, tidak ada Muslim”, yang berartibahwa dua kaum yang terbesar di Indo-Pakistan itu telah berhentimenjalankan ketulusan. Nawab heran teramat sangat atas perubahananak semangnya ini, dan bertanya mengapa dia berpendapat tidakada Muslim. Nanak menjawab: “Nawab Sahib, sungguh sulitmenjadi seorang muslim itu”, dan dia menambahkan denganpenjelasan:

“Dia yang kuat keimanannya.Mempunyai hak untuk disebut seorang Muslim.Tindakannya harus sesuaidengan keimanannya kepada Nabi sawDia harus membersihkan nuraninya darikesombongan dan keserakahan.Tidak disusahkan lagi oleh penipu kehidupan dankematian.Menyerah kepada kehendak Tuhan.MengenalNya sebagai Pelaku.Beban dari penguasaan pribadi.Kasih-sayang terhadap segala sesuatu.Seorang yang semacam itulah yang boleh menyebutdirinya seorang Muslim.”

Page 82: Agama Besar Dunia Great Religions World

58 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

(Var Majh, 8. se 1)8

Dia meninggalkan ikatan kerja dengan Nawab danmemutuskan untuk mengabdikan sepenuhnya untuk reformasikemanusiaan. Dia tidak pernah mem-beri jalan ke arah perubahankeyakinan, dia hanya menyeru kepada kaumnya untuk mengisi hatinurani dengan kasih sayang Tuhan, dan agar baik hati, jujur, sertalurus dalam berhubungan dengan sesama manusia. Kitab JanamSakhis meriwayatkan bahwa dia melakukan lima perjalanandakwah yang sangat luar biasa (Udasis). Meskipun ada beberapaketidakpastian tentang jurusan yang di-tempuhnya secara tepat,Janam Sakhis sedikit banyak sepakat tentang peristiwa-peristiwayang terjadi selama perjalanan itu.

Perjalanan yang pertama, membawanya ke arah Timur sejauhAssam.Di Hardwar, dia melihat serombongan besar orang Hinduyang sedang mandi di air suci Gangga percaya bahwa ini akanmenghapus dosa-dosa mereka. Ketika sedang berdiri di air sungaimereka mencurahkan segenggam air ke arah Timur sebagaipersembahan kepada Dewa Matahari dan nenek moyang merekayang sudah tiada. Nanak juga masuk ke dalam sungai ke dalamsungai dan mulai men-curahkan air ke jurusan Barat. Orang-orangHindu berkumpul di sekelilingnya dan menanyakan apa yangdiperbuat. Dia menjawab bahwa ia mencurahkan air ke arahladangnya yang baru dipanen di Punjab. Orang-orangmentertawakannya dan salah seorang dari mereka berkata:“Bagaimana seseorang dapat mengirim-kan air ke tempat yangbegitu bermil-mil jauhnya?” Guru Nanak menjawab dengantersenyum: “Jika air ini tidak dapat mencapai tanah pertaniankuyang hanya beberapa ratus mil dari sini, bagaimana bisa segenggam

8 Adi Granth, diterjemahkan oleh Dr. Gopal Singh Dardi (Gur Das Kapur, Delhi, 1962).Terjemahan lain dari Adi Granth yang digunakan dan dipetik pada bab ini oleh (i)Trilochan Singh (George Allan and Unwin, London, 1960), dan (ii) Manmohan Singh(Shiromani Gurdwara Prabandhak Comittee, Amritsar, 1969.)

Page 83: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA SIKH 59

air yang kau curahkan ke arah matahari yang jauhnya ribuan milserta para nenek moyangmu di balik bumi?”. Kemudian diamenyampaikan suatu khutbah tentang kesia-siaan yang sangat daripraktik-praktik ketakhayulan.

Pada saat kedatangan di Gorakhmatta suatu kuil di Gorakh,sekitar duapuluh mil sebelah Pilibhit, dia berdebat lama denganpara pertapa dan para yogi di tempat itu. Katanya kepada mereka:

“Agama itu tidak terdiri dari jubah yang bertambalatau dalam tongkat Yogi atau dalam abu yangdigosokkan seluruh badan.Agama tidak terdiri dari cincin di telinga ataupunkepala yang digundulkan atau dalam meniup tandukdan terompet.Tetapi tinggallah suci di tengah ketidaksucian dunia;demikian maka engkau akan menemukan jalankepada agama.”

(Rag Suhi, 8:1)Melalui Varanasi, Gaya, dan banyak lagi tempat lain, Guru

Nanak tiba di Kamrup (Assam), di mana menurut kitab JanamSakhis, beberapa tukang sihir mencoba membujuk dan menggodadia dengan magic, kekayaan, dan kecantikan. Tetapi dia dapatmenaklukkan macam-macam itu, dan meyakinkannya bahwa dayapenarik yang sejati dan kekayaan yang sesungguhnya terletakdalam mencapai kemuliaan dalam watak seseorang.

Di perjalanan kembali, dia berhenti di Jagannath Puri. Di sana,di kuil yang terkenal di Jagannath dia melihat pendeta-pendetamelakukan upacara Arti di depan patung dewa dengan melambai-lambaikan tangannya, memberi hormat dengan bunga-bungaan,wangi-wangian, dan lampu menyala. Guru Nanak memberi khutbahpenerangan kepada para pendeta dan para penyembah itu ataspraktik-praktik pemberhalaan yang sangat dungu itu.

Page 84: Agama Besar Dunia Great Religions World

60 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Dia menghabiskan waktu bertahun-tahun untuk berkelana diPunjab, mengunjungi lebih dari sekali ke benteng kaum Sufi diPasrur, Panipat, dan Multan. Guru Nanak mengakui mereka sebagaisaudara-saudara rohaninya dan merasa sangat berbahagia dalambergaul dengan mereka.

Kunjungan kedua Guru Nanak adalah ke arah Selatan melaluiTamilnadu ke Ceylon. Diriwayatkan bahwa dia pulang kembalimelalui sepanjang pantai barat melalui Malabar, Konkan, Bombay,dan Rajasthan mengajar serta memper-tunjukkan mukjizat kemanasaja dia pergi. Perjalanan ketiga adalah di daerah Himalaya sampaisejauh Laddakh.

Perjalanan terakhir adalah ibadah Haji ke Mekkah. Di sana diapergi ke Medinah, kota Nabi saw. Selanjutnya berjalan ke baratsampai ke Baghdad, di mana dia menghabiskan waktunya denganpara sufi dan wali setempat.

Dia kembali ke anak benua Indo-Pakistan pada saatpenyerangan dari Kaisar Barbar. Menurut kitab Janam Sakhis, diaditawan oleh pasukan kaisar di Syedpur (sekarang disebutEminabad di daerah Gujranwala), tetapi kemudian dia dilepas-kan.Kaisar diceritakan sangat terkesan sekali olehnya dan memintaberkahnya. Nanak mengajak kaisar kepada kebenaran dan keadilanserta berkata: “Kekai-saranmu akan tetap berlangsung lama”.

Guru Nanak menghabiskan akhir hidupnya di Kartarpur, dimana rombongan besar orang mendengar dia berkhotbah sangatterkesan oleh kesalehannya yang menonjol dan wataknya yang suci.Sesungguhnya dia adalah seorang pengabdi Tuhan dankemanusiaan. Pada saat wafatnya pada tanggal 2 September 1539,suatu pertengkaran katanya telah timbul antara kaum Hindu danMuslimin, dan setiap golongan ingin menunjukkan kehidupannya didunia ini dulu sesuai dengan aturan-aturan agamanya sendiri.Golongan Hindu berkata bahwa Nanak adalah seorang Hindukarena dia dilahirkan dalam keluarga Hindu. Orang Muslim

Page 85: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA SIKH 61

mengatakan bahwa dia adalah seorang Muslim karena dia percayakepada syariat Islam. Namun ketika tutup jenazahnya dibuka,mereka hanya menemukan setumpuk bunga yang dibagi di antarakedua golongan.9

AJARAN GURU NANAKGuru Nanak adalah seorang yang ketat dalam bertauhid. Dia

percaya kepada Tuhan Yang Esa dan Satu Satunya Yang Abadiadalah dengan sendirinya tak berbentuk. Tuhan yang dipercayaiNanak bukanlah suatu ide abstrak ataupun suatu kekuatan moralyang tak berkepribadian. Dia Dzat Pribadi yang disayangi dandihormati. Dia menolak adanya Tuhan-Tuhan lain, dan berkatabahwa Tuhan itu Esa dan suci yang harus kita sembah. KonsepsiGuru Nanak tentang Tuhan dipaparkan dengan bagusnya dalamMul-Mantra baris-baris pembukaan dari Adi Granth:

“Tiada lain kecuali Satu Tuhan, yang namanya adalahBenar, Pencipta, terjauh dari rasa takut dankebencian, dia tidak dilahir, Dia tidak pernah mati,ada dengan sendirinya, Yang Besar dan Pemurah:Yang Esa sejak dari permulaan; Satu-SatunyaKebenaran dari zaman awal, Yang Esa dan Sejati dimasa kini, O Nanak; Yang Esa dan Sejati juga dimasa datang”10

Nanak menolak setiap kompromi terhadap konsepsi KeesaanTuhan. Dia menolak ajaran Trinitas dan menyatakan bahwapembagian ketuhanan dalam tiga pribadi adalah bertentangandengan kesatuan Ilahi:

9 Raja Sir Daljit Singh, Guru Nanak, pp. 155-156 (Lion Publication Lahore, 1943)10 Japji diterjemahkan oleh Teja Sing (The Sikh Tract Society, Amritsar, 1924).Terjemahan lain dari Japji yang diambil dan dipetik pada bab ini berasal dari Puran Singh(Taran Taran, Third edition, 1938)

Page 86: Agama Besar Dunia Great Religions World

62 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

“Adalah sudah umum dianggap bahwa Ibu Tuhan itudengan rencana gaib mengandung lalu melahirkantiga dewa:Pertama dewa yang mencipta, kedua dewa yangmemelihara, dan ketiga dewa yang membinasakan.Tetapi sesungguhnya, Dialah Tuhan Yangmembimbing dunia sesuai dengan kehendak-Nya dantiada tuhan lainnya.Perkara yang paling mengherankan orang-orang, Diadapat melihat kita, tetapi kita tidak dapat melihat Dia.Segala puji kepunyaan Nya! Segala Puji!Dzat yang Utama, Yang Maha Suci, Yang tidakberawal dan tidak berakhir, di segala zaman Dia tetapsama”

(Japji, XXX)Dia tidak mau mengakui ajaran penitisan. Karena Tuhan itu

tidak terhingga, kata Nanak, Dia tidak dapat dilahirkan dari rahimseorang wanita dan mati, atau pun juga dapat dianggap berbentukmanusia yang tidak lepas dari ketidak-sempurnaan serta mati:

“Dia tidak berbapak atau beribu. Dia tidak dilahirkan dari suatuapa pun. Dia tidak berbentuk atau tergambarkan, dan Dia tidaktermasuk satu kasta pun. Dia tidak merasakan lapar atau haus. Diaselalu puas.” (Var Malar, p. 22)

“Nanak! Dia bermeditasi terhadap kenyataan yang abadi danmenjadi kekal, tetapi dia yang menyembah yang dapat mati setelahpernah dilahirkan, berarti mengejar jalan yang palsu.” (Var Asa 5.1.p.2)

Guru Nanak menolak monisme Hindu (Advaita Vedantisme),yang menyatakan bahwa dunia ini suatu khayalan, seperti halnyadualisme Hindu (Sankhya-Yoga) yang mengajarkan baik duniamaupun Tuhan kedua-duanya tidak tercipta dan abadi. Sepertihalnya penganut Islam, maka dia percaya bahwa meskipun dunia

Page 87: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA SIKH 63

itu nyata, dia itu diciptakan dan tidak abadi. Dunia ini nyata karenapengejawantahan dari kehendak dan perintah Tuhan serta kehadiranNya ada di dalamnya:

“Dengan kehendak dan perintah Nya (hukum) segalabentuk menjadi ada --kehendak Nya itu tidak dapatdigambarkan – adalah kehendak Nya bahwa bentuk-bentuk itu mengembangkan kehidupan di dalamnyadan kemudian mereka berkembang meningkat”.

(Japjit Hymn No. II)Guru Nanak menyeru ke orang-orang yang mengikuti jalannya

ke arah kepatuhan dan penyerahan diri kepada Tuhan. Keselamatan,katanya, adalah bagi mereka yang telah menyelaraskankehendaknya kepada Kehendak Utama Tuhan, yang berfikir danbertindak tepat seperti yang diinginkan darinya oleh kehendak Nya.Dengan mengutip kata-kata Guru sendiri:

“Jalan untuk taat membawanya pada akhir pintukeselamatan.Pertama dia menjadi pembantu rohani dan keluarga;Kemudian menjadi seorang guru, yang telahmenyelamatkan dirinya, dia juga menyelamatkan parapengikutnya.Nanak, manusia yang mematuhi firman Nya, tidakakan berkelana meminta-minta dari satu pintu kepintu lainnya.Begitulah Firman itu tidak ternoda !O, jika seseorang mengetahui bagaimana mentaatinyadengan sepenuh hati dan jiwanya.”

(Japji, XV)Seperti Kabir, pendahulunya, Guru Nanak tidak menyetujui

praktik-praktik Hindu dalam penyembahan berhala dan mandi disungai-sungai suci. Di sani dua kutipan dari Japji, pertama tentang

Page 88: Agama Besar Dunia Great Religions World

64 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

penolakkannya terhadap penyembahan berhala, dan kedua kritiknyaterhadap mandi suci:

(1) “Dia tak dapat dibentuk dan didirikan sebagai patungberhala. Karena Dia adalah segala dalam segalanya. Dirinyasendiri terhindar dari syarat-syarat material. Barangsiapayang mengabdiNya adalah terhormat. Nanak, karenanya,bernyanyilah demi Dia, karena Dia penuh dengankemuliaan.” (Japji, V)

(2) “Saya akan mandi di tempat-tempat suci, jika denganberbuat demikian saya mendapat ridhoNya, kalau tidak apagunanya mandi suci? Bagaimana saya mendapat ridho Nyadengan hanya mandi suci saja di saat seluruh dunia yangluar ini saya tidak melihat sesuatu pun yang bisa diperolehtanpa perbuatan.” (Japji Hymn VI)

Guru Nanak menyatakan bahwa seluruh ummat manusiaadalah satu. Dia berkata bahwa seseorang itu dihormati tidak karenadia termasuk dalam kasta atau golongan ini atau itu melainkankarena dia adalah seorang manusia. Dia meletakkan landasanpengangkatan derajat manusia tidak semacam jalan pintas, sepertimantera, mukjizat, atau kegaiban, melainkan dengan watak dantingkah laku manusia:

“Oh, tidak ada gunanya kasta dan keturunan: pergidan tanya-kanlah kepada mereka yang mengetahuikebenaran. Kasta atau keturunan manusia ditentukanoleh karya yang diperbuatnya.”

(Parbhoti 4,10)

Cara untuk berbakti kepada Tuhan, menurut Guru Nanakadalah mengalun-kan puji kepada Nya dan bermeditasi atas namaNya:

Page 89: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA SIKH 65

“Kami telah mendengar bahwa Tuhan adalah benardan dinyatakan dalam Kebenaran, bahwa takterhingga cara-cara di mana Dia digambarkan: Dia disaat para makhluk berdoa kepada Nya untukmemohon anugerah Dia sebagai Pemberi memberi-nya. Jadi, kemudian apakah yang akan kamipersembahkan kepada Nya sebagai balasan, sehinggakita dapat melihat balairung Nya. Apa yang akan kitaucapkan dengan lidah kita yang dapat menggerakkanNya untuk memberikan pada kami cinta Nya? Dalammakanan dewa-dewa di saat kedukaan bermeditasilahatas keberkahan dan Nama yang sejati.”

(Japji, IV)“Dia yang menyalakan Nama Nya di hatinya danmempunyai sari dan Nama itu dilidahnya baginyaNama Tuhan itu membuatnya tak berkeinginanseperti Tuhan sendiri demikian”

(Gauri 1,6)

GURU NANAK DAN ISLAMSeringkali dinyatakan bahwa tujuan Guru Nanak adalah

membawa perdamaian di antara Islam dan Hindu denganmengkombinasikan kedua kepercayaan itu dalam agamanya sendiri.Demikianlah, Sardar Khushwant Singh, cendikiawan Sikh dannovelis terkemuka, menulis dalam History of Sikhs : “Agama Sikhterlahir sebagai hasil perkawinan antara agama Hindu dan Islam,setelah mereka mengenal satu sama lain selama sembilan ratustahun.”11

11 Khushwant Singh, A History of the Sikhs, Volume I, p. 17 (Princenton UniversityPress, 1963)

Page 90: Agama Besar Dunia Great Religions World

66 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Namun ini tidaklah tepat. Hampir-hampir tak ada satu punyang sama di antara ajaran Guru Nanak dengan agama Hindu. Diamempunyai konsepsi yang berbeda tentang konsepsi Ketuhanan,teori penciptaan, alam semesta dan hubunganNya, sikap terhadapmanusia, gagasan tentang keselamatan. Selanjut-nya dia sangatkeras mengutuk sistem kasta, dan praktik-praktik Hindu dalampenyembahan berhala, upacara mandi di sungai suci denganharapan dapat menghapus dosa. Dalam hal yang diterimanya,seperti hal yang ditolaknya, maka dia menunjukkan sebagaipenganut agama Islam. Guru Nanak berbeda dengan faham Hindutentang dasar-dasar keimanan mereka; tetapi berbeda pula dengankaum Muslimin, tidak secara keseluruhan, tetapi ia berbeda dengankaum muslimin yang mengabaikan ruh sebenarnya tentang Islam.Ini terungkap dari sejumlah anecdote tentangnya. Misalnya, sekaliwaktu dia diundang oleh Nawab Daulat Kahn Lodhi untukbergabung dengan kaum Muslimin dalam ibadah shalat Jum’atmereka. Nanak segera setuju. Dia pergi ke mesjid dan ikutberibadah, tetapi ketika mereka bersujud, Guru Nanak tidak turutbersujud bersama mereka. Ketika shalat berakhir, Nawab bertanyamengapa dia tidak ikut sujud bersamanya. Nanak menjawab: “Sayasetuju untuk shalat berjamaah, tetapi karena engkau tidak berdoa,maka tidak ada gunanya saya bersujud”

“Apa makud Anda?”, tanya NawabGuru Nanak berkata: “Sekarang katakan kepada saya, apakah

Namaz (sholat) itu hanya terdiri dari ruku dan sujud saja?”“Tidak,” kata Nawab, “itu hanyalah pernyataan lahir dari

kerendahan hati.”Guru Nanak bertanya:”Kemudian katakan kepadaku apakah

pernyataan batin itu?”“Kebaktian dalam semangat yang diucapkan dalam kata-kata

shalat”, jawab Nawab

Page 91: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA SIKH 67

“Itulah sebabnya, mengapa saya katakan baik Anda maupunQadi yang memimpin shalat tidak berdoa, karena ketika tubuhmurukuk, maka rohanimu sedang terikat dengan masalah-masalahlain.”

Guru kemudian mengatakan dengan tepat apa yang sedangdifikirkan Qadi itu, ia sedang gelisah memikirkan anak kuda yangbaru lahir di rumahnya, dan Nawab dalam khayalannya sedangpergi ke Kabul untuk membeli beberapa ekor kuda.12

Guru kemudian menoleh kepada jamaah dan berkata: Sayaakan katakan pada Anda, bagaimana mengucapkan sholat dengancara mengikuti kalimat-kalimat suci dari al-Qur’an:

“Di mesjid kasih sayang,Tebarkanlah permadani keimanan,Bergembiralah dengan penghasilanmu yang halal,Ikutilah kalimat suci,Tahanlah nafsumu dan sederhanakanlah lingkunganmu,Bertindak wajarlah dalam puasamu,Lakukanlah yang benar dalam menunaikan ibadah Hajimu ke

Ka’bahMuliakanlah pembimbing rohanimu,Berkaryalah dengan baik untuk jamaahmu,Jadilah seorang Muslim,Ulangilah nama Nya dalam tasbihmu,Dia akan mengangkatmu”(Var Majh, p. 140)

Dia menyeru mereka untuk mensucikan fikiran merekasehingga kata-kata dalam shalat itu dapat mencapai kemulian danpenuh makna, serta tambahnya:

12 Raja Sir Diljit Singh, Guru Nanak, pp. 25-26 (The Lion Press, Lahore, 1943)

Page 92: Agama Besar Dunia Great Religions World

68 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

“Masa lima kali dalam sehariDihubungkan dengan lima shalat,Dan shalat itu mempunyai lima nama yang terpisah,Permintaan mereka yang pertama ialah ketulusanKedua adalah hidup dengan rezeki yang halalKetiga adalah bersedekah dengan nama TuhanKeempat adalah mengatur akal-fikiranDengan keputusan yang benarDan kelima adalah memuji TuhanDia yang perbuatannya mengikuti kalimat-kalimat shalatnyaMempunyai hak menyebut dirinya seorang MuslimMereka yang berkelana dalam padang ketidakbenaranYang hanya mengikuti kata-kata dan melalaikan rohnya”(Var Majh, p. 142)

Guru Nanak seringkali membacakan al-Qur’an danmembimbing masyarakat dengan diterangi apa yang terdapat dalamKitab Suci. Diriwayatkan dalam Adi Granth, bahwa ia berkata:“Zaman Weda dan Purana telah berlalu, sekarang hanya al-Qur’anlah kitab yang membimbing dunia.” Salinan Qur’an yang seringdibaca olehnya, sampai saat ini tetap terjaga di Guru Har Sahatyang berada pada distrik Forrezpur.

Jubah (Chola Sahib) yang biasa dipakai oleh Guru Nanak padaperistiwa-peristiwa keagamaan, dapat dilihat di Dera Baba Nanak,propinsi Punjab, India. Jubah itu dipenuhi dengan tulisan-tulisanayat al-Qur’an, dan di puncaknya persis di bawah kerahnyadilukiskan Kalimat Islamiyah (atau pernyatakan keimanan) : “TiadaTuhan yang Esa kecuali Allah, dan Muhammad adalah Rasul Nya”.Di paha kanan di antara ayat-ayat lain dari al-Qur’an tertulis ayat“Tiada agama yang benar di sisi Allah kecuali Islam”.

Nanak berkelana ke Mekkah untuk menunaikan ibadah Haji.Kitab Adi Grant berisi kata-kata: “Para wali, mujaddid, aulia,

Page 93: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA SIKH 69

ulama, syekh, dan qutub, akan memperoleh kenikmatan yang tiadaterkira, bila mereka memohon daruds (rakhmat Ilahi) dari NabiSuci saw”

SEJARAH AGAMA SIKH

Guru Nanak, seperti yang telah kita saksikan, mengajarkanagama yang berbeda dengan agama Hindu. Ide keagamaannyahampir-hampir sama dengan ajaran Islam. Dia adalah seorang Sufi.Namun sebagai ironi sejarah, dengan berlalunya waktu, maka kaumSikh yang menyatakan diri sebagai pengikut Guru Nanak, makinlama makin dekat ke agama Hindu dan menjadi semakin terasingdengan Islam. Tiga faktor yang muncul dan bertanggung jawab ataskejadian ini, adalah:

Pertama, meskipun Guru Nanak tidak datang dengan suatuagama baru, dan tidak mempunyai niat membentuk suatumasyarakat agamis yang terpisah, tetapi setelah kematiannya,mereka yang menyatakan diri sebagai pengikutnya kemudianmengorganisir dalam suatu sekte yang berbeda.

Kedua, sebagian besar dari penganut sekte agama Sikh inidatang dari agama Hindu, dan tetap saja melanjutkan ide-ide danpraktik keagamaan mereka yang lama. Dengan berlalunya waktu,maka mereka menjadi bagian dari agama Sikh. Para pengikut inijuga lebih bersahabat dengan bekas teman seagama merekadibandingkan dengan kaum Muslim.

Ketiga, konfilik politik dari kaum Sikh (pada saat Guru kelimameng-organisir kelompoknya menjadi golongan politik) denganpenguasa Mughal, membuat mereka memusuhi Islam dan kaumMuslimin pada umumnya. Dalam kebencian mereka terhadap kaumMuslimin, maka mereka datang begitu erat dengan kaum Hindusehingga demi maksud-maksud praktis, mereka pun menjadi satusekte dari agama Hindu.

Page 94: Agama Besar Dunia Great Religions World

70 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Pewaris pertama dari Guru Nanak dan Guru yang kedua adalahBhai Lehna, belakangan disebut sebagai Guru Angad (1539–1552).Dia adalah pengikut yang berbakti dari Guru Nanak, dan menjalanihidup sederhana seperti guru besarnya. Dengan taktiknya, dia dapatmencegah perpecahan di antara pengikutnya dengan pengikut putraGuru Nanak, Sri Chand, bahwa dia lah yang menuntut lebih utamasebagai gaddi ayahnya. Sumbangan Guru Angad yang terbesarkepada sejarah Sikh dan agamanya adalah pembagian naskahPunjabi. Gurmukhi, catatan yang di dalamnya terdapat hymne dankata-kata dari Guru Nanak. Ini membentuk inti dari kitab suci Sikhyang belakangan hari berkembang menjadi Adi Granth.

Guru ketiga adalah Amar Das (1552–1574). Dia mengorganisirkaum Sikh dalam 22 Manjis atau rayon, dan mendirikan lembagadapur umum yang bebas bea, disebut Guru-ka-Langar, di manaorang-orang dari segala kasta makan bersama-sama. Dinyatakanbahwa Guru Amar Das sebagai pembaharu sosial yang besar, dandia melarang praktik agama Hindu, Sati, yakni pembakaran hidup-hidup para janda pada upacara pemakaman suaminya yangmeninggal dunia.

Guru keempat adalah Ram Das (1574–1581). Dia memulaipembangunan sebuah danau besar, disebut Amritsar (danau Nectar)dan merencanakan juga pembangunan Kuil Emas di tengah-tengahdanau itu. Tanah dan danau tersebut disumbangkan oleh MaharajaAkbar, dan peletakkan batu pertama kuil itu dilakukan oleh seorangwali sufi muslim Hazrat Mian Meer dari Lahore. Ram Das mulaimengumpulkan sumbangan tetap atau tithes untuk manajemenmasyarakat Sikh dan kegiatan khusus resmi lainnya, disebutMasands, untuk organisasi peribadatan dan pengumpulan tithes.Ram Das adalah Guru yang pertama kali menunjuk puteranyasendiri sebagai penggantinya, jadi dialah yang secara resmimenjadikan Guru sebagai keturunan.

Page 95: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA SIKH 71

Guru yang kelima, Arjun (1581 – 1606) yang memainkanperanan menentu-kan dari sejarah kaum Sikh. Awal mulanya, diameneruskan pembangunan Kuil Emas dan menyediakan bagi kaumSikh suatu markas dan tempat berlatih. Kedua, dia mengumpulkanKitab Suci Sikh, Adi Granth, di mana dia memasuk-kankarangannya sendiri bersama-sama keempat pendahulunya. Ketiga,dia mengorganisir kaum Sikh dalam suatu masyarakat terpisahdengan kitab suci tersendiri, dan menjadikan danau suci beserta kuilsuci mereka. Ini permulaan dari Negeri Sikh, dan Guru Arjundisebut oleh para pengikutnya Sanchcha Padshah (MaharajaSejati). Arjun adalah Guru pertama yang mengambil bagian aktifdalam politik, dan mulai terlibat konflik dengan penguasa tanah itu,Maharaja Jehangir. Sebab dari pertengkaran itu adalah pengusiandan bantuan yang diberikan Guru Arjun kepada putera MaharajaJehangar yang memberontak, yakni Kushru. Setelah pemberontakanKhusru gagal, Arjun dibebani pajak berat oleh Jehangar, dan ketikadia menolak membayarnya, maka dia ditangkap dan dipenjarakandengan tuduhan sebagai penghianat besar. Para ahli sejarah menulisbahwa Guru Arjun menjadi korban pembunuhan pribadi sebagaipembalasan dendam Menteri Keuangan Jehangir yang beragamaHindu, Seth Candu Shah, dengan memainkan peran jahat mengadu-domba antara Maharaja melawan Guru Arjun. Suatu hari, ketikaArjun diperbolehkan sipir penjara keluar berenang di sungai Raviyang mengalir sepanjang penjara, dia dengan mendadak tenggelam.Kematiannya ketika menjadi tahanan, menimbulkan kemarahanbesar di kalangan Sikh dan kebencian terhadap Moghul yang dalamwaktu bertahun-tahun ber-kembang menjadi kebencian terhadapIslam dan kaum Muslimin pada umumnya.

Guru yang keenam, Har Gobind (1606 – 1645), dikelilingitukang pukul dan memerintahkan para pengikutnya untukmempersenjatai diri. Dalam kuil-kuil Sikh, mengutip KushwantSing, “sebagai ganti menyanyikan puji-pujian perdamaian, maka

Page 96: Agama Besar Dunia Great Religions World

72 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

para jamaah memperdengarkan balada untuk menggugah semangatkepahlawanan, sebagai ganti ceramah-ceramah agama, merekamendis-kusikan rencana-rencana penaklukkan militer.” Merekamenjadi besar, mem-punyai angkatan bersenjata yang terlatih baik,terdiri dari infantri, kaveleri, dan unit-unit arteleri. Di bawahkepemimpinan Har Gobind, mereka terlibat konflik bersenjatadengan pasukan-pasukan kerajaan kaisar Shah Jehan dalambeberapa kali pertempuran.

Guru ketujuh, Har Rai (1645 – 1661) adalah cucu Har Gobind.Dia tetap menjaga semangat militer kaum Sikh. Dia bersahabatdengan putera Maharaja Shah Jehan yang bersikap liberal, DaraShikoh, dan membantunya dalam perang perebutan tahta melawanAurangzeb.

Har Rai mengabaikan putera sulungnya Ram Rai, karena yangbelakangan ini mempunyai hubungan persahabatan denganMaharaja Moghul Aurangzeb, dan kemudian menunjuk puterakeduanya, yakni Hari Krishen (1661–1664) sebagai penggantinya.Hari Krishen masih kanak-kanak ketika ditunjuk sebagai Guru.Kakaknya yang lebih tua, Ram Rai memisahkan diri danmembentuk sekte yang terpisah. Hari Krishen meninggal disaat diaberumur baru sembilan tahun.

Di saat kematian Guru Hari Krishen, maka beberapa orangmenyatakan bahwa mereka berhak menjadi gaddi dari Guru. Orangyang akhirnya menjadi Guru ke sembilan adalah Tegh Bahadur(1664–1675). Ram Rai sebagai saingan terdekat menjadi musuhbebuyutannya. Rakyat India merasa tidak puas dengan kebijakanagama dari maharaja Aurangzeb. Guru Tegh Bahadur berada diantara lawan maharaja yang melakukan diskriminasi agama dankurang toleran. Cunningham menulis bahwa Tegh Bahadur telahmengorganisir rombongan perampok, dan menindas, serta memaksapenduduk pedesaan.13 Ram Rai menarik perhatian Qadi yang marah 13 J.D. Cunningham, History of the Sikhs, London, 1849.

Page 97: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA SIKH 73

terhadap Guru. Qadi mengambil keuntungan di saat ketidakhadiranmaharaja di Delhi dengan memberlakukan hukum mati kepadaGuru dengan alasan memberontak

Putera Guru Tegh Bahadur, Gobind Sind menjadi Guruberikutnya. Selama dua puluh tahun tinggal dalam pengasingan,dan mengobarkan perasaan balas dendam terhadap mereka yangdianggap bertanggungjawab atas kematian ayahnya. Dia mulaimembangun dirinya sebagai kampiun Hindu melawan penguasaMoghul, dan menulis beberapa kisah tentang dewa-dewi agamaHindu. Pengajian diisi epos Hindu Mahabrata dan Ramayanabersama-sama dengan Granth mulai dijalankan di kuil-kuil Sikh.14

Dalam otobiografinya, Bichitra Natak, dia menulis: “Tuhanmemerintahkan saya untuk pergi ke dunia. Fikiranku pada saat ituterpusat pada bunga anggrek di kaki Tuhan. Saya tidak ingin pergi,tetapi Tuhan mengirimku ke dunia dengan suatu mandat, firmanNya: ‘Aku pelihara engkau sebagai Putera Ku, dan mengirimkanengkau untuk menegakkan kemuliaan dan menyelamatkan rakyat.”

Guru Gobind Singh melakukan suatu upacara yang disebutKhanda di-Pahul (Baptis Pedang), di mana dia memandikan limamurid yang terpilih disebut Piyaras. Dia mengirimkan satu cawanbesi dan menaruhkan beberapa gula dan air di dalamnya. Kemudiandia mengaduknya dengan belati bersisi dua, dan menyebutadukannya sebagai Amrita, dan kelima Piyara meminumnyakemudian memakan sejenis bubur yang disebut Karah Parshad.Guru Gobind Singh menyatakan kepada mereka,bahwa merekatelah menjadi anggota suatu Ordo baru, dan harus menganggap diasebagai ayahnya dan yang termuda dari istri-istrinya, Sahib Devan,sebagai ibunya. Mereka diminta untuk memakai nama ‘Singh’(singa)15 dan memakai senjata pribadi serta memakai baju perang

14 Bhagat Lakshman Singh, The Life and Work of Guru Gobind Singh, p. 23 (The TribunePress, Lahore, 1909)15 Kaum wanita Sikh disebut untuk mengadopsi nama samaran Kaur (Ratu)

Page 98: Agama Besar Dunia Great Religions World

74 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

supaya cocok dengan kehidupan seorang prajurit. Mereka memakailima perhiasan yang diberi nama semuanya dengan diawali huruf‘K’. Ini adalah Kesh (rambut dan jenggot yang tidak dipotong),Kangha (sisir), Kirpan (pedang), Kach (celana sependek lutut), danKara (kalung baja). Guru Gobind Singh mengatakan kepadamereka, bahwa di mana dan kapan pun mereka berkumpul di masadepan, maka rohnya akan beserta mereka. “Jika kita membacasejarah Sikh dengan benar-benar”, tulis Teja Singh, “masyarakatSikh akan tampak sebagai unit yang terorganisir di bawahpengarahan disiplin di tangan sepuluh Guru, sampai akhirnyakarakter mereka berkembang sepenuhnya dan Gurumenggabungkan kepribadiannya ke dalam badan bangsa tersebut,jadi dia ada dibelakangnya.”16

Mengikuti kelima Piyaras, maka banyak murid Guru GobindSingh dibaptis dengan cara yang sama . Ordo baru itu disebut“Khalsa Panth” (Jalan Suci), dan orang yang dibaptis disebut“Khalsas” (orang-orang yang suci). Tujuan Guru Gobind Singkhdengan mengintroduksi cara pembaptisan ini jelas untuk memberiidentitas tersendiri dari orang Sikh, dan membuat mereka menjadisuatu bangsa dan serdadu. Dia mengubah sepenuhnya karakter dankomunitas orang Sikh. Namun, beberapa orang Sikh menolak carapembaptisan ini, dan mereka dikenal sebagai “Sahajdharis” atauorang yang hidup santai. Mereka membentuk sekte terpisah.

Secara bertahap Khalsa Sikhs menjadi suatu kekuatan militeryang berpengaruh. Orang-orang yang bergabung dengan mereka,khususnya kaum Jats, dihembus-hembus dengan semangatkebencian yang mendalam kepada kaum Muslimin. BhagatLakshman Singh, seorang pemuja Guru Gobind Singh, menulis:“Bagi mereka yang menjadi kaum Sikh harus dengan terang-terangan kebencian kepada penganut agama Brahma dan kaumMuslimin. Manusia-manusia yang bersenjata lengkap harus siap 16 Teja Singh, The Sikh Religion, p. 24 (Jabalpur, 1948)

Page 99: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA SIKH 75

membabat kaum Muslim, dan mereka yang sanggup menderitakesukaran hebat adalah sangat diperlukan. Bilamana orang-orangini berhasil merobohkan kekuatan orang-orang Muslimin, makamereka diminta untuk tunduk kepada lambang-lambang yangnampak dari agama Sikh.”17

Guru mula-mula menyerang Raja Hindu yang setengah merdekadari bukit Shivalik (sekarang Himachal Pradesh), yang sedangbermusuhan dengan kerajaan Moghul. Belakangan berdasarkansaran dari raja bukit itu, dia bekerjasama dengan mereka untukmenentang pungutan cukai dari Moghul. Namun raja Hindu itumengkhianatinya. Di satu pihak mereka berperang melawanpanglima Moghul dibawah kepemimpinan Guru, tetapi sebaliknyamereka membuat perjanjian dengan perwira-perwira dibalikpunggung Guru. Guru Gobind Singh dan sekutu-sekutunyadikalahkan dengan hebat, namun Maharaja Aurangzebmenunjukkan kelapangan hatinya, dan memberikan pengampunantak bersyarat kepada Guru dan kaum Sikh. Ini memberikan GuruGobind Singh waktu untuk menjalankan rencana mengorganisirkembali kaum Sikh, dan menghembuskan perasaan kebangsaanserta kekuatan militer mereka. Ketika Maharaja sedang pergibertugas untuk jangka waktu lama ke Decca, Raja bukit menyerangkaum Sikh di Anandpur dan sekaligus meminta bantuan sebagaimandataris kepada tentara kemaharajaan. Dalam pertempuran inilahGuru menderita kekalahan yang dasyat dan kehilangan segalanya.Kedua putranya tewas dalam pertempuran, sementara yang termudadari keduanya ditangkap kemudian dieksekusi secara brutal atasperintah Gubernur Sirhind. Dia sendiri berusaha lari, dan mintasuaka di antara kaum Malwa Jats. Dari sana dia menulis suratkepada Maharaja Aurangzeb dan menggambarkan kerugian yangdiderita beserta pengikutnya ditangan tentara kemaharajaan karena 17 Bhagat Lakshman Singh, The Life and Work of Gobind Singh, p. 163 (Tribune PressLahor, 1909)

Page 100: Agama Besar Dunia Great Religions World

76 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

fitnah “orang-orang bukit penyembah berhala”, dan menghimbausang Maharaja sebagai “orang yang bertaqwa” agar campur tanganmembela dirinya. (Zafar Nama, termasuk dalam Dasam Granth,adalah versi Gumukhi yang sudah dirubah dan surat aslinya dalambahasa Persia) Aurangzeb segera mengirimkan perintah kepadaGubernur Punjab agar berhenti mengganggu Guru dan mengundangdia untuk berbicara secara pribadi. Segera Guru melakukanperjalanan untuk mengunjungi Maharaja, tetapi sebelum sempatbertemu, Maharaja Aungrangzeb wafat. Guru diterima denganpenuh kebaikan hati oleh Maharaja yang baru, Bahadur Shah.Tetapi ini tidak mencegah Guru Gobind Singh untuk mengambilkeuntungan dari kelemahan Moghul, dan memerintahkan salah satumuridnya yang paling fanatik , Banda, untuk mengangkat senjatadan membantai kaum Muslimin di Punjab, sebagai balas dendamatas kekalahan kaum Sikh di Anandpur. Keberangan dankebiadaban yang dilakukan Banda tiada taranya dalam sejarah.Namun akhir riwayat Guru Gobind Singh juga semakin mendekat.Dia dibunuh oleh seorang Pathan, yang ayahnya terbunuhsebelumnya, karena pertengkaran perniagaan, hanya karena soalyang remeh saja.18

Seluruh putera Guru Gobind Singh telah tewas dalampeperangan, dan dia mengumumkan bahwa tidak akan adapewarisnya, tetapi Khalsa dan Granth diantara mereka yang akanmeneruskan tugas-tugasnya.

Setelah kematian Guru Gobind Singh, kaum Sikh menarik dirike pedalaman Punjab di mana mereka hidup dalam badan-badanterpisah yang dipimpin oleh kepala suku setempat. Tetapi padapermulaan abad kesembilanbelas, setelah merosotnya kekuasaanMoghul, Maharaja Ranjit Singh, sekali lagi mempersatu-kan kaumSikh dalam suatu bangsa yang besar, dan menegakkankewenangannya sendiri di daerah Punjab. Dia memutuskan untuk 18 Annie Besant, Sikhism, p.76 (Theosophical Publishing House, Adyar Madras)

Page 101: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA SIKH 77

memperluas kerajaannya ke selatan di Sutlej, di mana sekelompoknegeri Sikh telah timbul. Kerajaan ini meminta bantuan Inggris, danLord Minto, Gubernur Jenderal Inggris, mengirim Lord Metcalfe keistana Maharaja Ranjit Singh, dan membujuk agar membatalkanrencananya. Ranjit Singh setuju dan menanda tangani perjanjianpersahabatan dengan Inggris. Selama Ranjit Singh memerintahkaum Sikh, mereka merupakan bangsa yang kuat dan berkuasa.Setelah kematiannya pada tahun 1839, bangsa Sikh bentrok denganInggris, dan ada dua kali pertempuran yang menentukan. Akhirnyakaum Sikh ditaklukkan dan daerahnya menjadi bagian dariKerajaan British India.

KITAB – KITAB SUCI KAUM SIKHKitab-kitab Suci kaum Sikh meliputi (1) Adi Granth, dan (2)

Dasam Granth. Adi Granth atau Guru Granth Sahib, disusun olehGuru kelima, Arjun di Amritsar. Ada tiga versi dari Granth ini,yakni Kartar Vali Bir, Bhai Banno Vali Bir, dan Dam Dama ValiBir. Yang disebut terakhir ini, adalah versi yang sudah direvisi olehGuru Gobind Singh dengan menyelipkan karangan-karanganayahnya, Guru Tegh Bahadur, di antara nyanyian puji-pujian darilima Guru pertama yang termasuk dalam versi aslinya. Ada tigakategori dalam penulisan Adi Granth. Pertama, puji-pujian dariGuru-Guru Sikh. Dari sini jumlah terbesar 2218, adalah Arjun,diikuti oleh Guru Nanak 974 (termasuk Japji nya yang terkenal),Amar Das 907, Ram Das 679, Tegh Bahadur 115, dan Angad 62.Kedua, nyanyian puji-pujian oleh ahli mistik Hindu dan Muslim.Sejumlah besar dari kelompok ini adalah karya ahli sufi Muslim,Kabir dan Farid. Ketiga, pernyataan puji-pujian yang tinggi kepadaGuru-Guru Sikh oleh penyair-penyair resmi. Hymne Adi Garanthtidak diatur berdasarkan pengarang atau judul, namun dibagi 31ragas atau cara-cara musik yang dimaksudkan untuk dinyanyikan.

Page 102: Agama Besar Dunia Great Religions World

78 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Dasam Granth atau Dasvin Padshah ka Granth, adalahkumpulan tulisan-tulisan Guru Gobind Singh. Kompilasi itu denganmudah dibagi menjadi empat bagian: mitologi, filosofi, otobiografi,dan narasi. Sebagian besar adalah mitologi yang berisi ucapankembali Guru Gobind Singh tentang dewa-dewi Hindu. Bagianfilosofi termasuk karya terkenal dari Jap Sahib (berbeda denganJapji Guru Nanak). Alkal Ustat, Gyan Pobodh, dan Sabad Hazare.Bagian otobiografi termasuk Bichitra Natak dan Zafar Nama.Bagian narasi mencakup cerita-cerita yang diucapkan oleh GuruGobind Singh tentang bujuk rayu kaum wanita dan penuh denganhalaman-halaman cabul.

Sebagai tambahan pada Granth, disana ada juga Janam Sakhisatau biografi tradisional dari Guru Nanak. Kitab ini banyak berisiperkara dongeng dan penuh kisah-kisah mukjizat serta keajaiban.Dari kesemuanya ini yang paling dikenal adalah (i) Janam Sakhidari Bhai Bala, (ii) Vilayat Vali Janam Sakhi, dikatakan telahditulis pada tahun 1588 oleh Sewa Das, dan (iii) Hafizabad ValiJanam Sakhi.

Page 103: Agama Besar Dunia Great Religions World

BAB IV

AGAMA MAJUSI (ZOROASTER)

LATAR BELAKANG

Bangsa Iran sangat erat hubungannya dengan bangsa Indo –Arya, yang menyerbu anak benua Indo – Pakistan sekitar 1500 SM,dan telah menulis Weda. Mereka tinggal bersama-sama selamaberabad-abad di Afghanistan, Bactria, dan Iran Utara. Bahasa asliyang digunakan mereka adalah bahasa Arya kuno yang merupakanbahasa yang digunakan untuk hymne Weda dan Gatha dariZarathushtra yang merupakan kedua cabangnya. Kemiripan yangsangat dekat antara keduanya telah dicatat oleh setiap pelajartentang Aryanphilology.

Kedua cabang dari bangsa Arya ini (bangsa Iran dan IndoArya) mem-punyai tradisi agama yang sama. Kedua agama tersebutsuka melakukan pengorbanan untuk menyenangkan hati para dewa.Api dinyalakan di atas altar yang dibangun khusus dan ke dalamnyadilemparkan daging binatang, biji-bijian, dan susu perah, sementaraitu para pendeta mengalunkan pujian suci kepada para dewatersebut. Apa yang dianggap khusus menyenangkan para dewaadalah persembahan berupa sari tanaman yang memabukkan, yangdisebut soma dalam hymne Weda dan homa dalam Avesta.

Penyembahan nenek moyang adalah gambaran lain yangmenonjol dari kepercayaan Arya kuno, di mana kedua cabang inimewarisi hal yang sama. Cerita ritual dalam persembahan iniberbentuk sesajen untuk arwah para nenek moyang berupa suatukue yang disebut darun di antara bangsa Iran, dan purodasha dikalangan Indo Arya.

Page 104: Agama Besar Dunia Great Religions World

72 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Bangsa Iran, seperti halnya Weda Arya, adalah politeisme.Menyembah sekelompok besar dewa elemen api, air, udara, danbumi, serta cahaya, langit, matahari, bulan, dan bintang-bintang. Diantara dewa-dewa yang ditokohkan secara menonjol dalam tradisikeagamaan kedua bangsa ini adalah Mithra, dewa matahari, Bayu,dewa angin, Armaiti dewa bumi. Namun ada juga nama-nama dewaalam lainnya yang secara diametral bertentangan di antara keduabangsa ini. Yang paling penting ialah Ahura yang menjadi namaTuhan tertinggi dalam Avesta, tetapi dalam bahasa Sansekertabentuknya menjadi Ashura yang berarti setan. Sebaliknya, Deva,yang dalam bahasa Avesta berarti setan tetapi dalam bahasaSansekerta berarti Tuhan. Indra adalah salah satu dewa terbesardalam kuil-kuil Weda, tetapi dalam Avesta dia dianggap kepalapenunjang kekuatan kejahatan. Jelas ada suatu konfilik keagamaandi antara dua cabang Arya yang mengakibatkan masuknya beberapadewa purba menjadi setan di kalangan bangsa Iran, dan rupa-rupanya ada balasan setimpal dari bangsa Arya. Hal ini jugamendorong ke arah dipaksanya bangsa Arya untuk meninggalkannegeri yang telah memberi kehidupan bersama dengan bangsa Iran,dan mengakibatkan mereka pindah ke arah anak benua Indo-Pakistan. Max Muller berpandangan bahwa perpecahan itu dimulaioleh Zarathustra yang ingin merobohkan apa yang disebut dewa-dewa alam dari tahta ketuhanannya, untuk selanjutnya digantidengan penyembahan Tuhan Yang Esa dan Sejati, yang sejakawalnya dipandang sebagai kebenaran.

KEHIDUPAN ZARATHUSHTRANama pribadi nabi bangsa Iran yang besar adalah Spitama

Zarathusthra (dalam bahasa Yunani berubah menjadi Zoroaster)gelar yang diperoleh setelah dia mendakwahkan risalahnya, tepatseperti Pangeran Siddharta Gautama yang setelah penerangannyadikenal sebagai nama Buddha, dan Yesus sebagai Kristus atau

Page 105: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA MAJUSI (ZOROASTER) 73

Almasih. Dr. Taraporewala menerangkan arti nama Zarathusthrasebagai “Dia yang memiliki cahaya keemasan”, yang tegasnyasuatu nama yang tepat diberikan kepada salah satu pembawaCahaya yang besar di dunia.

Ada perbedaan pandangan yang luas di antara paracendikiawan mengenai hari dan tempat kelahiran Zarathusthra.Professor Jackson dan Dr. West berpandangan bahwa Zarathustradilahirkan antara tahun 600 dan 583 SM. Tetapi dongeng-dongengPersia menceritakan setidak-tidaknya bahwa kelahirannya sudahribuan tahun sebelumnya. Ini kelihatannya fantastis, namunmenarik untuk dicatat bahwa orang-orang Yunani kuno percayabahwa Zoroaster telah hidup ribuan tahun sebelumnya. Jadi,Xanthus dari Lydia, yang hidup di abad kelima sM menulis bahwaZoroaster telah hidup 6000 tahun sebelum Xerxes. Pandangan iniditerima oleh penulis Yunani dan Romawi yang belakangan.Namun, bila yang dikatakan Max Muller itu tepat, bahwaperpecahan antara bangsa Iran dan Indo Arya terjadi karenadesakan Zarathusthra untuk mengesakan Tuhan dan pengutukanpoliteisme Arya serta sistem pengorbanannya, maka kelahiranZarathusthra adalah sebelum gelombang pertama perpindahanbangsa Arya ke anak benua Indo-Pakistan, yakni sekitar 1700 sM.

Seperti halnya beberapa pengajar agama lainnya, maka banyakdongeng terkumpul disekitar kelahirannya dan kehidupanZarathusthra ini. Dikatakan bahwa ibunya waktu mengandungmerasakan keagungan Tuhan. Kelahirannya diikuti olehkegembiraan alam dan kegaduhan para setan yang terpukulketakutan. Kehadiran anak kecil ini ke dunia ditandai dengan tawa-ria, dan bukannya tangisan seperti lazimnya bayi yang baru lahir.Pengaruh jahat ber-usaha membinasakannya ketika dia masihkanak-kanak, tetapi dia diselamatkan seperti ada campur tangangaib. Di tengah-tengah jalinan dongeng ini, betapa pun kita dapatisuatu berita yang baik dari sejarah yang sebenarnya.

Page 106: Agama Besar Dunia Great Religions World

74 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Dia berasal dari suatu keluarga yang terhormat dan terkemuka.Ayahnya adalah Porushaspo yang dihormati, ibunya adalahDugdhova yang saleh dan ningrat. Pada saat kelahirannya, duniaArya bagian Timur sedang terbenam dalam kekacauan dankejahatan yang berlangsung tanpa terkendali. Kebenaran seolah-olah lenyap dari bumi, keserakahan dan penindasan terhadap yanglemah adalah makanan sehari-hari. Para pendeta memerintahkehidupan dan fikiran rakyat dengan menyebarkan takhayul jahatuntuk mencapai maksud-maksud mereka sendiri. Ayat-ayatpembukaan dari Gatha pertama (Gatha Ahunavaiti)menggambarkan meratanya kejahatan dan takhayul di dunia secarapuitis. Roh Dewi Bumi muncul di hadapan Yang Maha Tinggi danmenghimbau Nya agar mengutus seorang Juru Selamat ke dunia.Demikianlah jerit tangis dari kaum tertindas menggoncangkan arasTuhan, dan Dia dengan rahmat karunia Nya membangkitkanZarathusthra untuk meletakkan segala sesuatu pada tempatnya yangbenar, dan memberikan kedamaian kembali kepada roh Dewi

??

a, dan mempersiapkan tugas beratnya. Kemana dia pergi, dan apayang dia kerjakan tidak pernah dengan sepenuhnya dapatdiungkapkan. Dalam salah satu bab Avesta (Vendidad, 19) kita 1 The Gathas of Zarathushtra. Diterjemahkan oleh I.J.S. Taraporewala (diterbitkan oleh

pengarangnya dari 7, Vatchagandhi Road, Gamdewi Bombay, 1947)

Page 107: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA MAJUSI (ZOROASTER) 75

menemukan bahwa dia digoda oleh Angro Mainyu (Dia YangJahat) – tepat seperti Buddha yang dicoba oleh Mara, dan Yesusdigoda Setan. Dia Yang Jahat akan menyerahkan seluruh kekuasaanduniawi kepada Spitama untuk satu restu saja yang meluncur daribibirnya, demi “pencipta kejahatan”. Namun, Spitama taktergoyahkan oleh Dia Yang Jahat.

Ketika berusia tigapuluh tahun, beliau muncul sebagai utusanTuhan dan sejak itu dan selanjutnya menurut kisah-kisah agamaMajusi beliau menerima beberapa wahyu dari Ahura-Mazda, dandimulailah missi yang besar. Setelah menerima wahyu pertama,beliau mulai mengajarkan agama yang benar. Selama sepuluh tahunyang meletihkan, beliau menabur benih dan hanya berhasil men-dapatkan seorang pengikut, yakni saudara sepupunya sendiri,Maidhyoimanha. Beliau menghadapi penganiyaan dan apa yangtampak seperti menghadapi kegagalan saja. Kedukaan hatinyatercurah seperti tampak jelas dalam kitab Gatha. Akhirnya padatahun keduabelas kenabiannya, beliau meninggalkan tanahkelahirnya dan mengembara ke Timur, mula-mula ke Seista, danselanjutnya ke Bactria yang diperintah oleh seorang raja bijaksana,Vishtaspa. Zarathushtra senantiasa menginginkan untukmemperoleh pengikut yang bijak dan berkuasa untuk menunjangmissinya. Mengomentari hal ini, Prof. Jaeques Duchesne-Guilemin,menulis:

“Tidak seperti Buddha yang meninggalkan urusan duniawi,seorang Socrates yang menggoncangkan penguasa, seorang Yesusyang menyerahkan kepada Kaisar perkara yang menjadi haknya,dan kepada Tuhan apa yang menjadi milik Tuhan. Seseorang dapatmembandingkan Zarathushtra dengan Kong Hu Cu yang berkelanadari satu daerah ke daerah untuk mencari Pangeran yang akanmeyakini kebenarannya yang bijaksana.”2

2 Jaeques Duchesne-Guillemin, The Hymns of Zarathushtra, Introduction, p. 5 (TheWisdom of th East series, London, 1952)

Page 108: Agama Besar Dunia Great Religions World

76 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Raja Vishtaspa menerima Zarathushtra dengan ramah-tamah,dan menun-jukkan bahwa dirinya condong kepada risalahnya.Diriwayatkan bahwa Zarathushtra telah melakukan beberapamukjizat di hadapan Sang Raja dan para Menterinya, sertamelakukan diskusi yang lama dengan para cendekiawan di sana.Perlahan tetapi pasti, kebenaran yang dinyatakannya telahmendapat pijakan yang kuat di kalangan raja dan parabangsawannya. Massa rakyat mengikuti kebangkitan parapemimpinnya, dan agama Majusi segera tegak sebagai agama Iran.

Sukses yang mendadak dari agama yang baru ini memacu jalanke arah peperangan antara Iran dan Turan. Zarathushtra tidakpercaya dengan peng-gunaan senjata dalam menarik pengikutkepada agamanya. Beliau hanya mengizinkan perang untukmembela diri guna menjaga agama dan para pengikutnya darikekejaman orang lain. Prof. Wadia menulis:

“Majusi sendiri tidak memaksa dalam perkara agama. Diamenyerahkan kepada itikad baik rakyat. Bila mereka menganutnya,dia pasti akan bahagia, namum bila mereka tidak mengikutinya, diahanya menunjukkan akibat-akibat jalan yang akan dialaminya.”3

Setelah empatpuluh tujuh tahun dengan usaha yang tekunmenegakkan kebenaran, Nabi Besar Iran ini wafat dalam usiatujuhpuluhtujuh tahun . Beliau hidup dalam kesetiaan yang takterbagi dan kebaktian kepada Tuhan yang bijaksana dan benar.Beliau adalah seorang yang penuh kesalehan, dan agamanya tidakbernafaskan lain kecuali kasih kepada yang menderita dan cintakepada kebenaran.

AJARAN-AJARAN ZARATHUSTHRAAgama yang diajarkan oleh Zarathusthra telah dikenal sebagai

agama Zoraster, tetapi sesungguhnya nama yang diberikannya 3 A. R. Wadia, The Life and Teaching of Zoroaster, p. 15 (G. A. Natesan adn Co, Madras,1938)

Page 109: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA MAJUSI (ZOROASTER) 77

sendiri adalah agama Mazhayasna, kebaktian kepada Mazda, yakniTuhan Maha Segala Yang Esa, Sejati, dan Maha Mengetahui.Zarathusthra tidak mendakwahkan dirinya sebagai Nabi pertamadari Mazdayasna. Di antara nabi-nabi terdahulu yang tersebutdalam kitab-kitab Majusi, kami temukan nama-nama Yima(belakangan disebut Jamshed), Tharaetaona (Faridun), danKavaushan. Seseorang dapat membaca kisah-kisah dan dongeng-dongeng tentang nabi-nabi Iran purba dalam buku syair Persia,kumpulan epos sajak Firdawsi, Shahnama.

Pada saat kelahiran Zarathusthra agama yang murni dari nabi-nabi ini telah dilupakan semuanya, dan tempatnya telah diganti olehpoliteisme dan upacara-upacara yang tidak keruan. MisiZarathusthra adalah membangkitkan kembali agama yang sejatidengan tiga ajaran, yakni hoomta, hookhia, dan huvereshta, yaknifikiran yang suci, kata-kata yang suci, dan tingkah laku yang suci.Dan bagaimanakah hal ini dapat dicapai? Hanya melalui keimanankepada Ahura-Mazdha (belakangan disebut Ormuzd), TuhanKetulusan. Nama Ahura Mazdha yang diberikan kepada TuhanYang Esa dan Sejati, adalah berasal dari dua kata, Mazdha berartiYang Maha Tahu, Maha Bijaksana, dan Ahura berarti Tuhan YangMaha Kuasa.

Dari satu rangkaian pertanyaan yang mirip retorika, di manaseolah-olah mereka sudah tahu jawaban sebelum Zarathusthramenjelaskan Keesaan dan Kemurahan Tuhan, Ahura Mazdhaadalah Sang Pencipta dan Tuhan segala sesuatu:

“Inilah yang aku tanyakan , Ahura, katakanlahpadaku dengan sebenarnyaSiapakah Sang Pencipta Agung yang mendapatkantempat pada orang orang yang tulus?Siapakah Bapak pertama dari Hukum Abadi?

Page 110: Agama Besar Dunia Great Religions World

78 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Dzat apa yang meletakkan jalannya matahari danbintang-bintang?Siapakah penyebab bulan bersinar dan memudarsetiap waktu?Segalanya ini dan seterusnya akan aku tanyakan,wahai TuhankuInilah yang aku tanyakan Ahura, katakan padakudengan sesungguhnya:Siapakah yang berkenan memisahkan bumi danlangit?Siapakah yang akan menjaga air dan tanaman ditempatnya?Siapakah yang meniupkan angin ke arah yang takterduga?Siapakah yang mengembangkan awan gelap yangmembawa air hujan dari kejauhan.Dan siapakah yang mengilhami kecintaan kepadafikiran kebajikan?Inilah yang aku tanyakan, Ahura, katakan padakudengan sesungguhnya: Arsitek manakah yang membangun kerajaan cahayaDan juga kerajaan kegelapan? Siapakah yang denganbijak merencanakan,Untuk kita baik untuk tidur dan berjalan—beristirahatdan bekerja?Siapakah yang telah menciptakan fajar siang danmalam,Yang mengajarkan dengan bijak tujuan seluruhkehidupan?”

(Gathas, Yasna 44: 3-5)

Page 111: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA MAJUSI (ZOROASTER) 79

Dan di sini dengan kata-katanya sendiri, dinyatakan bahwa intisari dari agamanya adalah penyerahan diri sepenuhnya kepada SatuTuhan yang Sejati dan berbuat kebajikan:

“Inilah yang aku tanyakan, Ahura, katakan padakudengan sesungguhnya:Bagaimanakah membaktikan seluruh pribadikukepada MuDalam kebaktian suci yang kulakukan dengan segaladayaku?Ini adalah agama kebijaksanaan yang telah diajarkankepadaku.Para Pengabdi Mu yang tersayang akan menetapbersama MuKuat dalam pengabdian, cinta sesamanya dankebenaran”.

(Gathas, Yasna 44 : 9)Enam asma utama dari Ahura Mazda, menurut Zarathushtra,

adalah Asha (Ketulusan dan Kebenaran), Vohu-mano (FikiranKebajikan), Kshatra (Yang Maha Kuasa), Armaitti (diimani YangPengasih dan Penyayang), Haurvatatat (Yang Sempurna atau Suci),dan Ameretatat (Yang Abadi)

Agama Majusi dikatakan dualistis keimanan, padahal inibukanlah ajaran asli dari Zarathushtra. Memang benar Zarathushtraberbicara mengenai dua kekuatan – Spento Mainyu (Roh yangBaik) dan Angro-Mainyu (juga disebut Ahriman, Roh yang Jahat),tetapi keduanya ciptaan Ahura Mazda yang mengatasi sertameliputi kedua roh tadi. Mengutip Gathas:

“Yang mula diciptakan adalah dua roh kembarSeperti si pekerja kembar, mereka mengungkapdirinya;

Page 112: Agama Besar Dunia Great Religions World

80 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Namun dalam fikiran serta perbuatan keduanyaTidak pernah bersetuju, satu baik, dan lainnya jahatDan dari keduanya inilah si bijak memilih yang tepatSedangkan si bebal tidak memilih demikian, dantersesat”

(Gathas, Yasna 30 : 3).

Ketika mengomentari ayat ini, Dr. Taraporewala menulisdalam bukunya The Religion of Zarathushtra:

“Majusi mengajarkan dua roh, tetapi filsafatnya bukandualistis. Ide dualisme ini sesungguhnya merayap ke dalam agamaitu setelah tahap-tahap belakangan perkembangannya, tetapi padazaman Gurunya sendiri dan dari kata-katanya sendiri, ide yangberkembang dan paling ditekankan bukanlah dualistis. Ini bukanlahdualistis dalam makna yang bisa dimengerti, yakni timbulnya duatenaga yang sama-sama abadi, sejajar, satu baik dan lainnya buruk,yang selalu bertempur selama-lamanya. Konsep Zarathushtra padadasarnya berbeda. Dia mengatakan bahwa ada dua roh – yang baikdan yang jahat – selalu bertempur satu sama lainnya. Merekamembentuk antitesis satu sama lain di setiap segi. Namun ada duahal yang terpenting dari ajarannya berbeda dengan pandanganumum. Hal pertama yang harus diletakkan, bahwa pertentangan ituterbatas dan ada akhirnya Buku-buku itu dan bahkan buku-bukuyang terbit belakangan bertanggung jawab atas semua kekaburanpengertian, mengatakan bahwa kemenangan akhir dari roh yangbaik dan tenggelamnya si jahat ke bawah tanah. Dan nabinyasendiri telah menyatakan bahwa di mana mana kejahatan itu padaakhirnya akan musnah. Karena itu, jikalau salah satu dari kekuatanyang dinamakan sistem dualistis itu akhirnya lenyap, tidaklah dapatdikatakan bahwa sistem itu mengajarkan dua kekuatan yang samakekal dan sebanding. Dan memang dari sisi yang lainnya, danmungkin sisi yang lebih fundamental dari ajaran Majusi bukanlah

Page 113: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA MAJUSI (ZOROASTER) 81

dualistik. Dua roh tersebut tidak menciptakan dirinya sendiri,sebagaimana yang dapat diperkirakan dalam sistem dualistik yangsesungguhnya. Karena keduanya berasal dari ciptaan AhuraMazda.”4

Agama Zarasthushtra telah digariskan sebagai jalan Asha.Istilah Asha dalam Avesta agaknya mempunyai arti yang samadengan istilah Rta dalam Weda, dan dalam bahasa China Tao(sebagaimana digunakan Lao Tzu dalam Tao Te Ching). Dr.Taraporewala memberi batasan sebagai berikut:

“Apakah selanjutnya arti Asha? Para cendekiawanmenterjemahkan dengan berbagai pengertian, seperti kesucian,ketulusan, atau kebenaran, tetapi itu jauh lebih luas pengertiannyadaripada maksud yang biasa dipakai. Ini adalah Kebenaran Abadi,Satu-Satu Realitas, dan darinya memancar segenap pengewantahandan segala evolusi. Adalah sangat sulit untuk melahirkan konsep itudengan sekedar kata-kata, itu harus direnungkan dan dinyatakansendiri dalam pribadi masing-masing. Kebenaran yang mendukungpemahaman Tuhan itu sendiri. Adalah Hukum Yang Besar,Rencana Ilahi , di mana Dia membangun alam semesta ini.”5

Jadi mengikuti jalan Asha adalah selaras dengan ketentuanSang Pencipta. Ahura-Mazda adalah tuhan Ketulusan dan agamaMajusi adalah agama akhlak. Karena itu, Zarathusthra menghapuspaham kuno yang meletakkan pada ritus-ritus, sesajen yang tidakkeruan bentuknya, dan pengorbanan serta menggantikan-nyadengan agama baru tentang ketulusan – Jalan Asha. Prof. JaquesDuchesne-Guillemin menulis:

“Majusi menolak pengorbanan darah dan menawarkanminuman suci. Barang-barang yang mengambil bagian dalam

4 Dr. I.J.S. Taraporewala, The Religion of Zarathushtra, pp. 49-50 (TheosophicalPublishing House, Adyar, Madras 1926)5 Ibid, pp. 42-43

Page 114: Agama Besar Dunia Great Religions World

82 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

pengorbanan telah disantap seka-rang. Dia menghilangkannya,bersama dengan dongeng yang mengikutinya.”6

Dan inilah apa yang dituliskan Prof. Wadia tentang masalahyang sama:

“Reformasi terbesar yang dicapai oleh Majusi adalah di bidangmoralitas. Dengan mengidentifikasikan apa yang diinginkan olehAhura-Mazda, dia meletakkan dasar-dasar keagamaan danmembebaskan dari penyembahan berhala dalam ritualkeagamaan.”7

Menurut Prof. Wadia, etika Zorasterian adalah (1) tidak adapertapaan, dan (2) keberanian. Hal yang pertama berarti tidak adatempat bagi agama Majusi untuk biara, membujang, dan bunuh diri.Mengenai hal kedua dari etika Majusi, ia menulis:

“Sejauh karakteristik lainnya, keberanian, diterapkan bahwaseseorang dilahirkan tidak dengan dosa atau juga tidak dengankelemahan dirinya sendiri sehingga memerlukan penebus sepertikemurahan Tuhan atau; Yesus dalam agama Nasrani. Majusisendiri tidak pernah menyatakan bahwa ada kekuatan yangmenyelamatkan seseorang, missinya adalah untuk menunjukkanjalan yang benar, dan setiap laki-laki dan perempuan untukmengikuti jalan tersebut agar mengukir keselamatannya sendiri.”8

Tuhan memberkati manusia dengan urwan – kemampuan didalam dirinya untuk melakukan pilihan sendiri. Setiap manusiaadalah pribadi yang ber-tanggungjawab terhadap perbuatannyasendiri, dan tidak seorang pun dapat menanggung dosa orang lain.Agama Majusi adalah agama perbuatan. Ia berdiri langsungbertarung menghadapi kejahatan. Pengikut Majusi yang sejatiadalah selalu mengatur dirinya dari sisi kebenaran dan siap 6 Jaeques Duchesne Guillemin, The Hymns of Zarathushtra, Introduction, p.14 (Thewisdom of the East series, London, 1952)7 A.R. Wadia, The Life and Teaching of Zoroaster, p. 21 (G.A. Natesan and Co., Madras,1938)8 Ibid., p. 45

Page 115: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA MAJUSI (ZOROASTER) 83

membantu orang lain yang membutuhkan. Gambaran akhlak yangdijelaskan dalam Gathas adalah berfikir suci, berkata benar, berbuattulus, dan melayani umat manusia. Selanjutnya berlaku baik kepadahewan dan tumbuh-tumbuhan di tanah ini. Inilah yang tertulisdalam Gathas:

“Singkirkan jauh-jauh kebencian darimu; janganmemberi tempat sedikit pun dalam fikiranmu untukberbuat kekacauan; - berpegang teguhlah pada cinta:guru-guru suci (yakni para nabi) yang membangunjembatan ke Kebenaran, dan akan membimbingmu kekediaman O Tuhan, di mana ketulusan selalu menetap.”(Gathas, Yasna 48:7)

“Engkaulah Tuhanku, O Yang Maha Kuasa; Engkaulahyang akan menghabiskan yang pertama, saya tahu,ketika hidup dimulai: semua fikiran, kata-kata, danperbuatan seseorang akan berbuah, seperti Engkautetapkan dalam hukum abadi Mu – jahat berbuah jahat,berkah kebaikan akan berbuah kebaikan – KebijakanMu lah yang akan selalu berkuasa sampai akhir waktu,”(Gathas, Yasna 43 : 5)

Pahala dari perbuatan baik dan hukuman dari perbuatan jahat,tidak hanya diceritakan di dunia ini. Di sana, hidup sesudahkematian. Dalam Gahas, Zarathushtra menjanjikan surga bagikebaikan dan neraka untuk kejahatan. Dia juga berbicara tentangpengadilan pada jembatan Chinvat, di mana jiwa yang telah matiakan melewatinya. Bagi orang-orang yang tulus jembatan ini akanmudah dilewati, tetapi bagi orang-orang jahat akan melewati ujungpedang dan terjerumus ke dasar neraka.

Page 116: Agama Besar Dunia Great Religions World

84 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

AKHIR AGAMA MAJUSI

Pengabdian dan semangat Vishtaspa, raja Bactria, membawaagama Zarathushtra diterima di seluruh Iran dalam tempo yangsingkat. Dalam tempo yang singkat tersebut telah dihasilkankebudayaan terbesar di dunia, yakni kebudayaan Achaemenid. BaikCyrus yang Agung (558–529 SM), dan Darius yang Agung (521–485 SM) adalah penganut agama Majusi. Dikatakan bahwa Dariustelah mengumpulkan seluruh kitab suci agama Majusi danmenuliskan dalam surat emas. Seluruh kumpulan tersebut terbagisesuai pokok bahasan dalam 21 buku, disebut Nasks, dan disimpandi Perpustakaan Kerajaan di Persepolis.

Sangat tidak mungkin untuk mengatakan berapa lama AgamaMajusi bertahan dalam ajarannya yang asli. Tetapi denganberlalunya waktu, komposisi dari Yasna dan agama Majusi telahmeninggalkan ajaran asli ketuhanan dari Majusi. Dari Gathas kebagian-bagian akhir Yasna, dari Yasna ke Vispered, dari Visperedke Yashts, dari Yashts ke Vendidad, dari kitab suci Avestan secarakeseluruhan menjadi kitab suci agama Pahlavi, terdapat bukti yangtidak salah lagi bahwa terjadi kemerosotan agama Majusi. Prof.Wadia menulis:

“Adalah suatu tragedi agama bahwa kesucian pendirinya tidakdapat diper-tahankan oleh pengikutnya, dan kesegaran iman telahhilang melalui kotoran yang tiada akhir. Agama Majusi tidakterkecuali, mengikuti hukum ini. Oleh sebab itu, setelah berabad-abad ajaran nabinya pun telah dilakukan perubahan denganberbagai cara.”9

Suatu waktu setelah wafatnya Zarathushtra, kita melihatkegawatan doktrin dua pencipta, atau ajaran dualistis. Tidak hanyaAhura Mazda diindentifikasi sebagai Spento Mainyu, tetapi SpentoMainyu dan Angro Mainyu dianggap sebagai pasangan abadi dan 9 The Life and Teaching of Zoroaster, p. 67.

Page 117: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA MAJUSI (ZOROASTER) 85

seimbang. Mereka berkeyakinan telah terjadi kerjasama pencipta dialam semesta. Kadang kala, dunia diciptakan oleh Angro Mainyudan mengikutilah kebaikan, tetapi diwaktu lainnya diciptakan olehAngro Mainyu dan mengikutilah kejahatan. Doktrin Zarathushtrayang esa dirusak dengan mengadopsi sejumlah besar dewa-dewayang imaginer. Enam atribut utama dari Ahura-Mazdadipersonifikasikan dan dijadikan tuhan yang terpisah-pisah. Merekadisebut Amesha Spentas, Kesucian yang Abadi. Dewa-dewa alamkuno yang ditolak oleh Zarathushtra sebagai isapan jempol fikiranketakhayulan, dijadikan sandaran dan mulai disembah sebagaiYazatas atau cerminan tuhan-tuhan (atau malaikat). Dan juga telahdijadikan landasan penyembahan leluhur. Hari peringatan kematianmulai diamati untuk kurang lebihnya dielaborasi dan sepuluh hariterakhir tahun Zoroaster dijadikan penyembahan dari Fravashis,yakni jiwa-jiwa atau malaikat-malaikat penjaga dari keluarga danteman-teman yang telah wafat .

Lorong waktu dari agama Zarathushtra menjadi sangat formaldan ritual. Telah tumbuh secara meluas sistem kependetaan(atharavano) yang membuat sistematika dan pengorganisasiandoktrin peribadatannya, dan meletakan dengan sedikitpengembangan hukum-hukum Vendidad menjadi ritual murni.Seluruh kehidupan dikuasai dengan ide pemurnian danpengrusakan; kegiatan besar kehidupan menghindariketidakmurnian dan selanjutnya jika tidak sengaja terjadi kontak,maka untuk menyingkirkannya dilakukan perbaikkan secepatmungkin. Peribadatan pada agama Majusi selanjutnya berpusatsekitar api suci. Walaupun kurang tepat mengatakan bahwa agamaMajusi sebagai penyembah api, tetapi tidak diragukan lagi agamaMajusi telah sampai pada pemujaan berlebihan dan sebuah galaksidosa dikatakan telah berkumpul di sekitar api suci. DalamVendidad dan Jamyad Yasht, Api dikatakan sebagai Putra Tuhan.

Page 118: Agama Besar Dunia Great Religions World

86 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Ia dijadikan simbol Tuhan dan digunakan dalam upacarakeagamaan sebagai perwujudan Tuhan. Prof. Wadia menulis:

“Jika sebelumnya kita melihat bahwa Zoroaster munculsebagai pembaharu agama besar melalui penghancuran tuhan-tuhanalam dan membangun peribadatan kepada Tuhan Yang Esa, yakniTuhan Ketulusan. Dengan masuknya raja Vishtaspa, keimanan barutelah mengakar di tanah Iran, tetapi semangat ajarannya tidakdipegang dalam kesucian, dan kelompok pendeta yang biasamelakukan pemujaan terhadap unsur-unsur alam memasukkankembali tuhan-tuhan lama dalam baju baru dengan lengkunganmalaikat atau malaikat dari Ahura-Mazda. Ini adalah pukulanmenguasai dari sejumlah pilihan, sehingga baru merupakansogokan dari yang lama, atau jika seseorang menginginkannya,maka yang lama disogok ke yang baru. Dalam skema ini, apididatangkan ke pusat tempat dan penyembahan api sebagai simbolTuhan digunakan untuk menyegarkan kehidupan, kemunduran initerus berlangsung sejauh sejarah Persia.”10

Di bagian dalam kuil-kuil Majusi diadakan pengorbanan,masyarakat kelas atas dan bawah dilibatkan dalam upacara.Sesajian terdiri dari daging, susu, roti, buah-buahan, bunga, danyang diolah. Dalam upacara pengorbanan itu, minumandipersiapkan dari tanaman homa dan mulai menjadi bagian utamaupacara tersebut.

Jadi, pada waktu penaklukkan Iran oleh Alexander Agung (330SM), agama Majusi telah kehilangan vitalitas asli dankemurniannya. Dalam kegaduhan penaklukkan dari raja Macodoniaini, telah dibakar istana Persepolis dan seluruh perpustakaannyatermasuk Kitab Suci agama Majusi, semuanya musnah dalamkekacauan tersebut. Ini pukulan yang parah dan hampir dua abadsetelah penaklukkan Alexander, kita tidak menemukan catatan dariagama Majusi. Tidak ragu lagi, belajar dari keadaan ini dan 10 The Life and Teaching of Zoroaster, p. 34

Page 119: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA MAJUSI (ZOROASTER) 87

pengabdian para pendeta, siapakah yang dapat bertahan dariserbuan tersebut, dan mempertahankan iman yang hidup di dalamhati masyarakat, serta harus juga mampu memelihara dalam ingatanmereka tentang kebesaran kitab suci.

Bangkitnya Parthians atau Arsacids (249 SM) menandakanabad baru dari sejarah Persia. Parthians awalnya bukan penganutagama Majusi, tetapi akhirnya muncul mengadopsi keyakinanMajusi. Penguasa Parthian berikutnya berusaha membawa bersamacatatan-catan suci dari kitab suci tua. Parthians digulingkan olehSassanians tahun 226 M. Penguasa baru ini mempunyai perananpenting dalam menghidupkan kembali agama Majusi, tetapikepustakaan kitab suci tinggal kepingan kecil-kecil yang dapatdiperbaiki. Mereka menterjemahkan ke dalam Pahlavi, yaknibahasa penguasa Sassanians, dan tafsir yang panjang dituliskanmereka. Tetapi dalam rasa iba dan semangat penguasa Sasasanianawal, ajaran Majusi yang dihidupkan kembali bukanlah agamaMajusi, tetapi ajaran Majusi yang telah rusak pada masa-masaakhir. Dr. Iliffe menulis:

“Catatan kedua dari kerajaan Sassanian adalah merekamenciptakan Negara Gereja yang kuat. Ini adalah Mazdaisme,menghidupkan kembali ajaran Majusi tua dari Achaemenids, yangmasih tetap ajaran Iran tradisional walaupun dilatarbelakangidengan masa agnostisme Parhian. Dalam bentuk baru ini, ia bukanlagi monoteisme dengan Ahura Mazda sebagai satu-satunya Tuhan,tetapi telah dibantu beberapa dewa, yang jika kita lacak pada masaawalnya termasuklah didalamnya Mithras dan Anahita, sekarangtelah mengambil alih dewa Mazdaisme. Sebagai Negera Gereja,Mazdhaisme mempunyai pimpinan tertinggi dan hirarkikependetaan yang kuat, Magi, kata yang berarti hukum. Gambaransentral dari agama ini adalah Api Suci, yang tetap dipelihara pada

Page 120: Agama Besar Dunia Great Religions World

88 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

setiap masyarakat dan rumah, dan juga di tiga tempat suci yangdiagungkan dan tersebar di kerajaan.”11

Pada masa akhir pemerintahan Sassanian, agama telah menjaditidak memuaskan dan keadaan sosial serta politik membingungkan.Keimanan Majusi telah hilang dari kesucian dan kemuliannya.Mengutip dari buku Dr. Tarapo-rewala, The Religion ofZarathushtra:

“Tidaklah suatu bangsa dapat mempertahankan kehidupanspiritualnya sampai dia dapat membersihan dan merasa malu sertaterobsesi keinginan kuat dari kelompoknya, demikianlah yang kitabaca dalam Vendidad. Hati ummat manusia membutuhkan roti daricinta Ilahi dan kemulianNya, dan Vendidad memberi landasantersebut. Tidak dapat diingkari bahwa Yashts yang lebih dahulu danYasna serta Gathas yang lebih memuaskan tidaklah ada pada masaitu, dan yang ada adalah penafsiran Pahlavi yang rasanya lebihmewarnai semangat Vendidad.”12

Mungkin ada satu kecualian terhadap aturan umum tentangkerusakan dan keinginan berkuasa sendiri pada masa akhirpenguasa Sassanian di Iran. Ini adalah Khusrav I, dan lebih dikenalsebagai Noshirvan Bersahaja, yang meme-rintah dari 531 sampai578. Ia adalah raja besar yang bersahaja dan bijaksana. Padamasanya, Nabi Muhammad saw dilahirkan di Arab. Sesungguhnya,Nabi besar Islam ini dilaporkan telah memberi kebanggaan darikenyataan kelahiran-nya berada pada masa kerajaan yang berbeda.

Setelah wafatnya Noshirvan, maka dengan cepat kemerosotandan kekacauan merebak di Iran, dan ini memberi kesempatanpenaklukkan Arab dan rakyatnya memeluk Islam. Dr. I.J.S.Taraporewala, seorang cendikiawan Majusi yang terkemuka,

11 Dr.I.J.S. Taraporewala, The Religion of Zarathushtra, p. 144 (Theosophical PublishingHouse, Adyar, Madras, 1926)12 Dr. I.J. S. Taraporewala, The Religion of Zarathushtra, p. 144 (TheosophicalPublishing House, Adyar, Madras, 1926)

Page 121: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA MAJUSI (ZOROASTER) 89

memandangnya bahwa kesederhanaan, kemuliaan ajaran Islam, danpraktik keseharian persaudaraan Muslim telah memenangkanmasyarakat Iran dan memeluk agama Islam. Dia dengan pastimengatakan tidak ada kekerasan yang digunakan oleh kaumMuslimin:

“Diawal hukum Islam di berlakukan di Persia, para penganutMajusi tidak ada yang diganggu karena keyakinannya atau dipaksauntuk mengubah keyakinannya. Melalui semangat dan keinginanmenyebarkan keyakinannya, para pimpinan Arab menempatkan dirisebagai pihak yang bertoleransi tinggi dan melahirkan semangatdemokrasi, sehingga tidak ragu lagi menolong mereka untukditerima pihak lain yang sama kemerdekaan beragamanya, danmenerima dengan senang hati.”13

Walaupun demikian, setelah penarikan kembali bangsa Arabsekitar akhir abad kesembilan, kaum muslim Persia mulaimengganggu dan menyiksa penganut Majusi Persia, sehinggasejumlah besar mereka bermigrasi dari Iran ke India, dan kitamenyaksikan bangkitnya masyarakat Parsi di sub benua IndoPakistan. Mereka menetap pertama kali di pulau Div, selanjutnyake Selatan Gujarat India. Di sini mereka membangun kuil api besaruntuk Shah Iran. Walaupun sedikit jumlah Majusi Persia yangberperan dan masih berperan mengagumkan dalam kehidupanekonomi dan kebudayaan di anak benua Indo Pakistan. Merekatermasyhur karena keanggunan, cara berbudaya, dan sumbangannyaterhadap masyarakat luas. Jumlah penganut Majusi di India danPakistan sekitar ratusan ribu, dan yang tinggal di Iran sekitarratusan saja.

UPACARA PENGANUT MAJUSIAda tiga upacara penting dari penganut Majusi yang

berhubungan masa penandaan, perkawinan, dan kematian. 13 Ibid, p. 147

Page 122: Agama Besar Dunia Great Religions World

90 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Upacara penandaan atau Navjot (secara harfiah berartiKelahiran Baru) adalah perayaan ketika seorang anak diterimamasuk ke agama Majusi, selanjutnya dia diberikan simbolisasikeimanan – baju (sudreh) dan korset (kusti). Upacara iniberlangsung pada saat usia tujuh dan empatbelas tahun. Setelahpemberian ini setiap penganut Zoroster, baik lelaki maupun wanita,memakainya siang dan malam, dan ini menjadi baju yangdikenakan ketika akhir hayatnya.

Upacara kedua berkaitan dengan perkawinan. Ini kewajibanyang mengikat pengikut Majusi untuk kawin dan membesarkananak. Bagian terpenting dari upacara perkawinan tiga kalipengucapan dalam akad perkawinan oleh pendeta resmi, diikutipemberkatan Tuhan, Amesha Spentas dan Yazatas pada pasanganbaru.

Perbedaan yang mencolok dari upacara Majusi berkenaandengan kematian. Setelah nyawa meninggalkan raganya, makabadan jasmaninya dianggap tidak suci. Ia harus dihancurkansecepat mungkin. Ia tidak boleh disentuh elemen suci – api, bumi,dan air . Jadi tidak dibakar, dikubur, atau tidak juga dihanyutkankedalam air. Ia dibiarkan dimakan oleh burung bangkai. Mayatnyadiletakkan pada suatu tempat yang disebut Menara Kesunyian yangmenghadap matahari. Puncak menara dibiarkan terbuka untukmemberi kebebasan burung-burung memakannya. Kejadian inicepat berlangsung sekitar setengah jam, dan kerangka mayatmemutih dibawah sinar matahari dan udara dalam waktu beberapahari. Ini kemudian dikumpulkan dan disimpan dalam terowongan dipusat menara, dan disana mereka remuk menjadi debu. Kebiasaanmenghancurkan mayat ini tidak pernah terjadi pada saatZarathushtra atau pun pada awal masa Achaemenid. Herodotusmengacu kebiasaan penguburan diantara bangsa Persia, dankuburan Cyrus masih ada sampai sekarang. Menara Kesunyian(Dokhmas) datang sebagai hasil pengaruh Magi, pendeta dari

Page 123: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA MAJUSI (ZOROASTER) 91

Medes. Hal dipertahankan oleh pengikut Majusi dengan alasanagama maupun sanitasi.

KITAB SUCI MAJUSIKitab Suci agama Majusi disebut Avesta. Beberapa

cendekiawan meng-acunya sebagai Zend-Avesta, dimana Avestamenunjukkan kitab asli dalam bahasa Avestan dan Zend merupakanterjemahan dan penjelasan yang sebagian besar ditulis dalamPahlavi.

Berbagai buku Avesta mempunyai perbedaan waktu yangmendalam. Mereka dikelompokkan dalam empat kelompok.

Pertama dan bagian yang sangat penting disebut Yasna. Iaterdiri dari 72 bab dan berisi teks yang dibacakan pendeta pada saatupacara yasna, pengor-banan umum dalam menghormati semuadewa. Pengaturan bab tersebut murni untuk tata peribadatan,walaupun materinya tidak dilakukan dalam tindakan peribadatan.Yasna terbagi dalam empat bagian, yang terpenting adalah LimaGathas: Gatha Ahunavaiti, GathaUstavaiti, Gatha Spenta Mainyu,Gatha Vohu-Kshathra, dan Gatha Vahista Isti Mereka itu adalahbagian tertua dari Avesta, dan dapat dikatakan isinya tetap, kecualibeberapa perubahan kecil dan penyisipan di sana sini, dandipercayai mereka datang dari mulut Zarathushtra sendiri. Merekaterdiri dari pembahasan, nasihat, puji-pujian, dan wahyu dari nabiorang Iran tersebut. Disisipkan didalam Gathas adalah YasnaHaptanhaiti, kemudian ke Gathas, merupakan bagian terkuno dariYasna.

Bagian kedua dari Avesta disebut Vispered. Ia merupakankumpulan dari persiapan doa-doa untuk digunakan sebelumsembahyang dan pengorbanan.

Bagian ketiga adalah Vendidad, merupakan tata aturankependetaan Majusi, dan ditulis pada awal masa Sassanian. Iaterdiri dari jenis dualistik penciptaan (bab 1), legenda Yima dan

Page 124: Agama Besar Dunia Great Religions World

92 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Abad Emas (bab 2), dan bab-bab sisanya mengenai ajaran agamaberkaitan dengan mengolah bumi, memelihara hewan yangberguna, melindungi elemen-elemen suci (yakni bumi, api, dan air),mencegah badan manusia dari kotoran, mengembangkan upacarauntuk kesucian, pertobatan, dan penjelasan rohaniawan. Tiga babkesimpulan dimaksudkan untuk pengobatan .

Bagian keempat dari Avesta disebut Yashts atau “NyanyianPujian”. Mereka berisi doa-doa dari penggalan Yazatas. Merekadigubah dari Rig Veda dan kaya dengan mitologi dan legenda.Dalam Jamyad Yasht dan Parvadin Yasht, kami menemukanramalan kedatangan nabi besar yang disebut sebagai Saoshyant,yang akan membasmi semua berhala dan praktik-praktik yangsalah, membangkitkan ummat manusia untuk ketinggian budi, dankeberkahan untuk seluruh bangsa.

Bagian akhir dari Avesta disebut Khordah Avesta, yakniAvesta Kecil. Ia merupakan kumpulan ringkas dari sembahyangpendek bagi seluruh penganut – dan tidak hanya bagi pendeta – dandiadaptasi dari berbagai kejadian dalam kehidupan biasa.

Pada masa Sassanian, seri baru dari kitab suci Majusi ditulisdalam bahasa Pahlavi. Di antaranya Bundahish yang berisikankosmologi, Ard Viraf yang berisi eschatologi, dan mungkin satudari bagian tersebut membahas Surga dan Neraka; Dina-i-MainogKhirad, urutan wahyu; Shayast al-Shayast yang membahas ritual.Disebutkan lainnya adalah Bahman Yasht dan Dasatir.

Aktivitas kreatif penganut Majusi berlangsung tanpa diragukanselama pemerintahan Muslim berkuasa di Iran. Seri selanjutnya darikitab suci Majusi dalam Pahlavi dihasikan pada abad ketujuh dankedelapan. Di sini ditunjukkan pengaruh pemikiran agama Islam.Di antara ini adalah Dinkard, Dadistan-i-Dinak, dan Zandparam.

Page 125: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA MAJUSI (ZOROASTER) 93

Page 126: Agama Besar Dunia Great Religions World

BAB V

AGAMA KONG HU CHU

LATAR BELAKANG

China mempunyai sejarah yang panjang dan mulia tiadatandingannya. Legenda berlalu jauh ke masa purba, danmenceritakan dengan samar-samar kedatangan bangsa China dariBarat, dan awal kebangkitannya, memberikan pola kepada semuapewarisnya, yakni menangani rakyatnya sebagai anak-anaknya, danmenciptakan kesenian di mana kehidupan China bergantung. Ketikasejarah mereka dimulai sekitar 2700 SM, watak, sifat, dan lembaga-lembaga di China telah mapan. Mereka telah berbudaya, dan telahmempunyai agama yang terorganisir, tetapi tak seorang pun yangdapat menceritakannya. Petikan-petikan kuno yang terdapat dalamShi Ching (Buku Sajak Pujian) dan Shu Ching (Buku Sejarah)memberi kesan bahwa orang China purba adalah monoteis. Nama –nama yang diberikan mereka kepada Tuhan Yang Esa adalahShangti (Yang Maha Kuasa) dan Tien (Langit). Mereka tidakmempunyai berhala.

Dengan berlalunya waktu, maka agama China telah merosotke penyembahan hantu dan roh dari alam ditambahkan kepadakeimanan Shang-ti. Di setiap rumah ada ruangan tempat nenekmoyang, di mana penyembahan dan pengorbanan disajikan kepadapara arwah. Tetapi tidak hanya dalam keluarga saja arwah itudipuja. Kaisar pun melakukan pengorbanan dalam kapasitas publikterhadap semua raja-raja sebelumnya dalam upacara-upacara yangmelelahkan dan seringkali ada hantu-hantu untuk sesajen. Namundemikian, agama tidaklah terpisah dari kehidupan. Tidak adagolongan pendeta yang khusus untuk menanganinya, setiap orang

Page 127: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA98

harus ikut dalam upacara sesaji yang dibebankan kepadanya.Upacara agama itu ditentukan oleh adat dengan rinciannya, danbilamana seseorang menghadirinya, berarti dia telah melaksanakankewajibannya. Agama adalah suatu rangkaian tindakan yangdikerjakan dengan cocok dan tepat, orang yang cocok selaluberkorban demi tujuan yang tepat dengan cara yang tepat pula.

Sekitar abad keenam sebelum Masehi tampak ada keadaantanpa hukum yang besar pengaruhnya di China. Baik kehidupanpolitik, maupun keagamaan menjadi rusak dan merosot darikemuliannya yang semula. Peradaban besar yang ditegakkan diChina oleh penguasa dinasti Chou hanya tinggal bayangan saja.Dalam keadaan semacam inilah, dua agama China yang besar,yakni Kong Hu Chu dan Tao lahir. Dari segenap agama-agama diChina, maka Kong Hu Chu telah meninggalkan kesan yang kuatdalam kehidupan dan kebudayaan China. Untuk hampir 25 abad,Kong Hu Chu dianggap oleh China sebagai Guru yang pertamatidak karena ketiadaan Guru sebelum beliau, tetapi karena beliaumengatasi mereka dalam derajatnya.

KEHIDUPAN KONG HU CHUConfusius adalah nama Latin dari nama K’ung Fu-Tzu atau

Tuan K’ung. Beliau dilahirkan pada tahun 551 sM di daerah Luyang sekarang dikenal sebagai provinsi Shantung. Beberapaperistiwa mukjizat, impian-impian, dan kejadian lainnyadihubungkan dengan peristiwa kelahirannya seperti halnya denganguru-guru agama yang lain. Beliau dilahirkan dari keluargaterpandang tetapi miskin dan memperoleh sukses atas hasilusahanya sendiri. Sejak muda dia bercita-cita untuk bekerja dipemerintahan, tetapi dia tidak mendapatkannya segera pada masapergolakkan tersebut. Dia memulai kariernya sebagai seorangpegawai gudang gandum di daerah kelahirannya dan seringkaliditempatkan untuk melayani rakyat.

Page 128: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KONG HU CHU 99

Pada tahun 528 sM, Kong Hu Chu melepaskan jabatannya dipemerintahan karena berkabung atas kematian ibunya. Selamaberduka dalam jangka tiga tahun, dia mengabdikan diri denganbelajar dan bermeditasi. Kadang-kadang dia muncul daripengasingannya sebagai guru di masyarakat dan cepat menariksegolongan besar murid muridnya yang berbakti. Kemasyhurannyameningkat, tetapi sebelum berumur 50 tahun, dia belum memasukikehidupan umum. Beliau ditunjuk sebagai Hakim Ketua dari kotaChung-tu dan segera dipromosikan pada kedudukan MenteriTenaga Kerja dan Kehakiman. Jadi dia mendapatkan kesempatanuntuk mempraktekkan ajaran-ajarannya dan membangun suatumodel administrasi. Beliau mendatangkan perdamaian di seluruhnegeri, menghilangkan penindasan, dan memberi keadilan tanpabayaran. Pelanggaran kesusilaan dan kejahatan hampir-hampirlenyap. Di dalam segenap kehidupan pribadinya beliau disiplinuntuk meneliti peraturan-peraturan yang telah diajarkannya.

Suatu kebijaksanaan yang betul-betul menjunjung keadilansemacam ini, pasti mendatangkan musuh, dan musuh Kong Hu Chubekerja hati-hati untuk menggeser kedudukannya.

Kong Hu Chu mendakwahkan “ Pada usia 50 tahun sayamenerima risalah Tuhan”. Maka pada tahun 497 sM dengan segeraia mengikuti panggilan Ilahi, dan selama empat belas tahunbersama sekelompok kecil muridnya yang berbakti, dia pergi darisatu tempat ke tempat lain, seringkali dalam ancaman bahaya maut,diremehkan, dan kesengsaraan. Akhirnya ia diizinkan untukkembali ke tanah kelahirannya, yakni Lu, dia sudah berusia lanjut68 tahun. Beliau menghabiskan sisa akhir hayatnya dalammenyiarkan risalah-risalah wahyunya, dan menerbitkan buku-bukuklasik China. Dia menyadari bahwa gagasan-gagasannya jauh lebihpenting daripada langsung dicobakan secara mendadak dalampraktek. Beliau wafat pada tahun 479 sM. Suatu gambaran yangsangat berkesan dari kepribadian dan cara hidupnya, tampak dalam

Page 129: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA100

riwayat-riwayat yang diceritakan oleh murid-muridnya, termasuk didalamnya Lun Yu (Cerita dari Kong Hu Chu). Di sana ditulis:

“Dalam saat-saat senggangnya, Tuan kelihatan ramah dalambersikap, dan berseri-seri wajahnya (7:4) Tuan sangat lemahlembut, namun ketat (disiplin), anggun tetapi tidak sombong, sangatdihormati walaupun rendah hati. Bilamana Tuan berada di antarapenduduk desanya, beliau tampak sederhana dan tulus seolah-olahdia awam dalam berbicara. Namun bilamana beliau dalam kuilkuno atau dalam majelis, maka beliau berbicara dengan hati-hati.Dalam majelis ketika beliau berbicara dengan pejabat yang lebihtinggi, maka beliau berbicara penuh keakraban dan tepat. Biladihadapan Pangeran, beliau menghormat dalam gerakan yangtenang dan tepat (10:2) Bilamana seorang temannya meninggaldunia sedangkan dia tidak berkeluarga, maka beliau akan berkata“Biarkan saya yang akan mengurus pemakamannya” Atas hadiahdari seorang teman, bahkan meskipun hadiahnya berupa sebuahkereta ataupun kuda, beliau tidak akan membungkuk kecuali kalauhadiah itu dimaksudkan sebagai pengorbanan.”(10:15)1

AJARAN KONG HU CHUKong Hu Chu menghindarkan diskusi mengenai hal-hal yang

metafisik dan abstrak. Seorang muridnya, Chung Yun, suatu kalibertanya kepada Tuannya tentang roh. Kong Hu Chu menjawab:“Bilamana engkau tidak dapat mengenal manusia, bagaimanaengkau dapat mengenal roh?” Ketika beliau ditanya mengenaikematian, jawabnya: “Bilamana engkau tidak mengenal kehidupan,bagaimana engkau bisa mengetahui kematian?” Juga dikatakantentang beliau: “Tuan tidak pernah berbicara tentang hal-hal yangmenyimpang dari hukum, adu kekuatan, pemberontakan, atau pun

1 James R. Ware (translator), The Saying of Confucius. (Mentor Religious Classic, NewYork, 1955)

Page 130: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KONG HU CHU 101

dewa-dewa”. Meskipun demikian, tidak dapat disangsikan lagi akankenyataan bahwa Kong Hu Chu percaya kepada Tuhan dan seorangyang ketat bertauhid. Beliau mendakwahkan bahwa KehendakTuhan telah diwahyukan kepadanya adalah missinya agar kehendakNya itu unggul di muka bumi. Di sini ada beberapa kata ucapannya:

“Dia yang menyakitkan Tuhan, maka tiada satu pun yangdapat menerima doanya” (Analects, 3:13).

“Ada tiga perkara yang harus ditakuti oleh seorang yangmulia: perintah – perintah Tuhan, alim ulama, dan kata-kata hikmahorang dahulu. Orang picik adalah orang yang tidak tahu menahuakan perintah Tuhan, tidak merasa takut pada Nya, tidakmenghormati alim-ulama, mengejek kata-kata hikmah orangdahulu. “ (Analects, 16:8)

“ Tuhan telah menugaskan kepada saya suatu risalahKetuhanan. Apa yang dapat dilakukan oleh Huan T’uei (seorangperwira militer yang menggesernya) kepadaku?” (Analects, 7:23)

“Bila sudah menjadi Kehendak Tuhan, bahwa sistem Ilahidiabaikan, maka anak cucu kita tidak akan mendapat lagi bagiandari ilmu keimanan ini. Tetapi dengan Kehendak Tuhan, sistem initidak tersia-sia, apakah yang dapat dilakukan orang-orang Kuangterhadapku.” (Analects, 9:5)

Kong Hu Chu percaya bahwa dunia ini dibangun berdasarkanlandasan moral. Bilamana manusia dan negara menjadi rusakakhlaknya, maka tata-susunan alam akan terganggu. Akan adabencana peperangan, banjir, gempa bumi, paceklik yang panjang,dan wabah penyakit. “Jadi”, tulis Alfred Doeblin, “berlawanandengan arus pemikiran kita yang materialistis dan menjadikanmanusia itu objek tak berdaya dalam mengadapi arus peristiwayang bebas serta tanpa arti, maka tingkah laku kita itu dapatmempengaruhi dan sesungguhnya telah mempengaruhi peristiwa-peristiwa dunia, karena kita ini memiliki kekuatan rohani yangmempengaruhi kekuatan rohani dunia, dan suatu pilihan nasib

Page 131: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA102

manusia yang tidak tergantung kepada Langit itu tidak mungkin,seperti tidak mungkinnya alur peristiwa di dunia ini tidaktergantung kepada manusia. Kesengsaraan, kegagalan peristiwa-peristiwa yang mengerikan adalah jeritan peringatan dunia yangmenderita, yang menjerit menyeru manusia untuk mengembalikantata susunan dan kembali ke jalan yang benar. Jadi Kong Hu Chudan ajaran orthodoksnya meningkatkan pengertian kita. Kitamengembangkan suatu kewajiban yang mendalam agar bertindakwajar dan tidak ditujukan untuk takut hukuman. Kong Hu Chumenjadikan kita para penjamin tata dunia yang teratur, dan janganmelalaikan kewajiban kita sekejap pun, karena suatu gerakan itudiikuti oleh gerakan yang lain, dan hanya suatu perniagaankontanlah yang berlaku.”2

Kong Hu Chu menaruh penghargaan yang tinggi kepadaummat manusia, percaya bahwa manusia itu dianugrahi suatuCahaya Ilahi. Beliau berkata: “Manusia yang membuat tata susunanini besar, dan bukan sistemnya yang membuat manusia itu besar.”(Analects, 15:29). Dia percaya bahwa manusia itu fitrahnya baikdan akan kembali kepada kemuliaan bila suatu contoh teladanditegakkan oleh atasan atau golongan penguasa. Dia tidak percayaadanya beban gaib, dosa asal, atau dosa yang diwariskan. Beliauadalah teman dari kehidupan dan manusia, seperti yang dikenaldengan baik bahkan tanpa beban dari dosa asal ini sudah cukupmenderita dan senantiasa diancam oleh dua bahaya, yakni anasir-anasir perusak yang mencederainya dan penguasa yang jahat. KongHu Chu membela manusia, bahkan seekor binatang ataupunmakhluk hina dianggap baik dalam fitrahnya, dan sangat cemaskalau mereka dibinasakan. Beliau percaya bahwa manusia itu tidakmemerlukan juru selamat yang secara mukjizat akan menghapus

2 Alfred Doeblin, The Living Thoughts of Confucius, p.14 (The Living Thoughts Library,Cassel and Company, London, 1942)

Page 132: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KONG HU CHU 103

segala dosanya. Apa yang diperlukan manusia adalah seorang guruketulusan yang dengan sepenuhnya mempraktikkan ajaran-ajarannya dapat menjadi contoh teladan bagi manusia lainnya.Kong Hu Chu sendiri adalah Guru semacam itu yang dibangkitkanoleh Tuhan.

Analects mengajarkan kepada kita kepercayaan atas evolusikemanusiaan yang sejati. Di sini digambarkannya kebenaran ataukemuliaan manusia: “Dia yang mula pertama mempraktikkan apayang diajarkannya, dan kemudian mengajarkan apa yangdipraktikkannya”. (Analects, 2:13) “ Orang yang mulia memahamiapa yang benar, dan orang yang rendah hanya mengenal apa yangdapat dijual.” (Analects, 4: 16). “Orang yang mulia mencintaijiwanya; orang yang rendah mencintai harta bendanya. Orang yangmulia senantiasa ingat betapa ia dihukum karena kesalahan-kesalahannya; orang yang rendah selalu mengingat hadiah-hadiahapa yang diperolehnya” (4:11). Orang yang mulia itu berwibawadan ramah tamah serta tidak sombong, tetapi orang rendah itusombong dan tidak berwibawa (13:26). “ Orang mulia itu dapatmemahami pandangan orang lain tetapi tidak sepenuhnyamenyetujui, orang yang rendah itu setuju sepenuhnya denganpandangan orang lain tetapi tidak memahaminya.” (13:23) “Orangbesar mempunyai pandangan universal tanpa prasangka, orangpicik berprasangka dan tidak universal pandangannya” (2:14)

Dari segi etika, Kong Hu Chu menekankan pada senasibsepenanggungan, atau timbal balik menyuburkan simpati dan kerjasama yang harus dimulai dalam keluarga, kemudian diperluassecara bertahap ke perkumpulan. Beliau menekankan pentingnyalima hubungan kemanusiaan utama yang sudah menjadi adat-istiadat di antara bangsa China: (1) penguasa dengan rakyatnya, (2)ayah dengan anaknya, (3) saudara tua dengan adiknya, (4) suamidengan istrinya, dan (5) sahabat dengan temannya. Kong Hu Chumelihat bahwa kekacauan yang timbul di China ketika raja tidak

Page 133: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA104

bertingkah laku sebagai raja, rakyat tidak bertindak sebagai rakyat,bapak tidak berbuat sebagai bapak, dan seterusnya. Maka diamerasa bahwa langkah pertama ke arah perombakkan dunia yangkacau, ialah dengan cara setiap orang harus menyadari danmemenuhi kewajibannya sendiri dengan tepat.

Suatu kali, Kong Hu Chu ditanyai, “Adakah satu kata yangdapat berlaku sebagai prinsip dalam hubungan hidup?” Diamenjawab: “Barangkali kata ‘timbal balik’ adalah yang tepat.Janganlah berbuat sesuatu kepada orang lain yang kalian sendiritidak ingin orang lain berbuat demikian terhadapmu.” (Analects,15: 24)

Menurut Kong Hu Chu, kemuliaan yang harus disuburkan diatas segalanya ialah kasih antara sesama manusia (Jen). Etikanya,kebijakannya, cita-cita hidupnya, semuanya mengalir darikemuliaan yang utama ini. Jen berisi cita-cita Kong Hu Chu untukmenyuburkan hubungan antara manusia, mengembangkankemampuan manusia, menggabungkan kepribadian seseorang, danmemegang hak azasi manusia. Tzu Tang bertanya kepada beliautentang Jen, dan beliau menjawab: “Kemampuan untukmelaksanakan lima sifat mulia di dunia membentuk Jen. Ketikaditanya lagi apakah itu, beliau berkata: “Itu adalah kehormatan,kedermawanan, ketulusan, ketekunan, dan kasih sayang.”(Analects, 17 : 6). Beliau juga mengatakan bahwa Jen terdiri dari“menyayangi sesama.”

Kong Hu Chu menginginkan kemajuan manusia sepanjang:Jalan peradaban yang benar”, yang dijamin oleh penguasa yangbaik , yang memimpin di depan dan menegakkan suatu contohteladan, serta para pembantunya yang baik menjalankan hukumsesuai kerangka agama yang tertulis. Dia menginginkan agarseluruh negeri disusun sebagai suatu lembaga pendidikan, kerjakeras harus dimulai, dan atau dengan para penguasa terlebihdahulu, sebab bilamana penguasa memberi contoh buruk maka dia

Page 134: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KONG HU CHU 105

akan menjerumuskan seluruh rakyat dalam kesengsaraan. Menurutajaran Kong Hu Chu tiada sedikit pun diragukan bahwa tujuan satu-satunya dari suatu negara adalah meningkatkan kesejahteraanrakyat sesuai dengan hukum Tuhan.

“ Pemerintah hanyalah menempatkan segala perkara denganbenar. Bila Anda sendiri memberi contoh teladan yang benar,siapakah yang berani menyeleweng”. (Analects, 12 : 17)

“ Apabila penguasa sendiri berbuat apa yang benar, dia akanmempunyai pengaruh terhadap rakyat, bahkan tanpa memberiperintah-perintah, dan bilamana penguasa sendiri tidakmelaksanakan apa yang benar, segala perintahnya akan sia-siatanpa guna.” (13 : 6)

“ Bilamana penguasa menepati kewajibannya sendiri,memerintah adalah suatu yang sangat mudah, dan jika dia tidakmenepati kewajibannya, bagaimana dia dapat menyuruh orang lainmenepatinya?” (13 : 13)

“ Pimpinlah rakyat itu dengan alat-alat kekuasaan dan awasiserta aturlah mereka dengan ancaman hukuman, dan rakyat akanmencoba keluar dari penjara, namun mereka tidak akan punya rasahormat atau pun rasa malu. Bimbinglah rakyat dengan akhlakmulia, dan awasi serta aturlah dengan aturan-aturan kebenaran,maka rakyat akan menaruh rasa hormat serta patuh.” (2 : 3)

AJARAN KONG HU CHU SEPENINGGALNYA Ajaran Kong Hu Chu berkembang dan menyebar tidak lama

setelah wafatnya. Sehabis berduka cita atas kematian Tuannya,maka para murid itu mulai memencar dan berkelana sendiri-sendiriuntuk membawakan karya-karya serta mengembangkan risalah-risalahnya. Meskipun para murid itu semuanya menghormati kata-kata Tuan mereka, adalah wajar bila masing-masing menekankanaspek-aspek tertentu dari ajaran Kong Hu Chu tersebut. Denganberlalunya waktu, perbedaan-perbeaan itu semakin melebar segera

Page 135: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA106

setelah mereka mengembangkan system berfikir masing-masinguntuk menyelaraskan dengan kepentingan dan keyakinan merekamasing-masing. Akibatnya, menurut sebuah sumber tidak kurangdari delapan aliran yang berbeda dari agama Kong Hu Chu telahtimbul.

Yang paling penting dari aliran-aliran ini berasal daripenuturan ajaran Kong Hu Chu dari Tseng Ts’an, cabang matatombak yang paling tulus dalam menekankan pemupukan akhlakdari pada ketelitian upacara agama sebagai dasar dan cita-citamanusia. Dia adalah pengarang beberapa buku yang terkenal,termasuk Classic of Filial Piety dan Great Learning. Cendikiawanbesar lainnya dari aliran ini adalah cucu Kong Hu Chu, Tzu-ssu(Kung Chieh). Dia adalah penulis salah satu dari kitab suci KongHu Chu, the Doctrine of the Mean. Ini terdiri dari kumpulan kata-kata Kong Hu Chu bersama-sama dengan penafsiran Tzu-ssutentang hal yang sama. Tafsir itu menjadi sangat indah pada akhirkaryanya, yakni ketika dia memperbincangkan tentang realitasTuhan (cheng) dan kesejatian manusia: “Adalah jalan Tuhan yangmerupakan kenyataan itu. Adalah jalan manusia untuk mencapaikenyataan itu. Mengikuti kenyataan berarti memikul pengertiantanpa usaha, memilikinya tanpa melatih fikiran, dan memusatkandiri pada jalan dengan kebahagian yang wajar, ini adalah kisahzaman dahulu. Untuk mencapai realitas Tuhan haruslah memilikikebajikan dan berpegang teguh padanya. Ini melibatkan pengkajianmendalam mengenai apa yang benar, bertanya-tanya secara luastentang hal itu, merenungkan hal itu dengan hati-hati, membuatnyaterang melalui tantangan, dan dengan tekun menjalankannyamelalui praktik.”3 Khususnya buku itu menekankan ‘kesejatianumat manusia dan ketulusan dalam bertindak’, dan kemampuan

3 Chu Chai and Winberg Chai (penterjemah), Essential Works of Confucianism, Part VI.P. 315 (Bantam Book, New York, 1965)

Page 136: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KONG HU CHU 107

untuk merombak serta menyerahkan perkembangan sepenuhnyapada fitrah manusia.

Sekitar dua ratus tahun terakhir dari dinasti Chou, terlibatdalam peperangan antara negara. Ini masa kekacauan politik,ketiadaan hukum, dan pertumpahan darah. Penguasa kerajaan Chouditantang oleh beberapa pangeran feodal yang bahkan mengangkatdirinya dengan jabatan raja. Maka timbullah tujuh negara besaryang terus menerus terlibat dalam peperangan satu sama lainnya.Di atas puing-puing kota yang jatuh, dan mayat-mayatbergelimpangan, maka tumbuhlah para politisi yang licik danjenderal yang kejam ke tampuk kekuasaan serta menjadi penguasatiran yang semuanya serakah menumpuk kekayaan di ataspengorbanan rakyat banyak. Ketika para raja dan pejabat darinegeri yang saling berperang itu memuaskan hawa nafsu dan seleramereka semaunya, maka sebaliknya para petani benar-benarterinjak di bawah tiga beban, yakni peperangan, pajak, dan kerjapaksa.

Namun dalam masa peperangan antara negara itu, makamenonjol hal kebebasan berfikir. Masa itu kita menyaksikanbangkitnya apa yang dinamakan ‘Seratus Aliran’ dalam filsafat danagama yang saling bersaing dengan ajaran Kong Hu Chu untukmendapat pengakuan dari rakyat. Jika tidak muncul seorang yangbernama Mencius pastilah agama Kong Hu Chu telahditenggelamkan oleh para saingannya. Generasi berikut sudahpantas menghormati Mencius sebagai perawi kedua yang hanyasetingkat di bawah Tuan yang mulia itu sendiri.

AJARAN MENCIUSMencius (Meng Ko) berasal dari nama Meng Tzu, atau Tuan

Meng. Ia hidup pada abad ke empat sM. Dengan keelokkan,keberanian moral, keyakinan yang dalam, dia menyebarluaskanagama Kong Hu Chu. Dia mendapat kehormatan besar di antara

Page 137: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA108

para raja dan pangeran. Dia mengunjungi beberapa negeri dan kemana pun dia pergi disambut dengan kehormatan dan kebaktian.Nasehat-nasehatnya sangat diharapkan dan bahkan sekali atau duamenganutnya.

Sumbangan Men Tzu terhadap agama Kong Hu Chu terletakdalam penekannya atas kebaikan yang mendasar dalam fitrahmanusia. Menurut dia manusia mewarisi empat sifat mulia: hatimanusia (Jen), ketulusan (Yi), sopan santun (Li), dan kebijaksanaan(Chih). Dia berkata:

“ Dengan memuliakan sifat-sifat dasarnya, maka manusiadapat dianggap baik. Itulah sebabnya kukatakan bahwa sifat-sifatdasar manusia itu baik. Bilamana ia menjadi jahat, hal itu bukanlahkesalahan sifat-sifat dasarnya. Perasaan kasih sayang itu sudahbiasa bagi segenap manusia, perasaan malu itu sudah biasa bagisetiap orang, rasa hormat itu sudah biasa bagi semua orang,perasaan benar atau keduanya membentuk kearifan. Rasakemanusiaan, ketulusan, keselarasan, dan kearifan itu tidakdiajarkan, hal itu sudah tertanam dalam fitrah kita.”4

Namun sifat manusia itu dapat menjadi rusak akibatberhubungan dengan kehidupan yang kasar. “Seorang ksatria”, kataMencius, “adalah seseorang yang tidak kehilangan hati nuraninya,seperti anak kecil telanjang bulat.” Hati seorang bayi, katakanlah,adalah suatu lambang yang serupa dengan sumber semua kebajikandalam fitrah kita yang kita harus pegang teguh. Namun ironinya,kita seperti ketika anjing atau ayam yang tersasar, kita bersusahpayah mencarinya, dan sangat sedikit di antara kita yang tertarikuntuk menemukan kembali kebajikan fitriah kita.”

Masalah selanjutnya yang menjadi perhatian Mencius ialahpemerintahan yang baik. Mengikuti tradisi aliran Kong Hu Chu, dia

4 Chu Chai and Winberg Chai (penterjemah), Essential works of Confucianism, Part II:Meng Tzu, p.96 (Bantam Book, New York, 1965)

Page 138: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KONG HU CHU 109

tetap berpendirian bahwa pemerintah yang baik tidaklah tergantungkepada kekuatan kekerasan, namun harus dengan contoh teladanyang ditegakkan oleh para penguasa:

“Segenap manusia mempunyai hati-nurani yang tidak tegamelihat penderitaan orang lain. Raja-raja zaman dahulu memilikikalbu yang penyayang, dan karena itu mereka mempunyai suatupemerintahan yang penyayang. Setelah itu memerintah duniaadalah sama mudahnya dengan membalik telapak tangan.”

Tumbuh dari konsep “pemerintahan berperikemanusiaan”adalah pengenalan Mencius terhadap peranan rakyat dalampemerintahan:

“ Rakyat memiliki tingkat kedudukan yang tinggi dalamnegara, roh bumi dan biji-bijian datang kemudian, dan penguasaadalah perkara yang penghabisan.”

Pemerintahan yang baik harus tumbuh berakar dari rakyat dantidak ditentukan dari atas. Rakyat tidak saja menjadi pokokmelainkan juga pengadilan terakhir dari penguasa. Tujuanpemerintah adalah mendidik dan memperkaya serta memperbaikikesejahteraan mereka secara menyeluruh.

AJARAN HSUN TZUSegera setelah Mencius, muncullah seorang kampiun yang

besar dari agama Kong Hu Chu. Namanya Hsun Tzu; dia padawaktu yang sama adalah seorang eksponen yang tekun padaprinsip-prinsip ajaran Kong Hu Chu, dan seorang kritikus terhadapMencius. Bila Mencius dianggap sebagai mewakili sayap idealistikKong Hu Chu, maka Hsun Tzu dapat dikatakan mewakili sayaprealistis.

Berbeda dengan Kong Hu Chu, Mencius, dan banyak lainnya,Hsun adalah seorang agnostic (kurang percaya akan barang gaib,pent. ) Dia tidak percaya pada Tien (Langit) sebagai Dzat PribadiIlahi Yang Esa. Tien tidak lebih dari keberagaman hukum alam,

Page 139: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA110

dan segala perobahan alam semesta, pergerakan bintang, pergeseranmatahari dan rembulan, pergantian musim dan lain sebagainyaadalah berlakunya hukum yang besar. Hsun Tzu berkata, bahwamanusia itu sendirilah dan bukanlah Tien yang bertanggung jawabterhadap kehidupannya sendiri bagi tujuan keberuntungan atau punbencana yang menimpa dirinya.

“ Bilamana bahan makanan dan pakaian disediakan dengancukup dan digunakan secara ekonomis, maka Tien tidak dapatmemiskinkan negeri. Jikalau rakyat disantuni dengan cukup danenersi mereka diperkerjakan di musim tanam, Tien tidak dapatmengganggu rakyat. Jika Tao diikuti dan tidak ada penyimpangandari hal itu, maka Tien tidak akan menurunkan kesengsaraan.”5

Hsun Tzu menolak segala macam takhayul sepertipengeramatan, ramalan, serta pemujaan benda-benda. Dia jugamempertanyakan manfaat doa: “Jika manusia berdoa minta hujan,lalu turun hujan, bagaimana pengertiannya? Saya akan katakan:Bukan perkara aneh. Hujan tokh akan tetap turun meskipun tidakada orang yang berdoa meminta hujan.”6

Gagasan aneh lainnya dari Hsun Tzu adalah bahwa fitrahmanusia pada dasarnya jahat sehingga manusia harus berusahamencari kebajikan. Dalam hubungan ini dia melancarkan seranganlangsung kepada Mencius, ia menuduhnya gagal dalammembedakan apa yang menjadi bakat alami dan apa yang harusdiusahakan dalam diri manusia. Bilamana kemuliaan yang dianggapMencius sebagai yang terpenting untuk mengembangkan akhlakmanusia, yakni kasih sayang sesama manusia (Jen), dan ketulusan(Yi), maka cara yang ditekankan sekali oleh Hsun Tzu adalah ritual(Li) dan musik (Yeo). Dia berpendapat bahwa ritual dan musik

5 Chu Chai and Winberg Chai (penterjemah), Essential Work of Confucianism, part III:Hsun Tzu, p. 226 (Bantam Book, New York, 1965)6 Ibid, p. 230

Page 140: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KONG HU CHU 111

adalah sarana yang paling efisien untuk menekan apa yangdianggapnya sebagai sifat dasar manusia yang jahat.

SEJARAH AGAMA KONG HU CHU BELAKANGANSelama periode Chin (221 – 207 sM) ada gerakan yang tak

terelakkan terhadap kemerdekaan berfikir pada akhir tahun Chou,yang ditandai dengan adanya ‘Seratus Aliran’. Dengan diilhamioleh reaksi inilah, maka Kaisar Shih Huang Ti menginginkanpengendalian aliran pemikiran dengan dekritnya yang terkenaljelek, yakni membakar semua karya mereka tentang ketuhanan,pengobatan, dan pertanian. Sebagai akibat dari dekrit ini, makasebagian besar buku-buku Kong Hu Chu dimusnahkan menjadi abudan tidak kurang dari 460 ahli-ahli fikir dihukum mati.

Namun dengan bangkitnya dinasti Han (206 sM – 220 M)kebebasan berfikir muncul kembali di China. Tung Chun-shu yangsalah satu dari pembaharu terbesar pada awal dinasti Han,mengusulkan kepada Kaisar bahwa kesatuan hanya dapat diperolehdalam kerajaan bilamana agama Kong Hu Chu diangkat mengatasialiran-aliran pemikiran yang lain. Universitas China pertamadidirikan di ibukota Han, yakni Chang-an untuk menyalurkan jalan-jalan kesucian dari penguasa-penguasa lama, dan meningkatkanperkembangan moral serta intelektual dari Kerajaan”. Alatpengukur lain yang penting untuk mengangkat ajaran Kong Hu Chuialah mulai diadakan sistem ujian yang berdasarkan lima KitabKlasik. Tujuan dari ujian-ujian ini ialah untuk menghasilkanpegawai pemerintan yang memiliki integritas pendidikan dan moralserta mengabdi kepada ajaran Kong Hu Chu.

Tung Chung-shu mencoba membangkitkan kembali ajaranyang murni dari Kong Hu Chu tidak sekedar sebagai filsafat,sebagaimana tampak pada perkembangannya belakangan,melainkan juga sebagai agama yang sepenuhnya dengan aspek-aspek kerohanian akhlak dan budaya, bersangkut paut sebanyak

Page 141: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA112

mungkin dengan kehausan jiwa manusia yang abadi untukkeselamatan dan dengan jalan-jalan Tuhan dalam hubungan dengansesama manusia dan dengan alam semesta seperti juga denganprinsip-prinsip hubungan yang benar dan keadilan sosial. Diapercaya atas keunggulan manusia bila dibandingkan denganmakhluk-makhluk lainnya terletak dalam kemampuannya untukmenerima Wahyu Ilahi dan meleburkan hubungan pribadi sertawataknya sesuai dengan wahyu tersebut. Katanya:

“Manusia menerima ketentuan dari Tuhan dan karenanya dialebih unggul dari makhluk lainnya. Makhluk-makhluk lainmenderita kesukaran dan kesedihan serta tidak dapatmempraktikkan Jen (kasih sayang) dan Yi (ketulusan), manusiasendiri mempunyai kemampuan melaksanakannya.”7

Pandangan Tung terhadap fitrah manusia adalah seperti suatukompromi antara pandangan Mencius dan Hsun Tzu. Dia setujudengan Mencius bahwa sifat dasar manusia berisikan kemampuanuntuk berbuat kebajikan, namun dia beranggapan bahwa permulaanini tidaklah dengan sendirinya, bukti yang cukup bahwa sifatmanusia itu selamanya baik karena sifat dasar manusia itu tidakhanya berisi bakatnya melainkan juga perasaannya. Manusia harusmenunjukkan kemauan, dan perasaannya kepada perintah-perintahTuhan agar dia menjadi baik.

Dia juga menekankan hubungan antara tingkah laku manusiadan alam semesta. Perbuatan manusia yang jahat ditunjukkannyaakan berakibat bencana dan penyimpangan:

“Mula-mula Tuhan mengirimkan peringatan dan bila setelahdiberi peringatan manusia masih belum mau mengerti, maka Diaakan menakutinya dengan kegoncangan-kegoncangan. … Asal usul

7 Chu Chai dan Winberg Chai (penterjemah), Essential Works of Confucianism, Part VIII;Chun Chiu Fan-lu, p. 366

Page 142: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KONG HU CHU 113

dari segala bencana dan goncangan itu adalah akibat langsung daridosa-dosa yang ada dalam negeri itu.”8

Ketika kemenangan agama Kong Hu Chu hampir-hampirterjamin pada masa-masa awal dinasti Han, timbullah pada saatyang sama dalam barisan ahli fikir Kong Hu Chu suatupertentangan yang pahit tentang penafsiran Kitab Klasik dan statuspribadi Kong Hu Chu. Aliran Kitab Baru meningkatkan derajatKong Hu Chu sebagai Tuhan Juru Selamat. Berlawanan denganpandangan ini Aliran Kitab Lama tetap percaya bahwa Kong HuChu hanyalah seorang Nabi dan pahlawan. Namun ternyata aliranKitab Baru memperoleh keunggulan selama masa itu. Pada tahun59 suatu awal pemujaan terhadap Kong Hu Chu dimulai ketikaKaisar Ming dari dinasti Han, yang belakangan memerintahkanuntuk beribadah kepada Kong Hu Chu, tadinya ditetapkan diKlenteng Lu kemudian ke segenap pemerintahan di kota-kota . Inijelas menegakkan Kong Hu Chu menjadi dewa pendidik.

Setelah hancurnya dinasti Han, datanglah masa panjang darikekacauan moral dan politik di China, di mana ajaran Kong Hu Chuseolah-olah kehilangan pegangan di antara para terpelajar.Kebanyakan dari mereka lari ke agama Tao dan agama Buddhauntuk mencari ilham. Tetapi usaha untuk melipatgandakanpenuhanan kepada Kong Hu Chu semakin menjadi-jadi di kalanganpengikutnya, mungkin ini sebagai kompetisi tajam menghadapiagama-agama saingannya. Pada tahun 178 , patung Kong Hu Chudigunakan untuk pertama kalinya di kelenteng sebagai ganti dariayat-ayat Kitab Suci. Selanjutnya hal ini diikuti dengan pembuatanpatung-patung kayunya pada tahun 505 M. Pada tahun yang sama,kelenteng yang pertama untuk menghormati Kong Hu Chudibangun di kota Nanking. Ketika China dipersatukan kembali oleh

8 Ibid, p. 365

Page 143: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA114

dinasti Tang pada abad ketujuh, pemujaan terhadap Kong Hu Chubenar-benar telah tegak.

Masa dinasti Sung (960 – 1280) dan dinasti Ming (1368 –1644) tercatat adanya kebangkitan dan perkembangan aliran LiHsueh Chia atau aliran penelaahan Li, yang biasa di Barat dikenalsebagai “Neo Confucianism”. Namun pemberian nama tersebutsalah, karena tidak ada pemurnian kebangkitan agama Kong HuChu. Para ahli Neo Confucianism tak diragukan lagi memang ahlifikir Kong Hu Chu, namun aktivitas intelektual mereka diilhamidan ditentukan oleh spekulasi atas keunggulan guru Ch’an (Zen).Jadi Neo Confucianism adalah semacam penggabuangan atau revisidari etika, moral, dan kepercayaan masa lampau serta prinsip-prinsip Kong Hu Chu yang seluruhnya telah bercampur denganagama Buddha dan Tao. Tidak dipungkiri lagi ini adalah satu dansistem yang paling penting dikembangkan di China. Pengaruhintelekktual yang telah terjadi di China pada masa lampau,kebudayaan dan pemikiran yang telah diambil dari negeri-negeriasing, semuanya membentuk kerangka falsafah ini dan mengkristaldi dalamnya.9

KITAB KITAB SUCI AGAMA KONG HU CHUKitab yang paling penting untuk memahami Kong Hu Chu

pribadi dan ajarannya, yakni Lun Yu (Kumpulan literature Kong HuChu). Ini adalah himpunan dari ucapan-ucapan Kong Hu Chu yangdisusun oleh murid-muridnya beberapa waktu setelah wafatnyajunjungan mereka. Ada tiga versi dari buku ini; versi Lu, versi Sh’I,dan versi Skripsi Kuno. Ketiga versi inti tidak seluruhnya sejalan,baik dalam lingkup isinya, maupun susunannya dari teks tersebut.

9 Untuk lebih rinci lihatlah Lin Wu-chi, A Short History of Confucian Philosophy (PelicanBook) bab 10 dan 11 (Penguin Books, 1955)

Page 144: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KONG HU CHU 115

Versi yang terkenal saat ini ialah versi Lu yang dibagi dalam duapuluh bab.

Sesudah Kitab Himpunan ini, maka kita menemukan enamKitab Klasik kaum Kong Hu Chu yang katanya ditulis ataudisunting oleh Kong Hu Chu. Kitab-kitab itu adalah:

1. Shu Ching (Kitab Sejarah). Aslinya berisi seratus dokumensejarah dari para dinasti kuno China dan meliputi suatu periodepanjang antara abad duapuluh empat hingga abad kedelapansebelum Masehi. Katanya Kong Hu Chu telah mengatur dokumen-dokumen ini secara kronologis dan menulis kata pengantarnya pula.Dokumen-dokumen ini mengalir bersama ajaran-ajaran keagamaandan moral. Kong Hu Chu menyunting dokumen-dokumen ini agarpara siswanya menjadi akrab dengan fakta-fakta berkenaan denganbangkit dan runtuhnya dinasti-dinasti tersebut. Dari seratusdokumen yang telah disusun nya hanya duapulah delapan yang adadalam Kitab Sejarah.

2. Shih Ching (Buku Syair). Ini adalah kumpuluan sajak-sajakyang popular dan ditulis selama limaratus tahun pertama daridinasti Chou. Maksud Kong Hu Chu dalam menyunting kitab iniadalah menjadikan pengikutnya berbudaya dan ahli dalammenggunakan kata-kata serta untuk menekankan nilai-nilai moraldalam syair-syair tersebut. Beliau memilih 305 sajak dari lebih3000 buah yang dikumpulkan.

3. Yi Ching (Kitab Perobahan). Buku ini menawarkan suatusistem filsafat yang sangat menarik. Kitab ini menerangi apa yangdisebut prinsip-prinsip dalam Yin (lelaki) dan Yang (wanita).

4. Li Chi (Kitab Upacara-Upacara). Kong Hu Chu menyetujuibeberapa upacara tradisional untuk mendisiplinkan rakyat dan akanmembawa perbaikan, kemuliaan, serta kekayaan terhadap sikapsosial mereka. Beliau menerangkan asal usul dan pentingnyaupacara kuno dan menyebut bahwa li adalah penyebaran rasa hati.Mengeritik praktik-praktik yang merendahkan pada masa

Page 145: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA116

belakangan, beliau mengatakan bahwa li tanpa rasa hati tiada lainpelecehan terhadap upacara-upacara keagamaan.

5. Yeo (Kitab Musik). Pada masa Kong Hu Chu, musik sangaterat sangkut pautnya dengan sajak. Maka ketika beliau menyuntingpuisi-puisi lama, beliau menyusun suatu pengaturan musik yangmengiringi setiap sajak-sajaknya. Beliau kadang-kadang merevisinada yang lama atau menciptakan lagu baru. Sayang tak sebuah pundari musik-musik ini masih ada.

6. Ch’un Ch’iu (Kitab Bersambungnya Musim Semi danMusim Gugur). Ini adalah catatan kronologis dari peristiwa-peristiwa utama di negeri Lu dari tahun pertama pemerintahanPangeran Ai (481 sM). “Tema sentral dari buku ini”, tulis ChuChai, “adalah untuk membangun norma-norma pemerintahan yangbaik, membimbing pangeran pangeran yang menyeleweng kembalike tempatnya yang tepat, dan mengutuk menteri-menteri yang salahurus sehingga dengan demikian akan mengokohkan persatuan danperdamaian dunia.”

Penting pula untuk memahami agama Kong Hu Chu, yaknitiga Kitab lainnya yang berisi penyajian yang sangat awal daridoktrin agama Kong Hu Chu. Ini adalah:

1. Ta Hsueh (Pelajaran Besar). Kitab ini secara tradisionaldinisbahkan kepada Tseng Tsan, satu dari murid-murid utama KongHu Chu. Tema sentral buku ini adalah memupuk perkembanganpribadi, yakni (a) manifestasi dari sifat-sifat mulia, (b) kasih sayangsesama manusia, dan (c) tetap teguh dalam kebajikan yangtertinggi. Delapan perkara etis politis (atau delapan “kawat-kawatkecil”) yang mendorong perkembangan pribadi adalah: (i)penyelidikan, (ii) memperluas pengetahuan, (iii) ketulusan dalamfikiran, (iv) pensucian hati, (v) memperkaya pribadi (vi) tata kramakekeluargaan, (vii) tata pemerintahan, (viii) jaminan perdamaiandunia.

Page 146: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KONG HU CHU 117

2. Chung Yung (Doktrin Jalan Tengah). Kitab ini ditulis olehcucu Kong Hu Chu, Tzu-ssu, adalah sajian sistematis dari doktrinhakiki (Chung), dan kenyataan normal (Yung). Untuk menjaminketepatan hakekat dan kenyataan normal itu tidak cukup hanyadengan mengeja suatu jalan tengah; hal ini lebih diartikan sebagaikeharmonisan dengan alam semesta. Jadi jalan kepada hakiki dankenyataan normal melibatkan rasa keadilan, semangat toleransi,keadaan harmonis, dan doktrin persamaan manusia. Ini adalah suatucara bertindak yang mencegah seseorang menjadi ekstrim. Ini jugasuatu keadaan fikiran di mana akal budi manusia dan perasaanmencapai keharmonisan yang sempurna.

3. Hsiao Ching (Buku klasik tentang kewajiban untuk taat).Buku ini adalah bentuk percakapan antara Tsung Tzu dan Kong HuChu. Beliau menerangkan pandangan bahwa “tugas untuk taatadalah dasar dan sifat yang mulia serta sumber budaya.” Menurutbeliau tugas ketaatan itu tidak hanya suatu kemuliaan di dalamrumah tangga saja, melainkan juga memancarkan pengaruhnya kesegenap tingkah laku hidupnya, baik moral, politik, maupun sosial.Konsep itu berasal dari ikatan kekeluargaan biasa dan meluas kepada hubungan-hubungan lain, hingga akhirnya mencapai tingkatJen yang berarti kasih sayang penuh manusia terhadap segenapummat

Untuk penyajian agama Kong Hu Chu yang belakangan,marilah kita tengok tiga kitabnya yang lain:

1. Kitab Mencius. Ini terdiri dari tiga ceramah di manaMencius berhadapan dengan pangeran-pangeran feodal, paramenteri, para sahabat, dan murid-muridnya. Ini termasuk satu dariempat kitab suci agama Kong Hu Chu. Tiga lainnya adalahHimpunan dari Kong Hu Chu, Pelajaran yang Besar, dan AjaranHakiki.

2. Buku dari Hsun Tzu. Aslinya terdiri dari tigaratus danduapuluh dua artikel tetapi setelah disunting dan disarikan

Page 147: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA118

karangan-karangan tersebut dalam edisi standar sekarang bisadiperolah dalam tigapuluh dua bagian.

3. Ch’un Ch’iu Fan-lu (Aneka ragam embun di musim semidan gugur). Kitab ini ditulis pada permulaan dinasti Han oleh TungChung-shu, yang membangkitkan dan menegakkan agama KongHu Chu sebagai Agama Negara sepenuhnya. Buku ini berisibeberapa ceramah yang penuh renungan tentang sifat manusia,falsafah, sejarah, dan ilmu tentang bencana alam , serta keadaan-keadaan yang tidak wajar.

Page 148: Agama Besar Dunia Great Religions World

BAB VIAGAMA TAO

Agama Kong Hu Chu dan Tao saling melengkapi satu samalainnya. Keduanya menekankan dua segi agama yang berbeda,namun sama-sama penting. Kong Hu Chu menekankan segikemasyarakatan, dan kepentingan utamanya adalah menegakkansuatu tata sosial yang adil di mana tidak ada kejahatan danpenindasan serta setiap orang melaksanakan kewajibannya dalamkeserasian dengan rencana Tuhan. Di pihak lain, Lao Tzumenekankan aspek perseorangan dan bersangkut paut denganpenemuan dan penguraian Jalan Tuhan serta cara-cara jiwa pribadiyang akan membimbingnya agar dapat menemukan kedamaianabadi dalam bersatu dengan Tuhannya. Jika Kong Hu Chu manusiapraktis, maka Lao Tzu seorang mistis.

PENDIRI AGAMA TAOLao Tzu pendiri agama Tao dilahirkan sekitar 570 sM di desa Li

Propinsi Chu. Jadi dia lebih tua dari Kong Hu Chu. Lao Tzu berarti“Kakek Tua”, dan lebih merupakan titel dari pada nama. Nama aslikakek tua itu adalah Lai Tan.

Di luar segudang legenda dan dongeng yang segera muncul disekitar dirinya, hanya sedikit yang dapat diketahui mengenaikehidupan dan pribadi Lao Tzu. Akhirnya dipercayai oleh parapengikutnya, bahwa Tuan itu dilahirkan dari seorang dara perawan,yang mengandungnya setelah melihat bintang jatuh. Menurutlegenda yang lain, dia tetap dalam kandungan ibunya selamadelapan puluh satu tahun, dan telah menjadi orang bijak yangberjenggot putih pada saat dia dilahirkan.

Page 149: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA114

Kurangnya riwayat yang sahih tentang beliau menyebabkanbeberapa sarjana menganggap bahwa Lao Tzu itu seorang tokohdalam dongeng semata. Keraguan yang sama juga telah dinyatakanatau diriwayatkan kepada Krishna, Buddha, dan Yesus. Namundemikian berdasarkan biografi pendek dalam Shih Chi (CatatanSejarah) dan Ssu-ma Chien pelopor sejarah China yang hidup padaabad kedua sebelum Masehi, sebagian besar sarjana masa kinimenerima adanya Lao Tzu dalam sejarah.

Lao Tzu bekerja sebagai pemelihara arsip kerajaan di ibukotaLo, di mana diceritakan bahwa Kong Hu Chu telahmengunjunginya. Berbeda dengan Kong Hu Chu yang berkelanadari satu propinsi ke propinsi lain untuk mengkampanyekanperombakan politik, Lao Tzu lebih suka mengerjakan karya-karyanya tanpa nama. Jelas bahwa dia tetap dalam kedudukan ini dikota Lo untuk masa yang cukup lama sampai dia mencium tanda-tanda keroposnya rumah tangga Chou. Mula-mula dia hanyamengundurkan diri, tetapi karena kecewa dengan semakingawatnya perpecahan dan kekacauan, dia pergi ke pengasingan.Diriwayatkan bahwa sebelum dia memasuki apa yang sekarangdinamakan negeri Tibet, dia dihentikan di Hankao Pass olehseorang pengawal yang memintanya agar menuliskan ajaran-ajarannya. Diperkirakan bahwa dia menetap di sana cukup lamauntuk menulis buku kecilnya, Tao Te Ching. Setelah itu diamelenyapkan diri dan tidak ada yang diketahui lebih lanjutmengenai dirinya, meskipun diperkirakan dia hidup di pengasingansampai usia lanjut.

Ada sedikit yang dinyatakan Lao Tzu perihal dirinya sendiridalam Tao Te Ching. Betapa pun dalam nada ironis, inimenunjukkan betapa dia berbeda dengan orang-orang lain:

“Orang – orang lain memiliki berbagai macam, sedangkan sayasendiri telah kehilangan segala sesuatu. Saya seorang yang bodohdalam hati, tolol dan gelisah. Orang lain penuh cahaya, sedangkan

Page 150: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA TAO 115

saya sendiri seperti dalam kegelapan. Orang lain waspada dan siapsiaga, saya sendiri mati tak berdaya. Saya gelisah bagaikansamudra, mengalir terus tidak punya tempat berhenti. Semuamanusia mempunyai manfaat yang berguna, saya sendiri tolol danbadut. Meskipun saya kesepian dan tidak sama dengan orang lain,namun saya bernilai karena saya menyerahkan rezeki kepada IbuAlam”.1

Pada akhir bukunya, dengan nada yang agak berbeda beliaumengamati:

“Kata-kataku sangat mudah dimengerti, sangat mudahdipraktikkan. Namun dunia tidak mengerti atau pun maumenjalankannya. Kata-kataku mempunyai kunci, tindakan-tindakanku mempunyai landasan prinsip. Adalah karena manusiatidak mengetahui kunci itu, sehingga mereka tidak memahami saya.Mereka yang mengenal saya hanyalah sedikit, dan karena hal itumaka kehormatanku lebih besar. Demikianlah pahlawan itumemakai pakaian sederhana, tetapi menggenggam permata dalamdadanya.” (Tao Te Ching, LXX)

AJARAN LAO TZUSangat sedikit buku yang ditulis Lao Tzu, Tao Te Ching telah

mengemuka kan sifat dan lingkup ajarannya. Ada dua kata yangpenting dari yang sedikit ini. Pertama adalah Tao, yang berartiJalan, yang oleh Lao Tzu diartikan sebagai Jalan Menuju Tuhan,Zat Yang Maha Kuasa. Tao Te Ching menyajikan suatu pandanganyang unik atas Jalan Tuhan (Tao), pertama dalam aspek transenden(diluar dirinya) , dan kemudian dari sisi yang mendasar(imanen/keabadian) sebagaimana diwahyukan Tuhan dalam 1 Tao Te Ching. Terjemahan yang dipetik dalam bab ini diambil dari (i) R.B. Blackeny(Mentor Books, New York), (ii) Lionel Giles (Wisdom of the East Series, London), (iii)Arthur Waley (Alen and Unwin, London), (iv) Witter Bynner (John Day, New York).

Page 151: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA116

Hukum-Hukum Alam dan hubungan Tuhan dengan manusia. Katalain yang penting dalam Tao Te Ching adalah Te, yang berartiakhlak mulia. Jadi tujuan utama Lao Tzu dalam bukunya ini adalahmenerangi manusia tentang Jalan Tuhan dan mengajak merekaberakhlak mulia yang berasal dari iman yang penuh dan amal yangtulus sesuai dengan hukum-hukum itu. Lao Tzu percaya padaKeesaan Ilahi dan segala sesuatu itu ada karena Dia:

“Sejak dahulu kala semua menerima sentuhan kehidupan dariYang Esa: Langit demi kemuliaan dan Yang Esa menjadi terang;bumi demi kemulian dan Yang Esa diberi tenaga; lembah demikemulian dan Yang Esa menjadi penuh bermilyar makhluk; parabangsawan demi kemulian dan Yang Esa dihidupkan; para raja danpangeran demi kemulian dan Yang Esa menjadi pimpinan negeri.Adalah Yang Esa yang membuat segala-galanya menjadi apaadanya.” (Tao Te Ching, XXXIX)

Beliau mengajarkan bahwa agama yang sejati ialah mengenalTuhan dan menjadikan kehendak seseorang itu dalam keselarasanpenuh dengan kehendak dan maksud Tuhan. Tersembunyi di dalamkedalaman segala sesuatu, katanya, adalah kekekalan dimana akardari segala kehidupan dari semua nasib itu berlangsung. Tanpa ilmuatau akal kehidupan ini, yakni akar keabadian seseorang akanmenjadi buta sehingga dia berbuat jahat:

“Sentuhlah keabadian terakhir, pegang teguh erat-erat. Segalaperkara berlangsung bersama. Saya telah perhatikan merekamuncul, dan melihat betapa mereka berkembang dan kembali keasalnya masing-masing, keakarnya. Inilah yang saya katakansebagai kekekalan suatu langkah surut ke akar permulaan hidupseseorang, atau yang lebih utama lagi kembali kepada KehendakTuhan yang saya katakan sebagai keabadian. Ilmu ke arahkeabadian itu, saya namakan penerangan dan kukatakan bahwatiada mengetahuinya berarti kebutaan yang mendorong ke arahperbuatan jahat.” (Tao Te Ching, XVI)

Page 152: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA TAO 117

Dalam aspek transendentalnya, Jalan Tuhan (Tao) adalah suaturahasia. Ini tidak dapat dijelaskan dengan kata-kata. Sesungguhnyaini tak terjangkau akal fikiran. Ini hanya dapat dikenal denganpenglihatan rohani tanpa dihalangi nafsu pribadi.

“Tao yang dinyatakan dengan kata-kata bukanlah Tao yangabadi; nama yang dapat disebutkan bukanlah namanya yang kekal.Tanpa suatu nama adalah Permulaan Langit dan Bumi dengan suatunama. Dia adalah Ibu dari segala sesuatu. Hanya seseorang yangsenantiasa bebas dari hawa nafsu bisa menangkap sari rohani ini,mereka yang selalu menjadi budak hawa nafsu tidak dapat melihatlebih jauh dari benda-benda lahir saja. Dua perkara ini, yaknimateri dan spritual meskipun kita sebut mereka dengan nama-namayang berbeda asal usulnya adalah satu dan sama. Kesamaan iniadalah rahasia – suatu rahasia kegaiban. Ini adalah pintu gerbangdari segala mukjizat.” (Tao Te Ching, I)

Meskipun Jalan Tuhan (Tao) itu akhirnya transenden, namundia juga immanen. Ini adalah tenaga penggerak seluruh alam,prinsip-prinsip hukum di balik segenap kehidupan. Jalan Tuhanmembawa segala sesuatu menjadi ada, memelihara, danmencukupinya dengan rezeki serta membimbingnya ke arah tujuanyang ditentukan yakni kesempurnaan:

“Jalan Tuhan (Tao) membuat segala perkara menyantuninyamasing-masing dibentuk sesuai fitrahnya; masing-masingdisempurnakan menurut kekuatannya. Maka tiada sesuatupunkecuali berbakti kepada Jalan Tuhan dan memperolehkemuliaannya tidaklah karena paksaan melainkan senantiasa secarasukarela. Demikianlah Tao itu yang menciptakan segala sesuatumenyantuninya, mengembangkannya, dan membimbingnya,menyempurnakan nya, mengolahnya, mengelolanya,melindunginya. Membuat tanpa milik, membuat tanpa pamrihpribadi, mengembangkan tanpa dominasi, ini adalah perbuatannyayang rahasia. “ (Tao Te Ching, LI)

Page 153: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA118

Tuhan mendapatkan apa yang dikehendakiNya dengan caraNyasendiri, yakni Jalan. Dia tidak mengeluarkan kata-kata tetapiRencana IndukNya tampak meliputi bagaikan jaring-jaring besaryang melingkupi segala sesuatu sehingga tiada satu pun yang dapatlolos:

“Jalan Tuhan mengikat dan menaklukkan segalanya, tetapi halitu berlangsung tanpa kekerasan. Tiadalah dengan kata-kata Tuhanitu memperoleh jawabannya. Dia tidak menyeru meliputi segalanyatetapi dengan perlahan-perlahan bagaikan jarring-jaring Tuhanyang luar melingkupi segalanya. Jaring itu lembut tetapi takseorangpun yang bisa lolos.” (Tao Te Ching, LXXIII)

Jalan Tuhan tidak memiliki orang, tetapi bila seseorang itu baik,Jalan itu berada di sampingnya:

“Jalan Tuhan itu tidak terbagi-bagi. Dia hanya bersama orang-orang baik.”

(Tao Te Ching, LXXIX)Kita hanya mengetahui Jalan Tuhan sepanjang yang

diwahyukan kepada kita dan adalah penting bagi kita mengenalTuhan dan mencapai kedekatan dengan Nya serta karena itu disebut“kata pengantar kepada Tuhan”.

“Jalan itu adalah baka (melingkupi segalanya), digunakan tetapitidak pernah penuh: suatu kedalaman bagaikan nenek moyang darimana segala perkara berasal. Dia menumpulkan yang tajammeluruskan yang bengkok, menyinarkan cahaya, meredakan badaikekacauan. Suatu danau yang dalam tetapi tak pernah mengering.Dan keturunan mana saya tidak tahu, ini seperti kata pengantarkepada Tuhan. “(Tao Te Ching, IV)

Jalan itu telah seringkali diwahyukan kepada ummat manusiamelalui para Nabi atau “tuan-tuan yang mulia di zaman dahulu”(secara harfiah “mereka yang di JalanNya”), yang mereka hidupdengan itu, dan menjadi contoh-teladan bagi ummat manusia.Mereka adalah manusia seperti kita. Mereka hidup di dunia ini,

Page 154: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA TAO 119

namun tetap tidak terpengaruh oleh jahatnya dunia. Merekamanusia-manusia dari Tuhan, jujur dan benar.

Tuan-tuan yang mulia di masa dahulu,Halus, misterius, mistis, tajam,Sangat terkenal bagi zamannya,Karena mereka tidak dimengerti orang,Lebih baiklah bila dikatakan betapa mereka itu,Seperti orang yang menyeberangai arus air di musim dingin,Betapa hati-hatinya!Seperti seorang yang dikelilingi marabahaya,Betapa waspadanya!Seperti seorang tamu di setiap saat,Betapa mulianya!Seperti es yang mulai mencair,Sangat percaya diri!Seperti sebatang kayu yang belum digergaji,Betapa tulusnya!Seperti sebuah lembah yang menunggu tamuBetapa ramah tamahnya!Seperti hujan badai yang berlangsung terus,Dan gelap pekat!Siapakah, yang berlari dengan badan kotor berlumpur?Bisakah bersih bening seperti air di lubuk?Siapakah yang berdiam diri ?Bisakah menggerakkan orang lain kepada sempurnanya

kehidupan?Dialah yang memeluk jalan itu, tidak serakahYang menahan segala beban tanpa minta upah

(Tao Te Ching, XV)

Page 155: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA120

Mereka yang mengikut para Nabi dan Jalan yang diwahyukankepada mereka beriman dan sayang kepada Tuhan Yang Esa danSejati. Mereka berusaha mengembangkan penglihatan rohanisehingga mereka bisa mengenal Dia dengan keyakinan yang sangatmendalam, mereka ingin menjadi bebas seperti bayi yang barulahir, mereka mencari jalan kesempurnaan diri danmenyempurnakan orang-orang lain , mereka selalu terlibat dalamberamal saleh kepada sesama makhluk Tuhan:

“Dalam menyayangi Yang Esa dengan jiwamu, dapatkah Andameninggalkan Tao? Dalam mengendalikan tenaga vital luntukmencapai kemuliaan, dapatkah Anda seperti bayi yang baru lahir?Dalam mensucikan dan membersihkan pandangan mistis Anda,dapatkah Anda usahakan kesempurnaan? Dalam mencintai ummatdan memerintah kerajaan, dapatkah Anda memerintah tanpamemaksa ?” (Tao Te Ching, X)

Mereka yang mengikuti Jalan menjadikan Jalan itu dipenuhikemuliaan:

“Jika Anda berbuat pada Jalan, Anda akan menjadi Jalan. JikaAnda berkarya dengan kemuliaan, Anda akan diberi kemuliaan.Tinggalkanlah salah satu, maka keduanya akan meninggalkan anda.Dengan rela Jalan akan menerima mereka yang memilih berjalan diatasnya, rela juga kekuatannya yang mengikat mereka yang maumemilih menggunakannya dengan sebaik-baiknya, kehendak yangrela akan menghilangkan salah kepada mereka yangmeninggalkannya. Iman yang sedikit ditanamkan kepada merekayang hanya percaya sedikit saja.” (Tao Te Ching, XXIII)

Jalan Tuhan adalah memperbaiki dan mengelola hal-hal yangtidak sama. Hendaknya manusia mengikuti jalan denganmenyesuaikan niat dan kehendaknya kepada Kehendak Tuhan dankemudian melalui Dia, Jalan itu akan memelihara seluruhkebutuhannya:

Page 156: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA TAO 121

“Dia yang merendahkan hatinya, akan dijamin sepenuhnya. Diayang menyimpang akan dijadikan lurus. Dia yang kosong akandiisi. Dia yang layu akan disegarkan. Dia yang kecil akan berhasil.Dia yang berlebih akan sesat. Karena itu para syuhada mencintaiyang Esa (beriman dan mencintai Satu Tuhan Yang Benar) danadalah suatu contoh teladan bagi segenap manusia di kolong langit.Dia terbebas dari pamer diri, karena itu dia bersinar gemerlapan;dan pengendalian dirinya dia menjadi menonjol dari puji-pujianyang dialunkannya, hasilnya dia memperoleh kemulian, karenapeningkatan dirinya dia tampak unggul dari yang lain. Sebegitujauh yang tak dikejarnya tak seorang pun di dunia ini yang dapatmengejar bersama dia.” (Tao Te Ching, XX II)

Lao Tzu mengajarkan manusia doktrin tentang Wie-wu-wie(harfiahnya “Beramal tanpa perbuatan”), yakni tenang, pasif,tentram emosinya, sehingga Jalan Tuhan dapat melaluinya tanpaterhambat ataupun gangguan. Beliau mengajarkan rendah hati,ketenangan, tanpa campur tangan, dan mengutuk kekerasan,kesombongan, serta nafsu pribadi. Dia yang mengikuti Jalanmanusia yang mulia, ibarat air:

“Manusia terbaik adalah seperti air, bermanfaat bagi segalasesuatu, dan tidak bersaing dengan segala sesuatu. Dia tinggal ditempat-tempat yang paling rendah, yang disingkiri orang di manadia bisa dekat kepada Tao. Di tempat kediamnya, syuhada itumencintai bumi yang rendah, dalam kalbunya dia mencintai apa-apa yang baik dalam hubungannya dengan sesama, dia mencintaikasih sayang dalam kata-katanya, dia mencintai ketulusan dalamtata pemerintahannya, dia mencintai perdamaian dalam masalahperdagangan, dia menyukai kesanggupan dalam tindakperbuatannya, dia menyukai waktu yang tepat. Ini adalah karena diatidak puas kalau dia tidak berpahala.” (Tao Te Ching, VIII).

Page 157: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA122

Lao Tzu mengajarkan manusia agar berbuat kebajikan,melarang kejahatan, dan kasih sayang kepada segenap makhlukTuhan. Katanya:

“Balaslah sakit hati dengan kasih sayang” (Tao Te Ching,LXIII)

“Antara kebajikan dan keburukan saya harus baik, karenakemuliaan adalah kebajikan. Baik kepada manusia yang jujur atautidak, saya lebih menyukai iman karena kemuliaan itu penuh iman”.(Tao Te Ching, XLIX)

“Kekuasaan duniawi dapat diikatkan kepada manusia yangmencintai sesamanya sebagaimana dia cinta kepada dirinyasendiri.” (Ibid, XLIS)

“Karena kasih itu adalah penakluk dalam menyerang, dan palingteguh dalam bertahan. Tuhan mempersenjatai kasih sayang kepadamereka yang tidak diinginkanNya binasa (Ibid, XIII)

Orang yang di Jalan Nya, pemeluk agama Tao, adalah tanpapamrih pribadi. Dia lebih mencintai orang-orang lain daripadadirinya sendiri:

“Alam semesta ini tahan terus. Sebab musabab karena alamsemesta bertahan terus, karena dia tidak hidup untuk dirinyasendiri. Karena itu dia dapat dan akan hidup lama. Maka parasyuhada harus meletakkan dirinya di tempat terakhir danmenempatkan dirinya di medan yang tersulit, menganggap jasadtubuhnya sebagai perisai terhadap peristiwa-peristiwa, dankarenanya dijamin keselamatan. Bukankah karena dia tidak hidupdemi kepentingan pribadi, maka dia mencapai kesempurnaan?”(Tao Te Ching, VIII).

Kaum Tao karena itu diberkahi dengan ilmu mengenai dirinya,pengendalian diri, ketenteraman dan pasrahnya seorang dalamtempat yang sudah digariskan dalam alam ini:

“Seseorang yang dapat mengenal orang lain itu pandai, tetapiseseorang yang mengenal dirinya berarti dia diterangi. Seseorang

Page 158: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA TAO 123

yang menaklukkan orang itu berarti dia berkuasa, tetapi dia yangdapat menaklukkan dirinya sendiri adalah gagah perkasa.Seseorang yang mengenal kebahagiaan berarti kaya, dan seorangyang mendorong tenaganya berarti mempunyai kemauan.Seseorang yang kehilangan memang bukan yang harus ditempati.Seseorang yang mati tetapi tidak binasa berarti memiliki kehidupanyang kekal abadi.” (Tao Te Ching, XXXIII)

Penganut agama Tao mengajarkan Jalan kepada orang-oranglain tidak dengan memberi khotbah, melainkan denganmenjalankan apa-apa yang diajarkan beliau, dan memberi landasancontoh teladan bagi orang lain:

“Sesungguhnya kerja orang bijaksana itu ialah dengan berdiamdiri, dia tidak mengajarkan dengan lisan, tetapi dengan perbuatan.Dia mengamalkan segala sesuatu bagi semua orang, dan tak lalaiterhadap suatu apa pun, kehidupan mereka diserahkan demisegenap makluk, dia sendiri tidak memiliki apa-apa dan apa yangdia dapat dibagikan kepada orang lain. Untuk keberhasilannya diatidak meminta imbalan, maka pahala tak pernah meninggalkannya.”(Tao Te Ching, II)

Lao Tzu tidak senang terhadap penelaahan ilmu yang berbelit-belit serta bentuk-bentuk upacara agama yang tidak menentu. Inisemua, katanya, tidak dapat dibandingkan dengan usaha ke arahketuhanan dan kesempurnaan akhlak:

“Belajarlah terus menerus bersama gangguan yangmengiringinya, karena ada suatu perbedaan antara “ya denganbenar”, bandingkan sekarang dengan jurang pemisah antarakejahatan dengan kebajikan. Apa yang ditakuti manusia padaumumnya harus kutakuti, betapa gersang dan mandulnya fikiransemacam itu. Gerombolan orang yang riuh rendah pada pestaKorban Besar atau pada arak-arakan musim semi, mengesan dalamdiri saya, wahai tak tergetar sunyi sendiri seperti seorang anak yangtak pernah tersenyum”. (Tao Te Ching, XX)

Page 159: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA124

Beliau juga mengutuk peperangan yang agresif serta ambisiusuntuk menaklukkan dan membangun suatu kekaisaran yang besar.

“Jika Tao menguasai dunia, kuda-kuda akan digunakan untukbertani. Jika Tao tidak berkuasa, kuda-kuda perang akan meratadikembangbiakkan.” (Tao Te Ching, XLVI)

“Di mana para prajurit dikumpulkan, pagar berduri dan onakditegakkan. Mengikuti jalannya balatentara yang besar pastilah adatahun-tahun kesesatan.” (Tao Te Ching, XXX)

“Di saat para kesatria saling bertempur, maka siapa yangmemiliki belas kasih dialah yang unggul.” (Tao Te Ching, LXIX)

“Orang yang berakhlak adalah untuk memperbaiki parapenakluk agar mengetahui kesalahannya.” (Tao Te Ching, XXIX)

“Senjata yang terbaik adalah alat untuk peristiwa yang buruk,menggelisahkan, dan dihindari oleh mereka yang berada di Jalan…. Tetapi bila hal itu tak terhindarkan, mereka harus menggunakandengan tenang dan menahan diri. Bahkan pada saat-saatkemenangan, alat-alat ini tidak sedap dilihat, karena mereka yangmenggunakannya sesungguhnya orang yang menyukaipembunuhan.” (Tao Te Ching, XXXI)

Lao Tzu memberi risalah tentang kembali ke Alam, itu tidakberarti bahwa dia menasehatkan untuk mengasingkan diri daridunia, tetapi apa yang dilakukannya menunjukkan bahwa dalamrenungan di tengah hutan dan gunung, awan dan sungai, terletaklahkebahagian sejati. Jalan Tuhan yang rahasia dan ajaib hanya dapatdinikmati dengan penerimaan terhadap Alam. Karena itu agamaTao mencari keserasian dengan alam dan mengutuk campur tanganyang semena-mena terhadap lingkungan serta mengganggu ciptaanTuhan:

“Bagi mereka yang mengambil seluruh isi bumi ini untuk bahantukang keramik demi mengikut seleranya sendiri, saya amati bahwamereka itu pasti tak pernah dapat berhasil karena dunia ini adalahsatu perahu yang suci yang tidak boleh dirombak semena-mena

Page 160: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA TAO 125

oleh tangan manusia. Tukang keramik telah merampasnya; hasilrampasannya akan menghilangkannya.” (Tao Te Ching, XXIX)

Kecintaan terhadap alam inilah yang menjadi dasar atas lukisanpemandangan alam China yang tiada tara keindahannya di mukabumi ini. Sungguh kita tidak dapat memahami kesenian Chinatanpa latar belakang falsafah Tao ini.

Lao Tzu ingin agar manusia itu menempuh pola hidupsederhana dan wajar demi menjaga kemurnia fitrah asli manusiayang rendah hati. “Kemukakan pribadimu yang rendah hati”,katanya, “peluklah erat-erat fitrah azali, periksalah selalu nafsupribadimu, padamkanlah hawa nafsumu.” (Tao Te Ching, XIX).

“Di saat-saat istana bergelimangan kesukaan, ladang-ladangpertanian akan terlantar dan lumbung akan sangat kosong.Dipakainya jas-jas yang mewah berenda-renda, di bawahnyapedang-pedang yang tajam, berlimpah ruahnya makanan danminuman, bertumpuknya harta milik dan kekayaan, inilah yangsaya namakan perampokkan terang-terangan, sudah pasti yakin inibukan Tao.” (Tao Te Ching, LIII)

Dengan semangat yang sama seperti inilah dia mengemukakandirinya menentang “para penguasa yang terlalu serakah”. Negeri-negeri dari dusun yang kecil-kecil secara politis menjadi cita-citanya, dan semua bentuk pemerintahan terpusat takdiinginkannya. Semakin sedikit campur tangan penguasa di segalabidang adalah lebih baik, manusia bahkan harus tidak was-wasbahwa mereka itu selalu diperintah. Nasehat Lao Tzu adalah“Perintahlah suatu negeri besar itu seperti Anda menggoreng seekorikan kecil” (Tao Te Ching, LX) – yakni dengan memberikankebebasan sejauh mungkin . Beliau ingin agar manusia itumenikmati kemerdekaan seutuhnya:

“Di saat pembatasan dan larangan berlipat ganda di dalamkerajaan, rakyat akan hidup semakin lama semakin miskin.Bilamana rakyat itu di bawah pemerintah yang terlalu ketat, seluruh

Page 161: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA126

negeri akan dilanda keresahan. Di waktu orang-orang ahli dalamseni tinggi, akan tampak anehlah barang-barang mewah yangmuncul kemudian. Semakin banyak jumlah peraturan dan larangan,semakin banyak pencuri dan rampok yang akan muncul.” (Tao TeChing, LVIII)

Ajaran Wie-wu-wie (“beramal tanpa berbuat”) tetap berlaku,baik bagi penguasa maupun warga biasa. Doktrin ini tetap berlakubaik dalam kebijaksanaan negeri maupun sebagai prinsip akhlak.

“Tao tidak pernah berbuat namun melaluinya segala sesuatudiperbuat. Bilamana para raja dan pangeran dapat menjaga Tao,dunia akan bisa dibentuk sesuai dengannya. Di saat merombakdalam membangkitkan tindakan haruslah menahan diri dengankesederhanaan azali yang suci. Kesederhanaan azali yang suci ituterjauh dari nafsu demi kepuasaan diri. Dengan menghilangkanhawa nafsu itu, ketenangan akan tercapai sehingga dunia akanmenjadi damai dengan sendirinya.” (Tao Te Ching, XXXVII)

AJARAN CHUANG TZUAgama Lao Tzu mengalamai nasib seperti kebanyakan agama-

agama lainnya. Mula-mula agama itu tidak diacuhkan orang,kecuali oleh sedikit murid-muridnya. Kemudian masuklah parapengikut dari kalangan penguasa yang terpilih dan sejauh itumempopulerkannya, tetapi dengan berbuat demikian mereka jugamengadakan perobahan perobahan penting dalam ajarannya.Mereka menyebarkan huruf-hurufnya tetapi menghilangkansemangatnya. Di saat Meng Tzu memberikan semangat barukepada agama Kong Hu Chu, munculah seorang pembaharu agamalainnya, yakni Chuang Tzu membeberkan secara terinci kebenaranyang dibawa oleh Lao Tzu dalam bentuk harfiah. Karya karyatulisnya menunjukkan pandangan mendalam digabung dengangambaran bersanjak yang sangat indah. Seringkali syair-syair itujuga mengandung humor yang aneh. Dia menulis buku yang setelah

Page 162: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA TAO 127

dia meninggal disebut Chuang Tzu. Dalam bentuknya yangsekarang berisi tujuh puluh tiga bab semuanya campuran teka-tekifilosofis dan anekdot serta perumpamaan. Chuang Tzu denganmengikuti Lao Tzυ sebagai pembimbingnya, bermaksudmenguatkan kenyataan Tao (Jalan Tuhan). Segala sesuatu yang laindi alam semesta ini adalah tidak tetap atau selalu berubah. HanyaTao saja yang senantiasa tetap dan selalu sama.

“Karena Tao mempunyai realitas mendasar atas peristiwa-peristiwa yang mengikutinya, maka dia terhindar dari tindakan atauberbentuk. Jalan itu bisa disalurkan tetapi tidak bisa diserap. Bisadicapai tetapi tidak bisa dilihat. Jalan ini berdasarkan dirinyasendiri, berakar dalam dirinya sendiri. Sebelum adanya langit danbumi, hanya Tao sendiri yang ada dan selalu ada dari masa kemasa. Jalan itu memberi roh dan penguasaan atau daya-daya rohanimereka, dan memberi penciptaan langit dan bumi. Bagi Tao titiktertinggi di langit tidaklah tinggi, dan yang terdalam tidaklahrendah, tak ada noktah dalam waktu yang lama atau berlalunyaabad menjadi tua.”2

Menurut Chuang Tzu ada dua tingkat ilmu yang dipelajaridengan panca indera kita atau yang dikenal sebagai “ilmurendahan”, dan yang diwahyukan langsung ke fikiran dan hati kitadisebut “ilmu yang lebih tinggi”. Chuang Tzu dengan penuhpenyesalan melihat kenyataan bahwa manusia itu mudah puasdengan ilmu rendahan, dan melalaikan ilmu yang lebih tinggi. Diajuga percaya atas relativitas dari semua nilai-nilai yang ada dalamperwujudan Nya di dunia, dan sebagai korelasi dari prinsip identitasdan teori timbal balik. Pola ini mencakup semua kebalikan dandasar kehidupan aktif-pasif, positif-negatif, cahaya-gelap, laki-

2 Chuang Tzu, bab “Yang Maha Kuasa”. Terjemahan dari buku Chuang Tzu dan kutipan-kutipan yang dberikan di sini berasal dari Lin Yutang (Wisdom of China, Michael Joseph,London)

Page 163: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA128

perempuan, hidup-mati. Doktrin kenisbian ini dengan indahnyadigambarkan dalam pernyataan riwayat dirinya sendiri berikut ini:

“Suatu peristiwa saya, Chuang Tzu, bermimpi bahwa sayaseekor kupu-kupu yang terbang dan hinggap ke sana ke mari untukmemenuhi kebutuhan dari maksud seekor kupu-kupu, tanpamenyadari bahwa aku adalah Chuang Tzu. Segera setelah akuterjaga dan menyadari diriku sendiri lagi, aku tak tahu apakah akuini seorang manusia yang bermimpi menjadi kupu-kupu ataukahaku seekor kupu-kupu yang bermimpi menjadi seorang manusia,”(Chuang Tzu, bab “Dalam Tingkatan Segala Perkara”)

Pada akhirnya segenap kebalikan dan ketegangan itu ditentukandalam keserasian dan keesaan Jalan Tuhan. Dalam kata-kataChuang Tzu:

“Kata-kata argumentasi semuanya nisbi. Bila kita inginmencapai yang mutlak kita harus menserasikan mereka dengansarana Keesaan Ilahi dan dengan mengikuti prinsip evolusi yangalami. Dengan demikian kita bisa melengkapi sisa kehidupan kitayang sudah ditentukan. Tetapi apa yang dimaksud denganmenserasikan mereka dengan sarana sarana Keesaan Ilahi iniadalah demikian. Apa yang kelihatannya benar, belum tentu benar.Apa yang kelihatannya demikian, belum tentu dalam kenyataannyademikian. Bahkan jika apa yang benar kelihatannya benar itumemang benar, di mana letak perbedaan dengan yang salah tidaklahdapat dibuat terang dengan argumentasi. Bahkan jika apa yangkelihatannya demikian itu memang benar-benar demikian, apabedanya dengan yang tidak demikian juga tidak bisa dibuat terangdengan alasan-alasan. Jangan pedulikan waktu baik atau buruk.Langsung masuklah dalam Ketentraman Yang Tak Terjangkau,ambillah kedamaian akhir di dalamnya.” (Chuang Tzu, bab “DalamTingkat Segala Perkara”)

Page 164: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA TAO 129

Seperti pembimbingnya yang besar, Chuang Tzu juga mencita-citakan alam dengan cara hidup alamiah. Dia berkata bahwa fitrahasli manusia itu dalam cita-citanya adalah kebahagiaan :

“Pernahkan Anda mendengar Abad Alam Sempurna pada masaYung Ch’eng, Tat’ing, Pohuang, Chungyng ,,, orang-orang yangmengikat tali-tali perhitungan. Mereka menikmati hidangan,mengenakan pakaian indah, puas dengan rumah tangganya, danbergembira atas adat istiadatnya. Tetangga bersilaturahmi satudengan lainnya, hingga mereka bisa mendengar salak anjing dankokok ayam tetangganya, dan orang-orang hingga akhir hayaattnyatidak berkelana ke luar daerahnya. Masa itu adalah kedamaiansempurna,” (Chuang Tzu, bab “Membelah Batang Pohon atauProtes Kepada Kebudayaan”).

Manusia menjadi menderita dan dilanda kesusahan dalamkehidupan mereka, karena bermain-main dengan alam danmenempuh cara-cara hidup yang direkayasa. Seperti halnyamanusia yang kehilangan kebahagian disaat mereka meninggalkankehidupan fitrah dari masa kanak-kanaknya, begitu pulamasyarakat menjadi sesat bila mereka terikat dengan upacara-upacara lahiriah dan larangan-larangan yang diada-adakan.Manusia harus dibiarkan bebas untuk menempuh kehidupan yangsederhana dan alamiah:

“Kukira orang yang tahu bagaimana memerintah kerajaan takakan berbuat demikian. Sebab rakyat itu mempunyai naluri alamiahyang tertentu untuk menentukan dan membuat pakaiannya sendiri,untuk menggarap ladangnya, dan menyediakan makanannyasendiri. Inilah sifat mereka yang umum di mana semua orangterlibat. Naluri semacam ini bisa dinamakan ‘terlahir dari Langit’.Demikianlah dalam hari-hari kehidupan alamiah yang sempurna,manusia itu tenang tentram dalam gerak-geriknya, dan berwibawadalam pandangannya.” (Chuang Tzu, bab “Berlarinya Kuda”)

Page 165: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA130

Chuang Tzu bertindak lebih jauh dari pembimbingnya denganmengutuk kebudayaan, dan menganjurkan pengasingan diri daridunia. Dia boleh dikatakan nyaris tak melihat gunanyapemerintahan:

“Tidak ada suatu perkara seperti membiarkan manusia bebassendiri dengan penuh toleransi, tidak ada suatu perkara sepertidalam memerintah manusia. Biarlah manusia sendiri terjauh dariketakutan. Bila sifat-sifat asli manusia tidak dirusak, dan kehendakmereka tidak diselewengkan, apalagi perlunya ada pemerintahan?”(Chuang Tzu, bab “Toleransi”)

Ia memberikan penjelasan yang indah tentang prinsip Wie-wu-wie,”biarkan sendiri” atau kelambanan, dan diakhiri denganpembahasan yang disebutnya Jalan Tuhan.

“Dia yang tidak mengenal Tuhan akan tidak suci tabiatnya. Diayang tidak jelas penghargaannya kepada Tao, tidak akan tahubagaimana memulai. Dan dia yang tidak mendapat pencerahan dariTao – aduh sungguh menyesal dia! Selanjutnya apakah Tao? Taoadalah Tuhan, Tuhannya manusia. Kehormatan melalui tanpa usahadatang dari Tao Tuhan: keterlibatan melalui tindakan datang dariTao manusia. Tao Tuhan adalah dasar, Tao manusia adalah akibat.Jarak pemisahnya demikian besar. Marilah perhatian kita ke arahsana!” (Chuang Tzu, bab “Toleransi”)

Kehidupan yang ideal dinamakan Chuang Tzu “TamasyaKebahagian”, adalah keadaan di mana manusia “akan menguburemasnya dilereng-lereng bukit dan melemparkan mutiara-muatiaranya ke laut. Dia tidak akan mengejar harta ataukemasyhuran. Dia tidak akan bergembira ria karena umur panjangatau pun berduka cita karena harus segera meninggal dunia. Diatidak akan bersuka ria dalam sukses ataupun merasa sakit hatidalam kegagalan. Dia tidak merasa bahwa mahkota di kepalanya itusebagai hasil usaha pribadinya, dan bahwa dia tidak mengakubahwa kemaharajaan dunia ini kemuliaan pribadinya.

Page 166: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA TAO 131

Kemuliaannya adalah dalam memiliki pandangan yang dalambahwa segalanya adalah Esa sehingga kehidupan dan kematian itusama saja.

Chuang Tzu beriman kepada Hari Akhirat dan kehidupansesudah mati. Dia menganggap takut mati sebagai sumber pokokketidakbahagiaan manusia. Namun melalui pemahaman yangdiajarkannya, ketakutan ini tidak ada artinya. Kisah Chuang Tzudan tengkorak dapat menggambarkan secara baik hubungan ini:

Dalam perjalanan ke Ch’u, Chuang Tzu melihat sebuahtengkorak tergeletak di pinggir jalan. Dengan memegangcambuknya, dia menundukkan kepalanya dan bertanya: “Tuan,ambisi apakah yang tak terpuaskan dan keinginan tak terkendalikanyang manakah sehingga Anda seperti ini. Jatuhnya suatukerajaankah yang dibinasakan oleh kampak atau toya? Atau Andamenempuh kehidupan jahat sehingga mencemarkan nama keluargadan karenanya Anda sampai pada keadaan semacam ini. ApakahAnda meninggal karena kelaparan dan kedinginan, ataukah Andameninggal secara wajar dalam usia tua?” Kemudia diambilnyatengkorak itu dan diletakkan di bawah bantalnya ketika tidur. Padatengah malam, tengkorak itu muncul di hadapannya dalam mimpi,dan bercerita tentang kebahagiaan mereka yang sudah mati. NamunChuang Tzu tidak mempercayainya, dan bertanya kalau-kalautengkorak itu mau dikembalikan ke dunia fana dan dipulangkankembali ke rumahnya. Mendengar hal ini, tengkorak pun melototsambil mengangkat alisnya dan berkata; “Bagaimana Anda dapatbayangkan bahwa saya akan lemparkan kebahagian besar sebagairaja hanya untuk kembali ke dunia guna bertani dan membuatkesusahan di alam fana itu?”

Dan disinilah gambaran Chuang Tzu tentang manusia sejati itu:“Manusia sejati dari zaman dahulu, nampak bagaikan menara

yang kokoh tak dapat dirobohkan. Sikap mereka selalu berusahakeras dalam pribadinya, tanp menengok orang lain. Secara fitriah

Page 167: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA132

mereka memiliki kebebasan berfikir, tetapi mereka tidak keras hati.Hidup dalam kemerdekaan yang tak terhambat, mereka tidakmencoba untuk menonjolkan diri. Mereka tampak tersenyum seolahselalu bahagia, dan hanya bereaksi atas umpan balik yang wajardari lingkungannya. Kewibawaan mereka mengalir dari timbunankebajikan dalam hatinya. Dalam hubungan sosial , mereka tampakmenjaga watak aslinya. Lapang dada mereka terlihat anggun,unggul, dan selalu terkendali. Mereka senantiasa menetap seolahpintu tertutup. Mereka selalu merenung seolah lupa bicara. Merekamelihat hukum pidana dari bentuk luar, dan upacara di masyarakatsebagai sarana-sarana tertentu. Ilmu pengetahuan dilihat sebagaialat mencapai tujuan. Moral sebagai petunjuk, karena alasan inilahmaka bagi mereka hukum pidana berarti administrasi yang baik,upacara sosial suatu cara untuk bergaul , dan ilmu pengetahuansebagai penolong untuk hal-hal yang tak terhindarkan. Danmoralitas sebagai petunjuk bagi mereka yang bersedia berjalanbersama orang lain untuk mencapai bukit kebahagian. Dan semuamanusia mengira bahwa mereka dalam penderitaan agar dapathidup dengan benar. Karena apa yang mereka perhatikan adalahSatu dan yang mereka abaikan juga Satu. Apa yang mereka anggapEsa adalah Satu dan apa yang mereka tidak anggap Esa juga Satu.Di mana Yang Esa semua adalah dari Tuhan, dan di mana yangtidak dianggap Esa dari manusia. Dan demikianlah maka antaramanusia dan keilahian itu sebenarnya tidak ada pertentangan. Inilahyang dinamakan seorang manusia sejati.” (Chuang Tzu, bab “YangMaha Kuasa”)

PERKEMBANGAN BELAKANGANSelama dinasti Han agama Tao memperoleh pengaruh yang kuat

dalam kerajaan, dan boleh dikatakan sebagai masa agama negara.Raja Tai yang memerintah dari tahun 156 sM, memerintahkan agarbuku Lao Tzu, Tao Te Ching dipelajari di kerajaan, dan karenanya

Page 168: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA TAO 133

dia mendapat penghargaan istana. Tetapi pada saat itu pula agamaTao telah banyak dirusak oleh elemen-elemen magis yangmenyusup jauh dari kebenaran dan keserderhanaannya yang asli.Pencariannya sekarang tidak lagi ditekankan kepada kemuliaanakhlak sebagai suatu kesempurnaan hidup abadi, dan obat bagiketentraman hidup. Salah satu Kaisar Han telah menyiapkanekspedisi untuk mencari Pulau Rakhmat, di mana manusia dapathidup selama-lamanya tanpa mengenal sakit. Percobaan untukmenjadi Jin mendorong manusia untuk mengadakan percobaan-percobaan yang aneh dengan obat-obatan, dan ke arah segudangeksprimen jasmani yang dekat dengan praktik Yoga dalam agamaHindu. Prof. Soothill, menulis pada tahun 1923, bahwa kehancuranagama Tao telah menjelma menjadi suatu sistem magis:

“Suatu kesalahan tidak dapat ditimpakan kepada Laocius (namalatin dari nama Lao Tzu), dan sungguh disayangkan bahwa ajaranakhlak yang mulia dari Laocius dan Chuang Tzu tidak dapatterjangkau oleh para pewarisnya. Bahkan di masa Chuang Tzu, kitadapati elemen-elemen keajaiban, yakni seseorang dapat menembusbatu cadas dan meloncat dari jarak yang sangat tinggi tanpa luka,dan menempuh api tanpa terbakar, berjalan melalui udara beribumil, menghilang berhari-hari, manusia tidak mati tetapi berpindahke alam gaib, dan lain sebagainya. … Para penganut agama Taosekarang dapat berjalan di atas pedang, berjalan menginjak apiyang berkobar, menancapkan jarum panjang menembus pipi…..Mereka dapat dipanggil untuk membersihkan rumah hantu danmenolak setan, berkeliling kota untuk mencegah wabah kolera,mengutuk pencuri dengan guna-guna, dan menjadi pawang hujan.”3

Orang yang bertanggung jawab dalam mengorganisir agamaTao dan elemen-elemennya dalam Kelenteng adalah Chang Tao-Ling – diriwayatkan bahwa dia dilahirkan pada tahun 34. Ia

3 W.E. Soothill, The Three Religions of China, (Oxford University Press)

Page 169: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA134

menjadikan dirinya semacam Paus yang pertama dari garis panjangpewaris-pewarisnya yang berlangsung terus sampai abad ini, danhingga tegaknya Republik Rakyat China telah mempunyaipengaruh politik yang cukup diperhitungkan. Chang Tao-Lingdengan sekelompok pengikutnya menegakkan negara kecilberdasarkan prinsip-prinsip agama Tao di suatu pelosok terasing,dan karya-karyanya disebarkan ke berbagai bagian China olehanggota-anggotanya dan keluarganya. Diyakini, dia memilki tenagagaib dan satu dari keturunannya telah menemukan air kehidupansehingga menjadi hidup abadi. Jabatan suci itu diturunkan dari ayahke anak laki-lakinya. Dan dengan berlalunya waktu, Kaisarmenghadiahkan suatu negara agama di Kiangsi, hingga masa kinimenjadi pusat Kelenteng agama Tao.

Sejarah agama Tao yang belakangan semakin meningkatkerumitan dan peleburan dari anasir asing. Masuknya agamaBuddha di China yang sudah rusak karena agama Brahma Tantridan agama-agama purba dari Asia Tengah adalah komplikasilanjutan, dan berakibat imitasi, adaptasi, penyerapan dari banyakgagasan yang aslinya dari India. Kuil, Biara, dan Kelentengdidirikan orang-orang suci dan dewa-dewa, dan bahkan parapahlawan nasional disembah-sembah orang. Akhirnya muncullahTrinitas agama Tao yang terdiri dari Lao Tzu, Tahta Permata ( satutokoh mistis yang melambangkan penguasa tertinggi alam semesta),dan dewa purba yang pertama – Dewa Perusak atau PembinasaDunia, samar-samar ada prinsip utama yang lebih tinggi dari padaini. Dibawah pengaruh “Guru-Guru Langit” beroperasilah Jin danPeri yang tak terhitung banyaknya, termasuk “Delapan YangAbadi” yang seringkali muncul dalam kesenian China. Jalan Tuhan(Tao) dan nilai-nilai akhlak agama Tao yang asli telah kabursepenuhnya, dan bercerai berai kemana-mana di sampingpengobatan gaib, dan guna guna yang bersimaharajalela di setiapkelenteng dan biara. Takhayul yang luar biasa disebarkan di

Page 170: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA TAO 135

kalangan para petani yang sederhana dan buta huruf untukmenghasilkan sejumlah uang tertentu bagi para rahib yang hidupmewah dalam kemalasannya. Prinsip tidak berbuat seperti yangdianjurkan Lao Tzu dan Chuang Tzu demi pengembangan rohanitelah diartikan semata-mata dengan kemalasan tanpa berbuat apa-apa. Dalam kemorosotan yang cepat, agama Tao menjadi tanahsubur bagi segala takhayul dari tugas utamanya yakni menolak rohjahat.

Sebelum kita tinggalkan sejarah agama Tao, hendaknya kitacatat bahwa agama Buddha, Kong Hu Chu, dan Tao tidaklahterpisah-pisah di China. Bagi negeri Kristen, pastilah tak terfikirkanbagaimana seorang dapat menjadi Katholik sekaligus seorangMethodist. Namun seorang China dapat dengan mudah mengatakandia adalah pengikut Kong Hu Chu, dan sekaligus Buddha dan Tao,yakni sesungguhnya dia masuk dalam ketiga-tiga agama itu padasaat yang bersamaan. Pendeta Buddha suka menjalankan kewajibandalam Kelenteng Tao. Kong Hu Chu sendiri disajikan dalamtulisan-tulisan Chuang Tzu sebagai penerus teori agama Tao,beberapa penganut agama Tao bahkan menyembah Kong Hu Chusebagai Dewa. Kombinasi tiga agama ini secara aneh digambarkanoleh Dr. Carpenter:

“Pada awal abad ke enam, seorang pendeta Buddha yangterkenal ditanya oleh Kaisar, “Apakah Anda seorang Buddhis?”,dan dia menunjuk kopiah Tao-nya, “Apakah Anda pemeluk agamaTao?”, dan dia menunjuk sepatu Kong Hu Chunya, “Apakah Andapengikut Kong Hu Chu?”, dan dia memakai jubah pendetaBuddha.”4

4 Dr. Carpenter, The Panaroma of Religions.

Page 171: Agama Besar Dunia Great Religions World

BAB VIIAGAMA YAHUDI

Sejarah Bani Israil dimulai saat Abad Perunggu, di manaorang-orang Semit pindah dari peradaban yang menonjol diLembah Efrata, mengikuti hancurnya kota tua Ur, dan menetap dinegeri perbukitan yang terpisah di Kanaan Tengah dan KanaanSelatan di tepi Laut Tengah. Pemimpin dari keluarga ini adalahseorang laki-laki, Abram (belakang disebut Ibrahim), yang tegakberhadapan melawan agama purba serta berhala rakyat dan denganmengikuti wahyu Ilahi, telah mulai percaya kepada ketauhidanyang teratur. Karena keimanannya kepada Tuhan Yang Maha Esadan hidupnya yang saleh, Ibrahim dijanjikan bahwa keturunannyayang tulus akan menjadi sumber rahmat yang lestari bagi bangsa-bangsa di muka bumi ini.

Risalah Ibrahim a.s. terhadap Tuhan selanjutnya diteruskanoleh putera-puteranya, Ismail dan Ishak, dan setelah itu olehYa’qub yang mengalami peristiwa ajaib di mana dia bergulatdengan salah satu malaikat, yang kemudian dinamakan Israel, suatuistilah yang berarti kampiun Tuhan. Ya’qub mempunyai duabelasputera yang menjadi cikal-bakal dari duabelas suku yang beberapawaktu kemudian membentuk Bani Israil. Melalui rangkaianperistiwa dan keadaan, maka Yusuf salah seorang putera Ya’qubbangkit dari perbudakan, dan menjadi Gubernur di Mesir yang padasaat itu diperintah oleh Hyksos, seorang Semit keturunan asingyang dekat hubungannya dengan Yahudi. Setelah itu, Bani Israilpindah secara besar-besaran ke Mesir dan dalam jangka waktu yanglama mereka menikmati keuntungan dan pengaruh yang besar disana. Tetapi karena bangkitnya nasionalisme bangsa Mesir dibawah Pangeran dari Thebes dan dijatuhkannya Hyksos oleh

Page 172: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 131

Aahmes sekitar tahun 1580 SM, maka Bani Israil merosot menjadibudak belian. “Maka sekarang bangkitlah”, kata Alkitab, “seorangraja baru di tanah Mesir yang tidak mengenal Yusuf … danmemper-lakukan Bani Israil dengan buas dan kejam. Dan merekamembuat kehidupannya penuh dengan kerja paksa membuatkeramik, batu bata, dan segala macam kerja bercocok tanam diladang: semua yang mereka kerjakan dan pelayanannya adalahpenuh kekejaman”.1

Ketika nasib Bani Israil menjadi benar-benar tak tertahankanlagi di bawah Fir’aun Ramses II, Tuhan membangkitkan seorangpemimpin besar bernama Musa untuk mengangkat mereka daripenderitaannya dan mempersatukan mereka dalam satu bangsa.Musa dibesarkan dan diangkat oleh salah seorang ratu Mesir. Tetapiketika beranjak dewasa, dia terpaksa melarikan diri dari negeri ituke tanah berpadang rumput, Midian, di sana beliau bekerja,menikah dan selama beberapa tahun bekerja sebagai penggembala.Pada suatu hari, ketika beliau sedang menggembalakan ternaknyadi Gunung Sinai sampailah di bukit Horeb, dan di sana tampakpancaran sinar yang menakjubkan di semak padang pasir yangpekat, dan beliau mendengar suara Tuhan yang menyeru agarkembali ke Mesir untuk mengangkat saudara-saudaranya daripenderitaan, dan memimpin mereka ke Tanah Yang Dijanjikan.

Mengikuti seruan itu, Musa kembali ke Mesir dan berkali-kalimembujuk Bani Israil untuk berangkat bersamanya. Mereka dikejarFir’aun dan bala tentaranya. Bani Israil tertolong oleh apa yangdinamakan mukjizat, yakni campur tangan Tuhan denganmenyeberangi Laut Merah di suatu tempat dekat Suez, sedangkanorang-orang Mesir itu ditenggelamkan. “Demikianlah Tuhanmenyelamatkan Bani Israil pada hari itu dari kejaran orang-orangMesir, dan Bani Israil melihat orang-orang Mesir itu mati dariseberangnya pantai. Dan Bani Israil melihat karya besar yang 1 Keluaran, Bab 1

Page 173: Agama Besar Dunia Great Religions World

132 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

dilakukan Tuhan terhadap orang Mesir, dan orang-orang itu puntakut kepada Tuhan, dan percaya kepada Tuhan serta hambaNyaMusa.”2

Di padang gersang Gurun Sinai di mana Bani Israil tiba setelahmelarikan diri dari Mesir, Musa menerima Sepuluh Perintah dantercantum dalam Taurat melalui sejumlah Wahyu Ilahi. Tetapiketika beliau sedang pergi, Bani Israil melupakan Yahweh(Yehovah), Tuhan Yang Esa, dan mulai menyembah sapi emas.Karena penyelewengannya ini mereka terpaksa menderita danmengem-bara di padang gurun selama empatpuluh tahun. Musa,Nabi Besar Bani Israil wafat sebelum beliau dapat memimpinbangsanya ke Tanah Yang Dijanjikan. Mengutip seorang pengarangYahudi, “Bani Israil belum siap untuk masuk ke Tanah itu, begitupula Tanah itu belum siap menerima mereka.”

Akhirnya Bani Israil memasuki Kanaan (Palestina) setelahmenyeberangi Sungai Yordan dekat Laut Mati di bawah pimpinanYoshua. Setelah mengalami pertempuran pahit dan lama dariserangan orang-orang Arab setempat yang telah menghuninyabertahun-tahun, mereka dapat menguasai bagian terbesar dantersubur dari tanah itu. Segera setelah Yoshua wafat, Bani Israilmengingkari lagi ketauhidannya yang murni sebagaimana telahdiajarkan oleh Musa a.s. dengan Wahyu Nya, dan mulaimenyembah dewa-dewa setempat seperti Baals dan Astertes. “BaniIsrail sungguh-sungguh tergoda”, tulis Pendeta Allan Menzies,“untuk memakai apa yang mereka peroleh dari orang-orangKanaan. Tempat-tempat suci yang lama, tidak mau merekapergunakan. Mereka berfikir adalah sungguh aneh jika sebagaipetani mereka tidak mengadakan pesta panen dan lazimnya merekayang menghormati Baals dari Kanaan, sebagai tuhan tanah itu danpemberi kesuburan serta rasa syukur mereka atas hasil panendialamatkan kepadanya. Penyembahan mereka kepada Yehova 2 Ibid., 14 : 30-31

Page 174: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 133

kelihatannya kurang dan tak berarti dibanding apa yang diberikanoleh bangsa Kanaan kepada Baals, karena itu mereka jugamendirikan asheras dan batu-batu monumen serta Yehova sendirimereka buat patung-patungnya. Salah satu patung ini dihancurkanoleh Hezekiah berbentuk seekor ular, di tempat lain Yehovadisembah dalam bentuk seekor beruang. Di mana patung tersebutdipelihara, di situ orang dapat berkonsultasi perihal nasib denganberbagai cara. Perahu atau zirah disimpan dalam kuil-kuilnya, danbenda itu dibawanya nanti kalau berperang.”3

Namun demikian, tidaklah berarti praktik keberhalaan ini tidakmendapat tantangan. Pemimpin-pemimpin yang berani yangdisebut ‘Hakim-Hakim”, sekitar duabelas orang menentang praktikdan kepercayaan yang menghancurkan jiwa ini, dan munculahperan sebagai pembebas terhadap penindasan. Mereka menyeruummat ke arah penyembahan murni kepada Yahweh. TetapiHakim-Hakim itu bukanlah para pahlawan nasional. Mereka hanyapahlawan suku dan pengaruhnya tidak dapat mengatasi krisistersebut

Pada masa Samuel, yakni akhir para Hakim-Hakim, telah lahirpraktik-praktik tersebut ke seluruh Kanaan dan mereka punterpecah belah. Namun bahaya baru pun muncul kepada Bani Israildalam bentuk serangan bangsa Palestina yang membinasakanbanyak kota-kota Israil dan menduduki kota Ark. Maka bangkitseruan di kalangan Bani Israil untuk seorang raja yang dapatmempersatukan mereka sebagai suatu bangsa di bawah satupemerintah pusat yang kuat dan yang akan memimpin merekadalam peperangan melawan musuh-musuh mereka. Orang yangterpilih sebagai Raja pertama dari Bani Israil adalah Saul. Tetapihanya beberapa waktu, setelah itu dipimpin oleh Raja kedua, Daud(1012 – 972 s.M), maka Bani Israil mencapai puncak kekuasaandan kemuliaan. Daud mempersatukan seluruh suku bangsa dalam 3 Allan Menzies, History of Religion, p. 180 (John Murray, London, 1895)

Page 175: Agama Besar Dunia Great Religions World

134 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

satu negara yang kuat dan memenangkan beberapa penaklukanyang gemilang di medan perang, dengan demikian memperluastapal batas Israil. Beliau menaklukkan Yerusalem, danmenjadikannya sebagai ibukota kerajaannya. Beliau membersihkanagama Yahudi dari anasir-anasir purba dan mengorganisir kembaliupacara-upacara agama di tempat-tempat ibadah. Pemerintahannyasungguh merupakan abad keemasan bagi Bani Israil.

Kebijakasanaan Daud a.s. dalam memusatkan kekuasaanpolitik dan keagamaan diteruskan oleh putranya, Sulaiman, yangmembangun satu Kanisah mengagumkan di Yerusalem danmenjadikan satu-satunya rumah ibadah yang mengatasi tempat-tempat ibadah lainnya di seluruh negeri. Pemerintahan Sulaimanadalah masa damai yang tiada taranya bagi Israil. Hal ini jugaditandai dengan kemajuan baik material maupun kultural. Armadaniaga Sulaiman mengarungi samudera sampai ke negeri yang jauh-jauh, dan kembali ke Israil membawa kekayaan dari berbagaibangsa. Kesenian dan ilmu pengetahuhan berkembang pesat.Sulaiman sendiri melaksanakan kebijaksanaan, keahlian,kecermelangan, dan menghasilkan karya tulis yang sangatberlimpah demi perkembangannya.

Kesatuan Israil secara politis maupun agama tidak berlangsunglama. Setelah wafat Sulaiman a.s. mereka terpecah menjadi duakerajaan. Sepuluh suku bangsa di Utara membentuk kerajaan Israildengan ibukota Samaria dan Jeroboam sebagai raja pertamanya;dan dua suku bangsa di Selatan, yakni suku Yudah dan Benyaminmembentuk kerajaan Yudea dengan ibu kotanya tetap diYerusalem.

Tetapi Bani Israil menyeleweng dari agama monoteisme yangbermoral ajaran Musa dan para Nabi yang lain. Di bawahpemerintahan Ahab beserta istrinya yang berasal dari luar negeridan sangat mendominasi, Yezebel, maka pengabdian kepadaYahweh, yakni Tuhan Yang Esa dan Sejati, digeser dengan

Page 176: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 135

penyembahan kepada Baals, yakni tuhannya bangsa Tyrus berikutupacara-upacara pesta panen serta korban manusia. Nabi Ilyasbangkit di tengah-tengah mereka untuk memperingatkan Bani Israilatas kemerosotan agama dan akhlak mereka. Beliau diikuti olehNabi Amos yang mengutuk kemewahan dan korupsi di zamannya.Beliau mendakwahkan bahwa Tuhan tidak meridhoi hari-hari pestadan sesaji korban, tetapi Dia meridhoi bila kita bersikap tulus danberlaku adil. Namun peringatan para Nabi ini hanya masuk ketelinga orang-orang yang benar-benar sudah tuli, sehingga akhirnyaTuhan mengutus Nabi Hosea untuk menyelamatkan mereka dariancaman siksa. Taubat kepada Tuhan dan kembali ke jalan yangbenar rupa-rupanya sudah tidak dapat diharapkan lagi, sehinggaazab yang paling pahit pun tiba kepada Bani Israil, yakni merekaditaklukkan dan dibuang akibat dosa dan kejahilan mereka sendiri.Pada tahun 738 s.M, seluruh tentara raja Assyria, Tiglath-Pilesar IIImenghancurkan kerajaan Israil dan menjadikannya sebagai jajahandan miskin. Pada tahun 721 SM, Sargon II melihat tanda-tandapembangkangan dan pemberontakan di kalangan Bani Israil, danmenghukum mereka dengan memindahkan hampir seluruhpenduduk ke bagian-bagian yang terjauh dari kekaisarannya yangluas itu. Demikianlah maka kerajaan Israil pun lenyap dari sejarah.

Pada masa kerajaan Yudea, dinasti yang didirikan Daudtersebut tetap berlangsung tanpa gangguan untuk beberapa waktu.Beberapa raja yang awalnya beriman kepada agama Musa, tetapiketika Yehoram naik tahta maka terjadi kerusakan. Istri Yehoramyang saudara perempuan Jezebel telah mempengaruhinya, dan iamenganjurkan penyembahan Baals tuhan bangsa Tyrus yangmerupakan penyebab kehancuran kerajaan Israil. Kini kerusakanagama dan dekadensi moral jadi merata di Israil.

Tetapi tidak semua raja mereka rusak. Ketika Hezekiel menjadiraja, beliau mencoba sekuat tenaga melenyapkan praktik-praktikkeberhalaan dan membentuk kembali agama Musa. Dalam hal ini,

Page 177: Agama Besar Dunia Great Religions World

136 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

dia dibantu oleh Nabi Isaiah dan Micah. Dengan misi yang samadengan para penduhulunya, yakni nabi Amos dan Hosea, merekamenyerang kerusakan moral dan kemewahan yang melemahkandan berkembang biak di Yudea itu. Mereka berdua menekankanbahwa sesaji itu betapun sangat terinci cara menghidangkannya,tidaklah dapat menggantikan keadilan dan ketulusan. Merekamemperingatkan bahwa Yerusalem akan mengikuti nasib Samaria,kecuali kalau kaum itu mau bertobat dan merombak cara hidupmereka.

Raja yang mulia lainnya adalah Yosiah yang naik tahta padatahun 640 s.M. Kitab Raja-Raja menceritakan kepada kita bahwapada tahun 621 s.M, Hilkiah kepala pendeta mengirim suatu catatankepada raja Yosiah bahwa dia telah menemukan Kitab sejati darisyariat Musa di rumah Yahweh. Kebanyakan kritikus beranggapanbahwa buku ini sebagiannya sama dengan Kitab Kejadian yang adasekarang. Dinyatakan bahwa ini adalah syariat Musa a.s. yangdiberikan kepada Bani Israil lebih dari 800 tahun sebelumnya.Dengan bersenjatakan Kitab ini, Yosiah mengadakan perombakkanyang drastis mengenai agama di Yudea. Penyembahan yang bersifatpoliteisme dilarang, berhala-berhala dibinasakan, pelacuran yangberkedok kesucian dan korban manusia dihapuskan, begitu pula dikuil-kuil lokal. Tetapi kira-kira pada saat itu, terjadilah peristiwayang menggoncangkan dunia, sehingga hancurlah harapanperombakan yang dilakukan Yosiah. Kekaisaran Assyria berakhirsecara mendadak, Mesir dan Babylonia segera terlibat perang besaruntuk mengisi tempat yang ditinggalkan kosong di Asia Barat itu.Yudea menjadi korban persaingan antara dua adikuasa ini. NabiYeremiah bangkit pada saat itu untuk melawan kebodohan dankejahatan di kalangan rakyat Yudah, serta memperingatkan merekaterhadap keruntuhan yang ditimpakan di atas kepala mereka.Peringatan dan petuahnya tidak digubris. Pada tahun 586 s.M.Nebuchadnezzar, raja Babilonia menyerang Yerusalem. Ia

Page 178: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 137

menghancurkannya menjadi puing-puing berserakan, dan ia lalumemindahkan kaum Yudea ke Babilonia. Demikianlah maka Yudeapun mengalami nasib yang serupa seperti sepuluh suku Israil yangditawan dan dihinakan. Tetapi walaupun suku-suku Bani Israillainnya lenyap dan terpencar kemana-mana di berbagai negeri,hanya Yudah sendiri yang masih bertahan. Yudaisme berasal namasuku Yudah dan para pengikutnya yang kemudian dikenal sebagaiorang Yahudi.

Pada tahun 535 .s.M., Cyrus, raja Persia yang besar menjadipenguasa Babilone. Bani Israil mulai merasakan hubungan yanglebih akrab dari penguasa sebelumnya. Salah satu keputusan Cyrusyang pertama kali adalah memperbolehkan mereka kembali keYudea sebagaimana mereka kehendaki, lalu beberapa ribu orangmendapat izin tersebut. Di bawah seorang Pangeran bernamaZerubbabel dan ditemani Yoshua sebagai kepala pendeta, parapengungsi kembali. Setelah tertunda beberapa lama, mereka punberhasil membangun kuil dan menegakkan peribadatan kembali.Para nabi, Haggai, Zehariah, dan seterusnya, Malachi (di tangan dianubuwwat Ibrani berakhir) muncul di kalangan mereka untukmembangkitkan dan menegakkan kembali agama yang benar.

Pada tahun 458 s.M. Ezra si Penulis datang ke Yeruzalemdengan dilengkapi wewenang kerajaan yang diperoleh dari rajaArtexerxes I Longimanus, untuk memperkenalkan dan mewajibkansuatu Hukum Kependetaan yang berkembang di Babilonia. Ezramengobarkan bentrokkan yang berkepanjangan, melawanperkawinan campuran, dan dengan pertolongan para pendeta sertapenulis, menyusun dan memberi bentuk akhir pada kitabPentateuch atau Lima Kitab yang dinisbahkan kepada Musa a.s.dalam Alkitab sekarang. Periode ini ditandai dengan adanyapemerintahan para pendeta dan bangkitnya negara teokratis diYudea di bawah perwalian Persia.

Page 179: Agama Besar Dunia Great Religions World

138 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Kekuasaan Persia berakhir di Yudea pada tahun 333 s.M.ketika Iskandar yang Agung, si penakluk segera menguasai Asiadengan mudahnya dan menaklukkan Palestina. Missi Iskandar yangAgung adalah menyebarluaskan peradaban dan idea Hellenisme,tetapi dia tidak percaya atas digunakannya kekerasaan. Diamembiarkan bangsa Yahudi bebas memeluk agama dan tata carahidupnya. Ketika Iskandar mangkat, Palestina untuk pertamakalinya jatuh ke tangan raja-raja Yunani dari Mesir, yakniPtolomieus yang pemerintahannya sebagian besar halus dan toleran.Namun belakangan raja Seleucid dari Syria memegang tampukkekuasaan dan dibawah dinasti ini ada seorang tiran namuncekatan, Antiochus IV. Dia membuat sejarah baru denganmemasukkan kebudayaan Hellenisme untuk membuat beradaborang-orang Yahudi dari Yudea. Demi tercapainya maksud ini, diamenekan praktik agama Yahudi dan meruntuhkan kanisah-kanisah,serta membakar kitab-kitab sucinya, sambil menganiayabarangsiapa yang merintangi usaha mereka. Tentunya dia jugamemperoleh sekutu dari kalangan bangsa Yahudi. Segolonganbesar menganggap bahwa kemajuan peradaban ditandai denganmampu berbahasa Yunani dan memakai nama Yunani, sertamemperoleh kedudukkan yang tinggi dalam kependetaan. Akhirnyakaum Yahudi ortodoks bangkit dalam revolusi melawan tiran ini,dan di bawah pimpinan Mathatiahs serta putranya Maccabees,memperoleh kemenangan yang mengejutkan. Tiga tahun setelahdipecahbelah rumah-rumah ibadahnynya, mereka dapatmemperbaiki dan memurnikan kembali. Antichous mangkat di kotaTabae Persia, dan panglimanya Lyaisas memberikan toleransikepada bangsa Yahudi.

Beberapa kelompok Yahudi sudah merasa puas dengandiperolehnya kebebasan beragama, tetapi yang lain inginmenyingkirkan sama sekali penguasa Selecuid sehingga dapatdiperoleh pula kebebasan berpolitik, dan ini mengakibatkan korban

Page 180: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 139

atas Maccabean bersaudara. Akhirnya pada tahun 143 s.M. Simonsebagai Maccabean yang terakhir dan tersisa dapat mengusirpenguasa Syria dari Yeruzalem. Simon terpilih sebagai PendetaTinggi yang pertama merangkap sebagai Kepala Negara denganpangkat Nasi, dan negara Yahudi baru pun dibentuk.

Putera Simon yang bernama John Hyrcanus yang menjadipenguasa berikutnya adalah seorang yang penuh ambisi dan diamulai bertempur dengan negeri-negeri tetangganya untukmembentuk kekaisaran dirinya. Dalam nasionalisme yang agresif,John Hyrcanus dilawan dengan kuat oleh kaum Farisi yang bersamakaum Saduki membentuk dua golongan utama yang muncul sejaksaat itu. Kaum Saduki mendukung dia sepenuhnya.

Dengan berlalunya waktu negara Yahudi semakin lemah,karena pertentangan dalam tubuhnya sendiri dan peperangan. Adadua orang yang mengangkat diri sebagai raja dan keduanyameminta bantuan Romawi. Pompey menjawab seruan itu, merekamaju ke ibu kota, menguasai dan menaklukkannya pada tahun 63s.M. Yudea sekarang berada di bawah kekuasaan Romawi dandijadikan propinsi di bawah pimpinan Hyracanus III, yakni salahseorang yang meminta bantuannya dan diangkat sebagai PendetaTinggi namun tanpa jabatan raja lagi. Ketika Caesar menjadipenguasa di Roma, dia menunjuk Antipater seorang yang barumasuk agama Yahudi sebagai pelindung Yudea. Antipater lalumenunjuk Herodes sebagai Gubernur Galilea. Pada tahun 39 s.M.Herodes dijadikan raja Yudea oleh Senat Romawi. Meskipunnampaknya merdeka, namun sesungguhnya Yudea terikat kepadaRomawi. Herodes adalah seorang yang cakap, dan dia telah berbuatbanyak bagi negeri dan rakyat di bawah kekuasaannya. Namunbangsa Yahudi masih tetap merasa dia sebagai boneka Romawi danyang pasti dia tetap menempatkan kepentingan Romawi di atassegalanya.

Page 181: Agama Besar Dunia Great Religions World

140 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Selama periode ini, kaum Yahudi terbagi dalam berbagaigolongan dan sekte. Yang pertama adalah kaum Saduki, yaknikelompok yang memihak Romawi dan dipimpin oleh pendetaYerusalem. Mungkin saja mereka bukan merupakan partai besar,dan hanya terdiri dari pamong Yerusalem dan juga mereka yangsecara langsung berkepentingan dengan mereka, yakni kaumbangsawan dan para petani. Kaum Saduki menganggap enteng padakewajiban agamanya, dan sangat bersungguh hati dalam masalahpolitik. Mereka tidak percaya akan adanya kehidupan sesudah mati,dan sangat condong kepada urusan duniawi, selalu menghindarikesulitan dan berambisi untuk kaya raya. .

Sebaliknya, kaum Farisi merupakan partai yang popular dancondong pada masalah agama dari politik. Isu politik utama yangsangat menjadi sorotan mereka adalah kebebasan beragama, dammereka menyongsong kemerdekaan nasionalnya tetapi tidak denganjalan revolusi, tetapi dengan melalui datangnya Putera Daud,seorang Juru Selamat (Almasih) yang bukan Tuhan tetapi akanmenerima dari Dia wewenang untuk memerintah negeri ini. Merekasangat cermat dalam penafsirannya, dan dalam mengikuti syariatYahudi seringkali sombong dan kikir.

Perbedaan utama antara kaum Saduki dan Farisi adalah (1)Kaum Farisi percaya hidup sesudah mati, sorga dan neraka,kebangkitan kembali secara umum, dan Kerajaan Almasih; kaumSaduki menolak seluruh ajaran ini dan menganggpnya sebagaibid’ah, (2) Kaum Saduki hanya percaya pada apa yang tertulisdalam Taurat, sedangkan kaum Farisi juga percaya kepada riwayatlisan dan tafsir kaum ulama yang dianggap mereka telah banyakmendapat ilham Ilahi, dan lebih beriman sebagaimana tertulisdalam Taurat, (3) kaum Saduki memegang teguh ajaran Yunanitentang kehendak bebas, sedangkan kaum Farisi berpendapat bahwakehendak bebas itu dibatasi oleh takdir Tuhan.

Page 182: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 141

Dengan dihancurkannya Kanisah pada tahun 70 M. peranankaum Saduki diakhiri, dan mereka lenyap, tetapi kaum Farisi yangtidak lagi membutuhkan Kanisah dan memusatkan diri ke Sinagogyang berkembang dan menjadi dasar bagi tradisi kerahiban yangsampai sekarang terus berlangsung dalam agama Yahudi modern.

Sekte yang lain, Zealot, telah memisahkan diri dari kaum Farisikarena mereka beranggapan bahwa golongan tersebut kurang cukupmengabdi kepada tujuan kemerdekaan nasional. Kaum Zealotadalah patriot sejati yang menggabungkan kecintaan mendalampada negaranya sebagai kebaktian kepada Taurat dan bersediauntuk bertempur dan mati untuk kedua tujuan itu. Bagi merekaTuhan adalah Tuhan Penguasa Negeri Israil, dan Bani Israil adalahummat yang terpilih dan negerinya adalah tanah Nya, akibatnyamereka beranggapan bahwa apa yang sekarang terjadi di atasnyaadalah kekejian. Mereka menganggap adalah berdosa secara moralbagi seorang putera Israil untuk tunduk kepada Romawi danmengakui kerajaannya. Mereka berusaha dengan gerakan militeruntuk membebaskan Palestina.

Ada juga golongan keagamaan Yahudi lainnya, yang disebutKaum Essene. Penemuan akhir-akhir ini dari Gulungan Laut Mati(The Dead Sea Scrolls) di lembah Qumran, Yordania, menunjukkanketerangan baru mengenai adat kebiasaan golongan ini.4 KaumEssene walaupun perbandingannya hanya sedikit dalam jumlahpengikut, tetapi mencirikan dirinya tidak saja sebagai pemegangperan yang menonjol dalam sejarah, tetapi bahkan memilikikedudukan kunci dalam seluruh drama alam ini. Kaum Yahudiadalah ummat terpilih dari Tuhan, dan dengan siapa Diamempunyai perjanjian khusus. Namun tidak semua kaum Yahudimemegang teguh perjanjian ini sebagaimana disinyalir oleh kaum

4 (i) Edmund Wilson, The Scrolls from the Dead Sea, (Fontana Books, 1957) (ii) A. Powell Davies, The Meaning of the Dead Sea Scrolls (Mentor Books, New York,1956)

Page 183: Agama Besar Dunia Great Religions World

142 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Essene. Bahkan mereka tidak mengerti dengan sebenarnya tentangrahmat yang terkandung dari perintah perjanjian ini. Karena itumelalui golongan khusus dari ummat yang terpilih inilah Tuhanakan mempergunakannya “untuk melapangkan jalan dari kejahilanke arah tatanan dunia baru”, yang akan diberikannya melaluiAlmasih penguasa yang ditunjuk Tuhan bagi Bani Israil, danmelalui Israil ke seluruh ummat manusia. Untuk maksud ini, makakaum Essene berbai’at bersama dalam “Perjanjian Baru” diDamsyik. Ini adalah suatu perjanjian untuk kembali kepada ajaranmurni dari Musa a.s. dan para nabi lainnya dengan dibimbing olehseorang Guru Ketulusan. Siapakah Guru Kebenaran dan Ketulusanjni? Sayangnya tidak ada jawaban yang pasti untuk mengenalinya,dan usaha-usaha ke arah ini sebegitu jauh hanya mendorong ke arahpertentangan saja. Beberapa cendekiawan telah berpendapat bahwaGuru Ketulusan ini tiada lain adalah Yesus sendiri.5 A. PowellDavies dalam bukunya The Dead Sea Scrolls telah menarikperhatian atau persamaan yang erat antara kaum Essene denganmasyarakat Kristen permulaan.

Kaum Essene menghindari korban binatang dan menganggapfikiran yang tentram sebagai “satu-satunya pengorbanan sejati”,melibatkan diri dalam pertanian dan kesenian yang penuhkedamaian serta sangat anti perbudakan. Mereka tidak memilikiwaktu untuk berdiskusi tentang filsafat, kecuali kalau ilmu tersebutmenyangkut masalah etika. Mereka mengajarkan kasih sayangTuhan, kemuliaan akhlak dan kasih sayang kepada sesamanya.Angota-anggota kelompok ini sangat menonjol rasa kasihsayangnya, kebersamaannya, dan ketidakacuhan mereka terhadapuang dan kesenangan serta tujuan-tujuan duniawi lainnya. Merekahidup dalam kelompok-kelompok di mana mereka memiliki gudangbersama, harta milik bersama, yang masing-masing menyimpan 5 Lihatlah dalam kaitan ini, Dr. J.L. Teicher, The Dead Sea Fragments, the LiterarySupplement of The Times, London , March 21, 1958

Page 184: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 143

hasil pendapatannya dan dari sana mereka mengeluarkan dermauntuk seluruh warganya. Anggota utama tidak menikah, tetapimengangkat anak-anak orang lain, mengajarkan mereka denganajaran dan praktik Essene.

Kaum Yahudi menunggu kedatangan Almasih seorangketurunan raja besar Daud, yang akan mengangkat mereka daripenjajah Romawi dan mengembalikan abad keemasan Israil. Tetapiketika Sang Juru Selamat datang mereka tidak dapat mengenalinya.Isa a.s. yang mendakwahkan dirinya sebagai Almasih, menyatakanbahwa beliau datang untuk membebaskan mereka tidak saja daripenjajah Romawi, melainkan juga dari perbuatan dosa dankejahilan, dan misinya adalah membimbing mereka tidak kepadakerajaan duniawi tetapi kerajaan langit. Kaum Yahudi menolak danbahkan menyerahkan beliau kepada penguasa Romawi agardianiaya sebagai pemberontak. Pengkhianatan mereka ini cukupuntuk menurunkan kemurkaan Tuhan. Sebagai kelanjutanpemberontakan yang dipimpinan Zealots pada tahun 70 M,balatentara Romawi yang dikepalai oleh Titus dengan brutalnyamembinasakan kaum Yahudi. Kanisah dibakar dan negara Yahudidihancurkan.

Mula-mula kaum Yahudi terhenyak, mereka tidak mengirauntuk hidup tak bernegara dan tanpa tempat ibadah. Namun paraRabbi tetap mencoba mempersatukan dan memberi sedikit cita-citadi kalangan mereka dengan mendirikan Akademi Sanhedran,pertama di Jabneh, dan setelah dianiaya oleh Hadrian pindah keGalilee. Di sanalah, Rabbi yang besar, Judas Sang Pangeranberkembang. Dia mengedit dn mengumpulkan tradisi lisan kaumYahudi dalam bentuk Mishnah.

Dengan berlalunya waktu, kaum Yahudi terpencar ke seluruhdunia, tetapi di mana pun mereka hidup, maka mereka tetap bersatudalam loyalitas terhadap Taurat dan tradisi pendahulunya, sertamenghindari pembauran dengan masyarakat sekitarnya dengan

Page 185: Agama Besar Dunia Great Religions World

144 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

melalui ibadah yang ketat dan hukum mereka yang aneh. Dinegara-negara Kristen sering mereka dipaksa untuk tinggal dalamkeadaan yang tidak layak, dalam Ghetto (perkampungan orangYahudi), dan harta milik mereka sering dirampok dan merekadianiaya secara brutal. Hanya di negeri-negeri Islam, termasukkaum Muslimin di Spanyol, mereka dapat menghirup udara segarkebebasan dan kebanggaan hidup. Di mana mereka memilikikesempatan, mereka menyumbang arti penting bagi kehidupanintelektual dan kultural kepada rakyat di mana mereka tinggal.Mengenai hal ini, Lewis Browne menulis dalam kata pengantarbukunya The Wisdom of Israel:

“Harus diakui bahwa kaum Yahudi adalah pelajar dansekaligus pengajar dalam pengembaraannya. Mereka belajar dariorang-orang Mesir, Kanaan, Babylonia, Yunani, Parthian, Romawi,dan Arab serta kepada setiap ummat, baik dalam keadaan mesramaupun dalam keadaan duka derita. Di manapun mereka selaluberkembang tinggi, kadang-kadang naik turun atau meratatergantung hubungan mereka dengan para tetangganya. Bilahubungan mereka ramah, perkembangannya cepat dan meningkat,bila mereka sedang dibenci perkembangannya lambat danmenyakitkan. Sungguh kontras, misalnya bagaimana kebijaksanaanbangsa Yahudi berkembang pesat selama kejayaan Islam yangpenuh toleransi, dan betapa merosotnya dalam gelap gulitanyamasa-masa Abad Kristen Pertengahan.”6

Penyair Yahudi yang besar, seperti Soloman ibn Ganirol, JudahHalevi, dan Moses ibn Ezra; filosof terkemuka seperti Saadiya benJoseph, Bachya ben Joseph ibn Pakuda, Abraham ibn Daud, danyang terkenal Musa ibn Maimun (Maimonides); negarawan Yahudiyang terkemuka seperti Hasdai ibn Sharprut, Perdana Menteri dandokter istana dari Khalifah Spanyol Abd al-Rahman III, dan Samuelibn Nagdela, Wazir utama dari Granada, semuanya ini dan banyak 6 Lewis Browne (editor), The Wisdom of Israel, p. 11 (Four Square Books, London, 1962)

Page 186: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 145

lagi dilahirkan dan besar dalam udara bebas Dunia Islam. Dalamkata-kata Isodore Epstein ditulis:

Demikianlah nasib kaum Yahudi mulai berubah di mana bulansabit berkuasa. Perubahan ini ditandai di Negeri Palestina danMesir, di mana penguasa Kristen Byzantium telah campur tangantidak saja dalam kehidupan sosial-ekonomi kaum Yahudi, jugadalam masalah internal seperti peribadatan dan synagog. Namungejala ini tidak menunjukkan kecerahan yang kuat selain diSpanyol, di mana kaum Yahudi telah menetap selama berabad-abad. Raja-raja Kristen Visigothic adalah orang yang tak kenalbelas kasihan, mereka kejam dan kasar. Tetapi pewarisnya, yaknikaum Muslim tidak saja membebaskan kaum Yahudi daripenindasan, melainkan juga menggalakkan suatu peradaban yangkaya dan terbaik dapat disajikan di kalangan mereka pada masaitu.”7

Dengan datangnya Abad Pencerahan di Eropah, kaum Yahudimemperoleh beberapa wahana kebebasan dan rasa kemanusiaan dinegeri Barat. Pada masa itu, termasuk Moses Mendelssohn salahseorang Yahudi terbesar pada zamannya. Tetapi setelah jatuhnyaNapoleon, maka timbul kembali semangat anti Yahudi dan kaumini dihadapkan dua pilihan “kembali ke perkampungan Yahudi ataumenjadi Kristen” Banyak yang memilih alternatif kedua, yanglainnya hanya tunduk pada pembatasan yang ketat namun masihtetap patuh pada agamanya. Pada masa inilah, yakni masapenindasan gaya baru, maka ada gagasan untuk mengusahakanNegara Yahudi di mana mereka dapat bebas menganut cara hidupdan memerintah negara sendiri. Gagasan ini masuk pada alamfikiran Theodore Herzel (1860 –1901). Mula-mula ide ini diterimadengan penuh kecurigaan, tetapi belakangan menyebar bagaikankembang api di kalangan kaum Yahudi baik yang ortodoks maupun 7 Isidoew Epstein, Judaism, A Histrorical Presentation (Pelican Book), p. 181. PenguinBooks , 1959

Page 187: Agama Besar Dunia Great Religions World

146 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

di kalangan pembarunya, dan akhirnya mengkristal dalam politikZionisme modern. Inggris setelah Perang Dunia I menjadi penguasaPalestina di bawah mandat Liga Bangsa-Bangsa, mengizinkanpembentukkan negara nasional bangsa Yahudi dari seluruh dunia diPalestina. Dengan mengikuti Deklarasi Balfour, ribuan kaumYahudi di seluruh Eropah mengalir ke Palestina, dan denganbantuan Inggris beserta sekutunya mengusir kaum Muslimin Arabdari negerinya, dan membuang mereka sebagai pengungsitunawisma. Kemudian timbullah pembantaian terhadap kaumYahudi pada zaman Hitler di Jerman, dan perpindahan kaumYahudi ke Palestina mencapai jumlah yang tak terduga banyaknya.Akhirnya pada tahun 1947, Perserikatan Bangsa Bangsa yangdidominasi oleh negara-negara adikuasa, secara sewenang-wenangdan tidak adil mengeluarkan suatu resolusi pembentukkan NegaraIsrael dengan mengabaikan Palestina. Demikianlah kini kaumYahudi disediakan rumah dengan mengusir kaum Muslimin yangtelah menetap di sana sejak waktu yang tak terhitung, sebagai paratunawisma. Ratusan ribu kaum Muslimin Arab ini, sejak itu hidupdibawah kelayakan hidup manusia dalam tenda-tenda pengungsiandi negara-negara Arab tetangganya, yakni di Yordania, Syria,Libanon, dan Irak. Kaum Yahudi tidak cukup puas dengankesewenang-wenangannya ini, dan tidak merahasiakan lagirencana-rencana perluasan negaranya, serta sungguh-sungguhmemperluas negerinya beberapa kali dari ukuran aslinya semulasebagai hasil peperangan dengan negara-negara Arab.

Sungguh ajaib, bangsa Yahudi ini yang dahulu mereka menjadikorban penindasan bertubi-tubi dan berlarut-larut, telahmenunjukkan kecenderungan untuk menganiaya dan membantaikaum lainnya – tidak kepada kaum yang telah menganiaya mereka,yakni bangsa Kristen di Barat – dan yang sungguh menyedihkan iamembalasnya kepada kaum yang selalu menolong dan bersahabatdengan mereka, yakni kaum Muslimin.

Page 188: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 147

KITAB-KITAB SUCI AGAMA YAHUDIKitab-Kitab Suci agama Yahudi (Kisew Ha-Kosdesh) terdiri

dari semua kitab yang terdapat dalam apa yang disebut PerjanjianLama dari Alkitab Kristiani. Dalam Kanon Ibrani, kitab-kitab itudisusun dalam tiga bagian sebagai berikut.

(1) Taurat (“Hukum”) –terdiri dari Pentateuch (“Lima Kitab”)yang dinisbahkan kepada Musa a.s., yakni terdiri dari kitabKejadian, Keluaran, Imamat, Bilangan, dan Ulangan.

(2) Nebi’im (“Para Nabi”) – terdiri dari (a) Nebi’im Permulaan(misalnya Joshua, Para Hakim, Samuel, dan Kitab Raja Raja); (b)Nebi’im Terakhir terdiri dari Isaiah, Jeremiah, Ezekiel, dan“Duabelas” (seperti Hosea, Joel, Amos, Abediah, Jonah, Micah,Nahum, Habbakuk, Zephaniah, Haggai, Zechariah, dan Malachi).

(3) Kethubim (“Tulisan Suci”) terdiri dari (a) Mazmur, Amzal,dan Ayub, (b) Lima Magilot, seperti Nyanyian Sulaiman, Ruth,Ratapan, Pengkhotbah, dan Esther, dan (c) Daniel, Ezra-Nehemiahdan Tawarikh.

Taurat itu dianggap oleh kaum Yahudi ortodoks maupun olehKristen sebagai Kitab Musa a.s. yang diwahyukan kepadanya dariTuhan. Tetapi dengan membaca sepintas saja, kita sudah dapatmenunjukkan bahwa hal itu tidak mungkin. Musa, misalnya, tidakmungkin dapat menuliskan peristiwa kematiannya sendiri sepertiterdapat dalam Ulangan pasal 34. Dalam bentuknya yang sekarang,Taurat atau Pentateuch berasal dari lima abad sebelum kedatanganIsa a.s. Adalah sulit untuk dikatakan bahwa bagian dari itu,walaupun sedikit, sebagaimana yang diwahyukan oleh Tuhankepada Musa a.s. (yang hidup pada abad 15 s.M). Cendekiawanmodern telah membedakan setidaknya empat bagian utama dalamKitab Taurat: (i) Jalwestic aslinya berasal dari suku Ibrani yangtinggal di Palestina Selatan sekitar abad ke sembilan s.M., dandinamakan demikian karena di kalangan mereka, Tuhan dikenal

Page 189: Agama Besar Dunia Great Religions World

148 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

sebagai Yahweh. Bagian ini menunjukkan jejak yang paling terangdari agamanya yang utama dengan konsepsi ketuhanan yangantrophormophic yang dikembangkan oleh suku itu ketika menetapdi gurun pasir. (ii) Elohist (E) berasal dari suku yang menetap diUtara, di mana Tuhan itu dikenal sebagai Elohim (“Tuhan” ataulebih harfiah tuhan-tuhan). Di sini merupakan daerah pertanianyang lebih diutamakan dari peternakan, suku bangsa ini terpaksameninggalkan cara hidup gurun pasir berikut kepercayaan danpantangan mereka yang asli. (iii) Deuteronomic (D), suatukumpulan hukum yang jauh lebih maju dan diperkirakan dibawahpengaruh Nabi-Nabi besar dan telah diketemukan oleh HilkiahPendeta Tinggi pada tahun 621 s.M., ketika Yosiah menjadi rajaYudah. Beberapa bagian daripadanya mungkin sungguh-sungguhberasal dari Musa a.s. (iv) Priestly (P), jelas suatu kumpulan yanglebih belakangan lagi yang mencerminkan pengaruh para pendetayang dikendalikan oleh Babylonia di tengah-tengah kaum Yudeadalam tawanan setengah abad penuh. Undang – undang rakyat yangsosial religius sebagian dari masa lampau dan sebagian lagi darimasa-masa belakangan yang secara salah dinisbahkan kepada Musaa.s. oleh para pendeta. Ini terdiri dari Kitab Lewi dan bagian besarKitab Kejadian, Keluaran, dan Bilangan dan dibawa ke Jerusalemoleh Ezra pada tahun 458 s.M. Keanekaragaman inilah yangmenjelaskan perbedaan besar yang terdapat dalam Taurat, danmerupakan kesulitan bagi mereka yang ingin menemukanpersamaan dalam perintah-perintahnya.

Para penulis dari J, E, D, dan P juga dapat ditelusuri dalamKitab Yoshua. Karena itu para kritikus seringkali bicara tentang“Hexateuch” (“Enam Kitab”) yang menunjukkan bahwa suatu kaliYoshua telah menyusun suatu karya tunggalnya dengan lima kitablainnya.

Semua kitab sejarah atau apa yang dinamakan Nebi’imPermulaan terdiri dari rangkaian pengarang. Hakim-Hakim,

Page 190: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 149

Samuel, dan Raja-Raja dalam bentuknya yang sekarang termasukmasa-masa sesudah pembuangan yang permulaan. Gambaranumum yang bisa ditarik didalamnya boleh dianggap sejarah.Namun dalam kitab Samuel di dalamnya tercampur kisah-kisahmengenai Samuel, Saul dan Daud a.s. sebagai tokoh utamanya.

Kini sampailah kita kepada Nebi’im Belakangan yaknikaryanya para Nabi Ibrani itu tidak seluruhnya merupakan tulisanyang diwahyukan Ilahi kepada Nabi-Nabi yang disebutkannamanya. Dalam Kitab Isaiah hanya enambelas dari enampuluh tigapasal yang dianggap para ahli Alkitab berasal dari tulisan NabiIsaiah. Fasal-fasal lainnya ditulis paling sedikit oleh dua oranglainnya di masa masa belakangan dengan menyisipkan tulisantangannya sendiri dalam kitab Nabi Isaiah.

Kitab Yeremiah juga merupakan gabungan. Mungkin kitab ituberisi banyak tulisan yang terilham dari Nabi Yeremiah, tetapisemuanya ini tidak disusun hingga sesudah wafatnya, dan kitab itubanyak dirobah-robah. Dalam kata-kata Archibald Robertsonditulis:

“Sungguh disayangkan bahwa hasil karya Yeremiah, Nabiyang paling manusiawi telah sampai ke tangan kita dalam keadaanberkeping-keping dan membingungkan dengan susunan kronologisyang sangat sedikit dan sudah banyak dirobah”.8

Kitab Ezekiel hingga akhir-akhir ini juga dianggap karya Nabiyang bersangkutan, tetapi beberapa kritikus modern telahmenemukan di dalamnya paling sedikit dua tangan lain, dansebagian daripadanya dinisbahkan pada periode yang lebih awaldari Ezekiel yang tradisional.

Kitab yang disebut “Duabelas Nabi-Nabi Kecil” membentuksatu gulungan tunggal dalam Kanon Ibrani, sebagian berisi wahyu-wahyu yang diturunkan kepada mereka dari Tuhan, dan mungkin 8 Archibald Robertson, The Bible and its Background, vol. I, p. 35 (The Thinker’sLibrary, London. 1942)

Page 191: Agama Besar Dunia Great Religions World

150 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

ditulis oleh mereka sendiri kecuali Jonah yang pasti tidak ditulisolehnya sendiri. Namun tidak diragukan lagi, bahwa kitab-kitab inijuga berisi banyak perobahan. Meskipun demikian, kitab dari paraNabi ini bersama Yeremiah, Isaiah, dan Ezekiel berisi karya tulisyang sangat tinggi nilainya yang telah ditulis manusia, dan banyakdari halamannya penuh dengan kebencian terhadap penindasan danketidakadilan. Secara gagasan yang dikemukakan oleh merekaadalah sebagai berikut: (i) Tuhan memelihara semua ummatmanusia tidak hanya Bani Israil saja, (ii) Kepada Bani Israil, Diatidak akan memberikan rahmat yang khusus kecuali bila merekamenunjukkan kerelaan yang khusus pula dalam mengikuti JalanNya, (iii) JalanNya adalah jalan ketulusan dan jalan ini hanya dapatdiikuti dengan beramal saleh dan tidak semata-mata denganmelakukan upacara-upacara saja, (iv) Kecuali sampai merekamengikutiNya, maka seketika Tuhan sendiri yang akanmenyerahkan tanah mereka.

Kitab Yonah yang ditulis kira-kira tahun 350 s.M. Pelajarankasih sayang dan rahmat yang diajarkan dalam kitab kecil inimenjadikannya bernilai etis yang sangat tinggi.

Sampailah kita kepada Kitab Kethubim. Kitab Psalms(Mazmur) berisi lima kumpulan hymne. Meskipun adakemungkinan bahwa sedikit dari nyanyian pujian ini ditulis Dauda.s. (1012 – 972 s.M), kumpulan yang kita miliki sekarang hampirseluruhnya setelah pengungsian, yakni pada abad keenam ataukelima sebelum masehi.

Kitab Amsal juga merupakan gabungan seperti halnya KitabMazmur, Sulaiman a.s., mungkin merupakan nyanyian didalamnya. Archibald Robertson menulis :

“Seperti juga semua hukum Yahudi itu dinisbahkan kepadaNabi Musa, dan seluruh nyanyian suci kepada Nabi Daud, demikianjuga menjadi keyakinan untuk menisbahkan buku-bukukebijaksanaan seperti Amsal kepada Sulaiman. Betapapun buku itu

Page 192: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 151

adalah satu dari Perjanjian Lama yang paling akhir, dan menunjukke suatu pengaruh dari alam fikiran Yunani.”9

Dua buku lainnya yang dinisbahkan kepada Sulaiman. Pertamaadalah Ecclesiates, yakni pada kenyataannya buku ini dari seorangpesimis yang sinis disusun pada abad kedua sebelum masehi atau800 tahun setelah Sulaiman. Dan buku kedua apa yang dinamakanNyanyian Sulaiman, ialah suatu mitologi lirik percintaan yangdinyanyikan pada perayaan perkawinan. Menurut A.D. HoweluSmith:

“Yang disebut Nyanyian Sulaiman bukanlah suatu syairkeagamaan . Ini adalah suatu kumpulan dari nyanyian-nyanyianpengantin, mungkin semuanya belakangan dalam bentuk yangsekarang. Menurut tradisi para pendeta Yahudi, kaum Yahudimenyanyikan lagu-lagu ini dalam penginapan, dan hanya karenasetelah banyak perdebatan, maka buku ini dimasukkan dalanKanon.”10

Kitab Ratapan meskipun dinisbahkan kepada Jeremiah dalamAlkitab, sesungguhnya bukan karyanya. Ini merupakan kumpulandari lima prosa, empat yang permulaan adalah dengan awalan katayang diulang-ulang. Bab kedua dan keempat mungkin termasukperiode penaklukan Yeruzalem oleh Nebukadnezzar (586 s.M.),sedangkan bab kesatu dan ketiga adalah belakangan dan bab kelimaakan cocok untuk beberapa periode kesedihan alami.

Kitab Ruth adalah cerita novel. Tujuan utamanya adalahsejarah dari yang bersangkutan dengan penelusuran atas nenekmoyang Daud, merupakan kisah yang memikat dari ketaatan dankebajikan. Ini juga ingin mengajarkan kemanusiaan dari ummatYahudi dan kaum ningrat.

9 Archibald Robertson, The Bible and its Background, vol. I, p. 69-70 (The Thinker’sLibrary, London. 1942)10 A.D. Howell Smith, In Search of the Real Bible, p. 74 (The Thinker’s Library, London,1943)

Page 193: Agama Besar Dunia Great Religions World

152 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Kitab Ester yang mungkin merupakan karya tiga abad sebelummasehi, adalah roman yang keras dan patriotik. Pengarangnya yangtak dikenal meletakkan adegan kisahnya dalam istana Raja Persia,Xerxes. “Kisah itu”, komentar Archibald Robertson,“mengungkapkan diri dalam suasana Seribu Satu Malam, danpenuh dengan hal-hal yang berlebihan serta khayal”.

Kitab Ayub adalah hasil puncak dari karya tulis Yahudi yanggenius. Dalam bentuknya, karya ini adalah drama perjuangan tragisantara manusia dengan sang nasib. Tema sentralnya adalah problemkejahatan, bagaimana bisa seorang yang tulus itu akan menderita,sedangkan “mata si jahat selalu menyala dalam kenikmatan”. Ayubwatak sentral dari drama tersebut adalah seorang Nabi, dia disebutEzekiel sebagai orang tua yang adil dan benar dalam kiasan.Namun dia ditimpa oleh bencana berturut-turut. Dia sampai padakeyakinan, bahwa kesakitan dan penderitaan itu diperlukan untukmenguji dan menyucikan orang tulus, dan belajar menerima hal itusebagai takdir Ilahi.

Kitab Daniel adalah suatu manifesto politik dalam bentuksejarah yang samar-samar dan wahyu, langsung ditujukan keAriochus penguasa Seleucid dari Syria yang mencoba memaksakanide dan adat istiadat Yunani terhadap bangsa Yahudi. Kitab tersebutditulis pada tahun 165 s.M atas nama Nabi yang jauh lebih tuauntuk menutupi maksud tersembunyi dari penulis terhadap sorotanpenguasa.

Kitab Bilangan kelihatannya adalah karya seorang pendetayang bebas mengambil bahan-bahannya, dan seringkalimemalsukan sejarah. Kitab Ezra-Nehemiah (yang pernah suatuwaktu merupakan sebagian dari Kitab Bilangan), berisi kenanganyang bagus sekali dari pembaharu ini, tetapi banyak peristiwaberasal dari perawi yang telah membentuk opini yang dicocokkandengan konsepsinya tentang masa lampau.

Page 194: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 153

Inilah apa yang ditulis pendeta Allan Menzies menulis perihalkeaslian dan nilai histroris dari kitab-kitab suci agama Yahudi:

“Karya tulis dari Perjanjian Lama telah mengalami kerusakanhebat sebagaimana nasib yang telah ditakdirkan kepada setiapbentuk Kitab Suci. Bahan-bahan baru dan bahan-bahan lamabercampur aduk didalamnya, banyak karya-karya telah dirombakoleh penyusun yang belakangan, dan demikian banyak perobahansehingga proses kritis yang banyak makan tenaga harus dibutuhkansebelum kitab-kitab itu dapat dipakai oleh ahli-ahli sejarah.”11

Setelah Kitab Suci (Kiswe Ha-Kodesty) datanglah Apocrypha(bagian tidak asli-pent.). Kitab Aprocypha ini ditulis setelah KanonYahudi ditutup. Betapun banyaknya kitab-kitab itu dinisbahkankepada tokoh-tokoh Ibrani yang sangat tua dan dihormati, misalnyaNuh, Ibrahim, Sulaiman, Daniel, tetapi hal ini agaknya dikerjakansupaya menjadikan karya-karya tulis itu tampak mulia dankarenanya membutuhkan penellitian yang seksama. Kitab-kitab itudinyatakan sebagai wahyu, dan mengungkapkan kata-kata yangberapi-api tentang ‘Hari Kiamat’, ‘Pengadilan Akhir’, ‘AkhirZaman’, dan segala macam mukjizat ketuhanan lainnya yangberlebihan. Kitab-kitab ini sebagian terbentuk dari versi Yunanipermulaan dari Alkitab Ibrani yang dinamakan Septuagint, dandisediakan bagi ummat Yahudi yang ada di perantauan. Kitab-kitabitu tetap termasuk dalam Alkitab Katolik Roma di antara PerjanjianLama dan Perjanjian Baru, namun telah dihapus dari AlkitabKristen Protestan.

Yang lebih penting dalam pandangan kaum Yahudi dariApocrypha adalah Talmud. Penafsiran Taurat dan penyajianhukum-hukum serta perintah-perintah baru telah berlangsung terussejak zaman Ezra. Hal ini mula-mula tidak dituliskan tetapiditurunkan dari mulut ke mulut, dari satu generasi ke generasiberikutnya. Sebagai akibatnya, para ulama Yahudi menyusun 11 Allan Menzies, History of Religion, p. 175 (John Murray, London, 1895)

Page 195: Agama Besar Dunia Great Religions World

154 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

keaslian tradisi lisan ini hingga ke masa-masa yang sangat jauh dimasa purba, dan mendakwahkan bahwa Taurat dalam bentuk lisanseperti halnya Taurat yang tertulis berasal dari Musa. “Taurat dariTuhan”, tulis Allan Unterman, “adalah tidak sama dengan teksPentateuch, walaupun keseluruhannya ditulis dalam kitab Ibrani(juga disebut Perjanjian Lama), yang dianggap sebagai wahyu Ilahi,tetapi termasuk di dalamnya ajaran lisan bangsa Yahudi, yangditelusuri kembali ke wahyu Musa.”12 Pirke Abot (KebijaksanaanKaum Tua) adalah Kitab Penting dari Talmud, dibuka dengan kata-kata sebagai berikut:

“Musa menerima Taurat (secara lisan) dari Sinai danmeneruskannya kepada Joshua, dan Joshua kepada Hakim-Hakim,dan Hakim-Hakim kepada Nabi, dan para Nabi menurunkannyakepada orang-orang dari Dewan Agung. Mereka mengatakan tigaperkara, adil dalam menghakimi, menumbuhkan banyak murid, danmembuat perlindungan terhadap Taurat.”13

Setelah orang-orang dari Dewan Agung, maka tradisi lisan iniditeruskan kepada Kaum Tua yang kata-katanya terdapat dalamPirke Abot, dan dari Kaum Tua kepada para Rabbi. Kemudiantibalah krisis pada tahun 70 Masehi, ketika kota suci mereka,Yerusalem, dilindas oleh Romawi dan kaum Yahudi menjaditunawisma baik pribadi maupun rumah ibadahnya. Pada saat inilahpara Rabbi memutuskan untuk membukukan tradisi lisan dalamkarya tulis. Demikianlah mereka menciptakan Talmud, dan denganini kaum Yahudi merasa terlindungi tidak hanya dalam bertahansebagai suatu kaum, melainkan untuk ketiga-tiga maksud di atas.

Proyek tersebut dimulai dengan sekelompok buku-buku catatanyang terpisah dan berisi beberapa peraturan baru yang tak terhitungbanyaknya, dan berasal dari ‘penafsiran’ terhadap 613 bagian asli 12 John R. Hinnells (editor), A Handbook of Living Religions: the chapter on “Judaism”by Allan Unterman, p,29 (Penguin Books, Harmodsworth, 1985)13 The Living Talmud – The Wisdom of the Fathers, edited and translated by Judah Goldin(Mentor Religious Classic New York, 1957)

Page 196: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 155

yang digariskan dalam Taurat lama. Tidak dapat dipastikan, baikdalam lingkup maupun pengarangnya, dan juga sangat berceraiberai buku-buku catatan ini, yang akhirnya disusun sekitar tahun200 Masehi. - - dalam suatu kesimpulan umum yang dikenalsebagai Mishnah, atau “Ulangan” yang terdiri dari enam jilid yangtersusun baik, terdiri dari sekitar 4.000 putusan-putusan yangmenyangkut setiap fase dari kehidupan bangsa Yahudi.

Namun tidak lama sesudah Mishnah selesai disusun, makasebaliknya hal ini menjadi bahan ‘penafsiran’ yang diperlukan,maka timbullah karya yang disebut Gemara . Ketika Gemara iniakhirnya menjadi karya tulis sekitar tahun 500 Masehi, kitab inidigabung dengan Mishnah dan disebut Talmud. Ada dua macamversi dari Talmud, yakni versi Yerusalem dan versi Babylonia.Karena Talmud itu bersumber dari Taurat lisan dan oleh kaumYahudi ortodoks dianggap lebih banyak terilham dari Ilahidibandingkan dengan Tauratnya sendiri yang ditulis mereka.

Tetapi hal ini tidak mengakhiri kemampuan para Rabi. Talmuddi samping ke aneka ragamannya, pada dasarnya merupakanantalogi resmi. Para penyusunnya berusaha keras untukmencantumkan di dalamnya karya diskusi mereka dan sedikitbanyak langsung berkenaan dengan peraturan dan adat istiadat yangharus dilakukan oleh seorang Yahudi dalam hidup kesehariannya.Hal ini menimbulkan debat akademik dengan sifat yang lebih luasdan lebih beranekaragam. Misalnya legenda dan hikayat yang ingindimasukkan para Rabi untuk mengatur diri mereka sendiri, di manamereka mengajarkan perumpamaan-perumpamaan yang dikarangoleh mereka sendiri dari kekayaan berupa berita-berita aneh dankebijaksanaan dalam hal-hal tertentu, dan ini diteruskan dari satugenerasi ke generasi berikutnya. Seketika setelah Talmuddilengkapi bahan-bahan yang lain ini ditumpukkan menjadi satu,dan serangkaian karya ini muncul yang disebut Midrashim(Perjanjian). Kitab-kitab itu biasanya disusun dalam bentuk tafsir-

Page 197: Agama Besar Dunia Great Religions World

156 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

tafsir setempat dalam bermacam-macam kitab dan halaman-halaman dalam Alkitab.

INTISARI AGAMA YAHUDI

Intisari agama Yahudi terdapat dalam Decalogue yangtermasyur atau Sepuluh Perintah yang diwahyukan kepada Musaa.s. dari Tuhan. Dalam kitab kedua yang dinisbahkan kepada Musaa.s. disebut Keluaran, perintah ini tersusun sebagai berikut::

“Akulah Tuhan Allahmu yang membawa engkau keluar daritanah Mesir dan tempat perbudakan. Janganlah ada padamu Allahlain dihadapanKu.”

“Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apa punyang ada di langit, atau yang ada di bumi, atau yang ada di dalamair di bawah bumi. Jangan sujud menyembah kepadanya atauberibadah kepadanya, sebab Aku Tuhan Allahmu adalah Allahyang cemburu dan membalaskan kesalahan bapak kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga, keempat, dan orang-orangyang membenci Aku. Tetapi Aku menunjukkan kasih setia kepadaberibu-ribu orang, yaitu mereka yang mengasihi Aku danberpegang pada perintah-perintahKu.”

“Jangan menyebut nama Tuhan Allahmu dengan sembarangan,sebab Tuhan akan memandang bersalah orang yang menyebut namaNya dengan sembarangan.”

“Ingatlah dan kuduskanlah hari Sabat. Enam hari lamanyaengkau akan bekerja dan melakukan segala pekerjaanmu, tetapi harike tujuh adalah hari Sabat Tuhan Allahmu, maka jangan melakukansesuatu pekerjaan engkau atau anakmu laki-laki atau anakmuperempuan atau hambamu laki-laki atau hambamu perempuan atauhewanmu atau orang asing yang di tempat kediamanmu. Enam harilamanya Tuhan menjadikan langit dan bumi laut dan segala isinya,dan berhenti pada hari ketujuh, itulah sebabnya Tuhan memberkatihari Sabat dan mengkuduskannya.”

Page 198: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 157

“Hormatilah ayah dan ibumu supaya lanjut umurmu di tanahyang diberikan Tuhan Allah kepadamu.”

“Janganlah membunuh..“Janganlah berzinah..“Janganlah mencuri.“Janganlah mengucapkan saksi dusta tentang sesamamu.“Jangan menginginkan rumah sesamamu, jangan mengingini

isterinya, atau hambanya laki-laki atau hambanya perempuan ataulembunya atau keledainya atau apa pun yang dipunyai sesamamu”.(Keluaran, 20 : 2 – 17)

Juga ada perintah selanjutnya dalam Imamat:“Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri” (19 : 18)

UMMAT PILIHANKaum Yahudi menganggap dirinya sebagai umat pilihan

Tuhan. Terbukti mereka bertindak lebih jauh dengan menganggapTuhan dengan perasaan khusus adalah milik mereka, dan menyebutDia sebagai “Tuhan Raja Israil”. Dia telah mewahyukan agama Nyayang sejati hanya kepada mereka sendiri. Dengan mengutippengarang Yahudi modern :

“Kunci yang benar dalam memahami agama Yahudi dalamtafsiran mereka sendiri didapati dalam konsepsi mereka tentang“ummat pilihan”. Ajaran “pilihan” ini adalah suatu misteri ... dansuatu skandal. Hal itu merupakan misteri dalam Alkitab itu sendiriyang menetapkan pilihan Tuhan tidak kepada sifat-sifat mulia yangtertanam pada bangsa Yahudi, tetapi kepada kehendak yang takdikenal Tuhan. Segera hal ini terbentuk, tetapi tetap sebagai suatuskandal pada orang-orang kebanyakan, dan bahkan bagi beberapabanyak orang Yahudi.”14

14 Arthur Hertzberg (editor), Judaism, Introduction p. xv (Washington Square PressBook, New York, 1963).

Page 199: Agama Besar Dunia Great Religions World

158 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Menurut Alkitab Yahweh, Tuhan Yang Esa dan Sejatimengadakan perjanjian dengan Bani Israil yang menjadikan DiaTuhan dari Israil, dan Israil sebagai ummat Yahweh. Merekadisebut “anak Tuhan” dan dinyatakan lebih unggul dari bangsa-bangsa lain:

“Kamulah anak-anak Tuhan Allahmu … sebab engkau ummatyang kudus bagi Tuhan Allahmu, dan engkau dipilih Tuhan untukmenjadi ummat kesayangan Nya dari antara segala bangsa yang adadi atas muka bumi” (Ulangan, 14 : 1-2)

“Dan bangsa manakah di bumi seperti umatmu Israil yangAllahnya pergi membebaskannya menjadi ummat Nya untukmendapat nama bagimu dengan perbuatan-perbuatan besar yangdasyat.dan dengan menghalau bangsa-bangsa dari depan ummatmuyang telah Kau bebaskan dari Mesir. Engkau telah membuatummatmu Israil menjadi ummatmu untuk selama-lamanya, danEngkau ya Tuhan menjadi Allah mereka” (Tawarich, 17 : 21-22)

Bahkan tanah yang diberikan Tuhan kepada Bani Israil, tanahKanaan (Palestina) dinyatakan tidak ada tanah yang lebih seperti itudi permukaan bumi:

“Maka janganlah najiskan negeri tempat kedudukanmu yangditengah-tengahnya Aku diam, sebab Aku Tuhan diam di tengah-tengah orang Israil” (Bilangan, 35 : 34)

Dalam Talmud ditulis:“Barangsiapa yang tinggal di Tanah Israil, dianggap percaya

kepada Tuhan. Barangsiapa yang tinggal di luar Tanah itu dianggapsebagai golongan orang penyembah berhala .…Barang siapa yanghidup di Tanah Israil menjalani kehidupan tiada berdosasebagaimana telah tersurat dalam Alkitab: ‘Orang-orang yangtinggal di sana akan diampuni atas kesalahannya’ (Isaiah, 33:34)Barang siapa yang dikuburkan di Tanah Israil dianggap seolah-olahdia dikuburkan di bawah Altar ... .Barang siapa yang berjalan

Page 200: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 159

sejauh empat meter di Tanah Israil dijamin satu tempat di duniamendatang” (Mishah, Ketubot, 110a –111a)

Dasar perjanjian Tuhan dengan Israil di Sinai adalah ajakanTuhan, “Dan kamu akan menjadi bagi Ku kerajaan iman danbangsa yang kudus” (Keluaran, 19:6). Namun tidak bisa diingkaribahwa kaum Yahudi selalu menganggap bahwa Perjanjian inimengikat mereka hanya sebagai ikatan ras belaka. Akibatnya tidaksaja mereka gagal untuk mengajarkan agama Yahudi kepada oranglain, bahkan mereka tidak menginginkan orang lain sebagaipengikutnya. Bila seorang asing mau menjadi penganutnya (hampirdapat dipastikan disebabkan perkawinan, maka hukum Yahuditidak mengenal perkawinan antara penganut agama Yahudi denganbukan Yahudi), itikadnya selalu dicurigai. Sifat agama Yahudi yangrasialis dan kebangsaan yang picik tampak jelas dalam kenyataanbahwa kaum Yahudi mengeluarkan kaum Samaria dari masyarakatYahudi meskipun mereka sama-sama yakin kepada Taurat, hanyadisebabkan karena mereka dianggap bersalah memperbolehkanperkawinan dengan kaum non Yahudi. Sebaliknya, orang Yahudimenganggap seorang yang dilahirkan oleh orang tua Yahudi itu,selalu beragama Yahudi bahkan meskipun dia (baik lelaki maupunperempuan) telah menjadi ateis ataupun telah membuang semuakepercayaan dan peribadatan Yahudi.

KONSEPSI TENTANG TUHANAkidah agama Yahudi dikenal sebagai Shema, terurai sebagai

berikut:“Dengarlah hai orang Israil, Tuhan itu Allah kita Tuhan yang

Esa. Kasihilah Tuhan Allahmu dengan segenap hatimu dan dengansegenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu.” (Ulangan, 6:4-5)

Agama Yahudi berlandaskan dua ajaran yang luas, keyakinanatas keesaan Tuhan dan terpilihnya Israil sebagai pembawa

Page 201: Agama Besar Dunia Great Religions World

160 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

kepercayaan ini. Kedua ajaran ini telah mendapatkan rumusannyayang klasik dalam Shema. “Apapun yang disini telah ditetapkan”,tulis Isidore Epstein, yakni (i) bahwa tiada Tuhan kecuali Yang Esadan tiada sekutu di sisi Nya, dan (ii) bahwa Tuhan Yang Esa danSatu-Satunya itu adalah yang diakui dan disembah oleh Bani Israil.Penolakan terhadap Tuhan lain adalah sekuat dan seteguhpenerimaan terhadap Satu Tuhan. Mereka menolak segalaperwujudan dan perlambang dari Dzat yang betapa pun disucikandan dimuliakan menutup ‘Tuhan Yang Esa dan Satu-Satunya dariIsrail. Jadi mereka menolak tidak hanya Tuhan yang dualistisataupun kepercayaan politeis, tetapi juga Trinitas dari Kristen yangbetapun hal itu ditafsirkan sedemikian rupa seolah-olah itu menjadiSatu Tuhan dalam pengertian kiasan, tetapi tetap merupakan suatupengingkaran langsung terhadap Satu-Satunya Tuhan yang sejakawalnya telah dipilih oleh Bani Israil untuk disembahnya.”15

Selanjutnya, di samping ajaran tentang Keesaan Nya adalahjuga ke Maha Kuasaan Nya dalam istilah Talmud “Yang MahaKuasa dan Maha Perkasa. Kekuasaan Nya tidak terbatas olehKehendak Nya. Agama Yahudi juga menekankan kekuasaan Tuhantetapi hal ini tidak berarti Dia identik dengan kekuasaan dunia ataudibatasi olehnya. Segala ajaran panteisme yang akan mengenalkanTuhan atau mempersamakan Tuhan dengan alam ditolaknya.Berhubungan erat dengan ide transendental dari Tuhan, ialah takterbandingkannya keilahian. Dia adalah Roh Suci, bebas dari segalabatas kebendaan dan kelemahan daging. Nama-nama Tuhan yangditekankan oleh agama Yahudi yakni yang tak terbataskekuasaanNya, keadilanNya, dan rahmat karuniaNya. SelanjutnyaDia adalah “Hidup dan Abadi selamanya”. Karena itu dalam agamaYahudi tak ada tempat bagi ajaran inkarnasi serta kematian dankebangkitan kembali Tuhan.

15 Isodore Epstein, Judaism: A Historical Presentation, p. 134 (Penguin Books, 1959)

Page 202: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 161

Namun haruslah ditunjukkan di sini, bahwa konsepsiketuhanan yang utuh tidak terdapat dengan seragam di buku-bukuAlkitab. Dalam kitab yang awal, Yahweh digambarkan tidak lebihdari Tuhan suatu suku bangsa saja. Dia adalah Tuhan dari bangsaIbrani saja, bangsa-bangsa lain mempunyai tuhan-tuhannya sendiri(elohim). Adanya tuhan-tuhan lain ini tidak diingkari meskipunYahweh dianggap yang paling berkuasa di antara mereka:“Siapakah di antara Elohim ini seperti Engkau, oYahweh?”(Mazmur) Politeisme juga merasuk teks semacam inidalam Alkitab seperti “Sesungguhnya manusia itu telah menjadisalah satu dari kami, untuk mengetahui yang baik dan yang jahat”(Kejadian, 3:22)

Konsepsi tentang Tuhan dalam banyak teks dari Alkitab ialahantropomorfis. Dia adalalah menurut istilah Matthew Arnold,“seseorang yang gagah perkasa dan tidak seperti orang biasa.” Diatidak beristeri dan beranak, tetapi hidup di langit dengan makhluklain yang lebih rendah dari dirinya yang disebut juga tuhan-tuhanatau Elohim (Keluaran 15: 11, Mazmur 86:8, Mazmur 97: 7-9).Seringkali dia berjalan-jalan di muka bumi untuk menikmati senjayang sejuk (Kejadian, 3:8), turun untuk membuktikan desas desusyang telah didengarnya (Kejadian, 11:5; 18:20,21), makan danminum dengan orang-orang dan bicara dengan isteri-isteri mereka.(Kejadian, 18: 1-5), memperoleh kekalahan dalam pertandinganadu gulat, hingga dia bisa menemukan siasat yang licik terhadaplawannya (Kejadian, 32:24-40), menujukkan punggungnya kepadaMusa karena wajahnya menyebabkan kematian (Keluaran, 33:20-23), dapat dibujuk untuk tidak membalas dendam dengan pujianatas kekuatan dan kewibawaannya (Keluaran, 32: 10-14), sukaminum minuman keras (Hakim-Hakim, 9:13), suka cemburu(Keluaran, 20:5), suka membalas dendam (Kejadian, 32:42),menyesal atas apa yang telah diperbuatnya ataupun yangdiniatkannya untuk dilakukan (Kejadian, 6:6; Keluaran, 32:14)

Page 203: Agama Besar Dunia Great Religions World

162 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

DOKTRIN DASAR LAINNYASalah satu aspek yang penting dalam agama Yahudi adalah

keyakinan bahwa Tuhan berkomunikasi kepada manusia melaluiperantaraan ramalan. Ia menjaga hubungan dengan manusia melaluiwahyu Nya dan hukum Nya kepada ciptaan yang disayangi Nya.Untuk maksud tersebut, Dia memilih Putra Israil danmembangkitkan nabi-nabi Nya hanya dari kalangan mereka.Ummat Yahudi percaya bahwa Musa a.s. adalah nabi terbesar darisegala nabi yang Tuhan berkomunikasi langsung dengan cara Nya,yang keseluruhannya ada dalam Torah (yakni Pentateuch) telahdiwahyukan kepada Musa a.s. oleh Tuhan; dan Torah tidak akanmengalami perubahan atau menggantikan dengan wahyu lain dariTuhan.

Manusia, menurut ajaran Yahudi, diciptakan dari citra Tuhan.Ia dapat jatuh ke dalam sekali, tetapi ia tidak oleh dosa yang tidakdapat diampuni. Dosa adalah melawan kehendak Tuhan, tetapilebih serius lagi menurunkan derajat manusia. Tobat seseorangakan mengembalikan kesuciannya. Tuhan Maha Pengasih danmemaafkan dosa-dosa orang yang bertaubat.

Agama Yahudi percaya bahwa Tuhan mengetahui setiapperbuatan manusia dan semua yang difikirkannya. Ia mengganjarsiapa-siapa yang memegang Perintah Nya dan menghukum siapa-siapa yang melanggar Perintah Nya. Dalam Alkitab sendiridikatakan tempat manusia hidup adalah di dunia. Tetapi ajaranYahudi datang pada suatu kepercayaan bahwa setelah kebangkitandari kematian, akan ada kehidupan di sorga dan di neraka.

Doktrin dasar lainnnya adalah tentang kedatangan Messiah(atau seorang yang dijanjikan), turunan langsung dari garis Daud,siapa yang akan menerima masa Mesiah ini akan melihat Bani Israil

Page 204: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 163

dikumpulkan kembali ke tanah Israil. Beberapa kalangan yakinbahwa Messiah akan datang sebagai hasil katalisasi dan mukjizatalam. Tetapi lainnya berpandangan lebih realistik. Mereka percayabahwa Messiah ketika datang, musuh-musuh Tuhan dan hambaNya terkalahkan, takhta kekuasan Daud dibangkitkan dan jugakedaulatan Putra Israil, tetapi hal itu tidak akan ada perubahanradikal atau mengejutkan dalam tatanan ciptaan.

ETIKA AGAMA YAHUDIDasar agama Yahudi sebagai suatu sistem keagamaan dan

hukum moral adalah kesucian yang mengandung dua aspek: negatifdan positif. Kesucian agama meminta dalam arti negatif menolaksemua penyembahan berhala, dan dalam arti positif dijalankannyasuatu sistem dalam upacara yang dianggap bangsa Yahudi telahdiwahyukan kepada mereka dari Tuhan. Dalam segi moral kesucianmeminta, dalam arti negatif, terhadap setiap desakan nafsu yangmembuat manusia itu mementingkan diri sendiri denganmengorbankan orang lain merupakan nilai pokok kehidupankemanusiaan. Dan dalam segi positif, ketaatan kepada suatu etikayang menempatkan pelayanan kepada sesama manusia sebagai titikpusat dari sistemnya. Dasar dari hukum moral tentang kesucianadalah dua prinsip keadilan dan ketulusan. Keadilan sebagai aspeknegatif kesucian, dan ketulusan sebagai aspek positifnya.

Mengenai keadilan, Taurat berkata:“Janganlah memutarbalikan keadilan, jangan memandang bulu,

dan jangan menerima suap, sebab suap membuat mata buta orangbijak, dan memutarbalikan perkataan orang akan menjauhkanketulusan. Semata-mata keadilan itulah yang harus kau kejar,supaya engkau hidup dan memiliki negeri yang diberikankepadamu oleh Tuhan Allahmu” (Ulangan, 16:19-20)

Page 205: Agama Besar Dunia Great Religions World

164 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

Keadilan berarti pengakuan atas enam hak-hak azasi, yakni hakuntuk hidup, hak untuk memiliki, hak untuk bekerja, hak untukberbusana, hak untuk bertempat tinggal, dan hak pribadi.

Ketulusan membabarkan dirinya dalam penerimaan tugaskewajiban terutama terhadap si miskin, si lemah, dan yang takberdaya. Aturan utamanya sebagai yang dirumuskan oleh RabbiHilles sebagai berikut:

“Janganlah melakukan sesuatu kepada orang lain hal-hal yangkau benci kalau orang lain berbuat demikian kepadamu”. Dan inilahapa yang dapat kita baca dalam Gemara:

“Kebijaksanaan yang tertinggi ialah kasih sayang” (Berakot,17a)

“Jika dua orang meminta tolong, sedangkan yang satu adalahmusuhmu, tolonglah dia terlebih dahulu” (Baba Metzia, 32 b)

“Pemberian zakat dan perbuatan mencintai sesamanya adalahsama dengan seluruh perintah Torat, tetapi mencintai sesamanyaadalah lebih besar” (Sukkah, 49b)

“Barangsiapa yang mendermakan sekeping uang kepadaseorang yang miskin mendapatkan enam rahmat yang diberikankepadanya, tetapi dia yang mengucapkan suatu perkataan yanglemah lembut kepadanya mendapat sebelas rahmat” (Baba Batra.9b)

Kasih sayang tidak terbatas tidak hanya kepada sesamamanusia melainkan juga kepada binatang – binatang:

“Rabbi Judah berkata atas nama Rab: Seseorang dilarangmemakai sesuatu sebelum dia memberi makan binatangpeliharaannya” (Gittin, 62a)

HUKUM-HUKUM PERDATA DAN PIDANA

Page 206: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 165

Taurat adalah kumpulan perintah-perintah yang diwahyukankepada Bani Israil oleh Tuhan. Sekelompok besar dari perintah-perintah ini adalah bersifat hukum-hukum perdata dan pidana.Maksud dari para Penulis dan kaum Ulama, dialah yang bolehmemberi komentar atas Torat, terutama berkaitan dengan hukumdan Talmud yang merupakan kumpulan dari peradilan-peradilanumum (Halachoth) Jadi agama Yahudi menekankan sejak semulasebagai agama hukum dan peradilan. Beberapa hukum-hukumYahudi dibandingkan dengan hukum peradaban tua lain-lainnyajauh lebih menonjol kemanusiaannya. Misalnya, para majikandilarang untuk memeras para pekerjanya atau menunda pembayaranupahnya bila sudah tiba saatnya. (Imamat, 19:13) Yang mempunyaipiutang tidak boleh menyerang kehormatan pribadi yang berhutangdengan memasuki rumahnya untuk mengambil sumpah. (Ulangan,24: 10-11) Dia tidak boleh berlaku kasar karena hal itu dilarangoleh sistem hukumnya yang lain. Bahkan seorang budak pun, kalaudia seorang Yahudi mempunyai hak pribadi dan tidak dianggapsebagai suatu milik mutlak:

“Apabila engkau membeli seorang budak Ibrani, maka haruslahdia bekerja padamu enam tahun lamanya, tetapi pada tahun yangketujuh ia diizinkan keluar sebagai orang merdeka dengan tidakmembayar tebusan apa pun. Jika ia datang seorang diri saja, makakeluar pun ia seorang diri. Jika ia mempunyai istri, maka istrinyaitu diizinkan keluar bersama dengan dia. Jika tuannya memberikankepada dia seorang istri, dan perempuan itu melahirkan anak lelakiatau perempuan, maka perempuan itu dengan anak-anaknya tetapmenjadi kepunyaan tuannya, dan budak laki-laki itu harus keluarseorang diri. Tetapi jika budak itu sungguh-sungguh berkata ‘Akucinta kepada tuanku, kepada istriku, dan kepada anak-anakku, akutidak mau keluar sebagai orang merdeka, maka haruslah tuannya itumembawanya menghadap Allah, lalu membawanya ke pintu atauke tiang pintu dan tuannya menusuk telinganya dengan penusuk,

Page 207: Agama Besar Dunia Great Religions World

166 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

dan budak itu bekerja pada tuannya untuk seumur hidup”(Keluaran, 21:2-6)

Dalam beberapa kasus, manfaat dari hukum kemanusiaanhanya diperintahkan bagi kaum Yahudi saja, dan tidak mencakuporang-orang bukan Yahudi ataupun orang awam. Sayangnya adaukuran ganda dalam kode hukum Yahudi – suatu hukum yang enakbagi bangsa Yahudi, dan hukum yang lain lebih keras dalammenyangkut hubungan dengan non Yahudi. Misalnya hukum utangmenggariskan perlakuan lemah lembut kepada budak itu hanyaditerapkan pada budak berbangsa Yahudi saja, budak yang bukanYahudi diperlakukan lebih kasar dan tetap sebagai budak untukseumur hidupnya (Lihat Imamat, 25: 44-46).Begitu pula halnyahukum yang melarang riba itu hanya berlaku jika si peminjamnyaadalah orang Yahudi. Kode hukum Yahudi memperbolehkan kaumYahudi meminjamkan dengan bunga kepada orang-orang nonYahudi:

“Dan orang-orang asing, engkau boleh memungut bunga, tetapikepada saudaramu janganlah engkau memungut bunga supayaTuhan Allahmu memberkati engkau dalam segala usahamu dinegeri yang engkau masuki untuk mendudukinya’ (Ulangan, 23:20)

Beberapa hukum agama Yahudi tampak berlebihan kerasnya.Ambilah misalnya yang berikut ini:

“Siapa yang menghujat nama Tuhan, pastilah ia dihukum matidan dilempari batu oleh seluruh jemaah itu. Baik itu orang asingmaupun orang Israil asli, bila dia menghujat nama Tuhan haruslahia dihukum mati.” (Imamat, 24:16)

“Bila seorang lelaki berzinah dengan istri orang lain, yaknizinah dengan isteri sesama manusia, pastilah keduanya dihukummati, baik laki-laki maupun perempuan yang berzinah itu.”(Imamat, 20:10).

Page 208: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 167

“Apabila ada seorang yang mengutuk ayah atau ibunya pastilahia dihukum mati: ia telah mengutuk ayahnya atau ibunya: makadarahnya tertimpa kepadanya sendiri” (Imamat, 20:9)

“Apabila ada seorang gadis yang masih perawan dan yangsudah bertunangan, jika seorang laki-laki bertemu dengan dia dikota dan tidur dengan dia, maka haruslah keduanya kamu bawa keluar pintu gerbang kota, dan kamu lempari dengan batu sehinggamati, gadis itu karena di kota ia tidak berteriak-teriak, dan lelaki itukarena telah memperkosa isteri sesama manusia. Demikianlah haruskau hapus yang jahat itu dari tengah-tengahmu” (Ulangan, 22: 23-24)

“Seorang ahli sihir perempuan janganlah engkau biarkanhidup” (Keluaran, 22: 18)

“Apabila seorang lelaki atau perempuan dirasuk arwah atau rohperamal, pastilah mereka dihukum mati, yakni mereka harusdilempari batu, dan darah mereka menimpa kepada merekasendiri.” (Imamat, 20:27)

Tetapi yang paling kejam dari seluruh hukum Yahudi ialahyang berkenaan dengan peperangan dan perlakuan terhadaptawanan perang musuh. Tertulis dalam Taurat:

“Apabila engkau mendekati suatu kota untuk berperangmelawannya, maka haruslah engkau menawarkan perdamaiankepadanya . . . Dan jika kota itu tidak mau berdamai denganengkau, melainkan mengadakan pertempuran melawan engkau,maka engkau harus mengepungnya; dan ketika Tuhan Allahmumenyerahkan ke dalam tanganmu maka haruslah engkaumembunuh seluruh penduduknya yang laki-laki dengan matapedang. Hanya perempuan, anak-anak, hewan dan segala yang adadi kota itu, yakni seluruh jarahan itu boleh kau rampas bagimusendiri, dan jarahan dari musuhmu ini yang diberikan kepadamuoleh Tuhan Allahmu boleh kau pergunakan. Demikianlah harus kaulakukan terhadap kota yang sangat jauh letaknya dari tempatmu,

Page 209: Agama Besar Dunia Great Religions World

168 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

yang tidak termasuk kota-kota bangsa-bangsa di sini. Tetapi darikota-kota bangsa-bangsa itu yang diberikan Tuhan Allahmukepadamu sebagai pusaka, janganlah kau biarkan hidup apapunyang bernafas melainkan kau tumpas sama sekali, yakni orangHittites, Armorites; Kanaan dan Farisi, Hevites, dan orang Jebus;sebagaimana diperintahkan kepada Tuhan Allahmu (Ulangan, 20:10-17).

BENTUK DAN TATA UPACARAPengorbanan mendapat tempat utama dalam Taurat, maupun

dalam pencatatan sejarah mereka. Pelayanan terhadap tempatibadah dipaparkan sebagai cita-cita yang besar dan tujuan denganmana Tuhan menciptakan bumi ini, menempatkan bangsa-bangsa didalamnya, dan menyebut Israil ummat Nya yang terpilih. Upacara-upacara pengorbanan yang harus dilaksanakan sampai kepadahancurnya Kanisah itu sendiri dapat dipelajari dalam KitabKeluaran dan Imamat. Kita baca perintah dan kelompok pendetayang mempersembahkan pengorbanan sehari-hari serta yanglainnya, sesuai dengan aturan di mana sampai rincian sekecil-kecilnya diatur dengan sangat hati-hati. Berikut ini adalahgambaran dari karya sebagian kecil upacara pengorbanan ini:

“Kemudian haruslah kau ambil domba jantan yang satu, danHarun beserta anaknya meletakkan tangannya atas kepala dombajantan itu. Haruslah kau sembelih domba jantan itu dan kau ambildarahnya dan kau siramkan pada altar sekitarnya. Haruslah kaupotong-potong domba jantan menurut bagian-bagian tertentu, kaubasuhlah isi perutnya dan betis-betisnya dan kau taruh itu di ataspotong-potongan dan di atas kepalanya. Kemudian haruslah kaubakar seluruh domba jantan itu di atas altar; itulah korban bakaran,suatu persembahan yang harus bagi Tuhan, yakni suatu korban api-apian bagi Tuhan” (Keluaran, 29: 15-18)

Page 210: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 169

Bagi seorang pengamat luar, upacara pengorbanan agamaYahudi tampak tidak banyak berbeda dengan yang dijalankan dikalangan bangsa Yunani atau Romawi, hanya sudah pasti kaumYahudi menjalankannya dalam skala yang lebih besar. Apa yangdimaksud atau dituju oleh upacara-upacara itu, tepatnya sukarkiranya dikatakan oleh orang Yahudi sendiri. Hal itu dikerjakan iakarena dinyatakan dalam hukum, dan hukum haruslah dipatuhi,bahkan jika orang tersebut kurang faham atau awam yangdiperintahkan. Korban harian yang dipersembahkan setiap haridimaksudkan untuk menghilangkan hal-hal yang tidak suci daripengurus tempat ibadah, dan meyakinkan ummat bahwa rahmatkarunia Tuhan tetap turun kepada mereka. Banyak upacara-upacarakorban dimaksudkan untuk menghilangkan dosa-doasa tertentu,rasa syukur juga dinyatakan di dalamnya, dan perasaan-perasan lainjuga dapat dipanjatkan melalui asap altar.

Dalam agama Yahudi, tekanan kesucian berhubungan eratdengan ibadah. Segala sesuatu yang bersangkutpaut dengan upacarakorban - rumah ibadah, pendeta, kendaraan, dan korban itu sendiri– direncanakan sebagai hal yang suci. Barang-barang dan orang-orang adalah suci yang semuanya itu milik Yahweh dan ditarik daripemakaian sehari-hari. Adalah berbahaya untuk menyinggungnyadengan semena-mena. Yang bersangkut paut dengan tekanan ataskesucian, yakni kemurnian. Dalam agama Persia yang sebagaimanaditunjukkan oleh agama Majusi, pembedaan harus selalu diingatoleh pemeluknya antara apa yang termasuk dalam roh baik dan apayang sudah jatuh ke bawah pengaruh roh jahat. Begitu pula dalamkalangan agama Yahudi. Orang yang disebut suci harus terpisah,dan orang lain hidup dalam ketakutan kalau-kalau menyentuhsesuatu yang tidak suci, karena hal itu dia memisahkan kesuciannyasendiri. Ada binatang yang dihalalkan, dan ada juga yangdiharamkan di mana dia tidak boleh memakannya, macam-macampencuci tangan dan perabotan rumah tangga diperlukan agar dia

Page 211: Agama Besar Dunia Great Religions World

170 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

tetap dalam keadaan suci: banyak macam-macam perniagaan yangkarena harus berhubungan dengan berbagai golongan manusia yangmembuat tidak memungkinkannya tetap suci. Di atas segalanyaadalah terlarang untuk memakai masakan orang yang tidak seiman,atau duduk satu meja bersama penyembah berhala. Karena ituorang Yahudi teguh dalam kepercayaan, atau keunggulan dirinyasendiri dari orang-orang lain dari ras yang berbeda, dan diharamkandengan berbagai hambatan untuk bercampur dengan mereka,bahkan untuk menganggapnya sebagai saudara.

Setelah penghancuran Kanisahnya, maka upacara-upacarakorban harus dilepaskan dan tempatnya digantikan dengan ibadatsehari-hari. Rukun ibadatnya meminta setiap orang Yahudibersembahyang tiga kali sehari, jika mungkin di Kanisah,mengucapkan doa syukur sebelum dan sesudah makan, bersyukurkepada Tuhan atas setiap kesenangan, seperti penglihatan yanganeh, bau harum sekuntum bunga, atau diterimanya kabar baik,memakai busana yang lepas di sekujur tubuh (tzitzith), membawajimat (tifillin) sewaktu sembahyang pagi. Selanjutnya sebagai suatulambang janji Tuhan kepada Nabi Ibrahim a.s. setiap anak Yahudilaki-laki harus dikhitan ketika dia berumur delapan hari. Bila diatelah mencapai usia tigabelas tahun, maka seorang anak lelakiYahudi memperoleh peresmiaan kedewasaannya (Bar Mitzvah) danterikat kepada kewajiban-kewajiban serta pribadinya denganmemakai tifillin padanya, dan ‘dipanggil’ untuk membaca Taurat didepan umum.

Gambaran umum yang penting dalam kehidupan keagamaankaum Yahudi ialah ‘Musim yang ditentukan’ - - - Pesta dan Puasa.Yang utama dari hal ini ialah Sabbath, hari istirahat mingguan.Sesuai dengan citra Rabbinic, manusia adalah mitra Tuhan dalampenciptaanNya. Tuhan bekerja menciptakan dunia ini dalam enamhari, dan kemudian Dia beristirahat, manusia pun bekerja

Page 212: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA YAHUDI 171

menjalankan tugasnya sehari-hari dan harus beristirahat. Tauratmemerintahkan istirahat penuh dari setiap pekerjaan.

Selain hari Sabbath, pada setiap minggu kaum Yahudi jugamerayakan tiga hari besar pada setiap tahun yang juga adalah hariistirahat. Dihubungkan dengan musim panen dari Tanah Suci, pestafestival ini dipercaya sebagai mengenang peristiwa-peristiwabersejarah dalam kehidupan bangsa Israil. Yang terdepan dariperistiwa ini ialah Passover yang jatuh pada tanggal 19 Nisan(Maret- April) yang berlangsung selama tujuh atau delapan hari.Pada musim semi, yakni terakhir kembalinya Alam. Passover ialahmemperingati hari lahirnya Israil sebagai bangsa dan hijrahnya dariperbudakan di Mesir.

Tujuh minggu setelah Passover, kaum Yahudi merayakanShavouth, yakni Pesta Mingguan atau festival panen gandum. Halini bersangkut paut dengan panen bangsa Israil – yang disebut jugaWahyu Ilahi kepada Musa a.s. di Bukit Sinai di mana beliaumenerima Sepuluh Perintah Tuhan. Pada zaman dahulu, hal iniditandai dengan membawa buah-buahan pertama dari hasil panenke rumah ibadah.

Festival ketiga yakni Sukkoth (sepatu) Pesta ini jatuh padatanggal 15 Tishri (September-Oktober) berlangsung tujuh hari dandirayakan pada akhir penutupan panen anggur. Hal inidimaksudkan untuk mengenang empat puluh tahun pengembaraankaum Yahudi di padang pasir..

Tahun baru agama Yahudi (Rosh Hashanah) yang jatuh padapermulaan Tishri dianggap sebagai ulang tahun penciptaan.Sepuluh hari dari Ros Hashanah melalui Yom Kippur (HariPenebusan), dikenal sebagai “Sepuluh Hari Pertobatan”. Ini hariyang paling sunyi dari setahun, karena selama masa itu seluruhdunia sedang diadili di hadapan Aras Tuhan di langit. Pada hariYom Kippur, maka kaum Yahudi tidak makan atau minum apa pun,

Page 213: Agama Besar Dunia Great Religions World

172 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

ia menjalankan puasa yang paling ketat, dan menghabiskan jaganyauntuk bersembahyang sepanjang waktu.

Page 214: Agama Besar Dunia Great Religions World

BAB VIII

AGAMA KRISTEN

LATAR BELAKANG

Pada saat Yesus dilahirkan, Palestina adalah bagian dariKekaisaran Romawi. Senat Roma menunjuk Herodes sebagai RajaPalestina di bawah perwalian Romawi. Herodes secara lugas harusmempertahankan kepentingan Romawi di satu fihak, tetapi di sisilain dia harus mendapat popularitas di kalangan bangsa Yahudi,dan ini bukan suatu tugas yang mudah. “Pemerintahannya telahdibandingkan”, tulis Dr. Morton Scott Enslin, “denganpemerintahan Sulaiman a.s. Kenyataannya ini jauh dibawahnya”.1

Setelah kematian Herodes pada tahun 4 s.M. , ketika ituYesus berusia dua atau tiga tahun, kerajaannya dibagi-bagi diantara para puteranya. Archelaus menjadi raja dari bagian yangterbesar, termasuk Yudea, Samaria, dan Idumea; Antipasmemerintah Galilee dan Perea; dan Philip menjadi raja dari sisawilayahnya. Setelah memerintah sebagai raja sekitar sepuluh tahun,Archelaus dimutasikan dan dihukum oleh Kaisar Agustus akibatsalah urus besar-besaran. Wilayahnya dijadikan sebuah provinsioleh Romawi dan ditempatkan langsung dibawah kekaisaran Romadengan seorang Gubernur yang disebut Procurator (yangdikuasakan), dan sebagai pimpinannya. Pontius Pilatus adalahprocurator ke lima dari Yudea. Saudara laki-laki Archelaus,Antipas dan Philip menemukan nasib yang lebih baik. Philip tetapdalam kedudukannya sampai meninggal di tahun 34 M, sedangkanAntipas lebih lama lagi hingga tahun 39 M. Jadi keduanya 1 Morton Scott Enslin, Christian Beginnings, Part I, p. 47 (Harper Torchbooks, TheCloister Library, New York, 1956)

Page 215: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 161

memerintah sepanjang hidup Isa a.s. dan keterutusannya, dan diwilayah Antipas itulah sebagaian besar kehidupannya dijalani.

Ummat Nabi Isa a.s., yakni Bani Israil sendiri telah terceraiberai ke berbagai bagian dunia. Mereka yang tetap tinggal diPalestina hanya sebagian kecil saja dari semua orang Yahudi. Dikota Alexandria yang pada saat itu merupakan pusat utama daridunia ilmu agama maupun perekonomian, sekurang-kurangnya adasatu juta orang Yahudi. Bani Israil yang tercerai berai itu,khususnya mereka yang tinggal di Alexandria, mereka tetapmempertahankan kesetiaannya kepada agama berikut upacara-upacara peribadahan mereka yang telah bercampur dengan berbagaikebudayaan dan falsafat Yunani. Mereka telah melupakan lidahIbrani dan membaca Alkitab dalam terjemahan Yunani. Philo dariAlexandria (25 s.M. – 40 M). Dialah yang pertama kalimenempatkan dirinya dalam tugas untuk mencocokkan teologiAlkitab Yahudi dengan falsafah Yunani.

Sumbangannya yang paling penting bagi sejarah fikiranfilosofi keagamaan, yakni konsepsi mengenai Logos (Kalam). Diatelah mengembangkan notasi Yunani mengenai Logos yang telahdiambilalihnya dari Stoics dan Plato, dan mengartikannya sebagaiPribadi yang disebut sebagai suatu Pribadi yang disebutnya sebagai“Tuhan Kedua” atau Anak Tuhan. Logos (Firman) adalah perantaraantara Tuhan dengan manusia, dan menjadi instrumen ciptaantuhan, serta wahyu. Dalam filsafat Philo, dia lebih rendah dariTuhan yang mutlak. Tidak perlu dikatakan bahwa ajaran tentangLogos itu benar-benar asing bagi agama Yahudi maupun agama-agama wahyu lainnya.

Kaum Yahudi di Palestina pada saat itu terpecah dalambeberapa golongan atau sekte. Yang paling penting adalah kaumSaduki dan Farisi. Mereka telah membagi Sanhedran di kalanganmereka sendiri; kaum Saduki mengawasi Sanhedran dan Kanisah;kaum Farisi menguasai bagian keagamaan Sanhedran dan Sinagog-

Page 216: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA162

Sinagog. Sebagai tambahan terhadap kedua golongan ini, yaknikaum Essenes, Apocalyptists, dan Zealots. Berbeda dengangolongan lainnya, kaum Zealot mengambil tindakan militer untukmenumbangkan penguasa Romawi untuk mendapatkankemerdekaan bagi kaum Yahudi. Semua golongan, kecuali Saduki,menyongsong kedatangan Almasih Yang Dijanjikan, yang akanmembimbing kepada Abad Keemasan. Namun mereka mempunyaipandangan yang berbeda terhadap Almasih yang diharapkan ini.Beberapa kaum menyongsong Almasih dalam bentuk politis yangakan membebaskan Bani Israil dari penjajahan Romawi dan diasendiri akan menjadi Raja Israil. Golongan lainnya memandangnyalebih dari segi rohani dan percaya bahwa Almasih yang akandatang itu membimbing ke arah Tata Dunia Baru, yakni KerajaanLangit setelah kehancuran yang dahsyat dari tata dunia yangsekarang ini.

Selain Bani Israil dari orang-orang awam yang ada, sebagianbesar adalah Samaritans di Palestina. Mereka adalah keturunan dariperkawinan campuran antara Yahudi dan non Yahudi, dan sebagianbesar tinggal di Samaria. Meskipun mereka menerima Taurat(tetapi tidak menerima buku-buku lain yang merupakan Alkitabagama Yahudi), dan percaya kepada ajaran-ajaran pokok dariagama Yahudi. Namun demikian bangsa Israil menganggap merekasebagai di luar keyahudian dan menolak untuk beribadat bersamamaupun dalam keperluan lainnya

Banyak dari orang awam maupun pejabat Yahudi mengikutiagama Romawi yang resmi. Banyak di antara ilmuwan yangterdidik telah menjadi pemikir bebas secara filsafat mereka memujapenalaran, menikmati kesenangan pertapa dan tak beragama.Orang-orang biasa, bahkan dalam jumlah besar, tertarik kepadabeberapa upacara mistik yang berkembang di kalangan duniaYunani-Romawi. Setiap upacara kebatinan ini dipusatkan kepadasatu dewa penyelamat -- Dionysus dari Yunani, Hercules dari

Page 217: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 163

Romawi, Mitharas dari Pesia, Adonis dan Attis dari Syria danPhrygia, Ostris, Isis, dan Horus dari Mesir, Baal dari Babylonia,dan lain sebagainya. Hampir semuanya atau sebagian besar dewa-dewa penyelamat ini dipercaya sebagai ditunjukkan oleh EdwardCarpenter, seperti :

(i) Mereka dilahirkan pada ataumendekati hari Natal (25 Desember )

(ii) Mereka dilahirkan dari Ibunda yangPerawan.

(iii) Mereka menempuh hiduppengorbanan bagi ummat manusia

(iv) Dilahirkan dalam sebuah goa ataurelung di bawah tanah

(v) Mereka disebut dengan namaPembawa Cahaya, Penyembuh, Perantara,Juruselamat, dan Penebus.

(vi) Namun demikian mereka dapatdikalahkan oleh kekuatan kegelapan

(vii) Mereka turun ke Neraka di duniabawah

(viii) Mereka bangkit kembali darikematian dan menjadi pelopor kemanusian (yaknibagi mereka yang percaya atas pengorbanan,penebusan mereka, dan yang menerima sebagai JuruSelamat) ke dunia Sorga.

(ix) Mereka membangun masyarakatorang-orang suci dan percaya terhadap parapengikutnya harus menerima pembaptisan.

Page 218: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA164

(x) Mereka mengadakan upacara dengansantapan, makanan, dan sakramen.2

SUMBER PENGETAHUAN KITA TENTANG YESUS

Dari kehidupan Yesus dan kisah-kisah Gereja Kristenpermulaan, kita tidak memiliki bukti sejarah yang ilmiah. Memangbenar bahwa baris-baris dalam Josephus3, yang populer itumenyebutkan dan memuji Yesus, tetapi para ilmuwan yangterkemuka menolaknya serta menyebutkan sebagai pemalsuan.“Kebohongannya”, tulis Archibald Robertson, “tidak dapatmemperdayakan bahkan seorang anak sekolah pun”4 Karena itupenelaahan kita haruslah dari sumber-sumber Alkitab Kristen itusendiri.

Bagian dari Kitab Suci Kristen yang digambarkan sebagaiPerjanjian Baru terdiri dari Injil Matius, Injil Markus, Injil Lukas,dan Injil Yohanes; Kisah Rasul-Rasul, Surat Paulus kepada Roma,Korinti (dua), Timothi (dua), Titus, dan Petrus (dua); Surat-Suratdari Yahya, Surat-Surat dari Yudah, dan Wahyu dari Santo Yahyayang suci.

Injil menurut Matius, Markus, Lukas, dan Yahyamenceritakan empat kisah yang berbeda tentang kehidupan danajaran Yesus. Para ilmuwan modern telah bersatu pendapat bahwaInjil-Injil ini ditulis dalam bahasa Yunani (hendaknya diingatbahwa bahasa ibu Yesus adalah bahasa Aramaic) di antara empatsampai delapan puluh tahun sesudah Yesus yang diperkirakan

2 Dikutip oleh Khwaja Kamal-ul-Din dalam The Sources of Christianity h. 29-40 (WokingMuslim Mission, England, fourth edition, 1934)3 Josephus, Jewis Antiquites, XVIII, 34 Archibald Robertson, Jesus: Myth or History? p. 21 (Thinker’s Library, London, 1946)

Page 219: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 165

wafat di tiang salib. Rupanya tidak ada catatan tertulis dari kata-kata Yesus yang diwahyukan Tuhan selama hidupnya. Tak seorangpun yang menjadi pengikutnya menulis apa yang telah dilihat dandidengarnya. Tetapi segera setelah generasi pertama tutup usiabeberapa kumpulan dari ‘Logia’ ataupun ‘sabdanya’ dijadikan satu.Salah satu dari catatan semacam itu dikenal dalam istilah kritiksebagai Q, suatu dokumen Armaic yang hilang, yang sampai ketangan penginjil adalah bentuk terjemahan bahasa Yunani.Dokumen awal lainnya yang dikenal oleh para peneliti Alkitabdikenal dengan nama L, suatu kumpulan riwayat tentang Yesus danbiasanya hanya dipergunakan oleh Lukas. Lantas ada yang disebutUrmarcus, suatu naskah permulaan yang menjadi landasan penulisInjil Markus begitu pula menurut apa yang dikatakan Papiasberdasarkan ceramah-ceramah Petrus. Dokumen-dokumen inidimusnahkan atau lenyap pada awal masa kekristenan. Namunbahan-bahan ini cukup bagi para penginjil yang telahmenggunakannya dalam menulis Injil mereka. Suatu perbandinganterhadap Injil tersebut menunjukkan bahwa para penginjil tersebuttelah mempergunakan dokumen-dokumen ini dengan kebebasanyang seluas-luasnya, bahkan mereka tidak ragu-ragu merubahisinya guna mencocokkan dengan kebutuhan mereka sendiri.

Injil pertama yang ditulis adalah oleh St. Markus (70 M).Pengarang agaknya telah menjadi pengikut St. Petrus. Injil yangsampai ke tangan kita sekarang ini dianggap oleh beberapa sarjanasebagai versi yang diperluas dari Urmacus, dan adalah sulitdikatakan apakah versi ini diperluas sendiri oleh Markus ataukaholeh beberapa orang lain. F.C. Conybeare mengamati “Bagian besarInjil ini (yakni Injil Markus) adalah hasil pekerjaan seseorangdengan naluri dan kegemaran yang suka membuat-buat keajaiban.”5

5 F.C. Conybeare, Myth, Magic, and Morals, pp. 140-141

Page 220: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA166

Injil menurut St. Matius ditulis sekitar tahun tahun 90 M.Sesuai dengan hipotesis “dua dokumen” yang terima luas, Injil iniadalah campuran dari Urmarcus dan Q ditambah perkara-perkarayang berasal dari tradisi lisan. Tidak seorang pun sarjanaindependen yang mengganggap Injil ini sebagai karya Matiusmurid Yesus. Jika Matius pernah menulis sesuatu, pastilah ituhanya merupakan dokumen Q saja. Mengenai kebebasan yangdiambil pengarang dalam memperlakukan sumber-sumber yangdipetik, Dr. C.J. Cadoux menulis:

“Namun suatu penelitian yang lebih dekat atau perlakuanyang diberikan pada pengambilannya dari St. Markus menunjukkanbahwa dia membiarkan suatu kebebasan yang besar dalammengedit dan menyusun bahan-bahannya dengan maksud sebagaiapa yang dianggapnya penghormatan yang patut terhadapjunjungannya yang besar. Kecenderungan yang sama jugaseringkali nampak di mana-mana apakah dia sedang menyusun Qatau pun sedang menyajikan perkara-perkara yang asing bagidirinya. Karena setiap sesuatu yang dengan tegas dipandang anehbagi Matius hanya dapat diterima sebagai kenyataan sejarah denganpenuh kehati-hatian yang besar.”6

Injil yang ketiga yakni Injil menurut St.. Lukas yang ditulispada suatu tempat di Yunani sekitar tahun 100 M. untukkepentingan Theopilus Yang Mulia. Barangkali dia seorangpenjabat tinggi dalam Kekaisaran Romawi. Ini adalah suatu apologiyang ditunjukkan kepada bukan bangsa Yahudi, dan diakui luas iamerupakan kepercayaan “Lukas sang Dokter”, yakni kawanseperjalanan Paulus pada beberapa kunjungan missinya karenapengarangnya St Lukas nampaknya telah berhasil dalam menyusunkumpulan yang berharga tentang riwayat Yesus yang disebut olehpara sarjana dengan kode L. Setelah belakangan ia menemukan

6 C,J. Cadoux, The Life of Jesus, p.13 (Pelican Book). Penguin Books, 1948

Page 221: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 167

suatu copy dengan kode Q diperkirakan dia menyusun suatu ceritaInjil yang lengkap dengan jalan menyalinnya bersama bahan-bahandari kode Q. Injil yang permulaan ini disebut “Proto Lukas” dandengan memperkuatnya dengan kisah berbagai kelakuan dari masamuda Yesus menghasilkan Injil Lukas seperti yang kita milikisekarang . Para sarjana telah menunjukkan bahwa karenapengarangnya ingin menyelaraskan Injil dengan Paulus, maka diamengambil kebebasan yang lebih besar dalam sumber-sumbernyadaripada yang diperbuat oleh para penulis Injil sebelumnya. “Mengenai hasil karya Lukas”, tulis Ernest Renan, “nilai sejarahnyaadalah yang paling sangat lemah.”7 Dan inilah apa yang ditulis olehpenulis yang lebih ortodoks, E.E. Kellet:

“Lukas adalah seorang penulis Yunani dan ia menulis sepertiseorang sejarawan Yunani. Dalam beberapa kasus, ditakutkan diatelah berbicara menurut maunya sendiri, demi pahlawan-pahlawannya sendiri dari suatu kisah yang bagus seolah-olahnampak benar, baginya hanya karena keindahan ceritanya - - -Seluruh kisahnya adalah suatu legenda populer yang dicangkok danditulis dengan daya tarik yang menyesatkan oleh seorang yangmendapat anugerah dari Herodotus.”8

Injil Markus, Matius, dan Lukas disebut Injil Synoptic, karenaumumnya bertolak dari dokumen yang sama dan mempunyaibanyak persamaan. Injil Yahya sangat berbeda dibandingkan ketigaInjil lainnya. “Ketiga Injil atau Injil Synoptic”, kata A. PowellDavies, “mempunyai kisah yang banyak persamaannya. Memangada perbedaan, tetapi ada kemungkinan sampai sejauh ini untukmencocokkannya. Namun Injil Yahya mengemukakan kisah yangsangat berbeda dibandingkan ketiga Injil yang lain. Bila Injil Yahyabenar, maka ketiga Injil yang lain adalah salah. Bila Injil Synoptic 7 Ernest Renan, The Life of Jesus, p. 51 (The Modern Library, New York, 1927)8 E.E. Kellett, A Short History of Religions, p. 173 (Pelican Books, Harmondsworth,1962)

Page 222: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA168

benar, maka Injil St. Yahya harus dipandang sangat keliru.”9

Keilahian dan kehadiran Yesus sebelum dilahirkan hanyaditegaskan oleh Injil ini saja. Injil ini ditulis pada atau dekat kotaEphesus antara tahun 110 dan 115 pada masa kekristenan olehbeberapa penulis yang tak dikenal. Tak seorang pun sarjana yangtak berpihak menganggapnya sebagai karya Yahya putera Zebedeeyang menurut R.H. Charles, Alfred Loisy, Robert Eisler, dan parasarjana lainnya telah dipancung oleh Herod Agripa pada tahun 44M, lama sebelum keempat Injil ini ditulis. Para sarjana Injil yangmodern mempertanyakan nilai sejarah Injil ini, dan menolakkeasliaan dari kebanyakan ceramah dan kata-kata yang diletakkanpengarangnya seolah-olah kata-kata Yesus. Inilah apa yang ditulisC.J Cadoux:

“Pembicaraan dalam Injil ke empat (bahkan terpisah daridakwahnya yang messianistis pada permulaannya) adalah demikianberbeda dibanding Injil Synoptic, dan demikian pula komentar daripenginjil keempat itu sendiri, kedua-duanya sama-sama tidak dapatdipercaya kalau itu merupakan catatan dari apa yang dikatakan olehYesus.”10

Injil-injil ini ditulis setelah para muridnya terpecah dalamberbagai macam golongan. Sesungguhnya semua itu ditulis untukmempropagandakan pandangan golongan yang berbeda-beda daripara pengarang yang tidak segan-segan memperlihatkanpenolakannya terhadap dokumen-dokumen yang lebih awal daribahan-bahan tradisional lainnya demi menjadikannya segarisdengan ajaran dari golongan masing-masing yang dihormatinya.Keempat Injil yang sekarang dimasukkan dalam Alkitab tidaklahhanya merupakan Injil yang ditulis pada masa-masa awalkekristenan. Banyak juga lainnya termasuk Injil kepada kaum 9 A. Powell Davies, The Meaning of Dead Sea Scrolls, p. 107 (Mentor Book NewAmerican Library, New York 1956)10 C.J. Cadoux, The Life of Jesus, p. 16 (Pelican Book, 1948)

Page 223: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 169

Ibrani, Injil Nazarenes dan Injil Barnabas – tiga hasil karyaberbahasa Aramik yang dianggap Kitab Suci oleh para pengikutYesus permulaan, dan menolak ketuhanan Yesus sertamengenalnya sebagai Nabi Besar bagi Bani Israil. Menjelang akhirabad kedua, Injil-Injil merurut Matius, Markus, Lukas, dan Yahyadimasukkan dalam Kanon Gereja Katolik, dan sisanya dianggapsebagai kemurtadan atau penuh keragu-raguan. Hendaknya diingatbahwa penulis keempat Injil ini tidak pernah menyatakan dirimereka terilham oleh Ilahi dalam menyusun hasil karya mereka.Sebelum Injil tersebut dimasukkan dalam Kanon, mereka tidakmemiliki kedudukan seperti yang dimiliki mereka sekarang , dantak seorang pun merasa ragu untuk mengadakan perobahan-perobahan didalamnya jika isinya dipandang tidak cocok denganmaksud dan tujuan sektenya. Bahkan setelah dikanonkan tohperobahan-perobahan berlangsung terus di dalamnya seperti jelasdari berbagai manuskrip yang tiba di tangan kita. Akhirnya bilakeempat Injil tersebut ditulis antara tahun 70 dan 115 Masehi, makasusunan paling awal yang dapat diperoleh diperkirakan dalampertengahan abad keempat. Karena itu para sarjana modern tidakmenganggap Injil-Injil tersebut sebagai bahan-bahan yang palingdapat dipercaya mengenai kehidupan dan ajaran Yesus. C.J Cadouxmenyimpulkan kedudukannya sebagai berikut:

“Dalam Injil yang empat tersebut, yang menjadi dokumenutama ke mana kita harus mengisi kembali seluruh sketsa yangkosong untuk dapat kita letakkan bersama dengan sumber lainnya,ternyata kita dapatkan bahan-bahan yang berbeda jauh kualitasmaupun kredibilitasnya. Demikian jauh elemen-elemenketidakpastian, sehingga menggoda kita untuk merontokkanseluruhnya seketika, dan menyatakan bahwa tugas ini tidakkonsisten serta mustahil dalam Injil-Injil ini membentuk beberapaalasan yang menguntungkan teori dongeng tentang kekristenan.Namun ini semuanya dibebani – seperti yang telah kita tunjukkan –

Page 224: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA170

oleh alasan-alasan lain. Meskipun demikian, ketidakcocokan danketidakpastian yang tertinggal masih tetap serius, akibatnya banyakorang-orang modern meski tidak meragukan akan adanya Yesus,dalam kenyataan sesungguhnya menganggap sebagai tiada harapansetiap usaha untuk memecahkan irama yang benar-benar nyatadalam sejarah dengan perkara-perkara legendaris atau mitos yangterdapat dalam Injil serta membangun kembali kisah missi Yesusdengan hasil yang lebih historis.11

Surat-surat lain dalam Alkitab, hampir-hampir tidakmenambah apa-apa sedikit pun dan yang yang dapat kita pelajarimengenai kehidupan serta ajaran Yesus dari Injil. Merekasedikitpun tidak menunjukkan perhatian kepada riwayat sejarahYesus, dan jika pun ada jarang sekali mengutip kata-katanya.

Mengenai nilai sejarah dari Kitab-Kitab Suci Kristen(Perjanjian Baru), A. Powel Davies menulis:

“Sudah disangka umum bahwa kita mempunyai suatu kisahdalam Perjanjian Baru yang teguh mengenai kehidupan Yesus, dandiikuti dengan peristiwa yang jelas mengenai bagaimana Gerejapermulaan itu didirikan. Persangkaan ini keliru. Kita tidakmempunyai kisah Yesus, yang kita miliki adalah catatan yangberkeping-keping. Ini pun tidak selalu konsisten, melainkanbertumbukan satu sama lainnya. Peristiwa permulaan Gerejatidaklah sederhana, hal ini penuh dengan permasalahan. Dan tidakpasti apakah Yesus itu mendirikan atau bermaksud mendirikanGereja Kristen yang ada sekarang ini.”12

KEHIDUPAN YESUSDari apa yang telah dikatakan di atas mengenai sumber-

sumber pengetahuan kita tentang Yesus, haruslah dikatakan bahwamasalah penulisan kehidupan Yesus bukan suatu hal yang mudah. 11 C.J. Cadoux, The Life of Jesus, p. 16-17 (Pelican Book, 1948)12 A. Powell Davies, The Meaning of Dead Sea Scrolls, p. 85 (Mentor Book NewAmerican Library, New York 1956)

Page 225: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 171

Ketiadaan catatan mengenai Yesus dalam karya para penulis bukanKristen, dan tidak dapat dipercayanya sumber-sumber Kristen telahmendorong beberapa sarjana terkemuka untuk menolak nilaisejarah dari pendiri agama Kristen yang terkenal itu, danmenganggap cerita mengenai beliau sebagai sebuah mitos.13

Keraguan yang sama juga telah dinyatakan kepada beberapa pendiriagama-agama lainnya seperti telah kami kemukakan dalam bab-babterdahulu. Namun mayoritas para sarjana tidak menyukaipandangan ekstrim semacam ini. Setelah mengakui bahwa catatan-catatan kaum Kristen memang benar-benar mengandung beberapakenyataan sejarah tentang diri Yesus, meskipun tak diragukansudah bercampur dengan khayalan dan mitos, maka para penulisriwayat Yesus akhir abad ini atau atau kira-kira beberapa waktusebelumnya untuk memilah-milah nilai sejarahnya dari bagian-bagian legendarisnya, dan kemudian menulis kehidupan Yesusberdasarkan sisa-sisa penelitian yang lebih bersifat historis.14

Disayangkan bahwa tidak ada kesepakatan di antara merekamengenai bab mana yang bernilai sejarah, dan mana yang tidakberlandasan sejarah dalam tradisi Kristen. Bahkan suatu karyaortodoks semacam Peake’s Commentary on the Bible mengakui :

“Hasil-hasil kritik studi terhadap catatan mengenai Yesusseringkali disajikan sebagian besar secara negatif. Padahal cerita itudimaksudkan untuk memberi cita rasa yang baru dari nukilan-nukilan watak, keterangan keterangan, dan tentang keterasingandari gambaran Yesus sendiri. Hari ini kita sadari bahwa kehidupan

13 J.M Robertson, Christianity and Mythology (1900); Couchoud, The Creation of Christ(1939); Ryland, The evaluation of Christianity (1927); Durjarin, Ancient History of GodJesus (1938)14 D.F. Strauss, The Life of Jesus (1835); Ernest Renan, The Life of Jesus (first published1863); W.Sandey, The Life of Christ in Recent Research (1899); A. Edersheim, Life andTimes of Jesus the Messiah (Longman, Green & Co., 1907); J. Klausner, Jesus ofNazareth (MacMilan, 1926); C.J. Cadoux, The Life of Jesus (1948)

Page 226: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA172

Yesus tidak pernah dapat dituliskan. Bahan-bahan tersebut sedangkita cari.”15

Kelihatannya Yesus dilahirkan sekitar tahun 7 atau 5 s.M.Dua dari empat Injil Kanon yang ada pada kita menyatakan bahwabeliau dilahirkan dari seorang Bunda Perawan tanpa perantaraseorang ayah. Namun Markus dan Yahya tidak menyatakan Yesusseperti demikian. Matius dan Lukas memulai penulisan Injilnyadengan menyatakan bahwa beliau dilahirkan dari seorang BundaPerawan melalui Rohul Kudus, tetapi lebih jauh kemudianmenyatakan bahwa Yusuf si tukang kayu adalah ayah beliau. Jelaspula bahwa keduanya memberikan silsilah Yesus, di manakelahirannya ditelusuri dari raja Daud dan tidak melalui Mariamelainkan melalui suaminya, Yusuf. “Tidak ada tanda-tanda dariInjil”, tulis Dr. Harry Emerson Fosdick, “bila kita pisahkan daricerita kelahirannya, maka semua anggota keluarga Yesus atau punpara muridnya yang permulaan, pernah beranggapan bahwa beliauitu dilahirkan oleh seorang perawan.”16 Dia menunjukkan bahwapandangan itu timbul di daerah Gereja yang berfalsafah Yunanipada hari-hari belakangan. Sebagaimana kami nyatakan dalam bab-bab terdahulu, maka beberapa pendiri agama lainnya pun dianggaptelah lahir melalui Bunda Perawan.

Tidaklah mungkin untuk menetapkan hari yang pasti kapanYesus dilahirkan. Tanggal 25 Desember yang dinyatakan sebagaihari kelahirannya, baru ditetapkan lebih dari 500 tahun kemudianberdasarkan data yang benar-benar hanya dugaan belaka. Denganmengutip kata-kata Prof. Wallace K Ferguson:

“Perayaan-perayaan Kristen diadakan untuk menggantikanpesta dan liburan orang-orang kuno. Misalnya, hari Natal disusununtuk menggantikan hari lahir Mithras (Matahari yang tak 15 Peaker’s Commentary of the Bible, Art “The Life and Teaching of Jesus” (Nelson)16 Harry Emerson Fosdick, The Man from Nazareth, p. 118 (Pocket Books, Inc. New-York, 1953)

Page 227: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 173

terkalahkan) yang telah lama menjadi hari pesta gembira dalamdunia purbakala.”17

Injil menyebutkan Bethlehem sebagai tempat lahir Yesus.Tetapi para cendekiawan modern menemukan bahwa tidakmungkin dapat mencocokkan hal ini atau legenda dengan bagiankisah Bethlehemnya. Mengutip kata-kata Dr. Morton Enslin:

“Yesus dilahirkan dan dibesarkan di perbukitan Galilea padakota sunyi Nazareth, nama ini tidak kita kenal pada masa tersebutselain di Injil dan kisahnya. Cerita tentang kota Bethlehem dengankita sisihkan keindahannya yang bersahaja, jelas tidak berlandaskannilai sejarah, tetapi harus dianggap sebagai benar-benar sebuahlegenda.”18

Mengenai masa kecilnya, semua orang hanya dapatmengulang kata-kata Lukas bahwa “Yesus makin bertambahkebijaksanaannya dan tinggi tubuhnya serta disukai Tuhan maupunmanusia.” (Lukas 2:52). Injil-injil tidak mengemukakan apa punperihal kehidupan Yesus sebelum awal kerasulannya. Kekosonganserius dalam kisah Yesus telah menimbulkan berbagai prasangka.Jawaharlal Nehru, mantan Perdana Menteri India, menyebut-nyebutdalam bukunya Glimpses of World History (Kilasan Sejarah Dunia)suatu legenda berdasarkan sebuah manuskrip yang diketemukan diKashmir bahwa Yesus berkunjung ke sub benua Indo Pakistan danberdiskusi dengan para pendeta Buddha.19 A. Powell Davies,pendeta All Souls Church di Washington D.C. menarik perhatiankita pada penemuan yang lebih mutakhir dari Gulungan Laut Matiyang mengungkapkan bahwa Yesus hidup selama masa yang takdikenal dalam kehidupan dalam keakrabannya yang dekat dengan

17 Wallace K Ferguson, A Survey of European Civilization, Part II, p. 112 (HoughtonMiffin Co., Cambridge, Massachusettes, 1947)18 Morton Scott Enslin, Christian Beginings, Part II, p. 154 (Harper Torch Books, NewYork, 1956)19 Jawaharlal Nehru, Glimpses of World History, p. 84 (Lindsay Drummond Ltd, London)

Page 228: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA174

kaum Essene, bahkan mungkin sebagai anggota penuh darikelompok tersebut.

Ketika Yesus berusia diantara 34 dan 36 tahun, nabi besarmuncul di padang liar Yudea yang menyerukan “pembaptisan padamereka yang bertobat untuk pengampunan atas dosa-dosa mereka.”Nabi ini bernama Yahya putera Zakaria. Rakyat dari segala tingkatdan kelas dari Yudea dan Yerusalem pergi kepada beliau dandibaptis olehnya di sungai Yordan dengan mengakui dosa-dosamereka, diantaranya Yesus. Ketika beliau muncul dari sungaiYordan setelah menerima pembatisan beliau diberkahi suatumukjizat. Ruhul Kudus turun kepada beliau, ia mengatakan bahwabeliau adalah Nabi dan Tuhan ditugaskan dari Langit untukmenyuarakan panggilan yang nyaring agar bertobat untuk siap-siapmemasuki abad baru yang segera tiba.20

Segera setelah peristiwa ini, Yesus mengasingkan diri kepadang pasir untuk bersembahyang dan berpuasa serta menyiapkandiri untuk tugas kerasulannya. Di sini menurut cerita Injil beliaudigoda oleh setan, sama seperti Buddha yang telah digoda olehMara sekitar lima abad sebelumnya, ketika beliau juga maumemulai tugasnya yang besar sebagai Dia yang diberi penerangan.

Dari Injil Synoptic nampaknya kerasulan Yesus itu terbatasuntuk beberapa bulan atau kurang lebih satu tahun saja., tetapi InjilSt. Yahya menyatakan bahwa peristiwa itu berlangsung selama tigatahun. Beliau mulai mengajar di kota Galilea di tepi danau, di manakumpulan manusia berkerumun mendengarkan beliau.Penyembuhan dengan mukjizat menarik perhatian. Injilmengatakan tentang beberapa penyembuhan ajaib ( sepertimengobati orang sakit lepra, mengembalikan penglihatan orang

20 Semua Nabi itu diberi wahyu melalui Ruhul Kudus. Ruhul Kudus membawa wahyunubuwat yang khusus sedemikian rupa ketika nabi-nabi Haggai, Zechariah, dan Malachi,nabi-nabi belakangan wafat, maka Ruhul Kudus pergi dari Israil ( G.F. Moore, Judaism,Vol.I, 237)

Page 229: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 175

buta, mengusir setan, menyembuhkan orang ayan, kesurupan, danmembangkitkan orang mati), dan mukjizat alamiah (sepertimenentramkan topan berjalan di permukaan telaga, melipatgandakan jumlah roti dan ikan, merobah air menjadi anggur,berjalan di atas air telaga) yang dikira Yesus akan mendukungnya.Mukjizat yang sama dikatakan juga telah dinyatakan oleh parapemimpin agama lain. Sesungguhnya tidak ada suatupun mukjizatYesus yang terdapat itu sebagai mujizat istimewa, dan ini pundilakukan oleh Nabi–Nabi Yahudi lain dalam catatan Alkitab.

Tidak begitu lama kemudian timbullah pertentangan dengangolongan-golongan Yahudi yang ada, dan perlawanan terhadapbeliau semakin lama semakin tajam. Kaum Zealot berbalikmelawan beliau, karena beliau menolak dijadikan alat mereka untukmengobarkan pemberontakan terhadap penguasa Romawi. KaumFarisi menjadi musuhnya, karena beliau mengabaikan penafsiranmereka yang berharga dan perlakuannya yang tidak menyenangkanmereka. Tetapi lawannya yang paling berbahaya adalah kaumSaduki. Mereka mengendalikan segi politik Sanhedran dan RumahIbadat serta mempunyai pengaruh yang harus diperhitungkan dikalangan para penguasa Romawi. Adalah atas hasil khusus merekadan sistem yang ada telah mendatangkan kemudahan dankemewahan bagi mereka tetap berlangsung terus dibawahkekuasaan Romawi. Mereka takut dengan dakwah Yesus sebagaiAlmasih, yang menurut banyak orang Yahudi akan menjadi RajaIsrail, akan menyebabkan perselisihan antara penguasa Romawidengan kaum Yahudi sehingga mengganggu kemapanan (statusqua) mereka.

Setelah masa pengajaran dengan berkeliling di Galilea, Yesuspergi ke selatan ibu kota negeri ini. Nampaknya di Galilea, beliautidak banyak menemukan keberhasilan, kebanyakan orang-orangyang mengikutinya dari satu tempat ke tempat lain hanya berminatkepada mukjizat-mukjizat saja. Beliau mengira bahwa di

Page 230: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA176

Yerusalem pada musim Passover (Hari kebangkitan Yahudi dariperbudakan di Mesir- pent.), kaum Yahudi akan berkumpul daritempat-tempat yang jauh maupun dekat, sehingga risalahnya bisamencapai kaum Yahudi di manapun mereka hadir. Selain ituYerusalem memiliki kenangan khusus di hati beliau sebagaimanapula di hati segenap kaum Yahudi.

Demikianlah maka beliau memasuki kota Yerusalem denganmengendarai seekor keledai. Nampaknya mereka sudah mengenalakan reputasi beliau sebelumnya, dan kerumunan manusiapenziarah dan lain-lainya berkumpul dengan daun-daun palemditangannya untuk menyambut beliau. Mereka berseru “Hosanna:Diberkahi Raja Israil yang datang dengan nama Tuhan” (St. Yahya,12:13). Meskipun demikian di antara kerumunan itu banyak pulaorang-orang yang belum pernah mendengar nama beliau, danmereka bertanya: “Siapakah dia ini?, dan orang – orang menjawab,“Inilah Yesus, Nabi dari Nazaret di Tanah Galilea”. (Matius, 21:11)

Pada hari pertama beliau di Yerusalem, beliau pergi ke tempatibadat dan melihat dengan marah orang-orang yang berlalu-lalangdi serambi Rumah Tuhan itu, dalam tukar menukar uang danburung-burung serta hewan-hewan lainnya yang disajikan sebagaikorban. Ini adalah salah satu dari perintah khusus para pendeta dantelah mencapai ruang lingkup yang luas. Sekembalinya dari RumahIbadat tersebut, keesokan harinya beliau mengambil tindakandrastis dengan mengusir semua pedagang dan penukar uang keluardari Rumah Ibadat berikut semua peralatan dagangnya. Maka paralawannya sadar, bahwa jika tidak cepat tanggap terhadap beliau,maka hal ini bisa menjadi terlambat. Kaum Farisi dan Saduki,meskipun mereka tidak senang satu sama lain, mengambil tindakanbersama terhadap Yesus. Salah seorang dari kalangan dalam yangmenjadi pengikut Yesus, Yudas Iskariot, disogok untukmenunjukkan tempat kediaman Yesus kepada laskar penjagaRumah Ibadat. Rupa-rupanya Yesus telah mengetahui perihal

Page 231: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 177

makar yang dilakukan para musuh untuk membunuhnya, hal iniyang membuat beliau sangat sedih. “Hatiku sangat penuh dukahingga nyaris mati, dalam menunggu dan berjaga-jaga di sini”, kataLukas, “beliau sembahyang lebih sungguh-sungguh dankeringatnya seolah tetesan-tetesan darah yang besar bercucuran ketanah.” Beliau menghabiskan sepenuh malam di Taman Golgotaberdoa ke hadirat Tuhan agar Dia menyelamatkannya dari kematian:

“Abba, Bapak segala hal adalah mungkin bagi Mu, ambillahcawan ini dari padaku, sesungguhnya bukanlah kehendakkumelainkan kehendak Mu jua.” (Markus, 14:36)

Yesus ditangkap oleh serdadu dan laskar Yahudi ketika harimasih gelap, segenap murid-muridnya meninggalkan beliau,mereka melarikan diri. Pertama beliau dibawa ke hadapan PendetaTinggi Yahudi, dan kemudian ke hadapan Pontius Pilatus,Gubernur Romawi. Tuduhan kepada beliau adalah bahwa diamendakwahkan diri sebagai Raja Yahudi. Nampaknya Pilatuskurang dapat diyakinkan atas kebenaran tuduhan tersebut, namunkarena dibawah tekanan Pendeta Tinggi Yahudi dan para pejabatnegeri, maka dia menjatuhkan hukum salib kepada beliau. Injilmenyatakan bahwa Yesus dipakukan di kayu palang salib di antaradua penjahat terkenal. Kematian di kayu palang salib adalah halyang berlarut-larut, biasanya si terhukum memerlukan waktu duaatau tiga hari sebelum mati karena merasakan sakit dan kehabisantenaga. Tetapi Yesus tergantung di sana hanya selama tiga jam (darijam 12.00 siang sampai jam jam 3.00 sore). Ini adalah haripersiapan, dan ini adalah bertentangan dengan ajaran agama Yahudijika seseorang masih tergantung di tiang salib pada hari Sabbath,kaum Yahudi memohon kepada Pilatus agar membunuh paraterhukum dan memindahkan tubuhnya dari kayu salib. Sesuaidengan perintah itu, para serdadu mematahkan kaki kedua penjahatyang disalib bersama Yesus. Tetapi ketika sampai kepada Yesus,

Page 232: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA178

mereka mengira bahwa beliau sudah wafat dan tidak mematahkankaki-kakinya. Namun salah seorang serdadu menusuk sedikitlambungnya dengan tombak, dan darah serta air segera mengucurdari luka itu. Ini menunjukkan bahwa beliau masih hidup. Rupa-rupanya beliau jatuh pingsan atau mati suri.21

Kemudian tubuhnya dibawa oleh seorang muridnya yangberpengaruh Yusuf Arimathea, dan disimpan dalam sebuah goayang kemudian disumbat dengan sebuah batu. Hari berikutnyabeliau kelihatan masih hidup, kemudian menyamar sebagai seorangtukang kebun. Pertama kali beliau dilihat oleh Maria Magdalena,dan kemudian oleh murid-muridnya yang lain. Para teolog Kristenmenyatakan bahwa: “Yesus disalibkan, wafat dan dimakamkan. Diaturun ke Neraka dan di hari ketiga Dia bangkit lagi darikematiannya. Dia naik ke langit bersama jasadnya, dan duduk disebelah kanan Tuhan Bapak Yang Maha Kuasa.”22

Yang nampaknya lebih cocok adalah bahwa Yesus tidakwafat di palang salib, tetapi sebagaimana telah kami katakan, diadalam keadaan mati suri ketika diturunkan, dan dalam keadaan ini,beliau sembuh secara berangsur-angsur. Jadi apa yang disebutsebagai kebangkitan kembali sesungguhnya adalah kesembuhandari mati suri itu. Yesus telah berdoa agar diselamatkan, dan Tuhanmendengar doa beliau. Inilah tepatnya apa yang dikatakan olehpengarang Surat Ibrani kepada kita:

“Ketika dia (Yesus) telah menyampaikan doa danpermohonannya dengan tangis yang kuat kepada Nya agardiselamatkan dari kematian, dan didengarlah apa yangditakutkannya itu” (Alkitab Surat kepada Ibrani, 5:7)

21 W.B. Primrose, “A Surgeon Looks at the Crucifixion” , (Thinkers Digest, London –winter, 1949)22 “The Apostles Creed”, Catholicism, (edited by George Brantl), p. 175 (WashingtonSquare Press Book, New York, 1962)

Page 233: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 179

Al-Qur’an yang menerima Yesus (Isa a.s.) sebagai Nabi Besardari Tuhan, dan menyetujui kebenaran Injil bahwa Isa a.s. tidakwafat di palang salib sebagai berikut:

“Dan karena ucapan mereka: Sesungguhnya kami telahmembunuh Masih ‘Isa bin Maryam, Utusan Allah; mereka tidakmembunuh dia dan tak menyebabkan dia mati pada kayu palang,melainkan ditampakkan kepada mereka seperti demikian.Sesungguhnya orang-orang yang berselisih tentang itu mereka adadalam kebimbangan tentang itu. Mereka tak mempunyaipengetahuan tentang itu selain hanya mengikuti dugaan, danmereka tak membunuh dia dengan yakin (Q.S. 4:157)

Al–Qur’an selanjutnya mengatakan bahwa Tuhan telahmemberikan kepada Isa a.s. beserta Ibunya Maryam, “tempatberteduh di tanah yang tinggi yang penuh padang rumput dan mataair” (.Q.S 23:50). Penelitian akhir-akhir ini yang dilakukan olehHazrat Mirza Ghulam Ahmad, Pendiri Gerakan Ahmadiyah dalamIslam, dan beberapa pengikutnya telah menunjukkan bahwa tempatyang ditunjuk di sini adalah “Kashmir” di mana Isa a.s. telah pergimencari “domba-domba yang hilang dari kandang Israil” setelahlolos dari kematian di kayu palang. Beliau wafat pada usia tua 120tahun, dan makamnya masih terdapat di Mohalla Khanyar diSrinagar, Kashmir.23

AJARAN YESUS

Dr. Morton Scott Enslin, salah seorang sarjana Kristenterbesar dalam abad ini menulis:

“Ini harus dijelaskan dahulu, bahwa pandangan yang terdapatdalam beberapa kalangan untuk melihat maksud Yesus mendirikanGereja yang terpisah dari Kanisah adalah tidak mungkin. Injil

23 Khwaja Nazir Ahmad, Jesus in Heaven on Earth (Working Muslim Mission andLiterary Trust, England, 1952).

Page 234: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA180

sendiri sedikit mengemukakan tanda-tanda seperti ini . . . Jadi usahauntuk memisahkan Isa dari agama Yahudi tentang pendirian suatuagama baru, di mana kaum Yahudi dan Nasrani berdiri sama dalampandangan Tuhan akan nampak sebagai kemungkinan yang sangatbertolak belakang.”24

Yesus sendiri berkata: “Janganlah mengira bahwa saya datanguntuk merobah hukum atau para nabi; aku datang tidak untukmerombak tetapi untuk menggenapi. Karena sesungguhnya akukatakan kepadamu hingga langit dan bumi lenyap tak ada satunoktah pun akan hilang dari hukum hingga semuanya digenapi.Karena itu barang siapa merombak satu dari hukum-hukum inisedikit saja dan mengajarkan kepada ummat manusia sedemikianmaka akan dipanggil terakhir dalam kerajaan langit, tetapi barangsiapa mengerjakan dan mengajarkannya maka dia akan disebutbesar dalam kerajaan langit (Matius, 5:17-19)

Beliau bukanlah pendiri agama baru. Beliau datang untukmembangkitkan agama para Nabi sebelumnya, untukmembersihkan dan memurnikan agama itu dari segala perobahandan salah tafsir dari kaum Farisi dan Saduki serta menyerukankepada kaumnya agar bertobat dan kembali kepada Tuhan.Sebagaimana para nabi, beliau juga beriman kepada Tuhan YangEsa . Ketika seorang guru hukum bertanya kepada beliau: “Apakahhukum yang utama dari segalanya itu?” Yesus menjawab:

“Yang utama dari segala perintah adalah Dengarkanlah wahaiIsrail, Tuhan kami adalah Tuhan Yang Esa dan hendaklah engkaucintai Tuhanmu dengan segenap hatimu, dan dengan fikiranmu, dandengan segenap kekuatanmu, ini adalah hukum yang utama. Danyang kedua adalah Cintailah tetanggamu sebagaimana engkau

24Morton Scott Enslin, Christian Beginnings, part II, p. 168 (Harper Trochbooks NewYork, 1956)

Page 235: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 181

mencintai dirimu sendiri. Tidak ada hukum lain yang lebih utamadari ini.” (Markus, 12:29-31)

Beberapa kaum Yahudi pada saat itu mengira bahwa Tuhanitu jauh dan menakutkan, tetapi Yesus khusus menekankan padakasih sayang dan memanggil Nya “Bapa kami yang ada di Sorga”.Yesus bukanlah manusia pertama yang memanggil Tuhan Bapa.Hal ini telah dilakukan sebelumnya oleh para nabi dari kaumnyasendiri, bahkan orang purba pun telah berbuat yang sama. Padamasa Yesus, istilah tersebut sudah biasa dalam lingkungan agamayang berhubungan dengan agama Yahudi. Hal tersebut tidak sajamenunjukkan konsepsi Tuhan sebagai Pencipta, melainkan jugakemurahan Nya, pemeliharaan Nya, terhadap segala makhluk Nya.

Meskipun Yesus menaruh penghormatan yang sangatterhadap syariat Musa, dan tidak pernah menentang ataupunmenyembunyikan hingga hukum tersebut terabaikan namunkelihatannya beliau selalu berusaha menemukan roh-semangat darihukum-hukum tersebut untuk menekankan bagaimanakahseharusnya kebaktian yang sejati itu. Beliau bersabda:

“Kalian telah mendengar apa yang dikatakan oleh merekapada waktu dahulu, janganlah engkau membunuh, dan barang siapamembunuh maka dia diancam peradilan. Tetapi aku katakanpadamu, bahwa barang siapa marah kepada saudaranya tanpasebab, maka dia diancam peradilan dan barang siapa berkatakepada saudaranya kafir maka dia diancam peradilan, tetapi barangsiapa berkata Engkau jahil maka diancam dengan api neraka . . .Kalian telah mendengar apa yang dikatakan oleh mereka padazaman dahulu, janganlah engkau melakukan zinah. Tetapi akukatakan kepadamu barang siapa yang memandang seorang wanitadengan nafsu kepadamu, maka dia telah melakukan zinah dihatinya. Dan bilamana mata kananmu menyesatkanmu, makacungkillah dia dan buanglah itu, karena lebih baik bagimu bahwasalah satu anggota badanmu binasa daripada seluruh tubuhmu

Page 236: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA182

dilemparkan ke dalam api neraka. Dan bilamana tangan kananmumenyesatkanmu, maka potonglah dia dan lemparkanlah daripadamu daripada seluruh tubuhmu dilempar ke api neraka.”(Matius, 5:21-22, 27-30)

Seringkali dikatakan bahwa kaum Yahudi pada masa Yesustidaklah begitu banyak dibanding pengikut nabi-nabi terdahuluyang dipandangnya lebih berilham Ilahi daripada Taurat. Sendiri.Yesus menerima Taurat dan para Nabi, tetapi sangat marahterhadap penafsiran para pendeta dan tradisi yang keluhnya “telahmenghapus kalam-kalam Tuhan”, katanya kepada mereka, “karenaengkau memegang teguh adat-istiadat”. Mereka mempunyai aturan-aturan yang tidak masuk akal pada hari Sabbath. Misalnya seorangboleh berjalan 200 langkah pada hari Sabbath, tetapi tidak bolehlebih. Beberapa tali dan tidak boleh tali lain yang boleh diikatkanatau dibuka ikatannya pada hari Sabbath. Bahwa cuka bila ditelandapat digunakan untuk mengentengkan dada yang sesak, tetapitidak boleh dikumur. Seorang wanita tidak boleh memandangwajahnya ke cermin, kecuali kalau melihat uban dan dia harusmencabutnya. Pada hari Sabbath tidak boleh menyalakan api. Kalautakut akan kematian, ia boleh memanggil dokter tetapi untuk patahtulang tidak boleh hadir pada waktu Sabbath. Aliran Hillel danShammat, dua Rabbi yang sangat terkenal pada saat itu benar-benarmendiskusikan dan bertentangan pendapat apakah telor yang keluarpada hari Sabbath boleh dimakan atau tidak. Yesus dengan taksabar menyingkirkan aturan-aturan yang berlebihan dan doktrinsemacam itu. Beliau menyatakan kepada mereka bahwa Sabbath ituuntuk manusia, dan bukannya manusia untuk hari Sabbath sertabeliau memperingatkan mereka:

“Celakalah kamu hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi,hai kamu orang-orang yang munafik, sebab persepuluhan danselasih adat manis dan jintan kamu bayar tetapi yang terpentingdalam hukum Taurat kamu abaikan, yaitu keadilan dan belas

Page 237: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 183

kasihan serta kesetiaan. Yang satu harus dilakukan dan yang lainjangan diabaikan. Hai kamu pemimpin-pemimpin buta nyamukkamu tapiskan dari dalam minumanmu, tetapi unta yangdidalamnya kamu telan . . . hai kamu keturunan ular beludak.Bagaimanakah mungkin kamu dapat meluputkan diri dari hukumneraka.” (Matius, 23:23-33)

Melalui khotbahnya yang terilham dari perumpamaannyayang indah, Yesus mencoba menjadikan kaumnya sadar akanadanya Tuhan dan mengisi hatinya dengan rasa cinta sesamamanusia. “Berbuatlah kepada orang lain sebagaimana engkauberbuat kepada dirimu sendiri”, katanya, “Berbuatlah kebaikanuntuk menggantikan kejahatan, cintailah musuh-musuhmu. Tuhanmengirimkan hujan Nya baik kepada si jahat maupun yang baik,karena itu jangan membeda-bedakan. Sempurnakanlah dirimu,karena Bapamu yang di langit juga sempurna.”

Namun beberapa ajarannya seketika kelihatannya terlalukabur untuk diterapkan dalam praktik bila kita hendak mencobanya,dan terlalu idealistis untuk diterima secara harfiah. Ambillahmisalnya yang berikut ini: “Tetapi Aku berkata kepadamu:Janganlah kamu melawan orang yang berbuat jahat kepadamu,melainkan siapapun yang menampar pipi kananmu berilah jugakepadanya pipi kirimu. Dan orang yang hendak mengadukanengkau karena mengingini bajumu, serahkanlah juga jubahmu. Dansiapa pun yang memaksa engkau berjalan sejauh satu mil,berjalanlah bersama dia dua mil” (Matius, 5:39-41). Dan lagi,“Jikalau seorang datang kepadaku, dan tiada membenci bapaknya,ibunya, istrinya, anak-anaknya, saudara-saudaranya laki-laki datauperempuan, bahkan nyawanya sendiri, ia tidak dapat menjadimuridku” (Lukas, 14:26). Dia bahkan mengatakan kepada parapengikutnya untuk “jadikan dirimu orang kasim untuk mencarikerajaan sorga” (Matius, 19:12)

Page 238: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA184

Yesus menyatakan bahwa risalah yang disampaikan kepadakaumnya tidaklah berasal dari dirinya sendiri melainkan dariTuhan, “Aku berkata-kata bukan dari diriku sendiri, tetapi Bapayang mengutus aku. Dialah yang memerintahkan aku untukmengatakan apa yang harus aku katakan dan aku sampaikan”(Yahya, 12:49). Beliau mendakwahkan dirinya sebagai seorangNabi dari Tuhan. Tulis Dr Morton Scoott Enslin:

“Maka apakah wewenang yang didakwahkan bagi dirinyasendiri. Jawaban yang paling jelas mungkin paling tidak tepat yaknisebagai seseorang yang telah dinyatakan dalam Injil sendiri bahwabeliau adalah seorang Nabi dari Tuhan. Jelas ini adalah kesan yangditimbulkan kepada para pendengarnya. Adalah sangat mungkinbahwa kesan ini merupakan keyakinan beliau sendiri. Bila inimasalahnya maka beliau harus dipercaya sebagai yang menerimawahyu dari Ruhul Kudus, karena dalam pemikiran agama YahudiRuhul Kudus dikhususkan sebagai pembawa wahyu nubuwat.”25

Beliau adalah Rasul Tuhan . . . “Inilah hidup yang kekal itu,yakni bahwa mereka mengenal Engkau satu-satunya Allah yangbenar, dan mengutus Engkau” (Yahya, 17:3) . . . kepadanya Allahtelah mewahyukan risalah Nya untuk petunjuk bagi anak-anakIsrail,

“Kata Yesus kepada mereka, jika sekiranya kamu anak-anakAbraham tentulah kamu mengerjakan pekerjaan yang dilakukanAbraham. Tetapi yang kaum kerjakan ialah berusaha membunuhaku, aku yang mengatakan kebenaran kepada kamu, yaitukebenaran yang kudengar dari Allah” (Yahya, 8:39-40)

Missinya tidaklah untuk seluruh dunia, melainkan hanyakepada Bani Israil saja sebagaimana telah jelas dinyatakan :

25 Morton Scott Enslin, Christian Beginnings, part II, p. 164 (Harper Trochbooks NewYork, 1956)

Page 239: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 185

“Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang danummat Israil” (Matius, 15:24)

Beliau memilih duabelas murid untuk mencocokkan jumlahsuku Israil, dan menyatakan kepada mereka:

“Janganlah kamu menyimpang ke jalan bangsa lain ataumasuk ke kota orang Samaria, melainkan pergilah ke domba-dombayang hilang dari ummat Israil” (Matius, 10:5-6)

Beliau adalah Almasih bangsa Yahudi dan beliau tidakpernah mendakwahkan ketuhanan. Sebaliknya beliau menolaksetiap usaha untuk mendewakan pribadinya. Beliau adalah seorangmanusia biasa dan tidak lebih:

“Mengapa kau katakan aku baik? Tak seorang pun yang baikselain Allah?” (Markus, 10:18)

Beliau seringkali menyatakan dirinya sebagai Anak Tuhan,tetapi hal ini tidak berarti mendakwahkan ketuhanan sedikitpun.Istilah ini telah digunakan oleh para nabi lainnya juga.26 Ini tiadalain untuk menunjukkan kedekatannya kepada Tuhan dan tidaklebih. Bila Tuhan itu adalah Bapa kami yang di sorga, maka seluruhummat manusia adalah anak-anak Tuhan makhluk Nya. DemikianYesus berkata:

“Kasihilah musuhmu, dan berdoalah bagi mereka yangmenganiaya kamu. Karena dengan demikian kamu menjadi anak-anak Bapamu yang ada di sorga.”(Matius, 5:44-45)

“Berbahagialah orang yang membawa damai, karena akandisebut anak-anak Allah.” (Matius, 5:9)

Yesus bukanlah anak Tuhan dalam suatu pengertian yangkhusus atau unik. Istilah yang agaknya sering kali lebih digunakanbagi dirinya adalah “Anak Manusia”. Apakah arti istilah ini?Pendeta R.J. Campbell menjawab pertanyaan ini:

26 Mazmur, 2:7; Tarawih, 22:10; Keluaran, 14: 22

Page 240: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA186

“Gambaran dirinya yang disukai beliau adalah Anak Manusia.Sudah banyak ditulis dan dikatakan sebutan ini, tetapi agaknya halitu tidak menarik sesuatu hal yang ajaib bagi para pengikutnya,ataupun ada suatu keanehan dalam penggunaannya. Ini adalahistilah dalam Perjanjian Lama yang digunakan oleh seorang Nabisebagai wakil suatu abad atau kaum tertentu, dan sebagai alat daririsalah Ilahi di dalamnya.”27

Jadi Yesus adalah seorang Nabi dari Allah, dan agamanyatidak berbeda dengan para Nabi sebelumnya. Beliau datang untukmemperbaharui agama sejati dari Tuhan kepada bangsa Yahudi dizamannya, dan menjadikan mereka orang yang benar-benarberiman, tulus dalam keimanannya, dan tulus dalam hubunganmereka terhadap sesama manusia.

PERKEMBANGAN AGAMA KRISTEN

Para pengikut Yesus mula-mula disebut Nazarenes. PanggilanKristen diberikan kepada mereka sekitar seratus tahun belakangandalam ibu kota masyarakat Nasrani yang besar di Antioch. KaumNazarenes membentuk kelompok dalam suatu masyarakat diYerusalaem, dan memilih James saudara laki-laki Yesus sebagaipimpinannya. Mereka adalah para pengikut yang beriman kepadaSatu Tuhan yang benar, dan beriman kepada Yesus sebagai seorangNabi Besar dari Tuhan. Mereka berpendapat bahwa meskipunYesus adalah Almasih Yang Dijanjikan tetapi bagaimanapun beliaubukan Tuhan. Beliau hanyalah seseorang kepada siapa Tuhan telahmenurunkan risalah Nya sebagai petunjuk bagi manusia lainnya.Kaum Nazarenes secara ketat mengikuti syariat Musa a.s.sebagaimana telah diperbuat oleh Yesus sendiri. Keyakinan mereka

27 The Re. R.J. Campbell, D.D. The Life of Christ, p. 61 (Benn’s Library London, 1927)

Page 241: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 187

tersebut diungkapkan dalam dokumen yang disebut Q dalam Injilkaum Nazarenes, St. Barnabas dan sebagainya. 28

Dengan berlalunya waktu, ketika generasi pertama mulaimeninggal dunia, dan khususnya setelah penghancuran RumahIbadah serta pengungsian bangsa Yahudi dari Yerusalem padatahun 70 M, generasi baru dari pengikutnya mulai mengidealisirpribadi Yesus, dan menambahkan bagian-bagian mukjizat kepadakisahnya. (Nampaknya versi permulaan dari Injil Markus, yakniUrmarcus menunjukkan tingkat-tingkat perkembangan agamaKristen ini. Pemujaan pahlawan rupanya sudah mendarah dagingdalam sifat manusia . Pahlawan itu terutama bila beliau kebetulanadalah Nabi dari suatu agama, dengan berlalunya waktu lagi-lagidiangkat ke derajat ketuhanan oleh para pengikut yang mudahpercaya. Tanda pertama dari perobahan yang muncul dalama agamaYesus, yakni pergeseran tekanan dari ajaran Yesus ke arahpemujaan terhadap pribadinya. Dalam hubungan ini Dr. MortonScott Enslin menulis:

“Perhatian khusus terhadap pribadi Yesus, adalah keinginanuntuk menerangkan siapakah beliau itu sebenarnya danmenafsirkan segala sesuatu yang berhubungan dengan dia denganpelan-pelan ke arah pengaburan kenyataan bahwa beliau tidakpernah mendakwahkan pernyataan semacam itu, melainkan cukuppuas dengan mengemukakan maksud Tuhan kepada bangsanya danmenyerukan agar mereka bertobat. Jadi Yesus menjadi lebihdipahami dan dimengerti sebagai pribadi manusia, dari padaajarannya yang harus diimani dan dipatuhi.”29

Kecenderungan ini, berkembang lebih lanjut setelah agamaKristen berkembang di kalangan bangsa Yahudi di pengasingan dandi kalangan awam tetangganya. Orang-orang ini tinggal dalam 28 The Gospel of St. Barnabas, terjemahan oleh Lansdale dan Laura Ragg, dan diterbitkanoleh Clarendon Press, Oxford, 190729 Morton Scott Enslin, Christian Beginnings, Part II, p. 172

Page 242: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA188

masyarakat yang kecerdasannya berbeda dibanding Yahudi yangada di Palestina. Mereka telah kemasukan banyak ide dan praktikluar negeri yang telah terbiasa dengan upacara-upacara gaib dengandewa penyelamatnya sendiri-sendiri, dan berada dibawah pengaruhfalsafah Yunani. Maka, ketika mereka menerima Yesus sebagaiAlmasih, mereka segera merobah beliau sebagai Juru Selamat danSang Penebus dengan mengikuti pola Mithra, Adonis, Tammuz,Osiris, dan sebagainya. Mereka mulai percaya bahwa beliau datangdari Langit untuk menebus dosa-dosa mereka dan menyelamatkanmereka dengan darahnya yang mengalir di kayu palang salib.Dalam kata-kata Morton Scott Enslin menulis:

“Tetapi perpindahan dari Tanah Yahudi ke tempat orang-orang awam telah membuat perobahan yang lebih radikal lagi.Tidak saja gerakan itu cepat menjadi suatu agama yang terpisah danberbeda dengan agama Yahudi, tetapi risalah itu diterjemahkandalam istilah-istilah yang dapat dipahami serta cocok bagi parapendengar yang awam, maka jadilah agama tersebut menjadisemakin lama semakin menjadi kultus yang lain, penuhpertentangan dalam dirinya. Pada permulaan abad kedua – danmungkin lebih awal lagi - ini telah menjadi satu dari kultus YunaniTimur yang menawarkan keselamatan dari para pemeluknyamelalui Junjungannya yang dipertuhankan.”30

Orang yang memainkan peran utama dalam menggarapperobahan dari Yesus sebagai Nabi Allah dari bangsa Yahudisehingga menjadi Junjungan dan Juru Selamat yang dipertuhankanadalah Paulus. Ia mempunyai missi baik kepada Yahudi maupunkepada yang ada diluarnya. Inilah apa yang dtulis H.G. Wellstentang itu:

“Pelopor dari pembuat-buat ajaran Kristen ialah St. Paulus.Dia tidak pernah melihat Yesus maupun mendengar beliau

30 Christian Beginnings, Part II, p. 187

Page 243: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 189

mengajar. Paulus itu aslinya bernama Saul, dan dia mula-muladicurigai sebagai pembunuh aktif dari kelompok kecil murid-muridYesus sehabis penyaliban. Tiba-tiba dia memeluk agama Kristen,dan merobah namanya menjadi Paulus. Dia adalah seorang yangsangat cerdas dan berniat mendalami secara bernafsu gerakan-gerakan keagamaan pada waktu itu. Dia mengenal dengan baikagama Yahudi, Mithraisme, dan Alexandria pada masa itu. Diabanyak memasukkan ide dan ungkapan istilah mereka ke dalamagama Kristen. Dia hanya berbuat sangat sedikit dalam memperluasatau mengembangkan ajaran asli dari Yesus, ajaran KerajaanLangit. Dia mengajarkan bahwa Yesus tidak hanya Kristus yangDijanjikan, atau pemimpin yang dijanjikan dari kaum Yahudi,melainkan juga bahwa kematiannya adalah suatu pengorbanansebagaimana kematian korban persembahan zaman dahulu dariperadaban purba guna penebusan dosa ummat manusia.”31

Paulus dengan kerasnya mengecam murid-murid Yesus yangsejati, dia tidak tertarik pada sejarah dan ajaran Yesus. Ia hanyamemusatkan diri kepada kematian dan kebangkitan, sertamengumumkan kutuk kematian di kayu salib syariat Musa. Diamenonjolkan Yesus sebagai Anak Tuhan yang Ilahiyah dan terlahirdalam tubuh manusia untuk mati demi dosa-dosa manusia. Pauluspercaya bahwa setiap orang itu dilahirkan dalam keadaan benar-benar hina dan penuh dosa, mewarisi dosa Adam dan Hawa. Takseorang pun dapat menyelamatkan diri dengan usaha dan amalperbuatannya sendiri. Keselamatan hanya dapat diperoleh denganpercaya dalam pengorbanan, penebusan Tuhan Yesus. Hanya darahYesus sendirilah yang dapat menghapus dosa manusia.

Sebagaimana kesalahan seseorang (Adam), maka segenapmanusia menjadi berdosa. Dengan kematian seseorang (Kristus),

31 H.G. Wells, A Short History of the World, pp. 129 – 130 (Penguin Books Harmodsorth,1946)

Page 244: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA190

maka semua orang yang percaya kepadanya akan selamat . (SuratPaulus kepada orang-orang Roma, 5: 18-19). Jadi Yesus adalahsemacam kambing hitam sebagaimana pengarang Surat Paulusberkata: “Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari carahidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itubukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atauemas, melainkan dengan darah yang mulia, yaitu darah Kristusyang sama seperti darah anak domba yang tak ternoda dan takbercacat.” (I Petrus, 1 : 18-19)

Agama Paulus tentulah berbeda sekali dengan Agama Yesus.Marilah saya kutipkan dalam hubungan ini apa yang dikatakan olehDr. Arnold Meyer, Professor teologi dari Universitas Zurich telahberkata:

“Bilamana agama Kristen itu diartikan sebagai kepercayaanIsa Almasih sebagai Anak Tuhan yang tidak termasuk dalammanusia bumi, tetapi yang hidup dengan keilahian dankemuliaannya turun dari langit ke bumi dan masuk ke dalammanusia serta berbentuk manusia dengan perantaraan seorangperawan, yang dapat menebus dosa manusia dengan darahnyasendiri di palang salib, kemudian bangkit dari kematiannya laludiangkat di sebelah kanan tangan Tuhan, menjadi Tuhansebagaimana dipercayai oleh orang yang yakin padanya, danmendengar doa-doa mereka serta memimpin mereka yangselanjutnya tinggal dan bekerja sendiri di kalangan mereka masing-masing akan turun lagi bersama awan dari langit untuk menghakimidunia, akan merobohkan segenap musuh Tuhan, dan akanmembawa ummat beserta dirinya ke istana cahaya langit, sehinggamereka akan menjadi seperti tubuhnya yang mulia, Bila hal inidisebut agama Kristen maka kekristenan semacam itu adalah yangdireka oleh St. Paulus dan bukannya oleh Yesus (Isa Almasih).”32

32 Arnold Meyer, Jesus or Paul, p. 122 (Harper and Brothers New York)

Page 245: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 191

Ada pertentangan yang tajam dan tuduhan serta kontratuduhan di antara Paulus dengan sekutu-sekutunya melawan kaumNazarenes di fihak lainnya. Gema pertentangan ini secara sayup-sayup masih dapat dilacak dalam Perjanjian Baru. Dalam “KhotbahPerkenalan” yang membawa nama Clement dari Roma, Petrusmenghantam Paulus di bawah nama Simon Magnus karenamengajarkan sesuatu agama yang tidak lain adalah paganismeterselubung. Beliau berucap, “Tinggalkanlah rasul yang tidakterlebih dahulu membandingkan ajaran yang bersumber dari Jamessaudara lelaki Isa Almasih dan yang mendatangimu tanpakesaksian.”

Meskipun demikian, agama Kristen versi Paulus lebih populerdi kalangan kaum Yahudi dan orang-orang awam yang menyebardengan cepat di sebagian besar kekaisaran Romawi, dan bahkanmenjadikan agama Kristen sebagai agama resmi negara. Merekayang setia kepada agama yang murni dari Isa Almasih (kaumNazarenes) susut menjadi minoritas dan akhirnya punah.

Perkembangan selanjutnya dari agama Kristen terjadi ketikapengarang Injil St. Johannes mengambil alih konsep Logos(Firman) dari Philo, dan menjadikan Isa sebagai penjelmaan dariLogos: “Pada mulanya adalah Firman (Logos), dan bersama denganAllah dan Firman itu adalah Allah. Ia pada mulanya bersamadengan Allah, segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidakada sesuatupun yang terjadi . . . Firman itu telah menjadi manusiadan di antara kita dan kita telah melihat kemuliaanNya, yaitukemudian yang diberikan kepadaNya sebagai Anak Tunggal Bapapenuh kasih karunia dan kebenaran.” (Yohannes, 1:14)

Kontroversi mengenai sifat-sifat sejati Kritus danhubungannya dengan Tuhan Bapak terus berlangsung selama duaabad. Satu sekte (Arian) menganggap Yesus sebagai makhluk yanglebih rendah dari Tuhan. Sekte lain (Sabellian) berpendapat bahwaYesus hanyalah satu aspek dari Tuhan Bapa, dan Tuhan itu Yesus

Page 246: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA192

dan Bapa adalah saat yang sama seperti seorang lelaki itu adalahseorang bapak dan saat yang sama seorang seniman. Meskipundemikian, sekte lain (Katolik) berkata bahwa Yesus adalah pribadiyang lain dari Tuhan Bapa, tetapi sama hakekatnya dengan Dia dansejajar dengan Dia. Akhirnya pada abad keempat, ketika Kristenmenjadi agama negara kekaisaran Romawi dengan masuknyaConstantine menjadi Kristen, maka versi Katolik diterima sebagaiagama Kristen yang resmi dan semua sekte lainnya dimusnahkandengan api dan pedang. Doktrin ketuhanan Yesus akhirnyaditegakkan sebagai suatu dogma Kristen sebagaimana diuraikandalam Kredo Nicene (yang dimaklumatkan pertama oleh konsilipertama Nicosea tahun 325, kemudian direvisi oleh konsili pertamaKonstantinopel tahun 381). Ia menyatakan :

“Saya percaya . . . kepada Satu Tuhan Kristus Yesus, satu-satunya Putera Tuhan. Terlahir dari Bapa yang melintas abad-abadsebelumnya, Tuhan dari Tuhan, cahaya dari cahaya, Tuhan sejatidari Tuhan sejati. Tidak dilahirkan, menjadi satu hakekat denganBapa dari mana segala perkara diciptakan”33

Sekali ajaran tentang keilahian Yesus diterima, makaperkembangan dan doktrin Trinitas menjadi tak terelakkan. Sebab,bila Yesus itu Tuhan, maka harus ada lebih dari satu pribadi dalamketuhanan. Yakni dimulai dari Bapak (Yesus sendiri telah berkata“Bapa itu lebih besar daripada Aku”(Yahya, 14:28). Dia adalahPribadi yang pertama dalam ketuhanan. Kemudian Yesus sendiriyang menjadi penjelmaan Putera Tuhan, Pribadi kedua dalamketuhanan. Akhirnya ada pula Rohul Kudus, Yesus berkata:“Apabila seseorang mengucapkan sesuatu menentang AnakManusia, ia akan diampuni, tetapi jika ia menentang Roh Kudus, iatidak akan diampuni di dunia ini tidak di dunia yang akan datang

33 “The Nicene Creed”, Catholicism (edited by George Bruntl), p. 175 (WashingtonSquare Press Book, New York, 1962)

Page 247: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 193

pun tidak.” (Matius, 12: 32). Karena itu bila Yesus itu Tuhan, makaRuhul Kudus juga haruslah Tuhan, Pribadi ketiga dari ketuhanan.Maka Bapak adalah Tuhan Putera adalah Tuhan dan Rohul Kuduspun Tuhan. Tetapi Yesus telah berkata bahwa Tuhan itu Esa. Ahliteologi Kristen karenanya mempermaklumkan bahwa Tuhan itutiga dan satu-satu dalam tiga oknum, atau tiga dalam satu-satuTuhan tetapi tiga pribadi. Tetapi jika ada tiga pribadi yang terpisahdari masing-masing dirinya adalah Tuhan, bagaimana dapat kitakatakan Tuhan itu Esa.”Hal ini”, jawab para teolog Kristen, “adalahmisteri ketuhanan yang tak bisa dicapai oleh akal fikiran manusia”

Doktrin Trinitas yang muncul dalam bentuk sekarang baruterjadi pada abad keempat sebagaimana diakui dalam New CatholicEncylopaedia :

“Pembentukkan ajaran ‘Satu Tuhan adalah tiga pribadi’belum ketat dikokohkan dalam kehidupan Kristen dan pengakuankeimanannya hingga akhir abad keempat. Tetapi tepatnya bahwaformula ini telah menjadi pengakuan pertama dengan judul DogmaTrinitas. Di antara para Bapak Gereja tidak ada yang lebihmendekati pandangan nya dan mentalitas semacam ini.”34

Dalam bentuknya semacam ini yang dipercayai oleh kaumKristen, doktrin ini diberi definisi oleh Kredo Athanasian (abadkeenam) sebagai berikut:

“Ada satu pribadi Sang Bapak yang lain Sang Putera, danyang lain lagi Rohul Kudus. Tetapi ketuhanan dari Bapak, Putera,dan Rohul Kudus adalah Esa, kemuliaannya sama, keagungannyasaling abadi . . . Sang Bapak adalah Tuhan, Sang Putera adalahTuhan, Sang Rohul Kudus ada Tuhan. Meskipun demikian tidaklahada tiga tuhan melainkan Satu Tuhan. . . . Karena sebagaimana kitadipaksa oleh kebenaran Kristen untuk mengenalkan kepada setiap

34 The New Catholic Encyclopaedia (1967), art. “The Holy Trinity”, Volume XIV, p. 299

Page 248: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA194

orang bahwa Dia adalah Tuhan dan Tuan, kita dilarang oleh agamaKatolik untuk menyatakan tiga Tuhan atau tiga Tuan.”35

Demikianlah, maka sepanjang tahun agama Kristen merobahdan menciptakan dogma-dogma baru ketuhanan Yesus, Trinitas,Dosa Waris, Korban untuk Penebusan, Penebusan Darah.Bersamaan dengan dogma-dogma ini juga diadakan macam-macamupacara agama, dan yang paling penting adalah pemandian (baptis)dan perjamuan suci (ekaristi). Pembabtisan adalah suatu upacarasuci untuk pertama kali memasuki keanggotaan Gereja Kristen, danterdiri dari pengucuran air yang disucikan oleh pendeta di ataskepala seseorang “atas nama Bapa, Putera, dan Rohul Kudus”. Iniuntuk menghapus dosa waris dan merobah seseorang yangmenerima baptis dari anak terkutuk menjadi “anak yang diberkati”.Bagi seseorang yang lahir di kalangan Kristen upacara inidilangsungkan segera setelah kelahirannya sebelum dia mati dandikucilkan selamanya dari anugerah Tuhan serta Sorganya. UpacaraEkaristi adalah yang paling suci dalam Gereja Kristen dan bagianyang terpenting terdiri dari memakan roti yang disucikan danminum anggur yang disucikan oleh peserta. Menurut GerejaKatolik, roti yang disucikan sungguh-sungguh menjadi tubuhKristus dan anggur yang disucikan sungguh-sunguh menjadi darahKristus (doktrin pemindahan secara fisik), sehingga para pesertabenar-benar memakan daging dan minum darah Tuhan manusia danmemasuki suatu hubungan organis dengannya.

Pada saat itu telah dikenal luas bahwa agama Kristen yangmenjadi agama kekaisaran Romawi, sejak itu berlangsung terussebagai kepercayaan dari macam-macam Gereja Kristen, danternyata hanya sedikit mempunyai persamaan dengan agama yangasli dari Yesus. Agama tersebut telah berkembang selama bertahun-

35 “The Athanasian Creed”. Catholicism (edited by George Bruntl) p. 69 (WashingtonSquare Press Book New York, 1962

Page 249: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 195

tahun dengan menyerap banyak elemen paganisme. Menurut kata-kata ahli filasat, dan sejarah besar Winwood Reade:

“Kekristenan telah menaklukkan paganisme (pemujaanberhala), dan paganisme telah mengkorup agama Kristen. Legendayang berasal dari kisah Osiris dan Apollo telah dicangkokkandalam kehidupan Yesus. Tuhan Yang Esa dari bangsa Yahudi telahdiciptakan oleh bangsa Mesir kuno dan yang telah diciptakan olehPlato menjadi sistem filosofis. Manusia yang berkata, ‘Mengapaengkau katakan aku ini baik? Tiada kebaikan kecuali Satu, yakniTuhan’. Sekarang dia sendiri telah dijadikan Tuhan atau sepertigabagian dari ketuhanan.”36

Dan inilah yang memancar dari cendekiawan masa kini,Thomas Sheehan, menulis:

“Hari ini, ketika kita memasuki millenium ketiga, GerejaKristen mengalami krisis teologis dalam apa yang kita fikirkan dankeyakinan tentang Yesus dari Nazareth”

“Krisis itu tumbuh dari kenyataan bahwa kebebasan sekarangyang diterima baik oleh teologi dan penjelasan Protestan maupunKatolik, sejauh yang dapat dijelaskan dari data sejarah yang ada,Yesus dari Nazareth tidak dapat difikirkan ia adalah tuhan, tidakdapat ditonjolkan pernyataan Messiah seperti dicirikan PerjanjianBaru kepadanya, dan berbicara tentang kematiannya tanpa mencarisuatu agama baru yang disebut ‘Kekristenan’ Itulah kekrisisan yangtelah terjadi dengan prima facie , ketidakcocokan antara Yesus dariNazareth dengan apa yang kita fikirkan (sesuatu yang khusus tetapinabi yang sangat manusiawi) dan apa yang menjadi garis utamakeyakinan Kristen yang kita terima sekarang ini (ketuhanan Putra

36 Winwood Reade, The Martyrdom of Man, p. 183 – 184 (The Thinker’s Library,London, 1948)

Page 250: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA196

Tuhan, dengan substansi bersama dengan Tuhan Bapak, dan RohulKudus).”37

SEKTE-SEKTE KRISTEN

Sejak permulaan sejarahnya, kaum Kristiani dibagi menjadibermacam-macam bagian. Satu dari sekte Kristen yang terpentingtimbul sekitar abad kedua, mungkin akibat kompromi antara duaatau lebih sekte yang lebih awal, adalah Katolik. Sekte inilah yangberhasil memenangkan dukungan dari Kaisar Constantine. Sainganutama dari Katolik adalah kaum Arian yang menentang ajaranketuhanan Yesus sebagaimana dipercayai oleh Katolik, telahdikutuk sebagai murtad dan dimusnahkan dengan api dan pedang.

Peraturan hukum Theodosian, yang dilengkapi pada tahun438, menyatakan bahwa seseorang dianggap melawan hukum jikaberbeda kepercayaan dengan Gereja Katolik. Mereka yang beranitak sependapat, bahkan untuk masalah-masalah kecil, disebut kafirdan dengan brutal mereka dianiaya serta tulisan-tulisan merekadibakar. Jika seseorang kedapatan menyembunyikan suatu bukuyang murtad, dia akan menderita hukuman berat.

Suatu perbedaan tajam diadakan diantara para wali gereja(yang disebut clergy) dengan orang kebanyakan yang disebut laity.Para wali gereja dapat menerima pengakuan dosa dan dapatmenghapuskan dosa-dosanya serta diperbolehkan menerimahadiah-hadiah sedemikian rupa, sehingga gereja menjadi makmurluar biasa dan menikmati penghasilan yang jauh lebih besar daripada setiap negara di Eropah. Tiap kota di Roma mempunyaiseorang Bishop sebagai pemimpin wali gereja. Pada tahun 445,ketika Leo yang Agung menjadi Bishop Roma, maka Valentinian,Kaisar dari Kekaisaran Romawi Barat, mengeluarkan dekrit yang

37 Thomas Sheehan, The First Coming, p.5. (Vintage Books, Random House, New York,1988)

Page 251: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 197

menyatakan kekuasan Bishop (atau Paus) Roma lebih unggul, demikepemimpinan Petrus dan keagungan kota Roma. Meskipundemikian, pendiri yang sejati dari kekuasaan sementara danpengaruh politik kepausan adalah Paus Gregory yang Agung (540-604). Segera setelahnya, maka para paus menjadi yang palingberkuasa atas para penguasa Eropah, dan dalam masa sesudahnyadiciptakan dogma bahwa Paus itu bebas dari dosa.

Gereja Katolik Roma menganggap dirinya suatu badan yangdihidupi secara gaib oleh roh serta kehadiran Kristus. Paus adalahpemimpin tertinggi Gereja Katolik, tetapi di bawah yuridikasinyaterdapat para bishop sebagai pewaris dari rasul-rasul dan pengajarorang awam pada lembaga-lembaga ketuhanan. Di bawahnya adalagi para pastor dan orang awam serta ordo biara-biara danbroederan (misalnya, Benedictine, Franciscan, Dominican, Jesuit,dan lain sebagainya). Gereja Katolik percaya bahwa wahyu Tuhanke pada manusia tidak terputus dengan lengkapnya Alkitab, tetapiTuhan tetap berbicara melalui Gereja. Pernyataan seorang paussama kewibawaannya dengan ayat-ayat Alkitab. Gereja Katolikmenyatakan dirinya sebagai pengajar yang khusus dan tunggal dariKebenaran, yakni dogma yang tak bisa dirobah, berwibawa, dantidak dapat dipersalahkan. Mengutip kata-kata Lactantius, “Karenaitu Gereja Katolik adalah satu-satunya yang menjaga kebaktiansejati, ini adalah sumber kebenaran, ini adalah tempat kediamaniman, ini adalah Gereja Tuhan, bagi mereka yang tidakmemasukinya atau meninggalkannya maka dia akan terasing dariharapan kehidupan abadi serta keselamatan akhirat.”38

Dengan demikian Gereja Katolik Roma sangat tidak toleranterhadap perbedaan pendapat, bahkan terhadap penafsiran yangkecil sekalipun. Dia menuntut penyerahan yang sempurna danpersetujuan keputusan Gereja dan Paus dengan resmi, dan siap

38 Rev. M.C. D’Arcy, S.J. Catholicism, p. 32 (Benns’s Library, London, 1927)

Page 252: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA198

untuk memutuskan hubungan dengan mereka yang berbedapendapat dalam segala hal terhadap Gereja. Dalam zamankeimanan semacam ini, maka bagi mereka yang ingkar, dia akandiadili, disiksa, dan bahkan dibakar hidup-hidup.

Faham Katolik menekankan kelangsungan tradisi Kristendengan menggunakan Kredo-Kredo lama (misalnya, kredo ParaRasul, Kredo Nicene, Kredo Athanasian), keputusan Konsili-Konsili dewan gereja (seperti Konsili Nicaea, KonsiliConstantinople, Konsili Ephesus, Konsili Trent, dan sebagainya),kesaksian para Santo (St. Athanasius, St. Basil, St. John Crysostom,St. Cyril dari Alexandria, dan seterusnya), dan maklumat para paus.Agama Katolik menyerukan kepercayaan kepada dogma yangbersangkut paut dengan Kristologi Trinitas, Dosa Waris, PenebusanDosa, Kebangkitan tubuh dan kehidupan abadi di Sorga atauNeraka. Gereja Katolik Roma menyembah Maria sebagai IbundaTuhan dan percaya atas kandungannya yang tanpa bapak sertakenaikan tubuhnya ke langit. Agama Katolik mengesahkansembahyang kepada Maria dan para Santo melalui patung-patungdan ikon-ikon mereka, serta memuliakan altar dan relik mereka,yang dianggapnya mempunyai kekuatan gaib. Dogma tentang tidakberdosanya Paus diumumkan pada bulan Juli 1870. Dalamkebaktian agama Katolik, maka upacara utama adalah Misa atauEkaristi Suci, di mana dipercayai bahwa roti dan anggur itudialihkan ke dalam tubuh serta darah Kristus, dan para pengikutnyadisucikan dari dosa dan dipenuhi rahmat Ilahi akibat memakandaging serta meminum darah Kritus Tuhan manusia. AgamaKatolik menjaga tujuh macam sakramen, yakni baptis, konfirmasi,ekaristi, pengakuan dosa, pembaluran minyak, ordo, danperkawinan, sebagai sarana tak ternilai untuk keselamatan. Iniditata-laksanakan oleh suatu kerahiban khusus.

Kemanunggalan Gereja tidak dapat dipertahankan lama. Adasekte-sekte kecil yang memisahkan diri, seperti Nestorians, Copt,

Page 253: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 199

Jacobit, dan Armenian; tetapi pemisahan pertama yang besar terjadidengan terpecahnya Gereja Ortodoks Timur dengan Gereja KatolikRoma . Sejak pembagian kekaisaran menjadi Timur dan Barat, dansesudah meninggalnya Kaisar Theodosius pada tahun 395, GerejaByzantium Timur telah mempunyai cara-cara yang berbeda denganRoma, dan pada tahun 1054 ketika Paus meresmikan pemutusanhubungan dengan Cerularius, pimpinan Kontantinopel, makaperpisahan itu menjadi permanen. Gereja Ortodoks Timur yangberbeda dengan Gereja Katolik Roma dalam macam-macam segidogma dan upacaranya, tergabung di dalam Patriach-Patriach Kunoseperti Konstantinopel, Alexandria, Antioch, dan Yerusalem sertaGereja Nasional dari Rusia, Yunani, Yugoslavia, Bulgaria,Rumania, dan sebagainya.

Selain itu, bahkan lebih penting lagi adanya perpecahandalam kesatuan Gereja Kristen yang terjadi pada abad keenambelasdengan adanya Reformasi, di mana terlihat bangkitnya agamaProtestan. Reformasi itu memiliki sejarah yang panjang sebelumditerima sebagai kenyataan dibawah pimpinan Luther dan Calvin.Pengelola Gereja dan Paus sampai pada pastur-pastur desa telahsangat korup. “The Roman Curia, kata Luther . . . dan pernyataantersebut dapat dibuktikan sampai ke ujungnya … “di mana suaradibungkam, di mana seorang biarawan dapat meninggalkanordonya, seorang pastur dapat mengambil isteri seorang bajingandengan baju resmi, di mana jual beli tipu daya, rampok, pencurian,pengkhianatan, dan hal-hal yang sia-sia, sehingga Anti Kristus puntak dapat memerintah dengan lebih buruk lagi.”39

Kemesuman dijual oleh wakil-wakil Paus dalam bentukdokumen-dokumen yang memberikan pahala kepada para pembelispriritual. Gereja abad pertengahan telah beranggapan(sebagaimana pandangan Gereja Katolik sekarang pun), bahwa

39 Lindsay, History of the Reformation, Vol. 1, p. 13

Page 254: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA200

sakramen adalah sarana yang tak ternilai untuk keselamatan.Karena hal ini secara luas biasa ditata laksanakan oleh para waliGereja, maka setiap gerakan yang menyerang pegawai gerejadianggap sebagai tantangan terhadap wewenang luar biasa dariGereja terhadap keselamatan, sebelum mereka dapat melepaskanketergantungannya pada kerahiban yang korup. Gereja Protestanberbeda sama sekali dari bermacam dogma dan ritual yang padaintinya sepakat menolak wewenang Paus. Esensi agama Protestanyang diterima adalah tanggung jawab pribadi seseorang terhadapTuhan dan tidak perlu melalui Gereja.

Pemimpin Reformasi Protestan di Jerman adalah MartinLuther (1483 – 1516). Dia terutama memulai gerakannya untukmemperbaiki Gereja dari penyelewengannya yang besar, dansembilan puluh lima pasalnya yang terkenal itu dipakukan di GerejaWittenberg pada tahun 1517, terutama bukan menyangkut hal-halteologis tetapi kecaman moral yang bersangkut paut dengankelakuan para Wali Gereja, dan bukannya soal keyakinan Kristen.Tetapi tidak seperti para pembaharu terdahulu, Luther tiba padasaat yang tepat dalam sejarah, di mana individualisme ekonomi dankekuatan rasionalisme telah terikat menjadi satu serta cepat ataulambat menyebabkan penguasa Jerman berada di pihaknya. Makadimulai dengan dukungan para petani, yakni mereka yang palingterkejut atas kebobrokan dan penyelewengan serta hal-hal lain ,tetapi diakhiri dengan dukungan kaum bangsawan yang inginmenghancurkan kekuasaan Paus atas negeri-negeri di Jerman sertamelihat ke depan, yakni bagaimana mengambil alih tanah-tanah dankekayaan Gereja. Ketika kaum petani tersebut ingin merombakkenestapaan ekonomi mereka akibat dari sistem feodal, makaLuther memihak kepada kaum bangsawan dan tidak saja mengutukpara petani sebagai pemberontak dan melawan Tuhan, tetapi jugamembenarkan cara-cara brutal dalam menghancurkan gerakanmereka demi keadilan ekonomi dan sosial.

Page 255: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 201

Ajaran Luther adalah berdasarkan Alkitab terjemahan bahasaJerman, tetapi tak pelak lagi dia adalah seorang fundamentalis. Diamenganggap Surat-surat Paulus lebih tinggi daripada Injil Matius,Lukas, dan Markus. “Injil Yohanes, Surat-Surat Paulus terutamakepada bangsa Roma dan Surat Petrus”, katanya, “adalah inti sejatidan yang terbaik dari segala Kitab”. Surat St. James dianggapnyasebagai “hanya surat jerami, tak ada wahyu di dalamnya”. Jadikeabsahan kitab suci dinilai dengan sangat subyektif, buku-bukuyang paling berharga adalah di mana Luther dapat menemukanteologinya sendiri. Dia menekankan ketuhanan Kristus, tersia-sianya sifat manusia, akibat jatuhnya Adam dan dosa waris sertakeselamatan insani dengan penebusan, pengorbanan Kristus.Dengan meningkatkan kepercayaan, dan hanya mereka yang rendahhati serta dengan mempergunakan Glaube, kerja sama dengankaum cendekiawan, dia menekankan pentingnya keyakinan yangbenar, dan bahkan melebihi apa yang telah dilakukan kaum Katolik.

Sebagaimana dalam agama Katolik, dia juga percaya kepadateori pengambil-alihan, yakni bahwa roti dan anggur yangdisucikan itu benar-benar menjadi tubuh dan darah Kristus. Betapanaif kepercayaan yang dapat diperlihatkan oleh jawabannya, atautepatnya pertanyaan dalam hal ini, yakni jika seekor tikus memakanroti dan anggur yang disucikan apakah si tikus itu mengambilbagian dari tubuh Yesus, dan Luther membenarkannya. Sepertihalnya Calvin, maka Luther seorang yang pasrah takdir dan nasib.Gereja Luther modern paling aktif di Jerman, Denmark, Islandia,Norwegia, Swedia, dan Finlandia di mana Protestan Lutherditetapkan sebagai Gereja Negara yang mapan, dan juga di AmerikaSerikat.

Reformasi yang lebih radikal terjadi di Switzerland, ketikaUlric Zwingli (1484-1531), seorang sarjana dan humanis serta jugaseorang warga pastoral yang teguh di Glarus, menyerukan untukkembali kepada Perjanjian Baru sebagai sumber utama kebenaran

Page 256: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA202

Kristen dan menolak semua doktrin serta praktik-praktik Gerejayang tidak ada nashnya dalam Alkitab. Dia membaca tulisan-tulisanLuther yang permulaan, dan mungkin tergerak melebihi kemauandan setelah bertengkar dengan Luther yang mau meyakininya.Dalam banyak hal, ajaran keduanya terutama mengenai Gerejasama di mana mereka berontak dengan alasan yang sama pula, dandapat saja kita katakan paralel atau pengaruh timbal balik. TetapiZwingli adalah Bapak agama Protestan Liberal, sedangkan Lutherjelas tidak. Zwingli lebih konsisten dalam berfikir dibanding Lutherdalam ajaran tentang sakramen. Dia mengajarkan bahwa PerjamuanTuhan terutama adalah untuk mengenang kematian Kristus danmenjadi sarana dalam menimbulkan pahala dari Kristus sertaditerimakan kepada orang-orang yang mempercayai sebagaikeimanan dan bukan dalam bentuk materi. Kata-kata institusional:“Inilah tubuhku” tidak dapat diambil arti secara harfiah sepertidalam pengertian materialistik. Reformasi Zwingli menyebarsemasa hidupnya ke Basle, Berne, Glarus, Mulhausen, danStrasburg. Akhirnya, hal tersebut mengakibatkan perang sipil antarakaum Katolik melawan Protestan, dan Zwingli jatuh sebagai korbandalam salah satu pertempuran.

Seorang pemimpin Reformasi yang lebih berpengaruh, yakniJohn Calvin (1509 – 1564). Dia dilahirkan di Picardy danmemperoleh ketenaran yang menonjol sebagai pengajar di Paristetapi disingkirkan, dan untuk waktu selanjutnya tinggal di Jenewameneruskan pengajaran doktrin barunya. “Institusi Agama Kristen”nya menyajikan definisi dan ketetapan pertama tentang Protestan,karena itu dia menjadi pemimpin intelektual dari Reformasisedangkan Martin Luther sebagai pencetus emosionalnya. DoktrinCalvinisme yang menonjol adalah dogma tentang predestinasi dimana dinyatakan Tuhan telah menetapkan tanpa dapat dirobah lagibeberapa jiwa untuk diselamatkan, kepada siapa rahmat dankeselamatan diberikan, sedangkan bagi yang lain diberikan kutukan

Page 257: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 203

abadi. Jadi dia percaya kepada doktrin ‘ummat pilihan’ dan bahwakeselamatan hanya melalui keimanan. Tuhan yang dipercayai kaumCalvinis lebih mendekati Tuhan Yahwe yang cemburu sepertihalnya tuhan agama Yahudi permulaan, dan bukan Bapa YangPengasih dari Yesus Kristus. Calvin bukanlah seorang teologmodern lebih dari pada Luther. Bahkan lebih mungkinmengetengahkannya sebagai seorang realis. Doktrin keterkutukanummat manusia secara menyeluruh itu terdapat pada abadpertengahan, dan fikiran demikian sungguh asing bagi para pemikirRenaissance, begitu pula bagi ide modern. Calvin adalah seorangfundamentalis yang percaya bahwa seluruh Alkitab adalah wahyuIlahi yang harfiah dan tak dapat diganggu gugat . DoktrinGerejanya lebih dekat kepada agama Katolik dibanding Luther. Diamengulang diktum kesukaan agama Katolik, yakni bahwa merekayang tidak memiliki Gereja sebagai induknya tidak dapat mencapaiTuhan sebagai Bapanya, dan sungguh disayangkan kesiagaannyauntuk menggunakan tangan-tangan sekuler untuk menghukummereka yang tidak disiplin terhadap aturan Gereja sama besarnyadengan yang digunakan oleh penghukum yang Katolik. Toleransiberagama tidak ada artinya di kalangan Calvin. SyahidnyaServetus, tokoh Unitarian yang kenamaan, akan selalu dan tetapdianggap sebagai noda dari reputasi Calvin. Menyedihkan, bahwatindakan kejam ini jauh dari suasana terasing dari roh yangteraniaya tersebut. “Daftar Jenewa memperlihatkan bahwa seratuslimapuluh rakyat miskin dibakar karena dianggap sebagai tukangtenung, bahwa penganiayaan adalah peristiwa yang selalu terjadipada saat peradilan, bahwa tigapuluh satu orang dibakar sekaligusatas kecaman khayali bahwa mereka dianggap penyebar wabah”40

Jalinan yang erat antara kaum pedagang Jenewa dengan tesisCalvin bahwa segala kegiatan orang-orang pilihan mengembangkan

40 Rev. W.R. Inge, Protestantism, p. 33 (Benn’s Library London, 1927)

Page 258: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA204

kemuliaan Tuhan, menciptakan hubungan antara agama denganperdagangan, dan menggabungkan semangat mementingkan dirikaum beragama dan memberikan cetusan baru bagi lahirnyamasyarakat borjuis kapitalis. R.H. Tawney berpendapat bahwaCalvinisme adalah suatu akibat berkembangnya kapitalisme yangmendapatkan ketetapan ideologisnya. 41 Calvinisme sebagaimanadidefinisikan oleh Konvensi Westminister, ditegakkan dalamgereja-gereja Reformasi atau Presbyterian di Perancis, Belanda,Scotlland, Amerika Serikat, dan sebagainya.

Reformasi di Inggris jauh lebih konservatif dari yang ada didaratan Eropah. Seringkali dikatakan, bahwa reformasi di Inggrislebih bersifat politis dari pada agamis. Inggris menjadi Protestankarena raja Henry VII sudah bosan dengan istrinya, dan jatuh cintakepada Anna Boleyn. Mula-mula ini hanya untuk menjadikan rajaInggris sebagai Kepala Gereja Inggris untuk menggantikan Paus.Lama kelamaan beberapa prinsip reformasi juga diadakan. Dibawah Mary ada reaksi singkat dan berdarah, tetapi ratu Elizabethmelengkapi apa yang telah dimulai oleh ayahnya. Baginya GerejaInggris menempuh “garis tengah”, di mana akal budi dan alasanmanusia mengambil tempat di samping Kitab Suci dan penguasaGereja. Adanya berbagai faktor dan tekanan telah menciptakanperbedaan antara gereja “tinggi” dan “rendah”. Hanya sedikitadanya perbedaan dengan masa lampau, yang kelihatan dariseremoni yang dilangsungkan dalam bahasa Inggris sebagai gantibahasa Latin, tetapi yang muncul di permukaan adalah ibadah danupacara tetap dipertahankan seluas-luasnya. Wewenang Pausdihapuskan,dan perkawinan di kalangan pendeta diizinkan. Adaperasaan yang meluas di kalangan rakyat kebanyakan, bahwareformasi di Inggris tidak cukup berkelanjutan dalam mengungkapwewenang para pendeta, menyederhanakan upacara-upacara gereja,

41 R.H. Tawney, Religion and the Rise of Capitalism (Pelican Book)

Page 259: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 205

dan menolak pernyataan bahwa gereja adalah satu-satunya tempatkeselamatan serta penjaga sumber kehidupan dan pentafsir yang takdapat diganggu-gugat, baik terhadap kata-kata Tuhan yang tertulismaupun yang tidak tertulis. Hal ini menimbulkan bangkitnya kaumPuritan pada permulaan dan kemudian non konformis, yaknimereka yang tidak sependapat dengan doktrin-doktrin GerejaInggris. Yang menonjol dari kelompok non konformis ini misalnyaBaptis, Quakers (atau Masyarakat Persaudaraan), Methodist, danCongregationalist.

Pertentangan antara agama Katolik Roma dengan Protestanmengakibatkan perang agama yang lama dan dashyat , memecahbelah Eropah. Hal tersebut menggoncangkan seluruh dunia Kristen,kekacauan yang tak terbayangkan dalam bentuk pemberontakkanyang histeris dan jaringan ketakutan telah menyertai penghukuman-penghukuman beralasan keagamaan. Lebih jauh lagi, sekali agamaProtestan memberi pengaruh dengan masing-masing fihak untukmenafsirkan Kitab Suci dengan caranya sendiri, makakecenderungan berpecah belah semakin meningkat sehingga padatahun 1650 tidak kurang terdapat 180 sekte yang sebagian besardogmatis dan tidak toleran satu dengan lainnya. Saat ini terdapatlebih banyak lagi sekte-sekte, tetapi cukuplah kalau kita sebutkansedikit dari beberapa yang agak aneh di antaranya.

Mormon atau Orang-Orang Suci Zaman Akhir, adalah salahsatu dari sekian banyak sekte di Amerika. Sekte ini didirikan padatahun 1830 oleh Joseph Smith, yang mendakwahkan dirinya telahdibangkitkan sebagai seorang Nabi. Dalam serangkaian visionnya,dia mengatakan wahyu itu telah ditulis di atas pelat emas yangtersembunyi di bukit yang berdekatan. Dengan inilah dia turun kebumi, dan pada tahun 1827 dengan pertolongan “Urim danThummin” diterjemahkanlah karakter “pembaharuan Mesir” dalambahasa Inggris. Digambarkan sebagai “Kitab Mormon”, buku iniditerbitkan 1830 dan pada waktu yang sama, sebuah gereja kecil

Page 260: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA206

dari beberapa orang yang menerima kesaksiannya didirikan. KitabMormon mengandung suatu catatan tentang sejarah dan agamaAmerika permulaan, dan orang Indian Amerika diidentifikasikansebagai satu dari sepuluh suku Bani Israil yang hilang. YesusKristus dinyatakan akan muncul di Amerika setelah kenaikannya.Segera setelah itu, kaum Mormon mengalami kesulitan dengansekte-sekte lain dan para penguasa. Mereka diusir dari kota ke kota,dan akhirnya menetap di Nauvoo, Illinois, di tepi sungaiMississippi. Ini mungkin akan menjadi akhir cerita jikalau Smithtidak terbunuh pada tahun 1840, dan karenanya dianggap sebagaimartir (syahid), lalu muncullah Brigham Young seorang pemimpinyang cukup menonjol, dan menyerukan bahwa dia telahdiwahyukan agar memimpin kaum yang beriman ke Salt Lake yangwaktu itu di luar wilayah Amerika. Berikutnya terjadi lintasan yangtermasyur lebih dari seribu mil menempuh padang pasir. Pada tahun1851, warga Mormon telah mencapai Tanah Yang Dijanjikan, disanalah mereka menegakkan pemerintahan sendiri, dan memeliharamiliknya dari lingkungan yang kejam, sehingga merekadigabungkan dengan Amerika Serikat. Mormon adalah milenarianyang percaya Yesus Kristus pada saatnya akan muncul kembali danmemerintah untuk seribu tahun. Mereka menyajikan upacara ritualyang berbentuk teater moral dengan aktor-aktris yang antar lainmemerankan Tuhan, Setan, Adam dan Hawa. Mereka punmendakwahkan diri dapat melakukan mukjizat. Mungkin yangpaling dikenal di kalangan Mormon adalah ajaran poligami yangdiwajibkan bagi warga laki-laki dari sekte ini, tetapi dibatalkanpada tahun 1890 karena menimbulkan tantangan serius antara sektetersebut dengan penguasa hukum tanah yang bersangkutan.

Sekte yang aneh lainnya di Amerika adalah Saksi Yehovah,yang menganggp diri mereka sebagai wakil gerakan keagamaanzaman ini yang ada sejak Abil “mempersembahkan kepada Tuhanpengorbanan yang lebih mulia dari pada Kain , dia memperoleh

Page 261: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 207

kesaksian bahwa dialah yang tulus”. Abil adalah “saksi” pertama,dan mereka masih ada Enoch, Nuh, Ibraham, Musa, Yeremiah, danYahya Pembaptis. Di antara saksi berikutnya, sudah pasti YesusKristus. Jadi mereka menganggap dirinya sebagai “organisasiTuhan” dalam garis yang panjang dan melintas berabad-abad untukmemelihara bumi dalam kebaktian kepada Tuhan yang benar dansejati, atau sebagaimana para Saksi tersebut lebih sukamemanggilnya “Tuhan Yehovah”. Sepanjang sejarah yangdiketahui orang, sekte ini didirikan oleh Charles Taze Russell tahun1881, dengan nama Watch Tower Bible and Tract Society. Ajaranmereka berpusat pada mulai ditegakkannya dunia baru oleh Tuhandi muka bumi ini sebelum kedatangan Yesus yang kedua kali. ParaSaksi percaya bahwa ini telah terjadi, dan Armageddon “akandatang segera setelah Para Saksi menjadi lengkap.” Perodemillinium ini, memberi kesempatan kepada pendosa kesempatankedua untuk keselamatan dan “jutaan manusia yang hidup sekarangtak akan pernah mati”. Si mati akan berangsur-angsur dibangkitkanke bumi yang baru, sehingga seluruh tempat yang terisiditinggalkan setelah Armageddon terpenuhi. Betapa pun ada sedikitkeraguan mengenai “jiwa-jiwa domba” yang tidak menyenangkanpara Saksi, mereka menerima juga (atau mengizinkan) donor darahdan juga dari orang lain yang berdosa besar, hal ini bertentangandengan Alkitab. Saksi Yehovah menganggap ajaran Trinitasdiciptakan Setan.

Sekte lain di Amerika yang percaya akan kedatangan Kristuskedua kali (suatu doktrin yang sangat meluas di USA padapermulaan dasawarsa abad ke 19) ialah Gereja Advent HariKetujuh. William Miller telah meramalkan bahwa akhir dunia dandatangnya Kristus yang kedua kali akan terjadi pada tahun 1843.Orang Advent modern memuaskan dirinya dengan keyakinan“tanda-tanda bukti” Advent akan berkembang biak, di saat kaumberiman diselamatkan. Macam-macam cabang dari kaum Advent

Page 262: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA208

yang berbeda pendapat dalam hal apakah para pendosa itu akandisiksa di Neraka atau dimusnakan ataukah dibuat tidur abadi.Gereja Advent Hari Ketujuh beribadah pada hari Sabtu sebagaiHari Sabbath yang benar.

Yang paling radikal dari seluruh sekte Kristen adalahUnitarian, yang seperti namanya, percaya kepada Keesaan Ilahi dananti Trinitas. Meskipun demikian, pernyataan keyakinan iniditafsirkan dengan bermacam-macam tingkat pemahaman. Jadikepercayaan Unitarian dapat berkisar dari jenis seperti Arianismeyang mengakui bahwa meskipun Kristus tidak ilahiah tetapikekuatan Ilahi telah dianugerahkan kepadanya, sampai merekayang percaya bahwa Kristus hanyalah manusia biasa seperti orang-orang lain dan kebajikan beliau sama sifatnya dengan semua orangbesar dan tulus lainnya. Kaum Unitarian menekankan padaperbuatan baik dibandingkan kepercayaan dogmatis, danmeletakkan keyakinannya dalam nilai kasih sayang sertapersaudaraan antar manusia. Akte Toleransi (1689) menyingkirkanKaum Unitarian yang terus dianiaya dan dihukum mati karenakeyakinan mereka itu, tetapi sejak tahun 1813 mereka secara resmidiberikan toleransi di negeri Inggris. Meskipun demikian, berbagaipercobaan selalu dilakukan untuk meruntuhkan Gereja mereka ketanah, sehingga para pengajarnya tak lagi setia kepada ajaran aslipara pendirinya. Namun hal ini berakhir dengan Akte DissentingChapels tahun 1845. Di Amerika kesulitan-kesulitan demikian tidakpernah ada, dan di Boston pada abad kesembilan belas banyaktokoh-tokh sastra yang secara terbuka menyatakan nama dankeyakinannya sebagai Unitarian, misalnya Emerson, Longfellow,Lowel, dan Oliver Wendell Holmes.

Page 263: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA KRISTEN 209

Page 264: Agama Besar Dunia Great Religions World

BAB IXAGAMA ISLAM

Agama-agama besar yang telah kami gambarkan pada bab-babterdahulu diberi nama menurut para pendirinya yang terkemuka,atau menurut bangsa dan negeri di mana agama tersebut dilahirkan.Demikianlah, maka agama Zoroastria (Majusi) diberi namamenurut pendirinya, yakni Zarathusra; Kong Hu Chu berdasarkanpendirinya, yakni Kong Hu Chu; agama Buddha menurutpendirinya Buddha Gautama, dan agama Kristen mengikut namaYesus Kristus. Agama Hindu adalah agama dari negeri Hindu(India), tanah yang terletak di aliran sungai Indus dan kawasansekitarnya, dan agama Yahudi disebut demikian berdasarkan namasuku Yudah atau negeri Yudea. Sebaliknya tidak ada agama yangbernama Muhammad, karena itu adalah agama yang abadi.Muhammad s.a. w bukanlah yang pertama atau satu-satunya utusanIslam. Kebenaran-kebenaran Tuhan bukanlah suatu penemuanmendadak, atau milik khusus suatu bangsa atau pun zaman, tetapibersifat universal. Islam adalah agama semua nabi-nabi yangdibangkitkan Tuhan dari masa ke masa dalam berbagai bagiandunia yang berbeda, untuk memimpin ummat manusia ke jalanyang benar. Muhammad s.a.w. adalah Rasul Islam yang terakhir.

Kata Islam berarti (i) damai, dan (ii) penyerahan diri kepadakehendak Ilahi. Ini adalah nama yang sangat penting, karena hal inimenunjukkan tujuan dari agama yang benar, dan begitu pula caramencapai tujuan itu. Tujuan agama yang benar, katanya, adalahperdamaian . . . perdamaian yang tak terelakkan dari ruh ini adalahkeselarasan dengan Ilahi, dan kemauan baik di antara sesamamanusia, serta cara untuk mencapai kedamaian ummat manusia

Page 265: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA198

adalah dengan menyerahkan diri mereka baik secara pribadimaupun bersama kepada kehendak Nya sebab Dia adalah Rumahperdamaian dan Sumber segala kemuliaan.

Jadi agama Islam mencakup agama yang sejati (yang diajarkanoleh semua nabi, dan dibawakan secara sempurna oleh NabiMuhammad s.a.w) dengan tiga cara. Pertama, mengacu kepadapengalaman rohani yang melandasi keimanan itu karena Islamadalah kata Arab yang menggambarkan proses atau jalan untukmendekati Tuhan, yang caranya diajarkan dengan agama tersebut.Kedua dia menggambarkan cara hidup, di mana seluruhkebenarannya akan menjadi landasan keimanan dan tingkah lakumanusia. Ketiga, dalam pengertian damai, “kedamaian Tuhan yangmelintasi segenap pemahaman”, Islam menggambarkan rasakebahagian keimanan dan kesejahteraan yang merupakan buah darisuatu hubungan yang selaras dengan Tuhan. Seseorang akan merasayakin, bahwa orang itu bekerja baik dengan daya tenaga yangmelatarbelakangi dunia dan kehidupan itu sendiri, dan bahwaseseorang itu bergerak ke masa depan sebagaimana telahdiungkapkan pada masa kini. Ini melebihi integrasi diri; ini adalahintegrasi pribadi dengan seluruh aliran kehidupan di mana dia ikutmengambil bagian. Hanya kata Islam yang dapat menggambarkankeadaan ini, inilah perdamaian dengan Tuhan

LATAR BELAKANG

Semenjak manusia mulai menyadari keajaiban ciptaan, danmempelajari perbedaan antara kebaikan dan kejahatan, serta mulaibertanya tentang akhir arti kehidupannya dan hubungannya dengansegala sesuatu – yakni sejak manusia menjadi manusia – Tuhanmulai mengutus rasul-rasul Nya untuk memberi tahu ummatmanusia mengenai Penciptanya, mengenalkan mereka dengantujuan penciptaannya, mengangkat mereka dari dosa dan kesalahan,membangkitkan mereka kepada kebajikan yang tertinggi, memberi

Page 266: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 199

wahyu kepada mereka cara hidup benar, dan memberikan ilhamuntuk menemukan kedamaian, serta tujuan dan arti kehidupandalam hubungan dengan Tuhan. Di saat manusia menyebar kebagian-bagian dunia yang berbeda dan menjadi terpisah akibatbatas-batas yang dibuat oleh manusia dan berkembang menjadimasyarakat yang beraneka ragam, maka Tuhan membangkitkannabi-nabi Nya pada tiap bangsa di segenap penjuru dunia dimanapun ummat manusia itu hidup. Segenap nabi-nabi ini, karenamereka mendapat wahyu dari Tuhan yang sama, maka merekamengajarkan agama yang sama (bernama Islam dalam Al Qur’an).Intisarinya selalu tetap sama, hanya bentuk luar dan rincian hukum-hukumnya saja yang berubah untuk memenuhi kebutuhan yangberobah dari bermacam bangsa dan zaman yang berbeda.Meskipun demikian, pada saat itu tak ada sarana yang cukup untukmemelihara risalah dan ajaran dari berbagai Nabi itu sehingga tidakberpengaruh, dan lagi-lagi selalu terjadi agama Tuhan itu dilupakanatau tercampur dengan takhayul buatan manusia. Setiap waktu halini terjadi, Tuhan membangkitkan Nabi yang lain untukmenghidupkan kembali agama yang benar melalui wahyu yangsegar lagi.

Pada abad keenam Masehi, agama yang sejati telah mencapaititik yang lemah dan tidak murni lagi, atau menjadi dilupakandunia. Kemanusiaan menghadapi krisisnya yang paling buruk.Kebudayaan yang bersangkut paut dengan Mesir, Babylonia, danYunani telah menjadi bagian dari sejarah. Mereka menunggupenelitian dari ahli purbakala yang akan menyelamatkannya daridilupakan orang. Kekaisaran Romawi terpecah belah, dan merosotmenjadi barbarisme di Barat, sedangkan di Timur menjadipertengkaran teologis yang kekanak-kanakan. Dua kerajaan besar,Iran dan Byzantium telah terlibat dalam pertarungan yangmengakibatkan kematian keduanya. Aliran pemikiran dari Persia,India, dan China telah tenggelam dalam tidur nyenyak, dan tak

Page 267: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA200

membuat apapun yang ada nilainya selama berabad-abad. Airkehidupan telah menjadi mampat dan korup di Timur, begitupun diBarat. Dalam kata-kata Al Qur’an, “Baik daratan maupun lautantelah rusak akibat perbuatan tangan–tangan manusia” (QS 30:41)

Di negeri China Kuno, agama Lao Tzu dan Kong Hu Chu telahkehilangan kemanusiaan dan kekuatan moralnya, serta menjadisenama dengan penyembahan alam dan kebaktian terhadap nenekmoyang, yang pertama menjadi penuh mistik dan magis,sedangkan yang belakangan menjadi duniawi dan kolot. Merekatelah merosot menjadi seonggok seremonial dan ritual yangmenghancurkan diri sendiri.

Anak benua Asia Selatan yang luas, setelah runtuhnya KerajaanGupta, telah memasuki abad kegelapan yang pekat, di mana pernahbangkit di bawah Raja Harsha tetapi kemudian tenggelam lagidalam kesuraman yang dalam dan kekacauan yang lebih buruk lagisetelah meninggalnya pada tahun 647. Agama Buddha yang muliadan welas asih sudah sejak lama menjadi rusak akibat hubungannyadengan Brahmanisme dan Paganisme Asia Tengah; agama tersebutpecah menjadi dua sekte utama, satu menolak Tuhan dan roh,sedangkan yang lain telah menjadikan Buddha itu sendiri sebagaiTuhan. Agama tersebut telah merosot menjadi ritus-ritus yangmati, penyembahan berhala, penyembahan candi, dan kemalasanpara rahib.

Agama Hindu yang telah dihidupkan kembali setelah jatuhnyaagama Buddha di India, belakangan telah terserap dalamkesenangan yang mesum dan primitif serta praktik penduduk asliyang terbelakang dalam agama Brahma, di mana yang menjadi ciriutama adalah meluasnya politeisme, seremonial, dan pengorbanan,sistem kasta, dan kerahiban yang sulit dimengerti. Dalam jaringanini monoteisme spritual sebagaimana terdapat dalam KitabUpanishad dan ajaran moral yang menganggumkan dari Krishnasemuanya telah lenyap. Yang lebih buruk lagi, sekte Sakti, yang

Page 268: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 201

dengan cepat memperoleh popularitas di kalangan ummat Hindu,khususnya di India Selatan telah memberi baju agama kepadabanyak praktik tak bermoral, dan adegan-adegan yang palingmesum dipahatkan di dinding-dinding Candi, serta disajikan dalambalai-balai suci mereka.

Di Iran dualisme etik kaum Majusi telah dirasuki dualismemetafisik Ahura Mazda (Ormudz ) dan Ahriman, serta sejumlahbesar tuhan-tuhan alami yang telah dibasmi oleh Nabi Zarathustratelah dihidupkan lagi serta disembah sebagai manifestasi yang lebihunggul dari Ahura Mazda. Selama periode Sassanian agamaZoroaster telah meluangkan kebangkitan hirarki kependetaan yangsangat berkuasa, dan menciptakan eskatologi yang semrawut sertabanyak ritus-ritus mati.

Kaum Yahudi masih tetap mempertahankan kepercayaannyakepada Tuhan Yang Esa, tetapi memandang dirinya dari kacamatakhusus mereka sendiri, dan tidak peduli kepada ras-ras lainnya sertamenganggap diri mereka sebagai ummat pilihanTuhan. Semangattelah hilang dari agama para Nabi Bani Israil, dan agama merekamenjadi terlalu formal serta resmi di tangan para rabbi. IsaAlmasih telah datang untuk menghidupkan semangat keagamaanyang benar di kalangan ummat Yahudi, tetapi sepeninggal beliauagama beliau terputus hubungan dengan induknya, maka agamaKristen telah mengambil banyak ide dan praktik purbakala danberkembanglah dogma Trinitas, ketuhanan Yesus, Dosa Waris,serta kepercayaan atas jalan keselamatan melalui kematian sertatumbal dari Sang Tuhan Juruselamat, di mana tak satu pun ditemuidalam ajaran pendirinya. Dengan naiknya agama Kristen sebagaiagama resmi Kekaisaran Romawi, para pendeta Kristen tidak sajamenaikkan derajat mereka pada status ilahiah, melainkan jugamenjadi korup dan cinta dunia, memburu-buru orang kafir, sertaintrik-intrik adalah kegemaran masa lampau mereka. Mengikutikata-kata Dunchan Greenless:

Page 269: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA202

“Meskipun paganisme secara resmi telah mati dan sangatditekan, namun kenyataannya sebagaian besar dari mereka yangmenamakan diri Kristen telah tenggelam dalam penyembahanberhala, relik, pemujaan terhadap Perawan Maria dan Santo sertapara martir yang tak terhitung banyaknya (banyak di antaranyadibuat-buat sebagai tuhan-tuhan, dan banyak lagi dari khayalanpribadi), serta perpecahan di dunia yang tak ada habisnya untukdogma-dogma yang tidak masuk akal dan tak ada gunanya. Inilahyang telah memecah Dunia Kristen dalam sekte-sekte tak terhitung,dan “pengkafiran” serta semuanya sibuk memecahkan kepala satusama lain demi membesarkan keagungan Tuhan dan mengisiNeraka untuk menghilangkan jiwa satu sama lain. Pembunuhankelompok telah menjadi mode biasa untuk memperoleh pengikutsejak abad keempat sampai abad keempat belas masehi. Pada saatyang sama Gereja dan Negara bersama-sama tanpa ampunmenindas rakyat dan membenamkannya ke jurang kemiskinan dankebodohan yang lebih dalam . Kesenian sangat jarang adanya,filsafat di cap sebagai pagan, bibit – bibit ilmu pengetahuan secarakejam dihambat dengan takhayul yang berat, serta dogma-dogmayang tak masuk akal diciptakan berdasarkan pembacaan yang tanpadifikir dan menganggap kiasan sebagai benar-benar menjadi sejarahdan kepustakaan, melacurkan diri menjadi polemik yang tiadahabis-habisnya. Di mana-mana moral mencapai titik terendah, laki-laki dan perempuan ditarik masuk ke biara. Meskipun yangberibadah melimpah ruah namun mereka jauh dari rasa aman,karena hal itulah mendorong rakyat membandingkan cinta duniapara penguasa wali-wali Gereja yang setiap kehidupannya diikutidengan konsepsi kekerasan dan ketidakamanan.”1

1 Duncan Greenless, The Gospel of Islam, Introduction., pp. xiiii-xiv (TheosophicalPublishing House, Adyar, Madras, 1948)

Page 270: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 203

Apa yang menjadikan situasi benar-benar tanpa harapan, danperbaikan agama ini menjadi ke bentuk aslinya adalah suatu tugasyang mustahil, karena dalam kenyataannya kitab-kitab suci merekasudah rusak melalui masa bertahun-tahun. Tak ada wewenang yangpasti di mana seseorang dapat mempertanyakan dogma-dogmapalsu. Kitab yang diwahyukan telah dirobah, adalah tidak mungkinmengatakan keaslian agama dari penambahan dan interpolasi ini.

Ada kegelapan di mana mana, tetapi yang paling gelap di bumiini ialah tanah Arab. Inilah tanah yang penuh bandit, perampok,pembunuhan tanpa ampun, dan peperangan antara suku yang tiadaakhirnya, mabok-mabokan, penyembahan berhala yang merata sertatakhayul yang paling gelap, adat istiadat masyarakat yang kejam,seperti pembunuhan anak balita, hubungan kelamin di antarakeluarga dekat dan lari dari si isteri, hampir seluruhnya tuna aksaradan kebodohan yang lengkap atas seni dan ilmu pengetahuan.

Di mana-mana yang dikenal dunia waktu itu, adalah agama dankehidupan politik rakyat yang penuh kekerasan, mereka siapmenunggu adanya kejutan baru yang dapat memperbaiki harapanuntuk masa depan yang lebih baik dan masyarakat yang tumbuhdengan perasaan moral yang manusiawi. Ini adalah saat dalamrencana Ilahi untuk mengutus Nabi Dunia yang akan menghidupkanagama yang benar dari para nabi terdahulu, dan membawa seluruhras ummat manusia ke dalam keyakinan universal serta satupersaudaraan. Nabi dari zaman baru ini adalah Muhammad s.a.w.

NABI MUHAMMAD S.A.W

Muhammad s.a.w. adalah satu-satunya Nabi Dunia yangkelahirannya disinari cahaya sejarah yang sejelas-jelasnya. Beliaudilahirkan di Mekkah pada tahun 571 Masehi. Beberapa minggusebelum kelahirannya, ayahnya Abdullah telah wafat, dan ketikabeliau berusia enam tahun, ibunya menyusul meninggalkan duniaini.

Page 271: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA204

Di rumah kakeknyalah beliau dibesarkan menjadi seorang anaklaki-laki yang penuh perasaan, cerdas, penyayang, lemah lembut,dan dicintai oleh semua orang. Setelah wafat kakeknya, AbdulMuttalib, maka pamannya Abu Thalib, orang yang paling mulia danpaling dihormati di kalangan sukunya, memelihara beliau dirumahnya. Anugerah bakat dengan fikiran dan jiwa yang unik,maka beliau tumbuh menjadi remaja yang bijaksana. Apa yangmembuatnya unik di kalangan remaja sezamannya, adalahwataknya yang suci tiada cela, kecintaannya kepada kebenaran, dankasih sayangnya kepada mereka yang miskin dan teraniaya. Rasaharga dirinya, kewajiban dan kejujurannya sangat berkesan dikalangan lingkungannya, sehingga atas persetujuan masyarakatnyaterkenal dengan julukan “Al-Amien” atau orang jujur dan sangatdapat dipercaya.

Muhammad s.a.w. memiliki rasa kasih sayang yang tak terbataskepada ummat manusia. Bahkan di saat masih kanak-kanak, beliaumengerjakan segala pekerjaan untuk membantu orang lain. Sebagaiseorang anak laki-laki beliau bergabung dalam liga yang disebutHilf al-Fudzul untuk membantu janda – janda dan anak-anak yatimpiatu, serta melindungi korban-korban yang tak berdaya akibatketidakadilan atau pun penganiayaan. Memberikan kebahagiankepada manusia lain tanpa membedakan pangkat, derajat, atau punkedudukkannya, adalah fikiran yang selalu diutamakan beliau.

Pada usaia 25 tahun, beliau menikah dengan Khadijah seorangjanda berdarah biru dan berwatak mulia, limabelas tahun lebih tuadari usia beliau. Atas perkawinannya dengan Khadijah, tidak sajabeliau memperoleh seorang isteri yang tercinta dan mencintainya,melainkan juga seorang sahabat yang berbakti yang dapatmemahami dirinya, dan memberikan ketentraman di saat beliausangat membutuhkannya, yang memberikan rasa aman di saatbeliau diburu oleh musuh-musuhnya, yang selalu tegak disampingnya di saat-saat yang paling gelap dari kenabiannya.

Page 272: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 205

Karena kegemarannya akan kesunyian, maka Muhammad s.a.w.melewatkan banyak waktunya di gurun pasir untuk berhubungandengan Penciptanya, dan berkhalwat demi tujuan serta cita-citakebahagiaan ummat manusia. Masyarakat di sekitarnya pada saatitu tenggelam sedalam-dalamnya dalam jurang kejahatan dantakhayul. Beliau mendambakan agar mereka bertobat, dan maukembali di jalan yang benar. Adalah niatnya agar Tuhanmengulurkan tangan kepada manusia, dan manusia kepada Tuhan.

Di saat beliau berusia empatpuluh tahun, Suara Ilahi bercakapkepada jiwanya dengan kata-kata yang tak mungkin salah, danbeliau pun dipilih Nya sebagai Utusan Nya bagi seluruh ummatmanusia. Beliau mengajarkan kepada kita tentang Tuhan Yang Esadan Satu-Satunya Pencipta Yang Maha Penyayang, dan Pemeliharasemesta alam. Keinginannya yang terbesar ialah agar ummatmanusia memasuki hubungan yang benar dengan Tuhan, danmelalui Dia menegakkan hubungan yang benar dengan sesamamanusia lainnya. Beliau mendambakan agar manusia selalu ingatakan kebajikan yang teguh dan abadi. Beliau dengan tekunmenyerukan mereka untuk meninggalkan segala jenis kejahatan danketidakadilan serta hidup perdamaian dan kasih sayang satu samalain. Beliau menyatakan kepada mereka bahwa agama dalampengertian yang sejati adalah dirombaknya keinginan untukmerugikan orang lain menjadi pelayanan tanpa pamrih pribadikepada sesama manusia. Beliau menggempur sampai ke dasarnyapengertian palsu tentang rasa unggul berdasarkan warna kulit, ras,kasta maupun kebangsaan dan mengumumkan bahwa seluruhummat manusia adalah sama dan bersaudara.

Yang mula-mula percaya kepada beliau dan risalahnya ialahyang paling mengenalnya, yakni isterinya yang tercinta Khadijah,sahabatnya Abu Bakar, saudara sepupunya Ali, dan pembantunyaZaid. “Hal yang dengan kuatnya mendukung ketulusanMuhammad”, tulis John Davenport, “adalah bahwa para pemeluk

Page 273: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA206

Islam yang paling awal adalah teman-teman dekatnya, dan orang-orang yang ada di rumah tangganya yang berhubungan dekatdengan kehidupan pribadinya, dengan kata lain tak akan dapatmengelak seandainya ada perbedaan sedikitpun atau kemunafikandengan kelakuannya sehari-hari di rumah. “2

Dengan perlahan risalahnya menyebar sehingga para KepalaSuku Quraish di Mekkah merasa terancam. Mereka takut bahwakeberhasilan Islam yang percaya kepada persamaan di antaraummat manusia, dan bertujuan menegakkan suatu persaudaran yangmerangkul seluruh rakyat dari semua ras dan tingkatan dengankesetiaan terhadapnya akan menggantikan kesetiaan Arabtradisional kepada sukunya, dan ini akan mengakibatkan perobahandalam segala perkara di mana mereka sekarang mendapat tempatyang terhormat dan makmur. Tekanan kepada Keesaan Ilahi, danpertentangan kepada mereka penyembahan berhala tak dapatterhindari, karena merupakan serangan kepada keyakinan dan adatistiadat mereka selama ini, selain itu mereka adalah penjaga sertakepala pendeta dari seluruh berhala di sekeliling Ka’bah. Olehsebab itu dengan menyebarnya Gerakan itu, maka perlawanan punmulai meningkat temponya. Mengutip Ny. Annie Besant: “Tetapidengan berkumpulnya orang-orang lain di sekitar beliau, makaperlawanan yang keras pun meletus dan siksaan yang sungguhmenakutkan hampir-hampir tak tertahankan oleh daging dan darah.Mereka merobek-robek para pengikut beliau hingga berkeping-keping, menusuk seluruh tubuh, dan meletakkannya di atas pasiryang panas dengan muka menghadap terik matahari tanah Arabdengan batu berat di dadanya; mereka membujuk agar menolakTuhan dan Nabi Nya, dan para penganut itu meninggal denganbergumam “Tiada Tuhan kecuali Allah, dan Muhammad adalah

2 John Davenport, Mohammed and the Teaching of the Quran, p. 5 (Sh. MuhammadAshraf, Lahore, 1945)

Page 274: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 207

Pesuruh Nya. ‘Lihatlah, ada seorang lelaki mencincang tubuhmereka sedikit demi sedikit dan ketika memotongnya tertawa danberkata: “Tidak inginkah engkau agar Muhammad menggantikantempatmu, sedangkan kamu sendiri tinggal di rumah?’’Sebagaimana Tuhan menjadi saksiku’, jawab orang yang sedangsekarat itu, ‘saya tak rela tinggal di rumah beserta anak istri danhartaku seandainya untuk Muhammad dicocok sepotong duri.’Kecintaan yang demikian besarlah yang telah ditiupkan kepadamereka sehingga rela mati untuknya.”3

Saat Nabi luluh melihat perlakuan yang brutal terhadap orang-orang tak berdosa laki-laki, perempuan, dan anak-anak ini, makabeliau menasehati orang-orang yang lebih miskin serta tak berdayadi kalangan pengikutnya untuk hijrah ke Abesenia, di mana merekaakan selamat dari penganiayaan. Belakangan ketika Islammendapat pangkalan di Yatshrib (belakangan disebut Madinah),Nabi meminta kepada para pengikutnya agar hijrah ke sana, dengansendiri-sendiri atau berkelompok kaum Muslim diam-diammenyingkir dari Mekkah sehingga Nabi tinggal seorang dirimenghadapi kemarahan musuh yang marah itu. Pada saat yangsama, isterinya tercinta Khadijah dan paman serta pelindungnyaAbu Talib wafat. Musuh-musuhnya memutuskan bahwa kalaumereka tidak memukul dengan hantaman yang fatal sekarang, makasemuanya akan menjadi terlambat dan mereka tidak mungkin bisamembatasi lagi penyiaran Islam. Karena itu mereka menyusunrencana untuk membunuhnya, dan warga dari semua suku akanmemukulnya sehingga kesalahan akan ditanggung bersama. NamunNabi s.a.w. mengatur kepergiannya pada malam itu juga, disaatrumahnya dikepung oleh musuh yang menunggu untukmembunuhnya. Beliau bersama Abu Bakar mencapai Madinah

3 Annie Besant, Islam, pp. 9-10 (Theosophical Publishing House, Madras)

Page 275: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA208

sesudah beberapa hari perjalanan yang penuh bahaya. Penanggalankaum Muslim dimulai dari hari tersebut.

Rakyat Madinah sangat antusias menyambut kedatangan Nabis.a.w., dan bersumpah setia kepadanya. Mereka tidak sajamempercayai beliau, melainkan juga menjadikannya KepalaNegara mereka. Jadi satu fase baru dimulai dalam kehidupanMuhammad s.a.w. Tetapi apakah kita dapati perobahan dalamdirinya? “Pada keseluruhannya”, tulis Prof. R. Bosworth Smith,“yang mengherankan saya bukannya betapa besar melainkan betapakecilnya di bawah lingkungan yang berbeda-beda, Muhammadberbeda dengan dirinya sendiri. Sebagai penggembala di padangpasir, sebagai pedagang di Syria, sebagai pertapa di gua Hira,sebagai pembaharu di kalangan minoritas yang sendirian dalampengasingan di Madinah, sebagai penakluk yang terkemuka,sebagai orang yang sederajat dengan Chosroes raja Persia danHeraclius raja Yunani, kita masih tetap menelusuri kesatuan sikapyang sejati. Saya ragukan bila ada orang lain dengan keadaan luaryang berobah demikian besar, dapat tidak berobah pribadinyaseperti ini, peristiwa-peristiwa selalu berobah tetapi intisari pribadibeliau menurut saya senantiasa sama.”4

Dia tetap memakai bajunya yang bertambal, menyapu lantai,dan memerah susu dengan tangannya sendiri. Makanannya adalahdari jenis yang paling sederhana, dan sangat sering beliau tidurdengan perut kosong. Di puncak kekuasaannya, beliau seringbekerja sebagai buruh biasa bersama orang lain. Islam tidakmempercayai hidup membuang diri atau kerahiban, dan bila beliaumemberikan teladan hidup sederhana maka ini adalah karenasebagai Kepala Negara Islam, beliau tidak menghendaki dirinya ditempat yang lebih tinggi dibanding ummatnya yang terendah, dan

4 R. Bosworth Smith, Mohammed and Mohammedanism, pp. 140-141 (Smith Elder andCo., London, 1876)

Page 276: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 209

tidak mau menaruh sepotong korma pun di mulutnya hinggaseluruh ummatnya telah makan. Beliau yakin kepada berfikirtinggi, bekerja keras, dan hidup sederhana, serta memperolehkebahagiaan dengan mengorbankan diri sendiri untuk kepentingansesamanya. Selanjutnya, beliau dengan tulus percaya kepadaharkat bekerja, sangat menyukai anak-anak, dan sering berhenti dijalan untuk bercanda dan tertawa bersama mereka.

Siang malam dibaktikan dirinya untuk menjadikan KehendakIlahi unggul di dunia, dan bekerja untuk perbaikan mental, moral ,dan material rakyat. Di Madinah di samping seruannya yang terusmenerus demi perobahan pribadi hati manusia dan perbaikan watakmereka Nabi juga bekerja untuk menerapkan risalahnya dimasyarakat dan menegakkan tata pemerintahan sosial yang adil danmanusiawi. Banyak perobahan revolusioner yang diadakannya,termasuk meningkatkan derajat wanita hingga sama dengan laki-laki, langkah-langkah untuk menghapus perbudakan, pelaranganmenyeluruh terhadap minuman yang memabukkan dan perjudian,menyudahi penindasan manusia atas sesamanya, membebankanpajak yang disebut zakat terhadap mereka yang berada gunamenolong serta memperbaiki nasib si miskin, menghapuskankerahiban dan memberikan kebebasan beragama yang sempurnakepada semua orang dan masyarakat, memberikan kekuatan hukumkepada peraturan-peraturan yang jelas diketahui masyarakat danditegakkannya negara sejahtera serta bentuk administrasi yangmerupakan campuran idealisme, keadilan, dan rahmat. Perjanjiandengan kaum Yahudi Madinah serta piagam dengan kaum Kristenadalah monumen yang paling agung tentang kebebasan beragama,dan memperjelas toleransi yang dikenal antar manusia. Beliaumengumumkan prinsip wajib belajar. Menuntut ilmu diwajibkanbagi setiap Muslim baik laki-laki maupun wanita. Beliaumenciptakan suatu persaudaraan universal di mana semua orangdiperlakukan sama, tak ada perbedaan apakah itu berdasarkan ras,

Page 277: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA210

warna kulit, bahasa, kekayaan, agama, maupun jenis kelamin.Gambaran yang membedakan mereka yang bergabung dalambarisannya, yakni semangat untuk mengabdi kepada Tuhan YangEsa dan kepada kemanusiaan.

Kaum Quraish Mekkah yang gagal dalam rencana membunuhNabi tidak dapat diam lagi menunggu lahirnya Republik Islam diMadinah. Mereka tidak membuang-buang waktu dan membentukpasukan besar untuk menyerang kaum Muslimin. Jelaslah bahwaadalah tugas utama Nabi s.a.w. sebagai kepala pemerintahan untukmempertahankan negara dan menyelamatkan penduduknya yangtak berdosa dan bersalah dari nafsu membunuh yang penuhkemarahan dari penduduk Mekkah. Al – Qur’an telah mengizinkankaum Muslimin untuk berperang (i) untuk mempertahankannegerinya dan kemerdekaannya terhadap agresi asing, (ii) untukmenjaga kehidupan dan kehormatan orang-orang yang tak berdosa,dan (iii) untuk menghentikan penganiayaan dan menegakkankebebasan beragama bagi semua orang.

“Dan berperanglah di jalan Allah melawan mereka yangmemerangi kamu, tetapi janganlah kamu melanggar batas.Sesungguhnya Allah tak menyukai orang yang melanggar batas”(2:190)

“Dan mengapa kamu tak berperang di jalan Allah padahalorang-orang lemah di antara kaum pria dan wanita serta anak-anakberkata, “Tuhan kami keluarkanlah kami dari kota ini yangpenduduknya lalim dan berilah kami dari Engkau seorang kawandan berilah kami dari Engkau seorang penolong” (4:75)

“Perang diizinkan kepada orang-orang yang diperangi karenamereka dianiaya. Dan sesungguhnya Allah itu Kuasa untukmenolong mereka.Yaitu orang-orang yang diusir dari rumahmereka tanpa alasan yang benar, karena mereka berkata ‘Tuhankami ialah Allah’ Dan sekiranya tak ada tangkisan Allah terhadapsebagian manusia oleh sebagian yang lain, niscaya akan

Page 278: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 211

ditumbangkan biara-biara dan gereja-gereja serta kanisah-kanisahdan masjid-masjid yang didalamnya diingat nama Allah.” (22:39-40)

Pada akhir ayat ini dikatakan bahwa kaum Muslim berperangdalam mempertahankan rumah-rumah ibadat, tidak hanyakepunyaan kaum Muslim saja, tetapi kaum Yahudi, Kristen, dankomunitas lainnya. Berikut ini petikannya :”Dan perangilah merekasampai tak ada lagi penindasan, dan (sampai) semua agama adalahkepunyaan Allah (8:39). Oleh sebab itu, menurut Al Qur’an:“Tidak ada paksaan dalam beragama” (2:256)

Serangkaian pertempuran yang mengikuti serangan kaumMekkah yang brutal ke Madinah hanya berakhir dengan runtuhnyakekerasan Mekkah. Pasukan Muslim dengan penuh kemenanganmemasuki Mekkah tanpa menumpahkan darah setetes pun.Perlakuan Nabi s.a.w. kepada musuh yang ditaklukkannya tak adaduanya dalam sejarah ummat manusia. Di hadapannya berdirilahorang-orang yang telah menunjukkan kebenciannya yang sangatkepada beliau dan para pengikutnya, yang tak pernah sesaatpunwaktunya terlewatkan untuk menghapuskan Islam dan yangbersalah melakukan kejahatan yang brutal terhadap mereka yangtak berdosa, baik laki-laki maupun perempuan, ataupun anak-anak.Nabi s.a.w. tidak saja mengampuni mereka, melainkan jugamengumumkan “Hari ini tak ada pembalasan terhadap kalian.Mudah-mudahan Tuhan mengampuni kalian semuanya” Inilahsuatu contoh praktik dari semboyan “Cintailah musuhmu”. Pintugerbang kasih sayang dan rahmat dibuka lebar-lebar. Musuh-musuhyang paling sengit pada pagi hari menjadi sahabat yang hangat padamalam harinya. Benarlah apa yang dikatakan oleh Al-Qur’an:

“Dan tidaklah sama kebaikan dan keburukan. Tangkislah(keburukan) dengan apa yang paling baik, maka tiba-tiba apa yangantara engkau dan dia terdapat permusuhan akan menjadi kawanakrab” (41:34)

Page 279: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA212

Pada tahun terakhir dari hidupnya, Nabi s.a.w. sekali lagi pergike Mekkah untuk menunaikan ibadah Haji ke Ka’bah. Di padangArafah beliau menyampaikan khutbah Selamat Tinggalnya. Segerasetelah beliau kembali ke Madinah, beliau jatuh sakit dan wafat.

Nabi Islam ini menjalani kehidupan yang dapat digambarkanpenuh dengan sifat-sifat ketuhanan. Beliau adalah suatu teladanyang terbaik bagi ummat manusia dalam berbagai situasi dan jalankehidupan seperti yang dikatakan Qu’an Suci. “Sesungguhnyakamu mendapati dalam diri Rasullah teladan yang baik bagi orangyang mendambakan bertemu dengan Allah dan Hari Akhir, sertaingat sebanyak-banyaknya kepada Allah”(33:21)

“Wahai Nabi ! Sesungguhnya Kami mengutus engkau sebagaisaksi, dan pengemban kabar baik, dan sebagai juru ingat. Dansebagai orang yang dapat mengajak kepada Allah dengan izin Nya,dan sebagai matahari yang menerangi” (33:45-46)

Beliau hidup dengan cita-cita tertinggi dari Qu’an Suci, danmemberi contoh dalam kehidupannya kemuliaan sebagaimanadiatur dalam Kitab Ilahi . Di saat isterinya, Aisyah, ditanyaimengenai akhlak beliau, jawabnya adalah, “Akhlak beliau adalahQur’an”. Sebaliknya ketika dia diminta menerangkan perintah-perintah etika dalam Al Qur’an, beliau menggambarkan kehidupandan tingkat laku Nabi s.a.w.

Mengatakan bahwa beliau tidak mempunyai dosa, hanyalahsuatu jawaban negatif terhadap manusia dari Tuhan yang telahdapat menaklukkan seluruh godaan dan hawa nafsu sertakehidupannya hanyalah untuk Allah semata, dan dalam keselarasansepenuhnya dengan Kehendak Ilahi.

“Katakanlah, Sesungguhnya salatku , pengorbananku, hidupku,dan matiku adalah untuk Allah Tuhan seru sekalian alam.” (6: 163)

Beliau, sebagaimana digambarkan oleh Al Qur’an, “suaturahmat bagi segenap bangsa”.(21:107). Kasih sayang meliputi baikkawan maupun lawan.”Apakah engkau menyayangi Penciptamu?

Page 280: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 213

Cintailah terlebih dahulu sesama makhluk” adalah seruannya selalukepada para pengikutnya. Beliau sangat memikirkan keadaan yangrusak dan sengsara dari ummat di sekitarnya. Hal yang palingmenyusahkan hatinya adalah ketika beliau sebagai Kepala Negara,beliau harus memerintah penghukuman terhadap seseorang demikeadilan atau demi keselamatan Republik muda itu. Tetapi kalaudemi diri sendiri beliau tak pernah memukul seorangpun. Di saatkritis ketika seseorang memintanya untuk mengutuk musuh-musuhnya, maka beliau menjawab “Saya tidak diutus untukmengutuk, melainkan sebagai rahmat bagi ummat manusia. WahaiTuhan, bimbinglah ummatku karena mereka tidak tahu.” Beliaudatang untuk meningkatkan dan memperbaiki kemanusiaan yangsudah runtuh, dan beliau memenangkan hati atas elemen anti sosialserta orang-orang terbuang dengan kasih sayang dan kebajikan.Kedermawanannya, kesediaannya menolong rakyat dengan segalacara yang benar dan unggul. Beliau sahabat terbesar dari si miskindan nestapa.

Beliau berusaha keras sepanjang hidupnya untuk membimbingmanusia kepada Tuhan Yang Esa dan Sejati, yang membuat merekapenuh sifat-sifat ketuhanan, mengangkat mereka dari kesalahandosa dan takhayul, namun dalam mengajar mereka kepadakebenaran beliau dengan tulus selalu mengikuti perintah Al Qur’an,“Janganlah ada paksaan dalam agama” (2:256). Kehidupannyamenunjukkan bahwa perkara-perkara terbesar yang dapat diperbuatoleh seseorang hanya dapat dilakukan dalam kepatuhan kepadaseruan gaib yang lebih tinggi dan diilhami keyakinan bahwakebenaran serta ketulusan abadi adalah kenyataan yang harusmendahului segala sesuatu dalam kebaktian seseorang. Beliau telahmencelupkan dirinya dengan sifat-sifat Ilahi, dan menyebabkanpara sahabatnya mengambil langkah yang terbesar dalammendekatkan diri kepada Ilahi. Meskipun demikian beliau tetaprendah hati dan sederhana, selalu sadar akan ketiadaannya di

Page 281: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA214

hadapan Tuhan, dan dari puncak kesempurnaan moral sertaspiritual yang telah dicapainya, beliau menyeru kepada kaumnya:“Aku ini adalah manusia biasa seperti kalian” (41:6)

“Dalam zaman penuh supernaturalisme, “ tulis Dr. HustonSmith, “ketika keajaiban diterima sebagai dongeng sehari-hari darikebanyakan Santo, maka Muhammad menolak dengan kuatpenyalahgunaan kebodohan dan kelemahan manusia. Kepadapenyembah berhala yang haus akan keajaiban, dan meminta agarbeliau memberikan tanda bukti serta peringatan, beliau menolaknyadengan tegas: ‘Tuhan tidak mengutusku untuk mengerjakankeajaiban-keajaiban. Dia telah mengutusku untuk mengajarkankepadamu. Terpujilah Tuhanku: Apakah aku lebih dari seorangmanusia biasa yang dikirim sebagai Utusan? Dari awal hingga akhirbeliau menolak setiap kecenderungan untuk mengagung-agungkanpribadinya”5

Mayor A.G. Leonard menulis tentang beliau, “Jikalau pernahada seseorang di bumi ini , jikalau pernah seseorangmempersembahkan hidupnya demi mengabdi kepada Tuhan denganitikad baik dan agung, maka sesungguhnya orang itu adalah Nabidari Tanah Arab.”6

Dengan menggambarkan Muhammad sebagai seorang yangterbesar dalam sejarah, ahli syair dan ahli sejarah Perancis yangbesar, Alphonse Marie Louis menjuluki beliau sebagai, “Filsuf, ahlipidato, utusan, pembuat undang-undang, ahli perang, penakluk ide-ide, yang memperbaiki dogma-dogma menjadi rasional, yangdiagungkan tanpa patung-patung, pendiri dari duapuluh kerajaanyang berdekatan, dan pendiri kerajaan rohani, inilah Muhammad.Dengan mengingat segala ukuran di mana manusia dapat mencapai

5 Huston Smith, The Religion of Man, p. 25 (Mentor Books, New York, 1959)6 A.G. Leonard, Islam: Her Moral and Spiritual Value, p. 10 (Luzac, London, 1959)

Page 282: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 215

kebesarannya seperti ini, kita dapat bertanya, adakah orang lainyang lebih besar dari pada beliau?”7

Menulis tentang Nabi Muhammad, John William Drapermengamati dalam buku klasiknya The Intelectual Development ofEurope: “Empat tahun setelah meninggalnya Justinian, makalahirlah seorang manusia untuk seluruh ummat manusia yang telahmempunyai pengaruh terbesar bagi seluruh ras manusia.” DanArthur N. Wollaston menulis dalam bukunya Half Hours withMuhammad; “Nabi Islam ini telah mempunyai pengaruh yang lebihpotensial terhadap sejarah nasib ummat manusia dibanding yangdapat dicapai oleh semua anak Adam yang telah meninggalkanjejak kakinya di atas pasir perjalanan zaman.”

QUR’AN SUCI

Wahyu yang disampaikan kepada Nabi s.a.w. dari awal tugaskenabiannya ketika beliau berusia empatpuluh tahun sampaibeberapa hari sebelum wafatnya duapuluhtiga tahun kemudian,semuanya terkumpul dalam Al Qur’an yang menyatakan dirinyasebagai sabda Ilahi: “Sesungguhnya ini adalah wahyu dari Tuhansarwa sekalian alam. Ruh yang dipercaya telah menurunkan itudalam hatimu agar engkau menjadi golongan orang yang memberiingat (26:192-194)

Nabi s.a.w. menyadari kenyataan bahwa dogma dan praktikdusta telah lahir dari perbedaan pendapat di antara agama-agamakarena kitab wahyu sebelumnya tidak terpelihara dalam bentukaslinya. Dan demikianlah, maka beliau menjaga dengan sangathati-hati kemurnian Al Qur’an. Segera setelah beliau menerimasuatu wahyu, biasanya beliau berhubungan dengan parapengikutnya dan tidak hanya menyuruh menuliskannya, melainkan

7 Lamartine, Historie de la Turqui, Vol. II, p. 227; dikutip oleh Dr. Zaki Ali dalam Islamin the World (Sh Muhammad Ashraf, Lahore, 2nd Edition)

Page 283: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA216

juga untuk menghafalkannya. Pada setiap kejadian semacam itu,beliaulah yang menunjukkan secara tepat penempatan wahyu-wahyu tersebut. Jadi Al Qur’an yang lengkap telah dipeliharadalam ingatan ratusan orang, dan telah dituliskan pada masakehidupan Nabi s.a.w.

Setelah Nabi s.a.w wafat, maka Abu Bakar r.a., khalifahpertama telah menugaskan Zaid bin Tsabit untuk mengumpulkandan menyusun daun-daun yang bertulisan itu dalam satu kitab.Semasa hidup Nabi s.a.w., dan karena kemungkinan adanya wahyubaru lagi yang turun kepada beliau, maka hal itu tidak dapatdikerjakan. Tetapi segera setelah wafatnya Nabi s.a.w., Zaid binTsabit menyiapkan copy tertulis lengkap yang pertama denganmengumpulkan dan mengatur manuskrip-manuskrip tersebut sesuaiseperti Nabi s.a.w. telah mendiktekan kepada muridnya dalam suatutatanan yang tepat disajikan oleh Nabi s.a.w. sendiri semasahidupnya.

Atas perintah Utsman r.a., khalifah kedua, tujuh tulisan AlQur’an yang telah dibuat itu dikirim ke perbagai pusat pengkajiandi dunia Islam, yang pada waktu itu sudah sangat luas. Satu darisalinan ini masih ada di Tashkent. Pemerintah Tsar Rusia telahmenerbitkannya dengan reproduksi yang dikecilkan dan kita lihatbahwa ada persamaan lengkap antara salinan ini dengan teks yangsenantiasa dipakai orang di seluruh dunia.

Dari zaman Nabi s.a.w. sampai saat ini praktik menghafal AlQur’an dalam ingatan telah berlangsung terus tanpa terputus, danjumlah Huffaz (mereka yang hafal seluruh Al Qur’an dalamingatan) di dunia sekarang ini sudah melebihi hitungan ratusan ribu.Akibatnya tak ada seorang sarjana pun, baik di Timur maupun diBarat, baik Muslim maupun non Muslim, yang mempunyaikeraguan sedikitpun akan kemurnian teks Qur’an Suci. Bahkanseorang kritikus tajam semacam William Muir menulis tentang Al

Page 284: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 217

Qur’an : “Kemungkinan tak ada buku lain di dunia yang selamaduabelas abad mempunyai teks yang demikian murni”.8

Al Qur’an bukanlah kata-kata Muhammad s.a.w., ini adalahKitab Allah yang diwahyukan kepada Muhammad s.a.w. Sabda-sabda Nabi sendiri dibedakan dari apa yang diwahyukan kepadabeliau, dikumpulkan belakang hari dalam beberapa Kitab Hadits.Kedua kitab ini – yang pertama dan utama adalah Al Qur’an dankemudian baru Al Hadits – dikenal secara universal sebagai sumberdan dasar keyakinan serta amalan agama Islam.

Surat pertama dalam Al Qur’an berbentuk doa, juga berisiintisari keseluruhan ajaran Islam:

“Segala puji kepunyaan Allah, Tuhan sarwa sekalian alam.Yang Maha Pemurah, Yang Maha Pengasih. Yang Memiliki HariPembalasan. Kepada Engkau kami mengabdi, dan kepada Engkaukami mohon pertolongan. Pimpinlah kami pada jalan yang benar,Jalan orang-orang yang telah Engkau beri kenikmatan, Bukan jalanorang-orang yang terkena murka, dan bukan pula jalan orang-orangyang sesat.(Qur’an Suci, Surat 1)9

KONSEPSI TENTANG TUHAN

Risalah Islam dapat dicakup dalam satu kalimat, “Kalau inginmembaktikan tujuan kepada Ilahi, beramal salehlah” Al Qur’anberfirman: “Tidak, barangsiapa berserah diri sepenuhnya kepadaAllah dan berbuat baik (kepada orang lain), ia memperolehganjaran dari Tuhannya, dan tak ada ketakutan akan menimpamereka, mereka tak akan susah.” (2:112)

Keyakinan kepada Allah membuahkan wujud amal saleh danperbuatan baik, dan sebaliknya akan memperkuat keyakinan kepada 8 Sir William Muir, The Life of Mahomet, Introduction, p. xviii. (Edinburgh new edition,1923)9 Kutipan dari Qur’an Suci ini diambil dari tafsir Maulana Muhammad Ali (AhmadiyyaAnjuman Isha’at-I-Islam, Lahore 45h edition, 1951)

Page 285: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA218

Allah serta membawa manusia lebih dekat kepada Nya. Al Qur’anmembicarakan tiga tingkat keyakinan kepada Allah, ‘ Ilm-ul-yaqeen’, yakni keyakinan karena belajar, ‘Ain-ul-yaqeen’ ,keyakinan akibat melihat atau dengan persepsi, dan ‘Haqq-ul-yaqeen’, keyakinan karena kebenaran atau keyakinan karenakenyataan.

Suatu ilustrasi dari kenyataan sehari-hari mungkin akanmemperjelas hal ini. Jikalau seseorang berdiri di balik bukit danmelihat kepulan asap dari lereng sebaliknya, maka dengan inipastilah dia berfikir akan adanya api (keyakinan tingkat pertama) .Tetapi bila ia mendaki ke bukit itu, dan ia pun melihat lidah api, diamencapai tingkat kedua dari keyakinan karena penglihatan. Untukmencapai derajat ke tiga dan untuk menyadari keyakinankebenarannya dia harus memasukkan tangannya ke api danmerasakan bagaimana tangan itu terbakar olehnya. Begitulah jugatingkat ilmu manusia berkenaan dengan Tuhan.10

Tingkat pertama dari keyakinan kepada Tuhan datang padawaktu menusia mengamati dan merenungkan tentang alam semesta.Al Qur’an menyatakan alam sebagai “tanda bukti dari Tuhan. “Firman Nya:

“Dan Tuhan kamu adalah Tuhan Yang Maha Esa, tak ada Tuhanselain Dia, Yang Maha Pemurah, Yang Maha Pengasih.Sesungguhnya dalam ciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinyamalam dan siang, dan kapal-kapal yang berlayar di lautan denganmuatan yang menguntungkan manusia, dan air yang Allah turunkandari langit, lalu dengan itu Ia hidupkan bumi setelah matinya, danbertebaranlah di sana segala macam binatang dan dalam kisaranangin dan awan yang didayagunakan antara langit dan bumi, adalahtanda bukti bagi orang yang berakal.” (2: 163-164)

10 Mirza Ghulam Ahmad, The Teaching of Islam (Ahmadiyya Anjuman Siha’at-I-Islam,6th revised edition, 1968)

Page 286: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 219

Studi tentang “tanda bukti dari Tuhan”, mendorong manusiauntuk mengetahui kemungkinan Tuhan itu ada, tetapi pada tingkatini dia tidak mempunyai keyakinan untuk mengatakan Tuhan ada(‘Ilm-ul-yaqeen’). Tingkat berikutnya (‘Ain-ul-yaqeen’) akan tibahanya dia, katakanlah melihat Tuhan dengan mata rohaninya danmendengar suara Tuhan di dalam kalbunya yang berfirman ‘InilahAku’. Manusia dapat mencapai tingkat keyakinan ini dengancintanya kepada Tuhan dan hasrat yang menyala-nyala untukbertemu dengan Nya bersamaan dengan penyerahan dirisepenuhnya kepada kehendak Nya serta berbuat kebajikan.

Tetapi tingkat terakhir dari keyakinan ini (Haqq-ul-yaqeen) ataukeyakinan karena kenyataan, hanya datang bila dia dapat bersatudengan Tuhan, dan mengetahui Dia secara langsung serta akrabsebagaimana dia mengetahui tentang dirinya sendiri. Sebagaimanaseseorang itu mencelupkan tangannya ke dalam api akanmempunyai pengalaman langsung tentang api tersebut, demikianlahmanusia yang mencapai derajat ketiga tentang Tuhan, diamenyadari adanya Tuhan dengan menyeburkan dirinya dalam apikecintaan Tuhan – segala kejahatan dan hal-hal yang tidak sucilainnya terbakar habis dan sifat-sifatnya menjadi suci murnibagaikan emas berkilauan. Seperti suatu lempengan logam yangdisaat tercelup dalam api menunjukkan sifat apinya, demikianlahpula manusia terbakar dalam api cinta kasih sayang Tuhanmempertunjukkan sifat-sifat Ilahi, dia sebagaimana dikatakandalam sabda Nabi s.a.w “dicelup dalam sifat-sifat Ilahi”. Beberapaagama secara keliru telah menyebut orang-orang macam ini sebagaiTuhan atau penjelmaannya atau putera-putera Nya. Islammenyatakan bahwa orang yang terbakar dalam api kasih sayangTuhan dan membabarkan sifat-sifat ketuhanan ini tetap manusia,meskipun beliau adalah seorang manusia sempurna atau manusiaberketuhanan. Al Qur’an membimbing manusia melalui tiga tingkatkeyakinan kepada Tuhan. Islam menginginkan agar setiap orang

Page 287: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA220

mencapai keyakinan berdasarkan kenyataan, dan karenanyamenjadi manusia yang baru.

Tema utama Al Qur’an, yakni keesaan dan kebaikan Tuhan.Firman Nya: “Katakan Dia Allah adalah Esa, Allah ialah yangsegala sesuatu bergantung kepada Nya, Ia tak berputera dan takdiputerakan, Dan tak ada satu pun yang menyerupai Dia.” (Surat112)

Al Qur’an menekankan bahwa semua Nabi mengajarkanKeesaan Ilahi dan bahwa inilah doktrin asli dari segala agama.Meskipun demikian, dengan berlalunya waktu agama yangbermacam-macam itu menyimpang dari monoteisme sejati(Tauheed) dan memakai bermacam-macam politeisme (Syrik).Beberapa agama mempertahankan para Nabi dan para pahlawanmereka serta mulai menyembah mereka sebagai inkarnasi atauavtars (misalnya Yesus Kristus dalam Kristen, Rama dan Krishnadalam agama Hindu, Buddha dalam agama Buddha Mahayana).Beberapa agama menyekutukan pribadi-pribadi lain dengan TuhanYang Esa, karena itu percaya bahwa kalau tidak kemajemukan daridewa-dewa juga kemajemukan pribadi-pribadi dalam ketuhanan(misalnya kemajemukan dewa-dewa dalam agama Hindu, dankemajemukan pribadi ketuhanan dalam agama Kristen yang terciptadengan menyekutukan dua makhluk, yakni Yesus dan Rohul Kudusbeserta Tuhan dan ketuhanannya) Beberapa agamamempersonifikasi macam-macam sifat Tuhan yang berbeda-bedadalam Pribadi Ketuhanan yang terpisah (misalnya TrinitasKristiani, yakni Bapak, Putera, dan Ruhul Kudus); Trimurti dalamagama Hindu, yakni Brahma , Wishnu, dan Syiwa; dan AmeshaSpentas dalam agama Majusi). Beberapa agama lagimempertahankan malaikat dan mulai berkorban sertamenyembayanginya untuk mendapat berkah tertentu (misalnya paradewa-dewi dalam agama Hindu, Yazatas dalam agama Majusi, danRohul Kudus dalam agama Kristen). Beberapa agama berfikir lebih

Page 288: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 221

jauh lagi, dan menciptakan mediator dan para perantara yangmereka anggap sebagai makhluk ketuhanan atau makhluk setengahtuhan (misalnya Perawan Maria dan para Santo dalam agamaKatolik). Beberapa agama lagi berpendapat bahwa Tuhan itudilahirkan dan mempunyai istri dan anak (misalnya Isa adalah satu-satunya Putera yang dilahirkan dari Tuhan, dan Maria adalahibunda Tuhan dalam agama Kristen). Beberapa agama bahkanberfikir bahwa Tuhan itu mempunyai semacam bentuk manusiadengan hawa nafsu serta keinginan manusiawi (misalnya pujaanyang tak terhitung dalam agama Hindu dan mitologi dari bermacamagama).

Ayat-ayat dalam Surat 112 yang dikutip di atas, dan banyak lagiayat lain dalam Al Qur’an secara serentak menolak bermacamragam bentuk politeisme dan menegakkan doktrin Keesaan Ilahikembali kepada kemurniannya yang asli.

Tuhan dalam Islam – Yang Esa dan hanya Allah – adalahPencipta dan Pemelihara semesta alam, Yang Maha Kuasa, YangMaha Pengasih, Yang Maha Suci, Yang Maha Mengetahui, YangMaha Mencintai, Yang Maha Pengampun, Yang Maha Meliputi,Yang senantiasa Hidup, Yang Mencukupi Diri Nya Sendiri,Pemelihara Perdamaian, Pemberi Anugerah Keselamatan, Yangmemperbaiki segala kerugian, Sahabat dari yang terkena musibah,Pembimbing mereka yang sesat, Penjaga segala sesuatu. Diaadalah Tuhan kaum Muslim dan non Muslim: “Tuhan ialah Tuhankami dan Tuhan kalian, kami akan mendapatkan apa yang kamiusahakan dan kalian akan memperoleh apa yang kalian kerjakan.”(42:15)

Di antara bermacam sifat Tuhan yang mulia sebagaimanadikemukakan oleh Qur’an Suci, maka sifat Rahman dan Rahimmengambil tempat yang tertinggi. Dengan nama Al Rahman danAl Rahim setiap surat dari Kitab Suci dimulai. Kata-kata MahaPengasih dan Maha Penyayang diartikan oleh pembaca bahasa

Page 289: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA222

Inggris dari Qur’an Suci hanyalah suatu ide yang sangat tidaksempurna dan arti Rahman dan Rahim yang mengandung arti yangsangat dalam serta menyeluruh, sebagaimana ditunjukkan dalamkata-kata aslinya. Nabi Muhammad s.a.w. bersabda: “KebaikanTuhan kepada makhluk Nya melebihi kebaikan hati seorang Ibuterhadap bayinya”. Dalam Al Qur’an berfirman: “Rahmat karuniaKu meliputi segala sesuatu”.

Dia adalah Yang Mutlak, Yang Abadi, Yang tiada batasnya.“Penglihatan tidak dapat mencapai Dia, tetapi Dia melingkupisemua penglihatan”. “Tidak ada satu pun yang menyerupai Nya”Tuhan, Roh Kosmis dari segala sesuatu, ia immanen tetapisekaligus transenden. Dia adalah immanen dalam caranya yanglebih akrab dan tak terkatakan caranya dibanding immanen seorangseniman dalam ciptaannya. Dia adalah sebagaimana firman Nyadalam Al qur’an “Cahaya langit dan bumi” dan “Lebih dekat padamanusia dari pada dirinya sendiri.” Dia mendengar doa setiaporang.:

“ Dan apabila hamba Ku bertanya kepada engkau tentang Aku,sesungguhnya Aku ini dekat. Aku mengabulkan permohonan orangyang berdoa tatkala ia berdoa kepada Ku, maka hendaklah merekamemenuhi seruan Ku dan beriman kepada Ku agar mereka dapatmenemukan jalan yang benar” (2:186)

MANUSIA DAN DUNIA

Doktrin Keesaan Ilahi (Tauhid) adalah sumbu di seputar manaajaran-ajaran Islam berputar. Seluruh struktur Islam terletak di atasbatu karang ini. Sebagaimana diajarkan dalam Al Qur’an,monoteisme bukanlah dogma keagamaan, ini adalah prinsip tingkahlaku yang harus disajikan dalam praktik. Ini adalah dasar kemajuankemanusian ke arah tujuan yang lebih tinggi.

Doktrin keesaan Ilahi dalam Islam menunjukkan bahwa tak adasuatupun yang patut disembah, kecuali Allah. Risalah pertama

Page 290: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 223

setiap Nabi menurut Al Qur’an adalah: “Berbaktilah kepada Tuhan,janganlah engkau mempunyai Tuhan kecuali Dia.” (7: 59, 64, 73,85) dan “Janganlah engkau mengabdi sesuatu kecuali Allah”(11:25, 50, 61. 84). Sebelum Islam manusia biasa menyembahbenda langit dan gejala alam lainnya, tetapi Al Qur’an berkata:”. . .Janganlah kamu bersujud kepada matahari dan jangan pula kepadarembulan, dan sujudlah kepada Allah yang menciptakan itu, jikakamu mengabdi kepada Nya” (41:37)

Manusia adalah ciptaan Allah yang paling mulia. Segala sesuatudiciptakan Tuhan termasuk para malaikat, untuk melayani manusia.Jadi manusia memerosotkan dan menghinakan dirinya denganmenyembah benda-benda itu, padahal dia lebih unggul. Kami bacadalam Al Qur’an: “Apakah akan kucarikan untuk kamu, Tuhanselain Allah, padahal Ia telah membuat kamu melebihi sekalianmakhluk.”(7:140). Karena itu Islam mengembalikan harga diriummat manusia. Dikatakannya bahwa apa yang dinamakan tuhan-tuhan yang ditakuti dan disembah-sembah oleh manusia,sesungguhnya adalah para hamba Nya. Adalah kodrat manusia, kataAl Qur’an, untuk menaklukkan seluruh alam semesta danmemerintah di bumi sebagai pengganti (Khalifah) Tuhan:

“Allah ialah yang membuat lautan untuk melayani kamu, agarkapal-kapal meluncur di sana dengan perintah Nya, dan agar kamumencari anugerah Nya, dan agar kamu berterima kasih. Dan Diamembuat untuk melayani kamu apa-apa yang ada di langit dan apa-apa yang ada di bumi semuanya dari Dia sendiri. Sesungguhnyadalam itu adalah tanda bukti bagi kaum yang merenungkan”

“Dan Ia membuat malam dan siang dan matahari dan bulansupaya melayani kamu, dan bintang-bintang dibuat untuk melayanidengan perintah Nya. Sesungguhnya dalam ini adalah pertanda bagikaum yang berakal” (16:12)

Islam bahkan tidak memperbolehkan orang-orang besardianggap sebagai tuhan-tuhan. Karena menurut Al Qur’an, hal ini

Page 291: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA224

juga akan merendahkan harga diri manusia. Adalah sangatmenghinakan manusia bila dia bersujud dan menyembah orangseperti mereka sendiri, baik mereka itu raja, ulama, maupun paraNabi. Qur’an Suci berkata: “Mereka mengambil ulama mereka danrahib mereka sebagai Tuhan selain Allah, dan pula Al Masih binMaryam. Dan mereka tiada lain hanya disuruh mengabdi kepadaTuhan Yang Maha Esa – tak ada Tuhan selain Dia, Maha Suci Diadari apa yang mereka sekutukan .” (9:31),

Sesungguhnya manusia terbesar di segala zaman adalah NabiSuci Muhammad s.a.w telah berkata:”Aku hanyalah manusia biasaseperti kamu; diwahyukan kepadaku bahwa Tuhan kamu adalahTuhan Yang Maha Esa, maka tetaplah di jalan yang lurus kepadaNya, dan mohon perlindungan Nya. Dan celaka sekali bagi kaummusyrik “ (41:6)

Islam menekankan penolakannya kepada doktrin Dosa Warisyang diperoleh dari keturunan. Tidak ada yang lebih menghinakandan merendahkan manusia dari pada kepercayaan bahwa dia lahirdengan penuh dosa, dengan sifat yang terhina. Menurut Al Qur’an,dosa bukanlah sesuatu yang diwariskan dari keturunan nenekmoyangnya, ia adalah apa yang diperoleh manusia buat dirinyasendiri, bila dia mengerjakan apa yang seharusnya tidak bolehdikerjakan, dan tidak mengerjakan apa yang seharusnya dikerjakan.Dosa adalah kehendak menyimpang dari Hukum Tuhan atau hukumyang benar atau salah. Manusia dilahirkan dengan kehendak bebas,tetapi kecenderungan dan kemampuan untuk berbuat jahat dan jugamemeranginya serta berbuat kebajikan. Hanyalah ketika dia di saatsebagai seorang yang dewasa dengan kemampuan untukmembedakan antara kebaikan dan kejahatan, dia berbuat salahmenggunakan kebebasannya dan jatuh menjadi korban godaan,sehingga dia menjadi berdosa. Dalam moral tak seorangpun akanmembawa beban manusia lainnya, “Barangsiapa berjalan benar,maka ia berjalan benar untuk keuntungannya sendiri, dan

Page 292: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 225

barangsiapa berjalan sesat maka dia berjalan sesat untuk kerugiandiri sendiri. Dan tak ada orang yang memikul beban akan memikulbeban orang lain.” (17:15). “Dan bahwa manusia tak mempunyaiapa-apa selain yang ia usahakan.” (52:39)

Islam menyatakan bahwa pada saat kelahirannya, seorang anakbebas dari dosa dan suci murni. Manusia tidak memulaikehidupannya dengan naluri yang sesat. Seluruh nalurinya sepertihalnya hewan, adalah sarana untuk menjaga kehidupannya, adalahilmunya yang keliru dan penyelewengan kehendak bebasnya yangmenyebabkan ketidakteraturan nalurinya. Nabi Suci s.a.w.bersabda: “Setiap anak dilahirkan dalam fitrah anugerah Ilahi yangsuci murni, orang tuanyalah yang menjadikannya seorang Yahudi,atau seorang Nasrani, atau seorang Majusi.” Ini bukanlah suatuwarisan naluri untuk menyeleweng, melainkan lingkungan sosiallahyang mendorong dia untuk mengikuti kredo-kredo yang dibuat olehmanusia. Islam bukanlah suatu kredo dalam pengertian ini, Islamadalah agama fitri. Firah dalam dirinya, yang secara tepatdisesuaikan dengan sifat-sifat ketiadaannya, akan menyelaraskanmanusia dengan pribadi dan dengan Tuhannya:

“Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama fitrahbuatan Allah yang Ia menciptakan manusia atas (fitrah) itu. Tak adaperubahan dalam ciptaan Allah. Itulah agama yang benar.” (30:30)

Ruh manusia adalah ekspresi dari Ruh Ilahi. Tuhan, kata AlQur’an, telah meniupkan Ruh Nya kepada manusia. Manusia telahdiciptakan dengan kemampuan yang tak terbatas untuk menyerapsifat Ilahi agar dia tepat disebut sebagai wakil (khalifah) Tuhan dibumi. Tuhan adalah cahaya dan kasih sayang, meningkatnya ilmupengetahuan dan meningkatnya kasih sayang Nya dapat membuatmanusia semakin lama semakin menyerupai sifat-sifat Tuhan. Islamberjuang untuk kemajuan intelektual, moral, dan spiritual manusia.

Dan tepat seperti yang dinyatakan Islam, bahwa manusiadilahirkan tanpa dosa, begitu pula dunia ini tidaklah jahat. Tuhan

Page 293: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA226

itu adalah kebajikan yang mutlak, dan karena Dia adalah kebajikanyang mutlak maka tindakan-tindakan Nya haruslah yang perlu demikebajikan. Akibatnya segenap ciptaan Nya adalah baik. Tidak adasalahnya dalam mencari barang-barang materi untuk dirinya atauyang semacamnya, namun kalau hal ini demi mencari rezeki dandianggap alat. Bagi mereka yang mencitakan benda-benda materialdalam kehidupan dunia, hal itu adalah sarana dan bukan tujuan.Islam berjuang tidak untuk menolak kehidupan, tetapi untukmemenuhi kehidupan. Islam menolak hidup bertapa dan kerahiban.Islam berpendirian bahwa peningkatan spiritual hanya dapat dicapaidengan hidup sepenuhnya dalam keadaan yang fana ini dengansuatu sikap kerohanian, dan tidak dengan menolak dunia. Islammenegakkan suatu neraca yang sehat antara dunia ini dengankehidupan akhirat, dia tidak mengadakan dualisme antara rohdengan badan. Dikatakan bahwa tidaklah mungkin rohani dapatberkembang dengan menghancurkan jasmani. Naluri manusia itupada dasarnya tidaklah buruk. Mereka tak usah dimatikan,melainkan harus dikendalikan dengan kebijaksanaan, disalurkandan digunakan dengan penuh manfaat untuk menjadikan kehidupanmanusia di planet ini lebih makmur dan lebih baik. Dunia inidiciptakan oleh Yang Maha Bijaksana dan Maha Baik mempunyaiarti serta tujuan, dan hanya dengan dibimbing oleh suatu kehidupanyang wajar dan penuh manfaat di dunia serta mensyukuripemberian Tuhan yang indah ini manusia dapat datang lebih dekatkepada Allah, melayani sesama manusia, dan menyiapkan bekaluntuk kehidupan akhiratnya. Islam sebagaimana doktrin asli dariKong Hu Chu, Krishna, Buddha menyukai jalan tengah

PERSAUDARAAN ANTAR MANUSIA

Keyakinan Islam terhadap kesatuan ummat manusia jugamengikuti kepercayaan kepada Keesaan Ilahi (Tauhid). Seluruhummat manusia adalah ciptaan Tuhan Yang Esa. Mereka

Page 294: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 227

semuanya sama dan bersama-sama membentuk suatu persaudaraantunggal. “Manusia adalah ummat yang tunggal”, begitu diumumkanoleh Al Qur’an (2:213) Perbedaan ras, bahasa, kebudayaan,keturunan, kekayaan, dan jenis kelamin semuanya adalah dibuat-buat, hal itu semuanya tidaklah mempengaruhi kesatuanfundamental fitrah manusia. Seluruh ummat manusia adalahsederajat. Islam dengan keras mengutuk rasa unggul berdasarkansuku, ras, atau kebangsaan seseorang, dan mencabut sampai keakarnya sistem kasta. Firman Qur’an Suci:

“Wahai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu daripria dan wanita, dan membuat kamu suku-suku dan kabilah-kabilahagar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia diantara kamu di sisi Allah ialah yang paling taqwa di antara kamu.”(49:13)

Dan dalam Khotbah Selamat Tinggalnya yang terkenal Nabis.a.w. menyerukan :

“Tidak ada orang Arab lebih unggul dari orang bukan Arab,ataupun orang bukan Arab lebih unggul dari orang Arab, tak adaorang kulit hitam lebih unggul dari orang yang berkulit putih, dantak ada orang yang berkulit putih lebih unggul dari kulit hitam.Dalam pandangan Allah orang yang lebih unggul ialah orang yangmemiliki akhlak yang lebih unggul.”

Oleh karena itu dalam Islam tidak ada tempat bagi snobisme,parochialisme, chauvinisme, ataupun nasionalisme yang agresif.Tak pernah dalam sejarahnya yang panjang, kaum Muslimin diberbagai pelosok dunia ini melakukan kesalahan seperti ras,diskriminasi, perbedaan warna kulit, atau apartheid. Sesuai dengansejarawan terkenal Arnold Toynbee berkata:

“Terhapusnya kesadaran ras di antara kaum Muslim adalah satudari pencapaian kemajuan Islam yang menonjol, dan dalam dunia

Page 295: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA228

kontemporer sebagaimana yang terjadi sekarang ini, suatu zamansangat dibutuhkan untuk menyiarkan kemulian Islam ini.”11

Begitu pula Islam tidak membedakan antara apa yang disebutpendeta dengan orang awam yang merupakan gambaran menonjoldari agama-agama lainnya. Tidak ada kependetaan dalam Islam.Tidak adanya kelas khusus yang bertindak sebagai perantara Tuhandengan manusia membedakan Islam dan aliran keagamaan yanglain. “Islamnya Nabi Muhammad s.a.w”, tulis Sayyid Ameer Ali,“tidak mengenal kasta kependetaan, tiada mengizinkan monopolipengetahuan spiritual, ataupun kesucian-kesucian khusus yangmenjadi perantara manusia dengan Tuhannya. Setiap ruh berdoakepada Pencipta Nya tanpa intervensi pendeta ataupun orang-orangsuci. Tak ada pengorbanan, tak ada seremonial yang dibuat-buatoleh kepentingan yang mapan, yang dibutuhkan untuk membawahati yang gelisah lebih dekat kepada Penciptanya. Setiap manusiaadalah pendeta bagi dirinya sendiri, dalam Islamnya Muhammads.a.w.. tak satu pun yang lebih tinggi dibandingkan dengan oranglain.”12

Islam mempersatukan seluruh ummat manusia dalam kasihsayang dan simpati sebagai saudara. Persaudaraan Islam merasuksegala batas geografi dan politik serta mempersatukan derajat danpersaudaraan manusia dari banyak ras, warna kulit, dankebangsaan. Firman Qur’an Suci:

“Dan peganglah erat-erat tali perjanjian Allah semuanya danjanganlah kamu berpecah belah. Dan ingatlah akan nikmat Allahkepada kamu tatkala kamu saling bermusuhan, lalu Ia persatukanhati kamu, maka karena karunia Nya kamu menjadi saudara. Dandahulu kamu ada di tepi jurang api, lalu Ia selamatkan kamu dari

11 Arnold Toynbee, Civilization on Trial, p. 205 (London, 1948)12 Syed Ameer Ali, The Spirit of Islam, p. 165 (Christophers, London, new edition, 1935)

Page 296: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 229

padanya. Demikianlah Allah menjelaskan ayat-ayat Nya kepadakamu agar kamu mendapat petunjuk.” (3:102)

“Segenap ciptaan Tuhan”, sabda Nabi s.a.w., “adalah keluargaNya dan yang paling dicintai Tuhan ialah barang siapa berusahasebaik-baiknya untuk berbuat kebajikan bagi segenap makhlukTuhan”

LIMA RUKUN ISLAM

Menurut teologi Islam, ada lima pilar di mana bangunan agamaIslam ditegakkan. Inilah kelima pilar tersebut, (1) “Tidak adaTuhan kecuali Allah dan Muhammad adalah Utusan Nya”, (2)Shalat, (3) Puasa, (4) Zakat (pajak untuk orang miskin, dan derma),dan (5) Haji.

Tiga pokok dari tujuan kebaktian ini, ialah (i) untukmemperkuat keyakinan kepada Tuhan, (ii) untuk mengilhamimanusia dalam menaklukkan keinginan buruk dan menjalankanketulusan, dan (iii) untuk membawa manusia ke suatu dataranpersamaan dan meningkatkan persamaan kasih sayang danpersaudaraan di kalangan mereka.

Bagian pertama dari Kalimah (“Tiada Tuhan kecuali Allah”)menyatakan keyakinan kepada Keesaan Ilahi (Tauhid), di manaseperti telah kita tunjukkan adalah dasar segenap ajaran Islam danmata air semua sifat-sifat mulia. Bagian kedua dari Kalimah(“Muhammad adalah Utusan Allah”) berarti bahwa Tuhan tidakhanya Pencipta dan Pemelihara alam semesta ini, melainkan jugasetelah membekali manusia dengan kesadaran dan kehendak bebas,Dia juga membimbingnya ke jalan yang benar yang dipimpin Nya.Keyakinan kepada Nabi Muhammad s.a.w. termasuk ke dalamkepercayaan kepada segenap Nabi yang dibangkitkan Tuhan untukmembimbing manusia, sebab Qur’an dengan jelas menyerukankeyakinan kepada semua Nabi yang muncul di segenap pelosokdunia sebelum Nabi Muhammad s.a.w. Nabi Muhammad s.a.w.

Page 297: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA230

adalah Utusan Tuhan yang terakhir, yang menghidupkan agamayang murni dari semua nabi dan melengkapi sertamenyempurnakan agama-agama itu bagi semua bangsa disepanjang zaman. Beliau adalah Nabi dalam fase Islam yangterakhir. Keyakinan kepada Kalimah mengandung arti menerimaatas seluruh risalah dan aturan hidup yang dibawakan olehMuhammad s.a.w. dari Tuhan untuk seluruh ummat manusia.

Rukun Islam yang kedua, yakni shalat yang harus dilakukanoleh kaum Muslim paling sedikit lima kali sehari, dapat sendirianataupun berjamaah. Shalat adalah hubungan manusia denganTuhan, ini adalah curahan hati seseorang kepada Dia yang telahmenciptakan kita, yang memperhatikan dan mencintai kita. Inimemperdalam akan kesadaran ber Tuhan dalam hati manusia danmemperkuat tekad dalam mengikuti jalan yang ditunjukkan olehNya melalui para Nabi Nya. Ini mensucikan rohani danmemberikan kedamaian serta ketentraman hati bagi manusia.Sesuai dengan kata-kata Qur’an Suci. “Ingat, sesungguhnyamengingat-ingat Allah itu membuat hati menjadi tentram” (13:25).Dan lagi: “Bacalah apa yang telah diwahyukan kepada engkautentang Kitab dan tegakkanlah shalat. Sesungguhnya shalat itumencegah manusia dari perbuatan keji dan buruk” (29:45). Nabis.a.w. bersabda, “Barang siapa yang shalatnya tidak bisamencegahnya dari perbuatan dosa dan kejahatan, ia tidakmendapatkan apa-apa kecuali semakin jauh dari Tuhannya”.Selanjutnya shalat berjamaah di mana semua orang dari semuagolongan dan warna kulit berdiri bahu-membahu di hadapan Tuhan,meningkatkan rasa persatuan dan persaudaraan.

Rukun Islam yang ketiga adalah Puasa yang diwajibkan satubulan penuh setiap tahun (yakni pada bulan Ramadhan). Orangyang berpuasa harus sepenuhnya berhenti dari makan minum danberhubungan dengan istrinya. Jadi orang-orang Muslim secarasukarela menghentikan hal-hal yang sesungguhnya diperbolehkan

Page 298: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 231

hanya demi keridhaan Ilahi, dan dengan demikian dia tidak akanmelakukan sesuatu yang melanggar hukum atau ketidaktulusan.Tujuan berpuasa adalah untuk mengembangkan pengendalian diridan semangat berkorban. Qur’an Suci berkata, “Wahai orang-orangyang beriman, puasa diwajibkan kepada kamu sebagaimanadiwajibkan kepada orang-orang sebelum kamu agar kamu menjagadiri dari kejahatan.”(2:183). Dan Nabi s.a.w. bersabda: “Seseorangyang berpuasa dan tidak meninggalkan dusta serta kecurangan,Tuhan tidak akan memperdulikan makan dan minumnya (yakniTuhan tidak menerima puasanya).” Puasa menempatkan semuaorang, baik laki-laki maupun perempuan pada tingkat yang sama.Hal ini membuat si kaya menyadari betapa maknanya orang yanglapar, dan karena itu mereka terbiasa dengan derita mereka yanglapar dan kelaparan.

Rukun keempat adalah Zakat. Islam menetapkan suatukewajiban pajak sebesar 2,5 % per tahun dari modal dan tabungantahunan bagi setiap Muslim. Jadi jumlah yang dikumpulkandibelanjakan untuk si miskin, para janda, yatim piatu, mereka yangterlibat hutang, dan bagi kesejahteraan umum masyarakat. Denganini Islam ingin membangun negara sejahtera. Sebagai tambahanterhadap kewajiban pajak ini, Islam meminta kum Muslimin agarmereka membelanjakan sebesar kemampuan untuk berbuatkebajikan kepada orang-orang lain. “Kamu sekali-kali tak dapatmencapai ketulusan kecuali jika kamu membelanjakan apa yangkamu cintai. Dan apa saja yang kamu belanjakan Allah pastimengetahui itu”, kata Al Quran ( 3: 91). Latihan kedermawanan iniharus bebas dari pamer dan segala itikad yang tidak baik, sepertimenempatkan tujuan kedermawanan itu sebagai berikut: “Ucapanyang manis dan pengampunan itu lebih baik dari pada sedekah yangdiikuti dengan menyakitkan hati. Dan Allah itu Yang Maha Kaya,Yang Maha Menyantuni.” (2:263) “Wahai orang yang beriman,janganlah kamu membuat sedekah kamu sia-sia dengan mencomel

Page 299: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA232

dan menyakitkan hati seperti halnya orang yang membelanjakanhartanya karena ingin dilihat oleh manusia dan ia tak berimankepada Allah dan Hari Akhir.” (2:264). Konsepsi kedermawananNabi s.a.w. sungguh luar biasa sekali. Beliau bersabda, “Setiapperbuatan baik adalah kedermawanan dan sesungguhnya adalahkebajikan yang besar, bila engkau bertemu dengan saudara laki-lakimu dengan ramah tamah, lalu kau curahkan air dari kantongairmu ke tempat persediaan airnya. Seruanmu kepada ummatmanusia untuk berbuat mulia adalah kedermawanan, danpencegahanmu atas perbuatan yang diharamkan adalahkedermawanan; dan kalau engkau tunjukkan jalan kepada musafirdi tanah di mana mereka tersesat itu adalah sedekah darimu, danengkau membantu si buta adalah kedermawanan darimu. Berbuatadil di antara dua kaum adalah kedermawanan dan membantu orangnaik ke pelana tunggangannya, serta mengangkat bebannya, adalahkedermawanan dan menjawab orang yang bertanya dengan lemahlembut adalah kedermawanan, dan menghilangkan perkara-perkarayang menyusahkan orang lain, seperti memindahkan sepotong duriatau batu adalah kedermawanan”.

Rukun Islam yang kelima adalah Haji, di mana seseorang yangmampu harus melakukannya setidak-tidaknya sekali sepanjanghidupnya. Di Ka’bah Mekkah, kaum Muslimin dari segala penjurudunia, dari bermacam-macam ras dan berbicara bahasa yangberbeda-beda, berkumpul sama sederajat di hadapan Tuhan. Segalaperbedaan tinggi dan rendah, kaya dan miskin, lenyap ketika semuapenziarah berbusana dengan pakaian ihram yang sama (dua potongkain putih yang diselimutkan ke seluruh tubuh) bersama-samamenjalankan ritual yang ditentukan dan menjawab panggilanTuhan, menyatakan keputusan mereka untuk membaktikan dirimereka seluruhnya dan sepenuh hatinya demi Dia, dan melakukanpengorbanan di jalan Nya. Suasana yang mengilhami di tempat itu,di mana rumah pertama untuk berbakti kepada Tuhan Yang Esa dan

Page 300: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 233

Sejati didirikan, di mana Ibrahim a.s. (Bapak dari bangsa Semittermasuk di dalamnya dilahirkan agama Yahudi, Kristen, danIslam) lagi-lagi meletakkan landasan dari suatu agama monoteismeyang bermoral, dan di mana Nabi terakhir Muhammad s.a.w.muncul untuk melengkapi bangunan agama sejati, mengisi kalbupara penziarah dengan kasih sayang Tuhan. “Kaum penziarahmenunjukkan tindak lahiriah mereka untuk bertawaf di sekelilingKa’bah bahwa api kasih sayang Ilahi telah dinyalakan dalamkalbunya, dan seperti pencinta yang sejati dia berkeliling rumahDia yang paling tercinta. Sesungguhnya dia menunjukkan bahwadia telah membuat kehendak pribadinya dan sepenuhnya tundukkepada kehendak Tuhannya, dan bahwa dia telah mengorbankansegala pamrihnya demi keridhaan Nya.”, mengutip Sir ThomasArnold, “Tetapi di atas segalanya, dan di sinilah terletakkepentingan yang paling pokok dalam sejarah dakwah Islam -Ibadah Haji memerintahkan berkumpulnya kaum Muslimin setiaptahun dari segala bangsa dan bahasa yang datang bersama-samadari seluruh penjuru dunia, berdoa di tempat yang suci di manawajah mereka di hadapkan pada setiap saat dalam shalat di rumahmereka yang jauh. Tak ada tekanan keagamaan yang demikiangenius dan mengesankan pada ingatan orang yang beriman, suatuperasaan dalam kehidupan mereka sehari-hari tentang persaudaraanmereka dalam ikatan keimanan. Di sinilah tindakan yang utama dariibadah bersama, kaum Negro asal pantai Utara Laut Afrika bertemudengan orang –orang China dari Timur Jauh, Pangeran yangberbudaya tinggi dari Ottoman mengenal saudara Muslimnya ditanah yang asing dari titik terjauh Laut Melayu. Pada waktu yangsama di seluruh dunia Islam, kalbu kaum Muslim terangkat dalamsimpati kepada saudara-saudara mereka yang lebih beruntung dapatberkumpul di kota yang disucikan, yakni di rumah-rumah mereka

Page 301: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA234

untuk memperingati Hari Raya Idul Adha atau (sebagaimanadisebut di Turki dan Mesir) Hari Raya Bayram.”13

ETIKA ISLAM

Moral ideal dan tujuan yang diletakkan Islam di hadapan setiaporang sebagaimana digambarkan oleh Al Qur’an adalah“pencelupan sifat-sifat Tuhan” (2:138). Nabi s.a.w menerangkanhal ini dengan sabdanya, “Celupkanlah dirimu dengan sifat-sifatIlahi”. Setiap orang mempunyai dalam dirinya benih ketuhanankatakanlah dari air yang harus dikembangkan menjadi suatu pohonyang tumbuh berkembang sepenuhnya dan berbuah lebat. Ini adalahFalah atau keberhasilan yang sejati dalam Islam.

Kemajuan moral manusia telah dibagi oleh Al Qur’an menjaditiga tingkatan. Nafs al-ammara (nafsu yang tak terkendalikan), nafsal-lawwama (nafsu yang mempersalahkan dirinya sendiri), dan nafsal-muthmainna (nafsu yang dalam kedamaian).14

Islam mendapati manusia pada tingkatan kebuasan atau tanpatanggung jawab moral, di mana dia tidak dapat membedakan antarakepunyaan sendiri dengan kepunyaan orang lain, baik dan buruk,berbuat apa saja yang rasanya ingin dilakukannya. Ini adalahtingkatan nafs al-ammara (nafsu yang tak terkendalikan). Bagimanusia dalam tingkatan ini, Islam memberikan ajaran moralelementer atau dasar, yang berupa sikap tingkah laku, dan belumsuatu perintah moral yang ketat. Mula-mula diajarkan untuk taqwakepada Tuhan dan menahan hawa nafsunya. Ini melarang segala halyang membangkitkan nafsu dan melemahkan moral, sepertiminuman keras dan perjudian. Firman Al Qur’an: “Wahai orang-orang yang beriman, sesungguhnya minuman keras, dan judi, dan 13 T.W. Arnold, The Preachings of Islam, p. 415 (Sh. Muhammad Ashral Lahore,reprinted, 1961)14 Mirza Ghulam Ahmad, The Teaching of Islam (Ahmadiyya Anjuman Isha’at-i-Islam,Lahore, 1968)

Page 302: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 235

sesaji kepada berhala, serta mengadu nasib dengan panah adalahperbuatan keji dan perbuatan setan. Sesungguhnya setan itu hanyaingin membangkitkan permusuhan dan kebencian di antara kamudengan perantaraan minuman keras dan judi serta menghalang-halangi kamu dari ingat kepada Allah dan dari shalat. Apakah kamumau menghentikan pekerjaan itu?”(5:90-91).

Dan firmannya lagi:“Wahai orang-orang yang beriman, bertaqwalah kepada Allah

dan berkatalah dengan kata-kata yang jujur. Ia akan menempatkanperbuatan kamu dalam kedudukan yang baik bagi kamu danmengampuni dosa kamu. Dan barang siapa taat kepada Allah danUtusan Nya, maka sesungguhnya ia mencapai sukses besar” (33:70-71)

“Katakanlah: Mari! Kubacakan apa yang Tuhan kamumengharamkan kepada kamu, (yaitu) janganlah kamumenyekutukan apapun dengan Dia, dan berbuatlah baik terhdaporang tua (ayah-ibu) dan janganlah kamu membunuh anak kamukarena takut melarat. Kami memberi rezeki kepada kamu dankepada mereka, dan janganlah dekat-dekat pada perbuatan keji,baik terang terangan maupun sembunyi sembunyi, dan janganlahkamu membunuh jiwa yang dilarang oleh Allah, kecuali dalammembela keadilan. Inilah yang diwasiatkan (diperintahkan) Tuhankepada kamu agar kamu mengerti” (6:152).

“ Janganlah kamu dekat-dekat pada harta anak yatim, kecualidengan cara yang baik sampai ia mencapai usia dewasa. Danpenuhilah takaran dan timbangan dengan adil – Kami takmembebankan kewajiban kepada suatu jiwa kecuali menurutkemampuannya. Dan jika kamu berkata, berkatalah yang benarsekalipun ini (terhadap) keluarga sendiri. Dan tepatilah perjanjianAllah . Inilah yang diwasiatkan (diperintahkan) Tuhan kepadakamu agar kamu ingat.” (6:153).

Page 303: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA236

“Barang siapa membunuh orang . . . ia seakan-akan membunuhmanusia semua. Dan barangsiapa menyelamatkan orang, maka iaseakan-akan menyelamatkan manusia semua.”(5:32).

“Pada hari ini dihalalkan kepada kamu (semua) barang yangbaik. Dan makanan Ahli Kitab adalah halal bagi kamu, danmakanan kamu juga halal bagi mereka. Demikian pula wanita yangsuci di antara kaum mukmin dan wanita yang suci di antara kaumAhli Kitab sebelum kamu jika kamu berikan kepada mereka maskawin mereka, dengan mengawini mereka, bukan dengan zina danbukan dengan diam-diam mengambil mereka sebagai gundik.”(5:5).

“Wahai para putera Adam, pakailah perhiasan kamu pada setiapkali menjalankan shalat, dan makanlah dan minumlah dan janganmelampaui batas, sesungguhnya Ia tak suka kepada orang yangmelampaui batas.”(7:31)

“Dan janganlah memalingkan mukamu dari orang-orang, danjangan pula berjalan di muka bumi dengan bersorak-sorai.Sesungguhnya Allah tak suka kepada orang yang congkak,sombong.”(31:18)

“Dan ikutilah jalan yang benar dalam perjalanan, danrendahkanlah suaramu. Sesungguhnya suara yang paling dibenciialah suara keledai.”(31:19).

“Dan apabila kamu diberi hormat dengan suatu penghormatan,maka balaslah dengan penghormatan yang lebih baik dari pada itu.Sesungguhnya Allah itu yang memperhitungkan segala sesuatu”(4:86)

Bila seseorang mengembangkan dalam dirinya dorongan untukmengendalikan nafsunya dan mengikuti ajaran-ajaran ini, dia akanmasuk pada tingkat yang kedua, yaitu nafs al-lawwama (nafsu yangmempersalahkan dirinya sendiri). Pada tingkat ini selalu terjadiperjuangan di dalam diri manusia antara kebaikan dan kejahatan.Dia masih tetap lemah dan berulang kali dia menyerah kepadakecenderungan buruk, tetapi setiap saat dia terjerembab, maka

Page 304: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 237

kesadaran budinya menusuk hati dan dia merasa sedih. Dan dengandemikian dia memperbaharui usahanya untuk berjuang melawankejahatan dan menahan godaan. Ajaran-ajaran moral Islam yangtinggi yang diperintahkan Islam kepada seseorang yang dalamtingkatan ini dapat dibagi menjadi dua kategori, perkara-perkarayang mencegah seseorang dari yang merugikan kehidupan, milik,kehormatan, dan kebebasan orang lain (misalnya kesucian,kejujuran, sopan-santun, kedamaian, dan kebebasan berpendapatserta berbicara), dan mereka yang mendorong manusia untukberbuat kebajikan terhadap sesamanya (seperti pemurah, pemaaf,benar, berani, tabah, lemah lembut, ramah tamah, dan penuhkecintaan).

Kesucian, “Dan janganlah kamu berdekat-dekat denganperbuatan zina (harus sepenuhnya menghentikan hal-hal yangmengawali atau segala sesuatu yang bisa membawa ke arahperzinaan), sesungguhnya itu adalah keji. Dan buruk sekali jalanitu.”(17:32). “Dan janganlah kamu dekat-dekat pada perbuatan keji,baik terang-terangan maupun sembunyi-sembunyi.” (6:152). “Zinamata ialah melihat dengan nafsu kepada isteri orang lain, dan zinalidah ialah mengatakan apa-apa yang dilarang.”(Sabda NabiMuhammad s.a.w)

Tulus hati, “Sesungguhnya Allah memerintahkan kepada kamusupaya menyerahkan amanah kepada orang yang pantasmenerimanya” (4:58) “Dan janganlah kamu terlalu berhasrat untukmemiliki apa yang dengan ini Allah membuat sebagian kamumelebihi sebagian yang lain. Kaum pria memperoleh keuntungandari apa yang mereka usahakan. Dan kaum wanita memperoleh dariapa yang mereka usahakan. Dan mohonlah kepada Allah akankarunia Nya Sesungguhnya Allah itu senantiasa Yang Maha Tahuakan segala sesuatu.”(4:32).

“Dan janganlah kamu menelan harta di antara kamu sendiridengan jalan tidak sah, dan jangan pula menyuap dengan itu kepada

Page 305: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA238

para hakim, agar kamu dapat menelan sebagian harta manusiasecara tidak sah, padahal kamu tahu.”(2:188).

“Berikan timbangan yang penuh dan janganlah menjadigolongan orang yang suka mengurangi (timbangan). Danmenimbanglah dengan neraca yang benar. Dan janganlahmerugikan manusia akan hak-hak mereka, dan janganlah berbuatbencana di bumi dengan berbuat kerusakan.”(26:181-183).

“Di hari Qiamat aku akan menjadi lawan debat orang yang sukamengerjakan buruhnya untuk melaksanakan pekerjaannya denganpenuh, tetapi orang itu tak membayar penuh upah si buruhitu”(Sabda Nabi Muhammad s.a.w.)

Sopan-santun, “Tiada yang lebih baik dari yang diberikanseorang ayah kepada anaknya tingkah laku yang baik”. “Barangsiapa diberikan sifat lemah lembut dia telah dikaruniai pahala yangbesar di dunia ini maupun di Akhirat”. “Sesungguhnya yang palingsaya cintai di antara kamu, dan yang paling dekat padaku diAkhirat, adalah mereka yang mempunyai citra yang baik”. “Orangyang sombong atau orang yang bicara kasar tak akan masukSorga.” (Sabda Nabi Muhammad s.a.w.). “Wahai orang-orang yangberiman, janganlah suatu kaum memperolok-olokkan kaum yanglain, barangkali (kaum yang lain) itu lebih baik daripada mereka,dan jangan pula kaum wanita yang satu (memperolok-olokkan)kaum wanita (yang lain), barangkali (kaum wanita yang lain) itulebih baik daripada mereka. Dan janganlah mencela orang-orangkamu sendiri, dan jangan pula memanggil dengan nama ejekan.Buruk sekali nama yang jelek itu sesudah beriman, dan barangsiapa tak bertobat, mereka adalah orang yang lalim”. (49:11).“Wahai orang-orang yang beriman, jauhilah sebagian besar dariprasangka, sesungguhnya prasangka dalam beberapa hal itu dosa;dan janganlah memata-matai, dan jangan pula sebagian kamumengumpat kepada sebagian yang lain (49:12). “Seseorang tidak

Page 306: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 239

bisa dipanggil seorang Muslim hingga hati dan lidahnya masihdemikian” (Sabda Nabi Muhammad s.a.w)

Perdamaian, "Dan tidaklah sama kebaikan dan keburukan.Tangkislah (keburukan) dengan apa yang paling baik, maka tiba-tiba apa yang antara engkau dengan dia terdapat permusuhan akanmenjadi seperti kawan yang akrab” (41:34). “Adapun hambaTuhan Yang Maha Pemurah, ialah mereka yang berjalan di mukabumi dengan rendah hati, dan apabila orang-orang bodoh menegurmereka, mereka berkata ‘Damai’ (25:63). “Seorang Muslim adalahdia di mana orang lain selamat dari lidah dan tangannya, danseorang Muhajir adalah orang yang meninggalkan apa-apa yangdilarang oleh Allah". “Maukah kuberitahukan kepadamu suatuperbuatan yang lebih baik daripada puasa, sedekah, dan shalat?Ialah membuat perdamaian antara manusia, kebencian dan dendammerobek-robek pahala Sorga sampai ke akar-akarnya” (Sabda NabiMuhammad s.a.w.).

Kebebasan Berpendapat dan Berbicara, “Tak ada paksaandalam agama”(2:256). “Kamu akan mendapat pembalasan kamu,dan aku juga akan mendapat pembalasanku” (109:6).Sesungguhnya orang yang beriman (kepada apa yang diturunkankepada engkau Muhammad), dan orang Yahudi dan orang Nasrani ,dan orang Sabi’ah, siapapun yang beriman kepada Allah dan HariAkhir dan berbuat baik, mereka mendapat ganjaran di sisi Tuhanmereka, dan tak ada ketakutan akan menimpa mereka, dan merekatak akan susah” (2:62). “Perbedaan pendapat di antara ummatkuadalah rahmat Tuhan.” “Jihad yang paling utama adalahmengemukakan kebenaran di hadapan seorang penguasa yangdzalim” (Sabda Nabi Muhammad s.a.w.)

Kebenaran dan keadilan, “Tak ada orang yang benar dalampengertian yang sebenar-benarnya kecuali dia yang benar dalamkata-kata, tingkah laku dan dalam akal fikirannya” (Sabda NabiMuhammad). “Wahai orang-orang yang beriman, jadilah kamu

Page 307: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA240

orang yang menegakkan keadilan, berdiri saksi karena Allah,sekalipun terhadap diri sendiri atau orang tua kamu atau kerabatkamu, baik ia kaya atau melarat, Allah lebih mempunyai hak atasmereka berdua. Maka janganlah kamu mengikuti keinginan rendah,agar kamu tak menyimpang. Dan jika kamu memutar balik atauberpaling (dari kebenaran), maka sesungguhnya Allah itusenantiasa Yang Maha Waspada terhadap apa yang kamu kerjakan”(4:135).”Wahai orang orang yang beriman, jadilah kamu orangyang jujur karena Allah (jadilah kamu) saksi yang adil, danjanganlah kebencian orang orang mendorong kamu untuk berlakutak adil. Berlaku adilah kamu, ini adalah lebih dekat kepada taqwa.Dan bertaqwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah itu YangMaha Waspada akan apa yang kamu lakukan” (5:8).

Keberanian dan Ketabahan, “Wahai orang-orang yang beriman,mohonlah pertolongan dengan sabar dan shalat, sesungguhnyaAllah itu menyertai orang yang sabar” (2:153) “Dan sesungguhnyaKami akan menguji kamu dengan sesuatu dari ketakutan dankelaparan dan kehilangan harta dan jiwa dan buah-buahan. Danberilah kabar baik kepada orang yang sabar” (2:155). “(Yaitu)orang yang apabila suatu musibah menimpa mereka, merekaberkata ‘Sesungguhnya kami ini kepunyaan Allah, dan kami akankembali kepada Nya’”(2:156). “Ini adalah orang yang memperolehkurnia dan rahmat dari Tuhan mereka, dan ini adalah orang yangterpimpin pada jalan yang benar” (2:157). "Orang-orang yang paramanusia berkata kepada mereka ‘Sesungguhnya orang-orang telahberkumpul hendak menyerang kamu, maka dari itu takutlah kepadamereka, tetapi ini (malah) menambah iman mereka, dan merekaberkata ‘Allah sudah cukup bagi kami, dan Ia adalah Pelindungyang mulia” (3:172).

Pemaaf, “Dan cepat-cepatlah menuju pengampunan dariTuhan kamu dan Taman yang luasnya (seluas) langit dan bumi,yang disiapkan bagi orang yang menetapi kewajiban” (3:132).

Page 308: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 241

“(Yaitu) orang yang membelanjakan (harta) pada waktu lapang danpada waktu sempit, dan orang yang menahan marah, dan orangyang memberi ampun kepada manusia. Dan Allah mencintai orangyang berbuat baik (kepada orang lain)” (3:133) “Kebanyakan kaumAhli Kitab (yakni para pengikut agama-agama wahyu yang lainnya)menghendaki agar mereka dapat mengembalikan kamu dalamkekafiran setelah kamu beriman, karena perasaan dengki yangtimbul dalam batin mereka, setelah kebenaran menjadi terang bagimereka. Tetapi maafkanlah dan ampunilah sampai Allahmelaksanakan perintah Nya. Sesungguhnya Allah itu berkuasa atassegala sesuatu” (2:109) “Jadi dengan rahmat Allah itulah engkaubertindak lemah lembut terhadap mereka. Dan sekiranya engkaukasar (dan kejam), niscaya mereka akan bubar dari sekeliling kamu.Maka dari itu ampunilah mereka dan mohonlah perlindungan bagimereka dan bermusyawarahlah dengan mereka mengenai urusanyang penting. Tetapi jika engkau telah mengambil keputusan,bertawakallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah itu mencintaiorang yang tawakal (kepadaNya)” (3:158).

Berbuat Kebaikan terhadap Sesama; “Segenap makhluk Tuhanadalah keluargaNya, dan yang paling dicintai oleh Tuhan ialahmereka yang berusaha berbuat kebaikan yang sebanyak mungkinkepada semua makhluk Tuhan”. “Perbuatan apakah yang palingutama? Ialah membahagiakan hati ummat manusia, memberi makanpada mereka yang lapar, menolong mereka yangmenderita,.meringankan kesedihan orang yang sedang dirundungduka, dan menghapuskan kesalahan mereka yang terluka”. (SabdaNabi Muhammad s.a.w.) “Dan apakah yang membuat engkau tahu,apakah jalan naik itu? (Yaitu) memerdekakan budak belian. Ataumemberi makan pada hari kelaparan kepada anak yatim yang adapertalian keluarga, atau orang miskin yang berbaring di tanah. Laluia adalah golongan orang yang beriman dan saling menasehati

Page 309: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA242

supaya bersabar dan saling menasehati supaya berbelas kasih” (90:12-17).

Kasih Sayang dan Simpati ; “Cintakah kalian kepadaPenciptamu? Pertama-tama cintailah sesama makhluk” “Takseorangpun menjadi mukmin sejati sehingga dia menginginkan bagisaudaranya apa yang diinginkan oleh dirinya sendiri”. “Engkauakan melihat di antara orang-orang mukmin berkasih sayangsesamanya dan ramah tamah satu sama lain seperti satu tubuh, bilasalah satu anggota badannya sakit, maka seluruh tubuh merasasakit, satu anggota tubuh menyeru yang lain dengan rasa tak bisatidur dan demam”. (Sabda Nabi Muhammads.a.w.).

Di saat manusia berusaha dengan sebaik-baiknya untukmengikuti ajaran-ajaran ini dan berjuang melawan kejahatan yangbersarang di hatinya dengan keteguhan hati dan ketabahan, makapertolongan Tuhan datang kepadanya dan keinginan sertakecenderungan jahatnya akhirnya musnah:”Jika kamu menjauhkandiri dari hal yang besar-besar yang kamu dilarang, Kami akanmenghapus kecenderungan kamu kepada keburukan danmemasukkan kamu ke tempat masuk yang mulia” (4:31). Dengandemikian dia mencapai taraf ketiga dari perkembangan moral,yakni nafs al-mutmainna (jiwa yang tenang). Al Qur’an berkata:

“Wahai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhan dikaudengan perasaan puas, amat memuaskan di hati. Masuklah di antarahamba-hambaKu. Dan masuklah ke SorgaKu” (89:27-30)

Manusia yang telah mencapai tingkat ini, hidup dalamkehidupan surgawi, yakni kedamaian yang sempurna,ketenteraman, serta kesucian dalam hidup di dunia ini juga. Diadipenuhi kasih sayang Tuhan dan berbahagia dalam melakukankehendak Nya “Katakanlah: Sesungguhnya shalatku danpengorbananku dan hidupku dan matiku adalah untuk Allah Tuhansarwa sekalian alam” (6:163).

Page 310: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 243

Tentang manusia semacam ini, Tuhan berfirman: “Manusiayang Aku pegang sebagai kecintaanKu, Akulah pendengarannyaketika dia mendengar, dan Akulah penglihatannya dengan mana diamelihat, dan Akulah tangannya dengan mana dia memegang, danAkulah kakinya dengan mana dia berjalan”.

HUKUM-HUKUM SOSIAL DALAM ISLAM

Agama yang benar tidak dapat memuaskan dirinya dengankehidupan pribadi masing-masing orang, dan menarik diri daritanggung jawabnya untuk membimbing manusia dalam kehidupanmasyarakatnya dan mengaturnya sesuai dengan kehendak danmaksud tujuan dari Tuhan. Islam tidak saja merupakan keyakinanmelainkan juga suatu sistem sosial, dan jalan hidup yangmelingkupi segalanya. “Dimana agama Kristen”, tulis Dr. WilfredCantwell Smith. “dalam tahun-tahun belakangan ini bergerakmenuju ajaran kemasyarakatan, Islam telah menjadi ajarankemasyarakatan sejak permulaan berdirinya”15

Sistem Politik IslamIslam menjamin keadilan sosial dan perdamaian dengan

menempatkan perkara politik, ekonomi, dan masalah internasionaldi bawah pengendalian agama dan moralitas serta denganmemberikan batasan tugas kewajiban dasar seseorang terhadapagama dan negara, terhadap pribadi serta dari satu negara terhadapnegara lainnya. Islam meletakkan beberapa prinsip dasar di manapada setiap golongan diserukan untuk memakainya dan kemudianmemberikan kepada masing-masing golongan masyarakatkebebasan untuk mengembangkan strukturnya sesuai dengankebutuhan masa dan keahlian rakyatnya , dengan catatan bahwa

15 Wilfred Cantwell Smith, Islam in the Modern World, pp. 22-23

Page 311: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA244

struktur yang di atas selalu memperhatikan prinsip-prinsip dasardan tetap dalam batas-batas hukum.16

Prinsip dasar pertama, sistem politik Islam ialah bahwakekuasaan negara terletak pada Tuhan, dan tidak ada pembuatundang-undang atau parlemen yang mempunyai hak untukmengeluarkan undang-undang atau hukum yang bertentangandengan jiwa perintah Ilahi sebagaimana termaktub dalam Al Qur’andan sabda Nabi s.a.w. Jadi Islam menjamin keadilan yang seragamdan menyelamatkan negara serta nasib ummat dari terombangambing oleh keinginan mendadak dan keputusan-keputusan yangterburu nafsu para pembuat undang-undang; serta kelompok-kelompok minoritas dari penindasan mayoritas, dan kepentinganrakyat secara keseluruhan dari rencana kelas ekonomi yangberkuasa di masyarakat.

Prinsip dasar kedua, ialah bahwa seluruh lembaga publiktermasuk Kepala Negara, adalah amanah Ilahi dan yang diberiamanat harus menjalankan kekuasaan yang dilimpahkan kepadamereka sebagai perintah Tuhan, dan demi kemaslahatan seluruhrakyat. Karena Kepala Negara dipilih oleh rakyat, maka dia jugabisa diganti oleh rakyat, jika mereka mendapati bahwa dia tidakmenjalankan tata pemerintahannya sesuai dengan perintah-perintahTuhan dan kepentingan yang sebaik-baiknya dari seluruh rakyat.

Prinsip dasar ketiga, ialah bahwa semua manusia (dan karena itutermasuk kaum wanita) adalah sama di hadapan hukum dan dalampandangan Tuhan. Mereka mempunyai hak-hak politik yang sama.Hukum yang sama berlaku bagi semuanya. Dalam negara Islam takseorangpun, bahkan Kepala Negara yang di atas hukum. Demitegaknya hukum, bahkan Khalifah dapat dipanggil ke pengadilandan dihukum bila terbukti bersalah.

16 Maulana Muhammad Ali, The New World Order (Ahmadiyya Anjuman Isha’at-I-Islam, Lahore, 1944)

Page 312: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 245

Prinsip dasar keempat, ialah bahwa semua hal-hal umumdiputuskan dengan konsultasi dan sesudah meyakini pandanganrakyat negara Islam, baik secara langsung maupun melalui wakil-wakil mereka:

“Ampunilah mereka dan mohonlah perlindungan bagi mereka,dan bermusyawarahlah dengan mereka mengenai urusan (yangpenting). Tetapi jika engkau telah mengambil putusan,bertawakallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah itu mencintaiorang yang tawakal (kepadaNya)” (3:158).

“Dan orang-orang yang menurut kepada Tuhan mereka danmenegakkan shalat, dan orang-orang yang perkaranya (diputuskan)dengan musyawarah antara mereka, dan mereka membelanjakansebagian dari apa yang Kami berikan kepada mereka” (42:38).

Islam membawa kehadiran demokrasi sejati yang pertama, dimana tak ada perbedaan antara orang merdeka dengan budak,warga negara dan orang asing, dan tak ada perbedaan berdasarkanras atau warna kulit atau jenis kelamin ataupun aliran.

Ekonomi IslamIslam menganggap Tuhan sebagai Pemilik Mutlak segala harta

kekayaan, dan orang yang memiliki harta hanyalah sebagai yangmenjalankan amanat, mereka dapat memegang dan menggunakankekayaan tersebut hanya jika dengan bekerja, lalu kepentinganorang-orang lain dan masyarakat secara menyeluruh tidak akanterabaikan. Begitu pula jika aktifitas ekonomi mereka dijalankan didalam batas-batas yang digariskan oleh Tuhan.

Islam menganggap semua penghasilan yang tanpa usaha sebagaitidak sah. Menurut Al Qur’an, “Manusia hanya memperoleh apayang ia usahakan” (53:39). Islam memegang teguh kebanggaan

Page 313: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA246

dalam kerja. Nabi Muhammad s.a.w. bersabda: “Tak seorangpunyang memakan makanan lebih baik daripada yang dimakan atashasil karya tangannya sendiri”. Tak ada suatupun yang lebihdimurkai dalam pandangan Tuhan daripada pemerasan darimanusia atas manusia lainnya. Islam dengan keras mengutukpenimbunan, pasar gelap, dan segala praktik yang semacam itu dimana seseorang mengambil keuntungan yang tidak wajar ataskebutuhan manusia lainnya. Islam menentang sistem kartel(persekutuan kaum pengusaha besar), dan monopoli, sertamengambil sarana untuk mencegah pemusatan kekayaan dalambeberapa tangan, "demikian sehingga kekayaan itu tidak bolehberedar hanya di kalangan orang-orang kaya saja dari antaramu”(59:7).

Yang terpenting dari semuanya, Islam melarang riba, yaknisistem di mana seseorang meminjamkan atau menginvestasikanuangnya dengan harapan untuk memperlipatgandakannya denganmemeras tenaga orang lain , tanpa dia sendiri menggunakan tenagafisik, maupun mentalnya untuk bekerja produktif atau kreatif.Firman Al Qur’an:

“Wahai orang yang beriman, janganlah kamu makan riba (nilailebih, bunga uang, rente, dan sebagainya) dengan berlipatganda,dan bertaqwalah kepada Allah agar kamu beruntung” (3:129).

“Orang-orang yang makan riba, mereka tak dapat bangun,kecuali seperti bangunnya orang yang dijatuhkan oleh setandengan sentuhannya” (2:275).

“Dan apa saja yang kamu berikan tentang riba, sehingga itumenambah harta manusia, maka itu menurut Allah tak menambah(apa-apa), dan apa saja yang kamu berikan tentang zakat denganmendambakan perkenan Allah, maka mereka itulah yang mendapat(keuntungan) yang berlipat ganda” (30:39).

Bila di satu segi Islam menentang penimbunan dan melipatgandakan kekayaan, sebaliknya juga Islam melarang pemborosan

Page 314: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 247

dan segala bentuk perbelanjaan untuk hal-hal yang tidak berguna.Islam menginginkan agar setiap orang menjadi pribadi yangbertanggung jawab untuk kesejahteraan masyarakat. NabiMuhammad s.a.w bersabda: “Bukanlah seorang muslim yangmakan hingga kenyang sedang tetangganya kelaparan”.

Untuk mengurangi ketidakmerataan dan memastikan bahwasetiap orang mendapatkan kebutuhan pokoknya serta kesempatanyang sama dalam kehidupannya, Islam membebankan suatu pajakatas modal kaum berada guna kemaslahatan si miskin. Pajak inidisebut Zakat, yang dibedakan sebagai tambahan dari Khairat atausedekah sukarela. Dan akhirnya dengan hukum-hukum waris yangditetapkannya Islam membuat pemusatan kekayaan dalam beberapatangan menjadi tidak mungkin lagi.

Di samping tidak mengabaikan pentingnya aktivitas ekonomidalam kehidupan manusia, Islam mengutuk kecenderungan untukmemberikan arti penting kepada manusia berdasarkan statuskeuangan dan sosialnya. Tanda manusia paling terhormat bukanlahdalam kekayaannya, melainkan dalam praktik serta integritas moralyang lebih tinggi. Kekayaan bukanlah tujuan, tetapi “suatu saranapenyangga” bagi ummat. Kekayaan yang diperoleh seseorangbukanlah mutlak menjadi miliknya. Ini adalah amanah kepadanyadari Tuhan. Dia telah memperolehnya sebagai hasil penggunaanbakat kemampuan yang telah diberikan Tuhan, dan denganpertolongan serta fasilitas yang diberikan masyarakat. Dia harusmembayar kembali hartanya kepada masyarakat, danmembelanjakan sebanyak mungkin dari apa yang diperolehnyadengan jujur, di jalan Tuhan. Di atas segalanya dalam mengejarkekayaan seseorang tidak boleh kehilangan pandangan terhadapnilai-nilai yang lebih tinggi dari kehidupan

Wanita dalam Islam

Page 315: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA248

Sebelum Islam, kaum wanita umumnya dipandang sebagaibudak. Dia tak dianggap sebagai suatu pribadi seperti halnya kaumlaki-laki yang dianggap suatu pribadi. Beberapa agama sebelumIslam merendahkan mereka sebagai penggoda dan dianggap diabertanggung jawab atas jatuhnya manusia dan sebagai pewarisdosa. Qur’an Suci mensucikan kaum wanita dari tanggung jawabatas jatuhnya Adam dan memperkuat kehormatan serta hargadirinya. Islam menaikkan derajat kaum wanita hingga sama denganlaki-laki, menyatakan bahwa kedua jenis kelamin itu diciptakandari “sari pati dan jenis yang sama”. Nabi s.a.w. bersabda, “Kaumwanita adalah belahan kembar laki-laki”. Islam tidak membedakandi antara mereka baik mengenai kecerdasan, kemampuan, akhlak,dan rohani serta pahalanya:

“Barangsiapa berbuat baik, baik pria ataupun wanita, dan dia itumukmin, Kami pasti akan menghidupi dia dengan kehidupan yangbaik, dan Kami akan memberi kepada mereka ganjaran mereka atassebaik-baik barang yang mereka lakukan” (16:97).

“Sesungguhnya kaum Muslim pria dan kaum Muslim wanita,dan kaum Mukmin pria dan kaum Mukmin wanita, dan kaum priayang patuh, dan kaum wanita yang patuh, dan kaum pria yang tulusdan kaum wanita yang tulus, dan kaum pria yang sabar dan kaumwanita yang sabar, dan kaum pria yang khusyuk dan kaum wanitayang khusyuk, dan kaum pria yang dermawan dan kaum wanitayang dermawan, dan kaum pria yang puasa dan kaum wanita yangpuasa, dan kaum pria yang menjaga kesuciannya dan kaum wanitayang menjaga kesuciannya, dan kaum pria yang banyak ingatkepada Allah dan kaum wanita yang banyak ingat – Allahmenyiapkan bagi mereka pengampunan dan ganjaran yang besar”(33:35).

Untuk pertama kalinya dalam sejarah, Islam memberikan hak-hak yang sama kepada kaum wanita seperti halnya kepada kaumpria:

Page 316: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 249

“Dan wanita mempunyai hak yang sama seperti yangdibebankan terhadap mereka dengan cara yang baik, dan bagi priaadalah setingkat di atas mereka” (2:228).

Orang modern mengakui bahwa tidak akan ada kebebasan sertaharga diri yang sebenar-benarnya tanpa hak-hak ekonomi. Empatbelas abad yang lalu, Islam memberikan kepada kaum wanita hakuntuk mewaris harta milik ayah dan suaminya serta memperoleh,memiliki dan membelanjakan harta kekayaan menurut kemaunnya.Al Qur’an berfiman:

“Kaum pria memperoleh keuntungan dari apa yang merekausahakan. Dan kaum wanita memperoleh keuntangan dari apa yangmereka usahakan” (4:32).

“Kaum pria memperolah bagian dari apa yang ditinggalkanorang tua dan kaum kerabat, dan kaum wanita juga memperolahbagian dari apa yang ditinggalkan orang tua dan kaum kerabat, baiksedikit maupun banyak – bagian yang sudah ditentukan” (4:7).

Dalam perkawinan, kaum wanita dipandang sebagai mitra yangsejajar dan merdeka. Perkawinan dalam Islam adalah kontrak suciantara seorang pria dan seorang wanita, dan izin dari kedua belahfihak harus diperoleh sebelum perkawinan bisa dilangsungkan. AlQur’an menggambarkan seorang wanita sebagai teman hidupsuaminya - suatu obyek kasih sayang dan suatu sumber kedamaianserta ketentraman baginya, begitupun pria bagi wanita.

“Dan di antara tanda buktiNya ialah, bahwa Ia menciptakanuntuk kamu jodoh dari jenis kamu, agar kamu menemukanketenteraman pada mereka, dan Ia membuat di antara kamu cintadan kasih sayang. Sesungguhnya dalam hal itu adalah tanda buktibagi orang yang merenungkan” (30:21).

Untuk menekankan kepada para pengikutnya kedudukan dankesucian yang tinggi bagi para wanita, Nabi Suci s.aw. bersabda:“Sorga terletak di telapak kaki (kaum) Ibu” Qur’an Suci adalahKitab Wahyu pertama yang membatasi poligami. Islam hanya

Page 317: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA250

mengizinkan seseorang kawin dengan lebih dari seorang isteridalam keadaan yang sangat langka, misalnya sesudah peperangan,di mana banyak orang-orang muda tewas dan meninggalkan parajanda serta anak-anak yatim. Izin Islam untuk suatu poligamiterbatas dan menurut keadaan setempat hanyalah untukmemberikan perlindungan kepada kaum wanita yang terlantar,untuk menjaga mereka dari pemerasan kaum pria, danmenyelamatkan masyarakat dari kerusakan moral. SelanjutnyaIslam menekankan keadaan di mana poligami hampir-hampir takmungkin terjadi “apabila”, kata Qur’an Suci, “kamu kuatir bahwakamu tak dapat berlaku adil , maka (kawinlah) satu saja” (4:3). Dansedikit lebih lanjut lagi difirmankan: “Dan kamu tak dapat berlakuadil di antara para isteri, sekalipun kamu sangat mengingini (itu)”(4:129). Dari hal ini jelaslah bahwa sebagai suatu peraturan Islamhanya mengakui persatuan antara seorang laki-laki dengan seorangwanita dalam bentuk perkawinan yang teguh.17

SUMBANGAN ISLAM TERHADAP PERADABAN

Dalam kurun waktu yang sangat pendek, Islam menyebar kelebih dari separuh bumi. “Lebih dekat kita amati perkembanganini”, tulis Dr. A.M.L. Stoddard, “makin luar biasalah hal itutampaknya. Agama-agama besar lainnya memenangkan jalannyadengan lamban, dengan perjuangan yang menyakitkan, danakhirnya memang dengan bantuan kerajaan yang penuh kuasamasuk dalam agama baru itu. Agama Kristen mempunyaiConstantine, agama Buddha dengan Raja Asoka, dan agama Majusidengan Raja Cyrus, masing-masing mengandalkan kekuatanpenguasa sekuler yang perkasa. Tidak demikan halnya denganIslam. Bangkit di padang pasir yang dihuni oleh penduduk yang

17 Maulana Muhammad Ali, The Islamic Law of Marriage and Divorce (AhmadiyyaAnjuman Isha’at-I-Islam, Lahore)

Page 318: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 251

jarang dan berpindah tempat, yang sebelumnya tidak kelihatandalam alur sejarah kemanusiaan. Islam menyebar dengankemajuannya yang besar dengan dukungan manusia yang sangatterbatas serta menghadapi kerajaan-kerajaan duniawi yang sangatperkasa. Meskipun demikian Islam menang, kelihatannya dengankemudahan yang ajaib, dan dalam generasi selanjutnya sudahmelihat bulan sabit yang perkasa lahir dan unggul dari PegununganPyraness sampai ke Himalaya, dan dari padang pasir Asia Tengahsampai padang pasir Afrika Tengah”18

Islam memberikan kelahiran kepada suatu peradaban yang tetapmembuat takjub para ahli sejarah. “Tidak pernah suatu kaum”,tulis H. Hirschfeld, “yang dibimbing lebih cepat kepada peradaban,seperti yang telah terjadi kecuali bangsa Arab melalui Islam”.19

Sejarah menjadi saksi terhadap kenyataan bahwa Islammemberikan kejutan yang tak terduga terhadap perkembanganintelektual ras manusia, dan kaum Muslimin zaman permulaanmengibarkan tinggi-tinggi panji cahaya dan ilmu pengetahuan padasaat dunia ini tenggelam dalam kebodohan dan kejahilan. “Selamaperiode yang paling gelap dalam sejarah Eropa”, tulis BosworthSmith, “bangsa Arab selama lima ratus tahun membawa panji-panjiilmu pengetahuan demi kemanusiaan”.20

Nabi Muhammad s.a.w. meletakkan tekanan yang utama agarmenuntut ilmu pengetahuan. Beliau bersabda: “Menuntut ilmuadalah kewajiban yang dibebankan kepada setiap Muslim laki-lakimaupun perempuan”. “Tuntutlah ilmu sejak dari buaian sampai keliang lahat”. “Carilah ilmu bahkan sampai ke negeri China”. “Satujam merenungkan karya Sang Pencipta lebih baik daripada

18 A.M. Lothrop Stoddard, The New World of Islam, pp. 1-2 (Chapman and Hall,London)19 H.Hirshfeld, New Researches, p. 520 Bosworth Smith, Mohammed and Mohammedanism (reprinted by Sin Sagar Academy,Lahore)

Page 319: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA252

tujuhpuluh tahun shalat”. “Tinta seorang ahli ilmu lebih sucidibandingkan darah seorang syahid”21

Sebelum Islam agama adalah serupa dengan kepercayaanmembabi buta dan dogma, korban dan ritual; serta kecurigaan telahmengasingkan kebebasan berfikir dan bertanya. Pada saatseseorang menangkap suatu idea baru atau mengungkapkan teoribaru, dia dikutuk dan bahkan disiksa sampai mati oleh kawanseagamanya dan dianggap kafir. Adalah Islam yang untuk pertamakalinya tidak menyetujui segala ajaran dogmatis, danmempergunakan akal fikiran untuk menguji keimanan. “Perkarapertama yang diciptakan”, sabda Nabi s.a.w, “adalah akal fikiran”.Pada saat lain beliau bersabda: “Sesungguhnya manusia telahmenjalankan shalat, puasa, zakat, haji, dan segala perbuatan baiklainnya, tetapi dia tidak akan diberi pahala kecuali sebandingdengan ilmu yang dipunyainya”. Dalam kata-kata Guizot , “Islamberdiri nyaris sendirian di antara agama-agama dalamketidaksetujuannya untuk mengandalkan adat istiadat tanpaargumentasi. Islam meyerukan kepada para penganutnya untukmenyelidiki karya besar dari keimanan mereka”22

Akibat dari ajaran ini adalah bahwa di manapun panji Islamdibawa, maka pusat-pusat ilmu yang menonjol berkembang tanpakenal waktu dan menghasilkan orang-orang yang terkenal dalambidang kepustakaan, seni, filsafat, ilmu pengetahuan, dan industri.Demikianlah, maka Baghdad, Damaskus, Kairo, Cordoba, danGranada dari masa ke masa menjadi pusat yang termasyhur daribudaya Muslim dan membawa tinggi-tinggi obor cahaya dan ilmudi Asia, Eropa, dan Afrika pada zaman di saat Barat sedangtenggelam dalam kegelapan dan takhayul. Kaum Muslimin padapermulaannya membawa bersama-sama pelajaran dari Yunani, 21 The Sayings of Muhammed, diterjemahkan oleh Sir Abdullah Al-Mamun al-Suhrawardy (Wisdom of the East Series, London, 1945)22 Guizot, History of European Civilization.

Page 320: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 253

Byzantium, Persia, China dan India pada satu tempat. Seluruhkarya ilmu pengetahuan yang ada itu kemudian merekaterjemahkan ke bahasa Arab. Setelah mempelajari dan menyerapsemua yang tertulis mengenai macam-macam subyek dalampelbagai bahasa dan dikarang oleh kaum yang berbeda itu, merekakemudian membuat penelitian yang baru dan sumbangan yangsegar serta orisinal. Mereka menyebarkan ilmu pengetahuan ini kemanapun mereka pergi dengan perantaraan sekolah-sekolah,perguruan-perguruan tinggi, perpustakaan-perpustakaan, pusat-pusat penyelidikan serta laboratorium-laboratorium yang merekadirikan. Pintu gerbang lembaga-lembaga ilmiah kaum Musliminterbuka bagi segala bangsa, baik laki-laki maupun perempuan, yangkaya maupun yang miskin, kaum Muslimin maupun bukan Muslim.Demikianlah maka Prof. Frank Blackmore dari Universitas Kansasmenulis:

“Di setiap negeri yang ditaklukkan, tugas pertama Islam adalahmendirikan suatu masjid di mana Allah disembah dan NabiNyadimuliakan. Berdekatan dengan Masjid itu adalah suatu sekolah dimana orang-orang diajar membaca dan mempelajari Qur’an. Darititik ini mereka mengembangkan studi ilmu pengetahuan, literatur,kesenian, dan melalui apresiasi hal-hal yang menyeluruh inimereka mengumpulkan khazanah kesenian, dan ilmu pengetahuandari manapun mereka mendapatkannya. Dari imitasi merekamemasuki lapangan besar kreasi, serta kemajuan besar diadakandemi seluruh ilmu pengetahuan bagi seluruh ummat manusia.Sekolah-sekolah didirikan, universitas-universitas ditegakkan, danperpustakaan-perpustakaan dibangun, ini meletakkan dasar yangpermanen dari ilmu pengetahuan”23

Tidak ada satu pun cabang ilmu pengetahuan di mana kaumMuslimin tidak memberikan sumbangannya yang berharga. Mereka

23 Frank Blackmore, History of Human Society.

Page 321: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA254

menciptakan ilmu kimia modern, memperoleh penemuan-penemuan penting dalam astronomi, menambah banyak ilmupengetahuan di bidang matematika dan kedokteran, meletakkanlandasan ilmu sejarah dan sosiologi modern, dan membuat risetyang sangat berharga dalam ilmu botani, geologi, geografi, zoologi,dan cabang-cabang lain ilmu pengetahuan.24 Karya-karya Al-Razi,Ibn Sina, dan Abu al-Qasim Zahrawi dalam bidang pengobatan, al-Khawarizmi, al-Battani, al-Zarqali, dan Omar Khayyam dalammatematika dan astronomi, Ibn al-Batuta dan Abu ZakariaYahyadalam botani, al-Damiri dalam zoologi, Ibn al-Haytham dalamfisika, Jabir dan al-Jahiz dalam kimia, Yaqur dalam geografi, danIbn Khaldun dalam historiologi dan sosiologi (hanya kami sebutkanyang paling menonjol dan masih banyak lagi cendekiawan Muslimyang tak disebutkan) meletakkan landasan yang kuat di atas manastruktur yang sangat mengesankan dari ilmu pengetahuan Eropahmodern dibangun. Yang terlebih penting dari sumbangan merekakepada cabang-cabang ilmu pengetahuan tertentu, menurut RobertBriffault adalah penemuan kaum Muslimin atas metode ilmupengetahuan itu sendiri. Dalam Making of Humanity dia menulis:“Meskipun tak ada suatu aspek tunggal pun dalam perkembanganEropa dimana pengaruh kebudayaan Islam yang menentukan tidakdapat ditelusuri, tidak di manapun yang begitu jelas danmengejutkan seperti dalam . . . ilmu alam serta semangatilmiahnya.”

Ilmu pengetahuan berhutang budi atas kehadirannya kepadakebudayaan Arab. Dunia tua adalah dunia sebelum adanya ilmupengetahuan. Orang-orang Yunani, membuat sistematika,generalisasi dari teori, tetapi cara-cara yang tekun untuk investigasi,akumulasi pengetahuan positif, observasi yang terinci serta 24 Untuk rinciannya, lihatlah R.L Gullick Jr., Muhammad the Educator (Institue ofIslamic Culture, Lahore), A.M.A Shushtery, Outlines of Islamic Culture (Sh. MuhammadAshraf, Lahore, 1966)

Page 322: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 255

berjangka panjang dari penyelidikan, percobaan, adalah asing bagitemperamen Yunani. Apa yang kita sebut ilmu pengetahuan bangkitdi Eropa sebagai akibat semangat baru penelitian tentang metodebaru investigasi, eksperimen, observasi, pengukuran, tentangperkembangan matematika dalam bentuk yang tidak dikenal olehbangsa Yunani. Semangat ini dan metode-metode tersebutdiperkenalkan ke dunia Eropa oleh bangsa Arab.”25

Selanjutnya lagi, kaum Muslimin telah memberikan sumbanganpenting atas teori dan praktik musik, serta telah banyak jasanyamengubah karya-karya yang mengagumkan di bidang kesenian danarsitektur. Kemajuan kaum Muslimin dalam ilmu pengetahuan telahmemberikan imbas pada bidang industri, pertanian, perdagangan,dan pelayaran. Meskipun kaum Muslimin tidak menemukanpemikiran filsafat sebagaimana mereka menemukan penyelidikanilmiah, namun kemajuan mereka dalam bidang filsafat ini sangatmenonjol. Pemikiran Muslim terpecah dalam sejumlah aliran yangterutama di antaranya adalah aliran Mu’tazilah (SkolastikRasional), aliran Ashari (Skolastik Ortodoks), aliran Sufi (Mistik),dan Hikmat (Filsafat Ilmiah). Tiga aliran pertama tersebut tidaksaja dilahirkan oleh Islam, melainkan juga terpelihara danberkembang dalam keimanan Islam tersebut. Tidak diragukan lagibahwa aliran-aliran yang tersebut belakangan prosesnyadipengaruhi oleh budaya Hellenic, tetapi di sini pula para ahlifilsafat Muslim - - seperti Al Kindi, Al Farabi, Ibn Maskawayah,Ibn Sina, Ibn Tufail, dan Ibn Rushd - - menekankan cara pribadimereka yang mengesankan serta memberikan pengaruh yang cukupbesar atas lahir dan berkembangnya filsafat Eropa.26

SUFISME 25 Robert Briffault, The Making of Humanity, p. 191 (London, 1928)26 M. Saeed Sheikh, Studies in Muslim Philosophy (Pakistan Philosophical Congress,Lahore, 1962)

Page 323: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA256

Empat Khalifah pertama yang terpilih sebagai Kepala NegaraIslam setelah wafatnya Nabi Muhammad s.a.w., adalah orang-orangyang saleh dan taqwa. Mereka menjalani kehidupan suci dansederhana seperti yang telah dilakukan oleh Nabi Suci s.a.w.Mereka sepenuhnya membaktikan diri untuk kepentingan Islam dankesejahteraan serta kebahagiaan rakyat. Tetapi dengan naiknyaBani Umayyah ke tampuk kekuasaan, kemewahan dan korupsimulai merayap masuk ke lingkungan istana. Para penguasaUmayyah, dengan beberapa pengecualian yang pantas dihormati,menjalani kehidupannya dan mengelola perkara-perkarakenegaraan dengan suatu sikap yang jauh dari ajaran Islam. Merasarisau dengan kehidupan materialistis dan korup dari para penguasa,sejumlah besar orang yang taqwa dan tulus menarik diri darikehidupan umum dan membaktikan diri mereka demimenyempurnakan diri dan memupuk kesucian batin serta kejujuran.Mereka telah digambarkan oleh para penulis Barat sebagai ‘parapertapa’ Islam. Orang-orang awam menghadap mereka untuk mintapetunjuk agama dan ilham bagi kehidupan berketuhanan. Salah satuyang paling awal dan paling masyhur di antara mereka adalahHasan al-Basri (wafat tahun 728), seorang ahli agama yang tinggidan wali. Yang lain adalah Rabiah al-Adawiyah, mungkin seorangwali dan mistikus wanita terbesar di dunia. Doanya kepada Tuhanyang dicintainya adalah:”Wahai Tuhan, bilamana aku berbaktikepadaMu karena takut akan Neraka, maka bakarlah aku dalamNeraka, dan jika aku berbakti kepadaMu demi mengharapkanSorga, maka keluarkanlah aku dari Sorga. Tetapi jika aku berbaktikepadaMu demi keridhaanMu, maka jangan Kau tahan-tahankeindahanMu yang Abadi”27

Adalah di antara kaum sufi ini ajaran mistis muncul dalamIslam. Tetapi kaum Sufi (mistikus Muslim) menyatakan bahwa

27 Dikutip oleh A.J. Arberry dalam Sufism (George Allen and Unwin Ltd. London, 1950)

Page 324: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 257

Sufisme adalah setua Islam sendiri, dan bahwa Nabi Suci s.a.w.sendiri adalah seorang Sufi yang pertama. Pengalamankeagamaannya, baik dalam bentuk maupun isinya, hanya dapatdifahami dengan benar dalam cahaya Sufisme. Para penulis Sufimengutip ayat-ayat Al Qur’an dan sabda Nabi Muhammad s.a.w.untuk menunjang ajaran praktik hidup mereka. Di antara Sufipermulaan yang terbesar adalah al-Muhasibi (781-837), Dhu’l-Noon bangsa Mesir (wafat tahun 861), Abu Yazid (Bayazid) dariBistam (wafat tahun 875), al-Kharraz (wafat tahun 899), al-Junaiddari Baghdad (wafat tahun 910) dan al-Hallaj. Beberapa Sufipermulaan ini (yang disebut “mistikus mabuk”), dipandang dengansejumlah kecurigaan oleh ahli ahli agama resmi (sayangnya,beberapa dari mereka itu terlalu harfiah dan legalistik dalampenafsiran keagamaan mereka), dan baru pada abad 11 M, suatupemahaman yang lengkap, tercapai antara ahli-ahli agama dankaum Sufi di bawah pengaruh seorang ahli agama yang besar, alGazzali (wafat tahun 1111). Reputasinya yang besar sebagaiseorang ahli agama dan keahliannya atas Hukum Fiqih telahmenyebabkan beliau ditunjuk sebagai seorang guru di NizamiyyaCollege yang termasyhur di Baghdad, tetapi penelitiannya terhadapfilsafat menjadikannya skeptis, dan merasa risau dengan pengajaranyang sangat kering dari ahli agama yang resmi, di kalangan manabeliau hidup. Pada usia limapuluh tahun beliau lari dari Baghdad,dan menjadi seorang darwis pengembara serta menjalani kehidupanyang penuh renungan, mempraktikkan bentuk ibadah kaum Sufi.Dengan demikian beliau memperoleh kembali keyakinannyadengan jalan pengalaman pribadi keagamaan. Dengan menolakfilsafat sebagai sarana untuk mencapai kebenaran, beliau menerimaprinsip-prinsip fundamental dan praktik-praktik keimanan Islamberdasarkan pengalaman pribadi dalam wewenang mereka untukmembawa orang-orang mukmin dalam bersatu dengan Tuhan,

Page 325: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA258

beliau meletakkan tekanan khusus kepada aspek etis mistikismedan segi kerohanian ibadah.28

Di antara banyak hal-hal umum yang patut dicatat dari Sufismeyang muncul selama abad ke sepuluh dan sebelas, perlu disebutkan“Kitab al-Luma” dari Abu Nasir al Sarrak (wafat tahun 988), Qut-al-Qulub dari Abu Talib al-Makki (wafat tahun 996), Al-Ta’rruf limadhhab al-Tasawwuf dari Abu Bakar al-Kalabadhi (wafat tahun1000), Risala dari al-Qushairi (wafat tahun 1074), dan Kashf al-Mahjub dari Hujwri. Pada abad ke duabelas Masehi muncullahdasar-dasar Orde Sufi yang besar, yang paling penting di antaranyaialah Qadariyah, yang didirikan oleh Mujaddid serta Wali BesarAbdul Qadir Jailani (1078-1166); Suhrawardiya, didirikan olehShihabuddin Umar bin Abdullah al-Suhrawardy (1144-1234);Chishtiya, didirikan oleh Khawaja Moinuddin Chishti; danMaulawiyah, didirikan oleh Jalal-ud-Din Rumi (wafat tahun 1237)mungkin dialah penyair terbesar di dunia.

Kaum Sufi menganggap diri mereka sebagai musafir daripengembaraan rohani dengan menempuh suatu jalan (tariqa), yangtelah membimbing para pengembara itu keluar dari dirinya sendiri,mulai dari cara-cara jasmaniah, nafsu mementingkan diri sendiri,dan kemudian meningkat lagi kepada penjagaan diri atau kesadaranyang berkenaan dengan dirinya. Sasaran atau tujuannya ditetapkandari berbagai jalan atau tingkat, seperti gnosis (ma’rifat),bersatunya diri dengan Tuhan (visal, ittihad), visiun dari Dia,merasakan keindahanNya yang disingkapkan dari keagunganNya,kata-kata yang terucapkan ketika lebur dalam api kecintaan Nya,atau sederhananya sebagai puncak kesempurnaan jiwa. Intipersoalannya, kelihatannya pada pengorbanan diri dalampencelupan cinta Ilahi yang menyebabkan manusia itu keluar dari 28 Lihat W.Montgomery Watt (penterjemah), The Faith and Practice of Al-Gazzali(George Allen and Unwin), dan Muslim Intellectual – A Study of Al-Gazzali, juga olehDr. Montgomery Watt (Edinburg University Press).

Page 326: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 259

pribadinya dan mengangkat dia, sehingga menganggap dirinyasebagai pelayan semua orang. Dalam usaha untuk mencapai cita-citanya itu, suatu proses latihan yang panjang diwajibkan, literatursufi menggambarkan beberapa tahap (maqamat) di mana seorangpengembara harus melaluinya. Yang paling awal dari ini terdiri daridisiplin etika kaum sufi yang -- katakanlah suatυ konversi ataupertobatan diri, penolakan diri, hidup miskin secara sukarela,keteguhan hati, penolakan terhadap kehendak pribadi demikehendak Tuhan, percaya sepenuhnya kepadaNya, danketenteraman jiwa, atau keadaan di mana seseorang diridhoi Tuhandan ia senantiasa ridho kepada Nya serta jalan-jalanNya. Maksudmereka adalah untuk mengatur agar para murid terbebas daribelenggu jiwa, mengatur jiwanya kearah pembatasan diri,pembebasan diri, dan penyerahan diri. Dari sudut lain, merekadapat dikatakan mencitakan suatu kemajuan rohani yang sucimelalui ujian dan latihan untuk tujuan kesucian. Para Sufi itukemudian mengalami keadaan spiritual tertentu (ahwal), sesuaidengan perkenan Tuhan yang akan memberkahi mereka. Di saattingkatan (maqomat) dicapai Sufi tersebut melalui usaha pribadinya(koshish), maka keadaan spiritual (ahwal) akan menyebabkan dayatarik supernatural (kashish).Ini adalah anugerah rahmat Ilahi dankemurahan Nya atas jiwa yang dapat menghapus segalakepentingan diri sendiri, dan yang berkenaan dengan diri sendiri.Karena demikian terbimbing dan dikaruniai rahmat Ilahi, sufitersebut dapat berharap bahkan dalam kehidupan yang tidak abadiini , dia memenangkan sekilas kehidupan abadi dengan melewatidiri (fana) menuju kesadaran akan adanya Tuhan (baqa).Demikianlah, maka Junaid dari Baghdad mengatakan bahwaSufisme terdiri dari ini, yakni bahwa “Tuhan menyebabkan engkaumati dirimu sendiri, dan hidup besertaNya” Di tempat lain beliaumenulis, “Orang yang arif (ma’rifat) adalah orang dalam kesadaran

Page 327: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA260

yang mendalam Tuhan berbicara, padahal di saat itu dia sendirisedang terdiam.”29

Salah satu buah Sufisme yang paling indah adalah sajak-sajakmistis Persia, sebagian besar diwakili oleh Sanai, Attar, Rumi,Jami, dan Hafiz. Sajak-sajak mereka meniupkan toleransi dan kasihsayang terhadap segalanya dan suatu ekspresi pencarian yang tekundari jiwa untuk bersatu dengan Tuhan. Kwartet berikut ini dariJalaludin Rumi (diterjemahkan oleh A.J. Arberry) memberikanekspresi bermacam pengalaman para Sufi dan merupakan curahanjiwa yang penuh kebahagiaan:

1.Bagaikan garam yang lebur di lautanAku ditelan dalam lautan TuhanKeimanan yang lewat, kekufuran yang lewatKeraguan yang lewat, keyakinan yang lewat

Tiba-tiba dalam dadakuSatu bintang bersinar terang dan kemilauSegenap matahari-matahari di langitLenyap dalam sinar bintang itu

2.Betapa bahagia akuDalam kalbu mutiara tergolekHingga terjerat oleh taufan kehidupanBagaikan gelombang yang gelisah aku berlari

Rahasia lautanAku gumamkan dengan menggelegakBagaikan segumpal awan menggelantung di pantai

29 Margaret Smith (editor), The Sufi Path of Love (Luzac and Co., Ltd., London 1954)

Page 328: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 261

Aku tertidur, dan tak gelisah lagi

3.Kucari roh dalam lautanDan menemukan segumpal karang di sanaDi bawah riak-riaknya itu bagikuTerletak lautan yang tak tersentuh

Dalam kemalaman kalbukuSepanjang jalan yang sempitAku meraba-raba, dan oh . . . cahayaSuatu tanah terang yang tak terbatas.30

Karya agung Jalaluddin Rumi adalah sajak-sajaknya yang amatbanyak (diterjemahkan oleh Prof. R.A.Nicholson dalam tiga jilidbesar-besar), yakni Mathnawi yang berkisar pada lapangan khususSufi. Ini sering kali digambarkan sebagai “Qur’an dalam bahasaParsi”. Dalam kata-kata Prof. A.J. Arberry, “Sebagimana Ibn Arabimenyimpulkan dan mengumpulkan dalam suatu sistem tunggalsemua yang telah diucapkan dalam mistikisme dalam bahasa Arabsebelum dia, begitu pula Rumi dalam karya agungnya mathnawi,melakukan hal yang sama dalam bahasa Parsi. Klimaks terbesardalam mathnawi menurut Prof. Nicholson, adalah berisi baris daribuku ketiga dimana Rumi nampaknya menentang teori Darwin, danmenggambarkan bahwa seluruh barang-barang di alam inidihabiskan untuk turunnya Tuhan ke dalam Roh manusia yangakhirnya dia kembali ke Rumahnya yang Asli dan Abadi”.

Aku mati sebagai mineral dan menjadi tumbuhanAku mati sebagai tumbuhan dan bangkit sebagai seekor

binatang

30 A.J. Arberry (penterjemah), The Rubaiyat of Rumi (Emery Walker Ltd. London, 1949)

Page 329: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA262

Aku mati sebagai binatang dan Aku adalah ManusiaMengapa aku mesti takut?Akankah aku menjadi berkurang dengan kematian?Namun sekali lagi aku akan mati sebagai manusia untuk naik ke

atasBersama Malaikat yang diberkahi; tetapi bahkan dari jiwa

MalaikatAku harus berjalan terus: segala sesuatu kecuali Tuhan akan

musnahDi saat aku telah mengorbankan jiwa malaikatkuAku akan menjadi apa yang tak tertangkap oleh akal fikiranOh, biarkanlah aku tiada! Karena ketiadaanMenyerukan dalam nada organ, “Kepada Nya kita semua akan

kembali” 31

ISLAM DAN AGAMA-AGAMA LAIN

Al-Qur’an menggambarkan Tuhan sebagai “Pencipta danPemelihara alam semesta”. Dia menyediakan untuk memuaskantidak saja kebutuhan fisik, melainkan juga kebutuhan spiritualummat manusia. Manusia membutuhkan wahyυ Ilahi untukmemuaskan kehausannya terhadap hidup keagamaan, dan untukmembimbingnya di jalan yang benar semasa hidupnya. Kebutuhanini jelas dirasakan oleh rakyat di seluruh dunia. Dan demikianlah,al-Qur’an berkata bahwa Tuhan telah menyatakan DiriNya danmengutus rasul-rasulNya kepada ummat manusia di setiap negeridari masing-masing bangsa.

“Dan tiada suatu ummat melainkan telah berlalu di kalanganmereka seorang juru ingat” (35:24).

“Dan bagi tiap-tiap ummat adalah seorang Utusan” (10:47).

31 R.A. Nicholson (penterjemah), Rumi: Poet and Mystic (George Allen and Unwin, Ltd.London, 1950)

Page 330: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 263

Al Qur’an meminta kaum Muslimin agar mempercayai paraNabi dan guru rohani dari segala bangsa:

“Katakanlah: Kami beriman kepada Allah dan (kepada) apayang diwahyukan kepada kami dan yang diwahyukan kepadaIbrahim dan Ismail dan Ishak dan Ya’kub dan anak-cucu dan(kepada) apa yang diberikan kepada Musa dan Isa, dan apa yangdiberikan kepada para Nabi dari Tuhan mereka, dan kami takmembeda-bedakan salah satu di antara mereka, dan kami adalahorang yang tunduk kepadaNya” (2:136).

Jelaslah bahwa banyak nabi-nabi dari Alkitab sudah diketahuinama-namanya dan diketengahkan dalam buku ini, yang lain-lainnya telah dikenal berdasarkan pengakuan umum, bahwa tak adasatu kaum tanpa seorang guru rohani yang diberi wahyu Ilahi danada indikasi yang jelas dalam Al Qur’an banyak dari para Nabi initidak disebutkan namanya dalam Kitab Suci ini. DemikianlahfirmanNya:

“Dan sesunguhnya Kami telah mengutus para Utusan sebelumengkau, sebagian mereka ada yang Kami kisahkan kepada engkau,sebagian mereka ada yang tak Kami kisahkan kepada engkau”(40:78).

Al Qur’an bukanlah sebuah kitab sejarah, Kitab ini hanyamenyebutkan beberapa dari nabi-nabi-- beberapa yang ada dalamAlkitab (yakni dari ras Bani Israil), dan beberapa tidak ada dalamAlkitab (yakni para Nabi yang bukan dari Bani Israil) -- sebagaimisal. Tetapi Al Qur’an menyerukan keimanan kepada para Nabidari segala bangsa, disebutkan ataukah tidak. Nabi SuciMuhammad s.a.w. menghormati Zarathustra, meskipun beliau tidakdisebutkan dalam Al Qur’an sebagai seorang Nabi yang menerimawahyu Ilahi, dan kaum Majusi sebagai “Ahli Kitab” (yaknipengikut suatu agama wahyu). Begitu pula guru-guru agama yanglain, seperti Krishna, Buddha, Kong Hu Chu, Lao Tzu, Mo Tzu,Socrates, dan lain sebagainya – akan memperoleh persetujuan dan

Page 331: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA264

penghormatan dari kaum Muslimin sepanjang mereka termasukdalam ruang lingkup baris-baris yang telah saya kutip.

Penghormatan yang sama oleh Islam kepada guru-gurukeagamaan juga jelas dari kenyataan bahwa kaum Muslimin tidakmenyebut diri mereka Muhammadan. Karena kedekatan merekaadalah cenderung kepada maksud Tuhan daripada kepada pribadiMuhammad. Seseorang yang menyerahkan diri kepada kehendakIlahi disebut Muslim. Begitu pula para Nabi yang lain dan parapengikut mereka yang sejati adalah Muslim dan disebut demikanpula dalam Al Qur’an..

Karena segenap Nabi itu menerima petunjuk mereka dari Tuhanyang sama, Tuhan Yang Esa dan Satu-Satunya, maka inti saririsalah seluruh Nabi itu tentu saja sama. Mereka mengajarkanagama yang sama kepada bangsanya masing-masing:

“Ia menjelaskan kepada kamu agama yang telah Ia perintahkankepada Nuh, dan yang telah Kami wahyukan kepada engkau, danyang telah Kami perintahkan kepada Ibrahim dan Musa dan Isa,yaitu tegakkanlah agama dan janganlah berpecah-belah di dalamitu: (42:13).

Doktrin fundamental agama sejati sebagaimana diwahyukanmelalui para Nabi, di manapun dan kapan pun mereka dibangkitkanadalah sebagai berikut:

(1) Percaya kepada Keesaan dan Kebajikan Tuhan.(2) Percaya bahwa Tuhan adalah Tuhan Yang Esa dan Hidup

dan menyatakan DiriNya kepada manusia danmembimbingnya ke jalan yang benar. Karena itu:

(3) Percaya kepada para Nabi sebagai utusan Tuhan dan kitabsuci mereka (dalam bentuknya yang asli) sebagai kitabIlahi.

(4) Membedakan antara kebaikan dan keburukan, dankewajiban manusia untuk menghindari kejahatan danberbuat apa yang benar dan baik

Page 332: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 265

(5) Tanggung jawab pribadi manusia atas tindakan-tindakannya.(6) Keabadian roh dan kehidupan sesudah mati, di saat

perbuatan baik dan buruk setiap manusia akan menjadinyata.

Setiap Nabi tersebut menyatakan bahwa tujuan agama ialahmembawa manusia lebih dekat kepada Tuhan, agama yang sejatiialah penyerahan diri kepada kehendak dan maksud tujuan Ilahiserta berbuat kebajikan kepada sesama manusia. Ajaran moral paraNabi itu sangat serupa. Intι ajaran itu adalah kaidah emas: "Takseorang pun dari padamu beriman hingga dia mencintai saudaranyaseperti dia mencintai dirinya sendiri”. Jika pada saat ini agama yangdikaitkan dengan para Nabi yang berbeda itu tidak sama satudengan lainnya, dan dari doktrin fundamental yang kami sebutkandi atas hal itu disebabkan oleh alasan berikut ini :

(1) Risalah para Nabi yang datang sebelum Nabi Muhammads.a.w. tidak sampai ke tangan kita dalam kemurnian yangsesungguhnya, wahyu serta ilham yang diajarkan oleh paraNabi itu tidak dituliskan selama mereka hidup, pada saatwahyu dan ilham itu dituliskan mereka sengaja atau tidaktelah disalahartikan atau rusak dan dirobah denganbermacam cara oleh penganut masing-masing; KitabSucinya berulang kali direvisi dan dirobah yang lebihdipercaya dalam mengemukakan agama-agama tersebutialah para pengikutnya yang belakangan dan bukannya kata-kata wahyu dan ajaran Nabi pendirinya (misalnya SuratPaulus lebih dipercaya daripada kata-kata asli Yesus dalamagama Kristen).

(2) Missi para Nabi yang telah datang sebelum NabiMuhammad s.a.w. adalah untuk masing-masing bangsamereka dan hanya untuk zaman yang bersangkutan - dantidak untuk seluruh ummat manusia di segala zaman – dandemikianlah bersama dengan doktrin-doktrin agama yang

Page 333: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA266

fundamental dan universal; kitab mereka juga berisi banyakperkara yang hanya mengandung arti sementara.Essensinya sama, tetapi rinciannya berbeda, yakni untukmemenuhi kebutuhan masing-masing abad dan masing-masing bangsa.

Nabi Muhammad s.a.w. menghidupkan risalah asli para Nabisebelumnya dan membetulkan kesalahan yang telah menyusup kedalam agama-agama mereka karena kegagalan para pengikutnyauntuk mempertahankan kesuciannya yang asli. Jadi para Nabisemua agama adalah nabi-nabi Islam, dan kebenaran kapan pun dandi mana pun diwahyukan adalah termasuk di dalam Al Qur’anadalah Kebenaran Islam. Tetapi di saat para Nabi yang lebih awalhanya datang kepada bangsanya sendiri, Nabi Muhammad s.a.w.telah datang untuk seluruh ummat manusia: “Tiadalah Kami utusengkau (wahai Muhammad) tetapi sebagai rahmat bagi sekalianbangsa” (24:107). Agama-agama yang diwahyukan kepada nabi-nabi sebelumnya belumlah lengkap dan tuntas, hanya cocok untukkebutuhan zaman serta bangsa di mana agama tersebut diturunkan,tetapi Islam adalah suatu sistem keagamaan yang lengkap danuniversal yang menyediakan petunjuk untuk semua aspekkehidupan dan bisa memasuki kebutuhan keagamaan dan moraluntuk sepanjang zaman: “Pada hari ini telah Aku sempurnakan bagikamu Agama kamu dan Aku lengkapkan nikmatKu kepada kamudan Aku pilihkan untuk kamu Islam sebagai agama” (5:3).Selanjutnya Al Qur’an ditulis selama hidup Nabi Suci s.a.w. dantelah datang kepada kita tepat seperti apa yang diwahyukan kepadaNabi s.a.w. dari Tuhan.

Jadi bagaimana Islam berdiri dalam hubungannya denganagama agama lain?

Mula-mula Islam menyajikan jantung dan inti dari agama-agama wahyu yang sebelumnya – essensi yang tak pernah mati – diluar penambahan dan perobahan yang timbul belakangan. Nabi

Page 334: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA ISLAM 267

Muhammad s.a.w. menemukan kembali kemurnian dankesederhanaannya yang asli dari agama-agama wahyu yangterdahulu, intinya kekurangan waktu pada saat ditegakkan paraNabi sebelumnya.

Kedua, Nabi Muhammad s.a.w. membuat universal isi ajaranpara Nabi sebelumnya dengan memotong apa saja yang mempunyaiarti khusus mengenai nilai, makna, dan pentingnya bagi bangsatertentu dan hanya untuk saat tertentu dengan mengangkat tinggi-tinggi apa-apa yang mempunyai nilai universal.

Ketiga, Islam membuat jelas apa yang remang-remang dalamagama agama lain dan mengajarkan banyak kebenaran yang belumdiwahyukan sebelumnya, karena saatnya waktu itu belum masakdan para Nabi tersebut tidaklah dikirim untuk seluruh ummatmanusia dan untuk sepanjang zaman. Jadi Nabi Muhammad s.a.w.melengkapkan bangunan agama wahyu.

Keempat, bilamana para Nabi sebelumnya telah melakukanmukjizat-mukjizat untuk mendukung kebenaran agama mereka danmeyakinkan rakyatnya. Islam menghimbau kemampuan akalfikiran manusia dan memintanya agar memperhatikan tanda-tandabukti di alam ini serta pelajaran dari sejarah. Al Qur’an merangsangmanusia untuk mencari kebijaksanaan dan demi kebenaran untukmenggunakan kecerdasannya dan menerapkan akal sehatnya. Padasaat ini keajaiban-keajaiban mungkin hanya bisa meyakinkanbeberapa orang yang menyaksikannya sendiri, tetapi tidak adanilainya bagi generasi penerus yang ingin mencari kebenaran. Akalsehat dan tanda bukti dari alam, pada sisi lainnya, memilikivaliditas yang universal. Muhammad s.a.w. adalah Nabi abadmodern dan Islam adalah agama kemanusiaan. Dengan menerimapara Nabi dari segala kepercayaan sebagai benar-benar UtusanTuhan, Islam mendambakan untuk mempersatukan seluruh agama-agama dalam satu Agama Universal yang Tunggal.

Page 335: Agama Besar Dunia Great Religions World

AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA268

Page 336: Agama Besar Dunia Great Religions World

DAFTAR PUSTAKA TERPILIHUMUM

1. Allan, Grant. 1931. The Evolution of the Idea of God.London: The Thinker’s Library.

2. Al-masdoosi, Ahmad Abdullah. 1962. The LivingReligion of the World (A Socio-Political Study). Karachi:Begum Aisha Bawany Wakf.

3. Frazer, James. 1959. The Golden Bough (ringkasan).NewYork: Macmillan

4. Freud, Sigmund. 1962. The Future of Ilusion. London:Hogarth Press.

5. Greenless, Duncan. The World Gospel (pilihan danterjemahan). Madras: Theosophical Publishing House.

6. Guenon, Rene. Crisis of the Modern World. Lahore:Reprinted, Suhail Academy, Urdu Bazar.

7. Guenon, Rene. Reign of Quality. Lahore: Reprinted,Suhail Academy, Urdu Bazar.

8. Happold, F.C. 1963. Mysticism – A Study and anAnthology. Harmondsworth: Pelican Book.

9. Hinnels, J.R.(editor). 1985. A Handbook of LivingReligions. Penguin Books

10. James. William. The Varieties of Religious Experience.New York: The Modern Library.

Page 337: Agama Besar Dunia Great Religions World

251 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

11. Jurji, Edward.J. (editor). 1947. The Great Religions of theModern World. Oxford University Press.

12. Kellet, E.E. 1962. A Short History of Religion. PelicanBook, Penguin Books Harmondsworth.

13. Menzies, Allan. 1895. History of Religion. London: JohnMurray

14. Raglan, Lord. The Origins of Religion.1949. TheThinker’s Library.

15. Scheirmacher, F. On Religion.New York: HarperTorchbooks.

16. Schuon, Frithjof. 1953. The Transcendent Unity ofReligions. London: Faber and Faber.

17. Smart, Ninian. 1971. The Religious Experience ofMankind. Glasgow: Fontana Library.

18. Smith, Huston. 1959. The Religion of Man. New York:Mentor Book

19. Smith, W.Cantwell. 1964. The Meaning and End ofReligion: A New Approach to the Religious Traditions ofMankind. New York: Mentor Books, New AmericanLibrary.

20. Spencer, Sidney, Rev. 1963. Mysticism in WorldReligions. Harmondsworth: Pelican Book.

21. Stace, W.T. 1960. The Teachings of the Mystics. NewYork: Mentor Books, New American Library.

22. Taylor, E.B. 1929. Primitive Culture (2 vols.). New York:Harper torch Books.

Page 338: Agama Besar Dunia Great Religions World

DAFTAR PUSTAKA TERPILIH 252

23. Thouless, R.H. 1936. An Introduction to the Psychologyof Religion. Cambridge University Press

24. Trueblood, David Elton. 1957. Philosophy of Religion.London: Rockliff

25. Underhill, Everlyn. 1960. Mysticism. London: Methuen &Co.

AGAMA HINDU

1. Advaita Ashrama, Almora. The Complete Works ofSwami Vivekananda.

2. Arya Samaj, Chowk, Allahabad. 1954. The Origin, Scopeand Mission of the Arya Samaj.

3. Besant, Annie dan Dr. Bhagwan Das. 1940. SanatanaDharma. Madras: Theosophical Publishing House.

4. Beswick, Ethel. 1960. Tales of Hindu Gods andGoddesses. Bombay: Jaico Books.

5. Brahmo Samaj, Calcutta. The English Works of Raja RamMohan Roy.

6. Buhler, George (penterjemah). 1967. The Laws ofManu.Delhi: Motilal Banarsidass. Sacred Books of theEast, Reprinted.

7. Eggling, Julius (penterjemah). 1889. The SatapathaBrahmana (5 Vols.) Oxford: The Sacred Books of theEast.

8. Hiriyana, M. 1948. Essentials of Indian Philosophy.London: George Allen & Unwin.

Page 339: Agama Besar Dunia Great Religions World

253 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

9. Isherwood, Christopher. 1951. Vedanta for the ModernMan. New York: Harper and Brothers.

10. Mascaro, Juan (penterjemah). 1962. The Bhagvad Gita.Harmondsworth: Penguin Books.

11. Morgan, K.W. (editor). 1953. The Religion of the Hindus.New York: Ronald Press.

12. Muller, F. Max (penterjemah). 1880. The Vedic Hymns.Oxford: Sacred Books of the East.

13. Nikhilananda, Swami. 1948. The Essence ofHinduism.Boston: Beacon Press.

14. O’Flaherty,W.D. (penterjemah dan editor). 1981.Rigveda: An Anthology Harmondsworth: Penguin Books.

15. Prabhavananda, Swami and Frederick. (penterjemah).1957. The Upanishads . New York: Mentor Book

16. Radhakrishnan, S. 1923. Indian Philosophy (2 Vols.).London: George Allen & Unwin.

17. Radhakrishnan, S. 1927. The Hindu View of Life. London:Unwin Books.

18. Rajagopalachari, C. (penterjemah).1951. TheMahabhrata.Bombay: Bharatiya Vidya Bhavan.

19. Rajagopalachari, C. (penterjemah).1957. The Ramayana.Bombay: Bharatiya Vidya Bhavan.

20. Renau, Louis. (editor). 1963. Hinduism. Washington:Square Book , New York.

21. Sen, K.M. 1961. Hinduism. Penguin Books.

Page 340: Agama Besar Dunia Great Religions World

DAFTAR PUSTAKA TERPILIH 254

22. Zaehner, R.C. (penterjemah). 1966. Hindu Scriptures(Selections from the Veda, the Artharva Veda, theUpanishads, and the complete Bhagvad Gita). London:Everyman’s Library.

23. Zimmer, Heinrich. 1951. The Philosophies of India. NewYork: Pantheon Books.

AGAMA BUDDHA

1. Arnold, Sir Edwin. 1949. The Light of Asia. Bombay:Jaico Book.

2. Beck, L.Adams. 1959. The Life of the Buddha. London:Collins.

3. Bhagwa, N.K. (penterjemah). The Dharmmapada.Bombay: The Buddha Society.

4. Burtt, E.A. (editor). 1955. The Teaching of theCompassionate Buddha. New York: Mentor Book, NewAmerican Library.

5. Conze, Edward (penterjemah). 1959. Buddhist Scriptures.Harmondsworth: Penguin.

6. Conze, Edward. 1959. Buddhism: Its Essence andDevelopment. New York: Harper Torchbooks.

7. Coomaraswamy, Ananda dan I.B. Horner. 1948. TheLiving Thoughts of Gautama the Buddha. London: TheLiving Thoughts Library, Cassell & Co.

8. Davids, T.W. Rhys. Early Buddhism. London: Contableand Co.

Page 341: Agama Besar Dunia Great Religions World

255 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

9. Gard, Richard A. 1963. Buddhism. New York:Washington Square Press Book.

10. Greenlees, Ducan (pilihan dan penterjemah). The Gospelof Mahayana. Madras: Theosophical Publishing House.

11. Greenlees, Ducan (pilihan dan penterjemah). The Gospelof the Buddha. Madras: Theosophical Publishing House.

12. Guenther, H.V. Buddhist Philosophy – Theory andPractice. Harmondsworth: Pelican Book.

13. Humphreys, Christmas.1951. Buddhism. Penguin Books.

14. Ling, Trevor. 1976. The Buddha. Harmondsworth:Penguin Books.

15. Muller, F. Max. (penterjemah). 1881. The Dhammapada.Dan Fausball, V. The Sutta Nipata. Oxford: Sacred Booksof the East.

16. Radhakrishnan, S. 1945. Gautama the Buddha. Bombay:Hind Kitabs.

17. Rahula, Walpola. 1962. What the Buddha Taught. (ed.Evergreen). New York: Grove Press.

18. Saddhatissa, A.H. 1970. Buddhist Ethics. London: Allenand Aunwin.

19. Sazuki, D.T. 1959. An Introduction to Zen Buddhism.London: Arrow Books.

20. Suzuki, B.L. Mahayana Buddhism. London: D. Marlowe.

21. Thomas, E.J. The Life of the Buddha as Legend andHistory. London: A.A. Knopf.

Page 342: Agama Besar Dunia Great Religions World

DAFTAR PUSTAKA TERPILIH 256

22. Woodward, F.L.(penterjemah). 1939. Some Saying of theBuddha. Oxford: University Press.

AGAMA SIKH

1. Banerjee, I.B. 1947. Evolution of the Khalsa. Calcutta:Mukerjee & Co.

2. Chand, Tara. 1954. Influence of Islam on Indian Culture.Allahabad University.

3. Cole dan Samohi. 1978. The Sikhs: Their ReligiousBeliefs and Practices. London: Routlege.

4. Dardi, Dr. Gospal Singh. 1960. Translation of the AdiGranth. Delhi: Gur Das Kapur.

5. Greenless, Duncan (pilihan dan penterjemah). 1952. TheGospel of the Guru Granth. Madras: TheosophicalPublishing House.

6. Macauliffe, M.A. 1909. The Sikh Religion (6 Vols.).Oxford: Clarendon Press.

7. McLeod, W.H. 1968. Guru Nanak and Sikh Religion.Oxford: Clarendon Press.

8. Narang, Gokul Chand. 1960. Transformation of Sikhism.Bombay: New Book Society.

9. Singh, Bhagat Lakshman. 1909. The Life and Work ofGuru Gobindh Singh. Lahore: The Tribune Press.

10. Singh, Gobind. The Quintessence of Sikhism. Amritsar:Singh Brother.

Page 343: Agama Besar Dunia Great Religions World

257 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

11. Singh, Kartar. 1937. The Life of Guru Nanak. Amritsar:Singh Brothers, Mai Sewan.

12. Singh, Khushwant. 1963-66. A History of the Sikhs(2Vols.) N.J: Pricenton University Press, Princeton.

13. Singh, Puran. Ten Masters. Amritsar: Sing Brothers.

14. Singh, Raja Sir Daljit. 1943. Guru Nanak. Lahore: TheLion Press.

15. Singh, Teja (penterjemah). 1924. The Japji. Amritsar: TheSikh Tract Society, 2nd edition.

16. Singh, Teja. 1928. The Growth of Responsibility inSikhism. Amritsar: Shiromani Gurdwara PrabandhakCommittee.

17. Singh, Teja.1948. The Sikh Religion. Jabalpur: The SikhPublishing House.

Page 344: Agama Besar Dunia Great Religions World

DAFTAR PUSTAKA TERPILIH 258

AGAMA ZOROASTER (MAJUSI)

1. Bode, Dastrur FramroseArdeshir dan Pilo Nanavutty.Song of Zarathushtra. London: George Alen and UnwinLtd.

2. Boyce, M. 1979. Zoroastrians: Their Religious Beliefsand Customs. London: Routlege.

3. Darmesteter, James (penterjemah). 1965. Zend-Avesta.Delhi: Sacred Books of the East, Reprinted, MotilalBanarsidas.

4. Dhalla, M.N. History of Zoroastrianism. OxfordUniversity Press.

5. Ghillemin, Jaques Duchesne (penterjemah denganpengantar). 1952. The Hymns of Zarathushtra. Wisdom ofthe East Series.

6. Greenless, Duncan (pilihan dan penterjemah). The Gospelof Zarathushtra. Madras: Theosophical Publishing House.

7. Kamal-ud-Din, Khwaja. 1925. Islam and Zoroastrianism.Woking, Surrey, England: Working Muslim Mission andLiterary Trust.

8. Moddi, J.J. 1980. Reiegious Ceremonies and Customs ofthe Parsis. New York: Garland, Reprinted).

9. Moulton,J.H. 1913. Early Zoroastranism. London:Williams and Norgate.

10. Taraporewala, I.J.S. 1926. The Religion of Zarathushtra.Madras: Theosophical Publishing House.

Page 345: Agama Besar Dunia Great Religions World

259 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

11. Taraporewala, I.J.S.(penterjemah). 1947. The Gathas ofZarathushtra. Bombay: 7, Vatchagandhi Road, Gamdevi.

12. Wadia, A.R. 1938. The Life and Teachings of Zoroaster.Madras: G.A. Natesan and Co.

AGAMA KHONG HU CHU

1. Chai, Chu dan Winberg Chai. 1965. Essential Works ofConfucianism. New York: Bantam Book.

2. Creel, H.G. 1960. Confucius and Chinese Way. NewYork: Harper Torchbooks.

3. Doeblin, Alfred. 1942. The Living Thoughts of Confucius.London: The Living Thoughts Library, Cassell andCompany.

4. Giles, Lionel (penterjemah). The Book of Mencius.London: Wisdom of the East.

5. Giles, Lionel (penterjemah). The Saying of Confucius.London: Wisdom of the East series.

6. Greenless, Duncan (pilihan dan penterjemah). TheGospel of China. Madras: Theosophical PublishingHouse.

7. Kaizuka, Shigeki. Confucius. London: George Allen &Unwin.

8. Richard, William. Confucius and Confucianisme.Harcourt, Brace.

9. Thomson, L.G. 1979. Chinese Religion. California:Wadsworth, Belmont)

Page 346: Agama Besar Dunia Great Religions World

DAFTAR PUSTAKA TERPILIH 260

10. Waley, A. Three ways of Thought in Ancient China. NewYork: Anchor Book, Doubleday.

11. Waley, Arthur. 1938. The Analects of Confucius.London: Allen and Unwin

12. Ware,James R. (penterjemah).1955. The Saying ofConfucius. New York: Mentor Book, New AmericanLibrary.

13. Wu-chi, Liu. 1955. A Short History of ConfucianPhilosophy. Harmondsworth: Pelican Book.

14. Yutang, Lie (editor). 1949. The Wisdom of China.London: Michael Joseph.

15. Yutang, Lie. The Wisdom of Confucius. New York:Modern Library.

AGAMA TAO

1. Blackney, R.B.(penterjemah). 1955. Tao Te Ching: TheWay of Life. New York: Mentor Book, New AmericanLibrary.

2. Duyvendak, J.J.L. (penterjemah). Tao Te Ching. London:Wisdom of the East.

3. Giles, Lionel Taoist Teachings. London: Wisdom of theEast series.

4. Giles, Lionel. 1950. The Saying of Lao Tzu. London:Wisdom of the East series, 9th edition.

5. Giles, Lionel. The Musings of a Chinese Mystic (Pilihandari Chuang Tzu). London: Wisdom of the East series.

Page 347: Agama Besar Dunia Great Religions World

261 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

6. M. Saso. 1978. The Teaching of the Taoist MasterChuang. Yale University Press..

7. The Parting of the Way: Lao Tzu and the TaoistMovement. Boston: Beacon Press, 1957.

AGAMA YAHUDI

1. Browne, Lewis (editor). 1962. The Wisdom of Israel.London: Four Square Book.

2. Burber, Martin. Moses. New York: Harper Torchbooks.

3. Burber, Martin. The Prophetic Faith. Harper Torchbooks.

4. Davies, A. Powell.1956. The Meaning of the Dead SeaScrolls. New York: Mentor Book, New American Library.

5. Epstein, Isdore. 1959. Judaism – A HistoricalPresentation. Harmondsworth: Pelican Books, PenguinBooks.

6. Goldin, Judah (penterjemah). 1957. The Living Talmud:The Wisdom of the Fathers. New York: Mentor Book.

7. Greenless, Duncan (pilihan dan penterjemah). The Gospelof Israel. Madras: Theosophical Publishing House.

8. Hertzberg, Arthur (editor). 1963. Judaism. New York:Washington Square Press Book.

9. Jameelah, Maryam. Islam Versus Ahl al-Kitab (Judaismand Christianity). Lahore: Muhammad Yusuf Khan, SantNagar.

10. Mattuck, Rabbi Israel I. 1953. The Thoughts of theProphets. London: George Allen & Unwin.

Page 348: Agama Besar Dunia Great Religions World

DAFTAR PUSTAKA TERPILIH 262

11. Mutlenburg, James. The Way of Israel. Routlege andKegan Paul.

12. Polano, H. (penterjemah). The Talmud. The ChandosClassics.

13. Robertson, Archibald. 1942. The Bible and itsBackground, Vol.I (The Old Testament). London: TheThinker’s Library.

14. Roth, Leon. God and Man in the Old Testament. London:George Allen & Unwin.

15. Sacher, A.L. 1953. History of the Jews.New York: A.A.Knopf.

16. The Apocrypha (versi perbaikan). London: The World’sClassics, Oxford University Press, 1926.

17. The Holy Bible: The Old Testament. Authorized Version(Collins).

18. Unterman, A. 1981. Jews: Their Religious Beliefs andPractices. London: Routlege.

19. Wilson, Edmund. 1960. The Scrolls from the Dead Sea.Fontana Books, Collins 4th edition.

AGAMA KRISTEN

1. A New Catechism: Catholic Faith for Adults. New York:Herder & Herder, 1967.

2. Ahmad, Khwaja Nazir. 1952. Jesus in Heaven on Earth.Lahore: Working Muslim Mission, England.

Page 349: Agama Besar Dunia Great Religions World

263 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

3. Ali, Maulana Muhammad. 1963. Muhammad and Christ.Lahore: Ahmadiyya Anjuman Isha’at-I-Islam, Reprint.

4. Azis-us-Samad, Ulfat. 1976. A Comparative StudyChristianity and Islam. Lahore; Sh. M. Ashraf.

5. Barth, Karl. Dogmatics in Outline. New York: HarperTorcbooks.

6. Brantl, George (editor). 1962. Catholicism. New York:Washington Square Press Book.

7. Cadoux, C.J. 1948. The Life of Jesus. Pelican Book.

8. Conybeare, F.C. History of New Testament Criticism.London: Watts & Co.

9. DeGroot, J.V.Rev. 1934. Catholic Teaching. Bombay:Hind Printing Works.

10. Dunstan, Leslie (editor). 1962. Protestantism. New York:Washington Square Press Book.

11. Enslin, Morton Scott. 1956. Christian Beginnings. NewYork: Harper Torchbooks.

12. Gogguel, Maurice. Jesus and the Origins of Christianity.New York: Harper Torch.

13. Good News Bible, Today’s English Version.Collins/Fontana, 1976.

14. Goodspeed, E.J. 1956. A Life of Jesus. New York: HarperTorchbooks.

15. Guignebert, K. Christianity, Past and Present. Macmillan.

16. Harlow, R.E. 1972. Basic Bible Doctrines. Oak Park,Illionis: Emmaus Bible School

Page 350: Agama Besar Dunia Great Religions World

DAFTAR PUSTAKA TERPILIH 264

17. Harncak, Adolph. What is Christianity. New York: HarperTorchbooks.

18. Hick, John (editor). 1977. Myth of God Incarnate.London: SCM Press.

19. Kamal-ud-Din, Khwaja. 1934. The Sources ofChristianity. Lahore: Woking Muslim Mission, England,4th edition.

20. Kama-ud-Din. Islam and Chirstianity. England: WokingMuslim Mission.

21. Kersten, Holger. 1986. Jesus Lived in India.Shaftsbury,Dorset: Element Books, Longmead.

22. Lansdale dan Laura Ragg (penterjemah). 1907. TheGospel of St. Barnabas. Oxford: penerbitan pertama olehClarendon Press. Cetak ulang oleh Aisha Bawany Wakf;edisi ke 8, 1980.

23. Lewis, C.S. 1955. Mere Christianity. Glasgow: FontanaBooks, Collins.

24. Metha, Ved. 1968. The New Theologian. Pelican Books.

25. Renan, Ernest. The Life of Jesus. The Modern Library

26. Robertson, Archibald. 1942. The Bible and itsBackground (2 Vols.). London: The Thinker’sLibrary.

27. Sheehan, Thomas. 1988. First Coming: How the Kingdomof God Became Christianity. New York: Vintage Books,Random House.

28. Smith, A.D. Howell. 1943. In Search of the Real Bible.London: Thinker’s Library.

Page 351: Agama Besar Dunia Great Religions World

265 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

29. The Holy Bible.Authorized Version. London/Glasgow;Collins.

30. The New English Bible: The New Testament. PenguinClassics, 1964.

31. Tillich, Paul. Dynamics of Faith. New York: HarperTorchbooks.

32. Turton, W.H. 1912. The Truth of Christianity. London:Wellls Gardner, Darton & Co, eight edition.

33. Weiss, Johannes. Earliest Christianity (2 Vols). NewYork: Harper Torchbooks.

34. Wright, Dudley. Studies in Islam and Christianity.England: Woking Muslim Mission.

AGAMA ISLAM

1. Ahmad, Mirza Ghulam. 1968. The Teaching of Islam.Lahore: Ahmadiyya Isha’at-i-Islam, 6th editon.

2. Ali, Abdulah Yusuf. 1938. The Holy Qur’an. Arabic text,English translation and commentary. Lahore: Sh.Muhammad, 3rd editon.

3. Ali, Maulana Muhammad. A Manual of Hadith. Arabictext, English translation and notes. Lahore: AhmadiyyaIsha’at-i-Islam.

4. Ali, Maulana Muhammad. 1933. Muhammad theProphet. Lahore: Ahmadiyya Isha’at-i-Islam, secondediton.

5. Ali, Maulana Muhammad. 1948. The Living Thought ofthe Prophet Muhammad. London: The Living ThoughtLibrary, Cassel & Co.

Page 352: Agama Besar Dunia Great Religions World

DAFTAR PUSTAKA TERPILIH 266

6. Ali, Maulana Muhammad. 1951. The Holy Qur’an.Arabic text, English translation and commentary. Lahore:Ahmadiyya Isha’at-i-Islam, 4th editon.

7. Ali, Maulana Muhammad. 1983. The Religion of Islam..Lahore: Ahmadiyya Isha’at-i-Islam, fifth edition.

8. Ali, Syed Ameer. 1935. The Spirit of Islam. London:Christophers.

9. al-Suhrawardy, Sir Abdullah al-Makmun(penterjemah).1945. Th Saying of Muhammad.London: Wisdom of theEast series.

10. Arberry, A.J. 1950. Sufism London: George Allen &Unwin.

11. Arnold, Sir Thomas dan Alfred Guillaume (editor). 1931.The Legacy of Islam. Oxford University Press.

12. Azzam, Abd al-Rahman. 1965. The EternalMassage ofMuhammad. New York: Mentor Book.

13. Brelvi, Professor Mahmud.Islam and its ContemporaryFaiths. Lahore: tersedia pada Sh. Muhammad Ashraf.

14. Bucaile, Maurice. 1979. The Bible, the Qur’an andScience. North American Trust Publications.

15. Burckhardt, Titus. 1963. An Introduction to the Sufi.Lahore: Sh. Muhammad Ashraf, reprinted.

16. Greenless, Duncan (pilihan dan penterjemah). 1948. TheGospel of Islam. Adyar, Madras: The ThosophicalPublishing House.

17. Gullick. Jr, R.A.1953. Muhammad the Educator. Lahore:Institute of Islamic Culture.

Page 353: Agama Besar Dunia Great Religions World

267 AGAMA-AGAMA BESAR DUNIA

18. Haddad, Yvone Yazbeck. 1984. The Islamic Impact. NewYork: Syracuse University Press.

19. Hakim, Khalifa Abdul. 1965. Islamic Ideology. Lahore:Institute of Islamic Culture, third edition.

20. Hakim, Khalifa Abdul. 1972. The Prophet and HisMassage.. Lahore: Institute of Islamic Culture.

21. Iqbal, Muhammad. Dr.. 1944. Reconstruction of ReligiousThoght in Islam. Lahore: Sh. Muhammad Ashraf.

22. Kamal-ud-Din, Khawaja. Islam and Civilization.England: Woking Muslim Mission.

23. Kamal-ud-Din, Khawaja. Towards Islam. England:Woking Muslim Mission.

24. Kamal-ud-Din, Khawaja. 1956. The Ideal Prophet.England: Woking Muslim Mission, 4th editon.

25. Nasr, Sayyad Hussein. Islam and Plight of Modern Man.Lahore: Suhail Academy.

26. Nasr, Sayyad Hussain. Islamic Life and Thought. Lahore:Reprinted by Suhail Academy.

27. Nasr, Sayyad Hussain. Science and Civilization in Islam.Lahore: Suhail Academy.

28. Pervez, G.A.1968. Islam – A Challenge to Religion.Lahore: Idara Tulu-e-Islam.

29. Pickthall, Marmaduke. Islam Culture. London: Sh.Muhammad Ashraf.

30. Schuon, Frithjof. 1963. Understanding Islam. London:George Allen & Unwin.

Page 354: Agama Besar Dunia Great Religions World

DAFTAR PUSTAKA TERPILIH 268

31. Schuon, Frithjof. Dimensions of Islam. Lahore: Reprintedby Suhail Academy.

32. Schoun, Frithjof. Islam and Perennial Philosophy.Lahore: Suhail Academy.

33. Sharif, M.M. 1959. Muslim Thought – Its Origin andAchievement. Lahore: Sh. Muhammad Ashraf, reprinted.

34. Shushtery, A.M.A. 1966. Outlines of Islam Culture.Lahore: Sh. Muhammad Ashraf.

35. Smith, Margareth (kompilasi). 1954. The Sufi Path ofLove. London: Luzac & Co., Ltd.

36. Vaglieri, Laura Veccia. 1957. An Interpretation of Islam.Rabwah: The Oriental and Religious Corporation Ltd.

37. Vidyarti, Abdul Haque. 1940. Muhammad in WorldSciptures.. Lahore: Ahmadiyya Isha’at-i-Islam.

38. Weiss, Leopold (Muhammad Asad). 1947. Islam at theCrossroads. Lahore: Sh. Muhammad Ashraf.

39. Zafrullah Khan, M. 1962. Islam – Its Meaning forModern Man. London: Routlege and Kegan Paul.