ADMINISTRASI SERVER

LATIHAN MATERI UJIKOM

JURUSAN TEKNIK KOMPUTER JARINGAN

SMK BINA INFORMATIKA

MATERI KONFIGURASI SERVER

a. DNS SERVER b. WEB SERVER c. FTP SERVER d. FILE SHARING e. MAIL SERVER

Setting IP

Pertama - tama setting ip dengan menggunakan ip auto dan ip statis dengan mengedit FILE

interfaces

“nano /etc/network/interfaces”

Edit file seperti berikut

Address dan nameserver pada bagian HOST ID = No urut Bangku

Save CTRL X Y enter

Restart dengan sintak

Ifdown eth0

ifdown eth1

Ifup eth0

ifup eth1

NO BANGKU

Pastikan terkoneksi internet dengan eth0/eth1

jika dhcpdiscover sedang berjalan dan proses selesai biasanya eth0/eth1 terkoneksi dengan internet

Cek dengan “ipconfig” apakah Ip static dan dhcp sudah terpasang dengan benar

UPDATE SISTEM

“apt-get update”

Enter, tunggu sampai selesai, pastikan tidak ada error

a. KONFIGURASI DNS SERVER

Install bind9 dengan perintah

“apt-get install –y bind9”

Enter, tunggu sampai proses penginstalan bind9 selesai dan pastikan tidak terjadi Error

Catatan : jika terjadi error atau kesalahan dalam proses penginstalan bind9 maupun Update, biasa

sering terjadi karena konfigurasi IP DHCP yang tidak benar. Perbaiki konfigurasi IP DHCP lalu lanjut

tahap penginstalan

Edit file named.conf.local dengan perintah

“nano /etc/bind/named.conf.local”

Edit file seperti berikut

Save CTRL X Y enter

masuk ke directory bind

“cd /etc/bind”

Copy file db.local -> forwarder.txt

db.255 -> reverse.txt

Edit file yang telah di copy dengan tambahkan script tertentu

“nano forwarder.txt”

Pastikan scriptnya tidak ada yang keliru, agar proses konfigurasi DNS SERVER berjalan dengan lancar

Save CTRL X Y Enter

Kemudia edit pula file reverse.txt

“nano reverse.txt”

Sekali lagi pastikan script nya tak ada yang keliru agar proses konfigurasi DNS SERVER berjalan

dengan lancar.

Save CTRL X Y Enter

Edit file resolv.conf

“nano /etc/resolv.conf”

Lalu restart bind9 dengan perintah

“/etc/init.d/bind9 restart”

PENGUJIAN

Tahap ini bermaksud untuk menguji konfigurasi DNS sudah bisa digunakan atau tidak, berikut

perintahnya

“nslookup www.smkbifor.sch.id”

b. KONFIGURASI WEB SERVER

Install apache2

“apt-get install –y apache2”

Edit file 000-default.conf

“nano /etc/apache2/sites-available/000-default.conf”

Pada baris DocumentRoot /var/www/

tambahkan html disamping /www/ sehingga menjadi

DocumentRoot /var/www/html

Save CTRL X Y Enter

Masuk directory html

“cd /var/www/html”

Hapus file index.html

“rm index.html”

Buat file baru yang bernama index.html

“nano index.html”

Lalu isi kan pesan di dalam nya misalnya

“SELAMAT DATANG DI WEB SMKBIFOR.SCH.ID

UJIKOM SMK BINA INFORMATIKA”

Save CTRL X Y Enter

Restart apache2 dengan perintah

“/etc/init.d/apache2 restart”

Pada tahap pengujian WEB SERVER, buka aplikasi browser (chrome, frifox, IE, opera, dll) pada tab

link masukan IP server / domain WEB kemudia enter

(menggunakan Domain)

(menggunakan IP)

c. KONFIGURASI FTP SERVER

Install proftpd

“apt-get install –y proftpd”

Pilih Standalone

tunggu sampai proses penginstalan selesai..

Tahap konfigurasi Edit file proftpd.conf

“nano /etc/proftpd/proftpd.conf”

Pada file proftpd.conf baris paling bawah tambahkan script berikut

<Anonymous ~ftp> User ftp Group nogroup UserAlias anonymous ftp DirFakeUser on ftp DirFakeGroup on ftp RequireValidShell off MaxClients 1000 DisplayLogin welcome.msg <Directory *> <Limit WRITE> DenyAll </Limit> </Directory> </Anonymous> IdentLookups off UseReverseDNS off

ListOptions “” maxdepth 3 ListOptions “” maxdirs 10 ListOptions “” maxfiles 1000

Save CTRL X Y Enter Restart proftpd

“/etc/init.d/proftpd restart”

Pastikan keterangnya “OK” Tahap UJICOBA

Pada tahap pengujian FTP SERVER, buka aplikasi browser (chrome, frifox, IE, opera, dll) pada tab link

masukan ftp://192.168.0.137 kemudia enter

Tempat penyimpanan FTP SERVER itu berada di Directory “/srv/ftp” Masukan file-file yang ingin di simpan dalam Directory /srv/ftp, misal membuat file baru di dalam /srv/ftp Buat file di /srv/ftp (menambahkan file dalam FTP SERVER)

“nano /srv/ftp”

Lalu dalam file tes tambahkan Kalimat/Paragraf berikut

Save CTRL X Y Enter Lalu kembali lagi ke apikasi browser lalu masukan kembali ftp://192.168.0.137 enter

d. KONFIGURASI SHARING FILE Install samba

“apt-get install samba”

Tunggu sampai proses penginstalan selesai Edit file smb.conf

“nano /etc/samba/smb.conf” Pada baris paling bawah tambahkan script seperti ini [Data] path = /home/rizal/Data browseable = yes writeable = yes guest ok = no public = no read only = no security = user

Save CTRL X Y Enter Lalu buat password untuk dapat mengakses folder/Directory Data (folder/ Directory yang di Share)

“smbpasswd –a server1”

Tambahkan password misal “1234” enter lalu isi lagi password yang sama kemudian enter Kemudian buat Folder/Directory “Data”sesuai dengan nama yang tercantum di konfigurasi smb.conf di folder /home/server1/

“cd /home/server1” “mkdir Data”

Restart samba

“service smbd restart” “service nmbd restart”

TAHAP PENGUJIAN Pada komputer Client tekan WINDOWS + R (RUN) masukan alamat server dengan cara \\192.168.0.137 enter

Nama folder

Lokasi penyimpanan folder

Nama user

Masukan User dan Password untuk bisa mengakses Folder/Directory Data (yang terShare) Jika ingin menambahkan file-file ke dalam folder Data, lokasi Folder/Directory Data di “/home/server1/Data”

e. KONFIGURASI MAILSERVER Install postfix

“apt-get install –y postfix”

pilih “internet Site”

Masukan Domain

Tunggu sampai proses penginstalan selesai

Install courier

“apt-get install –y courier-base courier-imap”

Pilih Yes

Pastikan Porses penginstalan Selesai

Konfigurasi Postfix dan Courier Setelah Postfix dan Courier terinstall, sekarang barulah kalian dapat memulai proses konfigurasi. • Pertama-tama buat terlebih dahulu folder tempat Mail Server meletakkan seluruh e-mail dari para pengguna dengan perintah

“sudo maildirmake /etc/skel/Maildir” Lalu edit file main.cf

“nano /etc/postfix/main.cf”

Pada baris paling bawah tambahkan script “home_mailbox = Maildir/”

Save CTRL X Y Enter Kemudian konfigurasikan ulang layanan Postfix

“sudo dpkg-reconfigure postfix”

Pilih Internet Site

Masukan Domain , Ok

Pada Root and Postmaster mail recipient kosong kan saja, tekan Enter

Kemudian tekan Enter saja pada pertanyaan Other destination to accept mail

Setelah itu pilih No dan tekan Enter ketika dipertanyaan Force synchronous update on mail

queue? Lalu pada pertanyaan Local Networks dibawah ini, pada baris paling akhir tambahkan 0.0.0.0/0 kemudian OK

Kemudian biarkan saja pilihan default dan langsung tekan Enter pada pertanyaan Mailbox size limit dan Local addresses extension character

Langsung Enter saja

Pilih IPV4, Enter

Tunggu sampai proses penginstalan selesai

Jika tidak ada pesan kesalahan, sampai sini selesailah proses konfigurasi Mail Server dengan menggunakan Postfix + Courier.

Membuat User baru Untuk dapat menggunakan layanan e-mail ini tentunya kalian memerlukan setidaknya 2 orang user untuk melakukan proses mengirim dan menerima e-mail. Untuk membuat user baru di Ubuntu Server, ikuti langkah-langkah berikut, buat 2 user user pertama beri nama client1, pass = 1234 user kedua beri nama client2, pass = 1234

“adduser client1”

Lakukan hal yang sama untuk pembuatan user kedua “client2”

“adduser client2”

ENTER

1234

UJI COBA MAIL SERVER Setelah melakukan konfigurasi dan membuat user-user baru, maka saatnya untuk memulai uji coba pada Mail Server yang telah kalian bangun. Untuk uji coba Mail Server ini. Pada modul ini hanya akan membahas cara menguji coba dengan menggunakan metode remote telnet.

• Tahap pertama yang harus kalian lakukan adalah meremote domain mail.ubuntults.com melalui port 25 dengan perintah berikut

“telnet mail.smkbifor.sch.id 25”

• Jika berhasil, maka Mail Server akan menjawab seperti ini:

• email akan dikirim dari client1 “MAIL FROM:<client1@smkbifor.sch.id>"

Pastikan keterangan 250.2.1.0 Ok

• email akan diterima oleh client2 “RCPT TO:<client2@smkbifor.sch.id>"

Pastikan keterangan 250.2.1.5 Ok

• ketikan “Data”, pastikan keterangan seperti berikut

• ketikan “Subject : tes” enter, kemudian masukan kalimat didalam email tersebut

• lalu ketik “.” (titik) enter

• kemudian QUIT, Enter

1234

ENTER

Lalu bagaimana cara melihat e-mail yang masuk? Caranya adalah dengan login sebagai user yang telah dikirimi e-mail dengan perintah berikut

“su client2” Setelah itu masuk ke directory tempat peyimpanan Email

“cd /home/client2/Maildir/new”

lihat dengan cara “ls” lalu buka file yang ada di dalam directory “/new”

“nano namapesan.server”

Bentuk pesan Email seperti berikut

INSTALASI WEBMAIL SERVER

Sebelum memulai instalasi Webmail Server, perlu kalian ketahui terlebih dahulu bahwa Webmail berbeda dengan Mail. Webmail hanyalah merupakan frontend dari Mail. Inti mekanismenya sebenarnya terdapat pada Mail Server, bukan pada Webmail Servernya. Karena tujuan Webmail hanya untuk memudahkan user dalam mengakses Mail Server tersebut. Seperti halnya sebuah Bank, apabila kalian ingin mengirim uang bukankah jauh lebih mudah dan praktis jika kalian mengirim uang melalui ATM daripada harus mengirim uang dari pusat Bank nya langsung? Akan tetapi, tanpa sebuah Bank, ATM tidak akan ada gunanya, sebaliknya tanpa ATM, Bank tetap akan dapat berfungsi dengan normal. Begitu pula dengan Mail dan Webmail, tanpa adanya Mail Server, Webmail Server tidak akan ada gunanya. Akan tetapi jika Mail Server tanpa Webmail Server, Mail Server tersebut tetap dapat bekerja sebagaimana biasa.

INSTALASI SQUIRRELMAIL

Install squirrelmail “apt-get install –y squirrelmail”

Jika sudah selesai proses penginstalan Squirrelmail, selanjutnya copy data squirrelmail ke DocumentRoot di /var/www/html dengan menambahkan /mail

Pada client buka aplikasi Browser pada address bar masukan 192.168.0.137/mail , maka akan muncul tampilan webmail login SquirrelMail

Login dengan client2 password = 1234, client2 adalah user yang menerima email dari client1

Berikut adalah tampilan WebMail SquirrelMail

Isi email dari client1

Email dari user client1