ACARA 3

download ACARA 3

of 20

description

s

Transcript of ACARA 3

  • GENETIKAACARA 3

  • TUJUAN Mempelajari hukum pewarisan sifat menurut Mendel Memahami dan melakukan tes golongan darah sistem ABO

  • A. IMITASI PERBANDINGAN GENETISUntuk Mendapatkan gambaran tentang kemungkinan gen-gen yang dibawa oleh gamet-gamet akan bertemu secara acak Melakukan Tes X2 (Chi-Square Test) untuk mengetahui apakah hasil yang diperoleh bisa dianggap baik ataukah tidak (sesuai hukum Mendel atau tidak).

    BahanKancing baju berukuran sama dengan warna yang berbeda (misalnya: warna merah dan warna putih untuk imitasi persilangan monohibrid; warna merah dan biru, serta putih dan abu-abu untuk imitasi persilangan dihibrid). Dua buah kantong kain.

  • CARA KERJAI. MONOHIBRID DOMINANSI PENUHSiapkan 2 kantong kain masing-masing berisi 12 kancing, 6 merah dan 6 putih. Kancing-kancing diumpamakan sebagai gamet-gamet. Kancing merah adalah gamet dengan gen dominan R, kancing putih adalah gamet alel resesif rAmbil satu kancing dari kantong kiri dengan tangan kiri, dan pada waktu yang bersamaan ambilah satu kancing dari kantong kanan dengan tangan kanan. Semua dilakukan tanpa melihat isi kantong.Gabungan kancing yang diambil tersebut diumpamakan sebagai zigot. Tentukan genotifnya (RR, Rr, atau rr)catat hasilnya dan kembalikan kancing-kancing tersebut ke dalam kantong asalnya

  • CARA KERJA (lanjutan)Buatlah tabel dari hasil percobaan dari 10 kali pengambilan (tabel lihat di buku petunjuk praktikum!Ulangi percobaan sampai 10 kali pengambilanMasukkan data yang diperoleh pada tabel data kelas (tabel lihat di buku petunjuk praktikum!Lakukan Tes X2 terhadap hasil kelas

  • Hasil yang diperoleh pada percobaan Imitasi Persilangan Monohibrid Dominansi Penuh digunakan untuk percobaan Imitasi Persilangan Monohibrid Dominansi Tidak Penuh, dengan mengingat adanya sifat intermedier. Fenotif keturunan : merah, merah muda dan putih. Tabel hasil percobaan lihat di buku petunjuk praktikum

    CARA KERJA (lanjutan)II. MONOHIBRID DOMINANSI TIDAK PENUH

  • CARA KERJA (lanjutan)II. DIHIBRID DOMINANSI PENUHSiapkan 2 kantong kain masing-masing berisi 16 kancing4 kombinasi kancing warna merah-biru (RB) = bunga merah, buah bulat4 kombinasi kancing warna merah-kelabu (Rb) = bunga merah, buah oval4 kombinasi kancing warna putih-biru (rB) = bunga putih, buah bulat4 kombinasi kancing warna putih-kelabu (rb) = bunga putih, buah ovalAmbil satu kombinasi kancing dari kantong kiri dengan tangan kiri, dan pada waktu yang bersamaan ambilah satu kombinasi kancing dari kantong kanan dengan tangan kanan. Semua dilakukan tanpa melihat isi kantong.catat hasilnya dan kembalikan kancing-kancing tersebut ke dalam kantong asalnya

  • CARA KERJA (lanjutan)Buatlah tabel dari hasil percobaan dari 16 kali pengambilan (tabel lihat di buku petunjuk praktikum!Ulangi percobaan sampai 16 kali pengambilanMasukkan data yang diperoleh pada tabel data kelas (tabel lihat di buku petunjuk praktikum!Lakukan Tes X2 terhadap hasil kelas

  • Hasil yang diperoleh pada percobaan Imitasi Persilangan Dihibrid Dominansi Penuh digunakan untuk percobaan Imitasi Persilangan Dihibrid Dominansi Tidak Penuh, dengan mengingat adanya sifat intermedier.Tabel hasil percobaan lihat di buku petunjuk praktikumCARA KERJA (lanjutan)II. DIHIBRID DOMINANSI TIDAK PENUH

  • CARA KERJA (lanjutan)*Tes Chi squareRumus Umum : X2 = d2 eKeterangan :e = hasil yang diramal / diharapkan (expected)d = penyimpangan (deviation), yaitu selisih antara hasil yang diperoleh dan hasil yang diramal)

  • Contoh perhitungan :

  • Contoh perhitungan (lanjutan) :

  • Contoh perhitungan (lanjutan) :Contoh perhitungan untuk kelas Monohibrid Dominansi Tidak Penuh (3 kelas fenotip)

  • HASILHasil percobaan yang ditampilkan berupa tabel data kelas dengan dilengkapi nilai Chi square dan kesimpulannya.Perhitungan untuk mendapatkan nilai Chi square diletakkan di lampiran

  • KISI-KISI PEMBAHASANApa yang dimaksud denga monohibrid dan dihibridApa yang dimaksud dengah dominansi penuh dan dominansi tidak penuhApakah yang dimaksud tes chi square da apa fungsinya?Bahas hasil percobaanApa fungsi kancing dan kantong kainMengapa pengambilan kancing dilakukan secara random?

  • B. KEBAKAANMengetahui salah satu sifat yang diturunkan pada manusia, yaitu golongan darah.Alat dan Bahan : Jarum lanset Kaca benda 3 buah Tusuk gigi Kapas Alkohol 70% Serum anti A dan serum anti B

  • CARA KERJACampurkan setetes serum dan darah dengan menggunakan tusuk gigi . Tentukan 4 orang probandus (usahakan tiap orang memiliki golongan darah yang berbeda)Sediakan 4 gelas genda, tandai pada tiap gelas benda untuk serum anti A dan serum anti BUsap salah satu ujung jari (biasanya salah satu dari 3 jari tengah) dengan kapas yang telah dibasahi alkohol. Tusuk jari tersebut dengan menggunakan jarum lanset, kemudian teteskandarah sebanyak 2 tetes pada masing-masing gelas benda.

    Tambahkan setetes serum anti A pada tetes pertama dan setetes serum B pada tetes darahlainya sesuai tanda pada gelas bendaAmati hasilnya dan catat hasilnya pada tabel.(lihat di buku!)

  • KISI-KISI PEMBAHASANJelaskan proses terjadinya aglutinasi (reaksi antigen-antibodi)!Mengapa larutan anti-A dan anti-B dapat digunakan untuk uji golongan darah?Jelaskan mekanisme yang terjadi!Golongan darah parental dapat digunakan untuk mengetahui golongan darah anak, dan sebaliknya. Jelaskan maksud dari pernyataan tersebut!Kenapa pada test golongan darah, tetesan darah pertama harus dibuang?Kenapa sebelum test golongan darah, jari yang ditusuk dengan jarum lancet harus diberihkan dengan alkohol?