Abad CPA

18
ABAD CPA Bab 3

description

taaa

Transcript of Abad CPA

ABAD CPA

Bab 3

Yang Akan Dibahas Di bab Ini :

Asal mula regulasi

Kehancuran pada tahun 1929

Bum pascaperang

Era modern

•REGULASI DIMULAI DENGAN PERUSAHAAN PERKERETAAPIAN. PERKEMBANGAN PERKERETAAPIAN

TERBESAR DI INGGRIS TAHUN 1840 DAN DI AMERIKA TAHUN 1878-1893.

• PERIODE AWAL INDUSTRI PERKERETAAPIAN DI AMERIKA SERIKAT MEMBUAT PARA PROMOTOR

MEMBAYARKAN DEVIDEN YANG BESAR DARI MODAL SELAMA UMUR AWAL PERUSAHAAN,NAMUN PADA KENYATAANNYA HAL TERSEBUT MALAH MERUGIKAN INVESTOR JANGKA

PANJANG.

Asal Mula Regulasi

Interstate Commerce Commision

Latar belakang dibentuknya Interstate Commerce Commision (ICC)

Wewenang ICC

Monopoli lain selain monopoli perkeretaapian diantaranya adalah bisnis: minyak biji kapas (1884) minyak biiji rami (1885) timah wiski dan gula (1887) korek api (1889) tembakau (1890) karet (1892)

Reaksi Kongres dengan mengeluarkan Sherman Antitrust Act (1890)

Pembentukan American Association of Public Accountants (AAPA)

Cikal bakal pembentukan AAPA

Pengaruh AAPA terhadap standar akuntansi 1894 : merekomendasikan urutan penyajian dalam

neraca dari yang paling likuid ke yang paling tidak likuid.

1910 : AAPA berupaya agar perumusan definisi istilah teknis akuntansi yang bertujuan untuk menyeragamkan artinya dapat berpengaruh dalm bidang pajak penghasilan.

Federal Trade Commision (FTC)

Kegagalan Sherman Antitrust Act. Dalam mengendalikan pertumbuhan bisnis membuat Woodrow Wilson memberlakukan Clayton Antitrust Act dan menciptakan FTC.

Wewenang FTC

Terbentuknya Federal Reserve Board (FRB)

FTC mengambil kendali pimpinan

Dipublikasikannya pamflet berjudul Uniform Accounting oleh FRB yang kemudian pada tahun 1929 muncul kembali dengan judul yang lain:Verifikasi Laporan Keuangan.

Regulasi di Inggris

Bentuk regulasi di Inggris adalah dengan dibentuknya Bubble Act (1791).

Tahun 1811 di Amerika menyetujui undang-undang yang memungkinkan perusahaan manufaktur melakukan inkorporasi.

Dalam Joint Stock Companies Act (1844),bangsa Inggris memperbolehkan inkorporasi dengan pendaftaran saja hanya jika pemegang saham mau menerima kewajiban yang tak terbatas.

Companies Act mengharuskan penyeimbangan akunsecara berkala dan penyajian yang “lengkap dan wajar” kepada pemegang saham dan membutuhkan auditor.

Companies Act pada tahun 1929 mengalami perubahan besar-besaran.

•BERAKHIRNYA PERANG DUNIA I (1919)MENYULUT TERJADINYA BUM INVESTASI ,CEPATNYA PERLUASAN INDUSTRI,PENURUNAN

ANGKA PENGANGGURAN,HARGA STABIL BAHKAN TURUN SEDIKIT,DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA NAIK.

•MUNCUL GREAT DEPRESSION DITANDAI DENGAN PENURUNAN HARGA-HARGA (BREAK) PERTAMA DI PASAR SAHAM. GREAT

DEPRESSION MENYEBABKAN BANYAK DAMPAK NEGATIF BAGI PEREKONOMIAN.

•ADOLPH BERLE BERANGGAPAN MUNCULNYA GREAT DEPRESSION DENGAN “FAKTA BAHWA PARA AKUNTAN ITU SENDIRI TIDAK

MELAKSANAKAN SEPERANGKAT ATURAN STANDAR”.

Kehancuran Tahun 1929

Diwajibkannya Laporan auditor

New York Stock Exchange (NYSE) bereaksi terhadap kehancuran 1929. J.M.B Hoxsey (asisten eksekutif Committee of Stock List di NYSE) memberikan kritik :

Tidak adanya keseragaman dalam praktik akuntansi, khususnya masalah penyusutan dan konsilidasi.

Banyak perusahaan menolak mengungkapkan angka pendapatan mereka. Perusahaan terlalu bertindak konservatif dalam merendahkan nilai persediaan dan

dalam menanggung beban penyusutan yang berlebih.

• Menanggapi kritik tersebut AIA ( pendahulu AICPA ) mengajak NYSE untuk berunding, hasilnya:

1900 : NYSE meminta semua perusahaan yang mendaftar di bursa untuk menerbitkan laporan tahunan mengenai kondisi keuangan dan hasil operasi mereka.

1926 : NYSE mengharuskan seluruh perusahaan yang terdaftar untuk menerbitkan dan menyerahkan laporan keuangan tahunan kepada pemegang saham. Laporan tahunan tersebut tidak diharuskan diaudit.

1 Juli 1933 : Semua perusahaan yang sahamnya terdaftar di NYSE harus menyerahkan laporan keuangan yang dilampiri sertifikat akuntan “yang berkualifikasi menurut undang-undang negara bagian atau negara tertentu”.

Tatanan Baru

Emergency Security Act

Truth-in-Security Act (1933)

Glass-Steagal Banking Act menciptakan Federal Deposit Insurance Corporation (FDIC)

Securities and Exchange Commision (SEC)

SEC dibentuk dibentuk melalui undang-undang tahun 1934.

Yang diatur oleh undang-undang tahun 1934: Pengungkapan informasi keuangan tertentu serta

informasi lain dengan menggunakan pernyataan pendaftaran dan prospektus.

Informasi bagi masyarakat harus dipelihara kemutakhirannya.

Bila laporan keuangan mengandung pengecualian, SEC akan menerbitkan pemberitahuan kekurangan.

Kekuasaan yang dimiliki SEC

Committee on Accounting Procedure (CAP)

Sejarah CAP

Wewenang yang dimiliki CAP

CAP mengeluarkan 51 buletin 8 buletin dikonsolidasikan menjadi Accounting

Terminology Bulletin No.1 “Review and Resume” 31 buletin dikonsolidasikan menjadi Accounting

Research Bulletin No.43

BERAKHIRNYA PERANG DUNIA II (1945) PEREKONOMIAN MENDADAK

MEMBUMBUNG.KEMAKMURAN MEMBUAT BANYAK ORANG MELAKUKAN INVESTASI DI PASAR SAHAM.

Bum Pascaperang

Penyesuaian Tingkat HargaPerdebatan Kemampuan Menghasilkan LabaKebutuhan akan KomparabilitasPembentukan Accounting Principles Board

(APB) Latar belakang Tujuan APB

• Tahun Enampuluhan yang Bergejolak Diberlakukannya Investment Tax Credit Munculnya Argumentasi tentang Pertanggungjawaban

Investment Tax Credit Ditolaknya APB Opinion No.2

• Pendapat-Pendapat Resmi

Pembentukan Financial Accounting Standards Board (FASB)

Badan yang IndependenUntuk transisi dari APB ke FASB,AICPA harus

melepas peran utamanya.AICPA belum sama sekali melepas perannya

namun membentuk AcSEC (tahun sebelum FASB)

Pendefinisian Kembali “Wewenang yang Substansial”

Pemberian wewenang terhadap FASB

ERA MODERN

Proses yang Matang (Due Process)

Langkah-Langkah dalam Due Process FASBa) Evaluasi pendahuluanb) Pencantuman dalam agendac) Pertimbangan awal (memorandum diskusi)d) Resolusi sementara (draf eksposur)e) Pertimbangan lebih lanjut (dengar pendapat)f) Resolusi final (standar)

Kriteria Pemilihan Suatu Masalah untuk Direviewa) Penyebaran masalahb) Tersedianya solusi yang mungkin serta kemungkinan solusi

memperbaiki pelaporan keuangan.c) Kelayakan teknisd) Pertimbangan praktis

Emerging Issues Task Force Latar belakang Cara kerja

Government Accounting Standards Board (GASB)

Perbedaan Pendapat yang Tak Ada Hentinya Kontroversi yang Timbul

a) Kontroversi menyangkut kebijakan akuntansi yang berhubungan dengan filosofi dasar FASB.

b) Kritik pada volume penetapan standar.c) Kontroversi pada masa pemerintahan Nixon.d) Tidak cocoknya kelompok swasta duntuk mengendalikan

penetapan standar akuntansi yang mempengaruhi pemerintah federal dan masyarakat.

Tanggapan AICPA

Sekiandan

Terimakasih