AASHTO Structural Number Analysis

2
Nama : Fuad Jauhar Zuhri NIM : 5113413055 Makul : Desain Perkerasan Jalan “Structural Number” (SN) merupakan persyaratan struktural yang dibutuhkan untuk menopang desain beban lalu lintas. SN ini sendiri, merupakan nomor abstrak yang menyatakan kekuatan struktural perkerasan jalan yang dibutuhkan untuk diberikan kombinasi dukungan tanah (MR), total lalu lintas yang telah dinyatakan dalam ESALs, layanan terminal dan lingkungan. Persamaan dari “Structural Number” (SN) sendiri dapat dinyatakan sebagai berikut : Dimana : a 1, a 2 , a 3 = Koefisien lapisan yang terdiri atas lapisan permukaan, lapisan pondasi atas, dan lapisan pondasi bawah secara berurutan. D 1 , D 2 , D 3 =Ketebalan lapisan yang terdiri atas lapisan permukaan, lapisan pondasi atas, dan lapisan pondasi bawah secara berurutan. m 2 , m 3 = Koefisien drainase pada lapisan pondasi atas dan pondasi bawah. 1. Koefisien Lapisan Koefisien lapisan menyatakan kekuatan material bahan yang digunakan sebagai pelapis perkerasan. Koefisien lapisan ini sendiri ditentukan secara empiris berdasarkan kinerja bahan. Nilai dari beberapa koefisien lapisan adalah sebagai berikut : Hot mix asphalt – 0.44 Road mix (low stability) – 0.20 Aggregate base – 0.13 Engineered fill – 0.10 2. Koefisien Drainase

description

Civil Engineering

Transcript of AASHTO Structural Number Analysis

Structural Number (SN) merupakan persyaratan struktural yang dibutuhkan untuk menopang desain beban lalu lintas. SN ini sendiri, merupakan nomor abstrak yang menyatakan kekuatan struktural perkerasan jalan yang dibutuhkan untuk diberikan kombinasi dukungan tanah (MR), total lalu lintas yang telah dinyatakan dalam ESALs, layanan terminal dan lingkungan. Persamaan dari Structural Number (SN) sendiri dapat dinyatakan sebagai berikut :Dimana:a1, a2, a3=Koefisien lapisan yang terdiri atas lapisan permukaan, lapisanpondasi atas, dan lapisan pondasi bawah secara berurutan.D1, D2, D3=Ketebalan lapisan yang terdiri atas lapisan permukaan, lapisanpondasi atas, dan lapisan pondasi bawah secara berurutan.m2, m3=Koefisien drainase pada lapisan pondasi atas dan pondasi bawah.1. Koefisien LapisanKoefisien lapisan menyatakan kekuatan material bahan yang digunakan sebagai pelapis perkerasan. Koefisien lapisan ini sendiri ditentukan secara empiris berdasarkan kinerja bahan. Nilai dari beberapa koefisien lapisan adalah sebagai berikut :Nama:Fuad Jauhar ZuhriNIM:5113413055Makul:Desain Perkerasan Jalan Hot mix asphalt 0.44 Road mix (low stability) 0.20 Aggregate base 0.13 Engineered fill 0.102.Koefisien DrainaseKoefisien drainase adalah nilai yang ditetapkan pada lapisan perkerasan jalan yang menyatakan kekuatan yang hilang karena karakteristik drainase dan paparan saturasi kelembaban. Lapisan yang mengeringkan secara perlahan atau sering jenuh akan memiliki nilai koefisien drainase yang rendah, sementara lapisan yang mengeringkan secara cepat dan hampir tidak pernah jenuh akan memiliki nilai koefisien yang tinggi. Namun biasanya, nilai koefisien drainase diasumsikan = 1, yang dimana menandakan karakteristik drainase yang normal.3.Ketebalan LapisanSetelah nilai koefisien lapisan dan drainase didapatakan, maka tebal perlapisan dapat dikerjakan. Tebal minimum perkerasan jalan adalah sebagai berikut :