Aaaaaa

1
Penggunaan obat-obat oksitosik pada pasien dengan tumor intrakranial atau obat-obat untuk mengontrol tekanan intrakranial belum secara penuh diinvestigasi. Obat oksitosik seperti ergotamin dan prostaglandin, berhubungan dengan respons hipertensi, yang dapat memperburuk peningkatan TIK. Sintosinon, sebuah oksitosin sintetik, merupakan obat pilihan. Sintosinon telah digunakan pada pasien dengan tumor intrakranial tanpa efek samping. Mannitol, secara rutin digunakan pada pasien dengan tumor otak untuk menurunkan edema otak dan TIK. Mannitol menyebabkan hipovolemia janin dan ketidakseimbangan elektrolit pada studi yang dilakukan terhadap hewan. Namun, infusi mannitol telah digunakan dengan aman pada wanita hamil. Deksametason digunakan untuk menurunkan edema otak; penggunaan akutnya aman untuk janin, namun penggunaan kroniknya dapat menyebabkan hipertensi sistolik, kardiomiopati, glikosuria, dan penurunan berat badan pada bayi berat lahir sangat rendah (BBLSR). Opioid dapat menyebabkan depresi neonatus, maka ketika digunakan seorang ahli neonatologi harus menyiapkan resusitasi neonatus dengan nalokson. Oleh karena itu, sintosinon diberikan tanpa efek samping; sedangkan opioid, mannitol, dan deksametason diberikan setelah lahirnya bayi, untuk mencegah masalah neonatus yang potensial. 3

description

admsk

Transcript of Aaaaaa

Penggunaan obat-obat oksitosik pada pasien dengan tumor intrakranial atau obat-obat untuk mengontrol tekanan intrakranial belum secara penuh diinvestigasi. Obat oksitosik seperti ergotamin dan prostaglandin, berhubungan dengan respons hipertensi, yang dapat memperburuk peningkatan TIK. Sintosinon, sebuah oksitosin sintetik, merupakan obat pilihan. Sintosinon telah digunakan pada pasien dengan tumor intrakranial tanpa efek samping. Mannitol, secara rutin digunakan pada pasien dengan tumor otak untuk menurunkan edema otak dan TIK. Mannitol menyebabkan hipovolemia janin dan ketidakseimbangan elektrolit pada studi yang dilakukan terhadap hewan. Namun, infusi mannitol telah digunakan dengan aman pada wanita hamil. Deksametason digunakan untuk menurunkan edema otak; penggunaan akutnya aman untuk janin, namun penggunaan kroniknya dapat menyebabkan hipertensi sistolik, kardiomiopati, glikosuria, dan penurunan berat badan pada bayi berat lahir sangat rendah (BBLSR). Opioid dapat menyebabkan depresi neonatus, maka ketika digunakan seorang ahli neonatologi harus menyiapkan resusitasi neonatus dengan nalokson. Oleh karena itu, sintosinon diberikan tanpa efek samping; sedangkan opioid, mannitol, dan deksametason diberikan setelah lahirnya bayi, untuk mencegah masalah neonatus yang potensial.3