9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

49
MENUJU PARADIGMA NEGARA BERBASIS SAINS, TEKNOLOGI DAN INOVASI JEJAK LANGKAH PERJALANAN KOMITE INOVASI NASIONAL 2010 - 2014

Transcript of 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Page 1: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

MENUJU PARADIGMA NEGARA BERBASIS SAINS,

TEKNOLOGI DAN INOVASI

JEJAK LANGKAH PERJALANAN

KOMITE INOVASI NASIONAL 2010-2014

Page 2: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Visi, Direktif Presiden dan Roadmap

Menuju Innovation Driven

Economies

Page 3: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir
Page 4: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Simulasi Visi 2025

Page 5: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

(Terintegrasi Dengan Rencana Pembangunan Ekonomi & Industri)

R&D 1.5% GDP

Transition State

Innovation Driven

Efficiency Driven

Factor Driven

25%75% 31%69%

Page 6: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Strategi Pentahapan Terintegrasi

Ekploitasi SDA dan tenaga kerja padat karya

Transisi menuju tahap KBE(tenaga kerja terlatih)

Eksploitasi Knowledge dan SDM Profesional (terlatih dan

terdidik)•IM= …..% GDP•Indeks TFP …..•HaKI.....

• IM= …..% GDP• Indeks TFP …..• HaKI.......

• IM= …..% GDP• Indeks TFP …..• HaKI......

Page 7: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Daya Saing, Ekosistem dan Wahana

Pusat Keunggulan

(Sinergi Triple Helix/ABG)

Page 8: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

PERBAIKAN PERINGKAT GLOBAL COMPETITIVE INDEX INDONESIA

No 2012-2013 2013-2014

1 Capacity for Innovation 30 24

2 Quality of scientific research institutions 56 46

3 Company spending on R&D 25 23

4 University-industry collaboration in R&D 40 30

5 Gov’t procurement of advanced tech products 29 25

6 Availability of scientists and engineers 51 40

7 PCT patents, applications/million pop 101 103

PERBAIKAN PERINGKAT PILAR INOVASI

Page 9: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Ekosistem Inovasi

Page 10: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Effort:

TO ONE

PERCEPTION,

PARADIGM and

VISION

Facts :

NOT CONNECTED AS

A PRIME MOVER OF GROWTH

PLAN of

ACTION

Challenges:

1. IPR

2. Research Management System

3. Regulation and Incentive System

4. R&D Management

5. Intermediate Agency

PARTNERSHIP : Establish TRIPLE-HELIX SINERGY

Page 11: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Peningkatan Dana R&D MenujuInnovation-Driven Economy

Page 12: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

INISIATIF INOVASI 1-747(Dipresentasikan pada Sidang Kabinet 12 April 2011)

1

7

4

7

Satu persen (1%) dari GDP pertahun untuk R&D di tahun 2015

Tujuh langkah Perbaikan Ekosistem Inovasi

Empat Wahana Percepatan Pertumbuhan Ekonomi; 1. Industri Kebutuhan Dasar2. Industri Kreatif3. Industri Berbasis Daya Dukung Daerah4. Industri Strategis

Tujuh Sasaran Visi Indonesia 2025 menuju PengembanganIndonesia Berkelanjutan

Page 13: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

7 Langkah Perbaikan Ekosistem Inovasi

Kurangnya dukungan regulasi dan sistem insentif

guna mendorong inovasi# 1

# 2

# 3

Rendahnya kualitas dan fleksibilitas perpindahan

sumber daya manusia

Kurangnya pusat-pusat inovasi untuk

menumbuhkan technopreneur

# 4 Tidak adanya klaster inovasi daerah

# 5 Sistem remunerasi peneliti yang belum memadai

# 6 Fasilitas litbang yang sangat tertinggal

# 7 Sistem dan manajemen pendanaan riset yang tidak

kondusif untuk inovasi

Page 14: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

4 Wahana Percepatan Pertumbuhan Ekonomi

Industri Kebutuhan Dasar

(Pangan, Aneka Obat, Energi & Air Bersih)# 1

# 2

# 3

Industri Kreatif

(berbasis Budaya dan Digital Content)

Industri Berbasis Daya Dukung Daerah

(S&T Park & Industrial Park)

# 4 Industri Strategis

(Pertahanan, Transportasi & ICT)

Page 15: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Diagram Dana R&D

DR

N, c

on

ten

t

Fund Flow

0.33% GDP = Rp. 24 T

0.66% GDP = Rp. 46 T

Page 16: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir
Page 17: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Strategi Meningkatkan Produktivitas

Page 18: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

KONTRIBUSI TFP TERHADAP PERTUMBUHAN GDP %

TREND GDP DAN PERTUMBUHAN TFP (1980-2006) %

Page 19: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Klaster Inovasi: Wahana Pusat

Keunggulan

Page 20: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Klaster Inovasi: Wahana Pusat Keunggulan

Klaster Unggulan Nasional:

Peningkatan Daya Saing

(Orientasi Pada Pertumbuhan

Ekonomi)

Klaster Unggulan Daerah:

Pemerataan Kesejahteraan

(Inovasi IKM/UMKM)

Kapasitas Inovasi

Sistem Inovasi

Daya Saing/

Produktivitas

Kemakmuran

Klaster NegaraPersatuan, Kesatuan

Klaster Inovasi

InstitusiKeuangan

Perguruan Tinggi

(Universitas)

AktorTerkait

Pemerintah Pusat

& Daerah

Puslitbang

(R&D)

Industri

Page 21: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Arah Inovasi Dalam Dual Economic Scheme (Pro Growth - Pro Poor)

•Skema Urban-Global•Kompetisi di Aras Global (Mata Rantai Jaringan Global).

•Memenuhi Kebutuhan Urban (Dalam Negeri) & Global.

•Skema Rural-Local•Berorientasi pada Pemerataan Pembangunan Ekonomi di semua Provinsi

Indonesia.

•Meningkatkan produktivitas pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM).

•Memanfaatkan Potensi Keunggulan Daerah.

Page 22: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

PROGRAM INNOVATION FOR THE POOR

Program:1. Mobile Phone2. Solar Energy3. GPS untuk memandu lokasi sumber-sumber agro, perikanan, dan air4. E-Education/E-Learning, E-Health5. Mapping Pertanian dan Perikanan

4 Syarat yang harus dipenuhi:1.Mature and Proven Technology2.Cost Declining3.Established infrastructure4.Smart Business Model

Penting! : Peran Broadband ICT dengan Jangkauan Luas (B.M.I)

Page 23: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Strategi Akselerasi Inovasi

•Pengembangan Pusat Inovasi S, T & Industrial Park

BRIV, PUSPIPTEK

•Pengembangan Pusat Pertumbuhan Regional

Pembentukan Klaster Inovasi di setiap Koridor

oPemberdayaan Keunggulan Lokal

oKeunggulan geografis dari masing-masing Koridor

•Foreign Direct Investment untuk:

Transfer Teknologi maju

Masuk dalam Value Chain Global (Terutama Manufacturing)

Meningkatkan kemampuan Human Capital Indonesia terutama dalammenyerap teknologi (Shallow Investment)

Meningkatkan kemampuan pengembangan teknologi untuk Global Value Chain (Deep Investment)

Page 24: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Pengembangan Pusat InovasiSains, Teknologi & Taman Industri

Page 25: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

S, T & Industrial Park: BRIVModel Bisnis: University Driven Science Technology Park

BANDUNG RAYA INNOVATION VALLEY (BRIV)

Special EconomicZone

2. S&T Park 3. Hi-Tech Industrial Zone1.Pre-Incubation Incubation Post-Incubation

Start Up Companies Hi-Tech Venture Firm Venture Park

Page 26: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

aliranSDM

aliranpengetahuan

alirankeahlian

aliranfinansial

• Produkinovatif• Inovatorbaru• Start Up companies

Puspiptek: Tempat Penyelarasan InteraksiModel Bisnis:: R & D-Driven Science Technology Park

Page 27: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Klaster Inovasi Industri: Koridor Jawa Bagian Barat

Page 28: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Klaster Inovasi Industri: Koridor Jawa Bagian Timur

Page 29: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Perlu Rumusan Baru Regulasi dan Insentif(yang Lebih Menarik) untuk Menyaingi:

•China (Zhongguancun)

•Korea (Daedeok Innopolis)

•India (Bangalore Silicon Valley)

•Taiwan (Hsinchu Science Park)

•Singapura (Biopolis)

•Malaysia (Malaysia Supercorridor dan Iskandar Malaysia Authority)

Page 30: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Revitalisasi Kawasan Ekonomi Khusus:(Meliputi Klaster Inovasi Industri)

Page 31: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Pembentukan Klaster Inovasi

di Setiap Koridor

Page 32: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

PENGEMBANGAN KLASTER INOVASI INDONESIA

Koridor Sumatera

Sentra Produksi danPengolahan Hasil Bumi

Dan Lumbung Energi Nasional

"Pusat Produksi dan Pengolahan Hasil

Tambang & Lumbung Energi Nasional"

''Pusat Produksi dan Pengolahan Hasil Pertanian,

Perkebunan, Perikanan, MIGAS dan Pertambangan

Nasional''

''Pintu Gerbang Pariwisata Nasional dan

Pendukung Pangan Nasional''

“Pusat Pengembangan Pangan, Perikanan, Energi,

dan Pertambangan Nasional"

Koridor Jawa

Koridor Kalimantan

Koridor Sulawesi

"Pendorong Industri dan Jasa Nasional"

Koridor Bali - Nusa Tenggara

Koridor Papua - Maluku

Page 33: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Operasionalisasi Penguatan Inovasi Nasional(Interaksi Triple Helix)

Page 34: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Klaster Inovasi Industri: Koridor Jawa Bagian Barat

G. Kaklak

G. Sekapuk

Rencana Pelabuhan Khusus

RENCANA PLOTTING KAWASAN INDUSTRI

U

DESA

NGIMBOH

DESA

CANGAAN

DESA

WOTAN

WTP

Wilayah SIPD P.T. Polowijo Gosari

Rencana Area Pengembangan

Keterangan :

Jalan Arteri Primer

Rencana Pabrik

KS-Polowijo

(Luas 100 Ha)

Luas Gunung

PT. Polowijo Gosari400 Ha

Luas 800 Ha

Distribusi

Air

Rencana Jalan

Kawasan

Industri

Rencana

Kawasan Industri

TOTAL : ± 700 Ha

PETA LOKASI RENCANA PENGEMBANGAN

KAWASAN INDUSTRI INOVASI GRESIK UTARA (4300 Ha)

JALAN DEANDELS GRESIK - TUBAN –

SURABAYA

U

Kawasan Industri Dolomit

Luas : 500 Ha.

CENTER OF HORTICULTURE DEVELOPMENT

RENCANATOL

GRESIK –TUBAN

Kawasan Hutan Lindung

Luas : 1.000 Ha

Kebuh Inti Hortikultura (300 ha)

Kawasan Plasma Hortikultura

Luas : 2.000 Ha.

Hutan Lindung

1.000 Ha

253 Ha

300 Ha

Kawasan Industri Sidayu Gresik)

Luas : 1.500 Ha.

Kawasan Plasma Hortikultura

Luas : 2.000 Ha

Kawasan Industri Sidayu Gresik

1500 Ha

Kawasan Industri

Dolomit

500 Ha

Pusat Inovasi

Luas : 20 Ha

Pusat Inovasi20 ha

PT POLOWIJO GOSARI

Page 35: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

S&T Park Banda Aceh

Page 36: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Pengembangan KEK Sei Mangkei, Sumatera

Utara

Page 37: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Techno Park sebagai Pusat InovasiTerintegrasi KEK-Tanjung Api-Api

Page 38: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Transfer Teknologi Melalui

Foreign Direct Invesment

(FDI)

Page 39: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Top 10 Negara Bagi FDI

Page 40: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Indikasi Investasi pada22 Kegiatan Utama Ekonomi

Sumber: MP3EI

Page 41: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

1st CycleShallow Investment with:•Exploitation of Natural Resources•Minimum Value Added•Cheap Labour

Deep Investment with:• Exploitation of Knowledge• Maximum Tech. Transfer• Skillful & Educated Work

Forces

Innovation Driven Economic (Competitive Adv)

Natural Resource Driven Economic(Comparative Adv)

PARADIGM CHANGE2nd Cycle

Page 42: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

FDI: Transfer Teknologi Melalui MekanismeGlobal Value Chain

Pemanfaatan High Tech Global (Global Value Chain)

Page 43: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir
Page 44: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Prioritas R&D, Prog Quick Win dan

Budaya Inovasi Menuju Green Economy

Page 45: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

5+1 Prioritas Rekomendasi R&D untuk Mendorong Inovasi

Focus on 5+1 Priorities Area S&Tto Boost Innovation

Fondasi Menuju Green Economy

IT

- Nano-based Material

- Conservation of Energy, Water, Health and Env.

- Nano Coating and Nano Battery

Clean transportation:

- Electric car - low cost - low emission car

- Hybrid, and fuel-cell car

- Biomolecular-based Commodity Nursering

- Biofertilizer

- Genetically Modified Organism (GMO)

Bio Science-based:

- Pharmaceutical, tropical vaccine

- Cosmetic, herbal

Clean Energy:

- Bio Fuel

- New and Renewable

Page 46: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Tujuh Program Quick Win yang Telah Diluncurkan danDisosialisasikan (1)

1

2

3

Model Bisnis 1 : Ketahanan PanganRekomendasi: Biofertilizer untuk swasembada pangan dan perbaikanlahan kritis

Model Bisnis 2: Swasembada produksi & teknologivaksin dan biopharmaceuticalRekomendasi: Biofarma sebagai Hub Vaksin Global (Khususnya: Vaksin Penyakit Tropis)

Model Bisnis 3 : Kawasan Industri Inovasi Gresik UtaraRekomendasi : Inovasi Produk Hortikultura dan Dolomit

Page 47: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Tujuh Program Quick Win yang Telah Diluncurkan danDisosialisasikan (2)

4

5

6

Model Bisnis 4 : Bandung Raya Innovation Valley (BRIV)Rekomendasi: Inovation Park Cluster (Univ. Driven S&T Park)

Model Bisnis 5: Energy Security Rekomendasi: Desa Energi Mandiri (Lombok) (Jaringan Cerdas)

Model Bisnis 6 : Nanoteknologi untuk IndustriRekomendasi: Nanoteknologi untuk coating, pangan, herbal, aneka obat.dan kosmetik

Model Bisnis 7: Databank Sumber Daya Genetika IndonesiaRekomendasi: Pembentukan databank genetika nasional

7

Page 48: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Menyiapkan Masyarakat Berbasis Pengetahuan

Menyiapkan Masyarakat berbasis Pengetahuan

Melalui

Sistem

Pendidikan

Melahirkan Generasi:

Kreatif

Inovatif

Berjiwa entrepreneurship

Page 49: 9 presentasi sidang kabinet laporan akhir

Perubahan Proses Pembelajaran

• Menguasai ilmu Menemukan ilmuTujuan

Pembelajaran

•Teacher centered Pupil centeredProses

Pembelajaran

•Apa, siapa, dimana Bagaimana kalau

•bagaimanaPertanyaan

•Menghapal, mengetahui, Kreatif, inovatif

•mengerti imaginatifProses Berpikir

•Benar-salah Kemungkinan jawaban

•Pilihan ganda bervariasi, essayEvaluasi Belajar