89376698-2-Pena

download 89376698-2-Pena

of 22

description

Pena Pengunci

Transcript of 89376698-2-Pena

  • PENA PengunciELEMEN MESIN

    Semester 2

    Dipersiapkan oleh:

    POLITEKNIK MANUFAKTUR BANDUNG

    Jl. Kanayakan 21 Dago, Bandung, 40135

    Telp. +62 22 250 0241, Fax. +62 22 250 2649

    E-mail : [email protected]

    Web : http://www.polman-bandung.ac.id

    disiapkan oleh:MOERWISMADHI.Februari 2010

  • Pena

    Pena berfungsi sebagai elemen penghubung yang sifatnya semi permanen. Pena juga merupakan bagian dari konstruksi mesin yang paling tua dan paling sederhana.

  • Klasifikasi Pena

    Pena Silinder

    Pena Tirus

    Pena Pegas

    Pena Beralur

    Pena Belah

  • PENA SILINDER

    Pena Silinder biasa digunaka untuk suatu hubungan yang menghendaki suaian sesak, transisi (pas) ataupun longgar.Permukaan pena umumnya mengkilat, halus hasil dari proses gerinda atupun bubut.Bahan yang digunakan dari bahan yang mudah dijumpai, seperti :

    St 50K Baja karbon rendah dengan kekuatan tarik sebesar 500N/mm2 hasil pembentukan dingin (Cold rolled/drawn), notasi K (Kalt gezogen)

    9 S 20 K Baja dengan kadar karbon 0.09% dan Sulfur 0.2% hasil pembentukan Dingin

    115CrV3 Baja Perak ((Silver steel)

    Standar toleransi diameter berada di rentang m6, h8, dan h11. dengan diameter lubang pasangannya di rentang H7.Pena emrupakan elemen pengikat yang dirancang untuk digunakan berulang kali.

    Pena Silinder AUjung CembungToleransi m6Digerinda

    Pena Silinder BUjung ChamferToleransi h6Dibubut

    Pena Silinder CUjungRadiusToleransi h11Dibubut

  • Pena Teliti

    Untuk hubungan yang mengutamakan kekuatan bahan dan ketelitian, disarankan jenis pena yang digunakan adalah jenis yang digerinda teliti dengan toleransi m6 (-) dan h6 (+)

  • Pena Silinder dengan Ulir Dalam

    a. Pena silinder dengan alur memanjang. Alur memanjang berguna untuk menjaga pena dari gerak memutar. Ulir dalam berfungsi untuk kemudahan pelepasan.

    b. Pena silinder dengan sisi diratakan. Pena ini memiliki permukaan sisi selimutnya yang diratakan sebagian. Ini dimaksudkan untuk menghindarkan udara terjebak di dalam lubang pena tak tambus.

    Fungsi ulir ini adalah semata-mata untuk memudahkan proses pelepasan pena tirus dari dalam lubang apabila penggunaan Drift Punch tidak memungkinkan.

  • Pena Tirus

    Pena TirusPena tirus sangat sesuai untuk pengikatan kontruksi yang menerima tegangan geser kecil.Keuntungan penggunaan pena tirus adalah efek pemusatan, namun menyebabkan keausan lubang pena. Penggunaan pena jenis ini tidak cocok untuk kontruksi yang memiliki getaran yang intensif, akan mudah terlepas.

    Standar yang digunakan untuk pena jenis ini adalah Ketirusan 1 ; 50 dengan toleransi 0.05.Bahan yang digunaikan untuk pena tirus sama dengan bahan pena silindris.

    Pena Tirus A, digerinda Pena Tirus B, dibubut

  • Pena Tirus Berulir

    Pena tirus ini dilengkapi dengan bagian yang berulir, baik ulir dalam mupun ulir luar. Fungsi ulir ini adalah semata-mata untuk memudahkan proses pelepasan pena tirus dari dalam lubang apabila penggunaan Drift Punch tidak memungkinkan.

  • Pena Pegas bergerigi

    Pena Pegas Spiral

    Pena pegas Tekan

    Pena Baja Pegas

    Dari bentuknya pena pegas sangat mudah dikenali, Dengan bentuk dasar mirip lembaran plat baja pegas dilingkarkan menjadi poros berrongga.

    Cara pemasangan sama dengan pena silinder namun pada saat bekerja pena jenis ini memberikan tekanan pada permukaan lubang.

  • Pena Silinder Beralur

    Pena Beralur ini mudah dikenali. Terdapat 3 4 alur pada selimutnya yang berfungsi memperkuat ikatan pena di dalam lubangnya

  • Pena Belah

    Pena Belah

    Dapat dipakai sebagai

    pengaman ikatan mur dan baut. Baut yang digunakan dalam hal ini adalah jenis mur mahkota dengan beberapa alur dan ujung Baut pun dilengkapi dengan lubang melintang. Pena belah disisipkan pada alur dan lubang tembus melintang baut, kemudian ujung pena dibuka dan dibengkokkan mengunci

  • Pena Penyangga (Clevis Pin)

    Pena Penyangga banyak dijumpai pada sambungan yang bergerak seperti: Engsel

    Sambungan tuas

    Poros penyangga rol katrol

    kontruksi batang berayun

    Klasifikasi Pena Penyangga

    Berdasarkan bentuk kepala

    Berdasarkan bentuk ujung

  • Penggunaan Pena Penyangga

    Kedua ujung Pena dikunci menggunakan External Retainer Ring.Lubang dibuat Slide fit terhadap Pena.

    Kedua ujung pena ditahan oleh ring flat dan pena belah. Lubang dibuat Slide fit terhadap Pena.

    Penguncian menggunakan Locking Nut.Lubang dibuat Slide fit terhadap Pena.

    Salah satu lubang dibuat Press fit untuk menahan gerak Pena.

  • Penggunaan Pena Penyangga

    Pada kontruksi khusus yang mengalami puntiran dan diinginkan

    tidak ada kerugian daya akibat gesekan, hubungan pena dengan

    bagian yang berputar biasanya diantarai dengan bantalan luncur

    sebagai eleman gesek. terbuat dari bahan Grafit, MoSz ataupun

    teflon (PTFE, PolyTetra Fluor Ethylen).

  • Bahan dan Suaian Pena Penyangga

    Bahan yang digunakan untuk pembuatan pena penyangga biasanya adalah bahan yang mampu dikeraskan, Ada pula pertimbangan agar inti pena tetap dijaga ulet ductile agar mampu menahan beban kejut bengkok, maka pena penyangga tersebut cukup dikeraskan permukaannya.Bahan baja 9SMnPb28K ( Cold Rolled Steel)

    Toleransi Umum Pena

    Suaian Sedang (Slide Fit)

    Suaian Sesak (Press Fit)

    a11

    D 10 / h11H8 / f8

    H8 / u8c11

    f8

    h11

    Tabel Suaian Pena penyangga standar

  • Pemilihan Pena

    Berdasarkan klasifikasi bentuk, untuk pemilihan jenis pena harus memperhatikan beberapa faktor berikut ini:

    Pe

    na

    Sili

    nd

    er

    Pe

    na

    Tir

    us

    Pe

    na

    Te

    ka

    n

    Pe

    na

    Alu

    r

    Pe

    na

    Be

    lah

    Lubang cukup dg pengeboran o o o

    Lubang dg penghalusan permukaan' o o

    Mampu mengencangkan ikatan o

    Sambungan pelindung getaran o o o o

    Diberi gemuk sebelum digerakkan o o

    Untuk ikatan yg sering dilepas o o

    Banyak dipakai sbg pena pengikat o

    Banyak dipakai sbg pena penepat o o

    Terbuat dari baja pegas o

  • Pena Pengaman

    Neck,

  • Pena Pengaman

    COTTER PIN

  • Cotter Pins

  • Taper Pins

    INTERNAL THREADED(Dimensions as per IS-3524:1982)

    Nominal Diameter d1

    6 8 10 12 14 16 20 25 30 40 50

    a~ 0.8 1.0 1.2 1.6 1.6 2.0 2.5 3.0 4.0 5.0 6.3

    d2 M4 M5 M6 M8 M8 M10 M12 M16 M20 M20 M24

    d3 4.3 5.3 6.4 8.4 8.4 10.5 13.0 17.0 21.0 21.0 25.0

    t1 6.0 8.0 10.0 12.0 12.0 16.0 18.0 24.0 30.0 30.0 36.0

    t2 Min. 10.0 12.0 16.0 20.0 20.0 25.0 27.0 34.0 42.0 42.0 50.0

    t3 1.0 1.2 1.2 1.2 1.2 1.5 1.5 2.0 2.0 2.0 2.5

  • Nominal Diameter

    d1

    5 6 8 10 12 14 16 20 25 30 40 50

    a 14 18 22 24 27 30 35 35 40 46 58 70

    Max 2.4 3.0 4.0 4.5 5.3 6.0 6.0 6.0 7.5 9.0 10.5 12.0

    d2 M5 M6 M8 M10 M12 M12 M16 M16 M20 M24 M30 M36

    r2 0.6 0.6 0.6 1.0 1.0 1.0 1.6 1.6 1.6 2.5 2.5 4.0

    EXTERNAL THREADED(Dimensions as per IS-3524:1982)

  • DOWEL PIN DIN 6325 M4 - M20 DIA

    EXTRACTABLE DOWEL PIN DIN 7979 M6 - M20 DIA

    TAPER PIN DIN 1 M3 - M12 DIA

    CLEVIS PIN NO STANDARD ON APPLICATION

    SPRING TENSION PIN DIN 1481 M1.5 - M16 DIA

    SPIROL PINDIN 7343

    DIN 7344

    1 - 20 MM DIA

    1/32 - 3/4 DIA

    COTTER PIN DIN 94 M1.6 - M10 DIA