7.Hepar, Kelenjar Empedu, Kelenjar Liur Dan Pankreasnew

36
HEPAR HEPAR

description

hepar

Transcript of 7.Hepar, Kelenjar Empedu, Kelenjar Liur Dan Pankreasnew

  • HEPAR

  • dr. Edi. R Terletak pada ruang abdomen dibawah diafragma kanan. Peredaran hati t.d 70% berasal dari Vena Porta 30% Arteri Hepatika Vena Porta berasal dari Tractus Gastro Intestinal sehingga semua zat yang diabsorbsi melalui usus mencapai hati melalui Vena Porta, kecuali lipid melalui pembuluh limfe. Sel sel hati (hepotosit) membentuk lempeng lempeng yang saling berhubungan dan dibatasi oleh sinusoid sinusoid kapiler/ sinusoid hati.

  • Struktur Histologis Sel Hati / Hepatosit Adalah sbb:Sel hati berbentuk poligonalInti bulat di tengah, terkadang intinya 2 dgn 1 atau 2 anak inti.Retikulum endoplasma granuler membentuk kelompok (badan basofilik) tempat sintesis protein, misal albumin dan fibrinogen darah. Glikogen (polisacharida) terkumpul dekat retikulum endoplasma.Mithokondria 2000 berbentuk sferis atau ovoid. Banyak mengandung lisosom dan peroksisom.Memiliki sistem golgi.Hepotosit berhubungan dengan dinding sinusoid melalui celah disse.

  • VENA CENTRALIS

  • Sinusoid terletak diantara lempeng lempeng hepatosit, dilapisi oleh endotel secara tidak lengkap dan disokong oleh serabut retikulin sinusoid bermuara ke Vena Centralis yang terletak di Central Lobulus Hati. Sinusoid berisi Sel sel fagosit makrofag (sel bintang / sel kupfer), eritrosit, dan leukosit.Hepatosit berkelompok membentuk lobulus hati yang dibatasi oleh septum interlobularis yang tersusun oleh jaringan kolagen dengan triad hepatika yang si dapatkan pada daerah portal (segitiga portal / segitiga kiernan) yang terdiri atas:- Cabang V. Porta- Cabang A. Hepatika- Ductus Biliaris

  • SEGITIGA KIERNAN

  • Sirkulasi darah melalui hatiTerdiri atas:1. Sistem V. PortaV. Porta Venula Porta (Trigonum Portal) / cabang Interlobularis Distributing vein ditepi lobulus Inlet venules menembus dinding hepatosit mengalir ke sinusoid bermuara ke tengah lobulus membentuk V. Centralis (v. centrolobularis) yang dinding tipis t.a sel sel endotel dan serabut serabut kolagen tipis. Vena Centralis berjalan di sepanjang lobulus dan bersatu ke dalam V. Sublobularis yg bersatu membentuk V. Hepatika V. Cava Inferior.

  • 2. Sistem Arteri Arteri hepatika arteriol hepatika Sinusoid (arteri interlobularis)Darah pada hepar mengalir dari perifer ke central.

    Diantara 2 hepotosit dibatasi oleh celah tubuler yang berisi Kanalikuli biliaris dengan mikrovilli pada bagian dalamnya yang merupakan bagian pertama dari sistem ductus biliaris. Kanalikuli biliaris akan beranastomose dan berakhir pada ductus biliaris (saluran hering) yang terdiri atas sel sel kubis dan dari sini bermuara ke ductus biliaris pada segitiga kiernan yang dibatasi oleh epitel kubis atau toraks dengan selubung jaringan penyambung yang nyata.Ductus ini bersatu membentuk ductus hepatikus kanan dan kiri yang meninggalkan hati. Oleh karena itu empedu mengalir berlawanan arah dengan aliran darah yaitu dari tengah lobulus ke pinggir.

  • Histofisiologis dan Fungsi Hati1. Fungsi eksokrin dan endokrin2. Mensintesis dan menyimpan zat tertentuDetoksikasi dan transport zat.

    A. Sintesis Protein 95% albumin, protrombin dan fibrinogen plasma disintesis oleh retikulum endoplasma granuler hepotosit bermigrasi ke daerah golgi dan dikeluarkan ke dalam darah.5% disintesis oleh sel kupfer (sistem makrofag).

  • B. Sekresi EmpeduUnsur unsur utama empedu antara lain :AirAsam empeduBilirubin

    90% berasal dari absorbsi lumen usus ke epitel usus hepatosit kanalikuli biliaris10% disintesis dalam retikulum endoplasma halus hepatosit dengan konjugasi asam kolat dengan asam amino gliserin dan taurin dihasilkan asam glikolat dan asam taurokolat. Asam kolat disini berasal dari kolesterol. Fungsi asam empedu adalah: Emulsifikasi lipid pada saluran cerna dan mempermudah pencernaan o/ lipase & diabsorbsi.Bilirubin dibentuk o/ sistem makrofag dan ditransport ke hepatosit pada Ratikulum Endoplasma halus hepatosit, bilirubin hidrofobik dikonjugasi dgn asam glukoronat menjadi Bilirubin glukoronida yang larut didalam air dan disekresi ke kanalikuli biliaris.

  • Fungsi Metabolik

    Perubahan lipid dan asam amino Glukosa GlukoneogenesisDeaminasi asam amino pembentukan urea, senyawa ini di transport oleh darah ke ginjal dan diekresikan melalui urin.

  • SALURAN EMPEDUKanalikuli biliaris duktulus biliaris duktus biliaris duktus hepatikusKandung empedu duktus sistikusDuktus koledokus

  • ...SALURAN EMPEDUMembran mukosa terdiri dari epitel selapis silindrisLamina propria terdiri otot polos makin dekat duodenum makin tebal membentuk sfingter yg mengatur aliran empedu (sfingter oddi)

  • KANDUNG EMPEDUBentuk sperti buah avokadMenampung 30-50 ml empeduDinding nya terdiri epitel mukosa selapis silindrisFungsi utama kandung empedu adl menyimpan empedu dan memekatinya dg menyerap airnya dan melepaskan bila diperlukan saluran cerna

  • ...KANDUNG EMPEDUKontraksi otot polos kandung empedu di induksi oleh KOLESISTOKININ (dihasilkan oleh sel enteroendokrin pada epitel usus)Pelepasan kolesistokinin dirangsang oleh adanya lemak makanan dalam usus kecil

  • KELENJAR LIUR

  • KELENJAR LIURKelenjar eksokrin dalam mulut menghasilkan liur yg berfungsi :digestif, pelumas dan imunologis3 pasang kelenjar liur besar :Kelenjar parotisKelenjar submandibular Kelenjar sublingual

  • ..KELENJAR LIURTerdiri 2 jenis sel :Sel sekresi ( serosa dan mukosa)Sistem duktusSEL SEROSABerbentuk piramid, biasanya membentuk massa bulat dari sel-sel yg disebut asinus

  • ..KELENJAR LIURSEL MUKOSABerbentuk kuboid sampai silindris, inti lonjong dan terdesak ke basal.SEL MIOEPITELDitemukan dalam lamina basal epitel kelenjar dan epitel duktus dari kelenjar liurSISTEM DUKTUSDuktus interkalaris duktus intralobular duktus striata duktus intralobular

  • ..KELENJAR LIURKELENJAR PAROTISKelenjar asinar bercabang, Sel serosa, granul sekresi kaya protein dan memiliki aktivitas amilase kuat.Simpai jaringan ikat mengandung banyak sel plasma dan limfosit (sel plasma mengahasilkan IgA)KELENJAR SUBMANDIBULARKelenjar tubuloasinar bercabang, sel serosa dan mukosa, menghasilkan lisozim (menhidrolisis bakteri)

  • ..KELENJAR LIURKELENJAR SUBLINGUALSeperti kelenjar submandibular, sel utama yang dijumpai adalah sel mukosa

  • PANKREAS

  • PANKREASCampuran kelenjar eksokrin dan endokrinBagian eksokrin adalah kelenjar asinar kompleksPada sajian histologis dapat dibedakan dari organ lain berdasarkan :Tidak ada duktus striata, adanya pulau langerhans, bgn awal duktus interkalaris menjulur ke dalam lumen asini (sel sentroasinar)

  • ..PANKREASPankreas menghasilkan :air, ion, enzim dan proenzim (tripsinogen, kimotripsinogen, karboksipeptidase, ribonuklease, deoksiribonuklease, triasilgliserol lipase, fosfolipase A2 , elastase dan amilase)Sekresi pankreas dikendalikan oleh :SekretinKolesistokinin (sel enteroendokrin duodenum)

  • ..PANKREASSEKRETIN (disekresi sel duktus)Merangsang sekresi yang banyak cairan, kurang aktivitas enzim dan kaya akan bikarbonat F/ menetralisasi kimus asam sehingga enzim pankreas dapat berfungsi pada pH netral secara optimal

  • ..PANKREASKOLESISTOKININMerangsang sekret yang tdk begitu banyak, tetapi kaya enzim.Hormon ini mempengaruhi proses pengeluaran granul zimogenPada kwasiorkor, sel asinar pankreas dan sel penghasil protein aktif mengalami atrofi dan kehilangan RE kasar. Produksi enzim terganggu