77185969-Proposal-Skb.pdf

23
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Susu kedelai sudah tidak asing lagi bagi masyarakat pada saat ini. Bagi mereka yang alergi susu sapi, susu kedelai merupakan alternative untuk dikonsumsi. Susu kedelai baik dikonsumsi oleh mereka yang alergi susu sapi, yaitu orang-orang yang tidak punya atau kurang enzim laktosa dalam saluran pencernaannya, sehingga tidak mampu mencerna laktosa dalam susu sapi. Laktosa susu sapi yang lolos usus besar akan di cerna oleh jasad renik yang ada di sana. Akibatnya, orang yang tidak toleran terhadap laktosa akan menderita diare tiap kali minum susu sapi. Kalau harga susu sapi membubung tinggi, mungkin susu kedelai bisa menjadi pilihan. Sebab kandungan proteinnya hampir setara dengan susu sapi. Dua gelas susu kedelai sudah dapat memenuhi 30% kebutuhan protein dalam sehari. Protein eficiency ratio (PER) susu kedelai adalah 2,3 sedangkan PER susu sapi adalah 2,5. PER 2,3 artinya setiap gram protein yang dimakan akan menghasilkan pertambahan berat badan sebesar 2,3 gram. Dengan demikian, makin tinggi nilai PER mencerminkan makin baik mutu protein tersebut. Kacang kedelai mengandung antara lain, vitamin A, B, B1, B2, Vitamin D, mineral hidrokarbon, zat besi, nicotinic acid, lecitin, lineloic, niacin, kalsium, sodium, pospor, asam asparat, asam glutamate, fatty acid dll. Menurut Hembing, ketua umum Himpunan Pengobatan Tradisional dan Akupuntur se- Indonesia susu kedelai selain menyehatkan juga dapat mencegah penyakit jantung, kanker, lever, radang lambung kronis, Hipertensi, Anemia, Rematoid Artritis, Arteriosklerosis, mencegah kerusakan gigi, meningkatkan stamina, dll. Bahkan kedelai ini dapat di konsumsi oleh berbagai kalangan usia, dari anak - anak hingga orang tua lanjut usia. 1

Transcript of 77185969-Proposal-Skb.pdf

Page 1: 77185969-Proposal-Skb.pdf

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Susu kedelai sudah tidak asing lagi bagi masyarakat pada saat ini. Bagi

mereka yang alergi susu sapi, susu kedelai merupakan alternative untuk

dikonsumsi. Susu kedelai baik dikonsumsi oleh mereka yang alergi susu sapi,

yaitu orang-orang yang tidak punya atau kurang enzim laktosa dalam saluran

pencernaannya, sehingga tidak mampu mencerna laktosa dalam susu sapi. Laktosa

susu sapi yang lolos usus besar akan di cerna oleh jasad renik yang ada di sana.

Akibatnya, orang yang tidak toleran terhadap laktosa akan menderita diare tiap

kali minum susu sapi.

Kalau harga susu sapi membubung tinggi, mungkin susu kedelai bisa

menjadi pilihan. Sebab kandungan proteinnya hampir setara dengan susu sapi.

Dua gelas susu kedelai sudah dapat memenuhi 30% kebutuhan protein dalam

sehari. Protein eficiency ratio (PER) susu kedelai adalah 2,3 sedangkan PER susu

sapi adalah 2,5. PER 2,3 artinya setiap gram protein yang dimakan akan

menghasilkan pertambahan berat badan sebesar 2,3 gram. Dengan demikian,

makin tinggi nilai PER mencerminkan makin baik mutu protein tersebut.

Kacang kedelai mengandung antara lain, vitamin A, B, B1, B2,

Vitamin D, mineral hidrokarbon, zat besi, nicotinic acid, lecitin, lineloic, niacin,

kalsium, sodium, pospor, asam asparat, asam glutamate, fatty acid dll. Menurut

Hembing, ketua umum Himpunan Pengobatan Tradisional dan Akupuntur se-

Indonesia susu kedelai selain menyehatkan juga dapat mencegah penyakit

jantung, kanker, lever, radang lambung kronis, Hipertensi, Anemia, Rematoid

Artritis, Arteriosklerosis, mencegah kerusakan gigi, meningkatkan stamina, dll.

Bahkan kedelai ini dapat di konsumsi oleh berbagai kalangan usia, dari anak -

anak hingga orang tua lanjut usia.

1

Page 2: 77185969-Proposal-Skb.pdf

1.2 Data Perusahaan

1. Nama Perusahaan : CV Cipta Rasa

2. Bidang Usaha : Pengolahan Susu Kedelai dan Penjualan

Susu Kedelai

dan Es Susu Kedelai

3. Jenis Produk : Susu Kedelai dan Es Susu Kedelai

4. Alamat Perusahaan : Jl. Raya Bogor Km. 73 Cibinong-Bogor

2

Page 3: 77185969-Proposal-Skb.pdf

BAB II

ASPEK PEMASARAN

2.1 Karakteristik produk yang dipasarkan

Susu kedelai dan es susu kedelai yang dijual merupakan hasil dari

pengolahan biji kedelai pilihan yang diperoleh langsung dari petani kedelai

dengan kualitas yang terbaik. Adapun biji kedelai tersebut diolah menjadi dua

bentuk, yaitu :

1. Susu kedelai, dan

2. Es susu kedelai

Susu kedelai ini dibuat dari 100% dari biji kacang kedelai tanpa bahan

campuran, sedangkan produk yang kedua yaitu es susu kedelai yaitu es yang

dibuat dari susu kedelai dengan varian rasa antara lain strawberry, jeruk, coklat,

pisang, dan melon.

2.2 Bentuk dan Target Pasar

Usaha ini bergerak di bidang pengolahan dan penjualan kacang kedelai,

artinya usaha ini melakukan pengolahan kacang kedelai menjadi susu kedelai dan

es susu kedelai hingga siap jual serta melakukan penjualan kepada konsumen.

Pasar yang akan dijangkau oleh CV Cipta Rasa adalah masyarakat Cibinong dan

sekitarnya, khususnya untuk sekolah-sekolah yang ada (baik SD, SMP, maupun

SMA) yang ada di sekitar Cibinong yang membutuhkan jajanan murah yang tidak

hanya enak tapi juga bersih dan menyehatkan.

2.3 Proyeksi Permintaan produk di masa yang akan datang

Berdasarkan penelitian yang kami lakukan dari jenis usaha yang sama

disekitar daerah usaha yang akan kami laksanakan, jumlah permintaan rata-rata

pertahun 2008 sampai dengan 2010 adalah sebagai berikut:

3

Page 4: 77185969-Proposal-Skb.pdf

Tabel 1. Proyeksi Permintaan Susu Kedelai

Nama usaha Permintaan per hari Permintaan rata-rata per tahunA 760 12 %B 540 10 %C 500 8 %

Total rata-rata 1.800 30 %

Pendatang baru = 1800 : 4 = 450

Kenaikan pertahun = 30 % : 3 = 10 %

Target pasar 450 cup per hari

Kenaikan pertahun 10%

Tabel 2. Proyeksi Permintaan Es Susu Kedelai

Nama usaha Permintaan per hari Permintaan rata-rata per tahunX 2.250 9 %Y 2.000 13 %Z 1.750 8 %

Total rata-rata 6.000 30 %

Pendatang baru = 6000 : 4 = 1.500

Kenaikan pertahun = 30 % : 3 = 10 %

Target pasar 1500 bungkus per hari

Kenaikan pertahun 10%

2.4 Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran yang dilakukan dengan bauran pemasaran

(Marketing Mix) melalui 4P, antara lain sebagai berikut :

1. Produk (Product)

SuLe A-Soy menyediakan produk susu kedelai dan es susu kedelai yang

berkualitas dan bermutu tinggi yang terjamin nilai gizinya serta higienis yang

dapat memenuhi kebutuhan konsumen/ pelanggan khususnya untuk konsumsi

produk susu kedelai. Produk susu kedelai ini dijamin bebas dari kandungan

bahan pemanis buatan dan zat-zat pengawet yang dapat membahayakan

kesehatan.

2. Harga (Price)

4

Page 5: 77185969-Proposal-Skb.pdf

Strategi harga yang ditawarkan kepada pelanggan yaitu kami memberlakukan

strategi harga yang berbeda sesuai jenis produk yang di tawarkan. Berikut ini

adalah daftar harga susu kedelai yang kami tawarkan:

a. Susu kedelai cair ukuran 240 ml (plain) : Rp 1.300/ cup

b. Es susu kedelai : Rp 450/ bungkus

3. Tempat (Place)

Strategi yang digunakan yaitu dengan menetapkan lokasi produksi dan

penjualan produk di rumah, guna memudahkan kontrol serta meminimalisasi

biaya, namun sebagian besar produk kami titipkan ke kantin-kantin sekolah

baik SD, SMP dan SMA di Cibinong dan sekitarnya serta warung-warung.

4. Promosi (Promotion)

Strategi yang digunakan dalam mempromosikan produk susu kedelai ini

adalah dengan melakukan penjualan pribadi atau pemilik memberitahukan

langsung kepada masyarakat sekitar dan menitipkan ke sejumlah warung.

Dengan menggunakan saluran distribusi satu tahap, diharapkan terbentuk

harga yang ekonomis sehingga penjualan akan cenderung stabil dan

meningkat tiap periode.

Sedangkan untuk strategi pemasaran dengan menggunakann analisis

SWOT, adalah sebagai berikut :

Tabel 3. Strategi pemasaran menggunakann analisis SWOT

5

Page 6: 77185969-Proposal-Skb.pdf

Faktor Internal

Faktor Eksternal

Strenght (S)

1. SDM terampil

2. Harga Kompetitif

3. Produk Berkualitas

4. Target pasar yang

jelas

5. Letak Strategis

Weakness (W)

1. Usaha baru akan

didirikan.

2. Nama usaha belum

dikenal oleh masyarakat

Oppprtunity (O)

1. Upah karyawan relative

kecil

2. Permintaan pasar cukup

tinggi dan di sukai banyak

kalangan

3. Pasokan bahan baku yang

stabil

Strategi S-O

1. Menjaga kualitas

produk

2. Menciptakan inovasi

produk yang dapat

menarik perhatian

konsumen

Strategi W-O

1. Prediksi persediaan

Bahan baku

2. Menciptakan

kepercayaan dan minat

masyarakat

Threat (T)

1. Pesaing yang kompetitif

2. Selera konsumen yang

berubah-ubah

3. Adanya kenaikan harga

bahan baku

Strategi S-T

1. Meningkatkan

kualitas SDM

2. Mengembangkan

produk baru

Strategi W-T

1. Efisiensi Biaya

2. Menjaga kualitas produk

3. Menetapkan strategi

pengembangan produk

1. (S-O) Strategi dengan menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang:

• Menjaga kualitas produk untuk memelihara kepercayaan konsumen

• Menciptakan inovasi baru, baik untuk susu kedelai maupun es susu

kedelai sehingga dapat menarik perhatian konsumen.

2. (W-O) Strategi dengan meminimalkan kelemahan untuk memanfaatkan

peluang :

• Efisiensi terhadap biaya produksi untuk menekan harga jual serta prediksi

persedian bahan baku.

• Pelayanan yang memuaskan konsumen.

3. (S-T) Strategi yang menggunakan kekuatan untuk menghadapi ancaman :

• Mempertahankan kualitas produk unutk mengurangi komplain dari

konsumen..

6

Page 7: 77185969-Proposal-Skb.pdf

• Memberikan pelatihan kepada SDM agar mampu bersaing dengan

kompetitor.

4. (W-T) Strategi dengan meminimalkan kelemahan untuk menghadapi

ancaman.

• Menambah modal untuk mengoptimalkan produksi sehingga pesaing dapat

dihambat.

• Menetapkan strategi pengembangan produk serta efisiensi biaya produksi

untuk menetapkan harga jual.

7

Page 8: 77185969-Proposal-Skb.pdf

BAB III

ASPEK TEKNIS

3.1 Lokasi

Untuk meminimalkan pengeluaran biaya, kami memilih lokasi produksi

susu kedelai ini di rumah salah satu pemilik produk ini agar tidak perlu membayar

biaya sewa tempat. Sedangkan untuk mengolah susu kedelai, kami menggunakan

mesin penghancur kedelai dengan kapasitas 25 kg kedelai/jam.

3.2 Kapasistas produksi yang direncanakan

Produksi yang akan dilakukan per hari yaitu sebagai berikut :

Tabel 4. Produksi per hari untuk Susu Kedelai (cup)

NO. ALOKASI JUMLAHJUMLAH PENYALURAN

PRODUKTOTAL

1. SD 10 15 1502. SMP 8 20 1603. SMA 6 15 904. Warung-warung 50

Tota; 450

Susu kedelai diproduksi per hari sebanyak 450 cup (240 ml), karena

pangsa pasarnya adalah di sekolah-sekolah yang tidak setiap hari masuk, maka

dalam 1 tahun diasumsikan akan memproduksi selama 250 hari (1 tahun dikurangi

hari-hari libur sekolah). Maka dalam 1 tahun jumlah produksi sebanyak 112.500

cup (450 cup x 250 hari).

Tabel 5. Produksi per hari untuk Es Susu Kedelai

NO. ALOKASI JUMLAH

JUMLAH

PENYALURAN

PRODUK

TOTAL

1. SD 10 80 8002. SMP 8 50 4003. SMA 6 50 300

Total 1.500

Es Susu kedelai diproduksi per hari sebanyak 1.500 bungkus, karena

pangsa pasarnya adalah di sekolah-sekolah yang tidak setiap hari masuk, maka

dalam 1 tahun diasumsikan akan memproduksi selama 250 hari (1 tahun dikurangi

8

Page 9: 77185969-Proposal-Skb.pdf

hari-hari libur sekolah). Maka dalam 1 tahun jumlah produksi sebanyak 375.000

cup (1.500 bungkus x 250 hari)

3.3 Sumber bahan baku dan bahan penolong

Bahan baku diperoleh dari petani langsung sehingga harga yang

diperoleh lebih terjangkau.

3.4 Mesin, peralatan atau metode yang digunakan

Adapun mesin yang dipergunakan, antara lain sebagai berikut :

Mesin pengolah kedelai Manual Cup Sealer

Freezer

3.5 Proses Produksi

Susu kedelai dapat dibuat dengan teknologi dan peralatan yang

sederhana, serta tidak memerlukan keterampilan khusus. Untuk memperoleh susu

9

Page 10: 77185969-Proposal-Skb.pdf

kedelai yang baik, kita perlu menggunakan kedelai yang berkualitas baik. Dari 1

kg kedelai dapat dihasilkan 8 liter susu kedelai.

1. Bahan

Adapun bahan-bahan yang dipergunakan, antara lain sebagai berikut :

a. Kedelai : 1 kg

b. Air panas : 8 liter

c. Air dingin utk perendaman : 3 liter

d. Gula pasir : 200 gram

e. Panili : 2 gram

f. Garam : 15 gram

2. Alat

Adapun peralatan yang diperlukan, antara lain sebagai berikut :

a. Panci

b. Penggiling

c. Kain Saring atau kain blacu

d. Tungku atau kompor

3. Cara Pembuatan

Adapun cara pembuatan susu kedelai adalah sebagai berikut :

a. Bersihkan kedelai dari segala kotoran, kemudian cuci;

b. Rebus kedelai yang telah bersih selama kira-kira 15 menit, lalu rendam

dalam air bersih selama kira-kira 12 jam;

c. Cuci sampai kulit arinya terkelupas. Hancurkan dengan mesin penggiling;

d. Campur kedelai yang sudah halus dengan air panas. Aduk-aduk campuran

sampai rata;

e. Saring campuran dengan kain saring, sehingga diperoleh larutan susu

kedelai;

f. Tambakan gula pasir, panili, coklat, dan garam ke dalam larutan susu, lalu

aduk sampai rata dan panaskan hingga mendidih.

DIAGRAM ALIR PEMBUATAN SUSU KEDELAI

10

Page 11: 77185969-Proposal-Skb.pdf

3.6 Layout Fasilitas Pabrik/ Perusahaan

11

Page 12: 77185969-Proposal-Skb.pdf

Gambar x. Layout Ruang Produksi

Gambar x. Layout Toko

Keterangan :

A = Pintu masuk ruang produksi H = Meja pengepakan susu

B = Tempat pembersihan I =Tempat

C = Meja perendaman J = Tempat pengepakan

D = Mesin penggilingan K = Freezer

E = Kompor L = Tempat susu (kardus)

F = Meja pendinginan M = Etalase

G = Meja pengepakan es N = Etalase

BAB IV

12

A

B

CD

E

F G H

I

JK

L

MM

N

Page 13: 77185969-Proposal-Skb.pdf

ASPEK MANAJEMEN

4.1 Legalitas usaha

Dari segi legalitas usaha, unit usaha ini beberapa dokumen badan

hukum untuk melaksanakan usaha bisnis sebagai bekal agar usaha yang

dilaksanakan berjalan lancar di kemudian hari. Beberapa dokumen hukum yang

dimiliki berkaitan dengan aspek hukum adalah :

a. Badan hukum

Karena usaha yang kami lakukan sifatnya merupakan usaha bersama

dengan modal bersama dan keuntungan dibagi bersama berdasarkan

besarnya kepemilikan dari masing-masing pemodal, dimana seluruh

aktivitas yang timbul dalam pengelolaan menjadi tanggung jawab

bersama.

Selain itu, badan hukum yang didirikan berdasarkan perjanjian, melakukan

kegiatan usaha dengan modal dasar yang berasal dari anggota, dan

kekayaannya tidak terpisah.

b. Tanda daftar perusahaan dan Surat ijin usaha

Usaha produksi susu kedelai “SuLe A-Soy” memiliki ujin usaha dari dinas

perindustrian dan perdagangan, sesuai dengan UU no. 3/1982 tentang

Wajib Daftar Perusahaan, Perusahaan adalah setiap bentuk badan usaha

yang menjalankan setiap usaha yang bersifat tetap dan terus menerus

didirikan, bekerja, serta berkedudukan dalam wilayah negara Indonesia

dengan tujuan memperoleh keuntungan/ laba.

c. Ijin Domisili dan IMB

Untuk meminimalkan biaya yang akan dikeluarkan, lokasi proses produksi

akan diadakan di salah satu rumah pemilik pabrik susu kedelai ini. Oleh

sebab itu, kami telah mendapatkan izin dari pemerintah setempat untuk

melakukan proses produksi.

4.2 Jenis tenaga kerja yang dibutuhkan

13

Page 14: 77185969-Proposal-Skb.pdf

Pemilik proses produksi susu kedelai “SuLe A-Soy” ada tiga orang

dengan jumlah prosentase kepemilikan yang sama. Sedangkan untuk jumlah

tenaga kerja, kami menggunakan jasa sebagai berikut:

1. Bagian Pemasaran : 2 orang

2. Bagian Produksi : 3 orang

3. Administrasi, Keuangan dan kasir : 1 orang

Adapun uraian pekerjaan (job description) dari setiap jenis pekerjaan

adalah sebagai berikut :

1. Bagian Pemasaran, bertugas dalam hal :

a. Menangani pemasaran produk yang dihasilkan,

b. Menentukan harga,

c. Menentukan strategi yang tepat dalam memasarkan produk,

d. Mencari pelanggan,

e. dll.

2. Bagian Produksi, bertugas dalam hal :

a. Mengawasi dan mengarahkan agar proses produksi baik produksi susu

kedelai maupun es susu kedelai agar dapat berjalan dengan lancar di mulai

dari mendatangkan bahan baku sampai proses produksi selesai,

b. Melakukan stock opname (menentukan persediaan yang efektif dan

menciptakan efisiensi biaya produksi),

c. Melakukan pemesanan bahan baku,

d. dll.

3. Bagian Administrasi, Keuangan dan Kasir, bertugas dalam hal :

a. Membuat faktur transaksi,

b. Menerima kas (pembayaran atau penerimaan),

c. Mengeluarkan Kas,

d. Melakukan Pencatatan,

e. Melakukan pelaporan (laporan laba rugi, neraca, dan cash flow

perusahaan) tiap periode tertentu,

f. Melakukan analisa keuangan,

g. Menentukan sumber dan penggunaan dana perusahaan,

14

Page 15: 77185969-Proposal-Skb.pdf

h. Berusaha agar perusahaan selalu mendapatkan keuntungan secara

berkesinambungan,

i. dll.

4.3 Persyaratan minimal untuk mengisi jabatan

Bagian Pemasaran

a. Laki-laki

b. Usia antara 20 – 40 tahun

c. Minimal lulusan SMK (Jurusan Penjualan)

d. Mempunyai kendaraan roda 2

e. Berpenampilan menarik

f. Mau bekerja keras

g. Berpengalaman minimal 2 tahun

Bagian Produksi

a. Laki-laki

b. Usia antara 25 – 40 tahun

c. Mengerti mesin

d. Minimal lulusan SMK

Administrasi, Keuangan dan kasir

a. Wanita

b. Usia antara 20 – 35 tahun

c. Menguasai pembukuan

d. Minimal Lulusan SMK (Jurusan Akuntansi)

4.4 Struktur Organisasi

15

PEMILIK

Bagian Produksi

Bagian Pemasaran

Bagian Adm., Keuangan dan

Kasir

Page 16: 77185969-Proposal-Skb.pdf

4.5 Sumber tenaga kerja

Tenaga kerja didapat dengan memasang pengumuman lowongan

pekerjaan sehingga akan diperoleh calon tenaga kerja yang cukup banyak

sehingga kita bisa memilih dan menyeleksi sesuai dengan kriteria yang telah

ditetapkan sehingga bisa diperoleh tenaga kerja yang terampil dan bisa

ditempatkan sesuai kemampuan yang dimilikinya.

4.6 Balas jasa tenaga kerja

Tenaga kerja yang ada akan diberi kompensasi sesuai dengan beban

kerja masing-masing. Kompensasi tersebut akan ditambah dengan tunjangan

kesejahteraan, tunjangan transportasi dan uang makan. Rincian untuk masing-

masing pegawai adalah sebagai berikut:

a. Bagian Pemasaran

Gaji Pokok Rp. 1.250.000,00

Tunjangan kesejahteraan Rp. 200.000,00

Tunjangan transportasi Rp. 300.000,00

Uang makan Rp. 250.000,00

Jumlah Rp. 2.000.000,00

b. Bagian Produksi

Gaji Pokok Rp. 1.250.000,00

Tunjangan kesejahteraan Rp. 200.000,00

Uang makan Rp. 250.000,00

Jumlah Rp. 1.700.000,00

c. Bagian Administrasi, Keuangan dan Kasir

Gaji Pokok Rp. 1.250.000,00

Tunjangan kesejahteraan Rp. 200.000,00

Uang makan Rp. 250.000,00

Jumlah Rp. 1.700.000,00

16

Page 17: 77185969-Proposal-Skb.pdf

BAB V

ASPEK KEUANGAN

5.1 Kebutuhan Investasi

Perhitungan Modal Awal:

Tabel 6. Perhitungan Kebutuhan Modal Awal

NAMA HARGA KETERANGAN

Aktiva tetap :

Mesin penggiling 2.000.000

Feezer 1.500.000

Sepeda Motor 15.000.000

Mesin Cup Sealer 1.500.000

Kompor + gas 1.000.000

Etalase 1.000.000

Panci 500.000

Peralatan lain-lain 200.000

Total aktiva tetap 22.700.000

Bahan baku :

Kacang kedelai 195.000 32,5 kg x Rp. 6.000

Gula 84.000 7 kg x Rp. 12.000

Vanili 5.000

Jahe 10.000

Daun Pandan 10.000

Perisa Strawberry 20.000

Perisa Jeruk 20.000

Perisa Coklat 20.000

Perisa Pisang 20.000

Perisa Melon 20.000

Kemasan Cup Plastik 150.000

Tutup Cup Merk 100.000

Plastik Es 200.000

Total bahan-baku 854.000

Total modal awal 23.554.000

5.2 Sumber Investasi

Modal awal diperoleh dari iuran bersama para anggota dan pinjaman dari

bank dengan bunga 12% per tahun. Besarnya pinjaman yang diambil dari

17

Page 18: 77185969-Proposal-Skb.pdf

bank yaitu Rp10.000.000,00. Pembagian laba sesuai dengan proporsi

besarnya modal yang ditanamkan.

5.3 Estimasi Pendapatan

Diperkirakan seluruh produk yang diproduksi akan terjual semua sehingga

dalam satu hari pendapatan yang akan diperoleh adalah

Susu kedelai = 450 unit x Rp 1.300,- = Rp 585.000

Es kedelai = 1.500 unit x Rp 450,- = Rp 675.000

5.4 Estimasi Biaya Produksi

Tabel 7. Estimasi Biaya Produksi Susu Kedelai

NAMA HARGA KETERANGAN

Kacang kedelai 81.000 13,5 kg x Rp. 6.000

Gula 36.000 3 kg x Rp. 12.000

Panili 5.000

Jahe 10.000

Daun Pandan 5.000

Kemasan Cup Plastik 150.000

Tutup Cup Merk 100.000

Total 387.000

Tabel 8. Estimasi Biaya Produksi Es Susu Kedelai

NAMA HARGA KETERANGAN

Kacang kedelai 114.000 19 kg x Rp. 6.000

Gula 48.000 4 kg x Rp. 12.000

Daun Pandan 5.000

18

Page 19: 77185969-Proposal-Skb.pdf

Strawberry 20.000

Jeruk 20.000

Coklat 20.000

Pisang 20.000

Melon 20.000

Plastik Es 200.000

Total 467.000

5.5 Proyeksi Arus Kas

Tabel 9. Proyeksi Arus Kas Periode 2010-2012

19

Page 20: 77185969-Proposal-Skb.pdf

5.6 Analisa Investasi

20

2010 2011 2012Penjualan (unit) - susu kedelai

112,500

123,750

136,125

Harga jual - susu kedelai

1,300

1,430

1,573

Penjualan (unit) - es susu kedelai

375,000

412,500

453,750

Harga jual - es susu kedelai

450

495

545

Biaya variabel/ unit - susu kedelai

860

946

1,041

Biaya variabel/ unit - es susu kedelai

311 342 377

Pendapatan

- Susu kedelai 146,

250,000 176,9

62,500 214,1

24,625

- Es susu kedelai 168,

750,000 204,1

87,500 247,0

66,875

total pendapatan 315,

000,000 381,1

50,000 461,1

91,500 Pengeluaran

Biaya variable : 213,

500,000 258,3

35,000 312,5

85,350

- susu kedelai

96,750,000 117,

067,500 141,6

51,675

- es susu kedelai

116,750,000 141,

267,500 170,9

33,675

Biaya tetap 51

,600,000 56,7

60,000 62,4

36,000

- depresiasi 3

,990,000 3,9

90,000 3,9

90,000

- biaya lain2 20

,000,000 20,0

00,000 20,0

00,000

Jumlah pengeluaran 289,

090,000 339,0

85,000 399,0

11,350

Laba kotor 25

,910,000 42,0

65,000 62,1

80,150

Beban bunga 1

,200,000 1,2

00,000 1,2

00,000

Laba sblm pajak 24

,710,000 40,8

65,000 60,9

80,150

Pajak (25%) 6

,177,500 10,2

16,250 15,2

45,038

Laba netto (EAT) 18

,532,500 30,6

48,750 45,7

35,113

Depresiasi 3

,990,000 3,9

90,000 3,9

90,000

Bunga (1-tax)

900,000

900,000

900,000

Modal kerja 4,4

95,250

Sisa aktiva tetap 8,9

30,000

cash flow 23

,422,500 35,5

38,750 64,0

50,363

Page 21: 77185969-Proposal-Skb.pdf

Untuk melakukan penilaian apakah investasi yang dilakukan layak atau

tidak layak, maka kami melakukan beberapa pertimbangan dengan menggunakan

beberapa metode dan hasilnya sebagai berikut :

1. Metode Payback Period (PP)

Pay Back Period = (Total biaya investasi : keuntungan) x 1 thn

= (Rp ) x 1 thn

= 6 bulan 2 hari

Jadi, periode yang diperlukan untuk pengembalian modal investasi

adalah selama 6 bulan 2 hari

2. Metode Net Present Value (NPV)

Untuk mengetahui nilai sekarang investasi dari penerimaan- penerimaan

kas bersih di masa yang akan datang, maka kami melakukan perhitungan

dengan asumsi Diskon Faktor (DF) sebesar 50% dan hasilnya adalah

sebagai berikut :

Tabel 10. Menentukan NPV

Tahun ke- Cash Fow Discount Faktor (20%) Present Value

1 23,422,500 0.83

19,518,750

2 35,538,750 0.69

24,679,688

3 64,050,363 0.58

37,066,182

Total 81,264,620

Investasi 25,395,250

NPV 55,869,370

3. Metode Internal Rate of Return (IRR)

( )1221

11 ii

NPVNPV

NPViIRR −×

−+=

21

Page 22: 77185969-Proposal-Skb.pdf

= 0.743 = 74.3%

IRR (74.3%) > Ror (50%), maka investasi layak.

5.7 Analisa Sensitifitas

Tabel 11.Analisa Sensitivitas Terhadap Kenaikan dan Penurunan Variabel Peubah

22

Variabel Peubah

TurunNormal

Naik

30% 20% 10% 10% 20% 30%

Penjualan (Rp1,701,483) Rp17,488,801 Rp36,679,085 Rp55,869,370 Rp75,059,654 Rp94,249,938 Rp113,440,222

Harga jual

(Rp122,798,795)

(Rp63,242,740)

(Rp3,686,685)

Rp55,869,370 Rp115,425,424 Rp174,981,491 Rp234,537,534

B. Var. Rp176,966,681 Rp136,600,910 Rp96,235,140 Rp55,869,370 Rp15,503,599 (Rp24,862,171

)(Rp65,227,942)

B. Tetap Rp82,542,807 Rp73,651,661 Rp64,760,515 Rp55,869,370 Rp46,978,224 Rp38,087,078 Rp29,195,932

B. Bunga Rp55,869,370 Rp55,869,370 Rp55,869,370 Rp55,869,370 Rp55,869,370 Rp55,869,370 Rp55,869,370

(Rp150,000,000)

(Rp100,000,000)

(Rp50,000,000)

Rp0

Rp50,000,000

Rp100,000,000

Rp150,000,000

Rp200,000,000

Rp250,000,000

Rp300,000,000

1 2 3 4 5 6 7

Penjualan Harga jual B. Variabel B. Tetap B. bunga

Page 23: 77185969-Proposal-Skb.pdf

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

Dari uraian bab-bab sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa usaha

penjualan susu kedelai dan es susu kedelai A-Soy layak untuk dijalankan.

Alasannya yaitu dilihat dari hasil analisa kelayakan investasi yang menyatakan

investasi ini layak untuk dijalankan juga dilihat dari hasil analisa berbagai aspek

baik dari aspek pasar dan pemasarannya, teknis, manajemen maupun keuangan.

6.2 Saran

Harapan penyusun semoga usaha ini bisa menjadi solusi bagi para

mahasiswa untuk belajar menjadi seorang wirausahawan mengingat lapangan

pekerjaan semakin sulit dan sempit dengan tingkat persaingan yang sangat

kompetitif.

23