7654_LKM_2.1.4.7 Lab-Establishing a Console With Tera Term

download 7654_LKM_2.1.4.7 Lab-Establishing a Console With Tera Term

of 16

description

7654_LKM_2.1.4.7 Lab-Establishing a Console With Tera Term

Transcript of 7654_LKM_2.1.4.7 Lab-Establishing a Console With Tera Term

  • LEMBAR KERJA MAHASISWA

    JARINGAN KOMPUTER 14-S1TI-01

    4 SKS

    Materi 2 :

    Konfigurasi Switch & Router

    Oleh:

    NAMA : Galih A. Setiyawan

    NIM : 14.11.7654

    Dosen:

    Melwin Syafrizal, S.Kom, M.Eng.

    S1 SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

    STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2015

  • Judul Materi : Konfigurasi Swich & Router

    A. Tujuan (Capaian Pembelajaran)

    Setelah praktikum ini, praktikan diharapkan dapat:

    1. Mengkonfigurasi Swicth & Router 2. Mengenal dan memahami perintah-perintah dalam konfigurasi

    B. Peralatan yang Digunakan

    1. Laptop HP 430 2. OS PC = Windows 8.1 3. Putty

    C. Hasil Praktikum

    1. Access a Cisco Switch through the Serial Console Port 2. Dsiplay and Configure Basic Device Settings

    Pada pertemuan kedua di Lab 13 ini mahasiswa dikenalkan cara menyambungkan Switch dan

    Router dan mengenal konfigurasi dasar Switch dan Router.

  • D. Tugas

    A. Mengenal perintah dasar dan konfigurasi Swirch & Router

    1. Buka aplikasi Putty dan atur konfigurasi sesuai dibawah ini, kemudian klik Open

    2. Tunggu sampai muncul tampilan System Configuration Dialog,ketik no

  • 3. Perintah ? untuk menampilkan bantuan

    4. Perintah show clock untuk menampilkan waktu saat ini

  • 5. Perintah clock set digunakan untuk mengatur waktu saat ini

    6. Perintah show calendar digunakan untuk menampikan kalender

  • 7. Perintah show cdp digunakan untuk mengirim paket cdp untuk mengetahui siapa yang aktif

    8. Perintah cdp neighbors untuk mengetahui menampilkan tetangga yang aktif

  • 9. Perintah show hosts

    10. Memulai konfigurasi dengan masuk ke previledge mode dengan mengetik perintah enable

  • 11. Masukkan perintah show running-config (konfigurasi pada running-config disimpan pada

    RAM)

  • Interface FastEthernet

    - Duplex :

    Half Duplex : Tidak bisa melakukan proses mengirim dan menerima di waktu yang

    bersamaan

    Full Duplex : Bisa melakukan proses mengirim dan menerima di waktu yang bersamaan

    Duplex auto : bisa half duplex atau full duplex tergantung konfigurasinya.

    Interface Serial

    Clock rate : waktu untuk membangun sesi antar dua interface.

    Pada ip http server digunakan untuk membuat domain name

    12. Masukkan perintah show startup-config (konfigurasi pada startup-config disimpan pada

    NVRAM)

  • 13. Perintah exit untuk kembali ke mode sebelumnya

  • 14. Perintah configure terminal digunakan untuk global configuration,maksudnya pada mode ini

    kita mulai bisa melakukan konfigurasi antara lain : mengubah hostname, mengubah

    password, melakukan konfigurasi access list dan lain-lain.

    15. Enable Password digunakan untuk memberi sandi, akan tetapi ini tidak terenkripsi sehingga

    dapat dilihat pada privileged exec mode.

    Hostname / h digunakan untuk mengganti nama perangjat lunak yang akan dikonfugurasikan

  • 16. Masuk ke User Access Verification dan masukkan password yang telah di set tadi

    Enable secret digunakan untuk memberi sandi dan ini sangat aman sekali karena sandi akan

    terenkripsi.

    17. Do sh run untuk menampilkan konfigurasi yang telah dibuat

  • 18. Buat username dan password dan ip domain-name

    19. Kemudian untuk PC yang bukan router atau switch melakukan ping ke IP Router/Switch

  • 20. Login melalui telnet

  • 21. Login melalui SSH

  • Yogyakarta, 15 Oktober 2015

    Yang Menerima Laporan Yang Mengumpulkan Laporan

    ______________________ Galih A. Setiyawan

    Mengetahui

    Dosen Pengampu MK (Praktikum)

    _____________________________