7 Kiat Sukses Jadi

download 7 Kiat Sukses Jadi

of 2

Transcript of 7 Kiat Sukses Jadi

  • 8/3/2019 7 Kiat Sukses Jadi

    1/2

    7 Kiat Sukses Jadi 'Anak Baru' di Kantor

    Oleh Puteri Fatia | Yahoo! She 11 jam yang lalu

    Email Cetak

    Menjadi anak baru di kantor memang bukanlah hal yang mudah. Jangan terjerumus dalam

    hal-hal kecil yang bisa membuat anda diasingkan. Pelajari 7 tips berikut ini.

    Setelah melalui proses rekrutmen yang menantang, kini saatnya Anda memasuki kantor baru.

    Seperti apa teman kerja, lingkungan, dan apakah mereka akan menyukai Anda tentunya

    membuat hati berdebar-debar.

    Jangan khawatir, selalu ada cara agar Anda mudah diterima. Ingat, jangan hanya fokus ke diri

    Anda tapi juga perhatikan lingkungan dan teman sekerja.

    1. Cara Berpakaian

    Anda adalah anak baru di kantor. Jangan berharap teman sekerja langsung bisa mengenali

    kepribadian Anda. Penampilan luar merupakan salah satu poin kesan pertama Anda. Gunakan

    pakaian yang pantas dan tidak berlebihan di hari pertama bekerja. Seperti apa gaya berbusana

    di kantor baru bisa Anda pelajari saat datang wawancara atau ketika proses rekrutmen di

    kantor tersebut. Jika Anda belum pernah sama sekali mengunjungi kantor Anda, tak ada

    salahnya memilih pakaian yang lebih rapih ketimbang yang lebih santai. Ini adalah momenuntuk menciptakan kesan pertama, pastikan pakaian yang dipilih bisa memberi gambaran

    seperti apa kepribadian Anda di tempat kerja. Jangan menggunakan aksesori atau makeup

    berlebihan yang seakan meminta perhatian. Bisa jadi hal tersebut malah membuat Anda

    menjadi bahan omongan miring di tempat kerja baru.

    2. Budaya Kantor

    Mempelajari seperti apa budaya kantor baru Anda sangatlah penting. Ada kantor yang santai,

    formal, atau kombinasi antara keduanya. Pastikan Anda mempelajari dulu seperti apa budaya

    kantor Anda dari perilaku teman-teman sekerja, hubungan teman sekerja dengan atasan, dan

    sebaliknya. Ada kantor yang Anda bisa dengan santai menghampiri meja bos untuk

    berdiskusi, ada juga kantor yang bahkan Anda tak akan punya kesempatan untuk berbicaradengan bos besar Anda. Anda tentunya tak mungkin mengingat banyak hal dalam waktu yang

    singkat. Gunakan catatan untuk mengingat hal-hal yang penting.

    3. Kepribadian yang Positif

    Dalam proses bekerja, suatu saat Anda pasti membutuhkan bantuan rekan kerja. Jangan

    bangun dinding yang tinggi pada hari pertama kerja. Sapa rekan kerja yang Anda temui

    dengan senyum. Untuk awal, cukup sapa dengan senyum atau hai. Tak perlu terlalu keras

    berusaha mengobrol seakan Anda sudah mengenal mereka lama. Terlalu 'sok akrab' malah

    akan membuat Anda dijauhi di tempat kerja. Biarkan hubungan Anda tumbuh secara alami

    lewat proses interaksi sehari-hari. Pada masa-masa awal kerja, jika ada ajakan untuk hang-out

    selepas kerja, usahakan untuk ikut serta. Lewat kesempatan yang lebih santai tersebut Andabisa mengenal rekan kerja lebih jauh dan mengakrabkan diri. Usahakan untuk seimbang

    http://id.she.yahoo.com/_xhr/mtf/panel/http://id.she.yahoo.com/_xhr/mtf/panel/http://id.she.yahoo.com/_xhr/mtf/panel/
  • 8/3/2019 7 Kiat Sukses Jadi

    2/2

    dalam mendekati berbagai jenis rekan kerja. Terlalu banyak mendekati rekan kerja laki-laki

    atau terlalu memilih mendekati atasan akan membuat Anda cepat jadi bisik-bisik kantor.

    4. Mengingat Nama & Posisi

    Ini merupakan hal yang penting untuk membangun kesan pertama. Usahakan untuk

    mengingat nama teman sekerja Anda, minimal yang satu bagian atau divisi. Anda juga bisamembuat semacam peta nama agar mudah mengingat. Gambar secara umum posisi duduk

    dan tulis nama teman Anda untuk memudahkan mengingat. Pilih satu atau dua orang yang

    Anda ingat betul, lalu minta bantuan mereka untuk mengingat nama-nama teman lainnya.

    Mengetahui posisi orang tersebut di perusahaan juga penting. Jangan sampai sikut-sikutan di

    lift dengan rekan sekerja yang ternyata salah satu orang penting di perusahaan Anda.

    Memang tidak mudah untuk melakukan hal tersebut dalam minggu pertama. Lakukan

    bertahap dimulai dari orang yang paling sering berinteraksi dengan Anda.

    5. Bantu & Inisiatif

    Salah satu cara untuk mudah disukai di tempat kerja baru adalah menjadi rekan kerja yang

    senang membantu dan berinisiatif. Tentunya lagi-lagi jangan berlebihan. Pastikan pekerjaanAnda tetap bisa diselesaikan walau harus membantu tugas rekan kerja. Jika pekerjaan Anda

    sudah selesai, jangan hanya berdiam diri dan menunggu penugasan selanjutnya. Tanyakan

    kepada atasan atau rekan kerja apa yang bisa Anda lakukan atau siapa yang bisa Anda bantu.

    6. Semangat Bekerja

    Pernah saya memiliki rekan baru yang selalu datang telat dan sering pulang cepat. Hal

    tersebut tentunya bukan hal yang tepat untuk memberi kesan pertama yang baik. Usahakan

    selalu datang sedikit lebih cepat jika memungkinkan dan pulang setelah waktunya atau sudah

    ada rekan kerja lain yang pulang. Pelajari dulu bagaimana kebiasaan kantor baru Anda. Ada

    kantor yang karyawannya tidak pulang sebelum bosnya pulang. Ada juga yang bebas pulang

    pergi asal pekerjaan selesai. Untuk bulan-bulan awal selama Anda masih masa penilaian,

    usahakan selalu tepat waktu saat datang dan berkontribusi lebih. Setelah mempelajari

    kebiasaan perusahaan, pelan-pelan Anda bisa menyesuaikan diri. Salah satu kesan pertama

    yang harus dihindari adalah malas!

    Satu hal lagi yang tak kalah penting adalah meminimalisir kepentingan pribadi pada jam

    kerja. Usahakan sesedikit mungkin chatting, membuka situs jejaring sosial, atau izin untuk

    hal-hal yang tidak terlalu penting.

    7. Hindari Bergosip

    Godaan terlibat bergosip memang kadang susah ditolak. Untuk masa-masa awal sebaiknyahindari terlibat dalam kegiatan pergosipan. Jangan sampai citra Anda sebagai anak baru

    menjadi miring karena ikut-ikutan berkomentar dan terlibat dalam tim gosip. Sebagai anak

    baru, sebaiknya perbanyakan teman daripada lawan.