7. Ethnomedicine (2 Halaman)

4
Si Hijau dan Pahit Penuh Manfaat, Sambiloto Jan Christian (FK Universitas Udayana 2013) Hijau dan pahit, apa yang mungkin terpikir daam !enak anda" #aam peng$!atan, dari kita yang mem!ayangkan se!uah $!at yang e%ekti% adaah $!at yang terasa pahit& terse!ut tidakah sepenuhnya saah, khususnya untuk se!uah tanaman $!at ya sam!i$t$& am!i$t$ !anyak ditemukan di sia dan teah !anyak digunakan se!agai pe tradisi$na untuk menyem!uhkan !er!agai ma*am penyakit& am!i$t$ atau Andrographis paniculata memiiki !er!agai se!utan di negara ain kamegh, kamegha, *huan+inian, mahatita, kaupnath, kirayat, aui, !hunim! yavatikta dan masih !anyak nama ainnya& -er!agai ma*am nama yang dimiiki $eh sam mengindikasikan !ah.a !egitu !anyak tempat yang mengetahui sam!i$t$ dan menggunakannya& am!i$t$ dapat tum!uh dengan tinggi 30 110*m di tempat dengan keti hingga /00 meter diatas permukaan aut, pada *urah hujan 2000 3000 mm tahun, dan suhu udara 2 3 C yang em!a! atau teduh dengan !atang yang !er.arna hijau tua dengan daun yang dapat men*apai panjang *m dan e!ar 2, *m& am!i$t$ juga memiiki !ua memiiki panjang sekitar 2*m dan !e!erapa miimeter e!ar yang !erisi !iji !er.arna kekuningan& am!i$t$ memiiki kandungan %av$n$id dan akt$n& ndr$gra%$ida yang merupaka akti% utama dari sam!i$t$ adaah k$mp$nen utama pada akt$n& ndr$gra%$ida yang d menjadise!uah !entuk murni memiiki !anyak p$tensia %armak$$gi& eain kandungan andr$gra%$ida, ditemukan pua kandungan ain, diantaranya diterpene akt$n dan gi seperti andr$gra%$ida, deoxyandrographolide, 11,12-didehydro-14-eoxyandro-grapholide da 23 Desember 2014

description

dggs

Transcript of 7. Ethnomedicine (2 Halaman)

Si Hijau dan Pahit Penuh Manfaat, SambilotoJan Christian (FK Universitas Udayana 2013)

Hijau dan pahit, apa yang mungkin terpikir dalam benak anda? Dalam pengobatan, banyak dari kita yang membayangkan sebuah obat yang efektif adalah obat yang terasa pahit. Pemikiran tersebut tidaklah sepenuhnya salah, khususnya untuk sebuah tanaman obat yang bernama sambiloto. Sambiloto banyak ditemukan di Asia dan telah banyak digunakan sebagai pengobatan tradisional untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit.Sambiloto atau Andrographis paniculata memiliki berbagai sebutan di negara lain, seperti kalmegh, kalmegha, chuanxinlian, mahatita, kalupnath, kirayat, alui, bhunimba, bhui-neem, yavatikta dan masih banyak nama lainnya. Berbagai macam nama yang dimiliki oleh sambiloto mengindikasikan bahwa begitu banyak tempat yang mengetahui sambiloto dan menggunakannya. Sambiloto dapat tumbuh dengan tinggi 30-110cm di tempat dengan ketinggian hingga 700 meter diatas permukaan laut, pada curah hujan 2000-3000 mm /tahun, dan dengan suhu udara 25-35C yang lembab atau teduh dengan batang yang berwarna hijau tua dengan daun yang dapat mencapai panjang 8cm dan lebar 2,5 cm. Sambiloto juga memiliki buah yang memiliki panjang sekitar 2cm dan beberapa milimeter lebar yang berisi biji berwarna coklat kekuningan.Sambiloto memiliki kandungan flavonoid dan lakton. Andrografolida yang merupakan zat aktif utama dari sambiloto adalah komponen utama pada lakton. Andrografolida yang diisolasi menjadi sebuah bentuk murni memiliki banyak potensial farmakologi. Selain kandungan andrografolida, ditemukan pula kandungan lain, diantaranya diterpene lakton dan glikosidanya, seperti andrografolida, deoxyandrographolide, 11,12-didehydro-14-eoxyandro-grapholide dan neoandrographolide. Komponen lakton yang ditemukan banyak ditemukan pada daun dan percabangannya, sedangkan komponen flavonoid diisolasi dari akarnya, yaitu polimetok-siflavon, androrafin, panikulin, mono-0-metilwithin dan apigenin-7,4 dimetileter. Selain komponen lakton dan flavonoid, juga ditemukan komponen alkane, keton, aldehid, mineral (kalsium, natrium, kalium), asam kersik dan damar. Daun sambiloto sendiri diketahui memiliki kadar senyawa andrografolida sebesar 2,5-4,8% dari berat keringnya dan senyawa kimia lainnya yang diisolasi dari daunnya yang pahit adalah diterpenoid viz. deoxyandro-grapholide-19-D-glucoside dan neo-andrographolide.Sambiloto memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, berikut beberapa manfaat dari sambiloto:1. Sebagai anti oksidan2. Sebagai anti inflamasi3. Sebagai anti bakteri dan anti virus4. Meningkatkan imunitas5. Dalam percobaan klinis, ekstrak andrografis dapat digunakan sebagai peningkat imun dalam infeksi pernafasan bagian atas dan infeksi HIV.6. Andrografolida juga sedang dalam penelitian sebagai agen antikanker7. Sambiloto dapat digunakan untuk pengobatan gigitan ular dan sengatan serangga8. Untuk mengobati penyakit :a. Untuk mengobati dispepsiab. Menyembuhkan masalah pada hatic. Influenzad. Sakit gigi, disentri, radang saluran pernafasan, radang paru, diare (9-15 gram herba kering direbus dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas lalu disaring dan dapat diminum 2 kali sehari)e. Malaria (segenggam daun sambiloto direbus dengan 4 cangkir air hingga tersisa setengahnya dan diminum setengah gelas sebanyak 3x sehari)f. Infeksi pernafasang. Kencing manis (sebanyak genggam daun sambiloto segar dicuci bersih dan direbus dengan menggunakan 3 gelas air hingga tersisa 2 gelas, disaring dan dimunum 3 kali sehari setelah makan)h. Demam (daun sambiloto segar diambil sebanyak 1 genggam lalu ditumbuk. Ditambahkan air bersih, disaring dan diminum)i. Demam tifoid (daun diambil sebanyak 10-15 lembar, direbus dengan 2 gelas air sehingga 1 gelas, disaring dan dapat ditambahkan madu secukupnya)j. Tuberkolosis paru (daun sambiloto kering digiling menjadi bubuk, ditambahkan madu secukupnya, diaduk dan dibuat menjadi pil dengan diameter 0,5cm. diminum 2-3 kali sehari dengan setiap kali meminumnya 15-30 pil)k. Sakit kepala (bubuk kering daun sambiloto sebanyak 1 gram diseduh dengan menggunakan secangkir air panas, kemudian diminum 3-4 kali sehari)l. Sakit perut, kehilangan nafsu makan, diare, pilek, batuk, hepatitis, bronkitism. Bagian atasnya dapat digunakan untuk hipertensi, diabetes, kanker, malarian. Akarnya dapat digunakan untuk menurunkan panas, obat perut serta obat cacing.Dan masih banyak lagi manfaat dari sambiloto. Potensi yang dimiliki oleh sambiloto masih dapat dimaksimalkan untuk pengobatan terhadap penyakit-penyakit yang ada. Pada penelitian terakhir, andrografolida yang terdapat dalam sambiloto memiliki bioavabilitas yang tinggi pada manusia, setelah pemberian peroral, 20mg zat tersebut segera diabsorbsi dan mencapai nilai puncak plasma dalam waktu 1,5 sampai 2 jam. Dalam beberapa studi ditemukan bahwa 80 persen dari dosis andrografolida yang dikonsumsi akan diekskresikan dari tubuh dalam waktu 8 jam. Distribusi yang luas dan dalam waktu yang relatif singkat, sambiloto menjadi pilihan yang ideal dalam mencegah dan mengobati berbagai penyakit.

Segala sesuatu yang berlebihan tentunya tidak baik, demikian pula dengan sambiloto. Sambiloto memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, namun terdapat efek samping dari kandungan yang dimiliki, beberapa hal khusus yang perlu diperhatikan adalah bagi seseorang yang menderita fertilitas karena penelitian pada hewan dapat mengganggu di reproduksi namun belum pernah terlihat di manusia dan hal ini dapat menjadi sebuah perhatian khusus; orang dengan penyakit autoimun seperti lupus, rheumatoid arthritis, dan beberapa kondisi lainnya dikarenakan sambiloto meningkatkan imunitas tubuh (meningkatnya gejala penyakit bertambah); kondisi pendarahan dikarenakan salah satu manfaat sambiloto adalah melancarkan pembuluh darah dan mencegah terbentuknya penggumpalan darah (hal ini meningkatkan risiko pendarahan pada penderita dengan gangguan pembekuan darah).

Ada banyak manfaat yang didapat dari tanaman sambiloto. Sambiloto memang bukan tanaman asli Indonesia, namun tanaman ini dapat tumbuh dengan baik di lingkungan Indonesia. Sambiloto adalah salah satu tanaman obat yang diuji secara klinis dan banyak diakui di negara-negara lain. Sambiloto merupakan tanaman yang mudah di dapat dan ditanam di lingkungan kita, alangkah baiknya apabila kita menanam sambiloto di lingkungan rumah kita. Keuntungan adanya sambiloto di lingkungan rumah kita, bukan hanya agar kita memiliki tanaman obat tetapi juga membantu penghijauan. Sambiloto memang tidak tumbuh tinggi dan besar seperti pohon mangga dan sebagainya, namun sambiloto dapat berperan dalam membantu penghijauan terlebih bagi mereka yang memiliki tempat yang terbatas di rumahnya. Pada akhirnya sambiloto tanaman hijau yang pahit namun banyak mengandung potensi dalam kesehatan manusia merupakan pilihan yang tepat dalam mengobati dan mencegah penyakit melalui cara tradisional.23 Desember 2014