6 Sistem Respirasi

46

description

hqwfhkfkagfkafsfsfswwdnbdakbsba

Transcript of 6 Sistem Respirasi

Page 1: 6 Sistem Respirasi
Page 2: 6 Sistem Respirasi
Page 3: 6 Sistem Respirasi
Page 4: 6 Sistem Respirasi
Page 5: 6 Sistem Respirasi
Page 6: 6 Sistem Respirasi
Page 7: 6 Sistem Respirasi

Sistem RespirasiCompiled by Hari Prasetyo

Page 8: 6 Sistem Respirasi

Apa yang dipelajari di bab ini?

1. Pengertian Respirasi2. Sistem Respirasi pada Manusia3. Mekanisme Pernapasan4. Volume & Kapasitas Paru-Paru5. Mekanisme pertukaran O2 dan CO2

6. Kelainan dan Penyakit pada Sistem Respirasi

7. Sistem Respirasi pada Hewan

SKBM

70

Page 9: 6 Sistem Respirasi

Tagihan pada bab ini

1. Membuat Mind Mapping2. Membuat poster Anti Rokok3. Ulangan

Page 10: 6 Sistem Respirasi

1. Pengertian Respirasi

Page 11: 6 Sistem Respirasi

Apa sih Respirasi itu?

• Respirasi = proses perombakan bahan makanan menjadi energi dan zat sisa

perombakan.

Page 12: 6 Sistem Respirasi

Macam-Macam Respirasi

Ada 2 macamnya:

1.Respirasi Aerob• O2 harus ada dalam respirasi• Menghasilkan CO2, air, dan Energi• 20 x lebih efektif daripada Anaerob

2.Respirasi Anaerob• O2 tidak dibutuhkan dalam respirasi• Menghasilkan asam laktat dan Energi• 2 ½ lebih cepat menyediakan energi

dibandingkan Aerob

Page 13: 6 Sistem Respirasi

2. Sistem Respirasi pada Manusia

Page 14: 6 Sistem Respirasi

Respirasi pada Manusia

Yang perlu di ingat:

1.Pernapasan tidak terjadi secara langsung (tidak langsung masuk ke dalam sel melalui kulit)

2.Oksigen masuk tubuh melewati saluran pernapasan

Page 15: 6 Sistem Respirasi

Saluran Pernapasan

1. Hidung2. Pangkal Tenggorokan (Laring)/Voice box3. Batang Tenggorokan (Trakea)/Wind pipe4. Cabang Batang Tenggorokan (Bronkus)5. Cabang Bronkus (Bronkiolus)6. Paru-Paru (Pulmo)

Page 16: 6 Sistem Respirasi

1. Hidung

Rongga hidung memiliki 3 fungsi utama yaitu :

1.memanaskan udara

2.melembabkan udara

3.menyaring udara

Saraf Penciuman (olfaktori)

Adenoid

Tonsil

7 bau primer: eter, bunga, peppermint, muski, kamper, tengik

Page 17: 6 Sistem Respirasi

2. Pangkal Tenggorokan (Laring)

1. Tersusun dari lempengan-lempengan tulang rawan.

2. Terdapat GLOTIS yaitu celah penghubung trakea - faring,

3. Terdapat EPIGLOTIS yaitu katup pengarur jalannya udara dan makanan.

Page 18: 6 Sistem Respirasi

3. Batang Tenggorokan (Trakea)

1. Tersusun dari cincin tulang rawan berbentuk pipa

2. Terletak di depan kerongkongan

3. Bagian dalam licin dan berlendir terdapat jaringan epitel yang tersusun dari sel-sel bersilia yang berfungsi menahan debu dan kotoran.

Trakea

Page 19: 6 Sistem Respirasi

4. Bronkus & 5. Bronkiolus

1. Bronkus = penghubung trakea dengan paru-paru.

2. Ada 2 bagian yaitu bronkus kiri dan bronkus kanan.

3. Bronkus bercabang menjadi BRONKIOLUS.

4. Pada ujung BRONKIOLUS terdapat kantung udara yang disebut

ALVEOLUS.

* Dinding alveolus terdapat banyak pembuluh kapiler darah tempat terjadinya pertukaran gas O2 dan CO2.

Alveolus

Pembuluh kapiler darah

Bronkus

Page 20: 6 Sistem Respirasi

6. Paru-Paru (Pulmo)

1. Terletak di dalam rongga dada diatas diafragma.

2. Terdapat BRONKUS, BRONKIOLUS, ALVEOLUS.

DIAFRAGMA = sekat yang membatasi rongga dada dengan

rongga perut.

PLEURA = selaput elastis pembungkus paru-paru.

Page 21: 6 Sistem Respirasi

3. Mekanisme Pernapasan

Page 22: 6 Sistem Respirasi

Mekanisme Pernapasan

• Pernapasan1. Sadar

• Saat kita..................................................

2. Tidak Sadar• Saat kita...................................................

Latihan Pernapasan

Tidur, aktivitas sehari-hari

Page 23: 6 Sistem Respirasi

Mekanisme Pernapasan

Berperan penting dalam pernapasan1. Tulang Rusuk (Sternum)2. Otot Rusuk (Muskulus Interkostalis)3. Difragma

Page 24: 6 Sistem Respirasi

Mekanisme Pernapasan

Dalam pernapasan ada 2 siklus1.Menghirup (INSPIRASI) 2.Mengeluarkan (EKSPIRASI)

Page 25: 6 Sistem Respirasi

Mekanisme Pernapasan

Pernapasan ada 2 macam

1.Pernapasan Dada

2.Pernapasan Perut

Page 26: 6 Sistem Respirasi

Mekanisme Pernapasan

• Pernapasan Dada / Tulang Rusuk

Mekanisme Menghirup Udara (INSPIRASI)• Otot antar tulang rusuk berkontraksi sehingga:

1. Rongga dada membesar, 2. Tekanan udara dalam paru mengecil, 3. Udara masuk dari luar ke dalam paru-

paru.

Mekanisme Mengeluarkan Udara (EKSPIRASI)

• Otot antar tulang rusuk berelaksasi sehingga:1. Rongga dada mengecil, 2. Tekanan udara dalam paru membesar 3. Udara keluar dari paru-paru

Page 27: 6 Sistem Respirasi

Mekanisme Pernapasan

• Pernapasan Perut

Mekanisme Menghirup Udara (INSPIRASI)

• Otot diafragma kontraksi sehingga:

1. otot diafragma mendatar,

2. rongga dada membesar

3. tekanan udara dalam paru mengecil,

4. udara dari luar masuk kedalam paru-paru

Mekanisme Mengeluarkan Udara (EKSPIRASI)

• Otot diafragma relaksasi sehingga:

1. otot diafragma kembali melengkung ke atas,

2. rongga dada mengecil

3. tekanan udara dalam paru meningkat,

4. udara keluar paru-paru

Page 28: 6 Sistem Respirasi

4. Volume & Kapasitas Paru-Paru

Page 29: 6 Sistem Respirasi

Volume & Kapasitas Paru-Paru

Volume paru-paru = 5-6 liter Terdiri dari :

Volume Tidal sebanyak 0,5 liter hasil pernafasan normal Volume Cadangan Inspirasi = volume udara ekstra

yang dapat di inspirasi setelah volume tidal, bisa mencapai 3 liter

Volume Cadangan Ekspirasi = volume udara ekstra yang dapat di ekspirasi setelah ekpirasi normal, bisa mencapai 1,1 liter.

Volume Residu adalah = volume udara yang masih tetap berada di paru-paru sekalipun sudah dilakukan ekspirasi kuat, bisa mencapai 1,2 liter.

0,5 + 3 + 1,1 + 1,2 = 5,8 liter

Page 30: 6 Sistem Respirasi

Kapasitas Paru-Paru

Kapasitas Paru-paru adalah aplikasi/kombinasi dari

dua jenis volume paru-paru :

• Kapasitas Inspirasi = VT + VCI

• Kapasitas Residu Fungsional = VCE + VR

• Kapasitas Vital = VCI + VT + VCE

• Kapasitas Paru-Paru Total = Kapasitas Vital + VR

Adi memiliki VT = 0,6; VCI = 3,2; VCE = 1,1; VR = 1Hitung:1. Kapasitas Inspirasi 3. Kapasitas Vital2. Kapasitas Residu Fungsional 4. Kapasitas Total

Page 31: 6 Sistem Respirasi

5. Frekuensi Pernapasan

Page 32: 6 Sistem Respirasi

Frekuensi Pernapasan

Cepat lambatnya pernapasan dipengaruhi oleh:1. Umur

• Makin tua makin lambat, karena butuh sedikit energi

2. Jenis Kelamin• Laki-laki lebih butuh banyak energi dibanding

perempuan

3. Suhu Tubuh• Suhu tubuh turun, O2 makin butuh banyak

untuk meningkatkan metabolisme

4. Posisi Tubuh / Aktivitas• Makin aktif tubuh makin banyak butuh O2

Page 33: 6 Sistem Respirasi

6. Mekanisme Pertukaran O2 dan CO2

Page 34: 6 Sistem Respirasi

Mekanisme Pertukaran O2 dan CO2

Pertukaran Gas terjadi melalui proses difusi yaitu pergerakan molekul-molekul gas dari daerah yang bertekanan tinggi ke daerah yang bertekanan rendah.

Page 35: 6 Sistem Respirasi

Mekanisme Pertukaran O2 dan CO2

Page 36: 6 Sistem Respirasi

6. Kelainan dan Penyakit pada Sistem Respirasi

Page 37: 6 Sistem Respirasi

Kelainan dan Penyakit pada Sistem Respirasi1. Faringitis :

• radang pada faring, sakit ketika menelan, kerongkongan terasa kering disebabkan oleh infeksi bakteri.

2. Pneumonia :

• radang pada paru-paru, alveolus berisi cairan atau eritrosit yang berlebihan, infeksi disebarkan oleh bakteri dari satu alveolus ke alveolus lain.

3. Emfisema :

• Jumlah udara yang berlebih dalam paru-paru, disebabkan oleh infeksi kronik karena rokok.

4. Asma:

• Kesukaran bernafas karena kontraksi yang kaku dari bronkiolus yang disebabkan oleh hipersensitivitas alergi.

Page 38: 6 Sistem Respirasi

Kelainan dan Penyakit pada Sistem Respirasi5. Dipteri :

• Infeksi oleh bakteri yang menyebabkan penyumbatan pada rongga faring maupun laring oleh lendi yang dihasilkan oleh bakteri tsb.

6. Asfiksi :

• Gangguan pengangkutan oksigen ke jaringan karena terganggunya fungsi paru-paru, pembuluh darah atau jaringan tubuh.

7. TBC :

• Infeksi oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis yang menyebabkan berkurangnya jumlah jaringan paru-paru fungsional sehingga terjadi penurunan kapasitas difusi paru-paru.

Page 39: 6 Sistem Respirasi

7. Sistem Respirasi pada Hewan

Page 40: 6 Sistem Respirasi

Sistem Respirasi PoriferaSistem Respirasi PoriferaRespirasi pada porifera sangat sederhana:

1.Air yg membawa oksigen masuk melalui pori-pori tubuh / ostium lalu masuk ke koanosit secara difusi.

2.Dalam mitokondria sel koanosit, oksigen digunakan untuk menguraikan molekul organik menjadi molekul anorganik dengan zat sisa CO2 yang kemudian dibawa keluar oleh air melalui spongosoel lalu oskulum

koanosit

Page 41: 6 Sistem Respirasi

Sistem Respirasi AnnelidaSistem Respirasi Annelida

Cacing belum memiliki alat respirasi khusus, oksigen berdifusi ke dalam kapiler darah yang terdapat pada kulit, melalui permukaan kulit yang basah.

Gas CO2 sisa respirasi dikeluarkan dari tubuh juga melalui permukaan kulit karena itu respirasi cacing disebut respirasi integumenter

Page 42: 6 Sistem Respirasi

Sistem Respirasi InsectaSistem Respirasi Insecta

INSEKTA AIR : misalnya Larva capung bernafas dengan Insang Trakea yaitu insang yang sangat halus dan berfungsi mengikat Oksigen yang terlarut dalam air dengan cara difusi.

INSEKTA DARAT : misalnya Belalang bernafas dengan Trakea. Sistem respirasi ini terdiri dari tabung udara yang bercabang-cabang (trakeol) yang ujungnya akan masuk kedalam membran sel pada sel-sel tubuh.

Mekanisme respirasi dengan sistem pembuluh trakea adalah :

O2

CO2

SpirakelTrakea

Trakeola

Page 43: 6 Sistem Respirasi

Sistem Respirasi IkanSistem Respirasi Ikan

Alat respirasi Ikan adalah INSANG. Pada ikan bertulang sejati seperti gurame, ikan mas dll Insang dilindungi oleh tutup insang yang disebut OPERKULUM.

Insang terletak dalam rongga Insang. Insang terdiri dari beberapa bagian : 1.Lengkung insang, 2.Rigi Insang, untuk menyaring air, 3.Lembaran Insang tersusun dari kapiler darah dll.

Pada Ikan yang hidup di lumpur Rongga insang mengalami perluasan yang disebutLABIRIN berfungsi sebagai tempat penyimpan udara.

Page 44: 6 Sistem Respirasi

Mekanisme pernafasan Ikan mas dan Ikan Hiu

Sistem Respirasi IkanSistem Respirasi Ikan

Page 45: 6 Sistem Respirasi

• Saat berudu, katak bernafas dengan insang luar yang terletak di bagian samping kepala dan permukaan kulit

• Setelah itu insang luar akan digantikan oleh insang dalam, setelah lewat 3 bulan insang dalam akan termodifikasi menjadi paru-paru yang berupa dua kantung berdinding tipis dan elastis yang banyak mengandung kapiler darah, terletak di dalam rongga badan.

• Ketika didarat katak dewasa bernafas dengan paru-paru, ketika dalam air katak dewasa bernafas dengan kulit secara difusi.

Sistem Respirasi KatakSistem Respirasi Katak

Page 46: 6 Sistem Respirasi

Alat respirasi pada reptil adalah paru-paru, yang terletakdalam rongga dada dan dikelilingi oleh tulang rusuk.

1. Alat respirasi pada burung adalah paru-paru, yang dibungkus oleh selaput paru (pleura) dan berhubungan dengan kantung/pundi-pundi udara (Sakus Pneumatikus).

2. Paru-paru burung tidak punya alveoli tetapi digantikan dengan pembuluh-pembuluh udara yang bercabang-cabang, disebut parabronki.

3. Saat terbang burung bernafas dengan menggunakanoksigen cadangan dari kantung udara, saat istirahat kembali mengambil oksigen dari udara untuk mengisi kembali kantung udara dengan oksigen.

Sistem Respirasi ReptilSistem Respirasi Reptil

Sistem Respirasi BurungSistem Respirasi Burung