6. KESELAMATAN KERJA
Transcript of 6. KESELAMATAN KERJA
-
7/22/2019 6. KESELAMATAN KERJA
1/11
65
C. KESELAMATAN KERJA
a) UraianKeselamatan kerja atau safety adalah suatu usaha untuk menciptakan
keadaan lingkungan kerja yang aman bebas dari kecelakaan kerja yakni
kecelakaan yang terjadi dalam hubungan kerja atau sedang melakukan
pekerjaan disuatu tempat kerja.
b) Tujuan Keselamatan Kerja Dari pemahaman diatas sasaran keselamatan kerja adalah: Mencegah terjadinya kecelakaan kerja. Mencegah timbulnya penyakit akibat suatu pekerjaan. Mencegah/ mengurangi kematian. Mencegah/mengurangi cacat tetap. Mengamankan material, konstruksi, pemakaian, pemeliharaan bangunan,
alat-alat kerja, mesin-mesin, instalasi dan lain sebagainya.
Meningkatkan produktivitas kerja tanpa memeras tenaga kerja danmenjamin kehidupan produktifnya.
Mencegah pemborosan tenaga kerja, modal, alat dan sumber-sumberproduksi lainnya.
Menjamin tempat kerja yang sehat, bersih, nyaman dan aman sehinggadapat menimbulkan kegembiraan semangat kerja.
Memperlancar, meningkatkan dan mengamankan produksi industri sertapembangunan
Dari sasaran tersebut maka keselamatan kerja ditujukan bagi:
Manusia (pekerja dan masyarakat) Benda (alat, mesin, bangunan dll) Lingkungan (air, udara, cahaya, tanah, hewan dan tumbuhtumbuhan).
-
7/22/2019 6. KESELAMATAN KERJA
2/11
66
c) Keselamatan kerja di perbengkelan otomotifa. Kenakan celana tanpa kantong yang tidak tertutup karena kantong celana
dapat menyebabkan kemasukan bunga api atau zat-zat yang merugikan.
b. Kenakan sepatu yang sesuai dan rawat baik-baik (dalam kondisi baik).Sepatu usahakan bersol kuat atau bersol baja yang di tengahnya dapat
melindungi dari luka akibat benda tajam dan paku yang menonjol.
Perlindungan utama terhadap benda, sepatu bersol baja di tengahnya
melindungi dari kejatuhan benda-benda berat.
c. Jaga rambut panjang dengan topi atau penutup kepala yang rapat sepertidisarankan dalam peraturan. Apabila rambut anda Modul OPKR 10 016
C 35 panjang dapat dengan mudah tersangkut mesin, misal mesin bor,
beberapa orang terluka karena itu.
d. Jangan memakai cincin atau jam karena sangat berbahaya hingga andadapat kehilangan jari-jari. Ketika bekerja pada kendaraan tersangkut
mesin dapat menyebabkan hubungan pendek arus listrik sehingga
menyebabkan kebakaran.
e. Gunakan perlengkapan perlindungan pribadi yang sesuai denganpekerjaan. Beberapa peralatan perlindungan yang tersedia harus
dikenakan secara benar pada semua situasi kerja. Sehingga dapat
menyelamatkan diri dari kemungkinan terluka. Pelajari tujuan masing-
masing nomor item atau barang pada tempat latihan yang tersedia, yang
terdiri atas helm pengaman, penutup muka, pelindung telinga, respirator,
sarung tangan dan apron.
f. Kenakan kaca mata penyelamat ketika menggunakan gerinda atau mesinbubut dan beberapa tugas lainnya agar debu atau material tidak dapat
masuk ke mata.
g. Hindari berbaring pada lantai beton atau lantai sejenis ketika bekerja dibawah kendaraan. Gunakan selalu kain krep atau bahan penutup untuk
berbaring karena berhubungan dengan lantai dingin dapat merusak
kesehatan, terutama dalam waktu yang lama.
-
7/22/2019 6. KESELAMATAN KERJA
3/11
67
1. Penggunaan pakaian pengamana. Syarat-syarat pakaian perlindungan atau pengamanan
Pakaian kerja harus dapat melindungi pekerja terhadap bahaya yangmungkin ada.
Pakaian kerja harus seragam mungkin dan juga ketidaknyamanannyaharus yang paling minim.
Kalau bentuknya tidak menarik, paling tidak harus dapat diterima.Pakaian kerja harus tidak mengakibatkan bahaya lain, misalnya
lengan yang terlalu lepas atau ada kain yang lepas yang sangat
mungkin termakan mesin.
Bahan pakaiannya harus mempunyai derajat resistensi yang cukupuntuk panas dan suhu kain sintesis (nilon, dll) yang dapat meleleh oleh
suhu tinggi seharusnya tidak dipakai.
Pakaian kerja harus dirancang untuk menghindari partikelpartikelpanas terkait di celana, masuk di kantong atau terselip di lipatan-
lipatan pakaian.
Overall katun memenuhi semua persyaratan yang disebutkan di atasdan karenanya overall katun adalah yang paling banyak digunakan
sebagai pakaian kerja.
Dasi, cincin dan jam tangan merupakan barang-barang yangmempunyai kemungkinan besar menimbulkan bahaya karena mereka
itu dapat dimakan mesin, dan akan menyebabkan kecelakaan jika para
pekerja tetap memakainya. Jam tangan dan cincin menambah masalah
pada bahan kimia dan panas dengan berhenti menghilangkan bahaya.
b. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menggunakan pakaian kerja Kenakan pakaian yang tahan terhadap api, tertutup rapat, dan
berkancingkan.
Kenakan katun atau wol dan sebagainya guna menghindari bahanbuatan yang mudah terbakar baik baju atas maupun baju bawah.
-
7/22/2019 6. KESELAMATAN KERJA
4/11
68
Baju yang longgar dan tidak berkancing atau t-shirt atau p berdasi,sabuk dapat dengan mudah mengait putaran mesin.
Kancing harus ditutupi bahan penutup untuk mencegah kerusakanpermukaan ketika bekerja di atas tonggak atau penyangga sebagainya.
Gambar 72.Contoh pakaian kerja
2. Pakaian kerjaa. Pilihlah pakaian kerja yang kuat dan betulbetul cocok sehingga merasa
senang dalam pekerjaan. Hindari pakaian dengan ikat pinggang, gesper
dan kancing yang menonjol yang dapat menyebabkan kerusakan pada
kendaraaan pada waktu bekerja. Kami anjurkan memakai seragam
Mekanik Toyota (Overall) yang khusus didisain dengan memperhatikan
halhal diatasi.
b. Sebagai tindakan keamanan terhadap luka atau terbakar, kulit harus selalutertutup, kecuali terpaksa benar.
-
7/22/2019 6. KESELAMATAN KERJA
5/11
69
c. Jagalah pakaian Anda agar selalu bersih waktu bekerja, sebab oli dankotoran pada pakaian Anda akan mengotori kendaraan
3. Sepatu kerjaPililah alas kaki yang kuat untuk bekerja. Adalah berbahaya memakai
sandal atau alas kaki yang mudah tergelincir dan karenanya jangan dipakai.
Sandal dan sejenisnya lebih memungkinkan pemakaianya terluka karena
kejatuhan Modul OPKR 10 016 C 38 benda. Dianjurkan memakai sepatu
boot atau sepatu yang mempunyai sol yang tidak licin serta berkulit keras.
Gambar 73.Sepatu kerja
4. Alat-alat pelindung anggota badanBadan kita terdiri dari beberapa bagian, semuanya itu harus terlindung
diwaktu melaksanakan pekerjaan. Alat-alat pelindung bagian adalah sbb:
a. Alat pelindung mataMata harus terlindung dari panas, sinar yang menyilaukan dan juga
dari debu.
Gambar 74.Alat pelindung mata
-
7/22/2019 6. KESELAMATAN KERJA
6/11
70
b. Alat pelindung kepalaTopi atau helm adalah alat pelindung kepala bila bekerja pada bagian
yang berputar, misalnya bor atau waktu sedang mengelas, hal ini untuk
menjaga rambut terlilit oleh putaran bor atau rambut terkena percikan api.
Gambar 75.Alat pelindung kepala
c. Alat pelindung telingaUntuk melindungi telinga dari gemuruhnya mesin yang sangat bising
juga penahan bising dari letupan-letupan.
Gambar 76.Alat pelindung telinga
d. Alat pelindung hidungAdalah alat pelindung hidung dari kemungkinan terhisapnya gas-gas
beracun.
Gambar 77.Alat pelindung hidung
-
7/22/2019 6. KESELAMATAN KERJA
7/11
71
e. Alat pelindung tanganAlat ini terbuat dari berbagai macam bahan disesuaikan dengan
kebutuhannya, antara lain:
Sarung tangan kain, digunakan untuk memperkuat pegangan supayatidak meleset.
Sarung tangan asbes, digunakan terutama untuk melindungin tanganterhadap bahaya panas.
Sarung tangan kulit, digunakan untuk melindungi tangan dari benda-benda tajam pada saat mengangkat suatu barang.
Sarung tangan karet, digunakan pada waktu pekerjaan pelapisanlogam, seperti vernikel, vercrhoom dsb. Hal ini untuk mencegah
tangan dari bahaya pembakaran asam atau kepedasan cairan.
Gambar 78.Sarung tangan
f. Alat pelindung kakiUntuk menghindarkan tusukan benda tajam atau terbakar oleh zat
kimia. Terdapat dua jenis sepatu yaitu pengaman yang bentuknya seperti
halnya sepatu biasa hanya dibagian ujungnya dilapisi dengan baja dan
sepatu karet digunakan untuk menginjak permukaan yang licin, sehingga
pekerja tidak terpeleset dan jatuh.
-
7/22/2019 6. KESELAMATAN KERJA
8/11
72
Gambar 79.Alat pelindung kaki
g. Alat pelindung badanAlat ini terbuat dari kulit sehingga memungkinkan pakaian biasa atau
badan terhindar dari percikan api, terutama pada waktu menempa dan
mengelas. Lengan baju jangan digulung, sebab lengan baju yang panjang
akan melindungi tangan dari sinar api.
Gambar 80.Alat pelindung badan
5. Teknik pemindahan/pengangkatan secara manuala. Cara mengangkat benda
Pengikatan beban yang berat akan aman bila diketahui letak garis kerja
gaya berat beban yang dimaksud. Ikatlah beban seimbang pada garis kerja
gaya beratnya. Tali pengikat dengan sambungan yang telah diuji
kekuatannya akan menghasilkan keselamatan kerja. Dibawah ini
diperlihatkan teknis pemindahan benda yang berat.
-
7/22/2019 6. KESELAMATAN KERJA
9/11
73
Gambar 81.Pemindahan dengan alat berat
b. Cara mengangkat dan memikul benda Waktu mengangkat benda, usahakanlah agar tubuh tetap tegak Membagibagi berat beban sama rata. Biarkan susunan tulang dari tubuh menyokong dan menopang beban. Gunakan alat pemikul seperti penyandang, ambil kulit atau pikulan.
Gambar 82.Cara mengangkat benda
c. Mencegah terjadinya kecelakaanRisiko terjadi luka dan kerugian pada kelengkapan untuk mengubah
pengangkatan yang sederhana; sebelum mengangkat dan melakukan
sesuatu dengan tenaga orang pada permulaan pekerjaan harus berhatihati.
Ruang kerja harus bebas dari segala rintangan. Penghindaran rintangan
adalah tindakan untuk keselamatan tempat.
-
7/22/2019 6. KESELAMATAN KERJA
10/11
74
d. Penuntun cara mengangkat dengan tanganTulang punggung manusia bukanlah mesin angkat yang efisien dan
dapat mudah rusak bila dipergunakan caracara yang tidak benar.
1) Suatu angkatan hendaknya dimulai dengan kedudukan sipangangkatdalam sikap yang seimbang dengan meletakkan kedua belah kaki agak
meregang dan barang yang diangkatnya harus di dekatkan dengan
badan. Yakinlah bahwa barang itu ada pegangan pengamannya.
Sebelum mengangkat punggung harus tegak dan dalam kedudukan
sedikit mungkin dengan barang yang diangkat.
2) Untuk mengangkat beban, mula mula luruskan kaki. Cara ini untukmenyakinkan bahwa daya angkat kita sedang disalurkan benarbenar
melalui uraturat dan tulang.
3) Untuk melengkapi angkatan, luruskanlah badan bagian atas sampaidengan keadaan tegak
e. Pengangkatan dengan dongkrak dan penopangDongkrak adalah alat untuk menaikkan kendaraan guna mempermudah
pekerjaan reparasi dibagian casis. Ada beberapa jenis dongkrak seperti
jenis hidrolis, jenis udara tekan, tergantung pada kapasitas
pengangkatannya.
Gambar 83.Pengangkatan dengan dongkrak dan penopang
-
7/22/2019 6. KESELAMATAN KERJA
11/11
75
f. PenyanggaPenyangga untuk menunjang kendaraan yang sedang diangkat guna
pengamanan sewaktu melakukan perbaikan. Pada waktu menggunakan
alat pengangkat, dongkrak atau penyangga, utamakan keamanan kerja
karena kesalahan kecil dapat menyebabkan kecelakaan besar.
Gambar 84.Pengangkatan dengan penyangga
g. Lokasi dongkrak dan penyanggaUntuk mencegah agar tempat penempatan dongkrak dan penyangga
tidak rusak, pilihlah tempat-tempat yang kuat, serta aman.
Gambar 85.Penempatan lokasi dongkrak dan penyangga