6. Kebutuhan Fisik Ibu Hamil Dan Kebutuhan Psikologi Ibu Hamil Trimester i,II,III

76
KEBUTUHAN FISIK IBU HAMIL DAN KEBUTUHAN PSIKOLOGI IBU HAMIL TRIMESTER I,II,III Anggrita`Sari.,S.Si.T .,M.Pd., M.Kes

Transcript of 6. Kebutuhan Fisik Ibu Hamil Dan Kebutuhan Psikologi Ibu Hamil Trimester i,II,III

KEBUTUHAN FISIK IBU HAMIL DAN KEBUTUHAN PSIKOLOGI IBU HAMIL TRIMESTER I,II,III

Anggrita`Sari.,S.Si.T .,M.Pd., M.Kes

1. Kebutuhan Oksigen

Kebutuhan oksigen pada ibu hamil sebanyak 15-20% sebagai respon peningkatan BMR

Mukosa pd sal. Nafas -> hiperemi & oedema > sekresi mukus -> byk bumil mengeluh flu kronis selama hamil.

Pernafasan mjd dalam

Hyperventilasi pd TM II

KIE ttg penyebab fisiologinya

II. KEBUTUHAN NUTRISI

TUJUAN :

1. Mengenal/mengubah pola kebiasaan makan

2. Menetapkan kenaikan BB sesuai anjuran

Makanan diperlukan u/ :

Mempertahankan kesehatan

Pertumbuhan janin

Cadangan laktasi

Proses penyembuhan post partum

Yg perlu diperhatikan pada ibu hamil :

adalah kenaikan BB selama hamil/

pertrimesternya dan berdasarkan IMT

Rumus mencari IMT BB (kg)

TB2(cm)

Kenaikan BB disesuaikan dg IMT sebelum hamil

Kenaikan BB selama hamil

BB ibu karena: 1. Hasil konsepsi :fetus, placenta dan liquor

amnii 2. Ibu: - uterus dan mamae - Volume darah

- retensi air - lemak,protein lebih banyakTrimester I : BB 1-2 kg Trimester II + III kenaikan BB minim 0,4 – 0,5

kg/ mggKenaikan BB rata-rata 9 – 13,5 kg tjd dlm 20

mgg terakhir kehamilan

Gizi&Adaptasi Gizi&Adaptasi KehamilanKehamilan Awal kehamilan ibu mual, muntah dan anoreksiaAwal kehamilan ibu mual, muntah dan anoreksia Pertengahan kehamilan nafsu makan kembali membaikPertengahan kehamilan nafsu makan kembali membaik Akhir kehamilan kembali menurunAkhir kehamilan kembali menurun Perubahan metabolik protein dan lemak pada fase anabolik ( Perubahan metabolik protein dan lemak pada fase anabolik (

Trimester I&II), pada saat ini kebutuhan zat gizi kecil karena Trimester I&II), pada saat ini kebutuhan zat gizi kecil karena janin masih kecil dan katabolik (Trimester III), pada masa ini janin masih kecil dan katabolik (Trimester III), pada masa ini kebutuhan zat gizi lebih besar untuk pertumbang janinkebutuhan zat gizi lebih besar untuk pertumbang janin

Zat gizi lebih lama diabsorbsi karena relaksasi otot polos Zat gizi lebih lama diabsorbsi karena relaksasi otot polos sebagai pengaruh hormonsebagai pengaruh hormon

Progesteron juga mempengaruhi metabolisme karbohidrat Progesteron juga mempengaruhi metabolisme karbohidrat berupa penim,unan lemak dan ekskresi sodium ginjal.berupa penim,unan lemak dan ekskresi sodium ginjal.

HCG menyebabkan mual muntah pagi hari dan morning HCG menyebabkan mual muntah pagi hari dan morning sicknesssickness

Umur kehamilan 32-34 minggu terjadi hemodilusi berakibat Umur kehamilan 32-34 minggu terjadi hemodilusi berakibat penurunan kadar Hbpenurunan kadar Hb

Kebutuhan Nutrisi Ibu Hamil :1. Protein

Fungsi Protein : Asam aminonya untuk

Metabolisme dan Pertumbuhan janin

Pertumbuhan uterus, payudara

Penambahan volume darah

Konsumsi protein adekuat tanpa konsumsi kalori adekuat maka protein akan digunakan sebagai sumber energi dan bukan berfungsi untuk pertumbuhan

TM I => ggn makan => 1g/kgbb, TM II => 1,5g/bb, TM III => 2g/bb

Jenis protein : hewani dan nabati ??????

Kebutuhan protein 30 gram lebih banyak dari ibu tidak hamil

2.Energi Energi sebaiknya sebagian besar dari Karbohidrat

(padi-padian dan umbi-umbian termasuk sagu)

Kebutuhan kalori pada waktu hamil adalah 300-500

Kkal lebih banyak

TM I 100-150 Kkal/hr

TM II/III 200-300 Kkal/hr

TM II diperlukan untuk penambahan darah,

pertumbuhan uterus, jaringan mamae dan

penimbunan lemak. TM III kalori diperlukan untuk

pertumbuhan janin dan plasenta

3. Lemak

Blm ada rekomendasi khusus Saat ini ditentukan 20% dari kebutuhan

energiSelain sebagai sumber kalori lemak diperlukan

untuk melarutkan vitamin larut lemak yaitu vit A,D,E,K

4. Vitamin

Diperlukan utk pembelahan & pembentukan sel

baru, membantu metabolisme karbohidrat &protein

Vitamin A utk meningkatkan pertumb & kes sel & tulang dan gigi dan jar janin, meningkatkan

daya tahan thd infeksi

Tdk prl + suplemen sayur & buah ckp

Sumber Vit A hewani: Kuning telur, minyak ikan

Sumber nabati: wortel, sayuran hijau, buah2an

warna merah

Vit B1 meningkat utk membantu pembentukan energi dan urat saraf

Sumber vit B1 hewani: telur, ginjal, otak ikan. Sumber nabati: beras tumbuk, kacang2an, beras merah, daun singkong,kacang panjang dll

Vit B2 untuk pernafasan antar sel, pemeliharaan jaringan saraf, jaringan pelepas, kulit dan kornea mata

Defisiensi B2 menyebabkan kornea tampak pembuluh2 halus, luka pada bibir dan sudut mulut (seilosis).

Sumber B2: buah, sayur biji kacang dll Vit B12 dibutuhkan untuk ematangan sel

erytrosit. Jarang mengalami defisiensi karena terdapat banyak pada sel-sel hewani

Vit B6 membantu protein utk mebtk sel2 baru

Asam nikotin(niasin) penting untuk proses pembakaran mendapatkan energi. Defisiensi menyebabkan penyakit pellagra. Sumber niasin banyak pada sayuran, kacang2an dan daging

Vit C membantu penyerapan Fe Vit D membantu penyerapan CaAsam folat penting sebagai coenzym

dalam sintesa DNA dan mencegah anemia macrositic megaloblastic.

Kebutuhan asam folat 400-800gr/hrSumber folacin adalah makanan segar

dari sayuran hijau tua,telur, kacang, roti,jeruk dan pisang

Makanan yang dimasak dengan panas tinggi akan merusak folacin

Defisiensi Asam folat berhubungan dengan solutio plasenta, preeklampsia, abortus spontan,gangguan persyarafan janin, IUGR

Asam folat perlu ditambahakan pada ibu hamil yang mengalami:1. Kemiskinan2. Menu kurang baik3. Grande multigravida4. Gemelli5. Anemia kronis6. Ibu hamil dengan pengobatan antikoagulan

5. Mineral Calcium, Ferum, Phospor

Ca dan P Utk pertumbuhan tulang dan gigi bagi

janin terutama TM III

Kekurangan calcium diambil dari tulang ibu

sehingga ibu hamil mengalami caries sehingga

jarang ibu hamil mengalami defisiensi Ca

Kebutuhan Ca 1200mg/hr

6. Suplement multivitamin & Mineral

Tidak perlu tambahan suplemen multivitamin dan mineral kecuali bila pola makan tidak memenuhi kebutuhan bagi ibu hamil

Suplemen yang dapat diberikan adalah vitamin B6, C, D,E, Folic Acid, Fe

Tambahan Fe 1-2x100 mg/hr selama tiga bulan sampai partus

Calcium Phospor dan Mg diberikan saat perut kosong akan menurunkan absopsi Fe karena Ca P dan Mg akan menurunkan keasaman lambung

Suplement Ca tidak boleh lebih 250 mg/hrSuplemenn vitamin tidak dibutuhkan kecuali

bila ibu dalam keadaan sakit.

Kelebihan Vitamin

Vitamin A- Penimbunan Fe

pada kulit- Rambut rontok- Sakit kepala- Penglihatan kabur- Kerusakan hepar,

ginjal dan tulang- Charrae

Vitamin D- Kerusakan ireversible pada ginjal- Hypercalemia pada ibu dan janin

Vitamin C

- Mual, kram perut & diarhea

III. PERSONAL HYGIENE

Kebersihan perlu dijaga Mencegah Infeksi

Perawatan payudara

Kebersihan Gilut ingat adaptasi

fisiologi!!

Kebersihan daerah genetalia keputihan,

srg kencing

IV. Pakaian Pakaian tidak boleh ketat/tidak

menekanbendungan vena & mempercpt

varises

Pakaian bersih, longgar dan nyaman

Pakaian menyerap keringat

B H yg menyangga

Hindari sepatu hak tinggi

V. Eliminasi Obstipasi/konstipasi

Konseling pola makan

senam hamil

istirahat cukup

kebiasaan BAB

BAK tdiak boleh ditahan

Rentan infeksi

>mnm siang, < mlm

< mnm diuretik : kopi, teh

VI. SexualAwal kehamilan hati2

Aman pada Trimester II

Sperma mengandung prostaglandin kontraksi uterus

Dianjurkan pada akhir TM III

Perhatikan Posisi hubungan sexual

Tidak dianjurkan koitus bila:

-Sering abortus/ prematur

-Perdarahan pervaginam

-KPD

-Adanya tanda infeksi

VII. Mobilisasi

Perhatikan posisi tubuh!!

Sepatu hak tinggi bumil sulit mempertahan keseimbangan bdn nyeri pinggang

Menghindari mengangkat benda2 berat

Gerakan yg sekonyong2 dihindari

VIII. Senam Hamil Pengaruh H estrogen & progesteron

kelemahan jar ikat &ketidak seimbangan persendian

Akibat perub fisik selama hamil :a. Peregangan otot

b. Pelunakan ligamen

c. Pelonggaran persendian Area yg plg terpengaruh adl :a. Tlg blk

b. Otot2 abdominal

c. Otot dasar panggul

Tujuan senam hamil :a. Menyesuaikan tbh > baik dlm menyangga

beban kehamilan

b. Memperkuat otot untuk menopang tekanan tambahan

c. Membangun daya tahan tbh

d. Memperbaiki sirkulasi & respirasi

e. Menyesuaikan dg per+ BB & perub keseimbangan

f. Meredakan keteganagan dan membantu relaks

g. Membtk kebiasaan nafas yg baik

h. Memperoleh kepercayaan & skp mental yg baik

IX. Istirahat/ tidur

Perlu istirahat yg ckp meningkatkan kesehatan janin baik pertumb / perkembangannya

Hindari tll lelah

krg lbh 8 jam pd malam hari

X. IMUNISASI TT

TUJUAN: 1. MENURUNKAN KEJADIAN TETANUS NEONATURUM 2. MENCEGAH KEMATIAN IBU KARENA TETANUS

Imunisasi TTAntigen Interval Lama

Perlindunga

% Perlindung

an

TT 1 Kunjungan ANC 1

- -

TT 2 4 minggu setelah TT 1

3 tahun 80

TT 3 6 bulan setelah TT 2

5 Tahun 95

TT 4 1 taun setelah TT 3

10 Tahun 99

TT 5 1 tahun setelah TT 4

25 Thun 99

XI. Persiapan Laktasi

Gizi ???

Perawatan Payudara!!

BH yg menopang

XII. Persiapan persalinan

Evidence based15% ibu hamil mengalami komplikasiTidak dapat diperkirakan wanita mana

yang akan mengalami komplikasiPerlunya nakes trampil saat persalinan

untuk menurunkan AKI Kerjasama dengan ibu untuk

mempersiapkan persalinan serta membuat rencana tindakan mengantisipasi komplikasi

Rencana persalinan

Adalah rencana tindakan yang dibuat oleh ibu, keluarga dan Bidan mempersiapkan persalinan

Dapat secara tertulis maupun tidak tertulisMerupakan diskusi untuk memastikan bahwa ibu

menerima asuhan yang dibutuhkanMengurangi kebingungan dan kekacauan saat

inpartuMeningkatkan kemungkinan ibu menerima asuhan

yang sesuai tepat waktu

Komponen dalam perencanaan persalinan 1. Membuat rencana persalinan

Tempat persalinanMemilih tenaga kesehatan terlatihBagaimana menghubungi nakes tersebutTransportasi ke tempat persalinan siapa yang akan menemani

Biaya yang diperlukan dan cara mempersiapkan dana tersebut

Siapa yang akan menjaga keluarga bila ibu tidak ada

2. Rencana pengampilan keputusan

Diperlukan saat kondisi kegawat daruratan terutama saat pengambil keputusan utama tidak ada

Diskusikan tentang hal-hal sbb:1. Siapa pembuat keputusan utama dalam

keluarga2. Siapa yang membuat keputusan saat

pengambil keputusan utama tidak ada

3. Mempersiapkan sistem transportasi Mempercepat akses informasi ketempat

rujukan saat terjadi komplikasi Diskusikan hal-hal sbb:

1) Dimana ibu akan bersalin (desa,fasilitas kesehatan, RS)

2) Cara menjangkau fasilitas kesehatan terutama saat terjadi kegawatdaruratan

3) Kefasilitas kesehatan yang mana ibu tersebut harus dirujuk

4) Cara memndapatkan dana saat terjadi komplikasi dan rujukan

5) Cara mencari donor darah yang potensial

4. Rencana dan pola menabungPersiapan bila membutuhkan asuhan

daruratMenabung sesuai kemampuan dan

terprogramKesepakatan bersamamdalam keluargaProgram TABULIN

5. Mempersiapkan peralatan yang diperlukan untuk persalinan

Mempersiapkan segala sesuatunya tentang alat persiapan persalinan sbb:

1. Pembalut 2. Kain3. Peralatan mandi4. Satu stel pakaian ibu5. Satu stel pakaian bayi

Daftar pertanyaan untuk persiapan persalinan Rencana tempat melahirkan Nakes mana yang akan menolongnya Cara menghubungi nakes saat gawat darurat Pendamping persalinan ? Cara ibu pergi ke tempat bersalin, pendamping ? Bila perlu merujuk kemana? Cara sampai kesana? Siapa yang merawat anak-anak bila ibu tidak ada ? Pembuat keputusan utama dalam keluarga dan bila tidak

ada pembuat keputusan utama Biaya Cara mendapatkan dana bila memerlukan rujukan Donor darah ?

Tujuan untuk deteksi dini waktu yang tepat untuk terminasi kehamilan

XIII. Pemantauan Kesejahteraan Janin

Teknik

Anamnesa Pengamatan pertumbuhan uterus Auskultasi DJJ Pengamatan pergerakan janin USG CTG Amniocentesis Amnioskopi Rontgen (jarang dilakukan)

Pemantauan kesejahteraan janin dilakukan pertrimester

Memantau Kesejahteraan Janin TM I

Dilakukan sampai usia kehamilan 13 minggu

Tujuannya untuk diagnosis kehamilan dan usia kehamilan

Informasi yang dikumpulkan adalah riwayat kesehatan dan pemeriksaan fisik

PKJ TM I

Pemantauan khusus kesejahteraanJaninAuskultasi DJJ

Fetal electro cardiograph 12 mgg Statescop Laenec 18-20 mgg USG 12 mgg Normal 120-140 x/mnt < 100x/ mnt atau > 160x/mnt asfiksia

intra uterin/gawat janin

USG

Digunakan untuk menilai1. Taksiran usia kehamilan2. Lokasi plasenta3. Pengawasan pertumbuhan dan

pergerakan janin4. Deteksi gemelli 5. Identifikasi anomali congenital6. Menilai ukuran panggul dalam

USG

adanya kantong kehamilan 5-6 mgg

Diameter biparietal

Panjang janin

KAndung kemih yang penuh dapat meningkatkan kepekaan USG pada kehamilan < 20 minggu oleh karena itu dianjurkan untuk minum banyak sebelum pemeriksaan USG

Memantau Kesejahteraan Janin TM IIDilakukan dengan mengukur TFU

Auskultasi DJJPergerakan janin (Quickening)

Gerak I 12 mgg

Primigravida 18-20 mgg

Multigravida 16-18 mgg

Gerakan janin minimal 3x dalam periode 3 jam

Pemantauan kesejahteraan janin TM III

Dilakukan dengan pengawasan pertumbuhan janin, auskultasi DJJ dan pengawasan pergerakan janin

Penurunan bagian terendah janin pada usia kehamilan 36-38 minggu

USG TM III dilakukan untuk mengetahui posisi janin dan TBJ

Patokan TBJ dilihat dari panjang LK, LP dan panjang femur

Pergerakan janin

Bertambah setelah makanPergerakan ibu membuat pergerakan

janin menjadi lebih aktifJanin normal akan tidur kuranglebih 20

menit2-3 minggu sebelum lahir aktifitas janin

akan berkurang tetapi masih dalam batas normal

AMNIOSINTESA

Adalah penghisapan cairan dari uterus melalui tusukan/pungsi abdomen

Tujuan untuk menganalisa cairan amnion untuk mendiagnosis :

1. perkembangan kromosom genetik dan kelainan perkembangan janin

2. Kematangan paru-paru janin3. Mengetahui jenis kelamin bayi4. Golongan darah janin5. Mengetahui ada tidaknya infeksi cairan amnion (karioamnitis)

Amniocentesis biasanya dilakukan sejak usia gestasi 15 atau 16 minggu setelah konsepsi sampai < 20 minggu

AMNIOSKOPI

PEMERIKSAAN DENGAN AMNIOSKOPUNTUK MELLIHAT AIR KETUBAN BAGIAN

DEPANNORMAL JERNIHBILA KERUH KARENA MEKONIUM

KEMUNGKINAN HIPOKSIAKEAKURATAN 30-40 % SAJA

CTG

Pemantauan dengan alat cardiotokorafDigunakan untuk melihat gambaran kontraksi

uterus dan denyut jantung janin pada waktu yang sama

Dilakukan pada usia kehamilan 34 minggu / lebih dengan lama pemeriksaan 20-30 menit

Dasr kerja CTG adalah dengan gelombang ultrasound untuk DJJ dan tokodynamometer untuk kontraksi uterus

Hasil CTG Frekuensi dasar DJJ Variabilitas atau perubahan frekuensi DJJ (nilai normal 5-

15x/menit) Pola deselerasi (gambaran pola penurunan DJJ) Pola deselerasi:

1. Deselerasi dini (terjadi tidak lama yaitu < 30 detik dari timbulnya kontraksi, kemungkinan karena tekanan pada kepala atau hipoksia dini

2. Deselerasi lambat yaitu deselrasi yang jauh lebih lama setelah timbulnya kontraksi uterus kemungkinan karena asidosis akibat penurunan fungsi plasenta

3. Deselerasi variabel yaitu deselerasi tidak teratur dan tidak mengikuti pola kontraksi uterus. Kemungkinan karena tekanan pada tali pusat.

Contraction Stress Test ( CST )

Melakukan test bersamaan dengan menimbulkan kontraksi uterus dengan pemberian oksitosin atau perangsangan putting susu

Non Stres Test

Pemeriksaan yang dilakukan untuk menilai apakah bayi merespon stimulus secara normal dan apakah bayi menerima cukup o2 atau dengan kata lain untuk menilai gambaran DJJ dan aktifitas janin.

Pemeriksaan umumnya dilakukan pada usia kandungan minimal 26-28 mg.

Intrepetasi NST

1.Reaktif - Frekwensi dasar djj di luar

gerakan janin antara 120 – 160 dpm

- Variabilitas djj antara 2 – 25 dpm

Hasil dikatakan reaktif atau negatif bila ada 2 kali akselerasi meningkat 15x/menit dan bertahan minimal selama 15 detik dan ini normal

2. Non-Reaktif

- Tidak terdapat gerakan janin dalam 20 mnt, atau tidak terdapat akselerasi pada gerakan janin

- Frekwensi dasar djj abnormal (<120 dpm, atau > 160 dpm)

- Variabilitas djj <2 dpm- Disertai dgn keadaan janin yg jelek

(kematian perinatal, nilai apgar rendah.

3. Meragukan - Gerakan janin < 2x dalam 20 mnt, atau

terdapat akselerasi < 15 dpm- Frekwensi dasar djj abnormal- Variabilitas djj antara 2 – 5 dpmJika pemeriksaan menunjukan hasil yang

meragukan, hendaknya diulangi dalam waktu 24 jam atau dilanjutkan dengan pemeriksaan CST.

XIV. Ketidak Nyamanan Dalam Kehamilan

EstrogenEstrogen ProgesteronProgesteron

Pengaruh UmumPengaruh Umum

Menyebabkan Menyebabkan pertumbuhan ukuran pertumbuhan ukuran maupun jumlah selmaupun jumlah sel

Peningkatan sekresi , Peningkatan sekresi , pengendoran otot pengendoran otot polospolos

Adanya pengaruh hormon estrogen & progesteron

Beberapa ketidaknyamanan pada bumil :

1. Morning sickness (mual dan mutah)

2. Mengidam

3. Nyeri ulu hati

4. Konstipasi

5. Hemorhoid

6. Vena Varikosa

7. Vena Varikosa dan vulva

8. Gejala pingsan

9. Insomnia

Lanjutan......10. Kram otot betis11. Buang ar kecil yang sering12. Stress Inkontinensia13. Sekret dari vagina14. Pruritas15. Nyeri punggung16. Bengkak pada kaki17. Sesak nafas18. Mudah lelah

XV. Kunjungan Ulang

Kunjungan antenatal minimal 4 kali selama kehamilan (1x TM 1, Ix TM II, 2x TM III).

Jadwal kunjungan ulang sebaiknya:a.Sampai dengan usia 28 mg usia

kehamilan, setiap 4 mggb.Antara 28-36 mg usia kehamilan setiap2

mggc.Antara 36 mg samapai kelahiran setiap

seminggu.

Riwayat Kehamilan sekarang

Gerakan janinSetiap masalah atau tanda-tanda bahayaKeluhan-keluhan yang lzim dalam kehamilanKekhawatiran2 lain

Pemeriksaan Fisik

Berat BadanTekanan darahPemeriksaan ekstremitas bawah (oedema,

refleks tendon, varicositis dan tanda hormon)Pengukuran TFU (Setelah 12 mg dgn palpasi,

setelah 22 mgdgn pita ukur)Maneuver leopold untuk mendeteksi kelainan

letak (setelah 36 mg)DJJ (Setelah 18 mg)

Pemeriksaan LaboratoriumProtein Urin Hasil penelitin menunjukkan bahwa penapisan rutin protein urin merupakan cara efektif mendeteksi preeklamsi

Pemeriksaan Panggul luarLakukan pelvimetri klinis pada akhir trimester III jika panggul perlu di evaluasi kembali.

Lakukan pemeriksaan vagina jika ada indikasi/ibu memiliki tanda-tanda kurang bulan

XV. PEKERJAAN

BOLEH BEKERJA SEPERTI BIASAKENALI TANDA BAHAYA KEHAMILANBERIKAN INFORMASI KETIDAKNYAMANAN

PADA KEHAMILAN

XVI. Tanda Bahaya Dalam Kehamilan

Tanda bahaya selama periode antenatal :

a. Perdarahan Pervaginam

b. Sakit kepala yang hebat, menetap yang tidak hilang

c. Perubahan visual yg tiba2 ( pandangan kabur)

d. Nyeri abdomen yang hebat

e. Bengkak pada muka/tangan

f. Bayi kurang gerak spt biasanya

KEBUTUHAN PSIKOLOGIS IBU HAMIL

Support keluarga dan support dari tenaga

kesehatan

1. Dukungn suami2. Dukungan Keluarga3. Dukungan Lingkungan4. Peran bidan dalam persiapan

psikologi ibu hamil

RASA AMAN DAN TIDAK NYAMAN SELAMA KEHAAMILAN

Rasa Aman dan Nyaman

• Trimester I : a. Diare b. Nocturia c. Gris-garis di perut d. Gatal-gatal e. Hidung tersumbat/berdarah f. Mengidam

Lanjutan....g. Kelelahanh. Kemerahan di telapak tangani. Keputihanj. Keringatbertambahk. Ptyalism (ludahberlebihan)l. Mual muntahm. Sakit kepala

Trimester II• Cloasma• Diare• Edema dependen• Gatal-gatal• Gusi berdarah• Hemoroid• Sulit tidur

Lanjutan....• Kemerahan telpak tangan• Kemerhan• Keringat bertmbah• Konstipasi• Kram pada kaki• Mati rasa dan rasa geli pada jari

tangan dan kaki

Lnjutan....• Hiperventilasi (sesak nafas)• Panas`dalam• Pert kembung• Pusing• Sakit Kepala• Sakit punggung atas dan bawah• Varicisitaspada kaki/vulva

Trimester III• Diare• Edema• Dependen• Nocturia• Gaal-gatal• Hemoroid• Keringat bertambah

• Konstipsi• Mai rasa`dan geli pada jari tangan

dan kaki• Nyeri ligamentum bundar• Panas`dalam• Perut bundar• Panasdalam• Perut kembung• Pusing

Lanjutan..• Sakit kepala• Sakitpunggung atas dan bawah• Vricositas pada kaki/vlva