5ub Tata BPI( Rl Bali ffiunffiffiffiffi · kanan dan Kelautan, penyidik Pidana Khusus Kejati Bali...

5
ffiunffiffiffiffi )ENPASAR, NusaBali Setelah menetapkan 11 tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan kapal ne- tayan oleh Kementerian Peri- kanan dan Kelautan, penyidik Pidana Khusus Kejati Bali akh- irnya melakukan penahanan terhadap dua tersangka yang merupakan rekanan dalam pengadaan kapal pada, Kamis (20/7) sore. Selain rekanan, ada 9 tersangka lainnya yang berasal dari Kementerian Ke- lautan dan Perikanan serta pejabat di Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali. Dua tersangka yang ditahan, yaitu Suyadi yang merupakan rekanan dari PT F1 Perkasa, Banyuwangi dan Fuad Bachtiar Baua Giel yang merupakan rekanan dari PT Fuad Pratama Perkasa. Kajati Bali, Djaya Ke- suma mengatakan penahanan ini dilakukan setelah penyidik melakukan penyelidikan sejak setahun lalu dengan memer- iksa sekitar 15 saksi. "Penahanan yang kami lakukan saat ini juga meru- pakan kado untuk Hari Bhakti Adhyaksa dan persembahan kepada masyarakat," jelas Kesun .r. Dalam perkara ini, Suyadi yang merupakan rekanan dari PT F1 Perkasa menjadi pemenang dalam pen- gadaan 4 unit kapal Inkamnia 30 GT milik Dinas Kelautan dan Perikanan tahun anggaran 2014 dengan nilai kontrak Rp 5,960 miliar. Namun setelah jatuh tempo, Suyadi ya ng merupakan bos PT F1 Perkasa hanya mampu mengerjakan 50 persen. Parahnya lagi, dari hasil pemeriksaan saksi ahli dinyatakan jika kapal yang baru dikerjakan sebagian ini tidak sesuai dengan spesilikasi dalam kontrak. Karena gagal, pengadaan kapal untuk nelayan di Buleleng ini diambilalih Kementerian Ke- lautan dan Perikanan. Pekeriaan lalu dilanjutkan oleh PT Fuad Pratama Perkasa milik tersang- ka Fuad dengan nilai kontrak Rp 9,7 miliaryang sumber dananya berasal dari APBN (pemban- tuanl tahun 20L4. Dalam kon- trak, Fuad harus melanjutkan pengerjaan 7 kapal lnkamnia 30 GT termasuk menyelesaikan 4 kapal yang sebelumnya diker- jakan PT F1 Perkasa. Meskipun 7 unit kapal tersebut berhasil diselesaikan PT Fuad Pratama_Perkasa, namun dari hasil pemeriksaan saksi ahli dari Biro Klasifi- kasi Indonesia dan Syahbandar Tanjung Benoa dinyatakan jika kapal tidak bisa diserah terimakan karena jauh dari spesifikasi dalam kontrak. "Dari hasil perhitungan ada kerugian negara mencapai Rp 11 miliar lebih," ujar mantan Kajari Denpasar ini. Ditegaskan Djaya Kesuma, untuk saat ini baru dua orang yang ditahan karena meru- pakan orang yang paling ber- tanggung j awab dalam perkara ini. Terkait keterlibatan nihak Kementelian Kelautan dan Perikanan serta Dinas Kelau- tan dan Perikanan Bali, Kajati yang baru menjabat selama 6 bulan ini tidak mau berkomen- tar banyak. "Sekarang kan bisa dilihat siapa yang paling bertanggung jawab, siapa yang menikmati dan siapa yang punya inisiatif. Kan perkara ko- rupsi tidak bisa berdiri sendiri dan kami akan menvelesaikan perkara ini," tegasnya. Sementara itu, Aspidus Ke- jati Bali, Polin O Sitanggang menyatakan selain dua ter- sangka yang ditahan masih ada 9 tersangka lainnya yang kini masih dalam proses. Ia mengatakan dua tersangka yang merupakan rekanan di- tahan karena memang men- jadi pihak yang bertanggung jawab. Untuk penahanan ter- sangka lainnya akan menyusul. "Nanti kan ada tahapannya," ujar Polin didampingi Kasi Penkum dan Humas, Erwin Beslar. Ditegaskannya, untuk 9 tersangka lainnya ini ber- asal dari pejabatdi Kementrian Kelautan dan Perikanan serta Dinas Kelautan dan Perikanan Bali. Namun Polin enggan berkomentar Iebih lanjut siapa saja tersangka tersebut. "Kalau kita prinsipnya siapa saja yang berbuat harus bertanggung jawab," tegasnya. Seperti diketahui, kasus ini berawal dari nenolakan kelompok nelayan di Buleleng terkait serah terima kapal ne- layan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Bali. Salah seorang nelayan yang sudah diperik- sa bernama Baidi Sufarlan mengatakan jika kapal yang diserahkan berbeda dengan permintaan nelayan. Malah para nelayan mengatakan ka- pal tersebut jauh dari kata layak. & rez 5ub Bagian Humas dan Tata Usalra BPI( Rl Perwal(ilan Provinsi Bali ir!,. Korupsi Pengadaan Kapal Nelqyun di Bufeleng Ada I I Tersangka, Dua Langsung Ditahan Ed isi Hal ' .t{^Sfit1. aur',",F r 2'\ ).r tt ?c1}

Transcript of 5ub Tata BPI( Rl Bali ffiunffiffiffiffi · kanan dan Kelautan, penyidik Pidana Khusus Kejati Bali...

Page 1: 5ub Tata BPI( Rl Bali ffiunffiffiffiffi · kanan dan Kelautan, penyidik Pidana Khusus Kejati Bali akh-irnya melakukan penahanan terhadap dua tersangka yang merupakan rekanan dalam

ffiunffiffiffiffi

)ENPASAR, NusaBaliSetelah menetapkan 11

tersangka dalam kasus dugaankorupsi pengadaan kapal ne-tayan oleh Kementerian Peri-kanan dan Kelautan, penyidikPidana Khusus Kejati Bali akh-irnya melakukan penahananterhadap dua tersangka yangmerupakan rekanan dalampengadaan kapal pada, Kamis(20/7) sore. Selain rekanan,ada 9 tersangka lainnya yangberasal dari Kementerian Ke-lautan dan Perikanan sertapejabat di Dinas Kelautan danPerikanan Provinsi Bali.

Dua tersangka yang ditahan,yaitu Suyadi yang merupakanrekanan dari PT F1 Perkasa,Banyuwangi dan Fuad BachtiarBaua Giel yang merupakanrekanan dari PT Fuad PratamaPerkasa. Kajati Bali, Djaya Ke-suma mengatakan penahananini dilakukan setelah penyidikmelakukan penyelidikan sejaksetahun lalu dengan memer-iksa sekitar 15 saksi.

"Penahanan yang kamilakukan saat ini juga meru-pakan kado untuk Hari BhaktiAdhyaksa dan persembahankepada masyarakat," jelas

Kesun .r. Dalam perkara

ini, Suyadi yang merupakanrekanan dari PT F1 Perkasamenjadi pemenang dalam pen-gadaan 4 unit kapal Inkamnia30 GT milik Dinas Kelautandan Perikanan tahun anggaran2014 dengan nilai kontrak Rp5,960 miliar. Namun setelahjatuh tempo, Suyadi ya ngmerupakan bos PT F1 Perkasahanya mampu mengerjakan50 persen. Parahnya lagi, darihasil pemeriksaan saksi ahlidinyatakan jika kapal yangbaru dikerjakan sebagian initidak sesuai dengan spesilikasidalam kontrak.

Karena gagal, pengadaankapal untuk nelayan di Bulelengini diambilalih Kementerian Ke-lautan dan Perikanan. Pekeriaanlalu dilanjutkan oleh PT FuadPratama Perkasa milik tersang-ka Fuad dengan nilai kontrak Rp9,7 miliaryang sumber dananyaberasal dari APBN (pemban-tuanl tahun 20L4. Dalam kon-trak, Fuad harus melanjutkanpengerjaan 7 kapal lnkamnia30 GT termasuk menyelesaikan4 kapal yang sebelumnya diker-jakan PT F1 Perkasa.

Meskipun 7 unit kapaltersebut berhasil diselesaikanPT Fuad Pratama_Perkasa,

namun dari hasil pemeriksaansaksi ahli dari Biro Klasifi-kasi Indonesia dan SyahbandarTanjung Benoa dinyatakanjika kapal tidak bisa diserahterimakan karena jauh darispesifikasi dalam kontrak."Dari hasil perhitungan adakerugian negara mencapai Rp11 miliar lebih," ujar mantanKajari Denpasar ini.

Ditegaskan Djaya Kesuma,untuk saat ini baru dua orangyang ditahan karena meru-pakan orang yang paling ber-tanggung j awab dalam perkaraini. Terkait keterlibatan nihakKementelian Kelautan danPerikanan serta Dinas Kelau-tan dan Perikanan Bali, Kajatiyang baru menjabat selama 6bulan ini tidak mau berkomen-tar banyak. "Sekarang kanbisa dilihat siapa yang palingbertanggung jawab, siapa yangmenikmati dan siapa yangpunya inisiatif. Kan perkara ko-rupsi tidak bisa berdiri sendiridan kami akan menvelesaikanperkara ini," tegasnya.

Sementara itu, Aspidus Ke-jati Bali, Polin O Sitanggangmenyatakan selain dua ter-sangka yang ditahan masihada 9 tersangka lainnya yang

kini masih dalam proses. Iamengatakan dua tersangkayang merupakan rekanan di-tahan karena memang men-jadi pihak yang bertanggungjawab. Untuk penahanan ter-sangka lainnya akan menyusul."Nanti kan ada tahapannya,"ujar Polin didampingi KasiPenkum dan Humas, ErwinBeslar. Ditegaskannya, untuk9 tersangka lainnya ini ber-asal dari pejabatdi KementrianKelautan dan Perikanan sertaDinas Kelautan dan PerikananBali. Namun Polin engganberkomentar Iebih lanjut siapasaja tersangka tersebut. "Kalaukita prinsipnya siapa saja yangberbuat harus bertanggungjawab," tegasnya.

Seperti diketahui, kasusini berawal dari nenolakankelompok nelayan di Bulelengterkait serah terima kapal ne-layan oleh Dinas Kelautan danPerikanan Bali. Salah seorangnelayan yang sudah diperik-sa bernama Baidi Sufarlanmengatakan jika kapal yangdiserahkan berbeda denganpermintaan nelayan. Malahpara nelayan mengatakan ka-pal tersebut jauh dari katalayak. & rez

5ub Bagian Humas dan Tata Usalra BPI( Rl Perwal(ilan Provinsi Bali

ir!,.

Korupsi Pengadaan Kapal Nelqyun di Bufeleng

Ada I I Tersangka, Dua Langsung Ditahan

Ed isi

Hal

' .t{^Sfit1. aur',",F r 2'\ ).r tt ?c1}

Page 2: 5ub Tata BPI( Rl Bali ffiunffiffiffiffi · kanan dan Kelautan, penyidik Pidana Khusus Kejati Bali akh-irnya melakukan penahanan terhadap dua tersangka yang merupakan rekanan dalam

5ub Bagian Humas dan Iata Usaha BPI( Rl Perwal<ilan Provinsi Bali

ffiuuffiffiffiffiffiffi$

tegasnya.

. Kasus ini sendiri berawaldari laporan warga yang men-gatakan jik-a pembangunansenderan Tukad Mati di fegian,Kuta mengala mi masalah."pas_alnya, baru saja selesai dan dis_erahterimakan, sudah ada be_

P:.r.p1bagian yang retak dan;eoor, troyek senderan TukadMati tersebut membentangsepanjang 570 meter dengafr1n_ggaran.Rp ?.1 miliar ying$lgaqap oleh pT Undagi-JayiMandiri sejak awal ZOLZt^ti.

Dalam.perkara ini, penyidiksuclah melakukan pembri[saanterhadap belasan saksi. Selaini9ka13n dari pT Undagi JayaM.andiri beberapa pe;iU jt "aiurnas pekerjaan Umum peruma_

Lil ,R",l.yl, (pUpR) Badungsudah dimintai keterangannya.Di antaranya, Kadis pUpR tia-dung IB Surya Suamba,AAGedeDalem, Anggota panitia pener-ima Hasil pekerjaan (ppHp) Irreqe Jumaradana.

, Terkait penetapan tersangka

salah safu bawahannya, Kep-alaDinas. PUPR B."-dung lA SiryaSuamba saat dikonfirmasi, se_malam tak banyak memberikanKomentar. Namun demikian,pihaknya menegaskan meng_hormati proses hukum yang ki n isedang lerjalan. .,Saya

se"lakuKepata ulnas tentu menghor_mati.proses hukum. Saya punakan kooperatif agar masilafi inimenjadi lebih jelas,', kata SuryaSuamba singkat. -6, rez

tl

lt

II

tl

Ilit!Htl|lI|l

il

It

Itl

tl

KelariTetapkadDuaTersangka* Korupsi proyek SenderanTukad Mati di Legian, Kuta

Daritaksiranpenyidik, akibatdari perbuatanpara tersangka

mengakibatkankerugian Rp 700 jutadari nilai proyek Rp

2,2 miliar.

DENPASAR, NusaBali

^ -Keiaksaa.n Negeri (Kejari)

uenpasar al<hirnya menetap_Kan ctua orang tersangka dalamKasus clugaan korupsi proyeks_enderan Tukad Mati di Legian,Kuta, Badu_rrg. Dua tersafrgkaSr3 f.at1i Pejabat pelaksinaI eKnrs_Kegiatan (ppTK) dariulnas pekerjaan dan UmumPenataan Ruang (pUpR) Ba_qun& | Wayan Se dan rekananProyglc yaitu Dirut PT Undagifaya Mandiri, I Wayan Su.

"Penetapan teisangka inimerupakan kado untu-k HariBhakti Adhyaksa,,, tesas Ka_jari Denpasa4 Erna NooimawauWidodo putri didampingi KasiPidsus, Tri Syahru Wiia Xo_sadha dan Kasi Intel Humas,lGAKusumaya_sa Diputra al Xuj".iL,enpasa[ Kamis (20/7J malam.. .penetapan dua tersangkaini sendiri berdasarkan hisilpemeriksaan 1.S saki termasuksaksi ahli dari salah satu Uni_

yerq{tas ternama di fawa Barat.u-an hasil penyidikan terungkap,rekanan proyek dalam melaku-kan, pelaksanaan pekerjaantrdak sesuai dengan konirak.sanyak kekurangan volume

dan mutu. dalam pengerjaanproyet( rni,' tegas Erna.

,)ementara itu, I Wayan Sesebagai ppTK tidak rirelak_sanakan tupoksi sebagaimanamestinya sehingga mengaki_l"jgn proyek yang dikerfikantldak sesuai kontrak. I WayanSe seharusnya melakukanpengawasan dalam proyeksehingga tidak tgrjadi f enyim_p_angan. Te.rkait kerugian nega-ra, p-enyidik masih menungguhasil perhitungan resmi d.-a"riBPKP Wilayah Eati.

.\1mun dari taksiran pe-nyidik, akibat dari perbuaianpara tersangka mengakibatkanRerugian Rp 700 juta dari nilaiproyek Rp 2,2 miliar. ,,Kamimasih.menunggu hasil resmiKeruglan negara dari BpKpWilayah Bali," lanjut manranAsptdsus Kejati Bali ini. Ter_kalt tersangka lainnya, Ernamengatakan masih d-idalami.Pasalnya, dalam perkara iniqf tyg. masih ada pejabatdi Dinas pUpR yang'teilibattermasuk ppK (peiabat pem_

lyat [911tmen) dan KepatalJinas PUPR-sebagai penggunaAnggaran (pA). "Kemungki-nan besar akan ada tersangkalainnya. Tapi karni akan folusuntuk dua tersangka ini dulu,,, ,

Edisi . yvf\4\ r f, I arJ\t ?s lT

LHal :r!

Page 3: 5ub Tata BPI( Rl Bali ffiunffiffiffiffi · kanan dan Kelautan, penyidik Pidana Khusus Kejati Bali akh-irnya melakukan penahanan terhadap dua tersangka yang merupakan rekanan dalam

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BpK Rl Perwalcilan Provinsi Bali

L[,$:ffiffi

Disdik Tabanan Terima \-Kucuran Pusat Rp 3,3 Miliar

* Dialokasikan untuk pengadaan

Buku PerpustakaanTABANAN, NusaBali. Pemerintah pusat gelontor_kan dana sebesar Rp |3 miliaruntuk angga.ran pengadaan bukuol perpustakaan sekolah di Ka_bupaten Tabanan. Dana sebesarRp 3,3 miliar ini akan diberikankepada 66 SD dari 326 SD se_Tabanan..Sisanya sebanyak 260SD akan diusulkan kem6ali agarmendapat dana pengadaan bu"kuuntuk perpustakaan sekolah.

Kepala Dinas pendidikan Ta_banan, I Wayan Adnyana men_gatakan, bantuan d-ana pusatsebesar Rp 3,3 miliar untukmenduku ng pelaksanaan kuriku_lum 2013. Sekaligus mendukungprogram Dinas pendidikan TaIbanan untuk mewujudkan siswagemar membaca. Ada 65 SD yangmendapatkan anggaran te.s"brt]Masing-masing nrendapat ban_tuan Rp 50 juta atau setara g50buku. "Bagi sekolah yang belummendapat anggaran, akan kamuu.sulkan_lagi,'' ungkap Adnyana,Kamis (20/7). -

Adnyana mengatakan, pen-gadaan buku perpustakaan ditingkatSD sangat penting untukmendukung kurikulum 2013.Buku yang didapatkan selain

I waya n oo nr'Jn'j*o'o"o*

buku.pe.nunjang kurikulum, adapula buku penunjang pembela_;aran lainnya. "para siswa kamiharapkan memananfaatkan jamkosong dengan selalu membacabuku di_perpustakaan,,, pintamantan Kepala Dinas Kebudav_aan dan Pariwisata Tabanan irii.Ditambahkan, Unit Layanan pen_gadaan (ULpJ pemkab Tabanan

lenga.h melakukan proses lelangterkait pengadaan buku koleksiperpustakaan, buku pengayaan,Duku reterensi, dan buku pan-duan pendidikan dengan ang-garan Rp 3,3 miliar. ,6 d

Ed isi : OUvnotF , at

TDu\\ ?o l)

Hal

Page 4: 5ub Tata BPI( Rl Bali ffiunffiffiffiffi · kanan dan Kelautan, penyidik Pidana Khusus Kejati Bali akh-irnya melakukan penahanan terhadap dua tersangka yang merupakan rekanan dalam

Sub Bagian Humas d;tn Tata Usaha BPI( Rl Perwal<ilan l)rovirrsi Bali

DENPASAR" NusaBali

_ _Pendapatan para anggotaDPRD Bali yang berjumla[ 55orang akan bertambah lagi. Inimenyusul terbitnya PeraturanPemerintah (PP) Nomor 18 Ta.hun 2017 tentang Hak Keuangandan Administratif Pimpinan danAnggota DPRD, yang memberi-kan ruang tambahan-tambahanpendapatan bagi anggota De-wan.

Rencana tambahan pendapa-tan anggota DPRD Bali ini sudahdibahas Tim Anggaran Pemer-intah Daerah (TPAD) ProvinsiBali dan DPRD Bali di GedungDewan, Niti Mandala Denpasar,

Benonhung ke Hol-l5 Kolon I

Anggot{DpRf)BaliMakinTaiir* Pendapatan Akan Bertambah Berkat

Terbitnya PP Nomor 19 Tahun2017

tlItI

tl

tl

IItltltjl

It!

il

tl

II

ll

Itlll

ll

llItil|l

il

lt

lt

tl

tl|l

tllttl

ilItta

ffi

ltI

llIll

lttlti

Anggota DPRD Bali Makin Tajir:..+ffi rlti$11:lI.l::,:

Kamis (20/7). Rapat kemarindipimpin Wakil Ketua DPRDBali dari Fraksi Golkar, NyomanSugawa Korry.

Dalam rapat,pembahasanTPAD kemarin, para anggotaBadan Anggaran (Banggar) DPRDBali iuga dilibatkan. Sementa-ra dari eksekutil hadir KepalaBappeda dan Litbang ProvinsiBali, I Putu Astawa. Rapat yangdigelar tertutup untuk media inimemastikan mekanisme pembe-rian tunjangan bagi anggota De-

wan, mengacu aturan terbaru PPt8/20L7. Sebelum terbitnya PPlB /2017, pemberian tunjanganuntuk para wakil ralcyat mengacuke PP Nomor 24 Tahun 2004.

Informasi yang dihimpun Nu-saBali, ada beberapa tunjanganyang diatur dengan PP I8/20t7hingga membuat anggota DPRDBali semakin tajir dan nyaman.Misalnya, soal penambahan uangreses bagi anggota Dewan, na-mun nominalnya masih dalampembahasan. Demikian pula uangtransportasi anggota Dewan yangmulai dianggarkan.

Sebelum terbibnyQPP 18 / 20 17,tuniangan yang dibehikan kepadaanggota DPRD Bali, selain rumahdinas dan mobil dinas, juga ada bi-aya kesehatan, biaya perjalanandinas ke luar daerah. dan biavakunjungan kerja dalam daerihketika menyampaikan aspirasi.

Dana Perumahan bagi ang-gota DPRD Bali mencapai Rp 20juta per bulaq jauh melebihi gajipokok sebesar Rp 8 juta sebulan.Sedangkan untuk dana kesehatanmencapai 1,6 juta per bulan.Sementara kunjungan kerja keluar daerah yang dilakukan dua

o Gaji Pokok .la Dana Perumahan *)o Dana Kunker '*)

ke Luar Daeraho Dana Kesehatan ") : Rpo Biaya Kunker''*) : Rp. Dalam Daerah

o Tunjangan Mobil Dinas

Edisi : a\rrnotl_>\ o,\\,,^r r doYl t(flcll

?el}

KETERANGAN+) Dibayar rutin setiap bulanDilakukag 2 kali datam sgbulan

.f I Nominal\ntuk sekali kultjyngan

t\r%

PENDAPATAN PARAANGGOTA DPRD BALISEBELUM TERBITNYAPP NOMOR 18 TAHUN 2017

Page 5: 5ub Tata BPI( Rl Bali ffiunffiffiffiffi · kanan dan Kelautan, penyidik Pidana Khusus Kejati Bali akh-irnya melakukan penahanan terhadap dua tersangka yang merupakan rekanan dalam

Sub Bagian Humas d;rn Tata Usalra BPI( Rl Perwal<ilan Provirrsi Bali

.:.".:i:i" i'l,i;

\'.'.\'':t:-r::- 'l l:'

kali sebulan mencapai Rp 9 juta.Sebalilmya, biaya kuhjungin lieryadatam ctaerah mencapai Rp 0,56juta dalamsekali kuniLngan. Kini,dengan diposkannya a"nggaranreses clan transport sesuai ppl8/20L7, anggota Dewan akansemakin tajir._- Sementara itu, seusai rapatTPAD kemarin, Kepala Bappedadan Litbang Provinsi Sali, FutuAstawa, mengatakan untuk pelak-sanaan PP 1.8/2017, sudah disiap-kan anggaran tambahan sebesarRp 10 miliar yang dipasang diAPBD Perubahan 2077. "Untuk

I

penambahan tunjangan anggotaDewan akan dipasang sebesai Rp10 miliar di ApilO ZOIZ . tni masihberjalan pembahasannya," jelasPutu futawa.

Untuk pemenuhan tunjangananggota D-ewan sesuai denganaturan terbaru PP 18/2017 ini,kata Astawa, eksekutif terpaksamelakukan penyisiran lagi pos-pos anggaran. Salah satunya, me-mangkas anggaran bimbinlarr danteknis (BintekJ jajaran eksekutif.Penyisiran anggaran ini sudahmenjadi kesepakatan.

"Tapi, program yang me-mang uxgent tetap diprioritas-kan. Sekali lagi, ini amanat dari

aturan PP t8/20L7 yang harusdilalaanakan,'t ujar biroliat asalDesa Peliatan, Kecamatan Ubud,Gianyaryang juga mantan KepalaBadan Pemberdavaan Mawarakatdan Pemerintahan nesa lneUfO;Provinsi Bali ini.

Sedangkan Wakil Ketua DPRDBali, Nyoman Sugawa Korry,mengatakan pembahasan PP78/201,7 sudah berjalan. Dan,semuanya sedang dirancangbersama-sama sesuai aturanterbaru. Misalnya, untuk danareses anggota Dewan yang se-belumnya tidak ada dan hanyaberupa biaya operasional, kiniakan ada anggarannya. "Ya,

kalau dulu hanya operasionalsaja, sekarang dirancang adaanggarannya," jelas SugawaKorryyang juga Sekretaris DPDI Golkar Bali.

Bukan hanya itu. MenurutSug-awa Korry, danatransportasi bagianggota Dewan yang sebelumnyatidak ada, kini dirancang ada ang-garannya. "Dulu kan istilahnyapinjam pakai. Sekarang diran-cang ada anggaran transportasi.Tapi, ini baru rancangan, karenamasih menunggu Permendagri(Peraturan Menteri Dalam Negeri,Red)," tegas politisi senior Golkarasal Desa Banyuatis, KecamatanBanjar, Buleleng ini. 6 nat