55921795 Buku Pintar Anak

30
ANAMNESIS PANAS Berapa Lama Waktu (pagi, siang, malam) Timbul mendadak/tidak Febris Subfebris Remitten Intermitten Menggigil Mengigau Disertai kejang/tidak Respon setelah di beri obat Mencret/muntah Manifestasi perdarahan Riwayat kunjungan ke daerah endemik CURIGA DHF Manifestasi perdarahan CURIGA ISK Nyeri/tidak saat kencing Darah/ tidak pada urin Frekuensi BAK >>> Sering mengompol atau tidak Urin keruh, spt coca cola/ air cucian daging CURIGA TYPHOID Tipe demam : Step ladder temp Ada gangguan saluran cerna Ada penurunan kesadaran/tidak Cat : ketika rumple leed bisa (+) CURIGA HEPATITIS Warna kencing Mual, muntah, nyeri perut Px fisik : biasanya ada hepatomegali Selidiki pembesarannya CURIGA BRONKOPNEUMONI Panas tinggi Cat penting : PCH (+), stridor (+), retraksi (+), rhonki (basah halus) nyaring di basal paru, pekak pada perkusi (konsolidasi) redup mungkin tidak. Foto : infiltrat.

description

PEDIATRI

Transcript of 55921795 Buku Pintar Anak

Page 1: 55921795 Buku Pintar Anak

ANAMNESIS PANASBerapa LamaWaktu (pagi, siang, malam)Timbul mendadak/tidakFebrisSubfebrisRemittenIntermittenMenggigilMengigauDisertai kejang/tidakRespon setelah di beri obatMencret/muntahManifestasi perdarahanRiwayat kunjungan ke daerah endemik

CURIGA DHFManifestasi perdarahan

CURIGA ISKNyeri/tidak saat kencingDarah/ tidak pada urinFrekuensi BAK >>>Sering mengompol atau tidakUrin keruh, spt coca cola/ air cucian daging

CURIGA TYPHOIDTipe demam : Step ladder tempAda gangguan saluran cernaAda penurunan kesadaran/tidakCat : ketika rumple leed bisa (+)

CURIGA HEPATITISWarna kencingMual, muntah, nyeri perutPx fisik : biasanya ada hepatomegaliSelidiki pembesarannya

CURIGA BRONKOPNEUMONIPanas tinggiCat penting : PCH (+), stridor (+), retraksi (+), rhonki (basah halus) nyaring di basal paru, pekak pada perkusi (konsolidasi) redup mungkin tidak. Foto : infiltrat.

ANAMNESIS EDEMASejak kapanApakah diawali di tempat tertentu (kelopak mata, pergelangan tangan, kaki)Apakah menjalar, bagaimana penjalarannyaApakah tergantung waktu, atau terjadi sepanjang hariPerkembangan edema, progresif/lambat/cepat/ cenderung menetapTanyakan keluhan penyertaApakah ada batukOliguria

Page 2: 55921795 Buku Pintar Anak

Sesak nafasCepat lelahBerdebar-debarPucatPernah sakit beratKebiasaan (pola) makan/intake (pada kwashiorkor) --- cek .... (malnutrisi kronis)Riwayat BAK (volume, frekuensi)Cek tekanan darah

ANAMNESIS IKTERUSKapan timbul (kalo neonatus, hari ke berapa)Lokasi (mata, urin)Mana duluan, urin atau mataAda demam atau tidakSakit perutMual, muntah, < nafsu makanKejangTinja warna, dempul

ANAMNESIS KEJANGDisertai demam/ tidakSaat kejang sadar/ tidakKejang umum/ lokalMata ke atas/ tidakMulut berbusa/ tidakKejang tonik/klonikMulut mencucuEpistotonusBerapa lama seranganRekurens/ serangan dalam satu tahunGejala sisa setelah kejang --- defisit neurologisDemam, muntah, lumpuh, kemunduran kepandaianSetelah kejang, menagis atau tidak, tertidurFrekuensi dan lamaPertama kali/ sudah pernahRiwayat kelahiranRiwayat tumbuh kembangJika sudah pernah berapa kali, umur brapaKesadaranPencetus, mis : ISPA, sudah diberi obat apa belum

ANAMNESIS BERAKSejak kapanBerapa lama (akut/kronis)Berapa kali dalam satu hari banyaknyaKonsistensi tinjaWarna dan bau tinjaBerlendirBerdarahMenyemprot atau tidakTurgor kulitMukosa anus

Page 3: 55921795 Buku Pintar Anak

UUB dan UUK cekung/datarMata dan produksi air mataPerut kembung/tidakBising ususu normal/tidak

ANAMNESIS MUNTAHSejak kapanBerapa lamaBerapa kaliIsi muntahan (warna)Cair/ ada ampasBerdarahVolume/ banyaknyaMenyemprot/ tidak....Ada trauma/ tidak sebelum muntahPerut kembung, konstipasi, mencret, demam...

ANAMNESIS BATUKSejak kapanBerapa lama, sering berulang/ pertama kaliMengikil/ tidakBerdahak/ berlendir/ kering, banyaknya?Berdarah, banyaknya?Berkeringat malam hariSesak, mengiSianosisRetraksiRiwayat batuk2 lamaImunisasi BCG/ DPTPernah kejang atau tidakBB turunPerlu perubahan posisiMuntahOrang disekitar pasien yang batuk

ANAMNESIS SESAKSejak kapanBerapa lamaBerulang/pertamaFaktor pemicu (aktivitas, cuaca, siang/ malam)Pernafasan cuping hidungInspirasi & ekspirasi memanjang/ tidakRetraksiSianosisChest indrawingWheezing (+/-)Rhonki basah/ keringSakin sendi berpindah-pindahDemamSakit dada

Page 4: 55921795 Buku Pintar Anak

Riwayat tersedak

ANAMNESIS PERDARAHANSaat timbulLokasiSudah pernah terjadiJumlahApa ada riwayat keluarga mengalami hal yang samaPernah trauma atau tidakGusi berdarah spontan saat menggosok gigi sajaAda riwayat memasukkan benda asing ke lubang telingaDemamPerut membesarNafsu makan menurunAnak makin pucat

RIWAYAT IBU SAAT HAMILKesehatan Ibu saat hamilAda/ tidak adanya panasUpaya yang dilakukan untuk mengatasiBerapa kali kunjunganKepada siapa (bidan, dokter, dukun)Mendapat TT atau tidakObat yang diminum saat trimester IInfeksi TORCHMerokokMinuman kerasMakanan Ibu selama hamil

RIWAYAT KELAHIRANTanggal, tempatSiapa yang menolongCara kelahiran (spontan, SC, cunam)Hamil gandaKeadaan setelah lahirMasa kelahiran (cukup bulan/ lewat/ kurang)Nilai APGAR (langsung menangis, merah)Jika SC apa indikasinyaBB dan panjang lahirMorbiditas lahir (asfiksia, trauma lahir, infeksi intrapartum, ikterus, dll)Corak reproduksi ibu :

- umur saat hamil yang pertama- interval kelahiran jumlah persalinan termasuk aborsi

RIWAYAT MAKANANASI : eksklusif/ tidak, sampai berapa bulan, cara pemberian, jadwal

PASI : Kapan diberikan(usia berapa), jenis : merk, takaran, frekuensi, jumlah 1x pemberian, jadwal

Page 5: 55921795 Buku Pintar Anak

NYAYIAN DI RUANG BAYIThis is Mrs’ .... babyToday … old

Term baby appropriate gestational age- was born by sectio caesaria with …- vacum extraction with prolonged second period- Spontaneosly delivery with head presentation

Vital sign is (n)/ ??The problems are… with good condition

The problem are- jaundice- the skin is erythema- sucking reflex is weak

Modifikasi verbal untuk umur < 1 tahun5 = mengoceh4 = menangis “irritable”3 = menangis karena nyeri2 = menrintih karena nyeri1 = tidak ada respon

Best VERBAL respon anak (modif GCS)5 = kata2 benar, senyum ramah, dapat memusatkan pandangan dan menikuti obyek4 = menangis tapi dapat hibur3 = cengeng terus menerus2 = tidak tenang, gelisah1 = diam

SKOR DOWN

Untuk respiratory distress0 1 2

RR < 60 x/’ 60 – 80 x/’ > 80 x/’Retraksi - Ringan BeratSianosis - Hilang dengan O2 MenetapAir Entry Udara masuk Penurunan ringan udara

masukPenurunan berat udara yang masuk

Merintih - Dapat di dengar dengan stetoskop

Dapat di dengar tanpa stetoskop

Scoring :< 4 = tidak ada gawat napas4 – 7 = gawat napas> 7 = ancaman gagal napas, perlu ventilator

Page 6: 55921795 Buku Pintar Anak

GCS

Eye4 = Buka mata spontan3 = Buka mata bila di panggil (bicara)2 = Buka mata bila di rangsang nyeri1 = Tidak membuka mata walau di rangsang apapun

Verbal (bicara)5 = Komunikasi baik, jawaban tepat (mengoceh)4 = Bingung, disorientasi waktu, tempat, & orang (menangis “irritable”)3 = Hanya ada kata tapi tak berbentuk kalimat bila di rangsang (menangis krn nyeri)2 = Hanya ada suara tapi tak berbentuk kata (merintih krn nyeri)1 = Tak ada suara dengan rangsang apapun (tdk ada respon)

Motorik6 = Mengikuti perintah (bergerak spontan)5 = Melokalisasi tempat rangsang (menarik bag tubuh krn sentuhan)4 = Hanya menarik bag tubuhnya bila di rangsang nyeri (menarik bag tubuh krn nyeri)3 = Fleksi abnormal bila di rangsang nyeri2 = Ekstensi abnormal bila di rangsang nyeri1 = Tidak ada gerakan dengan rangsang apapun

Skor total = 3 – 15Gangguan kesadaran : Ringan = 13 – 15

Sedang = 9 – 12Berat = < 8

Rumus Darrow (24 jam)(BB x jml cairan) / 24 jam

BB Jml cairan0 – 3 753 – 10 10510 – 15 8515 – 25 65> 25 50

Jumlah tetesan- Makro 24 jam = ml/96 ml x 15

Menit 60 x 24

- Mikro 24 jam = ml/24 ml x 60Menit 60 x 24

Infus set mikro ........... 1 cc = 60 Makro ......... 1 cc = 15 (otsuka x 4)

20 (sayap x 3)

Bila BB anak > 5 kg --- infus set makroKec jika diperlukan drip obat, dipakai tetesan mikro untuk akurasi dosis, terutama dengan batas keamanan sempit.

Page 7: 55921795 Buku Pintar Anak

Tetesan Maintenance (Darrow) berdasarkan Berat Badan :Kg Jumlah cairan/ 24 jam/ 1 jam/ tetes/ menit

4 420/ 17,5/ 18 (mikro)5 525/ 22/ 22 “6 630/ 26,3/ 7 (makro)7 735/ 30,625/ 108 840/ 35/ 129 945/ 39,375/ 1310 1050/ 43,75/ 1411 935/ 38,95/ 1212 1020/ 42,5/ 1413 1105/ 46/ 1214 1190/ 49,5/ 1215 1275/ 53,125/ 1316 1040/ 43,3/ 1117 1105/ 46,04/1218 1170/ 48,75/ 1219 1235/ 51,45/ 1320 1300/ 54,16/ 14

Tanda bahaya neonatus1. letargi2. Hipotermi3. respiratory distress4. sianosis5. kejang6. distensi abdomen7. bleeding8. yellow palm/ sole9. excessive weighloss10. vomiting11. diare

Obat di luar askes1. Biothicol syr2. Nifural syr (Nifuroxazida) --- antidiare3. Sanmol tab, syr4. Ampicilin 1 gr vial (2x250 mg, 3x125 mg)5. gentamicyn 80 mg ampul6. Antrain ampul7. Epexol syr --- 3x1 cth --- ekspetoran8. Apialis drop9. KAEN 1 B IVFD10. Forlopaed syr 2x1 cth --- multivitamin11. Novalgin ampul 3x75 mg (=progesol)

OBAT EMERGENCY1. Adrenalin/ Epinefrin 0,01 mg/ kgBB/ x (im, sc), diulang tiap 20’-30’ max 3x, dos max = 0,3 gr2. Aminofilin 5-6 mg/ kgBB/ hr, bayi = 5 mg.kgBB dalam 3 dosis3. Dopamin = 3 – 10 mg/ kgBB/x4. Dexametason = 0,3 – 0,5 mg/kgBB/x

Page 8: 55921795 Buku Pintar Anak

5. Meylon (Nabic/ NaHCO3) = 0,5 – 1 mEq/ kgBB ad : 1 adrenalin = < 2 thn : 0,2 ml tiap 20’ ... max 3x 2 – 5 th : 0,3 ml > 5 th : 0,4 ml

OBAT SIMPTOMATIK1. Metamizole/ metampiron 10 -15 mg/ kgBB/x (antrain, progesol, novalgin)2. Sanmol drop (PCT)- Bayi 0,3 – 0,6 cc/x- …… 50 mg/ kgBB/hr3. Domperidon (vometa ®) --- 0,1 – 0,5 mg/ kgBB/ x4. Metoclopramid 0,1 – 0,5 mg/ kgBB/ hr/ 3 do5. Simetidin 20 – 40 mg/ kgBB/ hr (3 do)

Antibiotik1. Ampicilin 50 – 100 mg/ kgBB/ hr/ 3 do (IV)2. Amoxicilin 50 – 100 mg/ kgBB/ 3 do3. Kloramfenikol 30 – 50 mg/ kgBB/ hr/ 25 – 50 by

(kemicetin, cloramex) Nelson : 50 – 100 mg/ kg/ hrTyphoid 100 mg/ kgBB 4 dd

4. Cefotaxime 50 – 100 mg/ kgBB/ hr 3dd5. Ceftriaxon 80 – 120 mg/kgBB/ hr tunggal6. Gentamicin 5 – 8 mg/ kgBB/ hr 2 dd

Salficin, ottogenta7. Kotrimoxazol (Sanprima) 8 – 10 mg/ kgBB/ hr Trimetropin

25 – 40 mg/ kgBB/ hr 2 ddSulfametoksazol

8. Metronidazole (flagyl) 50 mg/ kgBB/ hr/ 3 do9. Tiamfenikol 50 mg/kgBB/ hr/ 3 do10. Sofixime 15 – 20 mg/ kgBB/ hr/ 2 do

OBAT PULMO1. Ambroxol 0,5 mg/kgBB/ hr/ 3 do Mucos, mucopel sed : tab 30 mg, syr 15 mg/ml, drops 15 mg2. salbutamol 0,05 mg/ kgBB/ x (0,01 gr)/ kgBB/ hr : 3 Bricosma, teratasin sed : tab 2 mg, 4 mg4. Aminophilin 5-6 mg/ kgBB/ hr 1/3 bolus, 2/3 drip --- 15 mg/kgBB/ hr Oral = 5 mg/ kg/ x (6-8 jam) IV = 3,5 mg/ kg/x (6 – 8 jam)

5.Teofilin 3 – 4 mg/ kgBB/ x tiap jam

Luminal/phenobarbital : 5 mg/kgBB/hrPrednison : 1 -2 mg/kgBB/ hr : 3 do

OBAT2 LAIN1. Fenitoin (dilantin) 5- 8 mg/kgBB/ hr 2- 3 do2. Furosemid (lasix) 1 mg/ kgBB/x3. Kina 50 mg/kgBB/hr (oral) 8 – 10 mg/kgBB/ hr (IV)

Page 9: 55921795 Buku Pintar Anak

4. Captopril bayi = 0,3 mg Anak = 2 – 6 mg/kgBB/hr5. Ulsikur 20 mg/kgBB/hr 3 do6. Kandistatin 1 cc = 100.000 ul

(nistatin) < 1 thn = 100.000 IU (4 x 1 cc)>1 thn = 200.000 IU (4 x 2 cc)

7. Asam folat 1 -2 mg im (2x/bln)8. Vit B12 50g im (1-2 x/bln)9. Sulfas ferosus 10 mg/ kg/ x (3x) oral

KOREKSI BBAsites --- BB – 20% BBEdema palpebrae --- BB – 10% BBEdema anasarka --- BB – 30% BBSiklofosfamide = 2 mg.kgBB/ hr

GETerapi cepat GE Dehidrasi BeratBayi < 12 bulan, I jam 1:Mikro = 30 tts/ mnt x BBMakro = 7,5 tts/ mnt x BB

5 jam kemudianMikro = 14 tts.mnt x BBMakro = 3,6 tts/ mnt x BB = 4 tts/ mnt x BB

Anak > 1 thnI jam 1 :Mikro = 30 tts/ mnt x BBMakro = 7,5 tts/ mnt x BB5 jam kemudian :Mikro = 23,3 tts/ mnt x BB = 24 tts/ mnt x BBMakro = 5,8 tts/ mnt x BB = 6 tts. Mnt x BB

GE DEHIDRASI RINGAN SEDANGOralit = 75 ml/ kgBB dalam 3 jam perIKalo tidak bisa oralIV = RL 10 cc/ kgBB/ jam dalam 4 jam = 40 cc/ kgBB/ 4 jamMakro = 2,5 tts/ mnt x BB = 3 tts/’ x BBMikro = 10 tts/ mnt x BB

Ventolin Nebules --- ampulTiap nebules : salbutamol 2,5 mg/ 2,5 ml NaClDo : 1 nebule/x bisa 4x sehari

Berotec NebulFenoterol HBr 1,0 mg/ml lar – inhalasiDo : 0,2 – 1 mg

Page 10: 55921795 Buku Pintar Anak

Inhalasi --- 40 ml = 40 mg fenoterol1 ml = 20 tts1 tts = 0,05 mgDo = 0,05 mg/kgBBDiencerkan dengan NaCl hingga volume akhir 3 -4 ccdamn dinebulisasi selama 6 – 7 menit

Versi K Rahmad :- NaCl 2,5 cc & Berotec 6 – 8 tts ) +/- 10 mnt sampai habis Biasa tiap 6 – 8 jam

BAYI APNEUAminofilin do awal 6 mg/kgBB IV, lau 2 mg/kgBB IV tiap 8 jam selama 7 hari

TRANSFUSI BAYIDarah : 20 cc/kgBB : 3 do selang 12 jamTransfusi sendiri (darah : citrat) 7 : 1Indikasi – Hb < 12 gr/% - Ht # < 40%Jumlah darah = 80 cc/kgBB atau 1/13 BB

Kasus perdarahan intrakranial pada bayi cukup bulan dan kejang, tanpa panas:- periksa pupil (anisorkor/ tdk)- riwayat pemberian vitamin K- Hb turun, tidak ada perdarahan luar, UUB menonjol- Cek PTT/APTT, biasanya memanjangCT-scan : perdarah intrakranial--- pro transfusi

- vit K- konsul bedah saraf

Komplikasi :- craniosinostosis- gangguan perkembangan mental

Transfusi pd KEP tanpa komplikasi jika Hb < 4Transfusi pd KEP dengan komplikasi jika Hb < 6

REGIMEN TB anak (Dr. Ruslan)INH 5 – 15 mg/kg/hr 1 x 1RIF 10 – 25 mg/ kg/ hr 1 x 1PZA 30 – 35 mg/ kg/ hr 2 x 1Strepto 30 – 50 mg/ kg/ hr (im)

REGIMEN TB Anak (Dr. Sembiring)INH 10 -15 mg/kg/hr 1 x 1RIF 10 – 15 mg/kg/hr 1 x 1PZA 25 – 35 mg/kg/ hr 2 x1 Strepto

Bisolvon --- bromhexin HClSed : inhalasi 4 ml = 8 mg = 60 tts Ampul 2 ml = 4 mg

Page 11: 55921795 Buku Pintar Anak

Inhalasi Oral- > 10 thn, 2 ml 2x1 4 ml 3x1- 5 – 10 thn, 1 ml 2x1 2 ml 3x1- 2 – 5 thn 10 tts 2x1 20 tts 3x1- < 2 thn 5 tts 2x1 10 tts 3x1

DILANTIN

Harus diberikan dengan NaCl (cairan fisiologis)Jangan diberikan dengan D5/D10 % bisa mengkristalSuppositoriaDulcolax supp 10 mg No.I∫1 dd 1 (No.10)

LUMINAL (Fenobarbital)

Yang ada im, jika mau iv encerkan 10x

- Bagi muntah wajib pasang NGT- Bayi residu coklat wajib kumbah lambung

AMINOFILIN L-600

Sediaan : Botol 500 cc,tdd :1. dextrose 10 %2. protein 50 gr/1000cc3. Na 40 mEq/L 920 mg%4. K 30 117,35. Mg 10 12,16. Asetat 10 58,97. Maleat 15 199,58. Cl 14 49,2

INTRALIPID 10 % (Nclid 10 %)

Sediaan : botol co 100 cc,tdd:1. 110nkal,osmolaritas 256 m Osm/L2. Soybean oil 100 gr/L3. Gliserol 25 gr/L4. Sodium oleat 0,3 gr/L5. Egg phosphates 12 gr/L

Antar transfuse ruang bayi = 12 jamBuat oedem paru : lasix 1 mg/KgBb

Page 12: 55921795 Buku Pintar Anak

BAYI

Hari I&II

100 cc D 10% + 4 cc Ca glukonas (100:4) + 2 cc KCl = 1 kolf D10% + 2 amp Ca Glukonas + 2 cc KCl

Hari III & seterusnya

D 10% :NaCl = 4:1 400 cc D 10% + 100 cc NaCl 0,9% + 2 amp Ca Glukonas + 1 amp KCl

Jumlah cairan:

BB ≥ 1.500 : Hari I 60 cc/KgBB/hariII 80 cc/KgBB/hariIII 100 cc/KgBB/hariIV 120 cc/KgBB/hari>V 150 cc/KgBB/hari

Untuk asfixia mulai 60 cc/KGB/hari

BB < 1.500 : Hari I 80 cc/KgBB/hariII 100 cc/KgBB/hariIII 120 cc/KgBB/hariIV 140 cc/KgBB/hari>V 150 cc/KgBB/hari

Transfusi Bayi

10 cc/KgBB/hari = 3 dö, selang 12 jamUntuk tiap dosisnya bolus dengan syiringe pump

ANTIBIOTIK BAYI

I. Oral : Bactesin (inj) dö : 50- 100 mg/KgBB/2 döII. Ceftazidime (inj) : 25-60 mg/KgBB/2 döIII. Meropenem (inj) : 30-40 mg/KgBB/2 dö

Anamnesis mencakup :- etiologi- gejala klinis- diagnosa banding- diagnosa- komplikasi

MUST TO KNOW DI BAYI

A. suspek sepsis

I. Rawat inkubator (jaga suhu tubuh 36,5 – 37,5 oC)II. O2 4 liter (HB) (-) ?

Page 13: 55921795 Buku Pintar Anak

III. Cairan : kebutuhan 60 cc/KgBB/hari

infus : Dex 10 % (100 cc) + 4 cc Ca Glukonas 156 cc/hari 6 cc/jam/ 6 tts/menit (...............cc/KgBB/hari)

P.O : Puasa ASI/2 jamIV. Obat

IV : Sulbactam penicilin 125 mg/12 jamP.O : (-)

V. Monitor vital signVI. Program (thrk foto.usg kepala,DL/CRP/IT Rasio/BS/PTT/APTT,gula darah,cross check)

Follow Up Bayi

Tgl follow up :JamUsia/HPG/HUGUKBBLBBSGIRKalori

Instruksi

I. Rawat : inkubator/ box, jaga suhu 36,5-37,5II. O2 l/menit (nasal/head box)III. Cairan : Kebutuhan ...........cc/jamIV. Transfusi : 40 cc/KgBB

FPPPRCTCCRYO(-)Minum : .......... ccc/KgBB, (puasa)

V. Obat (inj/p.o)VI. MonitorVII. Program

Catatan :Minum ≥ 30 cc/KgBB diperhitungkan dalam cairan/hari masuk hitunganHB : tiap 5 hari dibuat resume diruang bayi1). Hari pertama saat lahir, bgm instruksinya2). Minum hitungannya?3). Bayi luar tidak ditatanya UG?

BAYI

Page 14: 55921795 Buku Pintar Anak

RESEP SCR/

Handscoon No ......... No. II Spuit 1 cc No. II Spuit 10 cc No. II Kasa steril kotak No. I Alkohol/antis No. I Sllem Scheher/feding tube no.3 ½ atau 5 ( 40cm) No. I Masker No. II Vit K1 amp No. I Hypafix ungu No. I

RESEP PARTUS SPONTAN

R/ Spuit 1 cc No. II Kasa steril kotak No. I Handscoon No............ No. II Masker No. II Spuit 10 cc No. II Hipafix No. I Vit K1 amp No. I

RESEP PASANG INFUS

R/ Surflo No.24 atau neoplant No. II Infus set mikrodrip No. I IVFD D 10% No. I IVFD NaCl 0,9% No. I Ca Glukonas amp No. II KCl (bila perlu) No. I Feeding tube No 3,5 No. I Spuit 5 cc,3 cc, 10 cc No. II Hypafix No. I Obat yang diberikan

RESEP TRANSFUSI TUKAR

R/ Handscoon No............ No. II IVFD NaCl 0,9% No. I Heparin No. I Ca Glukonas amp No. II Threc way No. II Blood/transfusion set No. II Spuit 3 cc,5 cc, 20 cc No. II

RESEP TRANSFUSI DARAH

Page 15: 55921795 Buku Pintar Anak

R/ Neoplant No.24 No. I Transfusi set No. I Spuit 10 cc No. V Spuit 20 cc No. III Spuit 1 cc No. III Kasa steril kotak No. I Feeding tube No. 5 (40 cm), No.3,5 (40 cm) No. I Alkokhol 70 %

∫ i.m.m

KEBUTUHAN GIZI KEP

FASE: STABILISASI TRANSISI REHAB

E 80-100 kal/Kg 150 150-200P 1 – 1,5 g/Kg 2-3 4 – 6C 130 ml/Kg 150 150-200

Atau100 ml/Kg pada edema

Formula KEPModisco E P L Kct½ 80 3,5 2,5 100 ccI 100 3,5 3,5 KEP+edemaII 100 3,5 4 KEP tanpa edemaIII 130 3 7,5 KEP lanjutan

Luas Permukaan Tubuh (LPT) : BBXTB 3600

ALL

Vinkristin 1,5 mg/m2Prednison 50 mg/m2/2 döAktinomisin, daranomisin 45 mg/m2Adriablastin 40 mg/m2

Antibiotik

Dosis penicilin G 3 juta/ccDosis : 50.000 ul/KgBB/hari

Page 16: 55921795 Buku Pintar Anak

Ampicilin (oral/iv) 50 - 100/ 4Amoxilin 30 – 50 / 3Penicilin V oral 50 mg/KgBB250-625 RHDMakrolida eritromisin Scd :tab 2 sirup

Kloramfenicol gd.palmitat (basa) ivGd fosfat (oral)

Sed 250 mg, 500 mg Bayi tidak boleh lebih dari 25 mg/KgBB Anak 50 - 100 mg/KgBB

ES : supresi sutul, jaadi cek darah tepi

Gentamisin IV sed 40 mg, 80 mgDosis 5-7 mg/KGB/2 döGol. Aminoglikosida = nefrositik, ototoksik, sulit menembus blood brain barrier

KotrimoksasolSulfimetoksasol 25 – 40 mg/KgBB, trimetropim 8 – 10 mg/KGB (bagi 2 dosis)Sed : Oral 20-80

Sirup 40-80 / 80-160 = tab biasaFork 80-160

Antiparasit Kina

Iv : 8 mg/KGB dalam D5/Cerebral D5 ¼ NS selama 4 jamTidak sadar sampai anak sadarOral (kalau sadar) 0,3 mg/KgBB 1x/hari sed : 15 mg

Pirimetamin 1 mg/KgBBSed 25 selama 14 hari

Fansidar dewasa 3 x sekali minumAnak ................

Klordenin Pirimetamin jgn di br pa ggn hati, def.G6PD,autoimune fansidar

Metronidazol

Iv : 7,5 mg/KgBBOral 30 – 50 mg/KgBB/hari

Cacing Pirantel pamoat 10 mg/KgBB

Page 17: 55921795 Buku Pintar Anak

Mebendazol 2x100 mg 3 hari

Vitamin A Syarat > 6 bulan- 100.000 iu (biru) 6 bulan – 1 tahun- 200.000 iu (merah) > 1 tahun

Asam nalidiksat55 mg/KgBB

TETANUS NEONATORUM

- O2 1- 2 liter/’- IVFD D5 ¼ NS- ATS 10.000 u/hari (im)- Inj. Ampicilin 200 mg/KgBB/hari dalam 4 dosis- Inj genta 5 -7 mg/KgBB/hari, 10 – 14 mg/hari dibagi 2 dosis

Ambroksol

Mucos,mukopelDosis : 50 mg/KgBb/hari : 3Sediaan : tab 30 mg, syr 15 mg/ 5 ml, drop 15 mg/cc

KOREKSI KALIUM

4,4 x KPx x BB

KPx : Kadar kalium pasienDiberikan secara drip dalam RL 100 cc

KOREKSI HIPOKALEMI

(∆K x BB x 0,4) + 2 x BB6

Dalam 4 jam dilarutkan dalam D5 ¼ NSHipoglikemi GDS < 45 mg/dl bolus glukosa 10 % 2 cc/KgBB

GLR (Glukosa Intolerance Rate)

[konsentrase dextrose] x cc/jam x 0,167 BB

Misal :Infus D 10 % maks konsentrasi dextrose = 10

Page 18: 55921795 Buku Pintar Anak

- Jika GIR > 6 good- Jika GIR < 6 konsentrasi dextrose dinaikkan maksimal 12,5

DOSIS ANTIKONVULSAN (farma FK UI)

- Asam valproat 15 – 60 mg/KgBB/hari(15 – 40 : konsensus) (PM,GM,M)

- Diazepam 0,2 – 0,3 mg/KgBB/hari (0,3 – 0,5)- Etosuksimed 250 mg/hari- Fenitoin 4 – 8 mg/KgBB/hari (GM,PS,KP) sediaan 100 mg/2 ml amp- Fenobarbital 4 – 7 mg/KgBB/hari (GM,K)- Karbamazepin 20 – 30 mg/KgBB/hari (GM, PS, KP)- Klonazepam 0,01 – 0,03 mg/KgBB/hari (maks 0,25 – 0,5 mg/hari (PM.M))- Pirimidon 10 – 25 mg/KgBb/hari (GM,PS,KP)- Pirasetam anak : 30 – 50 mg/KgBB : 3 dö

PERSIAPAN BMP

- Spuit 20 cc “terumo” I- Spuit 3 cc I- Kasa steril 60 x I- Handscoon steril 7,5 I- Lidocain I

BRONKIOLITIS

Definisi : peradangan akut jaringan intertitial paru yang mengakibatkan obstruksi saluran napas kecil. Usia 2 thn pertama puncak insiden 6 bulan.

Gejala :Ringan RR < 40 x/’Sedang RR 40 – 70 x/’Berat RR > 70 x/’

Penataklasanaan

1. Pemberian zat asam2. IFVD dextrose 5 % NaCl 0,225 + KCl 10 meq / 500 ci3. air way clear4. Koreksi gangguan asam basa dan elektrolit5. Steroid : dexametason 0,5 mg/KgBB/hari dengan dosis 3-4x sehari6. Inhalasi dengan normal salin dan betaagonis untuk memperbaiki transpor7. Antibiotik bila ada indikasi

KEP

KEP ringan BB/U : 70 – 80 % ; BB/TB : 80 – 95 %KEP sedang BB/U 60 – 70 % ; BB/TB 70 – 80 %

Page 19: 55921795 Buku Pintar Anak

KEP berat BB/U < 60 % ; BB/TB < 70 %

Klinis KEP- Marasmus BB < 60 tidak edema- Kwasiorkor BB 60 -80 % tidak edema- Marasmus dan kwasiorkor BB < 60 % edema

PRINSIP DASAR PENGOBATAN RUTIN GIZI BURUK :

1. Hipoglikemia → Bolus Glukosa oral / NGT- Glukosa 1% 50 ml atau SUkrosa 10% 12,5 ml- Lanjut tiap 3 menit selama 2 jam sbanyak 12,5 ml.

2. Hipotermi → pakaian / selimut, lampu, di dada ibu3. Atasi / cegah dehidrasi → Oral / NGT

- Cairan resomal 5 ml/kgbb tiap 30 menit selama 2 jam- Selanjutnya 5 – 10 ml/kg/jam 4-10 jam- Jam ke 6 dan ke 10 cairan resomal ganti dengan formula khusus

4. Koreksi gangguan elektrolit- tambahkan Kalium 2-4 mEq/kg/hr- tambahkan Magnesium ,3-0,6 mEq/kg/hr- beri O2 rendah Na resomal / pengganti- siapkan makan tanpa garam / rendah garam

5. Infeksi- METRONIDAZOLE : 7,5 mg/kg/8 jam selama 7 hari- Tambahkan AB spektrum luas ; COTRIMOKSAZOL (2x5 ml)- Bila Sakit berat (apatis, letargis) berikan injeksi AMPICILLIN 5 mg/kg/IV tiap 6 jam

selama 2 hari- Lanjut dengan AMOXILLIN Oral 15 mg/kg/8 jam selama 5 hari- Tambahkan Inj. GENTAMICIN 7,5 mg/kg/IM/IV 1x sehari selama 7 hr, bila dalam 48

jam tidak ada kemajuan klinis, tambahkan KLORAMFENIKOL 25 mg/kg/IM/IV tiap 6 jam

6. MULAI PEMBERIAN MAKANAN melalui 3 PERIODE

Page 20: 55921795 Buku Pintar Anak

- Cara pemberian Oral atau NGT- Porsi Kecil dengan Frekuansi sering- Fase stabilisasi Makanan- Hipoosmolar / hiperosmolar, rendah laktosa, rendah serat- ASI teruskan

FASE STABILISASI (HARI 1 – 7)Energi : 8 – 100 kkal/kg/hrProtein : 1 – 1,5 gr/kg/hrCairan : 130 ml/kg/hr atau 100 ml/kg/hr bila edem

FASE TRANSISI ( MINGGU 2-3)Energi : 150 kkal/kg/hrProtein : 2 gr/kg/hrCairan : 150 ml/kg/hr

FASE REHABILITASI (MINGGU 3-6)Energi : 150 – 200 kkal/kg/hrProtein : 4 – 6 gr/kg/hrCairan : 150-200 ml/kg/hr

Koreksi Defisiensi Mikronutrien :1. Berikan tiap hari : - Multivitamin- Asam folat 1 mg/hr- Seng (Zn) 2 mg/hr- Tembaga (Cu) 2 mg/hr2. Bila BB meningkat → Fe 3 mg/kg/hari atau Sulfas Ferosus 10 mg/kg/hr3. Vit A Oral- Hari I : Umur >1 tahun 200.000 SI

6-12 bulan 100.000 SI< 6 bulan 50.000 SI

Tindak Lanjut di Rumah :- Gejala klinis tidak ada lagi- BB mencapai 80% BB/U→ Anak dinyatakan SEMBUH

PNEUMONIA- Radang parenkim paru dimana asinus berisi cairan dan sel radang dengan / tanpa disertai

infiltrasi sel radang ke dalama rongga interstitial- Gx klinis :

1. Manifestasi non spesifik seperti ISPA atau panas tinggi 39-40ºC, kdadang kejang, sakit kepala, gelisah dan keluhan GI

2. Gejala ISPA : batuk, sesak napas, air hunger, takipneu, merintih, PCH,batu dan sianosis.

3. Perkusi pekak, fremitus melemah, suara nafas lemah, ronkhi halus pada auskultasi4. Retraksi dinding daad dengan peningkatan frekuensi nafas merupakan tanda klinik yang

bermakna- Px penunjang : Leukositosis(15.000-40.00/mm3) dengan pergeseran ke kiri

PNEUMONIA WHO :1. Sangat berat → sianotik senral dan anak tidak dapat minum, harus dirawat RS2. Berat → Retraksi tanpa sianosis, masih sanggup minum

Page 21: 55921795 Buku Pintar Anak

3. Pneumonia : Bila tak ada retraksi tapi ada sesak dengan RR > 60x/’ → Bayi < 2 blnRR > 50x/’ → Anak usia 2 bulan-1 tahunRR >40x/’ → Anak usia 1 tahun – 5 tahun

PENATALAKSANAAN : - UMUM1. Oksigen2. Cairan → Glukosa 5% & NaCl0,9% dalam 3:1 ditambah laurtan KCL 10 mEq dalam 500 ml

cairan infus3. Koreksi Metabolik Asidosis dengan rumus kebutuhan NaHCO3

NaHCO3 = 0,3 x BBx Base Excess4. Sesak sangat berat diberi : Dexamethason 0,5 mg dalam 3x pemberian IV- CAUSAL1. AB berdasarkan hasil kultur dan uji KK2. Kombinasi AB : Ampicillin 10 mg/kgbb/hr atau Ampicillin dan Gentamicin dengan dosis 5-7

mg/kgbb/hr selama 7-10 hari, dan Kloramfenikol 100 mg/kgbb /hr

ASMA- Penyakit saluran nafas dengan ciri berupa peningkatan reaktivitas trakhea&bronkus thd bbagai

rangsangan dengan manifestasi klinis berupa penyempitan sal.nafs menyeluruh dengan derajat bervariasi, manifestasi klinis dapat hilang dengan spontan atau dengan pengobatan.

- Anamnesis : Gejala klasik asma : batuk , sesak nafas, mengi yang timbul secara tiba-tiba dan dapat hilang spontan/pengobatan, riwayat asma/alergi dan faktor pencetus

- Px fisik : saat serangan TD, frek nafas dan nadi meningkat, mengi, bunyi nafas melemah, ekspirasi memanjang.

- Px : radiologi : gerakan paru meningkat, hiperinflasi, atelektasis- Lab : Darah : eosinofil meningkat- Sputum: Karbot Leyden, Spiral ChurchmanTatalaksana serangan Asma pada Anak1. Tatalaksana awal : - Nebulisasi β-agonis 1-3x, selang 20 menit- Nebulissi ke-3 + antikolinergik Jika serangan berat, nebulisasi-agonis + antikolinergikJika dlm penilaian serangan berat, nebulisasi I lgsg β-agonis+kolinergikJika ga ada alat, nebul diganti dengan Adrenalin Subkutan 0,01ml/kgbb/x maks.0,3 ml/xUtk serangan sedangdan berat, O2 2-4 L/menit

Frekuensi Nadi anak normal :2-12 bulan <160x /’1-2 tahun <120x /’3-8 tahun <110x /’

Penatalaksanaan Asma1. O2, facemask (4L/’) / hidung 2L/’2. Nebul Salbutamol 2,5 mg dicampur dengan NaCl Fisiologis 2ml selama 5 menit, dapat diulang

sebanyak 3x interval 2 menit.3. Bila nebul tidak ada diganti dengan Adrenalin Subkutan 0,01-0,03 ml/kgbb/x diulang 3 kali

dengan interval 20 menit4. Bila tidak ada perbaikan; beri Bronkodilator oral (Gol β-agonis) a.l; Salbutamol

0,08-0,15mg/kg/x, 4x/hr atau Gol.Santin=Teofilin: 3-4mg/kg/hr5. Bila cara kedua gagal → STATUS ASMATIKUS

Page 22: 55921795 Buku Pintar Anak

6. Aminophilin Parenteral dosis Inisial 4-6mg/kg larutkan dalam Glukosa atau cairan rumatan 20 ml dengan kec. 2ml/’ Bila sudah dapat Aminophilin 6-8 jam sebelumnya, dosis inisial hanya 50% dari dosis inisial , Lanjut rumatan dosis 0,8-1,2 mg/kg/jam

7. Jika dehidrasi, berikan cairan kristaloid8. Perbaiki keseimbangan asam basa secara ”blind” → 7,5% Biknat dengan dosis 1mEq/k IV

perlahan9. Hidrokortison 2-3 mg/kg IV

CARA MENCAMPUR DAN PEMBERIAN SUNTIKAN AB

Cara melakukan skintest- Ambil 1 cc obat suntik Amp yang sudah dicampur (diaplusing) + aq cc- Berikan 0,1 cc IC dan beri tanda lingkaran pada daerah yang disuntik, tunggu 15 mnt- Bila ada merah-merah atau gatal yang luasnya lebih dari lingkaran, berarti skin test (+)- Bila tidak ada tanda2 seperti diatas, maka suntikan Amp dapat diberikan dan untuk lebih

amannya, diberikan IM lebih dahulu, untuk selanjutnya dapat secara IVAmpicillin :1. Kemasan 250 mg dicampur aquades 2 cc2. Kemasan 500 mg dicampur aquades 4 cc3. Kemasan 1000 mg dicampur aquades 4 cc / 8 ccDiberikan pada : < 1bulan, suntikan Amp tanpa ditest dulu

<1 bulan, suntikan Amp di tes duluKloramfenikol 1000 mg diaplus dengan 4 cc Aquades

- Bentamicin80 mg dalam 2 cc 40 mg dalam 1 cc20 mg dalam 0,5 cc = 5 strip10 mg dalam 0,25 cc = 2,5 strip5 mg dalam 0,125 cc = 0,125 strip

- Diazepam = Dexamethason2cc = 10 mg1cc = 5 mg0,5 cc = 2,5 mg0,25 cc = 1,25 mg

- Novalgin :2 cc = 100 mg1cc = 500 mg0,5 cc = 250 mg0,25 cc = 125 mg

- Furosemid (Lasix)2 cc = 20 mg1cc = 10 mg0,5 cc = 5 mg0,25 cc = 2,5 mg

KEBUTUHAN CAIRAN PADA BAYIBB >1500 gram Hari I 60 cc/kgBB/hari

II 80 cc/kgBB/hari III 100 cc/kgBB/hari IV 120 cc/kgBB/hari >V 150 cc/kgBB/hari

Page 23: 55921795 Buku Pintar Anak

BB < 1500 gram Hari I 80 cc/kgBB/hari II 100 cc/kgBB/hari III 120 cc/kgBB/hari IV 140 cc/kgBB/hari V 150 cc/kgBB/hari

Pemberian cairan :1. 1 bulan – 9 bulan = ( n (10) + 50) x kg BB / hari2. 10 bulan – 14 bulan = ( n (10)+150) x kgBB/hari3. 15 bulan = (n (10) + 180) x kgBB/hari

Dosis Vit A

UmurKapsul 200.000 IU

(merah)Kapsul 100.000 IU

(biru)6 – 11 bulan ½ Kapsul 1 Kapsul

12 bulan – 5 tahun 1 Kapsul 2 Kapsul

Jenis ImunisasiUmur Jenis Imunisasi

0 – 7 hari Hepatitis B11 bulan BCG2 bulan Hepatitis B2 Polio 1 DPT 13 bulan Hepatitis B3 Polio 2 DPT 24 bulan Polio 3 DPT 39 bulan Campak Polio 4

Cara Pemberian Bed ReskaCara Pemberian Bed Reska1. 0,05 ml serum encerkan Nacl 0,9% (1:20) s.c tunggu 30 menit jika reaksi Θ, lanjut.2. 0,1 ml serum encerkan Nacl 0,9% (1:10) s.c tunggu 30 menit jika reaksi Θ, lanjut.3. 0,3 ml serum encerkan Nacl 0,9% (1:10) s.c tunggu 30 menit jika reaksi Θ, lanjut.4. 0,1 ml serum tanpa pengenceran s.c.5. 0,2 ml serum tanpa pengenceran s.c.6. 0,5 ml serum tanpa pengenceran s.c.7. Sisa serum tanpa pengenceran I.m.

Tumbuh Kembang :Prematur = 28-37 mingguFaktor joreksi 40 mingguKoreksi prematur sampai umur 2 bulan

SEPSIS NEONATALKumpuln gejala klinis dari kelainan sistemik yang disebabkan oleh adanya bakteriis yang terjadi pada masa neonatalTerapi :

1. Antibiotikaa. Neonatus dengan resiko infeksi, tanpa gejala kinik diberi AB Profilaksis :– Prokain Penicillin 90.000 UI IM1x sehari– Ampicillin 100 mg/kgBB/hr IV dalam 2 dosisJika air ketuban keruh, ditambah Aminoglikosida 7,5 mg/kgbb/hr dlm 2 dosisb. Neonatus dengan Possible Sesis

Page 24: 55921795 Buku Pintar Anak

- Kombinasi AMPICILLIN 200 mg/kgBB/hr dlm 2 dosis (umur <7 hari) dlm 3 dosis (umur >7 hari) dengan AMINOGLIKOSIDA 7,5 mg/kg/hr dalam 2 dosis

- MEROPENEM 30-40 mg/kg/hari terbagi dlm 3 dosis

PENYAKIT PERDARAHAN pd NEONATUS- Gangguan perdarahan yang disebabkan karena defisiensi faktor-faktor pembekuan yang

tergantung pada Vit K (faktor II, VII, 1x, 2x)- Perdarahan dapat terjadi pada umur <24 jam, biasanya pada hari ke 2 atau ke 3TERAPI- Profilaksis Pemberian Vit K pada bayi baru lahir- Pengobatan : Vit K1 1mg. Bila terjadi perdarahan intrakranial/masif → lasma segar 10-15

ml/kg- Atasi anemia dan syok dengan transfusi darah segar

KEJANG PADA NEONATUSTerapi :

1. Antikonvulsana. Fenobarbital : dosis awal 20-3- mg/kgBB IV/IM lanjut dosis pemeliharaan 4-5 mg/kgBB/harib. Dilantin dosis awal 15-20 mg/kgBB IV lanjut dosis pemeliharaan 3-5 mg/kgBB/haric. Diazepam dosis tunggal 0,3-0,5 mg/kg/hrd. Yang lain : Piridoksin, Paraldehid2. Etiologia. Infeksi → ABb. Hipoglikemia → Glukosa 15-0% 2-4 ml/kg lanjutkan dgn 6-8 mg/kg/’c. Hipokalsemia → Ca Glukonas 10% 1-2 ml/kg lanjut dosis pemeliharaan 50-100 mg/kg Orald. Hipomagnesemia → Lar. Magnesium Sulfat 50% 0,2 ml/kg IV/IMe. Edem Serebri → Kortikosteroid (Deksametason) 5 mg/kb/hr