55693_ACARA I Revisi

download 55693_ACARA I Revisi

of 35

Transcript of 55693_ACARA I Revisi

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    1/35

    ACARA I

    ENZIM

    A. Tujuan

    Tujuan dari praktikum Acara I Enzim adalah:1. Mengetahui pengaruh pH terhadap aktivitas enzim diastase/amilase.

    2. Mengetahui pengaruh knsentrasi terhadap aktivitas enzim diastase/amilase.

    !. Mengetahui pengaruh suhu terhadap aktivitas enzim diastase/amilase.". Mengetahui pengujian amilase dari kecam#ah dan #iji kacang hijau.

    B. Tinjauan Pustaka

    1. Teori

    Enzim adalah mlekul prtein $ang #erperan se#agai #ikatalis

    dan #er%ungsi untuk mengkatalisis reaksi&reaksi meta#lisme $ang

    #erlangsung pada mahkluk hidup. 'ungsi ini dipengaruhi leh %aktr

    lingkungann$a seperti temperatur( keasaman )pH*( knsentrasi su#strat(

    knsentrasi enzim dan aktivatr. +ada kndisi ptimum( laju reaksi enzimatik

    akan #ekerja secara ptimum( sehingga diperleh prduk $ang le#ih #an$ak.

    ,nsentrasi su#strat adalah salah satu %aktr $ang dapat mempengaruhi

    aktivitas enzim amilase. +ada knsentrasi enzim $ang tetap( penam#ahan

    knsentrasi su#strat akan menaikkan aktivitas enzim sampai mencapai

    #atas maksimum. +ada kndisi terse#ut semua enzim telah jenuh dengan

    su#strat( sehingga penam#ahan su#strat sudah tidak akan meningkatkan

    aktivitas enzim amilase. +ada temperatur $ang tinggi aktivitas enzim akan

    naik( karena mlekul atm mempun$ai energi $ang le#ih #esar dan

    mempun$ai kecenderungan untuk #erpindah. ,etika temperatur meningkat(

    prses denaturasi juga mulai #erlangsung dan menurunkan aktivitas mlekul

    enzim. Terjadin$a penurunan aktivitas ini karena pada temperatur tinggi

    struktur enzim akan #eru#ah sehingga sisi akti% enzim akan rusak atau

    #eru#ah )-ahri( 212*.-an$ak %aktr $ang mempengaruhi laju reaksi suatu enzim. -e#erapa

    %aktr utama $ang mempengaruhi laju reaksi enzim adalah suhu( pH( kekuatan

    inik( knsentrasi su#strat( knsentrasi enzim dan adan$a inhi#itr. egala

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    2/35

    sesuatu $ang mempengaruhi struktur tersier prtein enzim akan

    mempengaruhi laju reaksi enzim. 0aju reaksi mula&mula akan meningkat pada

    #ertam#ahn$a knsentrasi su#strat namun penam#ahan le#ih lanjut

    knsentrasi su#strat tidak akan #erpengaruh karena laju maksimum telah

    tercapai. 0aju reaksi juga akan meningkat seiring dengan kenaikan suhu(

    namun pada suhu terlalu tinggi( enzim kehilangan semua aktivitas jika prtein

    terdenaturasi aki#at panas. etiap enzim memiliki pH ptimum $ang

    merupakan keadaan dimana enzim dapat #ekerja secara maksimal( dan setiap

    enzim memiliki range pH ptimum $ang #er#edaeda. Adan$a inhi#itr juga

    dapat mempengaruhi kerja enzim( se#a# inhi#itr adalah agen untuk

    mengham#at atau mengurangi laju reaksi enzim )+age( 13*.Amilase adalah enzim $ang dapat menghidrlisis ikatan gliksidik

    pada mlekul amilsa dan amilpektin menjadi kmpnen mlekul $ang

    kecil( dekstrin( maltsa dan atau gluksa. Amilase secara luas digunakan leh

    he4an( tum#uhan dan mikrrganisme untuk mengkatalisis pati menjadi

    gluksa $ang digunakan se#agai sum#er energi utama. Amilase juga dapat

    dikem#angkan kedalam aplikasi industri lainn$a seperti #iteknlgi( lah

    pangan( #idang %armasi( dll. Aktivitas enzim amilase di#e#erapa tanaman

    seperti jagung dan gandum( memiliki pH ptimal diantara ".3 & 5.3( serta suhu

    ptimal diantara 3 dan 6 )0alknam( 2*.+eru#ahan keakti%an enzim aki#at peru#ahan pH lingkungan

    dise#a#kan terjadin$a peru#ahan inisasi enzim( su#strat( atau kimpleks

    enzim su#strat. Enzim menunjukkan aktivitas maksimum pada suatu kisaran

    pH $ang dise#ut pH ptimum( $ang umumn$a antara pH "(3 sampai (.

    uatu enzim tertentu mempun$ai kisaran pH ptimum $ang sangat sempit. 7i

    sekitar pH ptimum enzim mempun$ai sta#ilitas $ang tinggi. -e#erapa enzim

    $ang mempun$ai pH ptimum $ang sangat ekstrem( misaln$a pepsin pada pH

    1( dan arginase pada pH 1( )8inarn( 15*.

    Enzim memiliki kekuatan katalitik $ang sangat #esar untuk

    mempercepat reaksi dengan mengurangi energi aktivasi se#esar satu juta kali.

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    3/35

    Enzim mudah terdenaturasi dan kehilangan aktivitas katalitikn$a. uhu umum

    le#ih tinggi dari " 9 6 dan pH ekstrim harus dihindari setiap saat. Enzim

    harus disimpan pada suhu rendah( tetapi tidak harus di#ekukan( karena

    pem#ekuan dan pencairan mungkin men$e#a#kan enzim kehilangan aktivitas

    )Amutha( 211*.

    Amilase adalah enzim hidrlisis $ang #er%ungsi men$e#a#kan

    hidrlisis mlekul. 7i #iteknlgi( amilase adalah enzim $ang paling penting

    digunakan. +enggunaan utama dari enzim meliputi hidrlisis pati untuk

    menghasilkan sirup gluksa( tepung amilase $ang ka$a dan dalam

    pem#entukan dekstrin selama pem#akaran dalam industri makanan.elanjutn$a( dalam industri tekstil( amilase digunakan untuk menghilangkan

    patisizingdan se#agai #ahan tam#ahan dalam deterjen )erma( 211*.

    Enzim dari sum#er mikr#a umumn$a memenuhi permintaan industri

    dan le#ih sta#il daripada tanaman dan he4an amilase dan memperleh murah.

    Enzim adalah prtein mampu memicu prses #ikimia. -e#erapa mampu

    memicu pem#elahan hidrlitik )pencernaan* plimer #ilgis seperti prtein (

    kar#hidrat dan lemak. Ini dikenal se#agai hidrlisis. Amilase adalah nama

    $ang di#erikan untuk enzim hidrlase gliksida $ang memecah pati menjadi

    mlekul gluksa. +a$en dan +ersz adalah $ang pertama untuk men$adari

    enzimatik hidrlisis pati di mana mereka menemukan #ah4a ekstrak malt

    diknversi pati menjadi gula. Enzim se#agian #esar prtein dengan si%at la#il

    dan ada aktivitas katalitik $ang akti% leh agen tertentu seperti suhu( pH(

    #ahan kimia( dll $ang mengganggu kn%rmasi asli enzim. +eman%aatan

    enzim terutama tergantung pada sta#ilitas perasinal dan pen$impanan. +ati(

    $ang merupakan su#strat amilase( adalah #entuk $ang paling #erlimpah

    plisakarida pen$impanan $ang signi%ikan $ang #esar di#idang #iteknlgi(

    di#er#agai industri penglahan pati. 7alam #e#erapa tahun terakhir ptensi

    menggunakan mikrrganisme se#agai sum#er #iteknlgi enzim industri

    $ang relevan telah mem#angkitkan minat dalam eksplrasi aktivitas enzimatik

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    4/35

    ekstraseluler dalam #e#erapa mikrrganisme. Amilase memiliki salah satu

    $ang paling penting aplikasi industri enzim. Hal ini digunakan dalam

    pem#uatan #ir dan %ermentasi industri untuk( dalam industri tekstil( dalam

    industri kertas dan industri makanan )Mahajan( 211*.

    Amilase merupakan enzim $ang #er%ungsi memecah pati tau glikgen.

    en$a4a ini #an$ak terdapat dalam hasil tanaman atau he4an. Amilase dapat

    dikelmpkkan menjadi ! glngan enzim( $aitu :a. ;&Amilase( $ang memecah pati secara acak dari tengah atau dari #agian

    dalam mlekul( karenan$a dise#ut endamilase.

    #. ang kedua( relative sangat lam#at $aitu pem#entukan gluksa dan

    maltsa se#agai hasil akhir dan caran$a tidak acak. ,erja enzim ;&amilase

    pada mlekul amilpektin akan menghasilkan gluks( maltse( dan #er#agai

    jenis ;&limit dextrin)8inarn( 15*.

    ?ji #enedict digunakan untuk mengidenti%ikasi kar#hidrat melalui

    reaksi gula pereduksi. 0arutan alkali dari tem#aga direduksi leh gula $ang

    mengandung gugus aldehid atau ketn #e#as( dengan mem#entuk kuprksida

    #er4arna. 0arutan #enedict mengandung kupri sul%at( natrium( kar#nat( dan

    natrium sitrat. ?ji -enedict dilakukan pada suasana #asa $ang men$e#a#kan

    terjadin$a trans%rmasi ismetric. +ada suasana #asa(reduksi in 6u@ dari

    6u"leh gula pereduksi akan #erlangsung dengan cepat dan mem#entuk

    6u2 $ang merupakan endapan merah #ata. +ereaksi -enedict terdiri dari

    lgam 6u dan larutan #asa kuat.

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    5/35

    B 6 H @ 6u2@ 2H B 6 H @ 6u2

    Adapun metde dari uji #enedict ialah se#an$ak 3 ml larutan -enedict

    dimasukkan kedalam ta#ung reaksi( lalu tam#ahkan tetes #ahan $ang akan

    diuji )gluksa( %ruktsa( galaktsa( ara#insa( sukrsa( laktsa( maltsa( dan

    pati 1C secara terpisah*. ,emudian( campur dan didihkan selama 2 menit atau

    panaskan dalam penangas air selama 3 menit. 7inginkan perlahan dan amati

    4arna dan endapan $ang ter#entuk. +eru#ahan 4arna dalam larutan tidak

    tidak menunjukkan reaksi psti%. Hal psti% ditunjukkan #ila terdapat

    endapan #er4arna hijau( kuning atau merah #ata )-intang( 21*.

    +ada perlakuan amilum $ang ditam#ahkan dengan reagen #enedict

    menunjukkan hasil negati% terhadap uji #enedict( pada sampel amilum $ang

    terdapat dalam pati tidak menunjukkan peru#ahan 4arna )tetap #er4arna #iru*

    dan tidak ter#entuk endapan #er4arna merah #ata ketika direaksikan dengan

    pereaksi #enedict. Hal terse#ut menunjukkan #ah4a amilum tidak

    mengandung gula pereduksi ),us#andari( 213*.

    +rinsip dari uji Id adalah larutan pati akan #ereaksi dengan id

    mem#entuk 4arna #iru( karena id masuk kedalam kumparan mlekul pati.

    en$a4a ini han$a sta#il dalam larutan dingin. +ada pemanasan( 4arna #iru

    akan hilang karena mlekul pati meregang( sehingga id lepas dari kumparan

    pati( tetapi akan kem#ali menjadi #iru #ila didinginkan. Amilsa akan

    mem#erikan 4arna $ang le#ih #iru di#andingkan dengan amilpektin.

    edangkan untuk mekanismen$a sendiri dengan meneteskan pati diatas papan

    uji atau masukkan 1 m0 larutan pari 1 C lalu tam#ahkan 2 tetes larutan id

    2C. 8arna #iru menunjukkan hasil psti% )-intang( 21*.

    eperti prtein pada umumn$a( struktur in enzim tergantung pada pH

    lingkungann$a. Enzim dapat #er#entuk in psiti%( in negative( atau in

    #ermuatan ganda )zwitter ion*. 7engan demikian peru#ahan pH lingkungan

    akan #erpengaruh terhadap e%ektivitas #agian akti% enzim dalam mem#entuk

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    6/35

    kmpleks enzim su#strat. 7i samping pengaruh terhadap struktur in pada

    enzim( pH rendah atau pH tinggi dapat pula men$e#a#kan terjadin$a prses

    denaturasi dan ini akan mengaki#atkan menurunn$a aktivitas enzim

    )+edjiadji( 1"*.

    Gambar 1.1Hu#ungan antara aktivitas enzim dengan pH

    7ari #entuk kurva pada gam#ar terse#ut( tampak #ah4a ada suatu pH

    tertentu atau daerah pH $ang dapat men$e#a#kan kecepatan reaksi paling

    tinggi. pH terse#ut dinamakan pH ptimim. pH ptimum dari enzim am$lase

    misaln$a( dapat diperleh dengan menentukan jumlah milligram gula $ang

    ter#entuk dari #e#erapa reaksi $ang menggunakan enzim am$lase pada

    #er#agai harga pH dan amilum se#agai su#strat )+edjiadji( 1"*.

    6ara kerja dari enzim diastase adalah mengu#ah kar#hidrat kmpleks

    atau plisakarida menjadi kar#hidrat dengan rantai kar#n $ang sederhana

    atau mnsakarida. Enzim ini #erperan dalam prses %ermentasi madu serta

    menghidrlisis pati )kar#hirat*( prtein( dan gliksida. =liksida merupakan

    turunan dari mnsakarida( cnthn$a gluksa dan %ruktsa. Aktivitas enzim

    diastase dari rentang penelitian pH e%ekti% diastase "& dengan ptimum pada

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    7/35

    5&D* dan diamati #ah4a suhu tampakn$a tidak mempengaruhi nilai pH

    ptimum )E$ster( 13*.

    7engan idium( glikgen akan mem#entuk 4arna merah. +ada reaksi

    hidrlisis parsial( amilum terpecah menjadi mlekul&mlekul kecil $ang

    dikenal dengan dekstrin se#elum mem#entuk maltse. -ila dihidrlisis(

    amilum dengan larutan idium akan mem#entuk 4arna #iru mem#entuk

    amildekstrin $ang dengan idine #er4arna lem#a$ung. 0alu #eru#ah

    menjadi eritrdekstrin lalu #er4arna merah dengan idium $ang mem#entuk

    akrdekstrin $ang #ila direaksikan dengan idium tidak dapat menghasilkan

    4arna )+edjiadi( 1"*.

    7engan hasil penggunaan idin untuk me4arnai amilsa menunjukkan

    4arna #iru gelap( $ang terjadi karena pem#entukan kmpleks. ,mpleks

    terse#ut terjadi aki#at amilsa mem#entuk kumparan heliks disekeliling

    mlekul idin. Apa#ila plimer amilsa terputus menjadi le#ih pendek maka

    terjadi peru#ahan ikatan kmpleks dengan idin sehingga 4arna menjadi le#ih

    muda( merah( atau ckelat )+utri( 212*.

    +ati akan mere%leksikan 4arna #iru #ila #erupa plimer gluksa $ang

    le#ih #esar dari dua puluh( misaln$a mlekul&mlekul amilsa. -ila

    plimern$a kurang dari dua puluh seperti amilpektin( maka akan dapat

    dihasilkan 4arna merah. edang desktrin dengan plimer 5( D( dan

    mem#entuk 4arna cklat. +limer $ang le#ih kecil dari lima tidak

    mem#erikan 4arna dengan idine )8inarn( 2"*.

    i%at amilsa dapat larut dalam air. Amilsa mempun$ai struktur rantai

    $ang lurus. Apa#ila kadar amilsa tinggi maka pati akan #ersi%at kering(

    kurang lekat( dan cenderung meresap air le#ih #an$ak )higriskpis*. +ada

    hidrlisis amilsa menghasilkan maltse disamping gluksa dan ligsakarida

    lainn$a )Bisn$atiningsih( 211*.

    7alam uji $ang dilaksanakan( digunakan " varian sampel $aitu ekstrak

    #iji kacang hijau dan tage $ang di#eri lartan #u%%er pH 5 dan $ang tidak

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    8/35

    ditam#ahkan larutan #u%%er pH 5. 0alu keempat sampel terse#ut diinku#asi

    pada suhu "6. 7an pada menit ke& dan ke&2 ditetesi larutan Id (1

    serta diamati peru#ahan 4arna $ang terjadi pada ekstrak kacang hijau maupun

    ekstrak tuge. Terdapat aktivitas enzim amilase pada ekstrak kacang hijau dan

    tage( hal terse#ut di#uktikan dengan adan$a 4arna ungu kehitaman ketika

    diuji dengan uji id. Enzim ;&amilase #an$ak terdapat pada kecam#ah

    kacang&kacangan )uarni dan +atng( 2D*.

    2. Bahan

    ,ecam#ah adalah tum#uhan kecil $ang #aru tum#uh dari #iji kacang&

    kacangan $ag disemaikan. edangkan perkecam#ahan adalah serangkaianperisti4a penting $ang terjadi sejak #iji drman sampai menjadi #i#it $ang

    sedang tum#uh. ,ecam#ah $ang #erasal dari #iji kacang hijau dise#ut tage.

    +erkecam#ahan secara umum dapat meningkatkan karakteristik %ungsinal

    dan nilai nutrisi dari kacang&kacangan. 8aktu permulaan perkecam#ahan

    $aitu setelah 5 jam Giberellic Acid)=A* mem#entuk enzim ;&amilase. Enzim

    terse#ut akan mencerna amilsa dan amilpektin pada pati kecam#ah dalam

    12&1 jam perkecam#ahan )Anggrahini( 2D*.

    +ereaksi #enedict merupakan pereaksi $ang #erupa larutan $ang

    mengandung kuprisul%at( natriumkar#nat dan natriumsitrat. =luksa dapat

    mereduksi in 6u@@ dari kuprisul%at menjadi in 6u@ $ang kemudian

    mengendap se#agai 6u2. Endapan $ang ter#entuk dapat #er4arna hijau(

    kuning atau merah #ata. Adan$a natriumkar#nat dan natriumsitrat mem#uat

    pereaksi #enedict #ersi%at #asa lemah. -enedict le#ih #an$ak digunakan untuk

    pemeriksaan gluksa dalam urine daripada pereaksi %ehling karena #ersi%at

    le#ih peka dan le#ih mudah karena han$a terdiri dari satu larutan

    )+edjiadi( 1"*.

    Amilum atau $ang sering kita se#ut dengan pati adalah plisakarida

    $ang terdapat #an$ak di alam. Amilum terdapat pada um#i( daun( #atang dan

    #ijiijian. Amilum terdiri dari dua plisakarida $ang kedua&duan$a adalah

    plimer dari gluksa $aitu amilsa dan amilpektin. Mlekul amilpektin

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    9/35

    le#ih #esar daripada mlekul amilsa. -utirutir pati tidak larut dalam air

    dingin tetapi apa#ila suspense dalam air dipanaskan( akan terjadi suatu larutan

    klidal $ang kental. 0arutan ini apa#ila di#eri larutan idium akan #er4arna

    #iru $ang dise#a#kan leh mlekul amilsa $ang mem#entuk sen$a4a .

    amilpektin dengan idine akan mem#erikan 4arna ungu atau merah

    lem#a$ung )+edjiadi( 1"*.

    7iastase adalah nama umum untuk enzim al%a&amilase. 'ungsin$a

    adalah pencernaan pati. =the mengusulkan penggunaan jumlah diastase pada

    madu se#agai ukuran kualitas( $ang pada saat itu #erarti tidak adan$a

    verheating. Hal ini muncul lgis( se#agai enzim( diastase melemah ataudihancurkan leh panas )8hite( 1"*.

    Enzim diastase adalah enzim dari le#ah $ang cara kerjan$a adalah

    meru#ah kar#hidrat kmpleks atau plisakarida menjadi kar#hidrat dengan

    rantai kar#n $ang le#ih sederhana. -erperan dalam prses %ermentasi madu

    serta menghidrlisis pati( prtein dan gliksida. Akti% dalam rentang pH "&

    dan ptimum pada pH 5&D. 7iastase atau amilase merupakan enzim $ang

    diprduksi leh #er#agai makhluk hidup seperti pada tum#uhan $aitu kacang

    hijau( temula4ak( pada he4an seperti dari #akteri dan juga terdapat pada

    manusia )E$ster( 13*.

    =luksa merupakan kar#hidrat $ang paling sederhana $ang juga

    dikenal se#agai dekstrsa. =luksa terdapat dalam jumlah $ang #ervariasi

    dalam sa$uran( #uahuahan( dan juga dalam darah #inatang. =luksa

    #er4ujud padatan #er4arna putih dan meleleh pada suhu 1"56. gluksa

    #iasan$a dapat dijumpai dalam #entuk sirup. irup gluksa atau gluksa

    kmersial #ukanlah gluksa murni tetapi campuran dari gluksa( sen$a4a

    kar#hidrat lain dan air )=aman dan herringtn( 12*.

    =likgen adalah plisakarida $ang disimpan dalam tu#uh he4an.

    ering dise#ut pati he4an. =likgen merupakan struktur $ang le#ih #erca#ang

    dari pada amilpektin dengan rantai residu 11&&;&7&glukpiransa )dengan

    ikatan ; F1 "G( ; )1 5*&=luksida. elulsa adalah unsur pem#entuk utama

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    10/35

    kerangka tum#uh&tum#uhan. elulsa tidak mem#eri 4arna dengan $dium

    dan tidak larut dalam pelarut #iasa )Martin( 1D*.

    C. Metodoo!i

    1. Alat

    a. +ipet tetes#. +ipet vlume

    c. Ta#ung reaksi

    d. Bak ta#ung reaksie. =elas ukur

    %. =elas #aker

    g. 0empeng atau ca4an prselin

    h. Waterbath

    i. Mrtar j. Tim#angan

    k. tp4atchl. +enjepit

    m. ,ain saring

    n. 8rapo. Test plate

    2. -ahan

    a. Auades 1 ml#. -iji kacang hijau 1 gram

    c. -u%%er pH "( 5(

    d. 0arutan idine (1 M dan (1 e. 0arutan diastase%. 0arutan glikgen 1C

    g. 0arutan amilum 1C

    h. 0arutan dekstrin 1Ci. 0arutan gluksa .1 M( .2 M( .! M

    j. 0arutan selulsa 1C

    k. Beagen #enedictl. Tauge 1 gram

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    11/35

    milum 1%; 6 ml bufer pH 6,0 + 3 ml lar dekstrin 1%; 6 ml bufer pH 8,0 + 3 ml lar glikogen

    dekstrin 1%; 6 ml bufer pH 8,0 + 3 ml lar glikogen 1%

    Pengisian pada masing-masing tabung

    Penambaan larutan ke masing-masing tabun

    1 ml diastase

    Penginkubasian pada suu 40 selama !0 men

    Pengamatan setiap 3 atau "menit

    Pengamatan perubaan #arna

    Penambaan pada test plate1 tetes larutan $od 0,01

    Pengambilan 1 tetes larutan dan penetesan pada te

    Pen&iapan ' tabung reaksi

    Penambaan masing-masing tabung1 ml reagen benedi(t

    Pemanasan selama 10 menit

    Pengamatan perubaan #arna dan endapan

    Pemasukan dalam tabung reaksi

    ! ml lar) benedi(t dan 1 ml lar) *lukosa 0,01 ; 0,0! ; 0,03

    Penginkubasian selama "-10 menit

    Pengamatan dan pen(atatan

    Penambaan pada lempeng porselin

    Penetesan pada lempeng porselin

    tetes ar selulosa 1%; 1 tetes lar glikogen 1%;1 tetes lar amilum 1%

    1 tetes ar $od 0,01

    Pengamatan dan pen(atatan perubaan #arna

    !. 6ara ,erja )Flowchart*

    a. +erc#aan 1: +engaruh pH terhadap Aktivitas Enzim 7iastase/ Amilase

    #. ?ji -enedict

    c. ?ji Id

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    12/35

    Penginkubasian tabung 3 dan 4 pada suu 100 selama 10 men

    Penginkubasian tabung " dan 6 pada suu kamar selama 30 me

    1 ml $od 0,01

    Pengisian pada tabung reaksi

    Penginkubasian tabung 1 dan ! pada suu 40 selama 30 men

    Penambaan pada masing-masing tabung

    Pengamatan perubaan #arna

    ! ml amilum 1% + ! ml lar diastase

    Pen&iapan 6 tabung reaksi

    d. +erc#aan 2: +engaruh suhu terhadap Aktivitas Enzim 7iastase/ Amilase

    e.

    7isiapkan 5 ta#ung reaksi7isiapkan 5 ta#ung reaksi

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    13/35

    .uades 100 ml

    100 gram bi/i ka(ang i/au dan 100 gram taoge

    Pengomogenan dengan mortar

    Penambaan dan pen&aringan dengan kain saring

    Penambaan ke dalam tiap tabung reaksi

    Penambaan pada tabung 1 dan !

    Penambaan pada tabung 3 dan 4

    Penginkubasian pada suu 40

    1 tetes $od 0,01

    1 ml ekstrak taoge

    1 ml ekstrak ka(ang i/au

    3 ml amilum 1% dan 6ml lar)bufer pH 6

    Penambaan pada lempeng porselin

    Pengambilan 1 tetes baan pada menit ke 0 dan ke !

    Pen&iapan 4 tabung reaksi

    Pen(atatan perubaan #arna &ang ter/adi

    Pen(atatan perubaan #arna &ang ter/adi

    d. +engujian Amilase pada ,ecam#ah

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    14/35

    ". #asi dan Pembahasan

    Tabe 1.1.1 Pen!aruh $# Terhada$ Akti%itas En&im "iastase

    ,el

    u#strat

    5

    ml

    0ar.

    -u%

    %er

    +eru#ahan 8arna

    Tanpa

    penam#aha

    n Id

    3 1 13 2

    1Amilum

    1C"

    Agak

    keruh

    range

    kecklatan

    -ening

    kerangean-ening -ening

    2Amilum

    1C5

    +utih agak

    keruh-ening -ening -ening -ening

    !Amilum

    1C

    +utih agak

    keruh

    Merah #ata

    pekat

    Merah #ata

    pekatMerah #ata

    Merah

    #ata

    "Amilum

    1C" -ening cklat ,uning ,uning

    ,uning

    muda

    3Amilum

    1C5 -ening ,uning

    ,uning

    muda

    ,uning

    muda

    ,uning

    muda

    5Amilum

    1C -ening

    -iru

    keunguan

    -iru

    keunguan

    -iru

    keunguan

    -iru

    kehitaman

    D7ekstrin

    1C"

    +utih

    keruh

    -ening

    kerangean

    -ening

    kerangean-ening -ening

    7ekstrin

    1C5

    +utih

    keruh-ening -ening -ening -ening

    7ekstrin

    1C

    +utih

    keruhrange

    -ening

    kerangean

    range

    kecklatan-ening

    1=likgen

    1C" -ening range range -ening -ening

    11=likgen

    1C5 -ening range range range -ening

    12=likgen

    1C -ening range range

    range

    kecklatanrange

    1! 7ekstrin " -ening ,uning ,uning ,uning ,uning

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    15/35

    1C

    1"7ekstrin

    1C

    5 -ening ,uning 6klat,uning

    muda

    ,uning

    muda13

    7ekstrin

    1C -ening range range 6klat muda range

    15=likgen

    1C" -ening

    ,uning

    muda,uning

    ,uning

    muda,uning

    1D=likgen

    1C5 -ening ,uning ,uning

    ,uning

    muda

    ,uning

    muda

    1=likgen

    1C -ening ,uning tua

    ,uning

    mudarange ,uning

    um#er : 0apran sementara

    +ada praktikum perc#aan 1.1.1 ini #ertujuan untuk mengetahui#agaimana pengaruh pH terhadap aktivitas enzim diastase. Amilase adalah enzim

    $ang dapat menghidrlisis ikatan gliksidik pada mlekul amilsa dan

    amilpektin menjadi kmpnen mlekul $ang kecil( dekstrin( maltsa dan atau

    gluksa. Amilase secara luas digunakan leh he4an( tum#uhan dan

    mikrrganisme untuk mengkatalisis pati menjadi gluksa $ang digunakan

    se#agai sum#er energi utama. Amilase juga dapat dikem#angkan kedalam

    aplikasi industri lainn$a seperti #iteknlgi( lah pangan( #idang %armasi( dll.

    Aktivitas enzim amilase di#e#erapa tanaman seperti jagung dan gandum(

    memiliki pH ptimal diantara ".3 & 5.3( serta suhu ptimal diantara 3 dan 6

    )0alknam( 2*.

    ampel $ang digunakan dalam perc#aan terdiri atas larutan amilum 1C(

    dekstrin 1C dan glikgen 1C. 7imana 4arna a4al dari larutan amilum 1C

    adalah putih agak keruh( larutan dekstrin 1C adalah putih keruh dan larutan

    glikgen 1C adalah #ening. us#trat $ang digunakan dalam praktikum adalah

    1.3 ml $ang dicampurkan dengan larutan #u%%er ! ml dengan #er#agai macampH( dan ditam#ahkan dengan 1 ml larutan enzim diastase. etelah itu diinku#asi

    selama 2 menit dengan suhu "6 dalam waterbathdan setiap 3 menit sekali

    diam#il dan diuji dengan menggunakan larutan id. Hasil dari uji id dalam

    menit ke&3 adalah larutan amilum 1C dengan pH " #er4arna range( pH 5

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    16/35

    #er4arna #ening( pH #er4arna merah #ata pekat. ?ntuk larutan dekstrin 1C

    dengan pH " #er4arna #ening range( pH 5 #er4arna #ening( dan pH #er4arna

    range. ?ntuk larutan glikgen 1C dengan pH "& #er4arna range. +ada menit

    ke&1 4arna $ang dihasilkan setelah diuji dengan larutan id semakin memudar(

    namun dari ! perlakuan pH $ang dilakukan han$a pada pH 5 peru#ahan 4arna

    $ang le#ih cepat( $aitu #eru#ah 4arna menjadi #ening. 7an untuk pH " dan

    mengalami peru#ahan 4arna setelah diuji dengan larutan id namun han$a

    sedikit demi sedikit peru#ahan 4arna menuju 4arna #ening.

    +rinsip dari uji Id adalah larutan pati akan #ereaksi dengan id

    mem#entuk 4arna #iru( karena id masuk kedalam kumparan mlekul pati.en$a4a ini han$a sta#il dalam larutan dingin. +ada pemanasan( 4arna #iru akan

    hilang karena mlekul pati meregang( sehingga id lepas dari kumparan pati(

    tetapi akan kem#ali menjadi #iru #ila didinginkan. Amilsa akan mem#erikan

    4arna $ang le#ih #iru di#andingkan dengan amilpektin. edangkan untuk

    mekanismen$a sendiri dengan meneteskan pati diatas papan uji atau masukkan 1

    m0 larutan pari 1 C lalu tam#ahkan 2 tetes larutan id 2C. 8arna #iru

    menunjukkan hasil psti% )-intang( 21*.

    7engan hasil penggunaan idin untuk me4arnai amilsa menunjukkan

    4arna #iru gelap( $ang terjadi karena pem#entukan kmpleks. ,mpleks terse#ut

    terjadi aki#at amilsa mem#entuk kumparan heliks disekeliling mlekul idin.

    Apa#ila plimer amilsa terputus menjadi le#ih pendek maka terjadi peru#ahan

    ikatan kmpleks dengan idin sehingga 4arna menjadi le#ih muda( merah( atau

    ckelat )+utri( 212*.7engan idium( glikgen akan mem#entuk 4arna merah. -ila dihidrlisis(

    amilum dengan larutan idum akan mem#entuk 4arna #iru mem#entuk

    amildekstrin $ang dengan idine #er4arna lem#a$ung. 0alu #eru#ah menjadi

    eritrdekstrin lalu #er4arna merah dengan idium $ang mem#entuk akrdekstrin

    $ang #ila direaksikan dengan idium tidak dapat menghasilkan 4arna. +ada

    reaksi hidrlisis parsial( amilum terpecah menjadi mlekul&mlekul kecil $ang

    dikenal dengan dekstrin. Jadi dekstrin adalah hasil antara pada prses hidrlisis

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    17/35

    se#elum ter#entuk maltsa. Tahap&tahap dalam prses hidrlisis amilum serta

    4arna $ang terjadi pada reaksi dengan idium adalah se#agai #erikut :

    Tahap hidrlisis amilum 4arna dengan idium #iru

    Amilum terlarut #iru

    Amildekstrin lem#a$ung

    Eritrdekstrin merah

    Akrdekstrin tidak #er4arna

    matsa

    )+edjiadi( 1"*.-erdasarkan teri $ang ada menunjukkan #ah4a peru#ahan 4arna larutan

    sampel $ang telah diuji dengan lerutan id menunjukkan hal $ang sama sehingga

    pada perc#aan ini sudah sesuai dengan teri. Hal $ang mempengaruhi dalam

    perc#aan ini adalah salah satun$a pH $ang digunakan( $ang merupakan salah

    satu %actr dalam aktivitas enzim. -erdasrkan praktikum dapat dilihat #ah4a

    penggunaan pH 5 adalah pH ptimum enzim diastase. Hal terse#ut dikarenakan

    peru#ahan 4arna $ang le#ih cepat terletak pada pH 5. +eru#ahan keakti%an enzim

    aki#at peru#ahan pH lingkungan dise#a#kan terjadin$a peru#ahan inisasi

    enzim( su#strat( atau kimpleks enzim su#strat. Enzim menunjukkan aktivitas

    maksimum pada suatu kisaran pH $ang dise#ut pH ptimum( $ang umumn$a

    antara pH "(3 sampai (. uatu enzim tertentu mempun$ai kisaran pH ptimum

    $ang sangat sempit. 7i sekitar pH ptimum enzim mempun$ai sta#ilitas $ang

    tinggi. -e#erapa enzim $ang mempun$ai pH ptimum $ang sangat ekstrem(

    misaln$a pepsin pada pH 1( dan arginase pada pH 1( )8inarn( 15*.

    eperti prtein pada umumn$a( struktur in enzim tergantung pada pH

    lingkungann$a. Enzim dapat #er#entuk in psiti%( in negative( atau in

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    18/35

    #ermuatan ganda )zwitter ion*. 7engan demikian peru#ahan pH lingkungan akan

    #erpengaruh terhadap e%ektivitas #agian akti% enzim dalam mem#entuk kmpleks

    enzim su#strat. 7i samping pengaruh terhadap struktur in pada enzim( pH

    rendah atau pH tinggi dapat pula men$e#a#kan terjadin$a prses denaturasi dan

    ini akan mengaki#atkan menurunn$a aktivitas enzim )+edjiadji( 1"*.

    Tabe 1.1.2 'ji Benedi(t

    hi%t ,el u#strat-u%%er

    )pH*

    +eru#ahan 8arna Jumlah

    Endapan8arna A4al 8arna Akhir

    1

    " Amilum 1C " -iru muda -iru tscaTidak ada

    endapan

    3 Amilum 1C 5 -iru muda range Ada endapan

    5 Amilum 1C -iru muda Hijau Ada endapan1! 7ekstrin 1C " -iru muda -iru kuning

    Tidak ada

    endapan

    1" 7ekstrin 1C 5 -iru muda range tua Ada endapan

    13 7ekstrin 1C -iru muda range Ada endapan

    15 =likgen 1C " -iru muda -iru tscaTidak ada

    endapan

    1D =likgen 1C 5 -iru muda ,uning tua Ada endapan

    1 =likgen 1C -iru muda ,uning Ada endapan

    2

    1 Amilum 1C " -iru muda Merah #ata

    angat

    #an$ak

    endapan

    2 Amilum 1C 5 -iru muda Merah #ata

    angat

    #an$ak

    endapan

    ! Amilum 1C -iru muda Merah #ata

    angat

    #an$ak

    endapan

    D 7ekstrin 1C "-iru muda

    keruhMerah #ata

    edikit

    endapan

    7ekstrin 1C 5-iru muda

    keruhMerah #ata

    -an$ak

    endapan

    7ekstrin 1C -iru muda

    keruhMerah #ata

    edikit

    endapan

    1 =likgen 1C " -iru muda Merah #ata

    -an$ak

    endapan

    11 =likgen 1C 5 -iru muda Merah #ataedikit

    endapan

    12 =likgen 1C -iru muda Merah #ata-an$ak

    endapan

    um#er : 0apran sementara

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    19/35

    ?ji #enedict digunakan untuk mengidenti%ikasi kar#hidrat melalui reaksi

    gula pereduksi. 0arutan alkali dari tem#aga direduksi leh gula $ang

    mengandung gugus aldehid atau ketn #e#as( dengan mem#entuk kuprksida

    #er4arna. 0arutan #enedict mengandung kupri sul%at( natrium( kar#nat( dan

    natrium sitrat. ?ji -enedict dilakukan pada suasana #asa $ang men$e#a#kan

    terjadin$a trans%rmasi ismetric. +ada suasana #asa(reduksi in 6u@dari 6u"

    leh gula pereduksi akan #erlangsung dengan cepat dan mem#entuk 6u2 $ang

    merupakan endapan merah #ata. +ereaksi -enedict terdiri dari lgam 6u dan

    larutan #asa kuat.

    B 6 H @ 6u2@ 2H B 6 H @ 6u2

    Adapun metde dari uji #enedict ialah se#an$ak 3 ml larutan -enedict

    dimasukkan kedalam ta#ung reaksi( lalu tam#ahkan tetes #ahan $ang akan diuji

    )gluksa( %ruktsa( galaktsa( ara#insa( sukrsa( laktsa( maltsa( dan pati 1C

    secara terpisah*. ,emudian( campur dan didihkan selama 2 menit atau panaskan

    dalam penangas air selama 3 menit. 7inginkan perlahan dan amati 4arna dan

    endapan $ang ter#entuk. +eru#ahan 4arna dalam larutan tidak tidak

    menunjukkan reaksi psti%. Hal psti% ditunjukkan #ila terdapat endapan

    #er4arna hijau( kuning atau merah #ata )-intang( 21*.

    +ada praktikum uji #enedict digunakn sampel $ang telah dipanaskan dalam

    waterbath( dengan penam#ahan reagen #enedict 1 ml. 4arna a4al larutan

    amilum adalah #iru muda( dekstrin #er4arna #iru muda keruh dan glikgen

    #er4arna #iru muda. 7engan pemanasan suhu 6 selama 1 menit maka dapat

    dilihat peru#ahan 4arna dan terdapatn$a endapan merah #ata $ang menandakan

    adan$a gula pereduksi. 8aktu pemanasan terjadi peru#ahan 4arna $ang a4aln$a

    #iru menjadi hijau dan akhirn$a menjadi 4arna merah #ata. Adan$a endapan

    merah #ata tese#ut dikarenakan sampel dengan perlakuan a4al terse#ut telah

    terhidrlisis mejadi gula sederhana dengan #antuan enzim diastase. 7alam

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    20/35

    perc#aan $ang paling #an$ak mengandung endapan merah #ata adalah larutan

    amilum 1C. amun pada data shi%t 1 didapatkan 4arna akhir sampel ada $ang

    tidak merah #ata( hal terse#ut dikarenakan tidak sempurnan$a hidrlisis enzim

    diastase $ang #ekerja pada sampel terse#ut.

    Tabe 1.2 'ji Benedi(t

    ,elmpk u#strat+eru#ahan 8arna

    hi%t 8arna A4al 8arna Akhir

    "( 3( 5 =luksa .1 M -iru Hijau

    1 1!( 1"( 13 =luksa .2 M -iru Merah #ata

    15( 1D( 1 =luksa .! M -iru Merah #ata tua

    1( 2( ! =luksa .1 M -iru #ening Hijau keruh

    2 D( ( =luksa .2 M -iru #ening Merah kecklatan

    1( 11( 12 =luksa .! M -iru #ening Merah #ata

    um#er : 0apran ementara?ji #enedict dilakukan untuk menguji ada atau tidakn$a gula pereduksi

    pada larutan kar#hidrat. u#strat $ang digunakan dalam perc#aan ini adalah

    larutan gluksa .1 M( 2 M( .!M. +erc#aan dilakukan dengan

    memasukkan masing&masing su#strat se#an$ak 1 ml dan pereaksi #enedict

    se#an$ak 2 ml kedalam ta#ung reaksi( selanjutn$a diinku#asi dalam air mendidih

    selama 3&1 menit. +ada shi%t 1 setelah prses pemanasan terjadi peru#ahan

    4arna dari 4arna #iru menjadi hijau pada gluksa .1 M( pada gluksa .2 M

    peru#ahan 4arna terjadi dari #iru menjadi merah #ata dan pada gluksa .! M

    peru#ahan 4arna terjadi dari #iru menjadi merah #ata tua. edangkan hasil dari

    perc#aan shi%t 2 setelah prses pemanasan menunjukkan peru#ahan dari 4arna

    a4al #iru #ening menjadi hijau keruh pada gluksa .1 M. +ada gluksa .2 M

    peru#ahan 4arna terjadi dari #iru #ening menjadi merah keckelatan dan pada

    gluksa .! M peru#ahan 4arna terjadi dari #iru #ening menjadi merah #ata.

    8arna akhir terse#ut merupakan 4arna endapan $ang ter#entuk.

    7ari hasil perc#aan pada shi%t 1 dan shi%t 2( semua sampel menghasilkan

    endapan #er4arna hijau dan merah #ata $ang menunjukkan #ah4a semua sampel

    mengandung gula pereduksi )8inarn( 2"*( namun endapan paling #an$ak

    terdapat pada sampel gluksa .! M( sehingga dapat disimpulkan #ah4a

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    21/35

    semakin tinggi knsentrasi( endapan $ang ter#entuk semakin #an$ak dan 4arna

    dari endapan $ang ter#entuk semakin pekat dan mendekati 4arna merah #ata( hal

    ini sesuai dengan teri dari +edjiadi )1"* #ah4a semakin tinggi knsentrasi

    maka 4arnan$a semakin mendekati merah #ata. +erlakuan $ang sama dilakukan

    pada sampel amilum menunjukkan hasil negati% terhadap uji #enedict( pada

    sampel amilum $ang terdapat dalam pati tidak menunjukkan peru#ahan 4arna

    )tetap #er4arna #iru* dan tidak ter#entuk endapan #er4arna merah #ata ketika

    direaksikan dengan pereaksi #enedict. Hal terse#ut menunjukkan #ah4a amilum

    tidak mengandung gula pereduksi ),us#andari( 213*.

    +ereaksi #enedict merupakan pereaksi $ang #erupa larutan $angmengandung kuprisul%at( natriumkar#nat dan natriumsitrat. =luksa dapat

    mereduksi in 6u@@dari kuprisul%at menjadi in 6u@ $ang kemudian mengendap

    se#agai 6u2. Endapan $ang ter#entuk dapat #er4arna hijau( kuning atau merah

    #ata. 8arna endapan ini tergantung pada knsentrasi kar#hidrat $ang diperiksa.

    7alam se#uah perc#aan dengan larutan gluksa 1C( endapan $ang ter#entuk

    adalah merah #ata( sedangkan apa#ila menggunakan gluksa (1C endapan $ang

    terjadi #er4arna hijau kekuningan. 7engan kata lain semakin tinggi knsentrasi

    larutan sampel( maka 4arna endapan $ang ter#entuk akan semakin pekat

    mendekati merah #ata )+edjiadi( 1"*.

    Tabe 1.) 'ji Iod

    hi%

    t,el u#strat

    +eru#ahan 8arna

    8arna A4al 8arna Akhir

    1 " elulsa 1C -ening ,uning

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    22/35

    3 elulsa 1C -ening ,uning

    5 elulsa 1C -ening ,uning

    1! =likgen 1C -ening range1" =likgen 1C -ening range

    13 =likgen 1C -ening range

    15 Amilum 1C -ening -iru keunguan

    1D Amilum 1C -ening -iru keunguan

    1 Amilum 1C -ening -iru keunguan

    2

    1 Amilum 1C +utih agak keruh -iru kehitaman

    2 Amilum 1C +utih agak keruh -iru kehitaman

    ! Amilum 1C +utih agak keruh -iru kehitaman

    D =likgen 1C -ening range

    =likgen 1C -ening range

    =likgen 1C -ening range1 elulsa 1C -ening -ening

    11 elulsa 1C -ening -ening

    12 elulsa 1C -ening -ening

    um#er : lapran sementara

    +ada praktikum uji id #ertujuan untuk mengetahui apakah pada sampel

    $ang digunakan terdapat plisakaridaatau tidak. ampel $ang digunakan dalam

    uji id adalah larutan amilum 1C( glikgen 1C( dan selulsa 1C. ,etiga sampel

    terse#ut merupakan plisakarida atau plimer dari mnsakarida. 7alam

    pelaksanaann$a( larutan amilum 1C( glikgen 1C( dan selulsa 1C diam#il

    dengan pipet dan diteteskan dalam test plate se#an$ak satu tetes( setelah itu

    dilanjutkan dengan mem#erikan satu tetes larutan id ).3 id dalam !C ,I*.

    etelah ditetesi larutan id( diamati peru#ahan 4arna pada ketiga sempel

    terse#ut. 8arna a4al pada larutan amilum 1C adalah putih agak keruh dan

    setelah ditetsi larutan id #eru#ah 4arna menjadi #iru kehitaman. +ada larutan

    glikgen 1C 4arna a4aln$a adalah #ening dan setelah ditetesi larutan id

    #eru#ah 4arna menjadi range( dan untuk larutan selulsa 1C 4arna a4aln$a

    adalah #ening dan setelah ditetesi larutan id tidak terdapat peru#ahan 4arna.

    +ati $ang #erikatan dengan idine )I2* akan menghasilkan 4arna #iru. i%at

    ini dapat digunakan untuk menganalisis adan$a pati. Hal ini dise#a#kan leh

    struktur mlekul pati $ang #er#rntuk spiral( sehingga akan mengikat mlekul

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    23/35

    idin dan ter#entuklah 4arna #iru. -ila pati dipanaskan( spiral merenggang(

    mlekul&mlekul idine terlepas sehingga 4arna #iru hilang. +ati akan

    mere%leksikan 4arna #iru #ila #erupa plimer gluksa $ang le#ih #esar dari dua

    puluh( misaln$a mlekul&mlekul amilsa. -ila plimern$a kurang dari dua

    puluh seperti amilpektin( maka akan dapat dihasilkan 4arna merah. edang

    desktrin dengan plimer 5( D( dan mem#entuk 4arna cklat. +limer $ang le#ih

    kecil dari lima tidak mem#erikan 4arna dengan idine )8inarn( 2"*.

    7engan hasil penggunaan idin untuk me4arnai amilsa menunjukkan

    4arna #iru gelap( $ang terjadi karena pem#entukan kmpleks. ,mpleks terse#ut

    terjadi aki#at amilsa mem#entuk kumparan heliks disekeliling mlekul idin.

    Apa#ila plimer amilsa terputus menjadi le#ih pendek maka terjadi peru#ahan

    ikatan kmpleks dengan idin sehingga 4arna menjadi le#ih muda( merah( atau

    ckelat )+utri( 212*.

    7engan idium( glikgen akan mem#entuk 4arna merah kecklatan. +ada

    reaksi hidrlisis parsial( amilum terpecah menjadi mlekul&mlekul kecil $ang

    dikenal dengan dekstrin se#elum mem#entuk maltse. -ila dihidrlisis( amilum

    dengan larutan idum akan mem#entuk 4arna #iru mem#entuk amildekstrin

    $ang dengan idine #er4arna lem#a$ung. 0alu #eru#ah menjadi eritrdekstrin

    lalu #er4arna merah dengan idium $ang mem#entuk akrdekstrin $ang #ila

    direaksikan dengan idium tidak dapat menghasilkan 4arna )+edjiadi( 1"*.

    +ada hasil perc#aan didapatkan hasil peru#ahan 4arna dari amilum $ang

    semula putih agak keruh menjadi #iru kehitaman setelah di#eri larutan id. Hasil

    terse#ut sesuai dengan teri( dimana #erdasarkan teri setelah di#eri larutan id

    #er4arna #iru gelap. ?ntuk glikgen $ang semula #er4arna #ening dan setelah

    di#eri larutan id #eru#ah 4arna menjadi 4arna range( dimana hal terse#ut

    #er#eda dengan teri $ang men$atakan #ah4a glikgen $ang ditam#ahkan

    dengan id akan #er4arna merah kecklatan. ?ntuk selulsa $ang ditam#ahkan

    dengan larutan id pada praktikum akan #er4arna kuning pada shi%t pertama dan

    #er4arna #ening pada shi%t kedua. Menurut Martin )1D*( selulsa adalah unsur

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    24/35

    pem#entuk utama kerangka tum#uh&tum#uhan. elulsa tidak mem#eri 4arna

    dengan $dium dan tidak larut dalam pelarut #iasa.

    Tabe 1.* Pen!aruh Perubahan +uhu Terhada$ Ati%itas En&im Amiase

    hi%t ,elmpk uhu8aktu

    Inku#asi

    +eru#ahan 8arna

    8arna A4al8arna

    Akhir

    "( 3 "6 ! menit -ening,uning

    #ening

    15( 1! "6 ! menit -ening

    ,uning

    #ening

    1"( 13 16 1 menit -ening ?ngu tua

    15( 1D 16 1 menit -ening ?ngu tua

    1 uhukamar

    ! menit -ening ,uningkeruh

    1( 2 "6 ! menit -ening,uning

    #ening

    2!( D "6 ! menit -ening

    ,uning

    #ening

    ( 16 1 menit -ening-iru

    keunguan

    1( 11 16 1 menit -ening-iru

    keunguan

    12uhu

    kamar ! menit -ening

    ,uning

    keruhkecklatan

    um#er : 0apran ementara

    -an$ak %aktr $ang mempengaruhi laju reaksi suatu enzim. -e#erapa

    %aktr utama $ang mempengaruhi laju reaksi enzim adalah suhu( pH( kekuatan

    inik( knsentrasi su#strat( knsentrasi enzim dan adan$a inhi#itr. egala

    sesuatu $ang mempengaruhi struktur tersier prtein enzim akan mempengaruhi

    laju reaksi enzim. 0aju reaksi mula&mula akan meningkat pada #ertam#ahn$a

    knsentrasi su#strat namun penam#ahan le#ih lanjut knsentrasi su#strat tidak

    akan #erpengaruh karena laju maksimum telah tercapai. 0aju reaksi juga akan

    meningkat seiring dengan kenaikan suhu( namun pada suhu terlalu tinggi( enzim

    kehilangan semua aktivitas jika prtein terdenaturasi aki#at panas. etiap enzim

    memiliki pH ptimum $ang merupakan keadaan dimana enzim dapat #ekerja

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    25/35

    secara maksimal( dan setiap enzim memiliki range pH ptimum $ang #er#eda&

    #eda. Adan$a inhi#itr juga dapat mempengaruhi kerja enzim( se#a# inhi#itr

    adalah agen untuk mengham#at atau mengurangi laju reaksi enzim )+age( 13*.

    +ada suhu rendah reaksi kimia akan #erlangsung lam#at( sedangkan pada

    suhu $ang le#ih tinggi reaksi akan memiliki laju $ang le#ih cepat. +eningkatan

    suhu dapat meningkatkan kecepatan reaksi karena mlekul atm mempun$ai

    energi $ang le#ih #esar dan mempun$ai kecenderungan untuk pindah $ang le#ih

    #esar sehingga reaksin$a #erlangsung le#ih cepat )-ahri et al( 212*. Hal ini

    #erlaku juga pada reaksi $ang dikatalis leh enzim( enzim tidak memiliki

    aktivitas $ang maksimal pada suhu $ang terlalu rendah dan juga pada suhu $angterlalu tinggi. +ada temperatur $ang terlalu tinggi enzim akan mengalami

    denaturasi sehingga #agian akti% enzim akan terganggu dan dengan demikian

    knsentrasi e%ekti% enzim menjadi #erkurang dan kecepatan reaksin$a pun akan

    menurun )+edjiadi( 1"*.

    +erc#aan untuk mengetahui pengaruh %aktr suhu terhadap kerja enzim

    amilase dilakukan dengan menggunakan larutan amilum 1C dan larutan diastase

    masing&masing se#an$ak 2 ml $ang dimasukkan kedalam ta#ung reaksi dan

    kemudian diinku#asi pada suhu "6( 16( dan pada suhu kamar. Hasil

    perc#aan kelmpk $ang melakukan inku#asi pada suhu " 6 selama ! menit

    pada shi%t 1 )kelmpk "( 3( 5( 1!* menunjukkan hasil $ang sama dengan shi%t 2

    )kelmpk 1( 2( !( D* $aitu peru#ahan 4arna a4al #ening menjadi kuning #ening

    setelah dicampurkan dengan 1 ml larutan id .1 . Hasil ini menandakan

    #ah4a uji ini negati% terhadap uji id( karena pada suhu "6( enzim diastase

    #erada pada kisaran suhu ptimumn$a sehingga enzim ini dapat #ekerja secara

    maksimal untuk mengikat su#strat )amilum* dan memecahn$a menjadi gula $ang

    le#ih sederhana sehingga tidak menghasilkan 4arna ungu atau #iru saat

    penam#ahan larutan id.Hasil perc#aan kelmpk $ang melakukan inku#asi pada suhu 16

    selama 1 menit pada shi%t 1 )kelmpk 1"( 13( 15( 1D* menunjukkan peru#ahan

    4arna #ening menjadi ungu tua( sedangkan pada shi%t 2 )kelmpk ( ( 1( 11*

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    26/35

    menunjukkan hasil akhir larutan #er4arna #iru keunguan( hal ini menandakan

    #ah4a kedua uji ini psiti% terhadap uji id. +ada saat suhu 16( enzim diastase

    mengalami penurunan aktivitas dan terdenaturasi sehingga enzim tidak dapat

    mengikat su#strat )amilum* men$e#a#kan su#strat masih dalam #entuk

    plisakarida sehingga menghasilkan 4arna ungu atau #iru ketika penam#ahan

    larutan id.

    Hasil perc#aan kelmpk $ang melakukan inku#asi pada suhu ruang

    selama ! menit pada shi%t 1 )kelmpk 1* menunjukkan peru#ahan 4arna

    #ening menjadi kuning keruh dan pada shi%t 2 )kelmpk 12* menghasilkan

    larutan #er4arna kuning keruh keckelatan saat ditam#ahkan larutan id. Hal inimenandakan #ah4a pada suhu ruang sekitar 23&!D6 enzim diastase sudah mulai

    #ekerja mengikat amilum namun #elum #erada pada kndisi ptimaln$a

    sehingga plisakarida #eru#ah menjadi gula $ang le#ih sederhana dan negati%

    terhadap uji id. ecara keseluruhan hasil perc#aan pengaruh suhu terhadap

    aktivitas enzim amilase sudah sesuai dengan teri +edjiadi )1"* $ang

    men$e#utkan #ah4a enzim amilase memiliki suhu ptimum pada kisaran suhu

    "&36. +ada suhu di#a4ah "6 enzim amilase sudah mulai #ekerja namun

    #elum secara maksimal dan pada suhu terlalu tinggi enzim amilase akan

    terdenaturasi. e#agian enzim mengalami denaturasi pada suhu diatas 5 6. +ada

    uji id apa#ila muncul 4arna #iru atau ungu setelah penam#ahan larutan id

    maka menunjukkan adan$a pati )plisakarida* dalam sampel )8inarn( 2"*.

    Tabe 1., Pen!ujian Amiase dari Tau!e dan -a(an! #ijau

    ,el ampel

    +eru#ahan 4arna

    hi%

    t8arna

    a4al

    8arna

    menit ke&

    8arna

    menit ke&2

    "( 3( 5

    ! ml ekstrak kacang

    hijau @ 5 ml #u%%er pH 5

    @ ! ml amilum 1C

    Hijau

    keruh

    6kelat

    mudaMerah

    11!( 1"

    ! ml ekstrak kacang

    hijau @ ! ml amilum 1C

    Hijau

    keruh

    -iru

    kehitamanMerah #ata

    13( 15 ! ml ekstrak tauge @ ! ,eruh Hitam ?ngu

  • 7/24/2019 55693_ACARA I Revisi

    27/35

    ml amilum 1C pekat

    1D( 1

    ! ml ekstrak tauge @ 5

    ml #u%%er pH 5 @ ! mlamilum 1C

    ,eruh

    -iru

    keunguan

    -iru

    keunguanpekat

    1( 2( !

    1 ml ekstrak kacang

    hijau @ 5 ml #u%%er pH 5

    @ ! ml amilum 1C

    Agak

    keruh

    ?ngu

    pekat

    ?ngu

    kurang

    pekat

    2

    D( 1 ml ekstrak tauge @ !

    ml amilum 1C

    -eningedikit

    keruh

    ?ngu

    pekat

    ?ngu

    kurang

    pekat

    ( 11 ml ekstrak kacang

    hijau @ ! ml amilum 1C

    angat

    keruh

    ?ngu

    pucat?ngu pekat

    11( 121 ml ekstrak tauge @ 5ml #u%%er pH 5 @ ! ml

    amilum 1C

    -eningedikit

    keruh

    ?ngu

    pekat

    ?ngu sangat

    pekat

    um#er : 0apran ementara

    Enzim amilase merupakan enzim $ang mengkatalisis reaksi hidrlisis pati

    menjadi gula&gula $ang le#ih sederhana seperti gluksa( maltse dan dekstrin.

    ecara alami enzim amilase #an$ak terdapat pada tum#uhan( seperti pada kacang

    hijau dan kecam#ahn$a( jagung( dan temula4ak )-ahri et al( 212*. Menurut

    )+edjiadi( 1"*( amilase $ang #erasal dari tum#uhan terglng dalam jenis