5 April 2012

16
Harga Eceran : Mempawah Rp 2.500,- Singkawang Rp 2.500,- Bengkayang Rp 2.500,- Sambas Rp 2.500,- Landak Rp 3.000,- Sanggau Rp 3.000,- Sintang Rp 3.000,- Melawi Rp 3.000,- Kapuas Hulu Rp 3.000,- Ketapang Rp 3.000, - http://www.equator-news.com Koran Utama di Kalbar Koran Utama di Kalbar Berkenaan Hari Wafat Yesus Kristus, Harian Equator tidak terbit pada Jumat, 6 April 2012, Kembali terbit Sabtu 7 April 2012. Harap para relasi maklum. (Penerbit) Tidak Terbit - Bang Meng -- Jangan pegang buntot, kepalanye jak. Soal PKR Berbuntut Panjang Injet-injet Semut Eceran Rp 2.500,- Terbit Pertama: 29 November 1998 Kamis, 5 April 2012 13 Jumadil Awal 1433 H 15 Sha Gwee 2563 PT PLN (Persero) Area Pontianak Dokter yang Singgah dan PTT Setahun Jangan Manja, Belajarlah dari Masyarakat TERBIASA hidup di perkotaan, sejumlah tenaga kesehatan yang ditempatkan di kawasan terpen- cil atau perbatasan, lumayan kagok. Alasan infrastruktur yang dikemukan berimbas pada pem- erataan kesehatan yang setengah hati. Dokter Devy misalnya, pega- wai tidak tetap (PTT) ini men- gungkapkan keluhannya selama setahun bertugas di Kepulauan Karimata, Kecamatan Tanjung Satai, Kayong Utara. “Selama ini perjalanan saya dari Pontianak menggunakan speedboat sekitar 5 jam baru sampai ke Kabupaten Kayong Utara. Tidak bisa langsung ke Tanjung Satai, harus menginap dulu di Sukadana karena kapal hanya satu kali dalam sehari. Jika kondisi airnya lagi surut berangkatnya sekitar jam 13.00,” ungkap Devy kepada wartawan, Senin (2/4). Memang, sudah puluhan tahun perjalanan dari Sukadana ke Tan- jung Satai bisa memakan waktu sekitar 2-2,5 jam tergantung ombak. “Masyarakatnya di sana cukup baik. Masalah utama yang saya hadapi adalah air bersih. Se- jak saya ditempatkan di sana mu- lai April hingga November terjadi kemarau panjang,” ceritanya. Masyarakat hanya meman- faatkan air sumur. Walaupun Kepulauan Karimata terdiri dari 5 desa, namun sumber air yang memadai hanya di Tanjung Satai. Masalah air ini pula menjadi problem karena sangat susah untuk mendapatkannya setiap saat. “Penyakit yang dominan adalah penyakit kulit. Penyakit lain kalau PONTIANAK. Penjahat jalanan teru- tama penjambret dan penodong, sudah melibatkan pelajar. Uy, 16, dan Ad, 17, pelajar SMP dan SMK babak belur di- hakimi warga di depan RSUD Soedarso, Rabu (4/4) malam. Kedua pelajar itu mengendarai sepeda motor Honda Beat warna putih dengan plat palsu. Mereka merampas tas seorang perempuan yang juga mengendarai sepeda motor lewat di depan RSUD Soedarso. Berhasil menjambret tas, Ad yang mengendarai sepeda motor langsung tancap gas diteriaki korban yang minta tolong. Belum jauh dari lokasi, sial Honda Beat yang dikendarainya menabrak batu yang disusun di sepanjang Jalan RSUD Soedarso. Jalan tersebut memang tengah diperbaiki. Nah, Uy dan Ad tersungkur ke jalan berbatu itu. Keduanya langsung dibekuk para pe- kerja jalan yang sedang menyusun batu, sehingga Uy dan Ad tak berkutik dipit- ing mereka. Dalam sekejap warga pun berdatangan langsung menghajarnya hingga babak belur. Beruntung polisi yang sedang ber- patroli melintas. Uy dan Ad langsung diamankan ke Mapolsek Sungai Raya. Setelah didata, Uy merupakan warga Tanjung Raya II, Kecamatan Pontianak Timur. Sedangkan Ad, warga Jeruju, Ke- camatan Pontianak Barat. Wanita yang dijambret belum melaporkan kejadian ini ke kantor polisi. “Sejak turun dari rumah, kami memang berniat menjambret. KB motor yang asli kami lepas dan diganti dengan KB motor palsu. Ketika melintas di depan RSUD Soedarso, kami melihat wanita mengendarai motor membawa tas. Saya menyuruh Ad menyerempet wanita itu, Dua Pelajar SMP dan SMK Menjambret Terjungkal, Dihajar Masa di Depan RSUD Soedarso PONTIANAK. Perubahan cuaca ekstrim yang lumayan drastis sepekan ini menimbukan mendung disertai angin. Kondisi itu diprediksi masih akan berlangsung hingga beberapa hari ke depan, khususnya hembusan angin kencang. “Kecepatan angin mencapai 20 knot meliputi seluruh wilayah Kota Pontianak dan sekitarnya. Sedangkan cuaca beberapa hari ke depan berawan tebal dan berpotensi ter- jadi hujan ringan dan sedang,” tutur Dasmian, Prakirawan BMKG Pontianak dihubungi Equator, Rabu (4/4). Angin datang dari arah Barat Daya menuju Barat Laut. Dengan kecepatan 20 knot angin masih belum masuk Sepekan, Angin Capai 20 Knot Halaman 7 Halaman 7 PONTIANAK. Masalah terganjalnya peme- karan Provinsi Kapuas Raya (PKR) akhirnya berbuntut perpecahan di internal DPRD Kalbar. Penyulutnya, pernyataan Ketua DPRD Minsen,SH menyikapi Surat Bupati Sintang Milton Crosby. ”Pernyataan itu tidak pantas diungkapkan Ketua DPRD Kalbar. Banyak warga masyarakat yang marah dan ingin protes, bah- kan ada yang ingin menggelar aksi demo. Apalagi, pemekaran PKR sudah lama diidamkan masyarakat Timur Kalbar,” ungkap Drs H Sya- faruddin, Hum, anggota Fraksi PAN DPRD Kalbar, Rabu (4/4). Menurutnya, semua sudah jelas kalau melihat alur disposisi surat. Tapi Ketua DPRD Kalbar men- gatakan surat tersebut salah alamat. Kalau salah alamat tentunya dikem- balikan lagi kepada Milton. ”Pertanyaan kita, mengapa Min- sen sendiri mendisposisikan surat tersebut kepada Komisi A DPRD Kalbar. Dalam surat itu juga ter- tera jelas Milton atas nama Koordinator Provinsi Kapuas Raya,” katanya kepada wartawan di ruang Fraksi PAN. Syafaruddin menjelaskan, lembaran disposisi surat tersebut sampai di Kabag Umum Sekretariat DPRD Kalbar pada 10 Juni 2010, kemudian lang- sung diinformasikan kepada Sekwan DPRD Kalbar dan diproses tanggal itu juga. Selanjutnya surat tersebut diberikan Sekwan kepada Ketua DPRD Kalbar, barulah pada 28 Februari 2012 surat itu diturunkan dan sampai di Komisi A pada 29 Februari 2012. “Ini artinya selama setahun delapan bulan surat tersebut di meja Ketua DPRD Kalbar sengaja didiam- kan tanpa diproses. Ini kan jelas salah satu bentuk menghambat rencana pembentukan PKR. Wajar saja kalau Kapuas Raya selama ini tersandung ma- salah persyaratan administrasi,” sesal politisi daerah pemilihan Sintang-Melawi-Kapuas Hulu ini. Kalau masalah Undang-Undang Pemekaran PKR belum ada, kata Syafaruddin, jelas itulah yang tim pemekaran PKR dan masyarakat di 5 kabupaten tersebut mem- perjuangkanya. Jadi masalah ket- ersediaan anggaran, kemudian hibah untuk PKR serta asset dan yang lainnya bisa saja dibicarakan antara Pemerintah Provinsi Kalbar dan DPRD Kalbar, sepanjang ada komitmen untuk memperjuangkan PKR sesuai dengan keinginan ma- syarakat Timur Kalbar. “Bagaimana bisa untuk rencana Kabupaten Tayan dan Sekayam Raya saja cepat proses dan ditindaklanjuti. Bahkan sudah ada surat Gubernur Kalbar mengenai persetujuan bantuan dana dan sebagainya, sementara PKR terkesan di- hambat,” ungkapnya. Masalah surat tersebut juga direspon tokoh Masyarakat Kabupaten Sanggau Nasri Alisan. Dia sangat menyayangkan ada upaya menghambat rencana pembentukan PKR oleh Ketua DPRD Kalbar. Soal PKR Berbuntut Panjang Alasan Ketua DPRD Dinilai Tak Pantas Penahanan Surat Milton SINTANG. Ketua DPRD Sintang Harjono, kecewa atas sikap Ketua DPRD Provinsi Kalbar yang me- nahan surat Milton Crosby selaku Koordinator Tim Pembentukan Provinsi Kapuas Raya (PKR). “Saya sebagai orang Sintang yang ingin pemekaran Kapuas Raya kecewa. Kenapa dihambat? Kenapa tidak dilanjutkan,” kes- alnya. Harjono melihat ada kepentin- gan politik dibalik penyembunyian surat tersebut. “Kapuas Raya bukan komoditas politik, bukan kepentingan kelom- pok, tapi kepentingan rakyat timur Kalbar. Ini bukan keinginan, tapi kebutuhan,” tegasnya. Kepentingan politik yang dimak- sudkan Harjono, tidak terlepas dari Pemilihan Gubernur Kalbar 2012. “Yang menyembunyikan itu siapa? Apa maksud disembunyikan surat itu. Saya yakin masyarakat sudah bisa menilai bahwa maksud dari hal itu. Pasti ada hubungannya dengan Pilgub,” yakinnya. Penyembunyian surat tersebut sangat merugikan masyarakat timur Kalbar. Dampak dari hal itu proses pemekaran Kapuas Raya menjadi terhambat. “Menurut informasi ada 13 Provinsi baru, tapi kita (Kapuas Raya) tidak masuk,” ujar Harjono. Seharusnya, sambung Harjono, biarkan proses pemekaran Kapuas Rakyat Timur Kalbar Berang Harjono: Berlatar Belakang Politis Harjono Bejang Ketua DPRD Sintang Andi Jap Dua pelajar yang menjambret diamankan di Polsek Sungai Raya. SYAMSUL ARIFIN PONTIANAK. Dapat kabar koalisi PPP, PAN, PKS, PBR dan Partai Hanura belum disewakan perahunya, DPD Partai Golkar Kalbar melobi mereka. “Masih sebatas menyamakan pandangan. Mudah-mudahan saja Partai Golkar bisa menja- lin koalisi dengan partai lain untuk mengusung satu pasangan calon,” tutur H Gusti Hersan Aslirosa, Ketua Tim Pilkada DPD Partai Golkar Kalbar kepada wartawan di Gedung Zamrud, Rabu (4/4). Hersan mendengar isu di luar bahwa Partai Koalisi itu telah memiliki calon. Namun setelah Golkar Dekati Partai Koalisi 16 Balon Kembalikan Berkas H Syafaruddin Halaman 6 Halaman 6 Halaman 6 PONTIANAK. Karut-marut permasala- han pertambangan di Kalbar dianggap perlu diatur dengan Perda. Raperda pertambangan harusnya memihak dan menguntungkan masyarakat. “Melihat potensi alam kita, khususnya tambang mineral dan batubara cukup kaya. Tetapi ketika kita mau mengeksploitasinya ditemukan berbagai permasalah termasuk tumpang tindih. Karena itu dipandang perlu diajukan Raperda tentang pertambangan yang berpihak kepada masyarakat,” ungkap Wagub Drs Cristiandy Sanjaya,MM Raperda Tambang Harus Berpihak ke Masyarakat Halaman 6 Halaman 7

description

Harian Equator 5 April 2012

Transcript of 5 April 2012

Page 1: 5 April 2012

Harga Eceran : Mempawah Rp 2.500,- Singkawang Rp 2.500,- Bengkayang Rp 2.500,- Sambas Rp 2.500,- Landak Rp 3.000,- Sanggau Rp 3.000,- Sintang Rp 3.000,- Melawi Rp 3.000,- Kapuas Hulu Rp 3.000,- Ketapang Rp 3.000, -

http://www.equator-news.com Koran Utama di KalbarKoran Utama di Kalbar

Berkenaan Hari Wafat Yesus Kristus, Harian Equator tidak terbit pada Jumat, 6 April 2012, Kembali terbit Sabtu 7 April 2012. Harap para relasi maklum.

(Penerbit)

Tidak Terbit

- Bang Meng-- Jangan pegang buntot, kepalanye jak.Soal PKR Berbuntut PanjangInjet-injet Semut

Eceran Rp 2.500,-Terbit Pertama: 29 November 1998

Kamis, 5 April 201213 Jumadil Awal 1433 H15 Sha Gwee 2563

PT PLN (Persero)Area Pontianak

Dokter yang Singgah dan PTT Setahun

Jangan Manja, Belajarlah dari MasyarakatTERBIASA hidup di perkotaan,

sejumlah tenaga kesehatan yang ditempatkan di kawasan terpen-cil atau perbatasan, lumayan kagok. Alasan infrastruktur yang dikemukan berimbas pada pem-erataan kesehatan yang setengah hati.Dokter Devy misalnya, pega-

wai tidak tetap (PTT) ini men-gungkapkan keluhannya selama setahun bertugas di Kepulauan

Karimata, Kecamatan Tanjung Satai, Kayong Utara.“Selama ini perjalanan saya

dari Pontianak menggunakan speedboat sekitar 5 jam baru sampai ke Kabupaten Kayong Utara. Tidak bisa langsung ke Tanjung Satai, harus menginap dulu di Sukadana karena kapal hanya satu kali dalam sehari. Jika kondisi airnya lagi surut berangkatnya sekitar jam 13.00,”

ungkap Devy kepada wartawan, Senin (2/4).Memang, sudah puluhan tahun

perjalanan dari Sukadana ke Tan-jung Satai bisa memakan waktu sekitar 2-2,5 jam tergantung ombak. “Masyarakatnya di sana cukup baik. Masalah utama yang saya hadapi adalah air bersih. Se-jak saya ditempatkan di sana mu-lai April hingga November terjadi kemarau panjang,” ceritanya.

Masyarakat hanya meman-faatkan air sumur. Walaupun Kepulauan Karimata terdiri dari 5 desa, namun sumber air yang memadai hanya di Tanjung Satai. Masalah air ini pula menjadi problem karena sangat susah untuk mendapatkannya setiap saat.“Penyakit yang dominan adalah

penyakit kulit. Penyakit lain kalau

PONTIANAK. Penjahat jalanan teru-tama penjambret dan penodong, sudah melibatkan pelajar. Uy, 16, dan Ad, 17, pelajar SMP dan SMK babak belur di-hakimi warga di depan RSUD Soedarso, Rabu (4/4) malam. Kedua pelajar itu mengendarai sepeda

motor Honda Beat warna putih dengan plat palsu. Mereka merampas tas seorang perempuan yang juga mengendarai sepeda motor lewat di depan RSUD

Soedarso. Berhasil menjambret tas, Ad yang

mengendarai sepeda motor langsung tancap gas diteriaki korban yang minta tolong. Belum jauh dari lokasi, sial Honda Beat yang dikendarainya menabrak batu yang disusun di sepanjang Jalan RSUD Soedarso. Jalan tersebut memang tengah diperbaiki. Nah, Uy dan Ad tersungkur ke jalan berbatu itu. Keduanya langsung dibekuk para pe-

kerja jalan yang sedang menyusun batu, sehingga Uy dan Ad tak berkutik dipit-ing mereka. Dalam sekejap warga pun berdatangan langsung menghajarnya hingga babak belur. Beruntung polisi yang sedang ber-

patroli melintas. Uy dan Ad langsung diamankan ke Mapolsek Sungai Raya. Setelah didata, Uy merupakan warga Tanjung Raya II, Kecamatan Pontianak Timur. Sedangkan Ad, warga Jeruju, Ke-

camatan Pontianak Barat. Wanita yang dijambret belum melaporkan kejadian ini ke kantor polisi.“Sejak turun dari rumah, kami memang

berniat menjambret. KB motor yang asli kami lepas dan diganti dengan KB motor palsu. Ketika melintas di depan RSUD Soedarso, kami melihat wanita mengendarai motor membawa tas. Saya menyuruh Ad menyerempet wanita itu,

Dua Pelajar SMP dan SMK MenjambretTerjungkal, Dihajar Masa di Depan RSUD Soedarso

PONTIANAK. Perubahan cuaca ekstrim yang lumayan drastis sepekan ini menimbukan mendung disertai angin. Kondisi itu diprediksi masih akan berlangsung hingga beberapa hari ke depan, khususnya hembusan angin kencang.“Kecepatan angin mencapai 20 knot meliputi seluruh

wilayah Kota Pontianak dan sekitarnya. Sedangkan cuaca beberapa hari ke depan berawan tebal dan berpotensi ter-jadi hujan ringan dan sedang,” tutur Dasmian, Prakirawan BMKG Pontianak dihubungi Equator, Rabu (4/4).Angin datang dari arah Barat Daya menuju Barat Laut.

Dengan kecepatan 20 knot angin masih belum masuk

Sepekan, Angin Capai 20 Knot

Halaman 7

Halaman 7

PONTIANAK. Masalah terganjalnya peme-karan Provinsi Kapuas Raya (PKR) akhirnya berbuntut perpecahan di internal DPRD Kalbar. Penyulutnya, pernyataan Ketua DPRD Minsen,SH menyikapi Surat Bupati Sintang Milton Crosby.”Pernyataan itu tidak pantas diungkapkan

Ketua DPRD Kalbar. Banyak warga masyarakat yang marah dan ingin protes, bah-kan ada yang ingin menggelar aksi demo. Apalagi, pemekaran PKR sudah lama diidamkan masyarakat Timur Kalbar,” ungkap Drs H Sya-faruddin, Hum, anggota Fraksi PAN DPRD Kalbar, Rabu (4/4).Menurutnya, semua sudah jelas

kalau melihat alur disposisi surat. Tapi Ketua DPRD Kalbar men-gatakan surat tersebut salah alamat. Kalau salah alamat tentunya dikem-balikan lagi kepada Milton.”Pertanyaan kita, mengapa Min-

sen sendiri mendisposisikan surat tersebut kepada Komisi A DPRD Kalbar. Dalam surat itu juga ter-tera jelas Milton atas nama Koordinator Provinsi Kapuas Raya,” katanya kepada wartawan di ruang Fraksi PAN.Syafaruddin menjelaskan, lembaran disposisi

surat tersebut sampai di Kabag Umum Sekretariat DPRD Kalbar pada 10 Juni 2010, kemudian lang-sung diinformasikan kepada Sekwan DPRD Kalbar dan diproses tanggal itu juga. Selanjutnya surat tersebut diberikan Sekwan kepada Ketua DPRD Kalbar, barulah pada 28 Februari 2012 surat itu diturunkan dan sampai di Komisi A pada 29

Februari 2012.“Ini artinya selama setahun delapan bulan surat

tersebut di meja Ketua DPRD Kalbar sengaja didiam-kan tanpa diproses. Ini kan jelas salah satu bentuk menghambat rencana pembentukan PKR. Wajar saja kalau Kapuas Raya selama ini tersandung ma-salah persyaratan administrasi,” sesal politisi daerah

pemilihan Sintang-Melawi-Kapuas Hulu ini.Kalau masalah Undang-Undang

Pemekaran PKR belum ada, kata Syafaruddin, jelas itulah yang tim pemekaran PKR dan masyarakat di 5 kabupaten tersebut mem-perjuangkanya. Jadi masalah ket-ersediaan anggaran, kemudian hibah untuk PKR serta asset dan yang lainnya bisa saja dibicarakan antara Pemerintah Provinsi Kalbar dan DPRD Kalbar, sepanjang ada komitmen untuk memperjuangkan PKR sesuai dengan keinginan ma-syarakat Timur Kalbar.“Bagaimana bisa untuk rencana

Kabupaten Tayan dan Sekayam Raya saja cepat proses dan ditindaklanjuti. Bahkan sudah ada surat Gubernur Kalbar mengenai persetujuan bantuan dana dan sebagainya, sementara PKR terkesan di-hambat,” ungkapnya.Masalah surat tersebut juga direspon tokoh

Masyarakat Kabupaten Sanggau Nasri Alisan. Dia sangat menyayangkan ada upaya menghambat rencana pembentukan PKR oleh Ketua DPRD Kalbar.

Soal PKR Berbuntut PanjangAlasan Ketua DPRD Dinilai Tak Pantas

PenahananSurat Milton

SINTANG. Ketua DPRD Sintang Harjono, kecewa atas sikap Ketua DPRD Provinsi Kalbar yang me-nahan surat Milton Crosby selaku Koordinator Tim Pembentukan Provinsi Kapuas Raya (PKR).“Saya sebagai orang Sintang

yang ingin pemekaran Kapuas Raya kecewa. Kenapa dihambat? Kenapa tidak dilanjutkan,” kes-alnya.Harjono melihat ada kepentin-

gan politik dibalik penyembunyian

surat tersebut. “Kapuas Raya bukan komoditas

politik, bukan kepentingan kelom-pok, tapi kepentingan rakyat timur Kalbar. Ini bukan keinginan, tapi kebutuhan,” tegasnya.Kepentingan politik yang dimak-

sudkan Harjono, tidak terlepas dari Pemilihan Gubernur Kalbar 2012. “Yang menyembunyikan itu siapa? Apa maksud disembunyikan surat itu. Saya yakin masyarakat sudah bisa menilai bahwa maksud dari

hal itu. Pasti ada hubungannya dengan Pilgub,” yakinnya.Penyembunyian surat tersebut

sangat merugikan masyarakat timur Kalbar. Dampak dari hal itu proses pemekaran Kapuas Raya menjadi terhambat. “Menurut informasi ada 13

Provinsi baru, tapi kita (Kapuas Raya) tidak masuk,” ujar Harjono.Seharusnya, sambung Harjono,

biarkan proses pemekaran Kapuas

Rakyat Timur Kalbar BerangHarjono: Berlatar Belakang PolitisHarjono BejangKetua DPRD Sintang

Andi Jap

Dua pelajar yang menjambret diamankan di Polsek Sungai Raya.SYAMSUL ARIFIN

PONTIANAK. Dapat kabar koalisi PPP, PAN, PKS, PBR dan Partai Hanura belum disewakan perahunya, DPD Partai Golkar Kalbar melobi mereka.“Masih sebatas menyamakan pandangan.

Mudah-mudahan saja Partai Golkar bisa menja-lin koalisi dengan partai lain untuk mengusung

satu pasangan calon,” tutur H Gusti Hersan Aslirosa, Ketua Tim Pilkada DPD Partai Golkar Kalbar kepada wartawan di Gedung Zamrud, Rabu (4/4).Hersan mendengar isu di luar bahwa Partai

Koalisi itu telah memiliki calon. Namun setelah

Golkar Dekati Partai Koalisi16 Balon Kembalikan Berkas

H Syafaruddin

Halaman 6

Halaman 6

Halaman 6

PONTIANAK. Karut-marut permasala-han pertambangan di Kalbar dianggap perlu diatur dengan Perda. Raperda pertambangan harusnya memihak dan menguntungkan masyarakat.“Melihat potensi alam kita, khususnya

tambang mineral dan batubara cukup kaya.

Tetapi ketika kita mau mengeksploitasinya ditemukan berbagai permasalah termasuk tumpang tindih. Karena itu dipandang perlu diajukan Raperda tentang pertambangan yang berpihak kepada masyarakat,” ungkap Wagub Drs Cristiandy Sanjaya,MM

Raperda Tambang Harus Berpihak ke Masyarakat

Halaman 6 Halaman 7

Page 2: 5 April 2012

INTERAKTIF

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: R Rido Ibnu Syahrie. Redaktur Pelaksana: Hamka Saptono.Redaksi: Mahmudi, Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Mis-rawie. Staf Redaksi:Julianus Ratno, Samsul Arifi n.Umum dan Personalia: Djailani Kasno.Pracetak/Tata Wajah: Mustaan (Koordinator), Dennis, Defri (ii), Yudi. Kota Pontianak: Kiki Supardi, Sahirul Hakim, Taufi q. Kubu Raya: Yuniardi. Biro Mempawah: Alfi Shandy (Jl Teratai Blok A No 3 Telp 0561-691326). Biro Biro Sing-kawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho (Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Desa Dalam Kaum, Sambas Telp. 0562-392738). Biro Sanggau: M Khusyairi (Ka Biro) (Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sang-gau). Biro Landak: A.Sutarjo (Jl Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal.2 Ngabang). Biro Kayong Utara: Kamiriludin (Ka Biro) (Jalan Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana). Ketapang: Kiram Akbar. Biro Sekadau: Abdu Syukri. Biro Kapuas Hulu: Arman Khairiadi (Jl M Yasin, Putussibau Utara No 3 (Telp. 0567 22877). Biro Melawi: Sukartaji (Ka Biro) (Jl Juang Nanga Pinoh. Telp. 0568-22069). Biro Sintang: Suhardin (Jl Oevang Oeray Baning Sintang (Lantai 2 Graha Pena Kapuas Post Sintang). Biro Bengkayang: Yopi Cahyono. Promo Bisnis: Darussalam. Sekred: Juliati Fitria. Website: Hendra Ramawan. Keuangan: Nurbani (Koord), Julia Novitasari. Iklan:A Jaiz (Koord) Uray Kamaruzaman, Darussalam, Jenggo, Deny A . Pemasaran: Rosadi Jamani (Manager), Kiki Rizky. Divisi Even: Mohamad Qadhafy. Distribusi: Abubakar. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Min-ggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828 Tarif iklan per milimeter kolom: Hitam putih Rp 7.000,00. Spot colour: Rp 10.500,00. Full colour: Rp 15.000,00. Iklan baris: Rp 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris). Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan, (luar kota tambah ongkos kirim). Bank: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas. Perce takan: PT Akcaya Pariwara. (Isi di luar tanggung jawab percetakan).

Jawa Pos Media Group

Harian

SIUPP: Nomor. 792/Menpen SIUPP/1998 Tanggal 9 Desember 1998. Terbit 7 kali/minggu

Alamat: Jalan Arteri Supadio Km 13,5. Telepon: (0561) 768677 (hunting), 725550. Fax: (0561) 768675. Telepon: (0561) 743344 (hunting), 760646. Fax: (0561) 760147.

Kamis, 5 April 20122

Redaksi menerima opini pembaca, maksimal 1 halaman kwarto ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: [email protected]

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun k omentar Anda tentang la ya nan umum dalam kolom SMS Inter Aktif. Untuk SMS yang be lum di muat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta. HP : 081345479682HP : 081345479682

Pembina : Dahlan Iskan. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS.

Penerbit: PT Kapuas Media Utama Press.

EQUATORIAL

Media dan ‘Gurita Kepentingan’

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAKDI PONTIANAK

Dikeluarkan 30 Maret 2012Jenis Komodi� Distributor

(Rp)Eceran

(Rp)

Doc Broiler Final Stock/ekorBroiler Hidup/Kg Ayam Buras Hidup/KgDaging Sapi/KgDaging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Starter/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/Kg Pakan Pedaging Finisher/Kg Kulit Sapi/Kg Kulit Kambing/Lembar

6.00018.00050.00067.500 65.00070.00017.000

5.500 5.4004.2506.0005.800

--

6.50020.00070.00072.000 70.00080.00018.000

5.700 5.6004.5006.5006.000 7.500

20.000

Data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar

TELEPON PENTING

Rumah SakitRS. Soedarso 737701RS. St. Antonius 732101RS. YARSI 739685

Poltabes Ptk 734900Polsek Ptk Kota 7558880Polsek Ptk Barat 774766Polsek Ptk Selatan 736184Polsek Ptk Timur 742910Polsek Ptk Utara 883126

Din Kebakaran Kota 730897PMK PB 736344PMK Bintang Timur 585511PMK Merdeka 7171666PMK Sei Raya 7159596

PDAM

Pemadam Kebakaran

Polisi

PDAM 767999

Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak

577868��

Laporan Harga Sembako Kota Pontianak(Pasar Flamboyan, Dahlia, dan Teratai)

Dikeluarkan 31 Maret 2012Jenis Komodi� Harga Eceran

Beras Pandan WangiBeras KampungMinyak GorengDaging SapiDaging AyamTelur AyamGula PasirKacang TanahBawang MerahCabe MerahCabe RawitKacang PanjangKentangKubisWortel

10.0008.500

11.50078.000 26.000

1.15011.00016.000 14.50039.00056.500

5.000 8.0008.0008.000

Sumber : Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Kota Pontianak

Oleh: Ahmad Saufi Denis McQuail sangat meya-

kini peran besar media sebagai mesin citra di abad modern. Me-dia bukan sekedar jejaring mesin yang memberikan kabar dan berita kepada khalayak semata, tapi mampu mengontrol dan mengarahkan pikiran publik. Dengan suguhan pesan yang

disampaikan media, masyarakat mencernanya sebagai pesan apa adanya, tanpa tendensi, sampai membangun zona pengetahuan baru. Itulah alasan mengapa Mc-Quail menegaskan media seb-agai mesin pembentuk opini dan pengetahuan pada abad ini.Di Indonesia, keterbukaan

politik atau semacam glasnost, tidak hanya memberikan ruang besar bagi kebebasan publik, tapi juga kebebasan media. Ranah kebebasan bagi media salah satu capaian era reformasi yang paling dirasakan. Pada masa Orde Baru (Orba), media dikanalkan menjadi satu melalui legitimasi dan otoritas negara. Media-media plat merah terse-but menyebarkan berita-berita untuk menopang kekuasaan pemerintahan Orba. Tepatnya, istilah Athusser, media menjadi manifestasi ideological state apparatus pemerintahan Soe-harto. Ketika era “glasnost” itu sedang

berlangsung, media bergerak be-bas, namun bukan berarti tanpa muara dan sentrum. Keruntuhan tangan negara membuka jeruji yang memenjarakan kebebasan, mendorong terjadinya perge-seran sentrum di dalam tubuh media. Negara tidak lagi me-mainkan peran strategis, melain-kan hanya berpartisipasi dalam menjamin ketersediaan ruang kebebasan melalui regulasi dan kekuatan legitimasinya. Hal ini terlihat dalam upaya negara mengeluarkan undang-undang yang mencoba mengontrol ke-bebasan media. Kuasa dan IndustrialisasiNamun demikian, pascare-

formasi pergeseran media be-rada dalam dua sentrum, yakni kekuatan modal dan relasi kua-sa. Pergeseran itu beralih dari kuasa negara ke arus sentrum modal dengan menguatnya industrialisasi media. Disinilah, perangai media bergeser dari mesin ideologi negara (ideo-logical state apparatus) ke ruang kompetisi pasar. Logikanya pun beralih, tidak lagi mengawal ke-pentingan negara dan penguasa, tapi mengawal kepentingan akumulasi modal yang seban-yak-banyaknya.

Nalar media sebagai bisnis pun kian menggurita. Kiblat akumulasi modal media meng-gerakkan aktivitas media ke arah komersialisasi. Kualitas program kemudian tereduksi sejauh mana program tersebut mencapai rate dan share yang tinggi sebagai syarat untuk meraup keuntungan, sedang-kan nilai dan efek pesan tidak lagi menjadi penting. Walhasil, media pun bergerak liar dan berubah menjadi mesin ide-ologi pasar yang konsumtif. Pemberitaan video mesum artis yang menghebohkan satu bulan penuh adalah contoh betapa ideologi pasar itu begitu kuat, karena mendatangkan rate dan share yang tinggi.Media tidak lagi beragam,

melainkan bergerak dalam warna yang seragam dalam akumulasi kapital. Jika masa Orba, media terbelah ke dalam dua wajah, sebagai oposisi atau bagian dari pelindung negara. Kompetisi dan pertarungannya sangat ideologis. Tapi pas-careformasi, media berlomba-lomba dalam satu semangat komersialisasi, ajang untuk mendongkrak keuntungan sebanyak-banyaknya melalui industrialisasi berita. Sehingga, nilai ideologis berita acap ter-eduksi oleh neraca akumulasi keuntungan dan nalar bisnis. Nalar kapitalisasi media yang

demikian tidak jarang sampai melabrak pondasi etika yang sudah terbangun di tengah masyarakat. Sehingga dengan kebebasan, media yang di-harapkan mampu memperkuat karakter dan pondasi kebang-saan terjungkirbalikkan men-jadikan media sebagai sarana mengeroposkan etika bangsa. Peran dan tugas mulia media terabaikan akibat etika ke-bangsaan dielakkan di bawah kepentingan bisnis.Kekua tan med ia akan

mengerikan ketika zona bisnis yang demikian kuat didukung dengan masuknya kepentin-gan-kepentingan untuk men-guasai politik negara. Disini-lah kekuatan bisnis media b e r s enyawa dengan kekua-t a n p o l i t i k berlangsung. Media t idak hanya menjadi alat akumulasi kapital, tetapi juga menjadi alat kontestasi k e k u a s a a n . Media benar-benar menjadi alat konstruksi

opini sebagaimana keyakinan McQuail di atas ketika kekua-tan pengusaha dan penguasa bersenyawa menggerakkan media. Segala pesan yang disam-

paikan kepada masyarakat berubah menjadi bungkus yang menyembunyikan sekian kepentingan, baik kepentingan modal ataupun kepentingan kekuasaan. Sehingga, jarang sekali spirit edukasi menggela-yuti nafas dunia media, kecuali pertarungan penanda dan per-tanda untuk modal dan kekua-saan. Penanda dan pertanda itu disuguhkan melalui berita-berita dan program lainnya. Itulah yang kita saksikan akhir-akhir ini, yang mulai ditunjukkan se-cara vulgar di hadapan publik. Nation ApparatusMengharapkan negara kem-

bali mengontrol media tentu tidak mungkin. Membiarkan me-dia bergerak liar pun tidak dapat dibenarkan. Karena itu, dibutuh-kan entitas-entitas independen yang kuat mengontrol (bukan mengendalikan) gerak media. Selama ini entitas formal belum maksimal melakukan kontrol kuat terhadap media. Sedangkan mengharapkan civil society juga tidak cukup tenaga menghadan-gnya. Diperlukan keberpihakan nilai untuk menyokong daya kontrol terhadap media. Meskipun terkesan utopis,

selain itu diperlukan kesadaran tulus bagi penggerak media agar memainkan fungsinya sebagai alat penguat kebangsaan. Tidak lantas semakin mencabik dan meruntuhkan pondasi bangsa. Media harus menjadi ideologi-cal nation apparatus, bukan state apparatus. Peran tersebut sangat dinantikan di tengah kecamuk nasionalisme dan rasa persatuan yang rapuh di Indo-nesia. Daya konstruksi pengeta-huan media sejatinya diarahkan untuk mengonstruksi penguatan spirit kebangsaan, sehingga bangsa kita tidak runtuh oleh anak bangsanya sendiri. (*)

Penulis adalah kader HMI Cabang Pontianak

Kenaikan BBM hampir setiap tahun terjadi adalah suatu hal yang lumrah di negeri ini, karena banyak masalah kebocoran uang negara di negara ini yang harus ditutupi. Bagi masyarakat di bawah garis kemiskinan, tidak pernah akan menjerit tentang kenaikan BBM. Tidak naik pun BBM juga mereka tidak butuh, karena tidak punya sepeda

motor. Dampak kenaikan BBM tentu berpengaruh terhadap kenaikan sem-bako, juga tidak berpengaruh terhadap rakyat miskin, karena mau dibeli pakai apa? Pemilik sepeda motor isi 2 liter cukup untuk dua hari. Yang jadi masalah, setiap hari masyarakat ekonomi kuat dan koruptor

gonta-ganti mobil, jalan jadi macet membuat kebisingan kota. Hati-hati negara kita diatur oleh kaum kapitalis. Koruptor memang tersohor, terhor-mat, penyelamat, akan tetapi pengkhianat!.Ibrahim Myh.

08215040941426-3-2012 13.19

BLT dan BBM. Sangat sedih melihat rakyat ini, berteriak disana-sini hanya ingin suaranya didengar, bahkan rela mengorbankan nyawanya hanya untuk memperjuangkan 1 liter bensin, yang harganya tidak sebanding dengan harga nyawa.Rasa keprihatinan dan solidaritas antar sesama sangatlah mendalam,

dimana bersikeras menolak naiknya harga BBM. Namun bila kita melihat seolah-olah aspirasi mereka dipandang sebelah mata. Bagaimanapun kepu-tusan ada di tangan wakil rakyat.Sebenarnya BLT bisa saja dialihkan untuk menambah subsidi BBM,

ketimbang dibagi-bagikan, karena jangan sampai BLT hanya menjadi penge-coh mengobati luka hati rakyat.Memang kenaikan BBM di negeri ini belum seberapa dibandingkan Be-

landa, yang katanya Rp 22 ribu per liter. Namun, kenaikan yang tidak hanya berfokus pada BBM saja, itulah yang menyakitkan.

08565448148430-3-2012 09.51

Boleh percaya dan boleh tidak, bahwa keputusan DPR RI tentang Pe-rubahan APBN tahun 2012 adalah bom waktu yang dalam tempo enam bulan nanti akan meledak, apabila Pemerintah Republik Indonesia tidak bisa menurunkan kembali semua jenis harga bahan pokok yang berlomba-lomba melonjak naik, sejak rencana akan dinaikkannya harga BBM sampai saat ini. S umbe r p em i cunya

yaitu tambahan pasal UU APBN Perubahan 2012 yang memberi peluang bagi pemerintah untuk menai-kkan atau menurunkan harga BBM dalam jangka waktu enam bulan berjalan. Mari kita lihat saja nanti, semoga pemerintah bisa mengendalikan semua jenis harga barang kebutuhan pokok, hingga subsidi bisa dikurangi tanpa menaikkan harga BBM.

08215227311131-3-2012 07.18

Pemerintah harus tunda. Harga BBM ditunda, kami minta pemerintah segera tunda dan turunkan harga kebutuhan lain yang sudah dinaikkan, tangkap semua pelakunya termasuk SPBU.

0897983562431-3-2012 08.09

ANGGAPANT

Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) memang tidak jadi naik per 1 April. Tapi ini hanya penundaan sesaat, karena keputusan rapat paripurna DPR, Sabtu (31/3) dini hari, justru menunjukkan kelihaian politisi Golkar melakukan manuver politik dan akhirnya “menang”.Pasal 7 ayat 6 UU 22/2011 tentang APBN 2012 menyatakan, “Harga

jual eceran BBM bersubsidi tidak mengalami kenaikan” ingin dikunci PDIP, Gerindra dan Hanura tanpa penambahan apapun. Ini berlawanan dengan sikap Demokrat.Tapi dengan mudahnya skenario atau opsi yang ditawarkan Demokrat

dijungkirbalikkan lewat opsi dari Golkar. Opsi itu adalah Pasal 7 ayat 6 ditambah ayat 6A bunyinya, “Dalam hal harga rata-rata minyak mentah Indonesia (Indonesian Crude oil Price/ICP) dalam kurun waktu berjalan mengalami kenaikan atau penurunan lebih dari 15 persen dari ICP yang diasumsikan dalam APBN Perubahan Tahun Anggaran 2012, Pemerintah berwenang melakukan penyesuaian harga BBM bersubsidi dan kebijakan pendukungnya.” Dengan catatan di pasal penjelasan, kenaikan dan penu-runan yang terjadi adalah dalam kurun enam bulan.Keputusan ini membuat publik semakin bingung, apakah BBM boleh

dinaikkan setelah enam bulan, atau bisa sebelum enam bulan kalau tiba-tiba ICP mencapai 15 persen. Di sisi lain, BLSM tidak jadi dibagikan karena harga BBM tak jadi naik. Padahal, sekarang harga-harga sudah naik begitu ada rencana pemerintah menaikkan harga BBM. Pendapat Anda?

ASALAH KITAM

Tidak heran lagi kalau menemukan sebuah rumah sakit di Kalbar tidak memiliki dokter spesialis. Jangan juga kaget apabila banyak pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) yang tidak mempunyai dokter umum.

Begitulah kondisi nyata di Provinsi Kalbar yang merupakan salah satu provinsi dengan wilayahnya yang luas, infrastrukturnya yang sulit, dan masih mempunyai wilayah teriso-lasi. Beginilah potret daerah yang berbatasan langsung dengan negeri jiran.

Kesehatan sebagai salah satu indikator yang berkontribusi pada human development index (HDI) memang masih menjadi tugas berat bagi pemangku kebijakan di daerah ini dalam mewujudkan targetnya, melayani masyarakat.

Dalam skala nasional pernah diprogram-kan Indonesia Sehat 2010. Telah dua tahun berlalu, namun hasilnya belum terasa signifi -kan. Terutama penjabaran program tersebut berikut program lainnya di bidang kesehatan yang terkadang kurang direspons daerah.

Dalam hal penyebaran dokter misalnya, sulit terpenuhi rasio satu dokter umum meng-cover 1000-2000 penduduk. Sangat jauh lagi rasio untuk dokter spesialis dan dokter gigi. Permasalahan pokoknya kalau di Jawa dihadapkan pada masalah besarnya jumlah penduduk yang ditangani.

Sedangkan dokter di luar Jawa seperti di Kalbar akibat luasnya wilayah, penduduk yang terpencar, dan geografi s yang relatif lebih sulit. Dokter yang ditugaskan di Kalbar tentu saja lebih berat menanggung beban dan risiko kerja. Sebab bukan saja menghadapi pasien, melainkan tantangan alam dan kon-disi medan yang sulit. Bisa dibayangkan suka duka jika ada seorang dokter yang bertugas di pedalaman atau di dekat perbatasan?

Upaya untuk pemenuhan dokter memang harus diakui telah diupayakan. Berdirinya fakultas kedokteran Untan menjadi salah satu jawaban atas tantangan tersebut. Beberapa waktu lalu, sebanyak 41 dokter baru pegawai tidak tetap (PTT) juga didrop lagi ke Kalbar periode ini. Tugasnya menggantikan dokter PTT sebelumnya yang sudah bertugas seta-hun dan akan melanjutkan studi.

Berbagai upaya itu memang belum maksi-mal. Ditambah lagi minimnya sarana dan prasarana. Pengabdian bagi seorang dokter memang penting di tengah kurangnya sa-rana, sedangkan tuntutan masyarakat tidak bisa ditunda-tunda. Tanggung jawab yang besar dalam menjalankan kode etik, tidak bisa dielakkan lagi.

Pun demikian, dokter juga terkadang dihadapkan pada faktor lain. Sehingga dokter-dokter, terutama spesialis, lebih ban-yak memilih tinggal dan bekerja di wilayah perkotaan. Seperti halnya persebaran guru, dokter juga demikian.

Dalam kondisi ini, pemerintah daerah mesti memiliki formula khusus untuk menyelesaikan masalah-masalah yang berhubungan dengan pelayanan publik, lebih khususnya layanan bidang kesehatan. Kita tidak semestinya lagi disuguhkan peristiwa, seorang pasien keburu meregang nyawa di jalan sebelum tiba di rumah sakit akibat infrastruktur jalan yang hancur. Atau insiden lain yang disebabkan ketiadaan dokter dan peralatan medis.***

Pengabdian Dokter

Page 3: 5 April 2012

PONTIANAK. Rusaknya ruas Jalan Tabrani Ahmad yang jadi akses penghubung antara Kelurahan Sungai Jawi Dalam dengan Kelurahan Sungai Beli-ung, hendaknya segera mung-kin diperbaiki. Mengingat ruas Jalan Ta-brani Ahmad dapat memecah menumpuknya kendaraan di ruas jalan utama. Sehingga kemacetan yang kerapkali terjadi di ruas jalan utama bisa

diatasi. “Sepengetahuan saya ruas jalan ini sudah dianggar-kan. Hanya memang sampai hari ini proses tender masih belum berlangsung, makanya kita minta supaya Dinas Pe-kerjaan Umum (DPU) Kota Pontianak bisa mempercepat proses tender,” tutur anggota Fraksi Golkar DPRD Kota Pon-tianak, Sugiri Aswat SH, pada Equator. Permintaan Aswat memang tidak terlalu berlebi-

han, karena rusaknya ruas jalan Tabrani Ahmad sangat mengganggu pengendara mo-tor dan pengemudi mobil yang setiap hari lalu lalang disana. Selain itu, DPU harus benar-benar memerhatikan faktor alam dalam melaksanakan proses pengerjaan proyek. “Sekarang musim kemarau, ini momentum tepat bagi DPU un-tuk memulai tender. Sehingga ketika proyek dilaksanakan,

tidak mengalami kendala den-gan cuaca,” yakinnya.Aswat juga meminta, ma-syarakat Jalan Tabrani Ahmad yang sebagian tanahnya atau tanamannya terkena pelebaran, hendaknya dapat merelakan lahannya yang terkena pem-bangunan jalan. Kendati be-gitu, Aswat juga mengingat-kan, Pemkot Pontianak dapat melakukan sosialisasi terlebih dahulu pada masyarakat men-

genai rencana pelebaran ruas Jalan Tabrani Ahmad. “Kita memberikan apresiasi pada Pemkot karena sudah menepi-kan tiang listrik yang berada di depan Kantor Camat Pontianak Barat. Sekarang tinggal warga yang biasa memarkir truk di depan kantor camat, jangan lagi parkir disana. Karena jalan itu di bangun, bukan un-tuk dijadikan sebagai tempat parkir,” terangnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Pontianak, Ir H Edi Rusdi Kamtono MM men-gakui, proses pembangunan Jalan Tabrani Ahmad masih dalam tahap tender. “Kita minta masyarakat bersabar, karena dalam tahun ini kita berupaya untuk menuntaskan pemban-gunan Jalan Tabrani Ahmad,” ucapnya. (ton)

PNSPNS

FIESTAFIESTA

DPDP800800rbrb**

ANGSANGS465465rbrb**

- PENJUALAN- BENGKEL RESMI- SPARE PARTS ASLI

*Syarat & ketentuan berlaku

DPDP

750*750*rbrbANGSANGS

475*475*rbrb

DEALER RESMI SEPDEALER AMAN

EDA MOTOR HONDADAN TERPERCAYA

IDEAL MOTORJl. Sisingamangaraja No. 54-56

PONTIANAKTelp. (0561) 736149, 730856

TERIMA TERIMA TUKAR TAMBAH

TUKAR TAMBAH

ProsesProsesCEPAT,CEPAT,

MUDAH & MUDAH & MURAHMURAH

Kamis, 5 April 2012PRO PONTIANAK3

Panas Berdebu, Hujan Penuh LumpurSegera Tender Jalan Tabrani AhmadKopi PancongKopi Pancong

PONTIANAK. Kehidupan manusia di bumi, menurut anggota DPRD Kota Pontianak, Syarif Alwi Al Muntahar, selalu diper-hatikan para malaikat. Bahkan tak jarang, malaikat turun langsung untuk menyaksikan langsung perbuatan manusia di bumi.“Pada suatu hari, sang malaikat ke bumi. Satu persatu negara ia kunjungi, mulai dari Amerika, Perancis, Jerman, Uruguay, Cina hingga Brunei. Sang Malaikat lantas mengunjungi Indo-nesia dan melihat-lihat situasi serta keadaan di negara yang terkenal dengan Gemar Ripah Loh Jenawi ini,” kisah Alwi, menceritakan sebuah kisah lucu.Setelah puas mengelilingi seluruh Kota dan Kabu-paten yang ada di Indonesia. Pulanglah sang Malaikat kembali keatas langit. Begitu sampai di langit, malaikat yang bertemu den-gan Nabi berdialog.“Sang nabi bertanya dengan Malaikat. Kenapa setelah kamu turun ke bumi ia menangis,” ucap Alwi. Mendengar pertanyaan itu, sang malaikat pun men-jawab.”Saya sangat sedih, karena saat saya ke Indonesia ajaran memilih kepala daerah berbeda dengan yang diajarkan nabi. Sekarang ini di Indonesia yang terpam-pang benderelah, baliholah. Nampaknya ajaran ikhlas dan tawakal sudah jarang digunakan saat pemilihan kepala daerah di Indonesia, itu yang membuat saya sedih,” pungkasnya sembari tersenyum lebar. (dna)

Ikhlas Pampang Baliho

Walikota Motivasi Siswa Berkebutuhan KhususPONTIANAK. Lantunan lagu Aek Kapuas, mewarnai per-temuan siswa berkebutuhan khusus dengan Walikota Ponti-anak, H Sutarmidji SH, MHum. Para siswa dari Sekolah Cahaya Bangsa ini pun sangat antusias melantunkan lagu-lagu hits di hadapan orang nomor satu di Kota Pontianak, Senin (4/2).Lantunan lagu yang dib-awakan para siswa, ternyata memberikan hiburan tersendiri bagi Sutarmidji. Hal itu terlihat dari raut wajahnya yang terli-hat tanpa beban. Para siswa berkebutuhan khusus ini, memang sengaja

diboyong pihak sekolah untuk bertatap muka langsung den-gan Walikota Pontianak. Tam-pak rombongan pun diterima langsung Sekda Kota Ponti-anak, M Akip dan Ketua KPAID Kalbar, Alik Rosyad.Kepala Sekolah Cahaya Bangsa Pontianak, Najmud-din mengatakan, sekolahnya dikhususkan kepada siswa berkebutuhan khusus. Sejak didirikan tiga tahun lalu, seko-lah ini telah menelurkan lebih 80 siswa.Saat ini saja, terdapat 85 siswa yang mendapatkan pen-didikan khusus di berbagai

tingkat pendidikan. Tingkat pengenalan sebanyak 12 siswa, SD 45, SMK 15 siswa, dengan tenaga didik 25 guru.Sekolah ini tidak seperti sekolah umumnya, terutama materi belajar yang diberikan kepada siswa. Sekolah Ca-haya Bangsa menggunakan teknologi sebagai basis belajar siswa. “Memiliki laptop men-jadi syarat bagi siswa yang ingin menimba ilmu di sini,” kata Najmuddin.Sutarmidji dalam sambutan-nya berjanji, Pemkot Pontianak mendukung segala macam bentuk pendidikan. Terutama

bagi anak-anak berkemampuan khusus yang menurutnya ha-rus mendapatkan pendidikan. Tahun ini, lanjutnya, Pemkot Pontianak membangun seko-lah luar ruang di Pal V dengan lahan luas. Sekolah ini nanti-nya juga bisa dipergunakan oleh anak-anak berkebutuhan khusus.Menurut dia, banyak anak-anak berkebutuhan khusus berhasil dan bisa mandiri. “Siapa pun harus mendapatkan ilmu agar mereka bisa mandiri. Pemerintah akan coba melihat apa yang bisa dilakukan, akan kita lakukan,” kata Sutarmidji.

Sebelum pertemuan bera-khir, siswa SMK sekolah itu me-nyerahkan tiga pohon trembesi kepada Walikota Pontianak. (dna)

Suhu Kota Pontianak Capai 35 Derajat PONTIANAK. Cuaca panas di-perkirakan terus berlangsung sepanjang April hingga 35 derajat. Badan Meteorologi, Kli-matologi dan Geofi sika (BMKG) Supadio Pontianak mempre-diksikan, suhu panas melanda Kota Pontianak dan sekitarnya mencapai 35 derajat celsius.Namun, peluang hujan masih akan terjadi merata di seluruh Kabupaten/Kota Kalbar. “Pelu-ang hujan masih berpeluang dengan intensitas ringan hing-ga sedang,” kata Prakirawan Cuaca BMKG Supadio Ponti-anak, Debi, Senin (2/4).

Menurutnya, curah hujan dengan intensitas sedang akan terjadi beberapa hari men-datang. Terutama di Kota Pon-tianak, Kabupaten Pontianak, Melawi, Ketapang, Sintang, dan Kapuas Hulu, dengan intensitas antara 0 hingga 20 millimeter perhari. “Hujan ini diprediksi terjadi pada sore hari. Seperti yang kita lihat, Senin (4/2), hu-jan mulai turun,” ungkapnya.Prakirawan Awan BMKG Supadio lainnya, Dasmian men-gatakan, cuaca panas yang terjadi di Kalbar, khususnya di Pontianak dan sekitar itu

dikarenakan pergerakan suhu matahari. “Sejumlah ahli menu-turkan bahwa suhu matahari kini bergerak ke utara, ke arah jarak yang paling dekat dengan bumi, karena dekat, panaslah bumi. Pergerakan suhu matahari itu juga menan-dai pergantian musim. Karena

ada masa transisi ke musim kemarau, dan memang saat ini ada kalanya hujan, ada kalanya panas,” jelas Dasmian.Lebih lanjut Dasmian menu-turkan, akibat embusan angin pada lapisan atas. Pola angin itu cenderung menyebar, men-gacak-acak sejumlah zat, jadi-lah awan pun sulit terbentuk.“Lantaran awan tak ada, sinar matahari langsung me-manggang bumi. Selain itu, dampak dari suatu kondisi, di mana tekanan udara lebih ban-yak tertarik ke wilayah selatan bumi,” jelasnya lagi.

Kondisi itu berdampak pada sedikitnya uap air tersisa yang menyebabkan sedikitnya curah hujan yang terjadi. Apalagi, siklon tropis memiliki tekanan rendah hingga menarik awan yang berada di selatan bumi.Dampak perbedaan tekanan pada awan, serupa perbedaan ketinggian pada air. Siklon tropis memiliki tekan-an jauh lebih rendah ketimbang udara di sekitarnya sehingga awan tersedot dengan cepat. “Akibatnya terjadi perubahan cuaca dari yang biasanya hujan jadi panas,” tutupnya. (oen)

Berlangsung Sepanjang April

Sutarmidji. DOK

Jalan Tabrani Ahmad yang mengalami kerusakan. DOK

Alwi Al Muntahar. DOK

Sugiri Aswat. DOK

Page 4: 5 April 2012

SINGKAWANG. Tidak mau keting-galan dengan organisasi-organ-isasi lainnya, Yayasan Dharma Budha Maitreya berinisiatif ikut mensosialisasikan Persalinan Aman Akselerasi Penurunan Angka Kema-tian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB).“Setelah mengikuti pelatihan

beberapa waktu lalu, saya merasa ini harus dikembalikan kepada pors-inya. Disini guru-guru setiap hari menghadapi anak murid yang juga

bagian dari kita. Sehingga informasi seperti ini bisa disampaikan, agar semakin banyak orang mengetahui tentang kebaikan ASI,” kata Tjhin Jiu Siu, Ketua Yayasan Dharma Buddha Maitreya ketika menghadiri sosialisasi di Aula Kompleks Sekolah Yayasan Dharma Budha Maitreya, kemarin (4/4).Sosialisasi tentang manfaat ASI

tersebut dihadiri Duta ASI Kota Sing-kawang yang juga Ketua Tim Peng-gerak Pemberdayaan Kesejahteraan

Keluarga (TP-PKK) Kota Singkawang, Elisabeth Majuyetty Hasan Karman, serta dewan guru dari SD hingga SMK di bawah naungan Yayasan Dharma Budha Maitreya.Dalam kesempatan tersebut, Ke-

pala Dinas Kesehatan Kota Sing-kawang, dr Nurmansyah menyam-paikan rasa syukurnya atas respon positif dari yayasan, yang bersedia mensosialisasikan manfaat ASI untuk mengurangi AKI dan AKB di Kota Singkawang.

“Kami dari Dinas Kesehatan dan perwakilan Kinerja-USAID berteri-makasih sekali kepada Yayasan Dhar-ma Buddha Maitreya, mudah-mudah-an langkah seperti ini juga diikuti or-ganisasi lainnya,” harap Nurmansyah.Sosialisasi sebagai upaya untuk memberikan informasi mengenai manfaat ASI, kata Nurmanyah sangat penting dilakukan. Terutama untuk menyatukan persepsi bahwa ASI merupakan suatu kebutuhan. “Peran bapak dan ibu guru sangat

diperlukan sekali untuk menyampai-kan informasi kepada anak didik, keluarga dan masyarakat di sekitar tempat tinggal masing-masing,” katanya.Dia mengharapkan para guru di

yayasan Budha tersebut menjadi kepanjangan tangan atau Duta ASI, untuk memberikan informasi kepada masyarakat mengenai pent-ingnya pemberian ASI demi tumbuh kembang generasi penerus bangsa. (dik)

Yayasan Budha Sosialisasikan ASI

KALBAR RAYA4 Kamis, 5 April 2012

Graha Pena Equator Lt 3 Jl. Arteri Supadio Km 13.5 Kubu raya

L A R I SL A R I SIKLAN BARISIKLAN BARIS

Pemasangan iklan Hub :0561 - 79113220561 - 7911322

Tarif Iklan BarisTarif Iklan BarisRp. 7.000/baris

Min 3 Baris, Max 5 baris(1 Baris 42 Karakter)

Tarif Paket UmumTarif Paket Umum30 x Rp. 200.00021 x Rp. 150.00014 x Rp. 125.0007 x Rp. 100.000

- Melayani Carter Dalam & Luar Kota- Pengiriman Barang

ARIS Transportasi

Sintang : Hp :

082152599899085750111101( Pasar Inpress)

Telp : (0561) 7161816 (0561) 779655Hp : 081256271689 081257488955PontianakKantor Pusat :Jl. Tabrani AhmadKomp : Hasia Permai No. B 8

Pontianak - Sintang PPPontianak - Sintang PP

Menjual :

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak(Jl. Penjara / depan Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

PD. ANEKA BATU ALAM

REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH

DITANGANI LANGSUNG OLEHSHINSHE MURSYID AL MUDAWALI

HP. 081345500116Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19Samping Ramayana Mall Pontianak

Buka: 08.00-20.00 WIB

EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN

THERAPY

JOHANES 0812566061250561 753897 7

Proses

MUDAH & CEPAT

SWIFT-APV-SX4-X OVER

DISCOUNT s/d 25 Jutaan

Kunjungi Workshop Kami :Kunjungi Workshop Kami :

• Lebih 1000 Model Undangan Terbaru• Lebih 1000 Model Undangan TerbaruMelayani :Melayani :

• Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, • Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, Digital PrintingDigital Printing

• Aneka Souvenir Kawinan • Aneka Souvenir Kawinan ( Ratusan Model Ready Stock) ( Ratusan Model Ready Stock)

PERCETAKAN ANUGRAHPERCETAKAN ANUGRAHJl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 PontianakJl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 PontianakTelp. (0561) 7057240, 7537420Telp. (0561) 7057240, 7537420(Depan Supermarket Asoka Baru)(Depan Supermarket Asoka Baru)

PERCETAKAN ADIPERCETAKAN ADIJl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung SahariJl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung SahariNo. 21 Pontianak Telp. 7183366, No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257, (Belakang Garuda Mitra)081282587257, (Belakang Garuda Mitra)

Undangan && SouvenirSouvenircetakcetak

BiroIngin berlangganan Harian Equator di Bengkayang Hub : 085288031117Ingin berlangganan Harian Equator di Melawi Hub : 0568-22069Ingin berlangganan Harian Equator di Pemangkat Hub : 085386731285Ingin berlangganan Harian Equator di Sintang. Hub : 081345184340Ingin berlangganan Harian Equator di Sanggau Hub : 085328879844Ingin berlangganan Harian Equator di Singkawang Hub: 081256056477Ingin berlangganan Harian Equator di Sambas. Hub : 085245698977

Jl. Ayani II Gg. Wonodadi II 10m x 20 m fasilitas lengkap Cash/kredit Hub : 081345019682Km 13,5 Kec. Kakap dkt Al Sintan. 2 Ha Harga 650jt (nego). Lokasi Strategis, cocok u Kaplingan. Hub : 08125709077, 0561-7037441.Ingin beriklan/berlangganan Har-ian Equator di Sekadau. Hub : 085652347489

Jual Tanah

Dicari kryawan wanita bagian penjualan umur max 25th, Avime-dia, jalan Setia Budi 61A. Hub : 0811568550

Lowongan

Jl. Koyoso Sudarso Gg Mengkudu Listrik 1300 ada Telp Tingkat 2. Serti-fi kat hak milik Hub : 081287489887Melalui Lelang Rumah, Jl Soeprapto 7 Ptk. LT 1.154, LB 748m2. Hub. BALI-SA: 021-5862667, 081389541501

Jual RumahDana Cepat untuk modal Usaha cukup Gadai kan BPKB motor/mobil anda Hub : 08125778395Bantuan modal Usaha UKM maksimal 20 jt info klik www.ugminside.com

Bantuan Modal SEDOT WC

Fasilitas : Fasilitas : � � Selang baru tanpa bau Selang baru tanpa bau � � Pengalaman 25 th di bidang WC. Pengalaman 25 th di bidang WC. � � Juga menerima servis AC Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor) (Rumah & Kantor)

DISCOUNT 60% GARANSI

EKO SERVICEEKO SERVICE

HUB TELP. 7089235Rp. 950.000,-Rp. 950.000,-

DP DP 10% 10% S/d S/d 4 4

ThTh

DODY 08125608423, 0561-7565151

G r a n d Grand MaxGrand MaxPU-BOX Gran Max

Segera Hubungi :

XeniaXenia

SUZUKI MOBILTERMURAH DARI YANG TERMURAHCASH BACK s / d 25 JT

DENNY

Type Dp AngsuranPICK UPPICK UP R Rp. p. 14.050.000.- R14.050.000.- Rp. p. 2.583.000.-2.583.000.-APV APV R Rp. p. 17.970.000.- R17.970.000.- Rp. p. 4.220.000.-4.220.000.-EEstilostilo RRp. 15.040.000.- p. 15.040.000.- RRp. 4.640.000.-p. 4.640.000.-Splash GL Splash GL RRp. 15.210.000.- p. 15.210.000.- RRp. 4.260.000.-p. 4.260.000.-Sx4Sx4 RRp. 27.460.000.- p. 27.460.000.- RRp. 5.810.000.-p. 5.810.000.-SWIFTSWIFT RRp. 22.050.000.- p. 22.050.000.- RRp. 5.000.000.-p. 5.000.000.-Grand Vitara Grand Vitara RRp. 35.540.000.- p. 35.540.000.- RRp. 8.190.000.-p. 8.190.000.-

0 8 5 2 5 2 4 5 2 3 8 10 8 5 2 5 2 4 5 2 3 8 1Taxi Ser viceTaxi Ser vice

ANTAR JEMPUT PONTIANANAK - SIN TANG - PUTUSSIBAU

Berangkat : Pagi, Jam 10:00 WIB Sore, Jam 16:00 WIB

PONTIANAKJln. KH Ahmad Dahlan- 0821 5515 5575- 0821 5515 5595- 0857 5065 5900

BOOK

ING

TIKE

T : PUTUSSIBAU

Jln Lintas Selatan No. 76 Kedamin Hilir, Putussibau Selatan- 0821 5515 5565- 0856 5451 7988

Melayani : Carter Dalam & Luar Kota - Tiket Pesawat - Menerima Pengiriman Barang

BOOK

ING

TIKE

T :

ERLIZA TR ANSPORTPASANG Iklan Anda Disini

DAUDBIRO JASAANGKUTAN UMUM ANTAR KOTA

DDD

Booking:Terminal Lawang Kuari-

SekadauHub. 0813 4566 6312

Melayani:- Tiket Bus Ekonomi/Excekutif- Tiket Kapal Laut Antar Pulau- Tiket Pesawat (Semua Maskapai)- Taxi (Carter & Rental)- Jasa Pengiriman Barang dan Uang (Transfer) SKD-PTK via Bus ATS- Jasa Ojek Motor

Pemasaran & Iklan Graha Pena Equator

Jl. Arteri Supadio Km 13.5 Telp : 0561-721229

Referensi PromosiDunia Usaha

TERPERCAYA

Kemensos Kemensos Atasi Kemiskinan Atasi Kemiskinan PONTIANAK. Program dan kegiatan pemberday-

aan masyarakat dan penanggulangan kemiskinan yang disusun hendaknya dititikberatkan pada realisasi fi sik. Sehingga menyentuh langsung ke masyarakat dan dapat menurunkan angka kemiski-nan.“Bukan hanya merencanakan program, tetapi

bagaimana program itu bisa dirasakan manfaatnya olah masyarakat. Kemudian diharapkan juga ada peningkatan kesejahteraan. Oleh karena itu, sesuai tema Rakornis yaitu pembangunan kesejahteraan sosial yang penting pelaksanaan di lapangan ke-mudian optimalisasi programnya dan sinergi an-tara SKPD yang ada di Kalbar,” ujar Hartono Laras, Dirjen Pemberdayaan Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan Kementerian Sosial, usai membuka rapat koordinasi teknis (Rakornis) Pembangunan Kesejahteraan Sosial Tahun 2012 di Hotel Grand Mahkota, Rabu (4/4).Hartono Laras mengatakan, bagaimana mengu-

rangi angka kemiskinan itu sudah ada program-nya. Alokasi dananya melalui dekonsentrasi dari Kementerian Sosial dan disamping itu juga ada program pusat. Jadi Rakornis ini diharapkan dapat membahas dan merencanakan langkah-langkah untuk mencarikan solusi mengurangi angka ke-miskinan.Ia menambahkan, Kementerian Sosial pada

dasarnya memback up dan mendukung kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan melalui anggaran. Anggaran untuk penanggulangan angka kemiski-

nan ini ada 15 miliar untuk seluruh Indonesia. Beberapa program antara lain; program penguran-gan angka kemiskinan, pemberdayaan masyarakat terpencil, pemberdayaan keluarga dan lembaga sosial dan pelestarian nilai kepahlawanan dan kes-etiakawanan sosial. “Ini program yang secara rutin dilaksanakan tetapi pelaksanaanya tidak diharap-kan secara rutin,” harapnya.Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Drs Junaidi

menyebutkan, Rakornis tersebut bertujuan untuk mensinergikan dan mengoptimalkan program-program pemberdayaan masyarakat dan kes-ejahteraan sosial yang ada di masyarakat. Rakornis tersebut sangat penting dan strategis dalam upaya membangun keterpaduan program/kegiatan, sin-ergisitas, serta komitmen bersama jajaran Dinas Sosial Provinsi, Kabupaten dan Kota untuk men-gurangi serta mengatasi masalah kesejahteraan sosial, khususnya di Kalbar.Selain hadir pada Rakornis tersebut Dirjen Pem-

berdayaan Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan, Hartono Laras serta peserta antara lain dari Dinas Sosial dan Bappeda Kabupaten/ Kota serta PKK dan Karang Taruna. Sekretaris Daerah Kalbar, Drs M Zeet Hamdy

Assovie MTM mengatakan, Rakornis tersebut merupakan wadah yang tepat untuk mensinkronk-an dan mensinergiskan program-program pember-dayaan masyarakat dan kesejahteraan sosial antar provinsi, kabupaten dan kota. Dengan demikian, program-program yang disusun sejalan dan ses-uai dengan kebutuhan masyarakat. “Kemiskinan merupakan salah satu penyebab atau akar masalah sosial yang berkembang dalam kehidupan ma-syarakat,” tuturnya.M Zeet menyebutkan, ada beberapa faktor yang

menyebabkan terjadinya kemiskinan, antara lain minimnya pendapatan masyarakat tetapi beban besar, ongkos kesehatan, kebijakan, masalah sosial seperti konfl ik dan rendahnya pendidikan serta ketidakadilan hukum dan ketidakmanfaatan hu-kum. (kie)

DPC Partai Demokrat Salurkan BantuanBENGKAYANG. DPC Partai Demokrat

Bengkayang memberikan bantuan rumah ibadah, korban bencana alam dan warga miskin di Bumi Sebalo. “Selama saya mengantikan Gidot,

ini baru pertama kalinya Partai Demokrat Kabupaten Bengayang

menyerahkan bantuan rumah ibadah yakni Gereja Santo Yosef, Dusun Permai, Desa Lembah Bawang Keca-matan Lembah Bawang,” kata Yosua Sugara, Ketua DPC Partai Demokrat Bengkayang ditemui di kediaman-nya di Jalan Swadaya Bengkayang,

Rabu (4/4).Bantuan alakadarnya ini berupa

puluhan sak semen dan puluhan seng yang langsung diantar ke lokasi tujuan. Partai Demokrat Bengkayang pada tahun sebelumnya juga per-nah menyerahkan bantuan kepada

rumah ibadah baik itu untuk gereja protestan, khatolik bahkan masjid.Saat banjir bandang Jnauari 2012

lalu, Yosua bersama pengurus Partai Demokrat Bengkayang menyerahkan bantuan korban banjir di Kecamatan Ledo, Sanggau Ledo, Seluas dan

Jagoi Babang. “Dalam waktu dekat, kami pen-

gurus Partai Demokrat Kabupaten Bengkayang akan menyerahkan bantuan rumah ibadah di Pak Kuc-ing Kecamatan Samalantan,” beber Yosua. (cah)

Sosialisasi AKI dan AKB digelar di Aula Kompleks Sekolah Yayasan Dharma Budha Maitreya. MORDIADI

Page 5: 5 April 2012

PEMILUKADA 20125 Kamis, 5 Maret 2012

Jakarta. Tujuh anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang baru saja ter-pilih dikhawatirkan akan terintervensi lembaga asing. Itu terutama kalau anggota KPU itu pernah dekat dengan lembaga-lembaga asing.

Kekhawatiran itu disampaikan Direktur Lingkar Madani untuk Indonesia (LIMA), Ray Rangkuti. Menurut dia, kekhawatiran intervensi lembaga asing ini sangat beralasan. Sebab, selama ini tidak pernah mendengar sikap para anggota KPU ini keras terhadap keterlibatan lembaga pemilu asing dalam pemilu.Ray mengatakan, intervensi asing itu hanya salah satu tantangan yang dihadapi anggota KPU yang baru ini. Karena sebagian besar anggota KPU yang baru ini mantan pimpinan atau anggota KPUD yang tidak menolak diintervensi lembaga asing.Tantangan lainnya, kata Ray, KPU harus segera me-

nyelesaikan berbagai sisa persoalan KPU yang lama, misalnya soal pembagian Daerah Pemilihan (Dapil), kasus surat palsu yang belum tuntas, penuntasan kasus macetnya penyelidikan IT, persiapan pelak-sanaan pemilu yang waktu pelaksanaannya kian menyempit lantaran berlarutnya pembahasan RUU Pemilu di Pansus DPR. “Selain itu, sistem pemilu yang tetap rumit dan juga secara teknis akan berubah. Termasuk penegakan hukum dan sanksi pemilu, di mana pelayanan terhadap para korban pemilu lebih dioptimalkan. Tantangan lain yakni membuat daftar pemilih tetap yang akurat, jelas dan transparan,” kata Ray, Selasa (3/4).Selain itu, komisioner KPU yang baru ini pun mem-

punya tantangan internal, diantaranya pemilihan ketua KPU yang tepat agar mampu menjaga kekom-pakan, memilih calon anggota KPU daerah yang kredibel dan mandiri, memperbaiki hubungan KPU dengan sekretariat KPU, membuat regulasi internal yang menjadikan KPU lebih transparan dan ramah pada pelayanan publik.“Dan yang utama mampu untuk hemat menggunakan anggaran negara secara transparan dan bertanggungjawab,” imbuhnya.Sedangkan tantangan eksternal yang dihadapi

KPU adalah menghadapi intervensi dari liar selain intervensi asing, yaitu intervensi parpol untuk ke-pentingan parpol sendiri, intervensi caleg, mendo-rong partisipasi masyarakat agar dapat meningkat dalam pelaksanaan pemilu, menjalin hubungan dengan lembaga-lembaga yang terkait langsung dengan KPU seperti Bawaslu, kepolisian, kejaksaan, dan pemerintah. “Juga menjaga godaan dan rayuan pihak negara dan lembaga asing yang berminat menggunakan wibawa KPU untuk untuk menggol-kan program atau proyek-proyeknya di Indonesia,” ungkap Ray.(ind/Jp)

Peran Politik Perempuan Masih Minim

JENDELA USAHA

Singkawang. Secara tekstual, hak perempuan untuk memilih dan dipilih dalam politik telah dijamin berbagai aturan. Tetapi, kaum hawa masih butuh ruang berkembang untuk menyadari dan meningkatkan partisipasinya.“Harus ada ruang untuk berkembangnya kesempatan bagi perempuan mendefinisi-kan sistem partisipasinya, yang memungkinkan hal-hal di luar maskulinitas bisa diperankan,” kata Uray Nurzia, Ketua Divisi Teknis Penyelenggara Pemilu KPU Kota Singkawang ketika Workshop Peningkatan Peran Serta Perempuan dalam Pemilu dan Pemilukada di Hotel Dangau Singkawang, kemarin (4/4).Nurzia menjelaskan, terdapat banyak faktor yang menyebab-kan keterlibatan perempuan dalam politik masih kurang, khususnya untuk dipilih. “Di-antaranya faktor sosial buda-ya di masyarakat,” ujarnya.Faktor sosial tersebut menye-babkan munculnya masalah keterbatasan akses. Alhasil, membuat perempuan kesulitan untuk menunjukkan bahwa ke-pentingannya belum terwadahi dalam sistem poli- t i k .

Hal ini, menurut Nurzia, sama halnya dengan masih terbatas-nya keterlibatan perempuan di ruang publik. “Itu juga menjadi kendala

untuk mengembangkan or-ganisasi perempuan guna memformulasikan kepent-ingan perempuan,” katanya.Mengenai masalah yang berkai-tan dengan gender ini, kata

Nurzia, hingga kini masih be-lum meluasnya atau kurang-nya dukungan dari masyarakat luas mengenai kesetaraan gen-der. “Serta perencanaan dan pelaksanaan pembangunan di daerah, belum sepenuhnya berwawasan gender,” ujarnya.Di tempat yang sama, Ketua Divisi Sosialisasi KPU Kota Sing-kawang, Ramdan mengatakan,

dalam pasal 53 UU 10/2008 me-nyebutkan, daftar Bakal Calon (Balon) memuat paling sedikit 30 persen keterwakilan perempuan. Kemudian pasal 55 ayat 2 berbu-nyi, dalam daftar Calon Legislatif (Caleg) setiap tiga orang Balon, terdapat sekurang-kurangnya satu orang perempuan. “Namun memang tidak ada sanksi dalam UU tersebut.

Sehingga dalam pelaksa-naannya , terutama pasa l 55 ayat 2 banyak yang be-lum terpenuhi,” kata Ramdan.Melihat kondisi tersebut, menu-rut Ramdan, perlu peran semua pihak untuk meningkatkan parti-sipasi perempuan dalam pemilu, memberikan ruang yang lebih agar kesadaran akan perannya bisa meningkat. (dik)

Jakarta. Mulai 1 Apri l 2012, kode akses Customer Care by Online (Caroline) atau Call Center 111 dan 128 untuk pelanggan paska bayar KartuHALO Telkomsel berubah menjadi 133. Perubahan ini seperti dis-

ampaikan Head of Corporate Communications Kalimantan Department Sales & Custom-er Care Region Kalimantan Division, Rina Dwi Noviani dalam rilisnya, dilakukan sebagai wujud kepatuhan Telkomsel terhadap per-aturan pemerintah tentang penataan kode akses lay-anan di Indonesia. Sebelum-nya, Call Center prabayar Telkomsel 116 juga sudah berubah menjadi 155 sejak 1 Februari 2012.Perubahan kode akses

Call Center bagi pelang-gan paska bayar (postpaid) ini merupakan kepatuhan Telkomsel terhadap Kepu-

tusan Menteri Perhubungan Nomor: KM. 4 Tahun 2001 tentang Penetapan Rencana Dasar Teknis Nasional 2000 (Fundamenta l Technica l Plan National 2000) Pem-bangunan Telekomunikasi Nasional, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Per-aturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor: 9/PER/M.KOMINFO/06/2010. Dalam peraturan tersebut pemerintah telah menetap-kan bahwa kode akses den-gan format penomoran 11X hanya diperuntukkan bagi layanan darurat (emergency call) bagi masyarakat.Dengan demikian mulai

1 April 2012, akses Call Center Telkomsel paska bayar/KartuHALO berubah dari 111 menjadi 133. Se-belumnya, sejak 1 Februari 2012, Telkomsel juga telah mengubah kode akses Call Center yang diperuntuk-

kan bagi pelanggan produk prabayar (prepaid) Telkom-sel, yaitu simPATI dan kartu As dari yang sebelumnya menggunakan kode akses 116, menjadi 155.Call Center 133 merupakan

pusat layanan informasi un-tuk seluruh pelanggan Kar-tuHALO yang membutuhkan berbagai macam informasi produk dan layanan Tel-komsel. Call Center 133 ini merupakan layanan pelang-gan yang tidak berbayar atau gratis seperti layanan 111 sebelumnya. Melalui Call Center 133 ini, pelanggan KartuHALO berhubungan langsung dengan petugas Call Center apabila menghendaki layanan yang lebih spesifi k. Call Center 133 ini adalah salah satu alternatif solusi layanan pelanggan yang mu-dah dan tepat bagi seluruh pelanggan KartuHALO.Layanan Call Center Bagi Pelanggan CorporateSebelumnya layanan Caro-

line untuk pelanggan kartu-HALO dibagi menjadi dua,

yaitu 111 dan 128. 128 merupakan layanan Call Cen-ter yang diperuntukkan bagi pelanggan Corporate. Dengan hanya satu nomor Layanan Call Center 133, pelanggan akan lebih mudah mengingat dan menghubungi nomor Call Center Telkomsel. Mu-lai 1 April 2012, pelanggan KartuHALO Corporate bisa langsung menekan 133 untuk mendapatkan solusi produk dan layanan.Layanan ini bebas biaya

dan pelanggan Corporate tetap akan ditangani oleh petugas khusus layanan in-formasi Corporate seperti halnya pada Call Center 128. Dengan Call Center 133, Pelanggan akan mendapat-kan mutu layanan yang sama baiknya dengan layanan Call Center Corporate Telkomsel sebelumnya di Call Center 128. Pusat Layanan Pelanggan Terbanyak di IndonesiaDengan cepatnya pertum-

buhan industri telekomu-nikasi di Indonesia dan be-

ragamnya karakter pelang-gan, Telkomsel menyediakan berbagai pilihan saluran lay-anan pelanggan.Sesuai dengan kebutuhan

seluruh pelanggannya yang saat ini berjumlah lebih dari 108 juta, Telkomsel telah memiliki 430 pusat layanan di seluruh Indonesia. Untuk mendapatkan layanan Tel-komsel, pelanggan bisa men-gunjungi GraPARI, GraPARIki-os dan Plaza Telkom serta website Telkomsel di www.telkomsel.com, atau melalui email ke [email protected] pelayanan pelang-

gan melalui saluran telepon Call Center gratis, Telkomsel juga menciptakan t-Care yang merupakan layanan online bagi pelanggan untuk bisa mendapatkan informasi, transaksi, penawaran special, puk, billing dan lain-lain. Melalui t-care, pelanggan memiliki layanan pribadi yang bisa diakses kapan saja. Untuk bergabung den-gan t-care,pelanggan bisa mendapatkan pin t-care me-

lalui www.telkomsel.com atau my.telkomsel.com, bisa juga melalui SMS ke 111 atau in-formasi melalui *111#.Pelanggan dapat mem-

peroleh informasi dan lay-anan melalui semua saluran komunikasi pelanggan Tel-komsel. Para petugas layanan pelanggan akan menindaklan-juti semua pertanyaan, masu-kan dan permintaan yang diterima. Mulai 1 April 2012, jika Anda ingin menghubungi Call Center Telkomsel jangan lupa untuk menekan 133 (untuk pelanggan Kartu-HALO dan Corporate) dan 155 (untuk pelanggan simPATI dan kartu As).Telkomsel selalu men-

dengarkan dan memper-hatikan kebutuhan serta kenyamanan pelang-gan agar dapat terus memberikan layanan yang be rkua l i t a s , handal dan terper-c aya . Te l komse l Paling Dipercaya, Paling Indonesia. (ray/**)

Untuk KartuHALO

Pontianak. Even puncak pemilihan Putri Mio Jet 2012 akhirnya digelar hari ini, Ka-mis (5/4) di Ayani Megamal. Sebanyak 20 fi nalis akan ber-saing untuk memperebutkan mahkota Putri Mio Jet 2012 di babak grand final, yang turut dimeriahkan penampilan boyband Dragon Boyz.Siapakah nanti yang akan

dinobatkan sebagai Putri Mio Jet 2012? Jawabannya bisa diketahui langsung dengan menghadiri acara yang dimu-lai pukul 13.30 siang sampai selesai ini.Sejak siang, sebelum pemili-

han Putri Mio Jet 2012, ter-lebih dulu digelar grand fi nal modern dance yang diikuti 15 fi nalis. Disela-sela penampilan fi nalis modern dance, digelar kuis Yamaha Roullete. Kuis

berhadiah uang tunai ini meli-batkan konsumen.Kuis ini menguji daya ingat

peserta seputar Yamaha. Sebe-lumnya mereka didengarkan pertanyaan dan jawabannya. Setelah peserta ditanya. Yang menjawab benar dan yang terakhir tersisa itulah pe-menangnya.Setelah kuis Yamaha Roul-

lete, dilanjutkan pengenalan juri pemilihan Putri Yamaha Mio Jet 2012. Kemudian di-lanjutkan parade perkenalan 20 fi nalis Putri Mio. Seterus-nya, dilanjutkan penampilan fi nalis 1-10.Beberapa hal menjadi pe-

nilaian dewan juri. Seperti busana, kecerdasan dan per-formance. Para finalis men-gaku siap mengeluarkan ke-mampuan terbaiknya. Seusai

jeda Magrib, dilanjutkan pen-gumuman pemenang mod-ern dance dan penyerahan hadiah.Setelah pengumuman pe-

menang modern dance, acara berlanjut ke penampilan fi na-lis Putri Mio undian 11-20. Kemudian digelar lagi kuis Yamaha Roullete.Sebagai puncak dari aca-

ra adalah peluncuran motor matik terbaru Yamaha, Mio Jet 2012 yang disertai penampi-lan Dragon Boyz. “Sebagai akhir acara adalah pengumu-man pemenang Putri Mio Jet 2012 sekaligus penobatan dan penyerahan hadiah,” pungkas Sudin SE, perwakilan manaje-men PT Aneka Makmur Se-jahtera selaku dealer utama Yamaha di Kalimantan Barat. (ray/**)

Call Center 111 dan 128 Berubah Menjadi 133

KPU Dibayangi Intervensi Asing

DPD Jadi Senat IndonesiaJakarta. Ketua Dewan

Perwakilan Daerah (DPD) RI, Irman Gusman mewa-canakan perubahan pe-nyebutan lembaga DPD RI menjadi Senat Indo-nesia. Penyebutan ‘senat’ menjadi penting untuk memperjelas kerancuan dengan penyebutan DPD

dalam kepanjangan yang lain, seperti

Dewan Pimpinan Daerah partai.“Secara kelembagaan,

DPD merasa perlu untuk merubah sebutannya agar tidak diplesetkan orang. Barangkali “Senat Indonesia” atau yang lainnya guna pem-beda lembaga ini dengan dewan pengurus daerah (DPD) atau dewan pimpinan daerah (DPD),” kata Irman Gusman, Selasa (3/4).Irman Gusman mengung-

kapkan pengalamannya di saat menghadiri ulang ta-

hun salah satu partai di Jakarta beberapa waktu lalu. “Saya tidak menyebut partainya apa, tapi coba bayangkan ketua fraksinya di saat akan memberikan sambutan tertulis diulang tahun partainya mengucap-kan “yang terhormat Ketua DPD I, bapak Irman Gus-man”,” ungkap senator asal Sumatra Barat ini.Selain itu, Irman Gusman

juga mengkritisi adanya dua pandangan tentang DPD yang berasal dari internal

DPR dan elit partai politik. “Sebagian berpandangan kelembagaan DPD bagian dari sistem parlemen dan se-bagian lagi berpendapat DPD bukan bagian dari parlemen tapi lembaga perwakilan daerah di ibukota. Karena terjadi berbagai kerancuan baik dari sisi bahasa dan pemahaman masyarakat ter-hadap lembaga ini maka DPD menggelar diskusi ini dengan melibatkan sejumlah pakar dalam dan luar negeri,” kata Irman Gusman. (Jp)Irman Gusman

Hari Ini Grand Final Putri Mio Jet 2012

Page 6: 5 April 2012

GELIAT KAYONG UTARA Kamis, 5 April 20126

SAMBUNGAN

Soal PKR ..................................................................................dari halaman 1

Rakyat Timur .................................................................dari halaman 1

Menurut dia, seharusnya DPRD menyerap aspirasi masyarakat, disayangkan justru sebaliknya, bahkan sampai menahan surat pengajuan pembentukan PKR yang diajukan oleh koordina-tor pembentukan PKR, Milton Crosby itu.“Bayangkan saja, surat terse-but dilayangkan pada Juni 2010, namun baru disampaikan ke-pada Komisi A DPRD pada bulan Februari 2012. Makanya kami menilai itu upaya penahanan terbentuknya PKR,” sesal man-tan Anggota DPRD Sanggau periode 2004-2009 itu.Sebagai tokoh masyarakat kabupaten yang akan ber-gabung dalam PKR, Nasri mem-pertanyakan ada apa dibalik penahanan surat pengajuan tersebut. Padahal pengajuan surat oleh Ketua Koordinator Pembentukan PKR itu meru-pakan salah satu syarat ad-ministrasi pembentukan PKR yang harus diproses oleh pe-merintah provinsi, termasuk DPRD Kalbar.

Pembentukan PKR bagi masyarakat di lima kabupaten yang ada di daerah timur Kalbar, ditegaskannya, adalah suatu kebutuhan dan sifatnya sangat mendesak. Pasalnya hal terse-but sudah menjadi harapan dan impian masyarakat yang akan bergabung di dalam PKR itu. “Adanya kejadian ini, jelas menjadi kekecewaan terbesar dari masyarakat dan saya menilai lembaga DPRD Kalbar sudah tidak bisa menjalankan fungsinya lagi,” tuding Nasri.Dia juga menilai, ada hal ter-tentu yang lebih mengarah ke-pada kepentingan politik dari terhambatnya pembentukan PKR. “Bisa jadi ini ada kepent-ingan politik, dan mengarah kepada pelaksanaan Pilgub Kalbar yang akan dilaksanakan tahun ini. Ya, kita tahu sendiri-lah itu mengarah kemana, yang jelas sekali saya tekankan, saya sangat kecewa atas hal ini,” ujar Nasri.Dirinya juga menyayangkan bantahan Ketua DPRD Kalbar

yang menyatakan surat yang diajukan itu salah alamat. Nasri malah balik menyatakan, pernyataan Ketua DPRD Kalbar itu yang keliru.“Saya nilai itu sanggahan san-gat keliru. Karena sebagai lem-baga wakil rakyat, DPRD harus menanggapi surat tersebut meski hanya sebatas tembusan. DPRD wajib menanyakan ke Gubernur mengenai bagaimana upaya melancarkan proses itu, bukan malah menyimpan surat tersebut bahkan sampai setahun lebih lamanya,” kata Nasri.Akibat hal itu, saat ini PKR tidak lolos pembentukan daer-ah otonomi baru (DOB) di Senayan. Ini lantaran tergan-jal persyaratan administratif yang diketahui dihambat oleh Pemerintah Provinsi Kalbar, termasuk DPRD. “Kami akan menyikapi dugaan penahanan surat dari Bupati Sintang oleh Ketua DPRD Kalbar dalam wak-tu dekat kita akan melakukan aksi di DPRD Kalbar,” pungkas Nasri. (jul)

Raya berjalan. Apa yang men-jadi persyaratan pemekaran itu harus dilengkapi. “Bukan malah menghambat. Usaha kita adalah melengkapi persyaratan. Soal di Pusat, ya urusan Pusat. Yang penting kita melakukan proses itu, bukan malah menghambat,” bebernya.Menyikapi sikap dan tinda-kan Ketua DPRD Provinsi Ka-lbar, para pejabat yang memi-liki kewenangan menangani Kapuas Raya diminta segera mengambil alih meneruskan isi surat tersebut. “Kita minta pejabat yang punya wewenang segera meneruskan pemba-hasan itu,” pinta Harjono. Ditegaskan legislator yang juga Ketua DPD Golkar Sin-tang, prinsipnya Partai Golkar siap memperjuangkan Kapuas Raya. Perjuangan itu sudah dikomunikasikan secara in-tensif dengan DPRD Provinsi, khususnya Fraksi Golkar. “Ka-puas Raya tidak semudah membalikkan telapak tangan. Makanya memang harus ada perjuangan agar proses tetap jalan,” bebernya. Harjono meminta Milton Crosby selaku Koordinator Tim Pemekaran Kapuas Raya agar

intensif melakukan komunikasi kepada pengurus di lima kabu-paten yang merangkup di Ka-puas Raya. “Harus ada kekom-pakan di lima kabupaten. Kita percaya, sekelas Pak Milton bisa mengkoordinasikan hal itu,” yakinnya.Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Ca-bang Sintang, Toiman juga kecewa dengan sikap Ketua DPRD Provinsi Kalbar. “Kita mengutuk keras kalau kabar itu benar. Kita sudah lama me-nantikan Kapuas Raya. Kenapa sengaja dihambat,” kesalnya.Toiman menyarankan agar tim pengurus Kapuas Raya di lima kabupaten segera mengambil langkah. “Kalau Provinsi tidak mau mengurus, kita datangi Pusat. HMI siap tu-rut serta mengawal,” ujarnya.Kapuas Raya sudah bertahun-tahun dinantikan masyarakat. Kapuas Raya diyakini mampu mempercepat proses pemban-gunan di Kalbar, khususnya wilayah bagian timur. “Sampai sekarang saja jalan di timur Kalbar banyak yang rusak. Siapapun Gubernur kalau tidak disiasati dengan Kapuas Raya tidak akan mampu memban-

gun Kalbar,” bebernya.Ketua Forum Kajian Percepa-tan Pemekaran Pembangunan (FK3P) Timur Kalbar, Syeh Mukarram Bansir, mendesak Bupati di lima kabupaten, ka-langan DPRD di lima kabupaten dan DPRD Provinsi Kalbar yang pro PKR segera bertindak. “Ka-lau semua elemen ini bergerak akan menjadi kekuatan besar,” ujar Mukarram.Gerak yang dimaksud Mu-karram ialah mendatangi pihak-pihak berkompeten, bila perlu ke Presiden. “Apa salahnya datang langsung ke Pemerintah Pusat. Libatkan tokoh-tokoh, kepala desa, tokoh adat dan lain seba-gainya. Tidak ada pilihan lain kalau ada di Provinsi baik DPRD nya maupun ekse-kutif ada upaya menghalangi PKR,” tegasnya.Menurut Mukarram, per-juangan PKR selama ini sudah sangat sopan. Tahapan demi tahapan sudah dilalui. “Kalau cara yang demikian sudah tidak dihargai, malah ada upa-ya menghambat, harus dilawan. Yang penting komitmen bahwa Kapuas Raya adalah kebutuhan rakyat,” pungkasnya. (Din)

dan saya langsung merampas tasnya,” kata Uy. Sial memang, Ad tak melihat di depannya ada perbaikan jalan dan para pekerja sedang menyusun batu di sepanjang jalan. “Ad menabrak batu yang disusun para pekerja itu dan kami pun jatuh,” jelas Uy yang masih duduk di bangku kelas 2 SMP. Dia mengaku mengaku baru pertama kali menjam-bret. Ad juga mengaku serupa dan disuruh Uy menyerempet wanita pengendara sepeda motor yang membawa tas. “Tas wanita itu digantungnya di mo-tor. Uy langsung merampasnya dan saya langsung tancap gas. Tak taunya di depan ada orang

lagi menyusun batu, saya pun hampir menabraknya dan kami tersungkur di batu,” kata Ad, siswa kelas 2 SMK sekaligus pemilik Honda Beat. Selama 2012, banyak sekali kasus kejahatan di jalanan di Kota Pontianak. Maraknya kasus tersebut, menjadi perhatian serius jaja-ran kepolisian. Apalagi sudah sangat meresahkan dan mem-buat warga was-was untuk beraktivitas.“Kami melakukan pemetaan terhadap lokasi yang diang-gap rawan dari kejahatan dengan memecahkan kaca mobil maupun jambret. Kar-ena komplotan pelaku nekat melakukai korbannya jika ada

perlawanan,” ungkap Kompol Puji Prayitno, Kasat Reskrim Polresta Pontianak.Jajarannya terus mengevalu-asi kasus-kasus penodongan bersajam yang sudah sangat meresahkan di Kotab Ponti-anak. Banyak korban luka-luja dari ringan hingga berat. Mereka beraksi pada jam-jam rawan dan melakukannya se-cara berkelompok, biasanya menggunakan empat unit mo-tor saat beraksi. Puji menegaskan, jika ang-gota Reskrim Polresta Pon-tianak menemukan pelaku kejahatan jalanan yang men-gancam korbannya dengan senjata tajam maupun senjata api, akan ditembak di tempat.

“Tembak di tempat ini, sesuai perintah Kapolresta Pontianak Kombes Pol Muharrom Riyadi,” tegasnya. Alasan paling masuk akal adalah, jiwa masyarakat san-gat terancam jika tidak diam-bil tindakan tegas tembak di tempat. Pelaku yang meng-gunakan senjata tajam sensitif melihat gerakan korban dan tak segan-segan melukainya. Diduga dipengaruhi obat terlarang.“Jika tidak memenuhui per-mintaannya, maka korban akan dilumpuhkan dengan senjata tajam yang siap terhunus di tangan pelaku. Maka dari itu, lebih baik tembak di tempat saja,” tegasnya. (sul)

kepada wartawan di Gedung DPRD Kalbar, Rabu (4/4).Menurutnya, sebagaimana UUD 1945, bahwa kekayaan alam itu bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk rakyat bisa terealisasi. Karena, di Kalbar masih banyak usaha pertambangan yang tumpang tindih dengan usaha kayu. “Hal ini yang tidak kita ingin akan muncul konfl ik-konfl ik. Den-gan adanya Perda ini lahannya bisa dimanfaatkan tanpa konfl ik.Terutama masyarakat di sekitar pertambangan bisa me-nikmatinya,” ujar Cristiandy.Terpisah, juru bicara Fraksi

Partai Demokrat, Mijino, SE MM mengatakan, Perda ini tujuannya untuk kepastian hu-kum masyarakat yang berusa-ha pada bidang pertambangan dan bidang-bidang lainnya.“Setiap izin yang dikeluarkan yang berhubungan dengan perubahan kawasan hutan ter-tentu lainnya, harus melibatkan masyarakat di sekitar wilayah hutan tersebut. Jangan hanya melibatkan aparat pemerintah desa dan kabupaten/kota saja,” ujar Mijino.Usaha pertambangan rentan terhadap konfl ik sosial. Oleh sebab itu, kebijakan yang ter-

tuang dalam Raperda ini tidak hanya mempertimbangkan kepentingan yang memiliki izin usaha pertambangan saja. Juga mempertimbangkan ke-pentingan masyarakat Kalbar secara umum, khususnya seki-tar wilayah tersebut.“Kehadiran perusahaan tam-bang di daerah, wajib mem-pertimbangkan perimbangan tenaga kerja. Sehingga dengan jelas memberikan kontribusi terciptanya lapangan kerja oleh keberadaan perusahaan tersebut,” katanya.Usaha pertambangan hen-daknya memperhatikan pem-

bangunan infrastruktur di wilayah pemukiman masyarakat di sekitar tambang. Sehingga masyarakat memperoleh akses berupa jalan dan jembatan, air bersih, penerangan dan sarana prasarana umum maupun sosial. Seperti pembangunan rumah ibadah, gedung serba guna dan sarana olah raga.“Usaha per tambangan hendaknya memperhatikan lingkungan hidup di sekitar wilayah pertambangan dengan cara reklamasi yang diserah-kan kepada masyarakat lokal di wilayah pertambangan terse-but,” tutupnya. (kie)

JAKARTA. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Me-nakertrans) Muhaimin Iskandar menggakui, rata-rata sumber daya manusia (SDM) para ten-aga pekerja di Indonesia masih sangat rendah, setidaknya jika dibandingkan dengan negara lain.Hal tersebut dibuktikan den-gan masih dominannya ang-katan kerja lulusan Sekolah Dasar (SD).Guna mengatasi masalah ini, Muhaimin mengatakan,

pemerintah akan memperkuat perbaikan lewat jalur pendidi-kan untuk membangun link and match, antara dunia pendidikan dengan dunia pasar kerja.“Bila SDM sudah diperkuat, maka dipastikan akan mampu memenuhi kebutuhan di dunia kerja,” ungkap Muhaimin di Jakarta, Rabu (4/4).Muhaimin menyebutkan, jumlah pengangguran di In-donesia saat ini juga semakin banyak. Pengangguran terbuka mencapai 8,11 juta atau 6,80

persen, dan 32 ,74 persen menjadi setengah pengang-guran. Ini merupakan dampak tidak adanya link and match, antara dunia pendidikan dan dunia kerja.“Maka dari itu, kita sudah waktunya untuk menggenjot jumlah angkatan kerja kita dengan penguatan di dunia pendidikan. Bayangkan saja, 68 persen angkatan kerja hanya lulusan SD dan SMP. Tak heran jika mutu dan kompetensi SDM Indonesia cukup rendah,” im-

buhnya.Ketua Umum DPP PKB ini menambahkan, untuk menan-gani masalah ini pemerintah juga telah memiliki solusi. Di antaranya, program pemagan-gan di perusahaan. Dikatakan, hal ini diharapkan dapat men-ingkatkan SDM, wawasan, dan ketrampilan pekerja.“Dengan magang tersebut, pekerja juga bisa sekaligus melatih kesiapan diri dalam memasuki dunia kerja,” kata Muhamin. (jp)

Dua Pelajar ...........................................................................................................................dari halaman 1

Raperda Tambang .................................................................................................dari halaman 1

padah bertuah

BUPATI Kayong Utara, H Hildi Hamid dijadwalkan akan melantik sekaligus pengambilan sumpah/janji jabatan Pejabat Struktural Eselon II, III dan IV di lingkungan Pemkab Kayong Utara. Kegiatan dijadwalkan di gedung Balai Praja Kantor Bupati Kayong Utara, Kamis (5/4).“Benar, kalau tidak ada perubahan pelantikan akan dilaksanakan besok (hari ini, Red). Undangan pun sudah diedarkan,” ungkap Plt Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Setda Pemkab Kayong Utara, Romy Wijaya, S.Sos.MSi ditemui di ruang kerjanya, Kamis (4/4).Berapa jumlah pejabat yang akan dilantik, Romy masih enggan menyebutkan karena dia khawatir terjadi perubahan. “Lihat saja besok (hari ini, Red), takutnya saya salah informasi,” kata Romy.Seperti diketahui, posisi Kepala Dinas Kependudu-kan dan Pencatatan Sipil saat ini sedang lowong. Pasalnya, MF Pohan SH yang semula menjabat di posisi itu telah masuk masa pensiun pada akhir Maret lalu. Begitu pula di posisi jabatan Kepala Di-nas Pekerjaan Umum yang sampai sekarang masih dijabat Plt Ir Biryan Sofi an. Padahal, Biryan sudah di-lantik secara defenitif sebagai Kepala ESDM. (lud)

SEGENAP masyarakat Kabupaten Kayong Utara diimbau agar ikut menyukseskan pemilihan Guber-nur Kalbar yang akan dilaksanakan pada tanggal 20 September 2012. Imbauan ini disampaikan Gubernur Kalbar yang dibacakan Staf Ahli Gubernur Kalbar Bidang Pem-bangunan, Ida Kartini ketika pembukaan Musren-bang RKPD KKU 2013 di Hotel Mahkota Kayong Sukadana, belum lama ini.Masyarakat Kabupaten Kayong Utara, diharapkan, dapat berperan serta secara aktif dalam memelihara keamanan dan ketertiban serta tidak terpengaruh oleh isu-isu provokatif supaya perhelatan demokrasi tersebut dapat berjalan lancar tanpa adanya gang-guan yang berarti.“Kepada para aparatur pemerintahan, saya ingat-kan agar tetap menjaga netralitas dengan penuh ke-sadaran diri sebagai abdi negara yang harus berdiri di atas semua golongan,” pesannya. (lud)

Pejabat Eselon II, III dan IV Dilantik

Pilgub, Aparatur Jaga Netralitas

Gelar Bimtek Analisis JabatanWujudkan Aparatur Pemerintah Profesional

Pekerja Masih Didominasi Lulusan SD

BPD Juga Bertanggungjawab BPD Juga Bertanggungjawab Atas Pembangunan DesaAtas Pembangunan DesaSUKADANA. Sejumlah pen-gurus Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Matan Jaya Kecama-tan Simpang Hilir secara resmi dilantik Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid di SD Negeri 17 Desa Matan Jaya, Selasa (3/4).Hadir sejumlah jajaran pejabat di lingkungan Pemerintah Kabu-paten Kayong Utara, unsur Mus-pika, Ketua TP. PKK, Camat Sim-pang Hilir dan jajaran aparatur desa serta disaksikan masyarakat

sekitar Desa Matan Jaya.Pada kesempatan ini, Bupati mengingatkan bahwa keberhasi-lan pelaksanaan pembangunan di desa tidak hanya menjadi beban Kepala Desa beserta aparat desa, namun menjadi tanggungjawab BPD dalam kurun enam tahun kedepan.Anggota BPD terpilih kata bu-pati, merupakan bentuk proses demokratisasi pada tingkat desa. Pemilihan anggota BPD juga cend-

erung berbeda dengan pemilihan Kepala Desa, karena proses pemi-lihannya lebih mengedepankan unsur musyawarah untuk mu-fakat.BPD merupakan mitra bagi pemerintah desa dalam meru-muskan kebijakan yang akan memberikan dampak bagi jalan-nya proses pemerintahan, pem-berdayaan dan pembangunan di desa. Bangun dan jalin komu-nikasi serta kerjasama yang baik

bagi masing-masing lembaga BPD maupun pemerintah desa, karena baik buruk, maju mundurnya desa juga menjadi tanggung jawab pengurus BPD.Dalam menentukan kebijakan pembangunan desa, kata Hildi Kepala Desa bersama BPD harus memperhatikan masukan yang bersumber dari semua lapisan masyarakat desa, mulai dari proses perencanaan, pelaksa-naan, pengendalian, peman-

faatan dan pengawasan serta evaluasi.“Saya sangat berharap agar BPD dapat bekerjasama den-gan Kepala Desa dan berbagai pihak dalam menumbuh kem-bangkan daya yang ada di desa, baik sumber daya alam maupun sumber daya manu-sia dengan dan tepat guna dalam rangka pemberdayaan masyarakat serta kepentingan umum,” harapnya. (lud)

SUKADANA . Dalam upaya membangun aparatur pemer-intah yang profesional, andal dan memiliki etos kerja tinggi, Pemkab Kayong Utara melalui Bagian Organisasi Setda Kayong Utara menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Analisis Jabatan dan Perhitungan Beban Kerja Jabatan, Selasa (3/4).Bimtek yang berlang-sung di Ballroom Hotel

Mahkota Kayong Sukadana ini, secara resmi dibuka Wakil Bupati Kayong Utara, Ir H. Muhammad Said dengan dihadiri Sekda H. Hendri Siswanto,S.Sos, Asisten Administrasi dan Umum, Ismail,S.Sos.M.Si, Sejumlah Kepala SKPD di lingkungan Pemda KKU dengan menghadirkan pula Nara Sumber dari Biro Organisasi Provinsi. Bimtek Analisis Jabatan dan Per-hitungan Beban Kerja ini diikuti

sejumlah aparatur di lingkungan Pemda KKU.Wakil Bupati Kayong Utara dalam sambutannya mengatakan, penyelenggaraan Bimtek merupa-kan momentum strategis untuk membangun aparatur pemerin-tah yang profesional, andal dan memiliki etos kerja yang tinggi. Sehingga pada gilirannya akan terwujud pemerintah yang bersih dan berwibawa serta mampu

menjamin keberhasilan pelak-sanaan tugas pemerintahan dan pembangunan. Guna mewujud-kan Good Governance dituntut kemampuan profesionalisme, disiplin, tanggungjawab, loyalitas dan kerja “PNS Berprestasi, dan memiliki kompetensi yang akan dipercaya untuk menduduki jabatan struk-tural maupun fungsional,” kata Wabup. (lud)

Pengurus BPD Matan Jaya terlihat hikmat mengikuti prosesi pelantikan yang dilakukan secara resmi oleh Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid-. KAMIRILUDDIN

Page 7: 5 April 2012

SAMBUNGAN

GELANGGANG 7

Berharap Hasilkan Wasit Profesional

Kamis, 5 April 2012

Jangan Manja ..............................................................dari halaman 1

Golkar Dekati ................................................................dari halaman 1

Sepekan, Angin .......................................................dari halaman 1

di musim kemarau diare, batuk dan pilek. Kemudian saya juga pernah mengalami mati lampu sekitar sepuluh hari. Tiga bulan terakhir jaringan listrik sudah mulai tidak normal,” ujar dokter kelahiran Kepulauan Riau ini.Devy ternyata baru merasa-kan dan mengetahui bahwa un-tuk pemeliharaan kesehatan ibu dan anak, masyarakatnya lebih percaya kepada dukun. Sejauh ini tenaga medis juga kerjasama dengan dukun. Tetapi ada juga dukun yang tidak mau dia-jak bekerjasama. Kepercayaan masyarakatnya terhadap dukun masih kuat.“Sarana dan prasarana keseha-tan di Puskesmas cukup baik, hanya permasalahan transpor-tasi. Jika ada kondisi yang daru-rat sangat sulit untuk mengirim pasien rujukan,” kata dokter lulusan Fakultas Kedokteran Uni-versitas Atmajaya, Jakarta ini.Menurut Devy, pengalaman yang mengesankan selama di Pulau Karimata adalah per-jalanannya. Bagaimana ia me-nyaksikan warga yang melawan ombak. Melihat para petugas Puskesmas yang pengorbanan-

nya cukup besar. Selain meno-long korban, dirinya juga harus menyelamatkan diri dari ombak yang besar.Tak banyak beda dengan dr Chairinda yang bertugas di Ke-camatan Menjalin, Kabupaten Landak. Kendati kriteria wilayah terpencil tetapi kondisi jalannya bagus. Saya cukup betah. Cuma air yang menjadi masalah, teru-tama di musim kemarau karena hanya mengharapkan hujan.“Masyarakatnya sudah mu-lai sadar berobat ke petugas kesehatan. Kasus yang banyak kecelakaan, kemungkinan pe-nyakit pernafasan karena masih tingginya budaya minum arak,” ujar Chairinda.Sarana dan prasarana Puskes-mas rawat inap juga fasilitasnya sudah cukup memadai. “Keseha-tan ibu dan anak sudah banyak yang ke bidan. Jampersal juga sudah digunakan dan berjalan dengan baik,” ungkapnya. Terpisah Kepala Dinas Kes-ehata Kalbar, dr Andi Jap mengakui dari segi sarana dan parasarana masih banyak kekurangan. Tetapi diharapkan dokter PTT yang bertugas jan-

gan mengeluhkan kekurangan itu. Optimalkan sarana dan prasarana yang ada. Artinya dokter baru jangan manja den-gan fasilitas sebagai batu lon-catan lanjutkan pendidikan.“Dokter harus berpikir banyak dan berinovasi, yang terpenting bagaimana masyarakatnya bisa sehat. Bagaimanapun caranya jangan terhambat gara-gara ter-batasnya fasilitas. Karena kalau menunggu lengkap semuanya susah mau maju,” tutur Andi Jap kepada Equator, Senin (2/4).Di Kalbar ada beberapa daerah yang masuk skala prioritas sep-erti Kepulauan Karimata sebagai skala prioritas daerah terpencil dan perbatasan. Jadi, Kalbar itu ada lima daerah yang masuk pri-oritas perbatasan salah satunya kepulauan Karimata. “Untuk di daerah terpencil pe-layanan yang kita kembangkan bagaimana bisa meningkatkan akses pelayanan di sana. Tetapi sejauh ini dokter PTT yang betu-gas dalam satu tahun itu cutin-yanya hanya seminggu. Artinya mereka betah dan benar-benar serius bekerja,” tutupnya. (kikie supardi)

dijalin komunikasi ternyata par-tai-partai tersebut baru sebatas menyamakan visi dan misi be-lum sampai kepada dukungan nama pasangan calon.Mengenai hari terakhir pendaftaran, tercatat 16 bakal calon kepala daerah yang akan berkompetisi merebut di partai berlambang pohon Beringin tersebut sudah mengembalikan berkas. “Paling lambat awal Mei DPP sudah mengeluarkan rekomendasi pasangan yang akan diusung Partai Golkar,” ungkap Hersan.Hasil penjaringan calon kepala daerah yang mendaftar ke Partai Golkar, akan dilapor-kan Koordinator Pendaftaran Tim Pilkada kepada Ketua Tim Pilkada DPD Partai Golkar, kemudian barulah dibentuk

tim verifi kasi DPD Partai Gol-kar untuk dilakukan pengka-jian mendalam dengan melihat kelayakan dan persyaratan yang sudah dipenuhi dan se-bagainya.Hasilnya, sambung Hersan, baru dilaporkan kepada pen-gurus Harian DPD Partai Golkar Kalbar. Setelah itu akan dipilih dan dilakukan survei indev-enden oleh DPP Partai Golkar tanpa diketahui calon yang su-dah mendaftar dan DPD Partai Golkar Kalbar.“Biasanya kita pakai untuk melakukan survei kepala daerah adalah Lembaga Survei Indonesia Saiful Mujani dan Indo Barom-eter, M Qodari. Minimal 5 nama pasangan calon yang akan diser-ahkan kepada DPP untuk dipilih dan ditetapkan,” katanya.

Hersan juga mengapresiasi calon dan tokoh-tokoh muda yang telah mendaftar dan meramaikan bursa calon kepala daerah di Partai Golkar. Ini adalah satu bentuk kejutan untuk Partai Golkar, kar-ena Partai Golkar sangat diminati berbagai kalangan. Bagi Partai Golkar bukan soal siapa yang diusung Golkar menjadi calon Gubernur Kal-bar, tapi pelaksanaan Pilkada berlangsung damai jujur dan bermartabat, itulah harga mati yang tidak bisa ditawar.Dia menambahkan, kader Golkar yang maju ke balon Gubernur Kalbar priritasnya adalah Ketua DPD PG Kalbar, H Morkes Eff endi SPd MH. Namun yang menentukan adalah DPP Partai Golkar lewat mekanisme yang ada. (jul)

dalam kategori ekstrem, me-lainkan baru angin kuat saja.Masyarakat umumnya bisa mengamati ketika cuaca akan terjadi perubahan secara drastis. Pada waktu siang cuaca sangat terik dan matahari bersinar penuh. Namun, keadaan itu tiba-tiba berubah menjadi pekat. Keadaan semacam itu, biasanya terjadi pada sore hari.“Masyarakat harus waspada ketika setelah panas terik, tiba-

tiba awan menjadi hitam. Kalau keadaan sudah seperti itu, bi-asanya akan hujan disertai den-gan angin kencang. Kalaupun angin tidak kencang, pasti akan disertai petir,” paparnya.Apabila keadaan sudah sep-erti itu, Dasmian mengimbau, agar masyarakat tidak berada di luar rumah. Khusus terhadap pengendara yang sedang berada di jalan raya, disarankannya segera berhenti dan mencari

tempat perlindungan.Diakuinya, yang paling rentan terkena imbas angin kencang adalah pengendara saat be-rada di jalan raya. Pasalnya, cenderung tidak memperhati-kan keadaan sekeliling dengan fokus.“Oleh karenanya, lebih baik saat terjadi perubahan cuaca secara drastis, pengendara tidak berada di jalan raya,” pungkas-nya. (oen)

Putaran II Divisi I Ligina

PONTIANAK- Perjuangan tim Persipon Pontianak menembus Divisi Utama Liga Indonesia dira-sakan masih cukup berat. Pada putaran II Divisi I Ligina, pasukan Elang Khatulistiwa diprediksi satu grup dengan tim kuat Persikutim, Kalimantan Timur.Pun demikian, anak-anak Persipon menyatakan diri siap melakoni laga Putaran II yang rencananya akan dihelat perten-

gahan April ini. Persipon Pontianak memastikan diri berlaga di Putaran II Divisi I Li-gina dan akan tergabung bersama 3 tim lainnya yakni, Palu Sulawei Tengah, Kabupaten Pasir Tanah Grogot. Satu tim yakni Persi-kubar masih menunggu hasil dari Komdis PSSI, karena di putaran pertama salah satu pemainnya yang terkena kartu merah, tetapi masih tetap bisa bermain, jika

PSSI menjatuhkan sangsi maka Persikutimlah yang menemani Persipon di Putaran II.Ketua Persipon Pontianak Pary-adi Shut menjelaskan, karena menantikan keputusan PSSI inilah maka grup Persipon di putaran kedua harus tertunda hingga pertengahan April, sementara 23 grup putaran kedua divisi satu liga Indonesia mulai bertading 8 April mendatang.

Mengenai penundaan jadwal ini ditegaskan Paryadi tidak menjadi permasalahan, karena yang bermasalah bukan tim Per-sipon tetapi Persikubar. Bersama manajemen dan pemain Persipon bisa fokus melakukan persiapan.“Untuk putaran kedua akan menggunakan sistem home-away dengan 3 daerah yang menjadi tuan rumah, yakni Pontianak Ka-limantan Barat, Kalimantan Timur

dan Palu Sulawesi Tengah. Hanya saja tinggal nantinya pengaturan jadwal menjadi tuan rumah,” kata Paryadi.Wakil Walikota Pontianak ini berharap nantinya Persipon bisa mendapatkan giliran terakhir untuk menjamu tim-tim di pu-taran kedua, agar bisa meraih point penuh apalagi bakal didu-kung penuh ribuan pecinta Elang Khatulistiwa. (wie)

BENGKAYANG. Pembentu-kan Panitia Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Beng-kayang pertama diseleng-garakan di ruang rapat Bupati Bengkayang. Kristianus Anyim yang juga Sekretaris Daerah Bumi Sebalo terpilih sebagai ketua panitia. Suryadman Gidot, Bupati Bengkayang mengungkapkan, Pekan Olahraga Kabupaten Bengkayang yang pertama ini didukung Pemda Bumi Sebalo.

Hal ini demi mencari bibit-bibit berbakat di bidang olahraga. “Mari kita wujudkan atlet Kabu-paten Bengkayang berprestasi di tingkat Kalbar, Nasional bahkan Internasional,” ajak Gidot kepada Equator ditemui di ruang kerjanya, Rabu (4/4). Martinus Khiu, Ketua Umum KONI Bengkayang mengatakan, Pekan Olahraga Kabupaten Bnegkayang pertama bertu-juan untuk memasyarakatkan olahraga di Bumi Sebalo. Keg-

iatan ini juga sebagai amanah Musyawarah Olahraga Kabu-paten Bnegkayang pertama yang dilakukan 2011 lalu. ”Dis-elenggarakannya Porkab ke I, sebagai ajang mencari bibit di masing-masing cabang olah-raga di Kabupaten Bengkayang dan juga untuk persiapan mengikuti Porprov Kalbar 2013 mendatang,” terang Khiu kepada Equator ditemui di Ru-ang Rapat Bupati Bengkayang, kemarin. (cah)

MEMERIAHKAN HUT Bank Kalbar ke-48 tahun, Bank Kalbar bekerjasama Peng-prov ISSI berencana menggulirkan ke-juaraan balap sepeda bertajuk Kejurda HUT ke-48 Bank Kalbar 2012. Jika tidak ada aral melintang kejuaraan ini akan digelar di Sirkuit Car Free Day, Jalan MT Haryono Pontianak, 8 April 2012. Hal itu diungkapkan langsung Ketua pani-tia lomba , H.Erwin Anwar, BSc dan Sekretaris Lomba Syarif Imran, SE, di Sekretariat Pengprov ISSI Kalim-antan Barat. “Rencananya ada 17 no-mor akan diperlombakan” katanya kepada Equator, Selasa (4/3)Dia mengatakan, even ini merupa-kan kalender Bank Kalbar pada setiap tahun. Karena itu Bank Kalbar turut eksis dalam membina dan mencetak atlet-atlet balap sepeda muda berbakat. “Ajang ini kita harapkan bisa menjadi wadah bagi para atlet-atlet muda dan berbakat daerah ini agar bisa mengem-bangkan diri untuk terus mengasah ke-mampuannya dalam mencetak prestasi membanggakan,” harapnya. Ditambahkan Syarif Imran, SE, rencananya ada 17 nomor yang

akan diperlombakan. Yakni, Cret-erium Race Balap Sepeda Pemula Putra, Balap sepeda Open Putri, sepeda Open Putra, Balap sepeda Master, MTB Eksekutif Plus , MTB Eksekutif/Nasabah MTB Master A, MTB Master B, MTB Open, BMX Putra SD, BMX Putri SD, BMX Putra SMP, BMX Putri SMP, BMX Open Putra SMP/SMA, Sepeda Selli Komunitas,Sepeda Fixie Komunitas , Sepeda Onthel Komunitas, Syarif Imran, SE pun berharap atlet-atlet di Kalimantan Barat yang ingin tampil di kejuaraan ini bisa segera mendaftar, bertempat di Sekretariat ISSI Kalbar, Komplek GOR Pangsuma Jalan Ahmad Yani Pontianak dan pada tanggal 6 April 2012 akan diadakan Tehnical Meeting bagi Manager, Of-fi cial, peserta dan Panitia di Aula Bank Kalbar lantai V. Selain menggelar kejuaraan balap sepeda, rencananya Bank Kalbar juga akan menyelenggarakan kegia-tan sepeda santai atau fun bike. Keg-iatan ini terbuka bagi masyarakat umum dengan rute yang akan ditentukan selanjutnya. (fi q)

Sekda Ketua Panitia Porkab Bengkayang

Kejuaraan Balap Sepeda Siap Digelar

gahan April ini. Persipon Pontianak memastikan diri berlaga di Putaran II Divisi I Li-gina dan akan tergabung bersama

PSSI menjatuhkan sangsi maka Persikutimlah yang menemani Persipon di Putaran II.Ketua Persipon Pontianak Pary-

Mengenai penundaan jadwal ini ditegaskan Paryadi tidakmenjadi permasalahan, karenayang bermasalah bukan tim Per-

dan Palu Sulawesi Tengah. Hanyasaja tinggal nantinya pengaturanjadwal menjadi tuan rumah,” kata Paryadi.

Persipon Satu Grup Persipon Satu Grup dengan Persikutim?dengan Persikutim?

PONTIANAK- Pelaksanaan pelatihan wasit yang digelar Disbudparpora Kuburaya 4-5 April 2012 di-harapkan dapat meningkatkan mutu organisasi dan tenaga keolahragaan serta peningkatan wawasan perwasitan dan penjurian. Acara yang dibuka langsung Kadisbudparpora H. Saini, SPd. ST. MPd dilaksanakan dalam rangka mem-perlancar pelaksanaan Diklat wasit atau juri olahraga bulu tangkis se-Kabupaten Kuburaya 2012. “Selama ini untuk wasit bulu tangkis di Kuburaya memang belum terpantau, karena kita belum melakukan pen-dataan terhadap siapa-siapa yang sudah mengikuti kejuaraan di tingkat kabupaten maupun provinsi,” kata Randi, Ketua PBSI Kuburaya kepada Equator, Selasa (4/3).Dia mengatakan, dengan jumlah peserta 26 yang telah mengikuti pelatihan ini, dari PBSI Kuburaya akan tetap melakukan pembinaan kepada mer-eka sebagai bentuk rasa tanggung jawab dari PBSI Kuburaya dalam melakukan pembinaan olahraga, demi memajukan prestasi olahraga Kuburaya. “Untuk wasit yang mendapatkan sertifi kat daerah akan terus kita bina, Insya Allah jika memang ada kejuaraan tingkat provinsi maupun nasional, kita akan ikutkan dari peserta yang mengikuti pelatihan ini,” ujarnya.Diakui Randi, untuk wasit Kuburaya masih minim sekali, hal ini dengan adanya satu wasit saja yang mempunyai lisensi. Tentunya hal ini sangat menye-dihkan, karena tidak sesuai dengan banyaknya atlet bulu tangkis di Kuburaya. (fi q)

JAKARTA. Setelah saham Garuda semakin menguat di Bursa Efek Indonesia, Menteri BUMN Dahlan Iskan menyerahkan seluruh kewenangan mengembangkan sa-ham perusahaan plat merah tersebut kepada para direksi Garuda

Indonesia.“ T u g a s s a y a

menjual, mengumumkan, dan mempromosikan saham Garuda selesai. Selanjutnya, direksi Garuda yang meneruskannya. Kan tidak logis kalau terus ber-gantung ke saya,” kata Dahlan menjawab pertanyaan war-tawan tentang saham Garuda di Jakarta, Rabu (4/4).Dia menambahkan, dengan keterlibatannya dalam men-gangkat Garuda, para direksi bisa lebih tahu secara kooor-porasi tentang apa yang terbaik untuk membesarkan perusa-haan penerbangan plat merah tersebut.

“Setelah saya promosi, harga sahamnya semakin naik dan kekayaan Garuda naik men-jadi Rp 2 triliun dalam waktu kurang dari sebulan. Tapi ada juga yang mikir-mikir karena harga Garuda semakin naik,” tuturnya.Ditanya adakah harapan Dahlan t e rhadap Garuda , dia menjawab lugas. “Tidak ada keinginan, titipan atau apapun dari saya. Kalau su-dah cocok , mereka l ang -sung saja ke securitas dan tidak perlu lapor saya lagi,” ujarnya. (jp)

JAKARTA. Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johan Budi menyatakan KPK sudah menetapkan 4 tersang-ka dalam kasus dugaan suap berkaitan pembahasan Perda nomor 6 tahun 2010 untuk pembangunan venue PON di Riau.“Dari hasil pengembangan penyelidikan, penyidik men-

etapkan 4 tersangka terkait du-gaan penerimaan sesuatu atau janji berkaitan dengan Perda nomor 6 tahun 2010 untuk pembangunan venue PON Riau,” kata Johan di kantor KPK Jalan HR Rasuna Said, Jakarta, Rabu (4/4) malam.Keempat tersangka itu yakni MFA dan MD yang merupakan anggota DPRD Riau. Kemudian

EDP selaku Kasi di Dispora Riau dan RS yang merupakan kary-awan PT Pembangunan Peru-mahan Persero.“Saat ini masih jalani pemer-iksaan, pihak-pihak yang kita periksa sudah kembali kerumah masing masing. Kemudian ada tim kedua juga sedang melaku-kan penggeledahan di kantor Dispora Riau, dari sore sampai

sekarang masih berlangsung,” jelas Johan Budi.Terkait barang bukti, dari keterangan Johan Budi belum ada perubahan yakni uang tunai sebesar Rp.900 juta. Ia juga belum mengetahui untuk apa uang itu digunakan. Sejauh ini keempat tersangka masih diperiksa oleh penyidik di Pe-kanbaru. (jp)

JAKARTA. Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Hayono Isman, mengatakan, Presiden Susilo Bambang Yud-hoyono (SBY) belum memberi-tahukan hasil rapat Sekretariat Gabungan partai koalisi pen-dukung pemerintah, Selasa (3/4) malam.“Tentu itu yang berwenang Pak SBY, beliau yang lebih tahu hasil rapat semalam. Jadi, secara resmi kita belum diberi-tahukan hasilnya bagaimana,” kata Hayono, kepada war-tawan, Rabu (4/4).Bekas Menter i Pemuda dan Olahraga (Menpora) itu mengakui, rapat yang digelar itu membicarakan masalah keberadaan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam Set-gab.“Namun sekali lagi tidak bisa dihindari bahwa tadi malam

itu membahas masalah yang penting tentang konsistensi dari pada salah satu anggota koalisi yaitu PKS dan berbagai kepentingan koalisi yang ada di parlemen,” katanya.Dijelaskan Hayono, kadang-kadang perlu diingat bahwa kontrak politik antara pres-iden terpilih, SBY, dengan parpol-parpol tidak hanya didukung di eksekutif. “Ten-tunya didukung di parlemen DPR,” ujarnya.Sayangnya, lanjut dia, terkait voting masalah BBM, PKS tidak berpihak dengan kepentingan koalisi. Dan ini, kata Hayono, menjadi krusial.“Kalau kemarin-kemarin bisa ditoleransi. Yang lalu me-mang ada berbeda pendapat tapi masih bisa ditoleransi,” ungkapnya.Kalau sekarang, sambung

dia, sangat sulit karena ini masalah APBNP yang san-gat sensitif bagi kepentingan ekonomi nasional dan rakyat yang mestinya didukung oleh PKS.“Saya rasa ini bukan keke-salan SBY saja tapi kekesalan semua termasuk juga Fraksi Demokrat di parlemen. Seh-ingga demikian memang kita berharap ada pertimbangan dari Pak SBY untuk t idak memperbolehkan hal ini ber-langsung terus,” katanya.Dia mengatakan lagi, kalau bicara komitmen etika politik, semestinya hal beda prinsip tidak usah tunggu dikeluarkan dari koalisi. “Mestinya PKS secara kesatria menyatakan mundur dari koalisi. Itu lebih baik,” tegasnya.Lebih jauh dia mengata-kan, kalau memang PKS ingin

berkoalisi, berkoalisilah den-gan sehat namun silahkan terbuka ada oposisi.“Jadi ini budaya polit ik yang sehat jangan abu-abu, tidak boleh dua kaki. Harus jelas kakinya ada dimana, karena ini menyangkut poli-tik yang sehat di parlemen,” pungkasnya.Seperti diketahui, PKS se-bagai anggota Setgab, be-rani mengambil sikap berbeda. PKS pada sidang paripurna pengambilan keputusan soal RUU APBNP 2012, memutus-kan menolak kenaikan harga BBM.Fraksi PKS tak setuju pasal 7 atay 6 RUU APBNP 2012 ditambah dengan ayat 6a yang memberikan kewenangan ke-pada pemerintah menyesuai-kan harga BBM dengan syarat tertentu. (jp)

Kadispora Kuburaya ketika melakukan penyematan tanda peserta kepada salah satu peserta pelatihan wasit dan juri. TAUFIQ

Paryadi.

Bupati pimpin rapat pembentukkan panitia PORKAB Bengkayang pertama.

Dahlan: Tugas Saya Promosikan Garuda Selesai

KPK Geledah Kantor Dispora Riau

Hadapi PKS, Kesabaran Demokrat Habis

Page 8: 5 April 2012

HONGKONG MEDISTRA TRADITIONAL CHINESE MEDICINE

Solusi Tepat Atasi Segala Macam Penyakit Pria

Untuk Konsultasi & Pengobatan Hubungi : HONGKONG MEDISTRA TCMJl. H. Agus Salim No. 126 Pontianak Telp. 0561-733268 HP. 0821 5279 7888

Hari Minggu & Hari Minggu & Libur Tetap BukaLibur Tetap Buka

Ciri khas, kemanjuran dan keunggulan Hongkong Medistra Traditional Chinese Medicine (TCM) sangat jelas dengan re-sep kuno kekaisaran, resep rahasia turun-temurun serta herbal Tiongkok alami.Intinya adalah mengobati berbagai pe-nyakit bandel yang susah disembuhkan, khusus menangani berbagai penyakit kronis bandel yang susah disembuhkan, begitu diobati langsung dapat rasakan manfaatnya. Efektif mengobati berbagai penyakit kronis sampai akarnya, tanpa efek samping, setelah diatasi tidak mu-dah kambuh lagi.Menurut survei terbaru, disfungsi sek-

sual pria termasuk penyakit yang banyak diderita. Terutama persentase penderita impotensi, ejakulasi dini, radang prostate mengalami kenaikan pesat, berdampak jauh lebih parah bagi psikologi dan jiwa, dibandingkan penyakit pria lainnya. Termasuk juga merupakan penyakit 30% alasan retaknya keharmonisan rumah tangga, menghancurkan kepercayaan diri pria. Penyakit gangguan fungsi seksual menimpa pria pada berbagai kalangan usia dan harus diobati sedini mungkin, agar ti-dak memburuk hingga menimbulkan pe-nyakit komplikasi bandel lainnya yang san-gat parah dan berbahaya.

Hongkong Medistra TCM ada konsul-tan Sinxhe ahli TCM ternama dari Tion-gkok yang siap membantu Anda. Melalui pengalaman kerja keras puluhan tahun akhirnya berhasil menemukan terobo-san terbaru, khusus mengatasi disfungsi seksual pria, seperti: Impotensi, Ejakulasi Dini, Radang Prostat, Sperma Mati, Tidak Ada Sperma, Alat Vital Tak Normal, Ke-mandulan, dan lain-lain. Hasilnya relatif cepat, aman, dan tanpa efek samping.Terobosan metode TCM dengan herbal berharga alami, yakni “Qiang Yang Bu Shen Liao Fa” ini, dipadukan akupunktur alektroterapi sangat terkenal di beberapa

negara, berfungsi memperkuat ginjal dan sperma, menyeimbangkan unsur Yin dan Yang di dalam tubuh, setelah di atasi bisa menormalkan fungsi seksual, masa ber-hubungan bisa lebih lama.Rata-rata setelah 2-3 tahap pengo-batan, gejala penyakit, seperti kencing terasa sakit, kencing tidak bertenaga, ti-dak tuntas, berbusa, bernanah, dan lain-nya berangsur menghilang secara nyata, sistem reproduksi kembali normal, bisa diatasi hingga ke akar penyakit dan tidak mudah kambuh lagi.”Dapatkan diskon khusus obat herbal 30 persen bagi yang datang berobat.”

A-G -E -N -D -ALIGA CHAMPIONS

HASIL RABU (4/4) DINIHARIBURSA ASIAN HANDICAP Barcelona 3 - 1 AC Milan Bayern Munich 2 - 0 Marseille

EUROPA LEAGUE

KAMIS (5/4) MALAM Athletic Bilbao v Schalke Hannover v Atletico Madrid Metalist Kharkiv v Sporting Lisbon Valencia v AZ Alkmaar

PREMIER LEAGUE ENGLAND

Klasemen sementara1 Manchester United 31 24 4 3 76-27 762 Manchester City 31 22 5 4 75-25 713 Arsenal 31 18 4 9 62-41 584 Tottenham Hotspur 31 17 7 7 56-36 585 Chelsea 31 15 8 8 53-36 536 Newcastle United 31 15 8 8 46-42 537 Everton 31 12 7 12 32-32 438 Liverpool 31 11 9 11 36-33 429 Sunderland 31 11 8 12 42-37 4110 Fulham 31 10 9 12 39-42 3911 Swansea City 31 10 9 12 35-39 3912 Norwich City 31 10 9 12 42-49 3913 Stoke City 31 10 8 13 29-43 3814 WBA 31 10 6 15 36-43 3615 Aston Villa 30 7 12 11 33-42 3316 Bolton Wanderers 30 9 2 19 36-60 2917 QPR 31 7 7 17 35-54 2818 Blackburn Rovers 31 7 7 17 43-64 2819 Wigan Athletic 31 6 10 15 29-55 2820 Wolves 31 5 7 19 33-68 22Top Scorer:26 Robin Van Persie (Arsenal)19 Wayne Rooney (Manchester United)16 Demba Ba (Newcastle United)16 Sergio Aguero (Manchester City)13 Edin Dzeko ( Manchester City )12 Yakubu Aiyegbeni ( Blackburn Rovers)

LA LIGA ESPANA

1 Real Madrid 30 25 3 2 100-27 782 Barcelona 30 22 6 2 86-22 723 Valencia 30 13 9 8 46-37 484 Malaga 30 14 5 11 44-43 475 Levante 30 13 6 11 42-41 456 Atletico Osasuna 30 10 13 7 35-46 437 Atletico Madrid 30 11 9 10 42-35 428 Espanyol 30 11 8 11 37-39 419 Sevilla 29 10 9 10 33-31 3910 Getafe 30 10 9 11 31-39 3911 Athletic Bilbao 30 9 11 10 44-42 3812 Rayo Vallecano 30 11 4 15 42-53 3713 Mallorca 29 9 9 11 31-37 3614 Real Sociedad 30 10 6 14 36-45 3615 Real Betis 30 10 5 15 35-43 3516 Granada 30 10 4 16 28-46 3417 Villarreal 30 7 11 12 30-42 3218 Real Zaragoza 30 7 7 16 27-52 2819 Racing Santander 30 4 13 13 23-45 2520 Sporting Gijon 30 6 7 17 29-56 25

Top scorer:37 Cristiano Ronaldo ( Real Madrid)35 Lionel Messi ( Barcelona)17 Gonzalo Higuaín (Real Madrid)15 Radamel Falcao (Atletico Madrid)13 Roberto Soldado ( Valencia )13 Karim Benzema ( Real Madrid)9 Cesc Fábregas (Barcelona)8 Miguel Pérez Cuesta (Rayo Vallecano)

SERI A ITALIA

Klasemen Sementara 1 Milan 30 19 7 4 60-24 642 Juventus 30 16 14 0 49-17 623 Lazio 30 15 6 9 44-37 514 Napoli 30 12 12 6 54-35 485 Udinese 30 13 9 8 40-28 486 Roma 30 14 5 11 47-37 477 Inter 30 13 5 12 43-42 448 Catania 30 10 13 7 39-38 439 Palermo 30 11 6 13 44-47 3910 Chievo 30 10 9 11 27-37 3911 Atalanta 30 10 13 7 33-31 3712 Cagliari 30 9 10 11 31-36 3713 Siena 30 9 9 12 34-31 3614 Bologna 30 9 9 12 32-38 3615 Parma 30 8 11 11 38-47 3516 Genoa 30 9 7 14 41-56 3417 Fiorentina 30 8 9 13 30-37 3318 Lecce 30 6 10 14 31-45 2819 Novara 30 5 9 16 26-51 2420 Cesena 30 4 7 19 18-47 19

BUNDESLIGA GERMANY

1 Borussia Dortmund 28 19 6 3 63-21 632 Bayern Munchen 28 19 3 6 67-18 603 FC Schalke 04 27 17 2 8 60-34 534 Monchengladbach 27 15 6 6 40-18 515 VfB Stuttgart 28 11 7 10 48-38 406 Bayer Leverkusen 28 11 7 10 39-38 407 Werder Bremen 28 11 7 10 41-43 408 VfL Wolfsburg 28 12 3 13 40-50 399 Hannover 96 27 9 11 7 35-38 3810 FSV Mainz 05 28 9 8 11 43-44 3511 TSG Hoffenheim 27 8 9 10 31-38 3312 SC Freiburg 28 9 6 13 38-53 3313 1.FC Nurnberg 28 9 4 15 25-39 3114 FC Augsburg 28 6 12 10 30-42 3015 Hamburger SV 28 7 9 12 32-50 3016 Hertha Berlin 27 7 6 14 31-51 2717 1.FC Koln 27 7 4 16 34-58 2518 Kaiserslautern 28 3 10 15 16-40 19

� ��� ��Manajer Real Madrid, Jose Mourinho,

mengecam spekulasi transfer di media Span-yol dan menyebutnya sebagai upaya ‘meng-goyang’ pemimpin sementara liga itu.

Mourinho marah atas berita burung ten-tang transfer pertengahan tahun ini untuk pemain Manchester City, Sergio Aguero, yang dilaporkan akan ditukar dengan Gon-zalo Higuain.

Menjelang pertandingan kedua perempat

fi nal Liga Champions melawan klub Siprus, Apoel Nicosia -Rabu (04/04) waktu Eropa- Mourinho mengatakan, “Anda (pers) ingin menggoyang tim,” ujarnya.

Direktur Real Madrid, Emilio Butragueno, juga menyanggah rencana menjual pemain Argentina, Higuain. “Kami senang dengan prestasi Higuain. Ia mencetak 24 gol dalam 20 pertandingan liga,” kata Butragueno. (bbc)

Jose Mourinho

Kecam Media Spanyol

KAMIS, 5 APRIL 2012

“HARAM”“HARAM”

Barcelona memastikan merebut tiket semifi nal Liga Champions setelah mena-klukkan AC Milan, 3-1 pada leg kedua di Camp Nou, Rabu (4/4) dini hari WIB. Tapi, kemenangan itu menuai kontroversi karena dua gol kemenangan tim Catalan diciptakan melalui tendangan penalti yang diciptakan Lionel Messi.Protes keras disampaikan pelatih AC Mi-

lan, Massimiliano Allegri usai pertandingan. Ia tidak mempersoalkan keputusan wasit B Kuipers yang menunjuk titik putih ketika Messi dijatuhkan Luca Antonini di area terlarang pada menit 11 yang berbuah gol dan merubah skor menjadi 1-0.Tapi yang dipermasalahkan Allegri

adalah penalti Messi pada menit 41. Apa-lagi saat itu, kedudukan imbang 1-1 setelah Antonio Nocerino mencetak gol menit ke 32 yang memanfaatkan umpan terobosan Zlatan Ibrahimovic.Gara-gara Nesta melakukan pelangga-

ran, Kuipers kembali menunjuk titik putih. Barca mendapat hadiah penalti yang kedua setelah Nesta menarik kostum Busquets di kotak terlarang ketika sepak pojok.Wasit Bjorn Kuipers bertindak “meny-

impang” dari kode yang biasa dimainkan pesepakbola setiap pekan, di mana dia memberikan penalti kedua kepada Blaugra-na yang dianggap kontroversi. Bagaimana kejadiannya? Alessandro Nesta menarik kaus Sergio Busquets saat sepak pojok dilakukan tim tuan rumah.Kontak tersebut terjadi tidak berdekatan

dengan bola dan bisa diasumsikan Bus-quets tidak memiliki peluang memberikan dampak dalam sepak pojok tersebut terse-

but. Di saat bersamaan, Carles Puyol juga bergerak ke depan Nesta, menciptakan kontak yang seharusnya bisa berbuah pelanggaran untuk Blaugrana.Keputusan Kuipers ini menjadi bayangan

suram di tengah laga terbesar pekan ini. Milan memiliki hak untuk memprotes kepu-tusan tersebut. Bahkan Zlatan Ibrahimovic berkoar. “Pertandingan ini bukan soal pe-main di lapangan. Ini memalukan. Saya tak percaya dia menunjuk penalti ketika bola tidak dimainkan. Sepertinya UEFA ingin dua tim tertentu di fi nal Liga Champions. Sekarang saya paham bagaimana perasaan Jose Morinho setiap kali dia datang ke Camp Nou,” protesnya.Sementara Allegri merasa aneh atas

keputusan Kuipers. Apalagi, kata dia, Messi sudah mencetak tiga gol melalui penalti selama bersua dengan Rossoneri. “Setelah skor 1-1, kami merasa bahwa kami memi-liki kesempatan untuk lolos, karena Barce-lona sangat tertekan,” kata Allegri kepada Sky Sport Italia.Namun, setelah Barca mendapatkan

hadiah penalti yang kedua, semuanya men-jadi buyar. Permainan kini dikendalikan Blaugrana dan menambah keunggulan pada menit pada menit 53 yang diciptakan Andres Iniesta.Terlepas dari kontroversi hadiah penalti,

pelatih Barcelona Pep Guardiola menilai timnya memang pantas meraih kemenan-gan dalam laga kedua melawan Milan, Rabu (4/4) dini hari.

“Kami bermain dengan tim yang kuat dalam sejarah. Kami layak menerima ke-menangan dari kerja keras tim,” kata Pep dalam konfrensi pers usai pertandingan, dilansir dari situs resmi klub.Pep menilai permainan anak asuhnya

lebih mendominasi sepanjang pertand-ingan. Untuk itu, dirinya menolak bila dikatakan Barcelona mampu lolos ke semifi nal karena hadiah dari wasit, setelah memberi dua penalti dari tiga gol Barca ke gawang Milan.“Kami dulu tidak mengeluh waktu leg

pertama (saat Alexis dijatuhkan di dalam kotak penalti). Jadi kami tidak akan men-geluh sekarang,” tegas Pep. “Pemain yang melakukan pelanggaran di daerah terla-rang tersebut, harus dikenakan sanksi. Lihatlah di televisi, itu memang penalti,” tambahnya.Kemenangan Barca kata Pep, bukan se-

mata-mata faktor keberuntungan penalti. Karena sepanjang pertandingan, peluang mencetak gol lebih banyak diciptakan Messi CS.”Kami berhak mendapatkan ke-menangan, pertahanan kami berlapis. Kami berhak menang, sama saat bertanding di Milan,” katanya.Dengan mengalahkan AC Milan, ini kali

kelima Barcelona akan tampil sebagai semifi nalis Liga Champions secara bertu-rut-turut. Dimulai saat Barcelona diasuh Frank Rijkaard pada musim 2007/08. Tahun lalu, Barcelona akhirnya berhasil menang setelah mengalahkan Manchester United.”Inilah kekuatan klub. Konsistensi Barca adalah hasil kerja keras seluruh tim,” tegas Pep. (jpnn)

BarcelonaBarcelona

AC MilanAC Milan3-1

Kekalahan 1-3 dari Barcelona menyisakan kekecewaan men-dalam bagi seluruh punggawa AC Milan. Gelandang senior Milan, Clarence Seedorf sulit menerima penalti kedua yang didapat tim besutan Pep Guar-diola tersebut.“Saya bertanya kepada wa-

sit untuk klarifikasi tentang penalti, dan jawaban dia justru mengeluarkan kartu kuning,” kata Seedorf seperti dikutip dari Football Italia, Rabu 4 April 2012.“Saya bertanya lagi setelah

pertandingan dan dia men-gatakan, kedua pemain sebe-lumnya saling memegang. Itu

membuat saya marah. Saya lebih baik kalah 1-7 daripada seperti ini. Meskipun kami tidak kalah karena penalti, setida-knya itu mengubah psikologi permainan,” sesalnya.“Kami mengerahkan segalan-

ya dalam kedua pertandingan. Sungguh memalukan di mana kami bisa meraih hasil lebih baik di laga kandang. Tapi, masih ada Liga Italia yang ha-rus kami mainkan. Lihat saja bagaimana hasilnya di akhir musim nanti,” tutur gelandang asal Belanda itu.Daniel Alves pun memandang

tak ada yang perlu diperde-batkan soal keputusan wasit

Bjorn Kuipers memberikan penalti kedua bagi Barcelona saat meladeni AC Milan dalam duel kedua perempat-fi nal Liga Champions di Camp Nou.“Mayoritas wasit tak memiliki

kepribadian yang diperlukan pada laga level tinggi sep-erti ini,” ucap mantan full-back Sevilla itu usai laga kepada wartawan.“Kami ingin berjuang di ba-

bak berikut karena semakin dekatnya langkah menuju fi nal, keadaan pasti semakin keras dan sulit. Kami tahu kami tak boleh melakukan kesalahan dan harus siaga,” tandas Alves. (int)

Mending Kalah 7-1

PenaltiPenalti

Nesta menilai wasit sudah meniup peluit tanda penalti bahkan sebelum tendangan sudut diambil. Alessandro Nesta, mengaku dirinya memang menarik kaus Sergio Busquets, namun tindakan itu menurutnya tak layak berujung penalti kedua untuk Barcelona. Pasalnya, di saat bersamaan Carles Puyol juga melakukan pelanggaran terhadap dirinya.“Saya sedikit menarik kaus Busquets,

tapi saya sedang diblok dari belakang oleh Puyol. Itu juga pelanggaran pada saya. Setidaknya dari apa yang saya lihat di lapangan, wasit sudah meniup peluit sebelum bola ditendang,” ucap Nesta usai laga kepada Sky Sport Italia.Di Italia kata Nesta wasit memberikan

lebih banyak pelanggaran secara umum, sementara di Eropa mereka biasanya memberikan lebih sedikit pelanggaran tapi lebih banyak memberikan penalti untuk insiden menarik kaus. “Saya rasa sang wasit sebenarnya bisa memimpin laga dengan jauh lebih baik lagi malam ini,” ujarnya.Bagaimanapun, Nesta toh mengakui

secara kualitas permainan sang lawan memang lebih baik dan kesalahan-kes-alahan yang dibuat Milan turut berperan memudahkan jalan The Catalans.“Kami mestinya lebih memaksimalkan

serangan balik, karena terbukti kami mam-pu mencetak gol dengan taktik tersebut. Kami beberapa kali mengancam mereka, tapi kemudian berhenti melakukannya dengan tepat. Ini Barcelona dan Anda tak boleh melakukan kesalahan apa pun melawan mereka. Kami sempat menyeim-bangkan kedudukan, tapi mereka memiliki Leo Messi, yang bagi saya merupakan 70 persen dari tim. Dia menghasilkan perbedaan. Mereka adalah tim terbaik di dunia, tapi Milan memiliki hal-hal yang diperlukan dan investasi potensial untuk merapatkan perbedaan kualitas,” tuntas-nya. (goal)

Dilanggar PuyolAlessandro Nesta

Page 9: 5 April 2012

PONTIANAK. PLN Ponti-anak akan menindak tegas dan melakukan pemutusan terhadap pelanggan yang m e n u n g g a k

pembayaran listrik. Pemu-tusan dilakukan dari mu-lai tanggal 21 April, karena hal itu batas paling akhir untuk melakukan tindakan tegas kepada pelanggan.”Dalam satu bulan ini, PLN melakukan pemutusan ter-

hadap pelanggan yang telat melakukan pembayaran lis-trik dengan jumlah 4-7 ribu pelanggan dari 100 ribu pelanggan di Kota Pontianak,” ungkap Masfar Thomas, Hu-mas PLN Kota Pontianak, Rabu (4/4) di ruang kerjanya.

Dikatakan Thomas, tindakan ini dilakukan untuk men-gatasi kerugian PLN atas pelanggan yang menunggak pembayaran listrik. “Dalam tiga bulan terahir ini, PLN sudah melakukan pemutusan sebanyak 18.250 pelanggan yang terlambat melakukan pembayaran dengan kerugian Rp4,7 miliar,” jelas Thomas.Setiap tanggal 21, petugas

PLN melakukan pemutu-san sementara. Kemudian melakukan koordinasi dengan pelanggan agar mengurus ad-ministrasinya. Pelanggan yang sudah melakukan pelangga-ran dengan menunda-nunda pembayaran listrik melebihi waktu yang ditentukan, maka akan ditindak tegas, petugas langsung melakukan pem-bongkaran kilometer listrik.

”Jika beberapa hari pelanggan tidak mengurusnya, maka pihak PLN melakukan pem-bongkaran habis dan putus hubungan menjadi pelanggan. Jika mau menjadi pelanggan kembali, diharapkan melaku-kan administrasi kembali dan mengganti kerugian PLN yang sebelumnya,” tegasnya. Agar tidak

CUSTOMER SERVICE- Ingin berlangganan- Koran datang siang- Tidak terima koranHp. 081345479786 (Santo) 08125746667 (Abu Bakar) 08125639448 (Mulyadi)

Hubungi: Bagian PemasaranKamis, 5 April 2012

PLN Putus Jaringan Listrik

PATROLIPATROLI

PONTIANAK. Polda Kalbar tak mau kecolon-gan dalam pengamanan peringatan Paskah di wilayah kerjanya. Korps Bhayangkara ini bakal melakukan penjagaan ketat ke-tika pelaksanaan perayaan keagamaan umat Kristiani tersebut berlangsung, menempatkan 15 personil kepolisian di setiap gereja.”Pengamanan dilakukan dengan menempat-kan personil polisi di setiap tempat ibadah yang menjadi pusat peribadatan. Dengan cara sterilisasi lokasi sebelum kegiatan dimulai, baik secara manual maupun penggunaan alat deteksi. Selain itu, keberadaan polisi juga untuk mengatur kelancaran arus lalu lintas agar tidak macet,” ungkap Ka-bid Humas Polda Kalbar, AKBP Mukson Munan-dar, ditemui di ruang kerjanya, kemarin. Dikatakan Mukson, penjagaan dilaku-kan di seluruh gereja dan kat-ederal. Untuk memberi-kan rasa aman bagi umat Kristiani yang melak-sanakan kegiatan keagamaan tersebut. Ja-jaran Polda membantu pengamanan di Kota Pontianak. Sementara di kabupaten lainnya, penjagaan diserahkan kepada masing-masing Polres yang disesuaikan dengan jumlah gereja yang ada.”Kapolda melalui Karo Ops sudah memerintah-kan ke seluruh jajarannya untuk melakukan pengamanan. Meningkatkan kewaspadaan terutama pengamanan di tempat ibadah yang menjadi pusat peribadatan,” ungkap Mukson.Melalui operasi pengamanan, lanjut Mukson, di-harapkan perayaan Paskah berlangsung dengan tertib, aman dan kondusif. Lantaran di dalam pelaksanaan perayaannya, jajaran Polda Kalbar menurunkan anggotanya tidak hanya untuk mengantisipasi ancaman keamanan. Namun

PONTIANAK. Tidak cocok dalam penghitun-

gan karung beras yang masuk ke gudang PD Siantan, tangan kiri Iswandi, 35, warga Jalan Komyos Sudarso Gang Nanas RT 003/RW 013 Kelurahan Sungai Jawi Luar Kecamatan Pontianak Barat dibacok La, 21, pakai pisau pemo-tong daging, Selasa (3/4) pukul 19.00. “Waktu itu korban dan pelaku sedang menghitung jum-

lah karung beras yang masuk ke dalam gudang PD Siantan. Nah, si korban menghitung karung beras yang masuk ke gudang hanya kurang tiga karung. Se-

mentara pelaku bilang, karung berasnya kurang lima karung,” ungkap Kompol Saiful Alam SIK, Kapolsek Ponti-anak Utara, Rabu (4/4).Pembacokan terjadi di gudang beras PD Siantan di Jalan Gusti Situt Mahmud, Ke-lurahan Siantan Tengah, Kecamatan Pon-tianak Utara. Sebelumnya, Iswandi dan La berselisih paham hingga beradu mulut. Kemudian La berlari ke dapur mengambil pisau pemotong daging. Tanpa basa-basi,

La langsung membacok Iswandi. “Tak sadar, dalam keadaan refl ek, kor-ban menangkis bacokan pelaku dengan tangan kirinya supaya tidak mengenai perutnya. Luka menganga di tangan kiri Iswandi hingga mendapatkan 12 jahitan,” jelas Alam. Setelah membacok Iswandi, pelaku langsung kabur. Para pekerja di gudang beras PD Siantan langsung men-gobati luka bacokan. Setelah kejadian itu Iswandi melapor ke kantor polisi. “Pelaku akan dijerat tindak pidana sesuai pasal 351 KUHP dengan ancaman hukuman lima tahun penjara, minimal dua tahun penjara,” katanya.Alam mengatakan, pihak kepolisian ma-sih tetap melakukan penyelidikan lebih

lanjut. Apakah hal ini ada unsur-unsur lain yang timbul akibat dari peristiwa tersebut. “Jadi dari keluarga kedua belah pihak, mempercayakan kasus ini ditangani polisi, dan kita akan selesaikan dengan bijak,” ujarnya. Kasus penganiayaan sep-erti ini sangat rentan terjadi di lingkungan masyarakat. Sehingga bisa terjadi tinda-kan penganiayaan, padahal dikarenakan masalah sepele. “Padahal masalah itu bisa dibicarakan dengan baik, bukan dengan cara ke-kerasan untuk penyelesaiannya. Akibat dari itu berdampak buruk hingga men-garah kepada pidana,” tegasnya.Alam mengimbau, jika memiliki per-masalahan, supaya diselesaikan dengan cara kekeluargaan. Agar kejadian tidak merembet ke arah pidana. “Dari itu masalah yang dikatakan sepele jangan dibesar-besarkan. Karena sangat berbahaya, jangan sampai hal itu terjadi. Kalau ada masalah selesaikan dengan arif, supaya tidak timbul pertikaian sesama masyarakat karena hal itu menambah per-musuhan,” imbau-nya. (hak )

AMOY MEMBACOKKARUNG KARUNG BERASBERAS

PONTIANAK. Jajaran Direktorat Re-serse Narkoba Polda Kalbar me-ringkus tiga pengedar Narkotika jenis sabu-sabu di dua lokasi ber-beda di wilayah Pontianak Timur.

Perketat Pengamanan

Paskah

PONTIANAK. Jajaran Polresta Pontianak gelar razia sepeda motor di Jalan Sultan Abdurahman Pontianak Kota, Rabu (4/4) kemarin. Petugas menindak 56 kendaraan tidak lengkap izin dan enam diantaranya sempat diamankan, diduga motor curian.“Pengendara yang motornya diamankan karena tidak memiliki SIM, STNK dan menunggak pajak motor. Kami akan menindak dan ditahan sampai pemiliknya telah mengurus kewajiban administrasi motornya, tetapi diselesaikan melalui pengadilan,” tegas Kompol Boy Samola Kasat Lantas Polresta Pontiank.Anggota menindak pengendara yang tidak menggunakan helm standar, lupa membawa STNK, SIM serta tidak memiliki kaca spion. Aksi razia membuat pengendara panik. Mereka yang tidak menggunakan helm berusaha menghin-dar. Bahkan ada yang nekat memutar haluan menghindari razia. Mereka yang terjaring, identitasnya dicatat serta kendaraannya ditahan. Kemudian mereka diberikan sangsi tilang di tempat untuk mengikuti persidangan. Sementara kendaraan yang tidak melengkapi surat-surat kendaraan, langsung ditahan.“Bagi mereka yang tidak meng-gunakan helm, tetapi membawa surat lengkap diperbolehkan pulang untuk mengambil helm. Razia ini merupakan tidak lanjut dari razia sebelumnya untuk meninda-klanjuti adanya UU nomor 22/2009 tentang Lalu Lintas,” ujar Boy.Jika masyarakat melanggar peraturan undang-undang tersebut, sanksinya sangat berat. Sanksi tersebut tetap diterapkan, karena sebelumnya petugas telah melakukan sosia-lisasi. “Razia akan terus diperketat. Bukan hanya

56 Pengendara Terjaring

Tiga Pengedar Sabu DiringkusTiga Pengedar Sabu DiringkusDi lokasi pertama dilakukan jajaran Ditresnarkoba Polda Kalbar, Selasa (3/4) sekitar pukul 11.30 di Jalan Tanjung Raya I Pont ianak Timur. Polisi

menangkap Dn, 52, pengedar sekaligus bandar sabu-sabu. Dar i t angan te r -sangka polisi men-gamankan satu plas-tik transparan berisi shabu seberat 10,4 gram. “Selain itu dari penggeledahan yang dilakukan di kediamannya, juga diamankan barang bukti lima unit bong, tiga lembar plastik klip, tiga

potongan pipet dan dua bungkus plastik serta uang Rp1.495 juta hasil penjualan shabu,” ungkap Dir Restik Polda Kalbar Kombes Pol Ahmad Alwi, Rabu (4/4) siang.

Alwi mengatakan, penangkapan bandar sabu tersebut berdasarkan hasil pe-nyelidikan yang dilakukan jajarannya beberapa bulan lalu. Polisi membuntuti dan melakukan pengintaian terhadap tersangka Dn. Setelah informasi di-himpun dan tersangka berada di ke-diamannya, Dn langsung digerebek.”Dalam penangkapan tersebut ter-sangka tidak melakukan perlawan dan langsung digelandang ke Di-tresnarkoba Polda Kalbar untuk di-lakukan pemeriksaan terkait kepe-milikan sabu tersebut,” papar Alwi.Dn mengaku, tidak menjual sabu keluar rumah. Melainkan pelanggan yang datang membeli di kediamannya. “Orang datang ke rumah untuk beli dan saya tidak jual keluar. Sabu saya dapat dari orang Aceh dan sudah kenal setahun lebih. Dan ketemunya diluar kalau mau men-gambil barang (sabu, red) ,” ungkap Dn.Dn men-gaku i

menjual sabu sudah delapan bulan lamanya. Selain menjual, dia juga pemakai. “Saya jual sabu, satu gramnya Rp1,35 juta. Dan yang akan membeli barang har-us datang ke rumah, karena saya tidak jual diluar, kecua-li ada orang yang b e n a r - b e n a r meyakinkan dan dikasi kepercay-aan, barulah saya berani

Masfar Thomas. SYAMSUL ARIFIN

AKBP Mukson Munandar. SYAMSUL ARIFIN

La, pelaku pembacokan Iswandi memberikan keterangan kepada Kapolsek Pontianak Utara, Kompol Saiful Alam dan barang bukti pisau pemotong daging yang digunakan pelaku untuk membacok korban. HAKIM

YB dan MM diamankan Restik Polda Kalbar. SYAMSUL ARIFIN

Dn serta barang bukti sabu diamankan polisi. SYAMSUL ARIFIN

Halaman 15

Halaman 15

Halaman 15

Halaman 15

Page 10: 5 April 2012

SUNGAI RAYA . Semboyan Kubu Raya Untuk Indonesia menjadi penyemangat bagi selu-ruh peserta Kegiatan Olympiade Olahraga Siswa Nasional dan Fes-tival Lomba Seni Siswa Nasional tingkat Kabupaten Kubu Raya tahun 2012.“Meski menjadi kabupaten pal-ing bungsu di antara kabupaten/kota lainnya di Kalbar, namun dalam berbagai kompetisi dan perlombaan, Kubu Raya tidak kalah dengan yang lainnya, bah-kan anak-anak kabupaten ini bisa lebih berprestasi. Tidak menutup kemungkinan, anak-anak dari Kubu Raya bisa membawa Kalbar bahkan Indonesia menjadi lebih baik, makanya semboyan Dari Kubu Raya Untuk Indonesia kita gaungkan dalam moment ini agar anak-anak Kubu Raya bisa ter-motivasi untuk terus lebih baik,” kata Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan usai membuka kegiatan O2SN dan FLS2N Kubu Raya, Rabu (4/4).Muda mengatakan, Kabupaten Kubu Raya harus mampu dan

bisa bersaing dengan baik dan maksimal dalam berbagai per-lombaan yang di ikuti. “Kita su-dah membuktikan jika Kubu Raya bisa dan mampu bersaing dengan daerah lainnya. Dalam berbagai bidang seperti olahraga dan seni kita pernah mendapatkan prestasi yang sangat membang-gakan. Kita pernah juara umum dalam beberapa perlombaan naik di tingkat provinsi maupun Na-sional, tentu dengan perjuangan yang tidak mudah,” katanya.Dia beranggapan, setiap keca-matan yang mengikuti kompetisi itu tentu memasang target untuk menjadi pemenang. Namun menu-rutnya, pemenang yang sebe-narnya bukan yang mendapatkan gelar juara. Tetapi lebih dari itu, seorang pemenang adalah mereka yang bersikap lapang dada dan mampu memberikan manfaat bagi orang yang ada di sekitarnya.“Jadi, saya pesankan pada seluruh peseta yang mengikuti kegiatan ini, jangan hanya ber-pikiran untuk menjuarai lomba. Tetapi harus bisa memberikan

manfaat pada orang lain dari juara yang telah diraih,” tuturnya. Muda juga menambahkan, da-lam membangkitkan semangat,

walaupun Kabupaten Kubu Raya masih baru, namun memiliki potensi besar untuk bangsa ini. “Kalian semua harus memban-

gun Kubu Raya, jangan menjadi beban namun, harus member-ikan kontribusi besar untuk Kubu Raya dan buktikan kepada Bangsa ini bahwa Kubu Raya bisa berkontribusi untuk Indonesia. Kita harus memiliki semangat menang, menang bukan be-rarti mengalahkan semua orang, tapi harus memiliki semangat terus bermimpi,” kata Muda.Sementara itu, Kepala Dinas Pen-didikan Kabupaten Kubu Raya, Frans Randus mengatakan, pada kegiatan O2SN dan FLS2N Kubu Raya tahun ini di ikuti oleh 1.458 orang kontingen atlet dan ofi sialnya.“Dari pelaksanaan kegiatan ini, kita berharap bisa melahirkan atlet-atlet berbakat dan memiliki potensi yang andal sehingga bisa mewakili Kubu Raya ke tingkat provinsi dan menjadi juara umum. Karena tahun 2008 lalu kita pernah menjadi juara umum di Kalbar, dan kita yakin pada tahun ini pemenang dati kompetisi ini bisa kembali membawa Kubu Raya menjadi juara umum,” pungkas-nya. (oen)

PEMERINTAH KABUPATEN PONTIANAKPERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM

(PDAM)Jalan Gst. Ibrahim Syafi uddin Telepon (0561) 691818-691530

PENGUMUMAN Nomor : 01/PDAM/IV/2012

Menunjuk Surat PDAM Kabupaten Pontianak Nomor : 16 / PDAM / IV / 2012 Tertanggal 2 April 2012, Perihal Penertiban Sambungan Rumah ( Pelanggan), Diberitahukan kepada warga masyrakat dan pelanggan PDAM Kabupaten Pontianak Bahwa :

1. Sejak ditertibkannya surat penertiban akan dilakukan tindakan-persuasive selama 60 hari, terhadap pelanggaran penggunaan fasilitas air bersih dari PDAM diantaranya :a. Tidak Menggunakan Meteran b. Mencabut Meteran dan Mengambil air sebelum meteranc. Perbuatan melanggar hukum lainnya dikatagorikan sebagai

tindakan ilegal2. Setelah Batas waktu diatas akan dilakukan pemeriksaan di-

lapangan (razia), apabila terbukti menyalahi ketentuan akan diproses melalui aparat penegak hukum.

Demikianlah untuk diketahui dan dimaklumi sebagai bahan selanjutnya

Mempawah, 2 April 2012Plt Direktur

PDAM Kabupaten Pontianak

Drs . H. Daeng Syarifuddin

SUNGAI RAYA. Pemerintah Kubu Raya melibatkan para pelajar SUPM Negeri dan SMK Citra Borneo untuk memodifi kasi mesin Berbahan Bakar Gas (BBG). Untuk pelatihan modi-fikasi itu, Pemkab menggandeng

Bank Indonesia. Mesin BBG yang awalnya mengguna-kan bahan bakar solar itu nantinya digunakan untuk sampan bermotor bagi para nelayan di Kubu Raya.“Kita sudah melakukan beberapa kerja sama dengan Pemkab Kubu Raya, salah satunya saat ini adalah teknologi tepat guna. Terlebih sekarang moment pas dengan isu kenaikan harga BBM. Menurut kajian kita, seorang nelayan ketika menggunakan bensin penggunaannya dalam sehari sekitar Rp30 ribu. Namun jika menggunakan gas 3 KG dengan harga Rp14 ribu, dapat dipergunakan selama 3 hari. Jadi perbedaannya sangat jauh dapat menghemat hingga 70 persen,” kata Pimpinan BI Pontianak, Hilman Tisnawan, usai membuka pelatihan teknologi tepat guna di SUPM Pontianak, Rabu (4/4).Dia juga memastikan, sangat tertarik untuk melaku-kan kerjasama di bidang lainnya seperti tanaman pangan, holtikultura, atau budidaya padi dalam pot. “Karena Kubu Raya memiliki potensi luar biasa sebagai penyangga dari Kota Pontianak, mulai dari kebutuhan pokok bahkan perumahan,” jelasnya.Sementara itu, Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan memberi apresiasi kerjasama tersebut yang melibatkan para pelajar SUPM dan SMK di Kubu Raya. “Sangat tepat sekali sehingga ketika mereka lulus nanti dapat menerap-kannya di masyarakat. Mungkin masyarakat nelayan yang mempunyai sampan bermotor, dapat mereka modifi kasi bahan bakarnya ke gas sehingga nanti ini yang manfaatnya sangat luas langsung dan berdampak,” ucapnya.Progam tersebut nantinya mengarah kepada produktivitas masyarakat, kewirausahaan. Sehingga banyak hal-hal yang dapat memudahkan masyarakat dan menghemat pemakaian energi serta pengendalian infl asi dapat dilakukan.“Sehingga akhirnya ketika su-dah mendapatkan pelatihan dan mahir, mereka sudah dapat menerapkan di lingkungannya masing-masing. Yang tertekan dengan dampak kenaikan BBM adalah nelayan kecil, sehingga antisipasi kita kearah sana agar mereka dapat tertolong,” tambah Muda.Kepala SUPM Pontianak, Fuad Fadoli menyambut baik pelatihan teknologi tepat guna tersebut. “Harapannya, para pelajar ini nantinya dapat menyebarkan keahliannya kepada masyarakat ketika mereka sudah kembali ke masyarakat. Kami tetap memberikan motivasi kepada anak-anak, ini bekal mereka setelah tamat nantinya dengan adanya kon-versi dari minyak ke gas tersebut,” pungkasnya. (oen)

KUBU RAYA Kamis, 5 April 201210

GEMA KABUPATEN PONTIANAK

Libatkan Pelajar SUPM

Menuju Perubahan

Modifi kasi Mesin BBG

Seleksi Mahasiswa Kedokteran Untan 2012

MEMPAWAH. Kamar Dagang dan Industri (Kadin) meng-gelar rapat koordinasi dengan Dinas Perindustrian, Perda-gangan, Koperasi, Usaha Kecil Menengah (Perindagkop-UKM) Kabupaten Pontianak, Rabu (4/4) di Kantor Perindagkop. Rakor tersebut untuk menga-tasi masalah kenaikan harga Sembako di masyarakat.“Isu kenaikkan BBM beberapa waktu lalu menyebabkan se-jumlah harga Sembako men-galami kenaikan. Nah, aspirasi para pedagang dan masyarakat inilah yang kami sampaikan kepada Dinas Perindagkop. Agar bersama-sama dapat men-carikan jalan keluarnya,” kata Kepala Kadin Kabupaten Ponti-anak, Surya Muchlis di sela-sela Rakor.Menurut Muchlis, selama ini Kadin bukannya tidak respon atau tanggap terhadap berbagai aspirasi masyarakat maupun pedagang. Melainkan, Kadin tidak memiliki payung hukum yang kuat terkait keterlibatan secara langsung untuk menan-gani permasalahan perdagan-gan tersebut.“Kita juga t idak berani melakukan tindakan jika tidak dilindungi oleh aturan yang jelas. Karenanya, kami berkoor-dinasi dengan Dinas Perindag-kop untuk menyikapi keluhan masyarakat terhadap kenaikan harga Sembako belakangan ini,” tuturnya.Sebagai bentuk keseriusan-nya melakukan pengawasan, Muchlis menyarankan agar ped-agang di Kabupaten Pontianak membentuk forumnya masing-masing. Pembentukan forum itu diharapkan dapat menjadi mediator untuk menyampaikan berbagai aspirasi pedagang terhadap permasalahan dan kesulitan yang dihadapi.“Misalnya, membentuk forum

pedagang Sembako, forum pedagang sayur, forum peda-gang ikan dan lainnya. Nah, forum inilah yang nantinya akan menyalurkan aspirasi dan permasalahan yang ada kepada kami. Selanjutnya, akan kami tindaklanjuti dengan mencari-kan solusi dan jalan keluar terbaik,” ujarnya.Ditempat yang sama, Kepala Di-nas Perindagkop-UKM Kabupaten Pontianak, Darwin menyambut baik inisiatif Kadin tersebut. Bah-kan, pihaknya berencana dalam waktu dekat melaksanakan sidak di sejumlah pasar tradisional yang ada di Kabupaten Pontianak. Sep-erti pasar Mempawah dan Sungai Pinyuh.“Bersama Kadin dan pihak terkait lainnya, kami akan melakukan sidak di lapak-lapak pedagang, agen dan distributor yang ada di daerah ini. Kita akan memberikan imbauan kepada pedagang agar mengontrol harga jual sembako kepada masyarakat,” ujar Darwin.

Bahkan, timpal Darwin, da-lam sidak tersebut pihaknya tidak hanya mengumpulkan data. Melainkan melakukan pengecekan secara langsung di gudang-gudang tempat pe-nyimpanan barang milik agen maupun distributor.“Sebagaimana amanat UU bahwa pemerintah daerah ber-wenang untuk menjaga stock dan distribusi barang kepada masyarakat. Namun, kami tidak bisa mematok masalah harga. Karena bukan kewenangan di-nas. Jika kami mematok harga, maka kami bisa di PTUN kan pedagang,” pendapatnya.Mela inkan , imbuh d ia , pihaknya berkewajiban menjaga distibusi dan stock barang. Mis-alnya ada agen yang menimbun barang hingga menyebabkan distrubusi barang tersendat. Dengan maksud suatu saat akan menjual barang tersebut den-gan harga yang tinggi diluar ketentuan pasar. “Nah, tindakan seperti itu

bisa kita sanksi tegas. Jika terbukti ada kesengajaan agen menahan stock barangnya, maka langsung kita lakukan penyegelan. Selanjutnya, akan kita laporkan kepada aparat berwajib untuk ditindak tegas sesuai aturan dan ketentuan yang ada,” bebernya.Terkait keterlibatan Kadin, Darwin mengungkapkan, se-bagaimana diatur dalam UU Nomor 1/1987 yang menye-butkan bahwa Kadin merupa-kan mitra yang sejajar dengan pemerintah. “Kita bisa saja membuatkan surat penunjukan dimaksudkan untuk mendukung pelaksanaan tugas. Asalkan tidak bertentan-gan dengan UU yang ada, yang menyebutkan bahwa Kadin itu sejajar dengan pemerintah. Segala bentuk badan usaha baik besar maupun kecil yang bergerak dibidang usaha, jasa, kontruksi, pariwisata dan lain-nya masuk dalam pengawasan kadin,” jelasnya. (shn)

SUNGAI RAYA . SemboyanKubu Raya Untuk Indonesiamenjadi penyemangat bagi selu-ruh peserta Kegiatan Olympiade

bisa bersaing dengan baik danmaksimal dalam berbagai per-lombaan yang di ikuti. “Kita su-dah membuktikan jika Kubu Raya

gun Kubu Raya, jangan menjadi beban namun, harus member-ikan kontribusi besar untukKubu Raya dan buktikan kepada

O2SN, Penyemangat Pelajar O2SN, Penyemangat Pelajar

Perindagkop dan Perindagkop dan Kadin Sidak Distributor Kadin Sidak Distributor

Sepuluh Peserta Berangkat ke Pontianak

SUNGAI RAYA. Dinas Kebu-dayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kubu Raya akan menggelar Festival Layar Meretas. Kegiatan ini send-iri, sedianya akan berlangsung di Desa Arang Limbung, Kecamatan Sungai Raya mulai tanggal 6 hingga 8 April 2012 nanti.“Kegiatan ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi di Kubu Raya, mengingat para peserta berasal dari 9 kecamatan se-Kubu Raya,” ungkap Kepala Disbudparpora, H.M. Saini Umar kepada wartawan di ruang kerjanya, Rabu (4/4).Kegiatan yang berlangsung di Kan-tor Camat Sungai Raya, dan tepian Sungai Kapuas ini akan berpusat di Gang Besar, Dusun Arang Jaya, Desa Arang Limbung. Kegiatan ini sendiri akan menampilkan berbagai macam perlombaan dan ritual diantaranya, tolak bala’, lomba sampan, lomba shalawat badar, lomba lagu daerah

serta pergelaran seni lintas budaya dari 7 macam etnis di Kabupaten Kubu Raya. “Pergelaran seni lintas budaya ini menampilkan tarian-tarian diantaranya etnis Madura, Melayu, Bugis, Dayak, Tionghua, Jawa,” tuturnya.Ketika ditanya mengapa Layar Meretas diambil sebagai tema kegiatan kali ini, Saini mengaku, bahwa Layar Meretas merupa-kan ciri khas batik buatan Kabu-paten Kubu Raya. Sehingga ini bisa menjadi ikon dan kebang-gaan masyarakat Kubu Raya.Selain itu, dengan festival ini diharapkan masyarakat dari luar Kubu Raya lebih mengenal budaya dan adat istiadat di Kubu Raya serta batik asli yang dimiliki oleh Kabupaten termuda di Kalimantan Barat ini.Menurut pria yang akrab disapa Haji Cai ini, saat ini integritas bang-sa sedang menghadapi berbagai

macam persoalan yang berat, ke-cintaan dan penghargaan terhadap saudara sebangsa semakin terkikis.Begitu pun terhadap warisan yang tidak ternilai, yaitu warisan kebudayaan dan kesenian yang semakin terpinggirkan oleh pen-garuh modernisasi dan global-isasi. “Bahkan yang sangat ironis banyak di antara kita yang kurang peduli, pada budaya dan kesenian bangsanya sendiri,” katanya.Sehingga kegiatan Festival Layar Meretas, untuk membangun dan menjalin silaturahmi serta persaudaraan sesama anak bang-sa dalam Negara Kesatuan Repub-lik Indonesia, melalui pendekatan kebudayaan dan kesenian khusus-nya di Kabupaten Kubu Raya.Serta bertujuan untuk melestari-kan serta menumbuh kembang-kan kecintaan, terhadap warisan sejarah, budaya, seni dan kuliner nusantara. (oen)

SUNGAI RAYA. Di awal tahun 2012 ini, eksekutif telah men-gajukan sedikitnya draft enam Raperda pada legislatif. Keenam Raperda itu, yakni dua terkait retribusi tentang pariwisata, retribusi penggunaan kekayaan daerah, retribusi RT/ RW, retri-busi pelayanan terpadu serta retribusi penyertaan modal ke BPD (Bank Kalbar).“Itu target kita. Sebenarnya masih banyak lagi yang lain. Tapi Kita lihat lagi nanti kalau angga-rannya kurang maka masuk ke perubahan,” jelas Kabag Hukum Setda Kubu Raya, Mustafa SH.Menurutnya, kalau pun dari DPRD ada draft Raperda, maka itu dijadikan pembanding. Bisa saja ada yang merupakan inisiatif de-wan. Namun hal itu akan dibahas dan dikaji lagi oleh legislatif.Sedangkan terkait sosialisasi perda diakui Mustafa, memang selama ini minim sosialisasi. Itu dikarenakan anggaran yang ter-

batas hanya sampai sebatas desa dan camat. Akibatnya, tidak heran kalau perda banyak tidak diketahui hingga masyarakat bawah seh-ingga banyak warga kurang paham ataupun tidak mengerti.“Kalaupun ada setiap tahunnya dilakukan di dua kecamatan. Dan biasanya dilakukan bergiliran. Untuk tahun ini saja, sosialisasi perda-perda tersebut bahkan dikurangi sampai angkanya merosot mencapai 50 persen. Jadi sebenarnya sudah kita usahakan untuk pembiayaan sosial-isasi perda. Sayangnya itu belum maksimal,” ungkap dia.Kendati demikian dia memasti-kan pihaknya tidak pernah meny-erah meskipun tidak mudah. Salah satu cara melalui media masa. Terpisah, Wakil Ketua DPRD Kubu Raya, Ir. Usman mengatakan draft Raperda yang diajukan eksekutif akan dibahas dan dikaji lagi oleh Banleg. Kemudian Banmus meren-canakan jadwal pembahasan yang dilakukan oleh pansus.(oen)

MEMPAWAH. Puluhan siswa-siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kabupaten Pontianak mengikuti seleksi mahsiswa Fakultas Kedokteran Universi-tas Tanjungpura (Untan) Pon-tianak 2012 di Gedung PGRI Mempawah, kemarin. Hasilnya, sebanyak sepuluh peserta dinyatakan lolos untuk mengikuti tes selanjutnya di Kota Pontianak. Para peserta berasal dari beberapa SMA Negeri dan swasta yang ada di Bumi Galaherang. Misalnya, SMA Negeri 1 Mempawah, SMA Negeri 2 Mempawah, SMA Negeri 1 Sungai Kunyit dan SMA Negeri 1 Jungkat. Kemu-dian, SMA Negeri 1 Toho, SMA Negeri 1 Sungai Pinyuh, MAN Mempawah, MA Al-Muchlisin dan MA Sengkubang.“Ada 31 peserta yang din-

yataan lolos seleksi adminis-trasi. Para peserta ini kemudian mengikuti tes tertulis yang dia-wasi langsung dari pihak Untan Pontianak,” kata Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah-raga (Disdikpora) Kabupaten Pontianak, Zulkifl i Salim.Zulkifli menjelaskan, dari 31 peserta itu akan dijaring menjadi sepuluh peserta saja. Sepuluh peserta dengan nilai tertinggi inilah yang nantinya berhak mengikuti tes tahap kedua yang akan dilaksanakan di Kota Pontianak pada tanggal 28 April mendatang.“Seleksi tingkat kabupaten ini langsung dipimpin oleh panitia seleksi mahasiswa Fakultas Ke-dokteran Untan yakni Rahmaria SGz dan dr Mardhia,” tuturnya.Dari hasil seleksi tingkat kabupaten tersebut diputuskan

sepuluh nama yang menganton-gi nilai tertinggi. Yakni, Sekar Fatmadyani Tresnawati dan Resty Tresnawati, siswi SMA Negeri I Sungai Pinyuh. Kemu-dian, Fany Alfi nda, Dwi Lestiana Putri, Khairunnisa, Irwan Set-iadi, Tri Darsih, Dea Permatasari dan Syarif Azhabi Fikri siswa SMA Negeri I Mempawah Hilir. Serta Emi Fitri Audina siswi SMA Negeri I Jungkat.“Sepuluh peserta ini nantinya akan dijaring kembali diting-kat provinsi. Hingga nantinya hanya akan menyisakan tiga siswa yang akan mengenyam pendidikan di Fakultas Kedok-teran Untan Pontianak,” ungkap Ketua Panitia Seleksi Kabupaten Pontianak, H Ismail. Sementara itu, Kepsek SMA Negeri 1 Mempawah, Hamzah mengaku bangga den-gan prestasi yang diraih anak didiknya. Pasalnya, dari sepuluh peserta yang dinyatakan lolos seleksi tingkat kabupaten, tujuh diantaranya adalah siswa-siswi SMA Negeri 1 Mempawah.“Alhamdulillah, dari sepuluh peserta yang dinyatakan lo-los seleksi tingkat kabupaten, tujuh diantaranya siswa-siswi SMA Negeri 1 Mempawah. Ini merupakan prestasi yang mem-banggakan sekaligus membuka peluang siswa kami masuk ke Fakultas Kedokteran Untan,” ujar Kepsek SMA Negeri 1 Mempawah, Hamzah.Karenanya, Hamzah mem-berikan apresiasi dan moti-vasi kepada siswanya untuk terus berlatih dan bekerja keras. Dengan harapan, siswa dapat mengikuti seleksi tahap dua dan tiga yang akan dilaksanakan di Pontianak mendatang.“Bukan hal yang mudah. Sebab, siswa harus memper-siapkan diri menjelang UN yang akan dilaksanakan pada tanggal 16-19 April nanti. Setelah itu siswa kembali mempersiapkan diri menghadapi seleksi di Pon-tianak. Mudah-mudahan siswa dapat berjuang maksimal,” harapnya mengakhiri. (shn)

dan Industri (Kadin) meng-MEMPAWAH. Kamar Dagangdan Industri (Kadin) meng-

Atasi Kenaikan Harga SembakoAtasi Kenaikan Harga Sembako

SUNGAI RAYA. Dinas Kebu-dayaan, Pariwisata, Pemuda dan

serta pergelaran seni lintas budaya dari 7 macam etnis di Kabupaten

macam persoalan yang berat, ke-cintaan dan penghargaan terhadap

SUNG2012 igajukan

Jalin Silaturahmi, Festival Layar MeretasJalin Silaturahmi, Festival Layar Meretas Pemkab Ajukan Enam Raperda

Bupati dan Pimpinan BI Pontianak menandatangani ker-jasama pelatihan modifi kasi mesin Berbahan Bakar Gas.

Bupati melepaskan balon tanda O2SN tingkat Kabupaten Kubu Raya resmi dimulai. YUNIARDI/EQUATOR

Kadin bersama Perindagkop menggelar rapat koordinasi. Alfi Shandy/Equator

Page 11: 5 April 2012

Singkawang. Permasalahan sertifi kat tanah terkait Program Pembaruan Agraria Nasional (PPAN) tidak kunjung usai, kendati dialog dan unjuk rasa telah digelar. Kini, Warga Kelu-rahan Pangmilang dan Sagatani merasa dipingpong.“Nampaknya warga dilempar sana-sini. Kita sudah ke dinas provinsi, disana katanya ke Kota Singkawang, sementara di Kota Singkawang disuruh ke provinsi,” kata Sutrada, Wakil Ketua LPM Pangmilang ketika Pertemuan Pembahasan Masalah PPAN di Ruang Utama DPRD Kota Sing-kawang, kemarin (4/4).Pertemuan tersebut mem-pertemukan warga Kelurah-an Pangmilang dan Sagatani dengan Badan Pertanahan Na-sional (BPN), mantan Lurah Pangmilang Murisdi Juardinata dan Lurah Sagatani Florensia, Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Perekonomian dan Pembangu-nan Setda Singkawang Hendri-yan, Disnakertrans dan Polres difasilitasi Komisi A DPRD Kota Singkawang.Menurut Sutrada, kalau me-mang terdapat indikasi pelang-garan dalam permasalahan sertifi kat tanah yang tidak diteri-ma masyarakat, hendaknya segera ditindak tegas. “Tapi apa yang ada, kita sampai disini dihadapkan dengan perma-salahan. Kalau memang itu hak warga transmigran (tanah dan sertifi kat, red) seharusnya diberikan. Kurang lebih sebelas tahun, tapi masalah ini tidak

juga kunjung selesai,” kesalnya.Bila pada pertemuan pertama, dialog antara warga dengan in-stansi terkait difasilitasi Komisi A, demikian pula pada unjuk rasa yang berujung dialog beber-apa waktu lalu, juga difasilitasi komisi yang membidangi hukum dan HAM itu. Pada pertemuan kali ini, langsung dipimpin Ketua DPRD Kota Singkawang Tjhai Chui Mie. Dalam kesempatan tersebut, perwakilan BPN Kota Sing-kawang, Budi mengaku tidak mengetahui apakah sertifikat terkait program PPAN sudah terbit atau belum. “Kita (BPN, red) tidak tahu apakah sertifi kat

sudah keluar atau belum, karena persoalannya berada di Provinsi Kalimantan Barat,” kilahnya.Tetapi, tambah Budi, se-benarnya dengan adanya Ber-ita Acara Penyerahan yangtelah ditandatangani lurah di dua kelurahan tersebut, se-harusnya sertifikat itu sudah ada. Tetapi saat ini keberadaan sertifi kat yang dimaksud tidak diketahui dengan pasti.Pada pertemuan sebelumnya, BPN mengaku telah menyerah-kan sertifi kat kepada lurah yang bersangkutan. Tetapi, ketika dikonfi rmasi, Lurah Pangmilang dan Sagatani mengaku tidak menerima sertifi kat itu, karena

mereka hanya menyaksikan penyerahannya. Karena mendapat bantahan dari lurah, dalam kesempatan tersebut BPN malah meralat per-nyataannya, dari menyerahkan sertifi kat menjadi hanya meny-erahkan luasan lahan saja.Mantan Lurah Pangmilang, Mursidi Juardinata ketika men-jabat mengaku hanya menyak-sikan penyerahan dan menan-datangani surat. “Tetapi tidak tahu kalau itu program PPAN, tahunya hanya pihak pribadi yang mengurus pembuatan sertifi kat,” terangnya.Hal senada diutarakan Lurah Sagatani, Florensia. Dia men-

gatakan, waktu program PPAN ditempatnya mendapatkan 769 persil. Tetapi yang diterima laporannya hanya 515. Sisanya tidak diketahui. “Kami waktu itu menandatangani berita acara, bahkan ada warga yang men-jual kepada pembeli, artinya tidak ada masalah,” katanya.Di tempat yang sama, perwakilan dari Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Sing-kawang, Suradi mengatakan, permasalahan ini memang cu-kup lama dan masih meng-gantung. Dikatakannya, transmigrasi di SP1 Kelurahan Pangmilang pada tahun 2003 dan 2004 ada 192 Kepala Keluarga (KK). Sedangkan SP2 Kelurahan Sagatani sebanyak 237 KK pada tahun 2004 dan 2005. “Kelompok SP1 ini sudah ada Berita Acara Pembagian La-han yang diserahterimakan lurah (Mursidi Juardinata, red) pada 19 Desember 2005,” jelas Suradi.Sedangkan SP2, diserahkan dalam dua tahap. Kelompok 87 (87 KK) juga sudah terdapat Berita Acara Serah Terimanya kepada lurah diketahui Disnakertrans. Sedan-gkan untuk 150 KK di blok A hingga D lahannya tidak jelas. “Waktu itu bukan dari provinsi, tapi dikerjakan kontraktual, yang pembagiannya dilimpahkan ke warga trans. Akibatnya, hingga sekarang tidak ada pengukuran, termasuk peta lahan juga tidak ada. Kalau masalah sertifi kat, itu sudah ke ranah BPN,” pungkas Suradi. (dik)

Paloh. Sebanyak 1.320 peserta Ekspedisi Khatulistiwa 2012 tiba di Pelabuhan Merbau, Kecamatan Paloh, Rabu (4/4) pukul 10.00. Mereka akan menyusuri wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia di Kalbar, sekaligus menebarkan kepedulian terhadap kelestarian alam.Ekspedisi yang melibatkan peserta militer dan sipil ini men-gusung tema ‘Ekspedisi Khatulis-tiwa Tahun 2012 Bersama Kita Peduli Lestarikan Alam Indonesia’. Wakil Bupati Sambas Dr Pabali Musa MAg saat menyambut kedatangan tim ekspedisi men-gungkapkan, kegiatan Ekspedisi Khatulistiwa bukan serimonial sekedar melakukan aktivitas di wilayah perbatasan. “Tetapi lebih dari itu, mengajak masyarakat perbatasan agar terlibat dalam pembangunan perbatasan,” katan-

ya mewakili Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH yang masih mengikuti Pelatihan Sistem Kepemimpinan (Sespim).Dijelaskan Pabali, ekspedisi yang dilaksanakan merupakan momen-tum yang sangat berharga untuk menyimak kembali perjalanan, langkah dan upaya yang telah dilakukan dalam perkembangan dan kemajuan daerah, karena dapat melihat kendala dan per-masalah yang dihadapi secara langsung. Termasuk agenda pembangunan yang masih be-lum terlaksana. “Dengan adanya peran serta masyarakat, maka pembangungan semakin intensif dan mendapat ruang yang lebar. Sehingga orientasi pembangunan tidak saja terfokus pada pember-dayaan masyarakat lokal, melain-kan daerah perbatasan lainnya,” ujar Pabali dalam acara yang juga

dihadiri Danrindam XII Tanjungpura, Dan Brigif 19 Khatulis-tiwa Singkawang, Ketua Rombon-gan Ekpedisi Khatulistiwa, Dan Yon 641 Singkawang serta Forum Pimpinan Daerah (Forkopinda) Kabupaten Sambas.Dipaparkan Pabali, ada lima kabupaten di Kalbar yang ber-batasan dengan Malaysia, yaitu Kabupaten Sambas, Bengkayang, Sanggau, Sintang dan Kapuas Hulu. Ia berharap pembangunan kawasan perbatasan dapat ter-laksana dengan serasi, selaras, seimbang, dan bersinergi dalam mewujudkan laju pertumbuhan pembangunan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat perbatasan, sebagai bagian dari ketahanan nasional.Diungkapkan Pabali, Ekspe-disi Khatulistiwa sangat tepat

dilaksanakan sekarang, karena ekspedisi ini merupakan bagian dari pelestarian lingkungan. Di-mana tujuannya untuk mencegah terjadinya kerusakan lingkungan, yang pada akhirnya mengancam kehidupan masyarakat. “Dengan mencintai alam, artinya kita peka terhadap kondisi lingkungan yang merusak ekosistem, seperti menebang hutan yang berdam-pak kerusakan, hutan gundul, tanah longsor dan kurangnya resapan air. Sehingga dampaknya meru-gikan masyarakat. Termasuk melakukan pengeboman ikan di laut dan pencemaran sungai,” pa-

parnya seraya berharap peserta ekspedisi mampu mensosialisasi-kan cinta terhadap lingkungan.Pemkab Sambas berharap peserta Ekspedisi Khatulistiwa lebih mencintai tanah air, serta mampu mensosialisasikan kem-bali kepada masyarakat agar mencintai tanah air sesuai tema ekspedisi. “Khusus di kawasan pesisir Pantai Paloh, masih ada beberapa jenis hewan yang dil-indungi yang perlu dilestarikan, seperti penyu. Melalui ekspedisi ini diharapkan dapat membuka wawasan masyarakat untuk men-cintai lingkungan dan menjaga kelestarian alam,” ujarnya. (edo)

Kamis, 5 Maret 2012Spektakuler SINGKAWANG 11

SAMBAS TERIGAS

Warga Pangmilang dan Sagatani DipingpongPerkuat Kemitraan

SUARE KITE

Singkawang. Guna meningkatkan peranan perempuan, melindungi dan memenuhi hak-hak anak, perlu dilakukan upaya membangun kemi-traan dan memperkuat program-program pember-dayaan agar lebih efektif dan efi sien.“Oleh karenanya perlu menyatukan langkah dan persepsi, terkait kebijakan dan program di bidang pemberdayaan,” kata Drs HM Nadjib MSi, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMP dan KB) Kota Sing-kawang dalam Rapat Koordinasi (Rakor) BPMP dan KB di Hotel Sentosa Singkawang, Selasa (3/4).Rakor yang berlangsung selama tiga hari tersebut dibuka Walikota Singkawang, Dr KRA Hasan Karman Notohadiningrat, dihadiri Kepala Perwakilan BKKBN Kalbar, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopinda) Kota Singkawang, Sekretaris Daerah (Sekda) Syech Bandar dan para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Singkawang.Dalam kesempatan tersebut, Walikota Hasan Karman menyampaikan, perlu adanya koordinasi di tingkat kecamatan yang lebih efektif. “Mengingat peran pemberdayaan masyarakat tidak hanya men-jadi tanggungjawab BPMP dan KB saja,” ujarnya.Masing-masing SKPD, jelas Hasan, diharapkan mampu menumbuhkan pemberdayaan masyarakat. Terlebih koordinasi yang intensif harus dijalankan semua pihak, termasuk organisasi-organisasi perempuan di Kota Singkawang.Dia meninginkan rakor tersebut menjadi pemicu semangat kebersamaan dalam kemitraan, dan mengelola program-program pembangunan yang dicita-citakan bersama. “Ini sebagai wahana untuk membangun koordinasi, sinkronisasi dan penyat-uan persepsi serta langkah dalam melakanakan program kerja di bidang pemberdayaan,” pungkas Hasan. (dik)

tumpahansalok

Rekomendasi KSP

Sambas. Komite Mahasiswa Kabupaten Sambas (KMKS) meminta Pemkab Sambas merespon pem-bentukan Kabupaten Sambas Pesisir (KSP). Reko-mendasi diperlukan untuk mewujudkan keinginan masyarakat Daerah Pemilihan (Dapil) Sambas II

tersebut.“ W i l a y a h KSP me l iput i Kecamatan Se-lakau, Selakau Timur, Salatiga, Pemangkat dan Kecamatan Sem-paruk sudah lay-

ak dimekarkan menjadi sebuah kabupaten. Pemkab harus mempercepat proses pemekaran. DPRD juga harus aktif memperjuangkan aspirasi masyarakat terkait pemekaran wilayah,” kata Ketua KMKS Eko Sanjaya kepada Equator, Selasa (3/4).Menurut Eko, agar pemekaran KSP bisa cepat direaliasikan, sebaiknya laksanakan kembali studi kelayakan pemekaran KSP sebagai upaya menun-jang rekomendasi Bupati Sambas kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Sehingga keinginan ma-syarakat membentuk KSP bisa terwujud. “Pemkab harus merespon positif serta memprioritaskan keinginan masyarakat untuk mewujudkan KSP, sehingga proses pemekaran berdampak positif bagi kabupaten induk,” sarannya.KMKS berharap, Panitia KSP segera memper-siapkan segala indikator pendukung terwujudnya KSP, seperti kebersihan atau gerakan memperindah kota, karena kebersihan merupakan indikator dari survei pemekaran layak tidaknya wilayah tersebut dimekarkan. “Agar pemekaran cepat terealisasi, disarankan Panitia KSP dapat membagi tugas masing-masing panitia guna mewujudkan KSP,” ujarnya. (edo)

Sambas. Guna menjaga ke-pentingan negara, Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Sambas harus mampu menjaga rahasia dinas di tem-

patnya bertugas. “Sebagai aparatur birokrasi pemerintahan, PNS diharuskan tunduk pada regulasi yang ber-laku. PNS diminta mampu men-

dukung kesuksesan dan men-gamankan program pemerintah pada era reformasi sekarang ini, sehingga rahasia negara dapat terjaga,” begitu pesan Asisten III Setda Sambas Drs H Zainal Abid-in saat melantik Hairuddin SKom sebagai Kasubbag Pengolahan Data Elektronik Bagian Humas, PDE dan Sandi Setda Sambas, Senin (2/4) di Ruang Serba-guna Kantor Bupati Sambas. Dalam melaksanakan tugas kata mantan Kepala Inspektorat Kabupaten Sambas ini, PNS di-tuntut profesional, disiplin dan memiliki etos kerja yang tinggi, karena apa yang dikerjakan PNS menjadi sorotan masyarakatPNS paparnya, harus mampu

meningkatkan kinerja, men-gubah mindset dan mampu memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. “Ini disampaikan karena tugas PNS itu melayani, bukan minta dilay-ani masyarakat. Jadi PNS harus benar-benar memahami tugasnya sebagai abdi negara,” tegasnya.Diungkapkan Zainal, PNS yang memegang amanah jabatan, harus melaksanakan setiap pe-kerjaan penuh keikhlasan dan tanggungjawab. Tidak hanya loyal kepada pimpinan, tapi juga kepada Tuhan Yang Maha Esa. “Masyarakat sangat kritis dalam menyoroti kinerja PNS di pemerintahan, ini harus di-perhatikan. Jadi PNS harus pro

aktif membenahi kinerjanya untuk memberikan kemudahan pelayanan kepada masyarakat,” imbaunya. Selain itu, tambah Zainal, PNS juga dituntut setia dan taat kepada Negara Kesatuan Repub-lik Indonesia (NKRI), mampu memegang rahasia menurut sifatnya atau menurut perintah harus dirahasiakan. “Dalam menjalankan jabatan atau peker-jaan, PNS harus mementingkan kepentingan negara daripada kepentingan pribadi atau golon-gan, jujur, cermat dan semangat untuk kepentingan negara, se-hingga peran serta PNS dapat membantu masyarakat,” ung-kapnya. (edo)

PNS Harus Jaga Rahasia Dinas

PHBS Awasi Pola Hidup Masyarakat Singkawang. Untuk menin-gkatkan pengetahuan, kesada-ran, kemauan dan kemampuan masyarakat untuk hidup bersih dan sehat, Tim Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Kota Singkawang turun langsung mengawasi (monitoring).“Ini sebagai upaya agar ma-syarakat, termasuk swasta dan dunia usaha berperan aktif mewujudkan derajat kesehatan yang optimal,” kata Elisabeth Majuyetty Hasan Karman, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Singkawang disela-

sela kegiatan monitoring PHBS, kemarin (4/4).Masing-masing camat me-mimpin monitoring terhadap pola hidup bersih dan sehat yang diterapkan masyarakat di wilayah kerjanya, seperti Camat Singkawang Barat Burhanuddin dan Camat Singkawang Tengah Arman Marsudi SH.Dalam monitoring tersebut, Camat Burhanuddin mengimbau masyarakat untuk menyiapkan tempat sampah di tempat ting-gal atau toko masing-masing, serta menyiapkan pot bunga. Masyarakat juga diminta mem-

buang sampah pada jam yang telah ditentukan. “Pasukan Kun-ing bekerja mengangkut sampah dari pukul 03.00 hingga 06.00 pagi. Jadi usahakan membuang sampah pada malam hari. Se-hingga semuanya dapat diang-kut,” kata Burhanuddin.Dia mengharapkan masyara-kat dapat meningkatkan ke-sadarannya dalam menjaga kebersihan, agar tercipta ling-kungan yang nyaman dan sehat. Hal tersebut tentunya akan berdampak positif bagi semua warga. “Selanjutnya kami akan

terus melakukan monitoring. Jadi tolong masyarakat juga harus peduli dan berperan aktif.

Sehingga akan menjadi lebih baik, bersih dan rapi,” pungkas Burhanuddin. (dik)

Wakil Bupati Sambas Dr Pabali Musa MAg menyambut kedatangan peserta Ekspedisi Khatulistiwa 2012 di Pelabuhan Merbau, Kecamatan Paloh dilanjutkan foto bersama. M Ridho

Asisten III Setda Sambas Drs H Zainal Abidin melantik Hairuddin SKom sebagai Kasubbag Pengolahan Data Elektronik Bagian Humas, PDE dan Sandi Setda Sambas.M Ridho

Eko Sanjaya . M Ridho

DPRD juga harus aktif memperjuangkan aspirasi masyarakat terkait pemekaran wilayah,”

Tebarkan Semangat Peduli Alam Perbatasan

Tim PHBS Kota Sing-kawang turun langsung mengawasi perilaku hidup bersih dan sehat di masyarakat.

Mordiadi

Rapat Koordinasi (Rakor) BPMP dan KB Kota Singkawang berlangsung selama tiga hari sejak Selasa (3/4). Walikota Singkawang Dr Hasan Kar-man membuka acara tersebut. Mordiadi

Warga Kelurahan Pangmilang dan Sagatani merasa dipingpong dalam mengurus sertifi kat tanahnya. Rabu (4/4) mereka mendatangai DPRD Kota Singkawang. Mordiadi

Page 12: 5 April 2012

NANGA PINOH. Janji Bupati Melawi, H Firman Muntaco, SH, MH membangun Masjid Agung tidak sebatas isapan jempol. Anggaran sebesar Rp 2 miliar siap dikucurkan tahun 2012 ini. Bukan itu saja, lahan seluas 4 hektar pun sudah dipersiapkan untuk menuntaskan pekerjaan tersebut.Kendati begitu seluruh proses pembangunan masjid agung tetap diserahkan pada Yayasan Muslim Melawi. Pengalokasian dana bagi pembangunan masjid bagi umat muslim, juga akan diberikan pada masyarakat yang memeluk ajaran katolik dan protestan.“Untuk masjid Agung kita alokasikan dana sebesar Rp 2 miliar dan 4 hektar tanah. Prot-estan dan Katolik masing-masing mendapat bagian sebanyak Rp 1 miliar dan 2 hektare tanah,” kata Bupati Melawi, H Firman Muntaco, SH MH ditemui usai pertemuan dengan pengurus Yayasan Muslim Melawi, di aula pertemuan, kemarin.Tanah yang dimaksudkan Fir-man tersebut berada diantara Kantor Kementerian Agama (Ke-

menag) Melawi dengan Dinas Pendidikan (Disdik) Melawi. Tepatnya berada di jalan utama. Yakni jalan provinsi, Jalan Juang KM 7.Lokasi ini berada di kom-pleks perkantoran Pemkab Melawi. Dekat dengan gedung laboratorium Badan Lingkun-gan Hidup, Kantor DPRD Me-lawi, Kantor PU Melawi, Kan-tor Inspektorat Melawi serta kantor-kantor lainnya yang masih belum dibangun. Walau saat ini, daerah tersebut masih belum ada rumah pen-duduk. Namun dalam beberapa tahun Firman menjamin, daerah itu kedepan akan ramai. Lantaran

tanah daerah ini yang masih menjadi milik pribadi sudah di kalping-kapling. “Saya ingin, Masjid Agung berada di tepi jalan utama,” ujarnya.Firman pun mengusulkan, agar pembangunan Masjid Agung nantinya mengikuti kuntur ta-nah yang bergelombang. Desain masjid mesti mengikuti bukit-bukit yang ada di lokasi tersebut. jangan sampai yang ada malah diratakan.“Kita meminta desain Masjid sesuai dengan keinginan kita. Kita ingin seperti ini, maka orang yang menggembar mengikuti ke-inginan kita. Bukan berdasarkan keinginan pembuat gambar. De-

sainnya mesti bagus,” ulasnya.Dana pembangunan dan aloka-si tanah ini akan dikelola oleh Yayasan Muslim Melawi yang diketuai, H Pakanuddin, SSos. Pun begitu, dalam pembangunannya nanti, Firman ingin Yayasan Mus-lin Melawi ini membentuk panitia pelaksana pembangunan.Bukan hanya itu, dia yang juga Ketua Dewan Pembina Yayasan Muslin Melawi ini pun meminta agar ada pertemuan besar pengu-rus yayasan ini. Dalam pertemuan tersebut pengurus akan dikuku-hkan. Tentunya dikukuhkan oleh ketua dewan pembina.Lantas Firman meminta acara pengukuhan itu sendiri dilak-

sanakan pada saat pelaksanaan MTQ Provinsi di Nanga Pinoh yang digelar Mei mendatang. Bersamaan dengan pengukuhan dewan hakim MTQ Provinsi.“Pada MTQ nanti ada pertemuan besar, pertemuan paripurna lah. Agenda pengukuhan pengurus. Setelah pengurus dikukuhkan baru bisa mengeluarkan SK untuk panitia pembangunan masjid,” kata Firman.Tempat sama, Ketua DPRD Melawi yang juga wakil Ketua dewan Pembina Yayasan Muslim Melawi, Abang Tajudin, sangat setuju bila lokasi pembangunan masjid agung berada di pinggir jalan utama. Lantaran kelayakan pendirian Masjid tersebut me-mang harus berada lokasi yang mudah didatangi warga.“Harus di tepi jalan utama agar bisa diakses oleh warga yang ada di Nanga Pinoh serta desa-desa sekitarnya. Dekat dengan jalan pun bisa dinikmati oleh orang yang berlalu lintas di jalan. Ada nilai estetikanya. Apalagi bila Masjid ini dibangun dengan memiliki khas seni Islam Melawi,” pungkasnya. (aji)

NANGA PINOH. Pengunjung Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Melawi, Rabu (4/4), lebih ramai dari biasanya. Pasalnya, ada pengobatan katarak gratis selama 3 hari, hingga Jumat (6/4) mendatang. Setidaknya sudah 400 warga dari berbagai pelosok Melawi telah mendaftar.“Sekitar 400 orang yang mendaftar untuk memeriksakan mata dan pengobatan katarak. Pengobatan ini dilakukan selama 3 hari mulai hari ini (kemarin, red) hingga Jumat,” kata panitia

lokal yang memfasilitasi pelaksa-naan pengobatan ini, dr Gunadi Linoh dari Dinas Kesehatan Me-lawi, kemarin.Lantas jelasnya, sebelum pengo-batan ini dilaksanakan, jauh hari sebelumnya telah disosialisasikan pada seluruh masyarakat Melawi bahwa ada pengobatan. Bagi war-ga yang ingin berobat sebelumnya mesti melakukan pemeriksaan pada Puskesmas di kecamatan masing-masing. Baru setelah itu mengikuti pengobatan massal.“Di sini (RSUD Melawi, red) warga diperiksa. Bagi katarak yang sudah matang atau memang layak dioperasi, maka akan dilakukan operasi. Namun, bagi penderita katarak yang belum matang tidak akan dioperasi,” ulasnya.

Saraya menerangkan, bagi war-ga yang setelah diperiksa tidak menderita katarak, tapi menderita penyakit mata lain. maka akan disarankan untuk datang ke dokter umum yang ada di rumah sakit untuk melakukan pengobatan.Dalam pemeriksaan dan pen-gobatan katarak ini dilakukan dengan gabungan lembaga kes-ehatan. Mulai dari RSUD Melawi, Diknas Melawi, Diknas Provinsi Kalbar dan himpunan dokter ahli katarak dari Jakarta. Tim dari luar Melawi ini berjumlah 12 orang. “Dari pusat ada 8 orang dan dari provinsi ada 4 orang,” ujarnya.Terpisah, Direktur RSUD Me-lawi, Tanjung Harapan, Tpb membenarkan ada kerjasama dalam pengobatan ini. bukan

hanya kerjasama orang. Namun peralatan, bahan dan obat serta pendataan juga sharing.“Dari sini, ada dokter umum, perawat, 4 ruangan operasi beserta alatnya, transportasi. Kita juga

mengeluarkan obat. Nanti setelah operasi akan ada perawatan yang dilakukan di Puskesmas kecamatan masing-masing. Tapi dari Jakarta juga membawa peralatan khusus katarak,” ungkapnya. (aji)

SINTANG RAYA

MELAWI MEMBANGUN Kamis, 5 April 201212

apai ji kitak

SINTANG. Banyak cara untuk mengenang jasa dan melestarikan nilai-nilai kepahlawanan. Salah satunya adalah dengan menyelenggarakan sebuah kompetisi olahraga seperti yang dilakukan masyarakat di Desa Panggi Agung, Kecamatan Ketungau Tengah.Mengenang jasa Panggi dan Rugu, dua orang pahla-wan dari desa mereka, masyarakat desa setempat menggelar Turnamen Pangggi Rugu Cup. Turnamen yang digelar untuk kedua kalinya ini, dibuka oleh Bupati Sintang Milton Crosby di Desa Panggi Agung Selasa (3/4) kemarin.Turnamen ini diikuti oleh 33 club dari Kecamatan Ketungau Tengah, Ketungau Hilir, Ketungau Hulu dan Kecamatan Belitang Hulu.Yulianto, Ketua Panitia kegiatan ini mengatakan, Turnamen Panggi Ruguk Cup adalah sebuah turna-men yang diselenggarakan untuk mengenang dan mengingat kembali sosok kepahlawanan Panggi dan Ruguk dalam melawan penjajahan Belanda. “Even ini diselenggarakan untuk mengingat dan mengenang kembali jasa-jasa Panggi dan Ruguk yang telah mengorbankan waktu, harta, bahkan jiwa rag-anya ketika melawan Penjajahan Belanda 104 tahun yang lalu,” katanya.Dikatakan Julianto, kegiatan ini sebagai bentuk penghargaan kepada kedua pahlawan tersebut. Dia berharap, kegiatan seperti ini tidak hanya putus sampai disini, akan tetapi menjadi agenda tetap dan berkesinambungan. Karena menurutnya, selain memupuk rasa nasionalisme juga sportivitas bagi generasi muda.Hal yang sama juga dikemukakan oleh Kades Panggi Agung, Hikman Elia “Dengan kegiatan ini pahlawan yang telah berjuang dikenang dan dihargai jasa-jasanya,” ujarnya.Kades Panggi Agung ini juga menyatakan rasa senangnya atas kunjungan bapak bupati ke desa mereka. Dikatakannya dengan kunjungan ini, bu-pati dapat melihat sendiri keadaan desa mereka dan keadaan jalan menuju desa mereka.Sementara itu, Bupati dalam sambutannya meng-harapkan peserta dapat menjunjung tinggi sport-ivitas. Karena selain mencari bibit baru atlet sepak bola, melalui turnamen ini juga dapat melekatkan tali silaturahmi.“Banyak manfaat yang dapat kita ambil dari kegia-tan seperti ini, menyalurkan hobi dan bakat, mencari bibit baru, menjadi hiburan dan mempererat tali silaturahmi,” ujarnya. (din)

Panggi Rugu Cup, Turnamen Buat Pahlawan

apai kato kito

Jalan Nanga Mao-Sungai Pinang Butuh Peningkatan

Pembangunan Masjid Agung Dimulai

Penderita mata saat diperiksa pada pengobatan katarak gratis. SUKARTAJI

Banyak Instalatir Listrik IlegalBanyak Instalatir Listrik Ilegal

NANGA PINOH. Janji BupatiMelawi, H Firman Muntaco, SH,MH membangun Masjid Agung

sanakan pada saat pelaksanaan MTQ Provinsi di Nanga Pinoh yang digelar Mei mendatang

Siapkan Dana Rp 2 Miliar, Tanah 4 HektarSiapkan Dana Rp 2 Miliar, Tanah 4 HektarNANGA PINOH . Sa lah satu akses warga Nanga Mao, Kabupaten Sintang untuk memenuhi kebutuhan ke Pasar Nanga Pinoh Melalui Desa Sungai Pinang, Kecamatan Pinoh Utara. Bukan hanya warga Nanga Mao, penduduk sekitarnya

pun menggunakan Desa Sungai Piang untuk transit. Kemudian naik motor air ke Nanga Pinoh.Bahkan, setiap hari Rabu warga berbondong-bondong hingga ratusan orang menuju Nanga Pinoh. Namun sayang, jalan Nanga Mao hingga Sungai Pinang masih berupa jalan tanah. Hingga perlu diberi batu agar akses warga menjadi lebih mudah.“Setiap hari Rabu, desa-desa di hulu Kecamatan Pinoh Utara hingga Nanga Mao, Sintang turun ke sini (Desa Sungai Pinang, red). Mereka ke Nanga Pinoh dengan menggunakan motor air dari Sungai Pinang. Mereka membeli barang-barang ke Nanga Pinoh,” ungkap Ketua BPD Sungai Pinang, Basni, ditemui belum lama ini.Dijelaskannya, hari rabu merupakan hari belan-ja warga di hulu Pinoh utara dan beberapa desa di Sintang. Hingga pada hari itu, mereka turun ke Nanga Pinoh hingga mencapai ratusan orang. Jumlah akan lebih ramai lagi bila mendekati hari perayaan.Mereka ke Sungai Pinang dari desa masing-masing ada yang berjalan kaki. Ada pula yang menggunakan kendaraan sepeda motor roda dua. Bahkan, ada yang sengaja ngojek agar perjalanan lebih cepat. “Kalau kemarau jelas perjalanan mereka lancar. Namun, bila musim hujan, perjalanan mereka menjadi tidak lancar. Terpaksa mereka menitipkan barang-barang ke warga Desa Sungai Pinang. Bahkan rumah kepada desa hingga penuh oleh barang mereka. Sebab rumah kepada desa, tepat di jalur akses jalan tersebut,” ulasnya.Lantaran maraknya penggunaan jalan tersebut, Basni mengusulkan pada Pemkab Melawi agar mem-perbaiki jalan akses di Kecamatan Pinoh Utara ini. Paling tidak, pada tahap awal dilakukan pengerasan dengan memberi batu.Jalan ini sendiri sudah ada sebelum PT Inhutani beroperasi. Semenjak itu, akses warga Kecamatan Pinoh Utara dan beberapa Desa di Sintang terbuka. Namun sayang, semenjak dibuka, jalan tersebut tidak pernah ditingkatkan kualitasnya.“Kita minta agar Pemkab Melawi mau meningkat-kan kualitas jalan ini. Misalnya dengan memangkas bukti yang tinggi. Kemudian memberi batu. Atau bisa juga bekerja sama dengan Pemkab Sintang. sebab ini ada kaitannya dengan warga Sintang,” pintanya. (aji)

SINTANG. Tingginya biaya pemasangan listrik baru di Ka-bupaten Sintang, disebabkan karena mayoritas jasa layanan Pemasangan Listrik tersebut ilegal. Kondisi ini, jelas sangat meresahkan masyarakat. Teru-tama konsumen yang hendak melakukan pemasangan baru.Hingga saat ini, terdapat sekitar 11 perusahaan instalatir listrik di kabupaten Sintang, antara lain CV. Trimanunggal Sakti, CV Nurva, CV, Prima Khatulistiwa, CV. Aneka Tehnik, CV Prim Nusantara, CV. Maurida, CV. Mekar mekar Karya, CV Riri Mandra, CV. Pribumi, CV. Amwali dan Koperasi Mekar.Dari sejumlah perusahaan insta-latir yang beroperasi di Kabupaten Sintang tersebut, hanya satu peru-sahaan instalatir yang dinyatakan legal. Yaitu CV. Aneka Teknik. Karena hanya perusahaan ini yang memiliki Sertifikat Laik Operasi (SLO) yang dikeluarkan oleh Konsuil wilayah Kalbar di Pontianak. “Jadi perusahaan instalatir lain yang tidak memiliki SLO,

boleh dinyatakan illegal. Kar-ena berdasarkan ketentuan yang diatur dalam UU nomor 30 tahun 2009, instalatir yang boleh memberikan layanan ten-tang kelistrikkan harus memiliki SLO itu,” ungkap kepala bagian teknik Komite Nasional untuk Keselamatan Instalasi Listrik (Konsuil) wilayah Kalimantan Barat, Ngatimin, saat dikonfi rmasi melalui ponselnya, Rabu (4/4) siang kemarin. Lebih lanjut, Ngatimin men-gatakan, saat ini pihaknya telah mengantongi ratusan nama pe-langgan yang instalasi dipasang oleh sejumlah instalatir illegal di sejumlah kabupaten/kota. Termasuk konsumen listrik yang berasal dari Sintang. Daftar nama pelanggan itulah yang kemudian dibawanya ke Mapolresta Ponti-anak, sebagai bahan laporan. “Kami sudah dipanggil oleh pihak Mapolresta untuk dimintai keterangan. Selanjutnya dipasti-kan pihak PLN dan instalatir yang tidak memiliki document bahwa

aktivitas mereka resmi, juga akan dilakukan pemanggilan,” ujarnyaBerdasarkan ketentuan yang diatur dalam UU Nomor 30 tahun 2009 tentang kelistrikkan negara, bagi instalatir yang tidak memi-liki SLO yang dikeluarkan oleh konsuil terancam dengan hukuman kurungan 5 ta-

hun dan denda minimal Rp 500 juta. (din)

SINTANG. Masyarakat diin-gatkan untuk tidak terprovokasi terhadap berbagai isu yang dis-ebarkan, menjelang penyelengga-raan pesta demokrasi pemilihan Gubernur Kalbar 2012. Peringatan tersebut disampaikan oleh Bupati Sintang Milton Crosby di hadapan tokoh masyarakat Kedembak Air Tabun dalam dialog dengan masyarakat Kedembak Air Tabun Desa Panggi Agung, Ketungau Tengah Selasa (3/4).“Perlu saya sampaikan disini bahwa menjelang pemilihan gu-bernur ini banyak isu yang tujuan-nya memecah belah kita disebar-kan. Saya minta masyarakat disini tidak terpengaruh dengan isu-isu tersebut. Karena kita sendiri yang akan rugi,”pesan bupati.Menurut bupati, menjelang Pilgub ini, banyak isu yang da-pat dijadikan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab untuk membuat situasi menjadi kacau. Masalah BBM misalnya, meski pemerintah sudah membuat keputusan untuk melakukan penundaan menaikkannya, tetapi masih mungkin dimanfaatkan

oleh orang yang ingin mengacau-kan keadaan.Padahal menurut Bupati, ke-naikan BBM tersebut dilakukan pemerintah karena subsidi BBM yang diberikan pemerintah kurang tepat. Lebih banyak dinikmati oleh kalangan berduit ketimbang orang miskin.Menjelang Pilgub ini juga, be-redar isu SARA dan provokatif . baik yang disebarkan melalui SMS, selebaran maupun yang disebar-kan dari mulut ke mulut. Untuk itu masyarakat diingatkan untuk tidak memercayainya. Bahkan, dalam menyebarkan isu ini, ada yang menggunakan SMS premium. SMS yang hanya dapat dibaca sekali, setelah itu hilang.B u p a t i j u g a m e n g a j a k masyarakat menggunakan hak suaranya dan berpesan agar warga masyarakat memastikan dirinya terdaftar sebagai pemilih dalam pemilihan gubernur nanti. “Yang terpenting kita dan keluarga terdaftar sebagai pemilih, dan da-pat menggunakan hak suara kita dalam pemilihan gubernur nanti,” pesannya. (din)

“Kalau kemarau jelas perjalanan mereka lancar. Namun, bila musim hujan, perjalanan mereka menjadi tidak lancar.” BASNI

Bupati Melawi dengan Yayasan Muslim Melawi mengadakan pertemuan untuk pengukuhan pengurus dan pemban-gunan Masjid Agung. SUKARTAJI

Pengobatan Katarak Gratis

Jangan Terpengaruh IsuBupati Ingatkan Warga Kedembak

400 Orang Periksa Mata

aktivitas mereka resmi, juga akan dilakukan pemanggilan,” ujarnyaBerdasarkan ketentuan yang

hun dan denda minimal Rp 500 juta. (din)

Konsoil Kalbar Lapor PolisiKonsoil Kalbar Lapor Polisi

Page 13: 5 April 2012

Tim dayung Kapuas Hulu yang menjuarai Dragon Boat Festival di Kedah ‒ Malaysia mewakili Indonesia tiba di Putussibau, disambut AM Nasir SH Bupati Kapuas Hulu, Agus Mulyana SH Wakil Bupati dan Ade M Zulkifl i Ketua DPRD. Melalui H Heri SE, Ketua Persatuan Olahraga Dayung Se-luruh Indonesia (PODSI) Kapuas Hulu, piala diserahkan ke Bu-pati, Rabu (4/4) siang di ruang rapat bupati.Hairudin, Kepala Manager tim Dragon Boat Silok Kapuas Hulu, mengatakan, awalnya mereka tidak percaya PODSI Kapuas Hulu dapat mewakili Kalbar bahkan Indonesia bertanding di Kedah ‒ Malaysia. Beruntung kepercayaan tersebut akhirnya

dapat dijawab dengan menjadi juara satu. “Ini menjadi kebang-gaan tersendiri bagi kami dapat mengharumkan Indonesia dan Kabupaten Kapuas Hulu, khu-susnya. Ini tentu tidak terlepas dari dukungan Pemkab Kapuas Hulu, baik dukungan moril mau-pun materil,” ujar Hairudin.Turnamen ini diikuti enam negara Asean. Awalnya, kata Hairudin, mereka dianggap re-meh negara-negara lain. Sebab para pendayung Kapuas Hulu memiliki badan yang rata-rata kecil dan berbanding terbalik dengan postur negara lain yang rata-rata besar. Namun karena memiliki motivasi dan semangat besar, mereka bisa mengalahkan pendayung negara lain. “Difi-nal, kita berhasil mengalahkan

negara Kamboja dan Malaysia,” tukasnya.Sementara AM Nasir SH, men-gatakan atas nama pemerintah dan masyarakat Kapuas Hulu mengucapkan selamat kepada PODSI Kapuas Hulu yang telah berhasil menjuarai Dragon Boat Festival. Sehingga mengharum-kan nama Kabupaten Kapuas Hulu dan Indonesia pada umum-nya. “Karena turnamen ini ajang tahunan, maka mau tidak mau kita mesti mempertahankan piala bergilir pada tahun depan,” ujarnya.Mempertahankan prestasi jelas lebih berat. Untuk itu PODSI Kapuas Hulu mesti ter-us mempersiapkan diri untuk ajang-ajang berikutnya. Tidak hanya mempersiapkan untuk

ajang yang sama, tapi juga turnamen lokal dan nasional yang ada. “Kita juga harus mesti menin-gkatkan prestasi ditingkat lokal, baik di Kalbar maupun di tingkat nasional. Pertahankan prestasi

yang ada. Suatu hal yang mem-banggakan bisa mengharumkan nama bangsa. Juga terus per-siapkan untuk even-even lain kedepan. Jaga kekompakan, karena dayung ini tim,” imbau Nasir. (aRm)

SANGGAU. Gertak atau jembatan kecil meru-pakan jalur vital menghubungkan tiga bangunan Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kelurahan Ilir Kota, Sanggau, mengalami kerusakan sejak beberapa waktu belakangan ini.Ironisnya gertak yang menghubungkan SDN 02, SDN 03 dan SDN 14 itu tiap hari dilalui se-dikitnya 400-an siswa. Belum lagi ditambahkan dengan warga masyarakat setempat dan kenda-raan roda dua.Pemkab Sanggau diharapkan peduli dan segera merespon kerusakan jembatan tersebut. Jika tidak dikhawatirkan kerusakan jembatan malah akan semakin parah dan menimbulkan korban. “Kita berharap Pemkab peduli dengan kerusakan ini. Soalnya, sangat berbahaya bagi siswa dan masyarakat yang melintas di jembatan tersebut,” keluh Abang Indra salah seorang warga setempat.Mengatasi kerusakan tersebut, masyarakat setempat sudah berusaha memperbaiki jembatan itu dengan cara tambal sulam dan menutupi kayu-kayu yang dianggap rapuh. Namun hal itu biasanya tidak bertahan lama.“Selama ini, masyarakat di sekitar biasanya membantu memperbaiki. Dengan cara tambal sulam dan mengganti papan yang lapuk. Tapi biasanya tidak bertahan lama,” bebernya. Ia berharap. Pemkab Sanggau peduli dengan kondisi tersebut. Terlebih lagi jembatan itu berada di jantung kota Sanggau. Jadi sangat ironis sekali, jika kondisinya nyaris tak layak di lalu.(SrY)

Putussibau. Enam keca-matan di wilayah perbatasan Kabupaten Kapuas Hulu me-nerima masing-masing satu dari tujuh bantuan Mobil Pusat

Layanan Internet Kecamatan (MPLIK) dari Kementerian Komunikasi dan Informasi (Ke-mekomimfo) RI. Bantuan secara simbolik

diserahkan langsung AM Nasir SH, Bupati Kapuas Hulu kepada para camat yang menerimanya, Rabu (4/4) pagi di halaman Kan-tor Bupati.Penyerahan MPLIK disaksi-kan Agus Mulyana SH, Wakil Bupati dan Ir H Muhammad Sukri, Sekda. Mobil internet diberikan kepada Kecamatan

Badau, Batang Lupar, Puring Kencana, Hulu Gurung, Boyan Tanjung dan Mentebah. Semen-

tara satu unit mobil internet diperuntuk-kan Kepada Dinas Per-hubungan, Komunikasi dan Infor-ma s i ( D i -shubkomin-fo) Kapuas H u l u . “Seha-r u s -n y a mobil ini su-d a h

dapat diserahkan kepada keca-matan pada tahun 2011. Namun karena banyaknya kendala, baru saat ini diserahkan. Sementara Gubernur memberikan peny-erahan kepada bupati baru pada tanggal 20 Januari 2012 lalu,” kata Drs RA Sungkalang MM, Kepala Dishubkominfo Kapuas Hulu.Dikatakan Sungkalang, MPLIK ini bantuan pemerintah pusat melalui Kemekominfo RI. Di mana penyaluran dan pengop-erasiannya melalui pihak ketiga atau mitra kerja, yaitu PT WEB. Selama empat tahun opera-sionalnya menjadi tanggungan PT WIB. Untuk itu Sungkalang me-minta kepada pihak kecamatan, apabila mobil tersebut rusak harap segera lapor, sehigga pi-hak ketiga bisa menggantinya. “Makanya mobil ini masih plat hitam, karena masih tanggungan pihak swasta,” tukasnya.Begitu juga koneksinya di-tanggung pihak ketiga. Pulsa diberikan Rp 1 juta perbulan selama empat tahun. Hanya saja untuk honor seorang sopir dan seorang operator masih menjadi tanggungjawab Pemda selama enam bulan kedepan. “Karena perangkat di mobil

tersebut sensitif, maka untuk pelaksanaan operasional di-harapkan berhati-hati. Adapun sasarannya untuk pelajar. Untuk itu perlu juga mereka dikontrol dalam mengakses dunia maya,” imbuhnya.Sementara Bupati mengatakan mobil ini untuk meningkatkan pola pengembangan masyarakat dibidang informasi dan komuni-kasi. Saat ini Kabupaten Kapuas Hulu baru mendapat bantuan se-banyak tujuh unit. Karena hanya tujuh, maka kecamatan yang jauh diprioritaskan mendapat-kan mobil ini. Untuk itu, kecamatan-keca-matan yang tidak memperoleh, akan diimbangi dengan bantuan-bantuan lainya dari pemerintah pusat, seperti bantuan angkutan desa.Kepada mereka yang diper-caya menjalankan mobil inter-net, Nasir berpesan agar menja-ganya dengan baik-baik. Karena komponen IT yang ada di dalam mobil tersebut sensitif, sehingga mudah rusak. “Ini diserahkan kepada pihak kecamatan, jan-gan dijadikan mobil angkutan desa, pasti cepat hancur. Jangan merubah bentuk mobil, karena sudah didesain khusus,” pesan-nya. (aRm)

BUMI DARANANTE

UNCAK KAPUAS KAPUAS HULUKAPUAS HULU Kamis, 5 Maret 201213

Membangun Bumi Kapuas Hulu

Kabupaten Sanggau Membangun

NINGKAU NUAN

Camat Badau, A Salafuddin, mengatakan Mo-bil Pusat Layanan Internet Kecamatan (MPLIK) akan membantu dalam informasi dan komunikasi masyarakat Kecamatan Badau. Terutama dalam rangka mempersiapkan SDM supaya bisa lebih berkompetisi dengan negara tetangga, baik dalam hal ilmu, teknologi, ekonomi, pemasaran produk atau mencari produk baru.Menurut Salafuddin, arah dan tujuan pemerintah pusat memberikan bantuan mobil internet untuk daeah terpencil. Tidak hanya mobil, secara perlahan akan diupayakan pembangunan lainnya. “Mobl in-ternet dimaksudkan kalau pun jauh di pelosok neg-eri kita, tapi jangan sampai tidak tahu teknlogi. Ini upaya pemerintah untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat yang posisinya terpencil, terluar dan sebagainya juga tahu akan internet,” katanya.Kondisi terkini kawasan perbatasan untuk bisa internet dengan lancar dan baik sangat tergantung fasilitas. Walaupun di Kecamatan Badau akses in-ternet bukan masalah dan tidak ada kendala, maka dengan bantuan MPLIK ini tentu sangat melengkapi lagi. Disamping itu, arah kebijakan pemerintah daerah dan pusat bahwa Kecamatan Badau men-jadi serambi depan negara. Badau yang dijadikan gerbangnya RI sangat relevan dan sinergi.Mobil ini, kata Camat akan melihat dahulu kon-disi dalam pengaturan penempatannya. Karena kondisi jalan di Badau relatif terjangkau, sehingga menuju ke sekolah-sekolah masih mudah. Namun perlu diatur jangan pula pada jam sekolah mobil ini datang, sehingga malah mengganggu. Untuk itu perlu adanya koordinasi dengan pihak sekolah. “Mungkin juga secara berkala dan rutin berkelil-ing untuk sekaligus memperkenalkan mobil ini,” ujarnya.MPLIK ini, lanjut Salafuddin juga membantu fasilitas pusat layanan internet kecamatan yang terdahulu. Namun penempatan internet tersebut berada di SMP, sehingga sifatnya statis. Alhasil tidak terlalu berfungsi. Sehingga MPLIK ini diang-gap seperti obat atau pemulih layanan intenet sekolah yang lalu. “Penguasaan terhadap Iptek selalu berkembang. Kita akan koordinasi dengan dinas terkait untuk memberikan penambahan pen-getahuan, ketangkasan, peningkatan keterampilan kepada petugas lainnya. (aRm)

APAI JI KITAK

Enam Kecamatan Perbatasan Terima Mobil Internet

Perlu Kepedulian

Sanggau. Hingga detik ini, baru enam perwakilan partai politik (parpol) di Kabupaten Sanggau menyampaikan su-

rat pertanggungjawaban (SPJ). Khususnya atas penggunaan dana ban-

tuan berasal dari APBD disalur-kan Pemkab S a n g g a u . Terhadap p a r p o l y a n g bersang-kutan ta-hun demi tahun.Hal itu

terungkap, berdasarkan hasil pemerik-saan BPK-RI perwakilan Kalbar belum lama ini. Adapun, parpol yang telah menyampaikan per-tanggungjawaban atas bantuan

dana tersebut yakni Partai Gol-kar, Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB), Partai Gerindra, Partai Hanura, Partai Nasional Banteng Kerakyatan Indonesia (PNBKI) dan Partai Nasional Indonesia Marhaenisme (PNIM).“Masih banyak parpol, yang belum menyampaikan laporan hasil pertanggungjawaban (SPJ), terkait penggunaan dana parpol, bersumber dari bantuan APBD Kabupaten Sanggau. Bahkan hingga tahun 2011 kemarin. Nah, hanya 6 parpol saja yang sudah menyampaikan SPJ terse-but,” ungkap staff ahli Bupati Sanggau bidang politik dan hu-kum, ketika membacakan sam-butan tertulis Bupati Sanggau.Pada acara sosialisasi pembe-

rian bantuan keuangan kepada parpol yang memperoleh kursi di DPRD Kabupaten Sanggau, Selasa (3/4).Dipaparkan, dalam sosialisasi itu, akan dipaparkan bagaimana peraturan-peraturan yang terkait dengan mekanisme penyaluran bantuan keuangan tersebut. “Kita harapkan, agar para peserta dapat mengikuti sos-ialisasi ini sampai selesai, agar tidak ada lagi yang bertanya-tanya atau kurang jelas. Terma-suk dalam pembuatan laporan pertanggungjawaban penggu-naan bantuan parpol agar sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” tegasnya.Dalam pertemuan itu, disosial-isasikan juga soal penetapan dan besaran jumlah dana bantuan yang akan diterima masing-masing parpol, sesuai dengan

porsinya.Sosialisasi ini dihadiri oleh beberapa perwakilan dari beber-apa parpol yang mendapat kursi legislatif di DPRD Kabupaten Sanggau hasil Pemilu 2009. Kepala Kesbangpolinmas Ka-bupaten Sanggau, Drs Joko Prihanto mengungkapkan, alo-kasi APBD pada tahun 2012 diperuntukkan pada penetapan penerima dan besarnya ban-tuan keuangan kepada parpol sama dengan penerimaan se-belumnya, yakni sebesar Rp 573.4882.391. “Besaran dana tidak ada pe-rubahan dari tahun lalu. Mod-el perhitungannya yakni Rp 573.4882.391 dibagi dengan jumlah 137.757 perolehan suara sah di KPU. Jadi rata-rata Rp 4.163 per suara,” bebernya. (SrY)

Membantu Penyerapan Informasi dan Komunikasi

Baru Enam Parpol Sampaikan SPJ

Bupati Terima Piala Dragon Boat Sultan Kedah

Sanggau. Tuntutan kesejahteraan yang diaspirasikan para kepala desa se Kabu-paten Sanggau. Tergabung dalam Aso-siasi Kepala Desa (AKD) kepada Pemkab Sanggau dan DPRD, terus bergulir.Namun, sangat disayangkan atas pem-bentukan AKD itu, terkesan ada pihak yang merasa ‘gerah’. Seakan menuding pembentukan AKD itu, merupakan upaya makar terhadap Pemkab Sanggau.“Saya jamin, pembentukan AKD itu, tidak untuk merongrong ataupun melakukan makar terhadap Pemkab Sanggau. Jadi sangat di sayangkan, ada oknum pejabat di daerah ini. Menyatakan tuntutan yang disampaikan oleh para kades melalui AKD dianggap makar. Nah, ini menunjukkan sempitnya pemikiran dan arogansi yang bersangkutan serta lemahnya keberpi-hakan pada desa,” beber Yohanes Andriyus Wijaya SE, pembina AKD Kabupaten Sang-gau dalam PERS rilisnya, kemarin.Namun, Andre masih enggan menyebut-kan siapa oknum pejabat yang dimaksud-nya melontarkan kalimat pembentukan

AKD itu, upaya makar terhadap Pemkab Sanggau.Pembentukan AKD itu kata An-dre, tak lebih dari keinginan para kades. Karena aspirasi mereka dan perangkat desa, seolah-olah terabaikan selama ini. Dikarenakan tidak adanya kesatuan dalam menyampaikan aspirasi tersebut. “Maka, guna menampung dan menyal-urkan aspirasi para kades dan perangkat desa, terbentuklah AKD. Ini murni dibentuk oleh para kades itu sendiri, bukan campur tangan Pemkab Sanggau atau organisasi politik manapun. Jadi sangat disayangkan, apabila wadah yang dibentuk oleh para kades ini dinyatakan illegal dan sebagainya oleh oknum pejabat di daerah ini,” tuturnya.Menurut Andre, ia menangkap sinyal ter-kesan adanya upaya untuk “Membongsai atau bahkan ‘mematikan’ wadah AKD itu. “Upaya itu, jelas bertentangan dengan Pasal 28 UUD 1945. Itu bagaikan upaya-upaya repressive di zaman orde baru, yang meng-halangi setiap warga negara termasuk para kades dalam menyampaikan aspirasi atau pendapat,” bebernya.Ditambahkan, pendirian AKD tidak sema-ta-mata hanya memperjuangkan perbaikan kesejahteraan perangkat desa. Tetapi juga untuk memperjuangkan kesejahteraan masyarakat di desa masing-masing.AKD akan memperjuangkan dan men-dorong agar desentralisasi dan otonomi

desa dapat dilaksanakan sepenuhnya di Kabupaten Sanggau ini. Dimana prin-sip dasar dari desentralisasi bukanlah pembagian kewenangan dan keuangan pada desa. Tetapi lebih pada pengakuan terhadap ‘self governing community’, dimana desa memiliki sederet pranata lokal, identitas, kultur dan organisasi yang unik. “Kedesaan sekaligus basis penghidu-pan sebagian besar masyarakat Kabupat-en Sanggau. Tetapi selama ini kebijakan pembangunan dan desentralisasi tidak secara serius berpihak dan responsif terha-dap desa. Sehingga yang terjadi desa, hanya menjadi objek dari pemerintah yang ada di atasnya. Problem ketidakadilan, kemiski-nan maupun keterbelakangan senantiasa melekat pada desa,” ungkapnya. Ada banyak isu-isu strategis tentang desa yang akan dibicarakan melalui wadah AKD ini. Yang tidak mungkin dilakukan oleh SKPD manapun yang merupakan bagian dari Pemkab Sanggau.Intinya AKD dibentuk untuk mendorong desentralisasi dan otonomi desa. Hal ini penting karena sebagian desa yang ada di Kabupaten Sanggau ini dulunya merupakan ‘desa adat’ dan secara histories sebagai kesatuan masyarakat hukum yang memiliki sistem pemerintahan lokal berdasarkan pranata lokal yang unik dan beragam.“Meski bersifat tradisional dan komuni-tarian, tetapi senantiasa mengedepankan kemandirian, keteraturan, keseimbangan

hubungan sosial dan alam, keberlanjutan, kebersamaan, kesetaraan dan keadilan. Angka statistik ini memperlihatkan, desa menjadi basis penghidupan sebagian besar masyarakat di Sanggau. Dari sisi ekonomi dan politik, desa yang memiliki tanah dan penduduk selalu menjadi medan tempur antara penguasa, pengusaha dan masyara-kat. Desa selalu pada posisi yang lemah dan tidak memiliki daya tawar atas kebi-jakan yang telah diambil para penguasa,” paparnya.Perjuangan untuk mendorong desentral-isasi dan otonomi desa ini bukanlah hal yang mudah. Apalagi jika berhadapan dengan para penguasa yang kurang me-mahami dan kurang peduli dengan isu-isu tentang desentralisasi dan otonomi desa. (SrY)

Murni Bentukan Kades

Team Dragon Boat Silok Kapuas Hulu berfoto bersama Bupati.

Tim Dayung KH Tiba di Putussibau

Bupati, Kepala Diskominfo dan Camat Badau ketika menandatangi berita acara penyerahan MPLIK-- Arman Hairiadi

Arman Hairiadi

Bupati, Wakil bupati dan Sekda ketika melihat-lihat MPLIK-- Arman Hairiadi

SANGGAU. Ironis kesannya, Tayan Hilir merupakan produsen ikan air tawar terbesar di Bumi Dara Nante. Tapi hingga kini belum memiliki bangunan pasar ikan dan sayur.Mirisnya, kecamatan lain, yang merupakan hanya penampung ikan dari Tayan, boleh dikatakan semuanya telah dibangun pasar ikan.Tiadanya pasar sayur tersebut, jelas men-ciptakan pemandangan sangat tak lazim. Dimana para penjual ikan hanya menggelar dagangannya di bagian bangunan pelabuhan bongkar-muat.“Dari dulu hingga sekarang tak jelas alasan-nya, mengapa Tayan belum dibangun pasar ikan dan sayur. Mungkin, kita ini tak hitung kali,” celetuk Abui salah seorang warga Tayan sekenanya. (SrY)

Tayan Butuh Pasar Sayur Y Andriyus Wijaya SE (M Khusyairi)

AKD Bukan Untuk Makar

Soal Bantuan Dana Parpol

Drs Joko Prihanto (M Khusyairi)

Page 14: 5 April 2012

SEKADAU. Ekspansi perkebu-nan kelapa sawit tidak serta mer-ta menghapus animo masyarakat bertani karet. Masih banyak masyarakat Sekadau yang men-gandalkan perkebunan karet sebagai mata pencarian utama.Amat, salah seorang petani kar-et KM 7 Jalan Sekadau-Sintang mengakui, karet bisa menopang penghasilan keluarganya. Hal ini terjadi karena harga karet sudah lebih lumayan dibandingkan be-berapa tahun lalu.“Dibandingkan beberapa tahun lalu, sekarang harga karet sudah agak lumayan,” tutur Amat di-jumpai Equator, kemarin.Saat ini, harga perkilogram kar-

et di tingkat pengepul berpariasi. Namun masih berada dikisaran belasan ribu rupiah.“Minggu lalu saya jual karet harganya Rp13 ribu perkilogram. Mudah-mudahan harga seperti ini tetap bertahan, bahkan kalau bisa meningkat,” harapnya.

Amat mengakui, perhari di-rinya mendapatkan tujuh kilo-gram karet dari hasil sadapan di kebun miliknya seluasnya sekitar 5000 meter persegi. “Kendalanya kita hanya hujan saja. Kalau ada hujan, kita tidak bisa noreh (me-nyadap karet),” ucapnya polos.

Pemerhati pertanian Sekadau, Ahmad Eka SP menilai, karet juga merupakan sumber pendapatan ekonomi keluarga urutan nomor dua selain dari hasil kelapa sawit. “Memang potensi pertanian di daerah kita ini cukup menjan-jikan. Tinggal kembali kepada

masyarakat saja untuk mengelo-lanya,” ucap Eka.Alumni Fakultas Pertanian Uni-versitas Panca Bhakti Pontianak ini mengatakan, sejauh ini para petani karet sudah menunju-kan perubahan (inovasi) dalam mengembangkan perkebunan milik pribadi mereka. Kendati de-mikian berdasarkan penilaian dia, masih banyak petani karet yang belum faham bagaimana pola bertani modern untuk mengem-bangkan perkebunan karet skala besar. “Salah satunya pendukung berkebun modern memang harus dari sumber daya manusia. Petani juga perlu dididik oleh petugas PPL di Pemda,” tambahnya.Ahmad bangga saat ini sudah banyak kebun karet masyarakat di tepi jalan dari Pusat kota Seka-dau ke kecamatan-kecamatan. Ini tandanya mereka anggap karet merupakan bagian penting penda-patan ekonomi selain pendapatan dari kebun sawit. Karena karet memiliki nilai ekonomis tinggi.Ahmad memperkirakan 2015 mendatang petani karet di Seka-dau bakal sukses. “Bahkan, tidak menutup kemungkinan kabupaten Sekadau akan menjadi pemasok karet terbesar,” yakinnya. (bdu)

LANDAK EDO’ Kamis, 5 April 201214Membangun Negeri Intan

BUMI LAWANG KUARI balai betomu

MERANTI. Jabatan Camat Meranti Kabupaten Landak, Selasa (3/4) resmi diserahterimakan dari pejabat lama, Ramli kepada pejabat baru, Samuel. Pergantian jabatan Camat Meranti tersebut ditan-dai dengan pelantikan oleh Wakil Bupati (Wabup) Landak, Herculanus Heriadi, bertempat di aula Kan-tor Camat Meranti.Dalam arahannya, Wabup yang mewakili Bupati Landak, Adrianus Asia Sidot menekankan beberapa hal kepada Camat Meranti yang baru.“Pertama, sesuai dengan Perbup Landak Nomor 36/2008 yang menyatakan bahwa kecamatan merupakan wilayah kerja Camat sebagai perangkat daerah kabupaten, mempunyai tugas pokok melak-sanakan kewenangan pemerintahan untuk menan-gani sebagian urusan otonomi daerah dan tugas lainnya yang diserahkan oleh Bupati sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” ujar Herculanus Heriadi SE, Wakil Bupati Landak.Herculanus meminta kepada Camat Meranti yang baru supaya memahami dengan sebaik-baiknya terhadap Perbup Landak tersebut. Apalagi Camat merupakan perpanjangan tangan dari kebijakan-kebijakan yang ditetapkan oleh Pemkab Landak. “Kedua, sebagai Camat, salah satu tugas yang sangat penting harus berusaha untuk mengembangkan potensi-potensi yang dimiliki Kecamatan Meranti ini,” pintanya.Wabup juga berpesan untuk memberikan pe-layanan sebaik-baiknya kepada masyarakat. Bah-kan diharapkan agar Kantor Camat Meranti dapat mengusung semboyan pelayanan prima. “Terakhir, tegakkan disiplin. Arahkan para PNS di Kantor Camat Meranti ini agar senantiasa mempedomani PP Nomor 53 tahun 2010 tentang disiplin PNS,” pintanya. (tar/humas)

Samuel Dilantik Jadi Camat Meranti

injeh karaja

Karet Karet Tetap Tetap Jadi Jadi AndalanAndalan

SEKADAU. Krisis dokter spesialis di Kabupaten Sekadau sudah berkahir. Dalam waktu dekat, ada dua dokter spesialis yang akan bertugas di RSUD Sekadau, sehingga totalnya akan ada empat dokter spesialis di daerah ini.Bertambahnya jumlah dokter spesialis ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Sekadau. Bahkan status RSUD Sekadau bisa ditingkatkan. “Dengan adanya tambahan dokter spesialis yang bertugas di RSUD Sekadau, status RSUD Sekadau bisa ditingkatkan menjadi tipe C,” ujar dr H Wirdan Mahzumi MKes, Kepala Dinas Kesehatan Sekadau dijumpai Equator, belum lama ini.Keberadaan dokter spesialis yang akan bertugas di Sekadau itu dipastikan setelah Pemkab Sekadau mendatangi Fakultas Kedokteran Unhas. Pihak FK Unhas sepakat untuk menugaskan sejumlah dokter spesialis alumnus universitas itu untuk dikaryakan di Sekadau. “Pertengahan April ini akan dilakukan penan-datanganan MoU antara Pemkab Sekadau dengan pihak Unhas. Isi MoU itu, pihak Unhas akan men-girimkan dua dokter spesialis untuk bertugas di Sekadau,” ungkap Wirdan. (bdu)

SEKADAU. Corporet Sosial Responsibility (CSR) merupakan salah satu kewajiban perusahaan. Sayang, belum seluruh perusahaan yang berinvestasi di Sekadau melaksanakan kewajiban tersebut.“Masih banyak perusahaan yang belum melak-sankan CSR,” ujar Osvarinusa SSos, Pemerhati Sosial dan Politik Sekadau kepada Equator, kemarin.Meski tidak menyebutkan secara pasti perushaaan mana saja yang tidak melaksankan CSR, namun pria yang akrab disapa Oos itu menyakini masih banyak perusahaan yang mangkir dari kewajibannya terse-but. Sementara perusahaan yang menjalankan CSR, jumlahnya jauh lebih sedikit.“Perbedaan ini dapat kita lihat secara nyata. Bah-kan khsusus untuk sektor perkebunan, hanya ada beberapa perusahaan saja yang aktif melaksanakan CSR,” ucapnya.Terhadap perusahaan yang mangkir dari kewa-jiban CSR, Oos mendesak pemerintah kabupaten untuk tidak tinggal diam. Perusahaan seperti itu harus diberikan sanksi.“Sanksi bisa berupa teguran. Kalau memang sudah ditegur tapi tidak digubris, evaluasi saja perizinan-nya,” saran Oos. (bdu)

RSUD Sekadau Songsong Tipe C

Mangkir CSR, Perusahaan Wajib Disanksi

Pemkab Santuni Korban BanjirPemkab Santuni Korban Banjir

Kebunaria Diminta Kebunaria Diminta Perbaikan JalanPerbaikan Jalan

SEKADAU. Pemkab Sekadau melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupat-en Sekadau (30/3) menyalurkan bantuan kepada masyarakat di Kecamatan Belitang dan Belitang Hulu yang menjadi korban banjir. Bantuan ini bukan yang pertama kali dilakukan dalam kurun waktu empat bulan terakhir.Bantuan kemanusian ini diser-ahkan langsung Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD, Edy Prasetiyo, mewakili Kepala BPBD Kabupaten Sekadau kepada Camat Belitang dan Belitang Hulu. Secara be-rantai, bantuan itu kemudian disalurkan kepada mereka yang berhak menerimanya. Menurut Kepala Kantor BPBD Kabupaten Sekadau, Akhmad Suryadi, bantuan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah kepada masyarakat yang beberapa waktu lalu mengalami musibah banjir di Kecamatan Belitang dan Belitang Hulu. Banjir di dua kecamatan ini sempat me-nenggelamkan rumah warga. “Bantuan ini jangan dilihat

jumlahnya. Tetapi lihatlah dari niat baik dan kepedulian yang diberikan pemerintah daerah,”

kata Akhmad, kepada wartawan, kemarin.Diakui Akhmad, bantuan terse-

but juga merupakan kerja sama Pemerintah Kabupaten Sekadau dengan Pemerintah Provinsi

Kalimantan Barat melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) Provinsi Kalimantan Ba-rat. Bantuan ini memang belum mampu menyentuh korban banjir secara menyeluruh. Adapun bantuan yang diser-ahkan berupa paket Sembako, air mineral, minyak goreng, sarden, gula pasir, dan sabun cuci. Ada juga bantuan pakaian, sarung dan pakaian yang masih layak pakai.Banjir beberapa waktu lalu yang cukup parah mengenangi kawasan dataran rendah di Keca-matan Belitang Hulu dan Nanga Belitang. Di Belitang Hulu banjir juga menggenangi pemukiman warga di pusat kota kecamatan, sementara di Belitang juga meng-genangi kawasan pasar di pusat kota kecamatan.Meski tidak menimbulkan korban jiwa, banjir memberi-kan dampak yang besar bagi masyarakat. Roda perekonomian di dua kecamatan itu nyaris lum-puh. Para petani karet dan padi kesulitan mencari nafkah. (bdu)

NGABANG. Untuk tahun 2012 ini, Kabupaten Landak tetap akan menerima Beras Miskin (Raskin) bagi keluarga miskin yang akan dikucurkan

selama tiga bulan, Janu-ari hingga Maret.

S e b e l u m Raskin itu disa-lurkan, Pemkab Landak ber -sama Perum Bulog Kalbar menggelar so-sialisasi Raskin kepada para Ca-

mat dan Kepala Desa (Kades) se Landak, Rabu (4/4) di aula besar Kantor Bupati Landak.Kegiatan itu dibuka Sekretaris Daerah (Sekda) Landak, Ludis yang mewakili Bupati Landak, Adrianus Asia Sidot. Pada kes-empatan itu, Ludis membacakan sambutan tertulis Bupati Landak.Dalam sambutannya, Bupati men-gatakan pada akhir tahun 2011 lalu, Pemkab Landak mengajukan penghentian penyaluran Raskin kepada Gubernur Kalbar mela-lui ketua tim koordinasi Raskin Kalbar. “Hal ini dikarenakan be-

berapa tahun terakhir terjadi pe-nyelewengan penyaluran Raskin oleh oknum Kades tertentu yang mengurus Raskin,” ujar Bupati melalui Sekda.Dikatakannya, agar permasala-han penyelewengan Raskin terse-but tidak terulang kembali, maka mulai tahun 2012 ini para peja-bat yang menangani langsung penyaluran Raskin akan menan-datangani fakta integritas. “Fakta integritas ini, intinya su-paya lebih berhati-hati dalam men-jalankan tugasnya. Sehingga dengan membuat atau menandatangani

fakta integritas, diharapkan para pe-jabat yang menangani Raskin lebih bertanggungjawab dalam melak-sanakan tugasnya,” harapnya. Dijelaskan Ludis, program Raskin tetap dilanjutkan di Landak. Hanya saja ada keter-lambatan penyaluran Raskin tersebut. “Mungkin saja Raskin untuk Landak ini baru datang. Dari Bulog melaporkan bahwa Raskin ini baru dua minggu lalu datang. Dengan demikian, peny-aluran Raskin dilakukan untuk tiga bulan, yakni Januari, Febru-ari dan Maret,” jelasnya.

Menurut Sekda, meskipun peny-aluran Raskin untuk Landak terlam-bat, tapi hal itu tidak menimbulkan keresahan masyarakat. Sebab untuk saat ini masyarakat petani di Landak masih melakukan panen padi. “Jadi untuk saat ini saya kira persediaan beras masyarakat masih ada dan masih cukup,” ucapnya. Ludis juga mengatakan, so-sialisasi yang digelar tersebut untuk mengingatkan kembali para pelaksana program Raskin di tingkat kecamatan dan desa. Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan aparat pemerintah

kecamatan dan desa betul-betul mengurus Raskin.“Jadi penyalurannya harus tepat sasaran, tepat waktu dan hargany-apun tidak terlalu memberatkan masyarakat, harus sesuai dengan ketetapan pemerintah,” katanya.Dijelaskan Ludis, Bupati juga me-rencanakan supaya Perum Bulog bisa membeli gabah petani Landak. Kemudian dijadikan Raskin untuk masyarakat Landak. Sebab Landak tercatat sebagai kabupaten yang surplus beras di Kalbar. “Kalau surplus itu dimanfaatkan, tentu akan membantu petani kita. Ini yang diinginkan Bupati. Sedangkan pengadaannya tetap dari Bulog. Jadi Bulog beli surplus itu dan dibagilah ke orang-orang miskin di Landak melalui Raskin,” jelasnya. (tar)

Raskin Landak Disalurkan Tiga BulanRaskin Landak Disalurkan Tiga Bulan

Ludis. IST

NGABANG . Perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Kebunaria Ngabang Kabu-paten Landak kembali dikri-tik masyarakat. Perusahaan Malaysia itu dikritik karena tidak ada kontribusi terhadap perbaikan jalan. Khususnya jalan yang men-ghubungkan antara simpang Desa Engkadu, Kecamatan Ngabang ke Desa Rangkat Pinggan, Kecamatan Je-limpo. Kondisi jalan tanah merah tersebut rusak parah.Kepala Desa (Kades) Engkadu, Atip mendesak PT Kebunaria segera melakukan perbaikan jalan tersebut. Selama ini se-lain digunakan masyarakat, jalan itupun digunakan untuk

mengangkut tandan buah segar (TBS) milik PT Kebu-naria. “Perusahaan tersebut me-mang mempunyai areal perke-bunan kelapa sawit di Dusun Engkadu Desa Engkadu. Pe-rusahaan seringkali meng-gunakan akses jalan tersebut untuk mengangkut buah dan sebagainya. Tapi sampai saat ini belum ada kontribusi dari perusahaan untuk memper-baiki akses jalan tersebut,” kesal Atip, Selasa (3/4).M e n u r u t A t i p , r u a s jalan tersebut dibuka oleh masyarakat sejak tahun 1997 lalu. Setelah dibuka, tidak berapa lama kemudian PT Ke-bunaria menggunakan akses

jalan tersebut. “Kita kasihan dengan masyarakat peng-guna jalan tersebut. Apalagi jalan itu menuju Desa Rangkat Pinggan Kecamatan Jelimpo. Masyarakat harus rela ber-mandikan lumpur jika melalui jalan tersebut. Tentu ini sangat prihatin sekali,” tegas Atip.Atip menilai, PT Kebunaria hanya mementingkan kepent-ingan perusahaan saja. Sedan-gkan kepentingan masyaraka terhadap akses jalan terse-but diabaikan perusahaan. “Ini jelas sangat merugikan masyarakat. Saya berharap kepada PT Kebunaria supaya segera memperbaiki akses jalan tersebut,” pintanya. (tar)

Akses jalan menuju Desa Rangkat Pinggan Kecamatan Jelimpo dari simpang Desa Engkadu Kecamatan Ngabang mengalami rusak berat. Antonius Sutarjo/Equator

BPBD Kabupaten Sekadau menyerahkan bantuan paket sembako dan pakaian kepada korban banjir di Kecamatan Belitang dan Belitang Hulu. HUMAS PEMKAB SEKADAU

Page 15: 5 April 2012

pempadahan

SAMBUNGAN PATROLI

KABUPATEN KETAPANG Kamis, 5 Maret 201215

Ketapang. Beberapa waktu aparat Kepolisian Ketapang berhasil mengamankan penimbunan BBM. Namun hingga saat ini tindaklanjutnya masih mengandung misteri. Hasil penangkapan tersebut masih menjadi tanda tanya bagi sebagian warga, tidak terkecuali tokoh masyarakat Ketapang, Habib Azan bin Thalib. “Be-berapa waktu lalu, pihak kepolisian menangkap penimbunan BBM, dan sampai sejauhmana tindak lanjutnya. Saya harap aparat harus tegas, karena kalau sekedar tangkap saja namun tidak ada tindak lanjutnya tidak akan memberikan efek jera, bagi oknum penimbun,” papar Habib Azan.Habib menilai saat ini pemerintah daerah dan aparat kepolisian terkesan masih santai dalam me-nindak permasalahn BBM. Padahal jika tak segera ditangani dengan sungguh-sungguh soal BBM bisa menjadi masalah sosial di masyarakat.Ia berahap agar tindaklanjut proses penanganan permasalahan penimbunan BBM dilakukan secara transparan, sehingga tidak ada lagi masyarakat yang bertanya-tanya tindaklanjutnya. “Sekarang ini Ketapang dalam keadaan kondusif, namun bukan berarti aparat harus santai-santai saja,” jelasnya.Bukannya bermaksud mencurigai aparat yang menangani kasus tersebut, namun harus dilaku-kan secara transparan, sehingga masyarakat tidak bertanya-tanya. Sebab penanganan kasus yang tidak selesai juga bisa menimbulkan gejolak di masyarakat. (KiA)

Kenaikan BBM Berpotensi Tunggakan Pajak

35 Gepeng Ditangkap

PLN Putus Jaringan ..............................................dari halaman 9dilakukan pemutusan, Masfar Thomas mengatakan, pelang-gan melunaskan pembayaran sesuai waktu yang ditentu-kan. “Sebelum pemasangan, pihak PLN dan pelanggan sudah me l akukan kon -trak, agar melakukan pem-

bayaran tepat waktu, selam-bat-lambatnya tanggal 20 setiap bulannya,” katanya.Begitu juga dengan pelaku pen-curian listrik, PLN akan mem-proses ke jalur pidana. Karena sudah melakukan pencurian. “Ini sudah diatur undang-un-

dang nomor 30/2009 ten-tang kelistrikan dengan denda Rp2,5 miliar dan ancaman kurungan selama satu hingga tujuh tahun penjara. Agar tidak terancam pidana, diharapkan untuk tidak melakukan pencu-rian,” tegasnya. (sul)

Pontianak. Selama 2012 Satpol PP Kota Pontianak menangkap 35 gelandan-gan dan pengemis (Ge -peng) yang berkeliaran di wi layah Kota Pont ianak.“Untuk pengawasan, kami dari Satpol PP sudah melaku-kan pengamanan setiap hari, tapi hanya jam dinas saja. Sedangkan di malam hari kita juga melakukan pen-gawasan seminggu sekali,” kata Syamsul Bahri SH, Kasi Penyidikan dan Penyuluhan Satpol PP Kota Pontianak ke-

pada wartawan, Rabu (4/4).Syamsul mengatakan, pen-angkapan ini dilakukan, su-paya para Gepeng di Kota Pontianak tidak berkembang menjadi lebih ramai. Penangkapan dilakukan dengan cara penggerebekan secara diam-diam. “Biasan-ya kita lakukan penggere-bekan di pasar dan tempat-tempat yang ramai,” ujarnya.Dia menjelaskan, Gepeng yang ditangkap mendapatkan pem-binaan oleh Dinas Sosial. Disi-tulah mereka diberikan arahan,

modal usaha, agar mereka tidak kembali lagi menjadi Gepeng.”Kalau masih menjadi Gepeng dan ketangkap lagi, akan lang-sung kita kembalikan ke dae-rahnya masing masing,” katanya.Syamsul menjelaskan, ke-banyakan yang ditangkap itu adalah Gepeng dari luar Kota Pontianak. Sedangkan Gepeng lo -kal sudah berkurang, bah-k a n s u l i t d i t em u k a n .”Sejak kita melakukan patroli setiap harinya, Gepeng lokal yang biasa beraksi di lampu

merah sekarang tidak ada lagi. Biarpun begitu kita masih kecolongan pada malam hari yang masih berkeliaran di Jalan Tanjungpura,” ujarnya.Syamsul mengimbau, masyara-kat yang melihat Gepeng men-gatasnamakan dari yayasan sekolah, masjid dan lainnya, tanpa ada surat jelas atau bukti yang ditandatangani kepala desa setempat, dan ditandatan-gani Dinas Sosial, itu berarti tidak sah, jangan diberi uang. (ben)

Ketapang. Draf Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Tata Ruang Kabupaten Ketapang 2011-2031 sudah memasuki tahap fi nal dan ting-gal penyempurnaan. Pasalnya draf Raperda terse-but tak hanya dibahas di tingkat Kabupaten Ketapang, tetapi juga dibahas di tingkat propinsi dan pemerintah pusat untuk me-nyesuaikan dengan Tata Ruang Propinsi Kalbar dan Tata Ruang Nasional. Rapat fi nalisasi yang digelar Senin (2/4) dipimpin Sekda Ketapang, Drs H.Andi Djamiruddin M.Si.D idamping i Kepa la D i -nas PU Ketapang, Darman-syah, dan Kepala Bappeda Ketapang,Mahyudin, selanjutnya Sekda Ketapang menyebutkan Perda Tata Ruang ini sangat penting untuk perencanaan

pembangunan kedepan. Dari draf yang sudah dibahas di tingkat kabupaten, propinsi dan pusat tersebut ia menilai sudah cukup baik. “Kalaupun diper-lukan, mungkin hanya untuk penyempurnaan saja,” ujar Andi Djamiruddin.Kepala Bappeda Ketapang menjelaskan tentang sudah terbentuknya tim dalam tata ru-ang. Demikian juga mekanisme dan tahapan penyusunan draf Raperda tata Ruang, dan lain-lain. Masukan-masukan terus mengalir dari pejabat terkait.t. Seperti Kepala Dinas Perke-bunan Ketapang, Drs Lukas Lawun menyebutkan pentingnya pola ruang, termasuk tentang kawasan konservasi bernilai tinggi. Selanjutnya Kepala Dinas ke-budayaan Pariwisata Pemuda

dan Olahraga Kabupaten Keta-pang mengharapkan kawasan cagar alam, taman nasional dan lain-lain untuk diperhatikan dalam draf Raperda. Sebab, dalam pariwisata, justru wi-satawan mancanegara lebih menyenangi ekotorisme, bukan kawasan pantai. Karena hutan memiliki kawasan dengan ke-anekaragaman hayati. Sebab, kawasan hutan inilah yang jarang atau tidak dimiliki di negara-negara lain.“Dibanding daerah lain yang hanya mengandalkan perayaan tertentu, hanya dikunjungi wi-satawan mancanegara setahun sekali, justru di tempat kita paling banyak wisatawan man-canegara, jadi ini sinergis juga dengan konsep Dinas Kehuta-nan dan Lingkungan Hidup,” kata Yudo Sudarto, Kepala Di-

nas Budparpora Ketapang.Dalam kaitan kawasan ke-budayaan, ia juga meminta untuk diperhatikan kawasan yang dikeramatkan. Karena di tempat tersebut selain mem-punyai nilai religius, juga kaya akan keanekaragaman hayati. Hampir bisa dipastikan kawasan yang dikeramatkan mempunyai sumber mata air. Ia mencontohkan daerah Man-jau dan lain sebagainya. Ia ber-harap kawasan-kawasan yang mempunyai nilai utuk diperha-tikan. Demikian juga dengan bidang olahraga, untuk beberapa tahun kedepan perlu ditata ten-tang kawasan hijau, khususnya untuk tempat bermain. Ia mencontohkan bagaimana di kota-kota besar, saat ini su-dah tidak sedikit yang kesulitan kawasan hijau untuk anak-anak

berolahraga dan bermain. “Saya lihat ini sinergis dengan Dinas Pertamanan, begitu pula pendi-dikan anak-anak kita pada masa yang akan datang, khususnya dalam pendidikan lingkungan dan lain sebagainya,” ucapnya.Demikian juga masukan dari instansi terkait, termasuk perlu-nya kawasan Transmigrasi dan lain-lain. Ada juga masukan agar tidak perlu dilakukan pemba-hasan kembali dalam draf karena sudah dibahas. Jika dilakukan pembahasan ulang, maka efesiensi waktu disarankan juga dalam kesmepa-tan itu. Tetapi cukup dibahas dalam rencana tata ruang untuk 7 tahun kedepan. Masukan-ma-sukan tersebut diakomodir dan selanjutnya untuk dilakukan pengkajian dalam penyempur-naan. (KiA)

Tiga Pengedar ................................................................dari halaman 9menjual keluar,” katanya. Dihari yang sama sekitar pukul 23.15, jajaran Di-tresnarkoba Polda Kalbar kembali menangkap dua pengedar sabu, YB, 26, warga Jalan Desa Galang Kecamatan Sui Pinyuh dan MM, 32, warga Bakau Ke-cil, Kabupaten Pontianak. Kedua tersangka ditang-kap saa t akan ke luar menuju arah luar kota dari Gang Harmonis Pon-tianak Timur, mengendarai kendaraan roda empat KB 1750 BB. Kendaraan ter-sangka dihentikan petugas dan langsung digerebek. Tepat di bawah jok mobil ditemukan narkotika je-

nis sabu seberat 4,7 gram. Karena YB dan MM meru-pakan warga luar Kota Pon-tianak, jajaran Ditresnar-koba melakukan pengem-bangan dengan menggiring tersangka ke kediamannya dan melakukan penggere-bekan. Petugas menemukan barang bukti tambahan berupa bong dan sendok sabu. Selain itu juga disita barang bukti dua unit Ponsel dan satu unit mobil yang di-gunakan kedua tersangka untuk mendapatkan sabu.YB berkilah membawa sabu untuk dikonsumsi pribadi dan tidak dijual. Terkait den-gan timbangan elektrik yang

didapat di kediamannya, alat tersebut untuk menimbang emas. “Saya hanya untuk pakai sehari-hari. Saya kerja usaha jual kayu. Sabu yang saya miliki untuk konsumsi sendiri,” ungkapnya.Para pengedar sabu terse-but dijerat pasal 112, 114 ayat (1) dan ayat (2) den-gan ancaman lima tahun hingga 15 tahun penjara. Dn dijerat ayat (2) karena barang buktinya lebih dari 5 gram dengan ancaman sembilan tahun hingga 15 tahun penjara. Sedangkan YB dan MM terancam pasal 112 dan 114 ayat (1) den-gan ancaman lima tahun penjara. (sul)

Pembahasan Tata Ruang Ketapang Sudah Final

Habib Azan

Tindaklanjut Penangkapan Penimbunan BBM Misteri? Ketapang. Rencana kenaikan

harga BBM ternyata tak han-ya berpengaruh pada naiknya harga kebutuhan pokok, tapi juga berpotensi pada tunggakan pajak daerah. Kenaikan BBM menyebabkan biaya operasional tinggi, sehingga memungkinkan untuk para pengusaha menung-gak pajak.“Jika BBM naik itu akan berpengaruh pada tung-gakan pajak itu, karena biaya operasional menjadi tinggi,” ungkap Farhan, Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Ketapang kepada Equator.Dijelaskannya, pontensi tung-gakan itu terjadi pada pajak-pa-jak yang dipungut pemerintah daerah seperti pajak reklame, hotel atau restoran. Sementara untuk pajak bumi dan bangunan (PBB) merupakan kewenangan pemerintah pusat..Meski mengatakan adanya potensi tunggakan jika terjadi kenaikan BBM, tapi Magister lulusan Universitas Gadjahmada itu menegaskan dalam hal nomi-nal pajak tak ada perubahan. Pun demikian dengan denda ataupun jatuh tempo pembayaran pajak. “Misalnya pajak hotel 10 persen. Artinya pengaruhnya itu ekonomi. Kenaikan BBM menyebabkan tingkat hunian

hotel menurun. Misalnya bulan ini hanya 10 kamar atau total yang didapat Rp 10 juta, maka pajaknya 10 persen per bulan,” jelasnya.Toleransi waktu pelunasan pajak, tegas Farhan, adalah tu-juh hari dari batas waktu jatuh

tempo. Dalam hal ini, kalaupun ada kenaikan harga BBM, tak ada keringanan atau penambahan toleransi waktu. Pajak terhutang dalam satu bulan kalender. “Mis-alnya sejak tanggal 1 April sam-pai 31 April, tetap terkena pajak. Sehingga nanti pembayarannya

itu di awal Mei. Apabila melewati waktu yang telah ditentukan itu akan dikenai denda sekitar dua persen. Intinya kalaupun berpengaruh, adalah tingkat hunian. Dengan tingkat hunian tentu akan berpengaruh pada jumlah pembayarannya. Karena

pem-bayaran pajak hotel itu aktual, berapa per-bulan. Bukan hitungan

laba,” bebernya.Karena itu ia berharap, mes-

ki terjadi kenaikan BBM nanti situasi ekonomi tetap baik. Tentu kondisi itu akan berpangaruh pada pembayaran pajak ke pemerintah.Mantan Kepala Bappeda ini juga mengatakan usaha yang dikenai wajib pajak jika memiliki omzet Rp 50 setahun. Omzet itu dapat dilihat dari pembukuan ataupun perkiraan omzet.Namun untuk kios-kios bensin di pinggir jalan, ia mengaku tak dikenai pajak lantaran jenis pa-jaknya tidak ada. Tak ada pajak BBM. Namun sepanjang kios tersebut memiliki izin, akan dike-nai retribusi perizinan, walaupun kata dia, retribusinya relatif kecil. “Tapi sepanjang kiosnya itu di atas tanah yang sifatnya dipakai bangunan untuk usaha tetap dikenakan PBB,” tegasnya. (KiA)

Perketat Pengamanan................................dari halaman 9diperuntukkan untuk turut menjaga ketertiban. Teru-tama antisipasi terjadinya kemacetan arus lalu lin-tas di ruas jalan utama. ”Pada beberapa gereja di Kota Pontianak, kami juga menyiagakan Unit Gegana Satuan Brimob Polda Kal-bar. Sedangkan untuk di kota dan kabupaten lain, Polres-Polres sudah diper-intahkan juga untuk me-ningkatkan pengamanan. Dengan melakukan pen-

jagaan di tempat ibadah ketika perayaan Paskah berlangsung,” ujar Mukson.Ia menambahkan, antisi-pasi pengamanan juga di-lakukan terhadap pusat per-belanjaan, tempat rekreasi dan lokasi hiburan. Karena terjadi libur panjang ter-hitung sejak tanggal 6-8 April mendatang. Sehingga besar kemungkinan banyak masyarakat memanfaatkan moment libur tersebut men-gunjungi pusat keramaian.

”Pengamanan kami lakukan dengan sistem terbuka dan tertutup. Tentunya juga kami meng-inginkan partisipasi masyara-kat untuk bersama-sama menjaga situasi keamanan agar tetap kondusif pada perayaan hari Paskah ini. Serta pastikan kondisi rumah dalam keadaan aman saat berpergian jauh dan berhati-hati ketika berkendara agar terhindar dari kecelakaan lalu lintas,” imbaunya. (sul)

56 Pengendara ...........................................................dari halaman 9razia kendaraan bermotor, tetapi juga merazia Sajam, Miras dan teroris yang menu-ju Pontianak,” papar Boy.Boy menegaskan, pihaknya melakukan razia karena ingin mengurangi angka ke-celakaan yang sering terjadi

di jalan raya, hingga me-newaskan korbannya. Selain itu menghindari terjadinya tindak kriminal, Curat, Curas dan Curanmor serta pelaku kejahatan dengan modus pecah kaca.“Sejak dilakukannya razia,

angka kecelakaan di jalan raya, bisa dikatakan sudah berkurang. Namun, kami meminta kepada semua lapisan masyarakat supaya sadar dengan norma-norma berkendaraan di jalan raya,” imbaunya. (sul)

Gepeng berkeliaran di simpang Polda Kalbar.

Page 16: 5 April 2012

16Kamis, 5 April 2012

Bakal Calon Gubernur Kalbar H Morkes Eff endi SPd MH dikenal sebagai kader Partai Golkar yang militan. Sudah hampir 35 tahun dirinya mengabdi untuk Partai Golkar. Karirnya di partai berlambang pohon beringin itu dimulai dari bawah.Figur religus dan merakyat ini memulainya dari pengurus kecamatan, selanjutnya menjadi pembantu komisaris. Setelah itu, dipercaya sebagai Wakil Ketua Pengurus Kabupaten. Lalu menjadi sekretaris, dan tidak lama setelah itu, loyalitas dan keaktifannya mendorong fi gur ini menjadi Ketua DPD Kabupaten. Baru setelah itu, pada Musyawarah Daerah (Musda) DPD Partai Golkar 2009 lalu, Morkes Eff endi terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Kalbar periode 2009-2015. Perjalanan karirnya di organisasi partai menunjukkan fi gur yang satu ini adalah tokoh teladan, loyalitasnya tidak diragukan lagi, baik kepada partai maupun masyarakat.Tidak hanya sukses berdiri pada pucuk pimpinan Partai Golkar Kalbar. Morkes Eff endi juga sukses dan dipercaya masyarakat untuk menjadi kepala daerah. Karirnya sebagai pejabat publik bermula ketika ia terpilih menjadi Bupati Ketapang periode 2000-2005 periode dan periode 2005-2010. Di bawah kepemimpinannya selama dua periode itu, Kabupaten Keta-pang diarahkan menjadi daerah yang maju. Keharmonisan dan hubungan masyarakat baik antarsuku ataupun antaragama terjaga dengan baik. Begitu juga dari sisi pembangunan. Tingkat perekonomian termasuk yang tertinggi di Kalbar. Pertumbuhan ekonomi saat itu hingga 10 persen. Infrastruktur dibangun, tingkat pengangguran dan angka kemiskinan berhasil ditekan.Selain itu, Morkes Eff endi juga dikenal sebagai penjaga warisan budaya Melayu. Kini ia menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Lembaga Adat Melayu Serantau (LAMS). LAMS adalah sebuah lembaga regional antar kerajaan-kerajaan di Nusantara yang memiliki dasar budaya Melayu.Meski berasal dari budaya Melayu, Morkes Eff endi dikenal sebagai seorang

nasionalis. Baginya Melayu itu hanyalah darimana ia berasal, sebagai warga Indonesia ia harus menjadi seorang yang terbuka dan tidak memandang ras, suku atau golongan. Itu dibuktikan ketika ia memimpin Kabupaten Ketapang, tidak ada diskriminasi kebijakan yang dilakukan. Hubungan antar suku dan golongan terjaga dengan baik.Figur ini juga memiliki pandangan yang kurang lebih sama tentang Partai Golkar, yang menurutnya sangat cocok menjadi wadah perjuangan melawan penindasan dan diskriminasi atas nama suku, agama dan sebagainya. Buat Morkes Eff endi, pada dasarnya Partai Golkar bukanlah partai orang Melayu, Cina, Jawa atau Dayak. Partai Golkar adalah partai yang nasionalis.Kini Morkes Eff endi terpanggil untuk mengabdi dan berkarya bagi Kalbar. Dalam pandangannya saat ini Kalbar adalah wilayah yang masih jauh tertinggal baik dalam pengemban-gan manusia maupun pembangunan daerah dibandingkan dengan wilayah Kalimantan lainnya. Padahal potensi baik itu alam dan sumber manusia di Kalbar itu sungguh besar dan masih bisa untuk dimanfaatkan.Dengan slogan bangkit melawan Morkes Ef-fendi mengajak warga Kalbar untuk bersama melawan kemiskinan, kebodohan dan ketidakadilan. Dis-kriminasi, penindasan serta yang pal-ing penting adalah bangkit melawan korupsi yang merajalela untuk membawa kebangkitan bagi Kalbar. Karena Morkes Eff endi yakin di Kalbar masih banyak potensi yang masih bisa dimanfaatkan bagi kemajuan Kalbar dan kesejahteraan rakyatnya.

Semangat, Loyalitas dan Perjuangan Tiada Henti

Morkes Siap Berkarya untuk Kalbar

Ketua DPD Partai Golkar Kalbar Morkes Effendi disambut Ketua Tim Pilkada DPD PG Kalbar Gusti Hersan Aslirosa saat mengembalikan berkas pendaftaran di partainya

Ketua DPD Partai Golkar Kalbar Morkes Effendi memasuki ruangan pengembalian formulir pendaftaran di Sekretariat Tim Pilkada DPD PG Kalbar partainya.

Ketua DPD Partai Golkar Kalbar Morkes Effendi menyerahkan berkas pendaftaran kepada tim Pilkada DPD PG Kalbar

Ketua DPD Partai Golkar Kalbar Morkes Effendi disambut jabat tangan sebelum mengembalikan berkas pendafataran sebagai calon Gubernur.

Ketua DPD Partai Golkar Kalbar Morkes Effendi saat menandatangani tanda bukti pengembalian berkas pendaftaran sebagai calon Gubernur

Ketua DPD Partai Golkar Kalbar Morkes Effendi foto bersama tim Pilkada DPD PG Kalbar dan pengurus PG KalbarKetua DPD Partai Golkar Kalbar Morkes Effendi diwawancarai sejumlah media cetak dan elektronik usai pengembalikan berkas pendaftaran sebagai calon Gubernur

Ketua DPD Partai Golkar Kalbar Morkes Effendi diwawancarai sejumlah media cetak dan elektronik usai mengembalikan berkas pendaftaran sebagai calon Gubernur

Morkes Effendi juga saat ini sebagai Sekretaris Jenderal Lembaga Adat Melayu Serantau (LAMS). LAMS adalah sebuah lembaga regional antar kerajaan-kerajaan di Nusantara yang memiliki dasar budaya Melayu.

Foto & Narasi : Julianus Ratno