46. sandi ibrahim
-
Upload
sandi-ibrahim -
Category
Documents
-
view
1.214 -
download
4
description
Transcript of 46. sandi ibrahim
Jawaban atas pertanyaan teman-teman terhadap materi Pennisetum purpureum yang disajikan
oleh:
Nama : Sandi Ibrahim
NPM : 200110120046
Kelas : A
1. 200110100298 Nurul Eka P
Pertanyaan: Penyakit tanaman apa yang dapat menyerang rumput gajah?
Jawab:
Penyakit yang biasa menyerang yaitu kutu Helminthosporium sacchari. Tindakan yang
paling baik untuk mencegahnya adalah dengan menggunakan kultivar yang tahan penyakit
tersebut. Namun demikian secara umum tidak ditemukan serangan hama pada rumput gajah yang
ditanam. Kebanyakan hanya merupakan serangan belalang dan ulat yang masih bisa di tolerir.
2. 200110120001 Ali Usman
Pertanyaan: Dimana pertama kali rumput gajah ditemukan? Dan bagaimana rumput gajah ini jika
diberikan ternak setiap hari?
Jawab:
Berasal dari Afrika tropika, kemudian menyebar dan diperkenalkan ke daerah daerah
tropika di dunia, dan tumbuh alami di seluruh Asia Tenggara yang bercurah hujan melebihi 1.000
mm dan tidak ada musim panas yang panjang. Dikembangkan terus menerus dengan berbagai
silangan sehingga menghasilkan banyak kultivar, terutama di Amerika, Philippine dan India.
Rumput gajah merupakan keluarga rumput rumputan (graminae ) yang telah dikenal
manfaatnya sebagai pakan ternak pemamah biak (Ruminansia) yang alamiah di Asia Tenggara.
Rumput gajah ini biasanya dipanen dengan cara membabat seluruh pohonnya lalu diberikan
langsung (cut and carry) sebagai pakan hijauan untuk kerbau dan sapi, atau dapat juga dijadikan
persediaan pakan melalui proses pengawetan pakan hijauan dengan cara silase dan hay. Selain itu
rumput gajah juga bisa dan sering dimanfaatkan sebagai mulsa tanah yang baik. Di Indonesia
sendiri, rumput gajah merupakan tanaman hijauan utama pakan ternak. Penanaman dan introduksi
nya dianjurkan oleh banyak pihak.
3. 200110120003 Hana Regia Yusuf
Pertanyaan: Berapa lama penyimpanan jika dibuat silase?
Jawab:
Secara umum lama penyimpanan baik rumput gajah maupun tanaman pakan ternak lain
yang dijadikan silase sama saja yaitu sekitar ± 3 minggu. Namun ada beberapa hal yang
membuatnya menjadi sangat lama atau sebentar untuk disimpan yaitu diantaranya adalah tempat
penyimpanannya (silo) yang tidak kedap udara yang bocor sehingga menyebabkan respirasi
anaerob tidak berjalan.
4. 200110120004 Hanina S.L
Pertanyaan: Kelebihan dan kekurangannya apa?
Jawab:
a) Kelebihan
Rumput gajah merupakan tanaman yang cukup baik untuk kebutuhan hijauan pakan ternak,
baik dilihat dari tingkat pertumbuhan, produktivitas hasil panen maupun nutrisi (terutama
kandungan serat) yang terkandung di dalamnya. Lain daripada itu, selain sebagai hijauan
segar, surplus produksi rumput gajah juga dapat digunakan sebagai cadangan pakan dalam
bentuk kering (hays) ataupun fermentasi dengan metoda silase setelah terlebih dahulu di
cacah.
b) Kekurangan
Satu hal yang perlu diperhatikan adalah nilai investasi dan biaya operasional rumput gajah
yang tinggi. Hal ini disebabkan biaya olah lahan, penanaman, pemupukan, perawatan dan
pemanenan rumput gajah yang cukup mahal tanpa dibarengi dengan nilai ekonomis dari
rumput gajah. Seperti diketahui, saat ini rumput gajah belum dianggap sebagai komoditi
ekonomi yang biasa di perjual belikan. Terutama pada musim hujan. Pada musim kemarau,
di beberapa sentra sapi (terutama sapi perah) rumput ini sudah mulai memiliki nilai
ekonomis.
5. 200110120006 Sania Choerunnisa
Pertanyaan: Dikatakan bahwa rumput gajah harus mendapatkan nitrogen yang cukup. Jika
kelebihan atau kekurangan nitrogen apa yang akan terjadi?
Jawab:
Sebenarnya baik rumput gajah maupun tanaman makanan ternak lain akan mengalami hal
yang sama jika kekurangan atau kelebihan nitrogen. Kekurangan nitrogen akan menyebabkan
pertumbuhan rumput gajah yang sangat lambat, kurus, kerdil, dan daun berwarna pucat bahkan
bisa menjadi berwarna kuning atau chlorosis. Sedangkan kelebihan nitrogen akan menggambarkan
seperti daun berwarna hijau gelap, jaringan lemah dan organ vegetatif bersukulen. Selain itu,
tanaman yang kelebihan nitrogen akan mudah terkena penyakit dan serangga, tidak tahan terhadap
kekeringan dan dingin (frost). Kelebihan nitrogen juga akan menunda proses pembungaan dan
pembuahan.
6. 200110120007 Mu’min
Pertanyaan: Pada jenis tanah yang bagaimana agar rumput gajah mampu berproduksi secara
optimal?
Jawab:
Saya tidak dapat menemukan literatur yang tepat untuk dapat menjelaskan tanah yang
bagaimana yang dapat menunjang pertumbuhan optimal dari rumput gajah. Namun di beberapa
sumber disebutkan bahwa rumput gajah menyukai tanah yang subur dan gembur.
Rumput gajah ditanam pada lingkungan hawa panas yang lembab, tetapi tahan terhadap
musim panas yang cukup tinggi dan dapat tumbuh dalam keadaan yang tidak seberapa dingin.
Rumput ini juga dapat tumbuh dan beradaptasi pada berbagai macam tanah meskipun hasilnya
akan berbeda. Akan tetapi rumput ini tidak tahan hidup di daerah hujan yang terus menerus. Secara
alamiah rumput ini dapat dijumpai terutama di sepanjang pinggiran hutan.
7. 200110120009 Karina FSN
Pertanyaan: Mengapa rumput gajah mini dapat diproduksi di setiap?
Jawab:
Rumput ini merupakan rumput yang sangat mudah dibudidayakan yang sangat disukai
kambing, rumput ini hampir mirip dengan rumput gajah, perbedaannya daun lebih lemas, tidak
gatal karena bulu daun halus, pertumbuhannya sangat cepat.
Asal mula rumput ini berasal dari Amerika dengan nama latin (Pennisetum purpureum cv.
Mott) di daerah Jawa Timur, rumput ini mulai dibudidayakan oleh seorang Peternak PE
Tulungagung yang bernama Pak Odot. Oleh sebab itu rumput ini juga dikenal dengan rumput odot.
Dari pengalaman di lapangan, pertumbuhan rumput ini sangat cepat, jarak penanaman di
upayakan 0,5 hingga 1 meter, karena 1 bibit rumput odot dapat beranak menjadi lebih dari 60
batang lebih. sehingga dalam jarak waktu 36 hari (apabila asupan kandungan humus tinggi) sudah
dapat dipanen.
Keunggulan rumput ini:
Setelah dipanen, 2 hari sudah mulai bersemi kembali dan tetap tumbuh dengan baik dan
cepat
Pertumbuhan cepat
Tidak berbulu gatal
Daun lemas dan batang lunak
Sangat disukai kambing
8. 200110120010 Fajar Nurani
Pertanyaan: Apa yang akan terjadi jika pemberian rumput gajah terlalu berlebihan pada ternak?
Apakah rumput gajah ini dapat terserang hama dan penyakit? Dan bagaimana cara
pencegahannya?
Jawab:
Seperti diketahui bahwa jika pemberian tanaman pakan yang mengandung air tinggi secara
berlebihan dapat menyebabkan bloat pada ternak yang mengkonsumsinya. Juga karena serat
kasarnya yang cukup tinggi sehingga menyebabkan tidak sepenuhnya bagian daun dari rumput
gajah dapat dicerna oleh ternak.
Penyakit yang biasa menyerang yaitu kutu Helminthosporium sacchari. Tindakan yang
paling baik untuk mencegahnya adalah dengan menggunakan kultivar yang tahan penyakit
tersebut. Namun demikian secara umum tidak ditemukan serangan hama pada rumput gajah yang
ditanam. Kebanyakan hanya merupakan serangan belalang dan ulat yang masih bisa di tolerir.
9. 200110120011 Santi Nurjanah
Pertanyaan: Apa yang akan terjadi apabila kadar nitrogen dalam tanah tidak memenuhi syarat
untuk tumbuhnya rumput gajah? Bagaimana cara kerja rumput gajah dalam mencegah erosi dan
menangkal angin?
Jawab:
Apabila kadar nitrogen dalam tanah tidak memenuhi syarat dapat diartikan sebagai
kekurangan nitrogen. Kekurangan nitrogen akan menyebabkan pertumbuhan rumput gajah yang
sangat lambat, kurus, kerdil, dan daun berwarna pucat bahkan bisa menjadi berwarna kuning atau
chlorosis.
Seperti diketahui bahwa rumput gajah memiliki sistem perakaran yang kuat sehingga
mampu mengikat tanah dengan kuat, hal ini dapat berdampak positif manakala terjadi erosi maka
rumput ini dapat menahan tergerusnya tanah oleh aliran air. Juga dengan beberapa ukuran dari
kultivar rumput gajah ini yang tinggi sehingga dapat menahan laju angin, sehingga dapat dikatakan
sebagai penangkal angin.
10. 200110120012 Rizki Amelia
Pertanyaan: Bagaimana cara penyebaran serta budidaya dari rumput gajah? Bisakah keempat
jenis rumput gajah tersebut ditanam bersama dalam satu lahan? Pengaruhnya?
Jawab:
Asal-usul dan persebaran geografi: Berasal dari Afrika tropika, kemudian menyebar dan
diperkenalkan ke daerah daerah tropika di dunia, dan tumbuh alami di seluruh Asia Tenggara yang
bercurah hujan melebihi 1.000 mm dan tidak ada musim panas yang panjang. Dikembangkan terus
menerus dengan berbagai silangan sehingga menghasilkan banyak kultivar, terutama di Amerika,
Philippine dan India.
Menurut saya, penanaman secara monokultur dapat saja dilakukan, akan tetapi alangkah
lebih baik jika dilakukan penanaman dengan tanaman lain semisal ubi kayu dan pisang karena
selain akan mengurangi persaingan lahan dan kebutuhan nutrisi, juga ada saling ketergantungan
yang tidak dapat dilakukan jika penanaman terjadi secara monokultur.
11. 200110120014 M. Reza Ardian
Pertanyaan: Bagaimana cara penanganan jika terkena penyakit?
Jawab:
Penyakit yang biasa menyerang yaitu kutu Helminthosporium sacchari. Tindakan yang
paling baik untuk mencegahnya adalah dengan menggunakan kultivar yang tahan penyakit
tersebut. Namun demikian secara umum tidak ditemukan serangan hama pada rumput gajah yang
ditanam. Kebanyakan hanya merupakan serangan belalang dan ulat yang masih bisa di tolerir.
12. 200110120015 Roland Pandapotan
Pertanyaan: Siapa yang membawa rumput gajah masuk ke Indonesia dan jenis rumput gajah apa
yang ditanam?
Jawab:
Tidak ada literatur yang menjelaskan secara pasti siapa yang membawa rumput gajah ke
Indonesia. Jenis rumput gajah di Indonesia yang ada sampai saat ini berbacam-macam kultivar,
kultivar rumput gajah tersebut diantaranya adalah King Grass (P. purpureum cv. King Grass atau
p. purpureum hybrid ), Taiwan (P. purpureum cv. Taiwan), Hawaii (P. purpureum cv. Hawaii),
Africa (P. purpureum cv. Africa), dan P. purpureum cv. Mott.
13. 200110120016 Indra Kurniawan
Pertanyaan: Di daerah mana rumput gajah tersebut yang bagus ditanam di Indonesia? Mengapa?
Jawab:
Tidak ada literatur yang menjelaskan di daerah mana di Indonesia rumput gajah ini bagus
ditanam, yang pasti selama semua persyaratan tanam rumput gajah ini sesuai, maka rumput gajah
dapat ditanam.
14. 200110120017 Ida Nur Fajri
Pertanyaan: Dari beberapa jenis rumput gajah, rumput mana yang dapat dengan baik dapat
diberikan kepada sapi perah?
Jawab:
Sebetulnya tingkat kecernaan dan tingkat kesukaan semua kultivar rumput gajah sama saja,
tidak ada bedanya. Yang membedakan hanya ukuran, perbandingan antara jumlah daun dan
batang, serta waktu pemanenan.
15. 200110120018 Yofa Yuandira
Pertanyaan: Perhitungan usaha rumput gajah tersebut bagaimana?
Jawab:
Tabel 2. Analisa usaha rumput gajah sebagai pakan sapi perah di Kecamatan Getasan
Semarang pada tahun 2004
Penjualan dengan sistem tebasan
Uraian Volume Frekuensi Harga Satuan Jumlah
Biaya : (Rp/Ha/th)
sewa lahan 1 Ha 5.000.000 5.000.000
Pengolahan tanah/Ha 10 orang 15 hari 20.000
per
hari 3.000.000
Bibit rumput stek/ha 320.000 stek 10
per
stek 3.200.000
Pupuk kandang 4 truk/Ha 4 truk 250.000
per
truk 1.000.000
Pupuk urea 2 kali/tahun 100 kg/Ha 2 1.300 per kg 260.000
Total biaya 12.460.000
Hasil (Rp/Ha/th)
Tebasan rumput 6
kali/tahun/ha
musim kemarau 2 kali potong 2 kali 7.500.000 per Ha 15.000.000
musim hujan 4 kali potong 4 kali 4.000.000 16.000.000
Pendapatan 31.000.000
Keuntungan 18.540.000
B/C ratio 1,49
BEP 2,49
Penjualan dengan sistem jual per ikat
Uraian Volume Frekuensi Harga Satuan Jumlah
Hasil (Rp/Ha/th)
1 hektar di pangkas 2 kali MK 1000 ikat 2 kali 5.000 per ikat 10.000.000
1 hektar di pangkas 4 kali MH 1000 ikat 4 kali 2.500 per ikat 10.000.000
pendapatan 20.000.000
keuntungan 7.540.000
B/C ratio 0,61
BEP 1,61
*) Prasetyo, 2004
16. 200110120020 Novan Edriawan
Pertanyaan: Rumpat gajah jenis King dengan Taiwan yang mana yang paling disukai ternak?
Jawab:
Tidak ada literatur yang dapat menjelaskan akan hal itu. Menurut saya nilai palatabilitas
ternak untuk semua jenis kultivar rumput gajah sama saja. Palatabilitas akan menurun seiring
dengan bertambah tuanya umur rumput gajah ketika dipanen dimana semakin tinggi angka serat
kasar yang dimilikinya.
17. 200110120021 Rifki M. Fatoni
Pertanyaan: Bagaimana penanamannya bila di tanah yang sangat kering? Berapa lama tahan
terhadap kekeringan?
Jawab:
Penanaman di tanah yang sangat kering akan mengakibatkan rumput gajah tidak akan
tumbuh dan bahkan cenderung menuju pada kematian karena untuk mendapatkan hasil dan
ketahanan tinggi, rumput ini ditanam dengan pengairan yang teratur dan pemupukan yang cukup.
18. 200110120022 Irma Nur Latifah
Pertanyaan: Coba jelaskan fungsi rumput gajah sebagai penahan angin!
Jawab:
Seperti diketahui bahwa rumput gajah memiliki sistem perakaran yang kuat sehingga
mampu mengikat tanah dengan kuat, hal ini dapat berdampak positif manakala terjadi erosi maka
rumput ini dapat menahan tergerusnya tanah oleh aliran air. Juga dengan beberapa ukuran dari
kultivar rumput gajah ini yang tinggi sehingga dapat menahan laju angin, sehingga dapat dikatakan
sebagai penangkal angin.
19. 200110120023 Elisa Nur Oktaviani
Pertanyaan: Tanaman ini dapat hidup di daerah yang ekstrim dibanding tanaman lain. Apa yang
menyebabkan tanaman ini dapat hidup di daerah tersebut?
Jawab:
Saya belum dapat menemukan literatur yang dapat menjelaskan akan hal itu. Yang saya
dapati dari beberapa literatur adalah rumput gajah dapat beradaptasi pada lingkungan hangat
lembap. Jenis rumput ini juga dapat bertahan pada kondisi kekeringan atau pada musim dingin
yang berat. Rumput ini tidak dapat bertahan pada tempat tumbuh yang selalu tergenang air. Pada
daerah tempat tumbuhnya, rumput ini umumnya ditemukan di sepanjang tepi-tepi hutan.
20. 200110120024 Miftachul Afrida
Pertanyaan: Apa perbedaan jenis-jenis rumput gajah selain produktifitas dan ukurannya?
Jawab:
Ciri fisik juga dapat membedakan kultivar rumput gajah satu dengan lainnya. Salah satunya
seperti yang sudah dipelajari di perkuliahan bahwa salah satu perbedaan yang juga merupakan ciri
dari rumput gajah hybrid adalah memiliki bulu diseluruh permukaan daun juga memiliki bintik
kuning yang terlihat jelas ketika tanaman ini masih muda. Selain itu dengan ukuran tinggi yang
lebih kecil tentu akan mengurangi kemampuan rumput gajah cv. Mott sebagai penangkal angin.
21. 200110120025 Afiz Zul Fahmi
Pertanyaan: Apa kelemahan rumput tersebut?
Jawab:
Salah satu kelemahannya adalah apabila pada kultivar Taiwan, semakin tua maka kadar
crude proteinnya semakin menurun. Pada daun muda nilai ketercernaan (TDN) diperkirakan
mencapai 70%, tetapi angka ini menurun cukup drastis pada usia tua hingga 55%. Batang-
batangnya kurang begitu di sukai ternak (karena keras) kecuali yang masih muda dan mengandung
cukup banyak air. Juga karena banyaknya kandungan serat kasar yang dimilinya sehingga tidak
semua jenis ternak menyukainya. Selain itu ada beberapa jenis kultivar yang membutuhkan banyak
air.
22. 200110120026 Dio Liandy
Pertanyaan: Pada jenis taiwan, berapa nilai nutrisinya? Karena anda bilang nilai gizinya tinggi
Jawab:
Kandungan nitrogen dari hasil panen yang diadakan secara teratur berkisar antara 2-4%.
Protein Kasar (CP; Crude Protein) selalu diatas 7% untuk varietas Taiwan, semakin tua CP
semakin menurun). Pada daun muda nilai ketercernaan (TDN) diperkirakan mencapai 70%.
23. 200110120027 Asri Yulianti
Pertanyaan: Kenapa rumput gajah dapat memperbaiki struktur tanah?
Jawab:
Rumput gajah juga memiliki fungsi sebagai tumbuhan penangkal erosi. Banyak sekali
rumput gajah yang sengaja ditanam untuk mencegah degradasi atau kerusakan tanah. Lahan yang
terbengkalai lebih baik ditanami dengan rumput gajah daripada terdegradasi dan menjadi lahan
tandus. Hal ini karena rumput gajah memiliki sistem perakaran yang kuat sehingga mampu
mencegah penggerusan tanah oleh air.
24. 200110120028 Rifki M. Husein
Pertanyaan: Pada pH tanah berapa tanaman tersebut tumbuh baik?
Jawab:
Rumput gajah memerlukan tanah yang banyak mengandung nitrogen untuk pertumbuhan
yang baik dengan pH 4,5-8,2 (rata-rata 6,2)
25. 200110120029 Adirangga F
Pertanyaan: Hama apa yang paling sering menyerang rumput ini? Mengapa demikian?
Jawab:
Penyakit yang biasa menyerang yaitu kutu Helminthosporium sacchari. Tindakan yang
paling baik untuk mencegahnya adalah dengan menggunakan kultivar yang tahan penyakit
tersebut. Namun demikian secara umum tidak ditemukan serangan hama pada rumput gajah yang
ditanam. Kebanyakan hanya merupakan serangan belalang dan ulat yang masih bisa di tolerir.
26. 200110120030 Levana Putri Adinda
Pertanyaan: Apakah kandungan dalam rumput gajah yang menyebabkan rumput ini dapat
mencegah erosi?
Jawab:
Bukan kandungannya, tapi sistem perakarannya. Seperti diketahui bahwa rumput gajah
memiliki sistem perakaran yang kuat sehingga mampu mengikat tanah dengan kuat, hal ini dapat
berdampak positif manakala terjadi erosi maka rumput ini dapat menahan tergerusnya tanah oleh
aliran air. Juga dengan beberapa ukuran dari kultivar rumput gajah ini yang tinggi sehingga dapat
menahan laju angin, sehingga dapat dikatakan sebagai penangkal angin.
27. 200110120031 Raden Gani
Pertanyaan: Apa hubungannya tanaman tersebut dengan ternak?
Jawab:
Rumput gajah merupakan keluarga rumput rumputan (graminae ) yang telah dikenal
manfaatnya sebagai pakan ternak pemamah biak (Ruminansia) yang alamiah di Asia Tenggara.
28. 200110120033 Riga Pradistya H
Pertanyaan: Tempat/lahan terbaik untuk menanam King Grass?
Jawab:
Tidak ada literatur yang saya temukan yang dapat menjelaskan di tempat/lahan mana
rumput gajah ini bagus ditanam, yang pasti selama semua persyaratan tanam rumput gajah ini
sesuai, maka rumput gajah dapat ditanam.
29. 200110120034 Indra Permana
Pertanyaan: Apa kekurangan rumput gajah dibandingkan dengan rumput unggul lainnya?
Jawab:
Salah satu kelemahannya adalah apabila pada kultivar Taiwan, semakin tua maka kadar
crude proteinnya semakin menurun. Pada daun muda nilai ketercernaan (TDN) diperkirakan
mencapai 70%, tetapi angka ini menurun cukup drastis pada usia tua hingga 55%. Batang-
batangnya kurang begitu di sukai ternak (karena keras) kecuali yang masih muda dan mengandung
cukup banyak air. Juga karena angka serat kasarnya yang cukup tinggi sehingga tidak semua jenis
ternak menyukainya. Selain itu di beberapa kultivar membutuhkan banyak air.
30. 200110120035 M. Dwi
Pertanyaan: Apakah rumput gajah dapat ditanam dilahan apa saja?
Jawab:
Tidak ada literatur yang saya temukan yang dapat menjelaskan di tempat/lahan mana
rumput gajah ini bagus ditanam, yang pasti selama semua persyaratan tanam rumput gajah ini
sesuai, maka rumput gajah dapat ditanam.
31. 200110120037 Alfian Khuwarazmi
Pertanyaan: Bagaimana cara agar rumput gajah dapat berproduksi banyak?
Jawab:
Cara yang paling tepat adalah dengan menanam pada lahan yang memiliki apa yang
dibutuhkan rumput ini untuk tumbuh optimal. Seperti pH antara 4,5-8,2 (rata-rata 6,2), memiliki
kandungan unsur hara, dan mineral yang bagus, memiliki sistem drainase air yang bagus, dan
sebagainya.
32. 200110120038 Azrin Yusrina
Pertanyaan: Kenapa kandungan lemak kasarnya sedikit? Apakah ada sesuatu yang
mempengaruhinya?
Jawab:
Tidak ada literatur yang saya temukan yang dapat menjelaskan akan hal itu. Yang saya
ketahui itu adalah sudah ketentuan dari ALLAH SWT.
33. 200110120039 Yahya Rahman Lubis
Pertanyaan: Diantara beberapa jenis rumput gajah, manakah yang memiliki palatabilitas paling
tinggi terhadap ternak?
Jawab:
Saya tidak dapat menemukan literatur yang dapat menjelaskan akan hal itu. Namun
berdasarkan kesimpulan saya, semua kultivar rumput gajah memiliki tingkat palatabilitas yang
tidak jauh beda karena yang membedakan dari semuanya hanya perbandingan antara jumlah
batang dengan daun serta tingginya.
34. 200110120040 Dea Amelia
Pertanyaan: Mengapa rumput gajah taiwan lebih sangat disenangi ternak dibanding rumput gajah
lainnya?
Jawab:
Saya tidak dapat menemukan literatur yang dapat menjelaskan akan hal itu. Namun
berdasarkan kesimpulan saya, semua kultivar rumput gajah memiliki tingkat palatabilitas yang
tidak jauh beda karena yang membedakan dari semuanya hanya perbandingan antara jumlah
batang dengan daun serta tingginya.
Sebenarnya yang saya sebutkan ketika presentasi adalah kultivar Taiwan lebih disenangi
dan dianjurkan oleh BIB Lembang untuk ditanam karena batangnya lunak, daun lebar berbulu
lembut, tingkat nutrisi cukup baik, juga karena produksinya yang sangat tinggi, yaitu bisa
mencapai 300 ton / hektar per tahun dengan kondisi pemupukan dan pemeliharaan optimal.
35. 200110120041 Rafinzyah Umay Adha
Pertanyaan: Bagaimana masuknya tanaman ini ke Indonesia?
Jawab:
Asal-usul dan persebaran geografi: Berasal dari Afrika tropika, kemudian menyebar dan
diperkenalkan ke daerah daerah tropika di dunia, dan tumbuh alami di seluruh Asia Tenggara yang
bercurah hujan melebihi 1.000 mm dan tidak ada musim panas yang panjang. Dikembangkan terus
menerus dengan berbagai silangan sehingga menghasilkan banyak kultivar, terutama di Amerika,
Philippine dan India.
36. 200110120042 Melia Dwijayanti Ayuni
Pertanyaan: Jenis rumput gajah mana yang paling baik untuk dijadikan pakan? Mengapa?
Jawab:
Menurut saya semuanya sama baiknya untuk dijadikan tanaman pakan. Tergantung
ketertarikan peternak untuk menanam yang mana. Namun kultivar Taiwan lebih disenangi dan
dianjurkan oleh BIB Lembang untuk ditanam karena batangnya lunak, daun lebar berbulu lembut,
tingkat nutrisi cukup baik, juga karena produksinya yang sangat tinggi, yaitu bisa mencapai 300
ton / hektar per tahun dengan kondisi pemupukan dan pemeliharaan optimal.
37. 200110120043 M. Iqbal
Pertanyaan: Bagaimana Pennisetum purpureum ini bila diberikan kepada ternak?
Jawab:
Di Indonesia, rumput gajah merupakan tanaman hijauan utama pakan ternak. Penanaman
dan introduksi nya dianjurkan oleh banyak pihak. Nilai pakan rumput gajah dipengaruhi oleh
perbandingan (rasio) jumlah daun terhadap batang dan umurnya. Kandungan nitrogen dari hasil
panen yang diadakan secara teratur berkisar antara 2-4% Protein Kasar (CP; Crude Protein) selalu
diatas 7% untuk varietas Taiwan, semakin tua CP semakin menurun). Pada daun muda nilai
ketercernaan (TDN) diperkirakan mencapai 70%, tetapi angka ini menurun cukup drastis pada usia
tua hingga 55%. Batang-batangnya kurang begitu disukai ternak (karena keras) kecuali yang masih
muda dan mengandung cukup banyak air.
38. 200110120044 Reza Febrian
Pertanyaan: Perhitungan usaha rumput gajah tersebut bagaimana? (harga benih, harga jual, lama
sampai bisa dipanen) untuk 1 Ha tanah.sebutkan keuntungan pertahun!
Jawab:
Tabel 2. Analisa usaha rumput gajah sebagai pakan sapi perah di Kecamatan Getasan
Semarang pada tahun 2004
Penjualan dengan sistem tebasan
Uraian Volume Frekuensi Harga Satuan Jumlah
Biaya : (Rp/Ha/th)
sewa lahan 1 Ha 5.000.000 5.000.000
Pengolahan tanah/Ha 10 orang 15 hari 20.000
per
hari 3.000.000
Bibit rumput stek/ha 320.000 stek 10
per
stek 3.200.000
Pupuk kandang 4 truk/Ha 4 truk 250.000
per
truk 1.000.000
Pupuk urea 2 kali/tahun 100 kg/Ha 2 1.300 per kg 260.000
Total biaya
12.460.000
Hasil (Rp/Ha/th)
Tebasan rumput 6
kali/tahun/ha
musim kemarau 2 kali potong 2 kali 7.500.000 per Ha 15.000.000
musim hujan 4 kali potong 4 kali 4.000.000 16.000.000
pendapatan
31.000.000
keuntungan 18.540.000
B/C ratio 1,49
BEP 2,49
Penjualan dengan sistem jual per ikat
Uraian Volume Frekuensi Harga Satuan Jumlah
Hasil (Rp/Ha/th)
1 hektar di pangkas 2 kali MK 1000 ikat 2 kali 5.000 per ikat 10.000.000
1 hektar di pangkas 4 kali MH 1000 ikat 4 kali 2.500 per ikat 10.000.000
pendapatan 20.000.000
keuntungan 7.540.000
B/C ratio 0,61
BEP 1,61
*) Prasetyo, 2004
39. 200110120045 Rika Mustika
Pertanyaan: Bagaimana cara mempertahankan palatabilitas dari jenis rumput ini?
Jawab:
Dengan cara memanen dan memberikan kepada ternak dalam waktu yang teratur serta
dalam umur rumput yang sesuai, tidak terlalu muda maupun tidak terlalu tua.
40. 200110120047 Wahyu Darisna
Pertanyaan: Kenapa tanaman ini dapat tumbuh di daerah yang sulit dimana tanaman lain susah
tumbuh disana?
Jawab:
Karena rumput gajah ditanam pada lingkungan hawa panas yang lembab, tetapi tahan
terhadap musim panas yang cukup tinggi dan dapat tumbuh dalam keadaan yang tidak seberapa
dingin. Rumput ini juga dapat tumbuh dan beradaptasi pada berbagai macam tanah meskipun
hasilnya akan berbeda. Akan tetapi rumput ini tidak tahan hidup di daerah hujan yang terus
menerus. Secara alamiah rumput ini dapat dijumpai terutama di sepanjang pinggiran hutan. Selain
itu karena memiliki sistem perakaran yang kuat sehingga tidak mudah tergerus oleh aliran air.
41. 200110120048 Mashita Andhini
Pertanyaan: Bagaimana pengaruh kandungan rumput gajah bagi ternak?
Jawab:
Di Indonesia, rumput gajah merupakan tanaman hijauan utama pakan ternak. Dengan nilai
nutrisi yang dimilikinya maka akan memungkinkan membantu ternak untuk memproduksi susu
yang baik. Seperti rumput gajah memiliki kandungan lignin yang tinggi, akan tetapi mempunyai
kandungan selulosa dan hemiselulosa yang dapat dicerna oleh ruminansia (Sapi, kerbau, dll)
menjadi energi. Fungsi selulosa pada pencernaan ternak ruminansia adalah sebagai pembantu
dalam mencerna makanan dalam rumen dan sebagai bahan yang di rombak oleh bakteri, protozoa
dan jamur sehingga dinding usus mampu menyerap zat – zat makanan secara sempurna.
42. 200110120049 Dimas Dwibiyantoro
Pertanyaan: Apa saja bagian rumput gajah yang bisa dimanfaatkan dari rumput gajah?
Jawab:
Jika sebagai makanan ternak maka semua bagian kecuali perakaran. Namun khusus bagi
batang semakin tua maka nilai palatabilitasnya akan berkurang karena banyak kandungan lignin
menjadi keras.
43. 200110120051 M. Fadila
Pertanyaan: Apakah perbedaan kandungan nutrisi tanah berpengaruh terhadap nutrisi tanaman?
Coba jelaskan!
Jawab:
Tentu saja. Sebagai contoh jika terjadi kekurangan nitrogen akan menyebabkan
pertumbuhan rumput gajah yang sangat lambat, kurus, kerdil, dan daun berwarna pucat bahkan
bisa menjadi berwarna kuning atau chlorosis, dan jika terjadi demikian maka kandungan nutrien
yang diteliti oleh Hartadi, dkk akan sangat sedikit bahkan akan tidak ada karena jika setelah terjadi
klorosis maka akan menjadi kering dan cenderung untuk mati.
44. 200110120052 Tengku Adinda Dewi
Pertanyaan: Jelaskan kelebihan antara rumput gajah yang satu dengan yang lain dalam segi
perawatan penanaman!
Jawab:
Sebenarnya segi perawatan antara rumput gajah satu dengan yang lainnya bisa dikatakan
serupa. Hanya saja untuk kultivar Taiwan membutuhkan lebih banyak air.
Rumput Gajah adalah hijauan pakan jenis rumput unggul yang memiliki kualitas nutrisi
yang tinggi dan tahan terhadap kekeringan, sehingga dapat menjadi sumber pakan pada musim
kemarau. Rumput gajah ditanam pada lingkungan hawa panas yang lembab, tetapi tahan terhadap
musim panas yang cukup tinggi dan dapat tumbuh dalam keadaan yang tidak seberapa dingin.
Rumput ini juga dapat tumbuh dan beradaptasi pada berbagai macam tanah meskipun hasilnya
akan berbeda. Akan tetapi rumput ini tidak tahan hidup di daerah hujan yang terus menerus.
45. 200110120053 M. Arif
Pertanyaan: Kenapa Anda mengambil materi tentang rumput gajah?
Jawab:
Karena di Indonesia rumput gajah merupakan tanaman hijauan utama pakan ternak. Juga
karena rumput ini sangat mudah kita temukan, jadi saya rasa sangat patut jika kita sebagai
mahasiswa peternakan mengetahui rumput ini secara lebih jauh.
46. 200110120057 Rizki Rosa
Pertanyaan: Apa yang mempengaruhi kandungan nutrien rumput gajah?
Jawab:
Kondisi tanah termasuk didalamnya pH, ketersediaan unsur hara dalam tanah, ketersediaan
air dan mineral, umur rumput gajah, serta cara dan periode pemanenan.
47. 200110120058 M.Ilham
Pertanyaan: Apa yang menyebabkan rumput tersebut tidak tumbuh sempurna?
Jawab:
Kondisi tanah termasuk didalamnya pH, ketersediaan unsur hara dalam tanah, ketersediaan
air dan mineral. Misalnya kekurangan nitrogen dan atau berada pada pH yang lebih asam atau basa
dari pH normal dia dapat tumbuh.
48. 200110120059 Fatimah Azzahra
Pertanyaan: Dimana saja rumput gajah cocok ditempatkan?
Jawab:
Tidak ada literatur yang menjelaskan di daerah mana di Indonesia rumput gajah ini bagus
ditanam, yang pasti selama semua persyaratan tanam rumput gajah ini sesuai, maka rumput gajah
dapat ditanam.
49. 200110120073 Sundra Dewi
Pertanyaan: Apa saja keunggulan sebagai makanan ternak?
Jawab:
Rumput Gajah (Pennisetum purpureum) adalah hijauan pakan jenis rumput unggul yang
memiliki kualitas nutrisi yang tinggi dan tahan terhadap kekeringan, sehingga dapat menjadi
sumber pakan pada musim kemarau. Nilai pakan rumput gajah dipengaruhi oleh perbandingan
(rasio) jumlah daun terhadap batang dan umurnya. Kandungan nitrogen dari hasil panen yang
diadakan secara teratur berkisar antara 2-4% Protein Kasar (CP; Crude Protein) selalu diatas 7%
untuk varietas Taiwan, semakin tua CP semakin menurun). Pada daun muda nilai ketercernaan
(TDN) diperkirakan mencapai 70%, tetapi angka ini menurun cukup drastis pada usia tua hingga
55%. Batang-batangnya kurang begitu di sukai ternak (karena keras) kecuali yang masih muda
dan mengandung cukup banyak air.
Kandungan protein pada daun rumput gajah lebih tinggi dibandingkan batang. Setiap
peningkatan umur atau dilakukan penundaan pemotongan selama sepuluh hari maka kandungan
protein kasar akan menurun sebesar 0,87% (Syarifuddin, 2004).
Kandungan nutrien rumput gajah dilihat pada Tabel.
Tabel 1. Kandungan Nutrien Rumput Gajah (% BK)
Komponen Kandungan Nutrien (%)
Hartadi et al. (1993) Sutardi (1981)*
Abu 10,1 12,0
Protein Kasar 10,1 8,69
Lemak Kasar 2,5 2,71
Serat Kasar 31,2 32,3
TDN 59,0 52,4
Sumber: Hartadi et al. (1993); Sutardi (1981)*
Keterangan: *) revisi 2010
50. 200110120074 Lubi Utami
Pertanyaan: Apakah ada dampak negatif dari tanaman tersebut untuk ternak?
Jawab:
Menurut saya jika rumput terlalu muda dan diberikan kepada ternak maka bisa saja
menimbulkan penyakit bloat karena kadar airnya yang masih tinggi. Juga apabila langsung
diberikan kepada ternak dipagi hari dengan keadaan rumput masih basah.
51. 200110120083 Eva Wulandini
Pertanyaan: Bagaimana kandungan nutrisi yang terdapat didalamnya?
Jawab:
Rumput Gajah (Pennisetum purpureum) adalah hijauan pakan jenis rumput unggul yang
memiliki kualitas nutrisi yang tinggi dan tahan terhadap kekeringan, sehingga dapat menjadi
sumber pakan pada musim kemarau. Nilai pakan rumput gajah dipengaruhi oleh perbandingan
(rasio) jumlah daun terhadap batang dan umurnya. Kandungan nitrogen dari hasil panen yang
diadakan secara teratur berkisar antara 2-4% Protein Kasar (CP; Crude Protein) selalu diatas 7%
untuk varietas Taiwan, semakin tua CP semakin menurun). Pada daun muda nilai ketercernaan
(TDN) diperkirakan mencapai 70%, tetapi angka ini menurun cukup drastis pada usia tua hingga
55%. Batang-batangnya kurang begitu di sukai ternak (karena keras) kecuali yang masih muda
dan mengandung cukup banyak air.
Kandungan protein pada daun rumput gajah lebih tinggi dibandingkan batang. Setiap
peningkatan umur atau dilakukan penundaan pemotongan selama sepuluh hari maka kandungan
protein kasar akan menurun sebesar 0,87% (Syarifuddin, 2004).
Kandungan nutrien rumput gajah dilihat pada Tabel.
Tabel 1. Kandungan Nutrien Rumput Gajah (% BK)
Komponen Kandungan Nutrien (%)
Hartadi et al. (1993) Sutardi (1981)*
Abu 10,1 12,0
Protein Kasar 10,1 8,69
Lemak Kasar 2,5 2,71
Serat Kasar 31,2 32,3
TDN 59,0 52,4
Sumber: Hartadi et al. (1993); Sutardi (1981)*
Keterangan: *) revisi 2010
52. 200110120107 Rindi Asih
Pertanyaan: Sebutkan manfaat dari rumput gajah!
Jawab:
Di Indonesia, rumput gajah merupakan tanaman hijauan utama pakan ternak. Dengan nilai
nutrisi yang dimilikinya maka akan memungkinkan membantu ternak untuk memproduksi susu
yang baik. Seperti rumput gajah memiliki kandungan lignin yang tinggi, akan tetapi mempunyai
kandungan selulosa dan hemiselulosa yang dapat dicerna oleh ruminansia (Sapi, kerbau, dll)
menjadi energi. Fungsi selulosa pada pencernaan ternak ruminansia adalah sebagai pembantu
dalam mencerna makanan dalam rumen dan sebagai bahan yang di rombak oleh bakteri, protozoa
dan jamur sehingga dinding usus mampu menyerap zat – zat makanan secara sempurna.
53. 200110120317 M. Aghni
Pertanyaan: Apakah mungkin menumbuhkan King Grass agar bentuknya kecil dengan cara
mutasi gen?
Jawab:
Menurut saya kemungkinan ada saja, tetapi dengan banyaknya kultivar dari rumput gajah
sehingga saya rasa itu tidak perlu untuk dilakukan. Karena daripada mengubah king grass
berbentuk kecil, saya akan lebih memilih menanam rumput gajah mini (cv. Mott).
NOTE :
Mohon maaf apabila ada kesalahan dalam pengejaan nama atau sebagainya, juga apabila
jawaban yang saya berikan kurang memuaskan dan atau tidak sesuai dengan yang penanya
harapkan.
Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semuanya terutama kepada ALLAH SWT
semoga dengan ini ilmu kita semua menjadi bertambah dan bermanfaat. Aamiin
Daftar Pustaka
bbppkupang.com/rumput_gajah_pennisetum_purpureum_jenis_rumput_unggul_bernutrisi_tinggi
_tahan_kering_berita21.html (Diakses pada 05 Oktober 2013)
digilib.litbang.deptan.go.id/repository/index.php/repository/download/5978/5848 (Diakses pada
05 Oktober 2013)
digilib.litbang.deptan.go.id/repository/index.php/repository/download/5978/5848 (Diakses pada
30 November 2013)
Hartadi, H. S. , S. Reksohadiprojo dan A. D. Tillman. 1997. Tabel Komposisi Pakan Untuk
Indonesia. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
jurnal.unpad.ac.id/jurnalilmuternak/article/view/425 (Diakses pada 27 November 2013)
lestarimandiri.org/en/livestock/livestock-feed-greenery/232-rumput-gajah.html (Diakses pada 27
November 2013)
lestarimandiri.org/id/peternakan/hijauan-pakan-ternak/233-jenis-rumput-gajah.html (Diakses
pada 05 Oktober 2013)
proseanet.org/prohati2/browser.php?docsid=375 (Diakses pada 27 November 2013)
repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/61582/BAB%20II%20Tinjauan%20Pustaka.pd
f (Diakses pada 05 Oktober 2013)
rumah2hijau.wordpress.com/2013/03/29/rumput-gajah-deskripsi-persebaran-manfaat-dan-cara-
tanam/ (Diakses pada 05 Oktober 2013)