4. Sistem Pendataan -...

23
14/09/2012 1 Sosialisasi Reformasi Birokrasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Sosialisasi Reformasi Birokrasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 13 September 2012 10.00 – 10.45 WIB Sistem Pendataan Oleh Tagor Alamsyah Harahap Paradigma Baru Sistem Pendataan (Inmen No.2 Tahun 2011) Mengintegrasikan seluruh sistem existing pendataan Mencakup semua komponen pendidikan (Siswa, Sekolah, PTK, dan Substansi Pendidikan) Data Bersifat Individual relational Bersifat Historikal, dynamic dan longitudinal (Dapat ditelusuri) Mencakup data spatial dan data citra Memenuhi segala kebutuhan data Kementerian 2

Transcript of 4. Sistem Pendataan -...

Page 1: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

1

Sosialisasi

Reformasi Birokrasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Sosialisasi

Reformasi Birokrasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

13 September 2012

10.00 – 10.45 WIB

Sistem PendataanOleh Tagor Alamsyah Harahap

Paradigma Baru Sistem Pendataan (Inmen No.2 Tahun 2011)

Mengintegrasikan seluruh sistem existing pendataan

Mencakup semua komponen pendidikan (Siswa, Sekolah, PTK, dan Substansi Pendidikan)

Data Bersifat Individual relational

Bersifat Historikal, dynamic dan longitudinal (Dapat ditelusuri)

Mencakup data spatial dan data citra

Memenuhi segala kebutuhan data Kementerian

2

Page 2: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

2

Prinsip Efisiensi Sistem Pendataan

Keterbukaan • Keterbukaan

• Ketercatatan

• Berbasis TIK (dari mana saja, kapan saja)

• Simplifikasi dan integrasi proses

• Berbasis informasi (dokumen menyusul)

• “Single Source”: Merujuk ke basis data tunggal

• “Flow & Share”: Pemakaian Bersama

• “Manfaat”: Berorientasi dampak / impact.

Page 3: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

3

Menggunakan hasil pengumpulan data

sebagai satu-satunya sumber data pendidikan

dalam pelaksanaan kegiatan dan pengambilan

keputusan terkait dgn entitas pendidikan yg

didata

Menggunakan data pendidikan yg ada pada

PDSP sebagai satu-satunya sumber (acuan)

data pendidikan untuk pelaksanaan kegiatan,

kajian, dan/atau pengambilan keputusan yg

mengubah nilai suatu atribut harus

dilaporkan kembali ke PDSP

NPSN

NISN

NUPTK

NRG

KODE PROVINSI

KODE KAB/KOTA

KODE MAPEL

......

......

INTEGRASI DAN SINKRONISASI

MENJADI TUGAS PDSP :

Menentukan dan menyediakan data referensi

wilayah, satuan pendidikan, peserta didik,

dan PTK

Page 4: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

4

KEBIJAKANKebijakan

pengembangan

pendidikan nasional

adalah terpenuhinya

SPM dan SNP dalam

pengelolaan dan

penyelenggaraan

pendidikan.

Untuk mewujudkan

kebijakan tersebut

dibagi menjadi empat

faktor/bidang garapan

yaitu:

1. PTK (Pendidik dan

Tenaga

Kependidikan)

2. Satuan Pendidikan

3. Peserta Didik, dan

4. Substansi

Pendidikan.

Di dalam implementasi

kebijakan tersebut,

keempat faktor

pendidikan harus

tergambarkan atau

didukung dengan Data

Pokok Pendidikan.

Page 5: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

5

Perlunya Sistem Integrasi Data(Banyaknya instansi yg terkait dengan tugas yg berbeda-beda)

• Sistem yang dapat menyelaraskan data yang berasal dari

sejumlah sumber ke dalam sebuah bentuk representasi

• Adanya kebutuhan untuk saling bekerja sama antar Unit

Utama di Kementerian

• Terjadinya pengolahan data antar sistem informasi tiap unit

utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan

pertukaran data dengan sistem informasi yang lain

UNIT-UNIT KERJA

1PENGUMPULAN DATA

PERUBAHAN ATRIBUT

1. Melakukan penyimpanan hasil pengumpulan data pada masing-masing unit kerja yang melakukan pengumpulan data dan di Pusat

Data dan Statistik Pendidikan dengan memastikan adanya sinkronisasi data antara keduanya

2. Menggunakan hasil pengumpulan data tersebut sebagai satu-satunya sumber (acuan) data pendidikan (terkait entitas peserta didik,

satuan pendidikan, dan pendidik dan tenaga kependidikan) dalam melaksanakan kegiatan dan pengambilan keputusan terkait dengan

entitas pendidikan yang di data

3. Menggunakan data pendidikan yang ada di Pusat Data dan Statistik Pendidikan sebagai satu-satunya sumber (acuan) data

pendidikan untuk pelaksanaan kegiatan, kajian, dan/atau pengambilan keputusan. Hasil pelaksanaan kegiatan dan/atau pengambilan

keputusan yang mengubah nilai suatu atribut harus dilakporkan kembali ke Pusat Data dan Statistik Pendidikan

INSTRUKSI MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

NOMOR 2 TAHUN 2011

TENTANG KEGIATAN PENGELOLAAN DATA PENDIDIKAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL

PERTAMA :

PUSAT DATA DAN

STATISTIK PENDIDIKAN

2PENYIMPANAN &

SINKRONISASI

SATU-

SATU

NYA

SUMBER

(ACUAN)

SATU-

SATU

NYA

SUMBER

(ACUAN)

PERUBAHAN ATRIBUT

HASIL

KEGIATAN, KAJIAN,

PENGAMBILAN

KEPUTUSAN

33

HASIL

Sumber : Pusat Data dan Statistik Pendidikan

Kementerian Pendidikan Nasional

PEMBAGIAN PERAN INSTANSI DALAM SISTEM PENDATAAN KEMDIKBUD

Page 6: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

6

INSTRUKSI MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

NOMOR 2 TAHUN 2011

TENTANG KEGIATAN PENGELOLAAN DATA PENDIDIKAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL

KEDUA : Pusat Data dan Statistik Pendidikan

MEMBERI

INFORMASI SEMUA

ATRIBUT YANG

INGIN DI DATATerkaitTerkait dengan entitas dengan entitas

pokok pendidikan pokok pendidikan

yang menjadi bahan yang menjadi bahan

kebijakannyakebijakannya

((Semua sekretaris di Semua sekretaris di

unit utamaunit utama))

5

MENENTUKAN

DATA REFERENSI

ssatuan pendidikan, atuan pendidikan,

peserta didik, pendidik peserta didik, pendidik

dan tenaga dan tenaga

kependidikankependidikan

4

MEMBANGUN

SUATU PUSAT DATA

KEMENTRIAN

untuk menampung untuk menampung

dan mengintegrasikan dan mengintegrasikan

semua data yang di semua data yang di

hasilkan dari kegiatan hasilkan dari kegiatan

pengumpulan datapengumpulan data

3

MERANCANG SUATU

FORMULIR

PENDATAAN YANG

MENCAKUP SEMUA

ATRIBUT

yang diperlukan untuk yang diperlukan untuk

tiap entitas pendidikan tiap entitas pendidikan

tersebut, bersamatersebut, bersama--

sama dengan sama dengan

sekretaris unsekretaris uniit utamat utama

2

MERANCANG

BASIS DATA

PENDIDIKAN

YANG RELASIONAL

sehingga mampu sehingga mampu

menghasilkan data menghasilkan data

longitudinal untuk tiap longitudinal untuk tiap

entitas pendidikanentitas pendidikan

1

Sumber : Pusat Data dan Statistik Pendidikan

Kementerian Pendidikan Nasional

Model Penyatuan Data

Pengumpulan PemanfaatanData

Base

Sistem Transaksional

Da

ta R

efe

ren

si Up

da

te D

ata

Pengelolaan Data Pendidikan

Page 7: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

7

Data Pokok Aktivitas

Data Pokok Entitas

Data Pokok Pendidikan

Peserta Didik

Satuan

Pendidikan PTK

Rombel /

Angkatan

Pembelajaran

Program Substansi

PD

SP

Semua Transaksi Mengacu Dapodik

Sertifikasi/

kompetensi

Kesejahtera

an

Akreditasi Hibah

Beasiswa

Izin

Belajar

Penyetaraan

Peserta Didik

Satuan

PendidikanPTK

Rombel /

Angkatan

Pembelajaran

Program Substansi

Transaksi

Rehab

Nilai UN

.

.

.

.

. . . . .

.

.

.

. . . . . .

Karir

Harlindung

Page 8: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

8

Transformasi Data untuk Integrasi

GD

PAUD-

NI

Satuan Pendidikan

Substansi/Proses

Peserta Didik

PTK

GD

DikDas

Satuan Pendidikan

Substansi/Proses

Peserta Didik

PTK

GD

DikMen

Satuan Pendidikan

Substansi/Proses

Peserta Didik

PTK

GD

DikTi

Satuan Pendidikan

Substansi/Proses

Peserta Didik

PTK

Satuan Pendidikan

PTK

Peserta Didik

Substansi/Proses

Satuan Pendidikan

Satuan Pendidikan

Satuan Pendidikan

Substansi/Proses

Substansi/Proses

Substansi/Proses

PTK

PTK

PTK

Peserta Didik

Peserta Didik

Peserta Didik

NP

SN

Pro

ses

NU

PT

KN

ISN

Gu

da

ng

Da

ta K

em

dik

na

s [P

DS

P]

An

aly

tica

l To

ols

Info

rma

si S

tra

teg

is:

Ind

ika

tor,

...

Pengumpulan, Pemantauan

Pembersihan, Penyimpanan,..

Validasi, Integrasi,

Penyimpanan, Penyebaran,

Pengolahan Analitis,...

Data Eksternal

(Demografi, Sosek,..)

PD

SP

SYSTEM VALIDASI (QC)

Bidang 2A

SATUAN PENDIDIKAN

1 2

SYSTEM VALIDASI (QC)

Bidang 2B

PROSES PEMBELAJARAN

3

SYSTEM VALIDASI (QC)

Bidang 1A

PESERTA DIDIK

4

SYSTEM VALIDASI (QC)

Bidang 1B

PENDIDIK & PTK

SYSTEM PELAYANAN

DATA

Bidang 3

INDIKATOR PENDIDIKAN

SYSTEM DATA WAREHOUSE

1. SYSTEM INTEGRASI

(TRANSFORMASI DATA)

2. SYSTEM DATA

REFERENSI

3. SYSTEM DATA

AGREGASI

4. SYSTEM DATA CUBING

SYSTEM DATABASE

SETDITJEN- PAUDNI

SYSTEM DATABASE

SETDITJEN- DIKDAS

SYSTEM DATABASE

SETDITJEN- DIKMEN

SYSTEM DATABASE

SETDITJEN- DIKTI

SYSTEM DATABASE

EXTERNAL DATA

SYSTEM DATABASE

SATUAN KERJA LAIN

5

PD

SP

PD

SP

UN

IT L

AIN

EXECUTIVE

INFORMATIO

N

SYSTEM (EIS)

EDUOLAPS

PD

SP

DASHBOARD

VERIFIKASI /

VALIDASI

DATA

Sumber : Pusat Data dan Statistik Pendidikan

Kementerian Pendidikan Nasional

DIREKTORAT/UPT/DLL DIMUNGKINKAN MEMPUNYASI SISTEM PENDATAAN

TRANSAKSIONAL TETAPI HARUS TERINTEGRASI DGN DATA POKOK PENDIDIKAN

Page 9: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

9

NISNPDSP

Data Referensi (Kode Agama, Kode Mapel,...)PDSP

Peserta Didik

Data Sekolah

Data Pribadi

DitJen

DitJen

Satuan

Pendidikan

Pembelajaran

Data KeluargaDitJen

Data Riwayat PendidikanDitJen

Data Rapor/Transkrip

Data Prestasi (Non Nilai/Mapel)

Data Ujian Nasional

Balitbang

DitJen

Balitbang

Mendukung BSM Mendukung BOS

Dikumpulkan tiap

semester, melengkapi

elemen data peserta didik

ElemenKontributor

Data KinerjaDitJen

NUPTKPDSP

PTK

Data Referensi (Kode Agama, Kode Mapel,...)

Data Sekolah

Data Pribadi, Status Kepegawaian, Kualifikasi

Data Penugasan (Rombel/Mapel)

Status Sertifikasi

Data Tunjangan

Data Kompetensi

PDSP

DitJen

DitJen

DitJen

BPSDM

DitJen

BPSDM

Satuan

Pendidikan

Pembelajaran

Mendukung perhitungan jam mengajar dan rasio siswa guru

Data Karir/Riwayat JabatanDitJen

ElemenKontributor

Page 10: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

10

Satuan Pendidikan

Data Referensi (Peta, Kode Sarpras,....)

Data Administrasi

Data Fisik

Data Kondisi

Data Prestasi

PDSP

DitJen

DitJen

DitJen

DitJen

NPSNPDSP

Data Lokasi SekolahDitJen

Data ProgramDitJen

ElemenKontributor

Perlunya Sistem Integrasi Data

• Sistem yang dapat menyelaraskan data yang berasal dari

sejumlah sumber ke dalam sebuah bentuk representasi

• Adanya kebutuhan untuk saling bekerja sama antar Unit

Utama di Kementerian

• Terjadinya pengolahan data antar sistem informasi tiap unit

utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan

pertukaran data dengan sistem informasi yang lain

Page 11: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

11

Kebutuhan Data Terintegrasi

Data Pokok Pendidikan (Dapodik)

Entitas

Peserta

DidikPTK Lembaga

Aktivitas(Mengubah

entitas)

Tabular Spasial Citra Vektor

PAUD DIKDAS DIKMEN DIKTI POD

Pengumpulan

Data

Pengumpulan

Data

Pengumpulan

Data

Pengumpulan

Data

Pengumpulan

Data

Integrasi Data

Penyimpanan

Data

Penyimpanan

Data

Penyimpanan

Data

Penyimpanan

Data

Penyimpanan

Data

Dir

ek

tora

tP

DS

P

Data Pokok Pendidikan (Dapodik)

Entitas

Peserta

DidikPTK Lembaga Aktivitas

(Mengubah

entitas)

Tabular Spasial Citra Vektor

Dinas Pendidikan

Direktorat

Direktorat Jenderal

Managem.

Sup. Sys.

Excecutive

Sup. Sys. PDSPBalitbang, Itjen, BPSDM&PMP,

UKMP3, PIH, dll

Sekolah/Kursus/PKBM/PT

Tra

nsa

ctio

n P

roce

ssin

g

Sy

ste

ms

Da

ta W

are

ho

usi

ng

Integrasi

Integrasi

Data Pokok Pendidikan harus memiliki

empat jenis/sifat data yaitu:

1. Tabular,

2. Spasial,

3. Citra dan

4. Vektor.

Dengan penekanan bahwa semua data

harus berangkat dari data:

1. Entitas PTK

2. Entitas Lembaga

3. Entitas Peserta Didik, dan

4. Aktivitas (Mengubah Entitas).

Di dalam alur data dan informasi,

PDSP memiliki tugas dan fungsi sebagai

Pengelola Data Warehouse Kemdikbud.

ALUR DATA2

Page 12: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

12

BEBERAPA CONTOH PEMANFAATAN DATA TERINTEGRASI

Page 13: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

13

1. PERENCANAAN

a. Perencanaan Kebutuhan PTK

b. Pemetaan dan Penataan Rasio PTK

c. Rekrutmen PTK

2. KARIR

a. Inpassing Guru Bukan PNS (Kesetaraan)

b. Penyesuaian Jabatan Fungsional

c. Penilaian Angka Kredit

3. KESEJAHTERAAN

a. Tunjangan Profesi

b. Tunjangan Khusus/Pend. Khusus

c. Subsidi Tunj. Fungsional

d. Bantuan Kualifikasi Akademik S1/D4 dan S2

e. Insentif Guru SILN

PROGRAM UTAMA DIREKTORAT P2TK DIKDAS

4. HARLINDUNG

a. PTK berprestasi

b. LKBH

5. EVALUASI

a. Monitoring

6. LAINNYA

a. BLOCKGRANT

KKG/KKKS/MGMP/MKKS/MK

PS

b. Bimtek

Page 14: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

14

PROSEDUR PENERBITAN SK DAN PEMBAYARAN TUNJANGAN TAHUN 2013

DIREKTORAT P2TK SEKOLAH PROVINSI

Dapodik

Informasi Dari sekolah

Pemutahiran data dan informasi

dari Direktorat status SK dan

pencairan tunjangan

SK Tunjangan

Baru & Lama)

Penyaluran Tunjangan

6 - 9 dan 16 April

Memenuhi

Syarat?

ya

TdkDisplay di

website

BADAN PSDM

& PMP

Kelulusan

baru 2012

BANK MITRA

Rekening

Guru Lulusan

baru

Pencairan

(SPP/SPM)

SK Tunjangan

Baru &

Lama)

KPPN/BANK

PENYALUR

BANK MITRA

Penyaluran

ke rekening

penerima

Buku

Tabungan

Penerima

Penerbitan

SP2D

SP2D

Penerima

Lama

Cek persyaratan penyaluran sesuai PP 74 th. 2008

1. Beban mengajar 24 Jam

2. Rasio siswa guru

3. Masa Kerja, Gol,

4. Gaji Pokok, NPWP

September 2012

Okt 2012

Februari 2012

Aprl 2012

Mengirimkan

laporan online

NRG dan

Sertifikat mengajar

Elemen Data Pokok Pendidikan (DAPODIK) Berelasi

untuk Menghitung 24 Jam GuruEntitas Aktivitas

Peserta

Didik

NISN, Nama, Tgl Lahir,

NPSN, Kelas, Rombel, ....

Masuk, Naik Kelas, Tinggal Kelas, Drop-

Out, Pindah, Lulus, Menerima

Beasiswa/Bantuan Pendidikan, ....

PTK NUPTK, Nama, Tgl Lahir,

NPSN, Riwayat Pendidikan, Riwayat

Kepangkatan, Sertifikasi .....

Mutasi, Sertifikasi, Peningkat-an

Kualifikasi, Tugas Mengajar (mapel, buku

teks, rombel), Tugas Lain, Penghargaan,

Menerima Beasiswa, ....

Sekolah NPSN, Nama, Alamat, Koordinat,

Foto, Ruang (Kapasitas, Kondisi, Tgl

Perbaikan Terakhir,...), Status

Akreditasi, ....

Menerima Hibah, Menerima

BOS/BOMM, Pengusulan Akreditasi, ...

FORMULA MENGHITUNG BEBAN

MENGAJAR GURU

Rombel x jam mapel (standar isi)

24

Dapodik dirancang dapat mendeteksi guru mengajar

dibeberapa sekolah untuk memenuhi 24 jam

Page 15: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

15

KEGIATAN P2TK BERBASIS DATABASE YG TERINTEGRASI DGN DAPODIK

(Penentuan Gaji Terbaru Guru dari SIMPAK)

Kemdikbud

Sekolah

Dapodik

P2TK

DIKDAS

PENILAIAN ANGKA

KREDIT

TUNJANGAN

PROFESI

PETA KELEBIHAN

/KEKURANGAN

GURU

RASIO DAN

BEBAN

MENGAJAR

Kecukupan Angka Kredit

TUNJANGAN

KHUSUS

STF

BANTUAN

KUALIFIKASI

AKADEMIK

Status telah

Sertifikasi

Bertugas di daerah khusus

Status GBPNS

Kebutuhan

Guru

Data Guru

Data Guru

Pelaksanaan Beban

Mengajar 24 jam

PENYETARAAN

GBPNS/PENYE

SUAIAN

JAFUNG DAN

ANGKA

KREDIT AWAL

Pelaksanaan Beban

Mengajar 24 jam

BANK MITRA

Guru

Profesional

Kesejahteraan

Data Guru

Status Kuliah

dan Ijazah

NPSN

NISN

NUPTK

Rombel

Daerah khusus

Data Individu

Siswa/PTK

No. Rek GuruKebutuhan Guru

Kebutuhan

Guru

Kebutuhan Anggaran

Tahun Berikutnya didapat

dari nominal setiap dana

yg masuk ke rekening guru

dan dimungkinkan

tunjangan disalurkan

setiap bulan

KEMENKEU

Bisa menginformasikan gaji terbaru

berdasarkan Penilaian Angka Kredit

(Permenegpan No.16/2009)

Kunci Integrasi Data : Sinkronisasi

No Kegiatan By Sistem Keterangan

1 Lulusan Baru √ Dari Badan PSDM&PMP

2 NRG √ Dari Badan PSDM&PMP

3 Update Mutasi/pensiun/cuti/dll √ DAPODIK

4 Beban kerja 24 jam/mgg √ DAPODIK

5 Mengajar sesuai sertifikat Pendidik √ DAPODIK

6 Rasio Guru : Siswa terpenuhi √ DAPODIK

7 Status Guru Tetap √ DAPODIK

8 Gaji Pokok dari Gol dan masakerja √ DAPODIK

9 Pembuatan Rekening Guru √ BANK MITRA

10 Cetak SK yg memenuhi syarat √ Pusat

11 Usulan SPP/SPM/SP2D √ Provinsi

12 Penyaluran Ke rekening Guru √ Oleh Bank Penyalur

13 Monev Daya Serap √ Itjen, Direktorat terkait dgn mengakses

prov dan Mitra

14 PMK Tahun Berikutnya (Kebutuhan Dana) √ SKTP

DUKUNGAN DAPODIK TERHADAP PROSES PENYALURAN TUNJANGAN PROFESI

Jika sistem dapodik dapat mencapai target ketersediaan data pendukung, maka

proses penyaluran tunjangan 2013 dapat dengan mudah disalurkan tepat waktu

Dapodik

Badan

PSDM&PMP

P2TK

On Line

Off Line

Migrasi dari manual ke berbasis TIK

Page 16: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

16

SekolahJumlah Sekolah Berdasar Standar

<SPM SPM SSN RSBI SBI TOTAL

SD 65.869 75.965 4.831 239 0 146.904% 44,84 51,71 3,29 0,16 0

SMP 8.892 15.226 9.711 356 0 34.185% 26,01 44,54 28,41 1,04 0

TOTAL

74.806 91.243 14.545

595 0

181.089 % 41,31 50,39 8,03 0,33 0

Pemenuhan SPM Satuan Pendidikan SD dan SMP

akan dituntaskan pada akhir tahun 2014

Xi : variabel SNP

X1 (isi)

X2 (proses)

X3 (Kompetensi lulusan)

X4 (tenaga

kependidikan)

X5 (sarana dan

prasarana)

X6 (Pengelolaan)

X7 (Pembiayaan)

X8 (Penilaian)

31

SPM

SSN (sekolah standar nasional)

RSBI

SBI (sekolah bertaraf internasional)

< SPM (standar pelayanan minimal)

(41,31%)

(10,15%)

(50,39%)

(0%)

(0,65%)0,33%

8,03%

Kebutuhan

Anggaran

meningkatkan

Standar?

Pemanfaatan data untuk Perencanaan 4/4

Contoh:

Guru yang ada untuk mapel Bahasa Inggris 3 orang dan sudah disertifikasi:

Jam pelajaran yg tersedia di sekolah adalah 52 jam/mgg

Jam pelajaran guru yang ada 72 jam/mgg (3 orang guru)

Kesimpulan :

Hanya 2 guru yang dibisa dibayar tunjangan profesinya (@ 24 jam/mgg) disekolah tersebut

sedang 1 guru harus pindah karena sisa jam yg ada hanya 4 jam atau kurang dari minimal 6 jam

yg dipersyaratan seorang guru di sekolah induk. 1 guru harus jelas penyelesaian beban

mengajarnya baru bisa diterbitkan SKTPnya.

PROVINSI : LAMPUNG

KAB/KOTA : KOTA BANDAR LAMPUNG

NAMA SEKOLAH : SMPN 6 BANDAR LAMPUNG

ALAMAT : KEC. TELUK BETUNG

JUMLAH GURU : 31 ORANG

KELEBIHAN KEKURANGAN SUDAH BELUM

1 AGAMA 36 72 36 3 3 1 GURU BISA TERBIT SKTP, 2 TIDAK BISA TERBIT

2 PKN 36 72 36 3 3 1 GURU BISA TERBIT SKTP, 2 TIDAK BISA TERBIT

3 B. INDONESIA 72 192 120 8 5 3

4 B. INGGRIS 52 72 20 3 3 0 2 GURU BISA TERBIT SKTP, 1 TIDAK BISA TERBIT

5 MATEMATIKA 72 120 48 5 4 1

6 IPA 72 72 0 0 3 3

7 IPS 72 48 24 2 2

8 SENI BUDAYA 36 24 12 1 1

9 PENJASKES 36 24 12 1 1

10 TIK 36 0 36 0

11 MULOK 36 0 36 0

12 BK 96 48 48 2 2

NOJAM PELAJARAN STATUS SERTIFIKASIJUMLAH

GURUKETERANGANMATA PELAJARAN

JPL

TERSEDIA

JAM GURU

YG ADA

SIMULASI PEMBAYARAN TUNJ PROF. JIKA GURU BERLEBIH

Page 17: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

17

REALISASI TRIWULAN KEDUA DANA TRANSFER ACEH

Jumlah SK per Kab./Kota Realisasi Triwulan IIJumlah SK Guru per Provinsi Realisasi Triwulan I

221

244

249

262

288

297

418

477

565

721

745

755

884

936

947

986

1.080

1.187

1.542

1.972

2.090

2.096

2.157

Kab. Gayo Luas

Kota …

Kab. Simeulue

Kab. Aceh Singkil

Kab. Aceh …

Kota Sabang

Kab. Aceh Jaya

Kab. Pidie Jaya

Kab. Bener …

Kab. Aceh …

Kab. Aceh Barat

Kab. Aceh …

Kab. Aceh …

Kota …

Kota Langsa

Kab. Aceh …

Kab. Aceh Timur

Kab. Aceh …

Kab. Aceh Besar

Kab. Aceh Utara

Kota Banda Aceh

Kab. Bireuen

Kab. Pidie

2.373

3.138

3.951

3.966

5.046

5.310

6.060

7.664

9.009

9.972

12.934

13.522

13.735

14.525

14.614

14.779

16.688

17.656

17.770

18.563

18.722

21.119

23.720

25.899

26.542

30.977

31.586

31.959

44.404

48.898

123.773

130.351

150.379

0 50.000 100.000150.000

Irjabar

Malut

Babel

Kepri

Papua

Sulbar

G_Talo

Maluku

Bengkulu

Kalteng

Sulteng

Kaltim

Sultra

Jambi

Kalbar

Sulut

NTT

Riau

NTB

Bali

Kalsel

Aceh

DIY

Banten

Sumsel

Sumbar

DKI

Lampung

Sulsel

Sumut

Jabar

Jateng

Jatim

13,61%

23,99%

24,93%

17,25%

41,95%

18,54%

16,08%

0,00%

28,12%

0,00%

18,38%

0,00%

28,25%

0,00%

25,00%

17,58%

25,04%

18,68%

28,78%

12,87%

26,80%

29,25%

21,71%

0,00% 40,00% 80,00%

13,61%

47,97%

24,93%

17,25%

69,91%

37,09%

32,15%

0,00%

28,12%

0,00%

18,38%

0,00%

56,49%

0,00%

49,99%

17,58%

25,04%

18,68%

28,78%

25,74%

26,80%

48,75%

28,94%

0,00% 40,00% 80,00%

KONDISI

PTK

DIKDAS

2012

SMA D1 D2 D3 S1 S2 S3 Total

DKI JAKARTA 6,027 1,482 13,195 4,204 35,720 933 10 61,571

JAWA BARAT 43,470 2,870 95,335 11,848 123,438 2,645 44 279,650

JAWA TENGAH 27,251 2,994 94,091 9,520 102,667 1,253 2 237,778

DI. YOGYAKARTA 3,664 473 9,967 1,979 15,623 292 - 31,998

JAWA TIMUR 12,353 662 108,800 9,373 161,510 3,935 26 296,659

NAD 11,254 736 25,171 3,096 17,400 87 3 57,747

SUMATERA UTARA 50,741 4,286 31,798 8,158 49,549 282 8 144,822

SUMATERA BARAT 8,863 877 26,130 4,226 21,097 263 4 61,460

R I A U 12,656 709 23,980 2,830 18,223 195 2 58,595

J A M B I 8,303 662 15,278 1,374 10,594 61 - 36,272

SUMATERA SELATAN 27,967 1,311 23,490 2,194 22,901 195 1 78,059

LAMPUNG 24,433 2,017 27,503 4,190 19,994 122 1 78,260

KALIMANTAN BARAT 17,513 1,543 18,779 2,470 9,211 39 - 49,555

KALIMANTAN TENGAH 7,188 327 12,413 1,116 8,806 20 - 29,870

KALIMANTAN SELATAN 8,207 429 16,767 961 11,594 177 - 38,135

KALIMANTAN TIMUR 10,547 770 11,393 1,431 15,675 302 3 40,121

SULAWESI UTARA 10,505 1,494 6,389 1,089 7,751 106 - 27,334

SULAWESI TENGAH 6,529 401 15,230 602 9,094 149 - 32,005

SULAWESI SELATAN 16,040 1,483 33,649 3,074 39,873 582 9 94,710

SULAWESI TENGGARA 8,687 797 14,921 906 9,852 166 8 35,337

MALUKU 7,330 1,944 9,209 901 3,232 13 1 22,630

B A L I 3,931 577 13,958 1,570 16,338 173 - 36,547

NUSA TENGGARA BARAT 10,240 620 18,967 1,792 15,656 137 4 47,416

NUSA TENGGARA TIMUR 24,511 1,449 13,174 3,406 9,633 36 - 52,209

PAPUA 6,986 419 4,679 1,534 4,325 37 - 17,980

BENGKULU 4,381 238 7,674 865 7,513 106 - 20,777

MALUKU UTARA 3,319 284 5,129 191 2,521 14 - 11,458

BANTEN 12,003 686 25,054 2,243 29,541 359 1 69,887

BANGKA BELITUNG 2,904 183 4,679 507 2,514 5 - 10,792

GORONTALO 5,488 387 2,807 314 4,357 54 - 13,407

KEPULAUAN RIAU 2,631 191 4,928 902 5,017 68 - 13,737

PAPUA BARAT 2,368 114 2,723 492 1,654 14 - 7,365

SULAWESI BARAT 3,393 229 5,983 504 5,183 72 - 15,364

TOTAL 411,683 33,644 743,243 89,862 818,056 12,892 127 2,109,507

PROVINSIKUALIFIKASI AKADEMIK

Jumlah Guru

Pendidikan Dasar

2.109.507 orang

Page 18: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

18

Rasio Siswa:Guru di SD (Negeri & Swasta)

Tahun 2009/2010

Sumber: diolah dari PSP dan

PMPTK

13

14

14

14

14

15

15

15

15

15

15

15

16

16

16

16

17

17

18

18

18

18

18

19

22

23

24

24

24

25

25

26

28

0 5 10 15 20 25 30

Sulawesi Tenggara

Kalimantan Selatan

Sulawesi Tengah

Gorontalo

Sulawesi Selatan

Nanggroe Aceh Darussalam

Kalimantan Tengah

Sumatera Barat

Sulawesi Barat

Sulawesi Utara

DI Yogyakarta

Jambi

Maluku

Jawa Timur

Sumatera Selatan

Bengkulu

Bangka Belitung

Kalimantan Timur

Lampung

Kalimantan Barat

Nusa Tenggara Barat

Kepulauan Riau

Sumatera Utara

Riau

DKI Jakarta

Jawa Tengah

Nusa Tenggara Timur

Bali

Jawa Barat

Banten

Papua Barat

Maluku Utara

Papua

SD

Nasional

= 18

Rasio Minimal Siswa:Guru

Jenjang PP 74/2008 Permendiknas

No. 41/2007

SD 1:20 1:28

Secara Nasional Rasio SD saat ini adalah

1:18 ini artinya sudah berada di bawah

standar minimal PP 74 dan Permendiknas

No.41

Rasio Siswa:Guru di SMP (Negeri & Swasta)

Tahun 2009/2010

Sumber: diolah dari PSP dan

PMPTK

Rasio Minimal Siswa:Guru

Jenjang PP 74/2008 Permendiknas

No. 41/2007

SMP 1:20 1:32

Secara Nasional Rasio di SMP saat ini adalah

1:17 ini artinya sudah sama dengan standar

minimal PP 74 tetapi masih di bawah standar

minimal Permendiknas No.41

14

14

14

14

15

16

16

16

16

17

17

17

17

17

18

18

18

19

19

19

19

20

20

20

21

21

22

22

22

24

26

26

28

0 5 10 15 20 25 30

Gorontalo

DI Yogyakarta

Sulawesi Utara

Sumatera Barat

Sulawesi Tenggara

Nanggroe Aceh Darussalam

Jambi

Kalimantan Tengah

Kalimantan Selatan

Maluku

Sulawesi Selatan

Sumatera Utara

Sulawesi Tengah

Riau

Sumatera Selatan

Bengkulu

Lampung

DKI Jakarta

Jawa Timur

Papua

Kalimantan Timur

Sulawesi Barat

Kalimantan Barat

Papua Barat

Kepulauan Riau

Nusa Tenggara Barat

Bangka Belitung

Maluku Utara

Jawa Tengah

Bali

Jawa Barat

Nusa Tenggara Timur

Banten

SMP

Nasional

= 17

Page 19: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

19

PROFIL GURU SD BERDASARKAN USIA - NASIONAL

37

PROFIL GURU SMP BERDASARKAN KUALIFIKASI- NASIONAL

TOTAL GURU SMP/SMPLB BELUM S1 SUDAH S1

NASIONALSudah S1 : 406,731 (76.1%)

Belum S1 : 127,619 (23.9%)

Page 20: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

20

Many teachers with less than the minimum workload

due to too many teachers

43%

40%

11%

29%

38%

41%

18%

28%

5%

8%

6%

6%

11%

9%

51%

30%

2

13%

8%

0% 10% 20% 30% 40% 50% 60% 70% 80% 90% 100%

Senior Secondary

Junior Secondary

Primary

All Teachers

1-12 periods 13-23 periods 24 periods 25-36 periods >36 periods

Classroom Hours Assigned to Teachers by Education Level

Below the minimum requirement

Teacher Workload

39

SIM PERENCANAAN PTKSIM PERENCANAAN PTK

Page 21: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

21

Rincian

Menu

Rincian

Menu

Page 22: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

22

Hasil Optimalisasi Guru

Terdiri dari 3 rekomendasi secara otomatis sesuai

dengan alokasi jam masing-masing

Muat DataPilih Wilayah, Jenjang serta Mata Pelajaran,

Kemudian Muat Data dari Data Dikdas.

Jam Ada => Positif = kelebihan guru, Negatif = kekurangan guru

Jam Akhir => Jumlah kelebihan/kekurangan guru setelah simulasi transfer jam

Page 23: 4. Sistem Pendataan - kopertis12.or.idkopertis12.or.id/wp-content/uploads/2012/10/4.-Sistem-Pendataan.pdf · utama sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan ... Bantuan

14/09/2012

23

Transfer Antar SekolahPilih salah satu sekolah kelebihan guru, serta satu yang kekurangan kemudian

tekan tombol transfer “>” di tengah-tengah kedua tabel.

Maka muncul baris simulasi penataan pemerataan guru.

Optimalisasi Antar Sekolah Lingkup Kab/KotaMasukkan jumlah angka yang akan ditransfer, kemudian simpan simulasi.

Maka jumlah “Jam Akhir” sekolah pemberi dan penerima

berkurang/bertambah sesuai dengan jumlah transfer.