4 rpp-pkn-sma

204
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) PERANGKAT PEMBELAJARAN PERANGKAT PEMBELAJARAN rencana pelaksanaan pembelajaran rencana pelaksanaan pembelajaran Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan Satuan Pendidikan : SMA / MA Program : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas/Semester : X/1 Nama Guru : NIKY : Sekolah :

Transcript of 4 rpp-pkn-sma

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)PERANGKAT PEMBELAJARANPERANGKAT PEMBELAJARAN

rencana pelaksanaan pembelajaranrencana pelaksanaan pembelajaran

Mata Pelajaran : Pendidikan

Kewarganegaraan

Satuan Pendidikan : SMA / MA

Program : Ilmu Pengetahuan Sosial

Kelas/Semester : X/1

Nama Guru :

NIKY :

Sekolah :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Bangsa dan Negara

o manusia sebagai mahkluk individu dan mahkluk sosialo Pengertian dan unsur terbentuknya bangsao Pengertian Negara dan Unsur-unsur terbentuknya negara

- Rakyat- Wilayah- Pemerintah yang berdaulat- Pengakuan dari negara lain

Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

I. STANDAR KOMPETENSI: 1. Memahami hakikat bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

II. KOMPETENSI DASAR : 1.1. Mendeskripsikan hakikat bangsa dan unsur-unsur terbentuknya negara.

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI :

No Indikator Pencapaian KompetensiNilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1 Mendeskripsikan kedudukan manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosial

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menganalisis pengertian bangsa dan unsur-unsur terbentuknya bangsa

3 Menganalisis pengertian negara dan unsur terbentuknya Negara

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

TUJUAN PEMBELAJARAN : 1 Siswa dapat Mengkaji berbagai literatur tentang kedudukan manusia sebagai makhluk

individu dan makhluk sosial. 2 Siswa dapat mendiskusikan hasil kajian literatur Pengertian dan unsur terbentuk-nya

bangsa, Pengertian Negara dan Unsur-unsur terbentuknya negara

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Memahami hakikat bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

• Memahami hakikat bangsa dan unsur-unsur terbentuknya negara

• Menganalisis pengertian bangsa dan unsur-unsur terbentuknya bangsa

• Menganalisis pengertian negara dan unsur terbentuknya Negara

• Siswa berlatih Mendeskripsikan kedudukan manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosial.

STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu

( Menit )

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’ - Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menyampaikan

kompetensi yang ingin dicapai

Menjelaskan pengertian negara dan unsur terbentuknya Negara

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Diskusi Kelompok

tentang hakikat bangsa dan unsur-unsur terbentuknya negara.

Tanya jawab Latihan

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

diketahui.

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’ - Pengendalian diri

PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti.2. Darji Darmo-diharjo (1990), Pendidiikan Pancasila di Perguruan Tinggi, Malang:

Penerbit IKIP Malang.3. Budiyanto (1999), Tata negara untuk SMA, Jakarta Penerbit Erlangga

PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Negara dan Bentuk-bentuk Negara.

o Hakikat negara o Asal mula terjadinya negarao pentingnya pengakuan suatu negara dari negara laino Bentuk- bentuk kenegaraano Pengertian fungsi dan tujuan negara secara universalo Pengertian dan tujuan NKRI o Perbandingan berbagai teori tentang fungsi dan tujuan negarao Tujuan NKRI yang terdapat dalam pembukaan UUD 1945

Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

I. STANDAR KOMPETENSI :1. Memahami hakikat bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

II. KOMPETENSI DASAR :1.2 Mendeskripsikan hakikat negara dan bentuk-bentuk kenegaraan

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian KompetensiNilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1 Menganalisis pengertian Negara Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Mendeskripsikan asal mula terjadinya negara

3 Menguraikan pentingnya pengakuan oleh negara lain bagi suatu negara

4 Menganalisis bentuk-bentuk kenegaraan

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : 1 Siswa dapat mengkaji informasi dari berbagai sumber tentang pengertian, asal mula

terjadinya Negara2 Siswa dapat mendiskusikan hasil kajian literatur pentingnya pengakuan suatu negara dari

negara lain dan bentuk-bentuk kenegaraan

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Memahami hakikat bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

• Memahami hakikat negara dan bentuk-bentuk kenegaraan

• Menganalisis pengertian Negara

• Menganalisis bentuk-bentuk kenegaraan

• Siswa Menguraikan pentingnya pengakuan oleh negara lain bagi suatu negara.

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’ - Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menyampaikan

kompetensi yang ingin dicapai

Menjelaskan hakikat negara dan bentuk-bentuk kenegaraan

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Diskusi Kelompok

tentang hakikat negara dan bentuk-bentuk kenegaraan.

Tanya jawab Latihan

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab

20’ - Pengendalian diri -

- Penenangan

VI. PERANGKAT PEMBELAJARANa. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyartib. Musthafa Kamal Pasha, B.Ed,(2002), Pendidikan Kewarganegaraan (Civics Education),

Yogyakarta: Citra Karsa Mandiri.

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Negara dan Bentuk-bentuk Negara

o Hakikat negara o Asal mula terjadinya negarao pentingnya pengakuan suatu negara dari negara laino Bentuk- bentuk kenegaraano Pengertian fungsi dan tujuan negara secara universalo Pengertian dan tujuan NKRI o Perbandingan berbagai teori tentang fungsi dan tujuan negarao Tujuan NKRI yang terdapat dalam pembukaan UUD 1945

Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

I. STANDAR KOMPETENSI : 1. Memahami hakikat bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)

II. KOMPETENSI DASAR :1.3 Menjelaskan pengertian, fungsi dan tujuan NKRI

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian KompetensiNilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1 Menguraikan pengertian dan fungsi negara Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Membandingkan berbagai teori tentang fungsi dan tujuan negara

3 Mendeskripsikan tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : 1 Siswa dapat mengkaji dari berbagai buku sumber tentang pengertian, fungsi negara

secara universal2 Siswa dapat mendiskusikan hasil kajian literatur teori tentang fungsi dan tujuan negara

serta tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu

( Menit )

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’ - Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menjelaskan

pengertian, fungsi dan tujuan NKRI

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, mendiskusikan hasil

kajian literatur teori tentang fungsi dan tujuan negara serta tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Tanya jawab Latihan

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’ - Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Memahami hakikat bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

• Menjelaskan pengertian, fungsi dan tujuan NKRI

• Menganalisis pengertian Negara

• Menganalisis bentuk-bentuk kenegaraan

• Siswa Menguraikan pengertian dan fungsi negara.

V. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti2. Idrus Affandi, (1997), tata negara, Jakarta: Depdikbud- balai pustaka

VI. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Semangat Kebangsaan

o Semangat kebangsaan (nasionalisme dan patriotisme)- Makna nasionalisme- Makna patriotisme

o Macam-macam perwujudan nasionalisme dalam kehidupan o Tata cara penerapan nasionalisme dan patriotisme dalam

kehidupanKelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

I. STANDAR KOMPETENSI :1. Memahami hakikat bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

II. KOMPETENSI DASAR :Menunjukkan semangat kebangsaan, nasionalisme dan patriotisme dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian KompetensiNilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1 Mendeskripsikan makna semangat kebangsaan Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menguraikan macam-macam perwujudan nasionalisme dalam kehidupan

3 Menunjukkan contoh perilaku yang sesuai dengan semangat kebangsaan

4 Menunjukkan sikap positif terhadap patriotisme Indonesia

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)IV. TUJUAN PEMBELAJARAN :

1 Siswa dapat mengkaji dari literatur tentang semangat kebangsaan dan patriotisme dan nasionalisme Indonesia, macam-macam perwujudan nasionalisme

2 Siswa dapat mendiskusikan hasil kajian literatur tentang pengertian nasionalisme serta menunjukkan bersikap positif terhadap nasionalisme dan patriotisme Indonesia

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No Kegiatan BelajarWaktu

( Menit )

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menjelaskan

semangat kebangsaan, nasionalisme dan patriotisme dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, mendiskusikan hasil

kajian literatur tentang pengertian nasionalisme serta menunjukkan bersikap positif terhadap nasionalisme dan patriotisme Indonesia.

Tanya jawab Latihan

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Memahami hakekat bangsa dan NKRI.

• Menunjukkan semangat kebangsaan, nasionalisme dan patriotisme dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

• Menunjukkan contoh perilaku yang sesuai dengan semangat kebangsaan

• Siswa Menguraikan macam-macam perwujudan nasionalisme dalam kehidupan.

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti Anhar Gonggong (2002), Nasionalisme sebuah kajian sejarah, (makalah sarasehan antar

generasi) Departemen Sosial, JakartaHans Kohn (1961), Nasionalisme arti dan sejarahnya, Jakarta: PT Pembangunan Djakarta.

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Sistem Hukum dan Lembaga Peradilan

Pengertian hukum Tata hukum Indonesia Penggolongan hukum Sumber hukum Lembaga- lembaga peradilan

Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

I. STANDAR KOMPETENSI :2. Menampilkan sikap positif terhadap sistem hukum dan peradilan nasional.

II. KOMPETENSI DASAR :2.1. Mendeskripsikan pengertian sistem hukum dan peradilan nasional

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian KompetensiNilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Mendeskripsikan pengertian hukum Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menentukan macam-macam penggolongan hukum

3 Mendeskripsikan sumber hukum formal dan material

4 Menjelaskan sistim tata hukum Indonesia

5 Mendeskripsikan pengertian dan dasar hukum lembaga peradilan nasional

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. Tujuan Pembelajaran : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :

1. Mendeskripsikan pengertian hukum2. Menentukan macam-macam penggolongan Hukum3. Mendeskripsikan sumber hukum formal dan material

4. Menjelaskan sistem tata hukum Indonesia5. Mendeskripsikan pengertian dan dasar hukum lembaga peradilan nasional

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu( Menit

)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan

Karakter Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui kondisi

siswa

15’ - Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menjelaskan pengertian sistem

hukum dan peradilan nasional.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam kelompok-

kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :a) Sistem hukum dan lembaga

peradilan Pengertian hukum Tata hukum Indonesia Penggolongan hukum Sumber hukum Lembaga- lembaga

peradilanJika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama. Setelah selesai melakukan

diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang hal-hal

yang belum diketahui Menjelaskan tentang hal-hal yang

belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’ - Pengendalian diri

-

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Mendeskripsikan pengertian sistem hukum dan peradilan nasional

• Menjelaskan sistim tata hukum Indonesia

• Siswa Menentukan macam-macam penggolongan hukum.

VI. PERANGKAT PEMBELAJARANa. Buku Paket PKn Kelas X.b. UUD 1945 yang Telah Diamandemen.c. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti.d. Soehino (1987) Ilmu Negara, Jakarta.e. Sudargo Gautama (1987), Hukum Perdata Internasional Indonesia, Jakarta,

Alumni.

f. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Lembaga Peradilan

Perangkat atau alat kelengkapan lembaga peradilan Klasifikasi lembaga peradilan Tingkatan lembaga peradilan Peranan atau tugas dan fungsi lembaga peradilan

Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

I. STANDAR KOMPETENSI : 2.Menampilkan sikap positif terhadap hukum dan peradilan nasional.

II. KOMPETENSI DASAR :2.2. Menganalisis peranan lembaga-lembaga peradilan.

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian KompetensiNilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Menguraikan perangkat lembaga peradilan Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menganalisis macam-macam lembaga peradilan

3 Menganalisis peranan lembaga peradilan

4 Menganalisis pelaksanaan lembaga peradilan

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)IV. Tujuan Pembelajaran :

Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :1. Menguraikan perangkat lembaga peradilan2. Menganalisis macam-macam lembaga peradilan3. Menganalisis peranan lembaga peradilan4. Menganalisis pelaksanaan lembaga peradilan

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu

( Menit )

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menjelaskan peranan

lembaga-lembaga peradilan.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa

dalam kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :

a) Lembaga Peradilan Perangkat atau

alat kelengkapan lembaga peradilan

Klasifikasi lembaga peradilan

Tingkatan lembaga peradilan

Peranan atau tugas dan fungsi lembaga peradilan

Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan

mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’- Pengendalian

diri-

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menganalisis peranan lembaga-lembaga peradilan

• Menganalisis macam-macam lembaga peradilan

• Siswa Menguraikan perangkat lembaga peradilan.

VI. PERANGKAT PEMBELAJARANa. Buku Paket PKn Kelas Xb. UUD 1945 yang Telah Diamandemen.c. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti.d. UU kehakiman Republik Indonesia.e. Lembaga pemasyarakatan.f. Lembar Kerja Siswa.

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Sikap yang sesuai dengan hukum

Perbuatan-perbuatan yang sesuai dan yang bertentangan dengan hukum

Contoh perbuatan yang melanggar hukum beserta sanksinya Pemberantasan korupsi Pengertian Korupsi Dasar hukum pemberantas korupsi Klasifikasi perbuatan korupsi Kasus korupsi yang telah dikenakan sanksi

Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

I. STANDAR KOMPETENSI 2.Menampilkan sikap positif terhadap hukum dan peradilan nasional.

II. KOMPETENSI DASAR 2.3. Menunjukkan sikap yang sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Menunjukkan contoh sikap taat terhadap hukum

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menganalisis macam-macam perbuatan yang bertentang dengan hukum

3 Menganalisis macam-macam sanksi sesuai hukum yang berlaku

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. Tujuan Pembelajaran : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :1. Menganalisis macam-macam perbuatan yang bertentangan dengan hukum2. Menganalisis macam-macam sanksi sesuai hukum yang berlaku3. Mendeskripsikan macam-macam aturan tentang pemberantasan korupsi4. Menganalisis macam-macam perbuatan yang berkategori korupsi.

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu

( Menit )

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menjelaskan sikap

yang sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :a. Sikap yang sesuai

dengan hukum Perbuatan-

perbuatan yang sesuai dan yang bertentangan dengan hukum

Contoh perbuatan yang melanggar hukum beserta sanksinya

Pemberantasan korupsi

Pengertian Korupsi

Dasar hukum pemberantas korupsi

Klasifikasi perbuatan korupsi

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

Kasus korupsi yang telah dikenakan sanksi

Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama. Setelah selesai

melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi

kelompok ahli. Meminta perwakilan

kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menunjukkan sikap yang sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku

• Menunjukkan contoh sikap taat terhadap hukum

• Siswa Menganalisis macam-macam perbuatan yang bertentang dengan hukum.

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas X2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti

4. Berbagai media cetak dan elektronik5. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Pemberantasan KorupsiKelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

I. STANDAR KOMPETENSI2. Menampilkan sikap positif terhadap hukum dan peradilan nasional

II. KOMPETENSI DASAR2.4. Menganalisis upaya pemberantasan korupsi di Indonesia

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Mendeskripsikan macam-macam aturan tentang pemberantasan korupsi

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menganalisis macam-macam perbuatan yang berkategori korupsi

3 Menunjukkan contoh macam-macam tindak pidana korupsi yang telah dikenakan sanksi

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. Tujuan Pembelajaran : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :1. Menunjukkan contoh upaya pemberantasan korupsi di Indonesia2. Menunjukkan contoh sikap anti korupsi3. Menunjukkan contoh gerakan/ organisasi anti korupsi

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu

( Menit )

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’ - Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

2. Kegiatan Inti 55’ - Kerjasama Religius, jujur,

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menjelaskan upaya

pemberantasan korupsi di Indonesia.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa

dalam kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas

- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’ - Pengendalian diri -

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menganalisis upaya pemberantasan korupsi di Indonesia

• Menunjukkan contoh macam-macam tindak pidana korupsi yang telah dikenakan sanksi

• Siswa dapat Mendeskripsikan macam-macam aturan tentang pemberantasan korupsi

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas X2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti4. Kumpulan naskah yang dikeluarkan oleh KPK5. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Peran serta dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia

Macam- macam Gerakan atau organisasi anti korupsi Contoh peran serta masyarakat dalam pemberantasan tindak

korupsi Sikap diri anti korupsi

Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

I. STANDAR KOMPETENSI2. Menampilkan sikap positif terhadap hukum dan peradilan nasional

II. KOMPETENSI DASAR2.5. Menampilkan peran serta dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian KompetensiNilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1 Menunjukkan contoh sikap anti korupsi Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menunjukkan contoh gerakan atau organisasi anti korupsi

3 Menganalisis macam-macam perbuatan anti korupsi

4 Manampilkan sikap anti korupsi

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. Tujuan Pembelajaran : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :1. Menunjukkan contoh tindak pidana korupsi yang telah dikenakan sanksi2. Menunjukkan contoh sikap anti korupsi3. Menunjukkan contoh gerakan/ organisasi anti korupsi4. Menganalisis macam-macam perbuatan anti korupsi5. Manampilkan sikap anti korupsi.

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu(Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui

kondisi siswa

15’ - Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menjelaskan peran

serta dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :

a. Peran serta dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia

Macam- macam Gerakan atau organisasi anti korupsi

Contoh peran serta masyarakat dalam pemberantasan tindak korupsi

Sikap diri anti korupsi

Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama. Setelah selesai

melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’ - Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Manampilkan sikap anti korupsi

• Menunjukkan contoh sikap anti korupsi

• Siswa dapat Menganalisis macam-macam perbuatan anti korupsi

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas X2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti4. Media cetak dan elektronik5. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Pemajuan, penghormatan dan perlindungan HAMKelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

I. STANDAR KOMPETENSI 3. Menampilkan peran serta dalam upaya pemajuan, penghormatan dan perlindungan

HAM.

II. KOMPETENSI DASAR3.1. Menganalisis upaya pemajuan, dan penegakan HAM

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Menganalisis upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan pemerintah

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menentukan instumen HAM nasional

3 Mendeskripsikan upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh individu dan masyarakat

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. Tujuan Pembelajaran : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Menganalisis upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan

pemerintah • Menentukan instrumen HAM nasional

• Mendeskripsikan upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh individu dan masyarakat

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa

15’ - Disiplin- Kerjasama

- Mengabsen dan mengetahui kondisi siswa

- Keterampilan

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menganalisis upaya

pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan pemerintah

Menjelaskan upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh individu dan masyarakat.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Diskusi Kelompok

tentang instrumen HAM nasional.

Guru menugaskan siswa untuk menjelaskan upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh individu dan masyarakat.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’ - Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menganalisis upaya pemajuan, dan penegakan HAM

• Menentukan instumen HAM nasional

• Siswa dapat Mendeskripsikan upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh individu dan masyarakat

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas X2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti4. Fakih Mansour, Antonius M. Indrianto, Eko Prasetyo, (2003), Menegakkan Keadilan dan

Kemanusiaan, Pogunglor C-145, Yogyakarta: Insist Press.5. Mansyur Effendi, ( 1993), HAM, Jakarta, GI6. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Peran serta dalam penegakan HAM di IndonesiaKelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

I. STANDAR KOMPETENSI 3. Menampilkan peran serta dalam upaya pemajuan, penghormatan dan perlindungan

HAM.

II. KOMPETENSI DASAR3.2. Menampilkan peran serta dalam upaya pemajuan, penghormatan dan penegakkan

HAM di Indonesia

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian KompetensiNilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1 Menguraikan proses dalam upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Mengilustrasikan berbagai kasus pelanggaran HAM

3 Menyimpulkan contoh perilaku yang dengan upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM di Indonesia

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. Tujuan Pembelajaran : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Menguraikan proses dalam upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM

• Mengilustrasikan berbagai kasus pelanggaran HAM

• Menyimpulkan contoh perilaku yang dengan upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM di Indonesia

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

15’ - Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

mengetahui kondisi siswa

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan proses

dalam upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM.

Menyimpulkan contoh perilaku yang dengan upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM di Indonesia.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Diskusi Kelompok

tentang contoh perilaku yang dengan upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM di Indonesia.

Guru menugaskan siswa untuk menjelaskan proses dalam upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab, Mandiri

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’ - Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menampilkan peran serta dalam upaya pemajuan, penghormatan dan penegakkan HAM di Indonesia

• Menyimpulkan contoh perilaku yang dengan upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM di Indonesia

• Siswa dapat Menguraikan proses dalam upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas X2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti4. UU HAM 5. Munir (2003), HAM dan posisi Hukum, LPTHI Ikadin, Jakarta6. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Instrumen hukum dan peradilan internasional HAMKelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

I. STANDAR KOMPETENSI3. Menampilkan peran serta dalam upaya pemajuan, penghormatan dan perlindungan

HAM

II. KOMPETENSI DASAR3.3. Mendeskripsikan instrumen hukum dan peradilan internasional HAM

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Mendeskripsikan instrumen HAM internasional

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menunjukkan bentuk pelanggaran HAM internasional

3 Mendeskripsikan peradilan HAM internasional

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. Tujuan Pembelajaran : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Mendeskripsikan instrumen HAM internasional

• Menunjukkan bentuk pelanggaran HAM internasional

• Mendeskripsikan peradilan HAM internasional

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu

( Menit )

Aspek lifeskill yang dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’ - Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menunjukkan bentuk

pelanggaran HAM internasional.

menjelaskan instrumen hukum dan peradilan internasional HAM.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Diskusi Kelompok

tentang instrumen hukum dan peradilan internasional HAM.

Guru menugaskan siswa untuk menjelaskan bentuk pelanggaran HAM internasional.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab, Mandiri

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’ - Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Mendeskripsikan instrumen hukum dan peradilan internasional HAM

Menunjukkan bentuk pelanggaran HAM internasional

• Siswa dapat Mendeskripsikan peradilan HAM internasional

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1.Buku Paket PKn Kelas X2.UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti4.Aturan HAM Internasional5.Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)PERANGKAT PEMBELAJARANPERANGKAT PEMBELAJARAN

rencana pelaksanaan pembelajaranrencana pelaksanaan pembelajaran

Mata Pelajaran : Pendidikan

Kewarganegaraan

Satuan Pendidikan : SMA / MA

Program : Ilmu Pengetahuan Sosial

Kelas/Semester : X/2

Nama Guru :

NIKY :

Sekolah :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Dasar negara dengan konstitusi

o Pengertian Dasar Negara dan Konstitusi Negarao Tujuan dan Nilai konstitusio Keterkaitan Dasar negara dan konstitusi

Kelas/Semester : X/2Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

I. STANDAR KOMPETENSI 4. Menganalisis hubungan dasar negara dengan konstitusi

II. KOMPETENSI DASAR4.1. Mendeskripsikan hubungan dasar negara dengan konstitusi

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian KompetensiNilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1 Mendeskripsikan pengertian dasar negara Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab,Mandiri

2 Mendeskripsikan pengertian konstitusi negara

3 Menguraikan tujuan dan nilai konstitusi

4 Menyimpulkan keterkaitan dasar negara dengan konstitusi di sebuah negara

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Mendeskripsikan pengertian dasar negara

• Mendeskripsikan pengertian konstitusi negara

• Menguraikan tujuan dan nilai konstitusi

• Menyimpulkan keterkaitan dasar negara dengan konstitusi di sebuah negara

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan

dan nilai konstitusi. menjelaskan

pengertian dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa

dalam kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :Dasar negara dengan konstitusio Pengertian

Dasar Negara dan Konstitusi Negara

o Tujuan dan Nilai konstitusi

o Keterkaitan Dasar negara dan konstitusi.

Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab, Mandiri

dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk

mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep..

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’- Pengendalian

diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Mendeskripsikan hubungan dasar negara dengan konstitusi

• Menguraikan tujuan dan nilai konstitusi

• Siswa dapat Menyimpulkan keterkaitan dasar negara dengan konstitusi di sebuah negara

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1.Buku Paket PKn Kelas X2.UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti4. J.C.T.Simorangkir, SH., Dr. (1986), Hukum dan Konstitusi Indonesia, Jakarta: PT: Gunung

Agung.5.Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Subtansi konstitusi negara

o Muatan konstitusi negarao Klasifikasi konstitusi di Indonesiao Implementasi dasar negara ke dalam konstitusi atau UUD 1945

Kelas/Semester : X/2Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

I. STANDAR KOMPETENSI 4. Menganalisis hubungan dasar negara dengan konstitusi

II. KOMPETENSI DASAR4.2. Menganalisis subtansi konstitusi negara

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

NoIndikator Pencapaian

KompetensiNilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Menguraikan unsur sebuah konstitusi

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menyimpulkan ciri sebuah konstitusi bagi negara tertentu

3 Menganalisis substansi konstitusi Indonesia

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Menguraikan unsur sebuah konstitusi

• Menyimpulkan ciri sebuah konstitusi bagi negara tertentu

• Menganalisis substansi konstitusi IndonesiaV. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui

kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan dan

nilai konstitusi. menjelaskan pengertian

dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :Subtansi konstitusi negarao Muatan konstitusi

negarao Klasifikasi konstitusi di

Indonesiao Implementasi dasar

negara ke dalam konstitusi atau UUD 1945.

Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab, Mandiri

teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep..

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang hal-

hal yang belum diketahui Menjelaskan tentang hal-

hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’- Pengendalian

diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menganalisis subtansi konstitusi negara

• Menyimpulkan ciri sebuah konstitusi bagi negara tertentu

• Siswa dapat Menguraikan unsur sebuah konstitusi

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1.Buku Paket PKn Kelas X2.UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti 4.Mimbar Demokrasi, Jurnal Ilmiah, Jurusan Ilmu Sosial Politik, Fakultas Ilmu Sosial,

Universitas Negeri Jakarta, Vol 5, No. 1, Oktober 20055.Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Pembukaan UUD 1945 Negara Kesatuan Republik Indonesia

o Pokok pikiran pembukaan UUD 1945o Kedudukan Pembukaan dalam UUD 1945o Makna setiap alinia dalam pembukaan

Kelas/Semester : X/2Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

I. STANDAR KOMPETENSI4. Menganalisis hubungan dasar negara dengan konstitusi

II. KOMPETENSI DASAR4.3. Menganalisis kedudukan pembukaan UUD 1945 Negara Kesatuan Republik Indonesia

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian KompetensiNilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1 Mendeskripsikan pokok pikiran yang terdapat dalam pembukaan UUD 1945

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menguraikan makna tiap alenia yang terdapat dalam pembukaan UUD 1945

3 Menganalisis kedudukan Pembukaan UUD 1945

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Mendeskripsikan pengertian dasar negara

• Mendeskripsikan pengertian konstitusi negara

• Menguraikan tujuan dan nilai konstitusi

• Menyimpulkan keterkaitan dasar negara dengan konstitusi di sebuah negara

• Menguraikan unsur sebuah konstitusi

• Menyimpulkan ciri sebuah konstitusi bagi negara tertentu

• Menganalisis substansi konstitusi Indonesia

• Mendeskripsikan pokok pikiran yang terdapat dalam pembukaan UUD 1945

• Menganalisis kedudukan Pembukaan UUD 1945

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu(Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui

kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan dan

nilai konstitusi. menjelaskan pengertian

dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :Pembukaan UUD 1945 Negara Kesatuan Republik Indonesiao Pokok pikiran

pembukaan UUD 1945

o Kedudukan Pembukaan dalam UUD 1945

o Makna setiap alinia dalam pembukaan

Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep..

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi,

Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’- Pengendalian

diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menganalisis kedudukan Pembukaan UUD 1945

• Menguraikan makna tiap alenia yang terdapat dalam pembukaan UUD 1945

• Siswa dapat Mendeskripsikan pokok pikiran yang terdapat dalam pembukaan UUD 1945

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1.Buku Paket PKn Kelas X2.UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti4. H. Dahlan Thaib Dr. dkk (1999), Teori dan Hukum Konstitusi, PT. Raja Grafindo Persada,

Jakarta5.Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Perkembangan konstitusi Indonesia

o Periode berlakunya konstitusio Fungsi dan tahapan perubahan UUD 1945o Kesepakatan dasar dalam melakukan perubahano Contoh perilaku positif terhadap konstitusi negara

Kelas/Semester : X/2Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

I. STANDAR KOMPETENSI 4. Menganalisis hubungan dasar negara dengan konstitusi

II. KOMPETENSI DASAR4.4. Menunjukkan sikap positif terhadap konstitusi negara

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Menunjukkan priodesasi konstitusi Indonesia

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menguraikan fungsi perubahan sebuah konstitusi

3 Menyimpulkan perilaku positif terhadap konstitusi negara

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Menunjukkan periodesasi konstitusi Indonesia

• Mendeskripsikan kesepakatan dasar dalam melakukan perubahan.

• Menguraikan fungsi perubahan sebuah konstitusi

• Menyimpulkan perilaku positif terhadap konstitusi negara

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu(Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui

kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan dan

nilai konstitusi. menjelaskan pengertian

dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :Perkembangan konstitusi Indonesiao Periode berlakunya

konstitusio Fungsi dan tahapan

perubahan UUD 1945o Kesepakatan dasar

dalam melakukan perubahan

o Contoh perilaku positif terhadap konstitusi negara

Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep..

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang hal-

hal yang belum diketahui Menjelaskan tentang hal-

hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’- Pengendalian

diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menunjukkan priodesasi konstitusi Indonesia

• Menguraikan fungsi perubahan sebuah konstitusi

• Siswa dapat Menyimpulkan perilaku positif terhadap konstitusi negara

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1.Buku Paket PKn Kelas X2.UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti4. Sekjen Mahkamah Konstitusi RI. (2005). UUD Negera Republik Indonesia Tahun 1945.

Jakarta. Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia5.Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Warga negara dan pewarganegaraan

o Dasar hukum yang mengatur Warga negarao Asas dan stesel dalam kewarganegaraano Syarat menjadi warga negara o Hal yang menyebabkan kehilangan kewarganegaraan

Metode Pembelajaran : Kooperatif Teknik JIGSAW (Model Tim Ahli)Kelas/Semester : X/2Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

I. STANDAR KOMPETENSI 5. Menghargai persamaan kedudukan warga negara dalam berbagai aspek kehidupan

II. KOMPETENSI DASAR5.1. Mendeskripsikan kedudukan warga negara dan pewarganegaraan di Indonesia

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Mendeskripsikan kedudukan warga negara yang diatur dalam UUD 1945

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menguraikan persyaratan untuk menjadi warga negara Indonesia dan hal yang menyebabkan hilangnya status kewarganegaraan

3 Menjelaskan asas kewarganegaraan yang berlaku secara umum

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. Tujuan Pembelajaran : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Mendeskripsikan kedudukan warga negara yang diatur dalam UUD 1945

• Menguraikan persyaratan untuk menjadi warga negara Indonesia dan hal yang menyebabkan hilangnya status kewarganegaraan

• Menjelaskan asas kewarganegaraan yang berlaku secara umum

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu(Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan

dan nilai konstitusi. menjelaskan

pengertian dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa

dalam kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :Warga negara dan pewarganegaraano Dasar hukum

yang mengatur Warga negara

o Asas dan stesel dalam kewarganegaraan

o Syarat menjadi warga negara

o Hal yang menyebabkan kehilangan kewarganegaraan

Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk

mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’- Pengendalian

diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Mendeskripsikan kedudukan warga negara yang diatur dalam UUD 1945

• Menguraikan persyaratan untuk menjadi warga negara Indonesia dan hal yang menyebabkan hilangnya status kewarganegaraan

• Siswa dapat Menjelaskan asas kewarganegaraan yang berlaku secara umum

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1.Buku Paket PKn Kelas X2.UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti4. CT. Kansil (1976), Aku warga negara Indonesia, Jakarta, 5.UU tentang Kewarganegaraan6.Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan

bermasyarakat, berbangsa dan negarao Landasan yang menjamin persamaan kedudukan warga negarao Berbagai aspek persamaan kedudukan setiap warga negarao contoh perilaku yang menampilkan persamaan kedudukan warga

negaraMetode Pembelajaran : Kooperatif Teknik JIGSAW (Model Tim Ahli)Kelas/Semester : X/2Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

I. STANDAR KOMPETENSI 5. Menghargai persamaan kedudukan warga negara dalam berbagai aspek kehidupan

II. KOMPETENSI DASAR5.2. Menganalisis persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat,

berbangsa dan negara

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian KompetensiNilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1 Menunjukkan persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan negara

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Mendeskripsikan landasan persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan negara

3 Memberikan contoh perilaku yang menampilkan persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan negara

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. Tujuan Pembelajaran :

Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Menunjukkan persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat,

berbangsa dan bernegara• Mendeskripsikan landasan persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan

bermasyarakat, berbangsa dan bernegara• Memberikan contoh perilaku yang menampilkan persamaan kedudukan warga negara

dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui

kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan dan

nilai konstitusi. menjelaskan pengertian

dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :Persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan negarao Landasan yang

menjamin persamaan kedudukan warga negara

o Berbagai aspek persamaan kedudukan setiap

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

warga negarao contoh perilaku

yang menampilkan persamaan kedudukan warga negara

Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan

informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’- Pengendalian

diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menganalisis persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan negara

• Memberikan contoh perilaku yang menampilkan persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan negara

• Siswa dapat Mendeskripsikan landasan persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan negara

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1.Buku Paket PKn Kelas X2.UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti4.Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Persamaan kedudukan warga

o raso Agamao Gendero golongan,o budaya, suku

Metode Pembelajaran : Kooperatif Teknik JIGSAW (Model Tim Ahli)Kelas/Semester : X/2Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

I. STANDAR KOMPETENSI 5. Menghargai persamaan kedudukan warga negara dalam berbagai aspek kehidupan

II. KOMPETENSI DASAR5.3. Menghargai persamaan kedudukan warga negara tanpa membedakan ras, agama,

gender, golongan, budaya dan suku

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian KompetensiNilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1 Menunjukkan persamaan kedudukan warga negara tanpa membedakan ras, agama, gender, golongan, budaya, dan suku

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Mengidentifikasi ciri ras, agama, gender, golongan, budaya dan suku secara garis besar

3 Menghargai persamaan kedudukan warga negara tanpa membedakan ras, agama, gender, golongan, budaya, dan suku

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. Tujuan Pembelajaran : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Menunjukkan persamaan kedudukan warga negara tanpa membedakan ras, agama,

gender, golongan, budaya, dan suku• Mengidentifikasi ciri ras, agama, gender, golongan, budaya, dan suku secara garis

besar• Menghargai persamaan kedudukan warga negara tanpa membedakan ras, agama,

gender, golongan, budaya, dan suku.

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu(Menit)

Aspek lifeskill yang dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan

dan nilai konstitusi. menjelaskan

pengertian dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa

dalam kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :Persamaan kedudukan wargao raso Agamao Gender

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

o golongan,o budaya, suku Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul

ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menghargai persamaan kedudukan warga negara tanpa membedakan ras, agama, gender, golongan, budaya, dan suku

• Menunjukkan persamaan kedudukan warga negara tanpa membedakan ras, agama, gender, golongan, budaya, dan suku

• Siswa dapat Mengidentifikasi ciri ras, agama, gender, golongan, budaya dan suku secara garis besar

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas X.2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen.3. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti.4. Buletin, surat kabar dan sumber lain yang relevan.5. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Supra struktur dan infra struktur politik

pengertian sistem politik Indonesia cara berpolitik melalui Suprastruktur politik atau lembaga formal

negara Infrastruktur kelompok kekuatan politik dalam masyarakat

• partai politik

• kelompok kepentingan

• kelompok penekan

• media komunikasi politikMetode Pembelajaran : Kooperatif Teknik JIGSAW (Model Tim Ahli)Kelas/Semester : X/2Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

I. STANDAR KOMPETENSI 6. Menganalisis sistem politik di Indonesia

II. KOMPETENSI DASAR6.1. Mendeskripsikan supra struktur dan infra struktur di Indonesia

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Menganalisis pengertian sistim politik Indonesia

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Mendeskripsikan supra struktur politik Indonesia

3 mendeskripsikan infrastruktur politik

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Mendiskripsikan pengertian sistim politik Indonesia

• Mendeskripsikan supra struktur politik Indonesia

• mendeskripsikan infrastruktur politik

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu(Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui

kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan dan nilai

konstitusi. menjelaskan pengertian

dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :Supra struktur dan infra struktur politiko pengertian sistem politik

Indonesiao cara berpolitik melalui

Suprastruktur politik atau lembaga formal negara

o Infrastruktur kelompok kekuatan politik dalam masyarakat• partai politik

• kelompok kepentingan

• kelompok penekan

• media komunikasi politik

Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang hal-

hal yang belum diketahui Menjelaskan tentang hal-hal

yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’- Pengendalian

diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Mendeskripsikan supra struktur dan infra struktur di Indonesia

• Memberikan contoh supra struktur dan infra struktur di Indonesia

• Siswa dapat Menganalisis pengertian sistim politik Indonesia

VI. PERANGKAT PEMBELAJARANa. Buku Paket PKn Kelas Xb. UUD 1945 yang Telah Diamandemen.c. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti.d. Afan Gafar ( 2002) Civic education, Jakarta, Universitas Islam Negeri.e. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

..........., ....................

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Sistem politik Indonesia dan sistem politik di berbagai negara

Dinamika politik Indonesia Sistem politik di negara Liberal dan negara komunis

Metode Pembelajaran : Kooperatif Teknik JIGSAW (Model Tim Ahli)Kelas/Semester : X/2Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

STANDAR KOMPETENSI 6. Menganalisis sistem politik di Indonesia

II. KOMPETENSI DASAR6.2. Mendeskripsikan perbedaan sistem politik di berbagai negara

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Menguraikan dinamika politik Indonesia Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menunjukkan kelebihan dan kekurangan sistem politik yang dianut Indonesia

3 Mendeskripsikan perbedaan sistem politik Indonesia dengan negara liberal dan komunis

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Menguraikan dinamika politik Indonesia

• Menunjukkan kelebihan dan kelemahan sistim politik yang dianut Indonesia

• Mendeskripsikan perbedaan sistim politik Indonesia dengan negara liberal dan komunisV. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui

kondisi siswa

15’ - Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri,

demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan

dan nilai konstitusi. menjelaskan

pengertian dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :Sistem politik Indonesia dan sistem politik di berbagai negarao Dinamika politik

Indonesiao Sistem politik di

negara Liberal dan negara komunis

Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang

hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’- Pengendalian

diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Mendeskripsikan perbedaan sistem politik di berbagai negara

• Menunjukkan kelebihan dan kekurangan sistem politik yang dianut Indonesia

• Siswa dapat Menguraikan dinamika politik Indonesia

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas X2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen.3. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti.4. Buku yang relevan, media cetak dan media elektronik.5. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Nama Sekolah :Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Peran serta dalam sistem politik di Indonesia

Ciri masyarakat politik Menunjukkan perilaku politik yang sesuai aturan Contoh peranserta dalam system politik

Metode Pembelajaran : Kooperatif Teknik JIGSAW (Model Tim Ahli)Kelas/Semester : X/2Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

STANDAR KOMPETENSI 6. Menganalisis sistem politik di Indonesia

II. KOMPETENSI DASAR6.3. Menampilkan peran serta dalam sistem politik di Indonesia

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian KompetensiNilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1 Mengidentifikasikan ciri – ciri masyarakat politik Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menunjukkan perilaku politik yang sesuai aturan

3 Mensimulasikan salah satu kegiatan politik yang diselenggarakan oleh pemerintah (Pemilu)

4 Berperan serta secara aktif dalam sistem politik di Indonesia

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Mengidentifikasikan ciri – ciri masyarakat politik

• Menunjukkan perilaku politik yang sesuai aturan

• Mensimulasikan salah satu kegiatan politik yang diselenggarakan oleh pemerintah ( Pemilu )

• Berperan serta secara aktif dalam sistim politik di Indonesia

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui

kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan dan

nilai konstitusi. menjelaskan pengertian

dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :Peran serta dalam sistem politik di Indonesiao Ciri masyarakat politiko Menunjukkan perilaku

politik yang sesuai aturan

o Contoh peranserta dalam system politik

Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama

55’ - Kerjasama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang hal-

hal yang belum diketahui Menjelaskan tentang hal-

hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’- Pengendalian

diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menampilkan peran serta dalam sistem politik di Indonesia

• ciri – ciri masyarakat politik

• Siswa dapat Berperan serta secara aktif dalam sistem politik di Indonesia

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas X2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen.3. Buku Kewarganegaraan Esis Kelas X, karangan Dra. Retno Listyarti.4. Buku yang relevan, media cetak dan media elektronik.5. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)PERANGKAT PEMBELAJARANPERANGKAT PEMBELAJARAN

rencana pelaksanaan pembelajaranrencana pelaksanaan pembelajaran

Mata Pelajaran : Pendidikan

Kewarganegaraan

Satuan Pendidikan : SMA / MA

Program : Ilmu Pengetahuan Sosial

Kelas/Semester : XI/1

Nama Guru :

NIKY :

Sekolah :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

I. IDENTITAS1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn3. Materi Pokok : BUDAYA POLITIK

o Pengertian Budaya Politiko Ciri-ciri budaya politiko Macam-macam budaya politiko faktor penyebab berkembangnya budaya

politik di suatu daeraho Budaya politik yang berkembang dalam

masyarakat4. Kelas/Program : XI/I5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi 1. Menganalisis budaya politik di Indonesia

2. Kompetensi Dasar 1.1. Mendeskripsikan pengertian budaya politik

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

NoIndikator Pencapaian

KompetensiNilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Mendeskripsikan pengertian budaya politik

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menjelaskan orientasi masyarakat terhadap suatu sistem politik.

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Setelah proses belajar mengajar siswa diharapkan mampu :• Mendeskripsikan pengertian budaya politik

• Mengidentifikasikan ciri-ciri budaya politik

• Mendeskripsikan macam-macam budaya politik

• Menjelaskan faktor penyebab berkembangnya budaya politik di daerahnya

• Mengidentifikasi perkembangan budaya politik

• Menyimpulkan budaya politik yang berkembang di masyarakat

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampil

an

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan dan

nilai konstitusi. menjelaskan pengertian

dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :BUDAYA POLITIKo Pengertian Budaya

Politiko Ciri-ciri budaya

politiko Macam-macam

budaya politiko faktor penyebab

berkembangnya budaya politik di suatu daerah

o Budaya politik yang berkembang dalam masyarakat

Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai

55’ - Kerja sama- Kesungguh

an- Disiplin- Uji diri

melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’- Pengendali

an diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Mendeskripsikan pengertian budaya politik

• pengertian budaya politik • Siswa dapat Menjelaskan orientasi masyarakat terhadap suatu sistem politik.

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XI2 Media massa (Koran, Majalah, Internet)3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

I. IDENTITAS1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn3. Materi Pokok : Tipe-tipe budaya politik

o Macam-macam tipologi budaya politiko Perkembangan tipe budaya politik sejalan

perkembangan sistem politik yang berlaku4. Kelas/Program : XI/I5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR1. Standar Kompetensi 1. Menganalisis budaya politik di Indonesia

2. Kompetensi Dasar1.2 Menganalisis tipe-tipe budaya politik yang berkembang dalam masyarakat

Indonesia

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Mengidentifikasi tipe-tipe budaya politik menurut Almond, dkk

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Mengidentifikasi tipe-tipe budaya politik yang berkembang di Indonesia

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Setelah proses belajar mengajar siswa diharapkan mampu :• Mendeskripsikan tipe-tipe budaya politik

• Mengidentifikasi tipe budaya politik yang berkembang dalam masyarakat Indonesia

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan 15’ - Disiplin Religius,

- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui

kondisi siswa

- Kerja sama- Keterampila

n

jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan dan nilai

konstitusi. menjelaskan pengertian

dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :Tipe-tipe budaya politik o Macam-macam tipologi

budaya politiko Perkembangan tipe

budaya politik sejalan perkembangan sistem politik yang berlaku

Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan

55’ - Kerja sama- Kesungguh

an- Disiplin- Uji diri

berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang hal-

hal yang belum diketahui Menjelaskan tentang hal-hal

yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’- Pengendali

an diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Mendeskripsikan pengertian budaya politik

• pengertian budaya politik • Siswa dapat Menjelaskan orientasi masyarakat terhadap suatu sistem politik.

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XI2. Majalah, Koran, dan internet3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Surat kabar, majalah, dan internet.

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT

1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

II. IDENTITAS1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn3. Materi Pokok : Sosialisasi budaya politik

o Makna sosialisasi kesadaran politiko Mekanisme sosialisasi budaya politiko Fungsi dan peranan partai politik

4. Kelas/Program : XI/I5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

III. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi

1. Menganalisis budaya politik di Indonesia

2. Kompetensi Dasar1.3. Mendeskripsikan pentingnya sosialisasi pengembangan budaya politik

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Menganalisis budaya politik yang berkembang di Indonesia.

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menjelaskan pendapat para pakar tentang perkembangan budaya politik di Indonesia.

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Setelah proses belajar mengajar siswa diharapkan mampu :• Menganalisis dampak perkembangan tipe politik sesuai dengan perkembangan sistem

politik yang berlaku• Mendeskripsikan makna sosialisasi kesadaran politik

• Menguraikan mekanisme sosialisasi pengembangan budaya politik

• Mengidentifikasikan fungsi partai politik

• Mendeskripsikan bentuk-bentuk budaya politik berserta contohnya

• Menunjukkan budaya politik yang sesuai dan bertentangan dengan semangat pembangunan politik bangsa

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampil

an

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan dan

nilai konstitusi. menjelaskan pengertian

dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :Sosialisasi budaya politiko Makna sosialisasi

kesadaran politiko Mekanisme

sosialisasi budaya politik

o Fungsi dan peranan partai politik

Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui

55’ - Kerja sama- Kesungguh

an- Disiplin- Uji diri

teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab

20’ - Pengendalian diri

- Penenangan

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Mendeskripsikan pentingnya sosialisasi pengembangan budaya politik

• Menganalisis budaya politik yang berkembang di Indonesia.

• Siswa dapat Menjelaskan pendapat para pakar tentang perkembangan budaya politik di Indonesia.

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XI2. Majalah, Koran, dan Internet3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

II. IDENTITAS1. Nama Sekolah : .........2. Mata Pelajaran : PKn

3. Materi Pokok : Budaya Politik Partisipan di Indonesia o Bentuk- bentuk budaya politik partisipano budaya politik yang bertentangan dengan semangat

pembangunan politik bangsao contoh budaya politik partisipan dalam kehidupan

bermasyarakat berbangsa dan bernegarao Contoh perilaku berperan aktif dalam politik yang

berkembang di masyarakat4. Kelas/Program : XI/I5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

III. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi

1. Menganalisis budaya politik di Indonesia

2. Kompetensi Dasar 1.4. Menampilkan peran serta budaya politik partisipan

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

NoIndikator Pencapaian

KompetensiNilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Mendeskripsikan budaya politik partisipan di Indonesia

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Setelah proses belajar mengajar siswa diharapkan mampu :• Memberikan contoh budaya politik partisipan dalam kehidupan bermasyarakat

berbangsa dan bernegara• Mendemonstrasikan budaya politik partisipan

IV. STRATEGI PEMBELAJARAN

No.Kegiatan Belajar

Waktu (Menit)

Aspek lifeskill yang dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampila

n

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan

dan nilai konstitusi. menjelaskan

pengertian dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :Budaya Politik Partisipan di Indonesia o Bentuk- bentuk

budaya politik partisipan

o budaya politik yang bertentangan dengan semangat pembangunan politik bangsa

o contoh budaya politik partisipan dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara

o Contoh perilaku berperan aktif dalam politik yang

55’ - Kerja sama- Kesungguh

an- Disiplin- Uji diri

berkembang di masyarakat

Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’- Pengendalia

n diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menganalisis budaya politik di Indonesia

• Menampilkan peran serta budaya politik partisipan

• Siswa dapat Mendeskripsikan budaya politik partisipan di Indonesia

V. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XI2. Majalah, Koran, dan Internet3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Lembar Kerja Siswa

VI. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

I. DENTITAS1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn3. Materi Pokok : Pengertian dan prinsip-prinsip budaya

demokrasio Macam- macam demokrasio Prinsip- prinsip demokrasio Pengertian Budaya demokrasio Prinsip- prinsip budaya demokrasi

4. Kelas/Program : XI/I5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR o Standar Kompetensi

2. menganalisis budaya demokrasi menuju masyarakat madani

2. Kompetensi Dasar 2.1. Mendeskripsikan pengertian dan prinsip-prinsip budaya demokrasi

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

NoIndikator Pencapaian

KompetensiNilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Mendeskripsikan pengertian budaya demokrasi

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Mendeskripsikan prinsip-prinsip budaya demokrasi

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN :

Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Menjelaskan perbedaan antara demokrasi liberal, komunis dan demokrasi Pancasila

• Mendeskripsikan prinsip- prinsip demokrasi.

• Menjelaskan makna budaya demokrasi

• Menjelaskan tentang prinsip budaya politik

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa 15’

- Disiplin- Kerja

sama- Ketera

mpilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan dan

nilai konstitusi. menjelaskan pengertian

dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :Pengertian dan prinsip-prinsip budaya demokrasio Macam- macam

demokrasio Prinsip- prinsip

demokrasio Pengertian Budaya

demokrasio Prinsip- prinsip

budaya demokrasiJika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok

55’ - Kerja sama

- Kesungguhan

- Disiplin- Uji diri

mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi,

Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• menganalisis budaya demokrasi menuju masyarakat madani

• Mendeskripsikan pengertian dan prinsip-prinsip budaya demokrasi

• Siswa dapat Menjelaskan pengertian dan prinsip-prinsip budaya demokrasi

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XI2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Lembar Kerja Siswa5. Majalah, koran, dan internet

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

I. IDENTITAS1. Nama Sekolah : ......... 2. Mata Pelajaran : PKn 3. Materi Pokok : Masyarakat Madani

o Pengertian masyarakat madani (civil society)o Ciri-ciri masyarakat madanio Proses menuju masyarakat madani o kendala yang dihadapi dan upaya mengatasinya bangsa

Indonesia dalam mewujudkan masyarakat madani 4. Kelas/Program : XI/I 5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi

2. Menganalisis budaya demokrasi menuju masyarakat madani

2. Kompetensi Dasar 2.2. Mengidentifikasi ciri-ciri masyarakat madani

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian KompetensiNilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1 Mendeskrisikan pengertian masyarakat madani Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Mengidentifikasi ciri-ciri masyarakat madani

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Mendeskripsikan pengertian masyarakat madani

• Mengidentifikasikan ciri- ciri masyarakat madani

• Menjelaskan proses menuju masyarakat madani

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam

siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan

dan nilai konstitusi. menjelaskan

pengertian dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa

dalam kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :Masyarakat Madani o Pengertian

masyarakat madani (civil society)

o Ciri-ciri masyarakat madani

o Proses menuju masyarakat madani

o kendala yang dihadapi dan upaya mengatasinya bangsa Indonesia dalam

55’ - Kerja sama- Kesungguha

n- Disiplin- Uji diri

mewujudkan masyarakat madani

Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Mendeskrisikan pengertian masyarakat madani

• ciri-ciri masyarakat madani

• Siswa dapat Menguraikan kendala yang dihadapi bangsa Indonesia dalam mewujudkan masyarakat madani

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XI2. Buku-Buku Sumber yang Relevan3. Majalah, Koran, dan internet4. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

I. IDENTITAS1. Nama Sekolah : .........

2. Mata Pelajaran : PKn 3. Materi Pokok : Demokrasi di Indonesia

o Prinsip- prinsip demokrasi Pancasilao Pelaksanaan demokrasi di Indonesia sejak orde lama, orde

baru, dan reformasio Pemilihan Umum (Pemilu)

- Pengertian Pemilu- tujuan pemilu- Prinsip-prinsip dalam pelaksanaan Pemilihan umum- Perilaku yang mendukung terhadap tegaknya prinsip-

prinsip demokrasi 4. Kelas/Program : XI/I 5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi 2. Menganalisis budaya demokrasi menuju masyarakat madani

2. Kompetensi Dasar2.3. Menganalisis pelaksanaan demokrasi di Indonesia sejak orde lama, orde baru, dan

reformasi

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Menganalisis pelaksanaan demokrasi yang berkembang di Indonesia

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menjelaskan prinsip-prinsip Demokrasi Pancasila

3 Menganalisis pelaksanaan Demokrasi di Indonesia pada Era Orde Lama, Orde Baru, dan Reformasi.

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Menguraikan prinsip demokrasi Pancasila

• Membandingkan demokrasi yang diterapkan di Indonesia pada masa orla,orba dan orde reformasi

• Membandingkan pelaksanaan pemilu pada masa orla, orba maupun orde reformasi

• Mengidentifikasikan pelaksanaan pemilu pada masa orba dan reformasi

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa15’

- Disiplin- Kerjasam

a- Keteramp

ilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan

dan nilai konstitusi. menjelaskan

pengertian dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :Demokrasi di Indonesiao Prinsip- prinsip

demokrasi Pancasila

o Pelaksanaan demokrasi di Indonesia sejak orde lama, orde baru, dan reformasi

o Pemilihan Umum (Pemilu)- Pengertian

Pemilu- tujuan

55’ - Kerjasama

- Kesungguhan

- Disiplin- Uji diri

pemilu- Prinsip-

prinsip dalam pelaksanaan Pemilihan umum

- Perilaku yang mendukung terhadap tegaknya prinsip- prinsip demokrasi

Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru

bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menganalisis pelaksanaan demokrasi di Indonesia sejak orde lama, orde baru, dan reformas

• Membandingkan demokrasi yang diterapkan di Indonesia pada masa orla,orba dan orde reformasi

• Siswa dapat Menjelaskan prinsip-prinsip Demokrasi Pancasila

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XI2. Majalah, Koran, dan internet3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT 1. Penilaian Kognitif 2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

I. IDENTITAS1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn3. Materi Pokok : Pemilihan Umum dan Perilaku yang

Mendukung Tegaknya Prinsip-Prinsip Demokrasi 4. Kelas/Program : XI/I5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi

2. Menganalisis budaya demokrasi menuju masyarakat madani

2. Kompetensi Dasar2.4. Menampilkan perilaku budaya demokrasi dalam kehidupan sehari-hari

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian KompetensiNilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1 Menunjukkan perilaku budaya demokrasi dalam kehidupan sehari-hari

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Memberi contoh pelaksanaan demokrasi dalam kehidupan sehari-hari.

3 Menjelaskan hakikat Pemilihan Umum, pelaksanaan Pemilihan Umum di Indonesia.

4 Menunjuk contoh perilaku yang mendukung tegaknya budaya demokrasi dalam kehidupan sehari-hari.

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Mendemostrasikan pelaksanaan pemilihan kepala daerah di daerahnya

• Mengidentifikasi perilaku budaya demokrasi

• Menunjukkan perilaku budaya demokrasi dalam lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam

siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampila

n

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan

dan nilai konstitusi. menjelaskan

pengertian dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa

dalam kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :Pemilihan Umum dan Perilaku yang Mendukung Tegaknya Prinsip-Prinsip Demokrasi Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara

55’ - Kerja sama- Kesungguh

an- Disiplin- Uji diri

indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil

kesimpulan. Guru memfasilitasi

jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menampilkan perilaku budaya demokrasi dalam kehidupan sehari-hari

• Memberi contoh pelaksanaan demokrasi dalam kehidupan sehari-hari.

• Siswa dapat Menjelaskan hakikat Pemilihan Umum, pelaksanaan Pemilihan Umum di Indonesia.

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XI2. Majalah, Koran, dan Internet3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT Penilaian Kognitif Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

I. IDENTITAS 1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn 3. Materi Pokok : Keterbukaan dan Jaminan Keadilan

a. Pengertian keterbukaan dan keadilanb. Macam-macam keadilan c. Makna keterbu-kaan dalam kehidupan berbangsa dan

bernegarad. Ciri-ciri keter-Bukaan

4. Kelas/Program : XI/I 5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi

3. Menampilkan sikap keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

2. Kompetensi Dasar 3. 1. Mendeskripsikan pengertian dan pentingnya keterbukaan dan keadilan dalam

kehidupan berbangsa dan bernegara. III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Mendeskripsikan pengertian keterbukaan dan keadilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menguraikan pentingnya keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Mendeskripsikan pengertian keterbukaan dan keadilan

• Mengidentifikasikan macam-macam keadilan

• Mendeskripsikan pentingnya keterbukaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui

kondisi siswa15’

- Disiplin- Kerja

sama- Keterampil

an

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan dan

nilai konstitusi. menjelaskan pengertian

dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :Keterbukaan dan Jaminan Keadilan

a. Pengertian keterbukaan dan keadilan

b. Macam-macam keadilan

c. Makna keterbu-kaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

d. Ciri-ciri keter-BukaanJika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi

55’ - Kerja sama

- Kesungguhan

- Disiplin- Uji diri

yang telah didiskusikan. Siswa diminta menemui

teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang hal-

hal yang belum diketahui Menjelaskan tentang hal-hal

yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan 20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Mendeskripsikan pengertian dan pentingnya keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

• Memberi contoh macam-macam keadilan

• Siswa dapat Menguraikan pentingnya keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XI2. Majalah, Koran, dan Internet3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

I. IDENTITAS1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn3. Materi Pokok : Penyelenggaraan Pemerintahan yang Tidak

Transparana. Penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparanb. Dampak penyelenggaraan pemerintahan yang tidak

transparan4. Kelas/Program : XI/I5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR o Standar Kompetensi

3. Menampilkan sikap keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

o Kompetensi Dasar 3.2. Menganalisis dampak penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Mengidentifikasi dampak penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan.

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menyebutkan contoh perilaku penyelenggaraan pemerintah yang tidak transparan di Indonesia.

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Mengidentifikasikan ciri-ciri keterbukaan

• Memberikan contoh penyelenggaran pemerintahan yang transparan

• Mendeskripsikan penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan

• Mengidentifikasikan faktor penyebab terjadinya penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan

• Menyimpulkan dampak penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan

IV. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa15’

- Disiplin- Kerja

sama- Keterampi

lan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan

dan nilai konstitusi. menjelaskan pengertian

dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas : Penyelenggaraan Pemerintahan yang Tidak Transparano Penyelenggaraan

pemerintahan yang tidak transparan

o Dampak penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan

Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara

55’ - Kerja sama

- Kesungguhan

- Disiplin- Uji diri

indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

Konfirmasi

Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menganalisis dampak penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan

• Menyebutkan contoh perilaku penyelenggaraan pemerintah yang tidak transparan di Indonesia.

• Siswa dapat Menyimpulkan dampak penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan

V. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XI2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Lembar Kerja Siswa

VI. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

I. IDENTITAS1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn3. Materi Pokok : Sikap Keterbukaan dan Keadilan

a. Bentuk sikap yang mencerminkan keterbukaan dan keadilan

b. sikap keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara

4. Kelas/Program : XI/I5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi

3. Menampilkan sikap keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

2. Kompetensi Dasar3.3. Menunjukkan sikap keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan

bernegara

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Menunjukkan sikap keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan sehari-hari.

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menjelaskan hak dan kewajiban masyarakat dalam negara.

3 Menunjukkan perilaku positif terhadap upaya peningkatan jaminan keadilan.

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Mengidentifikasi sikap keterbukaan dan keadilan

• Menganalisis makna keterbukaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

• Memberikan contoh sikap keterbukaan dan keadilan di lingkungan sekolah, dan masyarakat.

• Memberikan penilaian tentang sikap keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam

siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampila

n

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan

dan nilai konstitusi. menjelaskan

pengertian dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa

dalam kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas : Sikap Keterbukaan dan Keadilano Bentuk sikap

yang mencerminkan keterbukaan dan keadilan

o sikap keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara

Jika jumlah siswa 40 orang, berarti

55’ - Kerja sama- Kesungguh

an- Disiplin- Uji diri

terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas

memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menunjukkan sikap keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

• Memberikan contoh sikap keterbukaan dan keadilan di lingkungan sekolah, dan masyarakat.

• Siswa dapat Menjelaskan hak dan kewajiban masyarakat dalam negara.

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XI2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Majalah, koran, dan internet4. Buku-Buku Sumber yang Relevan5. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

.

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)PERANGKAT PEMBELAJARANPERANGKAT PEMBELAJARAN

rencana pelaksanaan pembelajaranrencana pelaksanaan pembelajaran

Mata Pelajaran : Pendidikan

Kewarganegaraan

Satuan Pendidikan : SMA / MA

Program : Ilmu Pengetahuan Sosial

Kelas/Semester : XI/2

Nama Guru :

NIKY :

Sekolah :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

I. IDENTITASNama Sekolah : .........Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Hubungan InternasionalKelas/Program : XI/2Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR a. Standar Kompetensi

1. Menganalisis hubungan internasional dan organisasi internasional

b. Kompetensi Dasar4. 1. Mendeskripsikan pengertian, pentingnya, dan sarana-sarana hubungan

internasional bagi suatu negara

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian KompetensiNilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1 Mendeskripsikan pengertian hubungan internasional

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Mendeskripsikan pentingnya hubungan internasional

3 Mengidentifikasi sarana-sarana hubungan internasional

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Mendeskripsikan pengertian hubungan internasional

• Mendeskripsikan pentingnya hubungan internasional

• Mengidentifikasi sarana-sarana hubungan internasional

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam

siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan

dan nilai konstitusi. menjelaskan

pengertian dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa

dalam kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas : Hubungan Internasional Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi

55’ - Kerja sama- Kesungguha

n- Disiplin- Uji diri

materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa

atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menjelaskan pengertian, pentingnya, dan sarana-sarana hubungan internasional bagi suatu negara

• Memberikan contoh sarana-sarana hubungan internasional bagi suatu negara

• Siswa dapat latihan Mendeskripsikan pengertian, pentingnya, dan sarana-sarana hubungan internasional bagi suatu negara

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XI2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Majalah, Koran, dan Internet4. Buku-Buku Sumber yang Relevan5. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

I. IDENTITASNama Sekolah : Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Tahap-Tahap Perjanjian InternasionalKelas/Program : XI/2Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR1. Standar Kompetensi 4. Menganalisis hubungan internasional dan organisasi internasional2. Kompetensi Dasar

4.2. Menjelaskan tahap-tahap perjanjian internasional

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI1. Menguraikan tahap-tahap perjanjian internasional

No Indikator Pencapaian KompetensiNilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1 Menunjukkan contoh sikap anti korupsi Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menunjukkan contoh gerakan atau organisasi anti korupsi

3 Menganalisis macam-macam perbuatan anti korupsi

4 Manampilkan sikap anti korupsi

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Menunjukkan contoh sikap anti korupsi

• Menunjukkan contoh gerakan atau organisasi anti korupsi

• Menganalisis macam-macam perbuatan anti korupsi

• Manampilkan sikap anti korupsi

•V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam

siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampila

n

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan

dan nilai konstitusi. menjelaskan

pengertian dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa

dalam kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas : Tahap-Tahap Perjanjian Internasional Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok

55’ - Kerja sama- Kesungguha

n- Disiplin- Uji diri

mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam

diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menjelaskan tahap-tahap perjanjian internasional

• Memberikan contoh contoh gerakan atau organisasi anti korupsi

• Siswa dapat Menganalisis macam-macam perbuatan anti korupsi

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XI2. Majalah, Koran, dan Internet3. UUD 1945 yang Telah Diamandemen4. Buku-Buku Sumber yang Relevan5. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

I. IDENTITASNama Sekolah : Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Organisasi Internasional Kelas/Program : XI/2Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR1. Standar Kompetensi

4. Menganalisis hubungan internasional dan organisasi internasional

2. Kompetensi Dasar4.3. Mengkaji peranan organisasi internasional (ASEAN, AA, PBB) dalam meningkatkan

hubungan internasional

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Menguraikan peranan ASEAN, AA dan PBB dalam meningkatkan hubungan internasional

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Menguraikan peranan ASEAN, AA dan PBB dalam meningkatkan hubungan internasional

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam

siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampila

n

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan

dan nilai konstitusi. menjelaskan

pengertian dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa

dalam kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas : Organisasi Internasional Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah

55’ - Kerja sama- Kesungguha

n- Disiplin- Uji diri

disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menganalisis peranan organisasi internasional (ASEAN, AA, PBB) dalam meningkatkan hubungan internasional

• Memberikan contoh peranan organisasi internasional (ASEAN, AA, PBB) dalam meningkatkan hubungan internasional

• Siswa dapat Menguraikan peranan ASEAN, AA dan PBB dalam meningkatkan hubungan internasional

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XI2. Majalah, Koran, dan Internet3. UUD 1945 yang Telah Diamandemen4. Buku-Buku Sumber yang Relevan5. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT Penilaian Kognitif Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

I. IDENTITASNama Sekolah : Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Manfaat Kerja Sama dan Perjanjian InternasionalKelas/Program : XI/2Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi

4. Menganalisis hubungan internasional dan organisasi internasional

2. Kompetensi Dasar4.4. Menghargai kerja sama dan perjanjian internasional yang bermanfaat bagi Indonesia

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Menunjukkan manfaat perjanjian internasional bagi Indonesia

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Menunjukkan manfaat perjanjian internasional bagi Indonesia

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan

dan nilai konstitusi. menjelaskan

pengertian dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas : Manfaat Kerja Sama dan Perjanjian Internasional Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok

55’ - Kerja sama- Kesungguha

n- Disiplin- Uji diri

baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang

hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menganalisis kerja sama dan perjanjian internasional yang bermanfaat bagi Indonesia

• Memberikan contoh kerja sama dan perjanjian internasional yang bermanfaat bagi Indonesia

• Siswa dapat Menunjukkan manfaat perjanjian internasional bagi Indonesia

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XI2. Majalah, Koran, dan Internet3. UUD 1945 yang Telah Diamandemen4. Buku-Buku Sumber yang Relevan5. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT Penilaian Kognitif Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

I. IDENTITASNama Sekolah : Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Hukum InternasionalKelas/Program : XI/2Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi

5. Menganalisis sistem hukum dan peradilan internasional

2. Kompetensi Dasar 5.1. Mendeskripsikan sistem hukum dan peradilan internasional

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

NoIndikator Pencapaian

KompetensiNilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Menguraikan sistem hukum dan peradilan internasional

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Menguraikan sistem hukum dan peradilan internasional

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam

siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis,

rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan

dan nilai konstitusi. menjelaskan

pengertian dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa

dalam kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas : Hukum Internasional Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima.

55’ - Kerjasama- Kesungguha

n- Disiplin- Uji diri

Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang

belum diketahui Menjelaskan tentang

hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menganalisis sistem hukum dan peradilan internasional

• Memberikan contoh sistem hukum dan peradilan internasional

• Siswa dapat Menguraikan sistem hukum dan peradilan internasional

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XI2. Majalah, Koran, dan Internet3. UUD 1945 yang Telah Diamandemen4. Buku-Buku Sumber yang Relevan5. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

I. IDENTITASNama Sekolah : Mata Pelajaran : PKnMateri Pokok : Peran Mahkamah Internasional dalam Menyelesaikan

SengketaKelas/Program : XI/2Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi

5. Menganalisis sistem hukum dan peradilan internasional

2. Kompetensi Dasar5.2. Menjelaskan penyebab timbulnya sengketa internasional dan cara penyelesaian oleh

Mahkamah Internasional

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Mengidentifikasi penyebab timbulnya sengketa internasional

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menguraikan cara penyelesaian sengketa internasional oleh Mahkamah internasional

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Mengidentifikasi penyebab timbulnya sengketa internasional

• Menguraikan cara penyelesaian sengketa internasional oleh Mahkamah internasional

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam

siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerjasama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan

dan nilai konstitusi. menjelaskan

pengertian dasar negara dan konstitusi negara.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa

dalam kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.

Guru menyampaikan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas : Peran Mahkamah Internasional dalam Menyelesaikan SengketaJika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.

Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.

55’ - Kerjasama- Kesungguha

n- Disiplin- Uji diri

Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.

Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.

Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.

Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.

Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan

dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menjelaskan penyebab timbulnya sengketa internasional dan cara penyelesaian oleh Mahkamah Internasional

• Memberikan contoh penyebab timbulnya sengketa internasional dan cara penyelesaian oleh Mahkamah Internasional

• Siswa dapat Menguraikan cara penyelesaian sengketa internasional oleh Mahkamah internasional

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XI2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Lembar Kerja Siswa5. Majalah, Koran, dan Internet

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT Penilaian Kognitif Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)PERANGKAT PEMBELAJARANPERANGKAT PEMBELAJARAN

rencana pelaksanaan pembelajaranrencana pelaksanaan pembelajaran

Mata Pelajaran : Pendidikan

Kewarganegaraan

Satuan Pendidikan : SMA / MA

Program : Ilmu Pengetahuan Sosial

Kelas/Semester : XII/1

Nama Guru :

NIKY :

Sekolah :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANRPP

I. IDENTITAS1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn3. Materi Pokok : Pancasila sebagai Ideologi Terbuka4. Kelas/Program : XII5. Pertemuan Minggu ke : 1 dan 26. Alokasi Waktu : 6 x 45 (6 jam pelajaran)

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR1. Standar Kompetensi

1. Menampilkan sikap positif terhadap Pancasila sebagai ideologi terbuka2. Kompetensi Dasar

1.1. Mendeskripsikan Pancasila sebagi ideologi terbuka

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian KompetensiNilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1 Mengemukakan rumusan Pancasila sebagai dasar negara

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menguraikan fungsi Pancasila

3 Mengemukakan Pancasila sebagai dasar negara

4 Membedakan ideologi terbuka dan tertutup

5 Mendeskripsikan makna Pancasila sebagai ideologi terbuka

6 Menganalisis Pancasila sebagai sumber nilai

7 Mendeskripsikan Pancasila sebagai paradigma pembangunan

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Mengemukakan rumusan Pancasila sebagai dasar negara

• Menguraikan fungsi Pancasila

• Mengemukakan Pancasila sebagai dasar negara

• Membedakan ideologi terbuka dan tertutup

• Mendeskripsikan makna Pancasila sebagai ideologi terbuka

• Menganalisis Pancasila sebagai sumber nilai

• Mendeskripsikan Pancasila sebagai paradigma pembangunan

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui

kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Mengemukakan

rumusan Pancasila sebagai dasar negara

Menguraikan fungsi Pancasila

Mengemukakan Pancasila sebagai dasar negara

Membedakan ideologi terbuka dan tertutup

Mendeskripsikan makna Pancasila sebagai ideologi terbuka

Menganalisis Pancasila sebagai sumber nilai

Mendeskripsikan Pancasila sebagai paradigma pembangunan

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Berdiskusi mengenai

makna Pancasila sebagai ideologi terbuka.

Diskusi Kelompok tentang Pancasila sebagai dasar negara

Guru menugaskan siswa untuk menjelaskan Pancasila sebagi ideologi terbuka

Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

55’ - Kerja sama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

3. Penutup- Evaluasi / Tanya jawab- Penenangan 20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menganalisis Pancasila sebagai sumber nilai

• Membedakan ideologi terbuka dan tertutup

• Siswa dapat Menguraikan fungsi Pancasila

VI PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XII2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Lembar Kerja Siswa

VI. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANRPP

I. IDENTITAS1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn3. Materi Pokok : Nilai-Nilai Pancasila 4. Kelas/Program : XII5. Pertemuan Minggu ke : 36. Alokasi Waktu : 3 x 45 (3 jam pelajaran)

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR1. Standar Kompetensi

1. Menampilkan sikap positif terhadap Pancasila sebagai ideologi terbuka2. Kompetensi Dasar

1.2. Menganalisis Pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunan

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Menganalisis Pancasila sebagai sumber nilai

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Mendeskripsikan Pancasila sebagai paradigma pembangunan

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Menganalisis Pancasila sebagai sumber nilai

• Mendeskripsikan Pancasila sebagai paradigma pembangunanV. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui

kondisi siswa 15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menganalisis Pancasila

sebagai sumber nilai Mendeskripsikan

Pancasila sebagai paradigma pembangunan

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Berdiskusi mengenai

makna Pancasila sebagai sumber nilai.

Diskusi Kelompok tentang Pancasila sebagai paradigma pembangunan

Guru menugaskan siswa untuk menjelaskan Pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunan

Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

55’

- Kerja sama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menganalisis Pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunan

• Jelaskan Pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunan

• Siswa dapat Mendeskripsikan Pancasila sebagai paradigma pembangunan

VI.PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XII2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku-Buku Sumber yang Relevan

VII.PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANRPP

I. IDENTITAS1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn3. Materi Pokok : Perilaku yang Sesuai Nilai-Nilai Pancasila 4. Kelas/Program : XII5. Pertemuan Minggu ke : 46. Alokasi Waktu : 3 x 45 ( 6 jam pelajaran )

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR1. Standar Kompetensi

1. Menampilkan sikap positif terhadap Pancasila sebagai ideologi terbuka2. Kompetensi Dasar

1.3. Menampilkan sikap positif terhadap Pancasila sebagai ideologi terbuka

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

NoIndikator Pencapaian

KompetensiNilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Menunjukan sikap positif terhadap nilai Pancasila

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menemukan cara bersikap positif yang sesuai denga Pancasila sebagai ideologi terbuka

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Menunjukan sikap positif terhadap nilai Pancasila

• Menemukan cara bersikap positif yang sesuai denga Pancasila sebagai ideologi terbukaV. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri,

demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menunjukan sikap

positif terhadap nilai Pancasila

Menemukan cara bersikap positif yang sesuai denga Pancasila sebagai ideologi terbuka

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Berdiskusi

mengenai makna sikap positif terhadap nilai Pancasila

Diskusi Kelompok tentang sikap positif terhadap Pancasila sebagai ideologi terbuka .

Guru menugaskan siswa untuk menjelaskan sikap positif terhadap Pancasila sebagai ideologi terbuka

Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

55’

- Kerja sama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menampilkan sikap positif terhadap Pancasila sebagai ideologi terbuka

• Menunjukan sikap positif terhadap nilai Pancasila

• Siswa dapat Menemukan cara bersikap positif yang sesuai denga Pancasila sebagai ideologi terbuka

V. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XII2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Lembar Kerja Siswa

VI. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANRPP

I. IDENTITAS1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn3. Materi Pokok : Sistem Pemerintahan4. Kelas/Program : XII5. Pertemuan Minggu ke : 56. Alokasi Waktu : 3 x 45 (3 jam pelajaran)

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi

2. Mengevaluasi berbagai sistem pemerintahan2. Kompetensi Dasar

2.1. Menganalisis sistem pemerintahan di berbagai negara

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian KompetensiNilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1 Mengklasifikasikan sistem pemerintahan Presidensial dan Parlementer di berbagai Negara

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Mengidentifikasi ciri sistem pemerintahan Presidensial dan Parlementer

3 Menguraikan kelebihan dan kekurangan sistem pemerintahan Presidensial dan Parlementer

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Mengklasifikasikan sistem pemerintahan Presidensial dan Parlementer di berbagai Negara

• Mengidentifikasi ciri sistem pemerintahan Presidensial dan Parlementer

• Menguraikan kelebihan dan kekurangan sistem pemerintahan Presidensial dan Parlementer

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui

kondisi siswa15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Mengklasifikasikan

sistem pemerintahan Presidensial dan Parlementer di berbagai Negara

Mengidentifikasi ciri sistem pemerintahan Presidensial dan Parlementer

Menguraikan kelebihan dan kekurangan sistem pemerintahan Presidensial dan Parlementer

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Berdiskusi mengenai

makna sistem pemerintahan di berbagai negara

Diskusi Kelompok tentang sistem pemerintahan di berbagai negara.

Guru menugaskan siswa untuk menjelaskan sistem pemerintahan di berbagai negara

Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

55’

- Kerja sama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menganalisis sistem pemerintahan di berbagai negara

• Sebutkan ciri-ciri sistem pemerintahan Presidensial dan Parlementer

• Siswa dapat Menguraikan kelebihan dan kekurangan sistem pemerintahan Presidensial dan Parlementer

VI PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XII2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Lembar Kerja Siswa

VII PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANRPP

IDENTITAS1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn3. Materi Pokok : Sistem Pemerintahan Negara Indonesia4. Kelas/Program : XII5. Pertemuan Minggu ke : 6 dan 76. Alokasi Waktu : 6 x 45 ( 6 jam pelajaran )

STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi

2. Mengevaluasi berbagai sistem pemerintahan2. Kompetensi Dasar

2.2. Menganalisis pelaksanaan sistem pemerintahan Negara Indonesia

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Menguraikan sistem pemerintahan yang digunakan oleh Negara Indonesia menurut UUD 1945

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Membandingkan sistem pemerintahan Indonesia berdasarkan UUD 1945 sebelum dan sesudah perubahan

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Menguraikan sistem pemerintahan yang digunakan oleh Negara Indonesia menurut UUD

1945• Membandingkan sistem pemerintahan Indonesia berdasarkan UUD 1945 sebelum dan

sesudah perubahanV. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui

kondisi siswa15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis,

rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan sistem

pemerintahan yang digunakan oleh Negara Indonesia menurut UUD 1945

Membandingkan sistem pemerintahan Indonesia berdasarkan UUD 1945 sebelum dan sesudah perubahan

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Berdiskusi mengenai

makna sistem pemerintahan Negara Indonesia

Diskusi Kelompok tentang sistem pemerintahan Negara Indonesia.

Guru menugaskan siswa untuk menjelaskan sistem pemerintahan Negara Indonesia

Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

55’

- Kerja sama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menganalisis pelaksanaan sistem pemerintahan Negara Indonesia

• Membandingkan sistem pemerintahan Indonesia berdasarkan UUD 1945 sebelum dan sesudah perubahan

• Siswa dapat Menguraikan sistem pemerintahan yang digunakan oleh Negara Indonesia menurut UUD 1945

VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XII2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Lembar Kerja Siswa

VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANRPP

I. IDENTITAS1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn3. Materi Pokok : Pelaksanaan Sistem Pemerintahan di Indonesia4. Kelas/Program : XII5. Pertemuan Minggu ke : 8 dan 96. Alokasi Waktu : 6 x 45 (6 jam pelajaran)

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi

2. Mengevaluasi berbagai sistem pemerintahan 2. Kompetensi Dasar

2.3. Membandingkan pelaksanaan sistem pemerintahan yang berlaku di Indonesia dengan negara lain

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Menguraikan kelebihan dan kekurangan sistem pemerintahan Indonesia

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Membandingkan sistem pemeintahan Indonesia dengan negara lain

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Menguraikan kelebihan dan kekurangan sistem pemerintahan Indonesia

• Membandingkan sistem pemeintahan Indonesia dengan negara lainV. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui

kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri,

demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan

kelebihan dan kekurangan sistem pemerintahan Indonesia

Membandingkan sistem pemeintahan Indonesia dengan negara lain

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Berdiskusi mengenai

makna sistem pemerintahan yang berlaku di Indonesia dengan negara lain

Diskusi Kelompok tentang sistem pemerintahan yang berlaku di Indonesia dengan negara lain.

Guru menugaskan siswa untuk menjelaskan sistem pemerintahan yang berlaku di Indonesia dengan negara lain

Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

55’

- Kerja sama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Memahamin pelaksanaan sistem pemerintahan yang berlaku di Indonesia dengan negara lain

• Membandingkan sistem pemeintahan Indonesia dengan negara lain

• Siswa dapat Menguraikan kelebihan dan kekurangan sistem pemerintahan Indonesia

V. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XII2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Lembar Kerja Siswa

VI. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANRPP

I. IDENTITAS1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn3. Materi Pokok : Peranan Pers4. Kelas/Program : XII5. Pertemuan Minggu ke : 10 dan 116. Alokasi Waktu : 6 x 45 (6 jam pelajaran)

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi

3. Mengevaluasi peranan pers dalam masyarakat demokrasi2. Kompetensi Dasar

3.1. Mendeskripsikan pengertian, fungsi dan peran serta perkembangan pers di Indonesia

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Menguraikan pengertian, fungsi dan peranan pers dalam masyarakat yang demokratis

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Mendeskripsikan perkembangan pers di Indonesia

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Menguraikan pengertian, fungsi dan peranan pers dalam masyarakat yang demokratis

• Mendeskripsikan perkembangan pers di Indonesia

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui

kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri,

demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan

pengertian, fungsi dan peranan pers dalam masyarakat yang demokratis

Mendeskripsikan perkembangan pers di Indonesia

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Berdiskusi mengenai

makna sistem pengertian, fungsi dan peran serta perkembangan pers di Indonesia

Diskusi Kelompok tentang pengertian, fungsi dan peran serta perkembangan pers di Indonesia

Guru menugaskan siswa untuk menjelaskan pengertian, fungsi dan peran serta perkembangan pers di Indonesia

Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

55’

- Kerja sama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Mendeskripsikan pengertian, fungsi dan peran serta

• Jelaskan pengertian, fungsi dan peran serta perkembangan pers di

• Siswa dapat Menguraikan pengertian, fungsi dan peranan pers dalam

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

perkembangan pers di Indonesia

Indonesia masyarakat yang demokratis

V. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XII2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Lembar Kerja Siswa

VI. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANRPP

I. IDENTITAS1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn3. Materi Pokok : Kode Etik Jurnalistik4. Kelas/Program : XII5. Pertemuan Minggu ke : 12 dan 136. Alokasi Waktu : 6 x 45 (6 jam pelajaran)

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi

3. Mengevaluasi peranan pers dalam masyarakat demokrasi2. Kompetensi Dasar

3.2. Menganalisis pers yang bebas dan bertanggungjawab sesuai kode etik jurnalistik dalam masyarakat Indonesia

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Mendeskripsikan kode etik jurnalistik Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menganalisis kode etik jurnalistik dalam masyarakat demokratis di Indonesia

3 Menguraikan upaya pemerintah dalam mengendalikan pers

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Mendeskripsikan kode etik jurnalistik

• Menganalisis kode etik jurnalistik dalam masyarakat demokratis di Indonesia

• Menguraikan upaya pemerintah dalam mengendalikan persV. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui

kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Mendeskripsikan kode

etik jurnalistik Menganalisis kode etik

jurnalistik dalam masyarakat demokratis di Indonesia

Menguraikan upaya pemerintah dalam mengendalikan pers

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Berdiskusi mengenai

makna pers yang bebas dan bertanggungjawab sesuai kode etik jurnalistik dalam masyarakat Indonesia

Diskusi Kelompok tentang pers yang bebas dan bertanggungjawab sesuai kode etik jurnalistik dalam masyarakat Indonesia

Guru menugaskan siswa untuk menjelaskan pers yang bebas dan bertanggungjawab sesuai kode etik jurnalistik dalam masyarakat Indonesia

Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

55’ - Kerja sama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menganalisis pers yang bebas dan bertanggungjawab sesuai kode etik jurnalistik dalam masyarakat Indonesia

• Mendeskripsikan kode etik jurnalistik

• Siswa dapat Menguraikan upaya pemerintah dalam mengendalikan pers

V. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XII2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Lembar Kerja Siswa

VI. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANRPP

I. IDENTITAS1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn3. Materi Pokok : Kebebasan Pers dan Dampaknya4. Kelas/Program : XII5. Pertemuan Minggu ke : 14 dan 156. Alokasi Waktu : 6 x 45 (6 jam pelajaran)

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR1. Standar Kompetensi

3. Mengevaluasi peranan pers dalam masyarakat demokrasi2. Kompetensi Dasar

3.3. Mengevaluasi kebebasan pers dan dampak penyalahgunaan kebebasan media massa dalam masyarakat demokratis di Indonesia

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Menunjukan dampak penyalahgunaan kebebasan media massa / pers

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menguraikan manfaat pers dalam kehidupan masyarakat demokratis di Indonesia

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Menunjukan dampak penyalahgunaan kebebasan media massa / pers

• Menguraikan manfaat pers dalam kehidupan masyarakat demokratis di IndonesiaV. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui

kondisi siswa15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : menjelaskan dampak

penyalahgunaan kebebasan media massa / pers

Menguraikan manfaat pers dalam kehidupan masyarakat demokratis di Indonesia

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Berdiskusi mengenai

makna kebebasan pers dan dampak penyalahgunaan kebebasan media massa dalam masyarakat demokratis di Indonesia

Diskusi Kelompok tentang kebebasan pers dan dampak penyalahgunaan kebebasan media massa dalam masyarakat demokratis di Indonesia

Guru menugaskan siswa untuk menjelaskan kebebasan pers dan dampak penyalahgunaan kebebasan media massa dalam masyarakat demokratis di Indonesia

Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

55’

- Kerja sama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Mengevaluasi kebebasan pers dan dampak penyalahgunaan kebebasan media massa dalam masyarakat demokratis di Indonesia

• Menunjukan dampak penyalahgunaan kebebasan media massa / pers

• Siswa dapat Menguraikan manfaat pers dalam kehidupan masyarakat demokratis di Indonesia

V. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XII2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Lembar Kerja Siswa

VI. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)PERANGKAT PEMBELAJARANPERANGKAT PEMBELAJARAN

rencana pelaksanaan pembelajaranrencana pelaksanaan pembelajaran

Mata Pelajaran : Pendidikan

Kewarganegaraan

Satuan Pendidikan : SMA / MA

Program : Ilmu Pengetahuan Sosial

Kelas/Semester : XII/2

Nama Guru :

NIKY :

Sekolah :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANRPP

I. IDENTITAS1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn3. Materi Pokok : Globalisasi4. Kelas/Program : XII5. Pertemuan Minggu ke : 16 dan 176. Alokasi Waktu : 6 x 45 (6 jam pelajaran)

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi

4. Mengevaluasi dampak globalisasi2. Kompetensi Dasar

4.1. Mendeskripsikan proses, aspek dan dampak globalisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

NoIndikator Pencapaian

KompetensiNilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Mengemukakan proses dan aspek globalisasi

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Mendeskripsikan dampak globalisasi

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Mengemukakan proses dan aspek globalisasi

• Mendeskripsikan dampak globalisasi

V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan

mengetahui kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : menjelaskan proses

dan aspek globalisasi

Memahami dampak globalisasi

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Berdiskusi mengenai

makna proses, aspek dan dampak globalisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

Diskusi Kelompok tentang proses, aspek dan dampak globalisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

Guru menugaskan siswa untuk menjelaskan proses, aspek dan dampak globalisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan

tentang hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

55’

- Kerja sama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Mengevaluasi dampak globalisasi

• Mengemukakan proses dan aspek globalisasi

• Siswa dapat Mendeskripsikan proses, aspek dan dampak globalisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

V. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XII2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Lembar Kerja Siswa

VI. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANRPP

i. IDENTITAS1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn3. Materi Pokok : Pengaruh Globalisasi4. Kelas/Program : XII5. Pertemuan Minggu ke : 18 dan 196. Alokasi Waktu : 6 x 45 (6 jam pelajaran)

ii. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi

4. Mengevaluasi dampak globalisasi2. Kompetensi Dasar

4.2 Mengevaluasi pengaruh globalisasi terhadap kehidupan Bangsa dan Negara Indonesia

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Mendeskripsikan pengaruh globalisasi terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menunjukkan contoh pengaruh Negara lain yang dirasakan oleh bangsa Indonesia

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Mendeskripsikan pengaruh globalisasi terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara

• Menunjukkan contoh pengaruh Negara lain yang dirasakan oleh bangsa IndonesiaV. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui

kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri,

demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : menjelaskan pengaruh

globalisasi terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara

Menyembuhkan contoh pengaruh Negara lain yang dirasakan oleh bangsa Indonesia

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Berdiskusi mengenai

makna pengaruh globalisasi terhadap kehidupan Bangsa dan Negara Indonesia

Diskusi Kelompok tentang contoh pengaruh Negara lain yang dirasakan oleh bangsa Indonesia

Guru menugaskan siswa untuk menjelaskan pengaruh globalisasi terhadap kehidupan Bangsa dan Negara Indonesia

Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

55’

- Kerja sama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Mengevaluasi pengaruh globalisasi terhadap kehidupan Bangsa dan Negara Indonesia

• Menunjukkan contoh pengaruh Negara lain yang dirasakan oleh bangsa Indonesia

• Siswa dapat Mendeskripsikan pengaruh globalisasi terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara

V. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XII2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Lembar Kerja Siswa

VI. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANRPP

I. IDENTITAS1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn3. Materi Pokok : Pengaruh Globalisasi4. Kelas/Program : XII5. Pertemuan Minggu ke : 206. Alokasi Waktu : 6 x 45 (6 jam pelajaran)

II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi

4. Mengevaluasi dampak globalisasi2. Kompetensi Dasar

4.3 Menentukan sikap terhadap pengaruh dan implikasi globalisasi terhadap Bangsa dan Negara Indonesia

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa

1 Menentukan posisi terhadap implikasi globalisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2 Menunjukkan sikap selektif terhadap pengaruh globalisasi.

Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :• Percaya diri (keteguhan hati, optimis).

• Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik).

• Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)

• Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN : Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :• Menentukan posisi terhadap implikasi globalisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

• Menunjukkan sikap selektif terhadap pengaruh globalisasi.V. STRATEGI PEMBELAJARAN

No. Kegiatan BelajarWaktu (Menit)

Aspek lifeskill yang

dikembangkan

Nilai Budaya Dan Karakter

Bangsa

1. Pendahuluan- Memberikan salam siswa- Mengabsen dan mengetahui

kondisi siswa

15’

- Disiplin- Kerja sama- Keterampilan

Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis,

rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawabMandiri

2. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi : Menentukan posisi

terhadap implikasi globalisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

Menunjukkan sikap selektif terhadap pengaruh globalisasi

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, Berdiskusi mengenai

makna sikap terhadap pengaruh dan implikasi globalisasi terhadap Bangsa dan Negara Indonesia

Diskusi Kelompok tentang posisi terhadap implikasi globalisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

Guru menugaskan siswa untuk menjelaskan sikap terhadap pengaruh dan implikasi globalisasi terhadap Bangsa dan Negara Indonesia

Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan tentang

hal-hal yang belum diketahui

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

55’

- Kerja sama- Kesungguhan- Disiplin- Uji diri

3. Penutup- Evaluasi/Tanya jawab- Penenangan

20’

- Pengendalian diri

STRATEGI PEMBELAJARAN

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

• Menentukan sikap • Menunjukkan sikap • Siswa dapat Menentukan

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

terhadap pengaruh dan implikasi globalisasi terhadap Bangsa dan Negara Indonesia

selektif terhadap pengaruh globalisasi.

posisi terhadap implikasi globalisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

V. PERANGKAT PEMBELAJARAN1. Buku Paket PKn Kelas XII2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen3. Buku-Buku Sumber yang Relevan4. Lembar Kerja Siswa

VI. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT1. Penilaian Kognitif2. Penilaian Afektif

Mengetahui,Kepala

Juli 2011Guru Mapel PKN