4. Anti Diare
-
Upload
ndaru-setyaningrum -
Category
Documents
-
view
39 -
download
2
description
Transcript of 4. Anti Diare
Keadaan buang-buang air dengan banyak cairan (*mencret) dan merupakan gejala dari penyakit-penyakit ttt atau gangguan lain.
18/04/23 2
Teori klasik >> gerak peristaltik meningkatTeori kini >> bertumpuknya cairan di usus
akibat terganggunya resorpsi air dan atau hipersekresi. Pengatur resorpsi air: enkefalin (morfin
endogen) Pengatur sekresi air: prostaglandin dan
neurohormon VIP (Vasoactive Intestinal Peptide) Biasanya resorpsi > sekresi, except pada
kondisi gastroenteritis akibat virus, kuman dan toksin.
18/04/23 3
18/04/23 5
Kuman Sumber Masa inkubasi
Gejala Pemulihan
Bacillus cereus Makanan 1-6 jam Muntaber, dehidrasi
Cepat
Clostrid. perfring.
Makanan 8-22 jam Diare, nyeri, kejang
2-3 hari
E.coli Daging sapi, susu
12-48 jam Diare darah 10-12 hari
Campylob. jejuni
Daging sapi/unggas, susu
48-96 jam Diare dengan darah, demam, nyeri perut
3-5 hari
Clostrid. botulin Makanan kaleng/botol
18-24 jam Diare, gangguan saraf
10-14 hari
Salmon Daging sapi/unggas, susu
12-48 jam Muntaber, demam
3-6 hari s.d 2 minggu
Shigella Makanan/air
24-48 jam Diare dengan darah
7-10 hari
Staphyl. aur. Makanan/air
2-4 jam Muntaber, dehidrasi
< 24 jam
Diare hebat + muntah = dehidrasi, hipokalemia, hiponatremia, acidosis >> shock dan kematian
Sangat BAHAYA untuk bayi dan anak, sebab cadangan cairan intrasel sedikit sedangkan cairan ekstrasel mudah dilepaskan.
Gejala?? Rasa haus, mulut dan bibir kering, kulit
hilang kekenyalan, urin berkurang, BB ↓, gelisah
Hipokalemia >> pengaruh terhadap sistem neuromuskuler, ex: mengantuk (letargi), lemah otot, sesak nafas (dypsnoea)
18/04/23 6
Umumnya disebabkan sejenis E.coli atau giardiasis Gejala: kejang perut, diare, kadang disertai demam dan
malaise, malabsorbsi dan timbul kelainan mukosa selaput lendir usus halus, akibat>> Defisiensi vit B12 dan asam folat BB ↓ Glossitis (radang lidah) Stomatitis aphthosa Anemia
Pencegahan Antibiotik tidak dianjurkan >>berhubungan dengan
resistensi, kecuali atas kasus2 tertentu >> doksisiklin 100mg/hari selama traveling
Vaksin >> dapat dilakukan untuk tifus. Namun untuk kolera & disentri tidak dianjurkan lagi (masa singkat, tidak efektif)
Pengobatan : vitamin B12, asam folat, sediaan Fe, antibiotika.18/04/23 7
ORS (Oral Rehydration Solution)Komponen per liter:
NaCl 3,5gr KCl 1,5gr Na-trisitrat 2,5gr Glukosa 20gr >> menstimulasi transpor
Na dan air lewat dinding usus So... Resorpsi air di usus halus naik (25x
lipat)18/04/23 9
KELEBIHAN DIBANDING ORS BIASA
Tepung beras (pati) menghasilkan glukosa 2x lebih banyak dibanding ORS biasa efek penyerapan air dan elektrolit lebih baik
Rasa lebih enak, kerja lebih cepat
Mengurangi kuantitas tinja dan lama fase diare ± 20%
KEKURANGAN
Larutan harus dimasak dulu ± 7-10menit
Kurang stabil (kemungkinan fermentasi dan kontaminasi kuman > 12jam
Anak < 3tahun belum sempurna mencerna pati beras
18/04/23 10
Dosis ORS beras Dewasa
▪ Dehidrasi ringan ▪ Akut : 50ml/kgBB dalam 4jam pertama▪ Pemeliharaan : 100ml/kgBB/hari sampai diare berhenti
▪ Dehidrasi berat▪ Akut : 100ml/kgBB dalam 4jam pertama▪ Pemeliharaan : 10-15ml/kgBB/jam
Anak - anak▪ Akut : 20ml/kgBB dalam 4jam pertama▪ Pemeliharaan : 10ml/kgBB/jam ad
200ml/kgBB/hari18/04/23 11
DIARE AKUT
Sebab : infeksi virus, kuman, ESO, gejala gangguan GI
Sifat : self limiting disease (sembuh sendiri tanpa obat)
Tapi jika perlu tetap berikan ORS
Hanya jika dianggap perlu >> terapi dengan antibiotik
DIARE KRONIS
Diare > 2minggu Sebab : kemungkinan
tumor, radang usus kronis (Crohn disease, colitis ulserosa)
Penegakan diagnosa perlu pemeriksaan melalui sigmoidoscopy dan biopsi rektal
18/04/23 12
Penyebab : (Gram negatif) Vibrio cholerae Gejala : khas >> ‘diare air beras’
(adanya jonjot2 lendir yang mengambang dalam feses cair) disertai muntah-muntah hebat.
Jika tidak diobati : gg.sirkulasi, dehidrasi, gagal ginjal
Pengobatan : Rehidrasi >> penting Antibiotik (selama 3hari):
▪ Tetrasiklin 4dd 250mg, atau▪ Doksisiklin 2dd 100mg.
18/04/23 14
Penyakit : basil Gram (-) genus Shigella. Gejala : demam 39-400C, menggigil,
radang mukosa, kejang & nyeri perut, mulas hajat, diare berlendir dengan darah.
Terapi : Self limiting disease (2-7hari) Antibiotik (3-5hari)
▪ Tetrasiklin 4dd 250mg▪ Kotrimoxazol 2dd 960mg▪ Ciprofloxacin 2dd 500mg
18/04/23 15
Nama lain : typhoid fever Penyebab : Salmonella typhi Gejala :
Demam tinggi (dengan bradikardi), kenaikan suhu bertahap selama 3 hari pertama.
Kepala nyeri hebat, nyeri perut dan kembung, anoreksia, mual dan obstipasi.
Gejala selanjutnya >> diare sangat cair, bronchitis, perdarahan hidung, apati & gejala psikis.
Komplikasi berbahaya >> perdarahan usus
18/04/23 16
Terapi antibiotik (selama 2 minggu):1. Kotrimoxazol 2dd 3 tablet dosis 480mg
(1440mg).2. Amoxicilin 6dd 1 gr.3. Kloramfenicol 4dd 750mg sampai demam
hilang, kemudian 4dd 500mg total selama 2 minggu.
• Pada kasus yang parah (shock dan kegelisahan) dianjurkan penambahan prednisolon maksimal 3 hari.
• Gak boleh pakai laksansia >> takut terjadi perdarahan usus
18/04/23 17
Gejala infeksi sudah lenyap, tapi.. Jika selama 3 minggu ketika terapi masih
ada basil dalam tinjanya. Jika > 6bulan tinja masih mengandung basil
>> pasien pembawa basil kronis. Orang tersebut dilarang bekerja di industri
makanan atau dapur. Berdasarkan laporan, pengobatan jangka
lama dengan kotrimoxazol atau ciprofloxacin efektif untuk bebas basil.
18/04/23 18
Nama lain : Gastroenteritis Penyebab : akibat Salmonella, ex: S.paratyphi B. Tidak seganas tifus, tetapi lebih sering terjadi (±
80% akibat infeksi salmonella). Gejala : akibat radang mukosa usus, akut :
mual, muntah, nyeri perut mirip kolik, diare, jarang demam.
Self-limiting disease setelah 2-5hari Terapi :
ORS Loperamide (jika diare hebat) Kasus parah >> perlu antibiotik : kotrimoxazol,
amoxicilin, atau kloramfenicol
18/04/23 19
Penyebab : Campylobacter jejuni >> Gram (-), karena daging kurang matang.
Gejala : demam ↑, nyeri kepala & perut, diare kolik berdarah.
Terapi Self-limiting disease setelah 5-7hari. Pengobatan secara simptomatis dengan >>
tanin/tannalbumin atau adsorbensia. Saran >> sebaiknya jangan menggunakan loperamide Pada kasus parah atau berlangsung lama, dapat
diberikan antibiotik (selama 6-10 hari).1. Eritromisin 2dd 500mg, atau2. Doksisiklin 2dd 100mg, atau3. Kotrimoxazol 2dd 960mg
18/04/23 20
Penyebab : Giardia lamblia Gejala :
Fase Awal : anoreksia, nyeri perut dengan banyak gas, perasaan seperti kena flu (lemah/nyeri otot) & keluhan kelenjar limfe.
Fase lanjut : keletihan kronis, turun BB Terapi :
Paling efektif >> mepakrin 3dd 100mg selama 5 hari
Alternatif >> metronidazol 1dd 2gr selama 3 hari Tinidazol dosis tunggal 1dd 2gr
18/04/23 21
Diare viral dan enterotoksin >> self limiting disease ± 5hari, setelah sel epitel “diperbarui”
Jika mencretnya hebat >> bisa pakai asam samak (tannalbin), Al(OH)3, karboadsorben.
Loperamid >> menormalisasi keseimbangan resorpsi-sekresi dari sel-sel mukosa.
Diare (infeksi) akibat bakteri invasif >> perlu kemoterapeutik yang dapat mempenetrasi ke jaringan selama ± 7-10hari, ex: amoxicilin, tetrasiklin, sulfa-usus
Kapankah diare diberi laktulosa?? 18/04/23 22
Tentang OBSTIPANSIA
1.Zat penekan peristaltik >> lebih banyak waktu untuk resorpsi air dan elektrolit oleh mukosa usus, ex: candu dan alkaloidnya
Derivat petidin (loperamid)Antikolinergik (atropin, ekstr. Belladon)
2.Adstringensia >> menciutkan selaput lendir usus
Ex: asam samak (tanin) dan tannalbumin, garam bismuth & Al
3.Adsorbensia >> mengadsorbsi (menyerap) zat-zat racun yang dihasilkan bakteri atau makanan beracun, ex : karbo adsorben
mucilagines, zat lendir yang menutupi selaput lendir usus dan luka-lukanya dengan suatu pelindung, ex: kaolin, pektin, garam Bismuth & Al
18/04/23 23
Mekanisme kerja Obstipasi kuat dengan cara mengurangi peristaltik Menormalisasi keseimbangan resorpsi-sekresi dari
sel mukosa Efek samping
Mual, muntah, pusing, mulut kering Kontra indikasi
Anak-anak di bawah usia 12 tahun Kolitis akut karena dapat menyebabkan
megacolon toksik Pada keadaan dimana konstipasi harus
dihindari Penderita yang hipersensitif terhadap obat ini
18/04/23 24
Mekanisme kerja Karbo : arang halus (nabati/hewani)
yang telah diaktifkan. Memiliki daya serap pada
permukaannya (adsorpsi) Jadi.. Jangan gunakan karbo adsorben
bersama obat lain >> tidak berefek! Berikan obat selang 2-3jam
Efek samping : -Kontra indikasi : -
18/04/23 25
Mekanisme kerja Bahan: Alumunium silikat yang mengandung
air. Bekerja meng-aDsorpsi racun/toksin pada
diare. Biasanya dikombinasikan dengan karbo
adsorben atau dengan pektin. Efek samping : - Kontra indikasi :
Hipersensitif Konstipasi Gangguan usus
18/04/23 26
Mekanisme kerja Sebagai adsorben kuman dan toksin yang
menyebabkan diare, Mengurangi kehilangan cairan tubuh, Mengurangi frekuensi diare, Memperbaiki konsistensi feses.
Efek samping : Sembelit
Kontra indikasi : Hipersensitif Konstipasi Gangguan usus
18/04/23 27
Ampicilin dan amoxicilin >> kurang efektif
Kotrimoxazol >> efektif, tapi hati2 gangguan darah (penggunaan harus < 2 minggu)
Kloramfenicol >> resistensi sudah sering dilaporkan
Tetrasiklin dan turunannya >> tidak efektif terhadap disentri basiler dan Salmonella
18/04/23 28