4. ANALISIS DATA 4.1. Gambaran Umum Penelitian 4.1.1 ... · Presiden. Pada tanggal 20 Oktober 2009,...

39 Universitas Kristen Petra

4. ANALISIS DATA

4.1. Gambaran Umum Penelitian

4.1.1. Profil Presiden SBY

Gambar 4.1. Foto Presiden SBY

Sumber: http://www.presidenri.go.id/index.php/statik/profil/

Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono adalah Presiden RI ke enam

dan Presiden pertama yang dipilih langsung oleh Rakyat Indonesia.

Bersama Drs. M. Jusuf Kalla sebagai wakil presidennya, beliau terpilih

dalam pemilihan presiden di 2004 dengan mengusung agenda "Indonesia

yang lebih Adil, Damai, Sejahtera dan Demokratis", mengungguli

Presiden Megawati Soekarnoputri dengan 60% suara pemilih. Pada 20

Oktober 2004 Majelis Permusyawaratan Rakyat melantik beliau menjadi

Presiden.

Pada tanggal 20 Oktober 2009, Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono

kembali di lantik sebagai Presiden RI untuk periode 2009-2014, setelah

bersama pasangannya Prof. Dr. Boediono memenangkan Pemilihan

Umum Presiden pada 8 Juli 2009 dalam satu putaran langsung dengan

memperoleh 60,80%, mengalahkan pasangan Megawati Soekarnoputri-

Prabowo Subianto dan Muhammad Jusuf Kalla-Wiranto.

http://www.presidenri.go.id/index.php/statik/profil/

http://www.petra.ac.id

http://dewey.petra.ac.id/dgt_directory.php?display=classification

http://digilib.petra.ac.id/help.html


Presiden SBY, seperti banyak rakyat memanggilnya, lahir pada 9

September 1949 di Pacitan, Jawa Timur. Seorang ilmuwan teruji, beliau

meraih gelar Master in Management dari Webster University, Amerika

Serikat tahun 1991. Lanjutan studinya berlangsung di Institut Pertanian

Bogor, dan di 2004 meraih Doktor Ekonomi Pertanian.. Pada 2005, beliau

memperoleh anugerah dua Doctor Honoris Causa, masing-masing dari

almamaternya Webster University untuk ilmu hukum, dan dari Thammasat

University di Thailand ilmu politik.

Susilo Bambang Yudhoyono meraih lulusan terbaik AKABRI

Darat tahun 1973, dan terus mengabdi sebagai perwira TNI sepanjang 27

tahun. Beliau meraih pangkat Jenderal TNI pada tahun 2000. Sepanjang

masa itu, beliau mengikuti serangkaian pendidikan dan pelatihan di

Indonesia dan luar negeri, antara lain Seskoad dimana pernah pula menjadi

dosen, serta Command and General Staff College di Amerika Serikat.

Dalam tugas militernya, beliau menjadi komandan pasukan dan teritorial,

perwira staf, pelatih dan dosen, baik di daerah operasi maupun markas

besar. Penugasan itu diantaranya, Komandan Brigade Infanteri Lintas

Udara 17 Kostrad, Panglima Kodam II Sriwijaya dan Kepala Staf

Teritorial TNI.

Selain di dalam negeri, beliau juga bertugas pada misi-misi luar

negeri, seperti ketika menjadi Chief Military Observer United Nations

Peace Keeping Operations (CMO UNPKO) dan Komandan Kontingen

Indonesia di Bosnia Herzegovina pada 1995-1996.

Setelah mengabdi sebagai perwira TNI selama 27 tahun, beliau

mengalami percepatan masa pensiun maju 5 tahun ketika menjabat

Menteri di tahun 2000. Atas pengabdiannya, beliau menerima 24 tanda

kehormatan dan bintang jasa, diantaranya Satya Lencana PBB UNPKF,

Bintang Dharma dan Bintang Maha Putra Adipurna. Atas jasa-jasanya

yang melebihi panggilan tugas, beliau menerima bintang jasa tertinggi di

Indonesia, Bintang Republik Indonesia Adipurna.


Sebelum dipilih rakyat dalam pemilihan presiden langsung,

Presiden Yudhoyono melaksanakan banyak tugas-tugas pemerintahan,

termasuk sebagai Menteri Pertambangan dan Energi serta Menteri

Koordinator Politik, Sosial dan Keamanan pada Kabinet Persatuan

Nasional di jaman Presiden Abdurrahman Wahid. Beliau juga bertugas

sebagai Menteri Koordinator Politik dan Keamanan dalam Kabinet

Gotong-Royong di masa Presiden Megawati Soekarnoputri. Pada saat

bertugas sebagai Menteri Koordinator inilah beliau dikenal luas di dunia

internasional karena memimpin upaya-upaya Indonesia memerangi

terorisme.

Presiden Yudhoyono juga dikenal aktif dalam berbagai organisasi

masyarakat sipil. Beliau pernah menjabat sebagaiCo-Chairman of the

Governing Board of the Partnership for the Governance Reform, suatu

upaya bersama Indonesia dan organisasi-organisasi internasional untuk

meningkatkan tata kepemerintahan di Indonesia. Beliau adalah juga Ketua

Dewan Pembina di Brighten Institute, sebuah lembaga kajian tentang teori

dan praktik kebijakan pembangunan nasional.

Pada beberapa tahun terakhir, Presiden Yudhoyono juga berperan

aktif dalam berbagai forum internasional, termasuk dalam upaya

penyelamatan lingkungan hidup. Sejak pelaksanaan Konferensi Bali

mengenai Perubahan Iklim di tahun 2007, yang menghasilkan Bali Road

Map, hingga pertemuan sejenis di Kopenhagen yang

menghasilkan Copenhagen Accord,Presiden Yudhoyono selalu

memberikan kontribusi nyata. Presiden Yudhoyono juga memprakarsai

terbentuknya Coral Triangle Initiative,yang merupakan upaya kerjasama

antara Indonesia, Malaysia, Philipina, Papua Nugini, Kepulauan Solomon,

Timor Leste dan Brunei Darussalam, dalam melindungi keanekaragaman

sumber daya hayati lautan di wilayah ini, serta terbentuknya Forest - 11

(F-11), kelompok negara-negara pemilik hutan tropis di dunia. Atas

berbagai upaya tersebut, pada pembukaan The 11th Special Session of The

Governing Council/Global Ministerial Enviromental Forum pada bulan


Februari 2010 lalu di Bali, Presiden Yudhoyono mendapatkan

penghargaan UNEPAward Leadership in Marine and Ocean Management.

Presiden Yudhoyono adalah seorang penggemar baca dengan

koleksi belasan ribu buku, dan telah menulis sejumlah buku dan artikel

seperti: Transforming Indonesia: Selected International

Speeches (2005), Peace deal with Aceh is just a beginning (2005), The

Making of a Hero (2005), Revitalization of the Indonesian Economy:

Business, Politics and Good Governance (2002), dan Coping with the

Crisis - Securing the Reform (1999). Ada pula Taman Kehidupan, sebuah

antologi yang ditulisnya pada 2004. Presiden Yudhoyono adalah penutur

fasih bahasa Inggris.

Presiden Yudhoyono adalah seorang Muslim yang taat. Beliau

menikah dengan Ibu Ani Herrawati dan mereka dikaruniai dengan dua

anak lelaki. Pertama, Kapten Inf Agus Harimurti Yudhoyono, lulusan

terbaik Akademi Militer tahun 2000 dan telah menyelesaikan Program

Master di bidang Strategic Studies di IDSS, Nanyang Technological

University, Singapura. Pada akhir bulan mei 2010 yang bersangkutan juga

telah menyelesaikan Program Master di bidang Public Policy di Kennedy

School of Goverment, Harvard University, Amerika Serikat. Telah

menikah dengan Annisa Larasati Pohan, dan dikaruniai seorang putri,

Almira Tunggadewi Yudhoyono.

Kedua, Edie Baskoro Yudhoyono, lulusan bachelor of Commerce

Finance dan Electronic Commerce dari Curtin University of

Technology,Perth, Western Australia, serta lulusan Program Master

bidang International Political Economy di S. Rajaratnam School of

International Studies, Nanyang Technological University (NTU)

Singapura. Saat ini aktif sebagai anggota DPR RI dan sebagai Sekretaris

Jenderal Partai Demokrat.

(http://www.presidenri.go.id/index.php/statik/profil/)

http://www.presidenri.go.id/index.php/statik/profil/


4.1.2. Twitter

4.1.2.1. Profil Twitter

Nama : Twitter

Tahun Terbentuk : Maret 2006

Lokasi Pendirian : San Fransisco

Jumlah pengguna (November 2013) : 230+ juta pengguna aktif

(https://about.twitter.com/company)

Jenis Media : Internet (New Media)

Kontak : 1355 Market Street Suite 90

San Fransisco, CA 94103 Amerika

Serikat

4.1.2.2. Visi dan Misi Twitter

Twitter adalah jaringan informasi pada waktu yang sebenarnya dan

dilakukan oleh orang-orang di seluruh dunia. Twitter ditujukan untuk

berbagi dan menemukan apa yang terjadi sekarang. Twitter bertanya “apa

yang terjadi?” dan membuat penyebaran jawaban seluruh dunia secara

jutaan dan bersifat langsung. Misi dari Twitter adalah memberikan semua

kekuatan untuk membuat dan berbagi ide dan informasi langsung, tanpa

hambatan. (https://about.twitter.com/company)

https://about.twitter.com/company

https://about.twitter.com/company


4.1.2.3. Logo Twitter

Gambar 4.2. Logo Twitter

Sumber: https://about.twitter.com/press/brand-assets

Logo dari Twitter selalu biru atau putih. Burung Twitter tidak

pernah ditampilkan dalam warna hitam atau lainnya.

(https://about.twitter.com/press/brand-assets)

4.1.2.4. Istilah-istilah dalam Twitter

Terdapat berbagai macam istilah dalam penggunaan Twitter.

Berikut ini penjelasan singkat mengenai istilah-istilah yang terdapat dalam

Twitter (Saputra, 2011, p.33):

- Tweets adalah orang yang meng-update status terbarunya

- Followers adalah orang-orang yang mengikuti Twitter Anda

dan menerima tweets Anda. Jika seseorang mengikuti Anda,

mereka adalah pengikut Anda. Mereka akan menerima tweets

Anda di halaman depan Twitter mereka, atau telepon, atau

aplikasi (seperti Tweetie, Tweetdeck, dll) yang mereka

gunakan. Jika Anda mengikuti seseorang, Anda pengikut

mereka.

- Following adalah Anda mengikuti Twitter orang lain maka

Anda dapat disebut sebagai followers.

https://about.twitter.com/press/brand-assets

https://about.twitter.com/press/brand-assets


- Reply adalah membalas percakapan yang berlangsung dengan

cara menulis tanda “@” kemudian “user name” kemudian isi

tweet Anda.

- ReTweet adalah membalas percakapan yang berlangsung

dengan mengulang kembali percakapan tersebut dalam tweet

Anda.

- Direct Message adalah pesan pribadi yang hanya bisa dikirim

kepada followers Anda dan hanya followers yang Anda kirimi

direct message saja yang bisa melihat isinya.

4.1.2.5. Profil Twitter Presiden SBY (@SBYudhoyono)

Nama Akun : @SBYudhoyono

Tanggal Terbentuk : 13 April 2013

Following : 131 orang

Followers : 4.029.520 orang

Jumlah Tweets : 1.509 tweets

Jenis Media : Internet (New Media)

Data diakses pada tanggal 21 November 2013, pukul 09:10.

(https://twitter.com/sbyudhoyono)

https://twitter.com/sbyudhoyono


Gambar 4.3. Profil Twitter Presiden SBY

Sumber: https://twitter.com/sbyudhoyono

4.2. Uji Reliabilitas

Berikut ini adalah hasil perhitungan dari tiap indikator antara

peneliti dengan hakim. Peneliti menggunakan rumus R. Holsty (Wimmer

& Dominick, 2003, p.157), yaitu:

CR =2M

N1 + N2

Keterangan:

CR : Coeficient Reliability

M : Jumlah pernyataan yang disetujui oleh pengkoding

(hakim) dan periset.

N1 + N2 : Jumlah pernyataan yang diberi kode oleh pengkoding

(hakim) dan periset.

Hasil kodingan antara periset (koder 1) dan hakim (koder 2)

direkap menggunakan SPSS 17.0, dan hasil rekapan untuk tiap indikator

adalah sebagai berikut:



4.2.1. Defensive Self-Presentation

a. Excuse

EXCUSE * EXCUSE Crosstabulation

Count

EXCUSE

Total TIDAK ADA ADA

EXCUSE TIDAK ADA 542 2 544

ADA 1 2 3

Total 543 4 547

2M 2 (542+2) 1.088

CR = = = = 0,9945

N1+N2 547+547 1.094

b. Justification

JUSTIFICATION * JUSTIFICATION Crosstabulation

Count

JUSTIFICATION

Total TIDAK ADA ADA

JUSTIFICATION TIDAK ADA 545 0 545

ADA 1 1 2

Total 546 1 547

2M 2 (545+1) 1.092

CR = = = = 0,9981

N1+N2 547+547 1.094


c. Disclaimer

DISCLAIMER * DISCLAIMER Crosstabulation

Count

DISCLAIMER

Total TIDAK ADA ADA

DISCLAIMER TIDAK ADA 523 2 525

ADA 7 15 22

Total 530 17 547

2M 2 (523+15) 1.076

CR = = = = 0,9835

N1+N2 547+547 1.094

d. Self- handicapping

SELF-HANDICAPPING * SELF-HANDICAPPING Crosstabulation

Count

SELF-HANDICAPPING

Total TIDAK ADA ADA

SELF-HANDICAPPING TIDAK ADA 542 0 542

ADA 2 3 5

Total 544 3 547

2M 2 (542+3) 1.090

CR = = = = 0,9963

N1+N2 547+547 1.094


e. Apology

APOLOGY * APOLOGY Crosstabulation

Count

APOLOGY

Total TIDAK ADA ADA

APOLOGY TIDAK ADA 541 0 541

ADA 1 5 6

Total 542 5 547

2M 2 (541+5) 1.092

CR = = = = 0,9981

N1+N2 547+547 1.094

4.2.2.Assertive Self-Presentation

a. Ingratiation

INGRATIATION * INGRATIATION Crosstabulation

Count

INGRATIATION

Total TIDAK ADA ADA

INGRATIATION TIDAK ADA 428 17 445

ADA 10 92 102

Total 438 109 547

2M 2 (428+92) 1.040

CR = = = = 0,9506

N1+N2 547+547 1.094


b. Intimidation

INTIMIDATION * INTIMIDATION Crosstabulation

Count

INTIMIDATION

Total TIDAK ADA ADA

INTIMIDATION TIDAK ADA 529 2 531

ADA 4 12 16

Total 533 14 547

2M 2 (529+12) 1.082

CR = = = = 0,9890

N1+N2 547+547 1.094

c. Supplication

SUPPLICATION * SUPPLICATION Crosstabulation

Count

SUPPLICATION

Total TIDAK ADA ADA

SUPPLICATION TIDAK ADA 544 0 544

ADA 1 2 3

Total 545 2 547

2M 2 (544+2) 1.092

CR = = = = 0,9981

N1+N2 547+547 1.094


d. Entitlement

ENTITLEMENT * ENTITLEMENT Crosstabulation

Count

ENTITLEMENT

Total TIDAK ADA ADA

ENTITLEMENT TIDAK ADA 407 15 422

ADA 14 111 125

Total 421 126 547

2M 2 (407+111) 1.036

CR = = = = 0,9469

N1+N2 547+547 1.094

e. Enhancement

ENHANCEMENT * ENHANCEMENT Crosstabulation

Count

ENHANCEMENT

Total TIDAK ADA ADA

ENHANCEMENT TIDAK ADA 482 12 494

ADA 6 47 53

Total 488 59 547

2M 2 (482+47) 1.058

CR = = = = 0,9670

N1+N2 547+547 1.094


f. Basking

BASKING * BASKING Crosstabulation

Count

BASKING

Total TIDAK ADA ADA

BASKING TIDAK ADA 545 0 545

ADA 0 2 2

Total 545 2 547

2M 2 (545+2) 1.094

CR = = = = 1

N1+N2 547+547 1.094

g. Blasting

BLASTING * BLASTING Crosstabulation

Count

BLASTING

Total TIDAK ADA ADA

BLASTING TIDAK ADA 545 0 545

ADA 0 2 2

Total 545 2 547

2M 2 (545+2) 1.094

CR = = = = 1

N1+N2 547+547 1.094


h. Exemplification

EXEMPLIFICATION * EXEMPLIFICATION Crosstabulation

Count

EXEMPLIFICATION

Total TIDAK ADA ADA

EXEMPLIFICATION TIDAK ADA 361 5 366

ADA 23 158 181

Total 384 163 547

2M 2 (361+158) 1.038

CR = = = = 0,9488

N1+N2 547+547 1.094

Dalam formula Holsti, angka reliabilitas minimum yang ditoleransi

adalah 0,9. Yang berarti, jika hasil perhitungan menunjukkan angka

reliabilitas di atas 0,9 maka alat ukur yang digunakan reliabel. Namun, jika

hasil perhitungan di bawah 0,9 maka alat ukur (coding sheet) tidak reliabel

(Eriyanto, 2011, p.290). Berdasarkan hasil penghitungan yang telah

dilakukan peneliti di atas, angka reliabilitas yang didapat pada masing-

masing kategori mempunyai nilai di atas 0,9. Hal ini menunjukkan bahwa

13 kategori yang digunakan sebagai alat ukur dalam penelitian ini adalah

reliabel.


4.3. Temuan dan Analisis Data

4.3.1. Jumlah Unit Analisis

Sumber data utama dalam penelitian ini adalah teks dalam akun

Twitter Presiden SBY selama 3 bulan (13 Agustus 2013-13 November

2013). Data tersebut diklasifikasikan sebagai berikut:

Tabel 4.1. Klasifikasi Data Tweet Menurut Bulan

Bulan Jumlah Tweet

13 Agustus 2013 –

13 September 2013

181

14 September 2013-

13 Oktober 2013

193

14 Oktober 2013-

13 November 2013

173

Total: 547(tweets)

Sumber: Olahan Peneliti, 2013

Dilihat dari tabel di atas, dari tanggal 14 September 2013 - 13 Oktober,

tweet Presiden SBY dibandingkan bulan-bulan lainnya menunjukkan frekuensi

tertinggi dengan 193 tweets, disusul tanggal 13 Agustus 2013 - 13 September

2013 sebanyak 181 tweets dan 14 Oktober 2013-13 November 2013 sejumlah

173 tweets.


4.3.2. Presentase rata-rata Taktik Self-Presentation

Setelah melakukan pengkodingan dan penghitungan dari 547

tweets Presiden SBY, secara keseluruhan dihasilkan data sebagai berikut:

Grafik 4.1. Jumlah Tweet per Kategorisasi di akun Twitter @SBYudhoyono


Rata-rata frekuensi tersebut dihitung dari jumlah tweets Presiden SBY

yang telah dimasukan ke dalam kategori yang telah dibuat oleh peneliti. Dari

grafik tersebut, terlihat bahwa dari 547tweets Presiden SBY dihasilkan Taktik

Self-Presentation yang tampak yaitu Excuse sebanyak 3 tweets, Justification

sebanyak 2 tweets, Disclaimer sebanyak 22 tweets, Self-Handicapping sebanyak 5

tweets, Apology sebanyak 6 tweets, Ingratiation sebanyak 102 tweets, Intimidation

sebanyak 16 tweets, Supplication sebanyak 3 tweets, Entitlement125 tweets,

Enhancement 53 tweets, Basking 2 tweets, Blasting 2 tweets, dan yang terakhir

sekaligus dengan jumlah yang paling tinggi yaitu Exemplification sebanyak 181

tweets.

0

20

40

60

80

100

120

140

160

180

200

Jumlah Tweet per Kategorisasi di akun @SBYudhoyono


4.3.3. Analisis Taktik Self -Presentation

Dari hasil penghitungan peneliti, didapatkan hasil mengenai Taktik Self

Presentation yang terdiri dari Defensive Self Presentation (Excuse, Justification,

Disclaimer, Self-Handicapping, Apology) dan Assertive Self Presentation

(Ingratiation, Intimidation, Supplication, Entitlement, Enhancement, Basking,

Blasting, dan Exemplification) yang akan peneleliti bahas satu per satu sebagai

berikut:

1. Defensive Self-Presentation

Grafik 4.2. Presentase Tweet Berdasarkan Kategori

Defensive Self-Presentation


Taktik defensive self-presentation digunakan untuk

mempertahankan atau mengembalikan identitas yang kurang baik dari

Presiden SBY. Taktik Defensive Self Presentation ini terdiri dari: Excuse,

yaitu menyangkal tanggung jawab atas peristiwa negatif.Justification,

yaitumembenarkan perilaku negatif, memiliki alasan pembenaran perilaku

negatif, bertanggung jawab atas pembenaran perilaku negatif.Disclaimer,

yaitu memberikan penjelasan sebelum hal yang tidak diinginkan (negatif)

terjadi.Self-handicapping, yaitumenarik simpati dengan cara berpura-pura

00.5

11.5

22.5

33.5

44.5

Presentase Tweet berdasarkan Kategori

Defensive Self-Presentation


menghadapi kesulitan. Dan yang terakhir Apology, yaitu pengakuan

pertanggung jawaban atas hal negatif yang terjadi, pengungkapan

penyesalan/ rasa bersalah.

Berdasarkan temuan data dari peneliti, Presiden SBY hampir tidak

menjalankan taktik Defensive Self Presentation ini. Dapat dilihat dari

grafik presentase tweet berdasarkan kategori Defensive Self-Presentation

di atas bahwa tweet dengan kategori Excuse hanya 0,57%, Justification

0,37%, Disclaimer 4,02%, Self- Handicapping 0,91% dan Apology 1,1%.

Presentase tweet paling tinggi adalah dalam kategori Disclaimer yang

bahkan tidak lebih dari 5% dari jumlah seluruh total tweet Presiden SBY,

yaitu sebanyak 4,02%. Berikut merupakan analisis dari tweet Presiden

SBY dalam Kategori Defensive Self Presentation:

a. Excuse

Diagram 4.1. Frekuensi Indikator Excuse


Excusemerupakan taktik self presentation yang digunakan untuk

menyangkal tanggung jawab atas peristiwa negatif. Taktik ini dapat dilakukan

0 0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5

menulis alasan ketika disalahkan

menulis alasan untuk kinerjanya yang buruk

menjelaskan mengapa tidakbertanggungjawab

tidak melakukan sesuatu yangmembahayakan

tidak bertanggungjawab atas peristiwanegatif

Excuse


dengan lima cara, yaituketika Presiden SBY disalahkan untuk sesuatu, Presiden

SBY menulis alasan yang ditulis melalui tweetnya, atau Presiden SBY menulis

alasan untuk kinerjanya yang buruk.Di samping itu, Ketika sesuatu tidak berjalan

dengan semestinya, Presiden SBY menjelaskan mengapa Presiden SBYtidak

bertanggung jawab atas hal tersebut.Untuk menghindari disalahkan, Presiden SBY

membiarkan pihak lain tahu bahwa Presiden SBY tidak melakukan sesuatu yang

membahayakan.Presiden SBY meyakinkan followers nya bahwa dirinya tidak

bertanggung jawab atas peristiwa negatif.(Lee, 1999, p.718).

Dari kelima sub-indikator Excuse, hanya satu yang sesuai dengan teori

yaitu indikator ketika sesuatu tidak berjalan dengan semestinya, Presiden SBY

menjelaskan mengapa Presiden SBYtidak bertanggung jawab atas hal tersebut,

sebanyak tiga tweets. Berikut merupakan contoh tweet taktik self

presentationExcuse Presiden SBY:

Gambar 4.4.Tweet Presiden SBY no. 110

Sumber: https://twitter.com/sbyudhoyono, 06 September 2013

Tweet di atas termasuk dalam kategori Excuse karena mendukung teori

dan menunjukkan bahwa Presiden SBY tidak mau bertanggungjawab dan ikut

campur perihal masalah Suriah dan menyerahkan masalah itu kepada PBB. Dari

Tweet ini, Presiden SBY mendapatkan respon favoritsebanyak 39, respon retweet

sebanyak 409, dan respon langsung seperti di bawah ini:



Risa AMRIKASARI @RisaHart6 Sep

Baca tuh! “@SBYudhoyono: Tdk semua negara sampaikan sikap ttg suriah, bahkan

negara islam. Mrk sampaikan tdk ada kepentingan langsung



Tweet di atas juga termasuk dalam kategori Excuse karena Presiden

SBY menulis alasan yang ditulis melalui tweetnya(Lee, 1999, p.718), yaitu

kebutuhan kedelai di Indonesia meningkat akibat dari petambahan penduduk,

meningkatnya kelompok menengah dan daya beli masyarakat (bukan

merupakan kesalahan dari Presiden SBY). Dari tweet ini, Presiden SBY

mendapatkan respon favorit sebanyak 39, respon retweet sebanyak 300, dan

tidak ada yang merespon langsung (reply) ke Presiden SBY.

b. Justification

https://twitter.com/RisaHart

https://twitter.com/RisaHart

https://twitter.com/SBYudhoyono



Diagram 4.2. Frekuensi Indikator Justification


Justification merupakan taktik self presentation yang digunakan untuk

membenarkan perilaku negatif, memiliki alasan pembenaran perilaku negatif,

bertanggung jawab atas pembenaran perilaku negatif.Taktik ini dapat dilakukan

dengan lima cara, yaituPresiden SBY menulis alasan untuk membenarkan

perilaku yang orang lain mungkin tidak suka, Setelah melakukan hal negatif,

Presiden SBY menulis tweet bahwa jika mereka berada di posisi nya, mereka

akan melakukan hal yang sama.Presiden SBY menulis alasan yang positif untuk

menjelaskan perilaku nya meskipun ada beberapa pihak yang tidak setuju akan hal

itu.Ketika orang lain memandang perilaku Presiden SBY negatif, Presiden SBY

menulis penjelasan sehingga followers nya dapat memakluminya.Presiden SBY

membenarkan perilakunya untuk mengurangi reaksi negatif dari orang lain.(Lee,

1999, p.718).

Dari kelima sub-indikator Justification, hanya dua sub-kategori yang

relevan dengan teori yang muncul yaitu indikator Presiden SBY membenarkan

perilakunya untuk mengurangi reaksi negatif dari orang lain, sebanyak 1 tweet dan

Presiden SBY menulis alasan yang positif untuk menjelaskan perilaku nya

meskipun ada beberapa pihak yang tidak setuju akan hal itu, sebanyak satu tweet.

0 0.2 0.4 0.6 0.8 1 1.2

membenarkan perilaku yang orang lain tidaksuka

Jika berada di posisinya, kita akanmelakukan hal yang sama

Menulis alasan positif untuk menjelaskanperilakunya

Menulis penjelasan sehingga followersmemaklumi

Membenarkan perilaku untuk mengurangireaksi negatif

Justification


Berikut merupakan contoh tweet taktik self presentationJustificationPresiden

SBY:

Gambar 4.6. Tweet Presiden SBY no. 76

Sumber: https://twitter.com/sbyudhoyono, 28 Agustus 2013

Tweet Presiden SBY no. 76 di atas merupakan contoh dari taktik

Justification karena Presiden SBY membenarkan adanya tragedi meninggalnya

sejumlah mahasiswa karena kekerasan seniornya, namun Presiden SBY telah

bertanggungjawab dengan cara lakukan reformasi dan perombakan total. Dari

tweet ini, Presiden SBY mendapatkan respon favorit sebanyak 47, respon retweet

sebanyak 1.253, dan respon langsung (reply) ke Presiden SBY seperti di bawah

ini:

Irvina Lioni Y @irvinalioni28 Aug

@SBYudhoyono OM BEYE, SI DIA KAPAN MAU NEMBAK AKU? TOLONG SURUH

DIA NEMBAK AKU YAAAA. CAPE NUNGGU :'(((

Alee Nurul Yakin @alee_vanbeqok28 Aug

@SBYudhoyono pak, avatar aku bagus gak pak? Hehhehehe :|


https://twitter.com/irvinalioni

https://twitter.com/irvinalioni


https://twitter.com/alee_vanbeqok

https://twitter.com/alee_vanbeqok



c. Disclaimer

Diagram 4.3. Frekuensi Indikator Disclaimer


Disclaimer merupakan taktik self presentation untuk memberikan

penjelasan sebelum hal yang tidak diinginkan (negatif) terjadi. Taktik ini

dapat dilakukan dengan tiga cara yaitu Presiden SBYmenjelaskan di

Twitter sebelum melakukan sesuatu yang mungkin dianggap tidak benar

oleh pihak lain, Presiden SBY meminta persetujuan followers nya sebelum

melakukan suatu tindakan, dan Presiden SBY menuliskan alasan untuk

kinerjanya yang kurang baik sebelum mengambil keputusan.(Lee, 1999,

p.718-719).

Dari ketiga sub-indikator Disclaimer, hanya dua indikator yang

sejalan dengan teori yang ada yaitu indikator Presiden SBYmenjelaskan di

Twitter sebelum melakukan sesuatu yang mungkin dianggap tidak benar

oleh pihak lain, sebanyak 20 tweets dan Presiden SBY menuliskan alasan

untuk kinerjanya yang kurang baik sebelum mengambil keputusan,

sebanyak dua tweets. Berikut merupakan contoh tweet taktik self

presentationDisclaimerPresiden SBY:

0 5 10 15 20 25

Menjelaskan sebelum melakukan sesuatu

Meminta persetujuan followers

Menulis alasan untuk kinerja yang kurangbaik

Disclaimer




Tweet di atas termasuk dalam kategori Disclaimer karena Presiden

SBY memberikan penjelasan bahwa krisis keuangan dunia saat ini adalah

dampak dari kebijakan pengurangan stimulus fiskal di Amerika Serikat

dimana banyak Negara di dunia ini yang terimbas krisis. Dari tweet ini,

Presiden SBY mendapatkan respon favorit sebanyak 44, respon retweet

sebanyak 583, dan respon langsung (reply) ke Presiden SBY seperti di

bawah ini:

Zaim Saidi @ZaimSaidi5 Sep

Gunakan #Dinar#Dirham, antikrisis RT @SBYudhoyono Krisis keuangan dunia saat ini,

dampak dr kebijakan pengurangan stimulus fiskal di Amerik

Triomacan Fans Club @Triomacan_Fans5 Sep

@SBYudhoyono Harusnye sih begitu mas @ZaimSaidi.Tapi apakah kalo sdh ditengah jalan

spt ini, gmana mengawalinya?

wilda cahya ningrum @wilda_maniz5 Sep

Malaysia + singapur baik2 aja tuch..! Kenapa kita yang sumber daya lebih bagus dan banyak

kenapa berasa banget yak..? @SBYudhoyono


Tentu bertahap. Mulai dr transaksi di masyarakat dulu RT @Triomacan_Fans:

@SBYudhoyono Harusnye sih begitu mas @ZaimSaidi. Tapi apakah

Dody Kasman @Dody_Kasman5 Sep


https://twitter.com/ZaimSaidi


https://twitter.com/search?q=%23Dinar&src=hash

https://twitter.com/search?q=%23Dinar&src=hash


https://twitter.com/Triomacan_Fans




https://twitter.com/wilda_maniz








https://twitter.com/Dody_Kasman



@SBYudhoyono meski ini krisis global, smoga bsa mjd warning utk makin memperkuat

perekonomian dlm negeri shg tdk terpengaruh negara lain

indiistanto @indiistanto6 Sep

@ZaimSaidi@Triomacan_Fans@SBYudhoyono wah kalau seperti itu kita jadi tidak khas,

padahal rupiah itu khas lho..


@wilda_maniz@SBYudhoyonoindonesia masalahnya lebih kompleks, lagian

indonesia berdiri sendiri, tdk penuh menganut sistem ekonomi barat jg


Khas dr mana?Rupia itu dr bhs Mongol.Jg mata uang Moghul. Artinya perak! RT

@indiistanto: @ZaimSaidi@Triomacan_Fans@SBYudhoyono wah


@ZaimSaidi@Triomacan_Fans@SBYudhoyono bukan definisinya, tp

pengaturannya, setidaknya jauh lbh baik sendiri drpd bergabung seperti euro


Dinar dan Dirham itu bukn uang kertas RT @indiistanto:

@ZaimSaidi@Triomacan_Fans@SBYudhoyono bukan definisinya, tp

pengaturannya,

d. Self-Handicapping

Diagram 4.4. Frekuensi Indikator Self-Handicapping


0 1 2 3 4 5 6

Tidak maksimal melakukan sesuatu karenakegiatan sosial

Mengalami rintangan di jalan kesuksesan

Mengalami kesulitan di bawah banyaktekanan

Kesehatan menghambat kinerjanya

Self-Handicapping


https://twitter.com/indiistanto



























Self-Handicapping merupakan taktik self presentationmenarik

simpati dengan cara berpura-pura menghadapi kesulitan.Taktik ini dapat

dilakukan dengan empat cara, yaituPresiden SBY menulis bahwa dirinya

tidak maksimal dalam melakukan suatu hal karena terlalu terlibat dalam

kegiatan sosial, Presiden SBY menulis bahwa dirinya mengalami

rintangan di jalan kesuksesan nya sendiri, Presiden SBY menulis bahwa ia

mengalami kesulitan ketika berada di bawah banyak tekanan, atau

Presiden SBY menulis bahwa kesehatannya menghambat kinerja yang

sedang dilakukannya.(Lee, 1999, p.719).

Dari keempat sub-indikator Self-Handicapping, hanya satu yang

mendukung teori yaitu indikator Presiden SBY menulis bahwa dirinya

mengalami rintangan di jalan kesuksesan nya sendiri sebanyak 5 tweets.

Berikut merupakan contoh tweet taktik self presentationSelf-

HandicappingPresiden SBY:


Sumber: https://twitter.com/sbyudhoyono, 10 November 2013

Tweet di atas termasuk dalam kategori Self-Handicapping karena

Presiden SBY menuliskan bahwa ia menghadapi tantangan, ujian, dan

cobaan pada masa jabatannya. Dari tweet ini, Presiden SBY mendapatkan

respon favorit sebanyak 76, respon retweet sebanyak 335, dan tidak

mendapatkan respon langsung (reply).



e. Apology

Diagram 4.5. Frekuensi Indikator Apology


Apology merupakan teknik self presentationyang berupa ungkapan

pengakuan pertanggungjawaban atas kerugian yang terjadi pada orang lain

atau kejadian negatif, serta ekspresi penyesalan dan rasa bersalah. Teknik

ini dapat dilakukan dengan lima cara, yaitu Presiden SBY meminta maaf

ketika dirinya melakukan kesalahan, Presiden SBY mengakui kesalahan

atas perilaku negatif yang ia lakukan, Presiden SBY mengungkapkan

penyesalan dan rasa bersalah ketika dirinya melakukan sesuatu yang tidak

benar, Presiden SBY memberikan solusi atas kerugian yang ia lakukan

kepada orang lain, dan Ketika Presiden SBY berbuat kesalahan, Presiden

SBY meminta maaf dan berjanji tidak melakukannya lagi.(Lee, 1999,

p.719).

Dari kelima sub-indikator Apology, hanya satu yang sesuai dengan

teori yaitu indikator Presiden SBY mengungkapkan penyesalan dan rasa

bersalah ketika dirinya melakukan sesuatu yang tidak benar sebanyak 6

0 1 2 3 4 5 6 7

Meminta maaf ketika bersalah

Mengakui kesalaham

Mengungkapkan penyesalan & rasa bersalah

Memberikan solusi atas kerugian

Meminta maaf dan berjanji tidak mengulangilagi

Apology


tweets. Berikut merupakan contoh tweet taktik self

presentationApologyPresiden SBY:


Sumber: https://twitter.com/sbyudhoyono, 23Agustus 2013

Tweet di atas termasuk dalam kategori Apology karena Presiden

SBY mengungkapkan perasaan berduka dan ikut berbela sungkawa kepada

korban kecelakaan bus di Cisarua. Dari tweet ini, Presiden SBY

mendapatkan respon favorit sebanyak 68, respon retweet sebanyak 628,

dan tidak mendapatkan respon langsung (reply).



2. Assertive Self Presentation

Grafik 4.3. Presentase Tweet Berdasarkan Kategori

Assertive Self Presentation


Taktik Assertive self-presentationdimaksudkan untuk

mengembangkan atau menciptakan identitas Presiden SBY. Taktik

Assertive Self Presentation ini terdiri dari: Ingratiation,yaitu tindakan

yang dilakukan untuk menarik simpati, memuji diri sendiri, melakukan

bantuan, memberikan hadiah, meninggikan diri sendiri, dan melakukan

penyeragaman pendapat; Intimidation,yaitu menimbulkan rasa takut pada

lawan dan meningkatkan efisiensi ancaman; Supplication,

yaitumenampilkan dirinya sebagai orang yang lemah/ tidak berdaya, ingin

terlihat memiliki ketergantungan pada orang lain, meminta belas kasihan;

Entitlement, yaitumengaku siap bertanggungjawab, membanggakan hasil

positif yang telah dicapai; Enhancement, yaitumempengaruhi pendapat

awal orang lain terhadapnya ke arah yang lebih baik/positif; Basking, yaitu

bergabung/ bekerja sama dengan seseorang/ kelompok yang memiliki citra

yang positif; Blasting, yaitumenjelek-jelekkan seseorang/ kelompok yang

terkait dengannya; dan yang terakhir Exemplification, yaitu perilaku

yangmenunjukkan bahwa dirinya bermoral serta menunjukkan bahwa

dirinya berintegritas.

0

5

10

15

20

25

30

35

Presentase Tweet Berdasarkan Kategori

Assertive Self Presentation


Berdasarkan temuan data dari peneliti, Presiden SBY lebih banyak

melakukan taktik Assertive Self Presentation daripada Defensive Self

Presentation. Taktik yang paling banyak digunakan adalah taktik

Exemplification.Dapat dilihat dari grafik presentase tweet berdasarkan

kategori Assertive Self-Presentation di atas bahwa tweet dengan kategori

Ingratiation muncul sebanyak 18,65%, Intimidation2,93%,

Supplication0,57%, Entitlement 22,85%,Enhancement 9,67%, Basking dan

Blasting 0,37%, dan yang terakhir sekaligus dengan frekuensi paling

tinggi yaitu Exemplification 33,09%. Berikut merupakan analisis dari

tweet Presiden SBY dalam Kategori Assertive Self Presentation:

a. Ingratiation

Diagram 4.6. Frekuensi Indikator Ingratiation


0 10 20 30 40 50

Memberitahui tentang kualitas diri yangpositif

Menyanjung orang lain

Memberikan pujian

Menuliskan hal positif

Membantu orang lain

Ingratiation


Ingratiationmerupakan teknik self presentationyang berupa

tindakan yang dilakukan untuk menarik simpati, memuji diri sendiri,

melakukan bantuan, memberikan hadiah, meninggikan diri sendiri, dan

melakukan penyeragaman pendapat. Taktik ini dapat dilakukan dengan

lima cara, yaitu Presiden SBY memberitahu orang lain tentang kualitas

dirinya yang positif, Presiden SBY menggunakan sanjungan untuk

mendapatkan dukungan orang lain, Presiden SBY memberikan pujian

untuk orang lain, Presiden SBY menulis bahwa ia telah melakukan hal

yang positif, dan Presiden SBY menuliskan bahwa ia telah membantu

orang lain.(Lee, 1999, p.719).

Kelima sub-indikator Ingratiationmen-support teori yang ada

dalam tweet Presiden SBY, yaitu indikator Presiden SBY memberitahu

orang lain tentang kualitas dirinya yang positif sebanyak 29 tweets,

Presiden SBY menggunakan sanjungan untuk mendapatkan dukungan

orang lain sebanyak 43 tweets, Presiden SBY memberikan pujian untuk

orang lain sebanyak 20 tweets, Presiden SBY menulis bahwa ia telah

melakukan hal yang positif sebanyak 7 tweets, dan Presiden SBY

menuliskan bahwa ia telah membantu orang lain sebanyak 3 tweets.

Berikut merupakan contoh tweet taktik self

presentationIngratiationPresiden SBY:


Sumber: https://twitter.com/sbyudhoyono, 13Agustus 2013



Tweet di atas termasuk dalam kategori Ingratiation karena Presiden

SBY memberikan sanjungan kepada Gerakan Pramuka. Dari tweet ini,


sebanyak 8425, dan mendapatkan respon langsung (reply) seperti di bawah

ini:

Dody Kasman @Dody_Kasman13 Aug

@SBYudhoyono Mhn maaf, yg betul HUT Gerakan Pramuka atau Hari Pramuka? Cc.

@IstanaRakyat

anwar khumaini @anwarkhumaini14 Aug

@SBYudhoyono Selamat hari Pramuka, Kakak SBY :)

Jawara Siliwangi @asep_natanegara14 Aug

@SBYudhoyono , semoga pramuka menjadikan bangsa ini dewasa, cakap, santun, bijaksana

dan berbudaya, | @CintahijauID@BrigadeSantri


Sumber:https://twitter.com/sbyudhoyono, 09 September 2013

Tweet di atas juga termasuk dalam kategori Ingratiation karena

Presiden SBY memberikan pujian kepada masyarakat Indonesia. Dari

tweet ini, Presiden SBY mendapatkan respon favorit sebanyak 371, respon

retweet sebanyak 4399, dan mendapatkan respon langsung (reply) seperti

di bawah ini:




https://twitter.com/IstanaRakyat

https://twitter.com/anwarkhumaini

https://twitter.com/anwarkhumaini


https://twitter.com/asep_natanegara

https://twitter.com/asep_natanegara


https://twitter.com/CintahijauID

https://twitter.com/CintahijauID



abah @Abaaah9 Sep

@SBYudhoyono selamat ya Pak

@anggabcde9 Sep

Pak @SBYudhoyono m3T ulLt4h eAhhh :))))

Muhammad Arief @Arief96Muhammad9 Sep

@SBYudhoyono umurnya berkurang satu tahun azz -_-

Yomil @YaumilYulian9 Sep

Selamat ulang tahun yang ke 64 Pak presiden @SBYudhoyono . Ditunggu traktirannya ya .

Ojan @superojan9 Sep

@SBYudhoyono Slmt Ultah bapak SBY. semoga selalu diberkahi Allah, tetap sehat dlm

memimpin negeri tercinta.

lasih sulastri @Lasih_Rahadian9 Sep

Heyy @superojan emang bener ya yg jadi ibu peri dsketsta transtv itu orang tua asli ojan????

Fans Oscár Indonesia @FansOscar_ID9 Sep

@SBYudhoyono HBD Pak! Sukses teroosss :D

Ojan @superojan9 Sep

@Lasih_Rahadian ɪÿΩ Itu ayah ku.

Andrej Pejic Page @AndrejPejicPage9 Sep

Selamat ulang tahun, Pak @SBYudhoyono! Happy birthday, Mr. President! Wish you all the

best!

herry zudianto @herry_zudianto10 Sep

@SBYudhoyono Ngaturaken Sugeng Tanggap Warso Kaping 64. Teriring doa kebaikan dlm

"Nyunggi Wakul" amanah tugas dari >200 jt rakyat Indonesia

https://twitter.com/Abaaah



https://twitter.com/anggabcde

https://twitter.com/anggabcde


https://twitter.com/Arief96Muhammad



https://twitter.com/YaumilYulian

https://twitter.com/YaumilYulian


https://twitter.com/superojan



https://twitter.com/Lasih_Rahadian



https://twitter.com/FansOscar_ID

https://twitter.com/FansOscar_ID





https://twitter.com/AndrejPejicPage

https://twitter.com/AndrejPejicPage


https://twitter.com/herry_zudianto

https://twitter.com/herry_zudianto





Tweet di atas juga termasuk dalam kategori Ingratiation karena

Presiden SBY memberikan sanjungan kepada Fol. Dari tweet ini, Presiden

SBY mendapatkan respon favorit sebanyak 36, respon retweet sebanyak

245, dan mendapatkan satu respon langsung (reply) seperti di bawah ini:

'Don @maafKeseriusan5 Sep

@SBYudhoyono bacot.


https://twitter.com/maafKeseriusan

https://twitter.com/maafKeseriusan



b. Intimidation

Diagram 4.7. Frekuensi Indikator Intimidation


Intimidation merupakan teknik self presentation yang dilakukan

untuk menimbulkan rasa takut pada lawan, dan meningkatkan efisiensi

ancaman. Taktik ini dapat dilakukan dengan tiga cara, yaitu: Presiden SBY

mengintimidasi orang lain melalui tweet nya, Presiden SBY menuliskan

sesuatu yang membuat orang lain takut padanya, dan Presiden SBY

menuliskan kekuatan dan kekuasaannya untuk mempengaruhi orang

lain.(Lee, 1999, p.719).

Dari ketiga sub-indikator Intimidation, hanya satu indikator yang

sejalan dengan teori, yaitu indikator Presiden SBY menuliskan kekuatan

dan kekuasaannya untuk mempengaruhi orang lain, sebanyak 16 tweets.

Berikut merupakan contoh tweet taktik self presentationIntimidation

Presiden SBY:

0 2 4 6 8 10 12 14 16 18

Mengintimidasi orang lain

Membuat orang lain takut

Menuliskan kekuasaannya untukmempengaruhi orang lain

Intimidation




Tweet di atas termasuk dalam kategori Intimidationkarena Presiden

SBY menuliskan kekuatan dan kekuasaannya untuk mempengaruhi para

Menteri dan jajarannya. Dapat dilihat bahwa Presiden SBY menggunakan

kata “instruksi”, yang berarti Ia memiliki wewenang/ kekuasaan untuk

menyuruh para Menterinya.Dari tweet ini, Presiden SBY mendapatkan

respon favorit sebanyak 63, respon retweet sebanyak 427, dan

mendapatkan respon langsung (reply) seperti di bawah ini:

Heri @Heri_Alba1812 Sep

@SBYudhoyono happy birthday ya

RM Zulkipli @rmzulkipli12 Sep

@SBYudhoyono setuju pak, smg kedepan kita bisa sukses memetakan potensi "bencana"

ekonomi spt "bencana" alam di: http: //www.rmol.co/read/2013/01/25/95657/Pemerintah-AS-Berterimakasih-atas-Update-Informasi-Potensi-Bencana-dari-Kantor-Andi-Arief- …


https://twitter.com/Heri_Alba18

https://twitter.com/Heri_Alba18


https://twitter.com/rmzulkipli

https://twitter.com/rmzulkipli


http://t.co/lSKmZDQTlW




Tweet di atas juga termasuk dalam kategori Intimidationkarena

Presiden SBY menuliskan kekuatan dan kekuasaannya untuk

mempengaruhi anggota Polri. Dapat dilihat bahwa Presiden SBY

menggunakan kata “instruksi”, yang berarti Ia memiliki wewenang/

kekuasaan untuk mempengaruhi orang lain.Dari tweet ini, Presiden SBY


dan mendapatkan respon langsung (reply) seperti di bawah ini:

Dimas Wibisana @dimaswibisana18 Sep

cupu “@SBYudhoyono: Sudah saya instruksikan agar dlm rangka tugas, anggota Polri jangan

bekerja sendiri, tetapi minimal dlm kelompok 2-3 org

FadjroelRachman @fadjroeL18 Sep

siap kumendan! RT @SBYudhoyono Sudah saya instruksikan agar anggota Polri jangan

bekerja sendiri, minimal dlm kelompok 2-3 orang. *SBY*


https://twitter.com/dimaswibisana

https://twitter.com/dimaswibisana


https://twitter.com/fadjroeL

https://twitter.com/fadjroeL



c. Supplication

Diagram 4.8. Frekuensi Indikator Supplication


Supplicationmerupakan teknik self presentation yang menampilkan

dirinya sebagai orang yang lemah/ tidak berdaya, ingin terlihat memiliki

ketergantungan pada orang lain, meminta belas kasihan. Teknik ini dapat

dilakukan dengan lima cara, yaitu Presiden SBY menolak suatu hal dan

berharap orang lain akan melakukan hal itu untuknya, Presiden SBY

meminta bantuan melalui tweet nya, Presiden SBY memuji orang lain

untuk membuat orang lain melakukan sesuatu yang ia inginkan, Presiden

SBY menggunakan kelemahannya untuk mendapatkan simpati dari orang

lain, dan Presiden SBY membuat orang lain percaya bahwa ia tidak dapat

melakukan sesuatu supaya ia mendapatkan bantuan.(Lee, 1999, p.719).

Dari kelima sub-indikator Supplication, hanya tiga indikator yang

relevan dengan teori, yaitu indikator Presiden SBY memuji orang lain

untuk membuat orang lain melakukan sesuatu yang ia inginkan, Presiden

SBY menggunakan kelemahannya untuk mendapatkan simpati dari orang

lain, dan Presiden SBY membuat orang lain percaya bahwa ia tidak dapat

melakukan sesuatu supaya ia mendapatkan bantuan, masing-masing

0 0.2 0.4 0.6 0.8 1 1.2

Menolak suatu hal

Meminta bantuan

Memuji orang lain untuk membuat oranglain melakukan sesuatu

Menggunakan kelemahan untukmendapatkan simpati

Tidak dapat melakukan sesuatu supayadapat bantuan

Supplication


sebanyak 1tweet. Berikut merupakan contoh tweet taktik self

presentationSupplicationPresiden SBY:



Tweet di atas termasuk dalam kategori Supplicationkarena Presiden

SBY menggunakan kata putus asa dan menyerah untuk membuat orang

lain percaya bahwa ia tidak dapat melakukan sesuatu supaya ia

mendapatkan bantuan.Dari tweet ini, Presiden SBY mendapatkan respon

favorit sebanyak 65, respon retweet sebanyak 778, dan mendapatkan

respon langsung (reply) seperti di bawah ini:

| iBas Yudhoyono | @Edhie_Baskoro21 Sep

Alhamdulillah “@SBYudhoyono: Saya hampir putus asa/menyerah, tdk mudah selesaikan

konflik Aceh. Allah Maha Besar, akhirnya perdamaian tiba”


https://twitter.com/Edhie_Baskoro






Tweet di atas juga termasuk dalam kategori Supplicationkarena

Presiden SBY menggunakan kata kekurangan yang dimiliki untuk

menunjukkan kelemahannya untuk mendapatkan simpati dari orang

lain.Dari tweet ini, Presiden SBY mendapatkan respon favorit sebanyak

332, respon retweet sebanyak 2.242, dan mendapatkan respon langsung

(reply) seperti di bawah ini:

abah @Abaaah9 Sep

@SBYudhoyono kami doakan yg terbaik

Adhe Imam Shaalihiin @karmabercerita9 Sep

@SBYudhoyono HBD YA PAK. WYATB.CALIIN PACAL ICA KALEEE. (˘ ˘ )( ˘˘)

AIS @AcepIwanSaidi9 Sep

@SBYudhoyono Wqktu yg tinggal sedikit, Pak. Bagaimana kalau malang2putung rawe2

rantas.Itu koruptor masih berbaris, hukumannya tipis2.

Indra Maulana @indramaulana_9 Sep

@SBYudhoyono mau kemana ibukota pindah pak?

Lalu Suryade @suryadelalu9 Sep

Kayak bunyi kampanye caleg, Pak! :) RT @SBYudhoyono: Dengan segala kekurangan, saya

akan tetap gigih berjuang. Mhn doa restu. *SBY*





https://twitter.com/karmabercerita

https://twitter.com/karmabercerita


https://twitter.com/AcepIwanSaidi

https://twitter.com/AcepIwanSaidi


https://twitter.com/indramaulana_

https://twitter.com/indramaulana_


https://twitter.com/suryadelalu

https://twitter.com/suryadelalu



d. Entitlement

Diagram 4.9. Frekuensi Indikator Entitlement


Entitlement merupakan teknik self presentation yang menampilkan

tindakan yang mengaku siap bertanggungjawab dan membanggakan hasil

positif yang telah dicapai. Teknik ini dapat dilakukan dengan lima cara,

yaituPresiden SBY mengklaim hal positif yang tidak ia lakukan, Presiden

SBY menunjukkan hal-hal positif yang ia lakukan agar orang lain

mengetahuinya, Presiden SBY memberitahu orang-orang tentang prestasi

positifnya, Ketika bekerja pada sebuah proyek dengan kelompok, Presiden

SBYmengakui kontribusi yang tidak ia lakukan, Ketika menceritakan

tentang peristiwa masa lalu, Presiden SBY mengklaim lebih banyak kredit

untuk melakukan hal-hal positif daripada peristiwa sesungguhnya.(Lee,

1999, p.719).

Dari kelima sub-indikator Entitlement, hanya tiga indikator yang

sejalan dengan teori, yaitu indikator Presiden SBY menunjukkan hal-hal

positif yang ia lakukan agar orang lain mengetahuinya sebanyak 78 tweets,

Presiden SBY memberitahu orang-orang tentang prestasi positifnya

sebanyak 44 tweets, dan Presiden SBY mengklaim lebih banyak kredit

0 10 20 30 40 50 60 70 80 90

Mengklaim hal positif

Menunjukkan hal positif

Memberitahu orang tentang prestasi positif

Mengakui kontribusi yang tidak ia lakukan

Mengklaim lebih banyak kredit positif dimasa lalu

Entitlement


untuk melakukan hal-hal positif daripada peristiwa sesungguhnya

sebanyak 3 tweets. Berikut merupakan contoh tweet taktik self

presentation Entitlement Presiden SBY:



Tweet di atas termasuk dalam kategori Entitlementkarena Presiden

SBY menunjukkan hal-hal positif yang ia lakukan agar orang lain

mengetahuinya, seperti mengesahkan RUU tentang Pendidikan

Kedokteran yang akan penuhi kebutuhan Indonesia.Dari tweet ini,


sebanyak 987, dantidak mendapatkan respon langsung (reply).





Tweet di atas termasuk dalam kategori Entitlementkarena Presiden SBY

memberitahu orang-orang tentang prestasi positifnya untuk memulihkan ekonomi

Indonesia.Dari tweet ini, Presiden SBY mendapatkan respon favorit sebanyak 71,

respon retweet sebanyak 356, dan mendapatkan respon langsung (reply) seperti di

bawah ini:

adityayoga @brutalator7 Sep

dear pak @SBYudhoyono , selamat buat semua pencapaian statistik bapak.....namun

sejujurnya tidak ada yg kami rasakan hasilnya sedikitpun

abah @Abaaah7 Sep

@brutalator jembatan Suramadu, tol Cipularang, dibangun di era siapa ya?


https://twitter.com/brutalator







e. Enhancement (223)

Diagram 4.10. Frekuensi Indikator Enhancement


Enhancement merupakan teknik self presentation yang

mempengaruhi pendapat awal orang lain terhadapnya ke arah yang lebih

baik/positif. Teknik ini dapat dilakukan melalu lima cara, yaitu ketika

Presiden SBY berhasil melakukan sesuatu, Presiden SBY menekankan

kepada orang lain betapa pentingnya tugas itu; Presiden SBY melebih-

lebihkan nilai prestasi nya; Presiden SBY memberitahu orang lain bahwa

ia telah berhasil melakukan sesuatu yang membanggakan; Dalam

memberitahu orang lain tentang hal-hal pribadinya, Presiden SBY juga

memberitahu mereka tentang nilai mereka; dan Presiden SBY

mengkoreksi orang lain yang meremehkan prinsipnya.(Lee, 1999, p.720).

Dari kelima sub-indikator Enhancement, hanya tiga indikator yang

sesuai dengan teori, yaitu indikator ketika Presiden SBY berhasil

melakukan sesuatu, Presiden SBY menekankan kepada orang lain betapa

pentingnya tugas itu sebanyak 12 tweets; Presiden SBY melebih-lebihkan

nilai prestasi nya sebanyak 10 tweets; dan Presiden SBY memberitahu

orang lain bahwa ia telah berhasil melakukan sesuatu yang

0 5 10 15 20 25 30 35

Menekankan pentingnya tugas yang ialakukan

Melebih-lebihkan nilai prestasi

Melakukan sesuatu yang membanggakan

Memberitahu nilai orang lain

Mengkoreksi orang lain

Enhancement


membanggakan sebanyak 31 tweets. Berikut merupakan contoh tweet

taktik self presentationEnhancementPresiden SBY:




Sumber:https://twitter.com/sbyudhoyono, 05 Oktober 2013




Dua tweet di atas termasuk dalam kategori Enhancementkarena ketika

Presiden SBY berhasil melakukan sesuatu, Presiden SBY menekankan kepada

orang lain betapa pentingnya tugas itu. Hal ini dapat dilihat dari Presiden SBY

menuliskan kata penting dalam isi tweet-nya.Dari tweet ini, Presiden SBY

mendapatkan respon favorit sebanyak 46 dan 71, respon retweet sebanyak 343

dan 416, dantidak mendapatkan respon langsung (reply).

f. Basking

Diagram 4.11. Frekuensi Indikator Basking


Basking merupakan teknik self presentation yang menunjukkan

perilaku bergabung/ bekerjasama dengan seseorang/ kelompok yang sudah

memiliki citra positif. Teknik ini dapat dilakukan dengan satu cara yaitu

menunjukkan bahwa Presiden SBY bergabung dengan seseorang/

kelompok yang memiliki citra positif.(Lee, 1999, p.720).

Darisub-indikator Basking, muncul dua tweets yang

menunjukkankesesuaian dengan teori indikator perilaku bergabung/

bekerjasama dengan seseorang/ kelompok yang sudah memiliki citra

0 0.5 1 1.5 2 2.5

Bergabung dengan seseorang/ kelompokyang memiliki citra positif

Basking


positif. Berikut merupakan contoh tweet taktik self

presentationBaskingPresiden SBY:



Tweet di atas termasuk dalam kategori Basking karena Presiden SBY

menunjukkan indikator perilaku bergabung/ bekerjasama dengan wakil

Presiden Pak Jusuf Kala yang memiliki citra positif.Dari tweet ini, Presiden

SBY mendapatkan respon favorit sebanyak 30, respon retweet sebanyak 264,

dan tidak mendapatkan respon langsung (reply).



g. Blasting

Diagram 4.12. Frekuensi Indikator Blasting


Blasting merupakan teknik self presentation yang menunjukkan

perilaku menjelek-jelekkan seseorang/ kelompok yang terkait dengannya.

Teknik ini dapat dilakukan dengan lima cara, yaitu: Presiden SBY

membuat pernyataan negatif tentang politikus lain, Presiden SBY

menjatuhkan orang lain untuk membuat dirinya terlihat lebih baik,

Presiden SBY mengatakan hal-hal negatif tentang suatu kelompok,

Presiden SBY menunjukkan perilaku negatif dari partai politik lawan, dan

Presiden SBY membesar-besarkan kualitas negatif orang yang bersaing

dengannya.(Lee, 1999, p.720).

Dari kelima sub-indikator Blasting, hanya terdapat dua tweets yang

sesuai dengan teori yang menunjukkan bahwa Presiden SBY membuat

pernyataan negatif tentang orang lain. Berikut merupakan contoh tweet

taktik self presentationBlastingPresiden SBY:

0 0.5 1 1.5 2 2.5

Membuat pernyataan negatif tentang oranglain

Menjatuhkan orang lain

Mengatakan hal negatif tentang suatukelompok

Menunjukkan perilaku negatif lawan

Membesar-besarkan kualitas negatif saingan

Blasting




Tweet di atas termasuk dalam kategori Blastingkarena Presiden

SBY membuat pernyataan negatif tentang Dewan Keamanan PBB yang tidak

pernah bersepakat dan saling mengancam untuk gunakan hak veto yang

mengakibatkan korban jiwa terus berjatuhan.Dari tweet ini, Presiden SBY


danmendapatkan respon langsung (reply) seperti di bawah ini:

Hasan Batupahat JTJR @datuakrajoangek28 Aug

Trus?“@SBYudhoyono: Saya menyayangkan Dewan Keamanan PBB tidak pernah

bersepakat.Saling mengancam utk gunakan hak veto. Korban jiwa terus


https://twitter.com/datuakrajoangek

https://twitter.com/datuakrajoangek



h. Exemplification

Diagram 4.13. Frekuensi Indikator Exemplification


Exemplification merupakan teknik self presentation yang menunjukkan

bahwa dirinya bermoral dan menunjukkan bahwa dirinya berintegritas. Teknik ini

dapat dilakukan dengan tiga cara, yaitu: Presiden SBY mengajak orang lain untuk

mengikuti hal yang ia inginkan, Presiden SBY mengajak orang lain untuk

bertindak positif seperti yang ia lakukan, dan Presiden SBY membujuk orang lain

dengan melakukan hal yang positif.(Lee, 1999, p.720).

Dari ketiga sub-indikator Exemplification, semuanya mendukung teori

yang ada, terdapat 92 tweets yang menunjukkan bahwa Presiden SBY mengajak

orang lain untuk mengikuti hal yang ia inginkan, 58 tweets yang menunjukkan

Presiden SBY mengajak orang lain untuk bertindak positif seperti yang ia

lakukan, dan 31 tweets yang menunjukkan bahwa Presiden SBY membujuk

orang lain dengan melakukan hal yang positif. Berikut merupakan contoh tweet

taktik self presentationExemplification Presiden SBY:

0 20 40 60 80 100

Mengajak orang lain mengikuti kemauannya

Mengajak orang lain untuk bertindak positif

Membujuk orang lain dengan melakukan halpositif

Exemplification



Sumber:https://twitter.com/sbyudhoyono, 18 Agustus 2013

Tweet di atas termasuk dalam kategori Exemplificationkarena Presiden

SBY mengajak orang lain untuk bertindak positif seperti yang ia lakukan. Hal ini

dapat terlihat dari Presiden SBY menuliskan kata mengajak masyarakat Indonesia

untuk memperkuat gerakan koperasi di seluruh tanah air sebagai sarana wujudkan

kesejahteraan.Dari tweet ini, Presiden SBY mendapatkan respon favorit sebanyak

105, respon retweet sebanyak 694, dan tidak mendapatkan respon langsung

(reply).

\





Tweet di atas termasuk dalam kategori Exemplificationkarena

Presiden SBY mengajak orang lain untuk mengikuti hal yang ia inginkan.

Hal ini dapat terlihat dari Presiden SBY menuliskan “Mari” yang berarti

ajakan untuk menyadari pentingnya kesetiakawanan sosial agar

lingkungan tetap rukun dan saling peduli.Dari tweet ini, Presiden SBY

mendapatkan respon favorit sebanyak 116, respon retweet sebanyak 1.199,


| iBas Yudhoyono | @Edhie_Baskoro22 Aug

“@SBYudhoyono: Presiden SBY: Mari kita sadari pentingnya kesetiakawanan sosial, agar

lingkungan kita tetap rukun dan saling peduli.”








Tweet di atas juga termasuk dalam kategori Exemplificationkarena

Presiden SBY mengajak orang lain untuk mengikuti hal yang ia inginkan.

Hal ini dapat terlihat dari Presiden SBY menuliskan “Mari” yang berarti

ajakan untuk belajar dari masa lalu.Dari tweet ini, Presiden SBY



kang_sukri @zsuvry8 Sep

pak presiden yth,kalau mmng pro rakyat berikan lah interaksi kpd kmi agr kmi dpt bertany

langsung RT@SBYudhoyono Belajar dr krisis 1998,

abah @Abaaah8 Sep

@SBYudhoyono PDB pet kapita yg 3800, bukti bahwa ekonomi kita makin baik. Tapi tetap

harus hati2 thdp situasi ekonomi terkini

abah @Abaaah8 Sep

@SBYudhoyono data di Facebook, pengguna smartphone kita lebih 14 juta orang. Bukti tak

terbantahkan ekonomi kita membaik

senandung nacita @s_nacita8 Sep

@SBYudhoyono kerjasama konkret nya seperti apa Pak?

Muhammad Arief @Arief96Muhammad8 Sep

@SBYudhoyono owh bagus itu pak :D indonesia jadi negera penghasil bokep aja sekalian

jangan tanggung2 :D Ajang Miss World udah mainstream :D

Dinip @DiniSiwonestElf8 Sep

@SBYudhoyono ayo pak..tapi bilangin anak buahnya jangan korupsi mulu


https://twitter.com/zsuvry

https://twitter.com/zsuvry








https://twitter.com/s_nacita

https://twitter.com/s_nacita





https://twitter.com/DiniSiwonestElf

https://twitter.com/DiniSiwonestElf



@laurentiusdiota8 Sep

@SBYudhoyono selamat ulangtahun bapak beye semoga idol group yang rame2 itu konser

lagi di jogja.

Jeje GuitarAddict @JefriIrsyad8 Sep

Selamat ulang tahun pak @SBYudhoyono .ditunggu traktirannya :p

Atin Monroe @island1princess8 Sep

@SBYudhoyono , Happy Birthday Mr. President. Have a great one. Much love

sammy simorangkir @sammy0809SmrgkR9 Sep

@SBYudhoyono Happy B'day pak...GBU

Deny Sastra Widjaja @denyswidjaja9 Sep

Selamat ulang tahun presiden RI @SBYudhoyono. Semoga bpk diberi kesehatan untuk

menyelesaikan masalah di negeri ini yg makin berantakkan

4.4. Interpretasi Data

Dari hasil analisis di atas, taktik self presentation yang paling tampak yaitu

taktik Exemplification, kemudian Entitlement, Ingratiation, Enhancement,

Disclaimer, Intimidation, Apology, Self-Handicapping, Excuse dan Supplication,

Justification, Basking, dan Blasting. Taktik Assertive Self-Presentation lebih

sering dipakai oleh Presiden SBY daripada taktik Defensive Self

Presentationdalam menyampaikan tweet-nya di Twitter. Padahal dalam kehidupan

sehari-harinya, Presiden SBY merupakan orang yang demokratis, menghargai

pendapat, tetapi selalu defensif jika dikritik (Lesmana, 2009, p. 351). Hal ini

menunjukkan bahwa taktik self presentation Presiden SBY yang ingin

ditampilkan di Twitter berbeda dengan pribadi aslinya.

Exemplification merupakan taktik Assertive Self Presentationyang paling

sering digunakan oleh Presiden SBY melalui Twitterdalam menunjukkan

integritas dan memiliki nilai moral yang tinggi. Dalam self presentation Presiden

SBY, Twitter sebagai media sosial dapat membantu Presiden SBY dalam

menampilkan bagaimana Presiden SBY sebagai seorang pemimpin yang memiliki

integritas dan moral yang tinggi. Sebagai komunikator publik, seorang Presiden

harus menjaga integritasnya di depan publik dan masyarakat agar dihormati dan

disegani.

https://twitter.com/laurentiusdiota

https://twitter.com/laurentiusdiota


https://twitter.com/JefriIrsyad

https://twitter.com/JefriIrsyad


https://twitter.com/island1princess

https://twitter.com/island1princess


https://twitter.com/sammy0809SmrgkR

https://twitter.com/sammy0809SmrgkR


https://twitter.com/denyswidjaja

https://twitter.com/denyswidjaja



Namun, respons dari followers Twitter Presiden SBY menunjukkan fakta

yang sebaliknya. Followers Twitter Presiden SBY cenderung membalas tweet

yang ditulis SBY dengan kata-kata kasar atau hinaan. Tweet yang ditulis oleh

Presiden SBY secara formal seringkali direspon secara informal oleh followers

SBY. Misalnya seperti follower SBY merespon tweet SBY dengan kata “bacot”

atau “trus?”. Hal ini menunjukkan bahwa adanya krisis kepercayaan masyarakat

dalam kepemimpinan Presiden SBY yang seringkali tidak tegas dalam mengambil

keputusan. Fakta ini diperkuat oleh (Lesmana, 2009, p.351) yang mengatakan

bahwa konsistensi SBY termasuk buruk, sering plintat-plintut, membingungkan

publik, kadang tampil dengan medium high context (berputar-putar), terutama

ketika ia belum siap dengan keputusannya.

Entitlement merupakan taktik Assertive Self Presentation yang juga sering

muncul dalam tweet Presiden SBY. Entitlement merupakan taktik self

presentation yang digunakan oleh Presiden SBY dalam membanggakan hasil

positif yang telah dicapai dan mengaku siap bertanggungjawab. Presiden SBY

menuliskan hal-hal positif dan apa saja hasil kegiatannya selama ini melalui

Twitter. Presiden SBY memanfaatkan Twitter karena apa yang ia tulis dapat

diakses dan dibaca oleh semua orang di dunia bahkan ketika orang tersebut tidak

mengikuti Twitter SBY.Edelman (Aharony, 2011, p.590) mengatakan bahwa para

pemimpin politik memiliki kapasitas potensi yang luar biasa untuk

membangkitkan respon emosional yang kuat dalam populasi yang besar dalam

media sosial. Ia juga menambahkan bahwa Twitter adalah alat yang kuat untuk

mempengaruhi opini publik danrespon.

Taktik Assertive Self Presentation ketiga yang paling sering digunakan

oleh Presiden SBY adalah ingratiation. Taktik Ingratiation adalah tindakan yang

dilakukan untuk menarik simpati, memuji diri sendiri, melakukan bantuan,

memberikan hadiah, meninggikan diri sendiri, dan melakukan penyeragaman

pendapat. Dengan adanya media sosial Twitter dalam penyampaian taktik self

presentation Presiden SBY, ia memanfaatkan Twitter untuk self promotion,

dimana ingin dihormati sebagai kepala negara yang kompeten dan disukai serta

dikenal oleh banyak orang. Data yang didapatkan peneliti ini cukup berbeda


dengan penelitian yang dilakukan oleh Sonya Angkapranoto (2012) yang meneliti

self presentation Presiden SBY di Metro TV. Hasil penelitiannya mengatakan

bahwa Ingratiation merupakan strategi yang paling sering dilakukan Presiden

SBY di televisi.

Taktik Defensive Self Presentation memiliki frekuensi yang kecil dalam

temuan data peneliti. Hal ini diinterpretasi oleh peneliti karena Presiden SBY

memang sengaja tidak ingin menampilkan dirinya sebagai sosok yang defensif

dalam media sosial Twitter. Karena pada faktanya, Susilo Bambang Yudhoyono,

oleh Prof. Muladi, digambarkan sebagai pemimpin yang sangat peka terhadap

kritik. “Jika dikritik, SBY selalu reaktif; tidak bisa diam. Tangkisannya terhadap

kritik bahkan sering kali over, berlebihan (Mulyana, 2009, p.331). Sebaliknya,

jika di Twitter Presiden SBY selalu melakukan komunikasi satu arah, dalam artian

Presiden SBY tidak pernah menanggapi/ merespon kritik yang diberikan oleh

followers Presiden SBY.

Dari hasil analisis, peneliti menyimpulkan bahwa taktik self presentation

yang dilakukan Presiden SBY melalui Twitter dilakukan secara tertata, hal itu

tampak dengan adanya Presiden SBY mempunyai staff khusus Presiden Republik

Indonesia yang membantu mengelola apa saja yang akan dikatakan atau

diucapkan oleh Presiden SBY di hadapan publik (Ham, 2009, par.2). Maka dari

itu Presiden SBY melakukan self presentation secara tertata dan diatur.

Dalam penelitian ini, seorang komunikator politik menyampaikan pesan

dengan self presentation karena memiliki tujuan tertentu oleh karena itu yang

paling sering tampak adalah Exemplification karena Presiden SBY sebagai

komunikator politik ingin terlihat sebagai sosok pemimpin yang bermoral tinggi

dan berintegritas dan Beliau memanfaatkan Twitter sebagai penyampaian pesan

taktik tersebut. Dan selain ingin terlihat berintegritas dan bermoral, Presiden SBY

juga ingin dikenal sebagai pemimpin yang banyak melakukan hal-hal positif serta

disukai oleh masyarakatnya. Hal ini mengacu pada spekulasi tujuan Presiden SBY

yang ingin menjadi salah satu Dewan PBB setelah masa jabatannya sebagai

Presiden telah usai. (Beliau menarik simpati masyarakat melalui Twitter).


Banyak pemimpin politik yang telah memanfaatkan Twitter sebagai

medium untuk menyampaikan tujuannya kepada mereka sedang menggunakan

saluran yang tidak disaring oleh lokal ataumedia nasional, sehingga mereka

mampu menyampaikan agenda unik yang di-setting oleh mereka sendiri tanpa

disensor atau disaring oleh pihak lain.(Aharony, 2011, p.600).

Dari hasil analisis, peneliti menemukan data bahwa Presiden SBY tidak

pernah merespon/ me-reply tweet dari followers nya sama sekali. Hal ini berbeda

jika dibandingan dengan Jokowi yang cenderung aktif untuk berkomunikasi

dengan followers nya. Padahal, respons dari followers Twitter Presiden SBY tidak

sedikit yang menunjukkan antusiasme dan setuju dengan apa yang dikatan oleh

Presiden SBY (dapat dilihat dari banyaknya jumlah retweet dan favorite dari para

followers nya). Hal ini diinterpretasikan oleh peneliti bahwa Presiden SBY

sengaja diam dan membiarkan para followers nya untuk saling membalas/ meng-

counter tweet yang ditulis oleh dirinya.

Dalam taktik social media, hal ini sering dilakukan oleh para

komunikator politik, bahkan presiden sekalipun, yaitu mereka memiliki followers

palsu yang dibuat sendiri untuk menetralkan apa yang terjadi di sosial media.

Fakta ini diperkuat oleh hasil analisa situs fakers.statuspeople.com yang

mengungkapkan bahwa sekitar 38% follower @SBYudhoyono adalah bot (tanpa

pemilik) dan 43% adalah akun inactive, atau dengan kata lain sudah tidak pernah

digunakan oleh pemiliknya. Bot adalah program komputer yang dijalankan yang

khusus dibuat untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan otomatis. Hanya 19%

sisanya merupakan akun aktif yang tervalidasi keberadaannya. Ini artinya, dari

sekitar 3 juta lebih followers akun @SBYudhoyono, hanya sekitar 600 ribu yang

benar-benar akun tervalidasi. (http://tekno.liputan6.com/read/729714/38-follower-

akun-twitter-sby-ternyata-palsu). Dari data di atas, dapat dilihat begitu besarnya

usaha Presiden SBY dalam menjaga pencitraannya di media sosial Twtiter.

Taktik dalam social media yang sedang dijalankan oleh Presiden SBY ini

ternyata juga dipakai oleh Presiden Obama. David Martosko, U.S. Political Editor

The Daily News mengatakan “Barack Obama is political king of the fake Twitter

http://id.wikipedia.org/wiki/Program_komputer

http://tekno.liputan6.com/read/729714/38-follower-akun-twitter-sby-ternyata-palsu

http://tekno.liputan6.com/read/729714/38-follower-akun-twitter-sby-ternyata-palsu


followers, with more than 19.5 MILLION online fans who don't really exist”.

(http://nation.foxnews.com/2013/09/25/daily-mail-barack-obama-has-195m-fake-

twitter-followers).

Taktik ini sering dilakukan oleh para komunikator politik karena menurut

ahli media sosial ada beberapa alasan mengapa pengguna Twitter ingin

memperoleh volume besar pengikut Twitter. Bagi sebagian orang, itu hanya

sebuah ego. Namun, bagi orang-orang yang memiliki kepentingan, memiliki

banyak followers di Twitter dapat membantu meningkatkan visibilitas mereka.

Jika followers terus-menerus me-reply, me-retweet, dan mem-favourite kan tweet

nya, hal ini juga dapat mengangkat posisi mereka dalam hasil pencarian Google.

(http://bits.blogs.nytimes.com/2013/04/25/researchers-call-out-twitter-celebrities-

with-suspicious-followings/?_r=0). Susan Etlinger, seorang analis di Altimeter

Group mengatakan taktik ini wajar dilakukan mereka karena mereka ingin

memperluas kesadaran publik dan layanan mereka serta memperluas kesempatan

untuk membuat perbandingan mereka dibandingkan dengan komunikator politik

yang lain. Semakin banyak konten yang mereka terbitkan, dan semakin banyak

link orang mengklik, semakin baik hasil pencarian Google mereka.

Taktik di atas merujuk pada fakta bahwa Presiden SBY ingin

mengembangkan politics of image yang kuat di mata dunia. Seperti yang

dikatakan oleh Daniel Dhakidae, Ph.D dalam buku Opini 100 tokoh mengenai

Indonesia di Era SBY, Presiden SBY memanfaatkan perlengkapan audio-visual

dengan dukungan teknologi mutakhir seperti internet untuk menciptakan citra di

sekitar sound bytes “Bersama Kita Bisa”, meski bersama itu melahirkan kritik

yang tidak kurang besarnya. Dengan ini, SBY sudah memiliki aset utama dalam

politik modern yaitu masuk ke dalam politics of image sambil sekaligus juga

menghidupkan the image of politics.

SBY sesungguhnya politisi yang lihai. (Lesmana, 2009, p. 307). Ia telah

mengatur semua yang ingin ia lakukan dengan hati-hati untuk mencapai tujuan

yang diharapkannya. Di dunia politik, SBY juga pernah melakukan taktik

semacam ini, yaitu pada saat konfliknya dengan Presiden Megawati, yang jika

dianalisis dengan cermat semata-mata konflik yang direkayasa sendiri. Konflik itu

http://nation.foxnews.com/2013/09/25/daily-mail-barack-obama-has-195m-fake-twitter-followers

http://nation.foxnews.com/2013/09/25/daily-mail-barack-obama-has-195m-fake-twitter-followers

http://bits.blogs.nytimes.com/2013/04/25/researchers-call-out-twitter-celebrities-with-suspicious-followings/?_r=0

http://bits.blogs.nytimes.com/2013/04/25/researchers-call-out-twitter-celebrities-with-suspicious-followings/?_r=0


sengaja dipelihara, kemudian di blow-up pada timing yang tepat dengan

memanfaatkan media massa. Tujuannya untuk menarik simpati publik.

SBY berhasil menjungkir-balikkan teori Agenda Setting dalam

komunikasi massa: bukan media yang mempengaruhi agenda public, namun SBY

sebagai salah satu elemen audience yang menentukan agenda publik itu! (yang

dijalankan melalui taktik-taktik nya). (Lesmana, 2009, p. 307)

4. ANALISIS DATA 4.1. Gambaran Umum Penelitian 4.1.1 ... · Presiden. Pada tanggal 20 Oktober 2009,...

Documents

Transcript of 4. ANALISIS DATA 4.1. Gambaran Umum Penelitian 4.1.1 ... · Presiden. Pada tanggal 20 Oktober 2009,...