3.Estimasi New

27
 ESTIMASI

description

load oriented manufakture control

Transcript of 3.Estimasi New

  • ESTIMASI

  • Tujuan Pembelajaran Menjelaskan konsep-konsep dasar yang mendukung

    pendugaan rata-rata populasi, persentase danvarians

    Menghitung dugaan-dugaan (estimates) rata-rata populasi pada tingkat kepercayaan (level of confidence) berbeda-beda jika deviasi standard populasi tidak diketahui ataupun jika diketahui

    Menghitung dugaan-dugaan persentase populasipada tingkat kepercayaan yang berbeda-beda

    Menghitung dugaan-dugaan varians populasi padatingkat kepercayaan yang berbeda-beda

    Memahami kapan dan bagaimana menggunakandistribusi-distribusi probabilitas yang semestinya, yang diperlukan untuk tujuan-tujuan pendugaan

  • Pokok Bahasan

    Pengertian dan Konsep Dasar Estimasi

    Pendugaan Mean Populasi

    Pendugaan Persentase Populasi

    Pendugaan Varians Populasi

    Penentuan Ukuran Sampel

  • Dugaan (Estimate), Pendugaan (Estimation)

    dan Penduga (Estimator)

    Dugaan (Estimate) :

    adalah sebuah nilai spesifik atau

    kuantitas daripada sebuah statistik

    misalnya: nilai mean sampel, persentase

    sampel, atau varians sampel

  • Penduga (Estimator) :

    setiap statistik (mean sampel, persentase

    sampel, varians sampel, dan lain-lain) yang

    digunakan untuk menduga sebuah parameter

    Penduga tak-bias (unbiased estimator) : sebuah

    penduga yang menghasilkan suatu distribusi

    sampling yang memiliki mean sama dengan

    parameter populasi yang akan diduga

    Penduga terbaik (best estimator): penduga yang

    memenuhi syarat-syarat sebagai suatu penduga

    tak-bias dan juga memiliki varians yang terkecil

    (minimum)

    Dugaan (Estimate), Pendugaan (Estimation)

    dan Penduga (Estimator)

  • Dugaan (Estimate), Pendugaan (Estimation)

    dan Penduga (Estimator)

  • Pendugaan (Estimation) :

    Keseluruhan proses yang menggunakan

    sebuah penduga untuk menghasilkan

    sebuah dugaan daripada parameter

    Pendugaan Tunggal (Point Estimation):

    angka tunggal yang digunakan untuk

    menduga sebuah parameter populasi

    Pendugaan Interval (Interval Estimation):

    sebaran nilai-nilai yang digunakan untuk

    menduga sebuah parameter populasi

    Dugaan (Estimate), Pendugaan (Estimation)

    dan Penduga (Estimator)

  • Estimasi

    Adalah keseluruhan proses yang

    menggunakan sebuah estimator untuk

    menghasilkan sebuah estimate dari suatu

    parameter.

    Jenis Estimasi:

    Estimasi titik, sebuah estimate titik dari

    sebuah parameter adalah suatu angka tunggal yang dapat dianggap sebagai nilai

    yang masuk akal bagi .

  • Estimate titik yang baik diperoleh dengan

    memilih statistik yang tepat dan menghitung

    nilainya dari data sampel.

    Statistik yang dipilih disebut sebagai

    estimator titik (point estimator).

    Proses mengestimasi dengan suatu angka

    tunggal disebut debagai estimasi titik (point

    estimation)

    Estimasi

  • Estimasi Interval, sebuah estimate interval

    (interval estimate) dari sebuah parameter adalah suatu sebaran nilai-nilai yang

    digunakan untuk mengestimasi .

    Proses mengestimasi dengan suatu sebaran

    nilai-nilai disebut estimasi interval (interval

    estimation).

    Estimasi

  • Contoh 1

    Pabrik ban Stonebridge ingin menduga penjualan rata-rata perhari. Sebuah sampel

    harian yang dikumpulkan menghasilkan

    rata-rata senilai $ 800. Dalam hal ini telah

    dilakukan pendugaan tunggal (point

    estimation), dengan menggunakan penduga

    (estimator) berupa statistik mean sampel ( )

    untuk menduga parameter mean populasi

    (x) dan nilai sampel x = $ 800 sebagaidugaan (estimates) dari nilai populasi.

  • Konsep dasar pendugaan interval

    mean populasi

    Dalam prakteknya hanya satu sampel dari populasi

    Untuk menduga parameter populasi harus

    diketahui sesuatu hal mengenai hubungannya

    dengan mean-mean sampel.

  • 1. Distribusi Sampling

    Konsep distribusi mean-mean sampling

    (sampling distribution of the means)

    memberikan dasar teoritis bagi estimasi

    interval dari mean populassi.

    Apabila ukuran sampel cukup besar

    maka distribusi mean-mean samplingnya

    akan mendekati distribusi

    normal/Gaussian.

  • Dalam kisaran dua error standard (2 ) dari

    mean distribusi mean-mean sampling

    tercakup 95,46 persen mean-mean sampel

    yang mungkin.

    Jika pengambilan 1000 sampel yang

    ukurannya sama dari suatu populasi,

    maka sekitar 954 mean-mean sampel

    yang tersebut akan berada dalam kisaran

    2 error standard pada kedua sisi dari

    mean sampel.

    1. Distribusi Sampling

  • Pertimbangan Lebar Interval

    Jika prinsip sebelumnya digeneralisasi,

    maka dapat diterapkan berbagai estimate

    interval untuk berbagai situasi. Jika

    distribusi samplingnya normal, maka

    estimate interval untuk mean populasi x dapat dibentuk dengan cara:

  • Pertimbangan Lebar Interval

  • Tingkat Kepercayaan Dalam estimasi secara statistik selalu

    ditetapkan suatu tingkat kepercayaan (level of confidence atau confidence coefficient) terhadap estimate-estimate interval yang dibuat.

    Tingkat kepercayaan adalah probabilitas bahwa parameter populasi yang diduga akan termuat dalam interval estimate.

    Interval-interval kepercayaan (confidence interval) adalah estimate-estimate interval berdasarkan pada tingkat kepercayaan tertentu.

  • Batas atas dan batas bawah interval disebut

    batas-batas kepercayaan (confidence limit)

    Tingkat kepercayaan ditetapkan sebelum

    estimasi dilakukan.

    Dengan menetapkan tingkat kepercayaan

    sebesar 90 persen, artinya seseorang yang

    melakukan estimasi tersebut ingin agar 90

    persen yakin bahwa mean populasi akan

    termuat dalam interval yang diperoleh.

    Tingkat Kepercayaan

  • Menentukan berapa nilai z yang akan

    digunakan untuk membentuk estimate

    interval yang akan memuat mean populasi

    sebanyak 90 persen dari keseluruhan

    estimate interval yang dapat dibuat.

    Nilai z dapat diperoleh dengan tabel skor z

    (dengan prinsip bahwa berlaku kurva

    distribusi normal pada distribusi sampling)

    Tingkat Kepercayaan

  • Yang umumnya digunakan untuk estimasi

    interval:

    Tingkat Kepercayaan

  • Estimasi Mean Populasi

    Ukuran sampel (apakah besar n > 30 atau

    kecil n < 30)

    Informasi tentang distribusi populasinya

    (apakah distribusi normal atau tidak)

    Deviasi standard populasinya (diketahui

    atau tidak)

    Pemilihan jenis distribusi yang menjadi

    dasar estimasi.

  • Mengestimasi Mean jika deviasi standard

    diketahui dan ukuran sampel n > 30

    Jika deviasi standard populasi ( x) diketahui

    dan ukuran sampel (n) lebih dari 30. error

    standard mean:

    Jika anggota populasi tak terhingga:

    Jika anggota populasinya terhingga sejumlah

    N:

  • Estimasi interval mean populasi dapat

    dibentuk dengan cara:

    Mengestimasi Mean jika deviasi standard

    diketahui dan ukuran sampel n > 30

  • Contoh Seorang manajer di perusahaan kertas Papirus

    ingin mengestimasi waktu rata-rata yang dibutuhkan oleh sebuah mesin baru untuk memproduksi satu rim kertas. Suatu sampel acak sejumlah 36 rim menunjukkan bahwa rata-rata waktu yang dibutuhkan adalah 1,5 menit untuk setiap rimnya. Informasi dari perusahaan pembuat mesin menyatakan bahwa deviasi standard dari waktu produksi adalah 0,30 menit dan manajer tersebut mengasumsikan hal yang sama dalam estimasinya. Berapa estimate interval yang dapat ditentukan dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen?

  • Jawab

  • Dengan tingkat kepercayaan 95%, nilai z = 1,96. jadi

    estimate interval dari nilai waktu rata-rata

    sesungguhnya adalah:

    Manajer mengestimasi dengan tingkat keyakinan 95

    persen bahwa waktu rata-rata untuk memproduksi

    1 rim kertas dengan mesin yang baru tersebut

    adalah antara 1,402 menit sampai 1,598 menit.

    Jawab

  • Tugas Rumah Perusahaan dagang pipa ABC menerima

    pengiriman 100 batang pipa, dan petugas pemeriksa bagian kendali mutu ingin mengestimasi diameter rata-rata pipa tersebut untuk mengetahui apakah pipa-pipa tersebut memenuhi standard minimum. Petugas pemeriksa tersebut mengambil 50 pipa sebagai sampel dan diperoleh dari sampel bahwa rata-rata diameter adalah 2,55 inci. Dari data pengiriman selama ini deviasi standard diameter pipa yang diterima adalah 0,07 inci. Tentukan estimate interval dengan tingkat kepercayaan 99 persen.