3. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 05 Tahunkpud-purbalinggakab.go.id/files/Peraturan KPU...

59

Transcript of 3. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 05 Tahunkpud-purbalinggakab.go.id/files/Peraturan KPU...

- 2 -

3. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 05 Tahun2008 tentang Tata Kerja Komisi Pemilihan Umum, KomisiPemilihan Umum Provinsi, dan Komisi Pemilihan UmumKabupaten/Kota sebagaimana telah beberapa kalidiubah, terakhir dengan Peraturan Komisi PemilihanUmum Nomor 01 Tahun 2010;

4. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 06 Tahun2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata KerjaSekretariat Jenderal Komisi Pemilihan Umum, SekretariatKomisi Pemilihan Umum Provinsi, dan Sekretariat KomisiPemilihan Umum Kabupaten/Kota sebagaimana telahdiubah dengan Peraturan Komisi Pemilihan UmumNomor 22 Tahun 2008;

5. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 2 Tahun 2015tentang Tahapan, Program dan Jadwal PenyelenggaraanPemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati danWakil Bupati, dan/atau Walikota dan Wakil Walikota;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan: PERATURAN KOMISI PEMILIHAN UMUM TENTANGPEMUTAKHIRAN DATA DAN DAFTAR PEMILIH DALAMPEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR, BUPATIDAN WAKIL BUPATI, DAN/ATAU WALIKOTA DAN WAKILWALIKOTA.

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan:

1. Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati danWakil Bupati, dan/atau Walikota dan Wakil Walikota,selanjutnya disebut Pemilihan, adalah pelaksanaankedaulatan rakyat di wilayah provinsi dan kabupaten/kota untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur,Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Walikota dan WakilWalikota secara langsung dan demokratis.

2. Pemilihan . . .

- 3 -

2. Pemilihan Umum atau Pemilihan Terakhir, selanjutnyadisebut Pemilu atau Pemilihan Terakhir, adalah PemiluAnggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan PerwakilanDaerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau PemiluPresiden dan Wakil Presiden atau Pemilihan Gubernurdan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atauWalikota dan Wakil Walikota yang diselenggarakan palingakhir.

3. Komisi Pemilihan Umum, selanjutnya disingkat KPU,adalah lembaga penyelenggara pemilihan umum yangbersifat nasional, tetap, dan mandiri sebagaimanadimaksud dalam undang-undang penyelenggarapemilihan umum dan diberikan tugas dan wewenangdalam penyelenggaraan Pemilihan berdasarkanketentuan yang diatur dalam undang-undang Pemilihan.

4. Komisi Pemilihan Umum Provinsi/Komisi IndependenPemilihan Aceh, selanjutnya disebut KPU Provinsi/KIPAceh, adalah lembaga penyelenggara pemilihan umumsebagaimana dimaksud dalam undang-undangpenyelenggara pemilihan umum yang diberikan tugasmenyelenggarakan Pemilihan Gubernur dan WakilGubernur berdasarkan ketentuan yang diatur dalamundang-undang Pemilihan.

5. Komisi Pemilihan Umum/Komisi Independen PemilihanKabupaten/Kota, selanjutnya disebut KPU/KIPKabupaten/Kota, adalah lembaga penyelenggarapemilihan umum sebagaimana dimaksud dalam undang-undang penyelenggara pemilihan umum yang diberikantugas menyelenggarakan Pemilihan Bupati dan WakilBupati atau Walikota dan Wakil Walikota berdasarkanketentuan yang diatur dalam undang-undang Pemilihan.

6. Panitia Pemilihan Kecamatan, selanjutnya disingkat PPK,adalah panitia yang dibentuk oleh KPU/KIPKabupaten/Kota untuk menyelenggarakan Pemilihan ditingkat kecamatan atau nama lain.

7. Panitia Pemungutan Suara, selanjutnya disingkat PPS,adalah panitia yang dibentuk oleh KPU/KIPKabupaten/Kota untuk menyelenggarakan Pemilihan ditingkat desa/kelurahan atau sebutan lain.

8. Kelompok . . .

- 4 -

8. Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara, selanjutnyadisingkat KPPS, adalah kelompok yang dibentuk oleh PPSuntuk menyelenggarakan pemungutan suara di tempatpemungutan suara.

9. Badan Pengawas Pemilihan Umum, selanjutnya disebutBawaslu, adalah lembaga penyelenggara pemilihanumum yang bertugas mengawasi penyelenggaraanpemilihan umum di seluruh wilayah Negara KesatuanRepublik Indonesia sebagaimana dimaksud dalamundang-undang yang mengatur mengenai penyelenggarapemilihan umum yang diberikan tugas dan wewenangdalam pengawasan penyelenggaraan Pemilihanberdasarkan ketentuan yang diatur dalam undang-undang Pemilihan.

10. Badan Pengawas Pemilihan Umum Provinsi, selanjutnyadisebut Bawaslu Provinsi, adalah lembaga penyelenggarapemilihan umum yang bertugas mengawasipenyelenggaraan pemilihan umum di wilayah provinsisebagaimana dimaksud dalam undang-undang yangmengatur mengenai penyelenggara pemilihan umum yangdiberikan tugas dan wewenang dalam pengawasanpenyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan WakilGubernur berdasarkan ketentuan yang diatur dalamundang-undang Pemilihan.

11. Panitia Pengawas Pemilihan Kabupaten/Kota,selanjutnya disebut Panwas Kabupaten/Kota, adalahpanitia yang dibentuk oleh Bawaslu Provinsi yangbertugas mengawasi penyelenggaraan Pemilihan diwilayah kabupaten/kota.

12. Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan, selanjutnyadisebut Panwas Kecamatan, adalah panitia yang dibentukoleh Panwas Kabupaten/Kota yang bertugas mengawasipenyelenggaraan Pemilihan di wilayah kecamatan ataunama lain.

13. Pengawas Pemilihan Lapangan, selanjutnya disingkatPPL, adalah petugas yang dibentuk oleh PanwasKecamatan yang bertugas mengawasi penyelenggaraanPemilihan di desa/kelurahan atau sebutan lain.

14. Petugas Pemutakhiran Data Pemilih, selanjutnyadisingkat PPDP, adalah petugas Rukun Tetangga

(RT) . . .

- 5 -

(RT)/Rukun Warga (RW) atau nama lainnya yangmembantu PPS dalam pemutakhiran data Pemilih.

15. Pasangan Calon adalah Bakal Pasangan Calon Gubernurdan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati sertaWalikota dan Wakil Walikota yang telah memenuhi syaratdan ditetapkan sebagai peserta Pemilihan.

16. Tempat Pemungutan Suara, selanjutnya disingkat TPS,adalah tempat dilaksanakannya pemungutan suara.

17. Pemilih adalah penduduk yang berusia paling rendah 17(tujuh belas) tahun atau sudah/pernah kawin yangterdaftar dalam Pemilihan.

18. Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan,selanjutnya disingkat DP4, adalah data yang disediakanoleh Pemerintah berisikan data penduduk yangmemenuhi persyaratan sebagai Pemilih pada saatpemilihan diselenggarakan.

19. Daftar Pemilih Sementara, selanjutnya disingkat DPS,adalah daftar Pemilih hasil pemutakhiran DP4 dan daftarPemilih pada Pemilu atau Pemilihan terakhir.

20. Daftar Pemilih Tetap, selanjutnya disingkat DPT, adalahdaftar Pemilih hasil pemutakhiran DPS.

21. Daftar Pemilih Tetap Tambahan 1, selanjutnya disingkatDPTb-1, adalah daftar Pemilih yang tidak terdaftarsebagai Pemilih dalam DPT, tetapi memenuhi syarat dandidaftarkan paling lambat 7 (tujuh) hari setelahpengumuman DPT.

22. Daftar Pemilih Tambahan 2, selanjutnya disingkat DPTb-2, adalah daftar Pemilih yang tidak terdaftar sebagaiPemilih dalam DPT dan DPTb-1 namun memenuhi syaratyang dilayani penggunaan hak pilihnya pada hari dantanggal pemungutan suara dengan menggunakan KartuTanda Penduduk, Kartu Keluarga, Paspor, dan/atauIdentitas Lain.

23. Daftar Pemilih Pindahan, selanjutnya disingkat DPPh,adalah daftar yang berisi Pemilih yang telah terdaftardalam DPT atau DPTb-1 yang menggunakan hak pilihnyadi TPS lain.

24. Pemutakhiran . . .

- 6 -

24. Pemutakhiran Data Pemilih adalah kegiatan untukmemperbaharui data Pemilih berdasarkan DP4 danberdasarkan Daftar Pemilih dari Pemilu atau PemilihanTerakhir dengan cara melakukan verifikasi faktual dataPemilih dan selanjutnya digunakan sebagai bahanpenyusunan DPS yang dilaksanakan oleh KPU/KIPKabupaten/Kota dengan dibantu oleh PPK dan PPS.

25. Sistem Informasi Data Pemilih adalah seperangkat sistemdan teknologi informasi untuk mendukung kerjapenyelenggara Pemilu atau Pemilihan dalam menyusun,mengkoordinasi, mengumumkan dan memelihara dataPemilih.

26. Pencocokan dan Penelitian, selanjutnya disebut Coklit,adalah kegiatan yang dilakukan oeh PPDP dalampemutakhiran data Pemilih dengan cara mendatangiPemilih secara langsung.

27. Identitas Lain adalah dokumen kependudukan resmiyang diterbitkan instansi pelaksana yang mempunyaikekuatan hukum sebagai alat bukti otentik yangdihasilkan dari pelayanan pendaftaran penduduk danpencatatan sipil, yakni paling rendah oleh desa/kelurahan atau sebutan lain oleh pejabat yangberwenang sesuai dengan keputusan atau peraturandaerah di wilayah tempat tinggal masing-masingsebagaimana dimaksud dalam undang-undangkependudukan, meliputi Resi atau Surat KeteranganDomisili Tempat Tinggal.

28. Tim Kampanye adalah tim yang dibentuk oleh PasanganCalon bersama-sama dengan Partai Politik atauGabungan Partai Politik yang mengusulkan PasanganCalon atau oleh Pasangan Calon Perseorangan yangdidaftarkan ke KPU Provinsi/KIP Aceh atau KPU/KIPKabupaten/Kota.

29. Hari adalah hari kalender.

Pasal 2

Penyelenggara Pemilihan berpedoman pada asas:

a. mandiri;

b. jujur . . .

- 7 -

b. jujur;

c. adil;

d. kepastian hukum;

e. tertib;

f. kepentingan umum;

g. keterbukaan;

h. proporsionalitas;

i. profesionalitas;

j. akuntabilitas;

k. efisiensi;

l. efektivitas; dan

m. aksesibilitas.

BAB II

HAK MEMILIH

Pasal 3

Warga Negara Indonesia yang pada hari pemungutan suarapada Pemilihan genap berumur 17 (tujuh belas) tahun ataulebih atau sudah/pernah kawin mempunyai hak memilih.

Pasal 4

(1) Untuk dapat menggunakan hak memilih dalamPemilihan, Warga Negara Indonesia harus terdaftarsebagai Pemilih kecuali yang ditentukan lain dalamundang-undang.

(2) Pemilih sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harusmemenuhi syarat:

a. tidak sedang terganggu jiwa/ingatannya;

b. tidak sedang dicabut hak pilihnya berdasarkanputusan pengadilan yang telah mempunyaikekuatan hukum tetap;

c. berdomisili di daerah Pemilihan paling kurang 6(enam) bulan sebelum disahkannya DPS yang

dibuktikan . . .

- 8 -

dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP)atau dokumen kependudukan dari instansi yangberwenang; dan

d. tidak sedang menjadi anggota Tentara NasionalIndonesia, atau Kepolisian Negara RepublikIndonesia.

(3) Penduduk yang sedang terganggu jiwa/ingatannyasebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf a, sehinggatidak memenuhi syarat sebagai Pemilih, harus dibuktikandengan surat keterangan dokter.

(4) Warga Negara Indonesia yang telah terdaftar dalam daftarPemilih, ternyata tidak lagi memenuhi syaratsebagaimana dimaksud pada ayat (2), Warga NegaraIndonesia dimaksud tidak dapat menggunakan hakmemilihnya.

Pasal 5

(1) Seorang Pemilih hanya didaftar 1 (satu) kali dalam daftarPemilih di PPS pada setiap desa/kelurahan atau sebutanlain.

(2) Jika Pemilih terdaftar di lebih dari 1 (satu) tempattinggal, Pemilih tersebut harus memilih salah satutempat tinggalnya yang dicantumkan dalam daftarPemilih berdasarkan Kartu Tanda Penduduk, KartuKeluarga, Paspor dan/atau Identitas Lain.

(3) Pemilih yang telah terdaftar sebagai Pemilih sebagaimanadimaksud pada ayat (1), diberikan tanda bukti terdaftardan pada tempat tinggal Pemilih tersebut ditempeli stikerCoklit.

BAB III . . .

- 9 -

BAB III

PEMUTAKHIRAN DATA PEMILIH

Bagian Kesatu

Penyediaan Data Pemilih

Pasal 6

(1) Pemerintah menyampaikan DP4 yang telah dikonsolidasi,diverifikasi dan divalidasi kepada KPU paling lambat 6(enam) bulan sebelum hari pemungutan suara.

(2) DP4 sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berisi datapotensial Pemilih yang pada hari pemungutan suaragenap berumur 17 (tujuh belas) tahun atau lebih, atausudah/pernah kawin secara terinci untuk setiapdesa/kelurahan atau sebutan lain.

(3) DP4 sebagaimana dimaksud pada ayat (2) paling kurangmemuat informasi, meliputi:

a. nomor urut;

b. Nomor Induk Kependudukan;

c. nomor Kartu Keluarga;

d. nama lengkap;

e. tempat lahir;

f. tanggal lahir;

g. umur;

h. jenis kelamin;

i. status perkawinan;

j. alamat jalan/dukuh;

k. Rukun Tetangga (RT);

l. Rukun Warga (RW); dan

m. jenis disabilitas.

(4) DP4 sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dilengkapidengan rekapitulasi DP4, diserahkan dalam bentuksoftcopy dan dituangkan dalam berita acara serah terima.

(5) DP4 . . .

- 10 -

(5) DP4 sebagaimana dimaksud pada ayat (4) dibuat denganmenggunakan format excel dan/atau Comma SeparatedValues (CSV).

Pasal 7

(1) KPU menganalisis DP4 paling lama 7 (tujuh) hari setelahDP4 diterima.

(2) KPU melakukan sinkronisasi DP4 hasil analisissebagaimana dimaksud pada ayat (1) dengan dataPemilih pada Pemilu atau Pemilihan Terakhir.

(3) KPU menyampaikan hasil analisis DP4 sebagaimanadimaksud pada ayat (1) dan hasil sinkronisasi DP4sebagaimana dimaksud pada ayat (2) kepada KPUProvinsi/KIP Aceh dan KPU/KIP Kabupaten/Kota sebagaibahan pemutakhiran.

Pasal 8

KPU mengumumkan DP4 hasil analisis sebagaimanadimaksud dalam Pasal 7 ayat (1) pada papan pengumumandan/atau laman KPU.

Pasal 9

(1) KPU/KIP Kabupaten/Kota menyusun data Pemilihmenggunakan formulir Model A-KWK berdasarkan DP4dan daftar Pemilih Pemilu atau Pemilihan Terakhir,paling lama 21 (dua puluh satu) hari sejak menerima hasilsinkronisasi dari KPU sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7ayat (2) dan ayat (3).

(2) Penyusunan data Pemilih sebagaimana dimaksud ayat(1) dilakukan dengan membagi Pemilih untuk tiap TPSpaling banyak 800 (delapan ratus) orang, denganmemerhatikan:

a. tidak menggabungkan desa/kelurahan atau sebutanlain;

b. memudahkan Pemilih;

c. hal-hal berkenaan dengan aspek geografis;

d. jarak . . .

- 11 -

d. jarak dan waktu tempuh menuju TPS denganmemerhatikan tenggang waktu pemungutan suara.

(3) KPU/KIP Kabupaten/Kota menyampaikan data Pemilihsebagaimana dimaksud pada ayat (1) kepada PPDPmelalui PPK dan PPS dalam bentuk softcopy danhardcopy.

Bagian Kedua

Pemutakhiran Data Pemilih

Paragraf 1

Daftar Pemilih Sementara

Pasal 10

(1) KPU/KIP Kabupaten/Kota dalam melakukanPemutakhiran Data Pemilih dibantu oleh PPDP.

(2) PPDP sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapatberasal dari pengurus Rukun Tetangga (RT) atau RukunWarga (RW) atau sebutan lain, yang diusulkan oleh PPSyang bersangkutan.

(3) PPDP sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diangkatdan diberhentikan dengan Keputusan KPU/KIPKabupaten/Kota.

(4) PPDP sebagaimana dimaksud pada ayat (3) berjumlah:

a. 1 (satu) orang untuk setiap TPS dengan jumlahPemilih sampai dengan 400 (empat ratus) orang;dan

b. paling banyak 2 (dua) orang untuk setiap TPSdengan jumlah Pemilih lebih dari 400 (empat ratus)orang.

(5) PPDP melakukan Coklit paling lama 36 (tiga puluh enam)hari dengan cara mendatangi Pemilih secara langsungdan dapat menindaklanjuti usulan Rukun Tetangga (RT)atau Rukun Warga (RW) atau sebutan lain.

(6) Sebelum dan setelah PPDP melakukan Coklitsebagaimana dimaksud pada ayat (5), PPS dibantu oleh

PPDP . . .

- 12 -

PPDP berkoordinasi dengan petugas registrasikependudukan desa/kelurahan atau sebutan lain.

(7) Kegiatan Coklit sebagaimana dimaksud pada ayat (5)dilakukan untuk memperbaiki data Pemilih, dengan cara:

a. mencatat Pemilih yang telah memenuhi syarat,tetapi belum terdaftar dalam data Pemilihmenggunakan formulir Model AA-KWK;

b. memperbaiki data Pemilih apabila terdapatkesalahan;

c. mencoret Pemilih yang telah meninggal;

d. mencoret Pemilih yang telah pindah domisili kedaerah lain;

e. mencoret Pemilih yang telah berubah status daristatus sipil menjadi status anggota Tentara NasionalIndonesia atau Kepolisian Negara RepublikIndonesia;

f. mencoret Pemilih yang belum genap berumur 17tahun dan belum kawin/menikah pada haripemungutan suara;

g. mencoret data Pemilih yang telah dipastikan tidakada keberadaannya;

h. mencoret Pemilih yang terganggu jiwa/ingatannyaberdasarkan surat keterangan dokter;

i. mencoret Pemilih yang sedang dicabut hak pilihnyaberdasarkan putusan pengadilan berkekuatanhukum tetap;

j. mencatat keterangan Pemilih berkebutuhan khususpada kolom jenis disabilitas; dan

k. mencoret Pemilih yang bukan merupakan pendudukpada daerah yang menyelenggarakan Pemilihanberdasarkan identitas kependudukan.

(8) PPDP memberikan tanda bukti terdaftar kepada Pemilihdengan menggunakan formulir Model AA.1-KWK danmenempelkan stiker Coklit dengan menggunakanformulir Model AA.2-KWK pada rumah Pemilih.

(9) PPDP mencatat dan merekapitulasi hasil kegiatan Coklitsebagaimana dimaksud pada ayat (6).

(10) PPDP . . .

- 13 -

(10) PPDP menyampaikan rekapitulasi hasil Coklitsebagaimana dimaksud pada ayat (8) kepada PPS.

(11) PPS melaksanakan bimbingan teknis Pemutakhiran DataPemilih kepada PPDP.

Pasal 11

(1) PPS menyusun daftar Pemilih hasil pemutakhiranberdasarkan hasil Coklit oleh PPDP paling lama 7 (tujuh)hari sejak menerima hasil Coklit dari PPDP sebagaimanadimaksud dalam Pasal 10 ayat (9).

(2) PPS dalam menyusun daftar Pemilih hasil pemutakhiransebagaimana dimaksud pada ayat (1), dibantu oleh PPDPdengan menggunakan formulir Model A1-KWK.

(3) PPS melakukan rekapitulasi daftar Pemilih hasilpemutakhiran paling lama 3 (tiga) hari setelah menyusundaftar Pemilih sebagaimana dimaksud pada ayat (1)dengan menggunakan formulir Model A1.1-KWK.

(4) PPS menyampaikan daftar Pemilih hasil pemutakhiransebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan rekapitulasidaftar Pemilih sebagaimana dimaksud pada ayat (3)kepada PPK dan KPU/KIP Kabupaten/Kota dalam bentuksoftcopy.

(5) Dalam hal PPS melakukan penyusunan daftar Pemilihhasil pemutakhiran secara manual, penyampaian daftarPemilih sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dilakukandalam bentuk hardcopy.

Pasal 12

(1) PPK melakukan rekapitulasi daftar Pemilih hasilpemutakhiran di wilayah kerjanya paling lama 2 (dua)hari sejak menerima daftar Pemilih hasil pemutakhirandari PPS sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11 ayat (3)dan ayat (4).

(2) Rekapitulasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1)dilakukan dalam rapat pleno terbuka dan dituangkan kedalam berita acara yang ditandatangani oleh Ketua danAnggota PPK.

(3) Rapat . . .

- 14 -

(3) Rapat pleno terbuka sebagaimana dimaksud pada ayat (2)dihadiri oleh PPS, Panwas Kecamatan, dan TimKampanye Pasangan Calon.

(4) Dalam rapat pleno terbuka sebagaimana dimaksud padaayat (3), Panwas Kecamatan atau Tim KampanyePasangan Calon dapat memberikan masukan apabilaterdapat kekeliruan dalam rekapitulasi.

(5) Masukan sebagaimana dimaksud pada ayat (4) harusdisertai dengan data autentik dan bukti tertulis berupanama Pemilih, tanggal lahir Pemilih, dan lokasi TPS.

(6) PPK wajib menindaklanjuti masukan sebagaimanadimaksud pada ayat (5), apabila data yang ditunjukkanterbukti benar.

(7) PPS melakukan rekapitulasi hasil perbaikan DPSsebagaimana dimaksud pada ayat (5) menggunakanformulir Model A1.1-KWK.

(8) PPS menyampaikan hasil perbaikan DPS kepada PPKsebagai sebagaimana dimaksud pada ayat (5) danrekapitilasi hasil perbaikan DPS sebagaimana dimaksudpada ayat (7) paling lambat 3 (tiga) hari sejak melakukanperbaikan DPS.

(9) PPK menyusun rekapitulasi hasil Pemutakhiran DaftarPemilih sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ke dalamformulir Model A1.2-KWK

(10) Salinan formulir Model A1.2-KWK sebagaimanadimaksud pada ayat (9) disampaikan kepada:

a. KPU/KIP Kabupaten/Kota;

b. KPU Provinsi/KIP Aceh melalui KPU/KIPKabupaten/Kota;

c. Panwas Kecamatan;

d. setiap Tim Kampanye Pasangan Calon.

Pasal 13

(1) KPU/KIP Kabupaten/Kota melakukan rekapitulasi daftarPemilih hasil pemutakhiran dan menetapkan DPS palinglama 2 (dua) hari sejak menerima rekapitulasi daftar

Pemilih . . .

- 15 -

Pemilih dari PPK sebagaimana dimaksud dalam Pasal 12ayat (10) huruf a.

(2) Rekapitulasi dan penetapan DPS sebagaimana dimaksudpada ayat (1) dilakukan dalam rapat pleno terbuka dandituangkan dalam berita acara yang ditandatangani olehKetua dan Anggota KPU/KIP Kabupaten/Kota.

(3) Rapat pleno terbuka sebagaimana dimaksud pada ayat (2)dihadiri oleh PPK, Panwas Kabupaten/Kota, dan TimKampanye Pasangan Calon.

(4) Dalam rapat pleno sebagaimana dimaksud pada ayat (3),PPK, Panwas Kabupaten/Kota, atau Tim KampanyePasangan Calon dapat memberikan masukan apabilaterdapat kekeliruan dalam rekapitulasi.

(5) Masukan sebagaimana dimaksud pada ayat (4) harusdisertai dengan data autentik dan bukti tertulis berupanama Pemilih, tanggal lahir Pemilih, dan lokasi TPS.

(6) KPU/KIP Kabupaten/Kota wajib menindaklajuti masukansebagaimana dimaksud pada ayat (5), apabila data yangditunjukkan terbukti benar.

(7) KPU/KIP Kabupaten/Kota menyusun rekapitulasi hasilPemutakhiran Daftar Pemilih sebagaimana dimaksudpada ayat (1), ke dalam formulir Model A1.3-KWK, yangsalinannya disampaikan kepada:

a. KPU Provinsi/KIP Aceh;

b. KPU melalui KPU Provinsi/KIP Aceh;

c. Panwas Kabupaten/Kota;

d. setiap Tim Kampanye Pasangan Calon;

e. perangkat daerah yang menangani urusankependudukan dan catatan sipil setempat.

(8) KPU/KIP Kabupaten/Kota dalam menetapkan DPSsebagaimana dimaksud pada ayat (1) menggunakanformulir Model A1-KWK.

(9) KPU/KIP Kabupaten/Kota menyampaikan salinan DPSsebagaimana dimaksud pada ayat (8) kepada PPS melaluiPPK dalam jumlah 3 (tiga) rangkap, untuk digunakansebagai:

a. pengumuman . . .

- 16 -

a. pengumuman di kantor desa/kelurahan atausebutan lain;

b. pengumuman di sekretariat/balai Rukun Tetangga(RT)/Rukun Warga (RW) atau tempat strategislainnya; dan

c. arsip PPS.

(10) KPU/KIP Kabupaten/Kota menyampaikan salinan DPSsebagaimana dimaksud pada ayat (9), dalam bentuksoftcopy dengan format portable document format (pdf)yang tidak dapat diubah kepada Tim Kampanye PasanganCalon tingkat kecamatan, Tim Kampanye Pasangan Calontingkat kabupaten/kota, Panwas Kecamatan dan PanwasKabupaten/Kota.

(11) Dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur KPUProvinsi/KIP Aceh melakukan rekapitulasi DPS setelahmenerima DPS dari KPU/KIP Kabupaten/Kotasebagaimana dimaksud pada ayat (7) huruf amenggunakan formulir Model A1.4-KWK.

Pasal 14

PPS mengumumkan DPS pada tempat yang mudah dijangkauuntuk mendapat tanggapan masyarakat selama 10 (sepuluh)hari, setelah menerima DPS sebagaimana dimaksud dalamPasal 13 ayat (9).

Paragraf 2

Daftar Pemilih Tetap

Pasal 15

(1) Pemilih atau anggota keluarga atau pihak yangberkepentingan dapat mengajukan usul perbaikanmengenai penulisan nama dan/atau identitas lainnyayang tercantum dalam DPS kepada PPS.

(2) Selain usul perbaikan sebagaimana dimaksud pada ayat(1), Pemilih atau anggota keluarga atau pihak yangberkepentingan dapat memberikan usulan perbaikan

berkaitan . . .

- 17 -

berkaitan dengan informasi tentang Pemilih kepada PPS,yang meliputi:

a. Pemilih telah memenuhi syarat sebagaimanadimaksud dalam Pasal 4 ayat (2);

b. Pemilih sudah/pernah kawin di bawah umur 17(tujuh belas) tahun;

c. Pemilih sudah pensiun dari Tentara NasionalIndonesia atau Kepolisian Negara RepublikIndonesia dan/atau Pemilih yang berubah statusmenjadi Tentara Nasional Indonesia atau KepolisianNegara Republik Indonesia;

d. Pemilih sudah meninggal dunia;

e. Pemilih tidak berdomisili di desa/kelurahan atausebutan lain tersebut;

f. Pemilih terdaftar lebih dari 1 (satu) kali; dan/atau

g. Pemilih terdaftar tetapi sudah tidak lagi memenuhisyarat sebagai Pemilih sebagaimana dimaksud dalamPasal 4 ayat (2).

(3) Usulan perbaikan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)dan ayat (2) disampaikan kepada PPS denganmenunjukkan dan menyerahkan salinan (fotocopy) KartuTanda Penduduk, Kartu Keluarga, Paspor dan/atauIdentitas Lain, serta mengisi formulir Model A1.A-KWK.

(4) Jika usulan perbaikan diterima, PPS mengisi formulirtanggapan dan masukan masyarakat terhadap DPSmenggunakan Model A2-KWK serta memberikan tandabukti telah diterima usulan perbaikan identitas dan/atautelah terdaftar sebagai Pemilih.

Pasal 16

(1) PPK melakukan rekapitulasi hasil perbaikan DPSmenggunakan formulir Model A3.2-KWK, paling lama 3(tiga) hari sejak menerima hasil perbaikan DPS dari PPSsebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 ayat (7).

(2) Rekapitulasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1)dilakukan dalam rapat pleno terbuka dan dituangkan ke

dalam . . .

- 18 -

dalam berita acara yang ditandatangani oleh Ketua danAnggota PPK.

(3) Rapat pleno terbuka sebagaimana dimaksud pada ayat(2) dihadiri oleh PPS, Panwas Kecamatan, dan TimKampanye Pasangan Calon.

(4) Dalam rapat pleno terbuka sebagaimana dimaksud padaayat (3), Panwas Kecamatan atau Tim KampanyePasangan Calon dapat memberikan masukan apabilaterdapat kekeliruan dalam rekapitulasi.

(5) Masukan sebagaimana dimaksud pada ayat (4) harusdisertai dengan data autentik dan bukti tertulis berupanama Pemilih, tanggal lahir Pemilih, dan lokasi TPS.

(6) PPK wajib menindaklanjuti masukan sebagaimanadimaksud pada ayat (5), apabila data yang ditunjukkanterbukti benar.

(7) PPK menyampaikan salinan rekapitulasi DPSsebagaimana dimaksud pada ayat (1) kepada:

a. KPU/KIP Kabupaten/Kota;

b. KPU Provinsi/KIP Aceh melalui KPU/KIPKabupaten/Kota;

c. Panwas Kecamatan;

d. setiap Tim Kampanye Pasangan Calon.

Pasal 17

(1) KPU/KIP Kabupaten/Kota melakukan rekapitulasi hasilperbaikan DPS dan menetapkan DPT paling lama 2 (dua)hari sejak menerima hasil perbaikan DPS dari PPKsebagaimana dimaksud dalam Pasal 16 ayat (7) huruf a.

(2) Rekapitulasi dan penetapan DPT sebagaimana dimaksudpada ayat (1) dilakukan dalam rapat pleno terbuka dandituangkan dalam berita acara yang ditandatangani olehKetua dan Anggota KPU/KIP Kabupaten/Kota.

(3) Rapat pleno terbuka sebagaimana dimaksud pada ayat (2)dihadiri oleh PPK, Panwas Kabupaten/Kota, dan TimKampanye Pasangan Calon.

(4) Dalam rapat pleno sebagaimana dimaksud pada ayat (2),PPK, Panwas Kabupaten/Kota, atau Tim Kampanye

Pasangan . . .

- 19 -

Pasangan Calon dapat memberikan masukan apabilaterdapat kekeliruan dalam rekapitulasi.

(5) Masukan sebagaimana dimaksud pada ayat (4) harusdisertai dengan data autentik dan bukti tertulis berupanama Pemilih, tanggal lahir Pemilih, dan lokasi TPS.

(6) KPU/KIP Kabupaten/Kota wajib menindaklajuti masukansebagaimana dimaksud pada ayat (5), apabila data yangditunjukkan terbukti benar.

(7) KPU/KIP Kabupaten/Kota menyusun rekapitulasi hasilperbaikan DPS sebagaimana dimaksud pada ayat (1) kedalam formulir Model A3.3-KWK.

(8) KPU/KIP Kabupaten/Kota menyampaikan salinanrekapitulasi hasil perbaikan DPS sebagaimana dimaksudpada ayat (7) kepada:

a. KPU Provinsi/KIP Aceh;

b. KPU melalui KPU Provinsi/KIP Aceh;

c. Panwas Kabupaten/Kota;

d. setiap Tim Kampanye Pasangan Calon;

e. perangkat daerah yang menangani urusankependudukan dan catatan sipil setempat.

(9) KPU/KIP Kabupaten/Kota menetapkan DPT sebagaimanadimaksud pada ayat (1) dengan menggunakan formulirModel A3-KWK.

(10) KPU/KIP Kabupaten/Kota menyampaikan salinanpenetapan DPT sebagaimana dimaksud pada ayat (9)kepada PPS melalui PPK dalam jumlah 3 (tiga) rangkapuntuk digunakan sebagai:

a. pengumuman di kantor desa/kelurahan atausebutan lain;

b. pengumuman di sekretariat/balai Rukun Tetangga(RT)/Rukun Warga (RW) atau tempat strategislainnya; dan

c. arsip PPS.

(11) KPU/KIP Kabupaten/Kota menyampaikan salinan DPTsebagaimana dimaksud pada ayat (9), dalam bentuksoftcopy dengan format portable document format (pdf)yang tidak dapat diubah kepada Tim Kampanye Pasangan

Calon . . .

- 20 -

Calon tingkat kecamatan, Tim Kampanye Pasangan Calontingkat kabupaten/kota, Panwas Kecamatan dan PanwasKabupaten/Kota.

Pasal 18

PPS mengumumkan DPT pada tempat yang mudah dijangkausetelah menerima DPT dari KPU/KIP Kabupaten/Kotasebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 ayat (10).

Pasal 19

(1) Dalam penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan WakilGubernur, KPU Provinsi/KIP Aceh melakukanrekapitulasi DPT berdasarkan rekapitulasi DPT dariKPU/KIP Kabupaten/Kota sebagaimana dimaksud dalamPasal 17 ayat (8) huruf b.

(2) Rekapitulasi hasil Pemutakhiran sebagaimana dimaksudpada ayat (1) dilakukan dalam rapat pleno terbuka dandituangkan dalam berita acara yang ditandatangani olehKetua dan Anggota KPU Provinsi/KIP Aceh.

(3) Rapat pleno terbuka sebagaimana dimaksud pada ayat(2) dihadiri oleh KPU/KIP Kabupaten/Kota, BawasluProvinsi, dan Tim Kampanye Pasangan Calon Gubernurdan Wakil Gubernur.

(4) Dalam rapat pleno KPU Provinsi/KIP Aceh sebagaimanadimaksud pada ayat (3), KPU/KIP Kabupaten/Kota,Bawaslu Provinsi, dan Tim Kampanye Pasangan CalonGubernur dan Wakil Gubernur dapat memberikanmasukan apabila terdapat kekeliruan dalam rekapitulasi.

(5) Masukan sebagaimana dimaksud pada ayat (4) harusdisertai dengan data autentik dan bukti tertulis berupanama Pemilih, tanggal lahir Pemilih, dan lokasi TPS.

(6) KPU Provinsi/KIP Aceh wajib menindaklajuti masukansebagaimana dimaksud pada ayat (5), apabila data yangditunjukkan terbukti benar.

(7) KPU Provinsi/KIP Aceh menyusun rekapitulasi DPT kedalam formulir Model A3.4-KWK.

(8) KPU . . .

- 21 -

(8) KPU Provinsi/KIP Aceh menyampaikan salinan formulirModel A3.4-KWK sebagaimana dimaksud pada ayat (7)kepada:

a. KPU;

b. Bawaslu Provinsi;

c. setiap Tim Kampanye Pasangan Calon Gubernur danWakil Gubernur;

d. perangkat daerah yang menangani urusankependudukan dan catatan sipil setempat.

Bagian Ketiga

Daftar Pemilih Tetap Tambahan-1

Pasal 20

(1) Pemilih yang tidak terdaftar sebagai Pemilih dalam DPT,tetapi memenuhi syarat sebagai Pemilih sebagaimanadimaksud dalam Pasal 4 ayat (2), dapat mendaftarkandiri sebagai Pemilih kepada PPS dengan menunjukkanKartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga, Paspor,dan/atau Identitas Lain.

(2) PPS mendaftarkan Pemilih sebagaimana dimaksud padaayat (1) ke dalam DPTb-1 dengan menggunakan formulirModel A.Tb1-KWK.

(3) Pendaftaran Pemilih sebagaimana dimaksud pada ayat (1)dilakukan paling lambat 7 (tujuh) hari setelahpengumuman DPT.

(4) PPS melakukan rekapitulasi DPTb-1 tingkatdesa/kelurahan atau sebutan lain/kelurahanmenggunakan formulir Model A.Tb1.1-KWK danmenyampaikan DPTb-1 kepada PPK paling lama 3 (tiga)hari sejak berakhirnya pendaftaran DPTb-1 sebagaimanadimaksud pada ayat (3).

Pasal 21

(1) PPK melakukan rekapitulasi DPTb-1 tingkat kecamatanmenggunakan formulir Model A.Tb1.2-KWK paling lama 3

(tiga) . . .

- 22 -

(tiga) hari sejak menerima hasil rekapitulasi DPTb-1 dariPPS sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20 ayat (4).

(2) Rekapitulasi DPTb-1 sebagaimana dimaksud pada ayat(1) dilakukan dalam rapat pleno terbuka dan dituangkandalam berita acara yang ditandatangani oleh Ketua danAnggota PPK.

(3) Rapat pleno terbuka sebagaimana dimaksud pada ayat (2)dihadiri oleh PPS, Panwas Kecamatan, dan TimKampanye Pasangan Calon.

(4) Dalam rapat pleno terbuka sebagaimana dimaksud padaayat (3), Panwas Kecamatan atau Tim KampanyePasangan Calon dapat memberikan masukan apabilaterdapat kekeliruan dalam rekapitulasi.

(5) Masukan sebagaimana dimaksud pada ayat (4) harusdisertai dengan data autentik dan bukti tertulis berupanama Pemilih, tanggal lahir Pemilih, dan lokasi TPS.

(6) PPK wajib menindaklanjuti masukan sebagaimanadimaksud pada ayat (5), apabila data yang ditunjukkanterbukti benar.

(7) PPK menyampaikan salinan rekapitulasi DPTb-1sebagaimana dimaksud pada ayat (1) kepada:

a. KPU/KIP Kabupaten/Kota;

b. KPU Provinsi/KIP Aceh melalui KPU/KIPKabupaten/Kota;

c. Panwas Kecamatan;

d. setiap Tim Kampanye Pasangan Calon.

Pasal 22

(1) KPU/KIP Kabupaten/Kota melakukan rekapitulasi danmenetapkan DPTb-1 paling lama 2 (dua) hari setelahmenerima DPTb-1 dari PPK sebagaimana dimaksud dalamPasal 21 ayat (7) huruf a.

(2) Rekapitulasi DPTb-1 dan penetapan DPTb-1sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakandalam rapat pleno terbuka KPU/KIP Kabupaten/Kotadan ditandatangani oleh Ketua KPU/KIPKabupaten/Kota.

(3) Rapat . . .

- 23 -

(3) Rapat pleno terbuka sebagaimana dimaksud pada ayat(2) dihadiri oleh PPK, Panwas Kabupaten/Kota, dan TimKampanye Pasangan Calon.

(4) Dalam rapat pleno sebagaimana dimaksud pada ayat (3),PPK, Panwas Kabupaten/Kota, atau Tim KampanyePasangan Calon dapat memberikan masukan apabilaterdapat kekeliruan dalam rekapitulasi.

(5) Masukan sebagaimana dimaksud pada ayat (4) harusdisertai dengan data autentik dan bukti tertulis berupanama Pemilih, tanggal lahir Pemilih, dan lokasi TPS.

(6) KPU/KIP Kabupaten/Kota wajib menindaklajutimasukan sebagaimana dimaksud pada ayat (5), apabiladata yang ditunjukkan terbukti benar.

(7) KPU/KIP Kabupaten/Kota menyusun rekapitulasi DPTb-1 sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ke dalamformulir Model A.Tb1.3-KWK.

(8) KPU/KIP Kabupaten/Kota menyampaikan salinanrekapitulasi DPTb-1 sebagaimana dimaksud pada ayat(7) kepada:

a. KPU Provinsi/KIP Aceh;

b. KPU melalui KPU Provinsi/KIP Aceh;

c. Panwas Kabupaten/Kota;

d. setiap Tim Kampanye Pasangan Calon;

e. perangkat daerah yang menangani urusankependudukan dan catatan sipil setempat.

(9) KPU/KIP Kabupaten/Kota menetapkan DPTb-1sebagaimana dimaksud pada ayat (1) denganmenggunakan formulir Model A.Tb1-KWK.

(10) KPU/KIP Kabupaten/Kota menyampaikan salinanpenetapan DPT sebagaimana dimaksud pada ayat (10)kepada PPS melalui PPK dalam jumlah 3 (tiga) rangkapuntuk digunakan sebagai:

a. pengumuman di kantor desa/kelurahan atausebutan lain;

b. pengumuman di sekretariat/balai Rukun Tetangga(RT)/Rukun Warga (RW) atau tempat strategislainnya; dan

c. arsip . . .

- 24 -

c. arsip PPS.

(11) KPU/KIP Kabupaten/Kota menyampaikan salinan DPTb-1 sebagaimana dimaksud pada ayat (7) dalam bentuksoftcopy dengan format portable document format (pdf)yang tidak dapat diubah kepada Tim KampanyePasangan Calon tingkat kecamatan, Tim KampanyePasangan Calon tingkat kabupaten/kota, PanwasKecamatan dan Panwas Kabupaten/Kota.

Pasal 23

PPS mengumumkan DPTb-1 setelah menerima DPTb-1 dariPPK sebagaimana dimaksud dalam Pasal 22 ayat (10).

Pasal 24

(1) Dalam penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan WakilGubernur, KPU Provinsi/KIP Aceh melakukanrekapitulasi DPTb-1 paling lama 2 (dua) hari sejakmenerima rekapitulasi dari KPU/KIP Kabupaten/Kotasebagaimana dimaksud dalam Pasal 22 ayat (8) huruf a.

(2) Rekapitulasi hasil Pemutakhiran sebagaimana dimaksudpada ayat (1) dilakukan dalam rapat pleno terbuka dandituangkan dalam berita acara yang ditandatangani olehKetua dan Anggota KPU Provinsi/KIP Aceh.

(3) Rapat pleno terbuka sebagaimana dimaksud pada ayat(2) dihadiri oleh KPU/KIP Kabupaten/Kota, BawasluProvinsi, dan Tim Kampanye Pasangan Calon Gubernurdan Wakil Gubernur.

(4) Dalam rapat pleno KPU Provinsi/KIP Aceh sebagaimanadimaksud pada ayat (3), KPU/KIP Kabupaten/Kota,Bawaslu Provinsi, dan Tim Kampanye Pasangan CalonGubernur dan Wakil Gubernur dapat memberikanmasukan apabila terdapat kekeliruan dalam rekapitulasi.

(5) Masukan sebagaimana dimaksud pada ayat (4) harusdisertai dengan data autentik dan bukti tertulis berupanama Pemilih, tanggal lahir Pemilih, dan lokasi TPS.

(6) KPU Provinsi/KIP Aceh wajib menindaklajuti masukansebagaimana dimaksud pada ayat (5), apabila data yangditunjukkan terbukti benar.

(7) KPU . . .

- 25 -

(7) KPU Provinsi/KIP Aceh menyusun rekapitulasi DPTb-1 kedalam formulir Model A.Tb1.4-KWK.

(8) KPU Provinsi/KIP Aceh menyampaikan salinan formulirModel A.Tb1.4-KWK sebagaimana dimaksud pada ayat (7)kepada:

a. KPU;

b. Bawaslu Provinsi;

c. setiap Tim Kampanye Pasangan Calon Gubernur danWakil Gubernur;

d. perangkat daerah yang menangani urusankependudukan dan catatan sipil setempat.

Pasal 25

Dalam hal KPU Provinsi/KIP Aceh tidak menyelenggarakanPemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, KPU Provinsi/KIPAceh melaporkan hasil rekapitulasi DPT dan DPTb-1 dariKPU/KIP Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan Pemilihansebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 dan Pasal 22 kepadaKPU.

Pasal 26

(1) DPT dan DPTb-1 tidak dapat diubah dalam jangka waktupaling kurang 6 (enam) hari sebelum hari pemungutansuara, kecuali terdapat Pemilih yang tidak memenuhisyarat.

(2) Pemilih yang tidak memenuhi syarat sebagaimanadimaksud pada ayat (1), meliputi:

a. meninggal dunia;

b. pindah domisili;

c. alih status menjadi Tentara Nasional Indonesia, atauKepolisian Negara Republik Indonesia;

d. terdaftar lebih dari 1 (satu) kali;

e. terganggu jiwa/ingatannya berdasarkan suratketerangan dokter;

f. dicabut hak pilihnya berdasarkan putusanpengadilan yang berkekuatan hukum tetap.

(3) PPS . . .

- 26 -

(3) PPS mencoret dan memberikan keterangan pada DPTatau DPTb-1 terhadap Pemilih sebagaimana dimaksudpada ayat (2).

BAB IV

DAFTAR PEMILIH TAMBAHAN-2 DAN DAFTAR PEMILIHPINDAHAN

Bagian Kesatu

Daftar Pemilih Tambahan-2

Pasal 27

(1) Pemilih yang memberikan hak suaranya pada haripemungutan suara dengan membawa identitaskependudukan berupa Kartu Tanda Penduduk, KartuKeluarga dan/atau Identitas Lain yang sesuai denganperaturan perundang-undangan, karena belum terdaftardalam DPT dan DPTb-1, dimasukkan dalam DPTb-2 diTPS yang sesuai dengan alamat pada identitaskependudukannya menggunakan formulir Model A.Tb2-KWK.

(2) Data Pemilih yang terdaftar dalam DPTb-2 sebagaimanadimaksud pada ayat (1) digunakan untukmemutakhirkan daftar Pemilih dalam PemutakhiranDaftar Pemilih pada Pemilihan atau Pemilu berikutnya.

(3) PPK mengeluarkan formulir Model A.Tb2-KWKsebagaimana dimaksud pada ayat (1) dari kotak suara disetiap TPS, untuk dikumpulkan dan dihimpunberdasarkan desa/kelurahan atau sebutan lainnya untukkebutuhan pemeliharaan data Pemilih.

Bagian Kedua

Daftar Pemilih Pindahan

Pasal 28

(1) Salinan DPT dan DPTb-1 sebagaimana dimaksud dalamPasal 17 dan Pasal 22 dapat dilengkapi dengan DPPh.

(2) DPPh . . .

- 27 -

(2) DPPh sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri atasdata Pemilih yang telah terdaftar dalam DPT atau DPTb-1di suatu TPS, yang karena keadaan tertentu tidak dapatmenggunakan haknya untuk memilih di TPS tempat yangbersangkutan terdaftar dan memberikan suara di TPSlain di provinsi dan/atau kabupaten/kota yang sedangmenyelenggarakan Pemilihan dalam satu wilayah.

(3) Keadaan tertentu sebagaimana dimaksud pada ayat (2)meliputi:

a. menjalankan tugas di tempat lain pada hariPemungutan Suara;

b. menjalani rawat inap di rumah sakit ataupuskesmas dan keluarga yang mendampingi;

c. menjadi tahanan di rumah tahanan atau lembagapermasyarakatan;

d. tugas belajar;

e. pindah domisili; dan

f. tertimpa bencana alam.

(4) DPPh sebagaimana dimaksud pada ayat (2) disusunmenggunakan formulir Model A.4-KWK paling lambat 3(tiga) hari sebelum hari pemungutan suara.

Pasal 29

(1) Untuk dapat dimasukkan ke dalam DPPh sebagaimanadimaksud dalam Pasal 28 ayat (2), Pemilih harusmenunjukkan bukti identitas yang sah dan bukti telahterdaftar sebagai Pemilih dalam DPT di TPS asal.

(2) Pemilih sebagaimana dimaksud pada ayat (1),melaporkan kepada PPS asal untuk mendapatkan suratpemberitahuan DPPh dalam formulir Model A.5-KWKyang akan digunakan untuk memilih di TPS lain palinglambat 3 (tiga) hari sebelum hari pemungutan suara.

(3) Dalam hal Pemilih tidak dapat menempuh prosedursebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2),Pemilih dapat melapor kepada KPU/KIP Kabupaten/Kotauntuk mendapatkan formulir Model A.5-KWK paling

lambat . . .

- 28 -

lambat 10 (sepuluh) hari sebelum hari pemungutansuara.

Pasal 30

(1) PPS atau KPU/KIP Kabupaten/Kota berdasarkan laporanPemilih sebagaimana dimaksud dalam Pasal 29, menelitikebenaran identitas yang bersangkutan pada DPT atauDPTb-1.

(2) Dalam hal Pemilih telah terdaftar dalam DPT atau DPTb-1, PPS atau KPU/KIP Kabupaten/Kota mencatat pindahmemilih pada kolom keterangan DPT atau DPTb-1 danmenerbitkan surat Keterangan Pindah Memilihmenggunakan formulir Model A.5-KWK, denganketentuan:

a. lembar kesatu untuk Pemilih yang bersangkutan; dan

b. lembar kedua sebagai arsip PPS atau KPU/KIPKabupaten/Kota.

(3) Pemilih menyampaikan formulir Model A.5-KWK kepadaPPS tempat tujuan memilih paling lambat 3 (tiga) harisebelum hari pemungutan suara.

BAB V

SISTEM INFORMASI DATA PEMILIH

Pasal 31

(1) KPU Provinsi/KIP Aceh dan KPU/KIP Kabupaten/Kotadalam menyusun data Pemilih, DPS, DPT dan DPTb-1menggunakan Sistem Informasi Data Pemilih.

(2) Sistem Informasi Data Pemilih sebagaimana dimaksudpada ayat (1) digunakan untuk mendukung kerjapenyelenggara Pemilihan dalam menyusun,mengoordinasi, mengumumkan dan memelihara dataPemilih serta untuk melayani Pemilih melakukanpemeriksaan data Pemilih.

(3) Setelah pemungutan suara, KPU/KIP Kabupaten/Kotamemasukkan data DPTb-2 pada Sistem Informasi Data

Pemilih . . .

- 29 -

Pemilih guna memudahkan Pemutakhiran Daftar Pemilihuntuk Pemilihan atau Pemilu berikutnya.

Pasal 32

(1) Sistem Informasi Data Pemilih sebagaimana dimaksuddalam Pasal 31 diselenggarakan oleh KPU Provinsi/KIPAceh, KPU/KIP Kabupaten/Kota, PPK dan PPS.

(2) Dalam hal tidak tersedia sarana dan prasarana memadaiuntuk menyelenggarakan Sistem Informasi Data Pemilihdi tingkat desa/kelurahan atau sebutan lain,penyusunan daftar Pemilih dilakukan secara manual olehPPS dan proses pemasukan data pada Sistem InformasiData Pemilih difasilitasi oleh PPK dan/atau KPU/KIPKabupaten/Kota.

BAB VI

PENGAWASAN DAN PELAPORAN PEMUTAKHIRAN DATAPEMILIH

Pasal 33

KPU/KIP Kabupaten/Kota memonitor dan melakukanpencermatan terhadap pelaksanaan tugas PPDP melalui PPSdan PPK.

Pasal 34

KPU/KIP Kabupaten/Kota menindaklanjuti hasil pengawasanPanwas Kabupaten/Kota terhadap Pemutakhiran Data Pemilihsebelum penetapan DPT oleh KPU/KIP Kabupaten/Kota, danpenetapan rekapitulasi DPT oleh PPK, KPU/KIPKabupaten/Kota dan KPU Provinsi/KIP Aceh.

Pasal 35

(1) KPU Provinsi/KIP Aceh wajib menyampaikan laporantahapan Pemutakhiran Data Pemilih kepada KPU danmenyampaikan tembusannya kepada Bawaslu Provinsi.

(2) KPU . . .

- 30 -

(2) KPU/KIP Kabupaten/Kota wajib menyampaikan laporantahapan pemutakhiran data Pemilih kepada KPU danKPU Provinsi/KIP Aceh serta menyampaikantembusannya kepada Panwas Kabupaten/Kota.

BAB VII

PEDOMAN TEKNIS

Pasal 36

(1) KPU Provinsi/KIP Aceh menetapkan Keputusan KPUProvinsi/KIP Aceh tentang pedoman teknis pemutakhirandata dan daftar Pemilih dalam Pemilihan Gubernur danWakil Gubernur dengan berpedoman pada Peraturan ini.

(2) KPU/KIP Kabupaten/Kota menetapkan KeputusanKPU/KIP Kabupaten/Kota tentang pedoman teknispemutakhiran data dan daftar Pemilih dalam PemilihanBupati dan Wakil Bupati atau Walikota dan WakilWalikota dengan berpedoman pada Peraturan ini.

BAB VIII

KETENTUAN LAIN-LAIN

Pasal 37

(1) Pemutakhiran Data Pemilih di Rumah Tahanan, LembagaPemasyarakatan, dan Rumah Sakit dilakukan olehKPU/KIP Kabupaten/Kota bersama PPK dan PPSsetempat, dan berkoordinasi dengan petugas RumahTahanan, Lembaga Pemasyarakatan, dan Rumah Sakittersebut.

(2) Pemutakhiran Data Pemilih sebagaimana dimaksud padaayat (1) dilakukan dengan ketentuan Pemilihmenunjukkan Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga,Paspor dan/atau Identitas Lain untuk membuktikanbahwa Pemilih yang bersangkutan adalah pendudukpada daerah Pemilihan.

Pasal 38 . . .

- 31 -

Pasal 38

(1) Apabila sebelum penetapan DPT terjadi bencana ataukonflik pada seluruh atau sebagian daerah Pemilihanyang mengakibatkan penduduk setempat harus pindahdomisili, pemutakhiran data Pemilih dilakukan olehKPU/KIP Kabupaten/Kota bersama PPK dan PPS denganmemerhatikan tempat tinggal sesuai dengan Kartu TandaPenduduk.

(2) Apabila setelah penetapan DPT terjadi bencana ataukonflik pada seluruh atau sebagian daerah Pemilihanyang mengakibatkan penduduk setempat harus pindahdomisili ke tempat pengungsian, KPU/KIPKabupaten/Kota melayani hak pilih penduduk tersebutsesuai dengan lokasi tempat pengungsian.

Pasal 39

(1) Dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur,rekapitulasi DPT dan DPTb-1 sebagaimana dimaksuddalam Pasal 17 dan Pasal 24 digunakan sebagai bahanpenyusunan kebutuhan perlengkapan pemungutan danpenghitungan suara, serta proses pendistribusiannya.

(2) Dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati dan/atauWalikota dan Wakil Walikota, rekapitulasi DPT danDPTb-1 sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 danPasal 22 digunakan sebagai bahan penyusunankebutuhan perlengkapan pemungutan dan penghitungansuara serta proses pendistribusiannya.

Pasal 40

(1) Pelaksanaan Pemutakhiran Data Pemilih menggunakanbentuk dan jenis formulir sebagaimana tercantum dalamLampiran Peraturan ini, yang merupakan bagian tidakterpisahkan dari Peraturan ini.

(2) Pengadaan formulir Pemutakhiran Data Pemilihsebagaimana dimaksud pada ayat (1), dilaksanakan olehKPU Provinsi/KIP Aceh atau KPU/KIP Kabupaten/Kota.

Pasal 41 . . .

- 32 -

Pasal 41

Ketentuan mengenai tata cara pemutakhiran data dan daftarPemilih dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur,Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan WakilWalikota, ditetapkan dengan Keputusan KPU Provinsi/KIPAceh atau KPU/KIP Kabupaten/Kota dengan berpedomanpada Peraturan ini.

BAB IX

KETENTUAN PENUTUP

Pasal 42

Pada saat Peraturan ini mulai berlaku, Peraturan KomisiPemilihan Umum Nomor 12 Tahun 2010 tentang PedomanTata Cara Pemutakhiran Data dan Daftar Pemilih DalamPemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah,dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

Pasal 43

Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar . . .

LAMPIRANPERATURAN KOMISI PEMILIHAN UMUMNOMOR TAHUN 2015TENTANGPEMUTAKHIRAN DATA DAN DAFTARPEMILIH DALAM PEMILIHAN GUBERNURDAN WAKIL GUBERNUR, BUPATI DANWAKIL BUPATI DAN/ATAU WALIKOTA DANWAKIL WALIKOTA

JENIS FORMULIR DALAM PEMUTAKHIRAN DATA DAN DAFTAR PEMILIHDALAM PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR, BUPATI DAN WAKIL

BUPATI DAN/ATAU WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA

NO KODE NAMA

MODEL A

1. A-KWK Data Pemilih

2. AA-KWK Data Pemilih Baru

3. AA.1-KWK Tanda Bukti Pendaftaran Pemilih

4. AA.2-KWK Stiker Tanda Bukti Pencocokan dan Penelitian

5. A1-KWK Daftar Pemilih Sementara

6. A1.1-KWK Rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara Desa/Kelurahan

7. A1.2-KWK Rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara Kecamatan

8. A1.3-KWK Rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara Kabupaten/Kota

9. A1.4-KWK Rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara Provinsi

10. A1.A-KWKFormulir Tanggapan Dan Masukan Masyarakat TerhadapDPS

11. A2-KWK Daftar Tanggapan Masyarakat

12. A3-KWK Daftar Pemilih Tetap

13. A3.1-KWK Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap Desa/Kelurahan

14. A3.2-KWK Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap Kecamatan

15. A3.3-KWK Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap Kabupaten/Kota

16. A3.4-KWK Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap Provinsi

17. A.Tb1-KWK Daftar Pemilih Tetap Tambahan

18. A.Tb1.1-KWKRekapitulasi Daftar Pemilih Tetap Tambahan (DPTb-1)Desa/Kelurahan

19. A.Tb1.2-KWKRekapitulasi Daftar Pemilih Tetap Tambahan (DPTb-1)Kecamatan

20. A.Tb1.3-KWKRekapitulasi Daftar Pemilih Tetap Tambahan (DPTb-1)Kabupaten/Kota

- 2 -

NO KODE NAMA

MODEL A

21. A.Tb1.4-KWKRekapitulasi Daftar Pemilih Tetap Tambahan (DPTb-1)Provinsi

22. A.4-KWK Daftar Pemilih Pindahan

23. A.5-KWK Surat Pemberitahuan (Daftar Pemilih Pindahan)

24. A.Tb2-KWK Daftar Pemilih Tambahan-2

TANDA BUKTI PENDAFTARAN PEMILIHPEMILIHAN ……………………………………………..

TAHUN ……

Kepala Keluarga/ Penghuni Rumah :

Alamat :

No. TPS :

No Nama Pemilih Ditanda tangani di …………………………..1. Tanggal, ……………………2.

Kepala Keluarga/Penghuni Rumah

(…………………….)

PetugasPemutakhiran Data

Pemilih

(…………………….)

3.4.5.6.7.8.9.10.11.12.

............................................................................................................................. ............................................................

.

TANDA BUKTI PENDAFTARAN PEMILIHPEMILIHAN ……………………………………………..

TAHUN ……

Kepala Keluarga/ Penghuni Rumah :

Alamat :

No. TPS :

No Nama Pemilih Ditanda tangani di …………………………..1. Tanggal, ……………………2. Kepala Keluarga

/Penghuni Rumah

(…………………….)

PetugasPemutakhiran Data

Pemilih

(…………………….)

3.4.5.6.7.8.9.10.11.12.

Model AA.1-KWK

CONTOH

Model AA.1-KWK

STIKER TANDA BUKTI PENCOCOKAN DAN PENELITIAN

Spesifikasi Stiker Tanda Bukti Pencocokan dan Penelitian sedikitnya memuat:

1. Logo KPU

2. Jenis dan Tahun Pemilihan

3. Hari dan Tanggal Pemungutan Suara

4. Hari dan Tanggal Pencocokan dan Penelitian

5. Jumlah Keluarga

6. Jumlah Pemilih

7. Tanda tangan Kepala Keluarga/Penghuni Rumah

8. Tanda tangan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih

Model AA.2-KWK

FORMULIR TANGGAPAN DAN MASUKAN MASYARAKATTERHADAP DPS

PEMILIHAN ……………………………………………..TAHUN ……

Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa/Kelurahan...................................., Kecamatan....................................,Kabupaten/Kota .................................... Menerima tanggapan dan masukan terhadap DPS dari :

Nama :......................................................Alamat :......................................................

Alasan memberikan tanggapan/masukan karena :

1. Kesalahan data pemilih2. Belum terdaftar3. ...........................................

Materi tanggapan dan masukan untuk dimasukan kedalam Daftar Tanggapan Masyarakat adalah sebagaiberikut:

Nama Pemilih : .......................................................

NO. KK : .......................................................

NIK/Identitas lain : .......................................................

Tempat/Tanggal Lahir : .......................................................

Umur : .......................................................

Status Perkawinan (B/S/P) : .......................................................

Jenis Kelamin : .......................................................

Alamat

Jalan/Dukuh : .......................................................

RT/RW : .......................................................

Disabilitas : .......................................................

NO. TPS : .......................................................

Demikian masukan dan tanggapan ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan untuk digunakan sebagai buktiperbaikan Daftar Tanggapan Masyarakat Pemilu Kepala Daerah

........................, .................. Tahun …...TertandaPanitia Pemungutan Suara (PPS) Pemberi Masukan/tanggapan

(....................................................) (....................................................)

* menunjukkan dan menyerahkan fotocopy kartu tanda penduduk, kartu keluarga, paspor, atau suratketerangan domisili.

....................................................................................................................................... ..................................................

TANDA BUKTIFORMULIR TANGGAPAN DAN MASUKAN MASYARAKAT

TERHADAP DPSPEMILIHAN ……………………………………………..

TAHUN ……Alasan memberikan tanggapan/masukan ....................................untuk pemilih ....................................

........................, .................. Tahun …...TertandaPanitia Pemungutan Suara (PPS) Pemberi Masukan/tanggapan

(....................................................) (....................................................)

Model A1.A-KWK

Model A1.A-KWK

SURAT PEMBERITAHUAN(DAFTAR PEMILIH PINDAHAN)

PEMILIHAN ……………………………………………..TAHUN ……

NO. KK : ......................................NIK/ No.Paspor : ......................................Nama : ......................................Jenis Kelamin : ......................................Alamat : ......................................

......................................Alasan Pindah : ......................................

......................................

Terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap/DPTb-11 TPS : ...................................... 4 Kabupaten/Kota : ......................................2 Desa/Kelurahan : ...................................... 5 Provinsi : ......................................3 Kecamatan : ......................................

Digunakan oleh pemilih untuk menggunakan haknya untuk memilih/memberikan suara di :

Panitia Pemungutan Suara1 TPS : ................................ ...........................................2 Desa/Kel : ................................ Ketua,3 Kecamatan : ................................4 Kab/Kota : ................................5 Provinsi : ................................

(..........................................)

............................................................................ .............................................................................................................

SURAT PEMBERITAHUAN(DAFTAR PEMILIH PINDAHAN)

PEMILIHAN ……………………………………………..TAHUN ……

NO. KK : ......................................NIK/ No.Paspor : ......................................Nama : ......................................Jenis Kelamin : ......................................Alamat : ......................................

......................................Alasan Pindah : ......................................

......................................

Terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap/DPTb-11 TPS : ...................................... 4 Kabupaten/Kota : ......................................2 Desa/Kelurahan : ...................................... 5 Provinsi : ......................................3 Kecamatan : ......................................

Digunakan oleh pemilih untuk menggunakan haknya untuk memilih/memberikan suara di :

Dalam Negeri *) Panitia Pemungutan Suara1 TPS : ................................ ...........................................2 Desa/Kel : ................................ Ketua,3 Kecamatan : ................................4 Kab/Kota : ................................5 Provinsi : ................................

(..........................................)

Model A.5-KWK

Model A.5-KWK

PROVINSI : ............................... Kecamatan : ........................KABUPATEN/KOTA : .............................. Desa/Kelurahan : ........................

: ........................

Jalan/Dukuh Rt Rw1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1

2

3

4

5

UmurStatus

PerkawinanB/S/P

JenisKelamin

L/P

AlamatTanggal Lahir Keterangan

Disabilitas

Tempat Lahir

Model A-KWKDAFTAR PEMILIH

PEMILIHAN ..………………………………………………………………………………………TAHUN ……

No No KK NIK Nama

TPS

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

1919

20

keterangan disabilitas: Keterangan Status perkawinan :1 : Tuna Daksa 4: Tuna Grahita B : Belum Kawin2: Tuna Netra 5: Disabilitas lainnya S : Kawin3: Tuna Rungu/Wicara P : Pernah Kawin

Hal … dari ...

PROVINSI : ............................... Kecamatan : ........................KABUPATEN/KOTA : .............................. Desa/Kelurahan : ........................

TPS : ........................

Jalan/Dukuh Rt Rw1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1

2

3

4

5

6

Model AA-KWKDAFTAR PEMILIH BARU

PEMILIHAN ..………………………………………………………………………………………TAHUN ……

No No KK NIK Nama Tempat Lahir Tanggal Lahir UmurStatus

PerkawinanB/S/P

JenisKelamin

L/P

Alamat Disabilitas

Keterangan

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

2020Ditetapkan di ………………., Tanggal, …………, ………., ……………………

keterangan disabilitas: Keterangan Status perkawinan :1 : Tuna Daksa 4: Tuna Grahita B : Belum Kawin2: Tuna Netra 5: Disabilitas lainnya S : Kawin3: Tuna Rungu/Wicara P : Pernah Kawin

PPDP

(.............................................)Hal … dari ...

PROVINSI : ............................... Kecamatan : ........................KABUPATEN/KOTA : .............................. Desa/Kelurahan : ........................

TPS : ........................

Jalan/Dukuh Rt Rw1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1

2

3

4

5

6

Model A1-KWK

Disabilitas

StatusPerkawinan

B/S/P

JenisKelamin

L/P

AlamatKeterangan

DAFTAR PEMILIH SEMENTARAPEMILIHAN ..………………………………………………………………………………………

TAHUN ……

No No KK NIK Nama Tempat Lahir Tanggal Lahir Umur

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

2020Ditetapkan di ………………., Tanggal, …………, ………., ……………………

keterangan disabilitas: Keterangan Status perkawinan :1 : Tuna Daksa 4: Tuna Grahita B : Belum Kawin2: Tuna Netra 5: Disabilitas lainnya S : Kawin3: Tuna Rungu/Wicara P : Pernah Kawin

KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN/KOTA ……………………..Ketua

(.............................................)Hal … dari ...

Model A1.1-KWK

L P L+P12

REKAPITULASI DAFTAR PEMILIH SEMENTARA DESA/KELURAHANPEMILIHAN ..……………………………………………………………………………………… TAHUN …….

OLEH PPSDESA/KELURAHAN :.........................................KECAMATAN : ..........................................KABUPATEN/KOTA : ..........................................PROVINSI : ..........................................

No. Nomor TPS Jumlah Pemilih Keterangan

23456789

101112131415

TOTAL

......., ..........................

Disahkan dalam rapat pleno PPS Tanggal ........PANITIA PEMUNGUTAN SUARA

Nama Tanda Tangan1. Ketua2. Anggota3. Anggota

Nama Tanda Tangan............ ........................ ........................ ............

Model A1.2-KWK

L P L+P1234

REKAPITULASI DAFTAR PEMILIH SEMENTARA KECAMATANPEMILIHAN ..……………………………………………………………………………………… TAHUN …….

OLEH PPKKECAMATAN : ..........................................KABUPATEN/KOTA : ..........................................PROVINSI : ..........................................

No. Nama Desa/Kelurahan Jumlah TPS Jumlah Pemilih Keterangan

456789

101112131415

TOTAL

1. Ketua2. Anggota

......., ..........................Disahkan dalam rapat pleno PPK Tanggal ........

PANITIA PEMILIHAN KECAMATAN

Nama Tanda Tangan............ ........................ ........................ ............

2. Anggota3. Anggota4. Anggota5. Anggota ............ ............

............ ............

............ ............

............ ............

Model A1.3-KWK

L P L+P12345

REKAPITULASI DAFTAR PEMILIH SEMENTARA KABUPATEN/KOTAPEMILIHAN ..……………………………………………………………………………………… TAHUN …….

OLEH KPU KABUPATEN/KOTAKABUPATEN/KOTA : ...................................PROVINSI : ...................................

No. Nama Kecamatan JumlahDesa/Kel

Jumlah TPS Jumlah Pemilih Keterangan

56789

101112131415

TOTAL

1. Ketua2. Anggota

......., ..........................

Disahkan dalam rapat pleno KPU Kab/Kota Tanggal ........KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN/KOTA

Nama Tanda Tangan............ ........................ ........................ ............

1. Ketua2. Anggota3. Anggota4. Anggota5. Anggota

............ ............

............ ............

............ ............

............ ............

............ ............

Model A1.4-KWK

L P L+P123456

REKAPITULASI DAFTAR PEMILIH SEMENTARA PROVINSIPEMILIHAN ..……………………………………………………………………………………… TAHUN …….

OLEH KPU PROVINSIPROVINSI :............

No. Nama Kabupaten/Kota Jumlah Kec. JumlahDesa/Kel

Jumlah TPS Jumlah Pemilih Keterangan

6789

101112131415

TOTAL

1. Ketua2. Anggota

......., ..........................

Disahkan dalam rapat pleno KPU Provinsi Tanggal ........KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI

Nama Tanda Tangan............ ........................ ........................ ............

2. Anggota3. Anggota4. Anggota5. Anggota

............ ............

............ ............

............ ............

............ ............

PROVINSI : ............................... Kecamatan : ........................KABUPATEN/KOTA : .............................. Desa/Kelurahan : ........................

TPS : ........................

Jalan/Dukuh Rt Rw

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

AWAL

MENJADI

AWAL

MENJADI

AWAL

KET.DATA

Umur

StatusPerkawinanB/S/P

JenisKelamin

L/P

AlamatJENISTANGGA

PAN

TAMBAH/ UBAH /HAPUS

TAMBAH/ UBAH /HAPUS

TAMBAH/ UBAH /HAPUS

NIK Nama

1

2

3

Tempat Lahir Tanggal LahirDisabilitas

HasilPemeriksaan

Model A2-KWKDAFTAR TANGGAPAN MASYARAKAT

PEMILIHAN ..………………………………………………………………………………………TAHUN ……

No No KK

AWAL

MENJADI

AWAL

MENJADI

AWAL

MENJADI

AWAL

MENJADI

AWAL

MENJADI

AWAL

MENJADI

AWAL

MENJADI

AWAL

MENJADI

TAMBAH/ UBAH /HAPUS

TAMBAH/ UBAH /HAPUS

TAMBAH/ UBAH /HAPUS

TAMBAH/ UBAH /HAPUS

TAMBAH/ UBAH /HAPUS

TAMBAH/ UBAH /HAPUS

TAMBAH/ UBAH /HAPUS

TAMBAH/ UBAH /HAPUS

5

6

7

8

9

10

3

4

MENJADIDitetapkan di ………………., Tanggal, …………, ………., ……………………

TAMBAH/ UBAH /HAPUS

10

Panitia Pemungutan SuaraKetua

(.............................................)Hal … dari ...

PROVINSI : ............................... Kecamatan : ........................KABUPATEN/KOTA : .............................. Desa/Kelurahan : ........................

TPS : ........................

Jalan/Dukuh Rt Rw1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1

2

3

4

5

6

UmurStatus

PerkawinanB/S/P

JenisKelamin

L/P

Alamat Disabilitas

Keterangan

Model A3-KWKDAFTAR PEMILIH TETAP

PEMILIHAN ..………………………………………………………………………………………TAHUN ……

No No KK NIK Nama Tempat Lahir Tanggal Lahir

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

2020Ditetapkan di ………………., Tanggal, …………, ………., ……………………

keterangan disabilitas: Keterangan Status perkawinan :1 : Tuna Daksa 4: Tuna Grahita B : Belum Kawin2: Tuna Netra 5: Disabilitas lainnya S : Kawin3: Tuna Rungu/Wicara P : Pernah Kawin

KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN/KOTA ……………………..Ketua

(.............................................)Hal … dari ...

Model A3.1-KWK

L P L+P123

OLEH PPSDESA/KELURAHAN :.........................................KECAMATAN : ..........................................KABUPATEN/KOTA : ..........................................PROVINSI : ..........................................

No. Nomor TPS Jumlah Pemilih Keterangan

REKAPITULASI DAFTAR PEMILIH TETAP DESA/KELURAHANPEMILIHAN ..……………………………………………………………………………………… TAHUN …….

23456789

101112131415

TOTAL

......., ..........................

Disahkan dalam rapat pleno PPS Tanggal ........PANITIA PEMUNGUTAN SUARA

Nama Tanda Tangan............ ............1. Ketua

2. Anggota3. Anggota

Nama Tanda Tangan............ ........................ ........................ ............

A.3.2-KWK.KPU

L P L+P1234

REKAPITULASI DAFTAR PEMILIH TETAP KECAMATANPEMILIHAN ..……………………………………………………………………………………… TAHUN …….

OLEH PPKKECAMATAN : ..........................................KABUPATEN/KOTA : ..........................................PROVINSI : ..........................................

No. Nama Desa/Kelurahan Jumlah TPS Jumlah Pemilih Keterangan

456789

101112131415

TOTAL

1. Ketua2. Anggota

......., ..........................Disahkan dalam rapat pleno PPK Tanggal ........

PANITIA PEMILIHAN KECAMATAN

Nama Tanda Tangan............ ........................ ........................ ............

2. Anggota3. Anggota4. Anggota5. Anggota ............ ............

............ ............

............ ............

............ ............

A.3.3-KWK.KPU

L P L+P12345

REKAPITULASI DAFTAR PEMILIH TETAP KABUPATEN/KOTAPEMILIHAN ..……………………………………………………………………………………… TAHUN …….

OLEH KPU KABUPATEN/KOTAKABUPATEN/KOTA : ...................................PROVINSI : ...................................

No. Nama Kecamatan JumlahDesa/Kel

Jumlah TPS Jumlah Pemilih Keterangan

56789

101112131415

TOTAL

1. Ketua2. Anggota

......., ..........................

Disahkan dalam rapat pleno KPU Kab/Kota Tanggal ........KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN/KOTA

Nama Tanda Tangan............ ........................ ........................ ............

1. Ketua2. Anggota3. Anggota4. Anggota5. Anggota

............ ............

............ ............

............ ............

............ ............

............ ............

Model A3.4-KWK

L P L+P123456

Keterangan

REKAPITULASI DAFTAR PEMILIH TETAP PROVINSIPEMILIHAN ..……………………………………………………………………………………… TAHUN …….

OLEH KPU PROVINSIPROVINSI :............

No. Nama Kabupaten/Kota Jumlah Kec. JumlahDesa/Kel

Jumlah TPS Jumlah Pemilih

6789

101112131415

TOTAL

1. Ketua2. Anggota3. Anggota

............ ............

............ ............

............ ............

............ ............

......., ..........................

Disahkan dalam rapat pleno KPU Provinsi Tanggal ........KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI

Nama Tanda Tangan

3. Anggota4. Anggota5. Anggota

............ ............

............ ............

............ ............

PROVINSI : ............................... Kecamatan : ........................KABUPATEN/KOTA : .............................. Desa/Kelurahan : ........................

TPS : ........................

Jalan/Dukuh Rt Rw1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1

2

3

4

5

6

UmurStatus

PerkawinanB/S/P

JenisKelamin

L/P

Alamat Disabilitas

Keterangan

Model A.Tb1-KWKDAFTAR PEMILIH TETAP TAMBAHAN-1

PEMILIHAN ..………………………………………………………………………………………TAHUN ……

No No KK NIK Nama Tempat Lahir Tanggal Lahir

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

2020Ditetapkan di ………………., Tanggal, …………, ………., ……………………

keterangan disabilitas: Keterangan Status perkawinan :1 : Tuna Daksa 4: Tuna Grahita B : Belum Kawin2: Tuna Netra 5: Disabilitas lainnya S : Kawin3: Tuna Rungu/Wicara P : Pernah Kawin

KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN/KOTA ……………………..Ketua

(.............................................)Hal … dari ...

Model A.Tb1.1-KWK

L P L+P123

REKAPITULASI DAFTAR PEMILIH TETAP TAMBAHAN DESA/KELURAHANPEMILIHAN ..……………………………………………………………………………………… TAHUN …….

OLEH PPSDESA/KELURAHAN :.........................................KECAMATAN : ..........................................KABUPATEN/KOTA : ..........................................PROVINSI : ..........................................

No. Nomor TPS Jumlah Pemilih Keterangan

23456789

101112131415

TOTAL

......., ..........................

Disahkan dalam rapat pleno PPS Tanggal ........PANITIA PEMUNGUTAN SUARA

Nama Tanda Tangan............ ............1. Ketua

2. Anggota3. Anggota

Nama Tanda Tangan............ ........................ ........................ ............

Model A.Tb1.2-KWK

L P L+P1234

REKAPITULASI DAFTAR PEMILIH TETAP TAMBAHAN-1 KECAMATANPEMILIHAN ..……………………………………………………………………………………… TAHUN …….

OLEH PPKKECAMATAN : ..........................................KABUPATEN/KOTA : ..........................................PROVINSI : ..........................................

No. Nama Desa/Kelurahan Jumlah TPS Jumlah Pemilih Keterangan

456789

101112131415

TOTAL

1. Ketua2. Anggota

......., ..........................Disahkan dalam rapat pleno PPK Tanggal ........

PANITIA PEMILIHAN KECAMATAN

Nama Tanda Tangan............ ........................ ........................ ............

2. Anggota3. Anggota4. Anggota5. Anggota ............ ............

............ ............

............ ............

............ ............

Model A.Tb1.3-KWK

L P L+P12345

REKAPITULASI DAFTAR PEMILIH TETAP TAMBAHAN-1 KABUPATEN/KOTAPEMILIHAN ..……………………………………………………………………………………… TAHUN …….

OLEH KPU KABUPATEN/KOTAKABUPATEN/KOTA : ...................................PROVINSI : ...................................

No. Nama Kecamatan JumlahDesa/Kel

Jumlah TPS Jumlah Pemilih Keterangan

56789

101112131415

TOTAL

1. Ketua2. Anggota

......., ..........................

Disahkan dalam rapat pleno KPU Kab/Kota Tanggal ........KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN/KOTA

Nama Tanda Tangan............ ........................ ........................ ............

1. Ketua2. Anggota3. Anggota4. Anggota5. Anggota

............ ............

............ ............

............ ............

............ ............

............ ............

Model A.Tb1.4-KWK

L P L+P123456

REKAPITULASI DAFTAR PEMILIH TETAP TAMBAHAN-1 PROVINSIPEMILIHAN ..……………………………………………………………………………………… TAHUN …….

OLEH KPU PROVINSIPROVINSI :............

No. Nama Kabupaten/Kota Jumlah Kec. JumlahDesa/Kel

Jumlah TPS Jumlah Pemilih Keterangan

6789

101112131415

TOTAL

1. Ketua2. Anggota3. Anggota

......., ..........................

Disahkan dalam rapat pleno KPU Provinsi Tanggal ........KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI

Nama Tanda Tangan

............ ............

............ ............

............ ............

............ ............3. Anggota4. Anggota5. Anggota

............ ............

............ ............

............ ............

PROVINSI : ............................... Kecamatan : ........................KABUPATEN/KOTA : .............................. Desa/Kelurahan : ........................

TPS : ........................

Jalan/Dukuh Rt Rw1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1

2

3

4

5

6

JenisKelamin

L/P

Alamat Disabilitas

Keterangan

Model A4-KWKDAFTAR PEMILIH PINDAHAN

PEMILIHAN ..………………………………………………………………………………………TAHUN ……

No No KK NIK Nama

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

2020Ditetapkan di ………………., Tanggal, …………, ………., ……………………

keterangan disabilitas:1 : Tuna Daksa 4: Tuna Grahita2: Tuna Netra 5: Disabilitas lainnya3: Tuna Rungu/Wicara

Panitia Pemungutan SuaraKetua

(.............................................)Hal … dari ...

PROVINSI : ............................... Kecamatan : ........................KABUPATEN/KOTA : .............................. Desa/Kelurahan : ........................

TPS : ........................

Jalan/Dukuh Rt Rw1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1

2

3

4

5

6

7

Disabilitas

KeteranganTempat Lahir Tanggal Lahir UmurStatus

PerkawinanB/S/P

JenisKelamin

L/P

Alamat

Model A.Tb2-KWKDAFTAR PEMILIH TAMBAHAN-2

PEMILIHAN ..………………………………………………………………………………………TAHUN ……

No No KK NIK Nama

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20Ditetapkan di ………………., Tanggal, …………, ………., ……………………

keterangan disabilitas: Keterangan Status perkawinan :1 : Tuna Daksa 4: Tuna Grahita B : Belum Kawin

Kelompok Penyelenggara Pemungutan SuaraKetua1 : Tuna Daksa 4: Tuna Grahita B : Belum Kawin

2: Tuna Netra 5: Disabilitas lainnya S : Kawin3: Tuna Rungu/Wicara P : Pernah Kawin

Hal … dari ...

Ketua

(.............................................)

KETUA KOMISI PEMILIHAN UMUM,

HUSNI KAMIL MANIK