3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh...

42
TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-1 ANALISIS FREE SPAN 3.1 UMUM Menurut definisinya, free span adalah bentang bebas. Pada pipa bawah laut/subsea pipeline yang tergeletak pada seabed, free span terjadi akibat ketidakrataan (uneven) permukaan dasar laut dengan kurvatur yang tidak memenuhi kurvatur natural dari pipa tersebut, sehingga bentang pipa akan menggantung. Selain itu, free span juga dapat terjadi jika pada rute pipa tersebut memiliki persimpangan (crossing) dengan pipa atau kabel lain di bawah laut. Pada tahap engineering & technical design, pipa tidak disiapkan khusus dengan perlindungan terhadap free span dikarenakan biaya kapital yang menjadi lebih besar. Gambar 3.1 Tipe umum free span pipa bawah laut. BAB 3

Transcript of 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh...

Page 1: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-1 

AANNAALLIISSIISS FFRREEEE SSPPAANN

 

3.1 UMUM

Menurut definisinya, free span adalah bentang bebas. Pada pipa bawah laut/subsea pipeline 

yang tergeletak pada seabed, free span terjadi akibat ketidak‐rataan (uneven) permukaan dasar laut 

dengan kurvatur yang  tidak memenuhi kurvatur natural dari pipa  tersebut, sehingga bentang pipa 

akan menggantung.  Selain  itu,  free  span  juga  dapat  terjadi  jika  pada  rute pipa  tersebut memiliki 

persimpangan  (crossing)  dengan  pipa  atau  kabel  lain  di  bawah  laut.  Pada  tahap  engineering  & 

technical design, pipa tidak disiapkan khusus dengan perlindungan terhadap free span dikarenakan 

biaya kapital yang menjadi lebih besar. 

 

Gambar 3.1 Tipe umum free span pipa bawah laut.

BAB

3

Page 2: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-2 

Dari gambar 3.1 dapat dilihat bahwa free span pipa pada dasar  laut memiliki tipikal seperti 

itu.  Bila  terjadi  suatu  free  span  pada  suatu  rute  pipa,  maka  perlu  dicek  ulang  kekuatan  dan 

keandalan kerja pipa  tersebut. Perhitungan dan persiapan antisipasi  ini perlu dilakukan mengingat 

keadaan  pipa  yang  sudah  tidak  tergeletak  merata  pada  seabed.  Besar  defleksi,  dampak  gaya 

hidrodinamika, vibrasi dan tegangan maksimum yang dapat terjadi harus dihitung untuk pengecekan 

kemungkinan keruntuhan pipa dengan pola statik  (Ultimate Limit Strength) atau kelelahan/fatigue 

(Fatigue Limit Strength). 

Analisis terhadap free span ini dilakukan untuk tiap fase, yaitu: 

Fase instalasi (pipa kosong), gaya lingkungan 1‐tahunan. 

Fase hydrotest (pipa berisi air, tekanan tertentu), gaya lingkungan 1‐tahunan. 

Fase operasi (pipa berisi content fluid), gaya lingkungan 1‐tahunan. 

Bahasan analisis free span yang dikerjakan dalam Tugas Akhir ini mencakup: 

Analisis  pipa  tergeletak  di  atas  seabed, menghitung  gaya‐gaya  arus  dan  gelombang 

secara statik, dan interaksi terhadap tanah seabed. 

Analisis VIV yang menyebabkan osilasi pada pipa yang memicu keruntuhan pipa secara 

fatigue. 

Analisis  tegangan  yang  terjadi pipa, dibatasi pada perhitungan hoop  stress, bending 

stress, longitudinal stress dan von Mises stress. 

Analisis  fatigue, menentukan  jumlah  kerusakan  akibat  fatigue,  dan  sisa  umur  layan 

pipa akibat fatigue. 

Semua  analisis  free  span  yang  dilakukan mengacu  pada  kode  standar DNV  RP  F105  Free 

Spanning Pipelines. Seperti telah dijelaskan diatas, maka kriteria ULS dan FLS merupakan parameter 

pengecekan yang dilakukan dalam Tugas Akhir ini. Gambar 3.2 akan menjelaskan flow chart analisis 

free span yang dilakukan. 

   

Page 3: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-3 

 

Gambar 3.2 Flow chart analisis free span (DNV RP F105).

 

3.2 ANALISIS DATA LINGKUNGAN

Tahapan pertama dari analisis free span adalah akuisisi dan pengecekan data lingkungan laut 

pada  lokasi  tinjauan.  Parameter‐parameter  lingkungan  yang  mempengaruhi  seperti  parameter 

tanah,  metocean  data,  akan  mempengaruhi  karakteristik  perilaku  pipa  di  dasar  laut.  Adanya 

interaksi antara pipa dan  tanah seabed akan menentukan kekuatan  friksi pipa dan  faktor damping 

yang  berpengaruh  terhadap  VIV.  Sedangkan  pengaruh  kecepatan  dan  percepatan  arus  dan 

gelombang akan menentukan gaya‐gaya hidrodinamik yang bekerja pada pipa dan mempengaruhi 

stabilitas pipa di dasar laut. 

 

3.2.1 DATA GEOTEKNIK

Dalam perencanaan desain pipa bawah laut, khususnya dalam analisis detail free span, jenis 

tanah di  klasifikasikan menjadi dua  kategori utama,  yaitu  tanah  kohesif  (clay/silt) dan  tanah non‐

kohesif (sand). Data geoteknik  ini pada umumnya diperoleh dari survey  in‐situ yang dilakukan pada 

lokasi  tinjauan dan  test  laboratorium. Untuk  test  laboratorium, hasil diambil dari undisturbed  soil 

samples, agar membuktikan keadaan lokasi tinjauan yang sebenarnya. 

Page 4: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-4 

Data‐data yang dibutuhkan antara lain: 

Data  umum  tanah  yang mencakup  jenis  tanah,  void  ratio,  submerged  unit weight, 

index plastisitas. 

Kondisi tegangan dan regangan in‐situ; tegangan geser (shear strength), untuk kondisi 

drained maupun undrained, dan siklus regangan geser. 

Parameter settlement tanah. 

Dalam suatu proyek pembangunan  jaringan pipa, data‐data  ini diperoleh secara mendetail 

dengan survey yang dilakukan pada  lokasi  tinjauan. Untuk penyederhanaan atau aproksimasi data 

yang kurang lengkap, maka DNV RP F105 menyarankan nilai‐nilai parameter tanah seperti dijelaskan 

oleh tabel 3.1 dan tabel 3.2 di bawah ini. 

Tabel 3.1 Tipikal Parameter Umum Geoteknik (DNV RP F105)

 

Keterangan: 

sϕ = sudut geser dalam                              

se = void ratio 

us = undrained shear strength (kN/m2) 

soilγ = submerged unit weight (kN/m3) 

ν = Poisson ratio 

   

Loose 280 – 300 ‐‐ 0.35 0.7 ‐ 0.9 8.5 ‐ 11.0

Medium 300 ‐ 360 ‐‐ 0.35 0.5 ‐ 0.8 9.0 ‐12.5

Dense 360 ‐ 410 ‐‐ 0.35 0.4 ‐ 0.6 10.0 ‐ 13.5

Very Soft ‐‐ <12.5 0.45 1.0 ‐ 3.0 4.0 ‐ 7.0

Soft ‐‐ 12.5 ‐ 25 0.45 0.8 ‐ 2.5 5.0 ‐ 8.0

Firm ‐‐ 25 ‐ 50 0.45 0.5 ‐ 2.0 6.0 ‐ 11.0

Stiff ‐‐ 50 ‐ 100 0.45 0.4 ‐1.7 7.0 ‐ 12.0

Very Stiff ‐‐ 100 ‐ 200 0.45 0.3 ‐ 0.9 10.0 ‐ 13.0

Hard ‐‐ >200 0.45 0.3 ‐ 0.9 10.0 ‐ 13.0

Tipe Tanah

Sand (kohesif)

Clay/silt (non‐

kohesif)

sϕ us ν se soilγ

Page 5: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-5 

Tabel 3.2 Nilai Rasio Damping Tanah ξ (dalam %)

 

Keterangan : L/D adalah rasio dari panjang free span (L) dan diameter terluar pipa (D). 

Nilai‐nilai  parameter  dari  tabel‐tabel  diatas  berguna  untuk  perhitungan  soil  stiffness, 

khususnya  untuk  pembebanan  tanah  secara  vertikal  akibat  pipa.  Terdapat  dua  jenis  perhitungan 

kekakuan  tanah, yaitu kekakuan  statik, yang diatur oleh  reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, 

dengan karakter situasi loading‐unloading. Besar redaman tanah (soil damping) bergantung kepada 

beban dinamik yang bekerja pada tanah, dan terdapat dua jenis redaman; 

Material  damping,  yang  berhubungan  dengan  jeda  (lag)  kontak  langsung  beban 

dengan tanah, pada zona lelehnya. 

Radiation damping, yang berhubungan dengan propagasi gelombang elastic pada zona 

leleh. 

Berikut ini dijelaskan langkah‐langkah perhitungan kekakuan tanah (soil stiffness). 

1. Maka,  langkah  pertama  perhitungan  kekakuan  tanah  (soil  stiffness)  adalah 

penghitungan gaya reaksi tanah statik vertikal per satuan panjang. 

• . .( . 0.5 . )V soil qR b N V N bγγ= +   untuk jenis tanah sand/pasir ................... (3.1) 

• .( . . . )V soil q c uR b N V N sγ= +  untuk jenis tanah clay/ lempung ................. (3.2) 

Dimana; 

V = kedalaman penetrasi pipa 

b = lebar distribusi beban 0.52 ( )0.5

V DD V V untukV DD

⎛ ⎞ ≤−⎜ ⎟

>⎝ ⎠  ............................... (3.3)

 

D = diameter terluar pipa                         Nc, Nq, Nγ = bearing capacity factor 

Loose Medium Dense Very soft ‐ soft Firm ‐ stiff Very Stiff ‐ hard

< 40 3.0 1.5 1.5 3.0 2.0 1.4

100 2.0 1.5 1.5 2.0 1.4 1.0

>160 1.0 1.5 1.5 1.0 0.8 0.6

<40 2.0 1.2 1.2 3.0 1.2 0.7

100 1.4 1.0 1.0 2.0 1.0 0.6

>160 0.8 0.8 0.8 1.0 0.8 0.5

L/DSand Clay

Horizontal (in‐line)

Vertikal (cross flow)

Arah

Page 6: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-6 

Bearing  capacity  factor Nc, Nq.  dan Nγ merupakan  fungsi  dari  sudut  geser  dalam, 

dapat dihitung dari gambar 3.3 atau dengan persamaan berikut ini; 

• 2exp( tan ). tan 452s

q sNϕ

π ϕ ⎛ ⎞= +⎜ ⎟⎝ ⎠  ........................................................ (3.4)

 

• ( 1).cotc q sN N ϕ= − .................................................................................. (3.5)

 

• 1.5.( 1).tanq sN Nγ ϕ= − ........................................................................... (3.6)

 

Untuk jenis tanah clay (kohesif) diambil asumsi nilai sudut geser dalam = 00 

 

Gambar 3.3 Grafik hubungan bearing capacity factor Nc, Nq. dan Nγ dan sudut geser dalam φs (DNV RP F105).

 

Persamaan  gaya  reaksi  tanah  statik  vertikal  tersebut  diturunkan  dari  persamaan 

bearing  capacity    untuk  fondasi  dangkal  tipe  strip.  Persamaan  ini  hanya  valid  untuk 

perhitungan  reaksi  vertikal  saja. Untuk  perhitungan  penetrasi  dengan  suatu  nilai  tekanan 

kontak Rv, terjadi ketidak‐validan dikarenakan penetrasi yang terjadi pasti lebih besar akibat 

kegiatan pipelaying dan erosi/scouring, terutama pada pundak free span. 

   

Page 7: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-7 

2. Untuk  gaya  reaksi  tanah  aksial maksimum  per  satuan  panjang  dihitung  dengan 

persamaan berikut ini; 

• a v sR R μ=  untuk jenis tanah sand (non‐kohesif)....................................... (3.7) 

• [ ]maxmin . , .a v aR R bμ τ=  untuk jenis tanah clay (kohesif) ........................ (3.8) 

Dimana; 

μs = koefisien gesek aksial 

τmax = soil shear strength = 2

2 0.5.(1 ).c vu

k Rs

b−⎛ ⎞− ⎜ ⎟

⎝ ⎠  ........................................ (3.9)

 

1.3. 1

2.61 200 200p p

c

i iOCRk⎛ ⎞ ⎛ ⎞

= − +⎜ ⎟ ⎜ ⎟⎝ ⎠ ⎝ ⎠

; ip = index plastisitas, dalam %. ................. (3.10) 

OCR = over consolidated ratio 

 

3. Lalu setelah itu dapat dihitung kekakuan vertikal statik per satuan panjang, dengan 

persamaan sebagai berikut; 

,v

v sR

KV

= ............................................................................................................ (3.11)

 

Jika data  geoteknik  spesifik  yang dibutuhkan  untuk perhitungan  kekakuan  vertikal 

statik tidak tersedia, maka DNV RP F105 memberikan nilai patokan, dalam tabel 3.3. 

Tabel 3.3 Nilai Kekakuan Vertikal Statik

 

 

KV,S (kN/m/m)

Loose 250Medium 530Dense 1350

Very Soft 50 ‐ 100Soft 160 ‐ 260Firm 500 ‐ 800Stiff 1000 ‐ 1600

Very Stiff 2000 ‐ 3000Hard 2600 ‐ 4200

Tipe Tanah

Sand (kohesif)

Clay/silt (non‐

kohesif)

Page 8: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-8 

4. Perhitungan  kekakuan  vertikal  dinamik  per  satuan  panjang,  dituliskan  dengan 

persamaan; 

VV

V

FK

δΔ

=Δ  .......................................................................................................... (3.12)

 

Dimana; 

VFΔ = kenaikan bertahap gaya vertikal antara pipa dan tanah per satuan panjang. 

VδΔ = kenaikan bertahap vertical diplacement akibat pipa. 

Atau, dengan asumsi untuk  fondasi berbentuk kotak  (rectangular), bahwa panjang 

pipa  sama  dengan  10  kali  lebar  kontak  antara  pipa  dan  tanah, maka  kekakuan  vertikal 

dinamik dapat dituliskan dengan persamaan; 

0.881VGKν

=−

; ν =poisson ratio .......................................................................... (3.13)    

G = modulus geser tanah (kN/m2) 

5. Perhitungan  kekakuan  lateral  (horizontal)  dinamik  per  satuan  panjang,  dituliskan 

dengan persamaan; 

LL

L

FK

δΔ

=Δ  ........................................................................................................... (3.14)

 

Dimana; 

LFΔ = kenaikan bertahap gaya horizontal antara pipa dan tanah per satuan panjang. 

LδΔ = kenaikan bertahap horizontal diplacement akibat pipa. 

Dengan  asumsi  yang  sama  dengan  perhitungan  kekakuan  vertikal  dinamik, maka 

kekakuan lateral dinamik dapat dituliskan dengan persamaan; 

0.76 (1 )LK G ν= +  ............................................................................................. (3.15) 

Untuk kondisi deformasi dengan amplitudo kecil, maka modulus geser tanah didapat 

dari persamaan berikut; 

Page 9: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-9 

2

2

2000.(3 )1

1300.(3 )( )

1s

ss

s

kss

s

ee

Ge

OCRe

σ

σ

⎧ −⎪ +⎪= ⎨

−⎪⎪ +⎩

untuk tanah sand

untuk tanah clay (kN/m2) ............................. (3.16) 

Dimana; 

σs = tegangan efektif rata‐rata (kPa) 

es = void ratio 

ks = koefisien, dari gambar 3.4 

 

Gambar 3.4 Grafik hubungan ks dan index plastisitas ip (DNV RP F105).

 

6. Persamaan  tegangan efektif  rata‐rata dihitung pada span support, dihitung dengan 

persamaan berikut ini; 

1 (1 ). . 12 3 2s o soil

SH

q LK bb L

σ γ⎛ ⎞

= + + +⎜ ⎟⎝ ⎠

 untuk jenis tanah sand ...................... (3.17) 

Dimana; 

Ko = koefisien tekanan tanah ≈ 0.5 

q = submerged pipe weight per unit length (kN/m) 

LSH = panjang span yang dibebankan pada satu bahu/sisi span. 

L = panjang span 

Page 10: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-10 

1 (1 ). .2s o soilK bσ γ= +  untuk jenis tanah clay. ................................................... (3.18) 

Rasio antara LSH dan panjang span L bergantung pada  jenis tanah pada  lokasi span, 

dan nilai yang diberikan oleh DNV dijelaskan pada tabel 3.4. 

 

Tabel 3.4 Rasio Panjang Span Tersupport dan Panjang Span (DNV RP F105)

 

 

7. Pada keadaan normal, dan analisis detail seperti yang telah dijelaskan di atas tidak 

tersedia, maka besar kekakuan vertikal dinamik Kv dan kekakuan  lateral dinamik KL 

dituliskan dengan persamaan berikut ini; 

• 2 13 3

sV VK C D

ρρ

⎛ ⎞= +⎜ ⎟

⎝ ⎠  ........................................................................ (3.19) 

• :2 13 3

sL LK C D

ρρ

⎛ ⎞= +⎜ ⎟

⎝ ⎠  ........................................................................ (3.20) 

Dimana; 

CV dan CL didapat dari tabel 3.5 

ρs / ρ = rasio total massa pipa (tidak termasuk added mass) dengan displaced water. 

 

LSH / L

Loose 0.3Medium 0.2Dense 0.1

Very Soft 0.5Soft 0.4Firm 0.3Stiff 0.2

Very Stiff 0.1Hard 0.07

Tipe Tanah

Sand (kohesif)

Clay/silt (non‐

kohesif)

Page 11: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-11 

Tabel 3.5 Koefisien Kekakuan Dinamik Vertikal CV dan Lateral CL

 

 

8. Gaya  tahan  tanah  lateral maksimum per satuan panjang diberikan oleh persamaan 

berikut ini; 

• 1.25

2max . 5. . .L L V soilVF F DD

μ γ ⎛ ⎞= + ⎜ ⎟⎝ ⎠

 untuk tanah sand ....................... (3.21) 

• 0.4 1.3

max . 4.13 ..u

L L V usoil

s VF F sD D

μγ

−⎛ ⎞ ⎛ ⎞= + ⎜ ⎟ ⎜ ⎟

⎝ ⎠⎝ ⎠ untuk tanah clay ......... (3.22) 

 

3.2.2 DATA ARUS

Data arus yang  terdiri dari data kecepatan dan arah arus didapat dari pengukuran di  laut. 

Pengukuran pada  suatu  rute pipa bawah  laut dibagi menjadi beberapa  zona pengukuran. Dengan 

memperhitungkan efek boundary  layer, maka alat pengukur (current meter probe) diletakkan pada 

suatu elevasi referensi. Data arus yang diperoleh bersifat diskrit, per detik, per menit atau per jam. 

Dari data diskrit ini lalu dilakukan analisis spektum kecepatan dan diambil rata‐ratanya. Asumsi yang 

digunakan adalah arus dianggap steady current, yang terdiri dari; 

Arus pasang surut. 

Wind induced current. 

Storm surge induced current, diabaikan dalam Tugas Akhir ini. 

Density driven current, diabaikan dalam Tugas Akhir ini. 

CV (kN/m5/2) CL (kN/m

5/2)

Loose 16000 12000Medium 22000 16500Dense 32000 24000

Very Soft 1200 800Soft 2700 1800Firm 6000 4000Stiff 9000 6000

Very Stiff 21000 14000Hard 24000 16000

Tipe Tanah

Sand (kohesif)

Clay/silt (non‐

kohesif)

Page 12: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-12 

Untuk perairan dengan kedalaman lebih dari 100 m, arus memiliki dua karakteristik berbeda, 

sebagai dirving agent dan steering agent. Driving agent adalah arus pasang surut, dimana gradien 

tekanan disebabkan oleh elevasi permukaan atau perubahan tekanan, angin dan gaya storm surge. 

Steering agent adalah arus yang terjadi karena pengaruh topografi dan gaya rotasi bumi. 

Jenis aliran dibagi menjadi dua zona; 

Outer zone 

Merupakan zona aliran yang  terjadi pada elevasi yang  jauh dari dasar  laut, dimana 

rata‐rata  kecepatan  arus  dan  turbulensi  aliran  sedikit  bervariasi  dalam  arah 

horizontal. Outer zone ini terletak pada suatu bentuk seabed yang membentuk suatu 

puncak atau lebih tinggi dari lembah seabed. Pada suatu seabed yang rata/flat, outer 

zone diasumsikan terletak pada ketinggian 3600 zo dari seabed. Nilai zo dilihat pada 

tabel 3.6. 

Inner zone 

Merupakan  zona  aliran  dimana  rata‐rata  kecepatan  arus  dan  turbulensi  aliran 

menunjukkan  variasi  secara  signifikan  dalam  arah  horizontal.  Kecepatan  dan  arah 

arus adalah fungsi dari geometri lokal dasar laut. 

Pada  inner zone, profil kecepatan arus dianggap  logaritmik pada zona dimana  tidak  terjadi 

pemisahan aliran. Maka besar kecepatan pada elevasi pipa dituliskan oleh persamaan berikut; 

**

*

ln( ) ln( )( ) ( ) .

ln( ) ln( )sin

mr o

r m

z zU z U z

z zθ

⎡ ⎤−⎣ ⎦=⎡ ⎤−⎣ ⎦  ........................................................................ (3.23)

 

Dan, parameter kekasaran makro zm dituliskan dengan persamaan; 

[ ]

**

*ln( ) ln( ) 0.2

( )ln( ) ln( )

rm r

rr r

r o

zz z zz zz z

= − ≤− +

− ................................................ (3.24)

 

Dimana; 

U(z*)  = kecepatan arus rata‐rata pada kedalaman z* (m/s) 

U(zr)  = kecepatan arus pada kedalaman referensi (m/s), lihat gambar 3.5 

zr  = kedalaman referensi (m) 

Page 13: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-13 

z*  = kedalaman pada profil arus (m) 

zo  = parameter kekasaran seabed, pada tabel 3.6 

θo  = sudut antara arah aliran dengan bentang pipa (θo=90; sin θo=1). 

Tabel 3.6 Parameter Kekasaran Seabed zo (DNV RP F 105)

 

 

Gambar 3.5 Definisi satuan pada analisis data arus (DNV RP F105).

 

3.2.3 DATA GELOMBANG

Dalam suatu analisis atau perencanaan desain pipa bawah laut, data gelombang didapatkan 

dengan  dua  cara,  yaitu  dari  data  pengukuran  langsung  di  laut  dan  data  hasil  hindcasting.  Data 

gelombang  terdiri  dari  data  tinggi  gelombang  dan  arah  gelombang.  Hasil  pengolahan  data 

pengukuran  digunakan  untuk  kalibrasi  atau  validasi  data  gelombang  hasil  hindcasting. Data  yang 

didapat berupa tinggi gelombang signifikan (Hs) dan perioda spektral puncak (Tp) dan tentunya arah 

gelombang dalam derajat. Lalu, data hasil hindcasting tersebut dilakukan analisis  lebih  lanjut untuk 

menentukan gelombang ekstrim perioda ulang tertentu. 

Tipe Tanah Kekasaran zo (m)

Silt 5.10‐6

Fine sand 1.10‐5

Medium sand 4.10‐5

Coarse sand 1.10‐4

Gravel 3.10‐4

Pebble 2.10‐3

Cobble 1.10‐2

Boulder 4.10‐2

Page 14: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-14 

Dalam  Tugas  Akhir  ini,  data  gelombang  yang  dibutuhkan  untuk  analisis  selanjutnya  telah 

tersedia. Data  tersebut didapat dari PT Perusahaan Gas Negara, Tbk, dengan metoda pengolahan 

yang telah dijelaskan sebelumnya. Untuk kecepatan dan percepatan arus partikel akibat gelombang 

(wave‐induced current), dihitung berdasarkan persamaan yang telah dijelaskan pada Bab 2. 

 

3.2.4 KRITERIA ALIRAN

Dengan  telah  diketahuinya  besar  kecepatan  arus  dan  partikel  gelombang,  maka  besar 

kecepatan arus total tersebut harus diklasifikasikan untuk pengambilan langkah analisis selanjutnya. 

Dasar  dari  pembagian  kriteria  ini  adalah  rasio  antara  kecepatan  arus  dan  kecepatan  partikel 

gelombang.  

( )C C WU U Uα = + ....................................................................................................... (3.25)

 

Dimana;  Uc = kecepatan arus       UW = kecepatan partikel gelombang 

Rasio dari  kecepatan arus dan  kecepatan partikel  ini merupakan  faktor  yang menentukan 

dampak aliran arus  terhadap pipa. Adanya aliran yang melewati pipa menyebabkan pipa memiliki 

respon, dalam arah  in‐line  (searah arus) dan arah cross  flow  (tegak  lurus vertikal arah arus). Tabel 

3.7 menjelaskan kriteria  respon dan dampak  terhadap pipa berdasarkan  rasio kecepatan arus dan 

gelombang. 

Klasifikasi  ini menunjukkan  bahwa  pengaruh  arus  dan  gelombang memberikan  pengaruh 

respon  yang  berbeda  terhadap  pipa.  Kecepatan  arus merupakan  tipe  steady  current,  sedangkan 

kecepatan  partikel  gelombang  merupakan  oscillatory  current,  yang  besarnya  berkurang  dengan 

bertambahnya kedalaman. 

 

Page 15: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-15 

Tabel 3.7 Kriteria Respon Pipa Terhadap Rasio Aliran Arus (DNV RP F105)

 

 

3.3 ANALISIS FREE SPAN STATIK PIPA BAWAH LAUT

Seperti  telah  dijelaskan  sebelumnya,  analisis  terhadap  free  span  pada  pipa  bawah  laut 

dilakukan  terhadap  dua  kriteria  utama,  yaitu  Fatigue  Limit  Strength  dan Ultimate  Limit  Strength. 

Analisis dikerjakan pada dua kondisi berbeda, yaitu kondisi statis dan dinamik. 

Free  span  merupakan  bentang  bebas.  Pada  suatu  pipa  bawah  laut,  di  bentang  bebas 

tersebut  terjadi  tegangan  dengan  besar  tertentu  akibat  massa  pipa  yang  tidak  tertumpu  oleh 

seabed.  Bentang  bebas  yang  terlalu  panjang  dapat menyebabkan  tegangan  berlebihan  (excessive 

yielding)  pada  pipa.  Dengan  asumsi  kedua  ujung  pipa  pada  bentang  bebas  bertumpu  pada 

perletakan  sederhana,  maka  panjang  bentang  free  span  statik  dapat  ditentukan  berdasarkan 

persamaan berikut; 

2. . ..

est

t tot

C ILW D

σ=

 .............................................................................................................. (3.26)

 

Dimana; 

Lst = panjang free span statik yang diijinkan (allowable static span length) 

Gelombang dominan (Uw > Uc)Arah In‐line

Pembebanan in‐line dihitung berdasarkan persamaan Morrison.

In‐line VIV akibat vortex sheeding diabaikan.Arah Cross flow

Beban cross flow dominan disebabkan oleh vortex shedding asimetris.

Gelombang dominan (Uw <  Uc)Arah In‐line

Pembebanan in‐line dihitung berdasarkan persamaan Morrison.

In‐line VIV akibat vortex shedding berkurang dengan keberadaan gelombang.Arah Cross flowBeban cross flow dominan disebabkan oleh vortex shedding asimetris dan menunjukkan situasi arus yang dominan.Arus dominan (Uc >> Uw)Arah In‐linePembebanan in‐line berdasarkan steady drag component  dan oscillatory component akibat vortex shedding.Pembebanan in‐line dihitung berdasarkan persamaan Morrison diabaikan.Arah Cross flowPembebanan cross flow secara siklik akibat vortex shedding, dan menunjukkan situasi arus murni yang dominan.

α < 0.5

0.5 < α < 0.8

α > 0.8

Page 16: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-16 

C = konstanta ujung perletakan 

I = momen inersia penampang pipa 

σe = tegangan ekuivalen (von mises stress) 

Wt = berat pipa terdistribusi merata per satuan panjang 

Dtot = diameter total terluar pipa 

Dan; 

2 2( )t sub D IW W F F= + + ............................................................................................... (3.27)

 

Wsub = berat pipa terendam dalam air per satuan panjang (submerged weight) 

 

Tegangan  ekuivalen  atau  disebut  juga  tegangan  von  mises,  merupakan  resultan  total 

tegangan yang terjadi pada pipa, akibat tegangan  longitudinal, hoop stress, bending stress, end‐cap 

stress. Tegangan von mises dituliskan oleh persamaan berikut ini; 

2 2 3e h L h L cσ σ σ σ σ τ= + − + , ..................................................................................... (3.28) 

dimana; 

σh = hoop stress 

σL = tegangan longitudinal 

τc = tegangan geser tangensial, diabaikan dalam perhitungan di Tugas Akhir ini. 

Dalam  perhitungan  konservatif,  maka  perkalian  antara  hoop  stress  dan  tegangan 

longitudinal  diabaikan,  sehingga  persamaan  tegangan  ekuivalen  atau  tegangan  von  mises 

disederahakan menjadi: 

2 2e h Lσ σ σ= +

............................................................................................................. (3.29) 

   

Page 17: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-17 

3.4 ANALISIS FREE SPAN DINAMIK PIPA BAWAH LAUT

Telah  dijelaskan  sebelumnya,  respon  pipa  pada  suatu  sistem  free  span  dinamik 

diklasifikasikan menjadi dua jenis; yaitu dalam arah in‐line (searah aliran) dan arah cross flow (tegak 

lurus  aliran);  lihat  gambar  3.6.  Respon  dinamik  yang  terjadi  pada  suatu  free  span  adalah  osilasi 

dalam dua arah tersebut. Osilasi ini terjadi akibat adanya resonansi vortex shedding yang terbentuk 

di sekitar pipa. Vortex shedding    ini menyebabkan perubahan tekanan secara periodik pada sekitar 

pipa,  sehingga  pipa  berosilasi,  dengan  terangkat  atau  bergeser  dan  kembali  ke  posisi  awalnya. 

Fenomena ini dinamakan Vortex Induced Vibration (VIV).  

 

Gambar 3.6 Sketsa kategori respon free span dinamik.

Seluruh analisis  free span dinamik dalam Tugas Akhir  ini mengacu pada DNV RP F105 Free 

Spanning Pipelines, dengan perhitungan kekuatan pipa berdasarkan Fatigue Limit Strength (FLS) dan 

Ultimate Limit Strength (ULS). 

 

 

ARAH ALIRAN 

Respon cross flow 

Respon in‐line flow 

Page 18: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-18 

3.4.1 KLASIFIKASI MORFOLOGI SEABED

Objek  dari morfologi  seabed  adalah  untuk menentukan  apakah  free  span  terisolasi  atau 

berinteraksi.  Klasifikasi morfologi  ini ditentukan berdasarkan  tingkat  kerumitan  atau  kompleksitas 

untuk analisis selanjutnya. Kriteria ini adalah; 

• Dua atau lebih free span yang berurutan/berdampingan dianggap terisolasi (masing‐

masing)  jika perilaku dan karatersitik  statik dan dinamiknya  tidak dipengaruhi oleh 

span disebelahnya. 

• Rangkaian  suatu  free  span  dikatakan  saling  berinteraksi  jika  perilaku  dan 

karakteristik  statik  dan  dinamiknya  terpengaruhi  oleh  keberadaan  span  di 

sebelahnya. Dalam hal  ini maka  lebih dari satu span yang harus dimodelkan dalam 

pemodelan perilaku& interaksi pipa‐seabed. 

Klasifikasi  morfologi  ini  harus  ditentukan  secara  umum  berdasarkan  analisis  statik  dan 

dinamik. Gambar 3.7 dibawah ini mengklasifikasikan span dari jenis tanah seabednya. 

 

Gambar 3.7 Klasifikasi morfologi interaksi free span (DNV RP F105).

 

Untuk analisis yang dilakukan dalam Tugas Akhir  ini, digunakan asumsi bahwa hanya  satu 

span  tunggal  yang  akan  dilakukan  analisis.  Interaksi  antar  span  yang  melewati  gundukan  (low 

deppression) dianggap tidak ada. Analisis hanya dilakukan pada satu span, secara statik dan dinamik.

Page 19: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-19 

3.4.2 KLASIFIKASI RESPON PIPA PADA FREE SPAN

Klasifikasi respon pipa pada suatu free span ditentukan berdasarkan rasio L (panjang span) 

dan D (diameter pipa). Kriteria L/D ini diberikan oleh DNV RP F105 dengan klasifikasi pada tabel 3.8. 

Tabel 3.8 Klasifikasi Respon Pipa Pada Free Span (DNV RP F105)

 

 

3.5 KRITERIA SCREENING FATIGUE

Screening fatigue yang dilakukan dalam Tugas Akhir ini mengacu pada DNV RP F105. Kriteria 

screening  adalah meninjau  terjadinya  fatigue  akibat VIV  yang  disebabkan  oleh  beban  gelombang 

secara langsung dan kombinasi beban arus & gelombang secara bersamaan. Kriteria fatigue ini telah 

dikalibrasikan dengan analisis  fatigue  lengkap untuk memastikan usia  fatigue  lebih dari 50  tahun. 

Jika  suatu  free  span  tidak  memenuhi  kriteria  screening,  maka  harus  dilakukan  analisis  fatigue 

berdasarkan Fatigue Limit Strength (FLS). Selain  itu, kriteria ULS  juga dicek dalam screening fatigue 

ini. 

Dalam  tugas  akhir  ini,  screening  fatigue  hanya  merupakan  langkah  analisis  yang  harus 

dikerjakan, karena free span pipa pada studi kasus ini akan ditinjau umur dan kerusakan fatigue‐nya. 

   

L/D Jenis Respon

Amplifikasi dinamik sangat kecilSecara umum, analisis fatigue tidak perlu dilakukan. Beban lingkungan dianggap tidak signifikan untuk menyebabkan respon dinamik pipa dan VIV tidak akan terjadi.Respon didominasi oleh perilaku balok (beam)Merupakan tipikal panjang span untuk kondisi operasi

Frekuensi natural sensitif terhadap kondisi batas dan gaya aksial efektif.

Respon didominasi oleh perilaku kombinasi balok dan kabelKeadaan yang relevan untuk free span pada uneven seabed  untuk sementara.Frekuensi natural sensitif terhadap kondisi batas, gaya aksial efektif, termasuk defleksi awal dan kekakuan geometrik.Respon didominasi oleh perilaku kabel

Keadaan relevan untuk pipa berdiameter kecil pada kondisi sementara.

Frekuensi natural dipengaruhi oleh bentuk terdefleksi dan gaya aksial efektif.

L/D < 30

30 < L/D < 100

100 < L/D < 200

L/D > 200

Page 20: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-20 

Secara umum, terdapat beberapa kriteria yang harus dipenuhi oleh sebuah free span dalam 

screening fatigue ini. Kriteria screening untuk respon dalam arah in‐line adalah; 

,100,

,

/1 .. 250

c yrO IL ILIL

f R onset

Uf L DV D

γγ α

⎡ ⎤> −⎢ ⎥⎣ ⎦  .................................................................................. (3.30)

 

Dimana; 

,O ILf = frekuensi natural free span untuk arah in‐line 

fγ = faktor keamanan (SF) untuk frekuensi natural; tabel 3.9 

ILγ  = faktor screening untuk arah in‐line; tabel 3.10 

α = rasio aliran arus =  ,100

,1 ,100

;0.6max c yr

w yr c yr

UU U⎡ ⎤⎢ ⎥

+⎢ ⎥⎣ ⎦  ....................................................... (3.31) 

D = diameter terluar pipa 

L = panjang free span 

,100c yrU = kecepatan arus pada kedalaman pipa perioda ulang 100 tahun 

,1w yrU = kecepatan signifikan partikel gelombang pada kedalaman pipa perioda ulang 1 tahun 

akibat tinggi gelombang signifikan (Hs) tahunan. 

,ILR onsetV

= reduced velocity untuk permulaan in‐line (in line onset) 

Sedangkan, kriteria screening untuk respon dalam arah cross flow adalah; 

,100 ,1,

,

..

c yr w yrO CFCFCF

f R onset

U UfV D

γγ

+>

 .......................................................................................... (3.32)

 

Dimana; 

,O CFf = frekuensi natural free span untuk arah cross flow 

CFγ = faktor screening untuk arah cross flow; tabel 3.9 

,CFR onsetV =reduced velocity untuk permulaan cross flow (cross flow onset) 

Jika  kriteria  screening  untuk  arah  in‐line  ini  terlampaui, maka  analisis  fatigue  akibat  VIV 

harus dilakukan. 

Page 21: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-21 

Kriteria  tambahan  lainnya,  analisis  fatigue  akibat  beban  gelombang  langsung  tidak  perlu 

dilakukan, jika; 

,100

,1 ,100

23

c yr

w yr c yr

UU U

>+

 ....................................................................................................... (3.33)

 

Kriteria diatas berlaku  jika  kriteria  screening untuk  in‐line VIV  terpenuhi.  Jika  tidak, maka 

harus dilakukan analisis fatigue akibat in‐line VIV dan beban gelombang langsung. 

Tabel 3.9 Faktor Keamanan Kriteria Screening (DNV RP F105)

 

 

Tabel 3.10 Faktor Keamanan Untuk Fatigue (DNV RP F105)

 

Keterangan: tanda *  merupakan besar faktor yang digunakan jika data detail panjang span, 

gap dan lainnya tak tersedia. Jika data detail tersedia, maka besar faktor yang dgunakan adalah yang 

didalam tanda kurung. 

sγ = faktor keamanan untuk range tegangan 

fγ = faktor keamanan untuk frekuensi natural 

kγ = faktor keamanan untuk parameter stabilitas 

onγ = faktor keamanan untuk permulaan VIV (VIV onset) 

 

1.15

1.3

ILγCFγ

Rendah  Normal Tinggi

1.0 0.5 0.25

Tingkat KeamananFaktor Keamanan

1.05* (1.0)

1.20* (1.15)

1.30

1.10

η

sγfγkγonγ

Page 22: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-22 

3.6 FREKUENSI NATURAL PIPA

Suatu  free  span  memiliki  frekuensi  natural  sebagai  respon  dinamiknya  terhadap  beban 

lingkungan dan operasi  yang diterima. Besar  frekuensi natural  free  span bergantung  kepada  jenis 

tanah, jenis perletakan ujung free span, beban yang diterima pipa, jenis material pipa dan gaya yang 

bekerja pada pipa. Frekuensi natural pipa dituliskan oleh persamaan berikut; 

2

1 2 34 2. 1 . . 1 . ..

effO

eff eff E

SEIf C CSF C Cm L P D

δ⎡ ⎤= + + +⎢ ⎥

⎣ ⎦  ................................................ (3.34) 

Dimana; 

C1, C2, C3 = koefisien kondisi batas; tabel 3.11 

E = modulus Young baja       Leff = panjang span efektif 

D = diameter terluar pipa     I = momen inersia penampang 

meff = massa efektif pipa      Seff= gaya aksial efektif, tension bernilai positif 

        = [massa total pipa + added mass (buoyancy) + massa content] x koef. Added mass 

Ca = koefisien added mass = 1.60.68

1 5 /1

untuk e/D < 0.8

 untuk e/D   0.8e D

++

≥ 

CSF = faktor penguat akibat kekakuan beton. 

δ = defleksi statik, diabaikan untuk arah in‐line. Tidak lebih dari 4D 

PE=beban Euler buckling = 2

2

(1 ). .

eff

CSF EIL

π+

 .................................................................. (3.35)

 

Tabel 3.11 Koefisien Kondisi Batas Untuk Analisis Free Span (DNV RP F105)

 

Koefisien Pinned‐pinned Fixed‐fixed Single span on seabed

C1 1.57 3.56 3.56C2 1 0.25 0.25C3 0.8 0.2 0.4

Shoulder: 14.1(L/Leff)2

Midspan: 8.6

Midspan: 1/24C6 5/384 1/384 1/384

C4 4.39 14.1

Shoulder:1/121/8C5 ( )2

1

18 / 6effL L −

Page 23: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-23 

3.6.1 GAYA AKSIAL EFEKTIF

Pada dasarnya, ketika sebuah pipa bawah laut memiliki suatu penampang tertentu, memiliki 

nilai momen  inersia dan kekakuan, maka pipa bawah laut dapat dikategorikan sebagai balok secara 

umum.  Akan  tetapi,  pada  suatu  free  span,  pipa  mengalami  regangan  yang  disebabkan  oleh 

pemuaian material akibat temperatur content, dan  juga tekanan content tersebut. Oleh karena  itu, 

pipa  bawah  laut memiliki  karakteristik  yang  unik  dalam  analisis mekanika  teknik,  sehingga  tidak 

dapat disebut balok. 

Sebuah  free  span  akan mengalami  regangan  pada  kedua  ujungnya,  sehingga  disimpulkan 

ada  gaya  aksial  yang  bekerja  padanya.  Pada  umumnya  perpanjangan  ini menjadi  suatu  lendutan 

vertikal. Gaya  aksial  efektif  bukan merupakan  gaya  aksial  yang  bekerja  pada  dinding  pipa. Untuk 

sebuah free span, maka gaya aksial efektif dapat dituliskan sebagai berikut; 

[ ] [ ]( ). .(1 2 ) . .( ).eff eff i i s eS H p A A E Tυ α= − Δ − − Δ ........................................................ (3.36)

 

Dimana; 

Heff = tegangan tension dari pipelay barge pada fase instalasi (pipelaying) 

ipΔ =perbedaan tegangan internal relatif terhadap fase instalasi (Pi=0) 

As = luas penampang melintang pipa baja 

Ai = luas penampang bagian dalam pipa (internal cross section) 

TΔ = perbedaan temperatur relatif terhadap fase instalasi 

αs = koefisien ekspansi temperatur, diabaikan karena temperatur dianggap konstan 

 

3.6.2 CONCRETE STIFFNESS ENHANCEMENT FACTOR (CSF)

Pada  pipa  bawah  laut,  diberikan  lapisan  pelindung  korosi  (corrosion  coating  guard)  yang 

terdiri dari High Density Polyethylene (HDPE). Adanya  lapisan beton merupakan armor terluar yang 

berfungsi sebagai pemberat untuk menjaga stabilitas pipa. Perbedaan kekakuan antara beton, HDPE 

dan pipa baja dan kombinasi diantaranya, merupakan faktor yang mempengaruhi frekuensi natural 

dari suatu  free span pipa. Dalam perhitungan sederhana, dilakukan analisis mekanika teknik untuk 

penampang  komposit.  Untuk  Tugas  Akhir  ini,  perhitungan  kombinasi  kekakuan  antara  pipa  baja 

dengan lapisan beton dan HDPE mengacu pada DNV RP F105, disebut sebagai CSF pada persamaan 

berikut ini; 

Page 24: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-24 

( )( )

0.75

concc

steel

EICSF

EIκ⎡ ⎤

= ⎢ ⎥⎢ ⎥⎣ ⎦ .................................................................................................. (3.37)

 

Dimana; 

CSF = faktor rasio kekakuan beton dan kekakuan pipa baja (bare pipe) 

cκ = konstanta empirik, memperhitungkan deformasi atau slippage pada  lapisan HDPE dan 

keretakan  lapisan  beton.  Bernilai  0.33  untuk  lapisan  beton/aspal  dan  0.25  untuk  lapisan 

HDPE. 

1+CSF = stress concentration factor akibat lapisan beton dan titik bending lokal 

2 2

64conc tcc stI D Dπ ⎡ ⎤= −⎣ ⎦ =momen inersia lapisan beton 

2 2

64st stI D IDπ ⎡ ⎤= −⎣ ⎦ = momen inersia pipa baja 

0.310000.conc concE f= (N/mm2) 

fconc = kekuatan tekan material beton pelapis (N/mm2) 

 

3.6.3 DEFLEKSI STATIK

Defleksi  statik adalah  lendutan yang  terjadi pada  suatu  free  span pipa akibat beban  statik 

yang  bekerja  pada  pipa,  yaitu  berat  sendiri  (self  weight)  dari  pipa  baja  untuk  arah  cross  flow 

(vertikal) dan gaya hidrodinamika horizontal  total maksimum untuk arah  in‐line  (horizontal). Pada 

kasus dimana data defleksi free span tidak ada, maka dapat dihitung dengan persamaan berikut ini; 

4

6

2

. 1. .(1 )

1

eff

eff

E

q LC

SEI CSFCP

δ =+ ⎡ ⎤

+⎢ ⎥⎣ ⎦  ............................................................................... (3.38)

 

Dimana; 

C2, C6 = koefisien kondisi batas; tabel 3.11 

 

 

Page 25: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-25 

3.6.4 STATIC BENDING MOMENT

Momen  lentur  statik atau  static bending moment adalah gaya dalam momen yang  terjadi 

pada  pipa  akibat  terjadinya  free  span  atau  bentangan  bebas  pada  pipa  bawah  laut.  Persamaan 

momen lentur statik dituliskan sebagai berikut; 

2

5

2

.

1

effstatik

eff

E

q LM C

SCP

=⎛ ⎞+⎜ ⎟

⎝ ⎠

, dimana C2, C5 adalah konstanta kondisi batas. .................. (3.39) 

Besaran  q  merepresentasikan  beban  pipa,  yaitu  berat  pipa  dalam  air  (pipe  submerged 

weight) untuk perhitungan arah cross flow. Sedangkan untuk arah in‐line yang diperhitungkan adalah 

gaya drag dan inersia secara horizontal. 

 

3.6.5 PANJANG SPAN EFEKTIF

Panjang  span efektif merupakan panjang  ideal  span, yang mengasumsikan bahwa panjang 

free  span  tersebut pada  kondisi  fixed  to  fixed  constraint. Pada panjang  span  efektif  ini, dianggap 

memiliki frekuensi natural yang sama dengan free span yang sebenarnya (aktual) yang ditopang oleh 

seabed.  

Besar rasio antara panjang span efektif (Leff) dan panjang span aktual  (L) dituliskan sebagai 

Leff / L. Nilai rasio ini berkurang seiring bertambah besarnya rasio L/Dst dan kekakuan tanah seabed. 

Besar Leff / L diberikan oleh persamaan; 

2

2

4.73 2.70.066 1.02 0.63

4.73 2.70.036 0.61 1.0

 untuk 

       untuk 

effLL

ββ β

ββ β

⎧ ≥⎪ − + +⎪= ⎨⎪ <⎪ + +⎩  ...................................................... (3.40)

 

Dimana; 

4

10.log

(1 )K LCSF EI

β⎡ ⎤

= ⎢ ⎥+⎣ ⎦  ............................................................................................... (3.41) 

K  =  kekakuan  tanah  seabed,  secara  vertikal  atau  horizontal,  statik  atau  dinamik.  Telah 

dijelaskan secara detail pada subbab 3.2.1 Data Geoteknik. 

 

Page 26: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-26 

3.7 RESPONSE MODEL

Pemodelan  respon  amplitudo  adalah model  empirik  yang  berguna  untuk mencari  besar 

amplitude  respon  VIV  steady  state maximum  sebagai  fungsi  dasar  hidrodinamika  dan  parameter 

struktur. Pemodelan respon ini dilakukan untuk kondisi sebagai berikut: 

• In‐line VIV untuk arus steady dan kondisi arus dominan 

• Cross flow VIV yang disebabkan gerakan arah in‐line 

• Cross flow VIV untuk arus steady dan kombinasi gelombang dan arus. 

Dalam response model  ini, analisis  in‐line dan cross  flow VIV dilakukan  terpisah. Kontribusi 

kerusakan  yang dari  first &  second  in‐line  instability  region dalam  kondisi arus dominan dianalisis 

secara  implisit  dalam  model  in‐line.  Respon  amplitudo  bergantung  pada  beberapa  parameter 

hidrodinamika dan data lingkungan, yaitu; 

• Reduced velocity, VR, subbab 3.7 

• Bilangan Keulegan‐Carpenter, KC 

.w

w

UKCf D

= , fw = frekuensi gelombang 

• Rasio kecepatan aliran arus, α 

• Intensitas turbulensi, Ic 

• Sudut aliran relatif terhadap pipa, θrel 

• Parameter stabilitas, Ks 

2

4.e T

smKD

π ζρ

= ;  Tζ =total modal rasio damping; subbab 3.7.1 

 

3.7.1 IN-LINE RESPONSE MODEL

Respon arah  in‐line dari suatu free span pipa pada kondisi arus dominan berkaitan dengan  

kondisi vortex shedding simetris. Amplitudo respon terutama bergantung pada reduced velocity VR, 

parameter stabilitas Ks, intensitas turbulensi Ic, dan sudut datang arah arus relatif terhadap pipa θrel. 

Analisis  in‐line  VIV  response model  ini  dilakukan  untuk  kedua  zona  instability,  yaitu  pada 

daerah  1  (1.0  < VR  <  2.5)  dan  daerah  2  (2.5  < VR  <  4.5).  jika  data‐data  detail  untuk  perhitungan 

Page 27: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-27 

amplitudo  tegangan  in‐line  VIV  tidak  ada,  maka  diambil  penyederhanaan  perhitungan  besar 

amplitudo in‐line VIV adalah 50% dari besar amplitudo cross flow VIV. 

Besar range tegangan dari in‐line VIV adalah sebagai berikut; 

,2. ( / ). .IL IL Y IL sS A A D αψ γ= ............................................................................................ (3.42)

 

Dimana; 

ILS   = range tegangan in‐line VIV 

ILA   =  unit  amplitudo  tegangan,  tegangan  yang  diakibatkan  unit  diameter  dari mode 

bentuk defleksi in‐line 

,ILαψ   = faktor koreksi untuk rasio kecepatan aliran arus 

sγ   = faktor keamanan untuk range tegangan 

/YA D  = amplitudo maksimum in‐line VIV 

Besaran  /YA D  merupakan fungsi dari VR dan KS , ditunjukkan Gambar 3.9 berikut ini; 

 

Gambar 3.8 Respon amplitudo in-line VIV vs VRd dan KSd (DNV RP F105).

Page 28: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-28 

Besar  standar  deviasi  dari  amplitudo  vibrasi  arah  in‐line  adalah  ( / ) / 2YA D .  Dalam 

penentuan nilai  /YA D , maka Besaran reduced velocity dan parameter stabilitas harus dimodifikasi 

sebagai berikut; 

.Rd R fV V γ= , perhitungan VR untuk in‐line VIV pada subbab 3.8.1 

SSd

k

KKγ

= , dimana  kγ  dan  fγ adalah faktor keamanan, lihat tabel 3.10. 

Faktor  reduksi RIθ,I diasumsikan bernilai 1, dimana  sudut datang arah arus dianggap  tegak 

lurus bentang pipa.  

Penentuan koordinat grafik pada gambar 3.8 diatas dijelaskan pada subbab 3.8.1. 

Besar  ,ILαψ  yang merupakan fungsi reduksi in‐line VIV akibat kondisi gelombang dominan; 

,

0.0( 0.5)

0.31.0

untuk  <0.5

       untuk 0.5< <0.8

 untuk  0.8ILα

ααψ α

α

⎧⎪ −⎪= ⎨⎪ >⎪⎩

 

Maka, pada kasus dimana  0.5α < , maka in‐line VIV dapat diabaikan. 

 

3.7.2 IN-LINE REDUCED VELOCITY

Nilai in‐line onset reduced velocity adalah sebagai berikut; 

,

1 0.4

0.6 1.6

2.2 1.6

                untuk   

    untuk   0.4<

               untuk   

sdon

IL sdR onset sd

on

sdon

K

KV K

K

γ

γ

γ

⎧⎛ ⎞<⎪⎜ ⎟

⎝ ⎠⎪⎪⎛ ⎞+⎪= <⎨⎜ ⎟⎝ ⎠⎪⎪⎛ ⎞⎪ >⎜ ⎟⎪⎝ ⎠⎩ ........................................................... (3.43)

 

Dimana; VRILonset 

ssd

k

KKγ

= ;  kγ = faktor keamanan parameter stabilitas; tabel 3.10 

Page 29: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-29 

2

4.e T

ssw

mKD

π ζρ

= .................................................................................................................. (3.44)

 

Tζ adalah total rasio modal damping, yang terdiri dari: 

Redaman struktural ( strζ ), merupakan damping/redaman yang terjadi akibat adanya 

gaya gesek internal dari material pipa. Besarnya bergantung pada level regangan dan 

defleksi  yang  terjadi. Untuk  penyederhanaan  diambil  sebesar  0.005.  Jika  terdapat 

lapisan beton, diambil nilai antara 0.01 ‐ 0.02. 

Redaman  tanah  seabed  ( soilζ ), merupakan  damping/redaman  yang  terjadi  akibat 

gaya  gesek  antara  permukaan  luar  pipa  dengan  tanah  seabed.    Untuk  screening 

fatigue,  diambil  sebesar  0.01.  Untuk  analisis  detail,  besar  redaman  tanah  seabed 

dapat dilihat pada tabel 3.2. 

Redaman hidrodinamik ( hζ ), merupakan damping/redaman yang terjadi akibat gaya 

hidrodinamik yang menimbulkan gaya gesek pada permukaan pipa. Untuk VIV yang 

terjadi pada region lock‐in, maka nilainya dianggap nol (0). 

Dan persamaan in‐line reduced velocity  untuk region lainnya dalam grafik pada gambar 3.8 

adalah sebagai berikut; AY‐1/D 

,1,1 ,10. yIL ILR R onset

AV V

D⎛ ⎞

= +⎜ ⎟⎝ ⎠  ................................................................................................ (3.45)

 

,2,2 , 2. yIL ILR R end

AV V

D⎛ ⎞

= − ⎜ ⎟⎝ ⎠  .................................................................................................. (3.46)

 

,

1.04.5 0.81.03.7

sd

sd

untuk K

untuk KsdIL

R end

KV

<−⎧= ⎨ ≥⎩  ........................................................................... (3.47)

 

,1 ,2,10.18 1 . ;

1.2maxy ysd

I

A AK RD Dθ

⎡ ⎤⎛ ⎞ ⎛ ⎞⎛ ⎞= −⎢ ⎥⎜ ⎟ ⎜ ⎟⎜ ⎟⎝ ⎠⎝ ⎠ ⎝ ⎠⎣ ⎦  ............................................................... (3.48)

 

,2,20.13 1 .

1.8y sd

I

A K RD θ

⎛ ⎞ ⎛ ⎞= −⎜ ⎟ ⎜ ⎟⎝ ⎠⎝ ⎠  ........................................................................................ (3.49)

 

Page 30: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-30 

Seluruh hasil perhitungan dari persamaan‐persamaan diatas akan membentuk grafik seperti 

gambar 3.8, dengan region masing‐masing ditunjukkan oleh gambar 3.11 berikut ini; 

 

Gambar 3.9 Ilustrasi pembentukan grafik response model in-line VIV (DNV RP F105).

 

Besaran  IR θ  merupakan  fungsi  reduksi untuk memperhitungkan efek  intensitas  turbulensi 

yang terjadi, yang ditentukan berdasarkan arah datang aliran arus/gelombang menuju pipa (dalam 

radians).  IR θ  ditentukan untuk tiap daerah instability, sebagai berikut; 

( )2,1 1 . 2 0.03

2I rel CR Iθππ θ⎛ ⎞= − − −⎜ ⎟⎝ ⎠  ........................................................................ (3.50)

 

,20.031.0

0.17C

IIR θ−⎛ ⎞= − ⎜ ⎟

⎝ ⎠  ............................................................................................... (3.51) 

Besar  ,1IR θ   dan  ,2IR θ   berada  diantara  0.0  dan  1.0  (0.0  <  ( ,1IR θ ; ,2IR θ )  <  1.0).  Untuk 

penyederhanaan dalam Tugas Akhir ini, diambil nilai  ,1IR θ  dan  ,2IR θ  sebesar 1.0.

 

  

Page 31: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-31 

3.7.3 CROSS FLOW RESPONSE MODEL

Vibrasi free span pipa pada arah cross flow dipengaruhi oleh beberapa parameter yang juga 

turut mempengaruhi vibrasi arah  in‐line. Parameter  lainnya yang turut mempengaruhi adalah rasio 

gap seabed (e/D), bilangan Strouhal (St), dan tingkat kekasaran pipa (k/D). 

Pada  situasi  aliran  dengan  arus  yang  dominan,  maka  permulaan  (onset)  dari  amplitudo 

signifikan  cross  flow  VIV  terjadi  ketika  besar  VR  bernilai  3.0 5.0RV< < .  Sedangkan  nilai  vibrasi 

maksimum (amplitudo) terjadi pada 5.0 7.0RV< < . 

Untuk pipa dengan nilai specific mass (ρs/ρ) yang kecil, dan situasi gelombang dominan atau 

skenarion  free  span dengan  gap dengan  seabed  kecil, maka  vibrasi  cross  flow mulai  terjadi pada 

2.0 3.0RV< < . 

Besar range tegangan yang diakibatkan cross flow VIV akibat kombinasi arus dan gelombang 

dituliskan oleh persamaan berikut ini: 

2. .( / ). .CF CF z k sS A A D R γ=  ............................................................................................. (3.52) 

Dimana; 

CFA   =  unit  amplitudo  tegangan,  tegangan  yang  diakibatkan  unit  diameter  dari mode 

bentuk defleksi cross flow 

kR   = faktor reduksi amplitudo akibat adanya damping/redaman 

sγ   = faktor keamanan dari range tegangan 

/zA D  = amplitudo vibrasi arah cross flow 

Besar amplitudo maksimum dari vibrasi arah cross  flow   yang didefinisikan sebagai  /zA D  

untuk  kondisi  kombinasi  arus dan  gelombang diambil dari  gambar 3.9. Besar  standar deviasi dari 

amplitudo vibrasi arah cross flow adalah  ( / ) / 2ZA D . Penentuan koordinat grafik pada gambar 3.9 

dibawah ini dijelaskan pada subbab 3.8.2. 

Page 32: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-32 

 

Gambar 3.10 Respon amplitudo cross flow VIV vs VRd dan KSd (DNV RP F105).

 

Parameter RK merupakan  faktor  reduksi  akibat  adanya efek damping. Karakteristik  vibrasi 

arah cross flow berkurang dengan adanya damping ini. 

1.5

1 0.15 43.2 4

sd

sd

   untuk K

   untuk Ksd

ksd

KR

K −

− ≤⎧= ⎨ >⎩  ................................................................................. (3.53)

 

 

Page 33: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-33 

3.7.4 CROSS FLOW REDUCED VELOCITY

Nilai  cross  flow  onset  reduced  velocity  bergantung  pada  kedekatan  dengan  seabed, 

geometri  trench,  rasio  aliran  arus,  dan  faktor  massa  spesifik  pipa,  dihitung  dengan  persamaan 

berikut;Ψproxi,onset 

, , , ,,

3. . . .proxi onset mass onset onset trench onsetCFR onset

on

V αψ ψ ψ ψγ

= ........................................................... (3.54)

 

Dimana: 

a) ,

1 3 1.25 0.841

   untuk  

                             lainnyaproxi onset

e eD Dψ

⎧ ⎛ ⎞+ <⎪ ⎜ ⎟= ⎝ ⎠⎨⎪⎩  ............................................... (3.55)

 

merupakan faktor koreksi antara kedekatan jarak antara pipa dan seabed. 

b) ,

1 1.521

s s1+    untuk  3

                 lainnyaproxi onset

ρ ρρ ρψ

⎧ <⎪= ⎨⎪⎩  .......................................................... (3.56)

 

Merupakan  faktor koreksi akibat perhitungan massa  spesifik pipa  (ρs/ρ), dimana  ρs 

adalah massa pipa baja+coating  (tanpa ditambah added mass), dan massa air yang 

dipindahkan (buoyancy). 

c) ,

0.5

1.167

1+    untuk  3

  lainnyaproxi onset

α αψ

⎧ <⎪= ⎨⎪⎩  ................................................................. (3.57)

 

Merupakan  faktor  koreksi  akibat  perhitungan  rasio  antara  kecepatan  arus  dan 

kecepatan partikel gelombang. 

d) , 1 0.5trench onset Dψ Δ

= + ........................................................................................ (3.58)

 

Merupakan faktor koreksi  akibat keberadaan pipa pada suatu parit/trench. 

Besaran DΔ

 merupakan kedalaman relatif trench, dengan persamaan; 

1.25d eD DΔ −= , dimana; 0 1

≤ ≤ .................................................................. (3.59)

 

Page 34: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-34 

Kedalaman trench (d) diambil dari jarak sejauh 3 kali diameter terluar pipa, dihitung 

dari tengah penampang pipa. Nilai Δ/D diambil sebesar nol (0) jika pipa terletak pada 

seabed  yang  rata/flat,  atau  pada  jarak  D/4  diatas  seabed.  Gambar  3.11 

menunjukkan sketsa faktor koreksi trench. 

e) onγ , merupakan faktor keamanan untuk awal VIV (VIV onset); tabel 3.10 

Gambar 3.11 Definisi parameter untuk penentuan faktor koreksi trench (DNV RP F105).

 

 

Dan persamaan cross flow reduced velocity  untuk region lainnya dalam grafik pada gambar 

3.9 adalah sebagai berikut; 

,1 5CFRV =

 ............................................................................................................................ (3.60) 

,1,2 ,

91.3

ZCF CFR R end

AV V

D⎛ ⎞⎛ ⎞= − ⎜ ⎟⎜ ⎟

⎝ ⎠⎝ ⎠  .......................................................................................... (3.61) 

, 16CFR endV =

........................................................................................................................ (3.62) 

,1 ,2

1.30 0.80.7 0.8

0.7 0.01.( 10) 0.80.9 0.8

    semua KC

   untuk KC<10

      untuk 10 KC 30

   untuk KC>30

Z ZA AKCD D

αα

αα

>⎧⎪ >⎛ ⎞ ⎛ ⎞ ⎪= = ⎨⎜ ⎟ ⎜ ⎟ + − ≤ ≤ ≤⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎪⎪ ≤⎩  ............... (3.63)

 

Seluruh hasil perhitungan dari persamaan‐persamaan diatas akan membentuk grafik seperti 

gambar 3.9, dengan region masing‐masing ditunjukkan oleh gambar 3.12 berikut ini; 

   

Page 35: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-35 

 

Gambar 3.12 Ilustrasi pembentukan grafik response model cross flow VIV (DNV RP F105).

 

3.8 ANALISIS ULTIMATE LIMIT STRENGTH (ULS)

Analisis untuk kriteria desain Ultimete Limit Strength  (ULS) merupakan pengecekan kondisi 

batas (limit) kekuatan pipa terhadap gaya  internal maupun gaya eksternal yang bekerja pada pipa. 

Analisis ULS sebagian besar dapat diklasifikasikan sebagai analisis free span sataik. 

Analisis yang dilakukan mengacu pada kriteria ULS yang ditetapkan pada kode standar DNV 

RP F105 Free Spanning Pipelines. Kriteria ULS tersebut dijelaskan pada DNV OS F101.Pengecekan ULS 

dilakukan terhadap kriteria‐kriteria sebagai berikut; 

Local buckling akibat kombinasi pembebanan. 

Propagation buckling dan pengecekan kebutuhan buckle arrestor. 

Secara  umum,  pengecekan  diklasifikasikan menjadi  tiga  bagian  utama,  yaitu  pengecekan 

terhadap  ketebalan  pipa  (wall  thickness)  ,  pengecekan  tegangan  yang  terjadi  pada  pipa,  dan 

pengecekan  terhadap  buckling.  Untuk  pengecekan  terhadap  tegangan,  persamaan  tegangan‐

tegangan yang terjadi pada pipa telah dibahas dalam Bab 2 Dasar Teori, subbab 2.3. 

 

Page 36: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-36 

3.8.1 LOCAL PRESSURE

Local buckling mendefinisikan  tekanan  internal pada  suatu posisi  spesifik pada pipa  relatif 

terhadap  suatu  tekanan  tetap  pada  sistem  pipa. Akan  tetapi,  dalam  Tugas  Akhir  ini,  hanya  akan 

dibahas  parameter‐parameter  local  pressure  saja  untuk  dijadikan  input  parameter  perhitungan 

selanjutnya. Parameter local pressure terdiri dari; 

Tekanan lokal desain, Pld 

( . .ld d contP P g hρ= + ) ....................................................................................................... (3.64) 

Tekanan lokal insidental, Pli 

( . . .li d inc contP P g hγ ρ= + ) .................................................................................................. (3.65) 

Tekanan lokal hydrotest, Plt 

( 1.05 . . .lt d inc swP P g hγ ρ= + ) ............................................................................................ (3.66) 

Parameter h merupakan  jarak vertikal dari  titik  referensi ke permukaan  laut, atau dengan 

kata lain merupakan kedalaman pipa pada perairan. 

 

3.8.2 CONTAINTMENT PRESSURE (BURSTING)

Merupakan  perhitungan  kekuatan  pipa  terhadap  tekanan  yang  diberikan  oleh  content 

selama beroperasi, atau dengan kata  lain merupakan  tekanan  internal. Pengecekan kekuatan pipa 

harus memenuhi persyaratan sebagai berikut; 

( ),2.

2 3. . .d y tempm SC inc

D t uP SMYS ft

αγ γ γ

−≤ −  .................................................................. (3.67) 

 

 .............................................................................................................................. (3.68) 

Atau 

( ),2d y tempD tP SMYS ft

η−≤ −  ....................................................................................... (3.69) 

( ),2 1.15d y tempD tP SMTS ft

η−≤ −  .................................................................................. (3.70) 

 

Dimana; 

Page 37: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-37 

Pd  = tekanan desain    SMYS = Specified Minimum Yield Strength 

D  = diameter pipa baja    SMTS = Specified Minimum Tensile Strength 

t  = ketebalan pipa baja    fy.temp = derating value temperatur dari teg. leleh 

γinc  = SF tek. Insidental = 1.1  fu,temp = derating value temperatur dari teg. tensile 

γm  = faktor kekuatan material (untuk ULS = 1.15) 

γSC  = faktor safety class (diambil High Class =1.26) 

αu   = faktor utilisasi, diambil 0.96. 

 

3.8.3 EXTERNAL PRESSURE (COLLAPSE BUCKLING)

Pengecekan  kekuatan pipa harus dilakukan  terhadap external pressure untuk perhitungan 

terhadap kemungkinan system collapse.  Tekanan external pada setiap titik sepanjang pipeline harus 

memenuhi kriteria berikut; 

1.1c

em SC

PPγ γ

≤  .................................................................................................................. (3.71) 

Dimana; 

Pe  = tekanan eksternal 

Pc  = tekanan collapse karakteristik 

Tekanan collapse dapat diturunkan dari persamaan berikut; 

13CP y b= −  ..................................................................................................................... (3.72) 

Dimana; 

20

2

21 13 3

el

p p els

el p

b P

Dc P P P ft

d P P

u b c

= −

⎛ ⎞= − +⎜ ⎟

⎝ ⎠=

⎛ ⎞= − +⎜ ⎟⎝ ⎠

 

3

1

3

1 2 12 27 3

cos

602 cos3 180

b bc d

u

y u

ν

νφ

φ π

⎛ ⎞= − +⎜ ⎟⎝ ⎠

⎛ ⎞−= ⎜ ⎟

−⎝ ⎠⎛ ⎞= − − +⎜ ⎟⎝ ⎠

 

Dengan: 

Page 38: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-38 

3

2

2

1

s

el

tEDPν

⎛ ⎞⎜ ⎟⎝ ⎠=−

; tekanan collapse elastis ....................................................................... (3.73) 

2 sp y fab

tP fD

α ⎛ ⎞= ⎜ ⎟⎝ ⎠

; tekanan collapse plastis, αfab = 1.00 .............................................. (3.74) 

max min0D Df

D−

= , parameter ovalitas pipa, diasumsikan tidak ada (=0.0) .................... (3.75) 

 

3.8.4 LOCAL BUCKLING AKIBAT KOMBINASI BEBAN

Local  buckling merupakan  fenomena  keruntuhan  struktur  pipa  akibat  adanya  kerusakan 

pada penampang pipa  tersebut. Pipa bawah  laut harus didesain untuk memiliki safety  factor yang 

cukup  terhadap kemungkinan  terjadinya  local buckling akibat kombinasi beban  tekanan eksternal, 

gaya aksial, dan momen lentur/bending. 

 

Gambar 3.13 Ilustrasi local buckling pada penampang pipa bawah laut.

Local  buckling  akibat  kombinasi  pembebanan  momen  lentur,  gaya  aksial  efektif,  dan 

tekanan eksternal berlebihan harus memenuhi kriteria pengecekan sebagai berikut; 

2 2

( ) ( )

. . 1 1. . .

d d d dSC m SC m

c p c p c b t c b t

S M P PS M P P

γ γ γ γα α α α

⎛ ⎞⎛ ⎞ ⎛ ⎞ ⎛ ⎞Δ Δ⎜ ⎟+ − + ≤⎜ ⎟ ⎜ ⎟ ⎜ ⎟⎜ ⎟ ⎜ ⎟ ⎜ ⎟⎜ ⎟⎜ ⎟⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠⎝ ⎠

  ........................ (3.76) 

Dimana; 

Md  = momen lentur desain 

Sd  = gaya aksial efektif desain 

ΔPd  = perbedaan kelebihan tekanan desain 

Page 39: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-39 

Mp  = tahanan momen plastis  

( 2( )p y s sM f D t t= − ) ....................................................................................................... (3.77) 

Sp  = tahanan karakteristik gaya aksial  

( ( )p y s sS f D t tπ= − ) ........................................................................................................ (3.78) 

Pb(t)  = tahanan tekanan bursting (pecah) 

αc  = parameter tegangan aliran untuk perhitungan pengerasan regangan 

( )

( )

( )

1

0.4

600.4

45

0

           

D                         untuk  <15

t

D    untuk 15< <60

tD

                                        untuk    > 60t

uC

y

h

h

ff

q

Dtq

α β β

β

= − +

⎧ +⎪⎪

⎛ ⎞⎪ −⎜ ⎟⎪⎪ ⎝ ⎠= +⎨⎪⎪⎪⎪⎪⎩

 ............................................................ (3.79) 

Dan, 

( )

( ) 23

0

ld e

ld e

    untuk P >P

      untuk P P

ld e

b th

P PPq−⎧

⎪= ⎨ ≤⎪⎩

 ........................................................................... (3.80) 

Tekanan bursting ditentukan berdasarkan persamaan berikut ini; 

( )( ) , ( ) , ( )min ;b t b y t b u tP P P=  ................................................................................................ (3.81) 

Dimana; 

, ( )2 2

3b y t ytP f

D t=

−; tekanan bursting untuk yielding limit states ............................... (3.82) 

, ( )2 2

1.15 3u

b u tt fP

D t=

−; tekanan bursting untuk bursting limit states ........................... (3.83) 

 

Page 40: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-40 

3.8.5 PROPAGATION BUCKLING

Fenomena  propagation  buckling merupakan  buckling  yang  terjadi merambat  pada  suatu 

sistem pipa bawah  laut. Penampang pipa berubah bentuk dan berpropagasi/merambat  sepanjang 

pipa. Penyebab utama propagation buckling adalah tekanan external/hidrostatik yang berlebihan. 

 

Gambar 3.14 Ilustrasi tipe-tipe propagation buckling pipa bawah laut.

Terjadinya  propagation  buckling  pasti  didahului  oleh  terjadinya  local  buckling.  Adanya 

tekanan  awal  buckling  yang  lebih  besar  dari  tekanan  tahanan  propagating  buckle menyebabkan 

perambatan buckle, sehingga pipa akan collapse. Propagasi akan berhenti ketika tekanan eksternal 

mendekati  atau  sama  dengan  tekanan  propagasi.  Tekanan  tahanan  propagasi  diberikan  oleh 

persamaan; 

2.5

35pr y fabtP fD

α ⎛ ⎞= ⎜ ⎟⎝ ⎠

 .................................................................................................... (3.84) 

Page 41: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-41 

 

Dan syarat pengecekan terhadap propagasi sebagai berikut; 

pre

m SC

PP

γ γ≤  ....................................................................................................................... (3.85) 

Jika  tekanan  external  lebih  besar  dari  kriteria  pengecekan  diatas, maka  harus  diberikan 

buckle arrestor (penahan buckle) pada pipa. 

 

3.8.6 PENGECEKAN LOCAL BUCKLING KONSEP ASD

Pengecekan local buckling dalam subbab ini dilakukan terhadap kriteria pengecekan dengan 

konsep  format  ASD  (Allowable  Strees  Design).  Merupakan  pengecekan  sederhana  terhadap 

tegangan‐tegangan pada pipa yang berlebihan. Beirikut ini kriteria‐kriteria yang harus dipenuhi; 

Hoop stress 

. .H TSMYSσ η κ≤  ................................................................................................ (3.86) 

Total Longitudinal stress 

.L SMYSσ η≤  ...................................................................................................... (3.87) 

Equvalent stress (von mises stress) 

.E SMYSσ η≤  ..................................................................................................... (3.88) 

Untuk  perhitungan  longitudinal  stress,  dimana  terdiri  dari  komponen  tegangan  bending, 

maka untuk analisis  free  span  terhadap VIV, maka diberikan persamaan perhitungan momen dan 

tegangan oleh DNV RP F105 sebagai berikut; 

.2.dynE

IM

OD WTσ

=−

 ................................................................................................ (3.89) 

Dimana; 

σdyn  = tegangan dinamik akibat VIV 

In‐line  :  0.5max ;0.5 ILdyn IL CF

CF

AS SA

σ⎛ ⎞

= ⎜ ⎟⎝ ⎠

 ................................................................... (3.90) 

Cross flow  :  0.5dyn CFSσ =  .............................................................................................. (3.91) 

Page 42: 3 ANALISIS FREE SPAN - digilib.itb.ac.id · kekakuan tanah, yaitu kekakuan statik, yang diatur oleh reaksi maksimum dan kekakuan dinamik, dengan ... kekakuan lateral dinamik dapat

TUGAS AKHIR BAB 3 ANALISIS FREE SPAN 

ANALISIS FREE SPAN PIPA BAWAH LAUT PIPA TRANSMISI SSWJ-II PT PGN,Tbk 3-42 

Selanjutnya, kriteria diatas, disebut sebagai ULS untuk kondisi dinamik. 

Untuk pengecekan ULS pada kondisi statik, maka diberikan persamaan momen lentur statik 

sebagai berikut, yang telah dijelaskan pada subbab 3.6.4.  

2

5

2

.

1

effstatik

eff

E

q LM C

SCP

=⎛ ⎞+⎜ ⎟

⎝ ⎠

, dimana C2, C5 adalah konstanta kondisi batas. .................. (3.92) 

Besaran  q  merepresentasikan  beban  pipa,  yaitu  berat  pipa  dalam  air  (pipe  submerged 

weight) untuk perhitungan arah cross flow. Sedangkan untuk arah in‐line yang diperhitungkan adalah 

gaya drag dan inersia secara horizontal. 

Maka,  untuk  setiap  persamaan momen  lentur  dinamik  dan  statik  yang  telah  dijelaskan, 

dapat dihitung besar tegangan  longitudinal dan ekuivalen dinamik dan statik untuk kemudian dicek 

terhadap kriteria ASD.