2.PENDEKATAN ETIKA
Transcript of 2.PENDEKATAN ETIKA
5/26/2011
1
PENDEKATAN ETIKA
1. Etika Deskriptif
2. Etika Normatif atau Preskreptif
3. Etika Analisis
1
UCOK SARIMAH
ETIKA DESKRIPTIF
Tidak berusaha mencapai kesimpulan apapun
mengenai apa yang sesungguhnya baik atau
buruk, salah atau benar atau bersifat netral.
Mempelajari moralitas yang terdapat pada
individu ,kelompok atau golongan atau
masyarakat tertentu
Sosiologi , antropologi lingkungan tertentu.
2
UCOK SARIMAH
ETIKA NORMATIF
Suatu investigasi yang berusaha untuk memperoleh kesimpulan normatif berupa benar atau salah.
Standar moral mana yang baik dan benar
Memberikan penilaian atau tidak netral
Bersifat preskriptif: memerintahkan dan memberikan alasan mengapa baik /tidak.
Contoh : Bagaimana pendapat saudara tentang korupsi ?
3
UCOK SARIMAH
ETIKA ANALISIS/META ETIKA
Memahami landasan sistem etis dan fungsi
etika dalam suatu sistem sosial
Transendensi : menilai prinsip-prinsip
berdasarkan nilai tertinggi manusia.
4
UCOK SARIMAH
5
UCOK SARIMAH
6
UCOK SARIMAH
5/26/2011
2
TEORI-TEORI ETIKA:
Implementasi pada kasus
Teleologi berasal dari kata “telos” berarti
tujuan atau akibat / konsekwensi dari suatu
perilaku.
Bersifat situasional karena tergantung pada
situasi tertentu.
Contoh: Menyumbang dana kampanye baik bagi
calon Presiden, Gubernur, Bupati, Walikota. Tetapi
bertentangan dengan moral, undang-undang pemilu.
Korupsi keluarga, kantor, masyarakat, negara
7
UCOK SARIMAH
TELEOLOGI>< DEONTOLOGI
Menyumbang dana kewajiban manusia
berdasarkan faham “deon” (kewajiban,kategori moral
fundamental suap ? fasilitas!
Immanuel Kant:
1. Universalbermoral untuk semua orang
2. Menghargai makhluk rasionalegaliter, sejahtera
3. Menghargai otonomi makhluk rasional kebebasan
menentukan pilihan.
8
UCOK SARIMAH
PRIMA FACIE:
(kewajiban pada pandangan pertama)
William David Ross:
1. Menepati janji atau kesetiaan (fidelity) yang dibuat dengan bebas , dan mengatakan kebenaran :pada saat kampanye.
2. Memberikan ganti rugi (reparation) karena kebijakan yang dibuat: penggusuran, kecelakaan, kerugian orang lain,dll
3. Berterima kasih (gratitude):kepada orang tua,guru, saudara, pimpinan, pembayar pajak, rakyat, dll
4. Keadilan (Justice): reward, punishment sesuai perbuatan.
5. Berbuat baik( beneficence) terhadap semua makhluk
6. Mengembangkan diri (self-improvement): intelektual, emosional, spritual.
7. Tidak merugikan (non-maleficence) makhluk lain
9
UCOK SARIMAH
HAK DAN KEADILAN
HAK
Suatu klaim yang dimiliki seseorang terhadap sesuatu.
Menunjukkan
1. Tidak adanya larangan atau pembatasan terhadap
pemenuhan kepentingan.
2. Seseorang berwenang untuk melakukan sesuatu utuk
mengamankan kepentingan sendiri maupun orang lain.
3. Larangan atau keharusan atas pihak lain yang
memungkinkan seseorang untuk memenuhi kepentingan
tertentu.
UCOK SARIMAH
10
JENIS-JENIS HAK
Hak legal dan hak moral
Legal hukum
Moral universal
Hak khusus dan umum
Khusus hak dan kewajibankontrak, perjanjian
Umumberbicaramenegakkan hak kewajiban masyarakat.
Hak negatif dan positif
Hak negatif hak milik, bukan kewajiban orang lain memberi kita
rumah, tetapi tidak semua orang boleh masuk kerumah kita.
Hak positifpelayanan kesehatan, kewajiban pemerintah,
masyarakat,dll
UCOK SARIMAH
11
LANDASAN ETIKA BAGI HAK
TEORI HAK ALAMIAH
Hak alamiah (natural rights), hak asasi manusia dimiliki oleh setiap orang semata-mata karena manusia.
Ciri khas:
Universalhak setiap manusia tanpa kecuali
Tanpa syarattidak tergantung pada praktek atau institusi tertentu
UCOK SARIMAH
12
5/26/2011
3
KEADILAN
Keadilan AristotelesUniversal, khusus
Universal seluruh keutamaan
Khusussituasi khusus
3 jenis keadilan khusus
Distributifdistribusi manfaat dan beban, bersifat perbandingan.
Kompensasikepada yang terkena musibah baik disengaja atau tidak
Retributifhukuman yang sesuai dengan kesalahan
Teori Egalitarian
UCOK SARIMAH
13
TEORI EGALITARIAN
Keadilan sebagai kesetaraan (Equality)
Paradoks:
Manusia berbeda dalam kemampuan,
kecerdasan, keutamaan, kebutuhan,
keinginan, dan karakteristik fisik maupun
mental.
Kebutuhan,kemampuan dan usaha manusia
berbeda berkaitan dengan distribusi barang
UCOK SARIMAH
14
JOHN RAWLS
Keadilan (justice) diartikan sebagai kewajaran (fairness) apabila:
Setiap orang memiliki kebebasan yang sama
Ketidaksetaraan sosial dan ekonomi diatur sedemikian rupa sehingga:
Menguntungkan pihak yang paling tidak beruntung (prinsip perbedaan)
Sesuai dengan tugas dan kedudukan yang terbuka bagi semua berdasarkan persamaan kesempatan(prinsip kesetaraan dan kesempatan).
UCOK SARIMAH
15