29228842-SUBSISTEM-PEMBIAYAAN-KESEHATAN (1)
-
Upload
raihandsome -
Category
Documents
-
view
382 -
download
4
Transcript of 29228842-SUBSISTEM-PEMBIAYAAN-KESEHATAN (1)
5/17/2018 29228842-SUBSISTEM-PEMBIAYAAN-KESEHATAN (1) - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/29228842-subsistem-pembiayaan-kesehatan-1 1/17
MANAGEMENT KESEHATAN MASYARAKAT
Disusun Oleh:
Al Azhar
Arman
Dhoni Reskia
Ika Saputri
Reni Yuditia
2B/S1 REGULER
Dosen Pembimbing:
Lidia Hastuti, M.Kes
SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN (STIK)
MUHAMMADIYAH PONTIANAK
2009/2010
5/17/2018 29228842-SUBSISTEM-PEMBIAYAAN-KESEHATAN (1) - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/29228842-subsistem-pembiayaan-kesehatan-1 2/17
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena
limpahan rahmat dan karunia-Nyalah penulis dapat menyelesaikan makalah tentang
“Management Kesehatan Masyarakat” dengan lancar.
Dalam menyelesaikan makalah ini tak lupa kami ucapkan terima kasih kepadaguru pembimbing, Lidia Hastuti, M.Kes yang telah membimbing penulis untuk
menyelesaikan makalah ini.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan dan juga
masih banyak kekurangannya. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun
dari para pembaca sangat penulis harapkan. Mudah-mudahan makalah ini dapat
memberikan manfaat bagi kita semua, dan untuk itu penulis mengucapkan banyak
terima kasih.
Pontianak, Maret 2010
Penulis
5/17/2018 29228842-SUBSISTEM-PEMBIAYAAN-KESEHATAN (1) - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/29228842-subsistem-pembiayaan-kesehatan-1 3/17
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ………………………………………………………i
DAFTAR ISI ……………………………………………………..ii
BAB I PENDAHULUAN …………………………………………………….1
A. Latar belakang …………………………………………………….1
B. Tujuan …………………………………………………….1
C. Masalah …………………………………………………….2
D. Metode penulisan ………………………………………………….....2
BAB II STUDY LITERATUR
SUB SISTEM PEMBIAYAAN KESEHATAN …………………………3
Pengertian …………………………………………………………3
Tujuan …………………………………………………………..3
Unsur-unsur utama ………………………………………………….3
Prinsip dasar pembiayaan kesehatan …………………………………4
Sumber Biaya Kesehatan ……………………………………………4
BAB III PEMBAHASAN
Pengertian .......................................................................................6
Jaminan Kesehatan Masyarakat (JAMKESMAS) ……………………….7
Tujuan dan Sasaran dari JAMKESMAS ……………………………......8
Sumber Dana Program JAMKESMAS …...............................................8
Unsur-unsur utama dari susbsistem pembiayaan kesehatan .....................9BAB IV PENUTUP
Kesimpulan .............................................................................................12
Saran ......................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................14
5/17/2018 29228842-SUBSISTEM-PEMBIAYAAN-KESEHATAN (1) - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/29228842-subsistem-pembiayaan-kesehatan-1 4/17
BAB I
PENDAHULUAN
E. Latar belakang
Sehat sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Untuk itu dalam kebijakan
pemerintah, maka dilakukan suatu sistem kesehatan masyrakat Indonesia yang
disebut dengan Sistem Kesehatan Nasional (SKN). SKN merupakan suatu sistem
yang mengatur dan mendukung berbagai usaha bangsa Indonesia dalam mencapai
derajat kesehatan masyarakat yang optimum.
Menurut Anhari Achadi (2009) dalam http://staff.ui.ac.id/internal , Sistem
Kesehatan Nasional (SKN) adalah suatu tatanan yang menhimpun berbagai upaya
bangsa Indonesia secara terpadu dan saling mendukung guna menjamin tercapainya
derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya sebagai perwujudan
kesejahteraan umum sperti yang dimaksud dalam Pembukaan UUD 1945.Terdapat
berbagai subsistem didalamnya diantaranya yaitu:
1. Subsistem upaya kesehatan
2. Subsistem pembiayaan kesehatan
3. Subsistem sumberdaya manusia kesehatan
4. Subsistem obatdan perbekalaan kesehatan
5. Subsistem pemberdayaaan kesehatan
6. Subsistem manajemen kesehatanPada kesempatan kali ini kami, penulis akan membahas mengenai Subsistem
Pembiayaan Kesehatan yang terdapat pada Sistem Kesehatan Nasional.
F. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian dan tujuan dari Subsistem Pembiayaan
Kesehatan.
2. Untuk mengetahui pengertian JAMKESMAS.
3. Untuk mengetahui kegunaan dan tujuan JAMKESMAS.
5/17/2018 29228842-SUBSISTEM-PEMBIAYAAN-KESEHATAN (1) - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/29228842-subsistem-pembiayaan-kesehatan-1 5/17
4. Untuk mengetahui sasaran dari program JAMKESMAS.
G. Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan Subsistem Pembiayaan Kesehatan ?
2. Apakah yang dimaksud dengan JAMKESMAS?
3. Apa tujuan dan kegunaan dari program JAMKESMAS?
4. Apa saja sasaran dari program JAMKESMAS?
H. Metode Penulisan
Dalam pembuatan makalah ini, kami menggunakan metode studi
kepustakaan dengan mengambil literatur dari internet dan sumber lainnya.
5/17/2018 29228842-SUBSISTEM-PEMBIAYAAN-KESEHATAN (1) - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/29228842-subsistem-pembiayaan-kesehatan-1 6/17
BAB II
STUDI LITERATUR
SUB SISTEM PEMBIAYAAN KESEHATAN
A. Pengertian
Subsistem Pembiayaan Kesehatan merupakan sebuah tatanan yang
menghimpun berbagai upaya penggalian, pengalokasian, dan pembelanjaan sumber
daya keuangan secara terpadu dan saling mendukung guna menjamin tercapainya
derajat kesehatan masyarakat yang setinggi tingginya. (Undang-Undang Nomor 36
dan 44 tahun 2009 tentang Kesehatan dan Rumah Sakit, 2009 )
Menurut Anhari Achadi (2009) dalam http://staff.ui.ac.id/internal , “Subsistem
pembiayaan kesehatan adalah tatanan yang menghimpun berbagai upaya
penggalian, pengalokasian dan pembelanjaan keuangan dengan cermat dan selalu
mendukung satu dengan yang lainnya.”
B. Tujuan
Tujuan subsistem pembiayaan kesehatan :
1. Tersedianya pembiayaan kesehatan dengan jumlah yang mencukupi.
2. Teralokasi secara adil dan termanfaatkan secara berhasil-guna dan berdaya-
guna.
3. Untuk menjamin terselenggaranya pembangunan kesehatan guna
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
C. Unsur-unsur utama
Menurut Kebijakan Menteri Kesehatan Republik Indonesia yang terdapat dalam
http://perpustakaan.depkes.go.id, subsistem pembiayaan kesehatan terdiri dari tiga
unsur utama, yakni penggalian dana, alokasi dana, dan pembelanjaan.
1. Penggalian dana
5/17/2018 29228842-SUBSISTEM-PEMBIAYAAN-KESEHATAN (1) - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/29228842-subsistem-pembiayaan-kesehatan-1 7/17
a. Penggalian dana untuk UKM
b. Penggalian dana untuk UKP
2. Alokasi dana
a. Alokasi dana dari pemerintah
b. Alokasi dana dari masyarakat
3. Pembelanjaan
D. Prinsip dasar pembiayaan kesehatan
Dalam http://www.jpkm-online.net, penyelenggaraan Subsistem Pembiayaan
Kesehatan mengacu pada prinsip-prinsip sebagai berikut:
1. Jumlah dana untuk kesehatan harus cukup tersedia dan dikelola secara
berdaya-guna, adil dan berkelanjutan yang didukung oleh transparansi dan
akuntabilitas.
2. Dana pemerintah diarahkan untuk pembiayaan upaya kesehatan masyarakat
dan upaya kesehatan perorangan bagi masyarakat rentan dan keluarga
miskin.
3. Dana masyarakat diarahkan untuk pembiayaan upaya kesehatan perorangan
yang terorganisir, adil, berhasilguna dan berdaya-guna melalui jaminan
pemeliharaan kesehatan baik berdasarkan prinsip solidaritas sosial yang
wajib maupun sukarela, yang dilaksanakan secara bertahap.
4. Pemberdayaan masyarakat dalam pembiayaan kesehatan diupayakan
melalui penghimpunan secara aktif dana sosial untuk kesehatan (misal: dana
sehat) atau memanfaatkan dana masyarakat yang telah terhimpun (misal:
dana sosial keagamaan) untuk kepentingan kesehatan.
5. Pada dasarnya penggalian, pengalokasian dan pembelanjaan pembiayaan
kesehatan di daerah merupakan tanggung jawab pemerintah daerah. Namun
untuk pemerataan pelayanan kesehatan, Pemerintah menyediakan dana
perimbangan (maching grant) bagi daerah yang kurang mampu.
E. Sumber biaya kesehatan
5/17/2018 29228842-SUBSISTEM-PEMBIAYAAN-KESEHATAN (1) - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/29228842-subsistem-pembiayaan-kesehatan-1 8/17
Sumber biaya kesehatan tidak sama antara satu negara dengan negara lainnya.
Secara umum sumber biaya kesehatan dibedakan atas dua macam, yaitu:
1. Seluruhnya bersumber dari anggaran pemerintah
Tergantung dari bentuk pemerintahan yang dianut, ada negara yang
bersumber biaya kesehatannya sepenuhnya ditanggung oleh pemerintah. Maka
negara seperti ini tidak temukan pelayanan kesehatan swasta, sehingga seluruh
pelayanan kesehatan diselenggarakan oleh pemerintah dan pelayanan kesehatan
tersebut dilaksanakan secara cuma-cuma.
2. Sebagian ditanggung oleh masyarakat
Suatu negara yang melibatkan masyarakat sebagai sumber dari pembiayaan
kesehatan di mana masyarakat diajak untuk berperan serta dalam
penyelenggaraan upaya kesehatan ataupun pada waktu memanfaatkan jasa
pelayanan kesehatan, maka akan ditemukan pelayanan kesehatan swasta dan
tentunya pelayanan kesehatan tersebut tidaklah cuma-cuma, karena masyarakat
diharuskan membayar pelayanan kesehatan yang memanfaatkannya.
Skema pembiayaan kesehatan
Biaya
Kesehata
n
Pembela
n
jaan
Pengalo
-
kasian
Penggalia
n
Masyar
akat
Peme
rin
tah
UKP
Penduduk
mampu
UKM
Penduduk
miskin
Jaminan
kesehata
n wajib
Jaminan
kesehata
n
sukarela
5/17/2018 29228842-SUBSISTEM-PEMBIAYAAN-KESEHATAN (1) - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/29228842-subsistem-pembiayaan-kesehatan-1 9/17
BAB III
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Salah satu bentuk dari subsistem pembiayaan kesehatan adalah
JAMKESMAS. Program Jaminan kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) adalah
pengganti program Asuransi Kesehatan untuk keluarga Miskin (Askeskin).
Jamkesmas berlaku mulai tahun 2008.
Jamkesmas adalah bantuan sosial untuk pelayanan kesehatan 19,1 juta
rumah tangga miskin atau 76,4 juta rakyat miskin dan hampir miskin seluruh
Indonesia. Pemerintah mengalokasikan anggaran Jamkesmas tahun 2008
sebesar Rp 4,6 triliun. (http://www.babelprov.go.id/content/jaminan-kesehatan-
masyarakat-jamkesmas).
Perubahan mendasar dari sistem Askeskin ke Jamkesmas antara lain
penyaluran dana langsung ke pemberi pelayanan kesehatan. Dari kas Negara ke
Puskesmas dan Jaringannya melaului PT Pos Indonesia, sedangkan ke rumah
sakit langsung ke rekening bank rumah sakit yang bersangkutan. Untuk
mengontrol kendali biaya, mulai Juli-Desember 2008 akan diberlakukan tarif
paket pelayanan di rumah sakit. Selain itu juga penempatan pelaksana verifikasi
di setiap rumah sakit. Untuk satu kabupaten /kota disiapkan tujuh verifikator
(satu tim tiga verifikator). Untuk itu telah disiapkan total 2.664 verifikator. Tiga
kompetensi verifikator: verifikasi administrasi, keuangan dan medik.
5/17/2018 29228842-SUBSISTEM-PEMBIAYAAN-KESEHATAN (1) - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/29228842-subsistem-pembiayaan-kesehatan-1 10/17
Bagi pemerintah kabupaten/kota yang telah menetapkan nama dan jumlah
rakyat miskinnya, selama dalam proses penerbitan dan distribusi kartu belum
selesai, maka kartu lama dan surat keterangan tidak mampu atau SKTM masih
berlaku.
Bagi pemerintah kabupaten/kota yang belum menetapkan jumlah dan nama
masyarakat miskin secara lengkap diberikan waktu sampai Juni 2008. Jika lewat
dari tanggal tersebut maka pelayanan kesehatan masyarakat miskin di wilayah
tersebut menjadi tanggung jawab pemerintah daerah setempat.
Kartu Jamkesmas baru percetakan blanko, entry data, penerbitan dan
distribusi kartu sampai ke peserta menjadi tanggung jawab PT. Askes.
Pemerintah, dalam hal ini Departemen Kesehatan, akan memberikan sanksi
moral kepada rumah sakit yang menolak pasien miskin dengan memasukkan
rumah sakit itu ke daftar hitam.
B. Jaminan Kesehatan Masyarakat (JAMKESMAS)
Undang-Undang Dasar 1945 pasal 28 H dan Undang-Undang Nomor 23/ 1992
tentang Kesehatan, menetapkan bahwa setiap orang berhak mendapatkan pelayanan
kesehatan. Karena itu setiap individu, keluarga dan masyarakat berhak memperoleh
perlindungan terhadap kesehatannya, dan negara bertanggung jawab mengatur agar
terpenuhi hak hidup sehat bagi penduduknya termasuk bagi masyarakat miskin dan
tidak mampu.
Derajat kesehatan masyarakat miskin berdasarkan indikator Angka Kematian
Bayi (AKB) dan Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia, masih cukup tinggi,
yaitu AKB sebesar 26,9 per 1000 kelahiran hidup dan AKI sebesar 248 per 100.000
kelahiran hidup serta Umur Harapan Hidup 70,5 Tahun (BPS 2007). Derajat
kesehatan masyarakat miskin yang masih rendah tersebut diakibatkan karena
sulitnya akses terhadap pelayanan kesehatan. Kesulitan akses pelayanan ini
5/17/2018 29228842-SUBSISTEM-PEMBIAYAAN-KESEHATAN (1) - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/29228842-subsistem-pembiayaan-kesehatan-1 11/17
dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti tidak adanya kemampuan secara ekonomi
dikarenakan biaya kesehatan memang mahal.
Untuk menjamin akses penduduk miskin terhadap pelayanan kesehatan
sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Dasar 1945, sejak tahun 2005
telah diupayakan untuk mengatasi hambatan dan kendala tersebut melalui
pelaksanaan kebijakan Program Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat
Miskin. Program ini diselenggarakan oleh Departemen Kesehatan melalui
penugasan kepada PT Askes (Persero) dalam pengelolaan program pemeliharaan
kesehatan bagi masyarakat miskin. Program ini dalam perjalanannya terus
diupayakan untuk ditingkatkan melalui perubahan-perubahan yang terjadi. Secara
tidak langsung perubahan-perubahan tersebut akan menimbulkan kesalapahaman
dalam penjaminan kesehatan.
Untuk menghindari kesalahpahaman dalam penjaminan terhadap masyarakat
miskin yang meliputi sangat miskin, miskin dan mendekati miskin, program ini
berganti nama menjadi JAMINAN KESEHATAN MASYARAKAT yangselanjutnya disebut JAMKESMAS dengan tidak ada perubahan jumlah sasaran.
C. Tujuan dan Sasaran dari JAMKESMAS
1. Tujuan umum dari penyelenggaraan JAMKESMAS yaitu:
Untuk meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan kepada seluruh
masyrakat seluruh masyrakat yang miskin dan yang tidak mampu, sehingga
diharapkan akan tercapai kesehatan yang optimal untuk masyarakat itu
sendiri.
2. Tujuan khususnya yaitu:
5/17/2018 29228842-SUBSISTEM-PEMBIAYAAN-KESEHATAN (1) - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/29228842-subsistem-pembiayaan-kesehatan-1 12/17
a. Meningkatnya cakupan masyarakat miskin dan tidak mampu yang
mendapat pelayanan kesehatan di Puskesmas serta jaringannya dan
di Rumah Sakit.
b. Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat
miskin.
c. Terselenggaranya pengelolaan keuangan yang transparan dan
akuntabel
Sedangkan sasaran program JAMKESMAS yaitu masyarakat miskin dan yang
tidak mampu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan guna memperbaiki status
kesehatan mereka.
D. Sumber Dana Program JAMKESMAS
Secara umum, sumber dana program JAMKESMAS dibedakan atas dua
macam, yaitu:
3. Sumber Dana dari Pemerintah
Sumber dana dari pemerintah, yaitu APBN, APBD Propinsi, APBD
kabupaten/kota masing-masing sekurang-kurangnya 15% dari total anggaran.
4. Sumber Dana dari Masyarakat
Sumber dana bersumber dari masyarakat berasal dari perorangan dan
kelompok dunia usaha serta dari lembaga non pemerintah.
E. Unsur-unsur utama dari susbsistem pembiayaan kesehatan
5/17/2018 29228842-SUBSISTEM-PEMBIAYAAN-KESEHATAN (1) - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/29228842-subsistem-pembiayaan-kesehatan-1 13/17
Menurut Kebijakan Menteri Kesehatan Republik Indonesia yang terdapat dalam
http://perpustakaan.depkes.go.id, subsistem pembiayaan kesehatan terdiri dari tiga
unsur utama, yakni penggalian dana, alokasi dana, dan pembelanjaan.
4. Penggalian dana adalah kegiatan menghimpuna dana yang diperlukan untuk
penyelenggaraan upaya kesehatan dan atau pemeliharaan kesehatan.
Terdapat dua jenis penggalian dana, yaitu:
b. Penggalian dana untuk UKM
Sumber dana untuk UKM (Unit Kesehatan masyarakat) terutama
berasal dari pemerintah baik pusat maupun daerah, melalui pajak umum,
pajak khusus, bantuan dan pinjaman, serta berbagai sumber lainnya.
Sumber dana lain untuk upaya kesehatan masyarakat adalah swasta serta
masyarakat. Sumber dari swasta dihimpun dengan menerapkan prinsip
publik-private partnership yang didukung dengan pemberian sentif,
misalnya keringanan pajak untuk setiap dana yang disumbangkan.
Sumber dana dari masyarakat dihimpun secara aktif oleh masyarakat
sendiri guna membiayai upaya kesehatan masyarakat misalnya dalam
bentuk dana sehat, atau dilakukan secara pasif, yakni menambahkan
aspek kesehatan dalam rencana pengeluaran dari dana yang sudah
terkumpul dimasyarakam, misalnya dana sosial keagamaan.
c. Penggalian dana untuk UKP
Sumber dana untuk UKP (Unit Kesehatan Perorangan) berasal dari
masing-masing individu dalam satu kesatuan keluarga. Bagi masyarakat
rentan dan keluarga miskin, sumber dananya berasal dari pemerintah
melalui mekanisme jaminan pemeliharaan kesehatan wajib.
5. Alokasi dana adalah penetapan peruntukan pemakaian dana yang telah
berhasil dihimpun, baik yang bersumber dari pemerintah, masyarakat, maupun
swasta.
Terdapat dua jenis pengalokasian dana:
a. Alokasi dana dari pemerintah
Alokasi dana yang berasal dari pemerintah untuk UKM dan UKP
dilakukan melalui penyusunan anggaran pendapatan dan belanja, baik
5/17/2018 29228842-SUBSISTEM-PEMBIAYAAN-KESEHATAN (1) - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/29228842-subsistem-pembiayaan-kesehatan-1 14/17
pusat maupun daerah, sekurang-kurangnya 5% dari PDB atau 15% dari
total anggaran pendapatan dan belanja setiap tahunnya.
b. Alokasi dana dari masyarakat
Alokasi dana yang berasal dari masyarakat untuk UKM
dilaksanakan berdasarkan asas gotong royong sesuai dengan
kemampuan. Sedangkan untuk UKP dilakukan melalui kepesertaan
dalam program jaminan pemeliharaan kesehatan wajib dan atau
sukarela.
6. Pembelanjaan adalah pemakaian dana yang telah dialokasikan dalam
anggaran pendapatan dan belanja sesuai dengan peruntukannya dana atau
dilakukan melalui jaminan pemeliharaan kesehatan wajib atau sukarela.
Pembiayaan kesehatan dari pemerintah dan publik-private partnership
digunakan untuk membiayai UKM. Pembiayaan kesehatan yang terkumpul dari
Dana Sehat dan Dana Sosial Keagamaan digunakan untuk membiayai UKM
dan UKP.
Pembelanjaan untuk pemeliharaan kesehatan masyarakat rentan dan
kesehatan keluarga miskin dilaksanakan melalui Jaminan Pemeliharaan
Kesehatan wajib. Sedangkan pembelanjaan untuk pemeliharaan kesehatan
keluarga mampu dilaksanakan melalui Jaminan Pemeliharaan Kesehatan wajib
dan atau sukarela.
Di masa mendatang, biaya kesehatan dari pemerintah secara bertahap
digunakan seluruhnya untuk pembiayaan UKM dan jaminan pemeliharaan
kesehatan masyarakat rentan dan keluarga miskin.
5/17/2018 29228842-SUBSISTEM-PEMBIAYAAN-KESEHATAN (1) - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/29228842-subsistem-pembiayaan-kesehatan-1 15/17
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Subsistem Pembiayaan Kesehatan adalah tatanan yang menghimpun berbagai
upaya penggalian, pengalokasian, dan pembelanjaan sumber daya keuangan secara
terpadu dan saling mendukung guna menjamin tercapainya derajat kesehatan
masyarakat yang setinggi tingginya.
Ada pun tujuan dari subsistem pembiayaan kesehatan adealah :
1. Tersedianya pembiayaan kesehatan dengan jumlah yang mencukupi.
2. Teralokasi secara adil dan termanfaatkan secara berhasil-guna dan berdaya-
guna.
3. Untuk menjamin terselenggaranya pembangunan kesehatan guna
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
Salah satu bentuk dari subsistem pembiayaan kesehatan adalah JAMKESMAS.
Program Jaminan Kesehatan Masyarakat (JAMKESMAS) adalah program
pemerintah untuk memberikan keringan biaya kesehatan yang ditujukan untuk
masyarakat menengah ke bawah.
Tujuan umum dari penyelenggaraan JAMKESMAS yaitu untuk meningkatkan
kualitas pelayanan yang diberikan kepada seluruh masyrakat seluruh masyrakat
yang miskin dan yang tidak mampu, sehingga diharapkan akan tercapai kesehatan
yang optimal untuk masyarakat itu sendiri. Sedangkan tujuan khususnya yaitu:
5/17/2018 29228842-SUBSISTEM-PEMBIAYAAN-KESEHATAN (1) - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/29228842-subsistem-pembiayaan-kesehatan-1 16/17
1. Meningkatnya cakupan masyarakat miskin dan tidak mampu yang
mendapat pelayanan kesehatan di Puskesmas serta jaringannya dan di
Rumah Sakit.
2. Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin.
3. Terselenggaranya pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel
Sasaran program JAMKESMAS yaitu masyarakat miskin dan yang tidak
mampu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan guna memperbaiki status
kesehatan mereka.
B. Saran
Jamkesmas merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk masyarakat
yang kurang mampu secara ekonomi (masyarakat yang menengah kebawah) agar
dapat mendapatkan pengobatan dan pelayanan kesehatan yang memadai guna
meningkatkan status kesehatan mereka.
Oleh karena itu bagi para pihak yang terkait dapat menjalankan tugasnya
dengan baik agar program ini dapat berjalan dengan baik pula.
5/17/2018 29228842-SUBSISTEM-PEMBIAYAAN-KESEHATAN (1) - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/29228842-subsistem-pembiayaan-kesehatan-1 17/17
DAFTAR PUSTAKA
Undang-Undang Dasar no 36 dan 44 tentang kesehatan dan rumah sakit,2009.
Jakarta: CV. Novindo Pustaka Mandiri.
http://perpustakaan.depkes.go.id. Diakses pada tanggal 22 Maret 2010
http://www.babelprov.go.id/content/jaminan-kesehatan-masyarakat-
jamkesmas. Diakses pada tanggal 22 Maret 2010
http://www.jpkm-online.net. Diakses pada tanggal 22 Maret 2010
http://staff.ui.ac.id/internal . Diakses pada tanggal 22 Maret 2010