21-Pengeluaran Untuk Konsumsi penduduk Prov.Sumatera Barat 2012.pdf

PENGELUARAN UNTUK PENGELUARAN UNTUK PENGELUARAN UNTUK PENGELUARAN UNTUK

KONSUMSI PENDUDUK KONSUMSI PENDUDUK KONSUMSI PENDUDUK KONSUMSI PENDUDUK

SUMATERA BARATSUMATERA BARATSUMATERA BARATSUMATERA BARAT

2011 2011 2011 2011 ---- 2012201220122012

KATALOG : 3201010.13

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI SUMATERA BARAT

PENGELUARAN UNTUK PENGELUARAN UNTUK PENGELUARAN UNTUK PENGELUARAN UNTUK

KONSUMSI PENDUDUK KONSUMSI PENDUDUK KONSUMSI PENDUDUK KONSUMSI PENDUDUK

SUMATERA BARATSUMATERA BARATSUMATERA BARATSUMATERA BARAT

2011 2011 2011 2011 ---- 2012201220122012

PENGELUARAN UNTUK KONSUMSI PENDUDUK SUMATERA BARAT 2011-2012 No. Publikasi : 13520.13.04 Katalog BPS : 3201010.13 Ukuran buku : 17,6 cm x 25 cm Jumlah halaman : 65 Naskah : Seksi Statistik Kesejahteraan Rakyat Bidang Statistik Sosial Penyunting: Seksi Statistik Kesejahteraan Rakyat Bidang Statistik Sosial Gambar Kulit : Seksi Statistik Kesejahteraan Rakyat Bidang Statistik Sosial

Diterbitkan Oleh : Badan Pusat Statitik Provinsi Sumatera Barat Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya

Kata Pengantar

Pengeluaran Untuk Konsumsi Penduduk Sumatera Barat, 2011-2012 iii

KATA PENGANTAR

Pendapatan merupakan informasi yang dapat digunakan untuk menggambarkan tingkat kesejahteraan penduduk. Namun data pendapatan merupakan data yang sulit untuk dikumpulkan sehingga sebagai pendekatan digunakan data pengeluaran. Data pengeluaran dapat memberikan informasi tentang pemenuhan kebutuhan pangan maupun non pangan serta pola konsumsi penduduk yang mampu mengindikasikan tingkat kesejahteraan penduduk. Publikasi ini menggunakan data hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2011 - 2012 untuk Provinsi Sumatera Barat. Cakupan data yang disajikan meliputi nilai (Rp per kapita per bulan) konsumsi makanan dan non makanan. Komoditas yang dicakup cukup banyak mencapai lebih dari 300 komoditi. Akhirnya, publikasi ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan data para perencana maupun peneliti pada bidang pemenuhan kebutuhan pangan, ketahanan pangan dan kesehatan. Saran dari pengguna data untuk perbaikan dapat diberikan secara konstruktif demi peningkatan mutu publikasi di masa yang akan datang.

Padang, Agustus 2013 KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK

PROVINSI SUMATERA BARAT

YOMIN TOFRI, MA

Daftar Isi

Pengeluaran Untuk Konsumsi Penduduk Sumatera Barat, 2011-2012 v

DAFTAR ISI

Halaman

Kata Pengantar ................................................................................................................................iii

Daftar Isi ................................................................................................................................v

Daftar Tabel ................................................................................................................................vii

Daftar Gambar ................................................................................................................................ix

Umum ................................................................................................................................ 1

Tujuan ................................................................................................................................ 2

Cakupan ................................................................................................................................2

Penjelasan Teknis ................................................................................................................................2

Pengeluaran Rumah Tangga ................................................................................................4

Distribusi Pendapatan .............................................................................................................................12

Lampiran ................................................................................................................................19

Daftar Tabel

Pengeluaran Untuk Konsumsi Penduduk Sumatera Barat, 2011-2012 vii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 Pengeluaran Rata-rata Perkapita Sebulan Menurut Jenis

Pengeluaran dan Tipe Daerah di Sumatera Barat Tahun 2012 ................................

6

Tabel 2 Pengeluaran Rata-rata Perkapita Sebulan Menurut Jenis

Pengeluaran dan Tipe Daerah di Sumatera Barat Tahun 2011 ................................

6

Tabel 3 Pengeluaran Rata-rata Perkapita Sebulan Menurut Kelompok

Barang di Sumatera Barat Tahun 2012 ................................................................

7

Tabel 4 Persentase Pengeluaran Rata-rata Perkapita Sebulan Menurut

Kelompok Barang dan Tipe Daerah di Sumatera Barat Tahun 2012 ................................

10

Tabel 5 Distribusi Pengeluaran Penduduk Perkapita dan Indeks Gini di

Sumatera Barat Tahun 2011 dan 2012 ................................................................

13

Tabel 6 Distribusi Rata-rata Pengeluaran Penduduk Perkapita Sebulan

Menurut Golongan di Sumatera Barat Tahun 2012 ................................

15

Daftar Gambar

Pengeluaran Untuk Konsumsi Penduduk Sumatera Barat, 2011-2012 ix

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1 Pengeluaran Rata-rata Perkapita Sebulan di Sumatera Barat

Tahun 2012 ................................................................................................

8

Gambar 2 Pengeluaran Rata-rata Perkapita Sebulan di Sumatera Barat

Tahun 2011 ................................................................................................

9

Gambar 3 Distribusi Pengeluaran Penduduk di Sumatera Barat Tahun 2012 ................................14

Pengeluaran Untuk Konsumsi Penduduk Sumatera Barat, 2011-2012 1

Umum

Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) adalah

salah satu survei yang dilakukan oleh BPS tiap tahun

untuk mengumpulkan data keadaan sosial ekonomi

masyarakat. Susenas mempunyai dua jenis kuesioner

yaitu KOR (untuk data pokok rumah tangga) dan Modul.

Ada tiga jenis modul yang bergilir setiap tiga Tahun sekali

yaitu Modul Konsumsi dan Pengeluaran, Modul Sosial

Budaya dan Pendidikan serta Modul Kesehatan dan

Perumahan.

Data Susenas ini sangat dibutuhkan oleh

pemerintah sebagai alat monitoring program

pembangunan khususnya bidang sosial. Sejak tahun

2005 Susenas diselenggarakan dua kali dalam setahun

yaitu Bulan Maret dan Juli. Pelaksanaan Susenas pada

Bulan Maret lebih dikhususkan dalam rangka penyediaan

data dasar untuk penghitungan angka kemiskinan setiap

tahun melalui pengumpulan data modul konsumsi/

pengeluaran. Tetapi mulai tahun 2011 pelaksanaan

Susenas dan modul konsumsi dikumpulkan tiap triwulan,

sehingga dalam satu tahun pengumpulan data Susenas

dilakukan 4 kali yaitu bulan Maret, Juni, September dan

Desember.

Susenas tahun 2012 mempunyai sampel 10200

rumah tangga setahunnya yang tersebar di seluruh

wilayah Sumatera Barat. Dengan jumlah sampel tersebut

data Susenas dapat disajikan dalam tingkat provinsi,

Mulai tahun 2011 pelaksanaan

Susenas dilaksanakan per

triwulan, yaitu bulan Maret, Juni,

September dan

Desember.

2 Pengeluaran Untuk Konsumsi Penduduk Sumatera Barat, 2011-2012

tingkat kabupaten/kota serta dapat dibedakan menurut

tipe daerah (perkotaan dan perdesaan).

Tujuan

Tujuan penyusunan publikasi ini adalah

menyajikan data hasil Susenas triwulan yang sudah

dirangkum dalam satu tahun, dalam bentuk ulasan

dan grafik serta tabel yang lebih ringkas untuk

memudahkan pengguna dalam memahami data-data

pokok yang dihasilkan. Tabel yang lebih rinci disajikan

pada lampiran.

Cakupan

Pembahasan hasil Susenas dalam publikasi ini

dibagi menjadi beberapa pokok bahasan yaitu

a. Mengetahui pengeluaran penduduk Sumatera

Barat untuk makanan dan non makanan

b. Mengetahui konsumsi perkapita beberapa

komoditas masyarakat

c. Mengetahui distribusi pendapatan masyarakat

Pembahasan juga dilengkapi dengan data tahun

sebelumnya sebagai pembanding untuk melihat

perkembangannya.

Penjelasan Teknis

Konsumsi rumah tangga yang dicakup dalam

Susenas dibedakan atas konsumsi makanan dan

bukan makanan tanpa memperhatikan asal barang

Publikasi ini menyajikan data dan ulasan pengeluaran rumah tangga di Sumatera Barat Tahun

2011 dan 2012


baik itu berasal dari pembelian, produksi sendiri

maupun pemberian.

Sementara pengeluaran rumah tangga terbatas

pada pengeluaran untuk kebutuhan rumah tangga

saja, tidak termasuk pengeluaran untuk keperluan

usaha atau yang diberikan kepada pihak lain.

Data konsumsi/pengeluaran yang dikumpulkan

pada Susenas Modul Konsumsi dirinci menjadi 323

komoditi, masing-masing dikumpulkan data kuantitas

dan nilainya. Pada publikasi ini, hanya dibatasi

penyajiannya pada nilai konsumsinya, bagi pembaca

ingin mengetahui lebih lanjut mengenai pola dan

beragam konsumsi pangan masyarakat bisa

membaca publikasi Pola Konsumsi Makanan

Penduduk Sumbar 2011-2012.

Pengeluaran konsumsi untuk makanan dihitung

selama seminggu terakhir, sedangkan konsumsi non

makanan dihitung selama sebulan, dua bulan yang

lalu dan tiga bulan yang lalu. Baik untuk pengeluaran

konsumsi makanan maupun non makanan

selanjutnya dikonversikan ke dalam pengeluaran

rata-rata per bulan. Angka-angka konsumsi/

pengeluaran rata-rata perkapita yang disajikan dalam

publikasi ini diperoleh dari hasil bagi jumlah konsumsi

seluruh rumah tangga (baik mengkonsumsi makanan

maupun tidak) terhadap jumlah penduduk.

Susenas mencakup

323 komoditi


Pengeluaran Rumah Tangga

Data pengeluaran (dalam rupiah) yang

dibedakan menurut kelompok makanan dan non

makanan dapat digunakan untuk melihat pola

pengeluaran penduduk. Dari data pengeluaran

(sebagai proksi data pendapatan) dapat pula dihitung

tingkat ketimpangan pendapatan penduduk di suatu

wilayah.

Pada kondisi pendapatan terbatas, pemenuhan

kebutuhan makanan akan menjadi prioritas utama,

sehingga pada kelompok masyarakat berpendapatan

rendah akan terlihat bahwa sebagian besar

pendapatannya digunakan untuk membeli makanan.

Seiring dengan peningkatan pendapatan maka

lambat laun akan terjadi pergeseran pola

pengeluaran, yaitu penurunan porsi pendapatan yang

dibelanjakan untuk makanan dan peningkatan porsi

pendapatan yang dibelanjakan untuk non makanan.

Pola pengeluaran dapat digunakan sebagai

salah satu alat untuk menilai tingkat kesejahteraan

(ekonomi) penduduk, dengan semakin rendah

persentase pengeluaran untuk makanan terhadap

total pengeluaran maka semakin baik tingkat

perekonomian penduduk. Sebagaimana hukum yang

dikemukakan oleh Engel bahwa bila selera tidak

berbeda maka persentase pengeluaran untuk

makanan menurun dengan meningkatnya

pendapatan, hukum ini ditemukan Engel dari

perangkat data survei pendapatan dan pengeluaran.

Pola pengeluaran dapat digunakan untuk melihat tingkat kesejahteraan

penduduk


Pada Tabel 1 dan Tabel 2 disajikan data

persentase pengeluaran rata-rata per kapita untuk

kelompok makanan dan non makanan menurut tipe

daerah di Sumatera Barat Tahun 2012 dan 2011.

Berdasarkan hasil Susenas Tahun 2012

pengeluaran rata-rata per kapita sebulan penduduk

Sumatera Barat sebesar 696.421,72 rupiah, lebih

tinggi 13,53 persen dari tahun 2011 yang bernilai

613.434,55 rupiah.

Dari Tabel 1 dan Tabel 2 terlihat pengeluaran

penduduk Sumatera Barat masih besar untuk

makanan dari pada untuk non makanan. Tahun 2012

persentase pengeluaran untuk makanan sebesar

56,63 persen sedangkan untuk non makanan adalah

43,37 persen. Angka tersebut tidak jauh berbeda

pada tahun 2011 dengan persentase pengeluaran

untuk makanan sebesar 56,77 persen dan untuk non

makanan 43,23 persen.

Bila dilihat menurut tipe daerah, persentase

pengeluaran penduduk daerah perkotaan untuk

makanan cenderung lebih rendah dibandingkan

daerah perdesaan. Hal ini mengindikasikan bahwa

tingkat kesejahteraan penduduk di daerah perkotaan

lebih baik jika dibandingkan dengan daerah

perdesaan. Persentase pengeluaran makanan di

daerah perkotaan tahun 2012 dan 2011 adalah 52,20

persen dan 52,14 persen sedangkan pengeluaran

non makanan 47,80 persen dan 48,86 persen.

Terlihat dari tahun ke tahun tidak jauh berubah.

Berdasarkan data

pengeluaran penduduk

perkotaan lebih sejahtera

dibandingkan penduduk

perdesaan


Tabel 1

Pengeluaran Rata-rata Perkapita Sebulan Menurut Jenis Pengeluaran dan Tipe Daerah

di Sumatera Barat Tahun 2012

Pengeluaran

Tipe Daerah

Perkotaan Perdesaan Perkotaan

+ Perdesaan

(1) (2) (3) (4)

Makanan (Rp) 453.735,35 356.660,96 394.350,64

(%) 52,20 60,78 56,63

Non Makanan (Rp)

415.465,31 230.103,19 320.071,08

(%) 47,80 39,22 43,37

Jumlah (Rp) 869.200,67 586.764,14 696.421,72

(%) 100,00 100,00 100

Tabel 2

Pengeluaran Rata-rata Perkapita Sebulan Menurut Jenis Pengeluaran dan Tipe Daerah


Pengeluaran

Tipe Daerah

Perkotaan Perdesaan Perkotaan

+ Perdesaan

(1) (2) (3) (4)

Makanan (Rp) 389.584,24 322.085,56 348.234,14

(%) 52,14 60,90 56,77

Non Makanan (Rp) 357.577,17 206.784,07 265,200,41

(%) 47,86 39,10 43,23

Jumlah (Rp) 747.161,41 528.869,63 613.434,55

(%) 100,00 100,00 100,00

Sumber: BPS, Susenas 2012



Tabel 3

Pengeluaran Rata-rata Perkapita Sebulan Menurut Kelompok Barang di Sumatera Barat

Tahun 2011 dan 2012

Kelompok Barang 2011 (Rp) 2012 (Rp) %

Perubahan

(1) (2) (3) (4)

A. Padi-padian 61.255,32 65.646,78 7,17

B. Umbi-umbian 4.855,71 4.431,01 -8,75

C. Ikan 33.538,05 36.659,25 9,31

D.Daging 13.119,07 16.426,41 25,21

E. Telur dan susu 17.632,60 19.245,69 9,15

F. Sayur-sayuran 34.154,38 37.000,80 8,33

G. Kacang-kacangan 5.161,81 5.761,52 11,62

H. Buah-buahan 15.225,64 18.509,14 21,57

I. Minyak dan lemak 15.797,19 17.569,83 11,22

J. Bahan minuman 10.541,62 11.213,62 6,37

K. Bumbu-bumbuan 3.629,50 4.238,09 16,77

L. Konsumsi lainnya 4.239,81 4.481,46 5,70

M. Makanan dan minuman jadi

81.750,13 97.742,40 19,56

N. Tembakau dan sirih 47.333,31 55.424,64 17,09

Rata-rata pengeluaran makanan

348.234,14 394.350,64 13,24

A. Perumahan dan Fasilitas Rumah Tangga

95.273,15 117. 366,37 23,19

B. Aneka Barang dan Jasa 95.678,63 111.413,23 16,45

C Pakaian, Alas kaki dan tutup kepala

26.207,55 24.995,53 -4,62

D. Barang Tahan Lama 36.982,04 32.282,07 -12,71

E. Pajak, Pungutan dan Asuransi

6.245,92 7.555,98 20,97

F. Keperluan pesta dan Upacara/Kenduri

4.813,08 8.457,90 75,73

Rata-rata pengeluaran non makanan

265 200.38 302.071,08 13,90

Jumlah 613.434,52 696.412,72 13,53

Sumber: BPS, Susenas 2011 dan Susenas 2012


Pengeluaran rata-rata per kapita menurut

kelompok barang tahun 2011 dan 2012 dapat dilihat

dari Tabel 3. Peningkatan pengeluaran pada periode

2011-2012 terjadi di hampir semua kelompok

barang kecuali kelompok umbi-umbian, barang tahan

lama, pakaian alas kaki dan tutup kepala mengalami

penurunan masing-masing 8,75 persen, 12,71 persen

dan 4,62 persen dari tahun sebelumnya. Tetapi

secara keseluruhan terjadi peningkatan pengeluaran

sebesar 13,53 persen.

Pengeluaran rata-rata perkapita penduduk

Sumatera Barat tahun 2012 dan 2011 terangkum

dalam gambar di bawah ini:

Gambar 1

Pengeluaran Rata-rata perkapita Sebulan di Sumatera Barat Tahun 2012

(Rp/orang/bulan)

Terjadi peningkatan secara keseluruhan pengeluaran rata-rata penduduk Sumatera Barat 2011-2012 sebesar

13,53 persen


Gambar 2

Pengeluaran Rata-rata perkapita Sebulan di Sumatera Barat Tahun 2011

(Rp/orang/bulan)

Tabel 4 menyajikan persentase pengeluaran

rata-rata perkapita sebulan menurut kelompok barang

dan tipe daerah di Sumatera Barat, terlihat di daerah

perkotaan persentase untuk padi-padian dan umbi-

umbian yaitu 6,94 persen dan 0,47 persen, jauh lebih

rendah dibanding di daerah perdesaan yaitu 11,76

persen dan 0,79 persen. Hal ini mungkin disebabkan

masyarakat perkotaan mulai beralih ke makanan dan

minuman jadi yang lebih praktis, terlihat dari

besarnya nilai persentase makanan dan minuman

jadi yaitu 15,46 persen.

Masyarakat perkotaan beralih ke

makanan dan minuman jadi

yang lebih praktis terlihat

persentase makanan dan

minuman sebesar 15,46

persen


Tabel 4

Persentase Pengeluaran Rata-rata Perkapita Sebulan Menurut Kelompok Barang dan Tipe Daerah


Kelompok Barang Perkotaan Perdesaan Perkotaan

+ Perdesaan

(1) (2) (3) (4)

A. Padi-padian 6,94 11,76 9,43

B. Umbi-umbian 0,47 0,79 0,64

C. Ikan 4,74 5,76 5,26

D.Daging 2,73 2,01 2,36

E. Telur dan susu 2,69 2,83 2,76

F. Sayur-sayuran 4,53 6,05 5,31

G. Kacang-kacangan 0,75 0,90 0,83

H. Buah-buahan 2,88 2,45 2,66

I. Minyak dan lemak 2,16 2,87 2,52

J. Bahan minuman 1,05 2,14 1,61

K. Bumbu-bumbuan 0,51 0,70 0,61

L. Konsumsi lainnya 0,62 0,67 0,64 M. Makanan dan minuman jadi 15,46 12,69 14,03

N. Tembakau dan sirih 6,68 9,16 7,96 Rata-rata pengeluaran makanan 52,20 60,78 56,63 A. Perumahan dan Fasilitas Rumah Tangga 19,68 14,19 16,85 B. Aneka Barang dan Jasa 17,40 14,68 16,00 C Pakaian, Alas kaki dan tutup kepala 3,37 3,80 3,59

D. Barang Tahan Lama 4,73 4,54 4,64 E. Pajak, Pungutan dan Asuransi 1,16 1,02 1,08 F. Keperluan pesta dan Upacara/Kenduri 1,46 0,99 1,21 Rata-rata pengeluaran non makanan 47,80 39,22 43,37

Jumlah 100,00 100,00 100,00

Pada tabel 4 terlihat Sumber: BPS, Susenas 2012


Selain padi-padian dan umbi-umbian yang

memiliki persentase lebih besar di daerah perdesaan,

di bandingkan daerah perkotaan, terjadi juga untuk

kelompok sayur-sayuran memiliki persentase di

daerah perkotaan 4,53 persen, jauh lebih sedikit

dibanding di daerah perdesaan yaitu 6,05 persen. Hal

ini mungkin disebabkan kemudahan dalam

memperoleh/mendapatkan sayuran, dikarenakan

masyarakat di daerah perdesaan biasa menanam

sayuran di perkarangan rumah mereka. Begitu juga

halnya dengan kacang-kacangan, bumbu-bumbuan,

konsumsi lainnya serta tembakau dan sirih.

Untuk sumber protein hewani, masyarakat

daerah perkotaan dan perdesaan lebih cenderung

memilih ikan daripada daging. Hal ini dapat dilihat

dari nilai persentase yang lebih dari dua kalinnya.

Sedangkan untuk pengeluaran non makanan

pada daerah perdesaan lebih besar untuk kelompok

pakaian, alas kaki dan tutup kepala sebesar 3,80

persen lebih besar daripada daerah perkotaan

sebesar 3,37 persen. Kelompok perumahan dan

fasilitas rumah tangga serta aneka barang dan jasa

lebih besar untuk daerah perkotaan dibandingkan

daerah perdesaan masing-masing sebesar 19,68

persen dan 17,40 persen.


Distribusi Pendapatan

Salah satu indikator ekonomi makro untuk

menilai tingkat kemerataan atau ketimpangan

pendapatan penduduk adalah dengan menggunakan

Indeks Gini atau Gini Ratio dan kriteria Bank Dunia.

Pada kriteria Bank Dunia penduduk digolongkan

menjadi 3 kelas yaitu 40 persen penduduk

berpendapatan rendah, 40 persen penduduk

berpendapatan sedang dan 20 persen penduduk

berpendapatan tinggi. Penghitungan Indeks Gini dan

kriteria Bank Dunia pada ulasan ini menggunakan

data pengeluaran, hal ini dilakukan dengan

pertimbangan bahwa data pengeluaran lebih teliti

daripada data pendapatan dan data pengeluaran

dapat digunakan sebagai pendekatan dari

pendapatan, selain kesulitan teknis dalam

pengumpulan data pendapatan rumah tangga.

Tabel 5 menyajikan distribusi pengeluaran

penduduk dan Indeks Gini di Sumatera Barat Tahun

2011 dan 2012. Pada tahun 2012, 40 persen

penduduk yang berpengeluaran rendah menerima

24,91 persen dari seluruh pendapatan. Berdasarkan

indikator ketimpangan Bank Dunia, angka tersebut

masih dalam tingkat ketimpangan yang rendah

karena kelompok tersebut menerima lebih dari 17

persen dari seluruh pendapatan.

Data pengeluaran digunakan untuk menghitung Indeks Gini atau Gini

Ratio


Tabel 5

Distribusi Pengeluaran Penduduk Perkapita dan Indeks Gini di Sumatera Barat Tahun 2010 dan 2011

Tahun 40%

berpengeluaran rendah

40% berpengelu

aran sedang

20% berpengeluaran tinggi

Indeks Gini

(1) (2) (3) (4) (5)

2011 26,15 40,08 33,77 0,329

2012 24,91 40,15 34,95 0,350

Membandingkan antara tahun 2011 dan 2012

terlihat bahwa penduduk yang termasuk 40 persen

berpengeluaran rendah mengalami penurunan yaitu

dari 26,15 persen menjadi 24,91 persen, demikian

pula dengan kelompok 40 persen berpengeluaran

sedang yaitu dari 40,08 persen menjadi 40,15

persen. Peningkatan persentase terjadi pada

kelompok 20 persen berpengeluaran tinggi yaitu

33,77 persen menjadi 34,95 persen. Hal ini

menggambarkan bahwa distribusi pengeluaran

penduduk secara umum cenderung memburuk

dibanding tahun 2011. Hal ini seiring dengan

meningkatnya Indeks Gini dari tahun 2011 dari 0,329

menjadi 0,350 di tahun 2012.

Sumber: BPS, Susenas 2011 dan Susenas 2012

Gini Ratio Tahun 2011 adalah 0,329

meningkat pada tahun 2012

menjadi 0,350, ini mengindikasikan

distribusi pendapatan

penduduk cenderung

memburuk.


Gambar 3

Distribusi Pengeluaran Penduduk di Sumatera Barat Tahun 2012

Berdasarkan gambar tersebut dapat diketahui

ketimpangan distribusi pengeluaran yang

digambarkan oleh Kurva Lorenz yang menjauh dari

garis ideal (diagonal).

Jika dilihat per golongan pengeluaran (Desil)

terlihat makin tinggi golongan pengeluaran makin

sedikit pengeluaran yang digunakan untuk makanan

seperti yang terlihat pada Tabel 6. Golongan pertama

(Desil 1) menghabiskan 71,78 persen untuk

makanan. Persentase ini cendrung menurun akan

tetapi pada golongan kedua (Desil 2) mengalami

peningkatan yaitu 71,81 persen dan terus turun untuk

golongan pengeluaran yang lebih tinggi. Hal ini

sesuai dengan Hukum Engel di mana persentase

pendapatan yang dialokasikan untuk konsumsi


makanan akan menurun seiring dengan peningkatan

pendapatan.

Tabel 6

Distribusi Rata-rata Pengeluaran Penduduk Perkapita Sebulan Menurut Golongan di Sumatera Barat

Tahun 2012

Golongan Makanan Non

Makanan Total

(1) (2) (3) (4)

1 71,78 28,22 100,00

2 71,81 28,19 100,00

3 68,11 31,89 100,00

4 67,06 32,94 100,00

5 65,15 34,85 100,00

6 62,93 37,07 100,00

7 61,83 38,17 100,00

8 58,92 41,08 100,00

9 54,94 45,06 100,00

10 39,18 60,82 100,00


LAMPIRAN

Lampiran


TABEL I. PENGELUARAN UNTUK KONSUMSI MAKANAN PERKAPITA PERBULAN PENDUDUK PERKOTAAN

DI SUMATERA BARAT TAHUN 2011-2012 (RUPIAH)

Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

A. Padi-padian

55.709,15 60.361,24

Beras

55.188,01 59.842,78

Beras ketan

132,79 152,37

Jagung basah dengan kulit

63,73 51,36

Jagung pipilan/beras jagung

4,74 45,67

Tepung beras

135,25 117,69

Tepung jagung

11,79 3,19

Tepung terigu

163,22 145,78

Lainnya

9,60 2,40

B. Umbi-umbian

4.563,52 4.097,09

Ketela pohon/singkong

177,74 122,14

Ketela rambat/ubi jalar

312,46 200,19

Sagu

25,14 4,74

Talas/keladi

79,66 35,39

Kentang

3.943,73 3.716,35

Gaplek

14,75 10,05

Tepung gaplek

0,00 0,00

Tepung ketela pohon (tapioka/kanji)

1,44 0,75

Lainnya

8,60 7,47

C. Ikan

36.941,71 41.157,02

Ikan ekor kuning

808,31 419,89

Ikan tongkol/tuna/cakalang

8.986,39 10.348,09

Ikan tenggiri

582,87 354,33

Ikan selar

2.466,62 1.282,44

Ikan kembung

2.256,88 1.604,38

Ikan teri

743,47 854,88

Ikan bandeng

53,23 130,09

Ikan gabus

305,06 285,22

Ikan mujair

3.849,89 3.376,63

Ikan mas

1.326,56 1.445,68

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Ikan lele

793,04 1.180,98

Ikan kakap

432,82 273,36

Baronang

33,18 21,25

Lainnya

4.537,68 7.374,02

Udang

1.609,65 1.955,09

Cumi-cumi/sotong

533,15 1.015,04

Ketam/kepiting/ranjungan

57,76 49,04

Kerang/siput

11,49 25,52

Lainnya

79,87 590,80

Ikan kembung (peda) diawetkan

220,96 168,21

Ikan tenggiri diawetkan

47,08 70,30

Ikan tongkol/tuna/cakalang diawetkan

158,26 155,80

Ikan teri diawetkan

3.525,58 3.957,99

Ikan selar diawetkan

406,21 331,75

Ikan sepat

1.560,67 1.680,38

Ikan bandeng diawetkan

57,23 21,39

Ikan gabus diawetkan

346,81 190,31

Ikan dalam kaleng

349,96 557,62

Lainnya

686,07 1,314,29

Udang (ebi)

34,15 54,91

Cumi-cumi/sotong diawetkan

39,18 30,49

Lainnya

41,63 36,84

D.Daging

17.848,50 23.708,05

Daging sapi

6.061,02 7.075,42

Daging kerbau

396,63 210,98

Dagng kambing

20,19 39,99

Daging babi

42,69 0,00

Daging ayam ras

9.416,30 11.412,56

Daging ayam kampung

881,70 2.976,42

Daging unggas lainnya

105,24 51,38

Daging lainnya

55,82 31,69

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Dendeng

267,99 537,78

Abon

0,00 5,36

Daging dalam kaleng

1,05 1,38

Lainnya

2,37 224,86

Hati

179,22 133,40

Jeroan (selain hati)

48,76 82,53

Tetelan

58,30 354,38

Tulang

226,30 318,56

Lainnya

84,91 251,36

E. Telur dan susu

23.250,68 23.362,15

Telur ayam ras

8. 228,95 8. 279,11

Telur ayam kampong

703,54 616,80

Telur itik

797,31 700,13

Telur puyuh

313,22 505,42

Telur lainnya

5,66 6,73

Telur asin

20,25 126,42

Susu murni

46,66 21,28

Susu cair pabrik

317,90 455,48

Susu kental manis

1.203,36 1.236,27

Susu bubuk

7.540,79 4.687,80

Susu bubuk bayi

3.784,26 4.842,51

Keju

42,35 21,49

Hasil olahan dari susu

246,43 1.862,73

F. Sayur-sayuran

35.468,86 39.353,09

Bayam

1.845,80 2.254,86

Kangkung

1.669,93 2.175,48

Kol/kubis

470,34 511,42

Sawi putih (petsai)

225,43 344,94

Sawi hijau

251,93 234,25

Buncis

797,93 618,52

Kacang panjang

510,80 469,95

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Tomat sayur

1.572,17 1.837,32

Wortel

935,91 752,20

Mentimun

750,48 716,63

Daun ketela pohon

853,69 574,08

Terong

998,32 790,78

Tauge

797,48 950,41

Labu

122,90 178,58

Jagung muda kecil

12,67 11,50

Sayur sop/capcay

14,13 48,38

Sayur asem/lodeh

5,79 52,28

Nangka muda

138,90 249,48

Pepaya muda

25,84 26,78

Jamur

48,28 48,72

Petai

1.205,74 1.336,39

Jengkol

1.608,32 2.196,16

Bawang merah

4.380,96 5.467,81

Bawang putih

1.323,29 1.271,20

Cabe merah

13.336,19 14.219,61

Cabe hijau

682,58 729,34

Cabe rawit

527,96 477,11

Sayur dalam kaleng

0,66 6,83

Lainnya

354,44 802,09

G. Kacang-kacangan

6.016,86 6.500,35

Kacang tanah tanpa kulit

136,70 103,79

Kacang tanah dengan kulit

34,46 167,45

Kacang kedele

8,56 26,08

Kacang hijau

343,20 221,26

Kacang mede

11,57 0,37

Kacang lainnya

35,36 81,96

Tahu

3.218,39 3.727,19

Tempe

2.206,16 2.141,41

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Tauco

17,45 26,56

Oncom

0,00 0,32

Lainnya

5,01 3,95

H. Buah-buahan

19.513,34 25.050,44

Jeruk

5.741,48 6.239,17

Mangga

1.635,83 2.057,61

Apel

2.318,75 3.013,53

Alpukat

379,72 258,69

Rambutan

255,87 345,74

Duku

306,23 2.424,29

Durian

773,03 1.468,26

Salak

739,56 945,68

Nenas

111,28 131,38

Pisang ambon

1.377,06 2.432,05

Pisang raja

799,15 405,16

Pisang lainnya

1.629,19 915,42

Pepaya

1.142,62 1.427,08

Jambu

88,71 105,57

Sawo

119,40 104,96

Belimbing

5,25 30,30

Kedondong

5,20 4,37

Semangka

639,08 670,06

Melon

63,07 175,92

Nangka

69,95 40,57

Tomat buah

437,12 410,79

Buah dalam kaleng

3,19 3,11

Lainnya

872,60 1,440,74

I. Minyak dan lemak

15.200,67 18.732,18

Minyak kelapa

2.459,15 614,72

Minyak jagung

103,59 151,58

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2011

Minyak goreng lainnya

8.411,19 13.616,09

Kelapa

3.880,93 4.035,02

Margarine

82,29 148,37

Lainnya

263,51 166,39

J. Bahan minuman

9.882,71 9. 091,16

Gula pasir

5. 971,46 6. 464,93

Gula merah

109,10 47,68

Teh

1. 516,88 952,15

Kopi

1. 796,54 1. 092,49

Coklat instan

44,29 161,75

Coklat bubuk

17,11 63,94

Sirup

212,63 56,40

Lainnya

214,70 251,82

K. Bumbu-bumbuan

3.885,08 4.474,52

Garam

604,89 623,06

Kemiri

41,06 34,12

Ketumbar/jinten

85,24 92,69

Merica/lada

63,50 48,41

Asam

648,93 638,01

Biji pala

14,01 28,53

Cengkeh

2,63 9,00

Terasi/petis

32,29 45,80

Kecap

388,48 263,58

Penyedap rasa

420,82 506,34

Sambal jadi/sauce tomat

154,03 198,28

Bumbu masak jadi

449,16 808,00

Bumbu dapur lainnya

980,02 1.178,70

L. Konsumsi lainnya

4.990,97 5.392,80

Mie instan

3.412,96 1.809,40

Mie basah

25,89 17,23

Bihun

36,34 48,73

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Makaroni/mie kering

23,10 1.055,95

Kerupuk

1.057,08 1.687,78

Emping

197,47 214,64

Bahan agar-agar

61,14 101,00

Bubur bayi kemasan

102,98 182,80

Lainnya

74,00 275,26


108.820,80 134.396,57

Roti tawar

1.806,00 2.292,20

Roti manis/roti lainnya

2.677,92 4.015,74

Kue kering/biskuit/semprong

2.750,33 2.738,61

Kue basah

2.596,49 1.656,14

Makanan gorengan

5.427,04 4.465,60

Bubur kacang hijau

824,21 1.018,27

Gado-gado/ketoprak/pecel

1.614,18 3.467,51

Nasi campur/rames

26.814,41 26.674,38

Nasi goreng

6.098,41 7.876,94

Nasi putih

545,87 715,42

Lontong/ketupat sayur

11.184,62 15.355,60

Soto/gule/sop/rawon/cincang

2.776,69 4.729,44

Sate/tongseng

5.170,53 7.806,11

Mie bakso/mie rebus/mie goreng

5.790,46 7.118,46

Mie instan

239,05 125,66

Makanan ringan anak-anak/krupuk/kripik

5.709,58 7.108,92

Ikan (goreng, bakar, presto, pindang, pepes, dsb)

4.196,27 4.510,44

Ayam/daging (goreng, bakar, dsb)

5.081,14 5.312,53

Makanan jadi lainnya

3.371,86 6.737,05

Air kemasan

508,10 1.032,35

Air kemasan galon

3.848,83 5.659,18

Air teh kemasan

659,35 632,06

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Sari buah kemasan

342,97 2.506,83

Minuman ringan mengandung CO2

241,06 405,08

Minuman kesehatan/berenergi

330,26 375,32

Minuman lainnya (kopi, kopi susu, teh, susu coklat, dsb)

5.700,85 6.711,53

Es krim

904,79 1.586,00

Es lainnya

1.540,29 1.725,42

Bir

19,89 10,92

Anggur

0,00 0,00

Minuman keras lainnya

49,37 26,87

N.Tembakau dan sirih

47.491,40 58.058,71

Rokok kretek filter

33.186,72 36.871,18

Rokok kretek tanpa filter

7.106,98 11.951,65

Rokok putih

7.063,06 9.133,23

Tembakau

89,95 50,44

Sirih/pinang

9,06 5,74

Lainnya

35,62 46,47

Jumlah Pengeluaran Makanan

389.584,24 453.735,35

Lampiran


TABEL II. PENGELUARAN UNTUK KONSUMSI MAKANAN PERKAPITA PERBULAN PENDUDUK PERDESAAN


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

A. Padi-padian

64.762,56 69.001,35

Beras

64.255,86 68.517,52

Beras ketan

212,73 208,39


24,05 19,59


5,38 3,50

Tepung beras

135,72 120,35

Tepung jagung

3,58 6,72

Tepung terigu

112,64 125,22

Lainnya

12,60 0,06

B. Umbi-umbian

5.040,48 4.642,95


319,54 274,88


207,18 261,12

Sagu

196,13 142,76

Talas/keladi

447,48 423,62

Kentang

3.804,09 3.509,77

Gaplek

27,93 20,86

Tepung gaplek

1,78 0,00


3,09 0,98

Lainnya

33,26 8,96

C. Ikan

31.385,68 33.804,65

Ikan ekor kuning

723,30 709,90


5.679,41 7.142,63

Ikan tenggiri

588,90 528,04

Ikan selar

2.187,09 1.674,02

Ikan kembung

1.267,19 1.489,59

Ikan teri

550,41 529,86

Ikan bandeng

77,86 109,27

Ikan gabus

236,91 210,10

Ikan mujair

3.876,23 4.633,92

Ikan mas

2.741,32 2.466,72

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Ikan lele

749,08 658,44

Ikan kakap

112,64 102,11

Baronang

29,18 13,77

Lainnya

3.677,49 4.102,97

Udang

398,50 473,99

Cumi-cumi/sotong

75,94 88,47


56,13 22,51

Kerang/siput

6,62 38,65

Lainnya

69,42 140,89


244,71 218,78


44,25 55,92


122,34 284,41

Ikan teri diawetkan

4.346,28 4.452,42


516,93 441,84

Ikan sepat

1.601,93 1.561,14


62,23 59,85


147,77 161,49

Ikan dalam kaleng

240,08 242,87

Lainnya

849,51 989,59

Udang (ebi)

67,88 62,87


6,80 5,85

Lainnya

31,35 104,78

D. Daging

10.128,32 11.804,97

Daging sapi

2.412,03 3.149,37

Daging kerbau

351,47 293,26

Dagng kambing

0,00 24,26

Daging babi

47,75 18,07

Daging ayam ras

5.687,35 6.966,51

Daging ayam kampung

1.263,33 965,54


59,36 61,04

Daging lainnya

66,91 35,65

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Dendeng

50,94 62,97

Abon

0,44 1,60

Daging dalam kaleng

4,64 0,00

Lainnya

8,58 20,18

Hati

27,78 76,69


42,09 53,43

Tetelan

36,86 21,20

Tulang

50,09 49,51

Lainnya

18,69 5,71

E. Telur dan susu

14.079,89 16.633,10

Telur ayam ras

6.355,38 7.415,98

Telur ayam kampung

661,78 629,20

Telur itik

830,95 823,42

Telur puyuh

134,69 139,64

Telur lainnya

3,15 6,94

Telur asin

6,19 7,35

Susu murni

10,28 14,14

Susu cair pabrik

212,23 193,65

Susu kental manis

1.188,85 1.351,87

Susu bubuk

2.356,60 3.156,05

Susu bubuk bayi

2.156,45 2.779,40

Keju

0,00 10,70


163,34 104,79

F. Sayur-sayuran

33.323,15 35.507,87

Bayam

1.246,29 1.473,06

Kangkung

1.202,96 1.418,37

Kol/kubis

664,56 696,04

Sawi putih (petsai)

120,31 127,18

Sawi hijau

135,67 154,59

Buncis

629,01 645,71

Kacang panjang

605,75 662,23

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Tomat sayur

1.206,86 1.514,99

Wortel

415,46 522,92

Mentimun

523,82 601,30

Daun ketela pohon

1.386,70 1.532,69

Terong

1.212,21 1.265,53

Tauge

445,13 492,10

Labu

131,70 133,02

Jagung muda kecil

7,60 14,19

Sayur sop/capcay

6,21 6,20

Sayur asem/lodeh

4,38 6,64

Nangka muda

241,21 235,47

Pepaya muda

33,29 23,14

Jamur

50,22 42,62

Petai

991,81 883,70

Jengkol

1.616,97 2.026,72

Bawang merah

4.637,30 4.782,95

Bawang putih

1.057,70 1.101,38

Cabe merah

12.891,43 13.257,52

Cabe hijau

551,24 614,46

Cabe rawit

1.145,96 1.055,72

Sayur dalam kaleng

2,15 8,43

Lainnya

159,26 209,00

G. Kacang-kacangan

4.621,09 5.292,61


76,20 53,77


38,08 23,92

Kacang kedele

11,97 5,19

Kacang hijau

127,01 188,10

Kacang mede

0,56 0,35

Kacang lainnya

20,14 18,42

Tahu

2.619,60 3.012,48

Tempe

1.709,98 1.977,21

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Tauco

16,19 13,19

Oncom

0,00 0,00

Lainnya

1,36 0,00

H. Buah-buahan

12.514,23 14.357,57

Jeruk

3.161,56 3.026,37

Mangga

935,89 1.005,82

Apel

1.202,59 1.229,89

Alpukat

191,19 142,61

Rambutan

371,40 495,19

Duku

164,52 2.257,44

Durian

1.151,82 843,93

Salak

1.035,58 930,80

Nenas

86,98 86,02

Pisang ambon

723,27 703,95

Pisang raja

339,28 358,52

Pisang lainnya

1.277,43 1.408,91

Pepaya

403,52 511,90

Jambu

79,84 77,02

Sawo

167,80 126,77

Belimbing

6,53 4,76

Kedondong

13,87 10,34

Semangka

329,31 329,27

Melon

15,42 35,88

Nangka

41,61 24,66

Tomat buah

379,11 350,57

Buah dalam kaleng

0,00 0,00

Lainnya

435,71 397,00

I. Minyak dan lemak

16.174,41 16.832,11

Minyak kelapa

1.721,26 1.308,14

Minyak jagung

78,88 70,94

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012


8.650,17 10.213,68

Kelapa

5.679,02 5.168,97

Margarine

31,21 24,13

Lainnya

13,88 46,24

J. Bahan minuman

10.958,29 12.560,68

Gula pasir

6.901,34 7.988,25

Gula merah

91,58 85,41

Teh

1.439,04 1.639,40

Kopi

2.351,00 2.620,03

Coklat instan

9,00 17,38

Coklat bubuk

8,04 11,33

Sirup

93,82 62,79

Lainnya

64,47 136,08

K. Bumbu-bumbuan

3.467,88 4.088,03

Garam

712,87 803,34

Kemiri

56,25 56,71

Ketumbar/jinten

66,32 66,79

Merica/lada

39,68 56,34

Asam

364,77 536,67

Biji pala

13,58 11,36

Cengkeh

3,20 10,00

Terasi/petis

27,32 19,55

Kecap

192,74 271,37

Penyedap rasa

474,46 613,58


21,95 38,20

Bumbu masak jadi

324,29 306,94

Bumbu dapur lainnya

1.170,45 1.297,17

L. Konsumsi lainnya

3.764,80 3.903,06

Mie instan

2.859,33 2.786,83

Mie basah

12,56 6,26

Bihun

19,61 25,20

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Makaroni/mie kering

10,60 27,88

Kerupuk

718,20 868,70

Emping

26,26 44,96

Bahan agar-agar

22,72 32,48

Bubur bayi kemasan

63,97 82,34

Lainnya

31,54 28,41


64.631,43 74.479,11

Roti tawar

906,85 857,96


2.278,67 3.094,21


1.851,56 1.925,15

Kue basah

1.992,15 2.048,40

Makanan gorengan

5.029,39 5.960,44

Bubur kacang hijau

460,53 571,49


1.310,02 1.395,21

Nasi campur/rames

10.268,93 11.262,19

Nasi goreng

2.881,77 3.731,32

Nasi putih

776,92 1.061,20


8.417,01 9.728,38


886,41 1.097,92

Sate/tongseng

5.292,68 5.474,87


3.705,30 3.865,00

Mie instan

270,88 215,70


6.168,51 7.770,64


1.097,27 1.505,66


1.447,69 1.827,74


1.599,94 1.557,73

Air kemasan

283,03 222,89

Air kemasan galon

1.329,80 2.134,52

Air teh kemasan

236,12 482,71

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Sari buah kemasan

378,87 457,10


79,89 119,85


210,73 353,39


4.248,60 4.834,22

Es krim

448,22 529,39

Es lainnya

727,57 658,91

Bir

21,33 4,92

Anggur

0,00 0,00


24,79 0,00

N. Tembakau dan sirih

47.233,33 53.752,88

Rokok kretek filter

33.198,91 38.298,58


7.376,75 8.963,88

Rokok putih

6.221,34 6.048,63

Tembakau

290,31 291,17

Sirih/pinang

58,84 62,42

Lainnya

87,19 88,18

Rata-rata Pengeluaran Makanan

322.085,56 356.660,96

Lampiran


TABEL III. PENGELUARAN UNTUK KONSUMSI MAKANAN PERKAPITA PERBULAN


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

A. Padi-padian

61.255,32 65.646,78

Beras

60.743,03 65.149,50

Beras ketan

181,76 186,64


39,42 31,93


5,13 19,87

Tepung beras

135,54 119,32

Tepung jagung

6,76 5,35

Tepung terigu

132,23 133,20

Lainnya

11,44 0,97

B. Umbi-umbian

4.855,71 4.431,01


264,61 215,58


247,96 237,46

Sagu

129,89 89,18

Talas/keladi

304,99 272,89

Kentang

3.858,18 3.589,97

Gaplek

22,82 16,66

Tepung gaplek

1,09 0,00


2,45 0,89

Lainnya

23,71 8,38

C. Ikan

33.538,05 36.659,25

Ikan ekor kuning

756,24 597,30


6.960,52 8.387,17

Ikan tenggiri

586,56 460,59

Ikan selar

2.295,38 1.521,99

Ikan kembung

1.650,59 1.534,16

Ikan teri

625,20 656,05

Ikan bandeng

68,32 117,35

Ikan gabus

263,31 239,26

Ikan mujair

3.866,03 4.145,77

Ikan mas

2.193,25 2.070,30

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Ikan lele

766,11 877,84

Ikan kakap

236,68 168,60

Baronang

30,73 16,68

Lainnya

4.010,72 5.372,97

Udang

867,69 1.049,04

Cumi-cumi/sotong

253,06 448,22


56,76 32,81

Kerang/siput

8,51 33,55

Lainnya

73,47 315,57


235,51 199,15


45,35 61,50


136,26 234,48

Ikan teri diawetkan

4.028,35 4.260,46


474,04 399,09

Ikan sepat

1.585,95 1.607,44


60,29 44,92


224,88 172,68

Ikan dalam kaleng

282,65 365,07

Lainnya

786,20 1.115,66

Udang (ebi)

54,81 59,78


19,35 15,42

Lainnya

35,33 78,40

D. Daging

13.119,07 16.426,41

Daging sapi

3.825,63 4.673,68

Daging kerbau

368,96 261,31

Dagng kambing

7,82 30,37

Daging babi

45,79 11,05

Daging ayam ras

7.131,92 8.692,71

Daging ayam kampung

1.115,49 1.746,28


77,14 57,29

Daging lainnya

62,62 34,11

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Dendeng

135,02 247,31

Abon

0,27 3,06

Daging dalam kaleng

3,25 0,54

Lainnya

6,17 99,65

Hati

86,45 98,71


44,67 64,73

Tetelan

45,17 150,56

Tulang

118,35 153,97

Lainnya

44,34 101,08

E. Telur dan susu

17.632,60 19.245,69

Telur ayam ras

7.081,19 7.751,09

Telur ayam kampong

677,96 624,38

Telur itik

817,92 775,55

Telur puyuh

203,85 281,65

Telur lainnya

4,12 6,86

Telur asin

11,64 53,58

Susu murni

24,37 16,91

Susu cair pabrik

253,16 295,30

Susu kental manis

1.194,47 1.306,99

Susu bubuk

4.364,93 3.750,76

Susu bubuk bayi

2.787,05 3.580,41

Keju

16,40 14,89


195,53 787,32

F. Sayur-sayuran

34.154,38 37.000,80

Bayam

1.478,54 1.776,60

Kangkung

1.383,86 1.712,32

Kol/kubis

589,32 624,36

Sawi putih (petsai)

161,03 211,72

Sawi hijau

180,71 185,52

Buncis

694,45 635,15

Kacang panjang

568,97 587,57

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Tomat sayur

1.348,38 1.640,14

Wortel

617,08 611,94

Mentimun

611,63 646,07

Daun ketela pohon

1.180,22 1.160,50

Terong

1.129,35 1.081,20

Tauge

581,63 670,04

Labu

128,29 150,71

Jagung muda kecil

9,56 13,15

Sayur sop/capcay

9,28 22,58

Sayur asem/lodeh

4,92 24,36

Nangka muda

201,57 240,91

Pepaya muda

30,41 24,55

Jamur

49,47 44,99

Petai

1.074,68 1.059,46

Jengkol

1.613,62 2.092,51

Bawang merah

4.538,00 5.048,85

Bawang putih

1.160,59 1.167,31

Cabe merah

13.063,73 13.631,06

Cabe hijau

602,12 659,06

Cabe rawit

906,55 831,07

Sayur dalam kaleng

1,57 7,81

Lainnya

234,87 439,27

G. Kacang-kacangan

5.161,81 5.761,52


99,64 73,19


36,68 79,64

Kacang kedele

10,65 13,30

Kacang hijau

210,76 200,97

Kacang mede

4,82 0,35

Kacang lainnya

26,04 43,09

Tahu

2.851,57 3.289,97

Tempe

1.902,20 2.040,96

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Tauco

16,67 18,38

Oncom

0,00 0,13

Lainnya

2,78 1,53

H. Buah-buahan

15.225,64 18.509,14

Jeruk

4.161,01 4.273,76

Mangga

1.207,04 1.414,18

Apel

1.634,98 1.922,39

Alpukat

264,22 187,68

Rambutan

326,64 437,16

Duku

219,42 2.322,22

Durian

1.005,08 1.086,33

Salak

920,90 936,57

Nenas

96,39 103,63

Pisang ambon

976,54 1.374,89

Pisang raja

517,43 376,63

Pisang lainnya

1.413,70 1.217,31

Pepaya

689,84 867,22

Jambu

83,28 88,10

Sawo

149,05 118,31

Belimbing

6,03 14,68

Kedondong

10,51 8,02

Semangka

449,32 461,58

Melon

33,88 90,25

Nangka

52,59 30,83

Tomat buah

401,58 373,95

Buah dalam kaleng

1,24 1,21

Lainnya

604,95 802,24

I. Minyak dan lemak

15.797,19 17.569,83

Minyak kelapa

2.007,11 1.038,92

Minyak jagung

88,45 102,25

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012


8.557,59 11.534,69

Kelapa

4.982,45 4.728,71

Margarine

51,00 72,37

Lainnya

110,59 92,89

J. Bahan minuman

10.541,62 11.213,62

Gula pasir

6.541,11 7.396,81

Gula merah

98,37 70,76

Teh

1.469,20 1.372,57

Kopi

2.136,20 2.026,95

Coklat instan

22,67 73,44

Coklat bubuk

11,56 31,76

Sirup

139,85 60,31

Lainnya

122,67 181,02

K. Bumbu-bumbuan

3.629,50 4.238,09

Garam

671,04 733,35

Kemiri

50,36 47,94

Ketumbar/jinten

73,65 76,84

Merica/lada

48,90 53,26

Asam

474,85 576,02

Biji pala

13,75 18,03

Cengkeh

2,98 9,61

Terasi/petis

29,25 29,74

Kecap

268,57 268,35

Penyedap rasa

453,68 571,94


73,12 100,36

Bumbu masak jadi

372,67 501,48

Bumbu dapur lainnya

1.096,68 1.251,18

L. Konsumsi lainnya

4.239,81 4.481,46

Mie instan

3.073,81 2.407,34

Mie basah

17,72 10,52

Bihun

26,09 34,34

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Makaroni/mie kering

15,44 427,03

Kerupuk

849,48 1.186,71

Emping

92,59 110,84

Bahan agar-agar

37,60 59,09

Bubur bayi kemasan

79,09 121,35

Lainnya

47,99 124,25


81.750,13 97.742,40

Roti tawar

1.255,17 1.414,81


2.433,34 3.452,00


2.199,74 2.240,98

Kue basah

2.226,27 1.896,10

Makanan gorengan

5.183,43 5.214,89

Bubur kacang hijau

601,42 744,96


1.427,85 2.199,79

Nasi campur/rames

16.678,55 17.246,06

Nasi goreng

4.127,88 5.340,88

Nasi putih

687,41 926,95


9.489,17 11.913,18


1.618,69 2.507,88

Sate/tongseng

5.245,36 6.379,99


4.513,08 5.128,17

Mie instan

258,55 180,74


5.990,72 7.513,73


2.297,80 2.672,28


2.855,27 3.180,73


2.286,37 3.568,63

Air kemasan

370,22 537,17

Air kemasan galon

2.305,66 3.502,99

Air teh kemasan

400,08 540,69

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Sari buah kemasan

364,96 1.252,92


142,33 230,59


257,03 361,90


4.811,19 5.563,10

Es krim

625,09 939,63

Es lainnya

1.042,41 1.072,99

Bir

20,78 7,25

Anggur

0,00 0,00


34,31 10,43

N. Tembakau dan sirih

47.333,31 55.424,64

Rokok kretek filter

33.194,19 37.744,38


7.272,24 10.123,90

Rokok putih

6.547,41 7.246,25

Tembakau

212,69 197,70

Sirih/pinang

39,56 40,42

Lainnya

67,21 71,99

Jumlah Pengeluaran Makanan

348.234,14 394.350,64

Lampiran


TABEL IV. PENGELUARAN UNTUK KONSUMSI NON MAKANAN PERKAPITA PERBULAN PENDUDUK PERKOTAAN


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012


135.064,60 171.096,87

Perkiraan sewa rumah

48.801,77 70.007,83

Nilai kontrak rumah

6.739,95 9.115,96

Nilai sewa rumah

3.073,31 735,64

Nilai dinas lainnya

1.713,63 11.940,05

Pemeliharaan rumah

11.089,47 6.127,13

Listrik

17.106,24 9.797,51

Air

4.184,93 6.835,51

LPG

3.232,44 3.851,31

Minyak tanah

7.534,73 10.546,06

Generator

327,62 120,48

Minyak pelumas

144,13 43,04

Pemeliharaan

38,24 1,58

Batu bara

16,19 12,28

Kayu bakar

2.698,50 2.414,36

Lainnya

2.744,76 9.790,77

Telepon rumah

1.907,50 2.111,04

Pulsa HP

20.421,09 22.321,35

Kartu telepon

350,26 2.424,77

Benda pos

20,81 19,57

Lainnya

2.919,04 2.880,61

B. Aneka Barang dan Jasa

129.643,93 151.201,02

Sabun mandi

6.783,47 8.923,64

Barang kecantikan

4.676,63 6.495,04

Perawatan kulit

2.243,66 2.833,88

Sabun cuci

4.132,99 5.143,57

Bahan pemeliharaan pakaian

889,20 1.049,96

Surat kabar

732,32 576,49

Barang lainnya

714,13 1.762,77

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Biaya RS Pemerintah

6.960,99 9.472,23

Biaya RS Swasta

4.532,25 1.471,10

Puskesmas

292,07 347,75

Praktek dokter

3.288,16 3.240,47

Praktek bidan

1.243,65 1.201,27

Pengobatan tradisional

372,79 533,46

Dukun penolong persalinan

90,04 15,28

Obat yang dibeli dengan resep

1.254,85 2.194,27

Obat modern tanpa resep

985,62 558,07

Obat tradisional

340,80 468,24

Biaya pembelian kacamata

121,21 167,90

Periksa hamil

335,08 207,98

Imunisasi

54,65 25,28

KIR/Medical Check Up

70,33 146,08

KB

583,91 454,42

Biaya keseatan lainnya

886,50 924,62

Uang pangkal

3.565,01 2.854,81

BP3

21.221,26 22.854,49

Iuran sekolah lainnya

3.077,19 5.340,77

Buku pelajaran, fotocopy

3.454,50 2.729,22

Alat-alat tulis

1.636,88 1.439,92

Uang kursus

1.024,78 2.287,98

Bensin/pertamax

24.496,98 29.021,22

Solar

482,95 833,97

Minyak pelumas

3.256,94 2.102,68

Perbaikan ringan, pemeliharaan

4.060,17 3.735,21

Transportasi

17.345,33 23.064,49

Hotel, penginapan

2.487,69 2.712,83

Pembantu rumah tangga

1.499,34 2.807,92

Jasa lembaga keuangan

96,77 237,86

Jasa lainnya

352,83 963,85

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

C. Pakaian, Alas kaki dan Tutup Kepala

32.283,49 29.287,28

Pakaian jadi untuk laki-laki dewasa

8.266,97 6.619,52

Pakaian jadi untuk perempuan dewasa

9.396,51 7.805,89

Pakaian jadi untuk anak-anak

6.622,41 6.774,14

Bahan pakaian

1.042,39 1.165,59

Upah menjahit

572,45 715,58

Alas kaki

5.099,51 4.321,51

Tutup kepala

793,99 1.155,47

Lainnya

489,26 729,59

D. Barang Tahan Lama

44.314,66 41.138,37

Meubelair

4.905,13 3.678,64

Peralatan rumah tangga

1.923,04 1.654,30

Perlengkapan perabot rumah tangga

1.279,27 1.723,20

Perkakas rumah tangga

334,90 268,89

Alat-alat dapur

1.095,60 1.371,89

Barang-barang hiasan

296,63 511,48

Perbaikan perabot

206,08 192,40

HP dan asesoris

1.581,69 915,97

Arloji, jam, kamera

565,78 390,42

Payung, tas koper

626,13 689,36

Emas, berlian

4.606,21 5.591,62

Mainan anak

1.082,97 780,40

TV, radio, video

3.018,56 2.579,03

Alat dan perlengkapan olahraga

1.257,10 101,19

Kendaraan

21.029,83 19.283,33

Binatang dan tanaman peliharaan

170,13 969,99

Barang tahan lama lainnya

335,63 436,27


9.262,78 10.072,65

PBB

1.014,98 482,61

STNK

6.250,00 5.343,80

Pungutan/retribusi

488,80 597,88

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Asuransi kesehatan

695,59 1.135,45

Asuransi jiwa

708,00 1.622,13

Lainnya

105,42 890,78


7.007,72 12.669,12

Perkawinan

3.301,16 2.986,31

Khitanan dan ulang tahun

341,76 358,20

Perayaan hari agama

273,71 7.537,52

ONH

2.534,40 1.075,81

Upacara agama lainnya

390,00 329,07

Biaya pemakaman

166,70 382,21

Total Pengeluaran Non Makanan

357.577,17 415.465,31

Lampiran


TABEL V. PENGELUARAN UNTUK KONSUMSI NON MAKANAN PERKAPITA PERBULAN PENDUDUK PERDESAAN


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012


70.110,21 83.265,24


24.215,31 30.546,05

Nilai kontrak rumah

743,53 1.025,72

Nilai sewa rumah

265,65 357,01

Nilai dinas lainnya

700,95 636,96

Pemeliharaan rumah

6.173,20 7.558,87

Listrik

9.615,20 12.410,91

Air

705,97 911,44

LPG

1.096,47 1.479,16

Minyak tanah

5.235,97 5.590,05

Generator

797,64 605,02

Minyak pelumas

109,74 80,38

Pemeliharaan

44,69 10,89

Batu bara

6,04 2,14

Kayu bakar

7.072,07 7.720,64

Lainnya

2.204,54 2.577,68

Telepon rumah

465,27 268,20

Pulsa HP

9.941,60 10.606,99

Kartu telepon

243,31 172,61

Benda pos

7,83 15,85

Lainnya

465,23 688,67

B. Aneka Barang dan Jasa

74.199,97 86.161,12

Sabun mandi

5.257,17 6.196,21

Barang kecantikan

2.865,47 3.724,62

Perawatan kulit

1.597,66 2.022,51

Sabun cuci

3.706,61 4.358,21


401,97 546,92

Surat kabar

123,88 149,21

Barang lainnya

223,07 277,52

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Biaya RS Pemerintah

5.021,52 3.847,45

Biaya RS Swasta

1.743,85 2.104,16

Puskesmas

1.012,02 521,10

Praktek dokter

1.393,62 2.237,49

Praktek bidan

1.683,16 1.661,40


531,73 663,71


42,11 41,08


406,47 1.362,36


606,66 602,35

Obat tradisional

311,01 272,08


80,76 36,48

Periksa hamil

141,35 115,78

Imunisasi

19,72 12,85


21,40 54,83

KB

652,76 638,40


213,26 419,99

Uang pangkal

1.334,67 1.114,09

BP3

7.808,96 9.748,27


854,19 1.412,54


1.407,93 1.787,56

Alat-alat tulis

918,70 1.190,85

Uang kursus

236,95 248,21

Bensin/pertamax

16.792,71 19.118,35

Solar

747,87 1.242,20

Minyak pelumas

2.427,08 2.519,00


2.685,98 3.524,21

Transportasi

9.515,78 10.559,68

Hotel, penginapan

597,08 620,38


389,86 918,47


101,64 134,00

Jasa lainnya

323,33 156,60

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012


22.365,31 22.271,69


6.010,98 5.783,84


5.929,94 5.606,70


5.135,84 5.687,51

Bahan pakaian

937,71 813,83

Upah menjahit

287,51 305,18

Alas kaki

3.244,60 3.291,76

Tutup kepala

575,56 542,74

Lainnya

243,16 240,13


32.345,11 26.661,24

Meubelair

2.317,92 2.195,21


719,56 1.505,56


640,81 732,44


341,85 377,99

Alat-alat dapur

968,28 995,19


220,44 102,95

Perbaikan perabot

350,54 62,12

HP dan asesoris

696,51 659,45

Arloji, jam, kamera

54,23 85,33

Payung, tas koper

262,77 339,27

Emas, berlian

3.485,28 2.554,61

Mainan anak

328,41 398,22

TV, radio, video

1.934,65 1.375,02


96,60 398,04

Kendaraan

18.989,83 14.088,58


450,21 43,55


487,21 747,70


4.338,21 5.958,73

PBB

462,46 541,87

STNK

3.287,49 4.650,82

Pungutan/retribusi

193,09 139,62

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Asuransi kesehatan

172,75 127,59

Asuransi jiwa

159,82 463,55

Lainnya

62,55 35,29


3.425,26 5.785,16

Perkawinan

1.793,79 2.107,04


443,08 359,95

Perayaan hari agama

112,12 142,40

ONH

564,42 2.428,23


378,07 463,04

Biaya pemakaman

133,78 284,50


206.784,07 230.103,19

Lampiran


TABEL VI. PENGELUARAN UNTUK KONSUMSI NON MAKANAN PERKAPITA PERBULAN


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012


95.273,15 117.366,37


33.739,96 45.867,31

Nilai kontrak rumah

3.066,51 4.166,80

Nilai sewa rumah

1.353,32 504,02

Nilai dinas lainnya

1.093,26 5.025,45

Pemeliharaan rumah

8.077,74 7.002,99

Listrik

12.517,18 11.396,24

Air

2.053,70 3.211,49

LPG

1.923,94 2.400,16

Gas kota

22,79 13,62

Minyak tanah

6.126,50 7.514,25

Generator

615,56 416,89

Minyak pelumas

123,06 65,88

Pemeliharaan

42,19 7,27

Batu bara

9,97 6,08

Kayu bakar

5.377,78 5.660,45

Lainnya

2.413,82 5.378,21

Telepon rumah

1.023,98 983,70

Pulsa HP

14.001,29 15.155,16

Kartu telepon

284,74 1.047,02

Benda pos

12,86 17,29

Lainnya

1.415,82 1.539,70

B, Aneka Barang dan Jasa

95.678,63 111.413,23

Sabun mandi

5.848,45 7.255,15

Barang kecantikan

3.567,10 4.800,25

Perawatan kulit

1.847,91 2.337,53

Sabun cuci

3.871,79 4.663,14


590,72 742,23

Surat kabar

359,59 315,10

Barang lainnya

413,31 854,18

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Biaya RS Pemerintah

5.772,86 6.031,31

Biaya RS Swasta

2.824,06 1.858,37

Puskesmas

733,12 453,80

Praktek dokter

2.127,56 2.626,90

Praktek bidan

1.512,90 1.482,75


470,16 613,14


60,68 31,07


735,13 1.685,35


753,46 585,16

Obat tradisional

322,55 348,24


96,43 87,50

Periksa hamil

216,40 151,58

Imunisasi

33,25 17,68


40,36 90,26

KB

626,09 566,97


474,07 615,92

Uang pangkal

2.198,69 1.789,93

BP3

13.004,81 14.836,83


1.715,37 2.937,70


2.200,76 2.153,16

Alat-alat tulis

1.196,92 1.287,55

Uang kursus

542,15 1.040,16

Bensin/pertamax

19.777,30 22.963,20

Solar

645,24 1.083,70

Minyak pelumas

2.748,56 2.357,36


3.218,33 3.606,13

Transportasi

12.548,90 15.414,74

Hotel, penginapan

1.329,49 1.432,79


819,67 1.652,06


99,75 174,33

Jasa lainnya

334,76 470,02

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012


26.207,55 24.995,53


6.884,94 6.108,30


7.272,87 6.460,55


5.711,73 6.109,40

Bahan pakaian

978,26 950,41

Upah menjahit

397,89 464,52

Alas kaki

3.963,18 3.691,56

Tutup kepala

660,18 780,63

Lainnya

338,50 430,16


36.982,04 32.282,07

Meubelair

3.320,19 2.771,16


1.185,78 1.563,31


888,15 1.117,11


339,16 335,63

Alat-alat dapur

1.017,60 1.141,45


249,96 261,57

Perbaikan perabot

294,58 112,70

HP dan asesoris

1.039,42 759,04

Arloji, jam, kamera

252,40 203,78

Payung, tas koper

403,53 475,19

Emas, berlian

3.919,52 3.733,74

Mainan anak

620,72 546,61

TV, radio, video

2.354,55 1.842,49


546,17 282,79

Kendaraan

19.780,12 16.105,47


341,71 403,24


428,49 626,79


6.245,96 7.555,98

PBB

676,50 518,86

STNK

4.435,15 4.919,87

Pungutan/retribusi

307,64 317,54

Lampiran


Rincian Komoditi

Tahun

2011 2012

Asuransi kesehatan

375,29 518,90

Asuransi jiwa

372,18 913,37

Lainnya

79,16 367,44


4.813,08 8.457,90

Perkawinan

2.377,74 2.448,42


403,83 359,27

Perayaan hari agama

174,72 3.013,60

ONH

1.327,58 1.903,15


382,69 411,03

Biaya pemakaman

146,53 322,44


265.200,41 302.071,08

Lampiran


Sumber: Susenas 2012

21-Pengeluaran Untuk Konsumsi penduduk Prov.Sumatera Barat 2012.pdf

Documents

Transcript of 21-Pengeluaran Untuk Konsumsi penduduk Prov.Sumatera Barat 2012.pdf