2021 - Samarinda Kota

KATA PENGANTAR

¥Rancangan akhir RENJA BAPPEDA Kota Samarinda Tahun 2021 mempunyai arti

strategis karena pada tahun tersebut merupakan penyesuaian darl Perubahan Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2016-2021, Perubahan Rencana Strategis

BAPPEDA Kota Samarinda Tahun 2016-2021 dengan pencapaian tujuan dan sasaran yang

telah ditetapkan.

Rancangan akhir RENJA BAPPEDA Kota Samarinda Tahun 2021 sebagai dokumen

Perencanaan Perangkat Daerah yang memuat kebijakan, program, kegiatan dalam satu

tahun dan sebagai acuan penyusunan Rencana Kegiatan, sub kegiatan dan untuk mereview

hasil evaluasi pelaksanaan Rencana Kerja tahun lalu dan perkiraan capaian tahun berjalan.

Rancangan akhir Rencana Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Tahun 2021

dijadikan salah satu bahan dalam penyusunan RKPD Kota Samarinda Tahun 2021 yang

menjadi dasar dalam penyusunan rancangan Kebijakan Umum APBD (KUA) serta Prioritas

dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2021.

Samarinda, Juni 2020

Kepala BAPPEDA Kota Samarinda

2H. Ananta Fathurrozi, 5-_$os, MA Si

Pembina Utama Muda (IV/c) NIP. 196812091988031 004

40

ii

DAFTAR ISI

Halaman

Kata Pengantar ........................................................................................... i

Daftar Isi ...................................................................................................... ii

Daftar Tabel ................................................................................................. iv

Keputusan Walikota Samarinda Nomor 050-05/563/HK-KS/XII/2019

tentang Pembentukan TIM Penyusun Rencana Kerja Perangkat

Daerah Kota Samarinda Tahun 2021 .......................................................... v

Keputusan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

Kota Samarinda Nomor 188/052/300.01 tentang Pembentukan

Tim Penyusun Rencana Kerja Badan Perencanaan Pembangunan

Daerah Kota Samarinda Tahun 2021 ......................................................... vi

Peraturan Walikota Samarinda Nomor 33 Tahun 2020 tentang Penetapan

Rencana Kerja Perangkat Daerah Kota Samarinda Tahun 2021……….. . vii

Keputusan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

Kota Samarinda Nomor 188/057/300.01 tentang Penetapan Rencana

Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Samarinda

Tahun 2021 .................................................................................................... viii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ..................................................................... 1

1.2 Landasan Hukum ................................................................. 3

1.3 Maksud dan Tujuan .............................................................. 5

1.4 Sistematika Penulisan ......................................................... 6

BAB II HASIL EVALUASI RENJA BAPPEDA TAHUN LALU

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja BAPPEDA Tahun 2020 dan

Capaian Renstra BAPPEDA ................................................. 1

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan BAPPEDA Kota Samarinda 12

2.1.1 Tugas Pokok dan Fungsi .......................................... 13

2.2.2 Kajian Atas Indikator Kinerja ................................... 14

iii

2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaran Tugas dan Fungsi

BAPPEDA Kota Samarinda ................................................... 15

2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD .......................... 18

2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat ... 26

BAB III TUJUAN DAN SASARAN BAPPEDA KOTA SAMARINDA

3.1 Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional .............................. 1

3.2 Tujuan dan Sasaran RENJA BAPPEDA Kota Samarinda ..... 3

3.3 Program dan Kegiatan ......................................................... 11

3.3.1 Faktor Faktor yang menjadi bahan

petimbangan terhadap rumusan program

dan kegiatan ............................................................. 11

3.3.2 Uraian garis besar mengenai rekapitulasi

program dan kegiatan ............................................. 13

BAB IV RENCANA KERJA DAN PENDANAAN BAPPEDA KOTA SAMARINDA

4.1 Program dan Kegiatan BAPPEDA Kota Samarinda

tahun 2021 .............................................................................. 1

BAB V PENUTUP .................................................................................... 1

iv

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 : Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja BAPPEDA

Pencapaian Renstra BAPPEDA s/d Tahun 2020 (tahun berjalan)

Kota Samarinda……………………………………………………………… II.2

Tabel 2.2 : Pencapaian Kinerja Pelayanan BAPPEDA Kota Samarinda………… II.12

Tabel 2.3 : Review Terhadap Rancangan Akhir RKPD Tahun 2019

Kota Samarinda…………………………………………………………… II.19

Tabel 3.1 : Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Perubahan Renstra

Bappeda Kota Samarinda Tahun 2016-2021…………………… III.10

Tabel 3.2 : Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Perangkat Daerah

Tahun 2019 BAPPEDA Kota Samarinda…………………………………… III.14

Tabel 4.1 : Rencana Program dan Kegiatan Perangkat Daerah Tahun 2021 dan

Prakiraan Maju Tahun 2022 BAPPEDA Kota Samarinda…… IV.4

PEMERINTAH KOTA SAMARINDA

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH Jalan Dahlia No. 81 Komplek Balai Kota Telp. (0541) 203785 - Fax. (0541) 732072

Website : www.bappeda.samarindakota.go.id

S A M A R I N D A 75121

KEPUTUSAN KEPALA

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

KOTA SAMARINDA

NOMOR : 188/057/300.01

TENTANG

PENETAPAN RENCANA KERJA

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

KOTA SAMARINDA TAHUN 2021

KEPALA BAPPEDA KOTA SAMARINDA,

Menimbang : a. bahwa dengan ditetapkannya Peraturan Walikota Samarinda Nomor 32 Tahun 2020 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2021 dan sesuai ketentuan

Pasal 143 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2Ol7 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian

dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang

Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah. Renja Perangkat Daerah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 142

ayat (1) menjadi pedoman Perangkat Daerah dalam menyusun RKA Perangkat Daerah;

b. bahwa dengan ditetapkannya Peraturan Walikota

Samarinda Nomor 33 Tahun 2020 tentang Penetapan Renja Perangkat Daerah Kota Samarinda Tahun 2021;

c. bahwa sesuai dengan hirarki dokumen perencanaan

dengan telah disusunnya Rencana Strategis harus

diterjemahkan dalam suatu rencana kerja setiap tahun;

d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, huruf b dan huruf c perlu diterbitkan Keputusan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan

Daerah tentang Penetapan Rencana Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Samarinda Tahun

2021.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

2. Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun

2014 Tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2007 Nomor 82);

5. Peraturan Pemerintah Nomor 39 tahun 2007 tentang Pengelolaan Uang Negara/Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 83);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan

Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008

Nomor 21);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114);

8. Permendagri Nomor 59 tahun 2007 tentang Perubahan Permendagri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman

Pengelolaan Keuangan Daerah;

9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2Ol7 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara

Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Daerah dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah

10. Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 4 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kota Samarinda Tahun 2005-2025;

11. Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pembentukan Dan Susunan Perangkat Daerah;

12. Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 5 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Daerah Kota Samarinda Tahun 2016-2021;

13. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 50 Tahun 2016 tentang Susunan Organisasi Dan Tata Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Samarinda;

14. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 32 Tahun 2020 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2021;

15. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 33 Tahun 2020 tentang Renja Perangkat Daerah Kota Samarinda Tahun

2021;

16. Keputusan Walikota Samarinda Nomor 130.05/362/HK-KS/VIII/2016 tentang Pengesahan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah Pemerintah Kota

Samarinda Tahun 2016-2021;

17. Keputusan Walikota Samarinda Nomor 050-05/563/HK-KS/XII/2019 tentang Pembentukan TIM Penyusun Rencana Kerja Perangkat Daerah Kota Samarinda Tahun

2021;

18. Keputusan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Samarinda Nomor 188/55/203 tentang Penetapan Rencana Strategis Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Samarinda tahun 2016-2021.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : Keputusan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Samarinda Tentang Penetapan Rencana Kerja

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Samarinda Tahun 2021

Pasal 1

(1) Rencana Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Samarinda

Tahun 2021 disusun dengan berpedoman pada Peraturan Daerah Kota

Samarinda Nomor 5 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah Kota Samarinda Tahun 2016-2021 dan Peraturan Walikota

Samarinda Nomor 32 Tahun 2020 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah

Tahun 2021;

(2) Keputusan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota

Samarinda Nomor 188/55/203 tentang Penetapan Rencana Strategis

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Samarinda tahun

2016-2021;

(3) Rencana Kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan (2) berkedudukan

dan berfungsi sebagai dokumen perencanaan sebagai acuan dalam

penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) - PD setelah memperhatikan

Kebijakan Umum Anggaraan (KUA) serta Prioritas Plafon Anggaran Sementara

(PPAS) dalam melaksanakan program dan kegiatan untuk mencapai tujuan

pembangunan yang ditetapkan pada tahun 2021.

Pasal 2

Sistematika Rencana Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota

Samarinda Tahun 2021, meliputi :

- Bab I : Pendahuluan

- Bab II : Hasil Evaluasi Renja BAPPEDA Tahun Lalu

- Bab III : Tujuan dan Sasaran BAPPEDA Kota Samarinda

- Bab IV : Rencana Kerja Dan Pendanaan BAPPEDA Kota Samarinda

- Bab V : Penutup

Pasal 3

RENJA sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 tercantum dalam Lampiran Keputusan ini.

Pasal 4

Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan dan dOaksanakan pada Tahun Anggaran 2021.

Ditetapkan di: Samarinda Pada Tanggal: 23 Vuli 2020

KEPALA,

iH. Ananta Fathurrozi. S. Sos. M.Si

Pembina Utama Muda (IV/c) NIP. 19681209 198803 1 004

1

RANCANGAN AKHIR RENJA BAPPEDA TAHUN 2021

BAB I

1.1. LATAR BELAKANG

Dalam Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (SPPN) Pasal 3 ayat 1 disebutkan bahwa Perencanaan

Pembangunan Nasional mencakup penyelenggaraan perencanaan makro semua

fungsi pemerintahan yang meliputi semua bidang kehidupan secara terpadu dalam

Wilayah Negara Republik Indonesia. Perencanaan menduduki peran penting dalam

rangka percepatan pencapaian visi dan misi dalam pembangunan suatu wilayah,

yang keseluruhannya akan menuju pada satu titik yaitu kesejahteraan masyarakat.

Berkaitan dengan hal tersebut, cakupan perencanaan pembangunan nasional perlu

memperhatikan tujuannya yang antara lain menjamin terciptanya integrasi,

sinkronisasi, dan sinergi baik antar daerah, antar ruang, antar waktu, antar fungsi

pemerintah maupun antara Pusat dan Daerah.

Perencanaan yang disusun baik di tingkat pusat maupun daerah memiliki

beberapa jenjang, antara lain rencana pembangunan jangka panjang, rencana

pembangunan jangka menengah, dan rencana pembangunan tahunan. Oleh karena

itu, demi menjaga keserasian dan tercapainya pemerataan pembangunan dari

tingkat pusat hingga daerah, setiap kabupaten/kota diwajibkan melakukan

penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP), Rencana Pembangunan

Jangka Menengah (RPJM), dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dengan

tetap mengacu pada dokumen perencanan wilayah di atasnya.

Rencana Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Tahun 2021 memiliki

keterkaitan dengan dokumen perencanaan pembangunan daerah diatasnya. Dalam

perumusan program, kegiatan, indikator kinerja dan dana indikatif dalam Rencana

Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Rencana Strategis BAPPEDA Kota

Samarinda Tahun 2016-2021. Untuk penyusunan tujuan, sasaran, kegiatan, kelompok

sasaran, lokasi kegiatan serta perkiraan maju berdasarkan program prioritas yang

selaras dengan Rencana Strategis BAPPEDA Kota Samarinda Tahun 2016-2021.

Selanjutnya Rencana Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Tahun 2021

dijadikan salah satu bahan dalam penyusunan RKPD Kota Samarinda Tahun 2021 yang

menjadi dasar dalam penyusunan rancangan Kebijakan Umum APBD (KUA) serta

Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2021.

2


BAB I

Dalam pelaksanaan pembangunan, keterlibatan stakeholder di daerah sangat

dibutuhkan sebagai bentuk tindak lanjut teknis dari dokumen perencanaan makro di

daerah yang berupa RPJP, RPJM dan RKPD. Oleh karena itu, Perangkat Daerah

sebagai stakeholder di daerah perlu menjamin terlaksananya pembangunan sesuai

rencana dengan melakukan penyusunan Rencana Strategis lima tahunan Perangkat

Daerah, kemudian diterjemahkan lebih spesifik lagi dalam Rencana Kerja (Renja)

tahunan Perangkat Daerah. Hal ini mengacu pada Undang-Undang Nomor 25 tahun

2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) pasal 7 yang

mewajibkan setiap Perangkat Daerah membuat dan memiliki Rencana Kerja

Organisasi Perangkat Daerah, yang disusun dengan berpedoman kepada Renstra

Perangkat Daerah dan mengacu kepada RKPD dan Rencana Strategis Perangkat

Daerah. Dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 Pasal 138 ayat

(1) Perumusan rancangan akhir Renja Perangkat Daerah sebagaimana dimaksud

dalam Pasal 16 ayat (2) huruf e, merupakan proses penyempurnaan rancangan Renja

Perangkat Daerah menjadi rancangan akhir Renja Perangkat Daerah berdasarkan

Perkada tentang RKPD sebagaimana dimaksud dalam Pasal 104 ayat (1) dan ayat (2).

(2) Perumusan rancangan akhir Renja Perangkat Daerah sebagaimana dimaksud

pada ayat (1), dilakukan untuk mempertajam program, kegiatan dan pagu indikatif

Perangkat Daerah berdasarkan program, kegiatan dan pagu indikatif yang

ditetapkan dalam Perkada tentang RKPD.

Renja BAPPEDA 2021 mengacu pada Permendagri 13 Tahun 2006 tentang

Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah dan Permendagri Nomor 90 Tahun 2019

tentang Klasifikasi, Kodefikasi, dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan dan

Keuangan Daerah serta Perubahan Rencana Strategis BAPPEDA Kota Samarinda

Tahun 2016-2021, dimana dokumen tersebut merupakan bentuk pelaksanaan teknis

dari visi dan misi yang tertuang dalam Perubahan RPJMD Kota Samarinda Tahun

2016-2021. Adapun visi Kota Samarinda seperti yang tertuang dalam Perubahan

RPJMD Kota Samarinda Tahun 2016-2021 adalah ”TERWUJUDNYA KOTA SAMARINDA

SEBAGAI KOTA METROPOLITAN YANG BERDAYA SAING DAN BERWAWASAN

LINGKUNGAN”

Sebagai bentuk perwujudan visi, maka disusunlah misi Kota Samarinda tahun

2016-2021 sebagai berikut :

3


BAB I

1. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, bebas korupsi, ditunjang

aparatur yang berintegritas tinggi, profesional dan inovatif.

2. Memantapkan kapasitas pengelolaan keuangan kota samarinda yang akuntabel

dalam menunjang pembiayaan pembangunan.

3. Mewujudkan ruang kota yang layak huni.

4. Memantapkan sektor jasa dan perdagangan sebagai sektor unggulan.

5. Mewujudkan masyarakat kota samarinda yang berkarakter, sehat, cerdas, serta

berdaya saing nasional dan internasional.

6. Mewujudkan iklim kehidupan masyarakat kota samarinda yang harmoni,

berbudaya, dan religius.

Renja BAPPEDA dijadikan pedoman dan rujukan dalam menyusun program,

kegiatan dan sub program BAPPEDA Kota Samarinda Tahun Anggaran 2021 dengan

mengarah pada pencapaian sasaran-sasaran pembangunan Kota Samarinda

khususnya dan Provinsi/Nasional pada umumnya.

1.2. LANDASAN HUKUM

Dasar Hukum penyusunan Rancangan akhir Renja BAPPEDA Kota Samarinda

Tahun 2021 adalah :

1. Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004

Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

2. Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-

Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembagian Urusan

Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah

Daerah Kabupaen/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007

Nomor 82);

5. Peraturan Pemerintah Nomor 39 tahun 2007 tentang Pengelolaan Uang

Negara/Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 83);

4


BAB I

6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114);

8. Permendagri Nomor 59 tahun 2007 tentang Perubahan Permendagri Nomor 13

tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara

Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara

Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Daerah Dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta

Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Dan Rencana Kerja Pemerintah

Daerah;

10. Permendagri Nomor 90 Tahun 2019 Tentang Klasifikasi, Kodefikasi, Dan

Nomenklatur Perencanaan Pembangunan dan Keuangan Daerah;

11. Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 4 Tahun 2015 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kota Samarinda Tahun 2005-2025;

12. Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pembentukan

dan Susunan Perangkat Daerah;

13. Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 5 Tahun 2016 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Samarinda Tahun 2016-2021;

14. Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 7 Tahun 2018 Tentang Perubahan atas

Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 5 Tahun 2016 Tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Samarinda Tahun 2016-2021

15. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 50 Tahun 2016 tentang Susunan

Organisasi Dan Tata Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota

Samarinda;

16. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 32 Tahun 2020 Tentang Rencana Kerja

Pemerintah Daerah Tahun 2021.

17. Peraturan Walikota samarinda Nomor 33 Tahun 2020 Tentang Renja Perangkat

Daerah Kota Samarinda Tahun 2021

5


BAB I

18. Keputusan Walikota Samarinda Nomor 130.05/362/HK-KS/VIII/2016 tentang

Pengesahan Rencana Strategis Satuan kerja perangkat daerah pemerintah kota

samarinda tahun 2016-2021;

19. Keputusan Walikota Samarinda Nomor 050.05/563/HK-KS/XII/2019 tentang

Pembentukan Tim Penyusun Rencana Kerja Perangkat Daerah Kota Samarinda

Tahun 2021;

20. Keputusan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Samarinda

Nomor 188/55/203 tentang Penetapan Rencana Strategis Badan Perencanaan

Pembangunan Daerah Kota Samarinda tahun 2016-2021;


Nomor 188/52/300.01 tentang Pembentukan Tim Penyusun Rencana Kerja Badan

Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Samarinda Tahun 2021;


Nomor 188/057/300.01 tentang Penetapan Rencana Kerja Badan Perencanaan

Pembangunan Daerah Kota Samarinda Tahun 2021

1.3. MAKSUD DAN TUJUAN

Rancangan akhir RENJA BAPPEDA Kota Samarinda Tahun 2021 disusun dengan

maksud sebagai berikut :

a. Menetapkan dokumen perencanaan yang memuat program, kegiatan dan sub

kegiatan BAPPEDA Kota Samarinda Tahun 2021 sesuai Permendagri Nomor 90

Tahun 2019 Tentang Klasifikasi, Kodefikasi, Dan Nomenklatur Perencanaan

Pembangunan dan Keuangan Daerah.

b. Melakukan sinkronisasi terhadap program-program dalam Rencana Strategis

BAPPEDA Tahun 2016-2021 dengan mengutamakan pengaruh isu-isu strategis

RKPD Kota Samarinda pada tahun 2021.

Sedangkan tujuan penyusunan Ranca ngan akhir RENJA BAPPEDA Kota

Samarinda Tahun 2021 adalah sebagai berikut :

1. Renja menjadi acuan dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi BAPPEDA Kota

Samarinda pada tahun 2021 dengan tetap memperhatikan RKPD Kota Samarinda.

2. Rancangan akhir RENJA BAPPEDA Kota Samarinda Tahun 2021 berisikan program,

kegiatan dan sub kegiatan beserta proyeksi terhadap pagu indikatif dalam rangka

6


BAB I

pelaksanaan tugas pokok dan fungsi BAPPEDA Kota Samarinda tahun 2021 yang

mengacu pada Renstra dan RKPD.

3. Mengevaluasi Renja BAPPEDA Kota Samarinda Tahun sebelumnya.

4. Mengetahui masalah, tantangan dan solusi dalam penyelengaraan tugas dan

fungsi BAPPEDA Kota Samarinda tahun sebelumnya.

1.4. SISTEMATIKA PENULISAN

Mempedomani Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang

Tata Cara Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara

Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Daerah Dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata

Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah,

Rancangan akhir RENJA BAPPEDA Kota Samarinda Tahun 2021 ini disusun dengan

sistematika penulisan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Pada bagian ini dijelaskan mengenai latar belakang, landasan hukum, maksud

dan tujuan serta sistematika penulisan dalam penyusunan Rancangan akhir RENJA

BAPPEDA Kota Samarinda Tahun 2021, sehingga substansi pada bab–bab berikutnya

dapat dipahami dengan baik. Pendahuluan terdiri dari :

1.1 Latar Belakang

1.2 Landasan Hukum

1.3 Maksud dan Tujuan

1.4 Sistematika Penulisan

BAB II HASIL EVALUASI RENJA BAPPEDA TAHUN LALU

2.1. Evaluasi Pelaksanaan RENJA BAPPEDA Tahun 2020 dan Capaian Renstra

BAPPEDA, memuat kajian (review) terhadap hasil evaluasi pelaksanaan Renja

BAPPEDA Kota Samarinda Tahun 2019 dan perkiraan capaian tahun 2020.

Selanjutnya dikaitkan dengan pencapaian target Renstra BAPPEDA Kota

Samarinda Tahun 2016-2021 berdasarkan realisasi program dan kegiatan

pelaksanaan Renja tahun-tahun sebelumnya.

2.2. Analisis Kinerja Pelayanan BAPPEDA, Berisikan kajian terhadap capaian kinerja

pelayanan BAPPEDA berdasarkan indikator kinerja yang sudah ditentukan

7


BAB I

dalam Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 dan Renstra BAPPEDA Kota

Samarinda Tahun 2016-2021.

2.3. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi BAPPEDA, berisikan uraian

mengenai :

1. Sejauh mana tingkat kinerja pelayanan Perangkat Daerah dan hal kritis yang

terkait dengan pelayanan Perangkat Daerah;

Khusus provinsi, uraikan mengenai koordinasi dan sinergi program antara

Perangkat Daerah provinsi dengan Perangkat Daerah kabupaten/kota serta

dengan kementerian dan lembaga di tingkat pusat dalam rangka pencapaian

kinerja pembangunan;

2. Permasalahan dan hambatan yang dihadapi dalam menyelenggarakan tugas

dan fungsi Perangkat Daerah;

3. Dampaknya terhadap pencapaian visi dan misi kepala daerah, terhadap

capaian program nasional/internasional, seperti NSPK, SPM dan SDGs

(Suistanable Development Goals);

4. Tantangan dan peluang dalam meningkatkan pelayanan Perangkat Daerah;

dan;

5. Formulasi isu-isu penting berupa rekomendasi dan catatan yang strategis

untuk ditindaklanjuti dalam perumusan program dan kegiatan prioritas tahun

yang direncanakan.

2.4 Review Terhadap Rancangan Akhir RKPD

Berisikan uraian mengenai: (1) Proses yang dilakukan yaitu membandingkan

antara rancangan akhir RKPD dengan hasil analisis kebutuhan; (2) Penjelasan

mengenai alasan proses tersebut dilakukan;(3) Penjelasan temuan-temuan

setelah proses tersebut dan catatan penting terhadap perbedaan dengan

rancangan akhir RKPD, misalnya: terdapat rumusan program dan kegiatan baru

yang tidak terdapat di rancangan akhir RKPD, atau program dan kegiatan cocok

namun besarannya berbeda;

2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat, berisikan uraian

mengenai hasil kajian terhadap program/kegiatan yang diusulkan para

pemangku kepentingan, baik dari kelompok masyarakat terkait langsung

dengan pelayanan provinsi, LSM, asosiasi-asosiasi, perguruan tinggi maupun

8


BAB I

dari PD Kabupaten/Kota yang langsung ditujukan kepada BAPPEDA maupun

berdasarkan hasil pengumpulan informasi PD dari penelitian lapangan dan

pengamatan pelaksanaan musrenbang kecamatan.

BAB III TUJUAN DAN SASARAN BAPPEDA KOTA SAMARINDA

3.1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional

Telaahan terhadap kebijakan nasional dan sebagaimana dimaksud, yaitu

penelaahan yang menyangkut arah kebijakan dan prioritas pembangunan

nasional dan yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi Perangkat Daerah.

3.2 Tujuan dan sasaran RENJA BAPPEDA Kota Samarinda

Perumusan tujuan dan sasaran didasarkan atas rumusan isu-isu penting

penyelenggaraan tugas dan fungsi Perangkat Daerah yang dikaitkan dengan

sasaran target kinerja Renstra Perangkat Daerah

3.3 Program dan Kegiatan

Berisikan penjelasan mengenai :

a. Faktor-faktor yang menjadi bahan petimbangan terhadap rumusan

program dan kegiatan. Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

dan kegiatan

b. Penjelasan jika rumusan program dan kegiatan tidak sesuai dengan

rancangan awal RKPD, baik jenis program/kegiatan, pagu indikatif, maupun

kombinasi keduanya.

BAB IV RENCANA KERJA DAN PENDANAAN BAPPEDA KOTA SAMARINDA

BAB V PENUTUP

Berisikan uraian mengenai catatan penting yang perlu mendapat perhatian, baik

dalam rangka pelaksanaannya maupun seandainya ketersediaan anggaran tidak

sesuai dengan kebutuhan, kaidah pelaksanaannya serta rencana tindak lanjut.

Rencana tindak lanjut yaitu Pada bagian lembar terakhir dicantumkan tempat dan

tanggal dokumen, nama Perangkat Daerah dan nama dan tanda tangan kepala

Perangkat Daerah, serta cap pemerintah daerah yang bersangkutan.


BAB II

1

2.1. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA BAPPEDA TAHUN 2020 DAN CAPAIAN RENSTRA

BAPPEDA

Rancangan akhir RENJA BAPPEDA Kota Samarinda Tahun 2021 pada dasarnya

menyajikan pengukuran terhadap hasil kinerja kegiatan yang telah dilaksanakan oleh

BAPPEDA Kota Samarinda selama tahun 2019 dan perkiraan target tahun 2020. Penetapan

indikator kinerja merupakan ukuran kuantitaf dan kualitatif yang menggambarkan tingkat

pencapaian suatu kegiatan yang telah ditetapkan. Indikator kinerja Kegiatan meliputi

indikator masukan (input), keluaran (output), hasil (outcome), manfaat (benefit) dan

dampak (impact). Indikator-indikator tersebut dapat berupa dana, sumber daya manusia,

laporan, buku dan indikator lainnya. Penetapan indikator kinerja ini diikuti dengan

penetapan besaran indikator kinerja untuk masing-masing jenis indikator yang telah

ditetapkan dalam pelaksanaan program/kegiatan. Evaluasi pelaksanaan RENJA BAPPEDA

tahun 2020 dan capaian RENSTRA BAPPEDA sebagai berikut :


BAB II

2

Tabel 2.1 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja BAPPEDA

Pencapaian Renstra BAPPEDA s/d Tahun 2020 (tahun berjalan) Kota Samarinda

BAPPEDA Kota Samarinda

Kode Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan

Daerah Dan Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program (outcome)/ Kegiatan

(output)

Target capaian Program Renstra

Tahun 2021 (akhir periode

Renstra)

Realisasi target kinerja hasil program dan

keluaran kegiatan s/d tahun 2018 (tahun n-3)

Target dan realisasi kinerja program dan kegiatan tahun

2019 (n-2) Target program/ kegiatan

Renja (tahun n-1)

2020

Perkiraan realisasi capaian target Renstra PD s/d dengan Tahun

Berjalan (2020)

Target Realisasi Tingkat Realisasi

(%)

Realisasi capaian

Program dan Kegiatan s/d

Tahun Berjalan (n-1)

Tingkat capaian Realisasi Target Renstra

(%)

1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9)* 11=(10/4)*

04 WAJIB

04 03 BAPPEDA

03 1 01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

03 1 01 02 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

Tersedianya Jasa Komunikasi, Sumber daya air dan listrik

100% 20% 60% 60% 100% 100% 31.11% 31.11%

Penyediaan alat tulis kantor Tersedianya Alat Tulis Kantor 100% 20% 60% 60% 100% 100% 51.07% 51.07%

Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

Tersedianya barang cetakan dan penggandaan

100% 20% 60% 60% 100% 100% 11.25% 11.25%

Penyediaan komponen instalasi listrik / penerangan bangunan kantor

Tersedianya alat listrik/instalasi dan penerangan kantor

100% 20% 60% 60% 100% 100% 34.95% 34.95%

Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

Tersedianya peralatan dan perlengkapan kantor

100% 20% 60% 60% 100% 100% 64.68% 64.68%

Penyediaan makanan dan minuman Tersedianya makanan dan minuman 100% 20% 60% 60% 100% 100% 19% 19%

Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

Terlaksananya Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke luar daerahh

100% 20% 60% 60% 100% 100% 0% 0%

Penyediaan Jasa Administrasi Perkantoran Tersedianya jasa administrasi

perkantoran 100% 20% 60% 60% 100% 100% 36.90% 36.90%

03 1 02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur


BAB II

3







(output)



Renstra)





Renja (tahun n-1)

2020


Berjalan (2020)


(%)

Realisasi capaian




(%)

1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9)* 11=(10/4)*

03 1 02 22

Pemeliharaan rutin / berkala gedung kantor

Terpeliharanya Gedung Kantor 100% 20% 60% 60% 100% 100% 3.26% 3.26%

03 1 02

24

Pemeliharaan rutin / berkala kendaraan dinas / operasional

Jumlah Perbaikan kendaraan bermotor, pembeliaan BBM, Oli serta Suku Cadang

100% 20% 60% 60% 100% 100% 0% 0%

03 1 02

30

Pemeliharaan rutin / berkala perlengkapan dan peralatan kantor

Terpeliharanya perlengkapan peralatan kantorr 100% 20% 60% 60% 100% 100% 17.40% 17.40%

Program Peningkatan Disiplin Aparatur

Pakaian Kerja Harian PDH Tersedianya Pakaian Harian PDH - - 100% 100% 100% - - -

1 06 Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

03 1 06 50

Peningkatan Pengembangan Sistem Laporan

Dokumen SAKIP (Renstra, Renja, RKT (RKA&DPA), Perjanjian Kinerja, Pengukuran Kinerja, Evaluasi dan Pengendalian, LKjIP)

100% 100% 100% 95,88% 95,88% 100% 55.81% 55.81%

03 1 15 Program Pengembangan Data / Informasi


BAB II

4







(output)



Renstra)





Renja (tahun n-1)

2020


Berjalan (2020)


(%)

Realisasi capaian




(%)

1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9)* 11=(10/4)*

03 1 15 13 Pengendalian dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan Daerah

Dokumen pengendalian dan evaluasi Perencanaan Pembangunan Daerah.

100% - 100% 100% 100% 100% 43.73% 43.73%

03 1 15 14 Pengembangan Media Publikasi, Informasi dan Dokumentasi

Jumlah buku Buletin BAPPEDA 100% 100% - - - - - -

Jumlah publikasi melalui Website dan

Media Sosial Official BAPPEDA 100% 100% - - - - - -

Persentase data yang terpublikasi

sesuai DIP 100% 100% - - - - - -

03 1 15 15 Pengembangan Perencanaan Berbasis WEB

Aplikasi Perencanaan Berbasis Web 100% 100% - - - - - -

Penyusunan Dokumen Rencana Tindak Pengendalian (RTP)

Dokumen Rencana Tindak Pengendalian (RTP)

100% - 100% 100% 100% 100% 53.24% 53.24%

03 1 21 Program Perencanaan Pembangunan Daerah

03 1 21 50 Sinkronisasi dan Rapat Teknis Program Pembangunan Kota Samarinda

Buku RKPD 100% 100% 100% 95,88% 95,88% 100% 44.97% 44.97%

03 1 21 51 Penyusunan Rancangan KUA PPAS APBD dan Perubahan APBD

Buku KUA 100% 100% 100% 95,88% 95,88% 100% 36.10% 36.10%

Buku PPA

Buku KUA Perubahan


BAB II

5







(output)



Renstra)





Renja (tahun n-1)

2020


Berjalan (2020)


(%)

Realisasi capaian




(%)

1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9)* 11=(10/4)*

Buku PPA Perubahan

03 1 21 59 Penyusunan Perencanaan Strategi Smart Branding Kota Samarinda

Dokumen Perencanaan Strategi Smart Branding Kota Samarinda

100% 100% 100% 95,88% 95,88% 100% 0% 0%

03 1 21 64 Pengembangan Perencanaan Berbasis Web

Aplikasi Perencanaan Berbasis Web yang dikembangkan

100% 100% 100% 95,88% 95,88% 100% 18.06% 18.06%

03 1 21 65 Sinergitas Kebijakan Makro Terhadap Perencanaan Pembangunan di Kota Samarinda

Dokumen Penunjang Perencanaan Makro

100% 100% 100% 95,88% 95,88% 100% 2.20% 2.20%

03 1 21 66 Dokumen RAD SDGs Dokumen RAD SDGs 100% 100% 100% 100% 100% - - -

Pengembangan Media Publikasi, Informasi dan Dokumentasi

Jumlah buku Buletin BAPPEDA 100% - 100% 100% 100% 100% 53.54% 53.54%

Jumlah publikasi melalui Website dan Media Sosial Official BAPPEDA

Penyusunan Rancangan Teknokratik RPJMD Tahun 2021 – 2026

Dokumen Rancangan Teknokratik RPJMD Tahun 2021 - 2026

100% - - - - 100% 7.81% 7.81%

Pendampingan Penyusunan Renstra SKPD se-Kota Samarinda

47 Renstra OPD 100% - - - - 100% 0.64% 0.64%

03 1 22 Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi

Jumlah publikasi melalui Website dan Media Sosial Official BAPPEDA

03 1 22 52 Perencanaan dan Penyelenggaraan pembangunan Pengelolaan Dunia Usaha

Tersedianya Laporan harmonisasi dan sinergitas berdasarkan RPJMD dan

100% 100% - - - - - -


BAB II

6







(output)



Renstra)





Renja (tahun n-1)

2020


Berjalan (2020)


(%)

Realisasi capaian




(%)

1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9)* 11=(10/4)*

dan Pariwisata RTRW Bidang Pengelolaan Dunia Usaha dan Pariwisata

Tersedianya laporan pembinaan teknis perencanaan sub bidang Pengelolaan Dunia Usaha dan Pariwisata

03 1 22 53

Perencanaan dan Penyelenggaraan Sub bidang Pengelolaan Keuangan dan Investasi

Tersedianya Laporan harmonisasi dan sinergitas berdasarkan RPJMD dan RTRW Bidang Pengelolaan Keuangan dan Investasi

100% 100% - - - - - -

Tersedianya laporan pembinaan teknis

perencanaan sub bidang Pengelolaan Keuangan dan Investasi

03 1 22 54

Perencanaan dan Penyelenggaraan Sub bidang Pertanian dan Lingkungan Hidup

Tersedianya Laporan harmonisasi dan sinergitas berdasarkan RPJMD dan RTRW

100% 100% - - - - - -


perencanaan sub bidang

03 1 22 56 Optimalisasi CSR Sebagai Sumber Pembiayaan Pembangunan

Dokumen Optimalisasi CSR sebagai sumber pembiayaan pembangunan 100% - 100% 100% 100% 100% 16.87% 16.87%


BAB II

7







(output)



Renstra)





Renja (tahun n-1)

2020


Berjalan (2020)


(%)

Realisasi capaian




(%)

1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9)* 11=(10/4)*

03 1 22 61 Pengendalian Pembangunan Ekonomi Berwawasan Lingkungan

Dokumen Pengendalian Pembangunan Ekonomi Bewawasan Lingkungan 100% - 100% 100% 100% 100% 38.37% 38.37%

03 1 22 62 Sinergitas Program Berbasis Ekonomi Kerakyataan

Dokumen Laporan Sinergitas Program Berbasis Ekonomi Kerakyatan 100% - 100% 100% 100% 100% 39.32% 39.32%

Sinergitas Perencanaan Keuangan Daerah Dokumen sinergitas perencanaan

keuangan daerah 100% - - - - 100% 34.69% 34.69%

03 1 18 Program Perencanaan Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh

03 1 18 01 Perencanaan dan Penyelenggaraan pembangunan Prasarana Perumahan, Pemukiman, dan Perhubungan


100% 100% - - - - - -

03 1 23 Program Perencanaan Sosial Budaya

03 1 23 79 Operasional TKPK Tersedianya Buku LP2KD yang

berisikan kegiatan penganggulangan kemiskinan

100% 100% - - - - - -

Terkoordinasinya rapat-rapat TKPK dalam melaksanakan program penanggulangan kemiskina, peningkatan keembagaan TKPKD,


BAB II

8







(output)



Renstra)





Renja (tahun n-1)

2020


Berjalan (2020)


(%)

Realisasi capaian




(%)

1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9)* 11=(10/4)*

terfasiitasinya kemitraan TKPKD dalam pemberdayaan masyarakat

03 1 23 81 Pemuktahiran Data Spasial RTLH dan Keluarga Miskin Kota Samarinda

Tersedianya data spasial RTLH dan keluarga miskin kota samarinda yang tervalidasi

100% 100% - - - - - -

03 1 23 82 Perencanaan dan Strategi Akselerasi Pencapaian IPM

Tersusunnya dokumen perencanaan dan strategi akselerasi pencapaian IPM

100% 100% - - - - - -

03 1 23 83 Perencanaan dan Penyelenggaraan Pembangunan Pemerintahan


100% 100% - - - - - -



03 1 23 85 Penunjang Penanggulangan Kemiskinan Dokumen LP2KD

100% - 100% 100% 100% 100% 20.98% 20.98%

03 1 23 86 Sinkronisasi Perencanaan dan Penyelenggaraan Pembangunan Pemerintahan

Dokumen Sinkronisasi perencanaan dan penyelengaraan pembangunan pemerintahan

100% - 100% 100% 100% 100% 32.82% 32.82%

03 1 23 87 Sinkronisasi Perencanaan dan Penyelenggaraan Pembangunan Sumber Daya Manusia

Tersedianya Laporan Pelaksanaan Sinkronisasi penyelenggaraan Pembangunan SDM

100% - 100% 100% 100% 100% 33.65% 33.65%


BAB II

9







(output)



Renstra)





Renja (tahun n-1)

2020


Berjalan (2020)


(%)

Realisasi capaian




(%)

1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9)* 11=(10/4)*

03 1 23 88 Penunjang Pelaksanaan Reformasi Birokrasi Kota Samarinda

Dokumen data RAD-PPK 100% 100% 100% 100%

Dokumen indeks persepsi korupsi Kota

Samarinda

Sinergitas Informasi Perencanaan Kesehjateraan Sosial

Dokumen Sinergitas Informasi Perencanaan Kesehjateraan Sosial

100% - 100% 100% 100% 100% 35.21% 35.21%

Program perancanaan prasarana wilayah dan sumber daya alam

Penyusunan Blue Print Smart City Kota Samarinda Tahun 2025

Jumlah Blue Print Smart City Kota Samarinda Tahun 2025

100% 100% - - - - - -

Perencanaan dan Penyelenggaraan pembangunan Prasarana Pekerjaan Umum dan Tata Ruang


100% 100% - - - - - -



Perencanaan dan Penyelenggaraan pembangunan Prasarana Telekomunikasi dan Kelistrikan


100% 100% - - - - - -



crarecre

II^

re X*v5re3re>

c-2 •=•

i|ro. IS c w

«

oCC

INorNi ™

■S ^

areJCVcc

5_gLUQ.

CLsreb+;cVeec.S*rea(3c«Q.

reEre1/15s

re*ocXreEreto5ogLUQ.

Q.

<m

ie M M

n|t|||#

C ■a ,n

e =

m _

^ C o

pll

sftI

If

sre1?

I

roro8<o 2

= « m

.2= =ES cC

IQ £ 2 s; (oO

. CTl

c 2* = 0) S p £ iS1=^

TD ^ c

M « 2 g c3 C i ^^

ra Q- O

l i/)

gi

asg)««

c

8E c

0) ra

O. T3i|i'illa.ifH m82

5III!raS J S iii£I/) .a> iS Hp

g= 2 in CD

rNm

ofS 1/1

u“oO

s.^

r-re

rr\T

>o

3CO00

reCT'

EC

Ti

3OfN

3ro00vD

cC

n!o

,—E

CL0)

CLz


BAB II

11

Penjelasan anggaran dan realisasi anggaran dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran

(DPA) Perubahan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Samarinda Tahun 2019

dan tahun 2020 :

1. Dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Perubahan Badan Perencanaan

Pembangunan Daerah Kota Samarinda Tahun 2019, total belanja sebesar Rp.

25.713.763.587,- yang terdiri dari Belanja Tidak Langsung Rp. 8.419.422.100,- dan Belanja

Langsung Rp. 17.294.341.487,-. Alokasi Belanja Langsung digunakan untuk anggaran 9

program dan 33 kegiatan.

2. Realisasi Keuangan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Badan Perencanaan

Pembangunan Daerah Kota Samarinda Tahun 2019 untuk belanja tidak langsung hanya

91,88% atau Rp 7.736.004.200,-, untuk realisasi fisiknya sudah mencapai 91,88%.


Pembangunan Daerah Kota Samarinda Tahun 2019 untuk belanja langsung hanya 93,91%

atau Rp 16.240.953.809,-, untuk realisasi fisiknya sudah mencapai 94,70%.

4. Untuk Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Badan Perencanaan Pembangunan

Daerah Kota Samarinda Tahun 2020, total belanja sebesar Rp. 25.557.762.500,- yang

terdiri dari Belanja Tidak Langsung Rp. 7.558.392.900.,- dan Belanja Langsung Rp.

17.999.369.600,-. Alokasi Belanja Langsung digunakan untuk anggaran 8 program dan

33 kegiatan.


Pembangunan Daerah Kota Samarinda Tahun 2020 untuk belanja tidak langsung 40,99%

atau Rp 3.097.890.773,-, untuk realisasi fisiknya sudah mencapai 40,99%.


Pembangunan Daerah Kota Samarinda sampai dengan Bulan Juni Tahun 2020 untuk

belanja langsung hanya 27,39% atau Rp 4.930.809.596,- untuk realisasi fisiknya sudah

mencapai 28%.

7. Dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Badan Perencanaan Pembangunan

Daerah Kota Samarinda Tahun 2020 program dan kegiatannya mengalami perubahan

karena sudah mengikuti perubahan Renstra Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

Kota Samarinda Tahun 2016-2021.


BAB II

12

2.2. Analisis Kinerja Pelayanan BAPPEDA Kota Samarinda

Tabel 2.2

Pencapaian Kinerja Pelayanan

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Samarinda

NO Indikator *) SPM IKK

Target Renstra SKPD Realisasi Capaian Proyeksi

Catatan Analisis

Tahun 2018

(tahun n-2)

Tahun 2019

(tahun n-1)

Tahun 2020

(tahun n)

Tahun 2021 (tahun n+1)

Tahun 2018

(tahun n-2)

Tahun 2019

(tahun n-1)

Tahun 2020 (tahun n)

Tahun 2021 (tahun n+1)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)

1

Meningkatnya Kualitas Perencanaan

Nilai Evaluasi AKIP

Perencanaan Kinerja

20.35 21.61 23.12 25.25 20.45 20.46 23.12 25.25

Nilai Evaluasi AKIP Pengukuran Kinerja

13,68 15,51 17,55 19,87 13,47 13,10 17,55 19,87

2 Meningkatnya Kualitas Pengendalian Pembangunan Daerah

Capaian Indikator Sasaran RPJMD (IKU Kota)

88,25 90,55 92,65 95,10 88,25 90,55 92,65 95,10

3 Meningkatnya Pelayanan pada

Masyarakat

IKM (Indeks

Kepuasan Masyarakat)/OPD

88,25 90,55 92,65 95,10 88,25 90,55 92,65 95,10


BAB II

13

2.2.1. Tugas Pokok dan Fungsi

BAPPEDA merupakan unsur perencanaan penyelenggaraan pemerintahan

daerah, berdasarkan Peraturan Walikota Nomor 50 Tahun 2016 tentang Susunan

Organisasi dan Tata Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota

Samarinda. Bappeda Kota Samarinda mempunyai tugas membantu Walikota dalam

melaksanakan fungsi penunjang Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan

Pemerintah Daerah bidang perencanaan.

Fungsi BAPPEDA Kota Samarinda di dalam menyelenggarakan tugas pokoknya

berdasarkan Peraturan Walikota Nomor 50 Tahun 2016 tentang Susunan Organisasi

dan Tata Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Samarinda :

a. Perumusan kebijakan teknis bidang perencanaan;

b. Pelaksanaan tugas dan dukungan teknis bidang perencanaan;

c. Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), dan Rencana Kerja

Pemerintah Daerah (RKPD);

d. Pembinaan dan pendampingan penyusunan Rencana Kerja (Renja) Tahunan dan

Rencana Strategis (Renstra) OPD;

e. Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat

kota;

f. Pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi penunjang urusan pemerintahan

daerah bidang perencanaan;

g. Pemantauan, pengendalian, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas

dukungan teknis bidang perencanaan;

h. Pelaksanaan sistem pengendalian intern pemerintahan;

i. Pelaksanaan tugas lainnya yang diberikan Walikota sesuai dengan ketentuan

peraturan perundang-undangan.

A. Struktur Organisasi

Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pembentukan

Dan Susunan Perangkat Daerah, yang dijabarkan dengan Keputusan Walikota

Peraturan Walikota Samarinda Nomor 50 Tahun 2016 tentang Susunan Organisasi

dan Tata Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Samarinda, maka


BAB II

14

Struktur Organisasi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Samarinda

adalah sebagai berikut :

a. Badan

b. Sekretaris, membawahkan :

1) Sub Bagian Perencanaan Program;

2) Sub Bagian Keuangan; dan

3) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

c. Bidang Perencanaan dan Pengendalian Pembangunan Daerah, membawahkan:

1) Sub Bidang Perencanaan Pembangunan Daerah;

2) Sub Bidang Pembiayaan Pembangunan Daerah; dan

3) Sub Bidang Pengendalian dan Evaluasi.

d. Bidang Prasarana Wilayah, membawahkan :

1) Sub Bidang Prasarana Pekerjaan Umum dan Tata Ruang;

2) Sub Bidang Prasarana Perumahan, Pemukiman, dan Perhubungan; dan

3) Sub Bidang Prasarana Telekomunikasi dan Kelistrikan.

e. Bidang Pemerintahan dan Sosial Budaya, membawahkan;

1) Sub Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia;

2) Sub Bidang Kesejahteraan Sosial; dan

3) Sub Bidang Pemerintahan.

f. Bidang Ekonomi, membawahkan :

1) Subbid Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata;

2) Sub Bidang Pengelolaan Keuangan dan Investasi; dan

3) Sub Bidang Pertanian dan Lingkungan Hidup.

g. Kelompok Jabatan Fungsional;dan

h. UPT

2.2.2 Kajian Atas Indikator Kinerja

Dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya, BAPPEDA Kota Samarinda telah

menerapkan indikator kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah berdasarkan

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 antara lain penyediaan dan

penyusunan dokumen-dokumen perencanaan tingkat Kota Samarinda, antara lain

Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Kota Samarinda 2005-2025, Rencana


BAB II

15

Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kota Samarinda 2016-2021, RKPD, dan

Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Samarinda 2011-2031. Dalam tabel

rekapitulasi evaluasi hasil pelaksanaan Renja BAPPEDA Kota Samarinda dalam

pencapaian Renstra terlihat indikator yang perlu pemantauan lebih lanjut adalah

sebagai berikut:

1. Persentase capaian program prioritas Kota Samarinda dalam RPJMD, indikator

ini merupakan bentuk tindak lanjut terhadap data dan informasi yang

diinventarisasi dan dihimpun dalam dokumen-dokumen seperti Samarinda Dalam

Angka, Profil Daerah, Delapan Kelompok Data serta dokumen lainnya, guna

mengukur seberapa besar capaian kinerja OPD yang dihubungkan dengan

capaian program prioritas serta visi-misi Kota Samarinda dalam RPJMD.

2. Persentasi kesesuaian usulan program/kegiatan OPD terhadap dokumen

perencanaan OPD; Persentasi kesesuaian usulan program/kegiatan OPD lingkup

prasarana wilayah terhadap dokumen perencanaan OPD; OPD lingkup ekonomi

terhadap dokumen perencanaan OPD; Persentasi kesesuaian usulan

program/kegiatan OPD lingkup Pemerintahan dan sosial budaya terhadap

dokumen perencanaan OPD. Proses ini merupakan bagian dari tahapan dalam

peningkatan kinerja BAPPEDA dalam menerapkan sistem perencanaan dan

penganggaran yang akuntabel.

2.3 ISU–ISU PENTING PENYELENGGARAAN TUGAS DAN FUNGSI BAPPEDA KOTA

SAMARINDA

Dalam penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi, BAPPEDA Kota Samarinda tetap

mempertimbangkan isu-isu penting sebagai bentuk kewaspadaan terhadap perkembangan

kebijakan Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Pusat. Secara garis besar, kelancaran

penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi ditentukan oleh SDM dan Sarana prasarana.

Adapun isu-isu strategis dalam Perubahan Renstra Bappeda Kota Samarinda Tahun 2016-

2021 antara lain :

Sinkronisasi antar dokumen perencanaan, Pengukuran Kinerja dan Pengendalian

Perencanaan Pembangunan Daerah, dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi No 12 Tahun 2015 tentang Pedoman Evaluasi Atas

Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, salah satu tugas dari

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara adalah melakukan penguatan akuntabilitas

https://www.dropbox.com/s/0z8rufoomxn6jh7/PERMENPAN%20NO.%2012%20TAHUN%202015%20-%20PEDOMAN%20EVALUASI%20SAKIP.pdf?dl=1




BAB II

16

kinerja instansi-instansi pemerintahan. Usaha-usaha penguatan akuntabilitas kinerja dan

sekaligus peningkatannya, dilakukan antara lain melalui Evaluasi Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah (AKIP). Dalam pelaksanaan evaluasi atas implementasi SAKIP

dilaksanakan melalui tahapan Survei Pendahuluan dan Evaluasi atas Implementasi SAKIP.

1) Permasalahan pelaksanaan AKIP Kota Samarinda tahun 2017, meliputi :

a. Perencanaan Kinerja

❖ Rumusan sasaran dalam RPJMD dan Renstra PD belum seluruhnya

berorientasi hasil, belum sepenuhnya dilengkapi indikator outcome yang

terukur dan target kinerja jangka menengah belum ditetapkan dengan baik.

❖ Ketidak selarasan penganganggaran yang tertuang dalan RKA-PD dengan

perencanaan yang dituangkan dalam Renstra PD.

❖ Dokumen Penetapan Kinerja (PK) belum dimonitor secara berkala dan belum

sepenuhnya dimanfaatkan dalam berbagai pengarahan, monitoring kinerja

maupun pengambilan kebijakan.

❖ Dokumen RPJMD/Renstra PD belum sepenuhnya selaras dengan dokumen

RPJMN/dokumen RPJMD, belum menyajikan IKU dengan baik dan belum

direviu secara berkala.

❖ Dokumen RKT/Renja PD belum seluruhnya digunakan sebagai acuan untuk

menyusun Penetapan Kinerja (PK) dan menyusun anggaran (target kinerja

RKT vs target kinerja RKA).

b. Pengukuran Kinerja

❖ Hasil pengukuran belum mencerminkan kinerja yang sesungguhnya sehingga

belum dapat dimanfaatkan untuk pengendalian dan pemantauan kinerja.

❖ Rumusan indikator kinerja (terutama di OPD) belum cukup untuk mengukur

kinerja.

❖ Sistem/mekanisme pengumpulan data kinerja belum memadai mengenai

capaian indikator kinerja.

❖ Pengukuran IKU belum dimanfaatkan dalam dokumen perencanaan dan

penganggaran serta untuk penilaian kinerja

❖ Pengukuran kinerja belum sepenuhnya digunakan untuk pengendalian dan

pemantauan kinerja secara berkala


BAB II

17

Peningkatan Evaluasi dan Pengendalian pelaksanaan Rencana Pembangunan sebagai

acuan proses perencanaan berikutnya. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 9

Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang - Undang Nomor 23 Tahun 2014

Pemerintahan Daerah mengamanatkan bahwa Pembangunan Daerah merupakan

perwujudan dari pelaksanaan Urusan Pemerintahan yang telah diserahkan ke Daerah

sebagai bagian integral dari pembangunan nasional. Pembangunan daerah terdiri dari

perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan evaluasi. Peraturan Menteri Dalam

Negeri 86 Tahun 2017 mengamanatkan bahwa Gubernur melakukan pengendalian dan

evaluasi terhadap perencanaan pembangunan daerah lingkup provinsi dan antar

kabupaten/kota dan menyampaikan pelaksanaannya kepada Menteri Dalam Negeri.

Penerapan PP 39/2006, tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Pembangunan, merupakan upaya untuk menjawab dan memenuhi tantangan

dan kebutuhan melaksanakan siklus manajemen pembangunan secara utuh.

Tersedianya sistem monitoring dan evaluasi (Monev) yang handal dapat membantu

menghimpun informasi capaian kinerja secara lengkap dan cepat.

Informasi capaian kinerja yang lengkap dapat menjadi masukan bagi proses

pengendalian pelaksanaan program/kegiatan pembangunan, serta bagi umpan balik

terhadap tahap perencanaan selanjutnya. Sistem Monev yang handal diharapkan akan

juga dapat meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan untuk fase selanjutnya.

Program dan kegiatan yang dituangkan dalam dokumen perencanaan (Renja-PD dan

RKA-PD) harus terus dipantau pelaksanaan selama Tahun Anggaran berjalan. Salah satu

penyebab belum maksimalnya hasil yang diperoleh sebagaimana diuraikan di atas,

adalah belum optimalnya pembinaan dan pelaksanaan pengendalian dan evaluasi

pembangunan daerah, baik dari sisi kelembagaan maupun kapasitas aparatur

pelaksananya. Sesuai dengan tingkatan pemerintahan, kewenangan untuk melakukan

pengendalian dan evaluasi telah diamanatkan kepada Menteri Dalam Negeri, Gubernur,

dan Bupati/Walikota. Pengendalian dan evaluasi yang harus dilaksanakan meliputi:

a. Pengendalian dan evaluasi perencanaan pembangunan daerah;

b. Pengendalian dan evaluasi pelaksanaan pembangunan daerah;

c. Evaluasi hasil pelaksanaan pembangunan daerah.

Tujuan evaluasi hasil Kesesuaian antara capaian pembangunan daerah dengan

indikator-indikator kinerja yang telah direncanakan.


BAB II

18

Peningkatan Kualitas Pelayanan Prima (Masyarakat/OPD)

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi

Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2014 Tentang Pedoman Standar Pelayanan. Setiap

Penyelenggara Pelayanan Publik wajib menetapkan dan menerapkan Standar

Pelayanan Publik untuk setiap jenis pelayanan, Badan Perencanaan Pembangunan

Daerah Kota Samarinda sebagai koordinator perencanaan pembangunan mempunyai

jenis pelayanan tersendiri untuk mengakomodir perencanaan perangkat daerah. Untuk

itu Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Samarinda berusaha sebaik

mungkin untuk dapat memaksimalkan pelayanan perangkat daerah yang ingin

berkoordinasi dalam hal perencanaan pembangunan.

2.4. REVIEW TERHADAP RANCANGAN AKHIR RKPD

Review Terhadap Rancangan RKPD Berisikan uraian mengenai:

1. Proses yang dilakukan yaitu membandingkan antara rancangan akhir RKPD dengan

hasil analisis kebutuhan;

2. Penjelasan mengenai alasan proses tersebut dilakukan;

3. Penjelasan temuan-temuan setelah proses tersebut dan catatan penting terhadap

perbedaan dengan rancangan awal RKPD, misalnya: terdapat rumusan program dan

kegiatan baru yang tidak terdapat di rancangan awal RKPD, atau program dan kegiatan

cocok namun besarannya berbeda.


BAB II

19

Tabel 2.3 Review Terhadap Rancangan Akhir RKPD Tahun 2021

Kota Samarinda


No

Rancangan RKPD Hasil Analisis Kebutuhan

Catatan Penting Prog/Keg Lokasi

Indikator Kinerja

Target Capaian

Pagu Indikatif (Rp.000)

Prog/Keg Lokasi Indikator Kinerja

Target Capaian

Kebutuhan Dana

(Rp.000)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)

I Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

1 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

Kota Samarinda

Tagihan rekening yang dibayarkan

48 Bukti Pembayara

n

350.000 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

Kota Samarinda

Tagihan rekening yang dibayarkan

48 Bukti Pembayaran

350.000

2 Penyediaan alat tulis kantor

Kota Samarinda

Jenis alat tulis kantor

5 jenis 32.250 Penyediaan alat tulis kantor

Kota Samarinda

Jenis alat tulis kantor

5 jenis 32.250

3 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

Kota Samarinda

laporan realisasi anggaran yang dicetak atau digandakan

4 dokumen 58.300 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

Kota Samarinda


4 dokumen 58.300

4 Penyediaan komponen instalasi listrik / penerangan bangunan kantor

Kota Samarinda

jenis komponen instalasi listrik dan penerangan bangunan kantor yang disediakan

2 jenis 69.000 Penyediaan komponen instalasi listrik / penerangan bangunan kantor

Kota Samarinda


2 jenis 69.000

5 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

Kota Samarinda

jenis komponen peralatan dan perlengkapan kantor yang disediakan

2 jenis 500.000 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

Kota Samarinda


2 jenis 500.000

6 Penyediaan Makanan dan Minuman

Kota Samarinda

Persentase penyediaan makanan dan

100% 50.000 Penyediaan Makanan dan Minuman

Kota Samarinda

Persentase penyediaan makanan dan

100% 50.000


BAB II

20

minuman minuman

7 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

Samarinda Persentase rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah yang dihadiri

100% 500.000 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

Samarinda Persentase rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah yang dihadiri

100% 500.000

8 Penyediaan Jasa Administrasi Perkantoran

Kota Samarinda

PTTB serta Pengelola Keuangan dan Barang yang dibayarkan honorariumnya.

63 Orang 800.000 Penyediaan Jasa Administrasi Perkantoran

Kota Samarinda


63 Orang 800.000

II Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

9

Pemeliharaan rutin / berkala gedung kantor

Kota Samarinda

Persentase gedung milik sendiri/sewa yang dipelihara

100% 490.000 Pemeliharaan rutin / berkala gedung kantor

Kota Samarinda


100% 490.000

10 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional

Kota Samarinda

Persentase kendaraan dinas/operasional yang dipelihara

100% 207.936 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional

Kota Samarinda

Persentase kendaraan dinas/operasional yang dipelihara

100% 207.936

11 Pemeliharaan rutin / berkala perlengkapan dan peralatan kantor

Kota Samarinda

Persentase perlengkapan dan peralatan kantor yang dipelihara

100% 173.750 Pemeliharaan rutin / berkala perlengkapan dan peralatan kantor

Kota Samarinda


100% 173.750

III Program Peningkatan Disiplin Aparatur

Program Peningkatan Disiplin Aparatur

12 Pengadaan pakaian dinas beserta kelengkapannya

Kota Samarinda

Aparatur yang memperoleh pakaian dinas beserta kelengkapannya

100 Orang

45.000 Pengadaan pakaian dinas beserta kelengkapannya

Kota Samarinda


100 Orang 45.000

IV Program Program


BAB II

21

peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

13 Peningkatan SDM dan Penataan Pengelolaan Administrasi

Kota Samarinda

Aparatur yang diikutsertakan bimtek/pelatihan

50 Orang 500.000 Peningkatan SDM dan Penataan Pengelolaan Administrasi

Kota Samarinda


50 Orang 500.000

V Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuanga

14 Peningkatan Pengembangan Sistem Laporan

Kota Samarinda

Dokumen SAKIP 7 Dokumen 155.000 Peningkatan Pengembangan Sistem Laporan

Kota Samarinda

Dokumen SAKIP 7 Dokumen 155.000

VI Program Perencanaan Pembangunan Daerah

Program Perencanaan Pembangunan Daerah

15 Pendampingan Penyusunan Renstra SKPD se-Kota Samarinda

Kota Samarinda

Jumlah Perangkat daerah yang menyusun Renstra sesuai aturan perundang-undangan

47 PD 1.500.000 Pendampingan Penyusunan Renstra SKPD se-Kota Samarinda

Kota Samarinda


47 PD 1.500.000

16 Sinkronisasi dan Rapat Teknis Program Pembangunan Kota Samarinda

Kota Samarinda

Dokumen RKPD 1 Dokumen 1.500.000 Sinkronisasi dan Rapat Teknis Program Pembangunan Kota Samarinda

Kota Samarinda

Dokumen RKPD 1 Dokumen 1.500.000

17 Penyusunan Rancangan KUA PPAS APBD dan Perubahan APBD

Kota Samarinda

Dokumen KUA, PPA, KUPA dan PPA Perubahan

1 Dokumen 1.700.000 Penyusunan Rancangan KUA PPAS APBD dan Perubahan APBD

Kota Samarinda


1 Dokumen 1.700.000

18 Pengembangan Perencanaan Berbasis

Kota Samarinda

Aplikasi Perencanaan

3 Aplikasi 600.000 Pengembangan Perencanaan

Kota Samarinda

Aplikasi Perencanaan

3 Aplikasi 600.000


BAB II

22

Web Berbasis Web yang dikembangkan

Berbasis Web Berbasis Web yang dikembangkan

19 Inventarisasi Perencanaan dan Pelaksanaan Kebijakan Transportasi Perkotaan

Kota Samarinda

Dokumen Inventarisasi Perencanaan dan Pelaksanaan Kebijakan Transportasi Perkotaan

1 Dokumen 500.000

Inventarisasi Perencanaan dan Pelaksanaan Kebijakan Transportasi Perkotaan

Kota Samarinda

Dokumen Inventarisasi Perencanaan dan Pelaksanaan Kebijakan Transportasi Perkotaan

1 Dokumen 500.000

20 Penyusunan Review Rencana Program Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Samarinda

Kota Samarinda

Dokumen Review Rencana Program Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Samarinda

1 Dokumen 400.000 Penyusunan Review Rencana Program Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Samarinda

Kota Samarinda


1 Dokumen 400.000

21 Penyusunan Perencanaan Strategi Smart Branding Kota Samarinda

Kota Samarinda


1 Dokumen 500.000 Penyusunan Perencanaan Strategi Smart Branding Kota Samarinda

Kota Samarinda


1 Dokumen 500.000

22 Penyusunan Dokumen PDRB Triwulanan

Kota Samarinda

Dokumen PDRB Triwulanan

4 Dokumen 325.000 Penyusunan Dokumen PDRB Triwulanan

Kota Samarinda

Dokumen PDRB Triwulanan

4 Dokumen 325.000

23 Sinergitas kebijakan Makro terhadap Perencanaan Pembangunan di Kota Samarinda

Kota Samarinda


1 Dokumen 300.000

Sinergitas kebijakan Makro terhadap Perencanaan Pembangunan di Kota Samarinda

Kota Samarinda


1 Dokumen 300.000

24 Penyusunan Buku Inventarisasi data Kecamatan dan kelurahan

Kota Samarinda

Buku saku Inventarisasi data kecamatan dan kelurahan

1 Dokumen 350.000

Penyusunan Buku Inventarisasi data Kecamatan dan kelurahan

Kota Samarinda


1 Dokumen 350.000

25 Pengembangan Media Publikasi, Informasi dan Dokumentasi

Kota Samarinda

Buletin BAPPEDA, Website dan Media Sosial BAPPEDA

3 Media Publikasi

350.000

Pengembangan Media Publikasi, Informasi dan Dokumentasi

Kota Samarinda


3 Media Publikasi

350.000

Dokumen Pengukuran IKM

1 Dokumen Dokumen Pengukuran IKM

1 Dokumen


BAB II

23

26 Perencanaan, Pendampingan dan Sertifikasi ISO 9001-2008

Kota Samarinda

Pencapaian Sertifikasi ISO 9001-2008

1 Dokumen 200.000 Perencanaan, Pendampingan dan Sertifikasi ISO 9001-2008

Kota Samarinda


1 Dokumen 200.000

VIII Program Perencanaan Pengembangan Kota-kota Menengah dan Besar

Program Perencanaan Pengembangan Kota-kota Menengah dan Besar

27 Sinergitas Perencanaan Penataan Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Perhubungan

Kota Samarinda

Dokumen Sinergitas Perencanaan Penataan Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Perhubungan

1 Dokumen 500.000.000

Sinergitas Perencanaan Penataan Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Perhubungan

Kota Samarinda


1 Dokumen 500.000.000

28 Sinergitas Perencanaan dan Penyelenggaraan Infrastruktur Perkotaan

Kota Samarinda

Dokumen Sinergitas Perencanaan dan Penyelenggaraan Infrastruktur Perkotaan

1 Dokumen 600.000.000

Sinergitas Perencanaan dan Penyelenggaraan Infrastruktur Perkotaan

Kota Samarinda


1 Dokumen 600.000.000

29 Sinergitas Perencanaan Pembangunan Bidang Telekomunikasi dan Kelistrikan

Kota Samarinda

Dokumen Sinergitas Perencanaan Pembangunan Telekomunikasi dan Kelistrikan

1 Dokumen 400.000.000

Sinergitas Perencanaan Pembangunan Bidang Telekomunikasi dan Kelistrikan

Kota Samarinda

Dokumen Sinergitas Perencanaan Pembangunan Telekomunikasi dan Kelistrikan

1 Dokumen 400.000.000

IX Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi

Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi

30 Sinergitas Program Berbasis Ekonomi Kerakyatan

Kota Samarinda

Dokumen Laporan Sinergitas Program Berbasis Ekonomi Kerakyatan

1 Dokumen 550.000.000

Sinergitas Program Berbasis Ekonomi Kerakyatan

Kota Samarinda


1 Dokumen 550.000.000

31 Pengendalian Kota Dokumen 1 Dokumen Pengendalian Kota Dokumen 1 Dokumen 550.000.000


BAB II

24

Pembangunan Ekonomi Berwawasan Lingkungan

Samarinda Pengendalian Pembangunan Ekonomi Bewawasan Lingkungan

550.000.000 Pembangunan Ekonomi Berwawasan Lingkungan

Samarinda Pengendalian Pembangunan Ekonomi Bewawasan Lingkungan

32 Optimalisasi CSR sebagai sumber pembiayaan pembangunan

Kota Samarinda

Dokumen Optimalisasi CSR sebagai sumber pembiayaan pembangunan

1 Dokumen 400.000.000

Optimalisasi CSR sebagai sumber pembiayaan pembangunan

Kota Samarinda


1 Dokumen 400.000.000

33 Sinergitas Perencanaan Keuangan Daerah

Kota Samarinda

Dokumen Sinergitas Perencanaan Keuangan Daerah

1 Dokumen 300.000.000

Sinergitas Perencanaan Keuangan Daerah

Kota Samarinda


1 Dokumen 300.000.000

XI Program Perencanaan Sosial Budaya

Program Perencanaan Sosial Budaya

34 Penunjang Penanggulangan Kemiskinan

Kota Samarinda

Dokumen LP2KD 1 Dokumen 500.000

Penunjang Penanggulangan Kemiskinan

Kota Samarinda

Dokumen LP2KD 1 Dokumen 500.000

35 Sinkronisasi perencanaan dan penyelengaraan pembangunan pemerintahan

Kota Samarinda


1 Dokumen 500.000

Sinkronisasi perencanaan dan penyelengaraan pembangunan pemerintahan

Kota Samarinda


1 Dokumen 500.000

36 Sinkronisasi Perencanaan dan Penyelenggaraan Pembangunan Sumber Daya Manusia

Kota Samarinda


1 Dokumen 500.000

Sinkronisasi Perencanaan dan Penyelenggaraan Pembangunan Sumber Daya Manusia

Kota Samarinda


1 Dokumen 500.000

37 Penunjang Pelaksanaan Reformasi Birokrasi Kota Samarinda

Kota Samarinda

Dokumen data RAD-PPK

1 Dokumen 600.000

Penunjang Pelaksanaan Reformasi Birokrasi Kota Samarinda

Kota Samarinda

Dokumen data RAD-PPK

1 Dokumen 600.000

Dokumen indeks persepsi korupsi Kota Samarinda

1 Dokumen

Dokumen indeks persepsi korupsi Kota Samarinda

1 Dokumen


BAB II

25

38 Sinergitas Informasi Perencanaan Kesejahteraan Sosial

Kota Samarinda

Dokumen Sinergitas Informasi, Perencanaan Kesejahteraan Sosial

1 Dokumen 450.000

Sinergitas Informasi Perencanaan Kesejahteraan Sosial

Kota Samarinda


1 Dokumen 450.000

39 Pemuktahiran Data Spasial RTLH dan Keluarga Miskin Kota Samarinda

Kota Samarinda


6 Dokumen 200.000

Pemuktahiran Data Spasial RTLH dan Keluarga Miskin Kota Samarinda

Kota Samarinda


6 Dokumen 200.000

XII Program Pengembangan Data/Informasi

Program Pengembangan Data/Informasi

40 Pengendalian dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan Daerah

Kota Samarinda


4 Dokumen 750.000.000

Pengendalian dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan Daerah

Kota Samarinda


4 Dokumen 750.000.000

41 Penyusunan Dokumen Rencana Tindak Pengendalian (RTP)

Kota Samarinda


1 Dokumen 500.000.000

Penyusunan Dokumen Rencana Tindak Pengendalian (RTP)

Kota Samarinda


1 Dokumen 500.000.000

42

Pemutakhiran Data Center Perencanaan Pembangunan Daerah

Kota Samarinda

Dokumen hasil Pemutakhiran Data Center Perencanaan Pembangunan Daerah

1 Dokumen 350.000.000

Pemutakhiran Data Center Perencanaan Pembangunan Daerah

Kota Samarinda

Dokumen hasil Pemutakhiran Data Center Perencanaan Pembangunan Daerah

1 Dokumen 350.000.000


BAB II

26

2.5 PENELAAHAN USULAN PROGRAM DAN KEGIATAN MASYARAKAT

BAPPEDA Kota Samarinda mempunyai tugas untuk mengakomodir usulan

program dan kegiatan yang diusulkan para pemangku kepentingan, baik dari kelompok

masyarakat terkait langsung dengan pelayanan, LSM, asosiasi-asosiasi, perguruan

tinggi maupun dari Organisasi Perangkat Daerah berdasarkan hasil pengumpulan

informasi OPD baik melalui penelitian lapangan maupun pengamatan dan penyerapan

aspirasi pelaksanaan musrenbang dari tingkat kelurahan, kecamatan dan kota.

1


BAB III

3.1. TELAAHAN TERHADAP KEBIJAKAN NASIONAL

Dalam Menghadapi era globalisasi saat ini gelombang permasalahan dan tantangan

yang dihadapi Bangsa Indonesa dalam melaksanakan pembangunan nasional semakin

“pasang”. Dinamika lingkungan strategis baik nasional maupun global (internasional)

melakukan salah satu kompleksitas tantangan bangsa Indonesia dalam mencapai target

pembangunan.

Dalam konteks ketatanegaraan, arus globalisasi akan mendorong akselerasi proses

demokratisasi dan disentralisasi yang melahirkan situasi paradoksal dimana akan ada pilihan

antara semakin membaiknya kebebasan sipil (civil liberty) dengan terbatasnya kapasitas

kelembagaan politik dan kapasitas tata kelola pemerintah (governance) sehingga

akuntabilitas layanan publik belum sepunuhnya sesuai harapan. Percepatan arus informasi

dan modal juga berdampak pada meningkatnya pemanfaatan berbagai sumber daya alam

yang akan memunculkan isu perubahan iklim (climate change), ketegangan lintas-batas

antar negara, percepatan penyebaran wabah penyakit, terorisme serta masalah tenaga

kerja Indonesia di luar negeri.

Berbagai masalah tersebut akan mencerminkan betapa rumitnya tantangan yang harus

dihadapi bangsa Indonesia sehingga menuntut peningkatan peran dan kapasitas seluruh

intansi pemerintah termasuk Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan

Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian PPN/Bappenas) yang diberi tugas dalam

perencanaan pembangunan nasional. Peran Kementerian PPN/Bappenas sangat strategis

karena perencanaan merupakan pijakan awal untuk menentukan arah pembangunan

nasional melalui pengoptimalan sumber daya dan pelibatan para pelaku pembangunan

nasional. Untuk itu dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, Kementerian

PPN/Bappenas dituntut memiliki kemampuan dalam menjembatani kesenjangan dan

menekan egoisme Kementerian/Lembaga (K/L) yang dapat mencapai target dan tujuan

pembanguan nasional sesuai amanat Undang-Undang Dasar 1945, yaitu “Masyarakat

Indonesia Adil dan Makmur”.

Rencana Strategis Kementerian Negara Perencanaan Pembangunan

Nasional/Bappenas pada dasarnya memperhatikan :

2


BAB III

a. Penjabaran sasaran prioritas Presiden dan rancangan Awal RPJMN Kedalam sasaran

strategis K/L;

b. Konsistensi penjabaran kebijakan K/L dengan rencana awal RPJMN;

c. Konsistensi program dan kegiatan K/L sebagai penjabaran oprasional rencana awal

RPJMN yang memuat prioritas, fokus prioritas, dan kegiatan prioritas bidang;

d. Sinergi antara sasaran hasil (outcome) program K/L dengan program prioritas presiden;

e. Sinergi antara sasaran keluaran (output) kegiatan K/L dengan sasaran hasil (outcome)

program K/L dan;

f. Sumber daya yang diperlukan.

Dalam perencanaan pembangunan yang sinergi maka keselarasan tujuan serta sasaran

antara pusat, provinsi, dan kabupaten/kota dalam perencanaan pembangunan sangat

penting guna mengoptimalkan sumber daya yang tersedia sekaligus meningkatkan outcome

yang dihasilkan.

Pada dasarnya tujuan, sasaran dan indikator kinerja perencanaan pembangunan yang

ditetapkan baik ditingkat pusat, provinsi maupun kabupaten/kota untuk 5 (lima) tahun

kedepan memiliki keselarasan yang kokoh. Hal ini mengindikasikan harapan dalam

menumbuhkembangkan sinergitas perencanaan, yaitu meningkatkan daya saing pelayanan

umum dan kesejahteraan masyarakat guna mewujudkan tujuan pembangunan

kabupaten/kota.

Berdasarkan Renstra BAPEDDA Provinsi Kalimantan Timur memiliki berbagai isu global

dan nasional yang perlu dipertimbangkan dalam menyelesaikan permasalahan lokal yang

berimplikasi pada kesejahteraan masyarakat. Permasalahan yang dihadapi Provinsi

Kalimantan Timur antara lain kemiskinan, penataan ruang dan lingkungan hidup,

pertumbuhan dan pemerataan pembanguanan, terbatasnya kesempatan kerja, mitigasi

bencana serta kesenjangan sosial. Oleh karena itu perlu adanya tindak lanjut yang stabil

dalam pelaksanaan perencanaan pembanguan daerah dengan penguatan kepemimpinan

yang didukung oleh aspek politisi dan kerakyatan.

Fokus dari arah kebijakan pembangunan daerah ditujukan untuk pengentasan

kemiskinan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat, revitalisasi pertanian dan kelautan,

perluasan kesempatan lapangan kerja, peningkatan eksebilitas dan kualitas pelayanan

kesehatan dan pendidikan, pembangunan infrastruktur strategis,

3


BAB III

perdagangan jasa dan industri pengolahan yang berdaya saing, rehabilitasi dan konservasi

lingkungan serta penataan struktur pemerintah daerah yang menyiapkan kemandirian

maysrakat Provinsi Kalimantan Timur. Adapun isu strategis pembangunan daerah Provinsi

Kalimantan Timur, yaitu :

a. Perubahan iklim akibat emisi gas rumah kaca;

b. Mainstreaming ekonomi hijau dalam perencanaan pembangunan;

c. Pentingnya pengembangan agro industri di masa depan;

d. Kelangkaan BBM dan daya listrik yang tak kunjung terpecahkan;

e. Komitmen atas pemberantasan dan pencegahan korupsi;

f. Koordinasi yang lemah antara provinsi dan kabupaten/kota dalam pengendalian ijin

eksploitasi;

g. Peningkatan ketahanan pangan yang berkelanjutan;

h. Pencapaian MDG’s dan;

i. Pencapaian MP3EI.

3.2. TUJUAN DAN SASARAN RENJA BAPPEDA KOTA SAMARINDA

Tujuan dan sasaran adalah tahap perumusan sasaran strategis yang menunjukkan

tingkat prioritas tertinggi dalam perencanaan pembangunan jangka menengah yang

selanjutnya akan menjadi dasar penyusunan kinerja Bappeda Kota Samarinda selama lima

tahun. Dalam Tabel 4.1

Adapun tujuan Renstra BAPPEDA Kota Samarinda Tahun 2016-2021 dapat dijabarkan

pada rincian sebagai berikut :

Tujuan “Terwujudnya Kualitas Perencanaan dan Pengendalian Pembangunan Daerah ”.

Dalam Undang - Undang Nomor 25 Tahun 2004 disebutkan bahwa Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional antara lain bertujuan untuk :

√ Mendukung koordinasi antar pelaku pembangunan

√ Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi dan sinergi antar fungsi pemerintahan

dan sinergi pusat dan daerah

Pencapaian sasaran dan prioritas pembangunan nasional, yaitu :

√ Kewenangan hanya oleh Pemerintah Pusat, seperti pertahanan, keamanan, politik

luar negeri

4


BAB III

√ Kewenangan oleh semua tingkat pemerintahan sesuai dengan kewenangan, spt

pertumbuhan ekonomi, angka kematian ibu dan bayi, angka partisipasi murni dll.

Dalam kerangka pencapaian tujuan tersebut, maka sasaran prioritas pembangunan nasional

harus dijabarkan ke semua tingkat dan fungsi pemerintahan sesuai dengan kewenangan.

Peran Koordinasi Perencanaan sangat diperlukan tidak hanya sebagai penentu arah, namun

juga kecepatan dan kualitas pembangunan. Pembangunan tidak hanya sebatas pada

pengembangan potensi daerah, namun dalam perencanaan juga mempertimbangkan

seberapa cepat suatu pembangunan dapat dilaksanakan serta berkualitas (pembangunan

inklusif yaitu menurunkan kemiskinan dan pengangguran serta merata baik secara wilayah

maupun individu). Memperhitungkan berbagai sumber pembangunan. Pembangunan tidak

hanya bersumber dari APBD saja, namun juga APBN, Kerjasama Pemerintah Badan Usaha

(KPBU) serta pembangunan oleh pihak swasta (proyek yang menguntungkan secara

ekonomi, finansial serta bisnis). Melakukan sinergi perencanaan pusat dan daerah untuk

menjamin efektivitas pelaksanaan pembangunan.

Pendekatan perencanaan tersebut perlu diperkuat dengan peran Pemerintah Provinsi

sebagai wakil pemerintah pusat di daerah dari awal penyusunan perencanaan tahunan

nasional yang ditujukan untuk :

√ Integrasi perencanaan antara pusat (RKP) dan daerah (RKPD)

√ Integrasi penganggaran antara pusat (APBN) dan daerah (APBD)

√ Penguatan perencanaan spasial (kesiapan dan keakuratan lokasi pembangunan).

Pengalokasian anggaran dengan pendekatan fungsi atau yang dikenal dengan money follow

function, sebagai salah satu prinsip anggaran berbasis kinerja merupakan pendekatan yang

strategis dalam menjaga efektivitas dan efisiensi dalam penggunaan anggaran yakni

anggaran hanya dialokasikan kepada kementerian/lembaga atau satuan kerja yang tugas

fungsinya relevan dengan target kinerja yang akan dicapai secara nasional. Sementara pada

konsep Money Follow Program sebagaimana disampaikan oleh Kementerian Perencanaan

Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, yang menegaskan perlunya pendekatan

penganggaran yang berdasarkan pada bobot program dan kegiatan sesuai dengan tujuan

yang ditetapkan oleh pemerintah, dimana

5


BAB III

program/kegiatan dikatakan memiliki bobot yang tinggi jika memberi manfaat yang besar

kepada rakyat.

Melalui pendekatan Money Follow Program diharapkan :

a. Adanya skala prioritas alokasi yang tinggi pada program-program yang memberikan

manfaat yang besar kepada masyarakat

b. Program dan kegiatan yang akan didanai lebih tegas dan jelas, sehingga jelas

sasaran yang akan dicapai lebih optimal dan teratur

c. Mendorong terciptanya efisiensi melalui koordinasi yang jelas antar program dan

kegiatan.

Konsep money follow program menegaskan perlunya pendekatan penganggaran yang

berdasarkan pada bobot program/ kegiatan sesuai dengan tujuan yang ditetapkan oleh

Pemerintah Pusat. Dokumen perencanaan merupakan panduan dalam melaksanakan

program/kegiatan pembangunan di daerah, karena itu perencanaan pembangunan daerah

disusun untuk menjamin keterkaitan dan konsistensi antara dokumen perencanaan pusat,

provinsi dan kota, dokumen perencanaan dan penganggaran serta dokumen perencanaan

dan implementasinya. Konsistensi dan sinergitas inilah yang diharapkan dapat memberi nilai

tambah positif bagi masyarakat sehingga kesejahteraan di Kota Samarinda dapat

diwujudkan.

Disamping konsistensi dan sinergitas, dokumen perencanaan yang bermutu dihasilkan

melalui berbagai pendekatan, yaitu pendekatan teknokratik, pendekatan partisipatif,

pendekatan politis serta pendekatan top-down dan bottom-up. Pendekatan teknokratik

diartikan sebagai sebuah metoda dan kerangka berpikir ilmiah untuk mencapai tujuan dan

sasaran pembangunan daerah. Metode dan kerangka berpikir ilmiah merupakan proses

keilmuan untuk memperoleh pengetahuan secara sistematis terkait perencanaan

pembangunan berdasarkan bukti fisis, data dan informasi yang akurat serta dapat

dipertanggung jawabkan. Pendekatan partisipatif diartikan sebagai proses melibatkan

semua pemangku kepentingan (stakeholders) dalam perencanaan pembangunan daerah

dengan mempertimbangkan relevansi pemangku kepentingan yang dilibatkan, transparansi

dan akuntabilitas, keterwakilan seluruh segmen masyarakat, rasa memiliki terhadap

dokumen perencanaan dan adanya kesepakatan. Pendekatan politis diartikan sebagai

proses penerjemahan program-program pembangunan yang ditawarkan Walikota dan Wakil

Walikota ke dalam RPJMD. Pendekatan top-down dan bottom-up diartikan sebagai proses

http://id.wikipedia.org/wiki/Ilmu

http://id.wikipedia.org/wiki/Pengetahuan

6


BAB III

musyawarah yang dilaksanakan mulai dari kelurahan, kecamatan, kota, provinsi dan

nasional sehingga tercipta sinkronisasi dan sinergi pencapaian sasaran rencana

pembangunan nasional dan rencana pembangunan daerah. Untuk itu salah satu tujuan

Bappeda Kota Samarinda adalah meningkatkan mutu dokumen perencanaan pembangunan

daerah yang berkualitas dan sinergis.

Sebelum kita melangkah lebih jauh alangkah baiknya mengartikan pengendalian dan

evaluasi. Pengendalian adalah untuk menjamin tercapainya tujuan dan sasaran

pembangunan yang tertuang dalam dokumen perencanaan, melalui kegiatan koreksi dan

penyesuaian selama pelaksanaan dokumen perencanaan tersebut sedangkan evaluasi

adalah untuk menilai pencapaian sasaran, tujuan dan kinerja pembangunan. Tujuan

pengendalian dan evaluasi untuk mewujudkan :

a. Konsistensi antara kebijakan dengan pelaksanaan dan hasil dari rencana

pembangunan daerah

b. Konsistensi antara RPJPD dengan RPJPN dan RTRW nasional

c. Konsistensi antara RPJMD dengan RPJPD dan RTRW daerah

d. Konsistensi antara RKPD dengan RPJMD; dan

e. Kesesuaian antara capaian pembangunan daerah dengan indikator-indikator kinerja

yang telah ditetapkan.

Beberapa permasalahan di aspek pengendalian dan evaluasi :

a. Monev belum menjadi kebutuhan mendasar untuk perbaikan kinerja, indikasi :

➢ SAKIP dan laporan-laporan lainnya, masih beorientasi pada pemenuhan

kewajiban administrasi dan formalitas semata

➢ Hasil monev belum menjadi dasar perencanaan tahun berikutnya

➢ Kualitas SPIP di OPD masih rendah

b. Rendahnya kemampuan pegawai dalam perencanaan, indikasi :

➢ Belum mampu menyusun indikator kinerja yang tepat syarat, sehingga

menyulitkan proses pelaporan dan monev

c. Rendahnya kualitas dan informasi, indikasi :

➢ Data tidak ada, atau berbeda antar instansi, atau terlambat dalam beberapa

tahun

7


BAB III

d. Rendahnya kualitas rekomendasi DPRD terhadap LKPj kepala daerah, padahal

rekomendasi tersebut bentuk evaluasi DPRD terhadap penyelenggaraan

pemerintahan daerah.

Pemerintahan dalam menjalankan fungsi pemerintahan membutuhkan sebuah

manajemen. Fungsi manajemen yaitu palnning (perencanaan), organizing

(mengorganisasikan), actuating (mengaktualisasikan), controlling (pengawasan). Dengan

demikian awal dari sebuah pelaksanaan program perlu sebuah perencanaan. Berdasarkan

pertimbangan ini maka ditetapkanlah Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2005 tentang

Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. Perencanaan adalah suatu proses untuK

menentukan tindakan masa depan yang tepat, melalui urutan, dengan memperhitungkan

sumber dana yang tersedia. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 17 tahun 2003 tentang

Keuangan Negara diselaraskan Undang - Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem

Perencanaan Pembangunan Nasional dengan memperhatikan Undang-Undang Republik

Indonesia Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang - Undang Nomor 23

Tahun 2014 Pemerintahan Daerah. Dokumen rencana pembangunan Nasional yang harus

dibuat adalah sebagai berikut :

Dokumen perencanaan yang dibuat oleh Pemerintah Daerah Provinsi Kabupaten/Kota

yaitu:

a. Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD)

b. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

c. Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD)

Sedang dokumen perencanaan yang dibuat oleh Organisasi Perangkat Daerah adalah:

a. Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra)

b. Rencana Kerja Perangkat Daerah (Renja PD)

Dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara perencanaan,

Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan

Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah, serta Tata cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah daerah, dan Rencana Kerja

Pemerintah Daerah. Pengendalian dan evaluasi perencanaan pembangunan Daerah

bertujuan untuk mewujudkan :

8


BAB III

a. Konsistensi antara kebijakan dengan pelaksanaan dan hasil rencana pembangunan

Daerah

b. Konsistensi antara RPJPD dengan RPJPN dan RTRW Nasional

c. Konsistensi antara RPJMD dengan RPJPD dan RTRW Daerah;

d. konsistensi antara RKPD dengan RPJMD; dan

e. Kesesuaian antara capaian pembangunan Daerah dengan indikator kinerja yang

telah ditetapkan.

Bupati/wali kota melakukan pengendalian dan evaluasi terhadap perencanaan

pembangunan Daerah lingkup kabupaten/kota, mencakup perencanaan pembangunan

Daerah pada wilayah Daerah Kabupaten/Kota dalam jangka waktu tertentu.

Pelayanan publik merupakan serangkaian aktivitas yang dilakukan pemerintah beserta

aparaturnya kepada masyarakat dalam mewujudkan peningkatan kualitas kehidupan

masyarakat sekaligus memberikan kepuasan kepada masyarakat yang dilayani.

Sebagai salah satu bentuk tanggung jawab pemerintah kepada masyarakat, sudah

tentunya suatu pelayanan publik yang diselenggarakan pemerintah harus mencakup seluruh

masyarakat yang membutuhkannya, dan yang paling penting lagi adalah bagaimana

masyarakat dapat merasakan kepuasan dari layanan yang diberikan kepada mereka.

Akan tetapi penyelenggaraan pelayanan publik yang dilaksanakan oleh aparatur

pemerintah dalam berbagai sendi pelayanan antara lain yang menyangkut pemenuhan hak-

hak sipil dan kebutuhan dasar penduduk, masih dirasakan belum seperti yang diharapkan

oleh masyarakat. Hal ini dapat dilihat antara lain dari banyaknya pengaduan, keluhan

masyarakat baik yang disampaikan secara langsung kepada pimpinan unit pelayanan

maupun melalui surat pembaca pada berbagai media massa. Di lain pihak masyarakat

sebagai unsur utama yang dilayani belum memberikan kontrol yang efektif untuk menjadi

unsur pendorong dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan publik.

Oleh karena itulah perlu dilakukan berbagai strategi untuk meningkatkan kualitas

pelayanan publik itu sehingga pada akhirnya tujuan dari pelaksanaan pelayanan publik itu

akan tercapai dan memberikan tingkat kepuasan kepada masyarakat yang menerimanya.

Peraturan Walikota Samarinda Nomor 50 Tahun 2016 Tentang Susunan Organisasi, Tata

Kerja, Tugas, Fungsi dan Rincian Tugas Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota

Samarinda, pelayanan yang dimaksud adalah untuk OPD dalam hal BAPPEDA Kota

Samarinda sebagai koordinator perencanaan daerah.

9


BAB III

Untuk mengukur sejauh mana capaian misi dan tujuan jangka menengah BAPPEDA Kota

Samarinda maka ditetapkan sasaran-sasaran jangka menengah dengan indikator yang

terukur. Sasaran adalah hasil yang diharapkan dari suatu tujuan yang diformulasikan secara

terukur spesifik, mudah dicapai dan rasional untuk dapat dilaksanakan dalam jangka waktu 5

tahun. Sasaran dapat dirumuskan untuk mencapai atau menjelaskan tujuan yang ingin

dicapai oleh BAPPEDA Kota Samarinda dan disusun dengan memperhatikan isu-isu strategis

Organisasi Perangkat Daerah (OPD) maupun daerah. Sasaran dan indikator sasaran

BAPPEDA Kota Samarinda berdasarkan tujuan yang ingin dicapai untuk kurun waktu 2016-

2021 dalam Tabel 3.1 adalah sebagai berikut :

Tujuan “Terwujudnya Kualitas Perencanaan dan Pengendalian Pembangunan Daerah ”

dapat dicapai dengan sasaran :

a. Meningkatnya Kualitas Perencanaan Pembangunan Daerah, dengan indikator sebagai

berikut :

➢ Nilai Evaluasi AKIP Perencanaan Kinerja

➢ IKM (Indeks Kepuasan Masyarakat/OPD)

b. Meningkatnya Kualitas Pengendalian Pembangunan Daerah, dengan indikator sebagai

berikut :

➢ Nilai Evaluasi AKIP Pengukuran Kinerja

➢ Capaian Rata Rata Indikator sasaran RPJMD (IKU Kota)

10


BAB III

Tabel 3.1

Tujuan Dan Sasaran Jangka Menengah

Perubahan Renstra Bappeda Kota Samarinda Tahun 2016-2021

No Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Target kinerja sasaran pada tahun ke -

2016 2017 2018 2019 2020 2021

1

Terwujudnya

Kualitas

Perencanaan dan

Pengendalian

Pembangunan

Daerah

Meningkatnya Kualitas

Perencanaan

Pembangunan Daerah

Nilai Evaluasi AKIP

Perencanaan Kinerja

- - - 21,61% 23,12% 25,25%

IKM (Indeks Kepuasan

Masyarakat/OPD)

- - - 78% 80% 85%

Meningkatnya Kualitas

Pengendalian

Pembangunan Daerah

Nilai Evaluasi AKIP

Pengukuran Kinerja

- - - 15,51% 17,55% 19,87%

Capaian Rata Rata Indikator

sasaran RPJMD (IKU Kota)

- - - 90,55% 92,65% 95,10%

11


BAB III

3.3 PROGRAM DAN KEGIATAN

Program merupakan kumpulan kegiatan yang sistematis dan terpadu untuk

mendapatkan hasil yang dilaksanakan oleh satu dan beberapa instansi pemerintah

ataupun dalam rangka kerjasama dengan masyarakat guna mencapai sasaran

tertentu.

3.3.1 Faktor Faktor yang menjadi bahan petimbangan terhadap rumusan program

dan kegiatan

Sesuai dengan Visi Kota Samarinda yang tercantum dalam Perubahan

RPJMD Kota Samarinda Tahun 2016 – 2021, yaitu :

“TERWUJUDNYA KOTA SAMARINDA SEBAGAI KOTA METROPOLITAN YANG

BERDAYA SAING DAN BERWAWASAN LINGKUNGAN”

Dalam rangka pencapaian visi yang telah ditetapkan dengan tetap

memperhatikan kondisi dan permasalahan yang ada serta tantangan ke depan,

dan memperhitungkan peluang yang dimiliki, maka ditetapkan 6 misi sebagai

berikut :

Misi Pertama : Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, bebas korupsi,

ditunjang aparatur yang berintegritas tinggi, profesional, dan

inovatif.

Misi Kedua : Memantapkan kapasitas pengelolaan keuangan Kota Samarinda

yang akuntabel dalam menunjang pembiayaan pembangunan.

Misi Ketiga : Mewujudkan ruang kota yang layak huni.

Misi Keempat : Memantapkan sektor jasa dan perdagangan sebagai sektor

unggulan

Misi Kelima : Mewujudkan masyarakat Kota Samarinda yang berkarakter,

sehat, cerdas, serta berdaya saing nasional dan internasional.

Misi Keenam : Mewujudkan iklim kehidupan masyarakat Kota Samarinda yang

harmoni, berbudaya, dan religius.

BAPPEDA Kota Samarinda dalam Perubahan RPJMD 2016-2021 mendukung

Misi pertama yaitu Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, bebas

korupsi, ditunjang aparatur yang berintegritas tinggi, profesional, dan inovatif.

Untuk menunjukkan komitmen dan konsistensi pemerintah Kota Samarinda dalam

12


BAB III

jalan perubahan menuju Samarinda sebagai kota metropolitan yang berdaya saing

dan berwawasan lingkungan, dirumuskan sembilan agenda prioritas. Ke sembilan

(9) agenda prioritas itu adalah :

1. Optimalisasi pengendalian banjir;

2. Peningkatan derajat kesehatan masyarakat;

3. Pengembangan bidang pendidikan untuk menghasilkan sdm yang

profesional, berkarakter dan religius;

4. Pengembangan dan peningkatan infrastruktur, fasilitas perkotaan dan utilitas

penunjang sektor unggulan yang berdaya saing dan berwawasan lingkungan;

5. Pengentasan kemiskinan berbasis pemberdayaan ekonomi kerakyatan;

6. Pencegahan dan penanggulangan bencana secara efektif;

7. Peningkatan kehidupan beragama, seni budaya, peran dan prestasi pemuda,

permasyarakatan olah raga serta permberdayaan masyarakat dan

perempuan;

8. Pemantapan keuangan daerah dan pembiayaan pembangunan di daerah;

9. Peningkatan tata kota kelola pemerintahan yang baik

Dari penjelasan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa Badan Perencanaan

Pembangunan Daerah Kota Samarinda mendukung agenda prioritas 9 yaitu

Peningkatan tata kota kelola pemerintahan yang baik memiliki tujuan

memantapkan reformasi birokrasi, dengan sasaran terwujudnya pelayanan publik

berkualitas, transparan, akuntabel dan bebas korupsi. Secara umum Isu

strategis adalah kondisi atau hal yang harus diperhatikan atau dikedepankan

dalam perencanaan pembangunan karena dampaknya yang signifikan bagi entitas

(daerah/masyarakat) di masa datang. Isu strategis juga diartikan sebagai suatu

kondisi/kejadian penting /keadaan yang apabila tidak diantisipasi, akan

menimbulkan kerugian yang lebih besar atau sebaliknya akan menghilangkan

peluang apabila tidak dimanfaatkan. Karakteristik suatu isu strategis adalah

kondisi atau hal yang bersifat penting, mendasar, berjangka panjang, mendesak,

bersifat kelembagaan/ keorganisasian dan menentukan tujuan di masa yang akan

datang.

13


BAB III

3.3.2 Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program dan kegiatan

Program dan Kegiatan Rencana Kerja BAPPEDA Kota Samarinda Tahun

2021 terdiri dari Program dan Kegiatan managerial (yang dikelola Sekretariat)

terdiri dari 5 program dan 14 kegiatan. Program dan Kegiatan Bidang Perencanaan

dalam Rencana Kerja BAPPEDA Kota Samarinda Tahun 2021 terdiri dari 5 Program

dan 28 kegiatan. Jumlah keseluruhan yaitu 10 program dan 42 kegiatan. Tabel

rencana program dan kegiatan berdasarkan hasil pengerjaan dalam Tabel 3.2,

yaitu sebagai berikut :

14


BAB III

TABEL 3.2 Rumusan Rencana Program dan Kegiatan

Perangkat Daerah Tahun 2021 BAPPEDA Kota Samarinda

KODE URUSAN/BIDANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN

PROGRAM/ KEGIATAN

INDIKATOR KINERJA PROGRAM/ KEGIATAN

RENCANA TAHUN 2021 CATATAN PENTING

PERKIRAAN MAJU TAHUN 2022

LOKASI TARGET CAPAIAN KINERJA

KEBUTUHAN DANA/PAGU INDIKATIF

SUMBER DANA

TARGET CAPAIAN KINERJA


(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)


Kelancaran administrasi perkantoran


Tagihan rekening yang dibayarkan Kota Samarinda

48 Bukti Pembayaran

350.000.000 APBD

48 Bukti Pembayaran

350.000.000

2 Penyediaan alat tulis kantor Jenis alat tulis kantor Kota

Samarinda 5 jenis 210.000.000

APBD 5 jenis 210.000.000



Kota Samarinda

4 dokumen 960.000.000 APBD

4 dokumen 960.000.000



Kota Samarinda

2 jenis 115.000.000 APBD

2 jenis 115.000.000



Kota Samarinda

2 jenis 960.000.000 APBD

2 jenis 960.000.000

6 Penyediaan Makanan dan Minuman Persentase penyediaan makanan

dan minuman Kota Samarinda

100% 50.000.000 APBD

100% 50.000.000


Persentase rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah yang dihadiri

Kota Samarinda

100% 1.140.000.000 APBD

100% 1.140.000.000



Kota Samarinda

63 Orang 900.000.000 APBD

63 Orang 900.000.000


Kelengkapan sarana dan prasarana aparatur

9 Pemeliharaan rutin / berkala gedung kantor


Kota Samarinda

100% 530.000.000 APBD

100% 530.000.000

10 Pemeliharaan rutin/berkala Persentase kendaraan Kota 100% 207.936.000 APBD 100% 207.936.000

15


BAB III

kendaraan dinas/operasional dinas/operasional yang dipelihara Samarinda



Kota Samarinda

100% 213.750.000 APBD

100% 213.750.000


Pelaksanaan disiplin aparatur



Kota Samarinda

100 Orang 45.000.000 APBD 100 Orang 45.000.000

IV Program peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Terselenggaranya peningkatan kapasitas sumberdaya aparatur



Kota Samarinda

50 Orang 50.000.000 APBD 50 Orang 50.000.000

V

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Nilai AKIP Bappeda


Dokumen SAKIP Kota Samarinda

8 Dokumen 150.000.000 APBD 8 Dokumen 150.000.000

VI


Persentase tingkat kelengkapan dokumen utama perencanaan (RPJPD, RPJMD, RKPD)

100% 100%

Persentase keselarasan

program antara RKPD terhadap RPJMD

100%

100%


program antara APBD terhadap RKPD

100%

100%


kegiatan antara APBD terhadap RKPD

100%

100%

Persentase dokumen

perencanaan Prasarana Wilayah

100%

100%

Persentase dokumen

perencanaan ekonomi

100% 100%

Persentase dokumen

perencanaan Pemerintahan dan Sosial Budaya

100%

100%

16


BAB III


Masyarakat/OPD)

80%

80%



Kota Samarinda

47 PD 1.000.000.000 APBD

47 PD 1.000.000.000

16 Penyusunan RPJMD Tahun 2022-2026

Dokumen RPJMD Tahun 2022-2026

Kota Samarinda

1 Dokumen 1.500.000.000 APBD

1 Dokumen 1.500.000.000


Dokumen RKPD Kota Samarinda

1 Dokumen 1.121.300.000 APBD

1 Dokumen 1.121.300.000



Kota Samarinda

1 Dokumen 888.106.000 APBD

1 Dokumen 888.106.000

19 Pengembangan Perencanaan Berbasis Web


Kota Samarinda

3 Aplikasi 990.000.000 APBD

3 Aplikasi 990.000.000

20

Penyusunan Review Rencana Program Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Samarinda


Kota Samarinda

1 Dokumen 200.000.000

APBD

1 Dokumen 200.000.000



Kota Samarinda


1 Dokumen 630.000.000

22 Penyusunan Dokumen Green Ekonomi Dokumen Green Ekonomi Kota

Samarinda 1 Dokumen 200.000.000

APBD 1 Dokumen 200.000.000

23 Penyusunan Buku Tabel Input Output Kota Samarinda

Buku Tabel Input Output Kota Samarinda

Kota Samarinda


1 Dokumen 200.000.000


Dokumen PDRB Triwulanan Kota Samarinda


4 Dokumen 200.000.000



Kota Samarinda


1 Dokumen 250.000.000



Kota Samarinda


1 Dokumen 200.000.000



Kota Samarinda

3 Media Publikasi

500.000.000 APBD

3 Media Publikasi

500.000.000

Dokumen Pengukuran IKM 1 Dokumen 1 Dokumen



Kota Samarinda

1 Dokumen 200.000.000

1 Dokumen 200.000.000

VII Program Perencanaan Pengembangan Kota-kota Menengah dan Besar

Capaian Rata Rata Outcome Program Prioritas RPJMD Bidang Praswil

100% 100%

17


BAB III

29 Sinergitas Perencanaan dan Penataan Perumahan, Kawasan Permukiman dan Perhubungan


Kota Samarinda




Kota Samarinda

1 Dokumen 2.600.000.000 APBD 1 Dokumen 2.600.000.000

31 Sinergitas Perencanaan Pembangunan Telekomunikasi dan Kelistrikan

Dokumen Sinergitas Perencanaan Pembangunan Bidang Telekomunikasi dan Kelistrikan

Kota Samarinda


VIII Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi

Capaian Rata Rata Outcome Program Prioritas RPJMD Bidang Ekonomi

100% 100%



Kota Samarinda


33 Pengendalian Pembangunan Ekonomi Berwawasan Lingkungan

Dokumen Pengendalian Pembangunan Ekonomi Bewawasan Lingkungan

Kota Samarinda




Kota Samarinda




Kota Samarinda


IX


Capaian Rata Rata Outcome Program Prioritas RPJMD Bidang Sosial Budaya dan Pemerintahan

100%

100%


Dokumen Buku LP2KD Kota Samarinda




Kota Samarinda




Kota Samarinda




Kota Samarinda



Tersedianya data spasial RTLH dan keluarga miskin kota

Kota Samarinda

6 Kelurahan 200.000.000 APBD 6 Kelurahan 200.000.000

18


BAB III

samarinda yang tervalidasi

X Program Pengembangan Data/Informasi

Capaian Rata Rata Outcome Program Prioritas RPJMD

100%



Kota Samarinda




Kota Samarinda


1


BAB IV

Program adalah penjabaran kebijakan perangkat daerah dalam bentuk upaya yang

berisi satu atau lebih kegiatan dengan menggunakan sumber daya yang disediakan untuk

mencapai hasil yang terukur sesuai dengan tugas dan fungsi. sedangkan program

pembangunan daerah adalah program strategis daerah yang dilaksanakan oleh Perangkat

Daerah sebagai instrumen arah kebijakan untuk mencapai sasaran RPJMD. Sedangkan

kegiatan yang selanjutnya disebut kegiatan perangkat daerah adalah serangkaian aktivitas

pembangunan yang dilaksanakan oleh perangkat daerah untuk menghasilkan keluaran

(output) dalam rangka mencapai hasil (outcome) suatu program. Rencana kegiatan dan

pendanaan Bappeda Kota Samarinda Tahun 2019 berisi program dan kegiatan, baik untuk

mencapai secara langsung sasaran pembangunan untuk mewujudkan visi dan misi

pembangunan jangka menengah maupun untuk penyelenggaraan pemerintahan daerah.

4.1 PROGRAM DAN KEGIATAN BAPPEDA KOTA SAMARINDA TAHUN 2021

Perencanaan pembangunan daerah merupakan hal yang sangat penting dalam proses

pencapaian visi misi daerah, karena dalam perencanaan tersebut terdapat kegiatan,

tahapan, maupun strategi dalam mencapai ultimate target pembangunan daerah yang

tertuang dalam visi dan misi derah. Dalam konteks nasional, Undang-Undang Nomor 25

Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional mendefinisikan

perencanaan sebagai suatu proses untuk menentukan tindakan masa depan yang tepat,

melalui urutan pilihan, dengan memperhitungkan sumber daya yang tersedia. Sedangkan

Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2017 tentang Sinkronisasi Proses Perencanaan dan

Penganggaran Pembangunan nasional memberikan kriteria bahwa untuk pelaksanaan

perencanaan pembangunan harus sinkron dengan pelaksanaan penganggaran.

Penganggaran juga memegang peranan penting sebagai essential tools untuk

menjadikan perencanaan tersebut terlaksana. Oleh karena itu, antara perencanaan

pembangunan dan penganggaran harus selaras sehingga perencanaan dapat terlaksana

secara optimal. Peraturan Menteri Dalam Negeri No 70 Tahun 2019 tentang Sistem

Informasi Daerah menjadi landasan implementatif pelaksanaan sinkronisasi perencanaan

pembangunan dan penganggaran pembangunan daerah.

Pasal 14 Permendagri Nomor 70 Tahun 2019 memberikan panduan bahwa terhadap hasil

pengelolaan data berbasis elektronik diantaranya sebagaimana tersebut di atas, maka akan

digunakan sebagai dasar dalam menyusun dokumen perencanaan pembangunan daerah

2


BAB IV

dan dokumen perangkat daerah berbasis elektronik. Dokumen perencanaan pembangunan

daerah dan dokumen perangkat daerah seperti rencana strategis perangkat daerah dan

rencana kerja perangkat daerah digunakan sebagai acuan dalam penyusunan dokumen

anggaran daerah seperti KUA, PPAS, rancangan APBD sampai menjadi APBD yang

dilaksanakan berbasis elektronik. Penyusunan dokumen perencanaan sebagaimana

dimaksud pada ayat (4), menggunakan klasifikasi, kodefikasi, dan nomenklatur perencanaan

pembangunan dan keuangan daerah yang telah ditetapkan pada Peraturan Menteri Dalam

Negeri No 90 Tahun 2019 Tentang Klasifikasi, Kodefikasi, dan Nomenklatur Perencanaan

Pembangunan dan Keuangan Daerah.

Sebagaimana telah disebutkan di atas, bahwa Permendagri Nomor 90 Tahun 2019

merupakan ketentuan implementatitf dari penerapan Sistem Informasi Perencanaan Daerah

(SIPD). Permendagri No 90 Tahun 2019 sebagai pedoman bagi pemerintah daerah dalam

menyediakan dan menyajikan informasi secara berjenjang dan mandiri berupa

penggolongan / pengelompokan, pemberian kode, dan daftar penamaan menuju single

codebase untuk digunakan dalam penyusunan perencanaan, penganggaran, pelaksanaan

dan pertanggungjawaban serta pelaporan kinerja keuangan.

Program merupakan kumpulan kegiatan yang sistematis dan terpadu untuk

mendapatkan hasil yang dilaksanakan oleh satu dan beberapa instansi pemerintah ataupun

dalam rangka kerjasama dengan masyarakat guna mencapai sasaran tertentu. Sesuai

dengan visi Pemerintah Kota Samarinda seperti yang tertuang dalam RPJMD dan Renstra

BAPPEDA Kota Samarinda adalah ” Terwujudnya Kota Samarinda Sebagai Kota

Metropolitan Yang Berdaya Saing dan Berwawasan Lingkungan”, maka program dan

kegiatan sesuai Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 yang akan dilaksanakan Bappeda Kota

Samarinda tahun 2021 terdiri dari :

I. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

1) Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

2) Penyediaan alat tulis kantor

3) Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

4) Penyediaan komponen instalasi listrik / penerangan bangunan kantor

5) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

6) Penyediaan Makanan dan Minuman

7) Rapat - Rapat Koordinasi dan Konsultasi Keluar Daerah

3


BAB IV

8) Penyediaan Jasa Administrasi Perkantoran

II. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

9) Pemeliharaan rutin / Berkala Gedung Kantor

10) Pemeliharaan rutin / Berkala Kendaraan dinas / Operasional

11) Pemeliharaan rutin / Berkala Perlengkapan dan Peralatan Kantor

III. Program Peningkatan Disiplin Aparatur

12) Pengadaan Pakaian dinas beserta kelengkapannya

IV. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

13) Peningkatan SDM dan Penataan Pengelolaan Administrasi

V. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan

Keuangan

14) Peningkatan pengembangan sistem laporan

VI. Program Perencanaan Pembangunan Daerah

15) Pendampingan Penyusunan Renstra SKPD se-Kota Samarinda

16) Penyusunan RPJMD Tahun 2022-2026

17) Sinkronisasi dan Rapat Teknis Program Pembangunan Kota Samarinda

18) Penyusunan Rancangan KUA PPAS APBD dan Perubahan APBD

19) Pengembangan Perencanaan Berbasis Web

20) Penyusunan Review Rencana Program Infrastruktur Jangka Menengah

(RPIJM) Kota Samarinda

21) Penyusunan Perencanaan Strategi Smart Branding Kota Samarinda

22) Penyusunan Dokumen Green Ekonomi

23) Penyusunan Buku Tabel Input Output Kota Samarinda

24) Penyusunan Dokumen PDRB Triwulanan

25) Sinergitas kebijakan Makro terhadap Perencanaan Pembangunan di

Kota Samarinda

26) Penyusunan Buku Inventarisasi data Kecamatan dan kelurahan

27) Pengembangan Media Publikasi, Informasi dan Dokumentasi

28) Perencanaan, Pendampingan dan Sertifikasi ISO 9001-2008

VII. Program Perencanaan Pengembangan Kota-kota Menengah dan Besar

29) Sinergitas Perencanaan dan Penataan Perumahan, Kawasan

Permukiman dan Perhubungan

4


BAB IV

30) Sinergitas Perencanaan dan Penyelenggaraan Infrastruktur

Perkotaan

31) Sinergitas Perencanaan Pembangunan Telekomunikasi dan Kelistrikan

VIII. Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi

32) Sinergitas Program Berbasis Ekonomi Kerakyatan

33) Pengendalian Pembangunan Ekonomi Berwawasan Lingkungan

34) Optimalisasi CSR sebagai sumber pembiayaan pembangunan

35) Sinergitas Perencanaan Keuangan Daerah

IX. Program Perencanaan Sosial Budaya

36) Penunjang Penanggulangan Kemiskinan

37) Sinkronisasi perencanaan dan penyelengaraan pembangunan pemerintahan

38) Sinkronisasi Perencanaan dan Penyelenggaraan Pembangunan Sumber

Daya Manusia

39) Sinergitas Informasi Perencanaan Kesejahteraan Sosial

40) Pemuktahiran Data Spasial RTLH dan Keluarga Miskin Kota Samarinda

X. Program Pengembangan Data/Informasi

41) Pengendalian dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan Daerah

42) Penyusunan Dokumen Rencana Tindak Pengendalian (RTP)

Pagu indikatif sebagai wujud kebutuhan pendanaan adalah jumlah dana yang

tersedia untuk penyusunan program dan kegiatan tahunan. Program dan kegiatan prioritas

yang telah disertai kebutuhan pendanaan (pagu indikatif) selanjutnya dijadikan acuan bagi

perangkat daerah dalam penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah (Renja-PD). Rencana

kerja berupa program dan kegiatan pembangunan seluruh perangkat daerah sebagai

instrumen pelaksana dari program perangkat daerah Tahun 2021 disajikan pada Tabel 4.1.

Penyajian program dan kegiatan dilakukan berdasarkan urusan/fungsi penyelenggaraan

pemerintahan yang menjadi kewenangan Bappeda Kota Samarinda.

5


BAB IV

TABEL 4.1 Rencana Program dan Kegiatan Perangkat Daerah Tahun 2021

dan Prakiraan Maju Tahun 2022 BAPPEDA Kota Samarinda

KODE URUSAN/BIDANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN

PROGRAM/ KEGIATAN

INDIKATOR KINERJA PROGRAM/ KEGIATAN

RENCANA TAHUN 2021 CATATAN PENTING

PERKIRAAN MAJU TAHUN 2022

LOKASI TARGET CAPAIAN KINERJA


SUMBER DANA

TARGET CAPAIAN KINERJA


(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)


Kelancaran administrasi perkantoran


Tagihan rekening yang dibayarkan Kota Samarinda

48 Bukti Pembayaran

350.000.000 APBD

48 Bukti Pembayaran

350.000.000

2 Penyediaan alat tulis kantor Jenis alat tulis kantor Kota

Samarinda 5 jenis 210.000.000

APBD 5 jenis 210.000.000



Kota Samarinda

4 dokumen 960.000.000 APBD

4 dokumen 960.000.000



Kota Samarinda

2 jenis 115.000.000 APBD

2 jenis 115.000.000



Kota Samarinda

2 jenis 960.000.000 APBD

2 jenis 960.000.000

6 Penyediaan Makanan dan Minuman Persentase penyediaan makanan

dan minuman Kota Samarinda

100% 50.000.000 APBD

100% 50.000.000


Persentase rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah yang dihadiri

Kota Samarinda

100% 1.140.000.000 APBD

100% 1.140.000.000



Kota Samarinda

63 Orang 900.000.000 APBD

63 Orang 900.000.000


Kelengkapan sarana dan prasarana aparatur

9 Pemeliharaan rutin / berkala gedung kantor


Kota Samarinda

100% 530.000.000 APBD

100% 530.000.000

10 Pemeliharaan rutin/berkala

kendaraan dinas/operasional Persentase kendaraan dinas/operasional yang dipelihara

Kota Samarinda

100% 207.936.000 APBD

100% 207.936.000

6


BAB IV



Kota Samarinda

100% 213.750.000 APBD

100% 213.750.000


Pelaksanaan disiplin aparatur



Kota Samarinda

100 Orang 45.000.000 APBD 100 Orang 45.000.000

IV Program peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Terselenggaranya peningkatan kapasitas sumberdaya aparatur



Kota Samarinda

50 Orang 50.000.000 APBD 50 Orang 50.000.000

V

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Nilai AKIP Bappeda


Dokumen SAKIP Kota Samarinda


VI


Persentase tingkat kelengkapan dokumen utama perencanaan (RPJPD, RPJMD, RKPD)

100% 100%


program antara RKPD terhadap RPJMD

100%

100%


program antara APBD terhadap RKPD

100%

100%


kegiatan antara APBD terhadap RKPD

100%

100%

Persentase dokumen

perencanaan Prasarana Wilayah

100%

100%

Persentase dokumen

perencanaan ekonomi

100% 100%

Persentase dokumen

perencanaan Pemerintahan dan Sosial Budaya

100%

100%

IKM (Indeks Kepuasan 80% 80%

7


BAB IV

Masyarakat/OPD)



Kota Samarinda

47 PD 1.000.000.000 APBD

47 PD 1.000.000.000

16 Penyusunan RPJMD Tahun 2022-2026

Dokumen RPJMD Tahun 2022-2026

Kota Samarinda

1 Dokumen 1.500.000.000 APBD

1 Dokumen 1.500.000.000


Dokumen RKPD Kota Samarinda

1 Dokumen 1.121.300.000 APBD

1 Dokumen 1.121.300.000



Kota Samarinda


1 Dokumen 888.106.000

19 Pengembangan Perencanaan Berbasis Web


Kota Samarinda

3 Aplikasi 990.000.000 APBD

3 Aplikasi 990.000.000

20

Penyusunan Review Rencana Program Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Samarinda


Kota Samarinda

1 Dokumen 200.000.000

APBD

1 Dokumen 200.000.000



Kota Samarinda


1 Dokumen 630.000.000

22 Penyusunan Dokumen Green Ekonomi Dokumen Green Ekonomi Kota

Samarinda 1 Dokumen 200.000.000

APBD 1 Dokumen 200.000.000

23 Penyusunan Buku Tabel Input Output Kota Samarinda

Buku Tabel Input Output Kota Samarinda

Kota Samarinda


1 Dokumen 200.000.000


Dokumen PDRB Triwulanan Kota Samarinda


4 Dokumen 200.000.000



Kota Samarinda


1 Dokumen 250.000.000



Kota Samarinda


1 Dokumen 200.000.000



Kota Samarinda

3 Media Publikasi

500.000.000 APBD

3 Media Publikasi

500.000.000

Dokumen Pengukuran IKM 1 Dokumen 1 Dokumen



Kota Samarinda

1 Dokumen 200.000.000

1 Dokumen 200.000.000

VII Program Perencanaan Pengembangan Kota-kota Menengah dan Besar

Capaian Rata Rata Outcome Program Prioritas RPJMD Bidang Praswil

100% 100%

29 Sinergitas Perencanaan dan Dokumen Sinergitas Perencanaan Kota 1 Dokumen 600.000.000 APBD 1 Dokumen 600.000.000

8


BAB IV

Penataan Perumahan, Kawasan Permukiman dan Perhubungan

Penataan Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Perhubungan

Samarinda



Kota Samarinda

1 Dokumen 2.600.000.000 APBD 1 Dokumen 2.600.000.000

31 Sinergitas Perencanaan Pembangunan Telekomunikasi dan Kelistrikan

Dokumen Sinergitas Perencanaan Pembangunan Bidang Telekomunikasi dan Kelistrikan

Kota Samarinda


VIII Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi

Capaian Rata Rata Outcome Program Prioritas RPJMD Bidang Ekonomi

100% 100%



Kota Samarinda


33 Pengendalian Pembangunan Ekonomi Berwawasan Lingkungan

Dokumen Pengendalian Pembangunan Ekonomi Bewawasan Lingkungan

Kota Samarinda




Kota Samarinda




Kota Samarinda


IX


Capaian Rata Rata Outcome Program Prioritas RPJMD Bidang Sosial Budaya dan Pemerintahan

100%

100%


Dokumen Buku LP2KD Kota Samarinda




Kota Samarinda




Kota Samarinda




Kota Samarinda



Tersedianya data spasial RTLH dan keluarga miskin kota samarinda

Kota Samarinda

6 Kelurahan 200.000.000 APBD 6 Kelurahan 200.000.000

9


BAB IV

yang tervalidasi

X Program Pengembangan Data/Informasi

Capaian Rata Rata Outcome Program Prioritas RPJMD

100%



Kota Samarinda




Kota Samarinda


STATUS

KEGIATAN

SP/P/B Lokasi Target Capaian Pagu Indikatif Target Capaian Pagu Indikatif

'4.03 PERENCANAAN 22,316,647,500.00 22,261,686,000.00

4.03.1 BADAN PERENCANAAN DAN PEMBANGUNAN DAERAH 22,316,647,500.00 22,261,686,000.00

4.03.1.01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Persentase pelayanan

administrasi perkantoran

100% 4,685,000,000.00 100% 4,685,000,000.00

4.03.1.01.02 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan

listrik

P Administrasi Umum Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber

Daya Air, dan Listrik

Tagihan Rekening yang

dibayarkan

Kota Samarinda 12 Bukti

Pembayaran

350,000,000.00 12 Bukti Pembayaran 350,000,000.00

4.03.1.01.10 Penyediaan alat tulis kantor P Administrasi Umum Penyediaan Alat Tulis Kantor Jenis Alat Tulis Kantor Kota Samarinda 12 Jenis 210,000,000.00 12 Jenis 210,000,000.00

4.03.1.01.11 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan P Administrasi Umum Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

Laporan realisasi anggaran yang

di cetak atau digandakan

Kota Samarinda 12 Dokumen 960,000,000.00 12 Dokumen 960,000,000.00

4.03.1.01.12 Penyediaan komponen instalasi listrik / penerangan

bangunan kantor

P Administrasi Umum Penyediaan Komponen Instalasi Listrik /

Penerangan Bangunan Kantor

Jenis Komponen Instalasi Listrik

dan Penerangan bangunan

kantor yang di sediakan

Kota Samarinda 12 Jenis 115,000,000.00 12 Jenis 115,000,000.00

4.03.1.01.13 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor P Administrasi Umum Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

Jenis Komponen peralatan dan

perlengkapan kantor yang

disediakan

Kota Samarinda 12 Jenis 960,000,000.00 12 Jenis 960,000,000.00

4.03.1.01.17 Penyediaan Makanan dan Minuman P Administrasi Umum Penyediaan Makanan dan Minuman Persentase penyediaan

makanan dan minuman

Kota Samarinda 12 Persen 50,000,000.00 12 Persen 50,000,000.00

4.03.1.01.18 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar

daerah

P Administrasi Umum Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi

ke Luar Daerah

Persentase rapat koordinasi dan

konsultasi keluar daerah yang di

hadiri

Kota Samarinda 12 Persen 1,140,000,000.00 12 Persen 1,140,000,000.00

4.03.1.01.19 Penyediaan Jasa Administrasi Perkantoran SP Administrasi Keuangan Penyediaan Administrasi Pelaksanaan

Tugas ASN

PTT serta Pengelola Keuangan

dan Barang yang dibayarkan

honorariumnya.

Kota Samarinda 12 Orang 900,000,000.00 12 Orang 900,000,000.00

4.03.1.02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana

Aparatur

Persentase Sarana dan

Prasarana Aparatur yang

100% 951,686,000.00 100% 951,686,000.00

4.03.1.02.22 Pemeliharaan rutin / berkala gedung kantor P Administrasi Umum Pemeliharaan Rutin/Berkala

Perlengkapan

Persentase gedung milik

sendiri/sewa yang dipelihara


4.03.1.02.24 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan

dinas/operasional

P Administrasi Umum Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan

Dinas/Operasional

Persentase kendaraan

dinas/operasional yang di


4.03.1.02.30 Pemeliharaan rutin / berkala perlengkapan dan

peralatan kantor

P Administrasi Umum Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan

Gedung

Persentase perlengkapan dan

peralatan kantor yang di


4.03.1.03 Program Peningkatan Disiplin Aparatur Persentase aparatur yang

memperoleh pakaian dinas

beserta kelengkapannya

100% 45,000,000.00 100% 45,000,000.00

4.03.1.03.02 Pengadaan Pakaian Dinas beserta kelengkapannya P Peningkatan Disiplin dan Kapasitas Sumber

Daya Aparatur

Pengadaan Pakaian Dinas Beserta

Perlengkapannya

Aparatur yang memperoleh

pakaian dinas beserta

Kota Samarinda 100 orang 45,000,000.00 100 orang 45,000,000.00

4.03.1.05 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya 50,000,000.00 83 500,000,000.00

4.03.1.05.04 Peningkatan SDM dan Penataan Pengelolaan

Administrasi

P Peningkatan Disiplin dan Kapasitas Sumber

Daya Aparatur

Pendidikan dan Pelatihan Formal Aparatur yang di ikut sertakan

Bimtek/Pelatihan

Kota Samarinda 50 orang 50,000,000.00 50 orang 500,000,000.00

4.03.1.06 Program Peningkatan Pengembangan Sistem

Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Nilai evaluasi AKIP 80 150,000,000.00 83 155,000,000.00

4.03.1.06.51 Peningkatan pengembangan sistem laporan SP Perencanaan dan Evaluasi Kinerja

Perangkat Daerah

Penyusunan Dokumen Evaluasi

Perangkat Daerah

Dokumen SAKIP Kota Samarinda 7 Dokumen 150,000,000.00 7 Dokumen 155,000,000.00

4.03.1.15 Program Pengembangan Data/Informasi Capaian Rata Rata Outcome

Program Prioritas RPJMD

80 % 1,105,555,500.00 85 % 1,250,000,000.00

Persentase pengendalian

kegiatan Bappeda

79 % 82 %

LAMPIRAN PENYANDINGAN PERMENDAGRI 90/2019

PROGRAM DAN KEGIATAN OPD KOTA SAMARINDA TAHUN 2021

RANCANGAN RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) TAHUN 2021

Kode Rekening URUSAN PEMERINTAH DAERAH Kegiatan Permendagri 90/2019 Sub Kegiatan Permendagri 90/2019 Indikator Kinerja KegiatanRENCANA TAHUN 2021 PRAKIRAAN MAJU RENCANA TAHUN 2022

RKPD KOTA SAMARINDA TAHUN 2020 V- 7

'4.03 PERENCANAAN 22,316,647,500.00 22,261,686,000.00


Persentase penyediaan data

informasi elektronik

80 % 85 %

4.03.1.15.62 Pengendalian dan Evaluasi Perencanaan

Pembangunan Daerah

SP Monitoring Program dan Kegiatan

Perangkat

Daerah

Dokumen pengendalian dan

evaluasi perencanaan

pembangunan daerah


Evaluasi Capaian Program/Kegiatan

Perangkat

Daerah

Penyusunan Pelaporan Capaian

Pembangunan

Daerah

4.03.1.15.65 Penyusunan Dokumen Rencana Tindak

Pengendalian (RTP)

SP Perencanaan dan Evaluasi Kinerja

Perangkat Daerah

Penyusunan Dokumen Evaluasi

Perangkat Daerah

Dokumen Rencana Tindak

Pengendalian (RTP)


4.03.1.19 Program Perencanaan Pengembangan Kota-kota

Menengah dan Besar

Capaian Rata Rata Outcome


Bidang Prasarana Wilayah

75% 3,200,000,000.00 80% 1,100,000,000.00

4.03.1.19.54 Sinergitas Perencanaan dan Penyelenggaraan

Infrastruktur Perkotaan

SP Fasilitasi dan Monev Penyusunan Dokumen

Perencanaan Bidang Keciptakaryaan dan

Kewilayahan

Koordinasi Penyusunan Dokumen

Perencanaan Pembangunan Daerah

(RPJPD, RPJMD dan RKPD) Bidang

Keciptakaryaan dan Kewilayahan

Dokumen Sinergitas

Perencanaan dan

Penyelenggaraan Infrastruktur

Perkotaan

Kota Samarinda 1 Dokumen 2,600,000,000.00 1 Dokumen 600,000,000.00

Asistensi Penyusunan Dokumen

Perencanaan

Pembangunan Daerah (RPJPD, RPJMD

dan

RKPD) Bidang Keciptakaryaan dan

Kewilayahan

Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi

Penyusunan Dokumen Perencanaan


dan

RKPD) Keciptakaryaan dan Kewilayahan

4.03.1.19.251 Sinergitas Perencanaan Penataan Perumahan,

Kawasan Pemukiman dan Perhubungan


Perencanaan Bidang Kebinamargaan dan

Perhubungan




Kebinamargaan dan Perhubungan

Dokumen Sinergitas

Perencanaan Penataan

Perumahan, Kawasan

Pemukiman dan Perhubungan



Perencanaan


dan

RKPD) Bidang Kebinamargaan dan

Perhubungan




dan

RKPD) Bidang Kebinamargaan dan

Perhubungan

4.03.1.21 Program Perencanaan Pembangunan Daerah Persentase tingkat kelengkapan

dokumen utama perencanaan

(RPJPD, RPJMD, RKPD)

100% 7,879,406,000.00 100% 9,125,000,000.00


program antara RKPD terhadap

RPJMD

100% 100%

Pengendalian, Evaluasi dan Pelaporan

Pembangunan Daerah


'4.03 PERENCANAAN 22,316,647,500.00 22,261,686,000.00



program antara APBD terhadap

RKPD

100% 100%


kegiatan antara APBD

terhadap RKPD

100% 100%

Persentase dokumen

perencanaan Prasarana

Wilayah

100% 100%

Persentase dokumen

perencanaan ekonomi

100% 100%

Persentase dokumen

perencanaan Pemerintahan

dan Sosial Budaya

100% 100%


Masyarakat/OPD)

80% 85%

4.03.1.21.51 Penyusunan Rancangan KUA PPAS APBD dan

Perubahan APBD

SP Perencanaan Pendanaan Pembangunan

Daerah

Koordinasi Penyusunan Pagu Indikatif

Pembangunan Daerah

Dokumen KUA, PPA, KUPA dan

PPA Perubahan

Kota Samarinda 4 Dokumen 888,106,000.00 4 Dokumen 1,750,000,000.00

Koordinasi dan Sinkronisasi Kebijakan

Penganggaran di daerah

Analisa dan Pengkajian Perencanaan dan

Pendanaan Pembangunan Daerah

4.03.1.21.55 Penyusunan RPJMD 2021-2026 SP Koordinasi Perencanaan Pembangunan

Daerah



(RPJPD, RPJMD dan RKPD)

Kabupaten/Kota

Persentase hasil verifikasi

rancangan awal RPJMD 2016-

2021

Kota Samarinda 80% persen 1,500,000,000.00 80% persen 1,500,000,000.00


Perencanaan


dan

RKPD) Tingkat Kecamatan

Koordinasi Pelaksanaan Musrenbang

Kabupaten/Kota

Koordinasi Pelaksanaan Forum

Perangkat

Daerah/Lintas Perangkat Daerah

Pengintegrasian Dokumen Perencanaan

Pembangunan Daerah dengan Rencana

Perangkat

Daerah dan Rencana Pembangunan

Lainnya

Identifikasi Permasalahan Pembangunan

Daerah

Pengelolaan Data dan Informasi

Pembangunan

Daerah

Pengamanan Data Informasi

Pembangunan

Daerah

Pengumpulan dan Analisis Data dan

Informasi

Pembangunan untuk Perencanaan

Pembangunan

Daerah

4.03.1.21.59 Penyusunan Perencanaan Strategi Smart Branding

Kota Samarinda

SP Koordinasi Perencanaan Pembangunan

Daerah


Informasi Pembangunan untuk


Dokumen Perencanaan Strategi

Smart Branding Kota Samarinda


4.03.1.21.60 Sinkronisasi dan Rapat Teknis Program

Pembangunan Kota Samarinda


Daerah



(RPJPD, RPJMD dan RKPD)

Kabupaten/Kota

Dokumen RKPD Kota Samarinda 2 Dokumen 1,121,300,000.00 2 Dokumen 1,550,000,000.00


'4.03 PERENCANAAN 22,316,647,500.00 22,261,686,000.00



Perencanaan


dan

RKPD) Tingkat Kecamatan

Koordinasi Pelaksanaan Musrenbang

Kabupaten/Kota

Koordinasi Pelaksanaan Forum

Perangkat

Daerah/Lintas Perangkat Daerah



Perangkat

Daerah dan Rencana Pembangunan

Lainnya

Identifikasi Permasalahan Pembangunan

Daerah


Pembangunan

Daerah


Pembangunan

Daerah


Informasi


Pembangunan

Daerah

4.03.1.21.64 Pengembangan Perencanaan Berbasis Web SP Koordinasi Perencanaan Pembangunan

Daerah


Pembangunan Daerah

Aplikasi Perencanaan Berbasis

Web yang dikembangkan

Kota Samarinda 3 Aplikasi 990,000,000.00 3 Aplikasi 600,000,000.00


Pembangunan

Daerah


Informasi


Pembangunan

Daerah

4.03.1.21.65 Sinergitas Kebijakan Makro Terhadap Perencanaan

Pembangunan di Kota Samarinda

SP Pengendalian, Evaluasi dan Pelaporan

Pembangunan Daerah

Evaluasi Capaian Program/Kegiatan

terkait SPM

Dokumen Penunjang

Perencanaan Makro


4.03.1.21.251 Pendampingan Penyusunan Renstra SKPD se-Kota

Samarinda


Daerah



Perangkat Daerah dan Rencana

Pembangunan Lainnya

Jumlah Perangkat daerah yang

menyusun Renstra sesuai aturan

perundang-undangan

Kota Samarinda 47 PD 1,000,000,000.00 - 0.00

4.03.1.21.253 Penyusunan Review Rencana Program Infrastruktur

Jangka Menengah (RPIJM) Kota Samarinda

P Koordinasi Perencanaan Pembangunan

Daerah




Dokumen Review Rencana

Program Infrastruktur Jangka

Menengah (RPIJM) Kota

Samarinda


4.03.1.21.254 Penyusunan Dokumen PDRB Triwulanan P Koordinasi Perencanaan Pembangunan

Daerah




Dokumen PDRB Triwulanan Kota Samarinda 4 Dokumen 200,000,000.00 4 Dokumen 325,000,000.00

4.03.1.21.255 Penyusunan Dokumen Green Ekonomi P Koordinasi Perencanaan Pembangunan

Daerah




Dokumen Green Ekonomi Kota Samarinda 1 Dokumen 200,000,000.00 1 Dokumen 750,000,000.00

4.03.1.21.256 Penyusunan Buku Tabel Input Output Kota

Samarinda


Daerah




Buku Tabel Input Output Kota

Samarinda

Kota Samarinda 1 Buku 200,000,000.00 1 Buku 750,000,000.00

4.03.1.21.258 Penyusunan Buku Inventarisasi data Kecamatan dan

kelurahan


Daerah




Buku saku Inventarisasi data

kecamatan dan kelurahan


4.03.1.21.259 Pengembangan Media Publikasi, Informasi dan

Dokumentasi

SP Administrasi Umum Penyediaan Bahan Bacaan dan

Peraturan Perundang-Undangan

Buletin BAPPEDA, Website dan

Media Sosial BAPPEDA

Kota Samarinda 3 Media Publikasi 500,000,000.00 3 Media Publikasi 350,000,000.00

Dokumen Pengukuran IKM Kota Samarinda 1 Dokumen 1 Dokumen


'4.03 PERENCANAAN 22,316,647,500.00 22,261,686,000.00


4.03.1.22 Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi Capaian Rata Rata Outcome


Bidang Ekonomi

80% 2,100,000,000.00 85% 2,050,000,000.00

4.03.1.22.56 Optimalisasi CSR Sebagai Sumber Pembiayaan

Pembangunan


Perencanaan Bidang Perekonomian




dan RKPD) Bidang Perekonomian

Dokumen Optimalisasi CSR

Sebagai Sumber Pembiayaan

Pembangunan


4.03.1.22.61 Pengendalian Pembangunan Ekonomi Berwawasan

Lingkungan


Perencanaan Bidang Sumber Daya Alam




Sumber Daya Alam

Dokumen Pengendalian

Pembangunan Ekonomi

Berwawasan Lingkungan





Sumber Daya Alam




dan RKPD) Bidang Sumber Daya Alam

4.03.1.22.62 Sinergitas Program Berbasis Ekonomi Kerakyataan SP Fasilitasi dan Monev Penyusunan Dokumen

Perencanaan Bidang Ekonomi Kreatif




Ekonomi Kreatif

Dokumen Laporan Sinergitas

Program Berbasis Ekonomi

Kerakyatan





Ekonomi Kreatif




dan

RKPD) Bidang Ekonomi Kreatif

4.03.1.22.250 Sinergitas Perencanaan Keuangan Daerah SP Fasilitasi dan Monev Penyusunan Dokumen

Perencanaan Bidang Perekonomian




Perekonomian

Dokumen Sinergitas

Perencanaan Keuangan Daerah



Perencanaan


dan

RKPD) Bidang Perekonomian




dan

RKPD) Bidang Perekonomian

4.03.1.23 Program Perencanaan Sosial Budaya Capaian Rata Rata Outcome


Bidang Sosial Budaya dan

Pemerintahan

85% 2,150,000,000.00 90% 2,400,000,000.00

4.03.1.23.77 Penunjang Penanggulangan Kemiskinan SP Fasilitasi dan Monev Penyusunan Dokumen

Perencanaan Bidang Kesejahteraan

Masyarakat


Perencanaan


dan

RKPD) Bidang Kesejahteraan Masyarakat

Dokumen LP2KD Kota Samarinda 1 Dokumen 400,000,000.00 1 Dokumen 500,000,000.00

4.03.1.23.78 Sinkronisasi Perencanaan dan Penyelenggaraan

Pembangunan Pemerintahan


Perencanaan Bidang Pemerintahan




Pemerintahan

Dokumen Sinkronisasi

Perencanaan dan

Penyelenggaraan Pembangunan

Pemerintahan



Perencanaan


dan

RKPD) Bidang Pemerintahan


'4.03 PERENCANAAN 22,316,647,500.00 22,261,686,000.00





dan

RKPD) Bidang Pemerintahan

4.03.1.23.79 Sinkronisasi Perencanaan dan Penyelenggaraan

Pembangunan Sumber Daya Manusia


Perencanaan Bidang Pembangunan

Manusia




Pembangunan Manusia

Tersedianya Laporan

Pelaksanaan Sinkronisasi

Penyelenggaraan Pembangunan

SDM



Perencanaan


dan

RKPD) Bidang Pembangunan Manusia




dan

RKPD) Bidang Pembangunan Manusia

4.03.1.23.82 Pemuktahiran Data Spasial RTLH dan Keluarga

Miskin Kota Samarinda

P Fasilitasi dan Monev Penyusunan Dokumen


Masyarakat




dan RKPD) Bidang Kesejahteraan

Masyarakat

Tersedianya data spasial RTLH

dan keluarga miskin kota

samarinda yang tervalidasi

Kota Samarinda 6 Kelurahan data

spesial

200,000,000.00 1 Dokumen 450,000,000.00

4.03.1.23.251 Sinergitas Informasi Perencanaan Kesejahteraan

Sosial



Masyarakat




Kesejahteraan Masyarakat

Dokumen Sinergitas Informasi,

Perencanaan Kesejahteraan

Sosial



Perencanaan


dan





dan



Setiap Perangkat Daerah harus dapat menetapkan rumusan kinerja yang ingin

dicapainya. Kinerja yangtelah direncanakan tersebut harus bersifat terukur pencapaiannya.

Untuk itu setiap Perangkat Daerah juga harus menetapkan mdikator kinerja tertentu untuk

mengukur pencapaian kinerjanya. Yang jauh lebih penting, indikator kinerja merupakan alat

ukur untuk menilai keberhasilan suatu program atau kegiatan yang dilaksanakan oleh setiap

Perangkat Daerah. Jadi informasi kinerja ini mempunyai kedudukan yang sangat penting

dalam proses perencanaan dan penganggaran. Rumusan indikator kinerja beserta targetnya

selanjutnya juga harus dinyatakan di dalam dokumen perencanaan termasuk Renja-PD dan

RKA-PD.

Rencana Kerja adalah salah satu instrumen penting dalam perencanaan pembangunan

daerah. Setelah tersusunnya Rencana Strategis BAPPEDA Kota Samarinda diharapkan

melalui RENJA maka penjabaran perencanaan tahunan dapat terdokumentasikan dan

tereaiisasikan.

Rancangan akhir RENJA BAPPEDA Kota Samarinda Tahun 2021 selain menjadi acuan

pelaksanaan kegiatan Tahun 2021 berfungsi pula sebagai sarana peningkatan kinerja

BAPPEDA. Selain sebagai bahan pelaksanaan kegiatan selama Tahun 2021, RENJA juga dapat

digunakan sebagai sarana untuk melakukan kegiatan yang dilaksanakan dalam satu tahun

bagi seluruh jajaran BAPPEDA Kota Samarinda. RENJA juga memberikan umpan balik yang

sangat diperlukan dalam pengambilan keputusan dan penyusunan rencana di masa

mendatang oleh para pimpinan manajemen dan seluruh staf BAPPEDA Kota Samarinda

sehingga akan diperoleh peningkatan kinerja ke arah yang lebih baik di masa akan datang.

Samarinda, Juri Kepala BAPPEDA Kot 1

22020

Samarinda

H. Ananta Fathurrozi, S. Sos, M.SiPembina Utama Muda (IV/c) NIP. 19681209 198803 1 004

( AN(;AN AKHIR RENJA BAPPEDA TAHUN 2021 BAB V

2021 - Samarinda Kota

Documents

Transcript of 2021 - Samarinda Kota