2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih...

60

Transcript of 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih...

Page 1: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi
Page 2: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

IKHTISAR EKSEKUTIF

Laporan Kinerja Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Tahun 2017 ini merupakanmedia formal yang digunakan sebagai bentuk pertanggungjawaban kinerja. Maksuddan tujuan penyusunan Laporan Kinerja adalah memberikan informasi mengenaiakuntabilitas kinerja selama periode satu tahun dan saran perbaikan untukpeningkatan kinerja dan akuntabilitas kinerja serta penguatan akuntabilitas kinerja.Pada Perjanjian Kinerja tahun 2017 tercantum adanya 7 (tujuh) tujuan dan 8(delapan) sasaran yang harus dipenuhi oleh PD yaitu tujuan (1) Meningkatkanketersediaan, kualitas konsumsi dan keamanan produk pertanian, peternakan,kelautan dan perikanan dengan indikator Tingkat kualitas konsumsi dan keamananpangan yang ditargetkan 68,00% telah terealisasi sebesar 70,27% melalui sasaran(1.1) Terwujudnya pengawasan kualitas konsumsi dan keamanan pangan produkpertanian, peternakan, kelautan dan perikanan, dengan indikator Cakupanpengawasan kualitas konsumsi dan keamanan pangan produk pertanian,peternakan, kelautan dan perikanan yang ditargetkan 8,00% telah terealisasisebesar 14,37%. Tujuan (2) Meningkatkan Manajemen Pengelolaan dan KualitasRuang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yangdibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi sebesar 2,60%melalui sasaran (2.1) Mewujudkan RTH yang terbangun dan terpelihara denganindikator luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditarget 6,34 Ha telahterealisasi sebesar 7,19 Ha. Tujuan (3) Meningkatkan kualitas pelayanan publik,dengan indikator Nilai Kepuasan Masyarakat unit pelayanan perizinan dan nonperizinan yang ditarget sebesar 76% telah terealisasi sebesar 75,30% melaluisasaran (3.1) Meningkatnya kualitas pelayanan perizinan dan non perizinan dibidang pertanian, peternakan, kelautan dan perikanan dengan indikator SurveyKepuasan Masyarakat (SKM) pada pelayanan perizinan dan non perizinan di bidangpertanian, peternakan, kelautan dan perikanan yang ditarget 70,00% telahterealisasi sebesar 71,43%. Tujuan (4) Meningkatkan produktivitas sektor kelautandan perikanan dengan indikator Tingkat Produktivitas sektor perikanan tangkap danbudidaya yang ditarget 3,39 ton/orang telah terealisasi sebesar 4,58 ton/orang;melalui sasaran (4.1) Meningkatnya produksi sektor kelautan dan perikanan denganindikator (4.1.a) Jumlah produksi perikanan tangkap yang ditarget sebesar7.067,814 ton telah terealisasi sebesar 8416,86 ton; (4.1.b) Jumlah produksiperikanan budidaya yang ditarget 8.186,975 ton telah terealisasi sebesar 8.066,23ton; Tujuan (5) Meningkatkan produktivitas sektor pertanian dengan indikator Tingkatproduktivitas budidaya pertanian yang ditarget 3,76 ton/ha telah terealisasi sebesar5,24 ton/ha melalui sasaran (5.1) Meningkatnya produksi di sektor pertanian denganindikator kinerja Jumlah produksi sektor pertanian yang ditarget 6.617,6 ton telahterealisasi sebesar 10568,57 ton. Tujuan (6) Meningkatkan pertumbuhan danproduktivitas pelaku sektor industri kreatif dengan indikator Tingkat pertumbuhanpelaku usaha kreatif ditarget 0,50% telah terealisasi sebesar 0,50% melalui sasaran(6.1) Terbentuknya pelaku usaha kreatif sektor kuliner pertanian dan perikanandengan indikator kinerja Persentase jumlah individu yang mendapatkan pembinaandi rumah kreatif yang menjadi pelaku usaha kreatif ditarget 1,00% telah terealisasisebesar 4,44%. Tujuan (7) Meningkatkan tata kelola administrasi perangkat daerahyang baik dengan indikator (7.a) Tingkat capaian keberhasilan pelaksanaan program

1

Page 3: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

ditarget sebesar 90,84% direalisasi sebesar 100,00%; (7.b) Indeks kepuasan SKPDterhadap pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana perkantoran ditarget sebesar62,00% direalisasi sebesar 72,15%; (7.c) Tingkat Kepuasan Pelayanan Kedinasanditarget 76% direalisasi sebesar 74,14%; dengan sasaran (7.1) Melaksanakankegiatan sesuai dengan perencanaan untuk mendukung keberhasilan Programdengan indikator Persentase kesesuaian pelaksanaan Kegiatan terhadap parameterperencanaan pada Operational Plan ditarget sebesar 100,00% telah terealisasi100,00%; (7.2) Mengelola sarana dan prasarana serta administrasi perkantoranperangkat daerah dengan indikator kinerja pengelolaan sarana, prasarana, danadministrasi perkantoran perangkat daerah ditarget sebesar 100,00% telahterealisasi 100,00%. Nilai capaian indikator kinerja Dinas Ketahanan Pangan danPertanian tahun 2017 bernilai positif atau dapat dikatakan “tercapai”. Keberhasilanmencapai target indikator kinerja dilakukan melalui keberhasilan merealisasikantarget output dari 14 program dan 27 kegiatan. Keberhasilan pencapaian tujuan dansasaran tersebut tidak terlepas juga dari sumber daya manusia yang ada sertaanggaran yang tersedia pada tahun 2017, yaitu untuk Belanja Tidak Langsungsebesar Rp. 13.935.796.967,- dengan realisasi penyerapan anggaran yaitu Rp.12.043.430.811,- (86,42%) sedangkan untuk Belanja Langsung sebesar Rp.31.529.358.540,- dengan realisasi penyerapan anggaran yaitu Rp. 27.085.230.952,-(85,90%).

2

Page 4: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

DAFTAR ISI

IKHTISAR EKSEKUTIF……………………………………………………………...... iDAFTAR ISI………….……..…………………………………………………………… iiiDAFTAR TABEL…..…………………………………………………………………… vDAFTAR GAMBAR ............................................................................................... vi

BAB I : PENDAHULUAN............................................................................. 1A. LATAR BELAKANG................................................................ 1B. DASAR HUKUM..................................................................... 2C. GAMBARAN UMUM DINAS................................................... 2D. ISU – ISU STRATEGIS........................................................... 4E. SISTEMATIKA PENYUSUNAN.............................................. 5

BAB II : PERENCANAAN KINERJA........................................................... 6A. PERJANJIAN KINERJA.......................................................... 7B. PELAKSANAAN PROGRAM.................................................. 9

BAB III : AKUNTABILITAS KINERJA.......................................................... 14A. CAPAIAN KINERJA ORGANISASI........................................ 14B. REALISASI ANGGARAN........................................................ 41

BAB IV : PENUTUP....................................................................................... 50A. TINJAUAN UMUM.................................................................. 50B. SARAN DAN TINDAK LANJUT.............................................. 50

3

Page 5: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Perjanjian Kinerja DKPP Tahun 2017 .........................…………… 8Tabel 2.2 Hubungan Tujuan, Sasaran dan Program Tahun 2017………………... 10Tabel 3.1 Capaian Kinerja Tujuan Dan Sasaran Tahun 2017…………………….. 14Tabel 3.2 Realisasi Pendapatan…………………………………………………….. 42Tabel 3.3 Anggaran dan Realisasi Belanja Tahun 2017 (Setelah PAK)…………. 43Tabel 3.4 Anggaran dan Realisasi Belanja Tidak Langsung Tahun 2017 ........... 44Tabel 3.5 Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung Tahun 2017...............…… 45

4

Page 6: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Persentase Capaian Indikator Tujuan ……………………................. 20Gambar 3.2 Persentase Capaian Indikator Sasaran…………………………....... 21Gambar 3.3 Persentase Capaian Indikator Program……………………………... 21Gambar 3.4 Pagu Anggaran Dan Realisasi Belanja Tahun 2017 …………......... 43Gambar 3.5 Persentase Belanja Tidak Langsung …………………....................... 44Gambar 3.6 Capaian (%) Penyerapan Anggaran Program Tahun 2017............... 49

5

Page 7: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Dalam rangka meningkatkan pelaksanaan pemerintahan yang lebih

berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggung jawab, serta sejalan

dengan dikeluarkannya Peraturan Presiden Republik Indonesia nomor 29 Tahun

2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan

Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 53 Tahun 2014 Tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan

Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, maka

setiap instansi pemerintah perlu adanya untuk melaporkan akuntabilitas kinerja

guna mengetahui pencapaian visi, misi dan tujuan organisasi. Laporan Kinerja

(LKj) merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang

dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran. Hal

terpenting yang diperlukan dalam penyusunan laporan kinerja adalah

pengukuran kinerja dan evaluasi serta pengungkapan (disclosure) secara

memadai hasil analisis terhadap pengukuran kinerja.Berdasarkan hal tersebut diatas maka disusunlah Laporan Kinerja (LKj)

Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Surabaya Tahun 2017 yang

memuat Perjanjian Kinerja PD, pelaksanaan dan evaluasi atas berbagai upaya

PD dalam rangka mendukung tercapainya sasaran pembangunan daerah yang

telah ditetapkan dalam dokumen resmi perencanaan daerah yang ada yaitu

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Surabaya

Tahun 2016-2021 yang dijabarkan kedalam Rencana Strategis (Renstra) masing-

masing Perangkat Daerah Kota Surabaya sesuai tugas dan fungsinya.

Penyusunan Laporan Kinerja (LKj) Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Tahun 2017 didasarkan atas Rencana Kerja (Renja) Dinas Ketahanan Pangan

dan Pertanian Tahun 2017 yang berpedoman pada Rencana Strategis (Renstra)

Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Surabaya Tahun 2016-2021

sehingga akan berkorelasi terhadap pencapaian sasaran pembangunan daerah.

Adapun tujuan dari penyusunan Laporan Kinerja (LKj) Dinas Ketahanan

Pangan dan Pertanian Kota Surabaya Tahun 2017 ini adalah untuk memberikan

1

Page 8: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat atas kinerja yang telah

dan seharusnya dicapai, serta sebagai suatu upaya perbaikan

berkesinambungan bagi instansi pemerintah untuk meningkatkan kinerjanya.

B. DASAR HUKUM

- Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah;

- Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;

- Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan

Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah;

- Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 12 Tahun 2015 tentang Pedoman Evaluasi Atas Implementasi Sistem

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;

- Peraturan Daerah Kota Surabaya Nomor 14 Tahun 2016 tentang

Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Surabaya;

- Peraturan Walikota Surabaya Nomor 56 Tahun 2016 tentang Kedudukan,

Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas

Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Surabaya.

C. GAMBARAN UMUM DINAS

1. Struktur Organisasi

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang

Perangkat Daerah dan Peraturan Daerah Kota Surabaya Nomor 14 Tahun

2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Surabaya

serta Peraturan Walikota Surabaya Nomor 56 Tahun 2016 tentang

Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja

Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Surabaya, maka Struktur

Organisasi Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Surabaya bisa

dilihat pada gambar berikut ini :

Gambar 1.1Struktur Organisasi PD

2

KEPALA DINAS

SEKRETARIAT

SUB BAG. UMUM DAN

KEPEGAWAIAN

SUB BAG. KEUANGAN

BIDANG PERIKANAN

DAN KELAUTAN

BIDANG PETERNAKAN

DAN PENYULUHAN

BIDANG PERTANIAN

SEKSI PERIKANAN BUDIDAYA

SEKSI PERIKANAN TANGKAP

SEKSI KESWAN

DAN KESMAVET

SEKSI PENYULUHAN

SEKSI TANAMAN PANGAN DAN

HORTIKULTURA

SEKSI PENGEMBANGAN

PERTANIAN PERKOTAAN

BIDANG PANGAN

SEKSI KEAMANAN

PANGAN

SEKSI KETAHANAN

PANGAN

KELOMPOK JABATAN

FUNGSIONAL

Page 9: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Keterangan :

1. Kepala Dinas;

2. Sekretariat membawahi :

a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;

b. Sub Bagian Keuangan;

3. Bidang Perikanan dan Kelautan membawahi :

a. Seksi Perikanan Budidaya;

b. Seksi Perikanan Tangkap;

4. Bidang Peternakan dan Penyuluhan membawahi :

a. Seksi Kesehatan Hewan dan Kesmavet;

b. Seksi Penyuluhan;

5. Bidang Pertanian membawahi :

a. Seksi Tanaman Pangan dan Hortikultura;

b. Seksi Pengembangan Pertanian Perkotaan;

6. Bidang Pangan membawahi :

a. Seksi Keamanan Pangan;

b. Seksi Ketahanan Pangan.

3

Page 10: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

7. Kelompok Jabatan Fungsional.

2. Tugas Pokok dan FungsiBerdasarkan Peraturan Daerah Kota Surabaya Nomor 14 Tahun 2016

tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Surabaya serta

Peraturan Walikota Nomor 56 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan

Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Ketahanan

Pangan dan Pertanian Kota Surabaya. Adapun tugas dan fungsi Dinas

Ketahanan Pangan dan Pertanian adalah sebagai berikut : Tugas Memiliki tugas yaitu Melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi

kewenangan Daerah dan tugas pembantuan. Fungsi

Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian dalam melaksanakan tugas

sebagaimana dimaksud pada pasal 4 ayat (1) menyelenggarakan fungsi :

a. Perumusan kebijakan sesuai dengan lingkup tugasnya;

b. Pelaksanaan kebijakan sesuai dengan lingkup tugasnya;

c. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan sesuai dengan lingkup

tugasnya;

d. Pelaksanaan administrasi dinas sesuai dengan lingkup tugasnya;

e. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan

tugas dan fungsinya.

D. ISU-ISU STRATEGIS

Berdasarkan dokumen Rencana Strategis (Renstra) Dinas Ketahanan

Pangan dan Pertanian untuk periode tahun 2016-2021 ada beberapa isu-isu

strategis yang harus tertangani demi menunjang terciptanya pembangunan di

sektor pangan, pertanian, peternakan dan perikanan yang berkualitas dan

mempunyai daya saing global dengan tetap berwawasan lingkungan adalah :

1) Sarana dan Prasarana pelayanan masyarakat yang masih kurang

memadai;

2) Perkembangan IT dan Inovasi Teknologi yang masih kurang di sektor

Pertanian, Peternakan, Perikanan dan Kelautan;

4

Page 11: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

3) Pemahaman masyarakat terhadap keamanan pangan segar masih relatif

kurang.

E. SISTEMATIKA PENYUSUNAN

Laporan Kinerja ini disusun dengan sistematika penulisan sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Pada bab ini disajikan penjelasan umum organisasi, dengan

penekanan kepada aspek strategis organisasi serta

permasalahan utama (strategic issued) yang sedang dihadapi

organisasi.

BAB II : PERENCANAAN KINERJA

Pada bab ini diuraikan ringkasan /ikhtisar perjanjian kinerja

tahun yang bersangkutan.

BAB III : AKUNTABILITAS KINERJA

A. Capaian Kinerja OrganisasiPada sub bab ini disajikan capaian kinerja organisasi

untuk setiap pernyataan kinerja sasaran strategis

organisasi sesuai dengan hasil pengukuran kinerja

organisasi.B. Realisasi Anggaran

Pada sub bab ini diuraikan realisasi anggaran yang

digunakan dan yang telah digunakan untuk mewujudkan

kinerja organisasi sesuai dengan dokumen perjanjian

kinerja.

BAB IV : PENUTUP

Pada bab ini diuraikan simpulan umum atas capaian kinerja

organisasi serta langkah di masa mendatang yang akan

dilakukan organisasi untuk meningkatkan kinerjanya.

BAB II

PERENCANAAN KINERJA

5

Page 12: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Berdasarkan Visi dan Misi Walikota terpilih Tahun 2016-2021 untuk

mengatasi permasalahan pembangunan yang ada yang termuat dalam dokumen

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Surabaya Tahun

2016– 2021, dan menjawab isu-isu strategis yang mengacu kepada tugas dan fungsi

nya, maka Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Surabaya melalui dokumen

Rencana Strategis (Renstra) periode tahun 2016-2021 menetapkan Visi PD sebagai

berikut :

“Terwujudnya Ketahanan Pangan yang Berkualitas Melalui Sektor Pertanian,

Peternakan dan Perikanan yang Berbasis Ekologi dan Berdaya Saing Global ”

Dalam rangka mewujudkan visi tersebut diatas, maka perlu dirumuskan misi

yang dapat menggerakkan dan mewujudkan tujuan dan sasaran yang hendak

dicapai yaitu:

1. Mendorong terwujudnya ketersediaan dan pola konsumsi pangan yang beragam,

bermutu dan aman;2. Mewujudkan RTH Yang Berkualitas;3. Mewujudkan Sektor Pertanian, Peternakan, dan Perikanan yang mempunyai

daya saing dalam menghadapi persaingan global;4. Mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas.

Untuk mewujudkan visi Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota

Surabaya Tahun 2016-2021 melalui pelaksanaan misi yang telah ditetapkan

tersebut diatas, maka dirumuskan tujuan dan sasaran yang akan dicapai pada misi

tersebut. Tujuan dan sasaran merupakan perumusan sasaran strategis yang

menunjukkan tingkat prioritas tertinggi dalam perencanaan pembangunan jangka

menengah Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Surabaya, yang

selanjutnya akan menjadi dasar penyusunan arsitektur kinerja pembangunan Dinas

Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Surabaya secara keseluruhan yaitu

Rencana Kinerja (Renja) dan Perjanjian Kinerja (Perkin) yang ditetapkan setahun

sekali.

A. PERJANJIAN KINERJA

Rencana Kinerja Tahun 2017 Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota

Surabaya adalah penjabaran dari tujuan, sasaran dan program yang telah

ditetapkan dalam Rencana Strategis (Renstra) Dinas Ketahanan Pangan dan

6

Page 13: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Pertanian Kota Surabaya Tahun 2016-2021 yang berpedoman pada Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Surabaya periode

Tahun 2016-2021. Rencana kinerja tersebut diuraikan dan ditetapkan dalam

suatu dokumen Perjanjian Kinerja, yang merupakan komitmen Dinas Ketahanan

Pangan dan Pertanian Kota Surabaya dalam pelaksanaan kegiatan untuk

mencapai tujuan, sasaran dan program selama Tahun 2017.

Perjanjian Kinerja merupakan lembar/dokumen yang berisikan penugasan

dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih

rendah untuk melaksanakan kinerja yang disertai dengan indikator kinerja dan

target kinerja.

Penyusunan Perjanjian Kinerja merupakan salah satu tahapan dalam

Sistem Akuntabilitas Kinerja Intansi Pemerintah (SAKIP) yang termuat dalam

Peraturan Presiden Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah. Melalui Perjanjian Kinerja, terwujudlah komitmen dan

kesepakatan antara penerima amanah dan pemberi amanah atas kinerja terukur

tertentu berdasarkan tugas, fungsi dan wewenang serta sumber daya yang

tersedia. Penyusunan Perjanjian Kinerja dimulai dari tingkat eselon 2 (dua)

sampai dengan Staff. Untuk Perjanjian Kinerja eselon 2 (dua), indikator kinerja

yang diukur meliputi indikator tujuan dan sasaran, dan untuk perjanjian kinerja

eselon 3 (tiga) indikator yang diukur adalah indikator sasaran dan program,

kemudian untuk perjanjian kinerja eselon 4 (empat) indikator yang diukur adalah

indikator program dan kegiatan, sedangkan untuk perjanjian kinerja staff indikator

kerja yang diukur adalah indikator kegiatan dan subkegiatan.

Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian pada tahun 2017 mendapatkan

mandat Kepala Daerah untuk menjalankan 7 (tujuh) Tujuan dan 8 (delapan)

Sasaran sebagaimana tercantum pada Rencana Strategis Dinas Ketahanan

Pangan dan Pertanian Kota Surabaya periode tahun 2016-2021 dan Rencana

Kinerja tahun 2017 serta tertuang pada dokumen Perjanjian Kinerja Tahun 2017

yang bisa ditunjukkan pada Tabel 2.1 berikut ini :

Tabel 2.1Perjanjian Kinerja DKPP Tahun 2017

7

Page 14: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

1 Tujuan:

8

Page 15: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

Meningkatkan ketersediaan, kualitas konsumsi dan keamanan produk pertanian, peternakan, kelautan dan perikanan

- Tingkat kualitas konsumsi dan keamanan pangan

68,00%

Sasaran:

Terwujudnya pengawasan kualitas konsumsi dan keamanan produk pertanian, peternakan, kelautan dan perikanan

- Cakupan pengawasan kualitas konsumsi dan keamanan pangan produk pertanian, peternakan, kelautan dan perikanan

8,00%

2 Tujuan: Meningkatkan manajemen

pengelolaan dan kualitas ruang terbuka hijau (RTH)

- Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara

3,73% (kota)1,87% (PD)

Sasaran: Mewujudkan RTH yang

terbangun dan terpelihara- Luasan RTH yang dibangun

dan dipelihara6,34 ha

3 Tujuan: Meningkatkan tata kelola administrasi perangkat daerah yang baik

- Tingkat kepuasan pelayanan Kedinasan

76,00%

- Tingkat capaian keberhasilan pelaksanaan program

90,84%

- Indeks kepuasan SKPD terhadap pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana perkantoran

62,00%

Sasaran: Melaksanakan kegiatan sesuai dengan perencanaan untuk mendukung keberhasilan program

- Persentase kesesuaian pelaksanaan kegiatan terhadap parameter perencanaan pada operational plan

100,00%

Mengelola sarana dan prasarana serta administrasi perkantoran perangkat daerah

- Kinerja pengelolaan sarana, prasarana dan administrasi perkantoran perangkat daerah

100,00%

4 Tujuan: Meningkatkan kualitas pelayanan

publik - Nilai kepuasan masyarakat unit

pelayanan perizinan dan non perizinan

76,00%

Sasaran:

9

Page 16: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Meningkatnya kualitas pelayanan

perizinan dan non perizinan di bidang pertanian, peternakan, kelautan dan perikanan

- Survey kepuasan masyarakat (SKM) pada pelayanan perizinan dan non perizinan di bidang pertanian, peternakan, kelautan dan perikanan

70,00%

5 Tujuan:

Meningkatkan produktivitas sektor kelautan dan perikanan

- Tingkat produktivitas sektor perikanan tangkap dan budidaya

3,39ton/orang

Sasaran: Meningkatnya produksi sektor

kelautan dan perikanan- Jumlah produksi perikanan

tangkap7.067,81 ton

- Jumlah produksi perikanan budidaya

8.186,98 ton

6 Tujuan: Meningkatkan pertumbuhan dan

produktivitas pelaku sektor industri kreatif

- Tingkat pertumbuhan pelaku usaha kreatif

4,00% (kota)0,50% (PD)

Sasaran: Terbentuknya pelaku usaha

kreatif sektor kuliner pertanian dan perikanan

- Persentase jumlah individu yang mendapatkan pembinaan di rumah kreatif yang menjadi pelaku usaha kreatif

1,00%

7 Tujuan:

Meningkatkan produktivitas sektor pertanian

- Tingkat produktivitas budidaya pertanian

3,76 ton/ha

Sasaran: Meningkatnya produksi di sektor

pertanian- Jumlah produksi sektor

pertanian6617,60 ton

B. PELAKSANAAN TUJUAN

Dalam mencapai suatu tujuan diperlukan adanya sasaran yang menunjang

dan mendukung untuk pencapaian target tersebut diatas. Dinas Ketahanan

Pangan dan Pertanian Kota Surabaya pada Tahun 2017 menjalankan sebanyak

7 (tujuh) tujuan melalui pencapaian target 8 (delapan) sasaran yang ditunjang

oleh 14 (empat belas) program. Adapun hubungan tujuan, sasaran dan program

dapat dilihat pada tabel 2.2 berikut ini :

Tabel 2.2Hubungan Tujuan, Sasaran dan Program Tahun 2017

10

Page 17: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

No

Narasi Tujuan Narasi Sasaran Narasi Program

1 Meningkatkan ketersediaan, kualitas konsumsi dan keamanan produk pertanian, peternakan, kelautan dan perikanan

Terwujudnya pengawasan kualitas konsumsi dan keamanan produk pertanian, peternakan, kelautan dan perikanan

Program Peningkatan Ketersediaan, Keanekaragaman, dan Keamanan Pangan

2 Meningkatkan pertumbuhan dan produktivitas pelaku sektorindustri kreatif

Terbentuknya pelaku usaha kreatif sektor kulinerpertanian dan perikanan

Program pemanfaatan rumah kreatif dan pengembangan usaha kreatif

3 Meningkatkan produktivitas sektor kelautan dan perikanan

Meningkatnya produksi sektor kelautan dan perikanan

Program penyediaan sarana prasarana kelautan dan perikanan

Program pengaplikasian teknologi tepat guna budidaya perikanan dan kelautan

4 Meningkatkan ManajemenPengelolaan dan Kualitas Ruang Terbuka Hijau (RTH)

Mewujudkan RTH yang terbangun dan terpelihara

Program pengelolaan dan peningkatan ruang terbuka hijau

5 Meningkatkan produktivitas sektor pertanian

Meningkatnya produksi di sektor pertanian

Program penyediaan sarana prasarana budidayatanaman pangan dan hortikultura

Program pengaplikasian teknologi tepat guna dalam budidaya tanaman pangan dan hortikultura

Program pencegahan dan penanggulangan penyakit hewan ternak

Program pengaplikasian teknologi tepat guna dalam budidaya peternakan

Program peningkatan pemasaran hasil pertanian

6 Meningkatkan kualitas pelayanan publik

Meningkatnya kualitas pelayanan perizinan dan non perizinan di bidang pertanian, peternakan, kelautan dan perikanan

Program pelayanan perizinan dan non perizinan

7 Meningkatkan tata kelola administrasi perangkat daerah yang baik

Melaksanakan kegiatan sesuai dengan perencanaan untuk mendukung keberhasilan program

Program perencanaan pembangunan daerah

11

Page 18: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

No

Narasi Tujuan Narasi Sasaran Narasi Program

Mengelola sarana dan prasarana serta administrasi perkantoran perangkat daerah

Program pelayanan administrasi perkantoran

Program pembangunan dan pengelolaan sarana dan prasarana kedinasan

Untuk melaksanakan 14 (empat belas) program tersebut diatas, Dinas

Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Surabaya pada Tahun Anggaran 2017

menjalankan 27 (dua puluh tujuh) kegiatan antara lain yaitu :

1. Program Peningkatan Ketersediaan, Keanekaragaman, dan Keamanan

Pangan, terdiri dari kegiatan :1.1 Monitoring Bidang Ketahanan Pangan;1.2 Pembinaan Keamanan Pangan yang Beredar;1.3 Pembinaan Manajemen Cadangan Pangan dan Pencegahan

Kerawanan Pangan;1.4 Pembinaan Pemanfaatan Lahan Pekarangan;1.5 Pengawasan dan Pemeriksaan Produk Pangan Segar;1.6 Pengembangan Diversifikasi Pangan.

2. Program Pengelolaan dan Peningkatan Ruang Terbuka Hijau, terdiri dari

kegiatan :2.1 Pembangunan dan Pemeliharaan Sentra Pertanian Perkotaan;2.2 Pengelolaan Kawasan Lindung Pesisir Pantai Surabaya.

3. Program Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan, terdiri dari kegiatan :3.1 Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan Bidang Pertanian.

4. Program Penyediaan Sarana Prasarana Kelautan dan Perikanan, terdiri dari

kegiatan :4.1 Pembangunan Sarana dan Prasarana TPI (DAK);4.2 Pengadaan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Perikanan

Budidaya;4.3 Pengadaan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Perikanan

Tangkap.5. Program Pengaplikasian Teknologi Tepat Guna Budidaya Perikanan dan

Kelautan, terdiri dari kegiatan :5.1 Pelatihan dan Pendampingan Teknologi Tepat Guna Budidaya Perikanan

dan Kelautan6. Program Pengaplikasian Teknologi Tepat Guna Dalam Budidaya Tanaman

Pangan dan Hortikultura, terdiri dari kegiatan :6.1 Pembibitan;

12

Page 19: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

6.2 Pelatihan dan Pendampingan Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna

Budidaya Tanaman Pangan dan Hortikultura;6.3 Peningkatan SDM Pertanian.

7. Program Penyediaan Sarana Prasarana Budidaya Tanaman Pangan dan

Hortikultura , terdiri dari kegiatan :7.1 Pengadaan Sarana dan Prasarana Produksi Budidaya Tanaman Pangan

dan Hortikultura.8. Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Hewan Ternak, terdiri

dari kegiatan :8.1 Pelayanan Kesehatan dan Pengobatan Hewan;8.2 Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Hewan Ternak.

9. Program Pengaplikasian Teknologi Tepat Guna Dalam Budidaya Peternakan,

terdiri dari kegiatan :9.1 Pelatihan dan Pendampingan Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna

Budidaya Peternakan;9.2 Pengadaan Sarana Pelatihan Peternakan.

10.Program Peningkatan Pemasaran Hasil Pertanian, terdiri dari kegiatan :10.1 Promosi Pemasaran Produk Hasil Pertanian.

11. Program Pemanfaatan Rumah Kreatif dan Pengembangan Usaha Kreatif,

terdiri dari kegiatan :11.1 Fasilitasi Pengembangan Usaha Hasil Olahan Perikanan di Rumah

Kreatif;11.2 Fasilitasi Pengembangan Usaha Hasil Olahan Peternakan di Rumah

Kreatif.

12.Program Perencanaan dan Pembangunan Daerah, terdiri dari kegiatan :12.1 Penyusunan dan Evaluasi Perencanaan Strategis.

13.Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, terdiri dari kegiatan :13.1 Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran Perangkat Daerah.

14.Program Pembangunan dan Pengelolaan Sarana dan Prasarana Kedinasan,

terdiri dari kegiatan :14.1 Pengadaan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Perkantoran.

13

Page 20: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

A. CAPAIAN KINERJA ORGANISASI

Salah satu fondasi utama dalam menerapkan manajemen kinerja adalah

pengukuran kinerja dalam rangka menjamin adanya peningkatan dalam

pelayanan publik dan meningkatkan akuntabilitas dengan melakukan klarifikasi

output dan outcome yang akan dan seharusnya dicapai untuk memudahkan

terwujudnya organisasi yang akuntabel.Hasil dari tingkat capaian kinerja Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Kota Surabaya Tahun 2017 dapat ditunjukkan pada tabel 3.1 sebagaimana

berikut :Tabel 3.1

Capaian Kinerja Tujuan, Sasaran dan Program Tahun 2017

14

Page 21: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

TUJUAN/SASARAN/PROGRAM

INDIKATORKINERJA

FORMULASI TARGET

REALISASI

CAPAIAN

1 Tujuan : Meningkatkan ketersediaan, kualitas konsumsi dan keamanan produk pertanian, peternakan, kelautan dan perikanan

Tingkat kualitaskonsumsi dan keamanan pangan

[skor pph + (jumlah sampel yang dinyatakan aman dan atau layak/jumlah sampel)x 100%] / 2

68,00% 70,27% 103,34 %

15

Page 22: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

TUJUAN/SASARAN/PROGRAM

INDIKATORKINERJA

FORMULASI TARGET

REALISASI

CAPAIAN

1.1

Sasaran : Terwujudnya pengawasan kualitaskonsumsi dan keamanan pangan produk pertanian, peternakan, kelautandan perikanan

Cakupan pengawasan kualitas konsumsi dan keamanan pangan produk pertanian, peternakan, kelautan dan perikanan

Jumlah lokasi pengawasan produk Pertanian,Peternakan, Kelautan dan Perikanan / jumlah pasar tradisional danmodern x 100%

8,00% 14,37% 179,63 %

1.1.1 Program Peningkatan Ketersediaan, Keanekaragaman, dan Keamanan Pangan

Tingkat keanekaragaman konsumsi masyarakat (PPH)

Jumlah Energi kelompok pangan / Angka Kecukupan Gizi x 100% x bobot

95,5 95,62 100,13%

Tingkat keamanan bahan pangan segar yang beredar

(Jumlah bahan pangan segar yang disampling dan aman / Jumlah bahan pangan segar yang disampling) x 100%

81,00% 86.95% 107.35 %

2 Tujuan : Meningkatkan Manajemen Pengelolaan dan Kualitas Ruang Terbuka Hijau (RTH)

Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara

[ (Akumulasi luasan RTH yang baru dipelihara mulai tahun 2016 hingga tahun (t)) / (Akumulasi luasan RTH yang dipelihara sampai dengan tahun (t0)) ] x100 %

3,73%(Kota)1,87%(PD)

2,60%(PD)

139,04 %(PD)

2.1

Sasaran : Mewujudkan RTH yang terbangun dan terpelihara

luasan RTH yang dibangun dan dipelihara

Luasan RTH yang dibangun mulai tahun dasar (2016) sampai dengan tahun berjalan + Luasan RTH yang dipelihara mulai tahun dasar (2016) sampai dengan tahun berjalan

6,34Ha

7,19 Ha 113,41%

2.1.1 Program Pengelolaan dan Peningkatan Ruang Terbuka Hijau

Persentase pertumbuhan luas RTH yang dipelihara dan diawasi

Akumulasi luasan RTH yang baru dipelihara (ha) mulai tahun 2016 hingga tahun (t)) / (Akumulasi luasan RTH yang dipelihara sampai dengan tahun (t-1)) ] x100 %

3,66%(Kota)1,83%(PD)

2,51 % 137,16 %

16

Page 23: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

TUJUAN/SASARAN/PROGRAM

INDIKATORKINERJA

FORMULASI TARGET

REALISASI

CAPAIAN

Persentase luas RTH yang dibangun dan ditingkatkan fungsinya

Akumulasi luasan RTH yang baru dibangun mulai tahun 2016 hingga tahun (t)) / (Akumulasi luasan RTH yang baru dibangun mulai tahun (t0) hingga tahun (t-1)) ] x100 %

34,01%(Kota)

17,01%(PD)

24,52% 144,15 %

3 Tujuan : Meningkatkan kualitas pelayanan publik

Nilai Kepuasan Masyarakat unitpelayanan perizinan dan non perizinan

Nilai kepuasan masyarakat berdasarkan hasil survey

76% 75,30% 99,08%

3.1

Sasaran : Meningkatnya kualitas pelayanan perizinan dan non perizinan di bidang pertanian, peternakan, kelautandan perikanan

Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) pada pelayanan perizinan dan non perizinan dibidang pertanian, peternakan, kelautan dan perikanan

(Jumlah masyarakat yang merasa puas / Jumlah responden) x100 %

70,00% 71,43% 102,04%

3.1.1 Program Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan

Persentase ketepatan waktu pelayanan perizinan dan non perizinan

(Pelayanan perizinandan non perizinan yang tepat waktu / Pelayanan perizinan dan non perizinan keseluruhan) x 100%

72,00% 74,33% 103,24%

4 Tujuan : Meningkatkan produktivitas sektor kelautan dan perikanan

Tingkat Produktivitas sektor perikanan tangkap dan budidaya

Total hasil produksi perikanan tangkap dan budidaya / jumlah nelayan tangkap dan pelaku pembudidaya

3,39ton/ora

ng

4,58ton/orang

135.10%

17

Page 24: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

TUJUAN/SASARAN/PROGRAM

INDIKATORKINERJA

FORMULASI TARGET

REALISASI

CAPAIAN

4.1

Sasaran : Meningkatnya produksi sektor kelautan dan perikanan

Jumlah produksi perikanan tangkap

Total hasil produksi perikanan tangkap

7.067,814ton

8416,6 ton 119,08%

Jumlah produksi perikanan budidaya

Total hasil produksi perikanan budidaya

8.186,975 ton

8.066,23ton

98,53%

4.1.1 Program Penyediaan Sarana Prasarana Kelautan dan Perikanan

Persentase pembudidaya yang memanfaatkan fasilitas sarana dan prasarana perikanan dan kelautan

[ pembudidaya perikanan dan kelautan binaan yang memanfaatkan fasilitas sarana dan prasarana produksi sampai tahun (t) / pembudidaya perikanan dan kelautan binaan sampai tahun (t)] x 100%

12,00% 14,21% 118,42%

4.1.2 Program Pengaplikasian Teknologi Tepat Guna Budidaya Perikanan dan Kelautan

Persentase pembudidaya perikanan dan kelautan yang mengaplikasikan teknologi tepat guna dalam proses budidaya

[Pembudidaya perikanan dan kelautan binaan yang mengaplikasikan TTG dalam proses budidaya sampai tahun (t) / pembudidaya perikanan dan kelautan binaan sampai tahun (t)] x 100%

25,00% 30,38% 121,52%

5 Tujuan : Meningkatkan produktivitas sektor pertanian

Tingkat produktivitas budidaya pertanian

total produksi tahun (t) / luas panen tahun(t)

3,76ton/ha

5,24ton/ha

139,36%

5.1

Sasaran : Meningkatnya produksi di sektor pertanian

Jumlah produksi sektor pertanian

produktivitas x luas panen

6.617,6ton

10.568,57ton

159,70%

18

Page 25: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

TUJUAN/SASARAN/PROGRAM

INDIKATORKINERJA

FORMULASI TARGET

REALISASI

CAPAIAN

5.1.1 Program Penyediaan Sarana Prasarana Budidaya Tanaman Pangan dan Hortikultura

Persentase pembudidaya tanaman pangan dan hortikultura yang memanfaatkan fasilitas sarana dan prasarana produksi

[pembudidaya tanaman pangan danhortikultura binaan yang memanfaatkan fasilitas sarana dan prasarana produksi sampai tahun ke (t) / pembudidaya tanaman pangan danhortikultura binaan sampai dengan tahun (t)] x 100%

12,00% 12,03% 100,25%

5.1.2 Program Pengaplikasian Teknologi Tepat Guna dalam Budidaya Tanaman Pangan dan Hortikultura

Persentase pembudidaya tanaman pangan dan hortikultura yang mengaplikasikan teknologi tepat guna dalam proses budidaya

[pembudidaya tanaman pangan danhortikultura binaan yang mengaplikasikan TTG dalam proses budidaya sampai tahun (t) / pembudidaya tanaman pangan danhortikultura binaan sampai tahun (t)] x 100%

25% 25,77% 103,08%

5.1.3 Program Peningkatan Pemasaran Hasil Pertanian

Persentase pembudidaya yang omzetnya meningkat

[pembudidaya pertanian binaan yang mengalami peningkatan omset sampai tahun (t) / pembudidaya pertanian binaan (t)] x 100%

61,00% 61,00% 100,00%

5.1.4 Program pencegahan dan penanggulangan penyakithewan ternak

Persentase populasi hewanternak yang mendapatkan vaksinasi dan pengobatan

[Jumlah populasi hewan ternak yang mendapatkan vaksinasi dan pengobatan pada tahun (t) / Jumlah populasi hewan ternak keseluruhan pada tahun (t)] x 100%

83,00% 85,84% 103,42%

5.1.5 Program Pengaplikasian Teknologi Tepat Guna dalam Budidaya Peternakan

Persentase pembudidaya ternak yang mengaplikasikan teknologi tepat guna dalam proses budidaya

[pembudidaya ternakbinaan yang mengaplikasikan TTG dalam proses budidaya sampai tahun (t) / pembudidaya ternak binaan sampai dengan tahun (t)] x 100%

25,00% 25,00% 100,00%

19

Page 26: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

TUJUAN/SASARAN/PROGRAM

INDIKATORKINERJA

FORMULASI TARGET

REALISASI

CAPAIAN

6 Tujuan : Meningkatkan pertumbuhan dan produktivitas pelaku sektor industri kreatif

Tingkat pertumbuhan pelaku usaha kreatif

[jumlah pelaku usahakreatif tahun (t) - Jumlah Pelaku Usaha Kreatif tahun (t0) ] / Jumlah PelakuUsaha Kreatif tahun (t0) x 100%

4 %(kota)

0,50%(PD)

0,50%(PD)

100,00%

6.1 Sasaran : Terbentuknya pelaku usaha kreatifsektor kuliner pertanian dan perikanan

Persentase jumlah individu yang mendapatkan pembinaan di rumah kreatif yang menjadi pelaku usaha kreatif

[Jumlah individu yang mendapatkan pembinaan di rumah kreatif yang menjadi pelaku usaha kreatif / Jumlah individu yang mendapatkan pembinaan di rumah kreatif] x 100%

1,00% 4,44% 444,00%

6.1.1

Program pemanfaatanrumah kreatifdan pengembangan usaha kreatif

Persentase individu/kelompok yang mengaplikasikan keahlian yangdidapat dari proses pembelajaran di rumah kreatifkuliner

Persentase individu/kelompok yang mengaplikasikan keahlian yang didapat dari proses pembelajaran di rumah kreatif kuliner(t) dan (t-1)) / (jumlah individu/kelompok yang mengikuti poses pembelajaran di rumah kreatif (t) dan (t-1)) ]x 100%

5% 6,67% 133,40%

Persentase rumah kreatif yang beroperasi

(Jumlah rumah kreatif yang beroprasi (t) / jumlah rumah kreatif yang direncanakan) x 100%

43,75% 62,50% 142,86%

7 Tujuan : Meningkatkan tata kelola administrasi perangkat daerah yang baik

Tingkat capaiankeberhasilan pelaksanaan program

(Jumlah program yang capaiannya lebih dari 76% / jumlah program tahun (t)) x 100%

90,84% 100,00% 110,08%

Indeks kepuasan SKPD terhadappemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana perkantoran

Survey 62,00% 72,15% 116,37%

Tingkat Kepuasan Pelayanan Kedinasan

Survey 76,00% 74,14% 97,55%

20

Page 27: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

TUJUAN/SASARAN/PROGRAM

INDIKATORKINERJA

FORMULASI TARGET

REALISASI

CAPAIAN

7.1 Sasaran : Melaksanakan kegiatan sesuai dengan perencanaan untuk mendukung keberhasilan Program

Persentase kesesuaian pelaksanaan Kegiatan terhadap parameter perencanaan pada Operational Plan

1. Rumus rata-rata persentase capaian kinerja operational plan pada aspek what (60%) dan when ( 40%) = (capaian what pada sub (i) x 0,6)(capaian when pada sub (i) x 0,4)2. Rumus capaian what pada sub (i) = Realisasi output sub/target output sub rencana3. Rumus capaian when pada sub (i) = (Realisasi / target) sub pada bulan yangterdapat output rencana

100,00%

100,00% 100,00%

7.1.1

Program Perencanaan Pembangunan Daerah

Persentase ketepatan waktu penyusunan dan pelaporan dokumen perencanaan strategis dan/atau sektoral

(Jumlah dokumen perencanaan yang disusun dan dilaporkan tepat waktu / Jumlah dokumen perencanaan ) x 100%

100,00%

100,00% 100,00%

7.2 Sasaran : Mengelola sarana dan prasarana sertaadministrasi perkantoran perangkat daerah

Kinerja pengelolaan sarana, prasarana, dan administrasi perkantoran perangkat daerah

[(Capaian indikator “persentase sarana dan prasarana perkantoran dalam kondisi baik”) x 50% + (Capaian indikator “tingkat kepuasan pegawai terhadap pelayanan administasi perkantoran”) x 50%]

100,00%

100,00% 100,00%

7.2.1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Tingkat kepuasan pegawai terhadap pelayanan administrasi perkantoran

Survey tingkat kepuasan pegawai melalui e performance

72,00% 74,57% 103,57%

7.2.2 Program Pembangunan dan Pengelolaan Sarana dan Prasarana kedinasan

Persentase sarana dan prasarana perkantoran dalam kondisi baik

(Jumlah sarana dan prasarana perkantoran layak pakai pada tahun (t) /jumlah sarana dan prasarana perkantoran keseluruhan

100,00%

100,00% 100,00%

21

Page 28: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

TUJUAN/SASARAN/PROGRAM

INDIKATORKINERJA

FORMULASI TARGET

REALISASI

CAPAIAN

tahun(t)) x 100%

Gambar 3.1

Gambar 3.2

22

Page 29: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Gambar 3.3

Berdasarkan tabel diatas didapatkan hasil bahwa capaian kinerja Dinas

Ketahanan Pangan dan Pertanian Tahun 2017 dapat diuraikan sebagai berikut :

23

Page 30: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

I. TUJUAN : Meningkatkan ketersediaan, kualitas konsumsi dan keamanan produk

pertanian, peternakan, kelautan dan perikanan.

Indikator kinerja tujuan tersebut adalah tingkat kualitas konsumsi dan keamanan

pangan, dengan formulasi sebagai berikut:

Target yang ditetapkan pada Tahun 2017 adalah 68,00%, telah terealisasi sebesar

70,27 % sehingga persentase capaian tujuannya adalah sebesar 103,34 %.

Sasaran yang dilaksanakan DKPP dalam mendukung tujuan tersebut diatasadalah:

I.1. SASARAN : Terwujudnya pengawasan kualitas konsumsi dan keamanan

pangan produk pertanian, peternakan, kelautan dan perikanan.

Indikator kinerja sasaran yang digunakan adalah cakupan pengawasan kualitas

konsumsi dan keamanan pangan produk pertanian, peternakan, kelautan, dan

perikanan.

Target yang ditetapkan sebesar 8%, telah terealisasi sebesar 14,37% sehingga

persentase capaiannya adalah sebesar 179,63 %.

Sasaran ini didukung oleh 1 (satu) program yaitu:

I.1.1 Program Peningkatan Ketersediaan, Keanekaragaman, dan Keamanan

Pangan

Indikator kinerja program ini yaitu:

1. Tingkat keanekaragaman konsumsi masyarakat (PPH) dengan target

sebesar 95,50 telah terealisasi sebesar 95,62 sehingga persentase

capaiannya sebesar 100,13%.

2. Tingkat keamanan bahan pangan segar yang beredar dengan target

sebesar 81,00%, telah terealisasi sebesar 86,95% sehingga persentase

capaiannya sebesar 107,35%.

Program tersebut didukung oleh 6 (enam) kegiatan yaitu:

I.1.1.1 Monitoring Bidang Ketahanan Pangan

24

[skor pph + (jumlah sampel yang dinyatakan aman dan atau layak/jumlah sampel) x 100%] 2

Page 31: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Pada kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk monitoring

ketersediaan dan distribusi pangan serta melakukan survey kebutuhan

bahan pangan di pasar tradisional dan ditingkat rumah tangga di Kota

Surabaya.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu:

Jumlah dokumen monitoring bidang ketahanan pangan dengan target 15

dokumen, telah terealisasi sebesar 15 dokumen sehingga persentase

capaiannya sebesar 100,00%.

Adapun faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini yaitu:1. Perencanaan dan koordinasi yang baik dengan distributor/ pelaku usaha;

2. Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai;

3. Tersedianya anggaran yang mencukupi.

I.1.1.2 Pembinaan Keamanan Pangan yang Beredar

Untuk kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk memberikan

penyuluhan/sosialisasi edukasi keamanan pangan kepada masyarakat

sebagai konsumen dan pelaku usaha sebagai produsen.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu :

Jumlah peserta pembinaan keamanan pangan yang beredar dengan target

680 orang, telah terealisasi sebesar 680 orang, sehingga persentase

capaiannya sebesar 100,00%.

Adapun faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini yaitu:

1. Tersedianya anggaran yang mencukupi;

2. Perencanaan kegiatan sesuai jadwal pelaksanaan;

3. Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai;

I.1.1.3 Pembinaan Manajemen Cadangan Pangan dan Pencegahan Kerawanan

Pangan

Pada kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk sosialisasi

kepada masyarakat keluarga rawan pangan dan kader posyandu.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu:

Jumlah peserta pembinaan manajemen cadangan pangan dan pencegahan

kerawanan pangan dengan target 270 orang, telah terealisasi sebesar 270

orang, sehingga persentase capaiannya sebesar 100,00%.

Adapun faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini yaitu:

1. Tersedianya anggaran yang mencukupi;

25

Page 32: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

2. Koordinasi yang baik dengan kader posyandu;

3. Perencanaan kegiatan sesuai jadwal pelaksanaan.

I.1.1.4 Pembinaan Pemanfaatan Lahan Pekarangan

Pada kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk pelatihan dan

pembinaan pemanfaatan lahan pekarangan rumah tangga atau lahan

tidur/kritis dengan metode urban farming serta penyediaan tanaman

permintaan masyarakat (Musrenbang).

Indikator kinerja kegiatannya yaitu:

Jumlah masyarakat yang dibina untuk memanfaatkan lahan pekarangan

sebagai pengembangan pangan dengan target 200 orang, telah terealisasi

sebesar 200 orang, sehingga persentase capaiannya sebesar 100,00%.

Adapun faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini yaitu:1. Tersedianya SDM terlatih dalam memberikan pelatihan dan pembinaan

berbudidaya hortikultura;

2. Tersedianya anggaran yang mencukupi;

3. Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai.

I.1.1.5 Pengawasan dan Pemeriksaan Produk Pangan Segar

Untuk kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk monitoring,

pengawasan dan pemeriksaan pada produk pangan segar (sayur, buah,

daging, susu dan ikan) pada pasar tradisional dan modern di Surabaya.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu:

Jumlah sampel pengawasan dan pemeriksaan produk pangan segar dengan

target 1900 sampel, telah terealisasi sebesar 1900 sampel, sehingga

persentase capaiannya sebesar 100,00%.

Adapun faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini yaitu :

1. Tersedianya SDM yang terlatih dalam pengawasan produk pangan segar;

2. Tersedianya anggaran yang mencukupi;

3. Perencanaan kegiatan yang sesuai jadwal dilapang;

4. Adanya sarana dan prasarana yang memadai.

I.1.1.6 Pengembangan Diversifikasi Pangan

Kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk pelatihan cipta menu

ke kelompok/masyarakat, pelatihan olahan pangan bahan lokal (singkong,

sukun, ubi dll) serta pelatihan olahan pangan untuk musrembang.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu :

26

Page 33: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Jumlah peserta yang dilatih diversifikasi pangan dengan target 651 orang,

telah terealisasi sebesar 651 orang, sehingga persentase capaiannya

sebesar 100,00%.

Adapun faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini yaitu :

1. Tersedianya anggaran yang mencukupi;

2. Perencanaan kegiatan sesuai jadwal pelaksanaan;

3. Adanya koordinasi yang baik dengan Kader PKK Kelurahan dan

Kecamatan.

II. TUJUAN : Meningkatkan Manajeman Pengelolaan dan Kualitas Ruang TerbukaHijau (RTH)

Indikator kinerja tujuan tersebut adalah Persentase selisih luasan RTH yang

dibangun dan dipelihara, dengan formulasi sebagai berikut :

Target yang ditetapkan pada Tahun 2017 adalah sebesar 3,73% (Kota) dan

1,87% (PD), telah terealisasi sebesar 2,60% (PD), sehingga persentase capaian

tujuannya adalah sebesar 139,04 %.

Sasaran yang dilaksanakan DKPP dalam mendukung tujuan tersebut diatas

adalah:

II.1 SASARAN : Mewujudkan RTH yang terbangun dan terpelihara

Indikator kinerja sasaran yang digunakan adalah luasan RTH yang dibangun

dan dipelihara, Target yang ditetapkan sebesar 6,34 Ha, telah terealisasi

sebesar 7,19 Ha sehingga persentase capaiannya sebesar 113,41%.

Sasaran tersebut didukung oleh 1 (satu) program yaitu :

II.1.1 Program Pengelolaan dan Peningkatan Ruang Terbuka Hijau

Indikator kinerja program ini yaitu :

a. Persentase pertumbuhan luas RTH yang dipelihara dan diawasi dengan

target sebesar 3,66% (Kota) dan 1,83 % (PD), telah terealisasi sebesar 2,51

% (PD) sehingga persentase capaiannya PD sebesar 137,16 %.

b. Persentase luas RTH yang dibangun dan ditingkatkan fungsinya dengan

target sebesar 17,01%, telah terealisasi sebesar 24,52% sehingga

persentase capaiannya sebesar 144,15 %.

27

(Akumulasi luasan RTH yang baru dipelihara mulai tahun 2016 hingga tahun (t)) X 100 % (Akumulasi luasan RTH yang dipelihara sampai dengan tahun (t0))

Page 34: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Program tersebut didukung oleh 2 (dua) kegiatan yaitu:

II.1.1.1 Pembangunan dan Pemeliharaan Sentra Pertanian Perkotaan

Pada kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk pembangunan

fasilitas penunjang hutan kota, misal pembangunan musholla, dermaga,

pendopo dan konstruksi jalan paving di hutan kota gunung anyar. Sedangkan

untuk pemeliharaan berupa penyulaman tanaman, pembersihan lokasi,

penyiangan rumput, pernyiraman, pencangkokan dan perantingan pohon di

hutan kota balas klumprik, gunung anyar, pakal, sambikereb, sumurwelut.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu:

Jumlah sentra pertanian perkotaan yang dibangun dan dipelihara dengan

target 8 lokasi, telah terealisasi sebesar 8 lokasi, sehingga persentase

capaiannya sebesar 100,00 %.

Adapun faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini adalah:

1. Sebagai fasilitas penunjang area Ruang Terbuka Hijau (RTH) sehingga

harus dikerjakan tepat waktu;

2. Tersedianya anggaran yang mencukupi;

3. Adanya SDM yang terampil dalam pemeliharaan hutan kota.

II.1.1.2 Pengelolaan Kawasan Lindung Pesisir Pantai Surabaya

Untuk kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk penanaman

mangrove, membersihkan sekitar kawasan MIC Wonorejo, serta

pembangunan dan pemeliharaan jogging track.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu :

Jumlah lokasi kawasan lindung pesisir pantai surabaya yang dikelola dengan

target 1 lokasi, telah terealisasi sebanyak 1 lokasi, sehingga persentase

capaiannya sebesar 100,00 %.

Adapun faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini adalah:

1. Tersedianya anggaran yang mencukupi;

2. Optimalisasi RTH sebagai Penunjang kegiatan pengelolaan kawasan

lindung pesisir pantai surabaya sebagai sarana edukasi dan wisata

masyarakat.

III. TUJUAN : Meningkatkan kualitas pelayanan publik

28

Page 35: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Indikator kinerja tujuan tersebut adalah Nilai kepuasan masyarakat unit

pelayanan perizinan dan non perizinan, dengan formulasi perhitungan

berdasarkan hasil survey.

Target yang ditetapkan pada Tahun 2017 adalah sebesar 76,00%, telah

terealisasi sebesar 75,30% sehingga persentase capaian tujuannya adalah

sebesar 99,08 %.

Sasaran yang dilaksanakan DKPP dalam mendukung tujuan tersebut diatas

adalah:

III.1.SASARAN: Meningkatnya kualitas pelayanan perizinan dan non perizinan di

bidang pertanian, peternakan, kelautan dan perikanan.

Indikator kinerja sasaran yang digunakan adalah Survey Kepuasan Masyarakat

(SKM) pada pelayanan perizinan dan non perizinan di bidang pertanian,

peternakan, kelautan dan perikanan.

Target yang ditetapkan sebesar 70,00%, telah terealisasi sebesar 71,43%

sehingga persentase capaiannya sebesar 102,04%.

Sasaran tersebut didukung oleh 1 (satu) program yaitu:

III.1.1 Program Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan

Indikator kinerja program ini yaitu:

Persentase ketepatan waktu pelayanan perizinan dan non perizinan dengan

target sebesar 72,00%, telah terealisasi sebesar 74,33% sehingga persentase

capaiannya sebesar 103,24%.

Program tersebut didukung oleh 1 kegiatan yaitu:

III.1.1.1 Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan Bidang Pertanian

Kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk pemberian sosialisasi

perizinan pelayanan kesehatan hewan kepada dokter hewan, komunitas

pecinta binatang, penjual daging unggas dll. Selain itu juga memberikan

pelayanan perizinan dan non perizinan di bidang pertanian dengan cepat

efektif dan efisien kepada masyarakat kota Surabaya.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu:

Jumlah layanan perizinan dan non perizinan bidang pertanian yang

diterbitkan dengan target 251 ijin, telah terealisasi sebesar 280 ijin , sehingga

persentase capaiannya sebesar 111, 55%.

29

Page 36: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Adapun faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini yaitu :

1. Antusias masyarakat untuk mengurus perijinan dan melegalitas

usahanya;

2. Adanya sosialisasi perizinan pelayanan secara menyeluruh.

IV. TUJUAN : Meningkatkan produktivitas sektor kelautan dan perikanan

Indikator kinerja tujuan tersebut adalah tingkat produktivitas sektor perikanan

tangkap dan budidaya, dengan formulasi sebagai berikut:

Target yang ditetapkan pada tahun 2017 adalah 3,39 ton/orang, telah terealisasi

sebesar 4,58 ton/orang, sehingga persentase capaian tujuannya adalah sebesar

135,10%.

IV.1 SASARAN : Meningkatnya produksi sektor kelautan dan perikanan

Indikator kinerja sasaran yang digunakan adalah:

a. Jumlah produksi perikanan tangkap

Target yang ditetapkan sebesar 7.067,814 ton, telah terealisasi sebesar

8416,60 ton, sehingga persentase capaiannya sebesar 119,08%.

b. Jumlah produksi perikanan budidaya

Target yang ditetapkan sebesar 8.186,975 ton, telah terealisasi sebesar

8.066,23 ton, sehingga persentase capaiannya sebesar 98,53%.

Sasaran ini didukung oleh 2 (dua) program yaitu:

IV.1.1 Program Penyediaan Sarana Prasarana Kelautan dan Perikanan

Indikator kinerja program ini yaitu :

Persentase pembudidaya yang memanfaatkan fasilitas sarana dan prasarana

perikanan dan kelautan dengan target sebesar 12,00%, telah terealisasi

sebesar 14,21%, sehingga persentase capaiannya sebesar 118,42%.

Program tersebut didukung oleh 3 (tiga) kegiatan yaitu:

IV.1.1.1 Pembangunan Sarana dan Prasarana TPI ( DAK)

30

Total hasil produksi perikanan tangkap dan budidaya

jumlah nelayan tangkap dan pelaku pembudidaya

Page 37: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Pada kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk pengadaan

sarana perikanan tangkap seperti Perahu, Mesin Perahu dan Trammelnet

yang digunakan untuk menunjang Aktifitas penangkapan ikan bagi nelayan.Sedangkan untuk pembangunan di Sekitar Kawasan TPI Romokalisari

belum bisa terlaksana dikarenakan ada perubahan pekerjaan sesuai juknis

DAK T.A 2017.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu:

Jumlah sarana dan prasarana TPI yang dibangun dengan target 9 unit,

terealisasi sebesar 8 unit, sehingga persentase capaian sebesar 88,89%.

Adapun faktor kendala tidak tercapainya kegiatan tersebut diatas yaitu: Pekerjaan pembuatan tanggul di TPI Romokalisari tidak bisa terlaksana

dikarenakan paket pekerjaan tidak sesuai juknis DAK perikanan T.A

2017.

Selain faktor kendala diatas juga ada beberapa faktor pendorong

tercapainya kegiatan tersebut diantaranya:

1. Memenuhi kebutuhan para nelayan dalam meningkatkan hasil

tangkapan;

2. Tersedianya anggaran yang mencukupi.

IV.1.1.2 Pengadaan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Perikanan Budidaya

Pada kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk pemberian

bibit paket musrembang dan KJA, melakukan rehabilitasi rumah pompa di

Pasar Ikan Hias Gunungsari serta pemeliharaan kebersihan di seluruh area

Pasar Ikan Hias Gunungsari, penyiraman tanaman dan pemeliharaan

tandon air.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu:

Jumlah sarana dan prasarana perikanan budidaya yang diadakan dengan

target 2 jenis, telah terealisasi sebesar 2 jenis, sehingga persentase

capaiannya sebesar 100,00%.

Adapun faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini yaitu:1. Tingginya kebutuhan akan produk perikanan dimasyarakat;2. Tersedianya anggaran yang mencukupi;3. Memenuhi kebutuhan para pembudidaya ikan sehingga pelaksanaannya

sesuai jadwal perencanaan.

IV.1.1.3 Pengadaan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Perikanan Tangkap

31

Page 38: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Pada kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk pemeliharaan

bangunan gedung dan pagar SIB, monitoring pemanfaatan fasilitas sarana

dan prasarana perikanan tangkap serta pengadaan sarana prasarana

perikanan tangkap untuk Musrenbang yaitu perahu dan mesin perahu dan

tramellnet.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu :

Jumlah sarana dan prasarana perikanan tangkap yang diadakan dengan

target 4 jenis, telah terealisasi sebesar 4 jenis, sehingga persentase

capaiannya sebesar 100,00%.

Adapun faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini yaitu :1. Tingginya kebutuhan akan produk perikanan dipasaran;2. Memenuhi kebutuhan para nelayan (musrenbang) sehingga

pelaksanaan kegiatannnya sesuai jadwal perencanaan; 3. Tersedianya anggaran yang mencukupi.

IV.1.2 Program Pengaplikasian Teknologi Tepat Guna Budidaya Perikanan dan

Kelautan

Indikator kinerja program ini yaitu :

Persentase pembudidaya perikanan dan kelautan yang mengaplikasikan

teknologi tepat guna dalam proses budidaya dengan target sebesar 25,00%,

telah terealisasi sebesar 30,38%, sehingga persentase capaiannya sebesar

121,52%.

Program tersebut didukung oleh 1 (satu) kegiatan yaitu :

IV.1.2.1 Pelatihan dan Pendampingan Teknologi Tepat Guna Budidaya Perikanan

dan Kelautan

Pada kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk pelatihan

budidaya perikanan (Musrenbang) dan pelatihan teknologi tepat guna

budidaya perikanan dalam pembuatan probiotik.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu :

Jumlah peserta pelatihan pemanfaatan teknologi tepat guna budidaya

perikanan dan kelautan yang didampingi dengan target 404 orang, telah

terealisasi sebesar 404 orang, sehingga persentase capaian sebesar

100,00%.

Adapun faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini yaitu :1. Adanya sarana dan prasarana yang memadai;2. Tersedianya anggaran yang mencukupi;

32

Page 39: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

3. Tersedianya SDM yang terampil dalam pelatihan dan pendampingan

kegiatan Teknologi Tepat Guna Budidaya Perikanan.

V. TUJUAN : Meningkatkan produktivitas sektor pertanian

Indikator kinerja tujuan tersebut adalah Tingkat produktivitas budidaya pertanian,

dengan formulasi sebagai berikut:

Target yang ditetapkan pada tahun 2017 adalah 3,76 ton/ha, telah terealisasi

sebesar 5,24 ton/ha sehingga persentase capaian tujuannya adalah sebesar

139,36 %.

V.1 SASARAN : Meningkatnya produksi di sektor pertanian

Indikator kinerja sasaran yang digunakan adalah Jumlah produksi sektor

pertanian.

Target yang ditetapkan sebesar 6.617,6 ton telah terealisasi sebesar 10.568,57

ton, sehingga persentase capaiannya adalah sebesar 159,70 %.

Sasaran tersebut didukung oleh 4 (empat) program yaitu:

V.1.1.Program Pengaplikasian Teknologi Tepat Guna Dalam Budidaya Tanaman

Pangan dan Hortikultura

Indikator kinerja program ini yaitu:

Persentase pembudidaya tanaman pangan dan hortikultura yang

mengaplikasikan teknologi tepat guna dalam proses budidaya, dengan target

25,00%, telah terealisasi sebesar 25,77%, sehingga persentase capaiannya

sebesar 103,08%

Program tersebut didukung oleh 3 (tiga) kegiatan yaitu:

V.1.1.1 Pembibitan

Pada kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk penyediaan

bahan pembibitan (obat tanaman, pakan, media tanam, bibit tanaman,

polybag dan bibit ikan) serta pengadaan penunjang alat kerja (cangkul,

garuk, sabit dll) di Miniagro, STA karah dan jambangan.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu:

33

Total Produksi tahun (t) Luas panen tahun (t)

Page 40: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Jumlah jenis bibit dan sarana pembibitan yang disediakan dengan target 14

jenis, telah terealisasi sebesar 17 jenis, sehingga persentase capaian

sebesar 121,43 %.

Adapun faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini yaitu:

1. Penunjang kebutuhan pembibitan tanaman sehingga pelaksanaannya

harus sesuai jadwal perencanaan;2. Adanya sarana dan prasarana yang memadai;3. Tersedianya anggaran yang mencukupi.

V.1.1.2 Pelatihan dan Pendampingan Pemanfatan Teknologi Tepat Guna Budidaya

Tanaman Pangan dan Hortikultura

Pada kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk pelatihan

teknologi budidaya tanaman hortikultura (Hidroponik), pelatihan budidaya

tanaman organik, pelatihan untuk masyarakat dengan sistem tanam padi

jajar legowo serta melakukan monitoring penerapan aplikasi teknologi tepat

guna budidaya tanaman pangan dan hortikultura.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu :

Jumlah peserta pelatihan pemanfaatan teknologi tepat guna budidaya

tanaman pangan dan hortikultura yang didampingi dengan target 300 orang,

telah terealisasi sebesar 300 orang, sehingga persentase capaiannya adalah

sebesar 100,00 %.

Adapun faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini yaitu:

1. Adanya sarana dan prasarana yang memadai;2. Tersedianya anggaran yang mencukupi;3. Tersedianya SDM yang terampil dalam melakukan pelatihan dan

pendampingan kegiatan Teknologi Tepat Guna Budidaya Pertanian.

V.1.1.3 Peningkatan SDM Pertanian;

Kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk kunjungan ke lokasi

yang mempunyai inovasi teknologi yang mendukung program Dinas

Ketahanan Pangan dan Pertanian yang dapat diaplikasikan ke wilayah kerja

masing – masing Penyuluh, serta melakukan pendampingan petani binaan

yang akan diikut sertakan dalam lomba inovasi teknologi di bidang Pangan,

Pertanian, Peternakan dan Perikanan.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu :

Jumlah SDM Pertanian yang dibina dengan target 25 orang, telah terealisasi

sebesar 25 orang, sehingga persentase capaian adalah sebesar 100,00 %.

34

Page 41: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Adapun faktor yang mendorong tercapainya kegiatan tersebut diatas yaitu :1. Adanya sarana dan prasarana yang memadai;2. Tersedianya anggaran yang mencukupi;3. Motivasi para penyuluh lapang untuk meningkatkan kualitas

kompetensinya.

V.1.2. Program Penyediaan Sarana Prasarana Budidaya Tanaman Pangan dan

Hortikultura

Indikator kinerja program ini yaitu :

Persentase pembudidaya tanaman pangan dan hortikultura yang

memanfaatkan fasilitas sarana dan prasarana produksi, dengan target

12,00%, telah terealisasi sebesar 12,03% sehingga persentase capaiannya

adalah sebesar 100,25%.

Program tersebut didukung oleh 1 (satu) kegiatan yaitu :

V.1.2.1 Pengadaan Sarana dan Prasarana Produksi Budidaya Tanaman Pangan dan

Hortikultura

Kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk memfasilitasi

kebutuhan para kelompok tani melalui program pengadaan, pemeliharaan

dan monitoring pemanfaatan fasilitas sarana dan prasarana produksi

budidaya tanaman pangan dan hortikultura yang berguna untuk

meningkatkan hasil produksi.

Indikator kinerja kegiatan nya yaitu:

Jumlah sarana dan prasarana produksi budidaya tanaman pangan dan

hortikultura yang diadakan dengan target 5 jenis, telah terealisasi sebesar 5

jenis, sehingga persentase capaiannya adalah sebesar 100,00 %.

Adapun faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini yaitu :

a. Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai untuk peningkatan

produktivitas;b. Tersedianya anggaran yang mencukupi.

V.1.3. Program Pencegahan Dan Penanggulangan Penyakit Hewan Ternak

Indikator kinerja program ini yaitu :

Persentase populasi hewan ternak yang mendapatkan vaksinasi dan

pengobatan dengan target 83,00%, telah terealisasi sebesar 85,84%,

sehingga persentase capaiannya adalah sebesar 103,42%.

Program tersebut didukung oleh 2 (dua) kegiatan yaitu:

35

Page 42: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

V.1.3.1 Pelayanan Kesehatan dan Pengobatan Hewan

Kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk memberikan

pelayanan kesehatan hewan ditingkat pencegahan dan pengobatan pada

ternak/hewan milik masyarakat maupun peternak.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu :

Jumlah pelayanan yang dapat diberikan oleh klinik hewan dengan target

1000 kali, telah terealisasi sebesar 1711 kali, sehingga persentase

capaiannya adalah sebesar 171,10%.

Adapun faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini yaitu :

1. Sarana dan prasarana sudah memadai;2. Perencanaan kegiatan sesuai jadwal pelaksanaan;3. Tersedianya SDM (dokter hewan) yang terampil dalam pelayanan

kesehatan dan pengobatan hewan.

V.1.3.2 Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Hewan Ternak

Pada kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk vaksinasi Avian

Influenza/Flu Burung, pengobatan cacing pada hewan ternak, pembinaan

kesehatan lingkungan budidaya dengan meningkatkan kegiatan desinfeksi

melalui penyemprotan desinfektan, pengawasan serta pemeriksaan ternak

Qurban di tempat penjualan.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu :

Jumlah kegiatan pengendalian dan penanggulangan penyakit hewan ternak

dengan target 558 kali, telah terealisasi sebesar 558 kali, sehingga

persentase capaiannya adalah sebesar 100,00%.

Adapun faktor yang mendorong kegiatan ini yaitu :a. Sarana dan prasarana sudah memadai;b. Tersedianya kader disetiap kelurahan yang membantu proses vaksinasi;c. Tersedianya SDM yang terampil dalam vaksinasi avian influenza/Flu

burung, pengawasan dan pemeriksaan ternak qurban.

V.1.4.Program pengaplikasian teknologi tepat guna dalam budidaya

peternakan

Indikator kinerja program ini yaitu :

Persentase pembudidaya ternak yang mengaplikasikan teknologi tepat guna

dalam proses budidaya, dengan target 25,00%, telah terealisasi sebesar

25,00% sehingga persentase capaiannya sebesar 100,00%

Program tersebut didukung oleh 2 (dua) kegiatan yaitu :

36

Page 43: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

V.1.4.1 Pelatihan dan Pendampingan Teknologi Tepat Guna Budidaya Peternakan

Pada kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk memberikan

sosialisasi/pelatihan budidaya ternak bagi peternak sapi, kambing, domba

dan itik, dengan harapan dapat meningkatkan pengetahuan juga pendapatan

dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu :

Jumlah peserta pelatihan teknologi tepat guna budidaya peternakan yang

didampingi dengan target 320 orang, telah terealisasi sebesar 320 orang,

sehingga persentase capaiannya adalah sebesar 100,00%.

Adapun faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini yaitu :1. Sarana dan prasarana sudah memadai;2. Tersedianya anggaran yang mencukupi;3. Tersedianya SDM yang terampil dalam melakukan pelatihan dan

pendampingan kegiatan Teknologi Tepat Guna Budidaya Peternakan.

V.1.4.2 Pengadaan Sarana Pelatihan Peternakan

Pada kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk pembangunan

1 unit kandang sapi potong indukan betina di hutan kota sumur welut, serta

pengadaan penunjang sarana pelatihan peternakan yaitu pengadaan pakan

sapi.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu:

Jumlah sarana pelatihan peternakan yang diadakan dengan target 1 Unit,

telah terealisasi sebesar 1 Unit, sehingga persentase capaiannya adalah

sebesar 100,00%.

Adapun faktor yang mendorong tercapainya kegiatan tersebut diatas yaitu :1. Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai untuk pengadaan

sarana pelatihan peternakan;2. Tersedianya anggaran yang mencukupi.

V.1.5. Program Peningkatan Pemasaran Hasil Pertanian

Indikator kinerja program ini yaitu :

Persentase pembudidaya yang omzetnya meningkat, dengan target 61,00 %,

telah terealisasi sebesar 61,00% sehingga persentase capaiannya adalah

sebesar 100,00 %.

Program tersebut didukung oleh 1 (satu) kegiatan yaitu :

V.1.5.1 Promosi Pemasaran Produk Hasil Pertanian

37

Page 44: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Pada kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk

penyelenggaraan even pertanian (Surabaya Flora Fauna Expo, Lomba

Olahan PKK Kota Surabaya) serta Promosi Pemasaran Produk Hasil

Pertanian (Pasar Tani, Minggu Pertanian, Surabaya Great Expo, Surabaya

Agrobusiness Matching & Expo (SAMEX), Gelar Produk Pertanian Surabaya

Flora Fauna Expo, Hari Ayam dan Telur, Lomba Ayam Pelung, Lomba Ayam

Ketawa, Lomba Ayam Serama, Lomba/Kontes Perkutut, Lomba/Kontes

Kucing)

Indikator kinerja kegiatannya yaitu :

Jumlah kegiatan promosi pemasaran hasil pertanian, dengan target 29 kali,

telah terealisasi sebesar 29 kali, sehingga persentase capaiannya adalah

sebesar 100,00 %.

Adapun faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini yaitu:1. Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai dalam melakukan

promosi produk hasil pertanian;2. Tersedianya anggaran yang mencukupi; 3. Kerja sama dan koordinasi yang baik dengan para kelompok tani binaan

dan komunitas pecinta binatang;4. Perencanaan kegiatan sesuai jadwal pelaksanaan.

VI. TUJUAN : Meningkatkan pertumbuhan dan produktivitas pelaku sektor industrikreatif.

Indikator kinerja tujuan tersebut yaitu tingkat pertumbuhan pelaku usaha kreatif,

dengan formulasi sebagai berikut :

Target yang ditetapkan pada tahun 2017 adalah 4% (kota) dan 0,50% (PD), telah

terealisasi sebesar 0,50% (PD) sehingga persentase capaian tujuannya adalah

sebesar 100,00%.

VI.1 SASARAN : Terbentuknya pelaku usaha kreatif sektor kuliner pertanian dan

perikanan

Indikator kinerja sasaran yang digunakan adalah :

Persentase jumlah individu yang mendapatkan pembinaan di rumah kreatif

yang menjadi pelaku usaha kreatif.

38

( Jumlah pelaku usaha kreatif tahun (t) – jumlah pelaku usaha kreatif tahun (t0) ) x 100%Jumlah pelaku usaha kreatif tahun (t0)

Page 45: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Target yang ditetapkan sebesar 1%, telah terealisasi sebesar 4,44%, sehingga

persentase capaiannya adalah sebesar 444,00%.

Sasaran tersebut didukung oleh 1 (satu) program yaitu :

VI.1.1. Program Pemanfatan Rumah Kreatif Dan Pengembangan Usaha Kreatif

Indikator kinerja program ini yaitu :

a. Persentase individu/kelompok yang mengaplikasikan keahlian yang didapat

dari proses pembelajaran di rumah kreatif kuliner, dengan target 5,00%,

telah terealisasi sebesar 6,67% sehingga persentase capaiannya adalah

sebesar 133,40%.

b. Persentase Rumah Kreatif yang Beroperasi, dengan target 43,75%, telah

terealisasi sebesar 62,50% sehingga persentase capaiannya adalah

sebesar 142,86%.

Program tersebut didukung oleh 2 (dua) kegiatan yaitu :

VI.1.1.1 Fasilitasi Pengembangan Usaha Hasil Olahan Perikanan di Rumah Kreatif

Pada kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk pelatihan dan

pendampingan olahan produk perikanan, pengemasan produk dan

pemasaran kepada masyarakat/kelompok terdampak (eks. Lokalisasi Dolly)

di Jl. Putat Gang Lebar B No.27 Surabaya..

Indikator kinerja kegiatannya yaitu :

Jumlah pelaku usaha hasil olahan perikanan di rumah kreatif yang

difasilitasi dengan target 25 orang, telah terealisasi sebesar 25 orang,

sehingga persentase capaiannya adalah sebesar 100,00%.

Faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini adalah: 1. Tersedianya SDM yang terampil dalam mendampingi pelaksanaan

pelatihan produk perikanan;2. Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai;3. Ketersediaan anggaran yang mencukupi;4. Adanya kerja sama yang baik dengan masyarakat /kelompok terdampak

(eks. Lokalisasi Dolly).

VI.1.1.2 Fasilitasi Pengembangan Usaha Hasil Olahan Peternakan di Rumah Kreatif

Pada kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk pelatihan dan praktek produk peternakan (es cream, yogurt, bakso

dll) kepada masyarakat/kelompok terdampak (eks. Lokalisasi Dolly) di Jl.

Putat jaya 2A Surabaya.

39

Page 46: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Indikator kinerja kegiatannya yaitu :

Jumlah pelaku usaha hasil olahan peternakan di rumah kreatif yang di

fasilitasi dengan target 20 orang, telah terealisasi sebesar 20 orang,

sehingga persentase capaiannya adalah sebesar 100,00%.

Faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini adalah: 1. Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai;2. Ketersediaan anggaran yang mencukupi;3. Tersedianya SDM yang terampil dalam mendampingi pelaksanaan

pelatihan produk peternakan;4. Adanya kerja sama yang baik dengan masyarakat /kelompok terdampak

(eks. Lokalisasi Dolly).

VII. TUJUAN : Meningkatkan tata kelola administrasi perangkat daerah yang baik.

Indikator kinerja tujuan tersebut yaitu :

a. Tingkat capaian keberhasilan pelaksanaan program:

Indikator kinerja tujuan tersebut formulasinya sebagai berikut :

Target yang ditetapkan pada tahun 2017 adalah 90,84%, telah terealisasi

sebesar 100,00%, sehingga persentase capaian tujuannya adalah sebesar

110,08 %.

b. Indeks kepuasan SKPD terhadap pemenuhan kebutuhan sarana danprasarana perkantoran.

Indikator kinerja tujuan tersebut dilakukan dengan formulasi perhitungan hasil

survey.

Target yang ditetapkan pada Tahun 2017 adalah 62,00%, telah terealisasi

sebesar 72,15%, sehingga persentase capaian tujuannya adalah sebesar

116,37%.

c. Tingkat kepuasan pelayanan kedinasan.

Indikator kinerja tujuan tersebut dilakukan dengan formulasi perhitungan hasil

survey.

40

Jumlah program yang capaiannya lebih dari 76 % x 100% Jumlah program tahun (t)

Page 47: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Target yang ditetapkan pada Tahun 2017 adalah 76,00%, telah terealisasi

sebesar 74,14%, sehingga persentase capaian tujuannya adalah sebesar

97,55%.

VII.1 SASARAN : Melaksanakan kegiatan sesuai dengan perencanaan untuk

mendukung keberhasilan program.

Indikator kinerja sasaran yang digunakan adalah :

Persentase kesesuaian pelaksanaan kegiatan terhadap parameter

perencanaan pada operational plan.

Target yang ditetapkan sebesar 100,00%, telah terealisasi sebesar 100,00%

sehingga persentase capaiannya adalah sebesar 100,00 %.

Sasaran tersebut didukung oleh 1 (satu) program yaitu :

VII.1.1. Program Perencanaan Dan Pembangunan Daerah

Indikator kinerja program ini yaitu :

Persentase ketepatan waktu penyusunan dan pelaporan dokumen

perencanaan strategis dan/atau sektoral, dengan target 100,00%, telah

terealisasi sebesar 100,00%, sehingga persentase capaiannya adalah

sebesar 100,00%.

Program tersebut didukung oleh 1 (satu) kegiatan yaitu :

VII.1.1.1 Penyusunan dan Evaluasi Perencanaan Strategis

Pada kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk penyusunan

dan/atau review proses bisnis dengan output dokumen SOP, penyusunan

dan/atau review rencana strategis/rencana kerja dengan ouput dokumen

renstra hasil review, perjanjian kinerja beserta perubahannya, renja beserta

perubahannya dan RKA beserta perubahannya serta penyusunan laporan

kinerja (LKJ) DKPP.

Indikator kinerja kegiatan nya yaitu :

Jumlah dokumen penyusunan dan evaluasi perencanaan strategis dengan

target 9 dokumen, telah terealisasi sebesar 9 dokumen, sehingga

persentase capaiannya adalah sebesar 100,00 %.

Faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini adalah: 1. Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai;2. Ketersediaan anggaran yang mencukupi;

41

Page 48: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

3. Adanya perencanaan dan koordinasi yang baik sehiingga dokumen

dapat terselesaikan sesuai jadwal pelaksanaan.

VII.2 SASARAN : Mengelola sarana dan prasarana serta administrasi perkantoran

perangkat daerah.

Indikator kinerja sasaran yang digunakan adalah :

Kinerja pengelolaan sarana, prasarana, dan administrasi perkantoran

perangkat daerah dengan target yang ditetapkan sebesar 100,00%, telah

terealisasi sebesar 100,00%, sehingga persentase capaiannya adalah

sebesar 100,00%.

Sasaran tersebut didukung oleh 2 (dua) program yaitu:

VII.2.1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Indikator kinerja program ini yaitu :

Tingkat kepuasan pegawai terhadap pelayanan administrasi perkantoran,

dengan target 72,00%, telah terealisasi sebesar 74,57% sehingga

persentase capaiannya adalah sebesar 103,57%.

Program tersebut didukung oleh 1 (satu) kegiatan yaitu:

VII.2.1.1 Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran Perangkat Daerah

Pada kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk memenuhi

semua kebutuhan barang/jasa untuk keperluan rumah tangga perkantoran.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu :

Jumlah jenis barang dan jasa perkantoran yang disediakan dengan target

21 jenis, telah terealisasi sebesar 26 jenis, sehingga persentase

capaiannya adalah sebesar 123,81%.

Faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini adalah: 1. Ketersediaan anggaran yang mencukupi;2. Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai.

VII.2.2. Program Pembangunan Dan Pengelolaan Sarana Dan Prasarana

KedinasanIndikator kinerja program ini yaitu : Persentase sarana dan prasarana perkantoran dalam kondisi baik, dengan

target 100,00%, telah terealisasi sebesar 100,00%, sehingga persentase

capaiannya adalah sebesar 100,00%.

Program tersebut didukung oleh 1 (satu) kegiatan yaitu:

42

Page 49: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

VII.2.2.1 Pengadaan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Perkantoran

Pada kegiatan ini wujud pelaksanaannya yaitu dalam bentuk pemeliharaan

gedung kantor, pemeliharaan listrik kantor, pemeliharaan/service

kendaraan dinas, dan pemeliharaan perlengkapan perkantoran.

Indikator kinerja kegiatannya yaitu :

Jumlah unit sarana dan prasarana perkantoran yang dikelola dengan target

102 unit, telah terealisasi sebesar 113 unit, sehingga persentase

capaiannya adalah sebesar 110,78%.

Faktor yang mendorong tercapainya kegiatan ini adalah:1. Adanya administrasi dan penanggungjawab pemakaian kendaraan

operasional;2. Adanya SDM yang terampil dalam pemeliharaan asset Dinas;3. Ketersediaan anggaran yang mencukupi.

B. REALISASI ANGGARAN

Dalam melaksanakan Program yang telah diamanatkan, pembiayaan

kegiatan tertuang dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) PD yang

bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Surabaya Tahun

2017.

Berdasarkan laporan keuangan, baik dari sisi pendapatan maupun belanja,

memberikan informasi sebagai berikut :

B.1 Pendapatan

Realisasi Pendapatan Dinas Ketahanan pangan dan Pertanian Kota

Surabaya berasal dari Retribusi Stand Pasar Ikan Hias. Dari target yang

ditetapkan sebesar Rp 333.027.080,- telah terealisasi Rp. 440.919.820,-

sehingga capaiannya adalah sebesar 132,39%. Tabel 3.2

Realisasi Pendapatan

NO URAIAN TARGET (Rp) REALISASI (Rp) %

1. Retribusi Pemakaian Usaha Mikro

dan Kecil Pertanian

332.592.000,- 439.933.880,- 132,27

2. Pendapatan sanksi administrasi

atas pemakaian Sentra Ikan Hias

435.080,- 985.940,- 226,61

TOTAL 333.027.080,- 440.919.820,- 132,39

43

Page 50: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Langkah-langkah yang dilakukan oleh Dinas Ketahanan Pangan dan

Pertanian dalam rangka pencapaian target pendapatan yaitu dengan melakukan

koordinasi yang proaktif terkait dengan pembayaran sewa stand di Pasar Ikan

Hias Gunung Sari.

B.2 BelanjaPada Belanja Daerah ditetapkan target sebesar Rp 45.465.155.500,- yang

terdiri dari Belanja Tak Langsung sebesar Rp 12.043.430.811,- dan Belanja

Langsung sebesar Rp 27.085.230.952,-.Realisasi masing-masing untuk Belanja Langsung dan Tak Langsung

dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Tabel 3.3 Anggaran dan Realisasi Belanja Tahun 2017 (Setelah PAK)

NOURAIAN

TAHUN 2017

ANGGARAN REALISASI %SISA

ANGGARAN%

1. Belanja Tidak Langsung 13.935.796.967 12.043.430.811 86,42 1.892.366.156 13,58

2. Belanja Langsung

31.529.358.540 27.085.230.952 85,90 4.444.127.581 14,10

JUMLAH 45.465.155.507 39.128.661.763 86,06 6.336.493.737 13,94

Gambar 3.4

44

Page 51: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Melengkapi pembahasan Belanja Tidak Langsung dan Belanja Langsung ,

dapat dilihat pada tabel target dan realisasi anggaran Dinas Ketahanan Pangan

dan Pertanian Kota Surabaya Tahun Anggaran 2017 dibawah ini :

Tabel 3.4

Anggaran dan Realisasi Belanja Tidak Langsung Tahun 2017 (Setelah PAK)

NO KEGIATAN ANGGARAN (Rp) REALISASI (Rp) %SISA ANGGARAN

(Rp)

1Gaji Pokok PNS / Uang Representasi

4.753.120.365 3.733.271.540 78,54 1.019.848.825

2 Tunjangan Keluarga 438.397.722 340.658.708 77,70 97.739.014

3 Tunjangan Jabatan 243.114.625 162.975.000 67,04 80.139.625

4 Tunjangan Fungsional 198.891.000 132.763.800 66,7566.127.200

5 Tunjangan Fungsional Umum 140.978.500 113.105.000 80,22 27.873.500

6 Tunjangan Beras 239.616.054 192.926.880 80,51 46.689.174

7Tunjangan PPh/Tunjangan Khusus

30.278.156 18.282.385 60,38 11.995.771

8 Pembulatan Gaji 750.000 55.501 7,4 694.499

9 BPJS Kesehatan 149.690.135 105.413.998 70,42 44.276.137

10Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK)

22.453.5157.634.890

34,00 14.818.625

11 Jaminan Kematian (JKM) 28.066.895 9.543.600 34,00 18.523.295

45

Page 52: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

12Tambahan Penghasilan berdasarkan Beban Kerja

4.458.960.000 4.275.691.500 95,89 183.268.500

13Tambahan Penghasilan Berdasarkan Pertimbangan Obyektif Lainnya

3.231480.000 2.951.108.009 91,32 280.371.991

JUMLAH 13.935.796.967 12.043.430.811 86,42 1.892.366.156

Gambar 3.5

46

Page 53: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Tabel 3.5

Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung Tahun 2017 (Setelah PAK)

PROGRAM KEGIATAN

No UraianAnggaran

(Rp)Realisasi

(Rp)Capaian

(%)Uraian

Anggaran(Rp)

Realisasi(Rp)

Capaian(%)

1 PROGRAM PENGELOLAAN RUANG TERBUKA HIJAU (RTH)

4.120.761.427 3.737.313.058 90,69% Pembangunan dan Pemeliharaan Sentra Pertanian Perkotaan

2.575.972.851 2.286.462.257 88,76%

Pengelolaan KawasanLindung Pesisir PantaiSurabaya

1.544.788.576 1.450.850.801 93,92%

2 PROGRAM PENINGKATAN

KETERSEDIAAN, KEANEKARAGAMAN DAN KEAMANAN PANGAN

3.170.946.390 2.804.900.803 88,46% Pembinaan Manajemen Cadangan Pangan dan Pencegahan Kerawanan Pangan

247.350.298 200.518.742 81,07%

Monitoring Bidang Ketahanan Pangan

517.566.511 463.449.154 89,54%

Pembinaan Pemanfaatan Lahan Pekarangan

783.523.638 684.955.055 87,42%

Pembinaan Keamanan Pangan yang Beredar

421.426.679 397.535.468 94,33%

Pengawasan dan Pemeriksaan Produk Pangan Segar

687.721.976 586.001.619 85,21%

Pengembangan Diversifikasi Pangan

513.357.288 472.440.765 92,03%

47

Page 54: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

PROGRAM KEGIATAN

No UraianAnggaran

(Rp)Realisasi

(Rp)Capaian

(%)Uraian

Anggaran(Rp)

Realisasi(Rp)

Capaian(%)

3 PROGRAM PELAYANAN PERIZINAN DAN NON PERIZINAN

438.740.783 386.448.224 88,08% Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan Bidang Pertanian

438.740.783 386.448.224 88,08%

4 PROGRAM

PENGAPLIKASIAN TEKNOLOGI TEPAT GUNADALAM BUDIDAYA TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA

2.991.373.568 2.460.318.418 82,25% Pelatihan dan Pendampingan Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna Budidaya Tanaman Pangan dan Hortikultura

392.899.850 317.799.816 80,89%

Pembibitan 1.978.601.660 1.633.273.037 82,55% Peningkatan SDM

Pertanian619.872.058 509.245.565 82,15%

5 PROGRAM PENYEDIAAN

SARANA PRASARANA BUDIDAYA TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA

1.665.757.001 1.423.598.949 85,46% Pengadaan sarana dan prasarana produksi budidaya tanaman pangan dan Hortikultura

1.665.757.001 1.423.598.949 85,46%

6 PROGRAM PENCEGAHAN

DAN PENANGGULANGAN PENYAKIT HEWAN TERNAK

1.127.033.861 910.187.273 80,76% Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Hewan Ternak

695.763.960 573.029.779 82,36%

Pelayanan Kesehatandan Pengobatan Hewan

431.269.901 337.157.494 78,18%

48

Page 55: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

PROGRAM KEGIATAN

No UraianAnggaran

(Rp)Realisasi

(Rp)Capaian

(%)Uraian

Anggaran(Rp)

Realisasi(Rp)

Capaian(%)

7 PROGRAM PENGAPLIKASIAN TEKNOLOGI TEPAT GUNADALAM BUDIDAYA PETERNAKAN

1.790.878.047 1.500.229.702 83,77% Pelatihan dan Pendampingan Teknologi Tepat Guna Budidaya Peternakan

375.572.019 340.660.630 90,70%

Pengadaan Sarana Pelatihan Peternakan

1.415.306.028 1.159.569.072 81,93%

8 PROGRAM PENINGKATAN

PEMASARAN HASIL PERTANIAN

858.232.059 723.109.665 84,26% Promosi Pemasaran Produk Hasil Pertanian

858.232.059 723.109.665 84,26%

9 PROGRAM PENYEDIAAN

SARANA PRASARANA KELAUTAN DAN PERIKANAN

4.154.993.546 2.672.270.904 64,31% Pengadaan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Perikanan Budidaya

1.085.927.770 819.852.668 75,50%

Pengadaan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Perikanan Tangkap

1.653.023.010 1.597.911.726 96,67%

Pembangunan Sarana dan Prasarana TPI ( DAK)

1.416.042.766 254.506.510 17,97%

10 PROGRAM

PENGAPLIKASIAN TEKNOLOGI TEPAT GUNABUDIDAYA PERIKANAN DAN KELAUTAN

472.473.430 436.958.346 92,48% Pelatihan dan Pendampingan Teknologi Tepat Guna Budidaya Perikanan dan Kelautan

472.473.430 436.958.346 92,48%

49

Page 56: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

PROGRAM KEGIATAN

No UraianAnggaran

(Rp)Realisasi

(Rp)Capaian

(%)Uraian

Anggaran(Rp)

Realisasi(Rp)

Capaian(%)

11 PROGRAM PEMANFATAN RUMAH KREATIF DAN PENGEMBANGAN USAHA KREATIF

449.974.840 336.338.927 74,75% Fasilitasi Pengembangan Usaha Hasil Olahan Perikanan di Rumah Kreatif

236.681.312 178.303.871 75,34%

Fasilitasi Pengembangan Usaha Hasil Olahan Peternakan di Rumah Kreatif

213.293.528 158.035.056 74,09%

12 PROGRAM

PERENCANAAN DAN PEMBANGUNAN DAERAH

165.712.202 154.915.833 93,48% Penyusunan dan Evaluasi Perencanaan strategis

165.712.202 154.915.833 93,48%

13 PROGRAM PELAYANAN

ADMINISTRASI PERKANTORAN

8.208.454.724 7.785.012.464 94,84% Penyediaan Barang dan Jasa PerkantoranPerangkat Daerah

8.208.454.724 7.785.012.464 94,84%

14 PROGRAM

PEMBANGUNAN DAN PENGELOLAAN SARANA DAN PRASARANA KEDINASAN

1.914.026.662 1.753.628.386 91,62% Pengadaan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Perkantoran

1.914.026.662 1.753.628.386 91,62%

Total 31.529.358.540 27.085.230.952 85,90% Total 31.529.358.540 27.085.230.952 85,90%

50

Page 57: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Gambar 3.6

51

Page 58: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

BAB IV

PENUTUP

A. TINJAUAN UMUM

Laporan Kinerja (LKj) Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Tahun

2017 ini diharapkan dapat memberikan gambaran tentang capaian kinerja

yang dicapai pada tahun tersebut. Laporan ini merupakan wujud transparansi

dan akuntabilitas Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Surabaya

dalam melaksanakan kewajiban pembangunannya. Sangat disadari bahwa

laporan ini masih jauh dari sempurna, namun diharapkan masyarakat dan

berbagai pihak yang berkepentingan dapat memperoleh gambaran tentang

hasil pembangunan yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Surabaya

khususnya Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian.

B. SARAN DAN TINDAK LANJUT

Berdasarkan permasalahan yang dihadapi dan upaya-upaya mengatasi

permasalahan yang dilaksanakan, untuk pelaksanaan tugas pokok dan fungsi

pada tahun - tahun berikutnya diharapkan :

1. Agar visi dan misi serta program - program yang telah ditetapkan dapat

dicapai secara optimal, maka PD akan lebih meningkatkan ketelitian

dalam perencanaan sehingga kegiatan yang dilaksanakan merupakan

kesatuan yang terintegrasi, bersinergi dan berkesinambungan.

2. Agar kinerja personil pengelola kegiatan dapat ditingkatkan maka

disarankan bimbingan teknis baik dibidang keuangan maupun administrasi

kegiatan dari Pemerintah Kota Surabaya secara rutin.

3. Agar Indikator kinerja dapat ditetapkan secara tepat maka dukungan data

yang akurat akan sangat menunjang. Untuk itu diperlukan personil yang

cukup baik kualitas maupun kuantitasnya. Kebutuhan personil yang sesuai

dengan tugas dan fungsinya tersebut.

4. Agar pelaksanaan kegiatan dapat sesuai dengan rencana dan target yang

diharapkan maka pengawasan dari Pemerintah Kota Surabaya Perlu di

tingkatkan, selain itu diperlukan koordinasi yang lebih baik dengan instansi

terkait.

52

Page 59: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi

LAPORAN KINERJA (LKj) 2017

Demikian ringkasan Laporan Kinerja (LKj) Dinas Ketahanan Pangan

dan Pertanian Kota Surabaya Tahun 2017, selanjutnya saran dan masukan yang

membangun sangat kami harapkan dari semua pihak untuk perbaikan di masa

mendatang.

Surabaya, 27 Februari 2018

KEPALA DINAS KETAHANAN PANGAN DAN PERTANIAN

KOTA SURABAYA,

Ir. JOESTAMADJI, M.SiPembina Utama Muda

NIP. 196901021994031008

53

Page 60: 2017 - organisasi.surabaya.go.id · Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan indikator Persentase selisih luasan RTH yang dibangun dan dipelihara yang ditargetkan 1,87% telah terealisasi