2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas...

19
4 Universitas Kristen Petra 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum Industri konstruksi memang tidak dapat terlepas dari kecelakaan kerja meskipun kita sudah berusaha untuk semaksimal mungkin mendapat sesuatu yang aman. Hal ini dapat disebabkan oleh dua faktor yaitu perbuatan manusia yang tidak aman ( unsafe act ) dan keadaan proyek yang tidak aman ( unsafe condition ) (Hinze, 1997) dan juga sifat-sifat khusus konstruksi yang tidak sama dengan industri lainnya (DK3N, 2000) seperti salah satunya pekerjaan pada setiap proyek pasti akan berlainan karena bentuk/ jenis, lokasi, kondisi dan situasi lingkungan kerja serta metode pelaksanaannya. Sehubungan dengan hal tersebut, sebagai manajer proyek atau kontraktor kita harus dapat menentukan yang harus dilakukan agar meminimalisir resiko yang akan terjadi dengan biaya yang rendah dan hasil yang maksimal. Sumber daya manusia biasa nya yang paling besar berpengaruh sehingga manajer proyek atau kontraktor harus dapat memperhitungkan hal tersebut. Untuk memotivasi seluruh perusahaan kontraktor, pemerintah mengeluarkan program zero accident award. Program ini sangat berkaitan dengan akibat kecelakaan kerja, karena kecelakaan nihil. Yang dimaksud dengan kecelakaan nihil adalah seorang pekerja atau lebih mengalami gangguan akibat kecelakaan kerja sehingga tidak dapat melakukan atau melanjutkan pekerjaannya dalam waktu tidak lebih dari 2 x 24 jam setelah hari terjadinya kecelakaan (Depnaker Dati II Surabaya). 2.2. Definisi Kecelakaan Kerja dan Keselamatan Kerja Dari berbagai sumber diperoleh, kecelakaan dapat didefinisikan sebagai : Sesuatu yang tidak terencana, tidak terkontrol, dan tidak disukai, dimana keadaan tersebut mengganggu fungsi-fungsi normal seseorang atau sekelompok orang dan mengakibatkan cedera atau hampir cedera ( Anton, Thomas J, 1989)

Transcript of 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas...

Page 1: 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas plafon. b. Terperangkap (Caught in, on, between) ... Tangan pekerja terkena bor 2,14

4 Universitas Kristen Petra

2. TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Umum

Industri konstruksi memang tidak dapat terlepas dari kecelakaan kerja

meskipun kita sudah berusaha untuk semaksimal mungkin mendapat sesuatu yang

aman. Hal ini dapat disebabkan oleh dua faktor yaitu perbuatan manusia yang

tidak aman ( unsafe act ) dan keadaan proyek yang tidak aman ( unsafe condition )

(Hinze, 1997) dan juga sifat-sifat khusus konstruksi yang tidak sama dengan

industri lainnya (DK3N, 2000) seperti salah satunya pekerjaan pada setiap proyek

pasti akan berlainan karena bentuk/ jenis, lokasi, kondisi dan situasi lingkungan

kerja serta metode pelaksanaannya.

Sehubungan dengan hal tersebut, sebagai manajer proyek atau kontraktor

kita harus dapat menentukan yang harus dilakukan agar meminimalisir resiko yang

akan terjadi dengan biaya yang rendah dan hasil yang maksimal. Sumber daya

manusia biasa nya yang paling besar berpengaruh sehingga manajer proyek atau

kontraktor harus dapat memperhitungkan hal tersebut.

Untuk memotivasi seluruh perusahaan kontraktor, pemerintah

mengeluarkan program zero accident award. Program ini sangat berkaitan dengan

akibat kecelakaan kerja, karena kecelakaan nihil. Yang dimaksud dengan

kecelakaan nihil adalah seorang pekerja atau lebih mengalami gangguan akibat

kecelakaan kerja sehingga tidak dapat melakukan atau melanjutkan pekerjaannya

dalam waktu tidak lebih dari 2 x 24 jam setelah hari terjadinya kecelakaan

(Depnaker Dati II Surabaya).

2.2. Definisi Kecelakaan Kerja dan Keselamatan Kerja

Dari berbagai sumber diperoleh, kecelakaan dapat didefinisikan

sebagai :

Sesuatu yang tidak terencana, tidak terkontrol, dan tidak disukai,

dimana keadaan tersebut mengganggu fungsi-fungsi normal seseorang

atau sekelompok orang dan mengakibatkan cedera atau hampir cedera (

Anton, Thomas J, 1989)

Page 2: 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas plafon. b. Terperangkap (Caught in, on, between) ... Tangan pekerja terkena bor 2,14

5 Universitas Kristen Petra

Suatu kejadian yang tidak diduga semula dan tidak dikehendaki yang

mengacaukan proses yang telah diatur dari suatu aktivitas dan dapat

menimbulkan kerugian baik korban manusia dan atau harta benda

(modul 1 tentang Dasar-dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja)

Suatu kejadian yang tidak terkendali dan secara tiba-tiba yang dapat

mengakibatkan cedera termasuk penyakit akibat kerja, kerusakaan

harta benda dan gangguan lingkungan atau kombinasi dari semua itu

(modul 2 tentang Manajemen K3)

Kecelakaan yang terjadi berhubung dengan hubungan kerja, termasuk

penyakit yang timbul karena hubungan kerja, demikian pula

kecelakaan yang terjadi dalam perjalanan berangkat dari rumah

menuju tempat kerja, dan pulang ke rumah melalui jalan yang biasa

atau wajar dilalui (UU RI No. 3 Tahun 1992 PER-04/Men/1993)

Kejadian (peristiwa) yang menyebabkan orang mendapat kesulitan

(Kamus Besar Bahasa Indonesia)

Sedangkan kata selamat/aman dapat diartikan:

Kondisi bebas dari bahaya (modul 1)

Terhindar dari bencana; aman sentosa; sejahtera; tidak kurang suatu

apa; sehat; tidak mendapat gangguan kerusakaan; dsb; tidak gagal

(Kamus Bahasa Indonesia)

Dari definisi-definisi diatas dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa

keselamatan kerja adalah suatu kondisi kerja yang terbebas dari ancaman

bahaya yang mengganggu proses aktifitas dan mengakibatkan terjadinyan

cedera, penyakit, kerusakan harta benda, serta gangguan lingkungan. Untuk

itu, agar proses konstruksi dapat berjalan dengan baik dan sesuai rencana,

maka masalah keselamatan perlu dipertimbangkan dalam manajemen

proyek.

Page 3: 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas plafon. b. Terperangkap (Caught in, on, between) ... Tangan pekerja terkena bor 2,14

6 Universitas Kristen Petra

2.3. Manajemen Risiko

Pengertian manajemen risiko adalah suatu upaya untuk mengelola resiko

K3 secara komprehensif, terstruktur dan terencana untuk mencegah terjadinya

kecelakaan yang tidak diinginkan (Soehatman Ramli, 2010). Hazard

Indentification, Risk Assestment and Risk Control (HIRARC) atau yang disebut

juga manajemen resiko adalah upaya pencegahan pengendalian bahaya (Soehatman

Ramli, 2010:79)

Manajemen risiko dalam dunia konstruksi adalah cara yang digunakan

untuk mengidentifikasi, menganalisis, dan mengatisipasi risiko yang terjadi pada

proyek tersebut, dan diharapkan dengan adanya manajemen risiko tersebut, tujuan

proyek tetap dapat terjamin dan tercapai (Soputan, 2014).

2.4. Klasifikasi Risiko-risiko Kecelakaan Kerja pada Proyek Konstruksi

Klasifikasi risiko kecelakaan kerja pada penelitian ini digolongkan

berdasarkan bentuk kecelakaanya. Menurut Thomas (1989), macam – macam

bentuk kecelakaan kerja dapat diklasifikasikan menjadi beberapa jenis, antara lain:

a. Membentur (Struck against)

Kecelakaan yang kerap timbul akibat pekerja yang bergerak terkena

atau bersentuhan dengan beberapa objek. Contohnya: terkena sudut atau

bagian yang tajam, membentur pipa diatas plafon.

b. Terperangkap (Caught in, on, between)

Jenis kecelakaan yang cukup sering terjadi akibat kecerobohan para

pekerja yang dapat berakibat cukup fatal bagi keselamatan mereka.

Contohnya: kaki pekerja tersangkut kawat atau tulangan, bagian tubuh

yang tersangkut mesin yang sedang bergerak.

c. Terbentur (Struck by)

Hal ini terjadi pada seseorang yang dengan tidak disengaja ditabrak

atau dihantam benda bergerak. Contohnya: tertimpa material, terkena

pukulan palu, tertabrak alat berat.

d. Jatuh dari Ketinggian (Fall from above)

Page 4: 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas plafon. b. Terperangkap (Caught in, on, between) ... Tangan pekerja terkena bor 2,14

7 Universitas Kristen Petra

Kecelakaan yang banyak terjadi pada proyek konstruksi gedung

bertingkat yaitu jatuh dari tingkat yang lebih tinggi ke tingkat yang

lebih rendah. Contohnya: jatuh dari tangga, atap gedung

e. Jatuh dari ketinggian yang sama (Fall at ground level)

Beberapa kecelakaan yang terjadi berupa tergelincir, tersandung, jatuh

pada lantai yang sama tingkatnya.

f. Pekerjaan yang terlalu berat (Over-exertion or strain)

Klasifikasi kecelakaan ini timbul akibat pekerjaan yang dilakukan

pekerja terlalu berat seperti: mengangkat, menarik, menaikkan benda

yang dilakukan diluar kemampuan.

g. Terkena aliran listrik (Electrical contact)

Luka yang ditimbulkan dari kecelakan ini terjadi akibat sentuhan

anggota badan dengan alat atau perlengkapan yang mengandung aliran

listrik, biasanya disebabkan karena para pekerja kurang

memperhatikan perlengkapan yang harus di gunakan saat bekerja

dengan listrik.

h. Terbakar (Burn)

Kondisi yang terjadi akibat bagian tubuh mengalami kontak dengan

percikan api, maupun zat kimia yang memiliki suhu tinggi.

i. Lain-lain (Others)

Kategori ini meliputi semua jenis kecelakaan yang tidak termasuk pada

kategori diatas, misalnya: kecelakaan yang menyebabkan timbulnya

penyakit pada saluran pernafasan akibat paparan debu yang dihirup

saat sedang melaksanakan pekerjaan tanpa menggunakan masker

Berikut adalah daftar identifikasi risiko pada penelitian ini diklasifikasikan

berdasarkan bentuk/jenis kecelakaannya pada Tabel 2.1

Page 5: 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas plafon. b. Terperangkap (Caught in, on, between) ... Tangan pekerja terkena bor 2,14

8 Universitas Kristen Petra

Tabel 2.1 Daftar Risiko pada Suatu Pekerjaan Tertentu dan Tingkat Kepentingan

Resiko (Effendy dan Ciputra, 2019)

Tahapan

Pekerjaan Risiko F D TKR

Pekerjaan

Tanah

Pekerja tertabrak excavator 1,70 3,48 H

Pekerja/kendaraan terjatuh ke dalam

lubang galian 2,14 3,08 M

Excavator menabrak fasilitas sekitar 2,38 3,14 M

Pekerja/fasilitas tertimpa material yang

dibawa dumpers/dump truck 1,84 3,46 H

Pekerja tertabrak dumpers/dump truck 1,90 3,20 M

Pekerjaan

persiapan

Pekerja terkena reruntuhan sisa-sisa

bangunan akibat pembongkaran 2,70 3,22 H

Pekerja mengalami gangguan pernafasan

karena terkena debu hasil dari

pembongkaran

2,76 2,50 M

Pekerja terjatuh dari ketinggian 1,98 3,54 H

Pengangkatan

material

menggunakan

Tower Crane

Crane collapse 2,04 3,20 M

Sling putus 2,12 3,06 M

Material terjatuh mengenai

fasilitas/pekerja 2,16 3,22 M

Pekerjaan

Pembuatan

Bekisting

Tangan pekerja terkena paku 3,26 2,56 M

Tangan pekerja terkena palu 3,32 2,66 H

Tangan pekerja terkena gergaji 2,86 2,78 H

Gangguan pernafasan karena serbuk kayu

dari pemotongan bekisting 2,46 2,52 L

Hot work

(welding and

cutting)

Mata pekerja terkena percikan api las 2,14 2,76 M

Kebakaran akibat tabung bocor 1,86 3,16 M

Gangguan pernafasan akibat terkena asap

las 2,46 2,78 M

Mata pekerja terkena flying particles sisa

pemotongan 2,38 2,46 L

Pekerjaan

Pembuatan

kerangka

tulangan baja

Tangan pekerja terkena mesin bar bender 2,28 2,48 L

Pekerja terluka karena terkena besi 3,00 2,40 M

Tangan pekerja terluka terkena alat

pemasang kawat bendrat pada sengkang 2,88 2,52 M

Page 6: 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas plafon. b. Terperangkap (Caught in, on, between) ... Tangan pekerja terkena bor 2,14

9 Universitas Kristen Petra

Tabel 2.1 Dafar Risiko pada Suatu Pekerjaan Tertentu dan Tingkat Kepentingan

Resiko (Effendy dan Ciputra, 2019) (Lanjutan)

Tahapan

Pekerjaan Risiko F D TKR

Pekerjaan

Pemasangan

dan

Pembongkaran

Bekisting

Pekerja terjatuh saat

mendirikan/membongkar bekisting 2,18 3,48 H

Robohnya bekisting menimpa pekerja

yang ada di bawah 2,22 3,08 M

Pekerja terkena bekisting yang diangkat

oleh crane 2,16 2,94 M

Pekerjaan

Pengecoran

Pekerja terjatuh dari ketinggian 2,78 3,60 VH

Pekerja tertimpa bekisting yang jebol

ketika pengecoran 2,08 3,30 M

Pekerja terpeleset waktu pengecoran 2,40 2,82 M

Pekerja terkena pipa tremi yang diangkat

oleh crane 2,38 2,78 M

Scaffolding

Installation

Scaffholding roboh dan menimpa

pekerja/fasilitas 2,38 2.33 M

Pekerja terjatuh dari ketinggian 2,38 3,62 H

Pekerjaan

Pemasangan

Gording dan

Kerangka

Atap

Pekerja terjatuh dari ketinggian 2,46 3,60 H

Kerangka atap dan gording jatuh menimpa

pekerja yang ada dibawah 2,08 3,36 M

Gangguan pernafasan akibat terkena debu

asbes 2,68 2,44 M

Pekerjaan

Pemasangan

Plafond

Pekerja terjatuh dari ketinggian 2,16 3,32 M

Plafond jatuh dan menimpa pekerja 2,34 3,00 M

Pekerja terkena paku/palu pada saat

memasang plafond 3,02 2,58 M

Pekerjaan

Pemasangan

kusen dan

pintu

kayu/jendela

Tangan pekerja terkena bor 2,14 2,54 L

Tangan pekerja terjepit

pintu/jendela/kusen 2,36 2,16 L

Pekerja tertimpa pintu/jendela/kusen 2,24 2,42 L

Gangguan pernafasan akibat debu/serbuk

halus saat menghaluskan permukaan

pintu/jendela/kusen

2,48 2,44 L

Pekerjaan

Dinding dan

Plesteran

Gangguan pernafasan akibat debu

pasir/semen 2,76 2,34 M

Pekerja tertimpa material 2,44 2,66 M

Tangan pekerja terkena palu 2,64 2,36 M

Pekerja terjatuh dari ketinggian 2,20 2,82 M

Page 7: 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas plafon. b. Terperangkap (Caught in, on, between) ... Tangan pekerja terkena bor 2,14

10 Universitas Kristen Petra

Tabel 2.1 Daftar Risiko pada Suatu Pekerjaan Tertentu dan Tingkat Kepentingan

Resiko (Effendy dan Ciputra, 2019) (Lanjutan)

Tahapan

Pekerjaan Risiko F D TKR

Pekerjaan

Pengecatan

Mata pekerja terkena cat 2,48 2,84 M

Pekerja terjatuh dari ketinggian 2,06 3,42 H

Pekerja mengalami gangguan pernafasan

akibat bau dari material cat 2,46 2,62 M

Pekerjaan

Pemasangan

Keramik

Pekerja mengalami gangguan pernafasan

akibat menghirup debu potongan keramik 2,82 2,50 M

Pekerja terkena mesin potong keramik 2,10 2,96 M

Pekerja tersengat listrik dari alat pemotong

keramik 2,22 3,14 M

Instalasi

Plumbing

Pekerja terjatuh dari ketinggian 2,24 3,36 M

Pekerja tertimpa peralatan plumbing 2,48 2,86 M

Pekerja terluka karena pemasangan pipa 2,30 2,60 L

Instalasi

Listrik dan

Penggunaan

Genset

Pekerja terkena sengatan listrik akbiat arus

listrik dari genset/PLN 2,22 3,16 M

Terjatuh dari ketinggian 2,08 3,36 M

Terjadi arus pendek yang menyebabkan

kebakaran 2,24 3,32 M

Pekerjaan

pada ruangan

yang terbatas

(sempit)

Gangguan pernafasan akibat kekurangan

oksigen 2,68 2,98 H

Gangguan pernafasan akibat menghirup gas

beracun seperti saat melakukan pengecatan 2,40 3,04 M

Pekerjaan

menggunakan

lift

Pekerja terjatuh dari lift 2,02 3,38 M

Material terjatuh mengenai pekerja 2,06 3,12 M

Pekerja tertabrak lift yang sedang bergerak 2,16 3,36 M

Tabel 2.2 Matriks Kualitatif Tingkat Kepentingan Risiko (AS/NZS 4360:2004 Risk Management)

1 2 3 4 5

Negligible Minor Moderate Major Extreme

5 (Almost Certain) H (5 x 1) H (5 x 2) VH (5 x 3) VH (5 x 4) VH (5 x 5)

4 (Likely) M (4 x 1) H (4 x 2) H (4 x 3) VH (4 x 4) VH (4 x 5)

3 (Possible) L (3 x 1) M (3 x 2) H (3 x 3) VH (3 x 4) VH (3 x 5)

2 (Unlikely) L (2 x 1) L (2 x 2) M (2 x 3) H (2 x 4) VH (2 x 5)

1 (Rare) L (1 x 1) L (1 x 2) M (1 x 3) H (1 x 4) H (1 x 5)

Frekuensi

Dampak

Page 8: 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas plafon. b. Terperangkap (Caught in, on, between) ... Tangan pekerja terkena bor 2,14

11 Universitas Kristen Petra

Untuk menentukan kategori nilai mean dalam penggunaan tabel matriks

adalah sebagai berikut:

Angka mean 1 – 1,8 adalah angka 1 pada tabel matriks

Angka mean 1,81 – 2,6 adalah angka 2 pada tabel matriks

Angka mean 2,61 – 3,4 adalah angka 3 pada tabel matriks

Angka mean 3,41 – 4,2 adalah angka 4 pada tabel matriks

Angka mean 4,21 – 5 adalah angka 5 pada tabel matriks

2.5. Varibel Penelitian

Dari data penelitian yang telah diteliti oleh Effendy dan Ciputra

(2019) tersebut digunakan sampel variabel berdasarkan risiko yang

memiliki tingkat kepentingan risiko high sampai dengan very high untuk

diolah lagi sehingga ditemukan pengendalian risiko yang tepat untuk

penelitian ini.

Berikut adalah tabel risiko yang memiliki tingkat kepentingan

High dan Very High (Effendy & Ciputra ,2019) :

Tabel 2.3 Risiko Tingkat Kepentingan Risiko High (Effendy & Ciputra ,2019)

Tahapan Pekerjaan Risiko

Pekerjaan Persiapan

Pekerja terkena reruntuhan sisa-sisa bangunan akibat

pembongkaran

Pekerja terjatuh pada ketinggian

Pekerjaan Tanah

Pekerja tertabrak excavator

Pekerja/fasilitas tertimpa material yang dibawa

dumpers/dump truck

Pekerjaan Pembuatan

Bekisting

Tangan pekerja terkena palu

Tangan pekerja terkena gergaji

Page 9: 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas plafon. b. Terperangkap (Caught in, on, between) ... Tangan pekerja terkena bor 2,14

12 Universitas Kristen Petra

Tabel 2.3 Risiko Tingkat Kepentingan Risiko High (Effendy & Ciputra ,2019)

(Lanjutan)

Tahapan Pekerjaan Risiko

Pekerjaan Pemasangan

kerangka tulangan baja

(erection kerangka

tulangan baja)

Pekerja terjatuh dari ketinggian

Pekerjaan Pemasangan

Gording dan Kerangka

Atap

Pekerja terjatuh dari ketinggian

Pekerjaan Pengecatan Pekerja terjatuh dari ketinggian

Pekerjaan pada ruangan

yang terbatas (sempit)

Gangguan pernafasan akibat kekurangan

oksigen

Scaffolding Instalation Pekerja terjatuh dari ketinggian

Tabel 2.4 Risiko Tingkat Kepentingan Risiko Very High

(Effendy & Ciputra ,2019)

Tahapan Pekerjaan Risiko

Pekerjaan Pengecoran Pekerja terjatuh dari ketinggian

Page 10: 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas plafon. b. Terperangkap (Caught in, on, between) ... Tangan pekerja terkena bor 2,14

13 Universitas Kristen Petra

2.6. Pengendalian Risiko

Gambar 2.1 Grafik Hierarchy of Controls

Upaya-upaya pengendalian untuk mencegah kecelakaan kerja

dalam suatu proyek konstruksi dapat dilakukan dalam berbagai bentuk yang

berdasarkan pada Hirarchy of Control (Holt, 2008) :

1. Elimination : Memodifikasi proses, metode / materi untu menghilangkan

dampak kecelakaan kerja. Contoh : saat penggaliaan terjadi hujan,

dilakukan pembuatan drainase untuk memompa air.

2. Subtitution : Mengganti materi, zat atau proses dengan yang

tidak/kurangberdampak pada kecelakaan kerja. Contoh : mengganti

metode pemancangan pondasi tiang yang menimbulkan kebisingan

(metode Drop Hammer) dengan metode yang tidak menimbulkan

kebisingan (metode Jack In Pile).

3. Engineering Control : Menyingkirkan atau memisahkan dampak

kecelakaan kerja yang mungkin terjadi dengan cara memberikan

perlindungan, menyimpan di sesuatu tempat pada ruang atau waktu

terpisah. Contoh : memasang polynet / safetynet di sekeliling gedung,

terutama pada pembangunan gedung bertingkat, houskeeping yang baik.

Page 11: 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas plafon. b. Terperangkap (Caught in, on, between) ... Tangan pekerja terkena bor 2,14

14 Universitas Kristen Petra

4. Administrative Control : menyesuaikan waktu dan kondisi dengan proses

administrasi, misalnya dengan membuatkan standart operation

procedure atau working instruction. Contoh :

a. Memberikan pelatihan-pelatihan (trainning) kepada pekerja.

b. Memberikan motivasi tentang keselamatan kerja kepada pekerja.

c. Menerapkan Perundang-undangan tentang keselamatan kerja

tentang keselamatan kerja di Indonesia.

d. Mengajarkan dasar-dasar tentang keselamatan kerja kepada

pekerja.

5. Personal Protective Equipment(PPE) : Menyediakan alat pelindung diri

yang sesuai dan memadai bagi semua karyawan guna menghindari

keparahan dari dampak kecelakaan kerja yang mungkin terjadi, misalnya

: Helm safety, sarung tangan, safety belt, sepatu proyek, kacamata,

masker.

Berikut adalah sampel digunakan untuk penelitian dari data yang

telah diteliti oleh Effendy dan Ciputra (2019) (High sampai Very high) beserta

pengendaliannya yang kami buat berdasarkan literatur dan kami pisahkan

berdasarkan sistem yang digunakan :

Page 12: 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas plafon. b. Terperangkap (Caught in, on, between) ... Tangan pekerja terkena bor 2,14

15 Universitas Kristen Petra

2.6.1. Pekerjaan Persiapan

Tabel 2.5 Metode Pengendalian pada Risiko Pekerja terkena

reruntuhan sisa-sisa bangunan akibat pembongkaran Pada

Tahapan Pekerjaan Persiapan

Tahapan

Pekerjaan

dan Risiko

Metode Pengendalian Hierarchy of

Control Sumber

Pekerjaan

Persiapan :

Pemasangan rambu-rambu

dan batasan area

Administrative

Control SafeWorkAustralia,2008

Risiko :

Pekerja

terkena

reruntuhan

sisa-sisa

bangunan

akibat

pembongkaran

Pemakaian Alat Pelindung

Diri (APD) seperti

helm,rompi,sepatu

Personal

Protective

Equipment

SafeWorkAustralia,2008

Adanya Instruksi dan

Pelatihan khusus

Administrasi

Control SafeWorkAustralia,2008

Memasang excavator kabin

terbuka dengan struktur

pelindung

Engineering

Control SafeWorkAustralia,2008

Menggunakan Concrate

barrier untuk memisahkan

pejalan kaki

Engineering

Control SafeWorkAustralia,2008

Tabel 2.6 Metode Pengendalian pada Risiko Pekerja terjatuh pada

ketinggian Pada Tahapan Pekerjaan Persiapan

Tahapan

Pekerjaan

dan Risiko

Metode Pengendalian Hierarchy

of Control Sumber

Pekerjaan

Persiapan :

Pemakaian Alat Pelindung

Diri (APD) seperti

helm,rompi,sepatu

Personal

Protective

Equipment

SafeWorkAustralia,2008

Adanya Instruksi dan

Pelatihan khusus

Administrasi

Control SafeWorkAustralia,2008

Risiko :

Pekerja jatuh

dari

ketinggian

Penggunaan Extended tools

untuk mengantikan

penggunaan tangga

Substitution SafeWorkAustralia,2008

Penggunaan Safety Net dan Air

Bags (Fall Arrest System)

Engineering

Control SafeWorkAustralia,2008

Pembongkaran dilakukan

sebisa mungkin dari bawah

(pembongkaran atap)

Elimination SafeWorkAustralia,2008

Pemasangan guard

rails,cover,temporary work

platforms (Fall Prevention

System)

Engineering Control

SafeWorkAustralia,2008

Penggunaan Elevating Work

Platforms (EWPs) Substitution SafeWorkAustralia,2008

Page 13: 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas plafon. b. Terperangkap (Caught in, on, between) ... Tangan pekerja terkena bor 2,14

16 Universitas Kristen Petra

2.6.2. Pekerjaan Tanah

Tabel 2.7 Metode Pengendalian pada Risiko Pekerja tertabrak

excavator Pada Tahapan Pekerjaan Tanah.

Tahapan

Pekerjaan

dan Risiko

Metode Pengendalian Hierarchy of

Control Sumber

Pekerjaan

Tanah :

Pemakaian Alat Pelindung

Diri (APD) seperti

helm,rompi,sepatu

Personal

Protective

Equipment

SafeWorkAustralia,2008

Risiko :

Pekerja

tertabrak

excavator

Adanya Instruksi dan

Pelatihan khusus

Administrasi

Control SafeWorkAustralia,2008

Menujuk Seorang Spotter

untuk mengarahkan

excavator

Administrasi

Control SafeWorkAustralia,2008

Menggunakan Concrate

barrier untuk memisahkan

pejalan kaki

Engineering

Control SafeWorkAustralia,2008

Tabel 2.8 Metode Pengendalian pada Risiko Pekerja tertimpa

material yang dibawa dump truck Pada Tahapan Pekerjaan

Tanah.

Tahapan

Pekerjaan dan

Risiko

Metode Pengendalian Hierarchy of

Control Sumber

Pekerjaan Tanah

:

Pemakaian Alat Pelindung Diri

(APD) seperti helm,rompi,sepatu

Personal

Protective

Equipment

Holt, 2008

Risiko : Pekerja

tertimpa material

yang dibawa

dump truck

Adanya Instruksi dan Pelatihan

khusus

Administrasi

Control Holt, 2008

Menujuk Seorang Spotter untuk

mengarahkan dump truck

Administrasi

Control Holt, 2008

Menggunakan Traffic Light

sebagai pengganti pengatur di

jalanan

Engineering

Control Holt, 2008

Page 14: 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas plafon. b. Terperangkap (Caught in, on, between) ... Tangan pekerja terkena bor 2,14

17 Universitas Kristen Petra

2.6.3. Pekerjaan pembuatan bekisting :

Tabel 2.9 Metode Pengendalian pada Risiko Tangan pekerja terkena

paku Pada Tahapan Pekerjaan Pembuatan Bekisting.

Tahapan

Pekerjaan dan

Risiko

Metode Pengendalian Hierarchy of

Control Sumber

Pekerjaan

pembuatan

bekisting :

Pemakaian Alat Pelindung Diri

(APD) seperti helm,rompi,sepatu

Personal

Protective

Equipment

Holt, 2008

Risiko : Tangan

pekerja terkena

paku

Adanya Instruksi dan Pelatihan

khusus

Administrative

Control Holt, 2008

Tabel 2.10 Metode Pengendalian pada Risiko Tangan Pekerja

terkena gergaji Pada Tahapan Pekerjaan Pembuatan Bekisting.

Tahapan

Pekerjaan dan

Risiko

Metode Pengendalian Hierarchy of

Control Sumber

Pekerjaan

pembuatan

bekisting :

Pemakaian Alat Pelindung Diri

(APD) seperti helm,rompi,sepatu

Personal

Protective

Equipment

Holt, 2008

Risiko:Tangan

pekerja terkena

gergaji

Adanya Instruksi dan Pelatihan

khusus

Administrative

Control Holt, 2008

Page 15: 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas plafon. b. Terperangkap (Caught in, on, between) ... Tangan pekerja terkena bor 2,14

18 Universitas Kristen Petra

2.6.4. Pekerjaan Pemasangan kerangka tulangan baja ( erection

kerangka tulangan baja ).

Tabel 2.11 Metode Pengendalian pada Risiko Pekerja terjatuh pada

ketinggian Pada Tahapan Pekerjaan Pemasangan Kerangka

Tulangan Baja.

Tahapan

Pekerjaan

dan Risiko

Metode Pengendalian Hierarchy of

Control Sumber

Pekerjaan

Pemasangan

kerangka

tulangan baja

(erection

kerangka

tulangan baja)

:

Pemakaian Alat Pelindung

Diri (APD) seperti

helm,rompi,sepatu

Personal

Protective

Equipment

SafeWorkAustralia,2008

Adanya Instruksi dan

Pelatihan khusus

Administrasi

Control SafeWorkAustralia,2008

Penggunaan Extended tools

untuk mengantikan

penggunaan tangga

Substitution SafeWorkAustralia,2008

Risiko :

Pekerja

Terjatuh dari

ketinggian

Penggunaan Safety Net dan

Air Bags (Fall Arrest System)

Engineering

Control SafeWorkAustralia,2008

Pemasangan guard

rails,cover,temporary work

platforms (Fall Prevention

System)

Engineering Control

SafeWorkAustralia,2008

Penggunaan Elevating Work

Platforms (EWPs) Substitution SafeWorkAustralia,2008

Page 16: 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas plafon. b. Terperangkap (Caught in, on, between) ... Tangan pekerja terkena bor 2,14

19 Universitas Kristen Petra

2.6.5. Pekerjaan Pemasangan dan pembongkaran bekisting

Tabel 2.12 Metode Pengendalian pada Risiko Pekerja terjatuh saat

mendirikan/membongkar bekisting Pada Tahapan Pekerjaan

Pemasangan dan Pembongkaran Bekisting.

Tahapan Pekerjaan

dan Risiko

Metode

Pengendalian

Hierarchy

of Control Sumber

Pekerjaan Pemasangan

dan pembongkaran

bekisting :

Pemakaian Alat

Pelindung Diri

(APD) seperti

helm,rompi,sepatu

Personal

Protective

Equipment

SafeWorkAustralia,2008

Adanya Instruksi dan

Pelatihan khusus

Administrasi

Control SafeWorkAustralia,2008

Risiko : Pekerja terjatuh

saat

mendirikan/membongkar

bekisting

Penggunaan

Extended tools untuk

mengantikan

penggunaan tangga

Substitution SafeWorkAustralia,2008

Penggunaan Safety

Net dan Air Bags

(Fall Arrest System)

Engineering

Control SafeWorkAustralia,2008

Pemasangan guard

rails,cover,temporary

work platforms (Fall

Prevention System)

Engineering

Control SafeWorkAustralia,2008

Penggunaan

Elevating Work

Platforms (EWPs)

Substitution SafeWorkAustralia,2008

Page 17: 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas plafon. b. Terperangkap (Caught in, on, between) ... Tangan pekerja terkena bor 2,14

20 Universitas Kristen Petra

2.6.6. Scaffolding instalation

Tabel 2.13 Metode Pengendalian pada Risiko Pekerja terjatuh pada

ketinggian Pada Tahapan Pekerjaan Scaffolding instalation.

Tahapan

Pekerjaan

dan Risiko

Metode Pengendalian Hierarchy of

Control Sumber

Scaffolding

instalation :

Pemakaian Alat Pelindung

Diri (APD) seperti

helm,rompi,sepatu

Personal

Protective

Equipment

SafeWorkAustralia,2008

Risiko :

Pekerja

terjatuh dari

ketinggian

Adanya Instruksi dan

Pelatihan khusus

Administrasi

Control SafeWorkAustralia,2008

Penggunaan Extended tools

untuk mengantikan

penggunaan tangga

Substitution SafeWorkAustralia,2008

Penggunaan Safety Net dan

Air Bags (Fall Arrest System)

Engineering

Control SafeWorkAustralia,2008

Pemasangan guard

rails,cover,temporary work

platforms (Fall Prevention

System)

Engineering

Control SafeWorkAustralia,2008

Penggunaan Elevating Work

Platforms (EWPs) Substitution SafeWorkAustralia,2008

Page 18: 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas plafon. b. Terperangkap (Caught in, on, between) ... Tangan pekerja terkena bor 2,14

21 Universitas Kristen Petra

2.6.7. Pekerjaan Pemasangan Gording dan Kerangka Atap

Tabel 2.14 Metode Pengendalian pada Risiko Pekerja terjatuh pada

ketinggian Pada Tahapan Pekerjaan Pemasangan Gording dan

Kerangka Atap.

Tahapan

Pekerjaan

dan Risiko

Metode Pengendalian Hierarchy of

Control Sumber

Pekerjaan

Pemasangan

Gording dan

kerangka atap

:

Pemakaian Alat Pelindung

Diri (APD) seperti

helm,rompi,sepatu

Personal

Protective

Equipment

SafeWorkAustralia,2008

Adanya Instruksi dan

Pelatihan khusus

Administrasi

Control SafeWorkAustralia,2008

Risiko :

Pekerja

terjatuh dari

ketinggian

Penggunaan Extended tools

untuk mengantikan

penggunaan tangga

Substitution SafeWorkAustralia,2008

Penggunaan Safety Net dan

Air Bags (Fall Arrest System)

Engineering

Control SafeWorkAustralia,2008

Pemasangan guard

rails,cover,temporary work

platforms (Fall Prevention

System)

Engineering

Control SafeWorkAustralia,2008

Penggunaan Elevating Work

Platforms (EWPs) Substitution SafeWorkAustralia,2008

2.6.8. Pekerjaan pengecatan

Tabel 2.15 Metode Pengendalian pada Risiko Pekerja terjatuh pada

ketinggian Pada Tahapan Pekerjaan Pengecatan

Tahapan

Pekerjaan

dan Risiko

Metode Pengendalian Hierarchy of

Control Sumber

Pekerjaan

pengecatan :

Pemakaian Alat Pelindung

Diri (APD) seperti

helm,rompi,sepatu

Personal

Protective

Equipment

SafeWorkAustralia,2008

Risiko :

Pekerja

terjatuh dari

ketinggian

Adanya Instruksi dan

Pelatihan khusus

Administrasi

Control SafeWorkAustralia,2008

Penggunaan Extended tools

untuk mengantikan

penggunaan tangga

Substitution SafeWorkAustralia,2008

Penggunaan Safety Net dan

Air Bags (Fall Arrest System)

Engineering

Control SafeWorkAustralia,2008

Pemasangan guard

rails,cover,temporary work

platforms (Fall Prevention

System)

Engineering

Control SafeWorkAustralia,2008

Penggunaan Elevating Work

Platforms (EWPs) Substitution SafeWorkAustralia,2008

Page 19: 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum - dewey.petra.ac.id · bagian yang tajam, membentur pipa diatas plafon. b. Terperangkap (Caught in, on, between) ... Tangan pekerja terkena bor 2,14

22 Universitas Kristen Petra

2.6.9. Pekerjaan pada ruangan yang terbatas (sempit)

Tabel 2.16 Metode Pengendalian pada Risiko Gangguan pernapasan

akibat kekurangan oksigen Pada Tahapan Pekerjaan Pekerjaan

pada Ruangan yang terbatas (sempit).

Tahapan

Pekerjaan dan

Risiko

Metode Pengendalian Hierarchy of

Control Sumber

Pekerjaan pada

ruangan yang

terbatas (sempit)

:

Pemberian ventalasi ekstraksi

paksa untuk ruang besar

Administrative

Control Holt, 2008

Alat Pelindung Diri(APD)

termasuk perlengkapan oksigen

Personal

Protective

Equipment

Holt, 2008

Risiko :

Gangguan

pernapasan

akibat

kekurangan

oksigen

Pemberian batasan waktu di dalam

ruang terbatas

Administrasi

Control Holt, 2008

Adanya Instruksi dan Pelatihan

khusus

Administrasi

Control Holt, 2008

2.6.10. Pekerjaan pengecoran

Tabel 2.17 Mean Frekuensi Penerapan Metode Pengendalian pada

Risiko Pekerja terjatuh pada ketinggian Pada Tahapan Pekerjaan

Pengecoran

Tahapan

Pekerjaan

dan Risiko

Metode Pengendalian Hierarchy of

Control Sumber

Pekerjaan

Pengecoran :

Pemakaian Alat Pelindung

Diri (APD) seperti

helm,rompi

Personal

Protective

Equipment

SafeWorkAustralia,2008

Risiko :

Pekerja jatuh

dari

ketinggian

Adanya Instruksi dan

Pelatihan khusus

Administrasi

Control SafeWorkAustralia,2008

Penggunaan Extended tools

untuk mengantikan

penggunaan tangga

Substitution SafeWorkAustralia,2008

Penggunaan Safety Net dan

Air Bags (Fall Arrest System)

Engineering

Control SafeWorkAustralia,2008

Pemasangan guard

rails,cover,temporary work

platforms (Fall Prevention

System)

Engineering

Control SafeWorkAustralia,2008

Penggunaan Elevating Work

Platforms (EWPs) Substitution SafeWorkAustralia,2008