19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

31
KOLESTEATOMA Putri Yuliani 030.05.174 Kepaniteraan Klinik Ilmu THT Rumah Sakit Otorita Batam Periode 17 Agustus – 19 September 2009

Transcript of 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

Page 1: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

KOLESTEATOMA

Putri Yuliani

030.05.174

Kepaniteraan Klinik Ilmu THT

Rumah Sakit Otorita Batam

Periode 17 Agustus – 19 September 2009

Page 2: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

ANATOMI TELINGA

Page 3: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

ANATOMI TELINGA

Terdiri dari : Auris eksterna Auris media Auris interna

Di dalam auris media : Ossicula auditoris M.stapedius dan m.

Tensor tympani Chorda tympani Plexus tympanicus

Page 4: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

Kavum Tympani

• atap : tegmen tympani• dasar : vena jugularis (bulbus jugularis)• lateral: membran tympani• medial : kanalis semisirkularis, kanalis fasialis, oval window, round window, promontorium• anterior : tuba eustachius• posterior : aditus ad antrum, kanalis fasialis pars vertikalis

Click icon to add picture

Page 5: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

Tuba Eustachius

• fungsi : pemerata tekanan dalam auris media dan tekanan udara lingkungan membran tympani dapat bergerak secara bebas

• menghubungkan cavitas tympanica dengan nasopharynx

Page 6: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

Ossicula Auditoria

meningkatkan gaya getaran, tapi menurunkan amplitudo getaran yang disalurkan dari membran tympani

Dua otot penggerak : M. Stapedius berinsersi di

collum stapedis M.tensor tympani berinsersi

di manubrium mallei

Page 7: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

KOLESTEATOMA

Page 8: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

DEFINISI

Kista epitelial yang berisi deskuamasi epitel Dinamakan pertama kali oleh Johannes

Mueller (1838) Dipercaya sebagai suatu tumor dan salah satu

komponen utamanya adalah kolesterol “a pearly tumor of fat...among sheets of

polyhedral cells” Nama yang lebih sesuai diajukan oleh para

ahli yang lain adalah keratoma (Schucknecht)

Page 9: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

PATOFISIOLOGI

Terdiri dari : Deskuamasi epitel skuamosa (keratin) Jaringan granulasi yang mensekresi enzim

proteolitik Dapat memperluas diri dengan

mengorbankan struktur disekelilingnya Erosi tulang terjadi oleh dua mekanisme

utama : Efek tekanan remodelling tulang Aktivitas enzim meningkatkan proses

osteoklastik pada tulang meningkatkan resorpsi tulang

Page 10: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

PATOFISIOLOGI

Merupakan media yang baik untuk pertumbuhan kuman infeksi

Infeksi pelepasan sitokin yang menstimulasi sel-sel keratinosit matriks kolesteatoma menjadi hiperproliferatif, destruktif, dan mampu berangiogenesis

Desakan massa + reaksi asam oleh pembusukan bakteri nekrosis tulang komplikasi

Page 11: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

PATOFISIOLOGI

Page 12: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

EPIDEMIOLOGI

Insiden tidak diketahui Indikasi yang relatif sering pada

pembedahan otologi Penyebab umum relatif tuli konduktif sedang

pada anak dan dewasa

Page 13: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

PATOGENESIS DAN KLASIFIKASI

Klasifikasi kolesteatoma Kongenital Akuisital

Primer Sekunder

Patogenesis kolesteatom Banyak teori yang berusaha menjelaskan

terbentuknya kolesteatoma : Teori Invaginasi Teori Migrasi Teori Metaplasi Teori Implantasi

Page 14: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

KOLESTEATOMA KONGENITAL

Definisi Epitel skuamosa yang terperangkap di dalam

tulang temporal selama embriogenesis Mebrana tympani normal (intak) Tidak ada riwayat infeksi Tidak ada riwayat tindakan operatif otologi Paling sering ditemukan pada mesotimpanum

anterior, petrosus mastoid, dan cerebellopontin angle

Page 15: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

KOLESTEATOMA KONGENITAL

Page 16: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

KOLESTEATOMA AKUISITAL

Primer Terbentuk sebagai akibat

dari retraksi membran tympani (teori Invaginasi) Berawal dari retraksi pras

flaksida membran tympani yang mencapai epitimpanum

Skutum terkikis defek pada dinding lateral epytimpanum yang perlahan meluas

Retraksi berlanjut melewati tulang-tulang pendengaran dan epitimpanum posterior membentuk retraction pocket

Page 17: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

KOLESTEATOMA AKUISITAL

Sekunder Terbentuk setelah perforasi membrana tympani Teori Migrasi

masuknya epitel dari kulit liang telinga atau dari pinggir perforasi ke telinga tengah

Teori Metaplasimetaplasi mukosa kavum tympani karena iritasi yang lama

Teori Implantasiepitel skuamosa terimplantasi di auris media pasca tindakan operatif

Page 18: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

PRESENTASI KLINIS

Anamnesis Otorrhea tanpa nyeri yang berulang/terus

menerus Gangguan pendengaran Obstruksi nasal Tinnitus Vertigo Riwayat otitis media kronik Riwayat pembedahan otologi

Page 19: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

PRESENTASI KLINIS

Pemeriksaan Otologi Otorrhea dan jaringan granulasi yang tidak

responsif terhadap antimikroba Perforasi membran tympani (90%) CAE penuh berisi pus mukopurulen dan jaringan

granulasi Retraksi membran tympani pada pars flaksida

Audiometri tuli konduktif Tes Penala dicocokkan dengan audiometri Timpanometri compliance MT menurun

atau perforasi

Page 20: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

PEMERIKSAAN PENCITRAAN

Rontgen konvensional posisi Waters dan Stenvers

CT scan Densitas kolesteatoma hampir sama dengan LCS

(-2 sampai +10 HU) efek dari massa itu sendiri yang lebih berperan dalam diagnosis

Defek yang dapat dideteksi : Erosi skutum Fistula labirin Erosi pada tegmen tympani Keterlibatan tulang-tulang pendengaran Anomali atau invasi ke saluran tuba

Page 21: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

PEMERIKSAAN PENCITRAAN

Page 22: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

PEMERIKSAAN PENCITRAAN

MRI Digunakan apabila diperkirakan dapat

melibatkan jaringan lunak sekitarnya Dapat mendeteksi :

Invasi duramater Abses epidural atau subdural Herniasi otak ke rongga mastoid Peradangan pada labirin membran atau saraf fasialis Trombosis sinus sigmoid

Page 23: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

PENATALAKSANAAN

Terapi Medis Pembersih telinga

Hidrogen peroksida 3%, asam asetat 1-2%, povidon iodine 5%

Antimikroba topikal Golongan quinolon hati-hati pada anak usia kurang

dari 12 tahun Antimikroba sistemik

Disesuaikan dengan kuman penyebab Pseudomonas : ampisilin-sulbaktam, kotrimoksazol,

ciprofloxacin Kuman anaerob : metronidazol, klindamisin,

kloramfenikol Sukar ditentukan : kotrimoksazol, amoksisilin-

klavulanat

Page 24: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

PENATALAKSANAAN

Terapi Pembedahan Timpanoplasti dinding utuh Timpanoplasti dinding runtuh

Page 25: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

TIMPANOPLASTI DINDING RUNTUH

Merupakan modifikasi dari mastoidektomi radikal

Bedanya : mukosa kavum timpani dan sisa tulang-tulang pendengaran dipertahankan setelah proses patologis dibersihkan. Tuba eustachius tetap dipertahankan dan dibersihkan agar terbuka. Kemudian kavitas operasi ditutup dengan fasia m.temporalis baik berupa free fascia graft maupun berupa jabir fasia m.temporalis, dilakukan juga rekonstruksi tulang-tulang pendengaran.

Page 26: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide
Page 27: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

KOMPLIKASI

Komplikasi segera Parese nervus

fasialis Kerusakan korda

timpani Tuli saraf Gangguan

keseimbangan Fistula labirin Trauma pada sinus

sigmoid Infeksi pasca-operasi

Komplikasi lambat Kolesteatoma

rekuren Reperforasi Lateralisasi tandur Stenosis liang

telinga luar Displasia atau

lepasnya prostesis tulang pendengaran

Page 28: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

PROGNOSIS

Hampir selalu dapat dieliminasi Timpanoplasti dinding runtuh menjanjikan

tingkat rekurensi yang sangat rendah (5% kasus)

Merupakan penyebab umum relatif tuli konduktif permanen

Page 29: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

KESIMPULAN Bahwa meskipun banyak teori yang berusaha menjelaskan mengenai

terbentuknya kolesteatoma, patogenesis dari terbentuknya kolesteatoma sebenarnya masih belum pasti hingga saat ini.

Sangat penting untuk memiliki pengetahuan dasar yang memadai mengenai karkteristik anatomi dan fungsional dari telinga tengah untuk mencapai penatalaksanaan yang memuaskan untuk kolesteatoma

Kunci dari didapatkannya diagnosis dini dan penatalaksanaan segera yang tepat untuk kolestatoma adalah evaluai yang hati-hati dan menyeluruh mengenai presentasi klinis hingga ke pencitraannya.

Penatalaksanaan yang paling sesuai adalah pembedahan dengan tujuan untuk mengeradikasi penyakit dan untuk mencapai kondisi telinga yang kering dan aman dari infeksi berulang.

Pendekatan secara bedah harus disesuaikan pada masing-masing pasien sesuai dengan keadaan umum dan luasnya penyebaran kolesteatoma itu sendiri.

Ahli bedah harus sangat waspada terhadap komplikasi pasca-pembedahan yang mengancam nyawa ataupun menyebabkan kondisi serius terhadap pasien seperti cedera nervus fasialis.

Page 30: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

REFERENSI Roland PS. Middle Ear, Cholesteatoma. Emedicine. June 29, 2009 (cited August

25, 2009). Available at http://emedicine.medscape.com/article/860080-overview.

Moore K, Agur AMR. Anatomi Klinis Dasar. Edisi Pertama. Jakarta : Penerbit Hipokrates; 2002

Soepardi EA, Iskandar N, Bashiruddin J, Restuti RD. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorok Kepala & Leher. Edisi ke-6. Jakarta : Balai Penerbit FKUI; 2008

Waizel S. Temporal Bone, Aquired Cholesteatoma. Emedicine. May 1, 2007 (cited August 27, 2009). Available at http://emedicine.medscape.com/article/384879-overview

Helmi. Otitis Media Supuratif Kronis. Edisi Pertama. Jakarta : Balai Penerbit FKUI; 2005

Adams GL, Boies LR, Higler PA. BOIES Buku Ajar Penyakit THT. Edisi ke-6. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC; 1997

DeSouza CE, Menezes CO, DeSouza RA, Ogale SB, Morris MM, Desai AP. Profile of congenital cholesteatomas of the petrous apex. J Postgrad Med [serial online] 1989 [cited 2009 Sep 5];35:93. Available from: http://www.jpgmonline.com/text.asp?1989/35/2/93/5702

Makishima T, Hauptman G. Cholesteatoma. University of Texas Medical Branch Department of Otolaryngology. January 25, 2006 (cited August 25, 2009). Available at www.utmb.edu/otoref/grnds/Cholest.../Cholest-slides-060125.pdf

Page 31: 19531214 KOLESTEATOMA Presentation Slide

TERIMAKASIH!!!