180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

download 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

of 38

Transcript of 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    1/38

    BAB I

    PENDAHULUAN

    Dislokasi panggul adalah suatu keadaan dimana terjadi perpindahan

    permukaan caput femoris terhadap acetabulum. Dislokasi terjadi ketika caput

    femoris keluar dari acetabulum. Kondisi ini dapat kongenital atau didapat

    (acquired). Dari kedua dislokasi ini, dislokasi yang paling sering ditemukan

    adalah dislokasi panggul yang didapat akibat trauma (dislokasi panggul

    traumatika). Dislokasi panggul traumatika ini dapat terjadi pada semua kelompok

    usia dan angka kejadiannya meningkat seiring dengan meningkatnya angka

    kecelakaan lalu lintas dan dislokasi panggul ini merupakan suatu

    kegawatdaruratan ortopedi yang membutuhkan tatalaksana segera.1

    Seringkali cedera panggul disertai dengan cedera berat yang

    membutuhkan tatalaksana segera. Cedera panggul harus segera direduksi karena

    semakin lama caput femoris berada di luar acetabulum, maka semakin tinggi

    angka kejadian nekrosis aaskular. !anya sedikit caput femoris yang dapat

    bertahan jika tetap mengalami dislokasi selama lebih dari "# jam.1,"

    $eduksi dapat dilakukan secara tertutup maupun terbuka. Sebelum

    melakukan reduksi perlu diingat bahwa harus dilakukan pemeriksaan

    neuroaskular terlebih dahulu. $eduksi tertutup harus dilakukan di bawah anestesi

    umum, dilakukan secara lembut, dan relaksasi otot sangat diperlukan untuk

    mencapai reduksi atraumatik. %ika reduksi tertutup tidak membuahkan hasil, maka

    dapat dilakukan reduksi terbuka.1,",&

    1

    1

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    2/38

    BAB II

    TINJAUAN PUSTAKA

    2.1 ANATOMI

    Sendi panggul atau articulatio co'ae adalah sebuah sendi

    sinoial yang dibentuk oleh tulang emur pada bagian caput emur dan

    tulang pelis pada asetabulum dan mempunyai konigurasi ball and socket.

    Konigurasi sendi yang demikian ini memungkinkan sendi tersebut

    mempunyai kelebihan dalam stabilitas weight bearing sekaligus kebebasan

    pergerakan. Dalam keadaan normal sendi ini dapat bergerak ke arah abduksi

    (*#+), adduksi(*&), leksi (*1#), ekstensi (*1), eksorotasi (*+)

    dan endorotasi (*#).1,"

    setabulum terbuka ke arah depan dan bawah kira*kira

    sebanyak &. Colum emur mempunyai inklinasi ke depan (anteersi)

    berkisar *&dan mempunyai inklinasi keatas kira*kira 1",+.1,"

    -ambar 1. s emur dan s /elis

    Sendi ini diliputi otot dan ligamen. tot*otot bagian anteriormeliputi otot*otot pada lapisan superisial yaitu 0. /soas 0ayor, 0.

    /ektineus dan 0. liakus dan otot pada lapisan prounda yaitu 0. $ektus

    2emoris, 0. liopsoas, 0. bturator 3ksterna dan 4igamentum leoemoral.

    tot bagian posterior meliputi otot pada lapisan superisial yaitu 0. -luteus,

    0. obturator nternus, 0. Kuadratus 2emoris dan 0. /iriormis dan otot

    2

    "

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    3/38

    pada lapisan prounda yaitu 0. -emelli, 0. bturator 3ksterna, 0.

    bturator nternus dan 4igamentum skioemoralis.1,&

    -ambar ". 0usculus

    4igamentum anterior lebih kuat daripada ligamentum posterior.

    /ada bagian anterior terdapat dua buah ligamentum yaitu 4igamentum

    lioemoralis dan 4igamentum /uboemoralis, sedangkan bagian posterior

    terdapat sebuah ligamentum yaitu skioemoralis.1,"

    -ambar &. 4igamentum*ligamentum yang melekat di os emur dan os pelis

    Caput emoralis mendapat perdarahan dari percabangan a.

    sirkumleksa emoris medialis dan a. obturator ramus anterior serta a.ligamentum teres.1,"

    3

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    4/38

    -ambar #. /embuluh darah

    Sendi pinggul mempunyai gerakan yang luas, tetapi lebihterbatas daripada articulatio humeri. Kekuatan sendi sebagian besar

    bergantung pada bentuk tulang*tulang yang ikut dalam persendian dan

    kekuatan ligamentum. 5ila lutut dileksikan, leksi dibatasi oleh permukaan

    anterior tungkai atas yang berkontak dengan dinding anterior abdomen. 5ila

    lutut diluruskan (ekstensi), leksi dibatasi oleh ketegangan otot*otot

    hamstring. 3kstensi yaitu gerakan tungkai atas yang dileksikan ke belakang

    kembali ke posisi anatomi, dibatasi oleh tegangan 4igamentum lioemorale,

    4igamentum /uboemorale, dan 4igamentum schioemorale. -erakan

    abduksi dibatasi oleh tegangan 4igamentum /uboemorale, dan adduksi

    dibatasi oleh kontak dengan tungkai sisi yang lain dan oleh tegangnya

    4igamentum 6eres 2emoris. $otasi lateral dibatasi oleh tegangan

    4igamentum lioemorale dan 4igamentum /uboemorale, dan rotasi medial

    dibatasi oleh ligamentum ischioemorale. -erakan*gerakan berikut ini dapat

    terjadi71,",#

    2leksi dilakukan oleh 0. liopsoas, 0. $ectus 2emoris, 0. Sartorius,

    dan juga mm. adductores.

    3kstensi (gerakan ke belakang oleh tungkai atas yang sedang leksi)

    dilakukan oleh 0. -luteus 0aksimus dan otot*otot hamstring.

    bduksi dilakukan oleh 0. -luteus 0edius dan 0inimus, dan dibantu

    oleh 0. Sartorius, 0. 6ensor 2asciae 4atae, dan 0. /iriormis.

    4

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    5/38

    dduksi dilakukan oleh 0. dductor 4ongus dan 0. dductor 5reis

    serta serabut*serabut adductor dari 0. dductor 0agnus. tot*otot ini

    dibantu oleh 0. /ectineus dan 0. -racilis.

    $otasi lateral dilakukan oleh 0. /iriormis, 0. bturatorius nternus

    dan 3ksternus, 0. -emellus Superior dan 0. -emellus nerior dan

    0. 8uadrates 2emoris, dibantu oleh 0. -luteus 0aksimus.

    $otasi medial dilakukan oleh serabut*serabut anterior dari 0. -luteus

    0edius dan 0. -luteus 0inimus dan 0. 6ensor 2asciae 4atae.

    Circumduksi merupakan kombinasi dari gerakan*gerakan di atas.

    Kelompok otot*otot ekstensor lebih kuat daripada kelompok

    otot*otot leksor, dan lateral lebih kuat daripada rotator medial.

    a. Ligamen Anatomi

    Sendi pinggul berbentuk bola dan socket. Caput berputar

    dalam acetabulum dan tidak tertutup sempurna. Kedalaman acetabulum

    ini dilengkapi oleh ibrous labrum, yang membuat ungsional sendi lebih

    dalam dan lebih stabil. 4abrum menambahkan lebih dari 19 cakupan

    caput emoralis, menciptakan situasi yang membuat kaput +9 lebih

    tercakup selama gerakan. Dibutuhkan lebih dari # : kekuatan hanya

    untuk merusak sendi panggul. Kapsul sendi pinggul adalah kuat dan

    meluas dari tepi acetabulum ke garis intertrochanteric anterior dan leher

    emoralis posterior. Serat longitudinal didukung oleh kapsul spiral tebal

    disebut ligamen.&,#

    nterior, ligamentum ilioemoral atau ligamen ; berasal

    dari aspek superior dari sendi di ilium dan spina iliaca anterior inerior.

    5erjalan pada dua pita memasuki sepanjang garis intertrochanteric

    superior dan hanya dari superior ke inerior trokanter minor. nerior

    kapsul lebih lanjut didukung oleh ligamentum puboemoral, yang berasal

    dari ramus superior superolateral dan masuk pada garis intertrochanteric

    ke ligamentum ;.&,#

    /osterior, kapsul masuk pada leher emoralis pada inerior

    dari caput medial dan meluas ke dasar trokanter mayor lateral.

    4igamentum ischioemoral dalam kapsul posterior berasal dari dinding

    posterior inerior dengan iscium. 5erjalan lateral obli< dan superior

    5

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    6/38

    untuk memasuki leher emoralis dengan kapsul. Selain ligamen, rotator

    eksternal pendek berbaring di kapsul posterior, memberikan dukungan

    tambahan.

    b. Neuroa!"u#ar Anatomi

    Semua sara ke tungkai bawah lewat dekat sendi pinggul.

    Sara skiatik yang paling menjadi perhatian karena paling berisiko. Sara

    ini berjalan posterior pada sendi, muncul dari notch isciadica yang dalam

    ke piriormis dan yang superisial ke obturator internus dan otot gemelli.

    Dalam =+9 orang sara ini adalah sebuah struktur tunggal yang terletak

    di posisi normal. /ada 1"9 itu membagi sebelum keluar dari skiatik

    notch yang besar dan diisi peroneal melewati agak lebih dalam daripadaotot piriormis. Dalam &9 sara ini mengelilingi piriormis dan dalam

    19 seluruh sara melewati piriormis. Dengan terjadinya dislokasi

    posterior, sara dapat teregang atau langsung tertekan.",&,#

    Sara obturator melewati oramen obturatorius

    superolateral dengan arteri obturatorius. Sara emoralis terletak medial

    dari otot psoas dalam selubung yang sama dan dapat cedera dengan

    terjadinya dislokasi anterior. Cedera pada askular dari caput emur

    merupakan aktor penting dalam dislokasi panggul. /ada orang dewasa,

    pasokan darah utama untuk kaput berasal dari arteri kolum emur. rteri

    ini berasal dari cincin ekstrakapsular di dasar colum emur. Cincin ini

    dibentuk oleh kontribusi dari arteri circumleksa emoralis posterior

    medial dan lateral anterior cirkumleksa emoralis. /embuluh darah

    melintasi kapsul dekat insersi pada leher dan daerah trokanterika dan

    naik sejajar dengan leher, memasuki kaput berdekatan dengan

    permukaan inerior artikular. /embuluh darah superior dan posterior,

    yang terutama berasal dari arteri emoralis circumleksa medial, lebih

    besar dan lebih banyak daripada pembuluh darah anterior. Selain

    pembuluh seriks, kontribusi yang kecil untuk kaput muncul dari arteri

    oeal, sebuah cabang dari arteri obturatorius yang terletak di dalam

    ligamentum teres. arteri ini memberi kontribusi yang signiikan ke

    6

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    7/38

    bagian epiisis dari pembuluh darah kaput emur pada sekitar >+9 dari

    pinggul.&,#

    /osisi panggul ketika dislokasi dapat menekuk pembuluh

    darah yang memaskularisasi caput emur, membuat sirkulasi kolateral

    menjadi penting. :amun, perubahan dalam suplai darah e'traosseous

    tidak memberikan perubahan yang konsisten dalam pasokan intraosseous

    ke kaput, hal ini mungkin terjadi karena ada sirkulasi kolateral.1,&

    -ambar +. /embuluh darah os emur

    2.2. DE$INISIKata dislokasi merupakan gabungan dari kata dis dan lokasi

    yang berarti kedudukan yang salah. Dislokasi sendi adalah keadaan dimana

    terjadi pergeseran total permukaan tulang yang membentuk persendian.

    Dislokasi sendi merupakan keadaan gawat darurat di bidang ortopedi yang

    memerlukan penanganan segera.1,&

    Dislokasi adalah keadaan di mana tulang*tulang yang

    membentuk sendi tidak lagi berhubungan secara anatomis (tulang lepas dari

    sendi). Dislokasi ini dapat hanya komponen tulangnya saja yang bergeser

    atau terlepasnya seluruh komponen tulang dari tempat yang seharusnya (dari

    mangkuk sendi).",#

    Dislokasi panggul adalah suatu keadaan dimana terjadi

    perpindahan permukaan sentuh caput femoris terhadap acetabulum.

    7

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    8/38

    Dislokasi terjadi ketika caput femoriskeluar dari acetabulum. Kondisi ini

    dapat kongenital atau didapat (acquired)."

    2.%. EPIDEMIOLO&I

    Dengan meningkatnya angka kecelakaan lalu lintas, dislokasi

    panggul traumatik makin sering ditemukan. Dislokasi panggul ini dapat

    terjadi pada semua kelompok usia. Dislokasi panggul posterior merupakan

    dislokasi yang paling sering terjadi. Dislokasi panggul posterior terjadi

    sebanyak ?9 dari kasus, sedangkan dislokasi panggul anterior terjadi

    sebanyak 19 dari seluruh kasus dislokasi panggul traumatik.+,@

    2.'. KLASI$IKASI

    5erdasarkan arah dislokasi, dislokasi panggul dibagi menjadi &,

    yaitu dislokasi posterior, dislokasi anterior, dan dislokasi pusat (central).

    a. Di!#o"a!i Po!terior

    1) 0ekanisme Cedera#,+

    3mpat dari lima dislokasi panggul traumatik adalah

    dislokasi posterior. 5iasanya dislokasi ini terjadi dalam kecelakaan

    lalu lintas bila seseorang yang duduk di dalam mobil terlempar ke

    depan sehingga lutut terbentur pada dashboard. 2emur terdorong ke

    atas dan caput femoris keluar dari acetabulum, seringkali terjadi

    raktur pada acetabulum (raktur*dislokasi).

    -ambar @. 0ekanisme cedera pada dislokasi panggul posterior

    ") -ambaran Klinis dan /emeriksaan 2isik

    8

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    9/38

    Caput femorisdapat berada di posisi yang tinggi (iliac)

    atau rendah (ischiatic), tergantung dari posisi le'i paha ketika terjadi

    dislokasi.1,",#

    Dislokasi tipe iliac7

    * /anggul le'i, adduksi, endorotasi.

    * 3'tremitas yang terkena tampak memendek.

    * Trochanter majordan bokong di daerah yang mengalami

    dislokasi terlihat menonjol.

    * 4utut e'tremitas yang mengalami dislokasi tampak

    menumpang di paha sebelahnya.

    Dislokasi tipe ischiatic7

    * /anggul le'i.

    * /anggul sangat beradduksi sehingga lutut di e'tremitas yang

    mengalami dislokasi tampak menindih di paha sebelahnya.

    * 3'tremitas bawah tampak dalam posisi endorotasi yang

    ekstrim.

    * Trochanter major dan bokong di daerah yang mengalami

    dislocasi terlihat menonjol.

    -ambar >. /osisi sendi pada dislokasi pinggul posterior

    %ika salah satu tulang panjang mengalami raktur

    (biasanya emur), dislokasi panggul seringkali tidak terdiagnosis.

    /edoman yang baik adalah dengan pemeriksaan pelis dengan

    9

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    10/38

    pemeriksaan radiologis. 6ungkai bawah juga harus diperiksa untuk

    mencari apakah terjadi cedera syara ischiadicus.#,+,@

    Cedera neuroaskular pada dislokasi panggul posterior

    dapat memberikan gambaran sebagai berikut7

    :yeri di panggul, bokong, dan tungkai bawah bagian posterior.

    !ilangnya sensasi di tungkai bawah dan kaki.

    !ilangnya kemampuan dorsole'i (cabang peroneal) atau

    plantarle'i (cabang tibial).

    !ilangnya deep tendon reflexdi pergelangan kaki.

    !ematoma lokal

    &) Klasiikasi

    3pstein dan 6hompson menganjurkan suatu klasiikasi

    yang dapat membantu perencanaan tatalaksana. Klasiikasi ini dibuat

    sebelum ditemukannya CT-scan.#,+,@

    5erikut ini adalah klasiikasi dislokasi panggul posterior

    menurut 3pstein dan 6hompson7

    6ipe 7 Dislokasi sederhana, dengan atau tanpa ragmen

    di dinding posterior acetabulum.

    6ipe 7 Dislokasi dengan ragmen besar di dinding

    posterior acetabulum.

    6ipe 7 Dislokasi dengan kominusi dinding

    posterioracetabulum.

    6ipe A 7 Dislokasi dengan raktur dasar (lantai)

    acetabulum.

    6ipe A 7 Dislokasi dengan raktur caput femoris, yang

    diklasiikasikan menurut /ipkin

    10

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    11/38

    -ambar =. Klasiikasi 2ractureCaput Femoris 0enurut /ipkin) 6ipe 7 -aris racture berada di bawah oea, 5) 2ragmen racture meliputi oea, C) Samaseperti tipe dan , namun disertai dengan racture collum femoris, D) 2racture caput emoris dan

    acetabulum dalam bentuk apapun.

    #) /emeriksaan $adiologi

    /ada oto anteroposterior (/), caput femoris terlihat

    keluar dari acetabulum dan berada di atas acetabulum. Segmen atap

    acetabulumatau caput femorisdapat ditemukan patah dan bergeser.

    2oto oblik dapat digunakan untuk mengetahui ukuran ragmen. CT

    scanadalah cara terbaik untuk melihat raktur acetabulumatau setiap

    ragmen tulang.

    1. /asien ditempatkan di atas meja

    dalam posisi telungkup.

    ". 6ungkai yang mengalami dislokasi

    digantungkan ke bawah dan lutut

    dileksikan.

    &. Seorang asisten memegang tungkai

    yang sehat secara horiBontal.

    #. perator memberi tekanan ke

    bawah secara mantap pada lutut

    yang leksi.5. /osisi ini tetap dipertahankan

    hingga otot*otot relaksasi dan

    caput femoris turun ke

    acetabulum.

    Kadang*kadang dengan sedikit

    mengayunkan paha dapat mempercepat

    reduksi.

    -ambar ?. -ambaran radiologi dislokasi panggul posterior

    +) 6atalaksana@,>,=

    11

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    12/38

    Disloasi harus direduksi secepat mungkin di bawah

    anestesi umum. $eduksi harus dilakukan dalam waktu 1" jam sejak

    terjadinya dislokasi. /ada sebagian besar kasus dilakukan reduksi

    tertutup, namun jika reduksi tertutup gagal sebanyak " kali maka

    harus dilakukan reduksi terbuka untuk mencegah kerusakan caput

    femoris lebih lanjut. Sebelum melakukan reduksi, sebaiknya

    dilakukan pemeriksaan neuroaskular.

    ndikasi reduksi tertutup7

    Dislokasi dengan atau tanpa deisit neurologis jika tidak

    ada raktur.

    Dislokasi yang disertai raktur jika tidak terdapat deisit

    neurologis.

    Kontraindikasi reduksi tertutup7

    Dislokasi panggul terbuka.

    5erikut ini adalah beberapa teknik yang dapat digunakan

    untuk mereduksi dislokasi panggul posterior sederhana (tipe

    3pstein).

    Manuer A##i!

    -ambar 1. 0anuer llis

    1. /asien

    berbaring

    dalam posisi

    supine.

    ". Seorang

    asisten

    menekan spina

    iliaca anterior

    superior.

    &. perator

    memegang

    tungkai yang

    mengalami

    dislokasi pada

    pergelangan kaki

    menggunakan

    #. 4engan

    bawah operator

    diletakkan di

    bawah lutut, lalu

    lakukan traksi

    longitudinal

    sejajar

    +. /aha dalam

    posisi adduksi

    dan endorotasi ,

    lalu dileksikan

    ?. 6indakan ini

    merelaksasikan

    ligamen

    @.Setelah traksi

    dipertahankan,

    caput emoris

    diungkit ke dalam

    acetabulum

    dengan abduksi,

    rotasi eksternal,

    12

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    13/38

    satu tangan. deormitas. ilioemoral. dan ekstensi

    pinggul.

    Manuer Stim!on

    0anuer ini menggunakan berat tungkai bawah dan graitasi untuk

    mengurangi dislokasi.

    1. /asien ditempatkan di atas meja dalam posisi

    telungkup.

    ". 6ungkai yang mengalami dislokasi digantungkanke bawah dan lutut dileksikan.

    &. Seorang asisten memegang tungkai yang sehat

    secara horiBontal.

    #. perator memberi tekanan ke bawah secara

    mantap pada lutut yang leksi.

    +. /osisi ini tetap dipertahankan hingga otot*otot

    relaksasi dan caput femoristurun ke acetabulum.

    Kadang*kadang dengan sedikit mengayunkan paha dapat

    mempercepat reduksi

    -ambar 11. 0anuer Stimson

    Maneuer Bige#o(

    -ambar 1". 0anuer 5igelow

    1. /asien

    dibaringkan di

    ". Seorang

    asisten

    &. ngkat

    tungkai yang

    #. $otasikan

    tungkai ke

    +. 5uat traksi

    yang mantap

    @. Setelah

    traksi ke atas

    13

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    14/38

    lantai dalamposisi supine.

    menekanspinailiaca anterior

    superior.

    mengalamidislokasi danleksikan sendipinggul danlutut.

    posisi netral. pada tungkaibawah ke arahatas, angkatcaput femoriskedalam

    acetabulum.

    selesai,letakkan pahake bawahdalam posisiekstensi.

    Te"ni" )*i!t#er

    /anggul yang mengalami dislokasi direlokasikan menggunakan

    lengan operator untuk mengangkat dan memanuer tungkai yang

    mengalami dislokasi ketika bahu operator diangkat. 6angan

    operator bertumpu pada paha kontralateral. Seorang asisten atau

    tangan lain operator melakukan kontratraksi pada tibia atau ibula.

    -ambar 1&. 6eknik histler

    Tra"!i #ongitu+ina#

    /asien dibaringkan dalam posisisupine, kemudian seorang asisten

    melakukan traksi lateral, sementara operator melakukan traksi

    longitudinal. (-ambar dapat dilihat di halaman berikutnya)

    -ambar 1#. 6raksi longitudinal

    Leg-crossing maneuver

    Kadang*kadang dislokasi dapat direduksi dengan cara membujuk

    pasien untuk perlahan*lahan menyilangkan tungkai yang

    14

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    15/38

    mengalami dislokasi ke arah tungkai sebelahnya (adduksi) dan

    kemudian lakukan traksi lembut ketika asisten memandu caput

    femoris kembali ke posisi semula dengan melakukan tekanan di

    sebelah anterior.

    Te"ni" ,u#-rum

    /asien dibaringkan dalam posisi supine, lalu lutut operator

    diletakkan di bawah lutut pasien di sisi yang mengalami dislokasi.

    4utut operator digunakan sebagai titik tumpu untuk mengungkit

    caput femorisagar kembali masuk ke acetabulum.

    -ambar 1+. 6eknik ulcrum

    ManuerEast Baltimore Lift

    /asien dibaringkan dalam posisi supine. perator berdiri di sisipanggul yang mengalami dislokasi. 3'tremitas bawah pasien

    dile'ikan hingga panggul dan lutut membentuk sudut ?.

    Kemudian operator menempatkan lengannya yang lebih dekat

    dengan kepala pasien di bawah lutut pasien, menopang tungkai

    pasien dengan cara menumpukan tangannya di bahu seorang

    asisten yang berdiri di seberangnya, sedangkan tangan lain operator

    memegang pergelangan kaki pasien.

    Kemudian asisten meletakkan tangannya di bahu operator dengan

    cara melewati bagian bawah lutut pasien (serupa dengan yang

    dilakukan oleh operator). perator dan asisten kemudian berdiri

    dengan posisi lutut sedikit le'i dan secara bersama*sama berdiri

    tegak tanpa merubah posisi bahu untuk memberikan traksi.

    15

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    16/38

    perator merotasikan tungkai bawah pasien di bagian pergelangan

    kaki, sedangkan asisten yang kedua menstabilkan pelis.

    -ambar 1@. 0anuer 3ast 5altimore 4it

    /emeriksaan X-Raysangat diperlukan untuk memastikan reduksi

    dan untuk menyingkirkan raktur. 5ila terdapat sedikit kecurigaan

    saja bahwa ragmen tulang telah terperangkap di dalam sendi,

    maka diperlukan pemeriksaan C6*scan.

    $eduksi biasanya stabil, panggul yang telah mengalami cedera

    harus diistirahatkan. Cara yang paling sederhana untuk

    mengistirahatkan panggul adalah dengan memasang traksi dan

    mempertahankannya selama & minggu. -erakan dan latihan

    dimulai segera setelah nyeri mereda. /ada akhir minggu ketiga

    pasien diperbolehkan berjalan dengan kruk penopang.

    %ika pemeriksaan *ray atau CT-scan pasca reduksi

    memperlihatkan adanya ragmen intra*articular, ragmen itu harus

    dibuang dan sendi dibilas melalui posterior approach. !al ini

    biasanya ditunda hingga keadaan pasien stabil.

    2raktur*dislokasi tipe 3pstein sering diterapi dengan reduksi

    terbuka segera dan iksasi anatomis pada ragmen yang terlepas.

    :amun, jika keadaan umum pasien meragukan atau tidak tersedia

    ahli bedah yang terampil di bidang ini, panggul direduksi tertutup

    seperti diuraikan di atas. %ika sendi tidak stabil atau ragmen besar

    16

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    17/38

    tetap tidak tereduksi, maka reduksi terbuka dan iksasi internal

    tetap diperlukan. /ada kasus tipe , traksi dipertahankan selama @

    minggu.

    2raktur*dislokasi tipe diterapi secara tertutup, tetapi mungkin

    terdapat ragmen yang bertahan dan ragmen*ragmen ini harus

    dibuang dengan operasi terbuka. 6raksi dipertahankan selama @

    minggu.

    2raktur*dislokasi tipe A dan A pada awalnya diterapi dengan

    reduksi tertutup. 2ragmen caput femoris dapat secara otomatis

    berada pada tempatnya, dan ini dapat dipastikan dengan CT-scan

    pasca reduksi. %ika ragmen tetap tidak tereduksi, terapi operasi

    diindikasikan7 ragmen yang kecil dibuang, namun ragmen yang

    besar harus digantiE sendi dibuka, caput femorisdidislokasikan dan

    ragmen diikat pada posisinya dengan countersun screw. /asca

    operasi, traksi dipertahankan selama # minggu dan pembebanan

    penuh ditunda selama 1" minggu.

    Di!#o"a!i Panggu# ang Ti+a" Tere+u"!i/0003

    Kadang*kadang dislokasi panggul posterior tanpa raktur

    acetabulumatau caput femoristidak dapat direduksi dengan metode

    reduksi tertutup.

    /ada dislokasi posterior, caput femoris keluar ke arah

    posteroinerior dari kapsul dan dapat menembus otot*otot e'orotasi.

    %aringan lunak yang mengelilingi collum femoris dapat mencegah

    relokasi dari caput femoris.

    Sebagai contoh, labrum acetabulum dapat terlepas daritempat melekatnya, dengan atau tanpa ragmen tulang, ketika

    reduksi, labrum mungkin tertarik masuk ke dalam sendi di depan

    caput femoris sehingga mencegah kembalinya posisi caput secara

    konsentris ke dalam acetabulum.

    17

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    18/38

    -ambar 1>. $obekan labrum acetabulum

    6ata laksana untuk dislokasi yang tidak tereduksi ini

    adalah dengan reduksi operati (terbuka).

    Posterior approach!en+i 4anggu# 5Ko-*er6Langenbe-"7

    /asien dibaringkan dalam posis lateral.

    0ulai dengan insisi kulit pada daerah trochanter major dan

    perluas ke arah pro'imal sepanjang @ cm dari spina iliacaposterior (-ambar &+). nsisi dapat diperluas ke arah

    distal sepanjang permukaan lateral paha sepanjang 1 cm

    atau seperlunya.

    /isahkan fasciae latae sejajar dengan insisi kulit dan

    pisahkan gluteus maximus secara tumpul sejajar dengan

    arah seratnya (-ambar &+5). 4indungi cabang dari nerus

    gluteus inerior ke arah anterosuperior dari gluteus

    maximus.

    Kenali dan lindungi nerus ischiadicus yang berada di atas

    quadratus femoris (-ambar &+C).

    /isahkan tendon 0.!iriformis" gemellus, dan obturatorius

    internus sejajar dengan insersinya pada trochanter major

    dan kemudian otot*otot e'orotasi tersebut ditarik ke arah

    18

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    19/38

    medial untuk melindungi ner#us ischiadicus. 0.

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    20/38

    * 3ratkan caput femoris dengan membuat traksi

    longitudinal pada emur yang dile'ikan dan

    diadduksi.

    Setelah reduksi terbuka, dilakukan pemasangan sin

    traction di tungkai bawah. /anggul dalam posisi e'tensi dan

    e'tremitas sedikit abduksi.

    6raksi dipertahankan selama & minggu. 5eberapa hari

    setelah reduksi, gerakan akti dan pasi sendi panggul dapat dimulai.

    /ada akhir minggu ketiga, pasien diperbolehkan jalan menggunakan

    kruk penopang. /asien diperbolehkan menopang berat badan pada

    akhir minggu ke 1"*1# dan diperbolehkan kembali beraktiitas

    seperti biasa @*1 bulan setelah operasi. kuti perkembangan pasien

    selama " tahun (setiap & bulan), setiap pemeriksaan rekam

    perkembangan range of motion dari sendi panggul dan lakukan

    pemeriksaan X-ray untuk mengetahui ada tidaknya nekrosis

    aaskular dari caput femoris.

    @) Komplikasi

    a) Dini

    8e+era nervus ischiadicus.

    Syara ini kadang*kadang mengalami cedera, namun biasanya

    membaik lagi. %ika setelah mereduksi dislokasi, lesi nerus

    ischiadicus dan raktur acetabulum yang tidak tereduksi

    terdiagnosis, maka nerus harus dieksplorasi dan ragmennya

    dikoreksi ke tempat asalnya (disekrupkan pada posisinya).

    /enyembuhan sering membutuhkan waktu beberapa bulan, dansementara itu tungkai harus dihindarkan dari cedera dan

    pergelangan kaki harus dibebat untuk menghindari kaki terkulai

    (foot drop).

    8e+era 4embu#u* +ara*.

    Kadang*kadang arteri gluteus superior robek dan mungkin

    terdapat banyak perdarahan. %ika keadaan ini dicurigai, maka

    20

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    21/38

    harus dilakukan arteriogram. /embuluh darah yang robek

    mungkin perlu diligasi.

    $ra"tur corpus femoris.

    5ila ini terjadi bersamaan dengan dislokasi panggul, dislokasi

    biasanya terlewatkan. 0aka harus digunakan pedoman bahwa

    pada setiap raktur corpus femoris, bokong dan trochanter per

    palpasi, dan panggul harus dilakukan pemeriksaan X-ray.

    Sekalipun tindakan pencegahan ini tidak dilakukan, suatu

    dislokasi harus dicurigai bila ragmen pro'imal pada raktur

    melintang pada batang terlihat beradduksi. $eduksi dislokasi ini

    jauh lebih sulit, tetapi manipulasi tertutup yang perlahan harus

    tetap dicoba. %ika cara ini gagal, maka reduksi terbuka harus

    dicoba, dan pada saat yang sama, emur dapat diiksasi dengan

    intramedullary nail.

    b) 4ambat

    Ne"ro!i! aa!"u#ar.

    /ersediaan darah pada caput femorissangat terganggu sekurang*

    kurangnya pada 19 dislocasi panggul traumatik. %ika reduksi

    ditunda lebih dari beberapa jam, angkanya meningkat menjadi

    #9. :ecrosis aaskular terlihat pada pemeriksaan *$ay

    sebagai peningkatan kepadatan caput femoris, tetapi perubahan

    ini tidak ditemukan sekurang*kurangnya selama @ minggu, dan

    kadang*kadang jauh lebih lama (sampai " tahun), tergantung

    pada kecepatan perbaikan tulang. %ika caput femoris

    menunjukkan tanda*tanda ragmentasi, mungkin diperlukanoperasi. %ika terdapat segmen nekrotik yang kecil, osteotomi

    penjajaran tulang (realigment) merupakan metode terpilih.

    Sebaliknya, pada pasien yang lebih muda, pilihannya adalah

    antara penggantian caput femorisdengan prostesis bipolar atau

    artrodesis panggul. /ada pasien berusia di atas + tahun,

    21

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    22/38

    penggantian panggul keseluruhan adalah pilihan yang lebih

    baik.

    Mio!iti! o!i,i"an!.

    Komplikasi ini jarang terjadi, mungkin berhubungan dengan

    beratnya cedera. Karena sulit diramalkan, complicasi ini sulit

    dicegah. -erakan tidak boleh dipaksa dan pada cedera yang

    berat, masa istirahat dan pembebanan mungkin perlu

    diperpanjang.

    Di!#o"a!i ang ta" tere+u"!i.

    Setelah beberapa minggu, dislocksi yang tak diterapi jarang

    dapat direduksi dengan manipulasi tertutup dan diperlukan

    reduksi terbuka. nsidensi kekakuan atau neckosis aaskular

    sangat meningkat dan di kemudian hari pasien dapat

    memerlukan pembedahan rekonstrukti.

    O!teoartriti!.

    steoartritis sekunder sering terjadi dan diakibatkan oleh7

    (1) kerusakan cartilago pada saat dislokasi

    (") adanya ragmen yang bertahan dalam sendi, atau

    (&) nekrosis iskemik pada caput femoris.

    b. Di!#o"a!i Anterior003019

    Dislokasi anterior jarang terjadi jika dibandingkan dengan

    dislokasi posterior. Dislokasi ini terjadi sebanyak 1*1" 9 darikeseluruhan kejadian dislokasi panggul traumatik. /enyebab yang laBim

    adalah kecelakaan lalu lintas atau kecelakaan penerbangan. Caput

    femorisdidorong dengan paksa ke arah anteroinerior dan berpindah ke

    foramen obturatorium atau pubis.

    22

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    23/38

    1) 0ekanisme Cedera

    Dislokasi ini dapat terjadi dalam kecelakaan lalu lintas

    ketika lutut terbentur dashboardketika paha dalam posisi abduksi.

    Dislokasi pada satu atau bahkan kedua panggul dapat terjadi jika

    seseorang tertimpa benda berat pada punggungnya saat posisi kaki

    merentang, lutut lurus dan punggung ke depan.

    Caput femoris didorong dengan paksa ke arah

    anteroinerior dan berpindah keforamen obturatorium atau pubis.

    Dislokasi obturator dapat terjadi akibat & dorongan yang

    berbeda7

    1. 3kstremitas bawahabduksi, eksorotasi,

    dan leksi.

    ". Dorongan mengenai

    sisi belakang paha

    3. Caput femoriskeluar

    dari acetabulum.

    -ambar 1?.

    1. 3kstremitas bawah dalam posisi abduksi,

    eksorotasi, dan leksi.

    2. Dorongan terjadi pada paha bagian dalam,

    memaksa ekstremitas bawah untuk berabduksi

    dan eksorotasi. Dalam mekanisme ini,

    ekstremitas bawah juga dipaksa untuk

    berekstensi.

    3. Caput emoris keluar dari sendi.

    -ambar ".

    23

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    24/38

    1. 3'tremitas dalam

    posisi abduksi,

    eksorotasi, dan leksi.

    ". Dorongan mengenai

    bagian posterior paha.&. Caput femoriskeluar

    dari sendi.

    -ambar "1.

    Dislokasi pubis jarang terjadi jika dibandingkan dengan

    dislokasi obturator dan sangat sulit untuk direduksi. 0ekanisme

    dislokasi ini adalah hiperekstensi dan eksorotasi yang berlebihan

    sehingga memaksa caput femoriskeluar dari sendi melalui robekan

    kapsul sendi di bagian anterior.

    ") -ambaran Klinis dan /emeriksaan 2isik

    Kaki berada dalam posisi e'orotasi, abduksi, dan sedikit

    le'i. Kaki tidak memendek karena perlekatan rektus emoris

    mencegah caput femorisbergeser ke atas. 5ila dilihat dari samping,

    tonjolan anterior pada caputyang mengalami dislokasi tampak jelas.

    Kadang*kadang kaki berabduksi hampir membentuk sudut siku*siku.

    Caputyang menonjol mudah diraba. -erakan panggul tidak dapat

    dilakukan.

    -ambar "". /osisi sendi pada dislokasi panggul anterior

    24

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    25/38

    Cedera neuroaskular dapat terjadi. 5erikut ini adalah

    tanda*tanda terjadinya cedera neuroaskular pada dislokasi panggul

    anterior7

    /aresis di e'tremitas bawah

    $asa nyeri tumpul di e'tremitas bawah

    $eleks patella melemah atau hilang

    3'tremitas bawah tampak pucat dan dingin

    /arestesia di e'tremitas bawah

    &) /emeriksaan $adiologi

    /ada oto anteroposterior, dislokasi biasanya jelas, tetapi

    kadang*kadang caput hampir berada di depan posisi normalnya

    sehingga jika meragukan dapat dilakukan oto lateral.

    -ambar "&. -ambaran radiologi dislokasi panggul anterior

    4) 6atalaksana

    Dislokasi harus direduksi secepat mungkin di bawah

    anestesi umum. $eduksi harus dilakukan dalam waktu 1" jam sejak

    terjadinya dislokasi. Sebelum melakukan reduksi, sebaiknya

    dilakukan pemeriksaan neuroaskular.

    0anuer yang digunakan hampir sama dengan yang

    digunakan untuk mereduksi dislokasi posterior, kecuali bahwa ketika

    25

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    26/38

    paha yang berle'i ditarik ke atas, paha harus diadduksi. 6ata laksana

    berikutnya mirip dengan tata laksana pada dislokasi posterior.

    -ambar "#. 0anuer $eduksi 6ertutup Dislocasi /anggul nterior

    Setelah reduksi, panggul diistirahatkan dengan

    pemasangansin tractionselama tiga minggu. 5eberapa hari setelah

    reduksi, gerakan akti dan pasi sendi panggul dapat dimulai. /ada

    akhir minggu ketiga, pasien diperbolehkan jalan menggunakan kruk

    penopang tanpa bertumpu pada sisi yang mengalami dislokasi.

    Selama periode ini dapat dilakukan latihan akti terkontrol untuk

    mengembalikan ungsi sendi dan perkembangan tonus dan kekuatan

    otot. Kerja ringan dapat dilanjutkan pada minggu ke 1#*1@ dan

    aktiitas penuh dapat dilakukan @*1 bulan setelah cedera.

    kuti perkembangan pasien selama minimal " tahun, setiap

    pemeriksaan rekam perkembangan range of motion dari sendi

    panggul dan lakukan pemeriksaan X-ray setiap #*@ bulan untuk

    mengetahui ada tidaknya necrosis aaskular dari caput femoris.

    a) Dislokasi /anggul yang 6idak 6ereduksi

    /ada kasus yang jarang, manuer reduksi tertutup dapat

    gagal dalam mereduksi dislokasi panggul anterior. %ika hal ini

    terjadi, maka reduksi tertutup tidak boleh dipaksakan dan hal ini

    merupakan indikasi untuk dilakukannya reduksi terbuka.

    Kegagalan reduksi tertutup ini dapat disebabkan oleh 7

    26

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    27/38

    1) /enetrasi caput femoriske dalam otot iliopsoas

    ")3kstrusi caput femoriske dalam lubang (buttonhole) di

    kapsul anterior.

    b) $nterolateral approachsendi panggul (Smith*/etersen)

    1. 5uat insisi kulit sepanjang 1F& anterior crista iliaca dan

    sepanjang tepi anterior 0. tensor fasciae latae" kemudian

    insisi dibelokkan ke arah posterior melewati insersio otot

    tersebut di region subtrochanterica (biasanya =*1 cm di

    bawah dasar trochanter major).

    ". nsisi asia sepanjang tepi anterior 0. tensor fasciae latae.

    Kenali dan lindungi ner#us cutaneous femoris lateralis, yang

    biasanya berada di bagian medial 0. tensor fasciae lataedan

    lateral dari%. sartorius.

    &. nsisi perlekatan otot di aspek lateral ilium sepanjang crista

    iliaca. /isahkan perlekatan otot di antaraspina iliaca anterior

    superior dan acetabulum labrum, lalu tampak %. tensor

    fasciae latae" %. gluteus minimus" dan bagian anterior

    %.gluteus medius.

    #. nsisi asia kemudian dilanjutkan ke arah insersio 0. tensor

    fasciae latae ke ikatan iliotibial dan paparkan bagian lateral

    %. rectus femorisdan bagian anterior%. #astus lateralis.

    +. 0ulai insisi kapsular di aspek inerior kapsul, lateral dari

    acetabulum labrumE dari titik ini, perluas ke arah pro'imal,

    paralel dengan acetabulum labrum dan belokkan ke arah

    lateral.@. 4akukan traksi longitudinal pada tungkai bawah. Ketika

    traksi dipertahankan, tungkai di*endorotasi*kan dan berikan

    tekanan pada caput femoris secara langsung untuk

    menimbulkan eek reduksi.

    27

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    28/38

    -ambar "+. Smith*/etersen pproach

    Setelah reduksi, panggul diistirahatkan dengan

    pemasangan sin traction selama tiga minggu. 5eberapa hari

    setelah reduksi, gerakan akti dan pasi sendi panggul dapat

    dimulai. /ada akhir minggu ketiga, pasien diperbolehkan jalan

    menggunakan kruk penopang tanpa bertumpu pada sisi yang

    mengalami dislokasi. Selama periode ini dapat dilakukan latihan

    akti terkontrol untuk mengembalikan ungsi sendi dan

    perkembangan tonus dan kekuatan otot. Kerja ringan dapat

    dilanjutkan pada minggu ke 1#*1@ dan aktiitas penuh dapat

    dilakukan @*1 bulan setelah cedera.

    kuti perkembangan pasien selama minimal " tahun, setiap

    pemeriksaan rekam perkembangan range of motion dari sendi

    panggul dan lakukan pemeriksaan X-raysetiap #*@ bulan untuk

    mengetahui ada tidaknya necrosis aaskular dari caput femoris.

    5) Komplikasi

    &ecrosis a#asularadalah komplikasi yang dapat terjadi

    pada dislokasi panggul anterior dan terjadi pada 19 kasus.

    /ersediaan darah pada caput femoris sangat terganggu sekurang*

    kurangnya pada 19 dislokasi panggul traumatik. %ika reduksi

    ditunda lebih dari beberapa jam, angkanya meningkat menjadi #9.

    :ekrosis aaskular terlihat pada pemeriksaan *ray sebagai

    peningkatan kepadatan caput femoris, tetapi perubahan ini tidak

    28

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    29/38

    ditemukan sekurang*kurangnya selama @ minggu, dan kadang*

    kadang jauh lebih lama (sampai " tahun), tergantung pada kecepatan

    perbaikan tulang. Dalam minggu*minggu awal, radiosintigrai dapat

    memperlihatkan tanda*tanda iskemia tulang. %ika caput femoris

    menunjukkan tanda*tanda ragmentasi, mungkin diperlukan operasi.

    %ika terdapat segmen nekrotik yang kecil, osteotomi penjajaran

    tulang (realigment) merupakan metode terpilih. Sebaliknya, pada

    pasien yang lebih muda, pilihannya adalah antara penggantian caput

    femorisdengan prostesis bipolar atau artrodesis panggul. /ada pasien

    berusia di atas + tahun, penggantian panggul keseluruhan adalah

    pilihan yang lebih baik.

    -. Di!#o"a!i Sentra# 5Pu!at7003019

    1) 0ekanisme Cedera

    Dislokasi ini dapat terjadi jika seseorang jatuh dari

    ketinggian, terjatuh satu sisi, atau pukulan pada trochanter major.

    /ukulan ini dapat mendorong caput femoriske lantai acetabulumdan

    menyebabkan raktur pelis.

    ") -ambaran Klinis dan /emeriksaan 2isik

    6erdapat luka lecet atau memar pada paha, namun kaki

    terletak pada posisi normal. Trochanterdan daerah panggul terasa

    nyeri. -erakan minimal masih dapat dilakukan. /asien harus

    diperiksa dengan cermat untuk mencari ada tidaknya cedera pelis

    dan abdomen.

    &) /emeriksaan $adiologi

    /ada oto anteroposterior, caput femoris tampak bergeserke medial dan lantai acetabulummengalami raktur.

    29

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    30/38

    -ambar "@. dislokasi panggul central (kanan)

    #) Klasiikasi

    Klasiikasi raktur acetabulum dideskripsikan oleh

    4etournel dan %udet. 0ereka membagi raktur acetabulum menjadi "

    kelompok dasar yaitu raktur sederhana dan raktur kompleks.

    2raktur sederhana adalah raktur terisolasi pada satu columna atau

    dinding bersamaan dengan raktur melintang, raktur tipe ini meliputi

    raktur dinding posterior, columna posterior, dinding anterior, atau

    columna anterior dan raktur melintang. 2raktur kompleks memiliki

    geometri raktur lebih kompleks dan meliputi raktur berbentuk 6 (T-shaped), kombinasi raktur dinding dan columna posterior,

    kombinasi raktur melintang dan dinding posterior, raktur columna

    anterior dengan raktur posterior hemitrans#erse, dan raktur kedua

    columna.

    -ambar ">. Klasiikasi 4etournel dan %udet) 2racture dinding posterior, 5) 2racture columna posterior, C) 2racture dinding anterior, D)2racture columna anterior, 3) 2racture melintang, 2) 2racture columna dan dinding posterior, -)

    30

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    31/38

    2racture melintang dan racture dinding posterior, !) 2racture berbentuk 6, ) 2racture columna

    anterior dengan racture posterior hemitrans#erse" %) 2racture komplit kedua columna.

    +) 6atalaksana1,11

    /ada kasus dislokasi panggul central tetap harus

    diusahakan untuk melakukan reduksi dan memulihkan bentuk laBim

    panggul. 0eskipun osteoartritis sekunder tidak dapat dielakkan,

    paling tidak anatomi yang normal akan memudahkan pembedahan

    rekonstrukti.

    Dislokasi central yang disertai dengan raktur kominusi

    pada lantai acetabulum kadang*kadang dapat direduksi dengan

    manipulasi di bawah anestesi umum. hli bedah menarik pahadengan kuat dan kemudian mencoba mengungkit keluar caput

    dengan mengadduksi paha, menggunakan bantalan keras sebagai titik

    tumpu. %ika cara ini berhasil, traksi longitudinal dipertahankan

    selama #*@ minggu dengan pemeriksaan X-ray untuk memastikan

    bahwa caput femoristetap berada di bawah bagian acetabulumyang

    menahan beban.

    %ika manipulasi gagal, kombinasi traksi longitudinal dan

    lateral dapat mereduksi dislokasi selama "*& minggu. /ada semua

    metode ini, gerakan perlu dimulai secepat mungkin. 5ila traksi

    dilepas, pasien diperbolehkan bangun dengan kruk penopang.

    /enahanan beban diperbolehkan setelah = minggu. !asilnya terhadap

    ungsi lebih baik daripada yang ditunjukkan pada penampilan *ray,

    tetapi semua gerakan kecuali le'i dan e'tensi tetap sangat terbatas,

    dan pada akhirnya terjadi artritis degenerati, kecuali jika pergeseran

    hanya terjadi sedikit.

    a7 ndikasi perasi

    2raktur acetabulum dengan pergeseran G " mm di dalam

    kubah acetabulum.

    2raktur dinding posterior dengan G +9 keterlibatan

    permukaan artikulasi sendi pada dinding posterior.

    31

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    32/38

    Ketidakstabilan klinis pada le'i ?.

    2ragmen yang terjebak di dalam acetabulumsetelah reduksi

    tertutup.

    5eberapa penulis menganjurkan operasi dilakukan "*&

    hari setelah cedera untuk menunggu kondisi pasien agar stabil.

    dealnya reduksi terbuka dan iksasi internal raktur acetabulum

    seharusnya dilakukan dalam +*> hari setelah cedera. $eduksi

    anatomis akan menjadi lebih sulit setelah melewati waktu

    tersebut karena pembentukan hematoma, kontraktur jaringan

    lunak, dan pembentukan callusawal

    -ambar "=. lat*alat yang digunakan dalam operasi raktur acetabulum

    2raktur Dinding /osterior

    /ada raktur ini digunakanposterior approach(Kocher*

    4angenbeck). Hntuk mencegah osteonecrosis dinding posterior,ragmen dinding posterior tidak boleh dilepaskan dari kapsul

    posterior selama paparan.

    %ika raktur meluas ke superior ke arah kubah (dome),

    osteotomi trochanterica dapat dilakukan untuk mempeluas daerah

    paparan. Siebenrock dkk. mendeskrispsikan trochanteric flip

    osteotomy, meninggalkan%. #astus lateralisterikat pada ragmen

    32

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    33/38

    trochanterica. 2ragmen tersebut digeser ke arah anterior untuk

    memperlihatkan permukaan supraacetabular dari ilium. /anggul

    digerakkan untuk membersihkan ragmen yang terperangkap

    sebelum dilakukan reduksi ragmen. Setelah reduksi ragmen,

    iksasi sementara dapat menggunakan kawat (wire) Kirschner,

    sedangkan iksasi tetap menggunakan lag screw dan contoured

    reconstructi#e plateyang diletakkan di ischium, di atas permukaan

    retroacetabular dan lateral ilium.

    2raktur Columna /osterior

    2raktur columna posterior jarang terjadi dan jika terjadi

    pergeseran yang signiikan maka diperlukan reduksi operati dan

    iksasi internal. /ada operasi ini digunakan posterior approach

    (Kocher*4angenbeck). Deormitas rotasional yang menyertai

    pergeseran harus dikoreksi dengan pemasangan 'chan( screwpada

    ischiumuntuk mengontrol rotasi ketika raktur direduksi dengan

    klem reduksi. 2iksasi khusus dapat dilakukan dengan pemasangan

    lag screwyang dikombinasi dengan contoured reconstructi#e plate

    di sepanjang columna posterior.

    2raktur dinding dan columna anterior

    Kedua raktur ini jarang terjadi dan biasanya menyertai

    dislokasi panggul anterior. 2raktur ini memerlukan terapi operasi

    dan menggunakan ilioinguinal atau iliofemoral approach. 2raktur

    columna anterior diiksasi menggunakan contoured reconstructi#eplate yang dipasang di sepanjang pinggir pelis.

    2raktur melintang

    $eduksi untuk raktur tipe ini menggunakan posterior

    approach dengan posisi pasien berbaring terlentang. 5iasanya

    digunakan )ungbluth clampuntuk mengurangi raktur dan rotasi

    dikontrol oleh 'chan( screw yang terpasang di ischium. 2iksasi

    33

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    34/38

    posterior menggunakan plate penopang di sepanjang columna

    posterior dengan iksasi anterior, menggunakan lag screw&,+ mm

    yang dipasang di columna anterior dengan posisi di atas

    acetabulum.

    -ambar "?. ) 2racture dinding posterior multiragmen dengan kominusi intraarticular, 5)2racture columna posterior dengan lag screw, C) 2racture melintang dengan lag screw, D) 2racture

    melintang dan racture dinding posterior.

    Setelah dilakukan reduksi terbuka, dilakukanpemasangan seletal traction. /emasangan ini dilakukan dengan

    cara7

    1. 0asukkan threaded wiredi bawah tibial tubercle.

    ". /asang bebat 6homas dengan !earson attachment

    balanceddari rangka di atas kepala.

    &. /anggul dan lutut sedikit dile'ikan

    #. 5erikan beban seberat "*"+ lbs.

    34

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    35/38

    -ambar &. Skeletal 6raction

    @) Komplikasi1"

    a) Dini

    Seperti halnya pada racture pelis lain, dapat terjadi

    cedera iseral dan syok hebat.

    Cedera ner#us ischiadicus dapat terjadi ketika

    terjadinya raktur atau pada saat operasi. 0eskipun pada saat

    operasi, syara ini dilindungi, namun tidak ada kepastian

    mengenai prognosisnya.

    Trombosis #ena iliofemoral dapat terjadi dan bersiat

    serius dan beberapa klinik menggunakan proilaksis

    antikoagulan.

    b) 4ambat

    Kekakuan sendi, dengan atau tanpa osteoartritis sering

    terjadi. %ika penggantian panggul keseluruhan dipertimbangkan,

    perlu dipastikan bahwa raktur acetabulum telah menyatu, jika

    tidak maka mangkuk dapat terlepas /ada pasien muda, lebih baik

    dilakukan artrodesis.

    &ecrosis a#asular pada caput emoris dapat terjadi

    meskipun caput emoris tidak benar*benar mengalami dislokasi.

    35

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    36/38

    Formasi tulang heterotropi. siikasi periarticular

    biasa terjadi pada cedera jaringan lunak yang berat. ntisipasi

    dapat dilakukan dengan pemberian proilaksis indometasin.

    2.: P;O&NOSIS01%01'

    Setelah dislokasi panggul, ungsi panggul yang baik masih

    dapat kembali asalkan tidak terjadi nekrosis aaskular atau artritis traumatik

    dari caput femoris.$eduksi awal telah terbukti sebagai cara terbaik untuk

    mencegah nekrosis aaskular dengan cara mempersingkat waktu

    terganggunya sirkulasi caput femoris. Dalam tinjauan Stewart dan 0ilord

    dalam 1"= kasus raktur*dislokasi, mereka tidak mendapatkan hasil yang

    baik pada kasus dislokasi yang direduksi lebih dari "# jam. 0ereka

    melaporkan nekrosis aaskular pada 1+,+9 kasus yang diterapi dengan

    reduksi tertutup dan pada #9 kasus yang diterapi dengan reduksi terbuka.

    Dalam laporannya mengenai "@" kasus dislokasi dan raktur*dislokasi, 5ra

    menemukan kejadian nekrosis aaskular sebesar 1>,@9 pada panggul yang

    direduksi dalam waktu 1" jam setelah cedera dan +@,?9 pada panggul yang

    direduksi setelah 1" jam. !ougard dan thomsen melaporkan nekrosis

    aaskular sebesar #9 pada panggul yang direduksi dalam waktu @ jam dan

    +=9 pada panggul yang tetap mengalami dislocasi selama lebih dari @ jam.

    /enundaan weight bearing memberikan dampak yang kecil

    dalam perkembangan nekrosis aaskular. 5ra, dalam laporan mengenai +"&

    pasien, menemukan insiden nekrosis aaskular sebesar "+,>9 pada

    kelompok pasien yang memulai menopang berat tubuh sebelum 1" minggu

    dan "@,@9 pada kelompok pasien memulai menopang berat tubuh setelah 1"

    minggu.

    36

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    37/38

    BAB III

    KESIMPULAN

    Dislokasi panggul adalah suatu keadaan dimana terjadi perpindahan

    permukaan sentuh caput femoris terhadap acetabulum. Dislokasi terjadi ketika

    caput femoriskeluar dari acetabulum. Kondisi ini dapat congenital atau didapat

    (acquired).

    Dislokasi panggul ini dapat terjadi pada semua kelompok usia.

    Dislokasi panggul posterior merupakan dislokasi yang paling sering terjadi.

    Dislokasi panggul posterior terjadi sebanyak ?9 dari kasus, sedangkan dislokasi

    panggul anterior terjadi sebanyak 19 dari seluruh kasus dislokasi panggul

    traumatik.

    5erdasarkan arah dislokasi, dislokasi panggul dibagi menjadi &, yaitu

    dislokasi posterior, dislokasi anterior, dan dislokasi pusat (central).

    Dislokasi ini dapat terjadi dalam kecelakaan lalu lintas ketika lutut

    terbentur dashboardketika paha dalam posisi abduksi. Dislokasi pada satu atau

    bahkan kedua panggul dapat terjadi jika seseorang tertimpa benda berat pada

    punggungnya saat posisi kaki merentang, lutut lurus dan punggung ke depan.Caput femorisdidorong dengan paksa ke arah anteroinerior dan berpindah ke

    foramen obturatorium atau pubis.

    Dislokasi harus direduksi secepat mungkin di bawah anestesi umum.

    $eduksi harus dilakukan dalam waktu 1" jam sejak terjadinya dislokasi. Sebelum

    melakukan reduksi, sebaiknya dilakukan pemeriksaan neuroaskular. 0anuer

    yang digunakan hampir sama dengan yang digunakan untuk mereduksi dislokasi

    posterior, kecuali bahwa ketika paha yang berle'i ditarik ke atas, paha harus

    diadduksi. 6ata laksana berikutnya mirip dengan tata laksana pada dislokasi

    posterior.

    Komplikasi dislokasi sendi panggul anterior nekrosis aaskular.

    37&=

  • 7/23/2019 180951031 166423022 Dislokasi Sendi Panggul Anterior Doc

    38/38

    DA$TA; PUSTAKA

    1. Drake $4, Aogl , 0itchell . *ray+s $natomy for 'tudent. 3disi ke*1.

    /hiladelphia7 3lseierE "+. !al #=*+=.

    ". /latBer, erner. Color $tlas of ,uman $natomy" ol. / 0ocomotor'ystem. 3disi ke*+. "#. !al 1?=.

    &. Salomon 4, -anB $, 4eunig 0, 0onsell 2, 4earmonth . 6he hip. Dalam7 7

    Salomon 4, arwick D, :ayagam S. pleyIs System o rthopaedic and

    2ractures. 3disi ke*?. 4ondonE "1. !al #?=*+&.

    #. 4aelle D-. 2ractures and dislocations o the hip. Dalam7 Canale S6,

    5eaty %!. CampbellIs peratie rthopaedics. 3disi ke*11. /hiladelphia7

    3lseierE "?. !al &"=@*?=.

    +. -uyton %4, /ereB 3. 2ractures o acetabulum and pelis. Dalam7 Canale

    S6, 5eaty %!. CampbellIs peratie rthopaedics. 3disi ke*11.

    /hiladelphia7 3lseierE "?. !al &&?*&.

    @. :ayagam S. njuries o the hip and emur. Dalam7 Salomon 4, arwick D,

    :ayagam S. pleyIs System o rthopaedic and 2ractures. 3disi ke*?.

    4ondonE "1. !al =#&*#>.

    >. 5rooks $, $ibbans %7 Diagnosis and imaging studies o traumatic hip

    dislocations in the adult, Clin 1rthop Relat Res&>>71+, ".

    =. Cornwall $, $adomisli 637 :ere injury in traumatic dislocation o the

    hip, Clin 1rthop Relat Res &>>7=#, "..

    ?. -oddard :%7 Classiication o traumatic hip dislocation, Clin1rthop Relat

    Res2 3444. &>>711.

    1. Salomon 4. njuries o the pelis. Dalam7 Salomon 4, arwick D,

    :ayagam S. pleyIs System o rthopaedic and 2ractures. 3disi ke*?.4ondonE "1. !al =&>*#1.

    11. SBpalski 0, Descamps /;, !ayeB %/, et al7 /reention o hip lag screw cut

    out by cement augmentation7 description o a new techni>7"#.

    1&. Siebenrock K, -autier 3, Jiran 5!, et al7 6rochanteric lip osteotomy

    or cranial e'tension and muscle protection in acetabular racture i'ation

    using a Kocher*4angenbeck approach,) 1rthop Trauma2 "@. "7S+".

    1#. 6ile 0, !elet D4, Kellam %2, eds7 Fractures of the pel#is and

    acetabulum. 5disi e-6. /hiladelphia7 4ippincott illiams ilkins."&.