17 - 30 April 2000 Vol. I, No. 5 PBB AAnnan ssambut ... · kunjungan ke tempat masa depan lapangan...

8
S ekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, Kofi Anan, menyambut baik suatu persetujuan antara UNTAET dan Pemerintah Indonesia untuk beker- jasama dalam masalah hukum, peradilan dan hak asasi manusia. Suatu pernyataan yang dikeluarkan pada 6 April di Roma oleh jurubicara Kofi Anan, menyebutkan persetujuan tersebut akan memfasilitasi kerjasama PBB dengan Pemerintah Indonesia dalam penyelidikan dan tuntutan hukum ter- hadap mereka yang bertanggung jawab atas kekerasan yang terjadi di Timor Timur tahun lalu. “Sekretaris Jenderal ingin menyampaikan penghargaannya kepada Presiden Abdurrahman Wahid dan Jaksa Agung Marzuki Darusman karena telah mengambil langkah yang penting dalam memenuhi tangung jawab mereka untuk mewujudkan keadilan sehubungan dengan tindak kejahatan yang terjadi di Timor Timur,” demikian isi pernyataan tersebut. Menurut Nota Kesepahaman (MOU) yang ditandatangani pada peringatan pertama salah satu pembantaian milisi terburuk di Timor Timur, baik Indonesia maupun UNTAET menjanjikan untuk menghadirkan mereka yang ditahan guna memberikan bukti atau membantu dalam penyelidikan, memastikan dokumen- dokumen yuridis terlayani dan melaksanakan penangkapan, penggeledahan dan penyitaan. Kedua pihak juga sepakat untuk memfasilitasi perpindahan penduduk dari satu yurisdiksi ke yurisdiksi yang lain, mengizinkan pakar forensik untuk mengambil bagian dalam penggalian kembali jenazah, memastikan bahwa wakil- wakil dari masing-masing otorita dapat berpartisipasi dalam sidang peradilan dan memberikan informasi, bukti dan dokumen-dokumen yang relevan. Dalam sebuah pernyataan kepada pers 7 April lalu menyusul pengumuman persetujuan tersebut, pimpinan Divisi Urusan Politik UNTAET, Duta Besar Peter Galbraith, mengatakan dokumen tersebut “melampaui harapan UNTAET dari segi tingkat kerjasama yang diharapkan.” Persetujuan ini menetapkan suatu mekanisme komprehensif yang memu- ngkinkan informasi untuk diketahui bersama dan diamankan untuk mendukung tuntutan kriminal di Indonesia terhadap mereka yang bertanggung jawab atas tindak kejahatan yang terjadi tahun lalu, kata Dubes Galbraith. 17 - 30 April 2000 Vol. I, No. 5 Pembantaian Liquica diperingati Suatu misa peringatan telah diselenggarakan di Liquica dalam acara peringatan genapnya satu tahun salah satu pembantaian terburuk yang dilakukan milisi di Timor Timur. Pada 6 April 1999, anggota milisi Besi Merah Putih menyerang halaman gereja dimana 1000 orang yang melarikan diri mencari perlindungan dari serangan terdahulu. Para mil- isi tersebut menyerang keluarga-keluarga di halaman gereja itu dengan menggunakan senjata api, kapak dan pisau. Jumlah mereka yang terbunuh masih belum dapat dipastikan, walaupun Gereja Katolik telah menyampaikan daftar 61 nama. Menurut saksi mata jumlahnya mendekati 200 orang. Sejauh ini telah ditemukan 23 jenazah yang telah digali kembali. PBB Annan sambut kesepakata hukum dan hak asasi manusia dengan Indonesia Upaya Membangun di Baucau Mulai Bergulir Sarwar Sultana (kanan), Administrator Distrik Baucau,adakan kunjungan ke tempat masa depan lapangan olahraga Vemase , sebuah Program Ketenagakerjaan Transisi UNTAET. B aucau, kota terbesar kedua di Timor Timur, sebagian besar luput dari kehancuran seperti yang dialami sebagian besar wilayah negeri ini tahun lalu. Namun demikian, kota ini dengan arsitektur gaya Portugal yang nyaman tetap meng- hadapi banyak masalah seperti yang dihadapi negeri ini: infrastruktur yang memburuk dari gedung-gedung dan pasar-pasar yang rusak dan tingkat pengangguran yang tinggi, terutama dalam wilayah kota itu sendiri dan di kalangan generasi muda yang dapat dimaklumi menjadi resah karena tidak ada sesuatu yang dapat mereka kerjakan. Di Baucau juga terdapat beberapa warga kota yang mempersoalkan mengapa UNTAET tampaknya begitu lamban dalam menanggapi berbagai kesuli- tan dan mengapa tidak terdapat lebih banyak tanda-tanda kemajuan yang nyata di kota tersebut. “Perlu dipahami bahwa UNTAET tidak dapat membangun kembali negeri ini hanya dalam satu hari saja,” kata Sarwar Sultana, administrator UNTAET untuk kawasan Baucau yang tiba di sini awal Desember tahun lalu. “Semuanya harus dilakukan secara bertahap,” katanya. “Dan sejak semula pertimbangan kemanusiaan telah dipriori- taskan.” Sebagian besar kegiatan kemanusiaan tersebut berakhir Februari lalu. Sultana yang telah lama bertugas di UNDP sebelumnya bekerja di Nigeria dan beberapa negara lainnya sebelum datang ke Baucau dengan suaminya Dr. S.M. Haq yang kini bekerja dengan Timor Aid. Ia juga mengatakan bahwa UNTAET bersama dengan badan-badan PBB lainnya dan berbagai lembaga swadaya masyarakat, dalam enam bulan terakhir telah mengupayakan bantuan beras dan makanan lainnya serta bantuan tempat tinggal bagi penduduk yang lapar di Baucau. “Kami juga membantu para petani,” katanya, dengan menyedi- akan bibit sayur-sayuran dan benih padi. Di sepan- jang jalan-jalan di Baucau, kawasan penghasil beras yang penting, sawah-sawah yang memben- tang merupakan hamparan permadani hijau yang dinamis. Sultana juga memuji UNTAET yang memban- tu berbagai sekolah dasar di Baucau untuk berfungsi kembali. “UNICEF setuju untuk mem- berikan tunjangan sebesar 150.000 rupiah sebulan kepada setiap guru. WFP juga menyumbang 50kg beras untuk setiap guru.” lanjut ke hal 7 Foto arsip OCPI-UNTAET Foto arsip OCPI-UNTAET Akademi kepolisian nasional dibuka A kademi Kepolisian Timor Timur telah dibuka di Dili dengan dimulainya kursus pelatihan tiga bulan yang diikuti angkatan pertama 50 orang kadet yang dilang- sungkan di Comoro. Mengenakan kemeja putih, celana kain khaki dan topi berwarna biru lengkap dengan logo Perserikatan Bangsa-Bangsa, 39 pria dan 11 wanita disambut kehadi- rannya menuju “suatu tantangan baru” pada 27 Maret oleh Komisaris Kepolisian Sipil Perserikatan Bangsa- Bangsa, Carlos Coelho Lima. “Jika anda bertekad dan berketetapan hati (commit- ted) untuk menghormati hak-hak semua orang terlepas dari ras, warna kulit, keyakinan dan aliran politik mere- ka, maka anda akan membawa pengaruh yang besar dalam upaya penegakan demokrasi di negeri anda, kata Komisaris Lima. Dalam sambutannya kepada para kadet, Administrator Transisional, Sergio Vieira de Mello, mem- Pejabat CivPol Ingemar Eriksson sambut kadet angkatan pertama pada peresmian akademi kepolisian Timor Timur. lanjut ke hal 7 Foto arsip OCPI-UNTAET Salah satu Papan Buletin Informasi UNTAET, di depan Katedral Dili. Papan tersebut ditempatkan di Kantor Administrasi Distrik di seluruh wilayah dan direncanakan akan ditempatkan delapan papan lagi di lokasi lain di Dili, 56 lain di Kantor Administrasi Subdistrik di seluruh wilayah Timor Timur. Tais Timor adalah sebuah pelayanan informasi umum Administrasi Transisi PBB di Timor Timur (UNTAET) Mengejar berita lokal dan nasional

Transcript of 17 - 30 April 2000 Vol. I, No. 5 PBB AAnnan ssambut ... · kunjungan ke tempat masa depan lapangan...

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, Kofi Anan, menyambut baiksuatu persetujuan antara UNTAET dan Pemerintah Indonesia untuk beker-

jasama dalam masalah hukum, peradilan dan hak asasi manusia.Suatu pernyataan yang dikeluarkan pada 6 April di Roma oleh jurubicara

Kofi Anan, menyebutkan persetujuan tersebut akan memfasilitasi kerjasamaPBB dengan Pemerintah Indonesia dalam penyelidikan dan tuntutan hukum ter-hadap mereka yang bertanggung jawab atas kekerasan yang terjadi di TimorTimur tahun lalu.

“Sekretaris Jenderal ingin menyampaikan penghargaannya kepada PresidenAbdurrahman Wahid dan Jaksa Agung Marzuki Darusman karena telahmengambil langkah yang penting dalam memenuhi tangung jawab merekauntuk mewujudkan keadilan sehubungan dengan tindak kejahatan yang terjadidi Timor Timur,” demikian isi pernyataan tersebut.

Menurut Nota Kesepahaman (MOU) yang ditandatangani pada peringatanpertama salah satu pembantaian milisi terburuk di Timor Timur, baik Indonesiamaupun UNTAET menjanjikan untuk menghadirkan mereka yang ditahan gunamemberikan bukti atau membantu dalam penyelidikan, memastikan dokumen-dokumen yuridis terlayani dan melaksanakan penangkapan, penggeledahan danpenyitaan.

Kedua pihak juga sepakat untuk memfasilitasi perpindahan penduduk darisatu yurisdiksi ke yurisdiksi yang lain, mengizinkan pakar forensik untukmengambil bagian dalam penggalian kembali jenazah, memastikan bahwa wakil-wakil dari masing-masing otorita dapat berpartisipasi dalam sidang peradilandan memberikan informasi, bukti dan dokumen-dokumen yang relevan.

Dalam sebuah pernyataan kepada pers 7 April lalu menyusul pengumumanpersetujuan tersebut, pimpinan Divisi Urusan Politik UNTAET, Duta BesarPeter Galbraith, mengatakan dokumen tersebut “melampaui harapan UNTAETdari segi tingkat kerjasama yang diharapkan.”

Persetujuan ini menetapkan suatu mekanisme komprehensif yang memu-ngkinkan informasi untuk diketahui bersama dan diamankan untuk mendukungtuntutan kriminal di Indonesia terhadap mereka yang bertanggung jawab atastindak kejahatan yang terjadi tahun lalu, kata Dubes Galbraith.

17 - 30 April 2000 Vol. I, No. 5

Pembantaian Liquica diperingatiSuatu misa peringatan telah diselenggarakan di Liquica dalam acara

peringatan genapnya satu tahun salah satu pembantaian terburuk yangdilakukan milisi di Timor Timur. Pada 6 April 1999, anggota milisi BesiMerah Putih menyerang halaman gereja dimana 1000 orang yangmelarikan diri mencari perlindungan dari serangan terdahulu. Para mil-isi tersebut menyerang keluarga-keluarga di halaman gereja itu denganmenggunakan senjata api, kapak dan pisau.

Jumlah mereka yang terbunuh masih belum dapat dipastikan,walaupun Gereja Katolik telah menyampaikan daftar 61 nama. Menurutsaksi mata jumlahnya mendekati 200 orang. Sejauh ini telah ditemukan23 jenazah yang telah digali kembali.

PPBBBB AAnnnnaann ssaammbbuutt kkeesseeppaakkaattaahhuukkuumm ddaann hhaakk aassaassii mmaannuussiiaaddeennggaann IInnddoonneessiiaa

UUppaayyaa MMeemmbbaanngguunn ddiiBBaauuccaauu MMuullaaii BBeerrgguulliirr

Sarwar Sultana (kanan), Administrator Distrik Baucau,adakankunjungan ke tempat masa depan lapangan olahraga Vemase ,sebuah Program Ketenagakerjaan Transisi UNTAET.

Baucau, kota terbesar kedua di Timor Timur,sebagian besar luput dari kehancuran seperti

yang dialami sebagian besar wilayah negeri initahun lalu. Namun demikian, kota ini denganarsitektur gaya Portugal yang nyaman tetap meng-hadapi banyak masalah seperti yang dihadapinegeri ini: infrastruktur yang memburuk darigedung-gedung dan pasar-pasar yang rusak dantingkat pengangguran yang tinggi, terutama dalamwilayah kota itu sendiri dan di kalangan generasimuda yang dapat dimaklumi menjadi resah karenatidak ada sesuatu yang dapat mereka kerjakan. Di

Baucau juga terdapat beberapa warga kota yangmempersoalkan mengapa UNTAET tampaknyabegitu lamban dalam menanggapi berbagai kesuli-tan dan mengapa tidak terdapat lebih banyaktanda-tanda kemajuan yang nyata di kota tersebut.

“Perlu dipahami bahwa UNTAET tidak dapatmembangun kembali negeri ini hanya dalam satuhari saja,” kata Sarwar Sultana, administratorUNTAET untuk kawasan Baucau yang tiba di siniawal Desember tahun lalu. “Semuanya harusdilakukan secara bertahap,” katanya. “Dan sejaksemula pertimbangan kemanusiaan telah dipriori-taskan.” Sebagian besar kegiatan kemanusiaantersebut berakhir Februari lalu.

Sultana yang telah lama bertugas di UNDPsebelumnya bekerja di Nigeria dan beberapanegara lainnya sebelum datang ke Baucau dengansuaminya Dr. S.M. Haq yang kini bekerja denganTimor Aid.

Ia juga mengatakan bahwa UNTAET bersamadengan badan-badan PBB lainnya dan berbagailembaga swadaya masyarakat, dalam enam bulanterakhir telah mengupayakan bantuan beras danmakanan lainnya serta bantuan tempat tinggalbagi penduduk yang lapar di Baucau. “Kami jugamembantu para petani,” katanya, dengan menyedi-akan bibit sayur-sayuran dan benih padi. Di sepan-jang jalan-jalan di Baucau, kawasan penghasilberas yang penting, sawah-sawah yang memben-tang merupakan hamparan permadani hijau yangdinamis.

Sultana juga memuji UNTAET yang memban-tu berbagai sekolah dasar di Baucau untukberfungsi kembali. “UNICEF setuju untuk mem-berikan tunjangan sebesar 150.000 rupiah sebulankepada setiap guru. WFP juga menyumbang 50kgberas untuk setiap guru.” lanjut ke hal 7

Foto

ars

ip O

CPI

-UN

TAET

Foto

ars

ip O

CPI

-UN

TAET

Akademi kkepolisiannasional ddibuka

Akademi Kepolisian Timor Timur telah dibuka di Dilidengan dimulainya kursus pelatihan tiga bulan yang

diikuti angkatan pertama 50 orang kadet yang dilang-sungkan di Comoro.

Mengenakan kemeja putih, celana kain khaki dantopi berwarna biru lengkap dengan logo PerserikatanBangsa-Bangsa, 39 pria dan 11 wanita disambut kehadi-rannya menuju “suatu tantangan baru” pada 27 Maretoleh Komisaris Kepolisian Sipil Perserikatan Bangsa-Bangsa, Carlos Coelho Lima.

“Jika anda bertekad dan berketetapan hati (commit-ted) untuk menghormati hak-hak semua orang terlepasdari ras, warna kulit, keyakinan dan aliran politik mere-ka, maka anda akan membawa pengaruh yang besardalam upaya penegakan demokrasi di negeri anda, kataKomisaris Lima.

Dalam sambutannya kepada para kadet,Administrator Transisional, Sergio Vieira de Mello, mem-

Pejabat CivPol Ingemar Eriksson sambut kadet angkatanpertama pada peresmian akademi kepolisian Timor Timur.

lanjut ke hal 7

Foto

ars

ip O

CPI

-UN

TAET

Salah satu Papan Buletin Informasi UNTAET, di depan Katedral Dili. Papan tersebutditempatkan di Kantor Administrasi Distrik di seluruh wilayah dan direncanakan akanditempatkan delapan papan lagi di lokasi lain di Dili, 56 lain di Kantor AdministrasiSubdistrik di seluruh wilayah Timor Timur.

Tais Timor adalah sebuah pelayanan informasi umum Administrasi Transisi PBB di Timor Timur (UNTAET)

Mengejar berita lokal dan nasional

17 - 30 April 2000 Tais Timor

Hal 2

Bermain BBola!

Pertama agak sulit membayangkannya. Lapangan itu adalah sebuah lapan-gan yang luas di desa Vemasse yang terletak berdekatan dengan jalan

utama yang menghubungkan Dili dengan Baucau. Dikelilingi rumah-rumahkecil dengan atap anyaman, lapangan itu penuh dengan kambing, babi danayam yang merumput dan mematuk-matuk makanan. Tetapi tidak lama lagisuara hewan piaraan tersebut akan diganti dengan teriakan pemain sepakbola, bola voli dan bola basket dalam kompetisi yang meriah. Lapangan luas diVemasse ini sedang dirubah menjadi sebuah sarana olah raga untuk seluruhdesa tersebut.

“Apa yang terjadi,” kata Sultana, adalah bahwa “Berita meluas dengancepat sekali.” Menurutnya dan pimpinan sub kawasan UNTAET, Saihou Njaiyang berkewarganegaraan Gambia, penduduk desa mendengar bahwaUNTAET menampung proposal proyek yang dapat mempekerjakan dan mem-berikan manfaat kepada masyarakat setempat.

“Kami membahas masalah itu di desa lalu saya menumpang bis ke Baucauuntuk bertemu dengan Sultana,” kata kepala desa setempat. Ia mengatakanmasyarakatnya menginginkan sebuah lapangan bermain agar generasi mudadapat berbuat sesuatu. Menurut Sultana, dibutuhkan waktu yang singkatuntuk menyetujui proyek tersebut yang dibiayai oleh USAID melalui programTEP-nya. Timor Aid membantu masalah proposal proyek tersebut dan per-tanggung jawabannya.

“Proyek tersebut berjalan lancar karena adanya dukungan masyarakat,”kata Administrator kawasan Baucau tersebut. USAID dewasa ini membiayaitim 20 orang untuk lima hari, enam di antaranya wanita dan 14 pria. Pertama-tama mereka membersihkan lapangan tersebut dari batu-batu dan puing-puing bangunan serta semak-semak dan kemudian membangun sebuah lapan-gan bola, lapangan basket dan lapangan voli.

USAID juga membelikan peralatan olah raga seperti net dan mistarbahkan semen untuk sarana olah raga tersebut. Proyek ini juga menyediakandana untuk membayar 5 pelatih olah raga selama 2 bulan pertama. “Sayaharap semua ini akan berkembang menjadi sebuah klub olah raga,” katakepala desa dari Vemasse Vila yang juga seorang pelatih olah raga. “Kemudiankami akan dapat mengumpulkan dana yang cukup dari masyarakat setempatagar sarana olah raga ini dapat terus berfungsi. Sementara itu, masyarakatsetempat kini sedang mengupayakan pembelian seragam dan sepatu bolauntuk tim sepak bolanya.”

Mulai tanggal 1 April pembayaran kepada seluruh guru sekolah dasar diBaucau telah diambil alih oleh UNTAET. Bekerjasama dengan CNRT danGereja, UNTAET kini sedang melaksanakan survey guru-guru di seluruhBaucau yang meliputi evaluasi latar belakang dan kwalifikasi guru-gurutersebut dan pendaftaran siswa.

Administrator kawasan Baucau tersebut mengatakan bahwa sebagiandari apa yang telah dilakukan UNTAET tidak terlihat secara nyata. “Kamitelah membayar berbagai tunjangan,” katanya, “kepada mereka yang men-gawasi suplai tenaga listrik dan air bersih dan kini kepada pekerja kese-hatan.” Di luar kepala ia menunjuk kepada 36 karyawan pekerjaan umumyang telah dapat meneruskan pekerjaan yang penting di Baucau dikare-nakan adanya dukungan UNTAET. Ia juga menjelaskan bahwa mulai 31Maret listrik di Baucau tersedia 24 jam dan bukan hanya beberapa jampada malam hari seperti dalam bulan-bulan sebelumnya.

Mengenai kritik setempat bahwa proses pembangunan kembali TimorTimur tampaknya berjalan dengan tersendat-sendat, Sultana menegaskanbahwa proses pembangunan proyek tidak bisa berlangsung dalamsemalam saja. “Perlu diingat bahwa Tokyo Donor Conference barudiadakan Desember lalu.” Itu adalah pertemuan di mana negara-negaradonor untuk pertama kalinya menjanjikan dana yang diperlukan agar ren-cana-rencana utama pembangunan kembali Timor Timur dapat bergulirke tahap perencanaan formal dan pelaksanaan.

Sultana optimis bahwa proyek-proyek tersebut akan mulai dilak-sanakan dalam beberapa bulan mendatang dan dengan itu akan adabukan saja tanda-tanda kemajuan yang nyata seperti perbaikan jalan,rehabilitasi gedung-gedung dan pembukaan kembali bisnis swasta tetapijuga peningkatan jumlah orang yang dipekerjakan dalam kawasan Baucauitu sendiri.

“Bahkan sekarang ini kami terlibat dalam banyak proyek,” katanyaseraya menjelaskan tentang kontak perbaikan jalan UNTAET yang dibi-ayai oleh bantuan Inggris yang telah ditawarkan kepada Timor AsphaltResources. Timor Asphalt Resources kini mempekerjakan 200 pendudukBaucau untuk membantu melaksanakan pekerjaan tersebut. Ia juga men-jelaskan tentang sebuah proyek yang didanai pemerintah Jepang untukmemotong ilalang yang tumbuh di kedua sisi jalan antara Vemasse danBaucau.

Sultana mengajak seorang pengunjung untuk melihat satu tandakemajuan yang sangat jelas tepat di jantung kota Baucau. Seperti halnyasemua proyek UNTAET di kawasan Baucau, proyek itu adalah salah satuproyek yang telah dikembangkan oleh masyarakat setempat termasukCNRT dan gereja yang selama ini telah memberikan masukan mereka.Proyek yang dimaksudkan adalah proyek untuk merenovasi pasar kotaBaucau di puncak bukit tepat di atas di mana terletak sebagian besar kan-tor pemerintah terdahulu.

Pasar tersebut telah hancur September lalu dan kios-kiosnya kini

Upaya Membangun di Baucau ... lanjutan dari hal 1

menjadi puing-puing lembaran kaleng. Tetapi dengan pendanaan TransitionalEmployment Project (TEP) yang disalurkan melalui UNTAET oleh departementerkait, pasar tersebut kini dibangun kembali struktur demi struktur.

TEP membayar gaji 20 pekerja lokal, seorang pengawas dan seorang arsitekyang akan bekerja sekitar tiga bulan untuk merenovasi dan membangun struk-tur-struktur dan untuk meningkatkan drainase, suplai air bersih dan sanitasiumum. Kemajuan yang dicapai jelas terlihat dengan adanya fasilitas toilet yangbesar yang hampir selesai dibangun di pojok pasar tersebut.

Warga Timor Timur akan dilantik untukmenjabat posisi penting dalam adminis-

trasi transisional Perserikatan Bangsa-Bangsa dan upaya yang serius akan diambiluntuk merekrut 7000 pegawai menjelangakhir tahun ini untuk bekerja dalam dinaspemerintahan sipil negeri ini, demikian diu-mumkan pimpinan misi PBB di Timor Timur.

Wakil Khusus Sekretaris Jendral, SergioVieira de Mello, mengungkapkan dalam suatujumpa pers di Dili, keputusannya untuk

melantik warga Timor Timurdalam beberapa minggu men-datang untuk menjabat seba-gai Wakil Administrator disetiap wilayah Timor Timuryang kini terbagi atas 13wilayah, dan sebagai wakilkepala bagian dalamUNTAET.

Vieira de Mello mene-gaskan bahwa calon-calonuntuk kedua posisi tersebutakan diseleksi oleh PublicService Commission (komisidinas pemerintahan) atasdasar “kualitas pribadi,kecakapan dan integritas”dan bukan kerena kepopuler-an atau keterkaitan denganpartai politik tertentu.

“Orang-orang ini akan melayani negara, rakyatdan bukan kepentingan-kepentingan tertentu,”katanya.

Administrator Transisional tersebutmenambahkan bahwa para wakil administra-tor tersebut akan memiliki “wewenang ekseku-tif dan wewenang pembuatan keputusan”.“Mereka akan mempunyai banyak staf interna-sional dan banyak staf UNTAET di bawahwewenang mereka,” kata Vieira de Mello.“Saya yakin ini adalah langkah penting ke

Foto

ars

ip O

CPI

-UN

TAET

Administrator Transisi Sergio Vieira de Mello di sebuah temu wartawan belumlama saat mengumumkan keputusannya untuk menunujuk Orang Timor Timurmenduduki jabatan wakil distrik dalam UNTAET dan di kantor AdministrasiTransisi .

depan.” Dalam masalah yang berkaitan, Vieira de

Mello mangumumkan bahwa NationalConsultative Council-NCC (dewan konsultatifnasional) yang merupakan badan pembuatkeputusan tertinggi di Timor Timur, telahmenyetujui pembentukan District AdvisoryCouncil (dewan penasehat wilayah) dalamupaya untuk meningkatkan hubunganUNTAET dengan warga Timor Timur danuntuk lebih melibatkan mereka dalam pen-gelolaan negeri ini.

Vieira de Mello mengatakan ia akanmeminta para Andministrator Wilayah untukmendirikan dewan penasehat wilayah den-gan anggota-anggota yang mewakili partai-partai politik, Gereja Katolik, kelompok wani-ta dan kelompok pemuda.

Dewan-dewan wilayah tersebut akanmengadakan forum secara berkala untukbertukar pikiran antara UNTAET dan wakil-wakil wilayah yang memungkinkan dewan-dewan tersebut untuk lebih memahami kepri-hatinan masyarakat. Fokus pembicaraandalam forum tersebut akan terpusat padamasalah pembangunan, hukum dan ketert-iban, serta perbaikan infrastruktur dan per-tanian. Topik-topik pembahasan lainnyameliputi pelayanan umum, masalah kemanu-siaan dan kepulangan pengungsi.

O r a n g TT i m o r TT i m u r dd i t u n j u k mm e n d u d u k ij a b a t a n kk u n c i UU N T A E T , jj a b a t a n dd i s t r i k

Tais Timor 17 - 30 April 2000

Hal 3

PP ee rr kk ee mm bb aa nn gg aa nn ss ee kk tt oo rr ss ww aa ss tt aa mm ee mm bb aa nn tt uumm ee mm uu ll ii hh kk aa nn ee kk oo nn oo mm ii TT ii mm oo rr TT ii mm uu rr

Eddie Taylor yang berkewarga-negaraanSelandia Baru datang ke Timor Timur dari

Bali November lalu untuk memulai bisnis kon-struksinya.

Taylor pertama-tama mempekerjakan seo-rang sopir tetapi tidak lama kemudian mulaimempekerjakan tukang kayu, pekerja kasar,tukang keran, pengawas konstruksi, mandor,tenaga logistik, koki, tenaga restoran, sekre-taris, pembantu dan satuan pengaman.

Hari ini sebanyak 127 warga Timor Timurbekerja untuk Taylor dan membantunya dalammenjalankan perusahaan konstruksi, sebuahrestoran, bisnis jasa boga dan sebuah tokoperangkat keras.

Para pengusahaseperti Taylormerupakan bagiandari usaha komer-sial swasta yangkian berkembangdi Timor Timurdalam beberapabulan terakhiryang mengger-akkan baikm o m e n t u mmaupun kesem-patan kerja bagip e r e k o n o m i a nTimor Timur yangm e n g a l a m a ikehancuran.

Sejak 20 Januarilalu ketika sebuahperaturan baru

mewajibkan semua bisnis untuk mendaftar padaUNTAET, maka 772 bisnis yang sebagian besardikelola oleh individu kini tercatat dalam daftarbisnis tersebut. Dan menurut Shuja Shah,Kepala Kantor Perdagangan dan PerniagaanUNTAET, hal yang lebih penting adalah bahwalebih dari 87% perusahaan yang terdaftar itumerupakan perusahaan milik warga TimorTimur sendiri.

Walaupun tidak terdapat angka resmi ten-tang jumlah kesempatan kerja yang terciptadengan kehadiran perusahaan-perusahaanswasta itu, namun sebagian besar orang sepakatbahwa perusahaan kecil hingga menengah terse-but kini memainkan peran penting dalam men-ciptakan kesempatan kerja dalam perekonomian

Timor Timur.“Saya kira paningkatan jumlah pendaftaran

bisnis swasta menunjukkan bahwa ekonomipasar yang berfungsi secara penuh merupakankunci dalam mengatasi masalah pengangguran,dan bukan ketergantungan pada pekerjaandalam sektor pemerintahan,” kata Shah.

Pada 11 April, UNTAET dan Bank Duniamenandatangani persetujuan untuk mendukungpembangunan sektor swasta Timor Timurmelalui proyek dua tahun senilai US$10 jutayang menyalurkan pinjaman kepada perusa-haan kecil dan menengah.

Cicilan pertama dana bantuan tersebutyang akan dikelola melalui bank Portugal, BancoNacional Ultramarino (BNU) berjumlah US$4.8juta yang disumbang oleh Pemerintah Portugal.

Diharapkan bahwa dengan pemberian pin-jaman mulai dari US$500 hingga US$50.000kepada bisnis kecil dan menengah, perusahaantersebut akan dapat mengembangkan jalurkredit, dan mengembangkan kapasitas untukberpartisipasi dalam program pembangunankembali perekonomian serta memulai untukmenyalurkan barang-barang dan jasa-jasasetempat.

Pebisnis Timor Timur Kivi Lay yangkakeknya tiba di Timor Timur 100 tahun lalu,kini sedang merenovasi sejumlah propertinyasekitar Dili termasuk toko peralatan listrik danmebel.

Lay yang juga mengimpor dan mengeksporproduk makanan mempunyai sekitar 40karyawan dan 50 sub kontraktor. Ia mengatakanbahwa ia berketetapan hati untuk berbuat yangterbaik “bagi kebahagiaan rakyat Timor Timurdan untuk perkembangan bisnis.”

Para karyawan membantu bersihkan sisa-sisa reruntuhan dari sebuah gedung di Dili,yangdirencanakan akan dijadikan sebuah tempat bisnis baru Orang Timor Timur.

MMeewwuujjuuddkkaann:: DDaannaabbaannttuuaann bbaanngguunnkkeemmbbaalliiTTiimmoorr TTiimmuurr

perwalian untuk Timor Timur) untuk melun-curkan tiga proyek guna mencairkan danamelalui struktur masyarakat dan struktur nonpemerintah. (perhatikan halaman 4 dan 5)

Program tersebut mencakup CommunityEmpowerment Project (proyek pemberdayaanmasyarakat) yang membentuk dewan-dewanlokal untuk mengelola proyek-proyek rehabili-tasi. Proyek pertama tersebut dimulai diLiquica pada 13 April lalu.

Program kedua yang disebut DiliCommunity Employment Generation Project(proyek pengimbangan kesempatan kerjamasyarakat Dili), kini mempekerjakan 180orang di Dili dan kelak akan menyerap 600tenaga kerja menjelang Mei mendatang.

Small Enterprise Project (proyek usahakecil) memberikan pinjaman kepada bisnis-bis-nis kecil Timor. Permohonan untuk program inikini dapat diajukan.

Pada waktu yang sama UNTAET, badan-badan PBB lainnya dan Bank Dunia serta ahli-ahli teknik Timor Timur dan wakil-wakil darinegara-negara donor utama, kini sedangmerencanakan strategi-strategi jangka panjanguntuk kesehatan, pendidikan dan pertanian.

Untuk menyepakati berbagai strategi dandesain proyek secara rinci, kadang-kadangdibutuhkan waktu sembilan bulan hingga duatahun, ujar Cliffe, tetapi dalam hal TimorTimur, waktu itu diperpendek menjadi delapanminggu.

Setelah rincian proyek dirumuskan, BankDunia kemudian menegosiasikan proyek terse-but dengan wakil-wakil Timor Timur danUNTAET, lalu suatu persetujuan hibah ditan-datangani dan proyek tersebut siap untuk

dilaksanakan.“Kami tidak menunggu sumbangan donor

sebelum memulai persiapan proyek,” kataCliffe. “Kami melaksanakannya dan denganmasuknya sumbangan-sumbangan donor,kami menandatangani persetujuan-persetu-juan proyek.” World Bank Trust Fund (danaperwalian Bank Dunia) memiliki US$23 juta,dengan US$21 juta yang telah dialokasikandalam berbagai proyek.

Untuk melaksanakan proyek-proyek terse-but, terutama proyek-proyek skala besarseperti pembangunan jalan atau pekerjaanpembangunan infrastruktur penting lainnya,UNTAET harus mengundang tawaran dariberbagai perusahaan, suatu proses yangmemandang keadaan darurat di Timor Timurkini telah dipersingkat dan memakan waktudua bulan, kata Cliffe.

Pertama-tama spesifikasi-spesifikasi tek-nis dan dokumen-dokumen penawaran dipersi-apkan dan ini membutuhkan waktu dua hing-ga empat minggu. Kemudian perusahaan-perusahaan diberikan waktu 30 hingga 45 hariuntuk mengajukan penawaran. Akhirnyapenawaran-penawaran tersebut diprosesdalam waktu seminggu dan keputusan diambiluntuk melimpahkan kontrak tersebut.

Proyek-proyek besar untuk pembangunanjalan direncanakan dimulai pertengahan Mei,dan untuk proyek kesehatan dan pendidikanpada bulan Juni atau Juli. Sementara ituproyek-proyek jangka pendek kini membantuuntuk menciptakan kesempatan kerja, mere-habilitasi infrastruktur-infrastruktur setem-pat dan menyuntik dana ke dalam perekono-mian lokal.

Foto

ars

ip O

CPI

-UN

TAET

Ketika wakil negara-negara donorberkumpul di Tokyo Desember lalu untuk

menggalang dana bagi pembangunan kembaliTimor Timur, kebanyakan dari mereka hadirdengan kantong tebal dan dompet terbuka.

Pada akhir pertemuan tersebut, danamelebihi $520 juta dijanjikan untuk memban-tu pembangunan kembali Timor Timur, danlebih dari 70% dari dana tersebutdialokasikan untuk rekonstruksi dan pem-bangunan selama tiga tahun pertama. Akantetapi banyak orang di Timor Timur kinibertanya-tanya mengapa kegiatan pembangu-nan kembali dan kegiatan pembangunanskala besar belum kunjung tiba, terutamasejak kehadiran UNTAET Oktober lalu.

Salah satu alasannya adalah bahwaTimor Timur mengalami kehancuran infra-struktur terburuk dibandingkan dengan situ-asi pasca sengketa yang sama di negara-negara lain, kata Sarah Cliffe, kepala kantorBank Dunia di Timor Timur.

“Itu menjadi kendala utama menyangkutsecepat apakah pelayanan dasar bagimasyarakat dan pertumbuhan ekonomi dapatdimulai kembali,” katanya.

Untuk menggulirkan perkembangandalam jangka pendek, National ConsultativeCouncil (NCC) sepakat untuk menggunakandana dari Trust Fund for East Timor (dana

MMeemmuulliihhkkaann KKeehhiidduuppaannddaann PPeenngghhiidduuppaann ddiiTTiimmoorr TTiimmuurr

Merancang pemerintahanyang ramping dan efisien

BBEERRBBAAGGAAII AASSPPEEKK KKEEGGIIAATTAANN UNTAET DDAALLAAMM BBEEBBEERRAAPPAA BBUULLAANN BBEELLAAKKAANNGGAANN IINNII TTEERR-LLIIHHAATT JJEELLAASS DDAALLAAMM BBIIDDAANNGG KKEEMMAANNUUSSIIAAAANN: MMEEMMBBAANNTTUU PPEENNYYAATTUUAANN KKEELLUUAARRGGAA,

MMEENNYYAALLUURRKKAANN BBAANNTTUUAANN MMAAKKAANNAANN, BBAANNTTUUAANN TTEEMMPPAATT TTIINNGGGGAALL SSEERRTTAA BBAANNTTUUAANN MMEEDDIISS

BBAAGGII MMEERREEKKAA YYAANNGG MMEEMMEERRLLUUKKAANNNNYYAA. DDAALLAAMM BBUULLAANN-BBUULLAANN MMEENNDDAATTAANNGG KKEEGGIIAATTAANN-KKEEGGIIAATTAANN UNTAET YYAANNGG MMEENNGGAARRAAHHKKAANN UUPPAAYYAA DDAANN SSUUMMBBEERRDDAAYYAANNYYAA UUNNTTUUKK MMEEMM-BBEERRSSIIHHKKAANN, MMEERREEHHAABBIILLIITTAASSII DDAANN MMEELLAAKKSSAANNAAKKAANN RREEKKOONNSSTTRRUUKKSSII TIIMMOORR TIIMMUURR SSEECCAARRAA

MMEENNYYEELLUURRUUHH, AAKKAANN MMEEMMBBAAWWAA HHAASSIILL YYAANNGG SSEEMMAAKKIINN NNYYAATTAA: JJAALLAANN-JJAALLAANN YYAANNGG

DDIIPPEERRBBAAIIKKII, SSEEKKOOLLAAHH DDAANN KKLLIINNIIKK KKEESSEEHHAATTAANN YYAANNGG TTEELLAAHH DDIIBBEERRSSIIHHKKAANN, GGEEDDUUNNGG-GGEEDDUUNNGG YYAANNGG BBEEBBAASS DDAARRII PPUUIINNGG RREERRUUNNTTUUHHAANN DDEENNGGAANN CCAATT DDAANN AATTAAPPNNYYAA YYAANNGG

BBAARRUU DDAANN TTOOKKOO, PPAASSAARR SSEERRTTAA UUSSAAHHAA BBIISSNNIISS LLAAIINNNNYYAA YYAANNGG MMEEMMIILLIIKKII SSTTOOKK BBAARRAANNGG

DDAANN SSTTAAFF YYAANNGG BBAARRUU DDAANN SSIIAAPP UUNNTTUUKK BBEERROOPPEERRAASSII. SSEEMMUUAA IINNII AADDAALLAAHH BBAAGGIIAANN DDAARRII

RREENNCCAANNAA UNTAET DDEENNGGAANN MMAASSYYAARRAAKKAATT IINNTTEERRNNAASSIIOONNAALL DDAANN NNEEGGAARRAA-NNEEGGAARRAA

DDOONNOORR UUNNTTUUKK MMEEMMBBAANNTTUU RRAAKKYYAATT TIIMMOORR TIIMMUURR MMEENNGGGGAAIIRRAAHHKKAANN KKEEMMBBAALLII KKEEHHIIDDUU-PPAANNNNYYAA, MMEENNGGAAKKTTIIFFKKAANN IINNFFRRAASSTTRRUUKKTTUURR SSWWAASSTTAA DDAANN PPEEMMEERRIINNTTAAHH SSEECCAARRAA MMEENNYYEELLUU-RRUUHH BBAAGGII SSEEBBUUAAHH NNEEGGAARRAA YYAANNGG SSEEHHAATT DDAANN MMEERRDDEEKKAA.

PPiinnjjaammaann kkeecciill uunnttuukk iiddee bbeessaarrDewasa ini terdapat berbagai program pinja-

man yang telah berjalan atau yang akandiluncurkan untuk menyalurkan modal kepadapengusaha kecil dan menengah Timor Timurguna memungkinkan mereka untuk memulai bis-nis dan mengembangkan perekonomian — suatupersyaratan penting untuk menciptakan lapangankerja di seluruh negeri ini.

Proyek Usaha KecilUntuk membantu menggerakkan kegiatanperekonomian Timor Timur dalam sektor swasta,sebuah program pinjaman usaha kecil yangdidanai Trust Fund for East Timor — TFET(dana perwalian untuk Timor Timur) dan dikelo-la Bank Dunia, telah diluncurkan pada bulanApril dan akan dioperasikan di seluruh TimorTimur oleh Banco Nacional Ultramarino (BNU).Pinjaman sebesar US$500 hingga US$5000 akandiberikan kepada individu dan perusahaan ter-masuk importir, pedagang, produsen dan pema-sok jasa. Prioritas penggunaan pinjaman tersebutdiharapkan, tetapi tidak terbatas pada upayapenyediaan stok barang dan pembelian inputbaik lokal maupun yang diimpor termasuk pem-

Hal yang penting dalam pengembangan

sebuah pemerintahan yang baru adalah

pembentukan Dinas Pemerintahan sipil yang

modern dan profesional.

Dinas Pemerintahan Sipil ini meliputi

karyawan yang mengelola program dan

pelayanan jasa pemerintah, misalnya para guru,

perawat, petugas pajak, manajer departemen

atau kantor serta insinyur yang mengawasi

pasokan tenaga listrik dan air bersih serta sani-

tasi.

Setelah beroperasi secara lengkap dalam

dua tahun mendatang, Dinas Pemerintahan Sipil

ini akan memiliki jumlah karyawan mencapai

12.000 orang. Dalam tahun ini saja diharapkan

akan tersedia tujuh ribu kesempatan kerja baru.

Jumlah keseluruhan karyawan Dinas Pemerintah

belian bis mini, truk dan peralatan. Sebagianbesar pinjaman tersebut diberikan untuk waktu36 bulan dengan tingkat bunga 10 persen.Tingkat bunga ini akan dievaluasi kembaliberdasarkan survai biaya hidup dan inflasi.Dana sebesar US$4,8 juta akan segera tersediadan jumlah ini akan mencapai US$10 jutadalam waktu dua tahun.

Dewasa ini hanya terdapat sebuah kantor diDili yang mengelola pinjaman tersebut, tetapiBNU merencanakan untuk membuka kantor-kantor wilayah baik di kantor AdministratorWilayah atau di gereja-gereja setempat.Pinjaman tersebut akan didistribusikan secaramerata di seluruh wilayah agar Dili tidak meny-erap jumlah yang tidak seimbang.

BNU juga berharap untuk memberikanpelatihan dasar akuntansi kepada penerima pin-jaman. Program pinjaman ini kini mempeker-jakan lebih dari 12 orang mantan bankir TimorTimur yang lancar berbicara Bahasa Tetun,Bahasa Indonesia, dan Bahasa Portugis dan kinisedang menggarap manual pinjaman standaryang menjelaskan secara rinci proses permoho-nan pinjaman.

Membangun kkembali jjalan ddan ppelabuhan

Berbagai proyek perbaikan jalan kini telah menyer-ap tenaga kerja Timor Timor yang terampil

maupun pekerja biasa. UNDP telah mempekerjakanlebih dari 150 pekerja untuk memperbaiki jalan antaraTibar dan Ermera, Aileu dan Maubisse; dan jalan antaraDili dan Aileu.

Suatu proyek besar senilai US$29,8 juta yang akandidanai Trust Fund for East Timor (dana perwalian

Timor Timur) dan dikelola Bank Pembangunan Asia,akan mulai dilaksanakan dalam bulan-bulan men-datang. Proyek ini akan membangun kembali infra-struktur transportasi Timor Timur termasuk jalan raya,pelabuhan dan sistem kelistrikan. Selain membukakesempatan kerja yang besar bagi penduduk setempat,proyek rehabilitasi besar-besaran ini bertujuan untukmengembangkan infrastruktur yang berkualitas yangakan menarik investasi modal ke Timor Timur.

Mohon Ditempatkan di Tempat Yang Sesuai di Masyarakat Anda – di Sekolahan, Gereja, Rumah Sakit, Pasar, atau di Tempat Dimana Orang Berkumpul

Mohon Ditempatkan di Tempat Yang Sesuai di Masyarakat Anda – di Sekolahan, Gereja, Rumah Sakit, Pasar, atau di Tempat Dimana Orang Berkumpul

Sipil untuk Pemerintah Timor Timur mendatang

— yang kini sedang diproses oleh UNTAET —

jauh lebih kecil dari dinas pemerintahan dalam

negeri Indonesia yang pada suatu waktu mem-

pekerjakan lebih dari 32.000 pegawai di Timor

Timur. Dinas Pemerintahan Sipil itu dirancang

agar memiliki kader yang terampil, yang

mampu memberikan pelayanan yang mencip-

takan iklim yang kondusif bagi bisnis swasta dan

wiraswasta Timor Timur untuk berkembang den-

gan baik.

Semua ini merupakan bagian dari suatu

strategi dinamis untuk menciptakan suatu

negara baru di Timor Timur dan hal ini tercer-

min dalam ketentuan-ketentuan yang telah diru-

muskan oleh National Consultative Council —

NCC (badan konsultatif Timor Timur). Negara

baru itu adalah negara yang tidak mengan-

dalkan pada pekerjaan dengan pemerintah

untuk menjadi mesin pencipta lapangan kerja

tetapi mengandalkan usaha bebas dan prakarsa

swasta.

Kegiatan Pembersihan DanRestorasi Menyerap Tenaga KerjaMelalui berbagai program padat karya,

UNTAET kini bekerjasama dengan dewan-dewan setempat hingga ke tingkat aldeia dan sucountuk mempekerjakan warga Timor Timur untukmembersihkan jalan-jalan dan gedung-gedung daripuing reruntuhan akibat kerusuhan tahun lalu.UNTAET juga memberikan persetujuan pemberianpinjaman dan hibah kepada pengusaha TimorTimur untuk memulai bisnis baru, membuka kem-bali bisnis lama dan dalam beberapa kasus, mem-beli barang lokal maupun impor.

Program Pemberdayaan MasyarakatDengan dana yang diperoleh dari Dana Perwalianuntuk Timor Timur yang dikelola Bank Dunia,penduduk-penduduk desa setempat membentukdewan-dewan kepemimpinan dan merancang sertamelaksanakan proyek mereka sendiri — proyekyang kembali menggairahkan perekonomian desadan menyerap tenaga kerja setempat. Juga terdapatprogram khusus hibah masyarakat yang secaralangsung mentargetkan kelompok-kelompok rentanseperti janda, penyandang cacat dan orang lanjutusia.

Proyek-proyek seperti ini berpotensi untukmembuka lapangan kerja yang luas di setiap desadi Timor Timur dalam tiga tahun mendatang.Sebenarnya, prakarsa ini sudah dimulai: Di liquica,misalnya, lebih dari 75 persen dewan-dewan desatelah mengembangkan Proyek PemberdayaanMasyarakat dan kini sedang mencairkan dana.Proyek yang sama kini sedang dikembangkan diAileu, Ainaro, Ermera dan kawasan Manafuto, danakhirnya akan beroperasi di delapan wilayah yangtersisa.

Transitional Employment Program — TEP (pro-gram pekerjaan transisional) yang akan membukalapangan kerja adalah sebuah lagi program padatkarya yang akan menciptakan hingga 1000 peker-jaan baru di setiap wilayah Timor Timur antaraApril dan Juli. Dibiayai oleh United States Agencyfor International Development — USAID (badanpembangunan internasional Amerika Serikat) dandikoordinasi langsung oleh Administrator WilayahUNTAET dengan pihak gereja, CNRT danmasyarakat, para pekerja dibayar untuk merehabil-itasi lingkungan mereka sendiri dengan memper-baiki jalan dan sistem drainase, memperbaiki danmembersihkan pasar dan sarana olahraga. Selain

menyediakan pemondokan bagi pekerja-pekerjatersebut, USAID juga menyalurkan peralatanbaru, perlengkapan olahraga dan bahan-bahanlainnya yang digunakan dalam proyek-proyektersebut. Sejauh ini proyek-proyek TEP telahmenciptakan 6000 pekerjaan baru.

Quick Impact Proyek — QIP (proyek berdampaklangsung)Qip atau proyek berdampak langsung itu diran-cang untuk memenuhi kebutuhan mendesak agarorang dapat kembali bekerja dan masyarakat kem-bali tertata dengan baik. Proyek QIP adalahproyek padat karya yang membangun kembaliinfrastruktur dan membantu memulihkan kembalipelayanan dan sarana umum.

Proyek tersebut juga mencakup program-pro-gram skala terbatas bagi pengembangan penghasi-lan yang menguntungkan masyarakat dan mem-ompa dana kedalam perekonomian.

Pendanaan proyek QIP berasal dari UNTAETTrust Fund (dana perwalian UNTAET) dan duaorganisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa, OCHA(seksi kemanusiaan UNTAET) dan UNHCR(Komisi Tinggi PBB Urusan Pengungsi). Jumlahdana yang tersedia untuk ketiga dana QIP tersebutsangat besar — UNTAET telah mengalokasikanUS$1 juta; OCHA telah menjanjikan lebih dariUS$150.000, dan UNHCR hingga US$300.000secara eksplisit untuk proyek-proyek yang mem-bantu pengungsi yang kembali dengan menyedi-akan pemondokan dan menjembatani jurangantara pemberian bantuan dan pembangunan.

UNTAETdan dana OCHA dikelola secaralangsung melalui Administrator Wilayah denganmasukan dari masyarakat, pihak gereja danCNRT, sementara dana-dana UNHCR akandikelola melalui mitra-mitra badan PBB.

Besarnya proyek QIP berkisar dari US$5000hingga US$50.000, proyek OCHA dari US$2000hingga US$3000 dan proyek UNHCR dariUS$500 hingga US$1000. Sekitar sepertiga daripendanaan QIP UNTAET telah mulai berfungsidalam proyek di berbagai kawasan; 32 proyekQIP UNTAET telah disetujui dan banyak yangtelah mulai dilaksanakan. Dalam hal OCHA, lebihdari 50 proyek telah mendapatkan persetujuan.Proyek QIP ini menyerap lebih dari 3000 tenagakerja Timor Timur di seluruh negeri.

Baik Bank Dunia maupun USAID telahmengembangkan program-program penting di

daerah perkotaan. Dili Community EmploymentGeneration Project (proyek pengembangan lapan-gan kerja masyarakat Dili) dibiayai oleh DanaPerwalian untuk Timor Timur (Trust Fund for EastTimor — TFET) dan dilaksanakan oleh UNDPyang membayar gaji pekerja tak terampil untukmengumpulkan puing-puing dan limbah padat diseluruh pelosok ibu kota. Proyek senilai

Kembali Menggairahkan DiliUS$499.000 itu akan mempekerjakan sekitar600 orang di 25 desa di Dili antara April danAgustus. Sebuh program TEP yang dibiayai olehUSAID juga menyerap 2000 pekerja jangka pen-dek di Dili pada Mei dan Juni dengan rekrutmentdan seleksi pada tingkat desa. Pekerja TimorTimur dibayar untuk pekerjaan drainase dan san-itasi, pembersihan jalan, pembersihan gedung,dan kegiatan untuk meningkatkan keindahantaman dan sarana umum.

Tempat terbaik untuk mendapatkan informasitentang sebagian besar proyek yang disebutkan

pada halaman ini adalah dengan menghubungidewan masyarakat setempat, gereja, CNRT atauAdministrator Wilayah UNTAET atau kantor subwilayah di tempat tinggal anda.

Hampir semua proyek tersebut perlu mendap-atkan dukungan pimpinan masyarakat setempat.Rekrutmen pegawai dilakukan pada tingkat lokaldan wilayah dan dalam banyak hal dengan inputdari dewan masyarakat setempat, CNRT dan pihakgereja.

Bila anda tertarik untuk mengajukan permo-honan Pinjaman Usaha Kecil, formulir permoho-nan pinjaman dapat diperoleh di DistrictAdministration Office (kantor administrasi wilayah)dan pimpinan paroki. Permohonan pinjaman inidapat diajukan kepada BNU atau kantor adminis-trasi wilayah.

Bagi mereka yang tidak mempunyai peker-jaan, kini tersedia berbagai kursus bahasa dankursus pelatihan kejuruan termasuk kursus kom-puter, manajemen kantor dan kursus montir. Untukinformasi lebih lanjut hubungi Kantor Wilayah atauKantor Sub Wilayah UNTAET atau CNRT, gerejaatau dewan masyarakat setempat di tempat ting-gal anda.

Bagaimana untuk mengetahuilebih banyak tentang...

Mengenai rekrutmen untuk DinasPemerintahan Sipil, perhatikan informasi padapapan pengumuman yang terletak di luar setiapKantor Administrasi Wilayah. Dinas PemerintahanSipil secara rutin akan memperbaharui informasipada papan pengumuman tersebut denganpengumuman lowongan kerja, posisi yang baruterisi dan pengumuman nama-nama orang yangdiundang untuk menghadiri wawancara.

Selain Tais Timor Papan PengumumanUNTAET juga merupakan tempat terbaik untukmendapatkan informasi mengenai lapangan kerjadan proses rehabilitasi negeri ini.

Mohon Ditempatkan di Tempat Yang Sesuai di Masyarakat Anda – di Sekolahan, Gereja, Rumah Sakit, Pasar, atau di Tempat Dimana Orang Berkumpul

Mohon Ditempatkan di Tempat Yang Sesuai di Masyarakat Anda – di Sekolahan, Gereja, Rumah Sakit, Pasar, atau di Tempat Dimana Orang Berkumpul

Menempatkan berita: Copy terbaru dari Tais TImorditempatkan di papan buletin suco – cara masyarakatyang baik untuk menyebarluaskan kepedulian merekatentang kejadian-kejadian nasional.

17 - 30 April 2000 Tais Timor

Hal 6

Aileu: Hampir 60 mantan anggota TNI yangberasal dari Timor Timur dan keluarga merekakembali ke kampung halamannya minggu pertamaApril, kelompok mantan tentara terbesar yang kem-bali sejauh ini.

Sekitar 450 orang kembali ke Aileu, sebulansetelah meninggalkan berbagai kamp di Kupang,Timor Barat.

Dikarenakan sebagian besar yang kembali ituberasal dari kawasan ini, suatu wilayah kekuasaanFALINTIL, kepulangan mereka itu memerlukanpembicaraan yang diperpanjang yang melibatkanmantan pejuang gerilya, tokoh-tokoh masyarakatdan wakil-wakil UNTAET termasuk Polisi Sipil danPasukan Pemelihara Perdamaian.

Baucau: Komandan Bamberos bertemu denganDistrict Administrator (administrator wilayah)untuk membicarakan masalah penyerapan kedalam Dinas Sipil Timor-Timur dari lebih 30 siswalatih pemadam kebakaran pada waktu yang akandatang.

Sebagai langkah awal Komandan Bamberossepakat untuk mengadakan pertemuan denganadministrator dari 3 wilayah di mana Bamberossedang melakukan pelatihan untuk menyusunstrategi guna menentukan kebutuhan pemadamkebakaran di masing-masing wilayah.

Dili: lebih dari 100 siswa, terutama siswa wanita,mulai memperbaiki dan membersihkan kolamrenang yang terletak bersebelahan dengan GerejaMotail dalam minggu pertama April sebagai bagiandari Transitional Employment Project TEP (proyekpekerjaan transisi) yang disponsori oleh UNTAETuntuk menciptakan pekerjaan jangka pendek bagipenganggur.

Dalam fase pertama proyek tersebut 100 wani-ta dan 10 pria mengecat, memperbaiki dan member-sihkan areal sekitar kolam renang tersebut denganmenggunakan peralatan yang disediakan olehUNTAET dan didanai oleh UN Agency forInternational Development - UNAID (badan pem-bangunan internasional PBB).

UNTAET kini sedang mencari dana untuktahap kedua pembersihan kolam renang tersebutagar secepat mungkin dapat di buka kembali untukumum.

Anggota kelompok akan senang melakukanpekerjaan itu walaupun mereka tidak dibayar kare-na menyadari bahwa mereka membantu negeri

Ringkasan Berita Kawasanmereka sendiri," kata Teresa Maria de Carvalho,koordinator Teenage Women's Group of East Timor(kelompok remaja wanita Timor-Timur) yangberpartisipasi dalam usaha untuk memanfaatkankembali kolam renang tersebut.

Ermera: USAID telah melimpahkan kontrak bagipemeliharan dan perbaikan Launa Jump Up dijalan Ermera - Atsabe. Program TEP tersebutmelanjutkan pekerjaan drainase dan pembersihanjalan yang telah mencegah kerusakan jalan dalammusim hujan yang deras belum lama ini.

Manatuto: Interim Advisory Council (dewanpenasehat interim) mengadakan pertemuan untukbertukar pikiran mengenai delapan TEP yang akandimulai di sub wilayah Manatuto, Laclo, Soibadadan Laclubar. Pada tahap awal proyek-proyek iniakan memperkerjakan 550 pemuda dan pemudiuntuk membersihkan jalan, pasar dan sarana olahraga.

Same: Beberapa Quick Impact Project - QIP(proyek berdampak langsung) telah mulai dilak-sanakan dan kini berada dalam tahap perencanaanlanjutan. Di sub kawasan Nularan, sebuah pabrikbatu bata mulai berproduksi pada tanggal 1 April.Proyek ini menyerap 11 tenaga kerja.

Seorang wanita dan dua pria telah direkrutuntuk proyek peralatan tangan di kota Same.Peralatan yang disimpan di sebuah gudang akandipinjamkan untuk penggunaan pribadi gunamemperbaiki rumah dan membersihkan bangunan.

Dua wakil Pemerintah Australia Utara(Northern Territory) mengunjungi Manufahi, desaBetano dan sub desa Salehasan untuk memberikanjaring dan kail kepada nelayan. Mereka jugamelakukan survai ringkas untuk menentukanapakah terdapat potensi penghasilan melaluiindustri perikanan.

Sementara itu, sebuah festival musik diren-canakan untuk Juni mendatang. Sub kawasanManufahi dan Hatudo akan mengadakan sayem-bara pendahuluan dan para finalis dari masing-masing sub kawasan akan tampil di Same.

Pemerintah Australia Utara merencanakanuntuk menjadi tuan rumah bagi kelompok peme-nang festival musik ini yang akan tampil di Darwindalam pameran Northern Territory Expo pada 12Juli mendatang.

inta mereka untuk mempertahankan keteladanandalam performa dan perilaku, karena kedua hal itupenting dalam mengembangkan keyakinan terhadaplembaga-lembaga negara.

“Itu bulanlah tugas yang ringan,” kata Vieira deMello. “Dalam 24 tahun terakhir rakyat Timor Timurtelah seringkali melihat penyalahgunaan kekuasaanyang tragis oleh lembaga-lembaga negara juga olehpihak kepolisian itu sendiri.”

Administrator Transisional itu juga menghimbaukepada para kadet untuk selalu menjunjung tinggi“nilai-nilai tertinggi kepolisian yang independen.Kepolisian yang hanya bertanggung jawab kepadabadan yuridis, polisi pria dan wanita yang hanyabertanggung jawab kepada hati nurani mereka sendiridan bukan kepada kekuatan politik dan kelompokpenekan (pressure group) yang ditegaskannya berada diluar struktur sebuah negara demokratis, dan juga tidakkepada mereka yang kelak akan memikul tanggungjawab dalam mengawasi tugas-tugas angkatankepolisian Timor Timur.”

Para kadet akan menjalani pendidikan dalamruang kelas selama tiga bukan di Akademi Kepolisiandisusul dengan pelatihan sambil bekerja selama tigabulan lagi. Keputusan terakhir mengenai kemampuanmereka akan diambil setelah dilakukan evaluasi dalamenam bulan berikut.

Selama menjalani pelatihan, para kadet akanmempelajari konsep hak asasi manusia dan tugas dalammasyarakat, dasar-dasar hukum pidana, teknik-teknikkepolisian, peraturan lalu lintas, teknik penyelidikandan ketrampilan mengendarai mobil.

Sebanyak 3000 orang akan direkrut sebagai polisioleh East Timor Police Service — EIPS (dinas kepolisianTimor Timur) dan ini dijadwalkan memakan waktu sek-itar tiga tahun.

akademi kepolisan ... lanjutan dari hal 1

BBeerriittaa LLiiggaa SSeeppaakkBBoollaa EErrooppaaPerempat Final Liga Piala Champions

Spanyol yang mengagetkanSejumlah klub besar menghadapi kejutandalam perempat final Liga Piala Championsyang digelar pada 4 dan 5 April denganberakhirnya dengan hasil seri dua pertandin-gan pertama sedangkan dua tim utamaSpanyol dihadapkan pada tantangan yangberat

Bayern Munich menahan seri 1:1tim tuanrumah FC Porto ketika Paulo Sergio mencetakgol pada menit ke 78 setelah Porto unggullewat tendangan Mario Jardel pada permu-laan babak kedua.

Dalam pertandingan kedua “El Real”, RealMadrid hanya dapat menahan seri ManchesterUnited yang memungkinkan MU untuk men-dapat tiket ke semi final bila dapat mengung-guli pertandingan kedua di Stadion Stafford,sebuah stadion yang telah lama dibangun.Suatu kombinasi hasil seri MU dan hasil golyang dicetak Real Madrid, berdasarkan perat-uran UEFA, dapat melenyapkan kesempatanMU untuk terus berlaga.

Tim kuat Spanyol Barcelona mengalamikekalahan dari Chelsea 1:3. Dengan kedua timSpanyol tersebut yang harus gigih berlaga,Valencia yang sebelumnya tidak masuk perhi-tungan tetap mempunyai kesempatan setelahmengalahkan Lazio, satu-satunya tim dariItalia yang mengikuti babak akhir PialaChampions, dengan angka 5:2.

Pertandingan semi final akan berlangsungpada 2 hingga 3 Mei dan pertandingan finalakan digelar di Paris pada 24 Mei mendatang.

Semifinal Piala UEFA

Bentrokan antara pendukung Inggris danTurkiDua klub favorit Inggris, Leeds United danArsenal, berada dalam jalur menuju “allEngland final”. Setelah salah satu pen-dukungnya terbunuh dalam bentrokan antarapenonton sepakbola Turki dan Inggris pada 5April di Istambul, Leeds gagal memanfaatkankesempatan untuk menang setelah menderitakekalahan 0:2 dari Galatasaray.

Kekalahan ini menyulitkan tim DavidO’Leary untuk terus mempertahankan hara-pan untuk memenangkan Piala tersebut.Leeds harus memenangkan pertandingandalam ronde kedua setidaknya dengan skortiga gol dan berharap untuk menahan timTurki dari mencetak gol di Stadion Allan Road.

Arsenal mencetak gol melalui DennisBergkamp yang memungkinkannya tampildalam babak final hanya dengan memperolehhasil seri dalam pertandingannya yangberikut. Jika tidak, RC Lens akan maju untukmelawan pemenang pertandingan antaraLeeds-Galatasaray.

Marilah kita tunggu dan melihat apa yangakan terjadi dalam pertandingan tersebut.Mampukah tim Inggris ini bertahan atauapakah Galatasaray akan mengukir sejarahsebagai tim Turki yang pertama tampil dalambabak final Piala UEFA. Bisakah Inggrismewujudkan impian mereka untuk menyak-sikan “all-England final” di Kopenhagen pada17 Mei mendatang?

Klasemen Sementara Liga Eropa hal 7

UNITED NATIONS NATIONS UNIES

UNTAETAdministrasi Transisi PBB di Timor Timur

Kantor Air dan Sanitasi“Air untuk semua”

Air adalah sumber alam yang berharga danlangka, mohon jangan dibuang-dibuang

(boros). Jika air terbuang dari sambungan -sambungan terbuka atau kebocoran pipa dirumah anda, itu berarti rumah yang lain tidakmendapatkan air. Jika anda ingin mendap-atkan sambungan air minum, silahkan datangdan hubungi staf kami di Kantor Air Minumdan Sanitasi UNT AET di gedung kantorgubernur. Staf kami akan melakukan sambun-gan tanpa dipungut biaya dan pasti pekerjaanakan dilakukan dengan baik tanpa kebocoran.Namun perlu diketahui bahwa sambunganbebas biaya tersebut hanya sampai meteransaja, sepanjang satu batang pipa dari pipainduk. Jangan tamak, jangan boros air, pasticukup “ Air untuk Semua”.

Pengumuman

Tais Timor 17 - 30 April 2000

Hal 7

RRiinnggkkaassaann BBeerriittaaAnak-anak kembali ke sekolah: Hampir150.000 anak-anak Timor Timur telah kembalibelajar di berbagai sekolah dasar. Jumlah inimendekati sekitar 92 persen dari jumlah siswasekolah dasar yang mengikuti pendidikandalam tahun ajaran 1998-99.

Menurut UNICEF jumlah sekolah yangterdaftar di Timor Timur mencapai 686 seko-lah. Gedung-gedung sekolah telah diperbaikimelalui upaya Pasukan PemeliharaPerdamaian UNTAET, INTERFET danAngkatan Laut Amerika Serikat. UNICEF danmitra-mitranya juga telah mendistribusikan250 ton bahan atap untuk sekolah-sekolahdasar di seluruh Timor Timur.

Jenazah pimpinan CNRT digali kembali:Pakar forensik UNTAET dan penyelidik dariKepolisian Sipil PBB telah menggali kembalijenasah Ana Lemos, seorang pimpinan CNRTyang tertembak mati di Ermera Septemberlalu.

Ketika insiden itu terjadi, jenazah yangdikebumikan diyakini adalah jenazah Mariada Costa. Maria da Costa kemudian ternyatamasih hidup di Timor Barat, dan dipastikanbahwa jenazah yang dikuburkan itu sebe-narnya adalah jenazah Ana Lemos.

Para ahli forensik tersebut juga menggalikembali enam jenazah di Maliana dan dua diBalibo, semuanya korban kekerasan yang ter-jadi September lalu. Semua jenazah tersebutdibawa ke kamar jenazah di Dili untuk diotop-si.

Sejauh ini telah digali kembali sekitar 170korban kekerasan milisi di Timor Timur.

Farmasi nasional dibuka: Gudang FarmasiSentral Timor Timur dibuka awal April ini dikawasan Alor di Dili. Gudang tersebut mem-peroleh kiriman obat-obatannya yang pertamasenilai US$670.000 dari JapaneseInternational Cooperation Agency — JICA(badan kerjasama internasional Jepang)

Gudang tersebut adalah pusat distribusisentral obat-obatan di Timor Timur dan memi-liki ruang penyimpanan suplai obat untukenam bulan. Di bawah Interim HealthAuthority (otorita kesehatan interim) CentralPharmacy tersebut akan menerima obat-obatan dan suplai medis senilai kurang lebihUS$2 juta setiap tahun.

Seri A Italia

Tim M M K S SJuventus 28 17 3 8 59Lazio 28 16 4 8 56Inter Milan 28 14 7 7 49AC Milan 28 13 5 10 49Parma 28 14 7 7 49

Pertandingan 1 dan 2 April: Juventus 0, Lazio 1;Florentina 2, Bologna 2; Parma 1, AC Milan 0; AS Roma 1,Udinese 1; Inter Milan 1, Reggina 1; Verona 1, Piacenza 0;Perugia 1, Tonno 0; Bari 1, Cagliari 0; Venezia 0, Lecce 0

Liga Utama Inggris

Tim M M K S SMan.United 31 21 3 7 70Leeds Unit 31 19 9 3 60Liverpool 31 17 6 8 59Arsenal 31 17 8 6 57Chelsea 29 15 6 10 55

Pertandingan 1 dan 2 April: Man United 7, West HamUnited 1; Coventry 0, Liverpool 3; Leeds United 0, Chelsea1; Wimbledon 1, Arsenal 3; Southhampton 1, Sunderland 2;Everton 4, Watford 2; Newcastle 2, Bradford 0; DerbyCounty 3, Leicester 0; Tottenham 2, Middlesbrough 3

Divisi Utama Spanyol

Tim M M K S SDeportivo C 31 18 9 4 58Barcelona 31 17 9 5 56Real Zarag 31 14 5 12 54Real Madrid 28 12 5 14 50Alaves 31 14 9 8 50

Pertandingan 1 dan 2 April: Real Sociedad 1, RealMadrid 1; Sevilla 1, Deportivo Coruna 3; Barcelona 3,Valencia 0; Real Zaragoza 1, Real Betis 0; Atletico Madrid1, Atletico Bilbao 2; Celta Vigo 1, Valladolid 1; Mallorca 1,Espanyol 3; Ovieda 2, Malaga 2; Racing Santander 0,Alaves 0; Rayo Vallecano 0, Numancia 0

Liga Belanda

Tim M M K S SPSV 28 21 4 3 66Twente ENS 28 15 2 11 56Heerenveen 28 17 8 3 54Feyenoord 25 15 5 8 53Ajax Amst 24 15 7 5 50

Pertandingan 1 dan 2 April: Den Bosh 1, Willem II 1;Roda JC 3, Ajax 0; Heerenven 1, NECO 0; MVVO 0,Vitesse 2; De Graafscap 1, Fortuna 0; PSV 5, AZ 1; FCUtrecht 1, Camburr 2; Sparta 1, FC Twente 1; RKC 2,Feyenord 2

Liga PerancisTim M M K S SMonaco 28 18 6 4 58Lyon 28 13 9 6 45Paris SG 28 12 8 8 44Sedan 28 12 9 7 43Auxere 28 12 10 6 42

Bundesliga Jerman

Tim M M K S SB.Leverkusen 27 16 2 9 57Bayern Munich 27 16 4 7 55Hamburger SV 27 14 4 9 51Werder Bremen 27 11 9 7 40TSV 1860 27 11 9 7 40

Pertandingan 1 dan 2 April: Freiburg 4, Unterhaching3; SSV Ulm 0, Duisburg 3; TSV Munich 1, BayernLeverkusen 2; Wolfsburg 1, Bayern Munich 1; BorussiaDormunt 0, Hamburg SV 1; Hertha Berlin 2, Schalke 1;Eintracht Frankfurt 2, Armenia Bielefeld 1; FCKaiserslautem 1, VFB Stuggart 2; Hansa Rostock 1;Werder Bremen 1

Liga Portugis

Tim M M K S SSporting 28 19 7 2 64FC Porto 28 18 6 4 60Benfica 28 17 6 5 57Guimaraes 28 14 4 9 46Boavista 28 12 6 10 42

Klasemen Sementara Liga Eropa

LLeemmbbaaggaa PPeemmbbaanngguunnaann TTiimmoorr LLoorroossaaee ((LLPPTTLL))SSuurrvvaaii SSuummbbeerr DDaayyaa MMaannuussiiaa

Lembaga Pembangunan Timor Lorosae (LPTL) akan melakukan survai sumber daya manusia di seluruhTimor Lorosae bulan Mei mendatang untuk mengidentifikasi keteramplian, kualifikasi dan kebutuhan pelati-

han bagi pekerja Timor Lorosae di waktu yang akan datang.

Survai ini didanai oleh Bank Dunia dan akan berlanjut dengan dikembangkannya data base sumber dayamanusia untuk membantu para calon majikan dalam merekrut pekerja. Data yang dikumpulkan itu akantersedia bagi keperluan badan-badan pemerintah dan sektor swasta bagi keuntungan seluruh masyarakat.

LPTL, sebuah lembaga swadaya masyarakat dan organisasi nirlaba, dibentuk pada April 1999 untuk mem-bantu rakyat Timor Lorosae untuk menjadi peserta yang lebih efektif dalam perencanaan dan pelaksanaanproyek-proyek pembangunan.

Partisipasi dalam survai ini bersifat sukarela. Tidak ada jaminan bahwa peserta yang mendaftar akan mem-peroleh pekerjaan.

Survai ini akan mulai dilaksanakan awal Mei mendatang. Untuk informasi lebih lanjut, hubungi:

• Fabiola Noronha-Melo 0409 217 482• Jose Barreto 0407 460 302• ETDA Dili Office tel - 322 748, fax - 321 842

Nomor DaruratCivPol PBB di Dili

24 jam darurat

(mob) 0408039978(desk) ext 5292

RADIOUNTAET99FM

• Berita pada pukul 06:00 pagi 13:00 dan pukul 18:00 sore.• Halibur ba Loron Foun / Program baru harian(disiarkan) pada Pukul 18:00-19:00sore, Senin sam-pai Juma't• Program Radio UNTAET pada pukul 06:00-)7:00 pagi, pukul 13:00 -14:00 sore setiap hari denganbahasa Tetun, Inggris Portugis dan berbagai Musik Dunia.

Untuk berita terbaru dan informasi tentang Timor Timur, dengarkan Radio UNTAET

17 - 30 April 2000 Tais Timor

Hal 8

Tiu jjawab ppertanyaan ttentangg......

PPeekkeerrjjaaaann ddaann kkaarryyaawwaann

Para pembaca yang terhormat, akhir-akhir inisebagian besar dari anda sering mem-

bicarakan masalah pengangguran.Pengangguran adalah masalah yang serius yangmenyentuh kehidupan setiap rakyat TimorTimur. Masalah ini juga merupakan salah satumasalah yang sedang ditanggulangi dengansebaik-baiknya oleh UNTAET.

Beberapa minggu lalu ketika kerumunanpencari kerja berkumpul di depan markas besarUNTAET di Kantor Gubernur, Tiu keluar untukberbicara dengan mereka. Saya ingin menge-tahui apa yang ada di benak mereka. Inilah apayang saya temukan:Tiu: Selamat pagi kawan-kawan. Ada apa ini?Joaquin: Bondia Tiu. Apa yang anda maksud-kan? Tidakkah anda melihat kami sedang mem-bicarakan masalah kerja.Tiu: Baiklah kawan-kawan. Saya akan meng-hargai bila kalian mengizinkan saya untukbergabung dalam diskusi anda.Jose: Baiklah, tetapi kami sedang mem-bicarakan masalah pengangguran yang buruk diTimor Lorosa’e. Banyak dari kami tidak mem-punyai jalan untuk mencari uang. Kami inginsekali bekerja. Ngomong-ngomong bisakah andamembantu kami untuk memperoleh pekerjaan?Tiu: Jika anda ingin mengetahui yang sebe-narnya, tidak ada sesuatu yang dapat sayalakukan untuk membantu anda memperolehpekerjaan. Sebagian besar dari upaya untukmemperoleh pekerjaan tergantung pada dirianda sendiri dan cara memandang masalah ini.

Jika anda ingat, pada masa pemerintahanPortugal, sedikit sekali orang yang datang keDili untuk bekerja. Sebagian besar penduduktinggal di pedesaan dan bekerja sebagai petaniatau nelayan. Generasi kita terdahulu itu bisahidup dengan cara demikian.

Semua ini berubah dalam masa pemerinta-han Indonesia. Banyak orang mulai berdatanganke Dili untuk mencari pekerjaan dan banyakyang mendapatkan pekerjaan dalam dinaspemerintahan dalam negeri. Tahukah andabahwa pada suatu ketika terdapat 32.503 orangyang bekerja untuk Pemerintah Indonesia seba-gai pegawai negeri? Sebenarnya jumlah ini tidakmencakup mereka yang bekerja untukDepartemen Pertahanan dan Keamanan,angkatan bersenjata dan kepolisian. Dikebanyakan negara dengan perekonomian yangsehat, sebagian besar penduduk memperolehpenghasilan dengan bekerja di perusahaanswasta atau menjalankan bisnis mereka sendiri.

Saat ini, kita berada dalam proses untukmenjadi sebuah negara yang merdeka. Daripuing-puing kehancuran tahun lalu, UNTAETdan National Consultative Council (NCC) kiniberupaya untuk menciptakan sebuah negarayang jauh berbeda, sebuah negara yang kurangmengandalkan masalah pekerjaan pada pemer-intah dan lebih banyak mengandalkan padapasar bebas dan persaingan yang adil.

NCC dalam peraturan yang dirumuskannyatelah memperlihatkan betapa besar keinginanbadan tersebut terhadap pendekatan ini.Anggota NCC dan UNTAET yakin bahwa dalamjangka panjang, perusahaan swasta yangdidukung oleh dinas pemerintahan dalam negeriyang ramping dan profesional, dapat mencip-takan kesempatan kerja yang lebih besar dan

Nama koran Tais Timor melukisan gambaran kewaspadaan, proses waktu yang cukup panjang menuju pembuatan kain tradisional Timor Timur yang digunakan dalam setiap acara pent-ing. Oleh kerena berbagai kelompok membuat Timor Timur bersatu selama periode transisi untuk membangun negeri ini, Tais Timor bermaksud mengingatkan dan merenungkan kem-bali kejadian -kejadian yang membentuk .Pelayanan informasi umum terbit dua minggu sekali oleh Administrasi Transisi PBB di Timor Timur (UNTAET). Diterbitkan dalam bahasa Tetun,Indonesia,Portugis dan bahasa Inggris.Ditulis, diolah dan dirancang oleh Kantor Komunikasi dan Informasi Umum (OCPI). Jumlah 50,000 eksemplar. UNTAET-OCPI, c/-PO Box 2436, Darwin NT 0801, Australia. Tel:+6188942-2203 Fax: +61-8-8981-5157 email: [email protected] Ini bukanlah sebuah dukumen resmi. Untuk tujuan informasi saja.

perekonomian yang lebih sehat secara keselu-ruhan.Mario: Baiklah Tiu, hal itu mungkin oke bagisebagian orang, tapi keluargaku sudah lama tidakpernah bertani. Saya pun tidak tahu apa-apa ten-tang pertanian. Selain itu, UNTAET terusberkoar-koar untuk bahu-membahu bekerja den-gan rakyat Timor Timur untuk membangun kem-bali negeri ini. Jadi saya sudah siap untuk beker-ja. Tiu: Itu komentar yang baik, Mario. Tapi andaharus mengerti bahwa dalam masa transisi inikesempatan kerja dengan UNTAET sangat ter-batas. Dan sebagian besar pekerjaan ini memer-lukan keterampilan khusus.

Ini sama dengan pegawai yang bekerja untukPemerintah Timor Timur yang suatu hari kelakakan menjalankan roda pemerintahan TimorLorosa’e. Public Service Commission (dinaspemerintahan) berusaha mencari orang dengankualifikasi terbaik untuk pekerjaan-pekerjaankhusus, bukan hanya orang yang memilikikemampuan bahasa Inggris yang baik saja.Mereka yang akan dipekerjakan itu harus memi-liki kualifikasi dan keterampilan yang baik ataujasa pelayanan masyarakat yang diberikan kepa-da kita atau rakyat akan merupakan jasapelayanan yang buruk. Jadi bukan mempeker-jakan jumlah yang besar yang hanya duduk dikantor-kantor pemerintah dan membaca suratkabar atau minum kopi sepanjang hari. Joaquin, Jose, dan Mario: Itu masuk akal tapibukankah semua pekerjaan itu terdapat di Dili?Tiu: Kalian agak keliru. Dili bukan pusat darisegala pekerjaan - bukan untuk sekarang ini jugabukan untuk masa mendatang. Dan ingatlah,sebagian besar kesempatan kerja di Dili akanjatuh ke tangan penduduk setempat dan harus-nya demikian.

Saran saya agar anda mencari pekerjaanyang lebih dekat dengan rumah anda di kawasananda sendiri. Bersabarlah sedikit dan anda akanheran sendiri. Anda juga tidak perlu menjadipetani karena dalam beberapa bulan mendatangakan ada sejumlah kesempatan kerja di seluruhnegeri ini. Sementara masyarakat internasionaltelah mendukung dan menggalakkan beberapaproyek, namun sebagian besar perusahaan baruyang kembali beroperasi atau mulai beroperasiadalah milik penduduk Timor Timur.

Saya dengar hampir 800 bisnis telah terdaf-tar pada UNTAET, dan hanya 100 dari jumlah inimilik asing. Ini pertanda yang menggembirakan,bukankah begitu?Joaquin, Jose, dan Mario: Kami harap andabenar. Kami masih mempunyai sedikit kesabaranbukan uang.Jose: Tetapi Tiu, Anda harus mengerti, kamimasih mempunyai tanggungan. TidakkahUNTAET mempunyai proyek yang dapat segeramempekerjakan orang Timor seperti kami?Tiu: Sahabat-sahabatku, ribuan pekerjaan jangkapendek telah tercipta. UNTAET dan mitra-mitranya telah mengembangkan berbagai proyekpadat karya untuk mempekerjakan orang selamadua hingga empat bulan mendatang. Lebih daridua ribu orang telah dipekerjakan, bukan hanyadi Dili tetapi di berbagai tempat lain seperti Aileu,Liquica, Ermera, dan Lautem untuk member-sihkan puing-puing dan sampah di desa-desa,memperbaiki bangunan dan jalan-jalan serta

sarana air bersih.Sebagian besar dari proyek-proyek jangka

panjang yang akan menciptakan banyak lapan-gan kerja seperti pembangunan kembali gedung-gedung, pembangunan jalan dan rehabilitasiperikanan akan dilaksanakan dalam beberapabulan mendatang. Itulah sebabnya mengapa sayamenyarankan agar anda sedikit bersabar.Joaquin: Kami tidak tahu apa-apa tentang itu.Barangkali anda benar. Kami harus memberitahu teman-teman kami untuk pertama-tamamemantau apa yang terjadi di kawasan merekasendiri. Keadaan akan menjadi semakin sulit jikasetiap orang datang ke Dili untuk mencari kerja.Tiu: Dan semua ini hanya untuk menambah frus-tasi yang saya tahu anda sedang merasakannyasaat ini. UNTAET menyadari hal ini dan beru-paya untuk mencari jalan yang lebih baik untukmenyebarkan informasi mengenai kesempatankerja ke berbagai kawasan.

Tetapi sahabat muda, inilah yang dapat sayakatakan: Kita memerlukan kesabaran danpengertian.

Dalam sebuah pertemuan di Dili belum lamaini, Wakil Presiden CNRT, Jose Ramos Horta,menyampaikan kepada kerumunan para pencarikerja bahwa situasi di Timor Lorosa’e hari inisama dengan situasi di negara-negara Eropa seu-sai Perang Dunia II. Ia memperingatkan kitasemua bahwa Eropa memerlukan waktu 20tahun untuk membangun kembali. Sekalipundengan bantuan internasional, negeri sekecilTimor Lorosa’e juga memerlukan waktu untukkembali berdiri tegak.

Pada permulaan pembicaraan kita, andabertanya apakah saya dapat membantu mencarikerja dan saya katakan saya tidak dapat berbuatapa-apa. Saya keliru. Apa yang saya dapatlakukan adalah menyarankan agar anda meman-faatkan program pelatihan yang tersedia.Pelatihan itu mungkin kursus bahasa, pelajarankomputer, bahkan pelatihan untuk menjadi mon-tir. Lebih banyak keterampilan yang anda milikimaka akan terbuka lebih banyak pilihan bagianda.

Misalnya di Same, sebuah organisasiAustralia kini memberikan dana untuk men-jadikan bekas sebuah bank menjadi perpus-takaan dan pusat pendidikan orang dewasa.Orang dewasa bisa mengikuti kursus komputer,kursus bahasa Inggris dan kursus bahasaPortugal untuk memperbaiki peluang merekauntuk memperoleh pekerjaan.Joaquin: Baiklah Tiu, jika ada orang sepertianda di setiap pelosok Timor Timur yang dapatberbicara kepada penduduk dan menjelaskan apayang sedang terjadi di Timor Lorosa’e maka sayayakin orang akan mempunyai persepsi yangberbeda mengenai perkembangan yang adasekarang ini.Tiu: Kawan-kawanku, anda semua terlalu baikhati. Tapi ingatlah anda juga dapat memperolehinformasi tentang kegiatan UNTAET dari TaisTimor, papan pengumuman dan Radio UNTAET.Namun jangan lupa akan saran saya. Usahakanuntuk mengikuti pelatihan sementara andamenunggu untuk memperoleh kesempatan kerjakarena hal ini akan banyak membantu bila andamelamar pekerjaan.

Baiklah kawan-kawanku, hanya sampai disini saja karena saya harus pergi. Selamat kepa-da anda. Anda adalah masa depan kita, jadi sayaingin melihat anda berhasil karena itu berartibahwa Timor Lorosa’e akan sukses. Tunggulahedisi Tais Timor berikutnya agar anda tetap up-to-date dengan informasi mutakhir. Daaaaaaa.