1413-kojex-02. Konstruksi Kapal

8/9/2019 1413-kojex-02. Konstruksi Kapal

1/20

A.A. B. Dinariyana

Jurusan Teknik Sistem PerkapalanFakultas Teknologi Kelautan ITS SurabayaTA 2009-2010


2/20

Pada umumnya konstruksi kapal terdiri dari:

Badan kapal yang terdiri dari lambung kiri danlambung kanan, dasar, dan satu atau beberapa

geladak.

Bangunan atas (superstructure), yaitu bangunantambahan yang terletak dibagian atas badankapal.

Rumah geladak (deck house) yang selalu memilikilebar lebih kecil dari lebar geladak kapal.

2


3/20

3


4/20

4


5/20

Tegangan (tress) Beban per satuan luas

Tarikan (tension), tekanan (compression), geser

(shear), puntir (torsion) Regangan (strain) Deformasi yang terjadi per satuan panjang

Lengkungan memanjang (longitudinal

bending) Sagging

Hogging

5


6/20

6

Definisi: Beban yang bekerja pada satuan unitluas

Jenis-jenis tegangan:

A. Tension: tegangan aksial

akibat tarikan.B. Compression: tegangan

aksial akibat tekanan padakedua ujung

C. Shear: tegangan akibat

gaya yang berlawanan arah

D. Torsion: tegangan akibatpuntiran


7/20

7

Definisi: deformasi yang terjadi per satuan

panjang sebagai akibat dari tegangan yang

diterima.

Regangan diukur dalam satuan inches per

inch


8/20

Kondisi dimana kapal ditumpu pada keduaujung.

Kapal akan menerima gaya tekan pada geladakutama (main deck).

Gaya tarik bekerja pada bagian lunas (keel)

8


9/20

Kondisi dimana kapal ditumpu pada bagiantengah kapal.

Gaya tarik terjadi di geladak utama (main dek)

Gaya tekan lunas (keel)

9


10/20

Lunas (keel)Bagian konstruksi yang memanjang padatengah kepal dari buritan sampai haluan yang

menyangga seluruh gading kapal Gading (framing) Rangka konstruksi kapal yang dipasang untuk

memberi kekuatan pada lambung kapal.

Tipe konstruksi : Melintang (transverse framing) Memanjang (longitudinal framing)

10


11/20

Konstruksi dasar (bottom structure)

keel, frames, floor

Pelat (Plating)

Bagian kulit badan kapal rectangular steelplates welded together

11


12/20

Geladak (decks) Pelantaian (floors of a ship) Sekat horisontal yang membentuk suatu susunan

ruang/area Geladak utama (main deck) adalah sekat horisontal

yang menerus dari buritan ke haluan Sekat (bulkheads) Dinding melintang dari kapal (walls of a ship) Sekat horisontal yang membentuk kompartemen

kapal Dapat merupakan satu kesatuan dari konstruksi kapal

maupun bukan satu kesatuan konstruksi kapal

12


13/20

13


14/20

Pintu (doors)

Akses antar ruangan dalam satu level/deck

Dapat berupa pintu kedap (water-tight door)

Palka (hatches)

Akses antar ruangan yang berada pada level yangberbeda

14


15/20

Sejak tahun 1949, standar penomorankompartemen pada kapal terdiri dari 4 bagian:

Deck Frame Compartment - Use

15

Contoh:

5 32 0 E

Deck Frame Compartment Use


16/20

16

Deck: Meaning: Space is located on this deck Upper levels are 01,02 successively from main Main deck is 1

Lower decks are 2,3,4 successively from maindeck


17/20

17

Frame:

Meaning: Forward boundary of compartment ison or immediately aft of this frame number

Sequential number given to transverse framesfore to aft


18/20

Compartment: Indicates position of compartment relative to

centerline Centerline compartments are 0

Numbers follow in succession from centerlineoutboard Even numbers for Port side (2,4,6, ) Odd numbers for Starboard side (1,3,5, )

18

6 4 2 0 1 3 5

Port Centerline Starboard


19/20

Use: Letter that designates primary use of the space Examples

A: Supply & Storage C: Control (ship control or fire control) E: Engineering F: Fuel tank L: Living M: Ammunition

T: Trunk V: Void W: Water tank

19


20/20

Ship Design and Construction

Robert Taggart, SNAME, 1980

Merchant Ship Construction

D.A. Taylor, IMAREST Publication, 1998 Ship Construction Sketches and Notes

Kemp and Young, Stanford Maritime London,

1984

Beberapa sumber dari internet

20

1413-kojex-02. Konstruksi Kapal

Documents

Transcript of 1413-kojex-02. Konstruksi Kapal