1411100065 002002 Talang Cerdas Inovasi Teknol

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

Talang Cerdas : Inovasi Teknologi Tepat Guna sebagai Penghasil Garam

Berkualitas di Desa Madegan Kabupaten Sampang

BIDANG KEGIATAN :

PKM PENERAPAN TEKNOLOGI

Diusulkan Oleh :

Arynta Dharmayanti 1411100065 Angkatan 2011

Fuji Ridha Kharomah 1411100091 Angkatan 2011

Rika Wijiyanti 1411100074 Angkatan 2011

Arif Rachmat Hermawan 2413105024 Angkatan 2013

Dipta Nusbangga H.A 2410100083 Angkatan 2010

INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

SURABAYA

2014

i

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

Talang Cerdas : Inovasi Teknologi Tepat Guna sebagai Penghasil

Garam Berkualitas di Desa Madegan Kabupaten Sampang

BIDANG KEGIATAN :

PKM PENERAPAN TEKNOLOGI

Diusulkan Oleh :

Arynta Dharmayanti 1411100065 Angkatan 2011

Fuji Ridha Kharomah 1411100091 Angkatan 2011

Rika Wijiyanti 1411100074 Angkatan 2011

Arif Rachmat Hermawan 2413105024 Angkatan 2013

Dipta Nusbangga H.A 2410100083 Angkatan 2010

INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

SURABAYA

2014

iii

DAFTAR ISI

COVER ............................................................................................................................. i

LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................................. ii

DAFTAR ISI ................................................................................................................... iii

DAFTAR TABEL ........................................................................................................... iii

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................................... iv

RINGKASAN ................................................................................................................... v

I. PENDAHULUAN ................................................................................................. 1

1.1 Latar Belakang ................................................................................................... 1

1.2 Perumusan Masalah ........................................................................................... 3

1.3 Tujuan ................................................................................................................ 3

1.4 Luaran yang Diharapkan .................................................................................... 4

1.5 Manfaat Program ............................................................................................... 4

II. TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................................ 4

III. METODE PELAKSANAAN ................................................................................ 6

IV. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN .................................................................. 7

4.1 Anggaran Biaya ................................................................................................. 7

4.2 Jadwal Kegiatan ................................................................................................. 8

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................... 8

LAMPIRAN-LAMPIRAN ............................................................................................. 10

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota ................................................................... 10

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ............................................................... 17

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas ................... 22

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana ......................................................... 24

Lampiran 5. Surat Pernyataan Kesediaan Mitra ......................................................... 25

Lampiran 6. Gambaran Media (Properti) yang Akan Diterapkembangkan ................ 26

Lampiran 7. Denah Lokasi Mitra ................................................................................ 27

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Biaya Total .......................................................................................................... 8

Tabel 2 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan .............................................................................. 8

Tabel 3 Biaya Total ....................................................................................................... 17

iv

Tabel 4 Biaya Bahan Habis Pakai ................................................................................. 17

Tabel 5 Biaya Penunjang ............................................................................................. 19

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Garam yang mengalami proses pemanasan .................................................... 2

Gambar 2. Petani garam dan Team PKM didepan garam yang telah dipanen ................. 2

Gambar 3. Gambar Alat.................................................................................................... 3

Gambar 4. Diagram Alir Pembuatan Garam .................................................................... 6

Gambar 5. Alat tampak atas ........................................................................................... 26

Gambar 6. Alat tampak depan ........................................................................................ 26

Gambar 7. Alat tampak samping .................................................................................... 26

Gambar 8. Alat tampak samping .................................................................................... 26

Gambar 9. Denah Lokasi Mitra ..................................................................................... 27

v

RINGKASAN

Para petani garam di desa Madegan Kabupaten Sampang memiliki permasalahan

klasik hingga saat ini yaitu harga jual garam yang terhitung murah, yaitu Rp.400,-/kg

untuk garam kualitas B dan Rp.550,-/kg untuk garam kualitas A. Penyebab rendahnya

harga jual garam ini dikarenakan garam yang dihasilkan petani di desa Madegan banyak

tercampur pengotor yang berasal dari mineral tanah yang tidak diharapkan saat proses

kristalisasi garam berlangsung. Hal ini karena tempat yang digunakan sebagai

penampung air laut sebelum menjadi garam melalui proses pengkristalan adalah lahan

tambak konvensional. Cara ini telah berlangsung bertahun-tahun. Teknologi pemurnian

garam terkini adalah dengan menggunakan geomembran, yaitu pelapisan tanah

menggunakan Geo-Polimer sehingga garam yang dihasilkan lebih putih dan bersih dari

mineral tanah. Penggalakkan penggunaan geomembran sedang diupayakan oleh

pemerintah setempat dengan cara memberikan bantuan kepada petani garam guna

meningkatkan kualitas garam dan juga peningkatan kesejahteraan petani garam.

Walaupun sekarang ini sudah ada bantuan dari pemerintah berupa geomembran tetapi

masih sedikit warga yang tertolong melalui program pemerintah ini. Bantuan ini hanya

melingkupi beberapa lahan tambak saja (tidak semua tambak ada), karena geomembran

ini harganya masih tergolong mahal sehingga sangat tidak sesuai dengan pendapatan

petani garam, akibat masa pakainya yang terbatas (investasi yang kurang

menguntungkan). Geomembran ini terbuat dari polimer yang pasti akan cepat rusak

apabila ditempatkan lingkungan dengan kadar garam yang tinggi. Karena permasalahan

diatas penulis memberikan Inovasi Talang Cerdas : Inovasi Teknologi Tepat Guna

sebagai Penghasil Garam Berkualitas di desa Madegan Kabupaten Sampang. Dengan

adanya talang cerdas ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas garam hasil produksi,

sehingga meningkatkan harga jual garam di pasaran. Selain itu produk ini juga

terjangkau oleh para petani garam karena mudah dibuat dan harganya yang relatif lebih

murah dibandingkan berinvestasi melalui penggunaan Geomembran. Metode yang kami

gunakan untuk mencapai tujuan tersebut meliputi studi literatur, pengumpulan alat dan

bahan, perancangan alat, pembuatan alat, pengujian, evaluasi, sosialisasi metode dan

pembuatan laporan akhir.

Keywords : Garam, Talang Aluminium, Geomembran, Kristalisasi

1

I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Indonesia merupakan negara maritim yang sebagian besar wilayahnya adalah laut.

Indonesia memiliki 13.466 pulau (Metrotvnews.com,Jum'at, 18 Oktober 2013),

sehingga memiliki potensi besar sebagai penghasil garam. Pulau Madura dan kabupaten

Gresik adalah salah satu daerah penghasil garam terbesar di Jawa timur. Salah satunya

adalah daerah pesisir laut desa Madegan, Kabupaten Sampang, Madura. Masyarakat

desa ini umumnya berprofesi sebagai petani garam (saat musim kemarau) dan petambak

ikan (saat musim penghujan) masyarakat disana telah lama membuat garam dari air laut

dengan cara tradisional yakni pengeringan diatas lahan tambak sampai tiba saat panen.

Meskipun garam yang dihasilkan sudah ditampung dan dikelola lebih lanjut oleh

pabrik garam Pegaraman III Milik PT. Garam, tetapi harga yang ditawarkan perusahaan

masih rendah karena tidak sesuai dengan waktu tunggu panen dan upah buruh angkut

saat panen sehingga keuntungan yang didapatkan petani garam kurang maksimal. PT

Garam hanya menawar garam milik petani Rp. 485,- perkilogram untuk kualitas garam

KW I, sedang KW II dibeIi dengan harga Rp. 375,- perkilogram. Padahal harga yang

ideal bagi petani dan tidak merugikan, Rp. 550,- untuk KW I dan Rp. 400,- untuk KW

II. Sesuai edaran Menteri Perdagangan, harga garam rakyat KW 1 dipatok Rp. 750,-

perkilogram, sedangkan KW II sekitar Rp. 550,- perkilogram. Tetapi bagi petani garam

Sampang harga Rp. 550,- untuk KW I sudah cukup, sedangkan KW 2 sebesar Rp. 400,-

(tribunnews.com).

Di sini kami akan menjadikan kelompok tani di desa Madegan menjadi mitra,

dengan menerapkan alat yang kami usulkan. Sebelumnya kelompok ini telah

menerapkan sistem tradisional, yaitu dengan menjemur air laut langsung beralaskan

tanah, sehingga garam yang dihasilkan kotor. Hal tersebut membuat kualitas garam

yang dihasilkan menjadi berkurang. Dan berkat bantuan dari pemerintah beberapa

petani garam menerapkan teknologi Geomembran, yaitu ladang garam yang dilapisi

bahan plastik untuk menampung air laut agar garam yang dihasilkan tidak bercampur

dengan tanah atau mineral tanah lain. Untuk mendapatkan kualitas garam yang

berkualitas tinggi dan produksi garam lebih cepat daripada mengunakan cara

tradisional. Namun kelemahan dari teknologi ini adalah Geomembran yang digunakan

terbuat dari material polimer sehingga tidak bisa tahan lama, karena akan sobek jika

http://www.tribunnews.com/tag/pt-garam/

http://www.tribunnews.com/tag/pt-garam/

2

digunakan secara terus menerus. Selain itu penggunaan geomembrantidak bisa

mempercepat pemanasan atau proses penguapannya kurang maksimal (Maman, 2013).

Hal ini dikarenakan plastik atau polimer merupakan bahan nonkonduktor.Kelebihannya

hanya menghasilkan garam yang bersih saja dan jumlah yang dihasilkan menjadi lebih

banyak.

Kami mempunyai sebuah inovasi yaitu “ Talang Cerdas: Inovasi Teknologi

Tepat Guna sabagai Penghasil Garam Berkualitas” .Dengan inovasi alat ini garam

yang dihasilkan pasti akan lebih bersih, karena tidak menggunakan alas tanah. Alat yang

dipakai juga akan tahan lama, karena alat ini menggunakan talang anti karat sehingga

awet dan tahan lama juga tahan korosi. Masa tunggu pemanenan garam menjadi lebih

pendek karena talang yang terbuat dari aluminium merupakan konduktor yang bisa

menghantarkan panas, selain itu dibantu dengan pemanasan dari peristiwa konvergensi

cahaya (pemusatan tititk fokus cahaya) menggunakan lup (lensa pembesar) sehingga

bisa mempercepat pemanasan. Jadi dengan alat ini garam yang dihasilkan bisa lebih

bersih dan lebih cepat proses panennya, dengan kualitas garam yang baik maka harga

garam bisa lebih baik dengan kenaikan kualitas yang baik pula. Dan para petani garam

tidak lagi mengeluhkan harga beli garam mereka yang murah.

Gambar 1. Garam yang mengalami proses

pemanasan

Gambar 2. Petani garam dan team PKM

didepan garam yang telah dipanen

3

Gambar 3. Gambar Alat

1.2 Perumusan Masalah

Permasalahan yang dibahas pada Program Kreatifitas Mahasiswa ini adalah :

1. Pada saat ini daya saing penjualan garam lokal kalah dengan garam impor karena

kualitas dari garam impor yang lebih baik daripada garam lokal dan memiliki harga

jual yang lebih rendah. Hal ini disebabkan karena dalam proses pembuatannya,

garam memiliki kontak langsung dengan tanah sehingga banyak pengotor ataupun

logam-logam yang bercampur dengan garam.

2. Teknologi yang dirancang harus memiliki kelebihan dalam memproduksi garam

yang lebih berkualitas daripada dengan metode konvensional. Namun teknologi

dengan penggunaan talang ini mampu memberikan hasil yang lebih baik daripada

dengan metode konvensional.

1.3 Tujuan

Tujuan dari Program Kreatifitas Mahasiswa ini adalah :

1. Merancang dan membuat alat ini adalah dengan menggunakan talang aluminium,

lensa pembesar (lup) dan kincir angin. Kincir angin untuk menaikkan air laut ke

dalam bak penampungan. Kaca pembesar sebagai titik panas atau menambah panas

pada talang sehingga bisa mempercepat pemanasan. Dan talang sebagai media

penguapan air pada air laut, sehingga didapatkan garam berkualitas baik.

2. Alat ini bisa menghasilkan garam berkualiatas baik, lebih baik dari sebelumnya

karena bebas pengotor. Sehingga harga jual dan produksi garam bisa naik dan

petani garam tidak mengeluhkan harga jual garam yang rendah.

4

1.4 Luaran yang Diharapkan

Luaran dari Program Kegiatan Mahasiswa ini adalah :

1. Pematenan dari alat talang cerdas.

2. Model desain yang digunakan dalam mendesain alat untuk nantinya diterapkan

pada kelompok petani garam di desan Madegan Kabupaten Sampang.

1.5 Manfaat Program

Kegunaan yang bisa diambil dari program ini adalah :

1. Membantu pemerintah untuk mengurangi intensitas impor garam ke dalam negeri.

2. Mempererat rasa persaudaraan antara mahasiswa dengan masyarakat khususnya

petani garam dan perusahaan garam di desa Madegan Kabupaten Sampang.

3. Membantu petani garam dalam meningkatkan kualitas garam lokal akibat

penggunaan talang aluminium.

4. Inovasi teknologi tepat guna dalam memproduksi garam lokal oleh petani garam

dengan efisiensi waktu yang lebih singkat.

II. TINJAUAN PUSTAKA

Akhir-akhir ini anjloknya harga garam membuat para petani garam lebih memilih

untuk menyimpan hasil produksinya hingga harga garam kembali meningkat. Hal ini

khususnya dilakukan oleh petani garam di desa Madegan, Sampang-Madura (Miftahol,

2013). Anjloknya harga garam lokal ini disebabkan karena kualitas garam lokal masih

tercampur dengan adanya pengotor dibandingkan dengan garam impor. Dengan

demikian, masyarakat lebih memilih untuk membeli garam impor dengan ditunjang

harga yang relatif murah dan kualitas yang lebih baik. Turunnya kualitas garam lokal ini

disebabkan karena produksinya digunakan metode tradisional seperti yang dilakukan

oleh petani garam di desa Madegan, kabupaten Sampang, pulau Madura. Metode ini

digunakan tanah sebagai tempat penampung garam, sehingga memungkinkan pengotor

dari tanah bercampur dengan garam. Hal inilah yang menyebabkan kualitas dari garam

lokal menjadi turun.

Permasalahan garam yang begitu serius ini harus segera diatasi dengan pembuatan

suatu teknologi yang mampu menangani kasus tersebut. Teknologi ini memiliki

kelebihan yang nantinya akan membantu para petani garam dalam meningkatkan

5

kualitas produksi garamnya dibandingkan dengan metode tradisional dan metode lain

yang telah digunakan. Hasil output yang lebih baik akan meningkatkan permintaan

konsumen untuk memproduksi teknologi ini. PT. Garam sebelumnya telah menerapkan

metode membranisasi ladang garam. Metode ini telah dipromosikan di tiga lokasi yaitu

Sampang, Sumenep dan Pamekasan. Metode ini berhasil memberikan kualitas garam

yang lebih baik dan jumlah produksinya meningkat hingga 50-60 % dari metode

tradisional (Ahmadrudy,2013). Metode ini digunakan geomembran yang merupakan

lembaran plastik tipis dan sangat lebar dengan ukuran sekitar 30 x 60 meter. Lembaran

membran ini diletakkan di dasar ladang dan air laut yang akan dijadikan garam dialirkan

kedalamnya. Dalam waktu lima hari, kristal-kristal garam sudah mulai terlihat dan

mengendap (Yusuf, 2012). Namun dengan menggunakan metode ini plastik yang

digunakan tidak akan tahan lama dan merupakan suatu isolator yang tidak dapat

menyerap panas dengan baik sehingga proses penguapan kurang maksimal. Selain itu,

masih banyak para petani garam yang belum menerapkan teknologi geomembran ini

karena memerlukan investasi yang cukup besar sekitar Rp 21 juta per hektar tiap kali

produksi (Maman, 2013). Pada umumnya petani garam juga menggunakan cara

tradisional dalam memproduksi, namun metode ini dapat menghasilkan garam dengan

kualitas dan harga jual rendah karena adanya campuran tanah yang kontak langsung

dengan garam.

Inovasi Teknologi yang ditawarkan dengan judul “ Talang Cerdas: Inovasi

Teknologi Tepat Guna sabagai Penghasil Garam Berkualitas” ini memiliki bahan

baku yang tahan lama dengan harga terjangkau oleh para petani garam. Peralatan

didesain dengan adanya inovasi talang dari bahan aluminium untuk membantu proses

pemanasan sehingga terjadi proses penguapan secara maksimal.aluminium merupakan

konduktor listrikyang baik untuk panas, terang , kuat, dapat ditempa menjadi lembaran,

ditarik menjadi kawat dan diekstrusi menjadi batangan dengan bermacam-macam

penampang (Oxtoby, 2003). Pemanasan ini akan dipercepat juga oleh adanya lensa

pembesar sehingga panas dari matahari akan terfokus dalam satu titik, dimana lensa ini

diletakkan di setiap sudut talang. Dengan adanya pemanasan yang maksimal ini maka

unsur-unsur kimia yang terkandung akan mengendap. Penggunaan talang aluminium ini

akan menghasilkan jumlah garam lebih besar dan kualitas yang lebih baik serta

pemakaian alat yang dapat digunakan untuk beberapa kali produksi. Secara teori garam

http://id.wikipedia.org/wiki/Listrik

http://id.wikipedia.org/wiki/Ekstrusi

6

yang beredar di masyarakat sebagai garam konsumsi harus mempunyai kadar NaCl

minimal 94,7 % untuk garam yang tidak beriodium (Nitimihardja, 2005:6).

III. METODE PELAKSANAAN

Metode pelaksanaan dari Program Kreatifitas Mahasiswa ini digambarkan pada

diagram alir di bawah ini

Gambar 4. Diagram Alir Pembuatan Garam

3.1 Studi Literatur

Studi literatur berisi serangkaian kegiatan dan pengkajian sumber-sumber yang

relevan dan terpercaya dalam pengumpulan materi serta menjadi acuan dalam penulisan

PKM ini. Literatur yang kami pakai kami titikberatkan pada sistem talang aluminium.

Kami menggunakan banyak literatur berbeda agar dapat menghasilkan informasi yang

lengkap, terarah dan terpercaya dalam menulis serta memberikan variasi dalam

pengembangan alat ini.

3.2 Pengumpulan Alat dan Bahan

Pendataan kebutuhan alat dan bahan sesuai tingkat kebutuhan. Pemilihan

komponen ditinjau dari segi harga dan kualitas barang yang digunakan sehingga hasil

yang dicapai nantinya sesuai dengan target awal dan menyesuaikan alokasi dana yang

tersedia.

3.3 Perancangan Alat

Perancangan Alat

Pembuatan Alat

START

Studi Literatur

Pengumpulan Alat dan Bahan

Uji Coba Alat

Evaluasi

Pembuatan Laporan

Akhir

Sosialisasi Metode

7

Pembuatan alat ini dimulai dari membuat kincir angin untuk menaikkan air laut

naik ke dalam bak penampung. Bak penampung akan diberi selang dan pengontrol debit

untuk keluarnya air garam menuju ke talang. Dan talang aluminium ini dirangkai

menjadi jalur zig-zag dan dengan kemiringan sudut tertentu agar nantinya sisa air laut

yang kotor dapat mengalir sendiri ke bawah dan dibuang sehingga garam yang

dihasilkan bebas pengotor.

3.4 Pembuatan Alat

Setelah melakukan pendesainan dan perencanaan alat, mulailah membuat alat

tersebut sesuai dengan yang telah direncanakan sebelumnya. Oleh karena itu pembuatan

alat harus dilakukan secara teliti dan menggunakan standar yang telah ditentukan untuk

menghasilkan alat yang terbaik.

3.5 Pengujian

Pengujian ini dimaksudkan untuk memastikan bahwa kinerja masing-masing

komponen dari hasil pembuatan alat dapat berfungsi sesuai yang diharapkan. Pengujian

akan dilakukan di tempat mitra kami yaitu petani garam di desa Madegan, kabupaten

Sampang.

3.6 Evaluasi

Tahap evaluasi dan penyempurnaan alat dilakukan setelah pengujian alat

dilakukan. Pada tahap ini akan dinilai sistem kerja dari alat dalam menghasilkan garam.

Apabila alat tidak sesuai dengan harapan maka akan dilakukan kembali tahap

perancangan, pembuatan dan pengujian alat.

3.7 Sosialisasi Metode

Sosialisai metode ini nantinya akan dilakukan oleh tim kami yang akan terjun

langsung ke petani garam, merangkai alat dan mengaplikasikannya ke petani garam.

3.8 Pembuatan Laporan Akhir

Pembuatan laporan dilakukan setelah semua tahap terselesaikan sehingga hasil

yang diperoleh dari pembuatan alat dapat dijelaskan secara rinci sesuai dengan data

yang diperoleh.

IV. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

8

Tabel 1 Biaya Total

Biaya Jumlah

Bahan Habis Pakai 5.050.000

Biaya Penunjang 3.225.000

Biaya Perjalanan 2.400.000

Biaya lain-lain 1.768.000

Total 12.443.000

4.2 Jadwal Kegiatan

Tabel 2 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

No Kegiatan

Bulan

Ke-1

Bulan

Ke-2

Bulan

Ke-3

Bulan

Ke-4

Bulan

Ke-5

m

1

m

2

m

3

m

4

m

1

m

2

m

3

m

4

m

1

m

2

m

3

m

4

m

1

m

2

m

3

m

4

m

1

m

2

m

3

m

4

1 Studi Literatur

2

Pengumpulan Alat

dan Bahan

3 Perancangan Alat

4 Pembuatan Alat

5 Uji Coba Alat

6 Evaluasi

7 Sosialisasi Metode

8

Penyusunan

Laporan Akhir

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadrudy. 2013. HDPE GEOMEMBRANE untuk petani garam.

http://citraindonesia.com/petani-garam-butuh-geo-membran/, diakses pada 28

Oktober 2013

Metrotvnews.com,diakses pada 25 Oktober 2013

Miftahol. 2012. Harga Garam Rakyat Anjlok, Petani Pilih Menyimpannya.

http://city.seruu.com/read/2012/10/11/123747/harga-garam-rakyat-anjlok-petani-

pilih-menyimpannya, diakses pada 28 Oktober 2013

Nitimihardja, A. A. (2005`). Regulation of The Minister of Industry of The Republic of

Indonesia. Jakarta: Minister of Industry of The Republic of Indonesia.

http://citraindonesia.com/petani-garam-butuh-geo-membran/

http://city.seruu.com/read/2012/10/11/123747/harga-garam-rakyat-anjlok-petani-pilih-menyimpannya

http://city.seruu.com/read/2012/10/11/123747/harga-garam-rakyat-anjlok-petani-pilih-menyimpannya

9

Suminar, O. G. (2003). Prinsip-Prinsip Kimia Modern Edisi Keempat Jilid Dua.

Jakarta: Erlangga.

www.tribunnews.com, diakses pada 25 Oktober 2013

Yusuf, Muhammad. 2012. Garam Kualitas Satu dengan Penggunaan Geomembran.

soapli.blogspot.com/2012/10/garam-kualitas-satu-dengan-penggunaan.html,

diakses pada 28 Oktober 2013

http://www.tribunnews.com/

10

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota

a) Ketua

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Arynta Dharmayanti

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Program Studi Kimia

4 NIM 1411100065

5 Tempat dan Tangal lahir Sidoarjo, 23 September 1993

6 E-mail [email protected]

7 Nomor Telepon/HP 082131028925

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Instituisi SDN 1 Tanjung

Sari SMPN 1 Taman SMAN 1Krian

Jurusan - - IPA

Tahun masuk-Lulus 1999-2005 2005-2008 2008-2011

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

No Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan

Tempat

1 - - -

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir

No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi

Penghargaan Tahun

1 Finalis YES (Young Entrepreneurship

Spirit) Competition Bank OCBC NISP 2013

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan

dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata

dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sangggup menerima sanksi.

mailto:[email protected]

11

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu

persyaratandalam pengajuan proposal Program Kreatifitas Mahasiswa Bidang

Penerapan Teknologi (PKMT).

Surabaya, 30-10-2013

Pengusul,

(Arynta Dharmayanti)

b) Anggota Kelompok 1

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Fuji Ridha Kharomah



4 NIM 1411100091

5 Tempat dan Tangal lahir Ponorogo, 28 Nopember 1993




SD SMP SMA

Nama Instituisi SDN 1 Patik SMPN 2

Ponorogo

SMAN 1

Ponorogo

Jurusan - - IPA




Tempat

1 - - -



Penghargaan Tahun

1 - - -


12





persyaratan dalam pengajuan proposal Program Kreatifitas Mahasiswa Bidang



Pengusul,

(Fuji Ridha Kharomah )

c) Anggota Kelompok II

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Rika Wijiyanti



4 NIM 1412100074

5 Tempat dan Tangal lahir Mojokerto, 10 November 1992




SD SMP SMA

Nama Instituisi SDN

Gebangmalang1

SMPN

IIMojoanyar SMAN 1 Sooko

Jurusan - - IPA




Tempat

1 - - -


No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun


13

Penghargaan

1 - - -








Pengusul,

(Rika Wijiyanti)

d) Anggota Kelompok III

a) Identitas Diri

1 Nama Lengkap Arif Rachmat Hermawan

2 Jenis Kelamin Laki - laki

3 Program Studi Teknik Fisika

4 NIM 2413105024

5 Tempat dan Tangal lahir Nganjuk, 07 Juni 1992



b) Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Instituisi SDN 1

Pandantoyo SMPN 1Kertosono

SMAN 1

Patianrowo

Jurusan - - IPA


c) Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)



14

Tempat

1 - - -

d) Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir


Penghargaan Tahun

1

- Semifinalis LKTI Nasional

“Mengubah bencana Lumpur Lapindo”

menjadi sebuah anugerah

- ITS 2011

2 - Semifinalis MITC “Inovasi Teknologi

dibidang Kemaritiman” -FTK ITS 2012








Pengusul,

(Arif Rachmat Hermawan)

e) Anggota Kelompok IV

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Dipta Nusbangga H.A

2 Jenis Kelamin Laki - laki

3 Program Studi Teknik Fisika

4 NIM 241010083

5 Tempat dan Tangal lahir Banyuwangi, 18 Agustus 1992




SD SMP SMA

Nama Instituisi SDAl- SMPN 1 Glagah MAN 1


15

\IrsyadAl-

Islamyah

Banyuwangi

Jurusan - - IPA




Tempat

1 - - -



Penghargaan Tahun

1 - - -








Pengusul,

(Dipta Nusbangga H.A)

16

f) DOSEN PENDAMPING

A. Identitas Diri

Nama : Dr.rer.nat Fredy Kurniawan,M.Si.

NIP : 19740428 1998021001

Tempat / Tanggal Lahir : Cepu, 28April 1974

Jabatan Struktural : Dosen

Fakultas / Jurusan : FMIPA / Kimia

Alamat : Raya Teknik Komputer U-2

Telephone/Handphone : 082141264818

Email : [email protected]

Dosen Pembimbing,

( Dr.rer.nat Fredy Kurniawan ,M.Si )

NIP. 19740428 199802 1 001


17

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

1. Biaya Total

Tabel 3 Biaya Total

Biaya Jumlah

Bahan Habis Pakai 5.050.000

Biaya Penunjang 3.225.000

Biaya Perjalanan 2.400.000

Biaya lain-lain 1.768.000

Total 12.443.000

2. Bahan Habis Pakai

Tabel 4 Biaya Bahan Habis Pakai

Nama Barang Justifikasi Keterangan Harga Jumlah

Aluminium

Bahan utama

pembuatan

talang

25 meter 100.000 2.500.000

Lensa

Pembesar

Penunjang

talang yang

berfungsi

untuk

membantu

proses

pemanasan

7 buah 100.000 350.000

Paku

Membantu

merekatkan

kayu

penyangga

1-5 cm 3 kg 40.000 120.000

Control Valve

Untuk

mengatur air

yang keluar

dari tangki

2 buah 250.000 500.000

Microcontroller

Arduino Uno

Rev3

Sebagai unit

pengontrol

utama

2 buah 300.000 600.000

18

PCB Sebagai modul

bagian elektrik 3 buah 10.000 30.000

Kabel

Connector

Untuk itegrasi

sistem elktrik 10 meter 5.000 50.000

Sensor

Kecepatan

Aliran

Pembaca

kecepatan

aliran air yang

akan

dikonversi ke

debit aliran

2 Buah 200.000 400.000

Jasa Las

Pembuatan

model (desain

mekanik)

500.000

Total 5.050.000

2. Biaya Penunjang

Tabel 5 Biaya Penunjang

Material Justifikasi

Pemakaian

Kuantitas Harga Satuan

(Rp)

Keterangan

Kayu

Penyangga

Membantu

menyangga

berdirinya

talang

aluminium

10 meter 50.000

500.000

Gergaji Pemotongan

kayu penyangga

5 buah 250.000 250.000

Kuas Untuk mengecat

kayu peyangga

5 buah 10.000 50.000

Bor Untuk mengebor

talang

1 buah 750.000 750.000

Palu Alat untuk

menancapkan

paku

2 buah 20.000 40.000

Cat Kayu Untuk mengecat 1 buah 5 kg 150.000 150.000

19

kayu penyangga

Solder Perangkat

penunjang

pembuatan

sistem elektrik

2 buah 50.000 100.000

Bak

Penampung

Penampung air

laut sementara

sebelum

dilakukan proses

pemanasan

1 buah 350.000 350.000

Selang Mengalirkan air

laut dari bak

penampung ke

dalam talang

10 meter 50.000 500.000

Tinner Sebagai bahan

pencampur cat

3 buah 50.000 150.000

White

Housing

Perangkat

penunjang

pembuatan

sistem elektrik

10 buah 40.000 40.000

Timah Pasir Perangkat

penunjang

pembuatan

sistem elektrik

2 cup 35.000 70.000

Penyedot

Timah

Perangkat

penunjang

pembuatan

sistem elektrik

2 buah 75.000 150.000

Header Perangkat

penunjang

pembuatan

sistem elektrik

10 buah 1.500 15.000

Pipa Sambungan 2 meter 30.000 60.000

20

valve dengan

bak penampung

Lem Pipa

PVC

Perekat pipa 2 buah 10.000 20.000

Isolasi Pipa Media

penunjang

perekat pipa

2 gulung 15.000 30.000

SUB TOTAL (Rp) 3.225.000

a) Perjalanan


Pemakaian


(Rp)

Keterangan

Perjalanan

pembelian

perlengkapan

Bensin untuk 5x

pertemuan

5 orang 200.000 1.000.000

Sewa mobil ke

Sampang-

Madura

Sebagai

pengangkut

perlengkapan

1 buah 500.000 500.000

Perjalanan ke

lokasi

Sampang-

Madura

Bensin untuk 5x

pertemuan

5 orang 150.000 750.000

Biaya Masuk

TOL

Suramadu

Tiket masuk

TOL (PP) untuk

5x pertemuan

5 orang 30.000 150.000


b) Lain-lain


Pemakaian


(Rp)

Keterangan

Komunikasi Biaya pulsa Tim

selama 5 Bulan

5 orang 250.000 1.250.000

Materai Keperluan surat

pernyataan

4 buah 7.500 30.000

Penggandaan Proposal untuk 5 eksemplar 30.000 150.000

21

proposal institusi, DIKTI

dan mitra

Laporan

MONEV

Laporan dalam

bentuk hardcopy

2 eksemplar 30.000 60.000

Laporan Akhir

PKMT

Laporan untuk

institusi dan

mitra

2 eksemplar 50.000 100.000

Poster Poster untuk

sosialisasi ke

petani garam

10

eksemplar

17.800 178.000


22

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas

A. Susunan Organisasi Tim Pelaksana

No Nama / NIM Program Studi Bidang Ilmu Alokasi

Waktu

1 Arynta Dharmayanti S1 Kimia 8 jam/minggu

2 Fuji Ridha Kharomah S1 Kimia 8 jam/minggu

3 Rika Wijiyanti S1 Kimia 8 jam/minggu

4 Arif Rachmat Hermawan S1 Teknik FIsika 8 jam/minggu

5 Dipta Nusbangga H.A S1 Teknik Fisika 8 jam/minggu

B. Pembagian Tugas Tim Pelaksana

No Nama Jabatan Uraian Tugas

1 Arynta

Dharmayanti

Ketua a. Memimpin rapat koordinasi tim

b. Mengawasi kinerja masing-masing

anggota

c. Mengkonsep Talang Cerdas

d. Mengkonsultasikan segala

permasalahan dengan semua anggota

dan dosen pembimbing

2 Fuji Ridha

Kharomah

Koordinator

Hubungan

Masyarakat

a. Bertanggungjawab terhadap ketua

pelaksana

b. Bertanggungjawab dalam pencarian

mitra

c. Mengkonsultasikan segala

permasalahan kepada ketua dan

anggota yang lain

3 Rika Wijiyanti Koordinator

Acara

a. Membuat Juklak dan Juknis dalam

pelaksanaan program

b. Bertanggungjawab atas proposal,

laporan kemajuan dan laporan akhir

serta dana

c. Mengkonsultasikan segala


anggota yang lain

23

d. Bertanggungjawab terhadap ketua

pelaksana

4 Arif Rachmat

Hermawan

Koordinator

Perlengkapan

a. Sebagai koordinator perlengkapan

dalam pelaksanaan Talang Cerdas

b. Bertanggungjawab terhadap ketua

pelaksana

c. Mencatat segala keperluan

barang/jasa yang dibutuhkan dalam

pelaksanaan program

d. Menyediakan segala bentuk sarana

dan prasarana yang dibutuhkan dalam

pelaksaan program

a. Mengkonsultasikan segala


anggota yang lain

5 Dipta Nusbangga

H.A.

Koordinasi

Dokumentasi

dan Desain

Media

a. Sebagai koordinator Dokumentasi

dan Desain media dalam pembuatan

alat Talang Cerdas

b. Bertanggungjawab terhadap ketua

pelaksana

c. Bertanggungjawab atas pengarsipan

dokumentasi selama kegiatan

berlangsung

d. Mengkonsultasikan segala


anggota yang lain

24

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

SURAT PERNYATAAN KETUA PENELITI/PELAKSANA

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Arynta Dharmayanti

NIM : 1411100065

Program Studi : Kimia

Fakultas : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Dengan ini menyatakan bahwa usulan saya dengan judul :

Talang Cerdas : Inovasi Teknologi Tepat Guna sebagai Penghasil Garam Berkualitas di

Desa Madegan Kabupaten Sampang.

yang diusulkan dengan tahun anggaran 2014 bersifat orisinal dan belum pernah dibiayai

oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka

saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan

mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah di terima ke kas negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.

Surabaya, 30 Oktober 2013

Mengetahui, Yang menyatakan,

Pembantu Rektor Bidang Ketua

Kemahasiswaan dan Akademik

(Prof. Dr. Ing. Herman Sasongko) (Arynta Dharmayanti)

NIP. 196010041986011001 NRP. 1411100065

25

Lampiran 5. Surat Pernyataan Kesediaan Mitra

SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN KERJASAMA DARI MITRA USAHA

DALAM PELAKSANAAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

Yang bertandatangan di bawah ini,

Nama : HS. HIDAYAT

Pimpinan Mitra Usaha: DS. MADEGAN

Bidang Usaha ` : INDUSTRI GARAM

Alamat : JL. MANGKUBUMI - SAMPANG

Dengan ini menyatakan Bersedia untuk Pelaksana Kegiatan Program Kreativitas

Mahasiswa Talang Cerdas : Inovasi Teknologi Tepat Guna sebagai Penghasil Garam

Berkualitas di Desa Madegan Kabupaten Sampang-Madura

Nama Ketua Tim Pengusul : Arynta Dharmayanti

Nomor Induk Mahasiswa : 1411100065

Program Studi : Kimia

Nama Dosen Pembimbing : Dr. rer. nat. Fredy Kurniawan, M.Si.

Perguruan Tinggi : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Guna menerapkan dan/untuk mengembangkan IPTEK pada tempat usaha kami.

Bersama ini pula kami nyatakan dengan sebenarnya bahwa di antara pihak Mitra Usaha dan

Pelaksana Kegiatan Program tidak terdapat ikatan kekeluargaan dan ikatan usaha dalam

wujud apapun juga.

Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab

tanpa ada unsur pemaksaan di dalam pembuatannya untuk dapat digunakan sebagaimana

mestinya.

Sampang, 29 Oktober 2013

Yang menyatakan,

( HS. HIDAYAT )

25

26

Lampiran 6. Gambaran Media (Properti) yang Akan Diterapkembangkan

Model desain yang akan diterapkan pada Program Kreativitas Mahasiswa ini adalah

sebagai berikut :

Gambar 5. Alat tampak atas

Gambar 6. Alat tampak depan

Gambar 7. Alat tampak samping

Gambar 8. Alat tampak samping

27

Lampiran 7. Denah Lokasi Mitra

Gambar 9. Denah Lokasi Mitra

1411100065 002002 Talang Cerdas Inovasi Teknol

Documents

Transcript of 1411100065 002002 Talang Cerdas Inovasi Teknol