141101 market outlook november

17
MARKET OUTLOOK OKTOBER: MENANTI KEJELASAN BBM SUBSIDI Oleh: Satrio Utomo PT. Universal Broker Indonesia

Transcript of 141101 market outlook november

MARKET OUTLOOK OKTOBER:

MENANTI KEJELASAN

BBM SUBSIDIOleh: Satrio Utomo

PT. Universal Broker Indonesia

Ketika Jokowi Menang…

1 November 2014PT. Universal Broker Indonesia

2

� BBM Subsidi akan dinaikkan � SEGERA!!!

� Dominasi Kemenangan Jokowi oleh PDIP � DominasiPDIP pada Tim Transisi

� Grup Lippo kembali ke panggung utama bursa �Mulai Break High

� Dominasi Koalisi Merah Putih pada Parlemen � UU Pilkada

� Barisan orang-orang ‘Gagal Move-On’ � Silakan lirikkiri-kanan di Facebook

� Presiden RI masih SBY hingga Oktober 2014

Kenaikan BBM Subsidi: Kapan?

1 November 2014PT. Universal Broker Indonesia

3

Pengaruh kenaikan BBM Subsidi

1 November 2014PT. Universal Broker Indonesia

4

� Short term: Negative

� Inflasi

� Penurunan daya beli

� Long Term: Positive

� Pemerintah memiliki tambahan anggaran untuk

melakukan pembangunan

� Subsidi Energi pada APBN-P Rp 453,3 tr dimana Rp

350,3 tr adalah Subsidi BBM

Aliran Dana Asing

� Tekanan jual asing

sudah terlihat berhenti

untuk sementara waktu

� Asing masih malu-malu.

� Perlu dilihat apakah

‘kepastian kenaikan

BBM Subsidi’ akan

membuat pemodal asing

kembali dalam posisi

beli

1 November 2014

5

PT. Universal Broker Indonesia

The Fed akan

Naikkan Suku Bunga

1 November 2014PT. Universal Broker Indonesia

6

Dari www.marketwatch.com:

Although the Fed said it would keep fed funds rate at zero, investors appeared to be caught off guard by the Fed’s upbeat view on the labor market and inflation. In its accompanying statement after its two-day meeting, the Fed explicitly said it could raise interest rates sooner than markets have forecast, if the economy grows faster than the bank projects. It was the first time the Fed made such explicit remarks about how quickly it could hike rates.

Stimulus Ekonomi Jepang

1 November 2014PT. Universal Broker Indonesia

7

� BOJ menaikkan jumlah bond buying program

(seperti yang dilakukan oleh The Fed pada saat

Quantitative easing) dari 60-70 trilyun yen menjadi

sekitar 80 trilyun yen

� Pengaruh ke IHSG

� Lembaga Pemeringkat Jepang (JICA) adalah baru saja

memantapkan peringkat Indonesia di Investment Grade

IHSG

1 November 2014

8

PT. Universal Broker Indonesia

IHSG November

1 November 2014PT. Universal Broker Indonesia

9

� Rebound ditengah penundaan kenaikan BBM

Subsidi

� Menanti kenaikan BBM Subsidi

� Naik:

� Resisten Kuat di 5150 – 5250

� Resisten utama di 5117

� Gaps: 5107 - 5124

� Turun:

� Suport di 4950 – 5050, suport kedua di 4750 - 4900

Risk

� Wedge

� Target di 4000-

4200

� Target hanya muncul

jika suport 4900

ditembus.

1 November 2014

10

PT. Universal Broker Indonesia

Beberapa Gambar IHSG

1 November 2014PT. Universal Broker Indonesia

11

� IHSG bergerak naik,

menembus resisten di

5117, dan mencapai

titik tertinggi yang

merupakan akhir dari

subwave c di kisaran

5100 – 5250, sebelum

bergerak turun untuk

wave C dengan arah

di 4800-4850.

Beberapa Gambar IHSG

� IHSG langsung

bergerak turun, tanpa

menebus resisten di

5117.

� Trend turun IHSG

memiliki potensi

koreksi hingga kisaran

4700 – 4750.

1 November 2014

12

PT. Universal Broker Indonesia

Apakah Resisten 5117 ditembus ???

Pertanyaan Utama

1 November 2014

13

PT. Universal Broker Indonesia

Penutup

1 November 2014

14

PT. Universal Broker Indonesia

Kesimpulan Akhir…

1 November 2014PT. Universal Broker Indonesia

15

�Penundaan kenaikan BBM Subsidimemberikan ketidakpastian baru

�Short term stimulus Jepang akanmembuat IHSG naik

�Jangan lupa: short term impact dariBBM Subsidi bisa saja jelek

�Kalau IHSG 4750 – 4900 lagi: BELI!!!

Strategi November

1 November 2014PT. Universal Broker Indonesia

16

� Posisi trading hingga trend naik selesai

� Jika IHSG turun lagi karena kenaikan BBM Subsidi: Buy On Weakness terutama ketika IHSG masuk kisaran suport 4750 – 4900.

� Tetap di Gerbong Pertama, tapi fokus pada saham-saham dengan kinerjadiatas ekspektasi

� Asing: Perbankan (BBRI, BMRI(?), BBNI, BBCA),

� Big Caps : TLKM, PGAS, ASII(?), GGRM, UNVR(?)

� Lokal: Konstruksi (WIKA, ADHI, WSKT, WTON)

� Sentimen Jokowi: AKRA, PGAS, JSMR, Lippo (??), Maritim (??)

� Batubara (UNTR, ITMG(???), PTBA)

� CPO (AALI, LSIP(?))

Ket: (?) = Kinerja 3Q2014 dibawah ekspektasi

(??) = Spekulatif

(???) = Laporan keuangan 3Q2014 belum dipublikasikan.

Terima kasih

1 November 2014

17

PT. Universal Broker Indonesia