131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

download 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

of 34

Transcript of 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    1/34

    BAB I

    PENDAHULUAN

    Pendarahan adalah keluarnya darah dari pembuluh darah ke dalam ruang extra

    vaskuler, karena hilangnya kontinuitas pembuluh darah. Pendarahan ini bisa diklasifikasikan

    berdasarkan banyaknya jumlah darah yang hilang, WHO, dan asal pendarahannya.

    Dalam kedokteran gigi apabila, pendarahan ini dapat terjadi pada saat setelah dilakukan

    ekstraksi. Darah keluar setelah ekstraksi merupakan suatu hal yang wajar, namun apabila

    sangat banyak darah yang keluar dan terjadi dalam waktu lama maka hal ini merupakan suatu

    komplikasi. isa juga terjadi pendarahan akibat infeksi ataupun trauma pada rongga mulut.

    !omplikasi pendarahan ini apabila terjadi, hendaknya seorang dokter gigi tetap tenang dan

    "ekatan dalam mengatasinya. !emudian melakukan penanganan sesuai dengan prosedur yang

    berlaku.

    #rauma jaringan lunak adalah hilang atau rusaknya jaringan lunak yang meliputi kulit,

    otot, saraf, atau pembuluh darah akibat trauma. #rauma jaringan lunak dapat disebabkan oleh

    benda tumpul atau tajam, perubahan suhu, $at kimia, ledakan, sengatan listrik, gigitan hewan.

    %edera jaringan lunak biasanya dibagi beberapa kelompok dan karakteristiknya pun

    beragam. %edera ini bisa dilihat di luar &kulit' dan di dalam mulut &gingival dan mukosa oral'.

    #rauma jaringan lunak atau luka se"ara garis besar dibagi menjadi dua yaitu luka terbuka dan

    luka tertutup. (uka terbuka terbagi atas luka le"et ) abrasion, luka robek ) la"eration, dan luka

    avulsi ) avulsion. *edangkan luka tertutup tebagi atas luka memar dan hematoma.

    Dalam perawatan trauma jaringan lunak harus diperhatikan golden rule+ -xamine from

    outside toward insidetreat from inside toward outside/. -mpat langkah utama pada

    manajemen gawat darurat trauma jaringan lunak adalah "leansing, debridement, hemostasis,

    dan "losure.

    BAB II

    0

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    2/34

    TINJAUAN PUSTAKA

    I. PENDARAHAN

    Pendarahanadalah hilangnya darah dari sistem sirkulasi.

    Klasifikasi perdarahan

    a. erdasar banyaknya jumlah darah yang hilang

    Perdarahan dikelompokkan menjadi empat ma"am oleh 1meri"an %ollege of *urgeons2

    1dvan"ed #rauma (ife *upport

    0. !elas 0

    3umlah darah yang hilang men"apai 045 dari volume darah dalam tubuh. Dalam hal

    ini tidak ada perubahan pada tanda vital dan resusitasi "airan tidak diperlukan.

    6. !elas 6

    3umlah darah yang hilang men"apai 047895 dari volume darah dalam tubuh. Dapat

    diberikan resusitasi "airan kristaloid &larutan saline'. #ransfusi darah tidak diperlukan.

    8. !elas 8

    3umlah darah yang hilang men"apai 897:95 dari volume darah dalam tubuh. #ekanan

    darah pasien menurun, denyut jantung menigkat, syok peripheral hipoperfusi.

    ;esusitasi "airan dan transfuse darah perlu diberikan.

    :. !elas :

    3umlah darah yang hilang men"apai

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    3/34

    045 &ringan' !ontraksi vena besar iasanya sementara

    895 &sedang' !ontraksi arteriole, dengan

    menurunnya aliran darah

    ke kulit dan otot.

    =enurunnya keluaran

    jantung, denyut nadi

    meningkat, takikardi.

    Haus, hipotensi, ortostatik,

    takut, lemah, pu"at, kulit

    dingin, hiperventilasi

    :45 &parah' *emua yang terjadi pada

    kelas 8. !eluaran jantung

    kurang dari 495 normal.

    hipotensi

    *esak napas, tidak sadar.

    '. (H)

    >rade 9 #idak ada perdarahan

    >rade 0 Pete"hiae

    >rade 6 !ehilangan darah ringan

    >rade 8 !ehilangan darah banyak

    >rade : !ehilangan darah fatal dikaitkan dengan perdarahan retinal atau "erebral

    #. Berdasarkan asaln!a

    0. =ulut

    - Hematemesis+ muntah darah segar

    - Hemoptysis+ batuk darah yang berasal dari paru7paru

    6. Hemato"he$ia+ darah dari re"tal

    8. Hematuria+ darah di urin

    :. !epala

    - Hemoragi intra"ranial

    - Hemoragi "erebral

    - Hemoragi intra"erebral

    8

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    4/34

    - Hemoragi subara"hnoid

    4. Paru7paru

    ?. >inekologi

    @. >astro intestinal tra"t

    Eiologi dari perdarahan

    -tiologi perdarahan dapat dikelompokkan menjadi+

    a. Perdarahan karena kondisi medis

    Perdarahan terjadi karena kerusakan pada +

    0. Dinding sel darah

    6. #rombosit, baik kualitas maupun kuantitas

    8. Aa"tor pembekuan

    #ampilan klinis >angguan fa"tor koagulasi >angguan system vaskuler

    Pete"hiae 3arang !arakteristik

    Hematom !arakteristik 3arang

    -kimosis *ering, besar, soliter !arakteristik, ke"il,

    multiple

    Hemarthrosis !arakteristik 3arang

    Perdarahan o""ult *ering 3arang

    >ambar+ Pete"hie pada mukosa oral

    :

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    5/34

    >ambar+ Pete"hiae dan ekimosis

    !ondisi medis tertentu juga dapat menyebabkan pasien rentan terhadap perdarahan.

    !ondisi tersebut merupakan kondisi yang mengganngu fungsi hemostatis/ dari tubuh

    yang terdiri dari system hemostasis termasuk platelet dan system koagulasi.

    Platelet merupakan komponen yang bertanggung jawab pada pembekuan darah.

    Platelet memproduksi substansi yang menstimulasi produksi dari bekuan darah. !lasifikasi

    perdarahan akibat kelainan platelet dikelompokkan menjadi jumlah platelet normal yaitu

    nontrombositopeni purpura dan tombositopeni purpura. Bontrombositopeni purpura dapat

    disebabkan oleh perubahan pada dinding pembuluh darah akibat sumbatan, infeksi,

    kimiawi, dan alergi. Penyebab lain adalah gangguan fungsi platelet akibat defek genetik

    &ernard7*oulier disease', obat7obatan &aspirin, B*1CDs, alkohol, antibiotik beta laktam,

    penisilin, dan "ephalosporin', alergi, penyakit autoimun, von Willebrands disease, dan

    uremia.

    #rombositopeni purpura terbagi menjadi primer)idiopatik dan sekunder. Penyebab

    sekunder akibat faktor kimia, fisik &radiasi', penyakit7penyakit sistemik, metastase kanker

    pada tulang, splenomegali, obat7obatan &alkohol, obat diuretika, estrogen, dan gold salts',

    vaskulitis, alat pa"u jantung, infeksi virus dan bakteri.

    4

    Pete"hiae

    -kimosis

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    6/34

    *edangkan faktor koagulasi merupakan faktor yang berinteraksi dengan proses yang

    kompleks untuk membentuk bekuan darah. >angguan koagulasi ini dapat menganggu

    pembekuan darah. !elainan faktor koagulasi dapat bersifat diturunkan seperti hemofili 1

    yaitu difisiensi faktor ECCC, hemofili defisiensi faktor CF atau %hristmass disease dan

    dapatan &penderita penyakit liver, defisiensi vitamin, obat7obat antikoagulasi,

    disseminated intravas"ular "oagulation, dan fibrinogenolisis primer'.

    b. Perdarahan surgi"al

    Gaitu perdarahan karena trauma diantaranya abrasi, ex"oriasi, hematoma, laserasi, insisi,

    kontusi, pun"ture, ke"elakaan.

    Penaalaksanaan di Bidang Kedokeran %igi

    =etode pemeriksaan yang sebaiknya dilakukan oleh dokter gigi saat mengidentifikasi

    pasien dengan kelainan perdarahan adalah membuat riwayat penyakit se"ara lengkap,

    pemeriksaan fisik, skrining laboratoris, dan observasi terjadinya perdarahan yang luas setelah

    tindakan pembedahan.

    ;iwayat penyakit pasien harus dibuat selengkap mungkin. Pertanyaan7pertanyaan

    hendaknya disusun se"ara berurutan dimulai dari pengalaman7pengalaman pasien terdahulu.

    eberapa penyakit gangguan perdarahan dapat diturunkan, sehingga pertanyaan juga perlu

    diarahkan ke anggota keluarga yang lain. Pengelompokan pertanyaan dilakukan sesuai

    dengan jenis7jenis penyakit gangguan perdarahan yang mungkin dapat terjadi. 1dapun

    pertanyaan tersebut meliputi+ apakah ada anggota keluarga yang mengalami gangguan

    perdarahan, apakah pernah mengalami perdarahan yang "ukup lama setelah dilakukan

    tindakan pembedahan seperti operasi dan "abut gigi, apakah pernah terjadi perdarahan yang

    "ukup lama setelah mengalami trauma, apakah sedang meminum obat7obatan untuk

    pen"egahan gangguan koagulasi atau sakit kronis, riwayat penyakit terdahulu, dan apakah

    pernah mengalami perdarahan spontan.

    ?

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    7/34

    erikut ini adalah "ara mendeteksi pasien dengan riwayat perdarahan +

    0. ;iwayat Penyakit (engkap

    a. ;iwayat keluarga yang memiliki gangguan perdarahan

    b. >angguan perdarahan setelah dilakukan operasi dan pen"abutan gigi

    ". >angguan perdarahan setelah mengalami trauma

    d. !onsumsi obat7obatan yang menimbulkan masalah perdarahan seperti aspirin,

    antikoagulan, pemakaian antibiotika jangka panjang, dan obat7obat herbal

    e. Penyakit7penyakit yang berhubungan dengan gangguan perdarahan seperti leukemia,

    penyakit liver, hemofilia, penyakit jantung bawaan, penyakit ginjal

    f. Perdarahan spontan dari hidung, mulut, telinga, dan lain7lain

    6. Pemeriksaan Aisik

    a. 3aundi"e dan pallor

    b. *pider angiomas

    ". -""hymosis

    d. Pte"hiae

    e. Oral ul"ers

    f. Hyperplasti" gingival tissues

    g. Hemarthrosis

    8. *krining laboratoris

    a. P#

    b. aP##

    ". ##

    d. PA17099

    e. 3umlah Platelet

    :. #indakan pembedahan yang pernah dialami sehingga menimbulkan gangguan perdarahan

    @

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    8/34

    *krining laboratoris perlu dilakukan terutama pemeriksaan P#, aP##, ##, PA17099 dan

    platelet "ount. 3enis pemeriksaan yang dilakukan disesuaikan dengan pengelompokan

    gangguan perdarahan.

    Tindakan $n$k *engonrol perdarahanyaitu+

    a. Penekanan adalah tindakan segera, baik tekanan dengan tangan atau tekanan tidak

    langsung dengan perban.

    b. =enutupnya dengan spons kasa atau >elfoam bertekanan.

    ". !lem atau pengikatan digunakan untuk mengontrol peradarahan dari pembuluh darah.

    d. !lip hemostatik, digunakan untuk mengontrol perdarahan dari pembuluh yang sulit diikat.

    e. -lektrokauterisasi, untuk perdarahan dari pembuluh darah ke"il atau rembesan

    1dapun 'ahan+'ahan he*osaikyang dipakai untuk menghentikan perdarahan yaitu

    a. *pons gelatin penyerap &>elfoam' yang menyerap darah dengan aksi kapiler dan

    menimbulkan beku darah.

    b. *elulosa yang dioksidasi &*urgi"el', yang se"ara fisik memper"epat pembentukan bekuan

    darah.

    ". Hemostat kolagen mikrofibrilar &1vitene, Helistat' yang memi"u agregasi platelet.

    d. #hrombin hewan topi"al hrombinar, #hrombostat' yang membekukan fibrinogen dengan

    segera.

    Pendarahan aki'a Ko*plikasi Pen#a'$an %igi

    -kstraksi gigi adalah tindakan yang paling sederhana di bidang edah =ulut dan merupakan

    tindakan yang sehari7hari dilakukan oleh seorang dokter gigi. Walaupun merupakan tindakan

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    9/34

    yang biasa dilakukan, tetapi kemungkinan terjadinya komplikasi pas"a pen"abutan gigi dapat

    terjadi setiap saat.

    *alah satu komplikasi yang mungkin dapat terjadi pas"a ekstraksi gigi adalah perdarahan.

    *ebagaimana telah kita ketahui bersama bahwa perdarahan pas"a ekstraksi dapat terjadi

    karena faktor lokal maupun karena faktor sistemik. *ebagai seorang dokter gigi, kita dituntut

    untuk mempunyai pengetahuan dan kemampuan yang memadai dalam melakukan pen"egahan

    dan penatalaksanaannya.

    Perdarahan pas"a ekstraksi umumnya disebabkan oleh faktor lokal, seperti +

    a. trauma yang berlebihan pada jaringan lunak

    b. mukosa yang mengalami peradangan pada daerah ekstraksi

    ". tidak dipatuhinya instruksi pas"a ekstraksi oleh pasien

    d. tindakan pasien seperti penekanan soket oleh lidah dan kebiasaan menghisap7hisap

    e. kumur7kumur yang berlebihan

    f. memakan makanan yang keras pada daerah ekstraksi

    ,akor lokal

    *etelah tindakan ekstraksi gigi yang menimbulkan trauma pada pembuluh darah, hemostasis

    primer yang terjadi adalah pembentukan platelet plug &gumpalan darah' yang meliputi luka,

    disebabkan karena adanya interaksi antara trombosit, faktor7faktor koagulasi dan dinding

    pembuluh darah. *elain itu juga ada vasokonstriksi pembuluh darah. (uka ekstraksi juga

    memi"u "lotting "as"ade dengan aktivasi thromboplastin, konversi dari prothrombin menjadi

    thrombin, dan akhirnya membentuk deposisi fibrin.

    Perdarahan pas"a ekstraksi gigi biasanya disebabkan oleh faktor lokal, tetapi kadang adanya

    perdarahan ini dapat menjadi tanda adanya penyakit hemoragik.

    I

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    10/34

    Pendarahan aki'a kelainan sise*ik

    eberapa penyakit sistemik yang mempengaruhi terjadinya perdarahan +

    -. Pen!aki kardio"ask$ler

    Pada penyakit kardiovaskuler, denyut nadi pasien meningkat, tekanan darah pasien naik

    menyebabkan bekuan darah yang sudah terbentuk terdorong sehingga terjadi perdarahan.

    . Hiperensi

    ila anestesi lokal yang kita gunakan mengandung vasokonstriktor, pembuluh darah akan

    menyempit menyebabkan tekanan darah meningkat, pembuluh darah ke"il akan pe"ah,

    sehingga terjadi perdarahan. 1pabila kita menggunakan anestesi lokal yang tidak

    mengandung vasokonstriktor, darah dapat tetap mengalir sehingga terjadi perdarahan pas"a

    ekstraksi. Penting juga ditanyakan kepada pasien apakah dia mengkonsumsi obat7obat

    tertentu seperti obat antihipertensi, obat7obat pengen"er darah, dan obat7obatan lain karena

    juga dapat menyebabkan perdarahan.

    /. He*ofilli

    Pada pasien hemofilli 1 &hemofilli klasik' ditemukan defisiensi fa"tor ECCC. Pada hemofilli

    &penyakit %hristmas' terdapat defisiensi faktor CF. *edangkan pada von Willebrands

    disease terjadi kegagalan pembentukan platelet, tetapi penyakit ini jarang ditemukan

    0. Dia'ees 1elli$s

    ila D= tidak terkontrol, akan terjadi gangguan sirkulasi perifer, sehingga penyembuhan

    luka akan berjalan lambat, fagositosis terganggu, P=B akan menurun, diapedesis dan

    kemotaksis juga terganggu karena hiperglikemia sehingga terjadi infeksi yang

    memudahkan terjadinya perdarahan.

    2. 1alf$ngsi Adrenal

    Ditandai dengan pembentukan glukokortikoid berlebihan &*indroma %ushing' sehingga

    menyebabkan diabetes dan hipertensi.

    3. Pe*akaian o'a anikoag$lan

    09

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    11/34

    Pada pasien yang mengkonsumsi antikoagulan &heparin dan walfarin' menyebabkan P#

    dan 1P## memanjang. Perlu dilakukan konsultasi terlebih dahulu dengan internist untuk

    mengatur penghentian obat7obatan sebelum pen"abutan gigi.

    Pen#egahan ke*$ngkinan ko*plikasi perdarahan karena fakor+fakor sise*ik

    Anamnesis yang baik dan riwayat penyakit yang lengkap

    !ita harus mampu menggali informasi riwayat penyakit pasien yang memiliki tendensi

    perdarahan yang meliputi +

    0. bila telah diketahui sebelumnya memiliki tendensi perdarahan

    6. mempunyai kelainan7kelainan sistemik yang berkaitan dengan gangguan hemostasis

    &pembekuan darah'

    8. pernah dirawat di ;* karena perdarahan

    :. spontaneous bleeding, misalnya haemarthrosis atau menorrhagia dari penyebab ke"il

    4. riwayat keluarga yang menderita salah satu hal yang telah disebutkan di atas, dihubungkan

    dengan riwayat penyakit dari pasien itu sendiri

    ?. mengkonsumsi obat7obatan tertentu seperti antikoagulan atau aspirin

    @. Penyebab sistemik seperti defisiensi faktor pembekuan herediter, misalnya von

    Willebrands syndrome dan hemofilia

    !ita perlu menanyakan apakah pasien pernah diekstraksi sebelumnya, dan apakah ada

    riwayat prolonged bleeding &6:7: jam' pas"a ekstraksi. Penting untuk kita ketahui

    bagaimana penatalaksanaan perdarahan pas"a ekstraksi gigi sebelumnya. 1pabila setelah

    diekstraksi perdarahan langsung berhenti dengan menggigit tampon atau dengan penjahitan

    dapat disimpulkan bahwa pasien tidak memiliki penyakit hemoragik. #etapi bila pas"a

    ekstraksi gigi pasien sampai dirawat atau bahkan perlu mendapat transfusi maka kita perlu

    berhati7hati akan adanya penyakit hemoragik.

    00

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    12/34

    ila ada riwayat perdarahan dalam &deep haemorrhage' didalam otot, persendian atau kulit

    dapat kita "urigai pasien memiliki defek pembekuan darah &"lotting defe"t'. 1danya tanda

    dari purpura pada kulit dan mukosa mulut seperti perdarahan spontan dari gingiva,

    pete"hiae.

    Pera4aan Perdarahan Pas#a Eksraksi

    Gang pertama harus kita lakukan adalah tetap bersikap tenang dan jangan panik.

    erikan penjelasan pada pasien bahwa segalanya akan dapat diatasi dan tidak perlu khawatir.

    1lveolar oo$ing adalah normal pada 0676: jam pas"a ekstraksi gigi. Penanganan awal yang

    kita lakukan adalah melakukan penekanan langsung dengan tampon kapas atau kassa pada

    daerah perdarahan supaya terbentuk bekuan darah yang stabil. *ering hanya dengan

    melakukan penekanan, perdarahan dapat diatasi.

    3ika ternyata perdarahan belum berhenti, dapat kita lakukan penekanan dengan tampon

    yang telah diberi anestetik lokal yang mengandung vasokonstriktor &adrenalin'. (akukan

    penekanan atau pasien diminta menggigit tampon selama 09 menit dan periksa kembali

    apakah perdarahan sudah berhenti. ila perlu, dapat ditambahkan pemberian bahan

    absorbable gelatine sponge &alvolgyl ) spongostan' yang diletakkan di alveolus serta lakukan

    penjahitan biasa.

    ila perdarahan belum juga berhenti, dapat kita lakukan penjahitan pada soket gigi yang

    mengalami perdarahan tersebut. #eknik penjahitan yang kita gunakan adalah teknik matras

    hori$ontal dimana jahitan ini bersifat kompresif pada tepi7tepi luka. enang jahit yang

    digunakan umumnya adalah silk 8.9, vi"rylJ 8.9, dan "atgut 8.9.

    Perdarahan yang sangat deras misalnya pada terpotongnya arteri, maka kita lakukan

    klem dengan hemostat lalu lakukan ligasi, yaitu mengikat pembuluh darah dengan benang

    atau dengan kauterisasi.

    06

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    13/34

    Pada perdarahan yang masif dan tidak berhenti, tetap bersikap tenang dan siapkan

    segera hemostati" agent seperti asam traneksamat. Cnjeksikan asam traneksamat se"ara

    intravena atau intra muskuler.

    Pendarahan aki'a Infeksi

    Cnfeksi pas"abedah maupun pas"aekstraksi merupakan penyebab utama terhambatnya

    penyembuhan luka. Cnfeksi merupakan komplikasi yang jarang terjadi pada ekstraksi gigi

    namun biasanya ditemukan pada pengambilan tulang.

    *ebagai upaya kontrol infeksi pas"abedah, teknik asepsis dan debridmen luka

    pas"aoperasi harus dilakukan sebaik mungkin dengan "ara memberikan irigasi larutan saline

    pada daerah operasi dan seluruh debris harus dihilangkan dengan menggunakan kuret.

    1ntibiotik dapat diberikan sebagai profilaksis pada pasien immunocompromised.

    Pendarahan Tra$*a pada Rongga 1$l$

    *alah satu komplikasi pada proses ekstraksi gigi adalah terjadinya trauma jaringan

    lunak rongga mulut. Hal tersebut biasanya disebabkan oleh gaya yang tidak terkontrol dan

    berlebihan pada saat proses ekstraksi gigi.

    eberapa jenis trauma jaringan lunak yang sering ditemukan pas"aekstraksi adalah+

    1. Alap mukosa yang tersobek akibat flap envelope yang tidak "ukup lebar.

    2. #rauma akibat instrumen yang selip &"ontoh+ bein'

    3. (uka abrasi atau terbakar pada bibir atau sudut mulut karena penggunaan bor.

    #rauma jaringan lunak ini dapat diatasi dengan penjahitan, namun biasanya trauma jaringan

    lunak ini memperlama waktu penyembuhan. (uka abrasi dapat ditangani dengan pemberian

    salep antibiotik dengan waktu penyembuhan yang relatif lebih singkat.

    II. TRAU1A JARIN%AN LUNAK

    08

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    14/34

    #rauma jaringan lunak atau sering disebut luka, adalah hilang atau rusaknya jaringan

    lunak yang meliputi kulit, otot, saraf, atau pembuluh darah akibat trauma. eberapa

    komplikasi yang dapat terjadi yaitu perdarahan, kelumpuhan serta berbagai gangguan lainnya

    sesuai dengan penyebab dan beratnya trauma yang didapat.

    Pada kedokeran gigi

    *ejumlah besar dental trauma berhubungan dengan luka pada bibir, gingiva, dan

    mukosa oral. *epertiga dari semua pasien "edera oral dirawat pada keadaan dental emergensi

    dan lebih dari setengah semua pasien yang dirawat di rumah sakit pada keadaan darurat

    berhubungan dengan "edera pada jaringan lunak.

    >igi geligi terlindung oleh bibir. -nergi trauma akan diserap oleh jaringan lunak

    sehingga "edera pada gigi tidak terlalu parah. Bamun, hal ini akan mengakibatkan berbagai

    jenis trauma pada jaringan lunak tergantung dari kekuatan, bentuk dan ukuran dari benda

    yang menyebabkan trauma.

    1palagi, ketika seorang pasien mengalami trauma, gigi juga bisa menyebabkan "edera

    pada jaringan lunak sekitarnya, yang paling sering ditemukan yaitu menembus ke bibir, tapi

    terkadang juga tembus pada pipi dan lidah. !etika gigi dislokasi, gingival sewaktu7waktu

    akan robek. Pengobatan utama yang tidak benar akan menyebabkan bekas luka yang buruk.

    Eiologi

    #rauma jaringan lunak dapat disebabkan oleh benda tumpul atau tajam, perubahan

    suhu, $at kimia, ledakan, sengatan listrik, atau gigitan hewan.

    Tra$*a fisik

    (uka ini biasanya disebabkan oleh benda7benda tumpul, tajam, ke"elakaan lalu lintas,

    tembakan olahraga dan tawuran)perkelahian. iasanya lukanya berupa sobekan, sayatan dan

    memar.

    0:

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    15/34

    http+))www.welte".a".n$)make7up7artistry7work)*-Kalbum)slides)ullet569wound569effe"t

    569by569;ebe""a569Henely569569&on569%asey'.jpg

    Tra$*a aki'a 5a ki*ia

    (uka akibat $at kimia biasanya merupakan luka bakar. Cni dapat terjadi akibat

    kelengahan, pertengkaran, ke"elakaan kerja, dan ke"elakaan di industri atau di laboratorium,

    dan akibat penggunaan gas bera"un dalam peperangan. !erusakan yang terjadi sebanding

    dengan kadar dan jumlah bahan yang mengenai tubuh, "ara dan lamanya kontak, serta sifat

    dan "ara kerja $at kimia tersebut. Lat kimia akan tetap merusak jaringan sampai bahan

    tersebut habis bereaksi dengan jaringan tubuh.

    Lat kimia seperti kaporit, kalium permanganate, dan asam kromat dapat bersifat

    oksidator. aham korosif seperti fenol dan fosfor putih, serta larutan basa, seperti kalium

    hidroksida dan natrium hidroksida menyebabkan denaturasi protein. Denaturasi akibat

    penggaraman dapat disebabkan oleh asam formiat, asetat, tanat, fluorat, dan klorida. 1sam

    sulfat merusak sel karena bersifat "epat menarik air. >as yang dipakai dalam peperangan

    menimbulkan luka bakar dan menyebabkan anoksia sel bila berkontak dengan kulit atau

    mukosa. eberapa $at dapat menyebabkan kera"unan sistemik. 1sam fluoride dan oksalat

    dapat menyebabkan hipokalsemia. 1sam tanat, kromat, formiat, pikrat, dan fosfor dapat

    merusak hati dan ginjal kalau diabsorbsi. (isol menyebabkan methemoglobinemia.

    04

    http://www.weltec.ac.nz/make-up-artistry-work/SE_album/slides/Bullet%20wound%20effect%20by%20Rebecca%20Henely%20%20(on%20Casey).jpghttp://www.weltec.ac.nz/make-up-artistry-work/SE_album/slides/Bullet%20wound%20effect%20by%20Rebecca%20Henely%20%20(on%20Casey).jpghttp://www.weltec.ac.nz/make-up-artistry-work/SE_album/slides/Bullet%20wound%20effect%20by%20Rebecca%20Henely%20%20(on%20Casey).jpghttp://www.weltec.ac.nz/make-up-artistry-work/SE_album/slides/Bullet%20wound%20effect%20by%20Rebecca%20Henely%20%20(on%20Casey).jpg
  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    16/34

    http+))www.burnsurgery."om)etaweb)=odules)urnWound)images)fullKthi"kKadmis.jpg

    L$ka radiasi dan ionisasi

    ;adiasi adalah pan"aran dan pemindahan energi melalui ruang dari suatu sumber ke

    tempat lain tanpa perantaraan massa atau kekuatan listrik. -nergi ini dapat berupa radiasi

    ele"tromagnet, seperti "ahaya, sinar ;ontgen, sinar gamma, dan radiasi partikel yang

    merupakan sinar alfa, beta, proton, neuron atau positron.

    Pemindahan energi, selain menimbulkan panas yang tidak berarti, juga merangsang

    molekul sel dan menimbulkan reaksi ionisasi yang bersifat destruktif bagi sel, terutama bagi

    DB1.

    >ejala dan tanda luka radiasi ini berupa luka bakar. (uka bakar ini dapat

    menyebabkan eritem ringan sementara yang berlangsung 678 jam. -ritem ini menimbulkan

    rasa hangat. -ritem yang menetap timbul setelah gejala ringan ini hilang, dan disebabkan oleh

    radiasi kekuatan sedang. !erusakan subkutan serupa dengan luka bakar derajat tiga. Mjung

    saraf, folikel rambut, kelenjar keringat, dan pembuluh kapiler hilang.

    http+))www.kenniederbaumer."om)fx)#humbnails)0I.jpg

    0?

    http://www.burnsurgery.com/Betaweb/Modules/BurnWound/images/full_thick_admis.jpghttp://www.kenniederbaumer.com/fx/Thumbnails/19.jpghttp://www.burnsurgery.com/Betaweb/Modules/BurnWound/images/full_thick_admis.jpghttp://www.kenniederbaumer.com/fx/Thumbnails/19.jpg
  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    17/34

    Klasifikasi

    %edera jaringan lunak biasanya dibagi beberapa kelompok dan karakteristiknya pun

    beragam. %edera ini bisa dilihat di luar &kulit' dan di dalam mulut &gingival dan mukosa oral'.

    #rauma jaringan lunak atau luka se"ara garis besar dibagi menjadi dua, yaitu+

    -. (uka #erbuka

    %edera jaringan lunak disertai kerusakan)terputusnya jaringan kulit yaitu rusaknya kulit

    dan bisa disertai jaringan bawah kulit. (uka terbuka dapat diklasifikasikan sesuai dengan

    objek yang menyebabkan luka. 3enis luka terbuka adalah +

    a. (uka le"et ) abrasion

    #erjadi biasanya akibat gesekan dengan permukaan yang tidak rata. %edera ini biasanya

    dilihat pada lutut dan siku pada anak7anak dan pada bibir, pipi, dagu atau ujung hidung.

    >esekan antara objek dan permukaan jaringan lunak menghilangkan lapisan epitel dan

    papiler, dan juga lapisan retikuler. 1brasi superfi"ial "ukup menyakitkan karena

    mengenai ujung saraf.

    b. (uka robek ) la"eration

    (uka ini memiliki "iri tepi yang tidak beraturan, biasanya terjadi akibat tumbukan

    dengan benda yang relatif tumpul dan tajam. (uka sobek melibatkan jaringan epitel dan

    subepitel dan jika lebih dalam bisa mengganggu pembuluh darah, saraf, otot dan

    0@

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    18/34

    kelenjar saliva. (uka robek yang banyak pada mulut disebabkan oleh trauma yang

    terlihat pada bibir, mukosa oral dan gingival. Paling jarang terlibat yaitu lidah.

    http+))www."nehomehealth.org)health>ate)images)si4444044.jpg

    c. (uka avulsi ) avulsion

    (uka ini ditandai dengan bagian tubuh yang terlepas, namun masih ada bagian yang

    menempel. %edera avulsi &hilangnya jaringan' jarang ditemukan, tapi terlihat karena

    gigitan ataupun abrasi yang dalam. %edera ini sangat kompleks dari "ara pemilihan

    perawatan pada fase darurat, apakah dipotong dan ditutup dengan "angkokan primer

    &jika "a"at yang besar' atau menunggu untuk sembuh dengan sendirinya &jika "a"at

    ke"il'.

    http+))www.orthosupersite."om)images)"ontent)O#)699@94)8Kimage0.jpg

    . L$ka er$$p

    %edera jaringan lunak tanpa kerusakan)terputusnya jaringan kulit, yang rusak hanya

    jaringan di bawah kulit. 3enis luka tertutup, yaitu+

    a. (uka memar

    0

    http://www.cnehomehealth.org/healthGate/images/si55551558.jpghttp://www.orthosupersite.com/images/content/OT/200705/38_image1.jpghttp://www.cnehomehealth.org/healthGate/images/si55551558.jpghttp://www.orthosupersite.com/images/content/OT/200705/38_image1.jpg
  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    19/34

    #erjadi akibat benturan dengan benda tumpul, biasanya terjadi di daerah permukaan

    tubuh, darah keluar dari pembuluh dan terkumpul di bawah hulit sehingga bisa terlihat

    dari luar berupa warna merah kebiruan. (uka memar juga disebabkan oleh gangguan

    tulang fraktur pada "edera maksilofasial. (uka memar bisa menunjukkan sebuah fraktur

    tulang.

    http+))www.empowher."om)files)ebs"o)images)[email protected]

    b. Hematoma &darah yang terkumpul di jaringan'

    Prinsipnya sama dengan luka memar tetapi pembuluh darah yang rusak berada jauh di

    bawah permukaan kulit dan biasanya besar, sehingga yang terlihat adalah bengkak,

    biasanya besar yang kemerahan.

    http+))www.meddean.lu".edu)lumen)meded)medi"ine)pulmonar)pdself)(ymphati"s)Hem

    atoma.jpg

    1ana&e*en %a4a Dar$ra

    0I

    http://www.empowher.com/files/ebsco/images/si55550372.jpghttp://www.meddean.luc.edu/lumen/meded/medicine/pulmonar/pdself/Lymphatics/Hematoma.jpghttp://www.meddean.luc.edu/lumen/meded/medicine/pulmonar/pdself/Lymphatics/Hematoma.jpghttp://www.empowher.com/files/ebsco/images/si55550372.jpghttp://www.meddean.luc.edu/lumen/meded/medicine/pulmonar/pdself/Lymphatics/Hematoma.jpghttp://www.meddean.luc.edu/lumen/meded/medicine/pulmonar/pdself/Lymphatics/Hematoma.jpg
  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    20/34

    =anajemen gawat darurat terhadap trauma jaringan lunak membutuhkan pendekatan yang

    sistematis. Perawatan intraoral dilakukan terlebih dahulu, kemudian penjahitan ekstraoral

    &bibir' dilakukan setelah perawatan intraoral dilakukan. Hal ini kontras dengan prosedur

    pemeriksaan dimana kita memulai dengan pemeriksaan ekstra oral sebelum kita melakukan

    pemeriksaan intraoral. #erdapat suatu golden rule+ -xamine from outside toward inside

    treat from inside toward outside/.

    *ebaiknya menggunakan anastesi lokal untuk memanipulasi luka tanpa rasa sakit. 1nastesi

    topikal lebih sering digunakan. (aporan baru7baru ini menyatakan bahwa anastesi topikal

    yang engandung kombinasi prilo"aine)lido"aine efektif untuk mengurangi rasa sakit, jadi

    mungkin untuk menutup laserasi minor tanpa menggunakan injeksi.

    #erdapat empat langkah utama pada manajemen gawat darurat trauma jaringan lunak+

    "leansing, debridement, hemostasis, dan "losure.

    Pe*'ersihan l$ka 6#leansing 7de'ride*en8

    *alah satu tujuan pembersihan luka adalah untuk membuang atau menetralisir

    mikroorganisme, yang mengkontaminasi permukaan luka, agar supaya tidak terjadi infeksi.

    Detergen luka membantu menghilangkan kotoran biologis.

    !eberadaan benda asing dalam luka meningkatkan resiko infeksi dan menghambat

    penyembuhan luka. enda asing juga berpengaruh pada menimbulkan bekas luka. Hal ini

    menunjukkan pentingnya pembersihan yang adekuat akan semua benda asing sebelum

    penjahitan.

    Pen$$pan L$ka 6#los$re8

    3ahitan dan strip adalah metode tradisional untuk menutup luka pada kulit wajah.

    Prinsip umum penutupan luka pada perawatan luka adalah mendekatkan tepi luka pada tepi

    lainnya supaya jaraknya berkurang dan meningkatkan ke"epatan penyembuhan. Pejahitan

    69

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    21/34

    dengan jumlah yang lebih sedikit dan diameter benang yang lebih ke"il, dan terakhir,

    pelepasan jahitan yang awal &87: hari untuk jaringan mulut'm biasanya dalam dua tahap, 8

    dan ? hari dianjurkan. #ape dan strips dapat digunakan untuk mengurangi tegangan atau

    menjadi alternatif untuk menutup luka yang dangkal dan ke"il.

    Profilaksis ani'ioik

    erdasarkan penemuan, profilaksis antibiotik digunakan untuk pada luka jaringan lunak pada

    situasi sebagai berikut+

    a. saat luka terkontaminasi berat dan pembersihan luka tidak optimal

    b. saat pembersihan luka tertunda &lebih dari 6: jam'

    ". luka tusuk yang mengenai jaringan bibir

    d. ketika terdapat fraktur rahang pada dan reduksi terbuka dilakukan sebagai tahap

    perawatan

    e. ketika sistem pertahanan umum pasien terganggu &%ompromised, penyakit sistemik'

    f. gigitan manusia atau hewan

    1ntibiotik yang pertama diusulkan adalah penisilin, pada orang dewasa dianjurkan 6 juta unit

    &0,6g' se"ara oral dalam sekali waktu, kemudian 6 juta unit&0,6g' se"ara oral 8 kali dalam 0

    hari. Mntuk anak7anak diberikan berdasarkan berat badan. 3ika pasien memiliki alergi

    penisilin, maka klindamisin dianjurkan sebagai alternatif. Dosisnya ?99 mg se"ara oral dalam

    sekali minum, kemudian 899 mg 8 kali satu hari. Pada anak7anak dosisnya 04mg)kg

    diberikan 8 kali 0 hari.

    Tean$s profilaksis

    Profilaksis tetanus harus selalu diberikan pada kasus luka yang terkontaminasi. Pada pasien

    yang telah diimunisasi &lebih dari 09 tahun sebelum terluka' dosis dari 9.4 ml tetanus toxoid

    60

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    22/34

    harus diberikan. Pada pasien yang sama sekali belum pernah diimunisasi, wajib diberi

    imunisasi tetanus.

    Prinsip U*$* Pera4aan

    0. (uka memar tidak harus dirawat, namun mungkin menandakan adanya patah tulang

    tertutup.

    6. (uka abrasi dan laserasi harus dibersihkan sebaik7baiknya dan seluruh benda asing

    dibuang.

    8. (uka avulsi yang besar harus dirawat oleh spesialis.

    Laserasi %ingi"a

    0. asuh luka dan sekitarnya dengan detergent untuk luka.

    6. ;eposisi dari gingiva.

    8. =enjahit dengan jumlah jahitan yang sedikit. &:.9 atau 4.9 Eir"rylJ, DexonJ, atau PD*J'

    :. =enginstruksikan untuk menjaga kebersihan mulut yang baik, termasuk kumur7kumur

    dengan "hlorhexidine 9.05

    4. =elepaskan jahitan setelah :74 hari

    Laserasi Bi'ir

    =enentukan apakah luka tersebut adalah luka penetrasi atau laserasi dengan batas merah

    &split7lip wound'

    Luka penetrasi pada bibir

    0. =emberi antibiotik jika diperlukan

    6. =engambil radiografi pada bibir dengan mengurangi waktu eksposure.

    8. =enggunakan anastesi lokal.

    :. =embasuh luka dan sekitarnya dengan sabun pen"u"i luka.

    66

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    23/34

    4. =embuang benda asing dan otot serta kelenjar ludah yang memar.

    ?. =enjahit mukosa labial &:.9 atau 4.9 Eir"rylJ, DexonJ, atau PD*J'

    @. =embasuh luka lagi dengan saline.

    . =enjahit luka kutaneus dengan jahitan yang baik &?.9 nylon atau ProleneJ'. Aokuskan

    pada batas merah bibir.

    I. =elepas jahitan setelah : sampai 4 hari.

    Luka sobek pada bibir

    =enggunakan prosedur yang sama dengan luka penetrasi. Bamun pada kasus ini

    diindikasikan digunakan jahitan yang dapat diserap &"ontoh DexonJ :.9)4.9'

    Laserasi Lidah

    =emeriksa apakah luka merupakan luka penetrasi atau lesi pada tepi lidah lateral.

    Luka penetrasi pada Lidah

    0. =emberi antibiotik bila diperlukan

    6. =engambil radiograf pada lidah dengan mengurangi waktu eksposure

    8. =enggunakan anastesi lokal atau general.

    :. =embasuh luka dengan saline

    4. =embuang benda asing

    ?. =embasuh luka lagi dengan saline.

    @. =enjahit luka mukosa

    . =embuang jahitan setelah :74 hari.

    Luka pada tepi lateral lidah

    68

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    24/34

    *etelah administrasi anastesi lokal, luka dibersihkan dan dijahit. 3ahitan yang menyerap

    terkadang diindikasikan supaya dapat mengira7ngira tepi luka dan menolong mengurangi

    tegangan pada jahitan mukosa.

    BAB III

    HASIL DISKUSI

    6:

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    25/34

    Pasien dengan ri4a!a pen!aki he*ofilia daang ke e*pa prakek seorang doker gigi

    ingin di#a'$ gigin!a9 langkah apa !ang akan dia*'il oleh seorang doker gigi:

    6Naasha9 -3;--;;

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    26/34

    Dalam kondisi medis diabetes melitus bisa terjadi hiperglikemia ataupun hipoglikemi. Bamun

    sangat perlu diwaspadai apabila terjadi hipoglikemia karena akan menjadikan pasien

    mengalami syok. =aka sebelum dilakuakn tindakan sebaiknya kita melakukan tes gula darah

    &maka hendaknya seorang dokter gigi memiliki alat pemeriksaan gula darah sederhana'.

    1pabila kadar glukosanya rendah dapat dilakukan pemberian glukosa per oral sebanyak 4709

    gram. Dan biasanya setelah itu kondisi gula darah pasien akan membaik.

    Tolong diper&elas dan diserai #onoh kas$s *engenai ahap pera4aan #leansing9

    de'ride*en9 he*osai#9 dan #los$re= 6E"an9 -3;--;;

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    27/34

    8. =enjahit dengan jumlah jahitan yang sedikit. &:.9 atau 4.9 Eir"rylJ, DexonJ, atau PD*J'

    :. =enginstruksikan untuk menjaga kebersihan mulut yang baik, termasuk kumur7kumur

    dengan "hlorhexidine 9.05

    4. =elepaskan jahitan setelah :74 hari

    Teknik pen&ahian i$ ada apa sa&a: 6Jesie#a 6-3;--;;

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    28/34

    3ahitan dengan melakukan penusukan seperti simpul, sebelum disimpul dilanjutkan dengan

    penusukan sejajar sejauh 0 "m dari tusukan pertama.

    =emberikan hasil jahitan yang kuat.

    8. 3ahitan =atras Eertikal

    *inonim + Eerti"al =attress suture, Donati, Bear to near and far to far

    3ahitan dengan menjahit se"ara mendalam dibawah luka kemudian dilanjutkan dengan

    menjahit tepi7tepi luka. iasanya menghasilkan penyembuhan luka yang "epat karena di

    dekatkannya tepi7tepi luka oleh jahitan ini.

    :. 3ahitan =atras =odifikasi

    *inonim + Half urried =attress *uture

    =odifikasi dari matras hori$ontal tetapi menjahit daerah luka seberangnya pada daerah

    subkutannya.

    4. 3ahitan 3elujur sederhana

    *inonim + *imple running suture, *imple "ontinous, %ontinous over and over

    3ahitan ini sangat sederhana, sama dengan kita menjelujur baju. iasanya menghasilkan

    hasil kosmetik yang baik, tidak disarankan penggunaannya pada jaringan ikat yang

    longgar.

    ?. 3ahitan 3elujur Aeston

    *inonim + ;unning lo"ked suture, Cnterlo"king suture

    3ahitan kontinyu dengan mengaitkan benang pada jahitan sebelumnya, biasa sering dipakai

    pada jahitan peritoneum. =erupakan variasi jahitan jelujur biasa.

    @. 3ahitan 3elujur hori$ontal

    *inonim + ;unning Hori$ontal suture

    3ahitan kontinyu yang diselingi dengan jahitan arah hori$ontal.

    . 3ahitan *impul Cntrakutan

    6

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    29/34

    *inonim + *ub"utaneus Cnterupted suture, Cntradermal burried suture, Cnterrupted dermal

    stit"h.

    3ahitan simpul pada daerah intrakutan, biasanya dipakai untuk menjahit area yang dalam

    kemudian pada bagian luarnya dijahit pula dengan simpul sederhana.

    I. 3ahitan 3elujur Cntrakutan

    *inonim + ;unning sub"uti"ular suture, 3ahitan jelujur subkutikular

    3ahitan jelujur yang dilakukan dibawah kulit, jahitan ini terkenal menghasilkan kosmetik

    yang baik

    Un$k kondisi l$ka eren$9 apakah eknik pen&ahiann!a 'er'eda+'eda: Ke*$dian

    $n$k 'enang &ahi a'sor' kapan i$ 'isa dig$nakan dan !ang non a'sor' kapan

    'enang dilepas>diangka: 6D4i9 -3;--;;

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    30/34

    !egunaan + menjahit kulit, mengikat pembuluh arteri &arteri besar' dan sebagai teugel

    &kendali'

    Plain "atgut

    Diserap tubuh dalam waktu @709 hari

    Warna + putih dan kekuningan

    Mkuran + 4,978

    !egunaan + untuk mengikat sumber perdarahan ke"il, menjahit subkutis dan dapat pula

    dipergunakan untuk menjahit kulit terutama daerah longgar &perut, wajah' yang tak banyak

    bergerak dan luas lukanya ke"il.

    Plain "atgut harus disimpul paling sedikit 8 kali, karena dalam tubuh akan mengembang.

    %hromi" "atgut

    erbeda dengan plain "atgut, sebelum dipintal ditambahkan krom, sehinggan menjadi lebih

    keras dan diserap lebih lama 697:9 hari.

    Warna + "oklat dan kebiruan

    Mkuran + 8,978

    !egunaan + penjahitan luka yang dianggap belum merapat dalam waktu 09 hari, untuk

    menjahit tendo untuk penderita yang tidak kooperatif dan bila mobilisasi harus segera

    dilakukan.

    -thilon

    enang sintetis dalam kemasan atraumatis &benang langsung bersatu dengan jarum jahit' dan

    terbuat dari nilon lebih kuat dari seide atau "atgut. #idak diserap tubuh, tidak menimbulkan

    iritasi pada kulit dan jaringan tubuh lain

    Warna + biru dan hitam

    Mkuran + 09,970,9

    89

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    31/34

    Penggunaan + bedah plasti", ukuran yang lebih besar sering digunakan pada kulit, nomor yang

    ke"il digunakan pada bedah mata.

    -thibond

    enang sintetis&polytetra methylene adipate'. !emasan atraumatis. ersifat lembut, kuat,

    reaksi terhadap tubuh minimum, tidak terserap.

    Warna + hiaju dan putih

    Mkuran + @,976

    Penggunaan + kardiovaskular dan urologi

    Eitalene

    enang sintetis &polimer profilen', sangat kuat lembut, tidak diserap. !emasan atraumatis

    Warna + biru

    Mkuran + 09,970

    !egunaan + bedah mikro terutama untuk pembuluh darah dan jantung, bedah mata, plasti",

    menjahit kulit

    Ei"ryl

    enang sintetis kemasan atraumatis. Diserap tubuh tidak menimbulkan reaksi jaringan. Dalam

    subkuitis bertahan 8 minggu, dalam otot bertahan 8 bulan

    Warna + ungu

    Mkuran + 09,970

    Penggunaan + bedah mata, ortopedi, urologi dan bedah plasti"

    80

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    32/34

    *upramid

    enang sintetis dalam kemasan atraumatis. #idak diserap

    Warna + hitam dan putih

    !egunaan + penjahitan kutis dan subkutis

    (inen

    Dari serat kapas alam, "ukup kuat, mudah disimpul, tidak diserap, reaksi tubuh minimum

    Warna + putih

    Mkuran + :,979

    Penggunaan + menjahit usus halus dan kulit, terutama kulit wajah

    *teel wire

    =erupakan benang logam terbuat dari polifilamen baja tahan karat. *angat kuat tidak korosif,

    dan reaksi terhadap tubuh minimum. =udah disimpul

    Warna + putih metalik

    !emasan atraumatuk

    Mkuran + ?,976

    !egunaan + menjahit tendo

    Mntuk benang yang non absorb pelepasannya berbeda7beda waktunya bergantung pada tempat

    jahitannya. Pada muka atau leher hari ke 4, perut hari ke@709, telapak tangan hari ke709, jari

    tangan hari ke 09, tungkai atas hari ke 09, tungkai bawah 0970:, dada hari ke @, pnggung hari

    ke 0970:.

    Apakah al"eolar oo5ing i$: 6Re"ini9 -3;--;;

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    33/34

    1lveolar oo$ing adalah adalah keluarnya darah ataupun eksudat dari dalam tubuh pada saat

    dilakukan ekstraksi. Hal ini dikatakan normal apabila terjadi pada 0676: jam pas"a ekstraksi

    gigi.

    BAB I@

    KESI1PULAN

    1pabila terjadi pendarahan pada saat prosedur kedokteran gigi, hendaknya doketer tetap

    tenang dan kemudian menekan luka pendarahan tersebut dengan tampon. Bamun apabila

    tidak kunjung berhenti, maka patut di"urigai pasien menderita penyakit sistemik yang

    mempengaruhi lamanya pendarahan. Mntuk menghindari hal seperti itu, maka dalam

    pelaksanaan anamnesis harus dilaksanakan dengan baik dan se"ermat mungkin.

    88

  • 7/22/2019 131732833 Pendarahan Dan Trauma Jaringan Lunak

    34/34

    *edangkan pada trauma jaringan lunak prinsipnya adalah dilakukan pembersihan pada

    luka tersebut agar tidak terjadi infeksi dan kemudian dilakukan penjahitan. Penjahitan luka

    adalah tidakan mendekatkan tepi7tepi luka dan mempertahankannya dengan benang atau

    jahitan sampai tensile strength luka tersebut dapat bersambung. *ehingga disini diharapkan

    tidak terjadi infeksi dan luka akan "epat sembuh.