12.ipa1 (bab2)
-
Upload
aslinda-vieranyiea -
Category
Science
-
view
112 -
download
4
Transcript of 12.ipa1 (bab2)
KEBERHASILAN DI SEKOLAH
MANAJEMEN WAKTU
Mengakses Sumber Bantuan Tambahan dalam peningkatan
performa akademik
GAYA BELAJAR
VISUAL
AUDIO
KINESTETIKBELAJAR KERLOMPOK
KONDISI BELAJAR
SUASANA DAN WAKTU BELAJAR
CARA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
TIPS
JENIS GAYA BELAJAR
EXIT
Saat ini masih terdapat siswa yang datang ke sekolah dan hadir di kelas sekadar hadir, tidak mengoptimalkan semua potensi dirinya untuk meraih hasil terbaik. Jelas hal ini jauh dari aktivitas. Di samping itu siswa kurang menggunakan kemampuan nalarnya dalam belajar, baru sebatas menghafal. Siswa juga masih kurang untuk bertanya, berdialog, bahkan berdebat dengan gurunya.ZMotivasi adalah hal penting untuk keberhasilan belajar karna dengan adanya motivasi dapat meningkatkan keinginan untuk selalu dan terus belajar. Salah satu cara motivasi diri adalah dengan membuat penegasan seperti “Jika dia bisa, kenapa saya tidak bisa?”. Hal lain yang tidak kalah penting adalah pemanfaatan waktu yang dimiliki.
KEBERHASILAN DI SEKOLAH
Masa depan seseorang dapat ditentukan oleh bagaimana memanfaatkan waktu untuk nongkrong atau berleha-leha tentu akan
berbeda hasilnya dengan orang yang memperguanakan waktu untuk membaca,
mengembangkan berbagai bakat dan kemampuannya melalui berbagai macam
kegiatan positif dan produktif.
A. Modifikasi Manajemen WaktuMasa depan seseorang dapat ditentukan oleh
bagaimana memanfaatkan waktu untuk nongkrong atau
berleha-leha tentu akan berbeda hasilnya dengan
orang yang memperguanakan waktu
untuk membaca, mengembangkan
berbagai bakat dan kemampuannya melalui
berbagai macam kegiatan positif dan
produktif.
Mengakses Sumber Bantuan Tambahan Dalam Peningkatan Performa
Akademik
Sebagai seorang pelajar, kamu memiliki kewajiban belajar. Namun, keberhasilan belajar tidak bisa hanya dengan membaca, harus terlibat secara fisik maupun psikis.Secara fisik, kamu harus datang di sekolah apabila ingin belajar di sekolah. Tidak mungkin kamu belajar disekolah padahal kamu tidak hadir.
Secara psikis, harus melibatkan emosi/perasaan kamu untuk berkonsentrasi belajar. Kamu harus menyenangi apa yang dipelajari, serta memahami tujuan kamu belajar.
Pertama dan utama dalam belajar adalah kamu harus memiliki waktu khusus untuk belajar. Untuk mencapai hasil yang maksimal, kamu
harus melaksanakan jadwal belajar yang sudah disusun secara konsekuen. Perhatikan teman-teman kamu pada saat belajar, ada yang lebih
senang belajar melalui mencatat informasi(sambil menulis) ada juga yang rajin
duduk depan dan memperhatikan(memandang) guru ketika menjelaskan. Secara umum, gaya belajar merupakan perpaduan dari tiga bentuk kecenderungan dalam memproses informasi,
yakni melalui indra penglihatan, pendengaran, atau melalui tangan/tubuh. Berdasarkan hal
tersebut, Rose dan Nichole sebagaimana dikutip oleh Bobbi De Porter, membagi gaya belajar
manusia dalam tiga jenis.
Gaya Belajar
Gaya Belajar Visual
gaya belajar visual adalah suatu kecenderungan memproses informasi melalui mata atau indra penglihatan. Beberapa ciri dari orang visual adalah rapi dan teratur, berbicara dengan cepat perencana dan
pengatur jangka panjang yang baik, teliti terhadap detail, mementingkan
penampilan, baik dalam hal pakaian maupun presentasi, mengingat apa yang dilihat daripada yang di dengar, biasanya tidak terganggu oleh keributan, pembaca
cepat dan tekun, lebih suka membaca daripada dibacakan.
Gaya Belajar Audio
adalah suatu kecenderungan memproses informasi melalui
telinga atau indra pendengaran. Beberapa ciri dari orang audio
adalah berbicara kepada diri sendiri saat bekerja, mudah terganggu oleh keributan, senang membaca dengan
keras, senang mendengarkan, kesulitan untuk menulis tetapi hebat
dalam berbicara.
Gaya Belajar Kinestetikadalah suatu kecenderungan memproses informasi melalui tangan dan kaki atau indra
peraba. Mereka belajar dengan cara bergerak, bekerja, dan
menyentuh. Beberapa ciri dari orang kinestetik adalah berbicara
dengan perlahan, menanggapi perhatian fisik, menyentuh orang
untuk mendapatkan perhatia mereka, berdiri dekat ketika
berbicara dengan orang, menghafal dengan cara berjalan
dan melihat, banyak menggunakan isyarat tubuh, tidak
dapat duduk diam untuk waktu lama.
Belajar KelompokBelajar merupakan salah satu cara yang dapat dipakai untuk berbagi
dengan teman yang lain dalam memecahkan soal dan saling menguatkan motivasi belajar. Memanfaatkan waktu dengan belajar berkelompok di sekolah atau disekitar tempat tinggal
merupakan cara yang bijak di banding membuang waktu dengan percuma. Perbanyaklah latihan menjawab soal dengan teman.
Caranya : ajaklah teman untuk membentuk kelompok kecil sebagai kelompok belajar. Pesertanya tidak lebi dari 3 orang. Jika pesertanya terlalu banyak dikhawatirkan proses belajar menjadi
tidak fokus pada materi yang akan dipelajari.
Gunakan Kondisi Alfa (Titik Tenang)
Kondisi ini merupakan situasi dimana kamu merasa santai, tetapi tetap waspada. Pada kondisi ini, orang dapat melakukan suatu kegiatan dengan nyaman serta hasil yang maksimal. Setiap orang memiliki kondisi alfa yang berbeda-beda. Ada orang yang nyaman belajar pagi hari, namun ada juga yang nyaman belajar pukul 7 malam, atau bahkan tengah malam.
Suasana dan Waktu BelajarSetiap orang menyenangi suasana dan
waktu tertentu untuk belajar. Ada yang senang belajar tengah malam hari dimana suasana tenang tanpa
gangguan suara apapun. Akan tetapi ada juga yang senang belajar
kapan saja, yang penting diiringi musik, musik pun bermacam-
macam, ada yang senang dengan musik yang keras pada saat belajar,
tetapi ada juga yang senang dengan musik yang lembut untuk
mengiringi belajar.