100 Pengetahuan Tentang Planet Bumi

22
100 PENGETAHUAN TENTANG PLANET BUMI Bola angkasa yang bergerak cepat 1. Bumi adalah bola batuan raksasa yang bergerak di angkasa dengan kecepatan hamper mencapai 3000 meter per detik. Beratnya 6000 juta, juta, juta ton. Hampir 2/3 permukaan bumi yang berbatu-batu tertutup oleh air. Batuan yang tidak tertutup air membentuk daratan. Bumi diselimuti lapisan gas yang disebut atmosfer (udara). Lapisan ini mencapai ketinggian sekitar 7000 km dari permukaan bumi. Kemudian ruang angkasa dimulai setelah lapisan ini. Dari mana bumi berasal? 2. Bumi berasal dari sebuah awan di angkasa. Para ilmuan menduga bahwa bumi terbentuk dari awan gas dan debu raksasa sekitar 4500 juta tahun yang lalu. Sebuah bintang yang berada di dekat awan meledak, menyebabkan awan tersebut berputar-putar. Saat perputaran itu berlangsung, gas-gas mengumpul di pusatnya dan membentuk matahari. Debuan mendesis mengelilingi matahari dan saling melekat membentuk bongkahan-bongkahan batuan. Lambat laun batuan-batuan tersebut saling bertabrakan sehingga membentuk planet. Bumi adalah salah satu dari planet-planet tersebut. Awan debu dan gas terbentuk oleh sisa-sisa bintang tua yang telah meledak atau berhenti bersinar. Dari sinilah bintang- bintang baru dan planet-planetnya terbentuk. 1. Awan mulai berputar-putar 2. Debu mengumpul membentuk bongkahan-bongkahan batuan yang membentuk sebuah planet kecil. 3. Bumi mulai mendingin dan terbentuklah kulit yang keras 4. Gunung berapi meletus sehingga melepaskan gas-gas yang membantu membentuk atmosfer pertama

Transcript of 100 Pengetahuan Tentang Planet Bumi

Page 1: 100 Pengetahuan Tentang Planet Bumi

100 PENGETAHUAN TENTANG PLANET BUMI

Bola angkasa yang bergerak cepat

1. Bumi adalah bola batuan raksasa yang bergerak di angkasa dengan kecepatan hamper mencapai 3000 meter per detik. Beratnya 6000 juta, juta, juta ton. Hampir 2/3 permukaan bumi yang berbatu-batu tertutup oleh air. Batuan yang tidak tertutup air membentuk daratan. Bumi diselimuti lapisan gas yang disebut atmosfer (udara). Lapisan ini mencapai ketinggian sekitar 7000 km dari permukaan bumi. Kemudian ruang angkasa dimulai setelah lapisan ini.

Dari mana bumi berasal?

2. Bumi berasal dari sebuah awan di angkasa. Para ilmuan menduga bahwa bumi terbentuk dari awan gas dan debu raksasa sekitar 4500 juta tahun yang lalu. Sebuah bintang yang berada di dekat awan meledak, menyebabkan awan tersebut berputar-putar. Saat perputaran itu berlangsung, gas-gas mengumpul di pusatnya dan membentuk matahari. Debuan mendesis mengelilingi matahari dan saling melekat membentuk bongkahan-bongkahan batuan. Lambat laun batuan-batuan tersebut saling bertabrakan sehingga membentuk planet. Bumi adalah salah satu dari planet-planet tersebut. Awan debu dan gas terbentuk oleh sisa-sisa bintang tua yang telah meledak atau berhenti

bersinar. Dari sinilah bintang-bintang baru dan planet-planetnya terbentuk.1. Awan mulai berputar-putar2. Debu mengumpul membentuk bongkahan-bongkahan batuan yang membentuk

sebuah planet kecil.3. Bumi mulai mendingin dan terbentuklah kulit yang keras4. Gunung berapi meletus sehingga melepaskan gas-gas yang membantu membentuk

atmosfer pertama5. Awalnya, bumi merupakan satu daratan luas, yang sekarang terbagi menjadi tujuh

potongan yang dikenal sebagai benua.3. Mula-mula, bumi sangat panas. Saat saling bertabrakan, batuan-batuan tersebut saling

memanaskan. Selanjutnya, saat bumi terbentuk, batuan-batuan yang berada di dalamnya meleleh. Bumi yang baru adalah bola batuan cair dengan kulit yang padat dan tipis.

4. Batuan besar dalam jumlah yang sangat banyak yang disebut meteorit menabrak bumi. Meteorit tersebut membentuk lubang-lubang bundar di permukaan bumi, disebut kawah. Pada waktu yang sama, bulan ditabrak oleh bebatuan. Lihatlah bulan dengan menggunakan teropong, kamu bisa melihat kawah yang terbentuk pada waktu lampau. Gunung berapi yang meletus dan badai yang dahsyat membantu permukaan atmosfer dan

samudra. Ini menyediakan energy awal yang dibutuhkan untuk memulai kehidupan di bumi.

Page 2: 100 Pengetahuan Tentang Planet Bumi

Bulan juga ditabrak oleh batuan-batuan ruang angkasa, sehingga membentuk kawah yang sangat besar, serta barisan pegunungan yang menjulang hingga ketinggian 5000 m.

5. Samudra dan laut terbentuk saat bumi mendingin. Gunung berapi meletus, megeluarkan uap panas, gas dan bebatuan dari dalam bumi. Saat bumi mendingin, uap panas berubah menjadi butiran-butiran air dan membentuk awan. Saat bumi menjadi lebih dingin, hujan turun dari awan. Hujan tersebut berlangsung selama jutaan tahun dan akhirnya membentuk laut samudra.

Dalam sebuah putaran

6. Bumi seperti gasing raksasa. Bumi akan terus-menerus berputar karena terbentuk dari awan gas dan debu yang berputar-putar. Bumi tidak berputar tegak lurus seperti gasing tetapi agak condong ke satu sisi. Bumi membutuhkan waktu 24 jam untuk sekali putaran. Kita menyebut periode ini satu hari.

7. Perputaran bumi menyebabkan terjadinya siang dan malam. Setiap hari, tiap bagian bumi berputar ke arah matahari dan kemudian menjauhinya. Jika kamu berada di angkasa dan melihat bumi dari sisinya, bumi akan tampak bergerak

dari kiri ke kanan. Jika kamu melihatnya dari atas kutub utara bumi, bumi akan terlihat bergerak berlawanan dengan arah jarum jam.

8. Bumi berputar mengelilingi kutub-kutubnya. Bumi berputar mengelilingi dua titik di permukaannya. Kedua titik tersebut terletak di ujung bumi yang berlawanan. Yang satu terletak di bagian atas bumi, disebut kutub utara. Yang lain terletak di bagian bawah bumi, disebut kutub selatan. Kutub utaran dan kutub selatan sangat dingin, Karen tertutup oleh es dan salju. Bumi bergerak mengelilingi matahari pada sebuah jalur yang disebut orbit. Bumi

membutuhkan waktu satu tahun untuk melakukan perjalanan ini. Dalam waktu tersebut, bumi berputar 365 seperempat kali.

9. Bumi yang berputar berperilaku seperti magnet. Di pusat bumi terdapat besi cair. Saat berputar, bumi membuat besi berperilaku seperti magnet yang mempunyai kutub utara dan kutub selatan. Kutub ini berlaku seperti pada magnet di dalam kompas yang membuat jarum menunjukkan kutub utaran dan kutub selatan.

10. Bumi memiliki berbagai bagian. Ada kerak berbatu yang tipis, bagian tengah yang padat yang disebut mantel, dan bagian pusat yang disebut inti. Bagian luar inti berupa zat cair tetapi bagian dalam inti tersusun atas logam padat.

11. Di pusat bumi terdapat bola logam raksasa yang disebut inti dalam. Lebarnya 2500 km dan terbentuk terutama dari besi, dengan beberapa nikel. Bola tersebut memiliki suhu yang luar biasa panas, yaitu 6000ºC, cukup panas untuk mencairkan logam. Namun logam-logam tersebut tetap padat karena bagian-bagian lain dari bumii menekannya dengan kuat.

12. Di sekeliling pusat bumi mangalir lapisan besi dan nikel yang cair dan panas. Lapisan ini adalah inti luar dan tebalnya sekitar 2200 km. Saat bumi berputar, bola logam dan lapisan cair bergerak dengan kecepatan yang berbeda-beda.

Page 3: 100 Pengetahuan Tentang Planet Bumi

13. Bagian terbesar dari bumi adalah lapisan yang disebut mantel, yang tebalnya 2500 km. mantel terletak di antara inti dan kerak. Di dekat kerak, mantel terbentuk dari batuan yang bergerak lambat. Saat kamu menekan tabung pasta gigi yang terbuka, gerakan pasta gigi tersebut hamper seperti gerakan batuan di mantel atas.

14. Permukaan bumi tertutup oleh kerak. Daratan yang terbentuk dari kerak benua dengan ketebalan antara 20 – 30 km. Sebagian besar kerak benua terbentuk dari batuan yang disebut granit. Dasar samudra terbentuk dari kerak samudra dengan ketebalan sekitar 8 km, terutama terbuat dari batuan yang disebut basal.

15. Kerak terbagi menjadi kepingan-kepingan yang sangat besar disebut lempeng. Di atas, sebagian besar lempeng terdapat daratan dan lautan. Namun beberapa diantaranya, seperti lempeng Pasifik, kebanyakan tertutup air. Ada tujuh benua; Afrika, Asia, Eropa, Amerika Utara, Amerika Selatan, Oseania dan Antartika.

16. Benua bergerak dengan sangat, sangat perlahan. Mantel yang mengalir perlahan di bawah kerak menggerakkan lempeng, melintasi permukaan bumi. Saat lempeng bergerak, benua juga bergerak. Di beberapa tempat, lempeng-lempeng tersebut saling mendorong. Di tempat lain, lempeng-lempeng bergerak menjauh. Amerika bergerak menjauh 3 cm setiap tahunnya.

Batuan panas

17. Ada tempat-tempat di bumi dimana batuan cair dan panas menyembur melalui permukaannya. Tempat-tempat ini disebut gunung berapi. Di bawah gunung berapi terdapat ruang raksasa yang dipenuhi batuan panas (cair), yang disebut ruang magma. Di dalalm ruang magma, tekanan bertambah seperti tekanan dalam kaleng minuman bersoda yang digoncang-goncang. Abu, uap panas, dan batuan cair yang disebut lava keluar dari puncak gunung berapi, inilah yang disebut letusan.

18. Gunung berapi meletus dengan berbagai cara dan memiliki barbagai bentuk. Sebagian besar gunung berapi memiliki tabung pusat yang disebut pipa, hingga mencapai diatrema (lubang terbuka). Sebagian gunung berapi memiliki lava encer, seperti yang ada di Hawaii. Lava mengalir dari diatrema dan membentuk kubah yang disebut gunung berapi perisai. Gunung berapii lainnya memiliki lava yang kental. Ketika gunung-gunung berapi tersebut meletus, gas-gas yang terkandung pada lava membuatnya meledak menjadi serpihan-serpihan abu. Abu tersebut mengendap di atas lava sehingga membentuk gunung berapi kerucut. Kaldera, atau gunung berapi kawah, terbentuk saat puncak gunung berapi kerucut meledak dan tenggelam ke dalam ruang magma.

19. Ada gunung berapi di bawah laut. Di tempat lempeng-lempeng di kerak bergerak menjauh, lava mengalir keluar dari terban gunung-gunung berapi memenuhi celah. Lava panas didinginkan dengan cepat oleh laut dan membentuk gumpalan-gumpalan berbentuk bantal yang diisebut lava bantal.

Page 4: 100 Pengetahuan Tentang Planet Bumi

20. Batuan panas tidak selalu mencapai permukaan. Bongkahan batu raksasa naik ke kerak dan dapat menjadi endapan yang disebut batolit. Batuan mendingin dengan cepat dan membentuk Kristal-kristal yang besar. Kristal yang mendingin membentuk batuan yang disebut granit. Lambat laun, permukaan kerak bisa terkikis dan puncak batolit muncul di atas tanah.

Mendidih dan gelembung

21. Geiser bisa ditemukan di puncak beberapa gunung berapi tua. Jika gunung-gunung ini runtuh, batuannya mengendap di atas batuan panas di ruang magma. Celah di antara batuan yang pecah membentuk kelompok pipa dan ruang. Air hujan meresap dan mengumpul di ruang tersebut yang kemudian dipanaskannya hingga mendidih. Uap panas bertambah, mendorong air melawati pipa-pipa dan keluar melalui lubang kerucut yang disebut mulut pipa. Uap panas dan air menyembur melalui mulut pipa, sehingga menghasilkan pancuran dengan ketinggian hingga 60 m.

22. Di dasar samudra, sumber air panas disebut perokok hitam. Sumber air panas tersebut terbentuk di dekat gunung berapi terban, yang menjdi tempat dipanaskannya oleh ruang-ruang magma gunung berapi. Air panas melarutkan zat-zat kimia dalam batuan, yang berubah menghitam saat didinginkan oleh air samudra di sekitarnya. Zat-zat kimia tersebut naik seperti gumpalan asap melalui cerobong.

23. Pada sumber air panas, air menggelembung perlahan menuju permukaan. Saat air dipanaskan di dalam ruang, air akan naik melalui pipa menuju kolam. Kolam tersebut mungkin berwarna cerah, disebabkan oleh tumbuh-tumbuhan dan hewan-hewan yang sangat kecil yang disebut alga dan bakteri. Mereka hidup dalam jumlah besar di dalam air panas.

24. Berendam di dalam kolam lumpur bisa membuat kulitmu halus dan lembut. Kolam lumpur terbentuk ketika uap panas memecah batuan-batuan menjadi kepingan-kepingan yang sangat kecil, yang kemudian bercampur dengan air sehingga menjadi lumpur. Uap panas terdorong melalui lumpur, sehingga menimbulkan gelembung-gelembung. Beberapa kolam lumpur cukup dingin untuk merendam.

25. Uap panas dan asap yang berbau keluar dari lubang tanah. Lubang-lubang ini disebut fumarol. Sejak zaman romawi, orang-orang menggunakan uap panas untuk mandi uap. Uap ini bisa menjaga kesehatan tulang sendi dan paru-paru.

26. Di Islandia, uap panas bawah tanah digunakan untuk menyalakan lampu. Uap panas tersebut dikirim ke stasiun pembangkit tenaga listrik dan digunakan untuk menggerakkan generator untuk menghasilkan lsitrik. Listrik tersebut kemudian dialirkan ke rumah-rumah dan menjadi sumber tenaga bagi peralatan listrik seperti lampu, televisi dan computer.

Page 5: 100 Pengetahuan Tentang Planet Bumi

Batuan yang pecah

27. Es memiliki kekuatan untuk meremukkan batuan. Pada cuaca dingin, air hujan masuk ke dalam retakkan-retakkan pada batuan dan membeku. Air mengembang ketika berubah menjadi es. Dengan kekuatan yang sedemikian rupa, es mendorong batuan hingga membuka retakkan-retakkan tersebut. Dalam jangka waktu yang sangat lama, batuan bisa terpecah-pecah menjadi ribuan kepingan yang sangat kecil.

28. Makhluk hidup bisa memecah batuan. Kadang-kandang sebuah biji pohon jatuh ke dalam retakkan batuan. Pada waktunya pohon tumbuh dan akarnya yang membesar menembus memecah batuan. Makhluk hidup yang sangat kecil disebut lumut kerak melarutkan permukaan batuan untuk mendapatkan mineral yang dibutuhkannya untuk hidup. Saat membuat liang, hewan, seperti kelinci akan memecah batuan di dalam tanah.

29. Pemanasan dan pendinginan bisa memecah batuan menjadi serpihan-serpihan. Saat memanas, batuan akan sedikit mengembang. Saat mendingin, batuan akan menyusut kembali ke ukuran semula. Setelah mengembang dan menyusut beberapa kali, beberapa batuan pecah menjadi serpihan-serpihan. Kadang-kadang lapisan serpihan yang terbesar terbentuk di permukaan batuan dan membuatnya terlihat seperti kulit bawang merah.

30. Gletser memecah batuan dan menghanyutkannya. Gletser adalah wilayah es yang sangat luas yang terbentuk di dekat puncak gunung. Gletser meluncur dengan perlahan menuruni lereng gunung dan mencair. Saat gletser bergerak, beberapa batuan patah dan hanyut. Yang lainnya tergilas dan hanyut sebagai kerikil dan pasir.

31. Batuan di sungai dan laut semakin mengecil. Air yang mengalir di atas batuan secara perlahan mengikisnya. Air juga melarutkan mineral dari batuan. Demikian juga, pasir dan kerikil yang terbawa air secara perlahan-lahan menggilas permukaan batuan.

32. Angin bisa memecah batuan, tetapi membutuhkan waktu yang lama. Angin yang kuat melemparkan debu dan pasir pada batuan, secara perlahan-lahan kepingan-kepingan batu terbentuk di permukaannya. Angin itu kemudian menerbangkan kepingan-kepingan kecil yang tidak melekat kuat yang terbentuk di permukaan batuan.

Mengendap

33. Batu-batu dengan berbagai ukuran bisa menyatu membentuk batuan. Ribuan tahun lalu, batu besar, batu koral, dan batu kerikil mengendap di tepi laut dan danau. Batu-batu tersebut saling melekat sehingga membentuk batuan yang disebut batu konglomerat. Di kaki jurang, kepingan batuan yang pecah terkumpul dan saling melekat sehingga membentuk batuan yang disebut breksia. Bongkahan-bongkahan pada batu breksia memiliki tepi yang tajam.

34. Batu pasir bisa terbentuk di laut ataupun di padang pasir. Saat lapisan tebal pasir bertambah, butiran-butirannya mengalami tekanan sehingga terbentuklah semen. Cara ini melekatkan butiran-butiran sehingga membentuk batu pasir. Batu pasir laut bisa berwarna kuning dengan butiran yang bersisi tajam. Batu pasar di padang pasir bisa berwarna merah dengan butiran-butiran yang halus dan bulat.

Page 6: 100 Pengetahuan Tentang Planet Bumi

35. Jika mengalami tekanan cukup keras, lumpur akan berubah menjadi batu. Lumpur terbentuk dari pertikel-pertikel tanah liat yang sangat kecil dan partikel-partikel yang sedikit lebih besar yang disebut debu. Saat lapisan yang sangat besar dari lumpur terbentuk di sungai-sungai, danau-danau, dan laut-laut kuno, maka lapisan itu akan ditekan oleh bobotnya sendiri sehingga membentuk batu lumpur.

36. Batu kapur terbentuk dari cangkang hewan laut. Berbagai jenis hewan laut memiliki cangkang yang keras. Saat hewan tersebut mati, cangkangnya tertinggal di dasar laut. Lambat laun, jumlah cangkang bertambah banyak dan saling menekan sehingga membentuk batu kapur. Sejumlah besar cangkang menjadi fosil. Batu kapur biasannya berwarna putih, krem, abu-abu atau kuning.

37. Kapur terbuat dari jutaan cangkang dan bangkai-bangkai mahluk hidup laut yang sangat kecil. Setetes air laut mengadung banyak organism (makhluk hidup) mikrokopis. Sebagian dari organisme ini memiliki cangkang yang penuh rongga. Saat organism ini mati, cangkangnya tenggelam ke dasar laut dan lambat laun membentuk kapur.

Menggali fosil

38. Fosil terbaik terbentuk dari hewan dan tumbuhan yang terkubur dengan cepat. Ketika mati, hewan dan tumbuhan biasanya di makan oleh makhluk hidup lain hingga tidak bersisa. Jika tumbuhan atau hewan segera terkubur setelah mati, atau bahkan terkubur hidup-hidup, tubuhnya bisa awet di bawah permukaan.

39. Fosil yang terbentuk dari mineral-mineral. Tumbuhan dan hewan mati bisa larut oleh air. Ruang kosong yang berbentuk tumbuhan atau hewan tertinggal dalam lumpur dan terisi oleh mineral-mineral dari batuan di sekitarnya. Kadang-kadang, mineral-mineral tersebut hanya mengendap di tubuh fosil, membuatnya menjadi lebiih keras dan lebih berat.

40. Beberapa fosil Nampak seperti ular bergelung tetapi sebenarnya fosil itu adalah kerang. Ini adalah amonit tubuh amonit tertutup oleh cangkkang berbentuk spiral. Tubuh kerang ini membusuk meninggalkan cangkangnya. Cangkang tersebut kemudian menjadi fosil. Amonit hidup di laut pada masa yang sama dengan dinosaurus hidup di darat.

41. Dinosaurus tidak hanya meninggakan tulang-tulang fosil. Beberapa dinosaurus meninggalkan seluruh kerangkanya, sementara yang lain dikenal hanya dari sebagian kecil tulang-tulangnya. Gigi, kulit, telur, dan kotoran yang membatu telah ditemukan. Saat berjalam melewati lumpur, dinosaurus meninggalkan jejak yang kemudian memfosil. Dengan mengamatinya, para ilmuan telah mengetahui cara dinosaurus berjalan dan kecepatan larinya.

42. Listrik di rumah anda mungkin dihasilkan dengan membakar fosil. Kira-kira 300 juta tahun yang lalu daratan tertutup oleh hutan dan rawa. Ketika mati, tumbuhan jatuh ke dalam rawa dan tidak membusuk. Dari waktu ke waktu, sisa tumbuhan tersebut dilumatkan dan dipanaskan sedemikian rupa sehingga berubah menjadi batu bara. Sekarang, batu bara digunakan untuk membangkitkan listrik.

Page 7: 100 Pengetahuan Tentang Planet Bumi

Perubahan batuan

43. Ketika terbantuk di kerak, batuan bisa secepatnya berubah lagi. Ada dua cara utama sehingga perubahan ini bisa terjadi. Salah satunya, batuan dipanaskan oleh batuan panas yang bergerak naik melalui kerak. Cara lainnya adalah kerak dilumatkan dan dipanaskan saat pegunungan terbentuk. Kedua cara ini menyebabkan Kristal di dalam batuan berubah sehingga membentuk jenis batuan baru.

44. Jika dilumatkan dan dipanaskan, batuan lumpur akan berubah menjadi batu tulis. Kristal mulai tersusun dalam lapisan-lapisan. Ini memudahkan untuk membelah batuan tersebut ke dalam lembaran-lembaran tipis. Batu tulis menjadi bahan yang bagus untuk atap. Lembaran–lembaran yang halus juga digunakan sebagai alas meja biliar.

45. Jika dipanaskan dalam kerak, batu kapur akan berubah menjadi pualam. Cangkang-cangkang yang menyusun batu kapur akan pecah saat batuan tersebut dipanaskan dengan kuat dann membetuk pualam, yaitu batu yang memiliki penampakan seperti gula. Permukaan pualam bisa dihaluskan untuk membuatnya lebih menarik. Batu ini digunakan untuk membuat patung hiasan.

46. Batuan bisa menjadi bergaris-garis saat terpanaskan dan terlipat. Batu tersebut menjadi sangat panas dan hamper mencair. Mineral-mineral yang menyusun batuan membentuk lapisan-lapisan yang terlihat seperti garis-garis berwarna. Garis-garis ini bisa bergelombang menunjukkan pelipatan batuan. Batuan ini disebut gneiss.

Pegunungan raksasa

47. Pegunungan termuda di bumi merupakan pegunungan yang tertinggi. Gunung yang tertinggi adalah Mount Everest, yang terbentuk 15 juta tahun lalu. Pegunungan muda memiliki puncak bergerigi karena batuan-batuan yang lebih lunak di puncak pegunungan dipecah-pecahkan oleh cuaca. Puncak-puncak yang runcing ini terbentuk dari batuan yang lebih keras yang memerlukan waktu lebih lama untuk pecah. Lambat laun, batuan-batuan keras inipun terkikis. Pengikisan ini menyebabkan gunung yang lebih tua menjadi lebih pendek dan puncaknya berbentuk bulat.

48. Saat lempeng-lempeng di kerak bumi saling bertabrakan, terbentuklah pegunungan. Saat dua lempeng benua saling bertabrakan, kerak pada tepi lempeng menggumpal dan melipat, sehingga mendorong barisan pegunungan ke atas. Pegunungan Himalaya di Asia terbentuk dengan cara ini.

49. Beberapa gunung tertinggi di bumi adalah gunung berapi. Gunung berapi ini terbentuk saat batuan cair (lava) meletus melalui kerak bumi. Ketiika mendingin, lava tersebut membentuk lapisan batuan. Setiap letusan baru diikuti oleh penambahan lapisan.

50. Pergerakan kerak bumi bisa menyebabkan balok-balok batuan muncul membentuk pegunungan. Ketika lempeng-lempeng di kerak saling mendorong, lempeng-lempeng tersebut menghsilkan panas yang melunakkan batuan sehingga membuatnya terlipat. Di tempat yang lebih jauh dari panas ini, batuan yang lebih dingin patah saat terdorong. Batuan yang patah membentuk retakan-retakan raksasa di kerak yang disebut patahan. Saat balok

Page 8: 100 Pengetahuan Tentang Planet Bumi

batuan yang terletak di antara dua patahan terdorong oleh kerak lainnya, maka balok tersebut naik dan membentuk gunung balok.

Mengguncang bumi

51. Gempa bumi disebabkan oleh pergerakan di kerak bumi. Sebagian besar terjadi ketika dua lempeng di kerak saling bergesekan. Sebuah gempa di mulai jauh di bawah tanah yaitu di fokusnya (pusat gempa). Gelombang gempa merambat dari focus tersebut ke segala arah, sehingga mengguncang batuan. Tempat gelombang gempa mencapai permukaan disebut episentrum. Di sinilah guncangan besar terjadi.

52. Gempa bumi mempunyai kekuatan beragam. Setengah juta gempa bumi terjadi setiap tahun tetapi beberapa diantaranya hamper tidak dirasakan manusia. Sekitar 25 gempa bumi yang terjadi setiap tahun cukup kuat untuk membuat kerusakan. Kekuatan gempa bumi diukur dengan skala Richter. Semakin tinggi angkanya, gemap bumi tersebut makin merusak. Dimana tingkatannya:1. Lampu bergoyang pada tingkat 2. Jendela pecah pada tingkat 53. Cerobong asap roboh pada tingkat 64. Jembatan dan bangunan runtuh pada tingkat 7

53. Gempa bumi di bawah laut disebut gempa laut. Gempa ini bisa menyebabkan gelombang hebat yang disebut tsunami. Ketika tsunami bergerak cepat melintasi samudra, gelombangnya tetap rendah. Ketika mencapai pantai, gelombang tersebut naik sehingga membentuk dinding air raksasa. Gelombang bergerak cepat menuju daratan, merusak segala sesuatu yang dilaluinya.

Gua-gua besar

54. Sebagian gua terbentuk dari tabung lava. Saat lava bergerak menuruni lereng gunung berapi, permukaannya mendingin dengan cepat. Lava yang dingin menjadi padat tetapi di bawah lava tetap panas dan terus mengalir. Di bawah permukaan yang padat sebuah tabung bisa terbentuk di tempat mengalirnya lava cair. Ketika tabung tersebut kosong, terbentuklah gua.

55. Hujan yang turun di batu kapur akan menjadi pembuat gua. Air hujan ini bercampur dengan karbondioksida sehingga membentuk zat asam yang cukup kuat untuk memakan batu kapur dan melarutkannya. Di bawah tanah, aksi air hujan tersebut menghasilkan gua. Di tempat itulah sungai dan dananu bisa ditemukan.

56. Air yang menetes di gua batu kapur bisa menghasilkan tonjolan batu yang lancip. Ketika menetes dari atap gua, tetesan tersebut meninggalkan sekeping kecil batu kapur. Tonjolan kecil batuan mulai terbentuk. Tonjolan batuan ini, yang disebut stalaktit, bisa tumbuh dari langit-langit gua. Ketika butiran-butiran air memercik di atas lantai gua, kepingan-kepingan kecil tersebut membentuk duri yang meruncing ke atas. Ini disebut

Page 9: 100 Pengetahuan Tentang Planet Bumi

stalagmite. Dalam periode waktu yang lama, kedua tonjolan tersebut bisa menyatu membentuk tiang batuan.

Harta karun bumi

57. Emas bisa berbentuk butiran kecil, gumpalan besar, atau urat di batuan. Ketika betuan terkikis, butiran-butirannya bisa ditemukan di pasir di dasar sungai. Perak membentuk kawat-kawat yang bercabang di dalam batuan. Perak tidak bersinar seperti hiasan tetapi tertutup dalam lapisan hitam yang disebut tarnish (bercak).

58. Sebagian besar logam ditemukan di batuan yang disebut bijih. Bijih adalah campuran berbagai zat, salah satunya adalah logam. Setiap logam memiliki bijih sendiri. Sebagai contoh, aluminium ditemukan di bijih berwarna kuning yang disebut bauksit. Panas digunakan untuk mengambil logam dari bijihnya. Kita menggunakan logam untuk ribuan macam benda, dari jam sampai peswat jet besar.

59. Kristal-kristal yang indah bisa tumbuh di dalam gelembung lava. Lava mengandung gas-gas yang membentuk gelembung. Ketika lava mendingin dan memadat, gelembung membentuk ruang berbentuk balon di dalam batuan, yang disebut geode. Zat cair meresap ke dalamnya dan membentuk Kristal yang besar. Batu permata amethyst terbentuk dengan cara ini.

60. Batu permata adalah betuan berwarna yang dipotong dan digosok sehingga menjadi mengkilat. Selama ribuan tahun, orang-orang telah menggunakannya untuk membuat perhiasan. Permata seperti topas, zamrud, dan batu akik terbentuk di dalam batuan panas yang naik ke permukaan dingin dan mendingin. Sebagian besar ditemukan dalam bentuk Kristal-kristal kecil, tetapi permata yang disebut beryl bisa memiliki Kristal yang sangat besar-panjang Kristal terbesar yang pernah ditemukan adalah 18 m. berlian adalah batu permata dan merupakan zat alam terkeras yang ditemukan di bumi.

Cuaca ganas

61. Bumi diselimuti lapisan-lapisan gas yang disebut atmosfer. Cuaca terjadi pada lapisan terendah, yaitu troposfer. Lapisan di atasnya adalah stratosfer. Pesawat udara terbang di lapisan ini untuk menghindari cuaca buruk. Mesosfer adalah lapisan tengah dan lapisan yang ada di atasnya adalah termosfer. Eksosfer ada di ketinggian sekitar 700 km di atas kepala kita.

62. Awan terbentuk di udara di atas samudra. Ketika matahari menyinari permukaan air, sebagai berevaporasi. Gas yang disebut uap air naik ke udara. Ketika mendingin, uap tersebut membentuk awan yang ditiupkan ke seluruh permukaan bumi. Awan mendingin ketika bergerak ke daerah pedalaman, dan menghasilkan hujan. Hujan turun di daratan, kemudian mengalir ke sungai dan kembali ke samudra. Proses ini disebut siklus air.

Page 10: 100 Pengetahuan Tentang Planet Bumi

63. Angin topan adalah badai merusak yang mengumpul di atas bagian samudra yang panas. Air yang berevaporasi dari samudra membentuk awan yang sangat besar. Saat udara dingin bergerak masuk dengan cepat di bawah awan, udara itu berubah seperti roda besar. Pusat angin topan (mata) sama sekali tenang. Namun di sekelilingnya, angin bertiup dengan kecepatan 300 km/jam. Jika mencapai daratan, angin topan tersebut bisa menghempaskan bangunan hingga berkeping-keping.

64. Tornado adalah angin tercepat di bumi. Angin ini bisa berputar dengan kecepatan 500 km/jam. Tornado terbentuk di atas tanah yang sangat panas. Udara yang naik dengan cepat membentuk lorong yang berputar-putar yang bertindak seperti penyedot debu. Putaran udara ini bisa menghancurkan bangunan dan mengangkat mobil serta berbagai kendaraan lainnya, lalu menghempaskannya ke tanah.

65. Kepingan-kepingan salju terbentuk di puncak awan. Di tempat ini udara sangat dingin sehingga air membeku menjadi Kristal-kristal es. Ketika membesar, kepingan-kepingan salju akan jatuh menembus awan. Jika awan tersebut berada di udara panas, kepingan-kepingan salju mencair dan menjadi tetes hujan. Jika awan berada di udara dingin, kepingan-kepingan salju mencapai tanah dan mulai mengendap.

Padang pasir dan padang rumput

66. Tempat paling kering di bumi adalah padang pasir. Di banyak padang pasir, hujan turun dalam periode waktu yang sangat pendek setiap tahunnya, tetapi di beberapa padang pasir memiliki cuaca kering selama bertahun-tahun.

67. Padang pasir tidak selalu panas. Di siang hari, panas di padang pasir bisa mencapai 50oC tapi di malam hari suhu turun dengan cepat. Padang pasir di dekat ekuator memiliki hari-hari panas sepanjang tahun tetapii beberapa padang pasir yang letaknya lebih jauh dari ekuator memiliki musim yang sangat dingin.

68. Bukit-bukit pasir terbentuk oleh angin yang bertiup di padang pasir. Jika hanya ada sedikit pasir di lantai padang pasir, tiupan angin menghasilkan bukit pasir yang berbentuk sabit yang disebut barchans. Jika ada banyak pasir, tiupan angin membentuk bukit pasir yang lurus dan panjang yang disebut bukit pasir transvers, (bukit pasir garis melintang). Jika bertiup dari dua arah, angin akan membentuk bukit pasir berombak pangjang yang disebut bukit pasir seif.

69. Oasis adalah kolam air di padang pasir. Oasis terbentuk dari air hujan yang meresap ke dalam pasir kemudian berkumpul di batuan. Air tersebut kemudian mengalir melalui batuan menuju tempat yang lapisan pasirnya sangat tipis dan membentuk kolam. Pepohonan dan tanaman tumbuh di sekitar kolam dan hewan-hewan mengunjungi kolam tersebut untuk minum.

70. Kaktus padang pasir menyimpan air di dalam batangnya. Alur pada batang membuat batang tersebut menggembung berisi air untuk menjaga kehidupan tanaman pada cuaca kering. Duri-duri menghindarkan kaktus dari gigitan hewan-hewan yang ingin minum.

Page 11: 100 Pengetahuan Tentang Planet Bumi

71. Padang rumput ditemukan di daerah yang curah hujannya terlalu tinggi untuk sebuah padang pasir tetapi tidak cukup tinggi untuk sebuah hutan. Padang rumput tropis yang berada di dekat ekuator selalu panas sepanjang tahun. Padang rumput rumput yang berada lebih jauh dari ekuator memiliki musim panas yang hangat dan musim dingin yang dingin.

72. Sejumlah besar hewan hidup di padang rumput. Di Afrika, zebra memakan pucuk rumput-rumputan, gnu memakan daun-daun bagian tengah, dan rusa memakan tunas-tunas baru. Ini memungkinkan hewan-hewan tersebut untuk makan bersama. Hewan-hewan lain seperti singa memakan hewan pemakan tumbuhan

Hutan yang luar biasa

73. Ada tiga jenis utama hutan. Ketiga jenis tersebut adalah hutan conifer, hutan beriklim sedang, dan hutan tropis.

74. Pepohonan conifer membentuk hutan yang sangat luas di sekeliling bagian utara planet. Pepohonan tersebut memiliki daun-daun yang panjang, berwarna hijau, dan berbentuk seperti jarum yang dilapisi lilin. Pepohonan ini tetap menghijau sepanjang tahun. Pada musim dingin, lapisan lilin membantu salju meluncur dari dedaunan sehingga matahari bisa menyinari agar tetap hidup. Pepohonan conifer menghasilkan biji dalam runjungnya. Biji-bijian ini dimakan oleh tupai.

75. Sebagian besar pepohonan ini di hutan beriklim sedang memiliki daun lebar dan datar dan membutuhkan sejumlah besar air untuk bertahan hidup. Pada musim dingin, pepohonan tidak bisa mendapatkan cukup air dari tanah yang membeku, sehingga pepohonan tersebut kehilangan daun-daunnya dan menumbuhkan daun-daun baru di musim semi. Kijang, kelinci, rubah, dan tikus hidup di lantai hutan, sedangkan tupai, burung pelatuk, dan burung hantu hidup di pepohonan.

76. Sejumlah besar pepohonan raksasa tumbuh saling berdekatan di hutan hujan. Pepohonan tersebut memiliki daun malar (selalu hijau) yang lebar dan dahan-dahannya hampir bersentuhan. Ini membentuk atap dedaunan di atas hutan yang disebut tajuk (kanopi). Di hutan hujan, hujan hamper selalu turun setiap hari dan vegetasinya sangat tebal sehingga sebuah tetesan air hujan memerlukan waktu 10 menit untuk jatuh ke tanah. Tiga perempat dari seluruh spesies hewan dan tumbuhan diketahui hidup di hutan hujan, termasuk laba-laba raksasa berbulu, katak berwarna terang, kucing hutan bertutul.

Sungai dan danau

77. Sungai besar bisa berawal dari sebuah sumber air. Sumber air adalah tempat mengalirnya air dari tanah. Hujan menembus permukaan, melalui tanah dan batuan, sampai menyembur keluar dari lereng sebuah bukit. Aliran air dari sebuah sumber air disebut sungai kecil. Sungai-sungai kecil bertemu sehingga terbentuklah sungai yang lebih besar.

Page 12: 100 Pengetahuan Tentang Planet Bumi

78. Air mengikis batuan untuk membentuk air terjun. Saat mengalir dari lapisan batuan keras ke batuan yang lebih lunak, sungai akan mengikis batuan yang lebih lunak. Batuan dan kerikil di dalam air menggilas batuan lunak hingga hancur membentuk permukaan jurang. Di dasar air terjun, air membentuk kolam yang dalam yang disebut kolam air terjun.

79. Sungai berubah ketika mengalir ke laut. Sungai-sungai berawal di bukit-bukit dan pegunungan. Sungai-sungai ini sempit dan mengalir dengan cepat. Saat mengalir melalui tanah yang lebih datar, sungai-sungai tersebut menjadi lebih lebar dan mengalir dengan perlahan. Aliran ini menghasilkan pusaran-pusaran yang disebut kelokan yang bisa saja terpisah dan membentuk danau berbentuk ladam. Tempat bertemunya sungai dan laut disebut mulut sungai. Mulut sungai yang lebar disebut muara atau gugusan kepulauan pasir yang disebut delta.

80. Danau terbentuk dalam lubang-lubang di tanah. Lubang tersebut mungkin terbentuk ketika gletser mencair atau saat lempeng-lempeng di kerak membelah terbuka. Beberapa danau terbentuk ketika tanah longsong membentuk bendungan melintasi sungai.

81. Danau bisa terbentuk di kawah gunung berapi. Sejumlah kecil danau kawah terbentuk di kawah di tempat jatuhnya meteorit yang menabrak bumi di waktu yang lampau.

82. Sebagian air danau mungkin berwarna terang. Warna tersebut disebabkan oleh organism-organisme yang sangat kecil yang disebut alga atau mineral yang larut dalam air.

Dunia air

83. Banyaknya air di planet kita sangat besar sehingga lebih pantas disebut “samudra” daripada bumi. Kira-kira hanya sepertiga dari planet ini tertutup daratan. Sisanya tertutup oleh empat daerah yang sangat besar yang berisi air yan disebut samudra.

84. Pesisir selalu berubah. Tempat bertemunya laut dan daratan disebut pesisir. Di beberapa tempat, gelombang menabrak daratan dan memecah-mecahkannya. Gua dan lengkungan terbentuk dari tebing yang tergerus. Pada waktunya, lengkungan patah dan meninggalkan tiang batuan yang disebut tunggul.

85. Samudra sangat dalam sehingga pegunungan bisa tersembunyi di bawahnya. Air di tepi laut sangat dangkal. Di laut lepas, kedalaman air bisa mencapai 8 km. dasar samudra merupakan daratan yang rata dengan barisan pegunungan yang menonjol di atasnya. Barisan pegunungan tersebut menandai bertemunya dua tempat di dalam kerak. Lebih dekat ke pantai mungkin terdapat palung yang dalam dimana tepi dua lempeng bergerak saling menjauhi. Gunung berapi mati membentuk pegunungan yang disebut gunung-gunung laut.

86. Makhluk hidup yang sangat kecil bisa membentuk kepulauan di samudra. Koral memiliki tubuh seperti jeli tetapi merek hidup bersama dalam jumlah jutaan. Mereka membuat rumah berbatu yang terbuat dari mineral-mineral di dalam air laut yang melindungi mereka dari ikan pemangsa. Koral bertambah banyak sehingga dapat membentuk kepulauan di sekitar gunung berapi yang mati di samudra Pasifik dan Atlantik.

Page 13: 100 Pengetahuan Tentang Planet Bumi

87. Ada ribuan gunung es yang mengapung di samudra. Gunung-gunung tersebut dihasilkan dari gletser dan lembaran-lembaran es yang telah terbentuk di kutub utara dan kutub selatan. Kira-kira hanya 1/10 dari sebuah gunung es yang dapat terlihat di atas air. Sisianya berada di bawah air dan bisa menenggelamkan kapal yang terlalu dekat.

Planet kehidupan

88. Ada jutaan ragam bentuk kehidupan di bumi. Sejauh ini, kehidupan tidak ditemukan di tempat lain. Makhluk hidup bertahan di bumi karena tempat ini hangat, dan terdapat air serta udara yang mengandung mengandung oksigen. Jika kita menemukan planet lain dengan kondisi seperti ini, bisa jadi ada kehidupan sama.

89. Banyak makhluk hidup bumi yang ada di bumi mempunyai ukuran sangat kecil. Begitu kecilnya sehingga makhluk-makhluk ini tidak bisa kita lihat. Hiu paus adalah ikan terbesar di planet ini, meskipun begitu hewan ini hidup dari makhluk-makhluk seperti udang yang sangat kecil. Sebaliknya udang-udang kecil tersebut hidup dari organism-organisme seperti tumbuhan yang disebut plankton, yang membuat makanan dari sinar matahari dan air laut. Bakteri-bakteri mikroskopis ditemukan di tanah dan bahkan kulit kita.

90. Hewan tidak bisa hidup tumbuhan. Tumbuhan membuat makanan dari sinar matahari, iar, udara, dan mineral-mineral yang ada di tanah. Hewan tidak bisa membuat makanannya sendiri sehingga banyak di antaranya memakan tumbuh-tumbuhan. Hewan lainnya bertahan hidup dengan memangsa hewan pemakan tumbuhan.

91. Udara bisa dipenuhi dengan hewan. Pada hari yang hangat, gerombolan ngengat beterbangan membentuk awan dekat permukaan tanah. Pada musim semi dan musim gugur, sekawanan burung terbang ke berbagai belahan dunia untuk bersarang. Saat petang hari di musim panas, kelelawar berburu ngengat yang beterbangan di udara.

92. Permukaan tanah adalah rumah bagi banyak hewan kecil. Tikus-tikus berlarian di rerumputan. Hewan yang lebih besar seperti rusa bersembunyi di semak-semak.

93. Jika kamu menggali tanah, kamu bisa menemukan hewan-hewan yang hidup di dalamnya. Cacing tanah adalah makhluk hidup yang umum ditemukan di dalam tanah. Cacing hidup dari tumbuhan yang membusuk yang ditarik ke dalam tanah. Cacing tanah dimakan oleh tikus mondok yang menggali liangnya di bawah tanah.

Memelihara planet

94. Banyak bahan-bahan berguna berasal dari bumi. Bahan-bahan tersebut digunakan untuk membuat baju, bangunan-bangunan, mebel, dan wadah seperti kaleng. Beberapa bahan, seperti yang digunakan untuk membangun gedung-gedung bertahan dalam waktu yang lama.

95. Di masa yang akan datang, kita bisa kehilangan beberapa bahan. Logam yang ditemukan pada batuan disebut bijih. Jika semua biji telah habis, kita tidak akan bisa membuat logam baru. Kayu adalah bahan yang mungkin tidak akan habis karena pepohonan baru selalu ditanam. Kita masih harus berhati-hati untuk tidak menggunakan terlalu banyak

Page 14: 100 Pengetahuan Tentang Planet Bumi

kayu, karena pepohonan baru mungkin tidak tumbuh cukup cepat untuk memenuhi kebutuhan kita.

96. Kita bisa membuat bahan-bahan bertahan lebih lama dengan melakukan daur ulang. Logam, kaca, dan plastic dibuang setelah digunakan, ditimbun dan tidak pernah digunakan lagi. Sekarang ini, orang mendaur ulang bahan-bahan tersebut. Ini artinya mengirim bahan-bahan tersebut kembali ke pabrik untuk digunakan lagi.

97. Kita menggunakan bahan bakar dalam jumlah besar untuk menghasilkan energy. Bahan bakar utama adalah batu bara dan minyak bumi, yang digunakan di stasiun pembangkit untuk menghasilkan listrik. Minyak bumi juga digunakan untuk bahan bakar mobil. Pada waktunya, bahan bakar ini akan habis. Para ilmuan sedang mencoba mengembangkan cara-cara penggunaan sumber energy lain, seperti tenaga angin dan ombak. Kincir angin raksasa telah digunakan untuk menghasilkan listrik.

98. Udara dan air bisa tercemar karena kegiatan yang kita lakukan. Membakar minyak dan batu bara menghasilkan asap yang bisa menyebabkan air hujan bersifat asam. Air hujan ini bisa membunuh pepohonan dan merusak tanah.

99. Makhluk hidup bisa dilindungi. Wilayah daratan yang luas telah dibuat menjadi taman nasional sebagai tempat hidup margasatwa yang dilindungi.

100. Bumi kira-kira berumur lima miliar tahun. Dari bola batuan cair bumi telah berubah menjadi planet kehidupan. Kita harus tetap menjaganya. Mematikan lampu untuk menghemat energy dan memunguti sampah merupakan hal-hal kecil yang bisa kita lakukan.

Sumber: 100 things you should know about PLANET EARTH (Peter Riley)