1 Relevansi Pendidikan Pancasila

download 1 Relevansi Pendidikan Pancasila

of 26

description

Relevansi pendidikan pancasila

Transcript of 1 Relevansi Pendidikan Pancasila

  • RELEVANSI PENDIDIKAN

    PANCASILA DAN

    KEWARGANEGARAAN

    P1

    Nanang Haryono, S.IP.,M.Si.

  • SUB TOPIK

    1. Relevansi

    2. Problematika Indonesia

    3. Konsep Masyarakat, Bangsa dan Negara

    4. Sifat Fungsi dan Tujuan Negara

    5. NKRI

  • 1. Relevansi

    Mengapa kita perlu mendiskusikan tema Pancasila dan Kewarganegaraan di

    Perguruan tinggi?

    Masih relevankah diskusi tersebut?

  • 2. Problematika Bangsa Indonesia

    Apa problematika Bangsa Indonesia?

    Siapa yang akan bertanggung jawab menyelesaikannya?

    Mari perhatikan fakta-fakta berikut:

  • 3. Konsep Masyarakat, Bangsa dan Negara

    1. HAKIKAT BANGSA

    Konsep bangsa memiliki 2 (dua) pengertian:

    a. Sosiologis Antropologis: Persekutuan hidup

    masyarakat yang berdiri sendiri yang masing-masing

    anggotanya merasa satu kesatuan ras, budaya,

    keyakinan, bahasa dsb.

    b. Politik adalah suatu masyarakat dalam daerah yang

    sama tunduk kepada kedaulatan negaranya sebagai

    suatu kekuasaan tertinggi keluar dan ke dalam.

    ownerHighlight

    ownerHighlight

    ownerHighlight

    ownerHighlight

  • Proses terbentuknya Bangsa-Negara

    Ada dua proses pembentukan bangsa-negara

    yaitu:

    a. Model ortrodoks yaitu bermula dari adanya

    suatu bangsa terlebih dahulu untuk kemudian

    membentuk suatu negara sendiri

    b. Model Mutakhir yaitu adanya negara terlebih

    dahulu yang terbentuk melalui proses sendiri.

    ownerHighlight

    ownerHighlight

    ownerHighlight

    ownerHighlight

    ownerHighlight

  • 1. Arti Negara

    - Negara adalah organisasi di suatu wilayah yang mempunyai kekuasaan tertinggi yang sah dan ditaati rakyatnya.

    - Negara adalah kelompok sosial yang menduduki wilayah atau daerah tertentu yang diorganisir dibawah lembaga politik dan pemerintahan yang efektif, mempunyai satu kesatuan politik, berdaulat sehingga berhak menentukan tujuan nasionalnya.

    ownerHighlight

    ownerHighlight

    ownerHighlight

    ownerHighlight

    ownerHighlight

  • Unsur Negara

    Rakyat yang Bersatu 1

    Daerah atau Wilayah 2

    Pemerintah yang Berdaulat 3

    Pengakuan dari Negara Lain 4

  • Sebagai organisasi kekuasaan negara memiliki sifat:

    a. Memaksa: Memiliki kekuasaan untuk

    menyelenggarakan ketertiban dengan memakai

    kekerasan fisik yang legal.

    b. Monopoli: Memiliki hak menetapkan tujuan

    bersama masyarakat.

    c. Mencakup semua: Semua peraturan dan kebijakan

    negara berlaku untuk semua orang tanpa kecuali.

  • Teori terjadinya Negara a. Proses terjadinya negara secara teoretis

    l) Teori Hukum Alam

    2) Teori Ketuhanan

    3) Teori Perjanjian

  • b. Proses terjadinya negara di zaman modern

    1) Penaklukan

    2) Peleburan atau fusi

    3) Pemecahan

    4) Pemisahan diri

    5) Perjuangan atau revolusi

    6) Penyerahan/pemberian

    7) Pendudukan tas wilkayah yang belum ada pemerintah sebelumnya.

  • a. Tujuan Negara

    Harold J.Laski: Menciptakan suatu kondisi dimana

    rakyatnya dapat mencapai terwujudnya keinginan-

    keinginan secara maksimal.

    John Lock: Negara memiliki fungsi

    Legislatif: membuat peraturan

    Eksekutif: melaksanakan peraturan

    Federatif: mengurusi urusan luar negri dan urusan

    perang dan damai

    ownerHighlight

    ownerHighlight

  • Montesquieu: negara memiliki fungsi

    Legislatif: membuat undang-undang

    Eksekutif: melaksanakan undang-undang

    Yudikatif: fungsi mengadili

    (trias politika)

    Goodnow: Fungsi negara secara prinsipil

    Policy making: Pembuatan kebijakan untuk seluruh

    warga negara

    Policy executing: melaksnakan kebijakan

  • b. Fungsi Negara

    1). Melaksanakan ketertiban

    2). Mengusahakan kesejahteraan dan

    kemakmuran rakyatnya.

    3). Pertahanan

    4). Menegakkan keadilan

  • Sifat-Sifat Negara

    a. Memaksa: Mempunyai kekuasaan untuk memakai

    kekerasan fisik secara legal.

    b. Monopoli: Menetapkan tujuan bersama dalam

    masyarakat

    c. Mencakup semua: Berlaku untuk semua orang tanpa

    kecuali

  • Negara Kesatuan Republik Indonesia

  • NKRI

  • NKRI

    Bentuk Negara: Negara kesatuan

    Idiologi Negara: Pancasila

    Lambang Negara: Garuda Pancasila

    Bahasa Nasional: Bahasa Indonesia

    Semboyan Negara: Bhinneka Tunggal Ika

    Bendera Negara: Sang Merah Putih

    Konstitusi Negara: UUD 1945

  • Tujuan didirikannya NKRI

    1. melindungi segenap bangsa Indonesia

    dan seluruh tumpah darah Indonesia

    2. memajukan kesejahteraan umum,

    3. mencerdaskan kehidupan bangsa,

    4. ikut melaksanakan ketertiban dunia yang

    berdasarkan kemerdekaan, perdamaian

    abadi dan keadilan sosial,

  • Apa relevansi PPKN bagi Mahasiswa?

    Pemuda penganti yang tua

    Orang muda harus menjadi pemimpin yang berkarakter

  • Karakter: Suatu proses atau usaha yang

    dilakukan untuk membina, memperbaiki dan

    membentuk tabiat, watak, sifat-sifat

    kejiwaan, akhlak, insan manusia, sehingga

    menunjukkan perangai dan tingkah laku

    yang baik berlandaskan nilainilai Pancasila

    ownerHighlight

    ownerHighlight

    ownerHighlight

  • KARAKTER BANGSA 1. Saling menghormati dan menghargai

    2. Rasa kebersamaan dan tolong menolong

    3. Rasa kesatuan dan persatuan

    4. Rasa peduli dalam bermasyarakat berbangsa dan negara

    5. Adanya moral dan akhlak dan di landasi nilai-nilai agama

    6. Prilaku dan sifat-sifat kejiwaan dan saling menghormati dan menguntungkan.

    7. Kelakuan dan tingkah laku menggambarkan nilai-nilai agama, hukum, dan budaya

    8. Sikap dan prilaku menggambarkan nilai-nilai kebangsaan

    ownerHighlight

    ownerHighlight

    ownerHighlight

    ownerHighlight

    ownerHighlight

  • NILAI NILAI YANG DIBUTUHKAN DALAM MEMBANGUN KARAKTER

    Nilai Kejuangan

    Nilai Semangat

    Nilai Kebersamaan atau Gotong royong

    Nilai Kepedulian atau solider

    Nilai Sopan santun

    Nilai Persatuan dan Kesatuan

    Nilai Kekeluargaan

    Nilai Tanggungjawab

  • TOKOH MAHASISWA

    AHKLAK-MORAL

    IPTEK PROFESIONALISME

    DISIPLIN KEPEMIMPINAN KETELADANAN ULET HANDAL KREATIF

  • FAKTOR MEMBANGUN KARAKTER

    FAKTOR

    KARAKTER

    Kepemimpinan

    Ideologi

    Sosbud

    Agama

    Lingkungan

    Pendidikan

    Politik

    Ekonomi

    Normatif(hukum dan praturan)

  • FIN