1 Operasi Dasar Komputer

11
1 BAB I MENGENAL KOMPONEN KOMPUTER ecara fisik, perangkat komputer umumnya terdiri dari CPU, monitor, keyboard dan mouse. Perangkat-perangkat tersebut merupakan perangkat dasar. Adapun perangkat tambahan dapat berupa printer, scanner, modem dan lain sebagainya. Kita dapat mengaktifkan komputer dibutuhkan minimal 3 komponen dasar sistem komputer , yaitu hardware, software dan user (brainware). Keseimbangan 3 komponen diatas sangat menentukan operasional komputer dapat berjalan dengan baik atau tidak. Gambar Satu Set Personal Komputer A. Merangkai port dan console Langkah awal dalam mengoperasikan komputer adalah mengecek seluruh komponen komputer termasuk Port I/O (Input/Output) yang terdapat pada console/system unit. Dimana setiap port dibawah kontrol dari processor. 1. Port Paralel Port Paralel merupakan port bagi peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara parallel. Contoh : Printer, Scanner. Gambar Port Paralel 2. Port Serial Port Serial merupakan port peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara serial. Contoh : modem eksternal S 1 BAB I MENGENAL KOMPONEN KOMPUTER ecara fisik, perangkat komputer umumnya terdiri dari CPU, monitor, keyboard dan mouse. Perangkat-perangkat tersebut merupakan perangkat dasar. Adapun perangkat tambahan dapat berupa printer, scanner, modem dan lain sebagainya. Kita dapat mengaktifkan komputer dibutuhkan minimal 3 komponen dasar sistem komputer , yaitu hardware, software dan user (brainware). Keseimbangan 3 komponen diatas sangat menentukan operasional komputer dapat berjalan dengan baik atau tidak. Gambar Satu Set Personal Komputer A. Merangkai port dan console Langkah awal dalam mengoperasikan komputer adalah mengecek seluruh komponen komputer termasuk Port I/O (Input/Output) yang terdapat pada console/system unit. Dimana setiap port dibawah kontrol dari processor. 1. Port Paralel Port Paralel merupakan port bagi peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara parallel. Contoh : Printer, Scanner. Gambar Port Paralel 2. Port Serial Port Serial merupakan port peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara serial. Contoh : modem eksternal S 1 BAB I MENGENAL KOMPONEN KOMPUTER ecara fisik, perangkat komputer umumnya terdiri dari CPU, monitor, keyboard dan mouse. Perangkat-perangkat tersebut merupakan perangkat dasar. Adapun perangkat tambahan dapat berupa printer, scanner, modem dan lain sebagainya. Kita dapat mengaktifkan komputer dibutuhkan minimal 3 komponen dasar sistem komputer , yaitu hardware, software dan user (brainware). Keseimbangan 3 komponen diatas sangat menentukan operasional komputer dapat berjalan dengan baik atau tidak. Gambar Satu Set Personal Komputer A. Merangkai port dan console Langkah awal dalam mengoperasikan komputer adalah mengecek seluruh komponen komputer termasuk Port I/O (Input/Output) yang terdapat pada console/system unit. Dimana setiap port dibawah kontrol dari processor. 1. Port Paralel Port Paralel merupakan port bagi peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara parallel. Contoh : Printer, Scanner. Gambar Port Paralel 2. Port Serial Port Serial merupakan port peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara serial. Contoh : modem eksternal S

description

operasi

Transcript of 1 Operasi Dasar Komputer

1

BAB IMENGENAL KOMPONEN KOMPUTER

ecara fisik, perangkat komputer umumnya terdiri dari CPU, monitor, keyboard dan mouse. Perangkat-perangkat tersebut merupakan perangkat dasar. Adapun perangkat tambahan dapat berupa printer, scanner, modem dan lain sebagainya.

Kita dapat mengaktifkan komputer dibutuhkan minimal 3 komponen dasar sistem komputer , yaitu hardware, software dan user (brainware). Keseimbangan 3 komponen diatas sangat menentukan operasional komputer dapat berjalan dengan baik atau tidak.

Gambar Satu Set Personal Komputer

A. Merangkai port dan console

Langkah awal dalam mengoperasikan komputer adalah mengecek seluruh komponen komputer termasuk Port I/O (Input/Output) yang terdapat pada console/system unit.Dimana setiap port dibawah kontrol dari processor.

1. Port Paralel

Port Paralel merupakan port bagi peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara parallel. Contoh : Printer, Scanner.

Gambar Port Paralel

2. Port Serial

Port Serial merupakan port peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara serial.

Contoh : modem eksternal

S

1

BAB IMENGENAL KOMPONEN KOMPUTER

ecara fisik, perangkat komputer umumnya terdiri dari CPU, monitor, keyboard dan mouse. Perangkat-perangkat tersebut merupakan perangkat dasar. Adapun perangkat tambahan dapat berupa printer, scanner, modem dan lain sebagainya.

Kita dapat mengaktifkan komputer dibutuhkan minimal 3 komponen dasar sistem komputer , yaitu hardware, software dan user (brainware). Keseimbangan 3 komponen diatas sangat menentukan operasional komputer dapat berjalan dengan baik atau tidak.

Gambar Satu Set Personal Komputer

A. Merangkai port dan console

Langkah awal dalam mengoperasikan komputer adalah mengecek seluruh komponen komputer termasuk Port I/O (Input/Output) yang terdapat pada console/system unit.Dimana setiap port dibawah kontrol dari processor.

1. Port Paralel

Port Paralel merupakan port bagi peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara parallel. Contoh : Printer, Scanner.

Gambar Port Paralel

2. Port Serial

Port Serial merupakan port peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara serial.

Contoh : modem eksternal

S

1

BAB IMENGENAL KOMPONEN KOMPUTER

ecara fisik, perangkat komputer umumnya terdiri dari CPU, monitor, keyboard dan mouse. Perangkat-perangkat tersebut merupakan perangkat dasar. Adapun perangkat tambahan dapat berupa printer, scanner, modem dan lain sebagainya.

Kita dapat mengaktifkan komputer dibutuhkan minimal 3 komponen dasar sistem komputer , yaitu hardware, software dan user (brainware). Keseimbangan 3 komponen diatas sangat menentukan operasional komputer dapat berjalan dengan baik atau tidak.

Gambar Satu Set Personal Komputer

A. Merangkai port dan console

Langkah awal dalam mengoperasikan komputer adalah mengecek seluruh komponen komputer termasuk Port I/O (Input/Output) yang terdapat pada console/system unit.Dimana setiap port dibawah kontrol dari processor.

1. Port Paralel

Port Paralel merupakan port bagi peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara parallel. Contoh : Printer, Scanner.

Gambar Port Paralel

2. Port Serial

Port Serial merupakan port peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara serial.

Contoh : modem eksternal

S

2

Gambar Port Serial

3. Port AT/PS2

Port AT/PS2 untuk masukan dari Keyboard dan Mouse.

Gambar Port AT/PS2

4. USB Port

USB Port (Universal Serial Bus) merupakan Port Serial universal bagi peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara serial.

Contoh : USB Flash Disk, Camera Digital, Kabel Data-Handphone

Gambar Port USB 5. Port VGA

Port VGA merupakan port yang berhubungan langsung dengan monitor. Port VGA didapatkan dari pemasangan VGA Card.

2

Gambar Port Serial

3. Port AT/PS2

Port AT/PS2 untuk masukan dari Keyboard dan Mouse.

Gambar Port AT/PS2

4. USB Port

USB Port (Universal Serial Bus) merupakan Port Serial universal bagi peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara serial.

Contoh : USB Flash Disk, Camera Digital, Kabel Data-Handphone

Gambar Port USB 5. Port VGA

Port VGA merupakan port yang berhubungan langsung dengan monitor. Port VGA didapatkan dari pemasangan VGA Card.

2

Gambar Port Serial

3. Port AT/PS2

Port AT/PS2 untuk masukan dari Keyboard dan Mouse.

Gambar Port AT/PS2

4. USB Port

USB Port (Universal Serial Bus) merupakan Port Serial universal bagi peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara serial.

Contoh : USB Flash Disk, Camera Digital, Kabel Data-Handphone

Gambar Port USB 5. Port VGA

Port VGA merupakan port yang berhubungan langsung dengan monitor. Port VGA didapatkan dari pemasangan VGA Card.

3

Gambar Port VGA

6. Port Audio

Port Audio merupakan port yang berhubungan langsung dengan peralatan audio.

Contoh : Tape, Radio, Speaker, Microphone

Gambar Port Audio

B. Prosedur mengaktifkan dan menonaktikan komputer

Langkah awal mengoperasikan komputer adalah proses booting yaitu proses pemasukan arus listrik ke dalam peralatan komputer sehingga komputer dapat dioperasikan dan dapat berkomunikasi dengan user atau pengguna, yang terdiri atas :a. Cold bootingb. Warm booting

Masih ingatkah kalian kapan dan bagaimana cold booting dan cold booting kita lakukan ?

Cold booting merupakan proses pengaktifkan komputer dimana kondisi awal komputer dalam keadaan mati (non aktif).

Sedangkan Warm Booting merupakan proses pengaktifan kembali komputer dimana kondisi komputer saat komputer sedang beroperasi tetapi mengalami gangguan operasi atau hang.

Langkah-langkah Warm Booting sebagai berikut :

1. Klik Start2. Klik Turn Off Computer yang selanjutnya tanpil kotak dialog Turn Off Computer3. Klik pada Restart4. Ditunggu sampai tampilan desktop kembali terbuka

3

Gambar Port VGA

6. Port Audio

Port Audio merupakan port yang berhubungan langsung dengan peralatan audio.

Contoh : Tape, Radio, Speaker, Microphone

Gambar Port Audio

B. Prosedur mengaktifkan dan menonaktikan komputer

Langkah awal mengoperasikan komputer adalah proses booting yaitu proses pemasukan arus listrik ke dalam peralatan komputer sehingga komputer dapat dioperasikan dan dapat berkomunikasi dengan user atau pengguna, yang terdiri atas :a. Cold bootingb. Warm booting

Masih ingatkah kalian kapan dan bagaimana cold booting dan cold booting kita lakukan ?

Cold booting merupakan proses pengaktifkan komputer dimana kondisi awal komputer dalam keadaan mati (non aktif).

Sedangkan Warm Booting merupakan proses pengaktifan kembali komputer dimana kondisi komputer saat komputer sedang beroperasi tetapi mengalami gangguan operasi atau hang.

Langkah-langkah Warm Booting sebagai berikut :

1. Klik Start2. Klik Turn Off Computer yang selanjutnya tanpil kotak dialog Turn Off Computer3. Klik pada Restart4. Ditunggu sampai tampilan desktop kembali terbuka

3

Gambar Port VGA

6. Port Audio

Port Audio merupakan port yang berhubungan langsung dengan peralatan audio.

Contoh : Tape, Radio, Speaker, Microphone

Gambar Port Audio

B. Prosedur mengaktifkan dan menonaktikan komputer

Langkah awal mengoperasikan komputer adalah proses booting yaitu proses pemasukan arus listrik ke dalam peralatan komputer sehingga komputer dapat dioperasikan dan dapat berkomunikasi dengan user atau pengguna, yang terdiri atas :a. Cold bootingb. Warm booting

Masih ingatkah kalian kapan dan bagaimana cold booting dan cold booting kita lakukan ?

Cold booting merupakan proses pengaktifkan komputer dimana kondisi awal komputer dalam keadaan mati (non aktif).

Sedangkan Warm Booting merupakan proses pengaktifan kembali komputer dimana kondisi komputer saat komputer sedang beroperasi tetapi mengalami gangguan operasi atau hang.

Langkah-langkah Warm Booting sebagai berikut :

1. Klik Start2. Klik Turn Off Computer yang selanjutnya tanpil kotak dialog Turn Off Computer3. Klik pada Restart4. Ditunggu sampai tampilan desktop kembali terbuka

4

Atau

1. Tekan bersamaan Ctrl + Alt + Del2. Muncul Kotak Dialog Windows Task Manager, Klik pada Turn Off Computer3. Muncul jendela, Klik pada Restart4. Ditunggu sampai tampilan desktop kembali terbuka

Atau tekan tombol Restart pada CPU pada kondisi komputer sudah aktif.

Langkah-langkah mengaktifkan dan menonaktifkan komputer

a. Mengaktifkan Komputer

1) Periksa seluruh komponen komputer, apakah dalam kondisi baik, apakah port console sudah tersambung

2) Pastikan sudah tersambung ke arus listrik3) Tekan tombol power pada cpu, dan tekan tombol power pada monitor4) Tunggu proses booting selesai sampai tampilan desktop muncul

b. Menonaktifkan komputer

1) Pastikan kita sudah menutup semua program aplikasi2) Cek CD room, jika masih ada CD keluarkan terlebih dahulu3) Klik Start, Klik Turn Off Computer4) Muncul Kotak dialog Turn Off Computer dan klik pada Turn Off5) Tekan tombol power monitor

C. Seting Peripheral Pada Operating System

Seting peripheral (tambahan) merupakan seting hardware tambahan atau pendukung kerja komputer tetapi berada diluar CPU (perangkat eksternal) yang dihubungkan dengan komputer.

Peralatan peripheral komputer dapat dibagi ke dalam dua kategori berdasarkan fungsi:1. Kategori utama (main peripheral) yaitu peralatan yang harus ada dalam

mengoperasikan komputer, contoh : keyboard, mouse2. Kategori pendukung yaitu peralatan yang tidak mesti ada dalam mengoperasikan

komputer tetapi diperlukan untuk kegiatan tertentu. Contoh : printer, scanner, modem, web cam dan lain-lain.

Sedangkan berdasarkan proses kerjanya dalam mendukung pengoperasian komputer terbagi menjadi:

1. Perangkat masukan (input), adalah perangkat yang digunakan untukmemasukkan data atau perintah ke dalam komputer. Perangkat tersebut antaralain keyboard, mouse, scanner, digitizer, kamera digital, microphone

2. Perangkat keluaran (output),adalah peralatan yang kita gunakan untukmenampilkan hasil pengolahan data atau perintah yang dilakukan olehkomputer.Perangkat tersebut antara lain monitor, printer, plotter,speaker

Untuk menghubungkan perangkat input dan perangkat output ke komputer denganmenghubungkan dengan kabel ke port yang ada di komputer.

Beberapa peralatan peripheral yang umum digunakan pada Personal Computer(PC) adalah Keyboard, monitor, mouse, printer, scanner, disk drive, zip drive, CD-

5

ROM/DVD-ROM Drive, USB Flash Drive. Tidak semua perangkat peripheral perlu penambahan Driver, untuk OS Windows XP sudah dapat banyak mengenal perangkat peripheral dan tidak perlu menginstal driver lagi (autodetect), seperti peralatan keyboard, mouse, monitor, USB Flash Drive.

Beberapa peralatan baru lainnya seperti Printer type terbaru, Scanner, Handphone, Camera Digital dan lain-lain, yang tidak dikenal oleh OS komputer, pada saat perangkat itu dihubungkan dengan komputer, secara otomatis OS akan meminta kita untuk menginstal driver dari peralatan tersebut, baik melalui CD ataupun dari sumber lainnya.

a. Setting Printer

Penambahan printer atau scanner pada perangkat komputer Anda harus disertai dengan peng-install-an driver printer atau scanner tersebut. Cara install printer :

1) Meng-install driver printer dengan menggunakan driver yang sudah 'disediakan oleh vendor (Perusahaan) printer. Caranya dengan memasukkan CD driver pada CD-ROM, kemudian ikuti langkah-langkah sesuai dengan petunjuk. Dengan cara yang sama seperti diatas tadi juga dapat diterapkan untuk menginstal driver ScannerInstall driver printer menggunakan fasilitas yang terdapat pada Windows :

a) klik Start.b) pilih Setting.c) klik Printer and Faxesd) dobel klik Add Printer.e) klik Next.f) pilih jenis printer, misalnya CANON IP 1980.g) pilih Next.h) pilih Finish (tunggu sampai komputer selesai menginstal)

Gambar Penginstallan Driver Printer

5

ROM/DVD-ROM Drive, USB Flash Drive. Tidak semua perangkat peripheral perlu penambahan Driver, untuk OS Windows XP sudah dapat banyak mengenal perangkat peripheral dan tidak perlu menginstal driver lagi (autodetect), seperti peralatan keyboard, mouse, monitor, USB Flash Drive.

Beberapa peralatan baru lainnya seperti Printer type terbaru, Scanner, Handphone, Camera Digital dan lain-lain, yang tidak dikenal oleh OS komputer, pada saat perangkat itu dihubungkan dengan komputer, secara otomatis OS akan meminta kita untuk menginstal driver dari peralatan tersebut, baik melalui CD ataupun dari sumber lainnya.

a. Setting Printer

Penambahan printer atau scanner pada perangkat komputer Anda harus disertai dengan peng-install-an driver printer atau scanner tersebut. Cara install printer :

1) Meng-install driver printer dengan menggunakan driver yang sudah 'disediakan oleh vendor (Perusahaan) printer. Caranya dengan memasukkan CD driver pada CD-ROM, kemudian ikuti langkah-langkah sesuai dengan petunjuk. Dengan cara yang sama seperti diatas tadi juga dapat diterapkan untuk menginstal driver ScannerInstall driver printer menggunakan fasilitas yang terdapat pada Windows :

a) klik Start.b) pilih Setting.c) klik Printer and Faxesd) dobel klik Add Printer.e) klik Next.f) pilih jenis printer, misalnya CANON IP 1980.g) pilih Next.h) pilih Finish (tunggu sampai komputer selesai menginstal)

Gambar Penginstallan Driver Printer

5

ROM/DVD-ROM Drive, USB Flash Drive. Tidak semua perangkat peripheral perlu penambahan Driver, untuk OS Windows XP sudah dapat banyak mengenal perangkat peripheral dan tidak perlu menginstal driver lagi (autodetect), seperti peralatan keyboard, mouse, monitor, USB Flash Drive.

Beberapa peralatan baru lainnya seperti Printer type terbaru, Scanner, Handphone, Camera Digital dan lain-lain, yang tidak dikenal oleh OS komputer, pada saat perangkat itu dihubungkan dengan komputer, secara otomatis OS akan meminta kita untuk menginstal driver dari peralatan tersebut, baik melalui CD ataupun dari sumber lainnya.

a. Setting Printer

Penambahan printer atau scanner pada perangkat komputer Anda harus disertai dengan peng-install-an driver printer atau scanner tersebut. Cara install printer :

1) Meng-install driver printer dengan menggunakan driver yang sudah 'disediakan oleh vendor (Perusahaan) printer. Caranya dengan memasukkan CD driver pada CD-ROM, kemudian ikuti langkah-langkah sesuai dengan petunjuk. Dengan cara yang sama seperti diatas tadi juga dapat diterapkan untuk menginstal driver ScannerInstall driver printer menggunakan fasilitas yang terdapat pada Windows :

a) klik Start.b) pilih Setting.c) klik Printer and Faxesd) dobel klik Add Printer.e) klik Next.f) pilih jenis printer, misalnya CANON IP 1980.g) pilih Next.h) pilih Finish (tunggu sampai komputer selesai menginstal)

Gambar Penginstallan Driver Printer

6

Cara kedua ini dapat dilakukan apabila jenis dan tipe printer yang kita gunakan terdapat atau dikenal oleh sistem Windows. Jika tidak ada maka kita harus menggunakan cara Pertama untuk mensetting Printer.

2) Setting printera) klik Start.b) klik Printer and Faxesc) pastikan ikon printer yang sudah terinstall dalam keadaan Readyd) pilih salah satu ikon printer, klik kanan pilih Use Printer Online

Gambar Setting Printer

b. Setting Monitor

Setting monitor kita lakukan dengan tujuan untuk kenyamanan kita dalam mengoperasikan komputer, oleh karenanyalah harus dilakukan setting monitor terlebih dahulu.

Cara melakukan setting monitor :

1. klik Start2. Control Panel3. pilih ikon Display

Atau Dari desktop

1. klik kanan2. pilih properties 3. Kemudian akan muncul kotak dialog Display Properties sbb :

6

Cara kedua ini dapat dilakukan apabila jenis dan tipe printer yang kita gunakan terdapat atau dikenal oleh sistem Windows. Jika tidak ada maka kita harus menggunakan cara Pertama untuk mensetting Printer.

2) Setting printera) klik Start.b) klik Printer and Faxesc) pastikan ikon printer yang sudah terinstall dalam keadaan Readyd) pilih salah satu ikon printer, klik kanan pilih Use Printer Online

Gambar Setting Printer

b. Setting Monitor

Setting monitor kita lakukan dengan tujuan untuk kenyamanan kita dalam mengoperasikan komputer, oleh karenanyalah harus dilakukan setting monitor terlebih dahulu.

Cara melakukan setting monitor :

1. klik Start2. Control Panel3. pilih ikon Display

Atau Dari desktop

1. klik kanan2. pilih properties 3. Kemudian akan muncul kotak dialog Display Properties sbb :

6

Cara kedua ini dapat dilakukan apabila jenis dan tipe printer yang kita gunakan terdapat atau dikenal oleh sistem Windows. Jika tidak ada maka kita harus menggunakan cara Pertama untuk mensetting Printer.

2) Setting printera) klik Start.b) klik Printer and Faxesc) pastikan ikon printer yang sudah terinstall dalam keadaan Readyd) pilih salah satu ikon printer, klik kanan pilih Use Printer Online

Gambar Setting Printer

b. Setting Monitor

Setting monitor kita lakukan dengan tujuan untuk kenyamanan kita dalam mengoperasikan komputer, oleh karenanyalah harus dilakukan setting monitor terlebih dahulu.

Cara melakukan setting monitor :

1. klik Start2. Control Panel3. pilih ikon Display

Atau Dari desktop

1. klik kanan2. pilih properties 3. Kemudian akan muncul kotak dialog Display Properties sbb :

7

Gambar Kotak Dialog Setting Printer

Keterangana) Themes adalah latar belakang dari display monitor yang biasanya terdiri

atas suara, ikon, dan elemen-elemen yang lainb) Desktop adalah menu untuk menentukan gambar latar belakang layarc) Screen Saver digunakan untuk mengubah tampilan layar apabila

komputer tidak digunakan untuk jangka waktu tertentu.d) Appearance digunakan untuk menentukan warna-warna pada layanan kotak

dialog.e) Settings digunakan untuk menentukan resolusi layar dan kualitas warna monitor

c. Setting MouseSetting mounse digunakan untuk mengubah tampilan mouse di monitor. Cara melakukan setting mouse :

a) Klik Start.b) Pilih Settingc) Pilih Control Paneld) Dobel klik ikon mouse, maka akan muncul kotak dialog mouse properties sbb :

Gambar Kotak Dialog Mouse Properties

8

Pada mouse properties dapat dilakukan pemilihan untuk Botton Configuration, untuk memfungsikan, klik atau eksekusi pada mouse :

1. Pilih right handed : Jika menggunakan mouse tangan kanan untuk bekerja sehingga (orang Indonesia umumnya menggunakan mouse tangan kanan)

2. Pilihlah left-handed : Jika kita menggunakan mouse tangan kiri

Double untuk kecepatan dobel klik.Pointer untuk mengganti bentuk pointer yang aktif.

d. Setting Regional and Language OptionsRegional and Language options merupakan menu yang digunakan untuk mengatur format angka, menentukan jenis mata uang yang akan dipakai, danpengaturan waktu. Cara regional setting dan language setting :1. klik Start-Control Panel, 2. pilih ikon Regional and Language Options.

3. Kemudian Selanjutnya, akan muncul kotak dialog dengan tiga pilihan yaitu :

Gambar kotak dialog Regional and Language Options

9

Keterangan :

1. Regional Option (digunakan untuk mengatur format angka, tanda desimal, penulisan tanggal, dan lain-lain),

2. Languages (digunakan untuk mengatur Bahasa yang akan digunakan), 3. Advances (digunakan untuk pengaturan waktu).

D. Melakukan Manajemen File

Tahukah kalian semua apa yang dimaksud manajemen file ?

File dapat diartikan sebagai kumpulan informasi yang berhubungan dan tersimpan dalam secondary storage. Tipe Data suatu fila berupa character, numeric , binary program.Keseharian kita mengartikan istilah file adalah suatu document berupa soft copy baik tulisan, gambar maupun suara atau rekaman video. Pemahaman terhadap konsep file kita tujukan terhadap konsep management file.

Management File merupakan cara memperlakukan, pengelompokan, pengelolaan file agar dapat doperasikan dengan maksimal termasuk mengelola file agar terhindar dari hal-hal yang berakibat rusaknya file yaitu virus dan tindakan defrag file.Operasi pada direktory atau folder dalam management file, meliputi :1. Membuat file2. Mencari file3. Mengedit file4. Menghapus file5. Melihat isi direktori6. Ubah nama file7. Membuka direktori8. Menutup direktori9. Link & Unlink dll

Perlakukan, Pengelolaan direktori/folder :1. Single-Level Directory

a. Semua file terdapat dalam direktori yang samab. Struktur ini tentunya memiliki kelemahan jika jumlah berkasnya bertambah

banyak, karena tiap berkas mesti memiliki nama yang unik.

2. Two-Level Directory a Membuat direktori yang terpisah untuk tiap userb Terdapat User File Directory (UFD) dan Master File Directory (MFD)

10

3. Tree-Structured Directory a Tiap direktori dapat mengandung file dan subdirektorib Struktur direktori dua tingkat bisa dikatakan sebagai pohon dua tingkat. Sebuah

direktori dengan struktur pohon memiliki sejumlah berkas atau subdirektori lagi.

Langkah-langkah Manajemen File Pada Windows Explorer

1. Mengganti nama File,

a Pilih file yang akan diubah namanya, b Klik Kanan pada file tersebut sehingga muncul kotak dialog seperti di sampingc Pilih RENAME. d Selanjutnya, ketik nama file Barue Tekan ENTER

2. Memindahkan File

a Pilih file yang akan dipindahkanb Klik Kanan pada file tersebut sehingga muncul kotak dialog seperti di sampingc Pilih CUT. d Selanjutnya, Pilih Folder tempat File tersebut akan dipindahkane Klik Kanan di Folder tersebut sehingga muncul kotak dialogf Pilih PASTE

3. Menggandakan File (Meng-copy)

a Pilih file yang akan di copyb Klik Kanan pada file tersebut sehingga muncul kotak dialog seperti di sampingc Pilih COPYd Selanjutnya, Pilih Folder untuk menempatkan File tersebute Klik Kanan di Folder tersebutf Pilih PASTE

4. Menghapus File

a. Pilih file yang akan di hapusb. Klik Kanan pada file tersebut sehingga muncul kotak dialog c. Pilih DELETE

5. Fasilitas Drag dan Drop

Drag and drop adalah suatu fasilitas yang terdapat pada Windows. Drag berarti meng-klik suatu objek. dan menggesernya dari posisi semula (tombol mouse harus ditahan dan tidak boleh dilepas). Adapun drop adalah melepaskan tombol mouse tadi di posisi yang diinginkan.

11

6. Membuka File

Untuk membuka file, dapat dilakukan dengan cara meng-klik dua kali file tersebut di Windows .Explorer.

7. Mengkopi file pada USB Flash Drive (Flashdisk) ke Hardisk atau sebaliknya

Jika ingin mengkopi/memindahkan Data/Document /FlahDisk ke hardisk atau sebaliknya

Langkah-langkah Mengkopi file :

a Masukkan FlashDisk ke Port USBb buka Windows Explorerc Klik Drive (G:) untuk membuka isi dari FlashDiskd Tentukan File atau dokumen yang akan di pindahkan dari FlashDisk ke HardDisk

komputer. Klik kanan pilih Copye Masukkan dokumen tersebut ke Folder tertentu di dalam HardDisk. klik kanan

Pilih Paste

Gambar Kotak Dialog Explorer

1. Buatlah struktur directory dengan model Tree-Structured Directory dengan ketentuan sebagai berikut !a. buatlah folder X dengan sub X1, X2 dan atau sampai X10b. folder kelas mempunyai sub nama_no absenc. folder nama_no absen mempunyai sub lagi tagihan, jobsheetd. folder tagihan mempunyai sub folder pengolah kata dan pengolah angka

2. Apabila folder kelas X dan kelas sudah ada tinggal melanjutkan saja !

Tagihan 1